LARINGITIS KRONIK

LARINGITIS KRONIK

ANATOMI LARING

Laring terletak di bagian anterior leher setinggi korpus vertebra servikal III-VI. Laring menghubungkan bagian inferior faring dengan trakea.

ANATOMI LARING

Kartilago mayor:

Kartilago Tiroidea

Kartilago Krikoidea

Kartilago Aritenoidea

Kartilago minor:

Kartilago Kornikulata Santorini

Kartilago Kuneiforme Wrisberg

Kartilago Epiglotis

ANATOMI LARING

Otot-otot ekstrinsik, terbagi atas:

Otot-otot suprahioid yaitu:

M. Stilohioideus

M. Milohioideus

M. Geniohioideus

M. Digastrikus

M. Genioglosus

M. Hioglosus

Otot-otot infrahioid yaitu:

M. Omohioideus

M. Sternokleidomastoideus

M. Tirohioideus

ANATOMI LARING

Otot-otot intrinsik:

Otot-otot adduktor:

Mm. Interaritenoideus transversal dan oblik

M. Krikotiroideus

M. Krikotiroideus lateral

Otot-otot abduktor:

M. Krikoaritenoideus posterior

Otot-otot tensor:

Tensor Internus: M. Tiroaritenoideus dan M. Vokalis

Tensor Eksternus: M. Krikotiroideus

ANATOMI LARING

N. Vagus

PERSYARAFAN

Nn. Laringeus Superior

Nn. Laringeus Inferior (Nn. Laringeus Rekuren)

FISIOLOGI LARING

Laring berfungsi untuk:

Proteksi

Batuk

Respirasi

Sirkulasi

Menelan

Emosi

Fonasi

DEFINISI

Laringitis adalah proses inflamasi dari membran mukosa laring yang berlokasi di saluran nafas atas, yang dapat menyebabkan suara serak atau hilangnya suara.

Laringitis yang berlangsung lebih dari tiga minggu dikenal sebagai laringitis kronik.

ETIOLOGI

Infeksi

Penyakit tertentu

GERD

Faktor lingkungan

Penggunaan suara berlebih

PATOFISIOLOGI

Proses inflamasi rusaknya epitel bersilia pada laring, terutama di dinding posterior

Ketika hal ini terjadi maka epitel bersilia akan terganggu, sekret akan tetap berada pada dinding posterior laring dan di sekitar pita suara menimbulkan reaksi batuk

Sekret di pita suara dapat menimbulkan laringospasme dan dapat terjadi pada sel epitel pita suara berupa hiperkeratosis, diskeratosis, parakeratosis, akantosis, dan seluler atipia.

KLASIFIKASI

Laringitis Tuberkulosa

Laringitis

Luetika

Laringitis Kronik Spesifik

Laringitis Kronik Non Spesifik

GEJALA KLINIS

Gejala laringitis kronik, antara lain:

suara yang serak, parau dan lemah

batuk kering

tenggorok terasa kering

nyeri tenggorok

suara yang semakin lama semakin melemah

DIAGNOSIS

Anamnesis

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Penunjang

Laboratorium

Radiologi :

Lateral X-Ray Cervical

Radiograf thoraks

CT-Scan dan MRI

Kontras ganda seri gastrointestinal atas dan manometry

Videostrobe

Laringoskopi direk

Uji tes alergi

Biopsi

Pemeriksaan Penunjang

DIAGNOSIS BANDING

Contact granulomas

Iatrogenic vocal fold scar

Stenosis subglotis

PENATALAKSANAAN

Menghilangkan penyebabnya

Pemberian antibiotik & steroid

Pasien GERD reseptor H2 antagonis, pompa proton inhibitor. Juga diberikan hidrasi, meningkatkan kelembaban, menghindari polutan.

Trakeostomi

KOMPLIKASI

Penyebaran sistemik atau menyebar ke struktur di sekitarnya

Stenosis laring

Rusaknya struktur pita suara secara permanen

Transformasi ke arah kanker

PROGNOSIS

Prognosis bergantung kepada penyebab dari penyakit tersebut.

TERIMA KASIH