MANAJEMEN PROYEK

12
MANAJEMEN PROYEK MANAJEMEN PROYEK By: Evaliati Amaniyah, By: Evaliati Amaniyah, SE, MSM SE, MSM

description

MANAJEMEN PROYEK. By: Evaliati Amaniyah, SE, MSM. Tahapan manajemen proyek. Perenecanaan (planning) Penjadwalan (scheduling) Pengendalian (controlling). Tekhnik Manajemen proyek. PERT (Program evaluation and review technique) CPM (Critical Path method) Enam langkah pada PERT dan CPM - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of MANAJEMEN PROYEK

Page 1: MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEKMANAJEMEN PROYEK

By: Evaliati Amaniyah, SE, MSMBy: Evaliati Amaniyah, SE, MSM

Page 2: MANAJEMEN PROYEK

Tahapan manajemen proyekTahapan manajemen proyek

Perenecanaan (planning)Perenecanaan (planning) Penjadwalan (scheduling)Penjadwalan (scheduling) Pengendalian (controlling)Pengendalian (controlling)

Page 3: MANAJEMEN PROYEK

Tekhnik Manajemen proyekTekhnik Manajemen proyek

PERT (Program evaluation and review technique)PERT (Program evaluation and review technique) CPM (Critical Path method)CPM (Critical Path method)

Enam langkah pada PERT dan CPMEnam langkah pada PERT dan CPM Mendefinisikan proyek dan aktivitasnyaMendefinisikan proyek dan aktivitasnya Membuat keterkaitan antara aktivitas, aktivitas mana yg harus mendahului Membuat keterkaitan antara aktivitas, aktivitas mana yg harus mendahului

dan mana yg harus mengikutidan mana yg harus mengikuti Menggambar diagram yg menghubungkan semua aktivitasMenggambar diagram yg menghubungkan semua aktivitas Membebankan estimasi waktu ke masing-masing aktivitasMembebankan estimasi waktu ke masing-masing aktivitas Membuat jalur kritis (jalur waktu yg paling panjang)Membuat jalur kritis (jalur waktu yg paling panjang) Menggunakan diagram untuk perencanaan, penjadwalan dan pengendalianMenggunakan diagram untuk perencanaan, penjadwalan dan pengendalian

Page 4: MANAJEMEN PROYEK

Boston Hospital merencanakan merenovasi ruang operasi. Kegiatan dan Boston Hospital merencanakan merenovasi ruang operasi. Kegiatan dan perkiraan waktu penyelesaian untuk setiap kegiatan :perkiraan waktu penyelesaian untuk setiap kegiatan :

Aktivitas deskripsiAktivitas deskripsi Aktivitas yg Aktivitas yg waktu waktu (minggu)(minggu)

kegiatankegiatan mendahului mendahului

AA Build internal component Build internal component - - 22BB Modify roof & floor Modify roof & floor - - 33CC Construct collection stack A Construct collection stack A 22DD Pour concrete and install frame A,B Pour concrete and install frame A,B 44EE Build high temperature burner C Build high temperature burner C 44FF Install Polution controll system C Install Polution controll system C 33GG Install air pollution device D,E Install air pollution device D,E 55HH Inspect and test Inspect and test F,G F,G 22

TotalTotal 2525

Page 5: MANAJEMEN PROYEK

ES (earliest start) = waktu paling awal kegiatan dapat dimulaiES (earliest start) = waktu paling awal kegiatan dapat dimulai EF (Earliest finish) = waktu paling awal kegiatan dapat EF (Earliest finish) = waktu paling awal kegiatan dapat

diakhiridiakhiri LS (Latest start) = waktu paling lambat untuk memulai LS (Latest start) = waktu paling lambat untuk memulai

kegiatan tanpa menunda keseluruhan proyekkegiatan tanpa menunda keseluruhan proyek LF (latest finish) = Waktu paling lambat untuk menyelesaikan LF (latest finish) = Waktu paling lambat untuk menyelesaikan

pekerjaan tanpa menunda keseluruhan proyekpekerjaan tanpa menunda keseluruhan proyek EF = ES + waktu kegiatanEF = ES + waktu kegiatan LS = LF – waktu kegiatanLS = LF – waktu kegiatan Slack (free time) = LS – ES atau Slack = LF – EFSlack (free time) = LS – ES atau Slack = LF – EF

Page 6: MANAJEMEN PROYEK
Page 7: MANAJEMEN PROYEK
Page 8: MANAJEMEN PROYEK

Jalur kritis : Start, A, C, E, G, H dengan waktu 15 mingguJalur kritis : Start, A, C, E, G, H dengan waktu 15 minggu Penundaan pengerjaan pada jalur kritis akan menyebabkan Penundaan pengerjaan pada jalur kritis akan menyebabkan

keterlambatan pada penyelesaian proyekketerlambatan pada penyelesaian proyek Penyelesaian proyek dapat dipercepat bila mempercepat Penyelesaian proyek dapat dipercepat bila mempercepat

kegiatan pada jalur kritiskegiatan pada jalur kritis Waktu longgar (slack) terdapat pada kegiatan yg bukan jalur Waktu longgar (slack) terdapat pada kegiatan yg bukan jalur

kritis, hal ini memungkinkan untuk merelokasi sumber daya kritis, hal ini memungkinkan untuk merelokasi sumber daya ke kegiatan di jalur kritis.ke kegiatan di jalur kritis.

Page 9: MANAJEMEN PROYEK

Estimasi waktu pada PERTEstimasi waktu pada PERT

Optimistic time (a) = waktu kegiatan jika semuanya berjalan baik tidak ada Optimistic time (a) = waktu kegiatan jika semuanya berjalan baik tidak ada hambatan atau penundaanhambatan atau penundaan

Pesimistic time (b) = waktu kegiatan jika terjadi hambatan atau penundaan Pesimistic time (b) = waktu kegiatan jika terjadi hambatan atau penundaan yg melebihi semestinyayg melebihi semestinya

Realistic time/most likely time (m) = waktu kegiatan yg terjadi bila Realistic time/most likely time (m) = waktu kegiatan yg terjadi bila dilakukan pd kondisi normal dengan penundaan waktu yg dapat diterimadilakukan pd kondisi normal dengan penundaan waktu yg dapat diterima

Waktu kegiatan yg diharapkan (t):Waktu kegiatan yg diharapkan (t):

t = (a + 4m + b)t = (a + 4m + b)

66 Standart deviasi proyek (Standart deviasi proyek (σp) = √proyek variance

Page 10: MANAJEMEN PROYEK
Page 11: MANAJEMEN PROYEK

σ2p = 0,11 + 0,11 + 1 + 1,78 + 0,11 = 3,11

σp = √3,11 = 1,76 minggu

Berapa probabilitas proyek selesai 16 minggu?

Z = (waktu yg ditargetkan – waktu penyelesaian yg diharapkan)

σp

Z = (16 – 15)

1,67

Z = 0,57 → 0,2157

0,5 + 0,2157 = 0,7157

= 71,57%

Page 12: MANAJEMEN PROYEK