Laporan Kasus Geriatri Fidel
-
Upload
fidelia-yudi -
Category
Documents
-
view
208 -
download
4
description
Transcript of Laporan Kasus Geriatri Fidel
LAPORAN KASUS GERIATRI
Pembimbing :
dr. N. Saelan Tadjudin, Sp.KJ
Disusun oleh:
Fidelia Yudi Kusyanto
406112013
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
KEPANITRAAN ILMU GERIATRIPANTI WERDA HANA - CIPUTAT
PERIODE 13 MEI 2013 – 15 JUNI 2013
UNIVERSITAS TARUMANAGARAJAKARTA
PRESENTASI UJIAN KASUS GERIATRI
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara
Panti Werdha Kristen Hana
I. IDENTITAS
Nama : Oma Dewi Sumiati
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat/ tanggal lahir : Serpong, 3 Januari 1930
Usia : 83 tahun
Agama : Kristen Protestan
Suku Bangsa : Chinese
Alamat : Perumahan baranang siang,Bogor
Pendidikan : SD kelas 3
Pekerjaan terakhir : Ibu Rumah Tangga
Status perkawinan : Menikah
Tanggal masuk PWK : 8 Maret 2003
II. RIWAYAT MEDIS
Diperoleh dari: Autoanamnesa
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 1
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Keluhan Utama :
Sulit tidur dan tidur tidak nyenyak
Keluhan Tambahan :
Sulit BAB 3hari sekali
Sering miksi
Mata berair
Riwayat Penyakit Sekarang:
Oma D mengatakan sering mengalami gangguan tidur, yaitu sulit untuk memulai
tidur saat malam hari, dan jika tertidur oma sering terbangun beberapa kali, oma
mengatakan oma sering terbangun tidak jelas karena apa kadang merasa
kepanasan,merasa bagian tubuhnya sakit, dan juga terutama terganggu karena sering
BAK dimalam hari. Sulit tidur ini dialami sudah beberapa tahun. Oma tidak ada
kebiasaan minum kopi,merokok. Oma juga tidak merasa mengantuk di siang hari.Dan
Oma sudah berkonsultasi dengan dokter dan sudah diberi obat tidur dan hanya diminum
kadang-kadang.
Oma mengeluh sulit BAB sejak kecil, biasanya BAB baru bisa 3 hari 1x jika tidak
minum obat atau makan pepaya. oma merasa tidak pernah mules,dan oma mengatakan
oma baru dapat BAB jika makan buah pepaya setengah buah atau meminum laksadin
sirup dan jika masih tidak BAB jg oma meminum dulkolax, BAB keras ,warna coklat,
tidak ada darah
Oma mengatakan jika dimalam hari oma sering buang air kecil, biasanya BAK ±
7x, karena sering BAK membuat oma banyak minum,oma sering merasa lelah,
mengantuk di siang hari dan hasil pemeriksaan laboratorium gula darah menunjukan
kadar gula darah oma terganggu, namun oma menyangkal punya penyakit kencing manis.
Oma juga mengeluh sejak beberapa tahun yang lalu semenjak operasi katarak
mata oma sering berair, dan belekan, terasa gatal, namun tidak merah, tidak ada nyeri,
tidak bengkak, dan tidak ada penurunan pengelihatan,saat ini oma menggunakan tetes
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 2
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
mata Alcon dan Reco. Oma mengatakan matanya membaik jika sehabis diberi obat tetes
mata.
Oma juga menderita Hipertensi sejak sebelum masuk PWK Hana, dan sejak
sebelum masuk PWK oma sudah meminum obat hipertensi dengan teratur dan hingga
saat ini tekanan darah oma terkontrol, saat ini oma meminum obat amlodipine, hct,
isorbid dinitrat,captopril. Pada tanggal 11 July 2013 oma dirawat di ruang perawatan
karena TD oma 210/100 mmHg dan oma mengeluh lemas di sebagian tubuh bagian
kirinya, tangan kiri terasa lemas, mata kiri oma terasa sulit dibuka, dan nyeri dada di
bagian kiri hingga ke daerah ketiak. Tangan oma masih dapat digerakan, pandangan oma
jelas. Tensi oma tiba-tiba tinggi disebabkan karena oma lupa minum obat. Beberapa hari
yang lalu juga oma sering lupa minum obat.
Riwayat Penyakit Dahulu
Oma sudah menjalani operasi katarak pada mata kanan dan kiri setelah masuk ke
PWK Hana, dan semenjak operasi pengelihatan oma membaik dan sekarang dapat
melihat dengan jelas hanya perlu bantuan kaca mata.
Setelah masuk PWK Hana oma pernah mengeluh BAB berdarah berwarna hitam,
dan setelah diperiksakan ke dokter oma dinyatakan mengalami perdarahan lambung, oma
mengatakan saat itu oma dirawat di rumah sakit selama 1 minggu (oma lupa obat apa saja
yang diberikan), sekarang ini oma tidak ada merasakan nyeri ulu hati lagi.
Darah tinggi :sejak lama dan minum obat teratur
Alergi : disangkal
Kencing manis : disangkal
Jantung : disangkal
Ginjal : disangkal
Paru : disangkal
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 3
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Lambung : pernah perdarahan lambung
Hiperkolestrol : disangkal namun pada hasil pemeriksaan lab didapatkan
hiperkolestrol
Riwayat Penyakit dalam Keluarga
Asma : -
Jantung : -
Kencing Manis : Ayah oma
Liver : -
Hipertensi : Ibu oma
Maag : -
Alergi Obat : -
Riwayat Pengobatan
Captopril
ISDN 5 mg
HCT
Amlodipin
Metformin
Gemfibrozil
Tidak Rutin
Sizoril, stilnox
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 4
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Riwayat Makan dan Minum
Pada saat kecil makanan oma mengikuti menu keluarga sehari – hari. Semasa hidup,
makanan yang dimakan oma dinilai cukup sehat. Oma memilih makanan secara berhati-
hati. Oma paling tidak suka dengan makanan yang mengandung santan, babi. Dan lebih
suka makan sayuran hijau dan buah – buahan karena menurut oma bisa membuat
pencernaannya lancar. Kebiasaan makan ini terus dibawa oma sampai sekarang. Nafsu
makan baik, 3 kali sehari porsi cukup.
Riwayat BAK
Lancar, warna kuning jernih, darah (-), nyeri waktu kencing (-),lebih sering pada malam
hari.
Riwayat BAB
Tidak teratur 3 hari sekali, konsistensi keras, tidak sakit, darah (-), lendir (-).
Riwayat Kehidupan Pribadi
1. Riwayat prenatal, perinatal, masa kanak-kanak dan remaja
Oma D lahir di Serpong pada tanggal 3 Januari 1930, Oma D merupakan anak ke
2 dari 5 bersaudara, oma hidup dari kecil di dalam keluarga yang berkecukupan,
oma juga mengatakan oma merupakan anak kesayangan di keluarga, oma
bersekolah hanya sampai kelas 3 SD. Semasa sekolah dan bekerja oma memiliki
banyak teman dan tidak pernah bermasalah dalam keluarga dan pertemanan.
2. Riwayat masa dewasa
a. Riwayat pendidikan
Oma D memiliki jenjang pendidikan hingga Sekolah Dasar kelas 3. Oma
sekolah di SD Belanda, tidak melanjutkan pendidikannya bukan karena materi
namun dikarenakan oma merasa kesulitan buat menghafal pelajaran, oma
mengatakan keluarga oma bilang jika oma menghafal di malam harinya oma
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 5
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
akan mengigau, sehingga ayah oma melarang oma untuk sekolah lagi. Namun
oma senang walaupun tidak sekolah.
b. Riwayat pekerjaan
Oma D pernah bekerja di toko di daerah mangga besar sebagai kasir, dan
menjual sprai-sprai hasil jahitan oma juga oma beli di Pasar baru da oma jual.
Oma mengatakan oma sangat rajin bekerja saat masih muda walaupun Ibu
oma melarang dikarenakan keluarga oma sudah sangat berkecukupan. Setelah
menikah oma sudah tidak bekerja dan oma hanya membantu suaminya di
perkebunan kelapa sawit milik suami oma.
c. Riwayat perkawinan
Oma menikah pada usia 18 tahun dengan seorang keturunan Tiong Hoa
dimana oma menikah karena dijodhkan oleh orang tua oma, namun oma
sangat mencintai suaminya, oma merasa sangat bahagia menikah denga
suaminya karena menurut oma suaminya suami yang sangat baik. Beberapa
tahun menikah oma sempat hami 3x namun 2x bayinya meninggal dalam
kandungan dan 1x meninggal saat lahir sehingga dokter menyuruh oma untuk
tidak hamil lgi. Akhirnya oma dan suami memutuskan untuk mengangkat
anak laki” yang merupakan anak cici ipar nya, dan 2 anak perempuan yang
dibuang dari RS Husada. oma merasa sangat bersyukur kepada Tuhan dan
keluarga oma harmonis dan bahagia
d. Riwayat Keluarga
Oma D adalah anak ke-2 dari 5 bersaudara. Keempat saudaranya (kakak
perempuan dan 2 adik perempuan, 1 adik laki)sekarang ini sudah
meninggal.Dan masih ada adik bungsu yang masih hidup.Kedua orang tua
Oma meninggal karena sakit. Ayah Oma meninggal karena Diabetes
Melitus,sedangkan ibu Oma meninggal karena penyakit Hipertensi Oma
sering dikunjungi oleh anak angkatnya,menantu dan saudara lainnya.
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 6
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
e. Riwayat kehidupan sosial
Oma D dikenal sebagai orang yang suka bergaul, mandiri, tidak suka
tergantung dengan orang lain dan punya banyak teman. Oma pandai bergaul
dengan orang-orang disekitarnya dimana saja dan kapan saja. Oma
mengatakan malas untuk bertengkar dengan teman-teman di panti, oma lebih
memilih tidak ikut-ikut jika ada teman yang berkelahi dan oma mengatakan
harus saling menghargai antar penghuni panti. Oma mengatakan dulu oma
punya teman di panti banyak sekali, tapi teman-teman sudah banyak yang
meninggal.
f. Riwayat agama
Oma menganut agama Kristen sejak dari kecil karena orang tua oma sudah
beragama Kristen. Oma sejak kecil rajin beribadah,setiap minggu pasti ke
gereja dan juga oma rajin membaca Firman Tuhan, dalam 1 hari oma mebaca
firman Tuhan saat pagi hari dan malam hari.
g. Situasi kehidupan sekarang
Saat ini Oma berada di Graha Panti Werda Hana
Oma masuk ke Graha Panti Werda Hana atas keinginan sendiri. Oma
mengaku oma mendaftarkan dirinya sendiri ke PWK Hana yang oma ketahui
dari gereja tempat oma beribadah. Sebelumnya oma sudah meminta anak nya
untuk medaftarkan oma ke PWK Hana namun anak2 nya tidak setuju.
Oma juga pindah ke PWK Hana karena oma merasa bosan dirumah tinggal
hanya bersama suster dan pembantunya.
Oma senang tinggal di PWK Hana karena disini Oma merasa
nyaman,tenang,dan banyak teman, Oma juga merasa disini Oma lebih dekat
dengan Tuhan
h. Persepsi Opa tentang diri dan kehidupannya
Oma menyerahkan diri sepenuhnya kepada Tuhan, dan merasa beryukur
sudah mendapat cukup berkat dari Tuhan berupa umur, kesehatan, dan
keyakinan. Dan oma juga mersa sudah cukup bahagia dengan kehidupannya
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 7
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
selama ini sehingga Oma merasa siap dipanggil Tuhan kapan saja,dan Oma
selalu mensyukuri hari-hari yang dilaluinya. Oma ingin menjadi berkat bagi
lingkungan tinggal Oma sekarang ini. Oma tidak suka memendam rasa benci
dan perasaan negatif terhadap orang-orang disekitarnya.
III. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK LANJUTAN
A. Status Internis
Keadaan umum : baik
Kesadaran : compos mentis
Tekanan darah : 140/80 mm Hg
Nadi : 74x/menit
Pernapasan : thoraco-abdominal
Berat badan : 62 kg
Tinggi badan : 154 cm
Status Gizi : baik
IMT = BB (kg) = 6 2 = 26,1 kg/m2 Obesitas Grade 1
BMI berdasarkan kriteria WHO Asia Pasifik:
Underweight : < 18,5
Normoweight : 18,5 – 22,9
Preobesitas : 23 – 24,9
Obesitas grade I : 25 – 29,9
Obesitas grade II : > 30
B. Pemeriksaan Fisik
Kepala :
bentuk bulat, tidak teraba benjolan, rambut keputihan terdistribusi tidak
merata, tidak mudah dicabut, tidak tampak kelainan kulit kepala.
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 8
TB2 (m) (1,54)2
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Mata :
bentuk normal, simetris, konjungtiva tidak hiperemis, sclera tidak ikterik,
palpebra superior et inferior tidak edema, lensa IOL ODS (+), pupil
bulat, isokor, Ø 3 mm, arkus senilis +/+, refleks cahaya +/+ , oma
menggunakan kaca mata baca tapi oma lupa berapa dioptrinya.
Telinga :
bentuk normal, liang telinga lapang, simetris, sekret -/-, serumen -/-,
gangguan pendengaran -/-, nyeri tarik aurikula -/-, KGB pre-infra-retro
aurikula tidak teraba, fungsi pendengaran baik.
Hidung :
bentuk normal, septum deviasi -, sekret -/-, darah -/-, pernafasan cuping
hidung -/-
Mulut :
bentuk normal, kebersihan mulut cukup, tidak memakai gigi palsu, letak
uvula di tengah, gusi berdarah (-), sariawan (-), caries (-), perioral sianosis
(-), lidah kotor (-), faring tidak hiperemis, tonsil T1/T1 tenang.
Leher :
kaku (-), nyeri (-) saat digerakkan pegal (-), trakea di tengah, kel.tiroid
tidak teraba, pembesaran KGB retroauriculer, submandibula,
supraclavicula, cervical , tidak teraba membesar.
Kulit :
secara keseluruhan kulit normal, warna kuning langsat, ikterus (-), sianosis
(-), anemis (-), kering (-)
Perianal :
Rectal touche tidak dilakukan (oma menolak)
Kesimpulan : pada pemeriksaan kepala, telinga, hidung, mulut, leher,
dan kulit semua dalam batas normal, hanya pada mata terdapat
gangguan pengelihatan harus menggunakan kaca mata baca.
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 9
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
THORAX
Pulmo
Inspeksi : simetris dalam diam dan pergerakan nafas.
Palpasi : stem fremitus kanan dan kiri, depan belakang sama kuat.
Perkusi : sonor pada kedua lapang paru.
Auskultasi : vesikuler, ronkhi -/-, wheezing -/-
Kesimpulan : Pulmo dalam batas normal, tidak terdapat ronchi dan
wheezing
Jantung
lnspeksi : pulsasi ictus cordis tidak tampak.
Palpasi : pulsasi ictus cordis tidak teraba.
Perkusi : Redup
Batas atas di ICS II parasternal line sinistra
Batas kanan di midsternal line
Batas kiri di ICS V midclavicula line sinistra
Auskultasi : BJ I-II normal, regular, murmur (-), gallop (-).
Kesimpulan : Jantung dalam batas normal, tidak ditemukan
kelainan
Abdomen
Inspeksi : Tampak cembung, tidak tampak gambaran vena dan usus.
Auskultasi : Bising usus normal.
Perkusi : Timpani di seluruh quadran abdomen, Shifting dullnes
(-)
Palpasi : Supel, nyeri tekan epigastrium (-), hepar dan lien tidak
teraba.
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 10
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Kesimpulan : Abdomen dalam batas normal, tidak ditemukan
kelainan
EKSTREMITAS
EKSTRIMITAS SUPERIOR INFERIOR
Kanan Kiri Kanan Kiri
Oedema - - - -
Deformitas - - - -
Akral hangat hangat Hangat Hangat
Cappilary refill time < 2 detik
Jaundice - - - -
C. Status Neurologi
Kesadaran : compos mentis
Rangsangan meningeal : ( - )
Peningkatan TIK : ( - )
Pupil : bulat, isokor, Ø 3mm, reflek cahaya +/+
Nn. Cranialis : Baik
Motorik : baik
Sensorik : baik
Sistem otonom : baik
Fungsi cerebellum&koordinasi : baik
Fungsi luhur : baik
Reflek fisiologis :
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 11
+ +
+ +
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Reflek patologis :
Disdiadokokinesis : -
Kekuatan otot :
5555 5555
5555 5555
Kesan : pemeriksaan neurologi ditemukan fungsi penciuman menurun
kanan dan kiri, pemeriksaan lain semua dalam batas normal.
D. Status Mental
a. Deskripsi Umum
1. Penampilan
Seorang wanita berusia 83 tahun, tampak sesuai usianya, berperawakan
gemuk, rambut hitam dan putih tersebar tidak merata, panjang, tersisir
rapi, cara berpakaian rapi, bersih dan tidak bau.
2. Perilaku dan aktifitas psikomotor
Oma D bersosialisasi dengan lingkungan di sekitarnya. Oma sering
berbincang-bincang dengan oma-oma di PWK Hana. Sebagian
waktunya digunakan untuk membaca Alkitab. Ketika diwawancara
Oma D bersikap ramah, tidak gelisah, dan mudah diajak bercerita.
3. Pembicaraan
Oma berbicara dengan suara cukup jelas, perkataan dan kalimat jelas,.
Terkadang jawaban tidak konsisten,Oma berbicara dengan bahasa
Indonesia.
4. Sikap terhadap pemeriksa
Oma kooperatif dan aktif terhadap pemeriksa, tidak tertutup tentang
kehidupan pribadinya, jujur, terus terang dan bersahabat.
5. Pengendalian Motorik
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 12
- -
- -
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Oma dapat mengendalikan ekstremitas superior dan inferiornya dengan
baik, oma juga dapat berjalan tanpa menggunakan alat bantu
6. Kemampuan Baca Tulis
Oma mampu membaca dan menulis meskipun perlu alat bantu kaca
mata.
b. Keadaan Mood. Afektif dan Keserasian
1. Mood : eutimik
2. Afek : luas
3. Keserasian : serasi
c. Gangguan Persepsi dan Gangguan Kognitif
1. Halusinasi auditorik : tidak ada
2. Halusinasi visual : tidak ada
3. Ilusi : tidak ada
4. Depersonalisasi : tidak ada
5. Apraksia : tidak ada
6. Agnosia : tidak ada
d. Pikiran
1. Arus Pikir
a. Produktivitas : menurun
b. Kontinuitas pikiran : menurun
c. Hendaya dalam bahasa : tidak ditemukan kelainan
2. Bentuk Pikir
a. Asosiasi Longgar : tidak ada
b. Ambivalensi : tidak ada
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 13
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
c. Flight of Ideas : tidak ada
d. Inkoherensi : tidak ada
e. Verbigerasi : tidak ada
f. Persevarasi : tidak ada
3. Isi Pikir
a. Fobia : tidak ada
b. Obsesi : tidak ada
c. Kompulsi : tidak ada
d. Ideas of referance : tidak ada
e. Waham : tidak ada
e. Pengendalian Impuls
Opa dapat mengendalikan emosinya.
f. Fungsi Intelektual
1. Taraf pendidikan : sesuai dengan latar belakang pendidikan
2. Orientasi : baik
3. Memori segera : menurun, Oma tidak dapat mengulang 3
kata yang disebutkan oleh pemeriksa dengan benar
4. Memori jangka pendek : menurun, Oma lupa sudah minum obat
atau belum
5. Memori jangka sedang : menurun, Oma tidak ingat dengan baik
nama pemeriksa oma selama beberapa minggu ini
6. Memori jangka panjang : baik, Oma ingat akan kejadian-kejadian di
masa mudanya
7. Daya konsentrasi dan kalkulasi : baik, Oma masih dapat berhitung
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 14
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
8. Kemampuan baca dan tulis : Oma dapat membaca dan menulis dengan
bantuan kacamata baca
9. Kemampuan visospasial : Baik
10. Bahasa : Baik
11. Agnosia : Tidak ditemukan
g. Taraf Dapat Dipercaya
Secara umum didapatkan kesan bahwa Oma cukup dapat dipercaya
Kesan :
Ditemukan mood eutimik, afek luas, produktivitas pikiran menurun,
kontinuitas pikiran menurun, memori segera, jangka pendek dan jangka
sedang menurun . Tidak ada ambivalensi dan inkoherensi.
→ status mental menurun
Short Portable Mental Status Questioner (SPMSQ)
1. Tanggal berapa hari ini? Jawaban : Salah
2. Hari apa sekarang? Jawaban : Benar
3. Apa nama tempat ini? Jawaban : Benar
4. Kapan anda lahir? Jawaban : Benar
5. Dimana tempat anda lahir? Jawaban : Benar
6. Berapa umur anda? Jawaban : Benar
7. Berapa saudara yang anda miliki? Jawaban : Benar
8. Siapa nama teman di sebelah kamar anda? Jawaban : Benar
9. Siapa nama kakak anda? Jawaban : Benar
10. Kurangi 1 dari 10 dan seterusnya? Jawaban : Benar
Kesimpulan : Salah satu Fungsi intelektual utuh
Interpretasi hasil :
Salah 0-3 : Fungsi Intelektual Utuh
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 15
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Salah 4-5 : Kerusakan Intelektual ringan
Salah 6-8 : Kerusakan intelektual sedang
Salah 9-10 : Kerusakan intelektual berat
Pemeriksaan Mini Mental State Examination (MMSE)
Skor maksimum Skor responden
Orientasi
Sekarang (hari) (musim) (tanggal) (bulan)
(tahun) apa?
Sekarang kita berada dimana?(jalan ) (no
rumah) (kota) (kabupaten) (propinsi)
5
5
2
4
Registrasi
Pewawancara menyebutkan nama 3
benda, 1 detik untuk setiap benda.
Kemudian mintalah lansia mengulang
ketiga nama benda tersebut. Berikan 1
angka untuk tiap jawaban benar, bila
masih salah ulanglah pertanyaan ketiga
nama benda tersebut sampai ia dapat
mengulangnya dengan benar. Jumlah
percobaan 1 kali.
3 3
Atensi Dan kalkulasi
Hitunglah berturut-turut selang 7 mulai
dari 100 ke bawah. Berilah 1 angka untuk
jawaban benar. Berhenti setelah 5
5 4
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 16
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
hitungan (93,86,79,72,65) kemungkinan
lain ejalah kata WAHYU dari awal ke
akhir (UYHAW)
Satu untuk tiap jawaban benar.
Mengingat
Tanyalah kembali nama tiga benda yang
disebutkan diatas.
Berilah 1 angka untuk tiap jawaban benar.
3 0
Bahasa
A) apakah nama benda –benda ini?
Perlihatkan pensil dan arloji (2
nilai )
B) ulanglah kalimat berikut: ``Jika
tidak dan atau tapi“ (1nilai)
C) laksanakan 3 perintah
ini :“peganglah selembar kertas
dengan tangan kananmu, lipatlah
kertas itu pada pertengahan dan
letakkan di lantai“ (3 nilai)
D) bacalah dan laksanakan perintah
berikut:
``PEJAMKAN MATA ANDA“ (1
nilai)
E) tulislah sebuah kalimat (1 nilai)
F) tirulah gambar ini(1 nilai)
2
1
3
1
1
1
2
1
3
1
1
1
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 17
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Jumlah nilai 30 22
Nilai MMSE:
25-30 : Tidak ada gangguan kognitif
20-24 : dicurigai ada gangguan kognitif
<20 : ada gangguan kognitif
Kesimpulan : skor MMSE 22 Dicurigai ada gangguan kognitif
GERIATRIC DEPRESSION SCALE (GDS)
1. Pada dasarnya puaskah anda dengan kehidupan anda? Ya/Tidak
2. Apakah anda meninggalkan banyak kesenangan dan aktifitas-aktifitas anda? Ya/Tidak
3. Apakah anda merasa kehidupan anda hampa? Ya/Tidak
4. Apakah anda sering bosan? Ya/Tidak
5. Apakah anda bersemangat di sebagian besar waktu? Ya/Tidak
6. Apakah anda takut sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda? Ya/Tidak
7. Apakah anda merasa bahagia di sebagian besar waktu anda? Ya/Tidak
8. Apakah anda sering merasa tak berdaya? Ya/Tidak
9. Apakah anda memilih tinggal di rumah? Ya/Tidak
10. Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat anda
dibandingkan dengan kebanyakan orang? Ya/Tidak
11. Apakah anda pikir sekarang adalah waktu yang indah untuk hidup? Ya/Tidak
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 18
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
12. Apakah anda merasa kurang berharga? Ya/Tidak
13. Apakah anda merasa penuh energi? Ya/Tidak
14. Apakah anda merasa situasi saat ini tidak ada harapan? Ya/Tidak
15. Apakah anda merasa kebanyakan orang lebih baik daripada anda? Ya/Tidak
16. Apakah anda penuh pengharapan akan masa depan anda? Ya/Tidak
17. Apakah anda sering gelisah dan gugup? Ya/Tidak
18. Apakah anda kerap kali khawatir terhadap masa depan anda? Ya/Tidak
19. Apakah anda sering tawar hari dan merana? Ya/Tidak
20. Apakah anda khawatir terhadap masa lalu? Ya/Tidak
21. Apakah anda menemukan bahwa hidup ini sangat menggairahkan? Ya/Tidak
22. Apakah anda merasa berat memulai proyek baru? Ya/Tidak
23. Apakah anda merasa dalam keadaan penuh semangat? Ya/Tidak
24. Apakah anda kerap kali menjadi kesal pada hal-hal sepele? Ya/Tidak
25. Apakah anda kerap kali ingin menangis? Ya/Tidak
26. Apakah anda sulit berkonsentrasi? Ya/Tidak
27. Apakah anda menikmati tidur anda? Ya/Tidak
28. Apakah anda memilih menghindar dari perkumpulan sosial? Ya/Tidak
29. Apakah anda mudah untuk mengambil keputusan? Ya/Tidak
30. Apakah pikiran anda jernih? Ya/Tidak
Total score : 4
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 19
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Penilaian GDS versi Indonesia
Jawaban TIDAK untuk butir 1,5,7,9,15,19,21,27,29,30 mendapat skor 1
Jawaban YA untuk butir 1,5,7,9,15,19,21,27,29,30 mendapat skor 0
Butir-butir pertanyaan lainnya bila dijawab YA mendapat skor 1 dan bila TIDAK mendapat skor
0
- Skor 0-9 : tidak depresi
- Skor 10-19 : kemungkinan besar depresi
- Skor 20-30 : depresi
Catatan : jawaban pasien adalah yang digaris bawah dan dicetak tebal
Kesimpulan : Dari hasil di atas maka oma tidak depresi.
Activities of Daily Living (Indeks ADL Barthel) RSCM
Fungsi Nilai Keterangan
1. mengontrol BAB 0
1
2
Inkontinensia
Kadang2
inkontinensia
Kontinen teratur
2. mengontrol BAK 0
1
2
Inkontinensia
Kadang2
inkontinensia
Kontinen teratur
3. membersihkan diri (lap muka, sisir 0 Butuh pertolongan
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 20
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
rambut, sikat gigi)
1
orang lain
mandiri
4. toileting 0
1
2
Tergantung
pertolongan orang
lain
Perlu pertolongan
pada beberapa
aktivitastetapi dapat
mengerjakan sendiri
beberapa aktivitas
mandiri
5. makan 0
1
2
Tidak mampu
Perlu seseorang
menolong memotong
makanan
mandiri
6. Berpindah tempat dari tidur ke duduk 0
1
2
3
Tidak mampu
Perlu banyak bantuan
untuk bisa duduk (2
orang)
Bantuan minimal 1
orang
mandiri
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 21
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
7. Mobilisasi atau berjalan 0
1
2
3
Tidak mampu
Bisa berjalan dengan
kursi roda
Berjalan dengan
bantuan orang lain
atau walker
mandiri
8. Berpakaian 0
1
2
Tergantung orang
lain
Sebagian dibantu
mandiri
9. naik turun tangga 0
1
2
Tidak mampu
Butuh pertolongan
Mandiri (naik turun)
10. mandi 0
1
Tergantung orang
lain
mandiri
Total nilai 2 0 Kriteria mandiri
Activities of Daily Living (Indeks ADL Barthel) RSCM
Nilai ADL >20 :Mandiri
11-19 :Ketergantunganringan
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 22
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
9-11 :Ketergantungansedang
5-8 :Ketergantunganberat
0-4 : Ketergantungan total
catatan : jawaban pasien adalah yang tercetak tebal dan digaris bawahi
kesimpulan: nilai ADL 20 yang berarti mandiri.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Laboratorium
LABORATORIUM 6
Juni 2012
HASIL
Kolesterol total 250
HDL 49
LDL 156
Trigliserida 73
Glukosa puasa 114
As.Urat 9,3
Tanggal PEMERIKSAAN GULA DARAH
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 23
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
GDP GDS GD2PP
7/11/12 143 145
7/12/12 144 141
4/1/13 187 135
6/2/13 155 169
2/4/13 134 104
3/5/13 115 155
5/6/13 158 147
164
IV. RESUME
Telah diperiksa seorang wanita berusia 83 tahun, Kristen Protestan, masuk PWK
Hana atas kemauannya sendiri. Semua kebutuhan Oma selama tinggal di PWK Hana
ditanggung oleh Anak oma. Dari Autoanamnesa didapatkan keluhan utama sulit tidur dan
jika tertidur selalu terbangun dimalam hari yang sudah lama dialami oma,kebanyakan
gangguan tidur tersebut disebabkan karena sering terbangun untuk miksi di malam hari.
selain itu oma juga mengeluh susah BAB yang sudah dirasakan sejak kecil, biasanya
BAB 3hari sekali,dan lancar jika oma memakan buah-buahan dan minum lacsadyn sirup.
oma juga mengatakan sering BAK dimalam hari sampai 7x,selama ini oma minum dalam
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 24
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
jumlah yang banyak. Oma juga mempunyai riwayat Hipertensi dan oma minum obat
hipertensi teratur. Oma juga sudah menjalani operasi katarak pada kedua matanya.
Keadaan Umum:
Keadaan umum baik, kesadaran compos mentis, tidak dyspneu, tidak anemis,
tidak sianosis, status gizi baik.
Tanda Vital:
Tekanan darah 140/ 80
nadi 74x / menit
pernafasan thoraco abdominal
berat badan 62 kg, tinggi badan 154cm
IMT= 26,1 (obesitas grade 1)
Status gizi baik
Pemeriksaan Fisik:
Seluruh pemeriksaan fisik dalam batas normal, hanya terdapat gangguan pada
mata yaitu harus menggunakan kaca mata baca.
Pemeriksaan status mentalis :
Ditemukan mood eutimik, afek luas, produktivitas pikiran menurun, kontinuitas
pikiran menurun, memori segera, jangka pendek dan jangka sedang menurun, daya
konsentrasi dan kalkulasi menurun. Tidak ada ambivalensi dan inkoherensi → status
mental menurun.
SHORT PORTABLE MENTAL STATUS QUESTIONARE (SPMSQ)
Salah satu Fungsi Intelektual Utuh
MINI MENTAL STATE EXAMINATION (MMSE)
Score 22 (Probable gangguan kognitif)
GERIATRIC DEPRESSION SCALE (GDS)
Score 4(tidak depresi)
ACTIVITY DAILY LIVING (ADL)
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 25
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Score 21 (Mandiri)
V. PERMASALAHAN
Masalah Biologis : Sulit Buang air besar
Masalah Psikososial : Tidak ada
Masalah Lingkungan : Tidak ada
VI. DIAGNOSA KERJA
Diagnosa Utama
Gangguan tidur e.c penyakit organik
DD/:
Gangguan tidur e.c gangguan mental
Gangguan tidur e.c stress
Diagnosa Tambahan
Konstipasi et causa diet rendah serat
Hipertensi grade II terkontrol
Presbiopi ODS
Dry eye
Obesitas grade 1
Diabetes melitus tipe II terkontrol
Hiperkolesterolemi
Demensia
VII. PEMERIKSAAN YANG DIANJURKAN
1. Pemeriksaan Profil Lipid (LDL, HDL, Trigliserid, Kolesterol total)
2. Pemeriksaan Gula darah
3. Pemeriksaan Ureum kreatinin
4. USG Abdomen
5. Colonoscopy
6. Pemeriksaan visus mata
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 26
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
VIII. RENCANA PENATALAKSANAAN
Gangguan tidur
Th/ Farmakologi : Zolpidem
Th/ Non Farmakologi :
- Bangun pada waktu yang sama setiap hari
- Batasi waktu di tempat tidur setiap hari pada jumlah yang sama sebelum
terjadinya gangguan tidur
- Hentikan obat yang bekerja pada susunan saraf pusat (kafein, nikotin, alkhohol,
stimulan)
- Hindari tidur sekejap pada siang hari
- Dapatkan hubungan fisik dengan program olah raga
- Hindari stimulasi malam hari, gantikan dengan program olah raga
- Merendam dalam air panas menjelang waktu tidur selama 20 menit untuk
meningkatkan temperatur tubuh.
- Makan pada waktu yang teratur setiap hari, hindari makan banyak sebelum tidur
- Lakukan relaksasi rutin setiap malam, seperti relaksasi otot progresif atau
meditasi
Konstipasi et causa diet rendah serat
Th/ Farmakologi : Laxadine 1 x 1 sendok makan malam hari
Th/ Non Farmakologi :
- Makan makanan yang mengandung tinggi serat seperti sayur dan buah
- Minum air putih yang cukup
- Berolahraga
Hipertrigliseridemia
Th/ Farmakologis :
- Gemfibrozil 300 mg 1 x 1 kapsul
Non farmakologis :
- Mengurangi jumlah intake kalori BB ↓
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 27
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
- Mengurangi asupan lemak saturated, lemak trans dan kolesterol (daging, minyak
kelapa, mentega, hati, cumi, udang, kepiting, kuning telur)
- Mengganti asupan lemak saturated menjadi unsaturated (minyak zaitun, minyak
canola, kacang-kacangan, alpukat, ikan)
- Perbanyak makan buah, sayuran, konsumsi produk susu low fat / non fat
- Olah raga ringan minimal 30 menit per hari setiap hari
Hipertensi grade II terkontrol
Farmakologis :
- Captopril 12,5 mg 1 x 1 tablet
- Amlodipin 5 mg 1x1 tablet
Non farmakologis:
- Kurangi intake garam pada makanan
- Perbanyak makan buah, sayuran
- Turunkan berat badan
- Meningkatkan aktivitas fisik
- Melakukan olah raga ringan secara teratur (aerobik secara teratur, seperti berjalan
kaki sedikitnya 30 menit per hari)
Obesitas grade 1
Menurunkan berat badan :
Pola makan :
- Batasi intake dari lemak, hindari lemak trans
- Meningkatkan konsumsi buah, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian (sereal)
- Batasi asupan gula
- Batasi asupan garam dari semua sumber
Aktivitas fisik :
- Melakukan pekerjaan rumah tangga seperti memasak, mencuci, menyeterika,
dsb.
- Rekreasi
- Aktif bergerak
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 28
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
- Olah raga ringan minimal 30 menit per hari
Presbiopi ODS
Th/ Farmakologi : -
Th/ Non Farmakologi :
Kontrol ke dokter mata
Toleransi Glukosa terganggu
Th/ Farmakologis :
Th/ Non Farmakologis :
- Mengurangi makanan yang manis
- Olahraga
- Pengontrolan kadar gula darah secara ketat
- Perbanyak aktifitas ringan seperti berjalan
Dry eye
Th/ Farmakologis : Cendo Lyters ED 3x1 tetes ODS
Th/ Non Farmakologis :
IX. PROGNOSA
Gangguan tidur
Ad Vitam : Bonam
Ad Functionam : Dubia ad malam
Ad Sanationam : Dubia ad malam
Konstipasi et causa diet rendah serat
Ad Vitam : Ad Bonam
Ad Functionam : Ad Bonam
Ad Sanationam : Dubia
Hipertrigliseridemia
Ad vitam : dubia ad bonam
Ad functionam : dubia ad bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 29
Laporan Ujian Kasus Geriatri | Fidelia Yudi Koesyanto
Hipertensi grade II terkontrol
Ad vitam : dubia ad malam
Ad functionam : dubia ad bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam
Obesitas grade 1
Ad vitam : dubia ad bonam
Ad functionam : dubia ad bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam
Presbiopi ODS
Ad Vitam : Ad Bonam
Ad Functionam : Dubia
Ad Sanationam : Dubia ad malam
Kepaniteraan Geriatri Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Panti Werdha Kristen Hana, Ciputat Periode 17 Juni 2013 – 20 July 2013 Page 30