Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

58
KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran 2010

description

Laporan kinerja ini merupakan bagian dari upaya memenuhi kewajiban pemerintah terhadap aspek transparansi dan keterbukaan publik

Transcript of Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Page 1: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYATREPUBLIK INDONESIA

Laporan Kinerja Biro Perencanaan

dan Anggaran 2010

Page 2: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Cover Depan: Istimewa & Bagian Humas & Protokol - KEMENPERACover Belakang: Istimewa

Page 3: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

iii

KATA PENGANTAR

uji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas berkat dan rahmat-Nya Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Perumahan

Rakyat (Kemenpera) dapat menyelesaikan Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010. Laporan ini merupakan pertanggungjawaban Biro Perencanaan dan Anggaran khususnya atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam membantu Menteri Negara Perumahan Rakyat menyelenggarakan pemerintahan di bidang perumahan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/Permen/M/2008 pada Januari 2008 serta perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 02/Permen/M/2008 yaitu melaksanakan penyusunan perencanaan program, kegiatan dan anggaran, evaluasi, pelaporan serta menyediakan data dan informasi di bidang Perumahan Rakyat. Laporan ini juga memuat informasi tentang penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan kebijakan program dan kegiatan, serta pencapaian sasaran dalam mewujudkan tujuan, misi dan visi, serta terwujudnya kesesuaian yang ditetapkan dalam Penetapan Kinerja Tahun 2010 serta terbosan yang dilakukan sebagai sebuah bentuk keseriusan Biro Perencanaan dan Anggaran dalam mewujudkan visi dan misi sesuai dengan Rencana Strategis Kementerian Perumahan Rakyat 2010 - 2014. Hasil pencapaian kinerja penyelenggaraan kepemerintahanan tidak terlepas dari kerjasama dan kerja keras semua pihak yakni masyarakat, swasta dan aparat pemerintah baik dalam perumusan kebijakan, maupun dalam implementasi dan pengawasannya. Melalui laporan ini, Kementerian Perumahan Rakyat berharap dapat memberikan gambaran obyektif tentang kinerja pembangunan bidang perumahan untuk periode 2010, selain itu laporan ini diharapkan juga dapat menjadi acuan yang berkesinambungan dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan perumahan pada tahun tahun mendatang. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, bantuan serta partisipasi dalam penyusunan Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010. Jakarta, Desember 2010 Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran

Dr. Oswar M. Mungkasa

Page 4: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

iv

DAFTAR ISI

Kata Pengatar iiiDaftar Isi ivDaftar Tabel vDaftar Grafik vBAB I – PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Kedudukan, Tugas, dan Fungsi 2 1.3. Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran 3 1.4. Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 6 1.5. Tantangan yang Dihadapi 9 1.6. Sistematika Penyajian 11BAB II – RENCANA STRATEGIS 13 2.1. Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran 13 2.2. Arah Kebijakan dan Sasaran 14 2.3. Indikator Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran 15 2.4. Rencana Kerja Tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran 16BAB III - KINERJA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN TAHUN 2010 21 3.1. Pencapaian Bagian Program 25 3.2. Pencapaian Bagian Anggaran 27 3.3. Pencapaian Bagian Data dan Informasi 29 3.4. Koordinasi Kegiatan Eksternal Lingkup Kementerian Perumahan Rakyat 31BAB IV - INOVASI PROGRAM DAN KEGIATAN 37 4.1. Rapat Rutin Biro Perencanaan dan Anggaran 37 4.2. Milis (Mailing List) Biro Perencanaan dan Anggaran 38 4.3. News Letter Online 38 4.4. Situs Biro Perencanaan dan Anggaran 39 4.5. Penerbitan CD Regulasi 39 4.6. Perpustakaan Digital 40 4.7. Majalah Inforum 40 4.8. Program Dekonsentrasi Lingkup Kemenpera Tahun 2010 41BAB V - PENUTUP 43LAMPIRAN-LAMPIRAN 45

Page 5: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

v

DAFTAR TABEL

1. Tabel Penjabaran Kegiatan Pokok Biro Perencanaan dan Anggaran 162. Tabel Alokasi Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 223. Tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Berdasarkan Capaian dan Realisasi Anggaran Tahun 2010 244. Tabel Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran 255. Tabel Pencapaian Bagian Program 266. Tabel Pencapaian Bagian Anggaran 287. Tabel Pencapaian Bagian Data dan Informasi 29

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran 32. Gambar Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 7

Page 6: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

Page 7: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

1

BAB IPENDAHULUAN

Latar Belakang1.1. umah tidak hanya memiliki fungsi sebagai tempat tinggal maupun sebagai kebutuhan dasar manusia untuk berlindung dari bahaya maupun cuaca tetapi

juga sebagai wadah tempat pembentukan keluarga dan manusia-manusia masa depan. Kementerian Perumahan Rakyat

adalah institusi yang bertanggungjawab terhadap urusan di bidang perumahan rakyat sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 pasal 673. Hal ini merupakan perwujudan dari pasal 28 H Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 yang menegaskan bahwa rumah adalah salah satu hak dasar rakyat. Oleh sebab itu, setiap warga negara berhak untuk bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. Dalam melaksanakan penyelenggaraan perumahan rakyat, Kementerian Perumahan Rakyat mengutamakan pentingnya akuntabilitas. Akuntabilitas secara umum dapat didefinisikan sebagai sebuah upaya untuk memperlihatkan capaian terhadap rencana kinerja yang telah ditetapkan. Lebih detail lagi akuntabilitas dapat diartikan sebagai pemenuhan kewajiban-kewajiban dari individu-individu atau penguasa/pemerintah yang dipercayakan untuk

Page 8: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

2

mengelola sumber-sumber daya publik dan yang bersangkutan dengannya dapat mempertanggungjawabannya. Akuntabilitas terkait erat dengan instrumen untuk kegiatan kontrol terutama dalam hal pencapaian hasil pada pelayanan publik dan menyampaikannya secara transparan kepada masyarakat.Tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dapat terlaksana dengan baik apabila dalam pelaksanaannya dapat memperlihatkan capain kinerja secara transparan dan akuntabel. Prinsip transparansi dan akuntabilitas ini sesuai dengan amanat rakyat tentang penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme sehingga pembangunan dapat berlangsung dengan baik, berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung-jawab. Sesuai Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik dapat dicapai apabila setiap unsur dalam pemerintahan memiliki kinerja yang dapat diukur, baik pencapaian maupun kendala yang menghambat pencapaian tersebut. Capaian kinerja wajib dilaporkan oleh unsur penyelenggara negara mulai dari pejabat Eselon II ke atas sebagai bentuk pertanggung-jawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang diemban berdasarkan rumusan rencana strategis sebelumnya. Untuk itu, Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat sebagai salah satu unit Eselon II di Kementerian Perumahan Rakyat berkewajiban melaporkan hasil kinerja pelaksanaan tupoksi dan target yang telah disepakati. Laporan kinerja ini merupakan upaya memenuhi akuntabilitas kinerja atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Biro Perencanaan dan Anggaran.

Kedudukan, Tugas, dan Fungsi1.2. Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/Permen/M/2008 pada Januari 2008 serta perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 02/Permen/M/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat, maka kedudukan, tugas, fungsi, susunan organisasi dan tata kerja Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Negara Republik Indonesia adalah sebagai berikut:

Page 9: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

3

KedudukanA. Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana Pemerintah dan dipimpin oleh Kepala Biro yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat.

Tugas B. Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan penyusunan perencanaan program, kegiatan dan anggaran, evaluasi, pelaporan serta menyediakan data dan informasi di bidang Perumahan Rakyat.

FungsiC. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Perencanaan dan Anggaran menyelenggarakan fungsi:

Penyusunan rencana program, kegiatan dan anggaran perumahan rakyat;1. Penyusunan rencana dan program kerjasama di bidang perumahan 2. rakyat;Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program, 3. kegiatan dan anggaran di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat;Pengelolaan data dan jaringan informasi pelaksanaan program di bidang 4. perumahahan rakyat.

5. Struktur Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran1.3.

Sumber: Bagian Data dan Informasi, BPA - KEMENPERA

Page 10: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

4

Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 01/M/PERMEN/2008 terdiri dari:

Bagian Program1. Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan penyusunan rencana program dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi:

Penyiapan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat;1. Penyiapan penyusunan rencana program bidang perumahan rakyat;2. Penyiapan dan pelaksanaan kerjasama bidang perumahan rakyat.3.

Bagian Program terdiri dari:Sub-bagian Perencanaan Umuma. Sub-bagaian Perencanaan Umum mempunyai mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat.Sub-bagian Perencanaan Programb. Sub-bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan penyusunan rencana program di bidang perumahan rakyat. Sub-bagian Administrasi Kerjasama Luar Negeric. Sub-bagian Administrasi Kerjasama Luar Negeri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat.

Bagian Anggaran2. Bagian Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyusunan anggaran dan evaluasi. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi: a. Penyiapan penyusunan anggaran bidang perumahan rakyat; b. Penyiapan administrasi penganggaran bidang perumahan rakyat; c. Penyiapan evaluasi pelaksanaan anggaran bidang perumahan rakyat. Bagian Anggaran terdiri dari:a. Sub-bagian Penyusunan Anggaran; Sub-bagian Penyusunan Anggaran mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat.

Page 11: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

5

b. Sub-bagian Administrasi Penganggaran; Sub-bagian Administrasi Penganggaran mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan penyusunan administrasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat.

c. Subbagian Evaluasi Anggaran. Subbagian Evaluasi Anggaran mempunyai tugas melakukan penyiapan

bahan penyusunan evaluasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat.

Bagian Data dan Informasi3. Bagian Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan data dan pelaporan bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Evaluasi mempunyai fungsi:

a. Pengelolaan pelaksanaan sistem informasi bidang perumahan rakyat;

b. Pengelolaan pelaksanaan analisis dan pelaporan bidang perumahan rakyat;

c. Pengelolaan pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan pembangunan bidang perumahan rakyat.

Bagian Data dan Informasi terdiri dari:a. Sub-bagian Sistem Informasi;

Sub-bagian Sistem Informasi mempunyai tugas melakukan pengembangan dan pemeliharaan jaringan internet, internet, sistem informasi dan perangkat pengolah data dan informasi, homepage serta dukungan informasi di bidang perumahan rakyat.

b. Sub-bagian Analisa Dan Pelaporan; Sub-bagian Analisa Dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan

pengolahan, analisis, dan penyajian data pelaporan di bidang perumahan rakyat.

c. Sub-bagian Evaluasi Kinerja Subbagian Evaluasi Kinerja mempunyai tugas melakukan penyiapan

bahan penyusunan hasil evaluasi kinerja pelaksanaan kegiatan dan anggaran di bidang perumahan rakyat.

Page 12: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

6

Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat pada tahun 2010 memiliki sumber daya manusia yang terdiri dari 22 orang Pe-gawai Negeri Sipil dan 20 orang tenaga honorer dari berbagai macam latar bela-kang diantaranya; planologi, arsitektur, ekonomi studi pembangunan, ekonomi bisnis, komputer, ilmu pemerintahan, akuntansi.

Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 1.4. Pada Desember 2010 Menteri Negara Perumahan Rakyat menerbitkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perumahan. Permenpera ini merupakan turunan dari Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara pada April 2010. Dengan terbitnya Permenpera Nomor 21 Tahun 2010 maka struktur Biro Perencanaan dan Anggaran mengalami perubahan sebagai berikut:

KedudukanA.

Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat adalah unsur pelaksana Pemerintah dan dipimpin oleh Kepala Biro yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat.TugasB.

Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan penyusunan rencana program dan anggaran, serta pengolahan data, dan kerja sama kelembagaan di bidang Perumahan Rakyat.FungsiC.

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Biro Perencanaan dan Anggaran menyelenggarakan fungsi:

Penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana dan program serta 1. pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat;Penyusunan anggaran dan evaluasi anggaran;2. Pengelolaan data dan informasi di bidang perumahan rakyat3.

Page 13: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

7

Struktur Biro Perencanaan dan AnggaranD.

Susunan Organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 terdiri dari:

Bagian Program1. Bagian Program mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi dan penyusunan rencana dan program serta pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi:

Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana umum di bidang a.

perumahan rakyat;Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana program di b.

bidang perumahan rakyat;Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di bidang c.

perumahan rakyat.

Sumber: Bagian Data dan Informasi, BPA - KEMENPERA

BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN

BAGIANPROGRAM

BAGIANANGGARAN

BAGIANDATA DAN PELAPORAN

SUB BAGIANPERENCANAAN UMUM

SUB BAGIANPERENCANAAN PROGRAM

SUB BAGIANADMINISTRASI KERJASAMA

LUAR NEGERI

SUB BAGIANPENYUSUNAN ANGGARAN

SUB BAGIANADMINISTRASI

PENGANGGARAN

SUB BAGIANEVALUASI ANGGARAN

SUB BAGIANPENGELOLAAN DATA

SUB BAGIANPENGELOLAAN SISTEM

INFORMASI

SUB BAGIANANALISA DAN PELAPORAN

PEJABATFUNSIONAL

Page 14: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

8

Bagian Program terdiri dari:1. Sub Bagian Perencanaan Umum

Sub Bagian Perencanaan Umum mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat.

2. Sub Bagian Perencanaan ProgramSub Bagian Perencanaan Program mempunyai tugas melakukan penyiap-an bahan koordinasi dan rencana program di bidang perumahan rakyat.

3. Sub Bagian Administrasi Kerja Sama Luar NegeriSub Bagian Administrasi Kerja Sama Luar Negeri mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di bidang perumahan rakyat.

Bagian Anggaran2. Bagian Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan bahan penyusunan anggaran, pelaksanaan administrasi anggaran, dan pelaksanaan evaluasi anggaran. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi:a. pelaksanaan penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat;b. pelaksanaan penyusunan administrasi anggaran di bidang perumahan rakyat;c. pelaksanaan evaluasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat.Bagian Anggaran terdiri dari:

1. Sub Bagian Penyusunan Anggaran Sub Bagian Penyusunan Anggaran mempunyai tugas melakukan

penyusunan anggaran di bidang perumahan rakyat. 2. Sub Bagian Administrasi Penganggaran

Sub Bagian Administrasi Penganggaran mempunyai tugas melakukan penyusunan administrasi pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat.Sub Bagian Evaluasi Anggaran3. Sub Bagian Evaluasi Anggaran mempunyai tugas melakukan pembukuan dan verifikasi, perhitungan anggaran dan evaluasi serta penyusunan laporan pelaksanaan anggaran di bidang perumahan rakyat.

Page 15: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

9

3. Bagian Data dan Pelaporan Bagian Data dan Pelaporan mempunyai tugas melaksanakan pengumpulan,

dan pengelolaan data, pengelolaan sistem informasi, analisa dan pelaporan di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Data dan Pelaporan menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan pengelolaan data di bidang perumahan rakyat; b. pelaksanaan pengelolaan sistem informasi di bidang perumahan rakyat; c. pelaksanaan pengelolaan analisa dan pelaporan di bidang perumahan rakyat.Bagian Data dan Pelaporan terdiri dari:1. Sub Bagian Pengelolaan Data

Sub Bagian Pengelolaan Data mempunyai tugas melakukan pengumpulan, pengelolaan, penyajian, pengembangan dan pemeliharaan data serta penyiapan data bahan kebijakan di bidang perumahan rakyat.

2. Sub Bagian Pengelolaan Sistem Informasi Sub Bagian Pengelolaan Sistem Informasi mempunyai tugas melakukan

pengelolaan, analisis, penyajian data, sistem informasi di bidang perumahan rakyat.

3. Sub Bagian Analisa dan Pelaporan Sub Bagian Analisa dan Pelaporan mempunyai tugas melakukan analisa

pelaksanaan rencana kegiatan, penyiapan bahan dan pelaporan hasil kinerja dan anggaran di bidang perumahan rakyat.

Perubahan pada struktur Biro Perencanaan dan Anggaran yang paling signifikan adalah perubahan Bagian Data dan Informasi menjadi Bagian Data dan Pelaporan. Perubahan ini menitik beratkan pada pengelolaan sistem pendataan dan sistem pelaporan, karena sebelumnya pengelolaan data belum menjadi fokus utama.

Dengan terbitnya Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 21 Tahun 2010 maka Peraturan Menteri Negera Perumahan Rakyat Nomor 01/PERMEN/M/2008 dan perubahannya yaitu Peraturan Menteri Negera Perumahan Rakyat Nomor 02/PERMEN/M/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat telah dinyatakan dicabut dan tidak berlaku. Permenpera Nomor 21 Tahun 2010 ini berlaku efektif mulai tanggal 1 Januari 2011.

Page 16: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

10

Tantangan yang Dihadapi1.5. Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan secara terencana dan sistemik akan memberikan kontribusi langsung terhadap peningkatan kualitas perencanaan dan pengganggaran, mendukung layanan internal, khususnya di Biro Perencanaan dan Anggaran Sekretariat Kementerian. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan pada Biro Perencanaan dan Anggaran harus dilandasi oleh suatu kebijakan, strategi dan program yang komprehensif serta terpadu, sehingga mampu memenuhi hak dasar pemangku kepentingan.Permasalahan yang dihadapi pada Biro Perencanaan dan Anggaran adalah masih rendahnya kinerja sumber daya manusia; belum memadainya sistem dan ketatalaksanaan organisasi yang dapat menunjang koordinasi pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan secara efisien dan efektif; serta belum optimalnya penerapan teknologi informasi dan komunikasi di dalam lingkungan internal Biro Perencanaan dan Anggaran.Isu pokok pada Biro Perencanaan dan Anggaran saat ini meliputi:

Penerapan peraturan perundang-undangan yang dapat mendorong 1. kualitas Sumber Daya Manusia;Ketatalaksanaan sistem organisasi yang kurang maksimal;2. Sistem penganggaran yang kurang tepat waktu dalam pembangunan 3. perumahan dan permukiman;Kemampuan dalam memantau dan mengevaluasi pembangunan 4. perumahan dan permukiman yang belum maksimal;Kualitas data dan informasi pembangunan perumahan dan permukiman 5. yang belum tersistem.

Selain isu pokok tersebut di atas Biro Perencanaan dan Anggaran juga telah mengidentifikasi beberapa isu yang perlu mendapatkan penyelesaian di tahun yang akan datang, beberapa isu tersebut adalah:

Belum optimalnya proses perencanaan;1. Belum akuratnya data di bidang perumahan dan permukiman;2. Belum optimalnya kegiatan penyusunan program Pinjaman/Hibah Luar 3. Negeri (PHLN);Belum tersusunnya Sistem Informasi Manajemen (SIM) bidang Perumahan 4. dan Permukiman;

Page 17: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

11

Belum optimalnya sinergitas program dan kegiatan dengan Pemerintah 5. Daerah;Belum optimalnya sosialisasi program dan kegiatan Kementerian 6. Perumahan Rakyat dalam rangka peningkatan pemahaman pemangku kepentingan;Belum optimalnya kerjasama Pemerintah dengan Swasta;7. Belum optimalnya kerjasama Pemerintah dengan Masyarakat;8. Belum optimalnya kerjasama antar Institusi Pemerintah;9.

Sistematika Penyajian1.6. Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran bertujuan untuk memberikan informasi tentang pencapaian dan terobosan yang dilakukan selama periode tahun 2010. Capain Kinerja selama tahun 2010 dibandingkan dengan Kinerja sebagai sebuah alat pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan dari Biro Perencanaan dan Anggaran. Hasil analisa dengan menggunakan metode perbandingan tersebut akan menghasilkan sebuah Celah Kinerja yang akan menjadi masukan untuk diperbaiki di masa yang akan datang atau di tahun berikutnya. Dengan demikian, maka dalam Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 ini sistematika penyajiannya sebagai berikut:Bab I - Pendahuluan,

menjelaskan tentang latar belakang, kedudukan tugas dan fungsi, struktur organisasi Biro Perencanaan dan Anggaran, tantangan yang dihadapi serta sistematika penyajian Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran

Bab II - Rencana Strategis Biro Anggaran dan Perencanaan 2010 – 2014, menjelaskan tentang visi dan misi, arah kebijakan dan sasaran, indikator kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran

Bab III - Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010, menjelaskan tentang capaian kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran, capaian Bagian Program, capaian Bagian Anggaran, capaian Bagian Data dan Informasi

Bab IV - Inovasi Program dan Kegiatan, menjelaskan tentang terobosan yang dilakukan oleh Biro Perencanaan dan Anggaran selama tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

Page 18: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

12

Bab V - Penutup, mejelaskan tentang kesimpulan dari Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010

Lampiran - berisi tentang data-data yang mendukung Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010

Page 19: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

13

BAB IIRENCANA STRATEGIS BIRO

ANGGARAN DAN PERENCANAAN 2010 – 2014

ntuk mendukung peran Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat dalam menjalankan tugasnya, maka disusunlah Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun

2010-2014. Rencana Strategis (Renstra) ini disusun untuk menjadi patokan serta memberikan arah dan sasaran yang jelas serta tolok ukur kinerja dalam pelaksanaan tugas Biro Perencanaan dan Anggaran.

2.1. Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran 2010 – 2014 Visi

Dengan memperhatikan amanat peraturan perundangan, hasil pencapaian kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran pada periode sebelumnya, potensi dan permasalahan serta aspirasi berbagai pemangku kepentingan, maka Visi Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014 dirumuskan sebagai berikut:

“Terwujud sistem perencanaan dan penganggaran Kementerian Perumahan Rakyat yang akuntabel dan didukung data dan informasi

yang akurat.”

Page 20: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

14

Rumusan Visi tersebut merupakan komitmen bersama yang pencapaiannya membutuhkan rentang waktu yang panjang, mengingat besar dan kompleksnya permasalahan perencanaan, pengganggaran, monitoring dan evaluasi dan penyediaan data dan informasi yang harus ditangani. Selain itu, perlu juga digaris-bawahi bahwa pencapaian visi membutuhkan adanya berbagai persyaratan, terutama persyaratan yang berupa komitmen untuk memilih program dan kegiatan tahunan secara terfokus dalam skala prioritas yang tajam dari semua lapisan masyarakat. Untuk itu, sebagai upaya mewujudkan akuntabilitas perwujudan Visi Biro Perencanaan dan Anggaran tersebut, dalam Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran ini dilengkapi dengan Tujuan, Sasaran, Arah Kebijakan dan Program untuk mewujudkan Visi tersebut.MisiSesuai kondisi faktual lingkungan strategis pembangunan perumahan rakyat, baik yang menyangkut kondisi lingkungan internal (kekuatan dan kelemahan) dan lingkungan ekternal (peluang dan ancaman) serta kemampuan untuk mewujudkan kondisi ideal di masa depan maka dirumuskan misi Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014, sebagai berikut: 1. Meningkatkan kualitas sistem perencanaan yang berkesinambungan; 2. Meningkatkan kualitas sistem penganggaran berbasis kinerja; 3. Meningkatkan ketersediaan data dan informasi yang akurat.

2.2. Arah Kebijakan dan SasaranArah KebijakanRencana Strategis merupakan cara untuk mencapai suatu tujuan dan sasaran pembangunan, yang mengandung komitmen kebijakan yang diterapkan untuk mencapai sasaran kinerja yang terukur. Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran, mewujudkan Visi dan Misi Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014, maka perlu merumuskan arah kebijakan dan strategi dalam Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010-2014. Sesuai dengan visi dan misi Biro Perencanaan dan Anggaran maka arah kebijakan yang terkait tugas dan fungsi adalah:

Page 21: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

15

1. Meningkatkan kegiatan penyusunan program standarisasi pengawasan penyusunan anggaran, kerjasama antar lembaga/kementerian dan menjalin hubungan baik dengan daerah;

2. Peningkatan sistem kerja antar kedeputian dengan pendekatan kebijakan yang terarah dan mudah dipahami;

3. Mewujudkan stabilisasi kinerja yang efektif, efisien dan berkesinambungan.

SasaranPenetapan sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang menggambarkan sesuatu yang akan dicapai melalui serangkaian kebijakan, guna mempertajam fokus, kegiatan dan alokasi sumber daya yang diperlukan. Biro Perencanaan dan Anggaran melakukan koordinasi dalam segala kegiatan yang terkait dengan pembangunan perumahan Tahun 2010-2014 agar dapat mencapai sasaran sebagai berikut: 1. Terselenggaranya koordinasi pelaksanaan program dan kegiatan bidang

perumahan dan permukiman di Lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat;

2. Terselenggaranya hubungan kerja dengan lembaga lain yang terkait dalam bidang perumahan dan permukiman;

3. Terselenggaranya pengelolaan anggaran yang tepat waktu di Lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat;

4. Terlaksananya sistem pengawasan, evaluasi dan pengendalian program dan kegiatan pembangunan perumahan dan permukiman;

5. Terselenggaranya sistem informasi dan publikasi bidang perumahan dan permukiman.

2.3. Indikator Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Rencana Strategis Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 - 2014

menjelaskan bahwa program atau kegiatan pokok dari Biro Perencanaan dan Anggaran adalah ‘Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Perumahan dan Permukiman’. Biro Perencanaan dan Anggaran dalam melaksanakan kegiatan tersebut memiliki beberapa indikator kinerja yang dilaksanakan oleh unit kerja di dalam Biro Perencanaan dan Anggaran. Penjabaran dari kegiatan

Page 22: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

16

pokok Biro Perencanaan dan Anggaran dapat dilihat ke dalam indikator-indikator kinerja sebagimana ditunjukan dalam tabel di bawah ini.

Tabel 1. Penjabaran Kegiatan Pokok Biro Perencanaan dan Anggaran

Bagian Program Bagian Anggaran Bagian Data dan Informasi

Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis LainnyaKementerian Perumahan Rakyat

Kegiatan Perencanaan dan PenganggaranPembangunan Perumahan dan Permukiman

Subkegiatan

Perencanaan Pembangunan Perumahan dan Permukiman

Penganggaran Pembangunan Perumahan dan Permukiman

Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman

Indikator Kegiatan

Jumlah penyelsaian 1. dokumen pengaturan perencanaan dan evaluasi bidang perumahan dan permukimanJumlah dokumen 2. perencanaan dan penganggaran bidang perumahan dan permukimanJumlah 3. penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran di bidang perumahan dan permukiman

Jumlah dokumen 1. perencanaan dan penganggaran bidang perumahan dan permukimanJumlah 2. penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran di bidang perumahan dan permukiman Jumlah 3. penyelenggaraan bintek dan bantek di bidang perumahan dan permukiman

Jumlah penyelesaian 1. dokumen pengaturan perencanaan dan evaluasi bidang perumahan dan permukimanJumlah penyelenggaraan 2. bintek dan bantek di bidang perumahan dan permukimanJumlah kegiatan pendataan 3. dan pengembangan sistem jaringan serta informasi perumahan dan permukimanJumlah pelaksanaan 4. kegiatan monitoring dan evaluasi

2.4. Rencana Kerja Tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran Rencana Kerja Tahunan Biro Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2010

memuat penetapan sasaran kinerja yang dicapai, indikator kinerja output, target pencapaian, program utama, kegiatan, dan indikator kinerja yang semuanya mengacu kepada Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010-2014. Sasaran yang akan dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran pada tahun 2010 seperti yang tercantum dalam Rencana Kerja Tahun 2010 adalah sebagai berikut:

Tersusunnya Rencana Kerja Anggaran KL (RKA-KL);1. Terselenggaranya hubungan kerjasama dalam rangka penyediaan 2. perumahan dan permukiman;

Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA

Page 23: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

17

Tersel3. enggaranya koordinasi dan sinkronisasi dalam pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan perumahan; Terselenggaranya monitoring dan evaluasi lingkup Kementerian secara 4. tepat waktu dan azas; Tersedianya aplikasi teknologi dan komunikasi dalam rangka penyusunan 5. sistem informasi Kementerian yang handal.

Dalam rangka mendukung pencapaian pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Kementerian Tahun 2010-2014, Biro Perencanaan dan Anggaran telah menetapkan suatu Penetapan Kinerja tahun 2010. Penetapan kinerja ini merupakan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang terfokus, jelas dan terukur dalam waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan lain dari penetapan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran antara lain adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur sebagai perwujudan komitmen antara pemberi amanah dengan penerima amanah sebagai dasar penilaian keberhasilan atau kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi serta menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur negara dan sebagai dasar pemberian penghargaan atau sanksi. Biro Perencanaan dan Anggaran telah membuat penetapan kinerja tahun 2010 secara berjenjang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ada. Dimana perencanaan kinerja merupakan inti dari rencana kinerja tahunan (RKT) yang akan dicapai antara pimpinan instansi pemerintah/unit kerja yang menerima amanah/tanggung jawab/kinerja. Dengan demikian, penetapan kinerja tersebut merupakan capaian kinerja yang akan diwujudkan oleh suatu instansi pemerintah/unit kerja dalam suatu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya.Keberhasilan pencapaian kinerja dari Biro Perencanaan dan Anggaran yang terdapat dalam Penetapan Kinerja 2010 dapat dilihat dari tercapainya sasaran yang telah dilaksanakan oleh Biro Perencanaan dan Anggaran dengan indikator keberhasilannya sebagai berikut:

Page 24: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

18

Jumlah arahan dan rekomendasi perencanaan kegiatan bidang perumahan 1. dan permukiman di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat;

Jumlah Pedoman Perencanaan Kegiatan Bidang Perumahan dan 2. Permukiman;

Jumlah penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran 3. kegiatan Dekonsentrasi Perumahan dan Permukiman Tahun 2011;

Pelaksanaan Peningkatan Program/Kegiatan Luar Negeri; 4.

Penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kementerian Perumahan Rakyat; 5.

Jumlah penyelesaian laporan akhir penyusunan RKA/KL; 6.

Jumlah arahan dan rekomendasi program dan kegiatan pembangunan 7. perumahan bagi para pelaku pembangunan perumahan di Indonesia;

Jumlah pengumpulan data perumahan Kemenpera; Monitoring 8. Pembangunan Perumahan Nasional; Sosialisasi Kebijakan Bidang Perumahan;

Pemahaman mekanisme perencanaan bidang perumahan dan permukiman 9. oleh pemerintah daerah;

Koordinasi pelaksanaan penanganan lingkungan Perumahan Dan 10. Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan;

Jumlah sosialisasi dan pelatihan penyusunan anggaran; 11.

Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan Anggaran; 12.

Jumlah peserta yang mengikuti Bimbingan Teknis penerapan SAKIP 13. Kemenpera;

Jumlah peserta yang mengikuti Training E-Procument; 14.

Jumlah penyelesaian jurnal perumahan dan permukiman; 15.

Website Kemenpera; 16.

Fasilitasi LPSE Kemenpera; 17.

Page 25: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

19

Pengembangan LPSE Kemenpera; 18.

Jumlah kegiatan Monitoring dan Evaluasi Dekonsentrasi di Daerah; 19.

LAKIP Kementerian; 20.

LAKIP Sekretariat; 21.

LAKIP Biro Perencanaan dan Anggaran; 22.

Jumlah Laporan Monitoring Evaluasi Kinerja Kemenpera23.

Page 26: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

20

Page 27: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

21

urat Edaran Menteri Negara PAN No. SE/31/M.PAN/12/2004 tentang Penetapan Kinerja mengisyaratkan pentingnya komitmen setiap pimpinan

dalam mencapai kinerja yang telah ditetapkan. Pada dasarnya penetapan kinerja adalah sebuah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan

janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk; meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan punishment atau sanksi. Biro Perencanaan dan Anggaran telah membuat Penetapan Kinerja tahun 2010, yang juga sebagai tolak ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2010. Penetapan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2010 disusun dengan berdasarkan pada Rencana Kinerja Tahun 2010 yang telah ditetapkan. Subtansi yang ada dalam Rencana Kinerja Tahunan maupun Penetapan Kinerja adalah memuat tentang sasaran-sasaran

BAB IIIKINERJA BIRO PERENCANAAN DAN

ANGGARAN TAHUN 2010

Page 28: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

22

strategis yang akan dicapai pada tahun 2010 yang telah mengacu pada Rencana Strategis Biro Perencanaan dan Anggaran tahun 2010-2014. Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat Tahun 2010 dapat dilihat melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh Bagian Program, Bagian Anggaran, dan Bagian Data dan Informasi, alokasi anggaran tahun 2010 dengan realisasi terhadap pelaksanaan anggaran tahun 2010.

Tabel 2. Alokasi Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran, T.A. 2010

NO. SATUAN KERJAPROGRAM

KEPEMERINTAHAN YANG BAIK (Rp.)

PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN (Rp.)

PROGRAM KOMUNITAS

PERUMAHAN (Rp.)PAGU (Rp.) KET

A. BAGIAN ANGGARAN 14,862,212,000 16,301,908,000 634,600,000 31,798,720,000

1 Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan Anggaran TA 2010 - 813,800,000 - 813,800,000 S

2 Pembinaan Penyusunan RKA-KL Kemenpera Tahun 2011 - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S

3 Sinkronisasi dan Koordinasi Pelaksanaan Anggaran Tahun 2010 - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S

4 Administrasi Kegiatan 1,780,473,000 2,661,178,000 634,600,000 5,076,251,000 S

5 Operasional Satker Kementerian Negara Perumahan Rakyat 3,921,019,000 - - 3,921,019,000 S

6 Operasional Sekretariat Kementerian Negara Perumahan Rakyat 1,140,000,000 - - 1,140,000,000 S

7 Dukungan Kelembagaan Pemangku Kepentingan 8,020,720,000 3,826,930,000 - 11,847,650,000 S8 Reserve Pusat Kemitraan - 6,000,000,000 - 6,000,000,000 B. BAGIAN PROGRAM - 10,000,000,000 50,000,000,000 60,000,000,000

1 Penyiapan Kriteria Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Perumahan dan Permukiman - 600,000,000 - 600,000,000 S

2 Penyiapan Program/Kegiatan Penanganan Lingkungan Permukiman Kumuh di Perkotaan - 600,000,000 - 600,000,000 K

3 Kajian Bentuk-bentuk Kerjasama Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan dan Permukiman - 700,000,000 - 700,000,000 K

4 Koordinasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan - 800,000,000 - 800,000,000 S

5 Penyusunan Rencana Kerja Kemenpera Tahun 2011 - 500,000,000 - 500,000,000 S

6 Penyusunan Pedoman Perencanaan Kegiatan Bidang Perumahan dan Permukiman - 500,000,000 - 500,000,000 S

7 Penyusunan Kegiatan Dekonsentrasi Perumahan dan Permukiman Tahun 2011 - 450,000,000 - 450,000,000 S

8 Penyiapan Kegiatan DAK dan Hibah Bidang Perumahan dan Permukiman - 750,000,000 - 750,000,000 K

9 Penyiapan Reformasi Birokrasi Kemenpera - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 K

10 Penyusunan Program/Kegiatan PHLN Bidang Perumahan dan Permukiman - 600,000,000 - 600,000,000 S

11 Kegiatan Dekonsentrasi Bidang Perumahan dan Permukiman di 33 Provinsi - - 50,000,000,000 50,000,000,000 S

Page 29: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

23

NO. SATUAN KERJAPROGRAM

KEPEMERINTAHAN YANG BAIK (Rp.)

PROGRAM PENGEMBANGAN PERUMAHAN (Rp.)

PROGRAM KOMUNITAS

PERUMAHAN (Rp.)PAGU (Rp.) KET

12 Peningkatan Aspek Perencanaan Bidang Perumahan & Permukiman - 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S

13Fasilitasi Tim Gabungan Penanganan Lingkungan Perumahan & Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2K-BK) Tahun 2010

- 1,500,000,000 - 1,500,000,000 S

C. BAGIAN DATA DAN INFORMASI 2,300,000,000 8,447,740,000 2,200,000,000 12,947,740,000

1 Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Kementerian) 600,000,000 - - 600,000,000 S

2 Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sesmen Eselon 1) 450,000,000 - - 450,000,000 S

3 Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Biro Perencanaan dan Anggaran) 350,000,000 - - 350,000,000 S

4 Fasilitasi Pengembangan LPSE 900,000,000 497,740,000 - 1,397,740,000

5 Pembinaan SAKIP Kementerian Negara Perumahan Rakyat - 800,000,000 - 800,000,000 S

6 Monitoring dan Evaluasi Kinerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat - 750,000,000 - 750,000,000 S

7 Monitoring dan Evaluasi Pengawasan Pelakasanaan Kegiatan Dekonsentrasi - - 2,200,000,000 2,200,000,000 S

8 Pemeliharaan dan Operasional Web Site Kemenpera - 1,000,000,000 - 1,000,000,000 S9 Penyiapan Struktur Data Perumahan dan Permukiman - 1,000,000,000 - 1,000,000,000 K

10 Training E-Procurement Kemenpera - 750,000,000 - 750,000,000 S11 Pengembangan Sistem Manajemen Pengolahan Data - 1,200,000,000 - 1,200,000,000 K12 Pendataan Kebutuhan Perumahan - 800,000,000 - 800,000,000 K

13 Penyiapan Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat Proyek Kemenpera - 650,000,000 - 650,000,000 K

14 Penyusunan Jurnal Perumahan dan Permukiman - 1,000,000,000 - 1,000,000,000 STOTAL 17,162,212,000 34,749,648,000 52,834,600,000 104,746,460,000

Keterangan:K = Kontraktual S = Swakelola

Berdasarkan tabel alokasi anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran T.A. 2010 dapat dilihat bahwa program atau kegiatan yang dilakukan oleh Bagian Program, Bagian Anggaran dan Bagian Data dan Informasi dibagi ke dalam 3 (tiga) kelompok besar yaitu Program Kepemerintahan Yang Baik, Program Pengembangan Perumahan dan Program Komunitas Perumahan. Program atau kegiatan yang telah dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran dapat dilihat melalui 2 (dua) buah tabel di bawah yaitu Tabel Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 yang berisi tentang capaian dan realisasi anggaran yang digunakan untuk mencapai target dan Tabel Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 yang berisi tentang rencana capaian dari kegiatan atau program yang sudah direncanakan beserta capaian yang dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010.

Sumber: Bagian Anggaran, BPA - KEMENPERA

Page 30: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

24

Tabel 3. Pengukuran Kinerja Kegiatan Biro Perencanaan dan Anggaran Berdasarkan Capaian dan Realisasi Anggaran Tahun 2010

NO PROGRAM CAPAIAN REALISASI CAPAIAN TARGET (%)

1 Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Kementerian) 600,000,000 466,467,200 78

2 Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (Sesmen) 450,000,000 321,035,500 71

3 Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (BPA) 350,000,000 272,740,000 78

4 Fasilitasi Pengembangan LPSE Kemenpera 900,000,000 497,920,000 55

5 Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan Anggaran T.A. 2010 813,800,000 566,600,100 70

6 Penyelesaian Laporan Akhir Penyusunan RKA-KL 1,500,000,000 943,430,800 63

7 Koordinasi dan Singkronisasi Pelaksanaan Anggaran 1,500,000,000 1,021,420,300 68

8 Penyelesaian Dokumen Pengaturan Perencanaan dan Evaluasi bid. Perkim 600,000,000 415,410,000 69

9 Arahan dan Rekomendasi Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan Bagi Para Pelaku Pembangunan Perumahan di Indonesia

800,000,000 586,893,200 73

10 Penyusunan Rencana Kinerja (Renja) Kementerian Perumahan Rakyat 500,000,000 411,966,100 82

11 Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan yang Terpadu Secara Nasional 500,000,000 220,645,000 44

12 Penyelenggaraan Koordinasi Perencanaan dan Penganggaran kegiatan Dekonsentrasi Peru-mahan dan Permukiman Tahun 2011

450,000,000 352,812,600 78

13 Pelaksanaan Peningkatan Program/Kegiatan Luar Negeri 600,000,000 447,939,600 75

14 Mekanisme Perencanaan bid. Perumahan dan Permukiman oleh Pemerintah Daerah 1,500,000,000 1,232,141,800 82

15 Kegiatan Fasilitasi Tim Gabungan Dalam Rangka Pelaksanaan Penanganan Lingkungan Peru-mahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2KBK)

1,500,000,000 742,818,775 50

16 Pengembangan LPSE Kemenpera 497,740,000 414,920,000 83

17 Penyelenggaraan Bimbingan Teknis penerapan SAKIP Kemenpera 800,000,000 641,725,700 80

18 Penyelenggaraan Monitoring Evaluasi Kinerja Kementerian Perumahan Rakyat 750,000,000 586,224,000 78

19 Penyelenggaraan Pemeliharaan Website di lingkungan Kemenpera 1,000,000,000 816,517,300 82

20 Penyelenggaraan Training E-Procurement 750,000,000 533,123,700 71

21 Penyelesaian Jurnal Perumahan dan Permukiman 1,000,0000,000 615,766,900 62

22 Pelaksanaan Kegiatan Dekonsentrasi bid. Perumahan Tahun 2010 50,000,0000,000 50,000,000,000 100

23 Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan Dekonsentrasi di Daerah 2,200,000,000 1,665,267,000 76

24 Terselenggaranya Administrasi Kegiatan 5,076,251,000 5,076,251,000 100

25 Terselenggaranya Operasional Sekretariat Kementerian Rakyat 1,140,000,000 1,140,000,000 100

26 Tercapainya Pengembangan Kelembagaan 11,847,650,000 11,847,650,000 100

27 Program/Kegiatan Penangan Lingkungan Permukiman Kumuh di Perkotaan 600,000,000 519,530,000 87

28 Tersusunnya Bentuk-Bentuk Kerjasama Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan dan Permukiman

700,000,000 658,711,900 94

29 Tersusunnya Petunjuk Teknis DAK dan Hibah bidang Perumahan dan Permukiman 750,000,000 671,818,400 90

30 Reformasi Birokrasi Kementerian Perumahan Rakyat 1,500,000,000 1,484,307,000 99

31 Struktur Data Perumahan dan Permukiman 1,000,000,000 883,741,320 88

32 Pengembangan Sistem Manajemen Pengelolaan Data 1,200,000,000 1,085,082,000 90

33 Tersusunnya Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat Proyek Kemenpera 650,000,000 634,600,000 98

34 Reserve Pusat Kemitraan 6,000,000,000 6,000,000,000 100

35 Operasional Satker Kementerian Perumahan Rakyat 3,921,019,000 3,921,019,000 100

36 Tersusunnya Sistem Laporan Kinerja Kemenpera 800,000,000 692,527,219 79

Capaian Anggaran Kumulatif Biro Perencanaan dan Anggaran 104,746,460,000 98,389,023,414 94Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA

Page 31: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

25

Tabel 4. Pengukuran Pencapaian Sasaran Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010

NO.SASARAN

URAIAN INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI CAPAIAN (%)

1

Tersusunnya dokumen pengaturan perencanaan dan evaluasi bidang perumahan dan permukiman

Penyiapan kriteria evaluasi pelaksanaan pembangunan perumahan dan permukiman 1 Laporan 1 Laporan 100

Pedoman perencanaan kegiatan bidang perumahan dan permukiman 1 Laporan 1 Laporan 100

Penyelenggaraan koordinasi perencanaan dan penganggaran kegiatan dekonsentrasi perumahan dan permukiman tahun 2011 1 Laporan 1 Laporan 100

Pelaksanaan peningkatan program/kegiatan luar negeri (PHLN) 1 Laporan 1 Laporan 100

2

Tersusunnya dokumen perencanaan dan penganggaran bidang perumahan dan permukiman

Penyusunan Rencana Kinerja (Ren-Ja) Kementerian Perumahan Rakyat 1 Laporan 1 Laporan 100

Penyusunan RKA-KL 1 Laporan 1 Laporan 100

3

Terselenggaranya koordinasi perencanaan dan penganggaran di bidang perumahan dan permukiman

Arahan dan rekomendasi program kegiatan pembangunan perumahan bagi para pelaku pembangunan perumahan di Indonesia 1 Laporan 1 Laporan 100

Hasil pengumpulan data, monitoring dan sosialisasi kegiatan dekonsentrasi bidang perumahan tahun 2010 33 Prov. 33 Prov. 100

Mekanisme aspek perencanaan bidang perumahan dan permukiman oleh pemerintah daerah 1 Laporan 1 Laporan 100

Koordinasi dan fasilitasi pelaksanaan penanganan lingkungan perumahan dan permukiman kumuh berbasis kawasan 1 Laporan 1 Laporan 100

Sosialisasi pelatihan dan penyusunan anggaran T.A. 2010 1 Kali 1 Kali 100

Singkronisasi dan koordinasi pelaksanaan anggaran tahun 2010 1 Laporan 1 Laporan 100

4

Terselenggaranya bintek dan bantek di bidang perumahan dan permukiman

Jumlah peserta bimbingan teknis penerapan SAKIP Kementerian Perumahan Rakyat yang dapat menyusun Laporan AKIP dengan baik 80 Orang 80 Orang 100

Jumlah peserta yang mengikuti Training E-Procurement 40 Orang 40 Orang 100

5

Terlaksananya kegiatan pendataan dan pengembangan sistem jaringan serta informasi perumahan dan permukiman

Jumlah penyelsaian jurnal perumahan dan permukiman 3 edisi 3 edisi 100

Pemeliharaan website di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat 1 Website 1 Website 100

Pengembangan LPSE Kemenpera 1 Laporan 1 Laporan 100

Fasilitasi pengembangan LPSE 1 Laporan 1 Laporan 100

6 Terlaksanannya kegiatan monitoring dan evaluasi Monitoring dan evaluasi kegiatan dekonsentrasi 33 Prov. 33. Prov 100

7

Tersusunnya dokumen evaluasi kinerja di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat

Monitoring evaluasi kinerja kemenpera 7 Laporan 7 Laporan 100

Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (Kementerian) 1 Laporan 1 Laporan 100

Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (Sesmenpera) 1 Laporan 1 Laporan 100

Penyusunan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (BPA) 1 Laporan 1 Laporan 100

3.1. Pencapaian Bagian Program Tugas dan Fungsi Bagian Program, Biro Perencanaan dan Anggaran mempunyai

tugas melaksanakan penyusunan rencana program dan pelaksanaan kerjasama di bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Program menyelenggarakan fungsi:

Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA

Page 32: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

26

Penyiapan penyusunan rencana umum di bidang perumahan rakyat;1. Penyiapan penyusunan rencana program bidang perumahan rakyat;2. Penyiapan dan pelaksanaan kerjasama bidang perumahan rakyat.3.

Tahun 2010 Bagian Program Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksana-kan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari tabel di bawah ini.

Tabel 5. Pencapaian Bagian Program

Program Kegiatan Indikator Capaian Evaluasi Langkah PenyelesaianDukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Kemenpera

Perencanaan dan penganggaran pembangunan perumahan dan permukiman

Jumlah dokumen perencanaan, penganggaran dan evaluasi bidang perumahan dan permukiman

Tersusun Renstra Kemenpera 2010-2014

Kapasitas SDM penyusunan •perencanaan belum memadaiMinimnya data pendukung •perencanaan program dan kegiatanMekanisme pembahasan •konsep Renstra belum adaInternalisasi Renstra tidak •optimal

Pelatihan penyusunan Renstra•Penyiapan database perencanaan•Pengembangan mekanisme •updating dataPenyiapan SE tentang pengelolaan •data pembangunan PKPSosialisasi Renstra berjenjang•Penyusunan SOP internal Renstra•

Tersusun Renja Kemenpera

Belum ada mekanisme •penyusunan RenjaUsulan lokasi kegiatan belum •siapKoordinasi internal terkait •perencanaan masih belum memadaiKapasitas SDM penyusunan •perencanaan belum memadaiMinimnya data pendukung •perencanaan program dan kegiatanRenja belum menjadi acuan dlm •penyusunan RKA-K/L

Penyusunan SOP perencanaan •KemenperaLokasi harus siap pada T-2•Penyusunan SOP internal Renja•Pelatihan penyusunan Renja•Penyiapan database perencanaan•Pengembangan mekanisme •updating dataInternalisasi Renja•

Dekonsentrasi KemenperaTerlaksana •Dekonsentrasi Kemenpera Tahun 2010Tersusunnya draft •Permenpera tentang Pelimpahan dan Pedoman Dekonsentrasi Kemenpera Tahun 2011

Kuantitas SDM, baik di •Kemenpera dan di Daerah kurang memadaiInternalisasi dekon kurang •optimalKualitas sosialisasi belum •optimal karena keterbatasan narasumber, bahan sosialisasi, dan waktu untuk sosialisasi

Rapat koordinasi program/kegiatan •dan kesepakatan format dekon dengan internal Kemenpera dilakukan lebih awalAdanya Bimtek materi Dekon •internal KemenperaAdanya Sosialisasi Monev Dekon •2010 untuk Kemenpera dan PemdaPenambahan Tenaga Ahli untuk •Sekreatariat Dekon

DAK Perkim 2011Terlaksananya persiapan •untuk pelaksanaan DAK Perkim 2011Tersusun Juknis DAK •Bidang Perkim 2011

Tidak semua Kabupaten/Kota •merespon Formulir Data Dasar DAK PerkimKurangnya sosialisasi DAK •Perkim di daerah sehingga respon kurangKurangnya Data di Kemenpera •utk menyusun Data TeknisTerbatasnya waktu utk survei/•verifikasi lapanganKurangnya koordinasi dg Deputi •Bidang terkaitBelum disahkannya Juknis DAK •oleh Menpera

Adanya Sosialisasi awal DAK •Perkim ke daerah , sekaligus mensosialisasikan Form Data Dasar DAKSurvei/verifikasi lapangan pada •awal tahunProgress DAK dibahas dalam rapat •rutin dengan Deputi Bidang terkaitJuknis DAK Perkim Tahun 2011 •segera disahkan

Page 33: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

27

PHLN:15 Kegiatan PHLN •Kemenpera telah masuk Blue Book

Minimnya pelatihan dalam •penyusunan dokumen PHLNBelum adanya SOP PHLN di •Kemenpera

Adanya pelatihan/Bimtek untuk •meningkatkan kualitas SDM dalam menyiapkan usulan kegiatan yang akan didanai PHLNPerlunya disusun SOP PHLN di •lingkup KemenperaMereview kembali judul-judul •kegiatan PHLN yang sudah ada sehingga untuk kegiatan dapat dimasukan dalam 1 judul kegiatan

Tersusun Draft Pedoman Perencanaan dan Pengangaran Kemenpera

Kurangnya SDM yang ahli •dalam penyusunan Pedoman Perencanaan dan Pengangaran Contoh-contoh SOP masih •minim

Penambahan tenaga ahli utk •menyusun SOPAdanya rapat koordinasi utk •penyusunan SOPSegera disahkannya Pedoman •Perencanaan dan Pengangaran Kemenpera

Tersusunnya Draft Road Map Biro Perencanaan dan Anggaran

Kurangnya SDM yang ahli dalam •penyusunan Road Map BPAPenyusunan Road Map masih •menjadi hal baru di BPA

Peningkatan kualitas SDM dalam •penyusunan Road Map BAPAdanya rapat koordinasi antar •Bagian di BPA dalam penyusunan Road Map BAP

Terselenggara-nya Raker Kemenpera Tahun 2011

Tidak adanya kesepakatan •hasil/Action Plan Rakerpera dilaksanakan sebagai Program/Kegiatan prioritas oleh masing-masing Deputi Bidang

Adanya sosialisasi hasil/• Action Plan Rakerpera Action Plan • Rakerpera ditindaklanjuti sebagai usulan Program/Kegiatan pada masing-masing Deputi Bidang

Terselenggaranya Koor-dinasi Tim Kerja Gabungan Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2K-BK)

Pembentukan Tim Gabungan •terlambatKinerja Tim Gabungan kurang •efektifTidak terlaksananya survei •lapangan PLP2K-BK

Pembentukan Tim Gabungan pada •awal tahun shg cukup waktu dalam penyusunan rencana kerjaAdanya rapat koordinasi rutin Tim •GabunganPelaksanaan survei PLP2K-BK•

Terlaksananya 3 Kegiatan Kontraktual Bagian Program Tahun 2010:

Kajian Bentuk-Bentuk 1. Kerjasama Program dan Kegiatan Pembangunan Perumahan dan Permukiman.Penyiapan Program/2. Kegiatan Penanganan Lingkungan Kumuh di Perkotaan.Penyiapan Kegiatan 3. DAK dan Hibah Bidang Perumahan dan Permukiman.

Konsultan sering bekerja •secara tidak profesional (tidak datang berkoordinasi dan konsultasi, tidak tepat waktu, permasalahan internal konsultan mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan, dll)Kualitas Laporan akhir •pekerjaan tidak sesuai yang diharapkan, sehingga tidak bisa dimanfaatkan optimalTidak adanya sanksi bagi •konsultan yang tidak profesional

Adanya sanksi tegas bagi konsultan •yang tidak profesionalAdanya Review Laporan Akhir •KonsultanAdanya sinergitas kegiatan •kontraktual untuk mendukung kegiatan/program lainnya di Bagian Program

3.2. Pencapaian Bagian AnggaranTugas dan Fungsi Bagian Anggaran, Biro Perencanaan dan Anggaran mempunyai tugas melaksanakan penyiapan penyusunan anggaran dan evaluasi. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Anggaran menyelenggarakan fungsi: 1. Penyiapan penyusunan anggaran bidang perumahan rakyat; 2. Penyiapan administrasi penganggaran bidang perumahan rakyat; 3. Penyiapan evaluasi pelaksanaan anggaran bidang perumahan rakyat.

Sumber: Bagian Program, BPA - KEMENPERA

Page 34: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

28

Tahun 2010 Bagian Anggaran Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksanakan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 6. Pencapaian Bagian Anggaran

Nama Kegiatan Target Capaian Akhir Evaluasi Langkah Penyelesaian

Operasional-isasi kegiatan Satuan Kerja

Menunjang operasionalisasi kebijakan khususnya di satker Sekretariat Kemenpera dan op-erasionalisasi kegiatan prioritas satker Sekretariat Kemenpera

Penyerapan Anggaran DIPA Sekre-tariat Mencapai 94%

Persiapan pemeriksaan oleh Inspektorat dan BPK

Operasionalisa-si Sekretariat

Menunjang operasionalisasi ke-bijakan khususnya di Sekretariat Kemenpera dan operasionalisasi kegiatan prioritas Sekretariat Kemenpera

Penyerapan Anggaran DIPA Sekre-tariat Mencapai 94%

Persiapan pemeriksaan oleh Inspektorat dan BPK

Administrasi Kegiatan

Memfasilitasi Kegiatan di Pro-gram Penerapan Kepemerintahan Yang Baik

Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh kegiatan di program PKYB,baik kegia-tan kontraktual maupun swakelola

Terkumpulnya laporan akhir dari seluruh kegiatan yang ada di program PKYB dari setiap unit kerja di lingkungan Sekretariat Kemenpera

Administrasi Kegiatan

Memfasilitasi Kegiatan di Pro-gram Pengembangan Perumahan

Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh kegiatan di program PP,baik kegiatan kontraktual maupun swakelola

Terkumpulnya laporan akhir dari seluruh kegiatan yang ada di program PP dari setiap unit kerja di lingkungan Sekretariat Kemenpera

Administrasi Kegiatan

Memfasilitasi Kegiatan di Pro-gram Komunitas Perumahan

Dapat terlaksananya fasilitasi seluruh kegiatan di program PKP,baik kegia-tan kontraktual maupun swakelola

Terkumpulnya laporan akhir dari seluruh kegiatan yang ada di program PKP dari setiap unit kerja di lingkungan Sekretariat Kemenpera

Dukungan Kelembagaan Pemangku Kepentingan

Fasilitasi kerjasama Stakeholders Internasional

Terlaksananya kegiatan AMPCHUD di Bali dan Solo, World Urban Forum ke-5 di Brazil, EAROPH di Australia, pertemuan US Dept Housing di Amerika

Kegiatan AMPCHUD akan dilanjutkan di Nairobi dan Korea Selatan, EAROPH akan dilanjutkan di Brunei, akan diadakan pertemuan kembali US Dept Housing,

Dukungan Kelembagaan Pemangku Kepentingan

Fasilitasi kerjasama Stakeholders Nasional

Terlaksananya kegiatan Rapat Koordinasi Perumahan Rakyat di Hotel Sahid Jakarta, Hari Perumahan Nasional di Jakarta

Akan dilaksanakan kem-bali kegiatan Rakorpera dan Hapernas

Pembinaan Penyusunan RKA-KL Tahun 2011

Tersusunnya dokumen pengang-garan berupa Rencana Kerja Ang-garan Kementerian Lembaga dan Daftar Isian Pelaksanaan Angga-ran di Lingkungan Kemenpera

Terbitnya DIPA 2011 No; 0003/091-01.1.01/00/2011

Perbedaan format TOR antar unit kerja, isi TOR masih kurang tajam, kesalahan penafsiran SBU dalam penyusunan RAB

Akan dilaksanakan kembali kegiatan Pembinaan Penyusu-nan RKA-KL

Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan RKA-KL 2011

Meningkatkan pemahaman terhadap peraturan sistem penganggaran yang berlaku dan meningkatkan kemampuan peng-gunaan aplikasi RKA-KL

Terlaksananya kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Penyusunan RKA-KL

Penugasan Peserta Sosialisasi dan Pelatihan kurang tepat, pemahaman tentang Bagan Akun Stan-dar, Standar Biaya Umum, dan Aplikasi RKA-KL

Akan dilaksanakan kembali kegiatan Sosialisasi dan Pelati-han Penyusunan RKA-KL

Sinkronisasi dan Koordinasi Pelaksanaan Anggaran Tahun 2010

Kesesuaian antara perencanaan kegiatan dan anggaran dengan pelaksanaannya

Pelaksanaan kegiatan dan anggaran yang sesuai dengan perencanaannya dan dalam pelaksanaannya berkoor-dinasi dengan unit kerja terkait

Tidak sinkronnya kegiatan dalam dokumen trilateral meeting dengan usulan RKA-KL, Perbedaaan pagu antara usulan dalam RKA-KL dengan hasil kesepaka-tan trilateral meeting

Akan dilaksanakan kem-bali kegiatan Sinkronisasi dan Koordinasi Pelaksanaan Anggaran Tahun 2011

Page 35: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

29

Layanan Pen-gadaan Secara Elektronik (LPSE) Kemen-pera 2010

Terlaksananya fasilitasi paket pengadaan barang/jasa secara elektronik dilingkup Kemenpera tahun anggaran 2010

Fasilitasi e-procurement sebanyak 41 paket pekerjaan pembangunan Rusunawa TA 2010-2011 di Satuan Kerja Penyediaan Perumahan dan Training Penyedia

Kemampuan SDM penye-dia, bug aplikasi, koneksi internet, gangguan listrik, koordinasi dengan LKPP.

Memfasilitasi pelaksanaan paket pengadaan barang/jasa secara elektronik di lingkup Kemenpera tahun anggaran 2011

3.3. Pencapaian Bagian Data dan Informasi

Bagian Data dan Informasi mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan data dan pelaporan bidang perumahan rakyat. Dalam melaksanakan tugasnya Bagian Data dan Informasi mempunyai fungsi:

Pengelolaan pelaksanaan sistem informasi bidang perumahan rakyat; 1. Pengelolaan pelaksanaan analisis dan pelaporan bidang perumahan 2. rakyat; Pengelolaan pelaksanaan evaluasi kinerja penyelenggaraan pembangunan 3. bidang perumahan rakyat.

Tahun 2010 Bagian Data dan Informasi Biro Perencanaan dan Anggaran telah melaksanakan beberapa program kerja dan kegiatan yang pencaiannya dapat dilihat dari tabel di bawah ini.

Tabel 7. Pencapaian Bagian Data dan Informasi

Nama Kegiatan Target Capaian Akhir Evaluasi Langkah Penyelsaian

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Kementerian)

LAKIP Kemenpera Tahun 2010 diselesaikan tepat waktu dan tepat asas

LAKIP Kementerian Tahun 2010

1. Tidak ada tim pengembangan LAKIP tingkat Kementerian sehingga terjadi kesulitan dalam penyediaan data.

2. Kesepekatan IKU tingkat Kementerian sulit dicapai.

3. Sistem Monitoring (Matrik siklus penyusunan LAKIP) kurang dipahami.

4. Kualitas penyusunan LAKIP yang rendah.

- Batas akhir Penyerahan Dokumen LAKIP, Februari 2011 Kemenpera, 15 Maret 2011 ke Kemeneg PAN

- Kegiatan Harmonnisasi diadakan tanggal 23-24 Feb 2011 di Ambhara.

- Pembentukan tim pengembangan LAKIP tingkat Kementerian (Maret 2011).

- Penetapan IKU dalam waktu segera. - Kualitas sosialisasi ditingkatkan.- Penyusunan siklus penerapan SAKIP

diusulkan ke tingkat Permenpera.

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sesmen Eselon 1)

LAKIP Sekretariat Kemenpera Tahun 2010 diselesaikan tepat waktu dan tepat asas

LAKIP Setmenpera Tahun 2010

1. Tidak ada tim pengembangan LAKIP tingkat Eselon I sehingga terjadi kesulitan dalam penyediaan data.

2. Sistem Monitoring (Matrik siklus penyusunan LAKIP) kurang dipahami.

3. Kualitas penyusunan LAKIP yang rendah.

4. Penanggungjawab Setmen adalah Biro Umum (Kabag Administrasi).

- Pembentukan tim pengembangan LAKIP tingkat Setmen (Akhir Februari 2011).

- Harmonisasi penyusunan LAKIP tingkat Setmen (17 Februari 2011).

Page 36: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

30

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Biro Perencanaan dan Anggaran)

LAKIP Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 diselesaikan tepat waktu dan tepat asas

LAKIP BPA Tahun 2010

1. Keterlambatan penetapan kinerja dari Setmen.

2. Kualitas penyusunan LAKIP yang rendah.

- Menunggu disahkannya Revisi Renstra Kementerian yang selanjutnya diikuti dengan pengesahan Renstra BPA

- Mengikutsertakan staff untuk pelatihan di Kemenpan-RB sebagai calon fasilitator.

Pembinaan SAKIP Kementerian Negara Perumahan Rakyat

Pembinaan dan pelembagaan sistem AKIP di lingkungan Kemenpera

Penyelenggaraan Bimtek SAKIP 2 Angkatan per-Tahun.

Kurang efektifnya Bimtek SAKIP karena jumlah hari yang kurang.

Peningkatan kualitas Bimtek dengan penambahan hari menjadi 4 hari efektif atau 3 angkatan dengan jumlah hari yang sama

Monitoring dan Evaluasi Kinerja Kementerian Negara Perumahan Rakyat

Penyelesaian laporan triwulanan, laporan kinerja akhir tahun Menteri, Sesmen dan Karo Perencanaan dan Anggaran

Laporan Kinerja akhir tahun Menteri, Sesmen dan Biro Perencanaan dalam penyelesaian.

1. Tidak di-schedule-kan 2. Tidak tersedia data.

- Monitoring dilaksanakan secara berkala setiap triwulan, evaluasi dilakukan di akhir tahun.

- Laporan Kinerja ditargetkan selesai pertengahan Maret 2011.

Pemeliharaan dan Operasional Web Site Kemenpera

Pemeliharaan jaringan internet lingkup Kemenpera yang tidak terputus dan berkualitas selama 1 tahun

1. Penyempurnaan situs telah dilaksanakan berikut peluncurannya (Agustus 2010).

2. Bertambahnya beberapa isi antara lain milis perumahan rakyat., digital library, kliping, peraturan perundang-undangan, newsletter, situs BPA.

1. Tidak ada pengelola website Kemenpera.

2. Tidak tersedia SOP sehingga tidak terjadi sinergi diantara situs eselon I dan eselon II dengan situs Kemenpera.

3. Kotak pengaduan tidak dikelola dengan benar.

4. Email pejabat belum diaktifkan kembali.

- Menunjuk pengelola website kemenpera.

- Mengembangkan SOP.- Mengembangkan SOP Kotak

Pengaduan Masyarakat.- Menghidupkan email-email resmi.

Penyusunan Majalah Perumahan dan Permukiman

Penerbitan majalah INFORUM 3 edisi/tahun

Penerbitan Majalah Inforum Sebanyak 3 Edisi dapat diselesaikan.

1. Tim penyusun belum solid2. Distribusi majalah belum tertangani

dengan baik.

- Membentuk tim penyusun majalah.- Mengembangkan daftar dsitribusi

majalah.- Mengembangkan sistem kontribusi

materi majalah.

Penyiapan Struktur Data Perumahan dan Permukiman

Tersedia aplikasi struktur data perkim berbasis web

Sesuai kesepakatan, maka output dari kegiatan ini berupa grand desain dan roadmap manajemen pengetahuan Kemenpera.

Tidak tersedia waktu yang cukup untuk menyelesaikan grand desain dan roadmap yang memadai. Sedang diupayakan untuk menyempurnakan grand desain dan roadmap yang ada dengan ITB.

- Membentuk tim narasumber manajemen pengetahuan di Kemenpera yang menjadi mitra kerja ITB.

- Menyelenggarakan pertemuan penyempurnaan grand desain dan roadmap bekerja sama dengan ITB

Pengembangan Sistem Manajemen Pengolahan Data

1. Pengembangan manajemen pengetahuan

2. Pedoman manajemen data untuk daerah

Aplikasi Struktur Data sudah ada tapi masih perlu dibahas di tingkat Biro untuk menindaklanjuti pekerjaan.

Hasil pekerjaan masih perlu disempurnakan.

Penyempurnaan pekerjaan secara internal sehingga dapat dimanfaatkan untuk kegiatan Dekonsentrasi 2011 sekaligus memanfaatkan aplikasi Monev Dekonsentrasi 2010.

Penyusunan Sistem Informasi Laporan Kinerja Kementerian Perumahan Rakyat

Tersedia aplikasi pelaporan kinerja berbasis web

Aplikasi laporan kinerja sudah ada, menunggu waktu untuk di uji coba sekaligus di sosialisasikan di internal Biro Perencanaan dan Anggaran (berbasis web).

Aplikasi Sistem Informasi sudah memadai namun masih perlu dilakukan pelatihan.

Pelatihan aplikasi dilakukan setelah uji coba di internal BPA bersama-sama dengan konsultan.

Page 37: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

31

Penyiapan Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat Proyek Kemenpera

Tersedia laporan teknis monev manfaat proyek lingkup Kemenpera

Hasil Mastek Monitoring dan Evaluasi Manfaat Proyek Kemenpera sudah diserahkan.

Kualitas pekerjaan kurang memadai. Dilakukan pengkajian kembali oleh tim teknis internal BPA.

Monitoring dan Evaluasi Pengawasan Pelakasanaan Kegiatan Dekonsentrasi

Laporan monev pelaksanaan Dekonsentrasi Th 2010 lingkup Perumahan Rakyat

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi telah dilaksanakan.

1. Perencanaan jadwal monitoring yang terlalu ketat.

2. Jumlah dan kualitas tim monitoring yang kurang memadai.

3. Waktu penyampaian pelaporan masih terlambat.

- Perlu dilakukan TOT Monev.- Perencanaan jadwal monitoring yang

lebih optimal.

3.4. Koordinasi Kegiatan Eksternal Lingkup Kementerian Perumahan Rakyat Kementerian Perumahan Rakyat sebagai sebuah institusi pemerintah tentu saja memiliki berbagai macam program dan kegiatan dalam melaksanakan kewajiban di bidang perumahan rakyat. Biro Perencanaan dan Anggaran selama kurun waktu tahun 2010 juga terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat seperti pelaksanaan Hari Habitat Dunia 2010, Rapat Pertama Biro APMCHUD di Bali, dan Rapat Koordinasi Kementerian Perumahan Rakyat.

Hari Habitat Dunia 2010

Hari Habitat Dunia 2010 yang kali ini mengambil tema “Better City, Better Life” atau yang dalam padanan Bahasa Indonesia menjadi “Menuju Kota dan Kehidupan Lebih Baik”. Kegiatan ini merupakan sebuah kegiatan rutin yang melibatkan Kementerian Perumahan Rakyat sebagai salah satu upaya turut serta mensosialisasikan isu-isu dibidang human settlement. Hari Habitat Dunia yang diperingati pada setiap hari Senin di minggu pertama bulan Oktober kali ini di Indonesia diperingati dengan serangkaian acara yang dimulai dari akhir bulan September hingga awal bulan November 2010. Rangkaian acara tersebut dibuka oleh sebuah seminar sehari dan pada tanggal 4 Okteber 2010 dilaksanakan sebuah Konferensi Pers tentang Hari Habitat Dunia oleh Menteri Perumahan Rakyat yang didampingi oleh Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat dan Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum. Puncak peringatan Hari Habitat Dunia 2010 kali ini diperingati dengan peluncuran 2 buah buku yakni, Kilas Balik Perumahan Rakyat 1900 – 2000 dan Mengusik Tata Penyelenggaraan Lingkungan Hidup dan Permukiman. Rangkaian acara

Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA

Page 38: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

32

Menteri Perumahan Rakyat melakukan pengguntingan pita pembukaan pameran foto HHD 2010.

Menteri Perumahan Rakyat melihat materi peluncuran buku didampingi oleh Ka. Biro Perencanaan dan Anggaran.

Kuliah Umum Youth Urban Forum (YUF) di ITS Surabaya, Nov. 2011.

Pelepasan Fun Bike HHD 2010 oleh Menteri

Perumahan Rakyat.

Sumber: Bagian Humas & Protokol - KEMENPERA

Page 39: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

33

Hari Habitat Dunia 2010 ditutup oleh penyelenggaraan Youth Urban Forum yang bekerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya.

Rapat ke-1 Biro APMCHUD IIISetelah pada pelaksanaan Asia Pacific Ministrial Conference on Housing and Urban Development (APMCHUD) III di Solo, Jawa Tengah, Menteri Perumahan Rakyat terpilih menjadi Ketua Biro APMCHUD III untuk periode 2010 – 2012. Dalam kurun waktu tersebut Biro APMCHUD III mengadakan pertemuan-pertemuan kecil untuk membahas tindak lanjut dari berbagai macam kesepakatan yang tertuang dalam Deklarasi Solo dan Rencana Aksi Implementasi Solo. Rapat ke-1 Biro AMPCHUD III yang diadakan di Nusa Dua, Bali, pada bulan November membahas beberapa isu penting yang terkait dengan perumahan dan permukiman serta pembangunan perkotaan. Dalam rapat ini juga dibahas berbagai tanggapan terhadap apa yang sudah tertuang dalam Deklarasi Solo

Delegasi Indonesia dalam Rapat ke-1 Biro APMCHUD III, Nusa Dua, Bali, Nov. 2011.Sumber: Bagian Humas & Protokol - KEMENPERA

Page 40: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

34

dan Rencana Aksi Implementasi Solo. Rapat ke-1 Biro APMCHUD III kali ini dihadiri oleh negara-negara anggota biro yaitu Republik Indonesia, Republik Korea, Republik Pakistan, Republik India, Republik Islam Iran, Republik Irak, dan Republik Kepulauan Fiji. Dalam acara ini juga para delegasi anggota biro melakukan kunjungan lapangan ke-3 buah lokasi yang menggambarkan implementasi dari praktek baik yang menjadi bahan diskusi pada kelompok kerja saat pelaksanaan Konferensi APMCHUD III di Solo, Jawa Tengah.

Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Perumahan dan PermukimanDAK bidang Perumahan dan Permukiman bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan rumah layak huni dan terjangkau bagi Masyarakat Berpenghasilan Menengah (MBM) dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di dalam kawasan perumahan dan permukiman yang didukung oleh prasarana dan sarana utilitas yang memadai, hal ini sejalan dengan visi DAK bidang Perumahan dan Permukiman. Sedangkan misi DAK bidang Perumahan dan Permukiman adalah meningkatkan ketersediaan rumah layak huni dan terjangkau di dalam lingkungan yang sehat dan aman serta didukung oleh prasarana, sarana dan utilitas yang memadai. Tahun 2010 sosialisasi mengenai DAK ini dilakukan di 4 daerah yaitu Yogyakarta (27-28 Oktober 2010), Batam (3-4 November 2010), Surabaya (10-11 November 2010), dan Jakarta (19-20 November 2010). Hasil dari sosialisasi ini antara lain sebanyak 62 Kabupaten/Kota di 22 Provinsi akan mendapatkan DAK pada tahun 2011. Lingkup dari kegiatan DAK bidang Perumahan dan Permukiman ini adalah pembangunan PSU yang meliputi: Jaringan Air Minum, Jaringan Air Limbah (misalnya: Septic Tank Komunal), Jaringan Listrik, dan Penerangan Jalan Umum.

Rapat Koordinasi Kementerian Perumahan RakyatSebagai sebuah lembaga negara Kementerian Perumahan Rakyat sebagai sebuah institusi dituntut untuk bekerja secara maksimal untuk memperbaiki kinerja dalam bidang perumahan rapat. Sehubungan dengan ini maka diperlukan sebuah pertemuan untuk menyamakan visi dan membahas isu-isu yang berkembang di bidang perumahan rakyat. Rapat Koordinasi ini juga berfungsi sebagai sebuah konsolidasi ke dalam institusi Kementerian Perumahan Rakyat

Page 41: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

35

untuk memperbaiki diri guna peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan di bidang Perumahan Rakyat.

Page 42: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

36

Page 43: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

37

ada tahun 2010 Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat melakukan beberapa terobosan yang

tidak bisa diabaikan sebagai suatu langkah yang visioner. Beberapa terobosan tersebut antara lain:

4.1. Rapat Rutin Biro Perencanaan dan AnggaranRapat atau pertemuan Biro Perencanaan dan Anggaran selalu diadakan pada akhir minggu pertama, kedua dan ketiga yang dipimpin langsung oleh Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran. Rapat ini dihadiri oleh semua Kepala Bagian, Kepala Sub-Bagian dan semua staf Biro Perencanaan dan Anggaran. Rapat ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kegiatan masing-masing bagian, baik kegiatan yang sedang berjalan, kegiatan yang sudah selesai, kegiatan yang belum terlaksana ataupun masih dalam tahap perencanaan untuk mencapai target akhir penyelesaian, semuanya hal ini tertuang dalam laporan mingguan atau weekly report. Rapat rutin ini dapat mengidentifikasi isu atau permasalahan yang dihadapi sehingga bisa mendapatkan solusi yang tepat dan hemat. Hasil dari rapat sebelumnya akan digunakan sebagai acuan untuk rapat rutin diminggu berikutnya sehingga dapat dilihat perkembangan (progress) atau regresi (regres) terhadap suatu topik pembahasan.

BAB IVINOVASI PROGRAM DAN KEGIATAN

Page 44: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

38

4.2. Milis (Mailing List) Biro Perencanaan dan Anggaran Milis Biro Perencanaan dan Anggaran digunakan tidak hanya sebagai alat

komunikasi dari pimpinan kepada staf semata, tetapi juga sebagai tempat membagi informasi keseluruh staf di lingkungan Biro Perencanaan dan Anggaran. Hal demikian menjadi penting dikarena informasi dapat dengan segera terdistribusikan ke seluruh staf baik yang ada di kantor ataupun dalam penugasan di luar kantor. Informasi-informasi yang dibagi dalam milis ini antara lain risalah rapat (notulensi rapat)mingguan, materi tayangan untuk rapat atau lainnya, disposisi, dan sebagainya. Milis BPA juga sebagai tempat penyimpanan dokumen secara universal dimana dokumen tersebut dapat di-unduh (download) dengan cepat.

4.3. News Letter Online Perumahan dan Permukiman News Letter Online Perumahan dan Permukiman merupakan sebuah media

yang terbit secara berkala yang memuat berita-berita tentang perumahan dan permukiman. News Letter Online ini dapat diakses melalui situs Biro Perencanaan dan Anggaran, Kementerian Perumahan Rakyat dengan alamat www.bpa.kemenpera.go.id. Dalam News Letter ini berita-berita yang dapat dibaca tidak hanya berita-berita yang umum terjadi di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat, tetapi juga berita mengenai kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan Biro Perencanaan dan Anggaran seperti Bimbingan Teknis, Dana Alokasi Khusus, Sosialisasi, Konsinyasi Dekonsentrasi, dan Monitoring dan Evaluasi.

Sumber: Situs Biro Perencanaan dan Anggaran

Page 45: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

4.4. Situs Biro Perencanaan dan Anggaran Situs ini dikelola oleh Bagian Data dan Informasi, Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat. Pada situs ini pengunjung dapat mendapatkan tidak hanya profile tentang Biro Perencanaan dan Anggaran dan berbagai macam kegiatannya tetapi juga dapat mengakses news letter yang ada. Situs ini juga memaparkan secara jelas berbagai kegiatan yang berhubungan dengan Bimbingan Teknis, Dana Alokasi Khusus, Sosialisasi, Konsinyasi Dekonsentrasi, serta Monitoring dan Evaluasi. Situs Biro Perencanaan dan Anggaran juga masih dalam pengembangan serta penyempurnaan untuk perbaikan ke depan.

4.5. Penerbitan CD Regulasi

Penyebarluasan informasi tentang peraturan pemerintah menjadi sangat penting jika regulasi tersebut ingin dapat tersosialisasikan dengan baik tidak hanya pada penyelenggara negara tetapi juga masyarakat. Sesuai dengan pasal 4 Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik maka seluruh informasi yang dimiliki oleh pemerintah harus dapat diakses secara mudah oleh masyarakat. Jika dalam bentuk cetak atau hardcopy proses penyebarluasan informasi mengalami hambatannya sendiri maka dengan format digital diharap penyebaran informasi tentang regulasi menjadi lebih cepat dan mudah.

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

39

Sumber: Bagian Data & Informasi, BPA - KEMENPERA

Page 46: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

40

4.6. Perpustakaan DigitalSalah satu fitur dari situs Kementerian Perumahan Rakyat adalah fitur Perpusatakaan Digital yang merupakan katalog dalam jaringan (online) dari koleksi perpustakaan Kementerian Perumahan Rakyat. Fitur ini diluncurkan pada tahun 2010. Katalog perpustakaan digital ini dilengkapi oleh beberapa informasi standar seperti informasi tentang judul, pengarang, tahun terbit, jumlah halaman dan dilengkapi oleh gambar sampul depan dari buku yang dimaksud dan juga abstrak. Adanya fitur ini semakin menunjukkan komitmen Kementerian Perumahan Rakyat untuk menuju peningkatan pengetahuan masyarakat akan permukiman.

4.7. Majalah Inforum Majalah Inforum adalah sebuah media komunikasi komunitas perumahan

yang diterbitkan oleh Kementerian Perumahan Rakyat secara berkala. Majalah Inforum yang edisi perdananya terbit pada tahun 2005 sempat vacuum untuk beberapa saat, namun pada tahun 2010 Majalah Inforum kembali diaktifkan oleh Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat. Terbit kembali tahun 2010 setiap 4 bulan dengan mengusung tema berbeda. Edisi I Tahun 2010 bertema Era Baru Perumahan Rakyat. Edisi I ini mengulas secara gamblang program perumahan rakyat di bawah kepemimpinan Menteri Negara Perumahan Rakyat yang baru Suharso Monoarfa. Edisi II Tahun 2010 bertema Fasilitas Likuiditas. Edisi II ini membahas tentang reformasi pelaksanaan pembiayaan perumahan di Indonesia yang sebelumnya menggunakan skema subsidi, termasuk pro-kontra tentang program tersebut. Edisi III Tahun 2010

Sumber: Biro Perencanaan dan Anggaran

Page 47: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

41

bertema Undang-Undang Perumahan dan Kawasan Permukiman. Edisi III ini mengulas tentang perjalanan terbinya serta materi Undang-Undang Perumahan dan Kawasan Permukiman, proses perjalanannya hingga selesainya undang-undang yang baru tersebut. Majalah Inforum memiliki oplah 3.000 per edisi dan distribusikan tidak hanya di lingkungan Kementerian Perumahan Rakyat tetapi juga didistribusikan hingga ke perpustakaan-perpustakaan perguruan tinggi yang ada di Jabodetabek dan Jawa.

4.8. Program Dekonsentrasi Lingkup Kemenpera Tahun 2010Sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota, BAB III Pembagian Urusan Pemerintahan, Bagian Kedua Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah, Pasal 7 ayat 2, menerangkan bahwa urusan yang berhubungan dengan pembangunan perumahan dan permukiman merupakan urusan wajib dari pemerintah daerah. Program Dekonsentrasi Kemenpera diharapkan mampu meningkatkan peran pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan sinergitas pusat-daerah dalam pembangunan perumahan dan permukiman, dikarenakan penyelsaian urusan perumahan dan permukiman masih membutuhkan sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam beberapa hal. Kegiatan Dekonsentrasi 2010 telah dilaksanakan di 33 provinsi di Indonesia yang meliputi dua kegiatan utama yaitu Sosialisasi Kebijakan Bidang Perumahan serta Pendataan dan Monitoring Bidang Perumahan.

Leflet Panduan Bimbingan Teknis

Dekonsentarsi Tahun 2010.

Sumber: Bagian Program, BPA - KEMENPERA

Page 48: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

42

Page 49: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

43

aporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 diharapkan dapat memberikan gambaran tentang berbagai pencapaian kinerja yang dicapai oleh Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian

Perumahan Rakyat di tahun 2010.

Laporan Kinerja ini juga berfungsi sebagai bahan pemantauan (monitoring) dan evaluasi atas kinerja 1 (satu) tahun dan merupakan perwujudan dari bentuk transparasi dan akuntabilitas serta sesuai dengan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Dalam menjalankan amanat yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 pasal 28 H amandemen UUD 1945, Biro Perencanaan dan Anggaran berupaya untuk menjalankan semua program dan kegiatan sesuai dengan amanah pembangunan perumahan dan permungkiman yang mengacu kepada Rencana Strategis (Renstra), Rencana Kerja (Renja), Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Kementerian Perumahan Rakyat.

BAB VPENUTUP

Page 50: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

44

Secara umum Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Kementerian Perumahan Rakyat telah mencapai seluruh sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis maupun Rencana Kerja yang telah ditetapkan sebelumnya.

Kiranya Laporan Kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran ini dapat memenuhi prinsip transparansi dan akuntabilitas sekaligus sumber informasi dalam pengambilan keputusan untuk peningkatan kinerja yang lebih baik di masa depan. Laporan Kinerja ini diharapkan menjadi sumbangan penting dalam penyusunan dan implementasi Rencana Kerja dan Rencana Strategis di masa mendatang.

Page 51: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

45

LAMPIRAN

1. Lampiran Kegiatan Bagian Program sesuai Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 - 2014

2. Lampiran Kegiatan Bagian Anggaran sesuai Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 - 2014

3. Lampiran Kegiatan Bagian Data dan Informasi sesuai Renstra Biro Perencanaan dan Anggaran Tahun 2010 - 2014

4. Rekap Alokasi Anggaran Dekon Tahun 2010

Page 52: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

46

Page 53: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

47

Page 54: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

48

Sum

ber:

Ren

-Str

a BP

A 2

010

- 201

4

Sum

ber:

Ren

-Str

a BP

A 2

010

- 201

4

Page 55: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

49

Page 56: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Laporan Kinerja Biro perencanaan dan anggaran

50

Sum

ber:

Ren

-Str

a BP

A 2

010

- 201

4

Page 57: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

KEMENTERIAN PERUMAHAN RAKYAT

51

6

REK

AP

ALO

KA

SI A

NG

GA

RA

N D

EKO

N 2

010

NO.

PROV

INSI

JUM

LAH

KAB/

KOTA

ANGG

ARAN

PER

PROV

INSI

%1

Nang

groe

Aceh

Dar

ussa

lam

231,

985,

419,

000

3.97

%2

Sum

ater

a Ut

ara

332,

635,

785,

000

5.27

%3

Riau

121,

232,

668,

000

2.47

%4

Kepu

laua

nRi

au7

904,

011,

000

1.81

%5

Jam

bi11

1,11

1,37

5,00

02.

22%

6Su

mat

era

Bara

t19

1,71

0,64

5,00

03.

42%

7Su

mat

era

Sela

tan

151,

422,

720,

000

2.85

%8

Lam

pung

141,

326,

503,

000

2.65

%9

Beng

kulu

101,

049,

283,

000

2.10

%10

Bang

ka B

elitu

ng7

866,

773,

000

1.73

%11

Bant

en8

867,

925,

000

1.74

%12

Jawa

Bar

at26

2,09

2,78

5,00

04.

19%

13DK

I Jak

arta

671

2,85

4,00

01.

43%

14Ja

waTe

ngah

352,

625,

670,

000

5.25

%15

DI Y

ogya

karta

573

7,24

4,00

01.

47%

16Ja

waTi

mur

382,

828,

029,

000

5.66

%17

Bali

91,

119,

802,

000

2.24

%18

Nusa

Ten

ggar

a Ba

rat

101,

180,

406,

000

2.36

%19

Nusa

Ten

ggar

a Ti

mur

212,

098,

030,

000

4.20

%20

Kalim

anta

n Ba

rat

141,

452,

804,

000

2.91

%21

Kalim

anta

n Te

ngah

141,

440,

819,

000

2.88

%22

Kalim

anta

n Se

lata

n13

1,40

5,84

4,00

02.

81%

23Ka

liman

tan

Tim

ur14

1,54

2,82

1,00

03.

09%

24Su

lawe

si U

tara

151,

677,

935,

000

3.36

%25

Goro

ntal

o6

930,

403,

000

1.86

%26

Sula

wesi

Bar

at5

843,

622,

000

1.69

%27

Sula

wesi

Sel

atan

242,

262,

237,

000

4.52

%28

Sula

wesi

Ten

gah

111,

195,

970,

000

2.39

%29

Sula

wesi

Ten

ggar

a12

1,27

5,42

1,00

02.

55%

30M

aluk

u11

1,30

6,89

5,00

02.

61%

31M

aluk

u Ut

ara

91,

213,

755,

000

2.43

%32

Papu

a29

3,34

7,75

5,00

06.

70%

33Pa

pua

Bara

t11

1,59

5,79

2,00

03.

19%

TOTA

L49

750

,000

,000

,000

100.

00%

Cata

tan:

Alok

asid

ana

per p

rovi

nsi

berd

asar

kan

jum

lah

Kab/

Kota

dim

asin

g-m

asin

gpr

ovin

si.

Seba

ran

Alok

asiD

ana:

Kura

ngda

riRp

. 1

Mily

arse

bany

ak7

prov

insi

Anta

raRp

.1 M

ilyar

s/d

Rp. 2

,5 M

ilyar

seba

nyak

22 p

rovi

nsi

Lebi

hda

riRp

. 2,5

M

ilyar

seba

nyak

4 pr

ovin

si

REKA

P A

LOKA

SI A

NG

GA

RAN

DEK

ON

201

0

Sum

ber:

Bag

ian

Dat

a &

Info

rmas

i, BP

A -

KEM

ENPE

RA

Page 58: Laporan kinerja Biro Perencanaan dan Anggaran Kemenpera Tahun 2010

Kementer ian Perumahan RakyatRepubl ik IndonesiaJl . Raden Patah I No.1, Kebayoran BaruJakarta Selatan 12110Telp. (021) 7226601www.kemenpera.go. id