LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH … · Format laporan ini mengacu pada Peraturan...
-
Upload
truongxuyen -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH … · Format laporan ini mengacu pada Peraturan...
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA
INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)
TAHUN 2018
POLTEKKES KEMENKES PANGKALPINANG
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 1
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
KATA PENGANTAR
uji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas izin – Nya
juga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dapat kami susun.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah
dokumen yang berisi gambaran perwujudan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
yang disusun dan disampaikan secara sistematik dan melembaga.
LAKIP pada hakikatnya merupakan perwujudan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan
kebijakan dan program yang dipercayakan kepada setiap perangkat organisasi
pemerintah berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai.
LAKIP diharapkan selain dapat digunakan sebagai masukan bagi pengelolaan dan
penataan kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang juga dapat
dimanfaatkan untuk perbaikan dan pderencanaan di masa yang akan datang serta dapat
dijadikan pedoman atau acuan bagi pejabat struktural maupun Dosen dan staf di
lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsinya. Format laporan ini mengacu pada Peraturan Menteri Negara
Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 tahun 2014
Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Tersusunnya LAKIP ini merupakan hasil kerja
semua pihak yang turut serta memberikan bimbingan dan masukan sehingga
penyusunan LAKIP Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang ini dapat
diselesaikan sesuai dengan target yang ditetapkan.
Berdasarkan analisis dan evaluasi objektif yang dilakukan melalui Laporan Kinerja
Poltekkes Pangkalpinang Tahun 2018 ini, diharapkan dapat terjadi optimalisasi peran
institusi dan peningkatan efisiensi, efektifitas dan produktivitas kinerja seluruh jajaran
pimpinan unit kerja dan pelaksana di lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang pada tahun-tahun selanjutnya. Hal ini agar dapat mendukung kinerja
Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang secara keseluruhan dalam
mewujudkan Good Governance dan Clean Governance.
Akhirnya, semoga laporan ini dapat memberikan manfaat kepada pihak-pihak
yang berkepentingan, khususnya kepada Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang untuk perbaikan dan peningkatan kinerja bagi seluruh unit kerja.
P
Kita menyada「i bahwa seIama ini masih banyak terdapat keku「angan dan
keIemahan yang periu kita pe「baiki bersama semoga kedepan secara bertahap
kekurangan-keku「angan serta kelemahan te「sebut dapat diperbaiki sehingga menjadi
Iebih baik. Be「kaitan dengan hal te「Sebut, maSukan dan saran yang be「sifat membangun
kami harapkan untuk penyempu「naan Laporan Akuntab冊as Kine巾a Politeknik
Kesehatan Kemenkes Pangkaipinang ,
PangkaIpinang, Desember 2018
Direktu「,
drg, Ha「lndra, MKM
NIP. 195910121987031003
しapo「an Akuntab輔tas Kine巾a Instansi Pemerintah Tahun 2018
評議要語12
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 3
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ..................................................................................................... 1
Daftar Isi ................................................................................................................ 3
Daftar Tabel ........................................................................................................... 4
Daftar Gambar ....................................................................................................... 6
Ikhtisar Eksekutif .................................................................................................. 7
Bab I Pendahuluan............................................................................................... 11
a. Latar Belakang ..................................................................................... 11
b. Maksud dan Tujuan .............................................................................. 11
c. Kelembagaan ....................................................................................... 12
d. Struktur Organisasi ............................................................................... 13
e. Isu Strategis yang Dihadapi .................................................................. 14
f. Sistematika Penulisan .......................................................................... 15
Bab II Perencanaan dan Perjanjian kinerja ........................................................ 17
a. Rencana Strategis ................................................................................ 17
b. Perjanjian Kinerja ................................................................................. 22
c. Sumber Anggaran ................................................................................ 23
Bab III Akuntabilitas Kinerja ................................................................................ 24
a. Capaian Indikator Kinerja Utama .......................................................... 26
b. Realisasi Anggaran .............................................................................. 44
c. Sumber Daya Manusia ......................................................................... 47
d. Sarana Prasaranan .............................................................................. 53
Bab IV Penutup .................................................................................................... 55
Lampiran
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 4
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Indikator Kinerja Utama Tahun 2018 ... .................................................. 22
Tabel 2.2 Alokasi Anggaran Tahun 2018 ............................................................... 23
Tabel 2.3 Alokasi Anggaran Tahun 2018 BOPTN .................................................. 24
Tabel 2.4 Distribusi Anggaran berkaitan dengan pencapaian sasaran kinerja tahun
2018 ....................................................................................................... 24
Tabel 3.1 Capaian Indikator Kinerja Utama Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
tahun 2018 ............................................................................................. 25
Tabel 3.2 Tingkat Capaian Lulusan Tepat Waktu Tahun 2018 ............................... 26
Tabel 3.3 Tingkat Capaian Lulusan dengan IPK > 2,75 ......................................... 29
Tabel 3.4 Tingkat Capaian Serapan Lulusan di Pasar Kerja < 6 bulan ................... 31
Tabel 3.5 Penelitian yang dilakukan Dosen Dirinci Berdasarkan Jurusan .............. 33
Tabel 3.6 Publikasi Karya Ilmiah Dosen ................................................................. 36
Tabel 3.7 Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ............................................. 39
Tabel 3.8 Capaian Indikator Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
tahun 2015, 2016, 2017 dan 2018 .......................................................... 42
Tabel 3.9 Realisasi Anggaran Tahun 2018 ............................................................ 44
Tabel 3.10 Realisasi Anggaran BOPTN Tahun 2018 .............................................. 44
Tabel 3.11 Realisasi Anggaran berkaitan dengan pencapaian sasaran kinerja tahun
2018 ....................................................................................................... 45
Tabel 3.12 Distribusi Kualifikasi Pegawai Pada Politeknik Kesehatan Kementerian
Kesehatan Pangkalpinang Tahun 2018 ................................................ 46
Tabel 3.13 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Fungsional
Teknis (JFT) Dosen Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pangkalpinang Tahun 2018 ................................................................... 46
Tabel 3.14 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Fungsional
Umum (JFU) Dosen Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pangkalpinang Tahun 2018 .................................................................... 47
Tabel 3.15 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Tenaga
Pendidikan Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pangkalpinang Tahun 2018 ................................................................... 47
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 5
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.16 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Tenaga
Kependidikan pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pangkalpinang Tahun 2018 ................................................................... 48
Tabel 3.17 Jumlah Mahasiswa Tahun 2017 untuk Setiap Jurusan ........................... 48
Tabel 3.18 Tenaga Pendidik Tetap Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2018 .. 49
Tabel 3.19 Tenaga Pendidik Berdasarkan Jabatan Fungsional Tahun 2018 ............ 50
Tabel 3.20 Tenaga Kependidikan Berdasarkan Pendidikan ..................................... 50
Tabel 3.21 Jumlah Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang Mengikuti Tugas
Belajar Tahun 2018 ................................................................................ 50
Tabel 3.22 Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang mengikuti
Pelatihan Tahun 2018 ............................................................................ 51
Tabel 3.23 Jumlah Fungsional Dosen yang sudah tersertifikasi pada Tahun 2018 .. 51
Tabel 3.24 Akreditasi setiap Jurusan pada Politeknik Kesehatan Kemenkes
PangkalpinangTahun 2018 ..................................................................... 51
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 6
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Keterkaitan Visi, Misi Presiden RI Dengan Sasaran Strategis Kemenkes,
Badan PPSDMK dan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang ............... 17
Gambar 3.1 Perbandingan target dan realisasi jumlah lulusan tepat waktu tahun
2015 - 2018 ....................................................................................... 27
Gambar 3.2 Perbandingan target dan realisasi jumlah lulusan dengan IPK ≥ 2,75
tahun 2015 - 2018 .............................................................................. 30
Gambar 3.3 Perbandingan Persentase lulusan yang memperoleh pekerjaan dengan
masa tunggu kurang dari 6 bulan tahun 2015 - 2018 ......................... 32
Gambar 3.4 Perbandingan target dengan realisasi jumlah publikasi karya ilmiah
pada jurnal nasional terakreditasi tahun 2015 – 2018 ........................ 36
Gambar 3.5 Perbandingan target dengan realisasi jumlah publikasi karya ilmiah
pada jurnal nasional terakreditasi tahun 2015 – 2018 ........................ 37
Gambar 3.6 Perbandingan target dengan realisasi kegiatan pengabdian masyarakat
athun 2015 - 2017 .............................................................................. 41
Gambar 3.7 Perbandingan Capaian Sasaran Pendidikan dan Pengajaran Politeknik
Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang T.A 2016 s.d T.A 2018 .......... 43
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 7
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
IKHTISAR EKSEKUTIF
aporan Akuntabilitas Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang ini
disusun sebagai pertanggungjawaban kinerja pada tahun 2018. Hal ini
sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dimana pimpinan
Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Pemerintah Daerah, Satuan Kerja
atau Unit Kerja didalamnya, diminta untuk membuat laporan akuntabilitas kinerja secara
berjenjang serta berkala untuk disampaikan kepada pimpinan yang lebih tinggi.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Politeknik Kesehatan
Kementerian Kesehatan Pangkalpinang disusun dan merupakan wujud akuntabilitas
pencapaian kinerja dari :
1. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2014-2019 yang ditetapkan
dengan Keputusan RI Nomor HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana
Strategis Kementerian Tahun 2015-2019
2. Rencana Aksi Program Badan PPSDM Tahun 2015-2019
3. Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang Tahun 2017-
2021 yang disahkan dengan Berita Acara Pengesahan RENSTRA
Nomor:SENAT/17.b/VIII/2016 tanggal 09 Agustus 2016
4. Rencana Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang Tahun 2018
5. Penetapan Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang Tahun 2018
Penyusunan LAKIP Poltekkes Pangkalpinang Tahun 2018 ini pada hakekatnya
merupakan kewajiban dan upaya untuk memberikan penjelasan mengenai akuntabilitas
terhadap kinerja yang telah dilakukan selama tahun 2018. Dalam upaya merealisasikan
good governance, Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang telah melaksanakan
berbagai kegiatan dan program dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran untuk
mewujudkan visi dan misi yang telah dituangkan dalam Rencana Strategis Tahun 2017-
2021.
Sesuai dengan Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang tahun 2017 - 2021, maka Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun 2018
merupakan laporan untuk menyajikan perbandingan antara Capaian Kinerja
(performance results) dengan Rencana Kerja (performance plan) dan informasi
akuntabilitas Kinerja tahun 2018 yang merupakan wujud dari pertanggungjawaban atas
kinerja pencapaian visi dan misi yang dijabarkan dalam tujuan/sasaran strategis.
L
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 8
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Visi Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang 2017 - 2021 adalah :
“Menjadi Institusi Pendidikan Kesehatan yang Unggul di Indonesia dengan
Bercirikan Wilayah Kepulauan pada Tahun 2026”.
Dalam mencapai visi tersebut, Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
sebagai organisasi dari Kementerian Kesehatan sebagai Unit Pelaksana Teknis Badan
PPSDM Kesehatan secara bersama mendukung dan ikut serta dalam mewujudkan visi
dan misi pemerintah dibidang kesehatan khususnya dalam penyediaan sumberdaya
kesehatan (tenaga kesehatan) mempunyai tiga misi yaitu :
1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi kesehatan dalam bidang pengajaran,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat secara profesional bercirikan
wilayah kepulauan
2. Menghasilkan lulusan yang kompetitif
3. Menjalin kerjasama lintas sektor
Untuk mengukur pencapaian Visi, Misi, dan Kebijakan Pokok Renstra tersebut
maka telah ditetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) atau Key Performance Indicators
(KPI) yang dijabarkan berdasarkan tugas utama dari Perguruan Tinggi yaitu ;
Pendidikan dan Pengajaran, Peneltian dan Pengabdian kepada Masyarakat
makaIndikator Kinerja Utama (IKU)Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
sebagai berikut:
1. Pesentase lulus tepat waktu
Persentase penyelesaian masa studi terjadwal sesuai dengan program
2. Persentase lulusan dengan IPK > 2,75
Persentase lulusan yang mendapatkan IPK≥ 2.75
3. Persentase Penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu kurang dari 6 bulan).
Persentase lulusan yang memperoleh pekerjaan dengan masa tunggu kurang dari
6 bulan.
4. Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1
tahun)
Jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam 1 tahun
5. Publikasi Karya Ilmiah (jumlah karya ilmiah dipublikasikan dalam jurnal
(terakreditasi) pertahun
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 9
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
6. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat
yang dilakukan dalam 1 tahun)
Berdasarkan analisis kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
terhadap target capaian indikator dengan realisasinya diketahui bahwa semua target
IKU pada tahun 2018 tercapai. Capaian realisasi pada Tahun 2018 dan perbandingan
capaian dengan tahun 2017 adalah sebagai berikut:
1. Sasaran Pendidikan dan Pengajaran
Indikator Kinerja Utama (IKU) meliputi :
a. Persentase lulusan tepat waktu pada tahun 2018 realisasi sebesar 94,92%, bila
dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2017 yaitu sebesar 95,21% terjadi
penurunan capaian.
b. Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75 tahun 2018 mencapai 100% bila
dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2017 yaitu sebesar 99,29% terjadi
peningkatan capaian.
c. Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja untuk yang lulus ditahun 2018
adalah 53,90% bila dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2017 yaitu
sebesar 48,23% terjadi peningkatan capaian.
2. Melakukan Riset Tenaga Pendidik
Indikator Kinerja Utama (IKU) meliputi :
a. Jumlah realisasi penelitian yang dilakukan oleh Dosen pada tahun 2018 adalah
sebanyak 24 judul penelitian dengan presentase capaian 109,09%. Apabila
dibandingkan dengan presentase capaian Tahun 2017 yaitu sebesar 120%,
maka terjadi penurunan capaian.
b. Jumlah publikasi Karya Ilmiah pada Jurnal Terakreditasi pada tahun 2018
realisasi sebanyak 3 Judul dengan presentase 150%, bila dibandingkan dengan
presentase capaian tahun 2017 yaitu 100% maka terjadi peningkatan capaian.
3. Meningkatkan Pengabdian Masyarakat
Indikator Kinerja Utama (IKU) terhadap kegiatan pengabdian kepada masyarakat
yang dilakukan selama tahun 2018 sebanyak 27 kegiatan dengan presentase
122.72%. Tahun 2017 capaian IKU kegiatan pengabdian masyarakat sebesar
130%, apabila dibandingkan dengan tahun ini terjadi penurunan capaian.
Dari ringkasan di atas dapat diketahui dari enam indikato「 terdapat tiga indikato「 yang
mengaIami penu「unan capaian dan tiga indikator mengaiami peningkatan capaian
dibandingkan dengan Tahun 2017,
Evaiuasi akuntabiIitas kinerja ini diha「apkan dapat menjadi masukan untuk
Pe「enCanaan, PeIaksanaan p「og「am dan kegiatan serta peningkatan kine巾a dalam
mencapai tujuan/sasa「an st「ategis Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang,
PangkaIpinang, Desember2018
Direktur,
drg, Ha「ind「a, MKM
NiP. 195910121987031003
Lapo「an Akuntabi航as Kineria lnstansi Peme「intah Tahun 2018
攣逐鶉蜜110
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 11
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
oliteknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang adalah UPT Badan
PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI merupakan instansi
pemerintah yang bertujuan membantu mewujudkan visi dan misi
Pemerintah dibidang Kesehatan khususnya dalam penyediaan sumberdaya
kesehatan (tenaga kesehatan). Hal tersebut selaras dengan sasaran strategis
kelima Badan PPSDMK : “Meningkatnya Jumlah, Jenis, Kualitas, dan Pemerataan
Tenaga Kesehatan”.
Sebagai instansi pemerintah di bawah Kementerian Kesehatan Poltekkes
Kemenkes Pangkalpinang berkewajiban membuat Laporan Akuntabilitas Instansi
Pemerintah (LAKIP) sesuai dengan Instruksi Presiden nomor 7 Tahun 1999 tentang
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Secara teknis penyusunan LAKIP harus
mengacu pada Peraturan Menteri PAN nomor 53 tahun 2014 Tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Tata Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Kesehatan
No.950/Menkes/Per/VII/ 2010 tentang Pedoman Teknis Evaluasi Akuntabilitas
Kinerja di Lingkungan Kementerian Kesehatan.
Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang berupaya melakukan
evaluasi kinerja tahunan setiap triwulan pada tahun berjalan dan dibulan Januari,
setelah tahun anggaran berakhir. Hal ini terkait dengan kegiatan berakhirnya tahun
anggaran. Evaluasi kinerja tersebut disusun dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (LAKIP).
LAKIP Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun 2018 ini merupakan
bukti tertulis serta wujud pertanggungjawaban pelaksanaan Perencanaan Strategis
(Renstra) dan Rencana Kerja Tahunan(RKT), yang berisi informasi tentang
keberhasilan maupun kegagalan pencapaian sasaran yang telah ditetapkan,
termasuk hambatan yang dihadapi dan pemecahan masalahnya.
P
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 12
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
B. Maksud dan Tujuan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang tahun 2018 berisi informasi tentang pencapaian target indikator
kinerja utama yang dimaksudkan untuk:
1. Peningkatan akuntabilitas Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang;
2. Menjadi dasar peningkatan kinerja seluruh sivitas akademika Poltekkes
Kemenkes Pangkalpinang;
3. Memperbaiki perencanaan kegiatan / program selanjutnya.
4. Meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan penyediaan SDM Kesehatan.
Penyusunan LAKIP Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang bertujuan untuk
memberikan informasi kinerja yang terukur atas kinerja yang telah dicapai dan
sebagai upaya perbaikan berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja. Adapun tujuan
khusus penyusunan LAKIP ini adalah :
1. Menyampaikan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas pokok Poltekkes
Kemenkes Pangkalpinang.
2. Memberikan informasi mengenai capaian IKU pada perjanjian kinerja dan hasil
kinerja yang telah ditetapkan.
3. Mengevaluasi pencapaian kinerja pelaksanaan program/kegiatan, tugas,
tanggung jawab dan akuntabilitas.
C. Kelembagaan (Kedududkan, Tugas Pokok dan Fungsi)
1. Kedudukan
Pada awalnya Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang merupakan
Prodi Bangka Belitung di bawah naungan Poltekkes Kemenkes Palembang.
Berdasarkan PERMENKES RI Nomor: 1988/MENKES/PERIX/2011 Tanggal 27
September 2011 tentang perubahan atas PERMENKES RI Nomor:
890/MENKES/PER/VIII/2007 tentang organisasi dan tata kerja Politeknik
Kesehatan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang resmi berdiri. Poltekkes
Kemenkes Pangkalpinang merupakan unit pelaksana teknis yang berada di
bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Pengembangan dan
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di lingkungan Kementerian
Kesehatan . Politeknik Kesehatan Pangkalpinang dipimpin oleh seorang Direktur
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 13
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
dan dalam melaksanakan tugas sehari-hari secara teknis fungsional dibina oleh
Kepala Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan.
2. Tugas Pokok
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
:1988/Menkes/Per/X/2011 tanggal 27 September 2011 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Kesehatan No. 890/Menkes/Per/VII/2007 tentang Organisasi
& Tatakerja Politeknik Kesehatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang dalam tahapannya akan mengemban tugas sebagai
penyelenggara pendidikan kesehatan yang profesional dalam jenjang Diploma
III Kesehatan dengan program studi Keperawatan, Kebidanan, Gizi dan Farmasi
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang menghasilkan
sumber daya manusia kesehatan.
3. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas pokoknya Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang memiliki fungsi sebagai berikut:
a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan profesional dari berbagai keahlian
di bidang Kesehatan
b. Pelaksanaan penelitian di bidang pendidikan profesional dankesehatan
c. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidangyang
menjadi tugas dan tanggung jawab
d. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika dalam hubungannyadengan
lingkungan
e. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi
D. Struktur Organisasi
Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Nomor: HK.04.02/I.2/4287/2017 Tentang Pengangkatan dan Penetapan Pembantu
Direktur, Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan, Kepala Unit dan Kepala Urusan di
Lingkungan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Struktur Organisasi pengelola
pada Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang secara lengkap dapat dilihat pada
diagram dibawah ini.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 14
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 15
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
E. Isu Strategis yang Dihadapi
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang dalam menjalankan tugas dan fungsinya tidak
terlepas dari hambatan dan permasalahan baik dari internal maupun eksternal. Dari
hasil evaluasi institusi selama lima tahun terakhir serta analisa prediksi lima tahun
kedepan, maka aspek-aspek yang masih sangat penting dan relevan dengan
organisasi adalah sebagai berikut:
1. Isu-isu strategis Internal
• Pemenuhan kuantitas dan kualitas SDM Pendidik dan Kependidikan
• Kelengkapan sarana dan prasarana
• Tata kelola keungan
• Pelaksanaan penelitian dan pengabdian masyarakat oleh Dosen
• Kelengkapan standar mutu (Standar pelaksanaan praktek klinik) dan
Pelaksanaan dan konsistensi SPMI
2. Isu-isu strategis Eksternal
• Regulasi pasar bebas untuk sektor SDM kesehatan di asia tenggara (MEA)
• Penerapan kebijakan secara regular audit mutu eksternal (AME) dari BAN
PT, LAM PT Kes dan Kemeneterian Kesehatan (Standar Pendidikan,
standar nakes)
• Kerjsama dalam penyerapan lulusan
• Perkembangan teknologi dan informasi
• Jumlah lahan praktek
F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Laporan Akuntabilitas Kinerja Politeknik Kesehatan
Kemenkes Pangkalpinang terdiri dari :
1. Kata Pengantar
2. Ringkasan Eksekutif
3. Daftar isi, terdiri dari :
BAB I PENDAHULUAN
Menjelaskan tentang latar belakang dan tujuan dari penulisan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Poltekkes dan tugas serta fungsi dari Politeknik Kesehatan
Kemenkes Pangkalpinang serta sistemitika penulisan laporan ini.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 16
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA
Menjelaskan tujuan dan sasaran dari Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang sekaligus cara mencapai tujuan dan sasaran tersebut yang
meliputi strategi atau kebijakan serta program yang ada di Politeknik Kesehatan
Kemenkes Pangkalpinang.
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
Menggambarkan secara singkat mengenai sasaran yang akan dicapai, program
yang akan dilaksanakan serta indikator kinerja dan hasil yang dicapai selama
tahun 2018.
BAB IV PENUTUP
Mengemukakan tentang manfaat dari penyusunan laporan akuntabilitas kinerja
dan hasil pengukuran kinerja yang telah dicapai.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 17
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
BAB II
PERENCANAAN & PERJANJIAN KINERJA
A. RENCANA STRATEGIS
Penyusunan LAKIP Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang Tahun 2018
didasarkan pada Rencana Strategis(RENSTRA) Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang Tahun 2017-2021 yang disahkan oleh Keputusan Direktur Nomor:
HK.04.02/I.2.1/3502/2017. Arah pengembangan Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang sesuai dengan kebijakan program pengembangan dan
pemberdayaan SDM kesehatan yang tertuang dalam Rencana Aksi Program (RAP)
Badan PPSDM Kesehatan yakni meningkatkan jumlah, jenis, kualitas, dan
pemerataan tenaga kesehatan. Mengacu RAP BPPSDM Kesehatan tahun 2015-
2019, maka visi dan misi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang yang tertuang dalam
Rencana Strategis(RENSTRA) Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang Tahun 2017-
2021 mengikuti visi dan misi Presiden Republik Indonesia sebagai berikut :
“Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong”
Gambar 2.1 Keterkaitan Visi, Misi Presiden RI Dengan Sasaran Strategis Kemenkes,
Badan PPSDMK dan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
-
•VISI PRESIDEN RI
•Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian Berlandaskan Gotongroyong
-•SASARAN STRATEGIS KEMENKES 2015-2019
•Meningkatnya Jumlah, Jenis, Kualitas dan Pemerataan Tenaga Kesehatan
-
•SASARAN STRATEGIS PROGRAM PPSDM KESEHATAN 2015-2019
•Meningkatnya Jumlah, Jenis, Kualitas dan Pemerataan Tenaga Kesehatan Kesehatan.
-
•VISI Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
•Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan yang Unggul di Indonesia dengan bercirikan wilayah Kepulauan pada Tahun 2026
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 18
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Arti Visi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang sebagai Insitusi pendidikan berperan
dalam menghasilkan SDM Kesehatan yang bersinergi dalam menghasilkan lulusan
yang kompetensi utamanya unggul dalam penanganan kesehatan di wilayah
kepulaun di seluruh Indonesia.
Untuk mewujudkan Visi tersebut diatas, disusun tiga pernyataan misi institusi
sebagai berikut:
Tujuan dan sasaran diturunkan dari setiap Misi yang ada, berikut adalah tujuan yang
hendak dicapai oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang:
Menjadi Institusi Pendidikan Kesehatan yang Unggul di
Indonesia dengan Bercirikan Wilayah Kepulauan pada Tahun
2026
VISI
MISI
Menyelenggarakan pendidikan tinggi kesehatan
dalam bidang pengajaran, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat secara
profesional bercirikan wilayah kepulauan
Menghasilkan lulusan yang kompetitif
Menjalin Kerjasama Lintas Sektor
MISI
1
2
3
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 19
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Berdasarkan tujuan tersebut untuk mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan
Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang melakukan upaya lebih konkrit
yang dijabarkan dalam sasaran dan sasaran strategis dan indikator sebagai berikut:
Terwujudnya program pembelajaran yang berkualitas yang bercirikan wilayah kepulauan dan memenuhi standar pendidikan tinggi.
Penelitian dibidang kesehatan yang tepat guna.
Pengabdian kepada masyarakat berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan secara berkelanjutan.
Lulusan yang mampu bersaing di pasar tenaga kerja di Indonesia.
Meningkatnya kerjasama dengan berbagai sektor untuk meningkatkan kinerja Tridharma Perguruan Tinggi.
1
TUJUAN
SASARAN
Mahasiswa lulus dengan IPK ≥ 2,75
Meningkatnya program kerja sistem penjaminan mutu pendidikan tinggi baik internal maupun eksternal
Mahasiswa lulus tepat waktu
1
2
3
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 20
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
4
5
6
Meningkatnya pengembangan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang pada tahun 2018
Meningkatnya penyerapan anggaran tahun ke tahun
Sarana prasarana perkantoran dan proses belajar mengajar sesuai standar
4
5
6
Penelitian yang dilakukan oleh Dosen
Jumlah publikasi karya ilmiah
Pengabdian kepada masyarakat setiap tahun
7
8
9
Penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu kurang dari enam bulan)
Kompetisi tingkat nasional yang diikuti mahasiswa setiap tahun
Meningkatnya kepuasan pengguna lulusan
Meningkatnya kerjasama dengan berbagai sektor untuk meingkatkan kinerja Tri Dharma Perguruan Tinggi
10
11
12
13
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 21
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
STRATEGI
Mengembangkan kurikulum berciri wilayah kepulauan
1
Mengembangkan sarana dan prasarana pendidikan yang terstandar 3
Penyediaan sarana informasi dan teknologi untuk mendukung smart learning
4
Mengendalikan kualitas mutu pendidikan secara berkelanjutan 5
Mengembangkan sistem monitoring dan evaluasi proses pengajaran 6
Rekrutmen SDM sesuai dengan bidang kompetensi 7
Peningkatan kapasitas SDM pada pendidikan formal dan nonformal 8
Mengembangkan standar penulisan proposal dan hasil penelitian 10
Meningkatkan kapasitas dosen dalam publikasi ilmiah 10
Mengoptimalkan Pengabdian Masyarakat sesuai bidang keahlian oleh dosen dengan/ tanpa melibatkan mahasiswa
11
Mengembangkan desa binaan terpadu 12
Meningkatkan serapan lulusan kurang dari enam bulan 13
Pengembangan Organisasi untuk Unit Kerja Sama 14
Pembentukan kerja sama dengan lintas sektor yang terkait 15
Mengembangkan mekanisme dan prosedur penilaian 2
Peningkatan kemampuan manajerial secara berkelanjutan 9
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 22
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
B. PERJANJIAN KINERJA
Penyusunan Perjanjian Kinerja merupakan salah satu tahapan dalam Sistem
Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah yang termuat dalam Peraturan Presiden Nomor
29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Pelaporan kinerja dan tata cara reviu instansi pemerintah termuat dalam
PERMENPAN No. 53 Tahun 2014. Perjanjian kinerja Perjanjian Kinerja adalah
lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari Kepala BPPSDMK kepada Direktur
Poltekkes selaku UPT untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan
indikator kinerja. Melalui perjanjian ini maka terwujudlah komitmen dan kesepakatan
antara Kepala Badan PPSDM Kesehatan sebagai pemberi amanah dan Direktur
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang sebagai penerima amanah atas kinerja terukur
tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia di
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang. Berikut ini adalah Indikator Kinerja Utama
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang:
Tabel 2.1
Indikator Kinerja Tahun 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
(1) (2) (3) (4)
1. Meningkatnya lulusan tepat waktu
Persentase lulusan tepat waktu 93,5%
2. Meningkatmya hasil penyelenggaran pendidikan
Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75
98%
3. Meningkatnya penyerapan penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu < 6 bulan
Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja
40%
4. Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan oleh Dosen dari tahun ke tahun
Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)
22 Judul
5. Meningkatnya jumlah publikasi karya ilmiah
Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun
2 Judul
6. Meningkatnya jumlah pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun)
22 Kegiatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 23
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
C. SUMBER ANGGARAN
Dalam pelaksanaan tupoksi Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
memperoleh pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)
yang dituangkan dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) yang bersumber
dari Rupiah Murni (RM) dan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Pada Tahun Anggaran 2018 Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
memperoleh alokasi dana sebesar Rp 28.926.504.000,- (Dua Puluh Delapan Milyar
Sembilan Ratus Dua Puluh Enam Juta Lima Ratus Empat Ribu Rupiah). Berikut
adalah alokasi awal anggaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
Tahun Anggaran 2018.
Tabel 2.2 Alokasi Anggaran Tahun 2018
Kode MAK Uraian Kegiatan dan MAK Pagu Anggaran % Sumber
Dana
2079.603 Sarana Prasarana 3.839.060.000 13,27 % RM
2079.604 Gedung Layanan Pendidikan dan Pelatihan
4.724.057.000 16,33 % RM
2079.994 Layanan Perkantoran 13.896.050.000 48,03 % RM
5034.501.001 Jurusan Keperawatan 283.440.000 0,97 % PNBP
5034.501.002 Jurusan Kebidanan 301.844.000 1,04% PNBP
5034.501.007 Jurusan Gizi 321.875.000 1,11 % PNBP
5034.501.018 Jurusan Farmasi 282.724.000 0,97 % PNBP
5034.601 Pengabdian Masyarakat 166.350.000 0,57 % RM
5034.602 Penelitian Bagi Tenaga Pendidik 363.322.000 1,25 % RM
5034.603 Dukungan Layanan Pendidikan 1.364.344.000 4,71 % PNBP
5034.604 Sarana dan Prasarana Pendidikan 2.981.516.000 10,30 % RM
5034.951 Layanan Internal (Overhead) 401.922.000 1,38 % PNBP
JUMLAH 28.926.504.000 100 %
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 24
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Selama proses berjalan, terdapat revisi dan realokasi anggaran pada tahun 2018, Tabel 2.3 di bawah ini menunjukkan rincian revisi anggaran pada tahun 2018.
Tabel 2.3 Rincian Revisi Anggaran Tahun 2018
No. Urutan Revisi
DIPA Tanggal DIPA Keterangan Pagu Anggaran
(Rp.)
1 Awal DIPA Awal 05 Desember 2017 DIPA AWAL 28.926.504.000
2 Rev. 01 Revisi DIPA 01 01 Maret 2018 Buka Blokir atas kenaikan indeks output keluaran pada Output
28.926.504.000
3 Rev. 02 Revisi DIPA 02 07 Mei 2018 Revisi halaman III DIPA (Rencana Penarikan Dana)
28.926.504.000
5 Rev. 04 Revisi DIPA 03 05 September 2018 Revisi Realokasi Anggaran (penambahan pagu anggaran Belanja Modal)
34.357.619.000
6 Rev. 05 Revisi DIPA 04 03 Oktober 2018 Revisi halaman III DIPA (Rencana Penarikan Dana) dan Revisi POK
34.357.619.000
8 Rev. 07 Revisi DIPA 05 26 November 2018 Revisi Belanja Modal Pelunasan Kekurangan Bayar Pembangunan Gedung Kuliah A Tahun 2017
34.357.619.000
9 Rev. 07 Revisi DIPA 06 29 November 2018
Perbaikan Hlm IV DIPA atas Revisi Belanja Modal Pelunasan Kekurangan Bayar Pembangunan Gedung Kuliah A Tahun 2017 (Tidak ada perubahan POK).
34.357.619.000
10 Rev. 08 Revisi DIPA 07 17 Desember 2018
Pemutakhiran dan Revisi POK atas kekurangan Belanja Tunjangan Kinerja Pegawai Tahun 2018
34.357.619.000
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 25
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Alokasi anggaran setelah realokasi dapat dilihat pada table 2.4 berikut ini :
Tabel 2.4 Alokasi setelah revisi dan realokasi anggaran
Kode Uraian Kegiatan dan MAK Pagu Anggaran % Sumber Dana
MAK
2079.603 Sarana Prasarana 8.174.605.000 23,79% RM
2079.604 Gedung Layanan Pendidikan dan Pelatihan 5.819.627.000 16,94% RM
2079.994 Layanan Perkantoran 13.896.050.000 40,45% RM
5034.501.001 Jurusan Keperawatan 293.801.000 0,86% PNBP
5034.501.002 Jurusan Kebidanan 291.483.000 0,85% PNBP
5034.501.007 Jurusan Gizi 321.875.000 0,94% PNBP
5034.501.018 Jurusan Farmasi 282.724.000 0,82% PNBP
5034.601 Pengabdian Masyarakat 166.350.000 0,48% RM
5034.602 Penelitian Bagi Tenaga Pendidik 363.322.000 1,06% RM
5034.603 Dukungan Layanan Pendidikan 1.364.344.000 3,97% PNBP
5034.604 Sarana dan Prasarana Pendidikan 2.981.516.000 8,68% RM
5034.951 Layanan Internal (Overhead) 401.922.000 1,17% PNBP
Jumlah Pagu DIPA 34.357.619.000 100,00%
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 26
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 2.5 Alokasi Anggaran Tahun 2018 BOPTN
Kode MAK Uraian Kegiatan dan MAK Pagu Anggaran Sumber
Dana
- Jurusan Keperawatan 126.330.000 BOPTN
- Jurusan Kebidanan 51.081.000 BOPTN
- Jurusan Gizi 55.205.000 BOPTN
- Jurusan Farmasi 46.444.000 BOPTN
Distribusi anggaran yang berkaitan dengan kegiatan guna pencapaian sasaran kinerja
dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 2.6 Distribusi Anggaran berkaitan dengan pencapaian sasaran kinerja tahun 2018
No. Sasaran Strategis Indikator Output Anggaran Anggaran
1 Pendidikan dan Pengajaran
Lulusan Tepat Waktu Wisuda 218.120.000
Lulusan dengan IPK ≥ 2,75
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Keperawatan
293.801.000
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Kebidanan
291.483.000
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Gizi
321.875.000
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Farmasi
282.724.000
Penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu kurang dari 6 bulan)
- -
2 Melakukan Riset Tenaga Pendidik
Kegiatan Penelitian Penelitian Dosen 363.322.000
Publikasi Karya Ilmiah Jurnal Kesehatan Poltekkes
35.132.000
3 Meningkatkan Pengabdian Masyarakat
Pengabdian Masyarakat Pengabdian Masyarakat 166.350.000
TOTAL ANGGARAN 1.972.807.000
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 27
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Indikator Kinerja Utama
Pengukuran kinerja Politeknik Kemenkes Pangkalpinang dilakukan dengan
menilai pencapaian setiap indikator kinerja berdasarkan standar yang ditetapkan
oleh BPPSDMK maupun standar mutu dalam upaya peningkatan layanan kinerja
institusi guna mencapai visi dan misi organisasi dengan cara membandingkan
antara target dengan realisasi masing-masing indikator kinerja.
Hasil persentase Capaian Indikator Kinerja untuk Tujuan Pendidikan dan
Pengajaran pada Politeknik Kemenkes Pangkalpinang dapat dilihat pada tabel
berikut ini :
Tabel 3.1
Capaian Indikator Kinerja Utama Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang tahun 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Meningkatnya lulusan tepat waktu
Persentase lulusan tepat waktu
93,5% 94,92% 101,51%
2. Meningkatmya hasil penyelenggaran pendidikan
Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75
98% 100% 102,04%
3.
Meningkatnya penyerapan penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu < 6 bulan
Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja
40% 53,90% 134,75%
4.
Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan oleh Dosen dari tahun ke tahun
Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)
22 Judul 24 Judul 109,09%
5. Meningkatnya jumlah publikasi karya ilmiah
Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun
2 Judul 3 Judul 150%
6. Meningkatnya jumlah pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun)
22 Kegiatan 27
Kegiatan 122,73%
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 28
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Capaian indikator kinerja utama Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang tahun 2018
secara umum melebihi target yang telah ditetapkan. Uraian secara rinci akan
dibahas sebagai berikut :
1. Presentase Lulusan Tepat Waktu
a. Perhitungan target dan realisasi
Indikator kinerja utama persentase lulusan tepat waktu adalah persentase
penyelesaian masa studi sesuai dengan program. Cara menghitung
indikator ini adalah dengan membandingkan jumlah mahasiswa yang lulus
sesuai program (output) dengan jumlah mahasiswa pada saat menjadi
mahasiswa baru (input). Pencapaian kinerja indikator kinerja utama ini
dapat lihat dalam tabel berikut ini :
Tabel 3.2 Tingkat Capaian Lulusan Tepat Waktu Tahun 2018
NO Jurusan
Jumlah Mahasiswa Tingkat Capaian
Triwulan III Mahasiswa Baru 2015
Wisudawan/Lulusan (2018)
1 Keperawatan 30 28 93,33%
2 Kebidanan 30 30 100%
3 Farmasi 30 27 90%
4 Gizi 28 27 96,43%
TOTAL 118 112 94,92%
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Σ Mahasiswa yang lulus sesuai program x 100% Σ Mahasiswa yang masuk sesuai program
Presentase : 112 x 100% = 94,92% 118
Pada tahun 2017 Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang meluluskan sebanyak
139 mahasiswa angkatan lima, sedangkan jumlah mahasiswa yang masuk
sebanyak 146 mahasiswa. Persentase lulusan tepat waktu tahun 2017
sebagai berikut :
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Σ Mahasiswa yang lulus sesuai program x 100% Σ Mahasiswa yang masuk sesuai program
Presentase : 139 x 100% = 95,21% 146
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 29
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Gambar 3.1. Perbandingan target dan realisasi jumlah lulusan tepat waktu tahun 2015 - 2018
Dari perbandingan di atas dapat disimpulkan bahwa target lulusan tepat
waktu setiap tahunnya dapat direalisasikan. Bila dibandingkan realisasi
pada tahun 2018 dengan tahun 2017 yaitu sebesar 95.21%, terdapat
penurunan capaian. Penurunan ini dikarenakan terdapat tiga mahasiswa
yang belum dapat menyelesaikan tugas akhir dan tiga mahasiswa drop out
/ cuti. Pada tahun 2018, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang meluluskan
sebanyak 117 mahasiswa. Dari 117 lulusan, 5 diantaranya adalah
mahasiswa angkatan 2014/2015. Dari data tersebut maka jumlah lulusan
tepat waktu pada angkatan 2015/2016 berjumlah 112 mahasiswa dari 118
mahasiswa dengan persentase 94,92%.
b. Faktor – faktor penghambat realisasi
Beberapa faktor penghambat dalam mencapai ketercapaian target lulusan
tepat waktu:
- Kurangnya minat mahasiswa terhadap bidang studi.
- Faktor sosial ekonomi menjadi salah satu penyebab mahasiswa tidak
menyelesaikan pendidikan tepat waktu, mahasiswa mengambil cuti
akademik, pembiayaan, dan mengundurkan diri.
84
86
88
90
92
94
96
98
100
2015 2016 2017 2018
90
9293
93,5
98,6299,33
95,21 94,92
P E R B A N D I N G A N T A R G E T D E N G A N R E A L I S A S I L U L U S A N T E P A T W A K T U
Target Realisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 30
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
c. Upaya penyelesaian
Beberapa hal yang dilakukan untuk meningkatkan jumlah lulusan tepat
waktu diantaranya adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan peran dan fungsi pembimbing akademik untuk
mengidentifikasi potensi dan kelemahan mahasiswa.
- Memberikan kesempatan mahasiswa untuk mengembangkan minat
dan bakat melalui kegiatan kemahasiswaan dan pemberian beasiswa
bagi mahasiswa kurang mampu dan berprestasi.
- Membuat prosedur cuti yang selektif dan syarat yang diperketat, baik
cuti karena sakit dan atau alasan lainya.
- Meningkatankan sarana dan prasarana pembelajaran juga dilakukan
sebagai upaya peningkatan suasana kondusif untuk pembelajaran.
- Mengembangkan Kurikulum yang sesuai dengan kompetensi dan
kebutuhan di masyarakat, dan mengembangakan metode
pembelajaran partisipatif yang melibatkan mahasiswa secara aktif.
2. Presentase Lulusan Dengan IPK ≥ 2,75
a. Perhitungan target dan realisasi
Indikator kinerja utama yang kedua adalah persentase lulusan yang dengan
IPK ≥ 2,75. Perhitungannya dengan membandingkan jumlah lulusan yang
mendapatkan IPK ≥ 2,75 dengan jumlah semua lulusan pada tahun yang
sama. Pencapaian indikator kinerja utama kedua ini dapat dilihat pada tabel
berikut :
Tabel 3.3 Tingkat Capaian Lulusan dengan IPK > 2,75
NO Jurusan Jumlah Mahasiswa Lulusan dengan IPK
> 2,75 Triwulan III Tingkat Capaian
1 Keperawatan 28 28 100%
2 Gizi 32 32 100%
3 Kebidanan 30 30 100%
4 Farmasi 27 27 100%
TOTAL 117 117 100%
Pada tahun 2018 Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang meluluskan 117
mahasiswa. Dari jumlah tersebut, seluruh lulusan yang berhasil mencapai IPK
≥ 2,75.
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 31
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Σ Mahasiswa lulus dengan IPK ≥ 2,75 x 100% Σ Semua mahasiswa yang lulus
Presentase : 117 x 100% = 100% 117
Pada tahun 2017 Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang meluluskan 141
mahasiswa. Dari jumlah tersebut, 140 lulusan berhasil mencapai IPK ≥ 2,75.
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Σ Mahasiswa lulus dengan IPK ≥ 2,75 x 100% Σ Semua mahasiswa yang lulus
Presentase : 140 x 100% = 99,29% 141
Persentase capaian IPK lulusan ≥ 2,75 Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
tahun 2018 melibihi target yang telah dibuat. Bila dibandingkan realisasi tahun
2018 dengan realisasi pada tahun 2017 yaitu 99,29%, maka terjadi
peningkatan capaian sebesar 0,71%. Kenaikan angka ini dikarenakan
keberhasilan dalam mengintensifkan bimbingan mahasiswa melalui
pembimbing akademik untuk menggali kendala yang dihadapi mahasiswa
dalam proses pembelajaran yang direncanakan pada tahun 2018.
Gambar 3.2. Perbandingan target dan realisasi jumlah lulusan dengan IPK ≥ 2,75
tahun 2015 - 2018
75
80
85
90
95
100
2015 2016 2017 2018
8587
9798
88,16
97,3399,29 100
PE RB AND INGAN TARGE T DAN RE AL I SAS I I PK L U L USAN
Target Realisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 32
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Dari gambar diagram di atas dapat disimpulkan bahwa setiap tahunnya
terdapat peningkatan target dan realisasi serta capaian realisasi terus
mengalami peningkatan.
b. Faktor-Faktor Penghambat
Meskipun realisasi indikator tekah melebihi target, terdapat beberapa
hambatan dalam pencapaiannya yaitu kurangnya minat mahasiswa
terhadap bidang studi dan menurunya minat belajar mahasiswa.
c. Upaya Penyelesaian
- Penetapan IPK minimal lulusan yaitu wajib > 2,75.
- Melakukan pendampingan akademik oleh dosen PA, untuk
memonitor capaian IPK mahasiswa bimbingannya.
- Melakasanakan kegiatan kuliah pakar dengan mengundang
narasumber dilakukan untuk meningkatkan motivasi belajar
mahasiswa.
- Melakukan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) untuk
meningkatkan kembali semangat dan motivasi belajar mahasiswa,
serta menumnbuhkan rasa tanggungjawab.
- Peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana yang menunjang
pembelajaran.
- Peningkatan mutu pendidikan melalui kegiatan penjaminan mutu
(internal dan eksternal)
3. Presentase penyerapan lulusan di pasar kerja kurang dari 6 bulan
a. Perhitungan target dan realisasi
Indikator kinerja utama ketiga adalah tingkat penyerapan lulusan di pasar
kerja masa tunggu < 6 bulan. Indikator ketiga ini adalah persentase lulusan
yang memperoleh pekerjaan dengan masa tunggu kurang dari 6 bulan,
dihitung dari kegiatan wisuda pada tahun sebelumnya. Cara
menghitungnya dengan membandingkan jumlah lulusan yang memperoleh
pekerjaan < 6 bulan dengan jumlah lulusan pada tahun yang sama.
Penyerapan lulusan di Pasar Kerja < 6 Bulan Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang yang lulus dibulan September tahun 2017 sebesar 53,90%.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 33
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Penyerapan lulusan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang dapat dilihat
pada tabel berikut.
Tabel 3.4 Tingkat Capaian Serapan Lulusan di Pasar Kerja < 6 bulan
NO Jurusan Realisasi
Lulusan Serapan %
1 Keperawatan 41 23 56,09%
2 Kebidanan 36 21 58,33%
3 Farmasi 37 29 78,37%
4 Gizi 27 3 11,11%
TOTAL 141 76 53,90%
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Jumlah lulusan yang mendapat pekerjaan ≤ 6 bln x 100% Jumlah lulusan pada tahun yang sama
Presentase : 76 x 100% = 53,90% 141
Target penyerapan lulusan pada tahun 2018 dapat direalisasikan 13,90%
melebihi target dan 5,67% melebihi realisasi pada tahun 2017 yaitu
48,23%.
Gambar 3.3. Perbandingan Persentase lulusan yang memperoleh pekerjaan dengan
masa tunggu kurang dari 6 bulan tahun 2015 - 2018
0
10
20
30
40
50
60
2015 2016 2017 2018
40 40 40 4042,5
12,84
48,23
53,9
Target Realisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 34
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
b. Faktor – faktor penghambat
- Kurangnya daya tampung/lapangan pekerjaan di Bangka Belitung.
- Banyak questioner yang disebarkan masih belum dikembalikan oleh
lulusan.
- Kurangnya pemantauan dari Jurusan/Prodi terhadap lulusan.
- Surat Tanda Registrasi (STR) yang digunakan sebagai dokumen
syarat untuk melamar pekerjaan membutuhkan waktu tunggu.
Pelaksanaan uji kompetensi dilakukan setelah wisuda, pengumuman
dan penerbitan sertifikat kompetensi sebagai syarat STR lebih
kurang 4 bulan sesudahnya.
c. Upaya Penyelesaian
Berbagai upaya dilakukan oleh Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang untuk
membantu lulusan mendapatkan pekerjaan dengan masa tunggu
sesingkat mungkin dengan berbagai usaha sebagai berikut:
- Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang memberikan surat keterangan
sementara, yang menjelaskan bahwa lulusan sudah mengikuti uji
kompetensi, dan dinyatakan lulus sesuai dengan SK panitia uji
kompetensi nasional
- Mengadakan kegiatan sosialisasi bursa kerja khusus bekerjasama
dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bangka Tengah.
- Memberikan informasi mengenai lowongan kerja melalui media
sosial seperti facebook, WA, dan website.
- Menawarkan lulusan pada instansi kesehatan melalui MoU dan surat
penawaran lulusan.
- Membentuk grup alumni untuk menambah dan memudahkan
penyebaran informasi mengenai lowongan pekerjaan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 35
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
4. Jumlah Penelitian yang Dilakukan oleh Dosen dalam 1 Tahun
a. Perhitungan target dan realisasi
Indikator kinerja utama yang kempat adalah jumlah penelitian yang
dilakukan oleh dosen dalam satu tahun, yang diukur dengan menghitung
jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam satu tahun.
Kegiatan penelitian dimaksud hanya dari penelitian yang dibiayai oleh
DIPA. Tabel berikut ini akan menjelaskan data proposal penelitian di
masing-masing jurusan:
Tabel 3.5 Penelitian yang dilakukan Dosen Dirinci Berdasarkan Jurusan
NO JURUSAN JUDUL KEGIATAN PENDANAAN
1 Keperawatan 1. Pelatihan Analisis Prioritas Masalah Kesehatan dan Prioritas
Intervensi Kegiatan kepada Kepala Desa di Kab. Bangka Tengah Prov. Bangka Belitung Tahun 2018
Rp. 17.800.000,-
2. Kajian Kepuasan Peserta BPJS dan Non BPJS terhadap Layanan pada Rumah Sakit di Pangkalpinang
Rp. 10.000.000,-
3. Pengaruh Senam Dismenore dalam Mengurangi Nyeri Haid pada Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang.
Rp. 10.000.000,-
4. Pengaruh Tingkat Pengetahuan Ibu dalam Pemberian MP-ASI pada Bayi Usia 6-24 Bulan terhadap Berat Badan
Rp. 5.000.000,-
5. Hubungan antara golongan darah ABO dengan kadar kolesterol total darah pada masyarakat desa sekar biru tahun 2018
Rp. 5.000.000,-
Jumlah 5 penelitian Rp. 47.800.000,-
2 Kebidanan
1. Model Penanganan Stunting bagi Ibu Hamil dan Menyusui Rp. 17.800.000,-
2. Analisis Sistem Rujukan Maternal dan Neonatal di Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Bangka Belitung Tahun 2018
Rp. 17.026.000,-
3. Hubungan Breasfeeding self Efficacy, Emotional Maturity dan Pemahaman Terhadap Kesehatan Reproduksi Dengan Perilaku Pemberian ASI Ekslusif Pada Ibu Yang Menikah Dini di Kabupaten Bangka Selatan
Rp. 10.000.000,-
4. Kajian Kesehatan Reproduksi Remaja: Perilaku Seks Pranikah Remaja SMA di Kota Pangkalpinang Tahun 2018
Rp. 10.000.000,-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 36
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
5. Implementasi Kampung Keluarga Berencana Dalam Upaya Meningkatkan Pemberdayaan Keluarga (Studi Pada Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah)
Rp. 5.000.000,-
6. Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Tanda Bahaya
Kehamilan di Wilayah Kerja Polindes Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2018
Rp. 5.000.000,-
7. Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Kelas VII Tentang Menstruasi
Di SMP Negeri 10 Pangkalpinang Rp. 5.000.000,-
8. Kepuasan Mahasiswa Kebidanan Tingkat III di Kota Pangkalpinang
tentang Layanan Bimbingan Klinik dengan Ketercapaian Target Asuhan Kebidanan Tahun 2018
Rp. 5.000.000,-
Jumlah 8 penelitian Rp. 74.826.000,-
3 Gizi 1. Tingkat Kecukupan Energi, Protein dan Keberagaman Pangan dengan Stunting Pada Balita Di Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Kec. Simpang Teritip Kab. Bangka Barat.
Rp. 9.499.000,-
2. Hubungan Pemberian ASI Eksklusif terhadap Grafik Pertumbuhan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) Bayi Usia 6-11 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Girimaya Kota Pangkalpinang
Rp. 5.000.000,-
3. Kandungan Serat Pangan Total dan Kadar Aktifitas Antioksidan Abon Berbahan Dasar Jantung Pisang (Musa paradisiaca)-Daging Ayam
Rp. 4.305.750,-
4. Perilaku Konsumsi Sayur Dan Buah Pada Remaja SMP Se-Kota Pangkalpinang Tahun 2018
Rp. 5.000.000,-
5. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepuasaan pasien di RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang
Rp. 4.174.000,-
Jumlah 5 penelitian Rp. 27.978.750,-
4 Farmasi 1. Efektivitas Implemantasi Pelayanan Informasi Obat (PIO) di
Puskesmas –Puskesmas Kota Pangkalpinang Rp 17.800.000,-
2. Potensi Antibakteri Ekstrak Daun Pelawan Rp. 14.573.200,-
3. Gambaran Kepatuhan Konsumsi Antibiotik Amoxicillin Masyarakat desa Penagan
Rp. 9.008.000,-
4. Hubungan antara Infrastruktur dan Kemandirian Passien TB terhadap derajat kesembuhan di Kabupaten Bangka Tahun 2018
Rp. 5.000.000,-
5. Analisis ekspektasi dan Persepsi Mahasiswa terhadap Mutu Pelayanan Penyelenggaraan Pendidikan di Program Studi DIII Farmasi Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang Tahun 2018 ( ditinjau dari Perspektif Pemasaran)
Rp. 4.460.890,-
6. Faktor-faktor yang berhubungan dengan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Tuberkulosis Paru terhadap Kesembuhan Pasien di Puskesmas Melintang dan Puskesmas Gerunggang Kota Pangkalpinang Tahun 2017
Rp. 5.000.000,-
Jumlah 6 penelitian Rp. 55.842.090,-
TOTAL 24 Penelitian Rp. 206.446.840,-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 37
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Pada tahun 2018 terdapat 24 judul penelitian yang dilakukan oleh Dosen
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, sehingga target indikator tercapai
dan presentase capaian target sebesar 109,09%:
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Jumlah Realisasi Penelitian x 100% Jumlah Target Penelitian
Presentase : 24 x 100% = 109,09% 22
Bila dibandingan dengan capaian pada tahun 2017 yaitu 120% terdapat
penurunan capaian indikator.
Gambar 3.4 Perbandingan target dengan realisasi jumlah penelitian tahun 2015 - 2018
5. Jumlah Publikasi Karya Ilmiah pada Jurnal Nasional Terakreditasi
a. Perhitungan target dan realisasi
Indikator kinerja utama publikasi karya ilmiah adalah persentase karya ilmiah
yang dipublikasi dalam jurnal terakreditasi per tahun. Cara menghitung
indikator ini adalah dengan menghitung jumlah karya ilmiah yang di publikasi
dalam jurnal nasional terakreditasi.
Jumlah publikasi selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :
0
5
10
15
20
25
2015 2016 2017 2018
13 14
2022
2322
24 24
Target Realisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 38
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.6 Publikasi Karya Ilmiah Dosen
NO JURUSAN JUDUL JURNAL PENERBIT JURNAL
1 Keperawatan
Model Peningkatanan Perilaku Caring pada
Mahasiswa Jurusan Keperawatan Politeknik
Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
Jurnal kesehatan
Poltekkes Kemenkes
Tanjung Karang
2 Gizi Perbedaaan Status Pemberian ASI Eksklusif
terhadap Perubahan Panjang Badan Bayi Neonatus
Media Kesehatan
Masyarkat Indonesia
3 Gizi
Asuapan Zat Besi (Fe) dan Vitamin C dengan
Status Anemia Gizi Besi pada Ibu Hamil di
Kelurahan Tuatunu Pangkalpinang
Jurnal Kesehatan
Manarang
TOTAL 3 JURNAL 3 PENERBIT
Pada tahun 2018 terdapat tiga publikasi karya ilmiah pada jurnal terakreditasi
nasional dengan presentase capaian 150%, jumlah ini meningkat dari tahun
2017 sebanyak dua publikasi. Perhitungan presentase capaian pada tahun
2018 dapat dihitung dengan cara berikut :
Presentase capaian dapat dihitung sebagai berikut:
Jumlah Realisasi Publikasi x 100% Jumlah Target Publikasi
Presentase : 3 x 100% = 150% 2
Gambar 3.5 Perbandingan target dengan realisasi jumlah publikasi karya ilmiah pada
jurnal nasional terakreditasi tahun 2015 – 2018
0
0,5
1
1,5
2
2,5
3
2015 2016 2017 2018
1 1
2 2
1
0
2
3
Target Realisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 39
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
b. Faktor – faktor penghambat
Jumlah publikasi karya tulis pada jurnal nasioanal terkareditasi Poltekkes
Kemenkes Pangkalpinang masih sangat sedikit dikarenakan berbagai
faktor berikut ini :
- Sebagian dosen belum mengetahui informasi publikasi jurnal ilmiah
terakreditasi nasional.
- Belum terakrediatasinya jurnal milik Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang.
- Beban kerja Dosen Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang dengan
tupoksi ganda.
c. Upaya penyelesaian
- Memberikan informasi kepada Dosen mengenai publikasi jurnal ilmiah
di lembaga/instansi lain yang sudah terakreditasi.
- Mengalokasikan anggaran untuk publikasi karya ilmiah dosen pada
jurnal nasional terakreditasi.
- Pudir I, UPPM, dan Pengelola Jurnal Kesehatan Poltekkes
Pangkalpinang mengusahakan Jurnal dapat terakreditasi secara
nasional sehingga dosen tidak kekurangan angka kredit dari unsur
penelitian.
6. Jumlah Kegiatan Pengabdian Masyarakat
a. Perhitunhan target dan realisasi
Indikator kinerja utama yang terakhir adalah jumlah kegiatan pengabdian
masyarakat yang dilakukan per tahun. Kegiatan pengabdian masyarakat
meliputi praktik kerja nyata, penerapan hasil penelitian, pembinaan desa
binaan, penyuluhan dan tanggap darurat bencana. Setiap jurusan telah
melakukan kegiatan pengabdian masyarakat sesuai dengan tuntutan Tri
Dharma Perguruan Tinggi. Tahun 2018, jumlah pengabdian masyarakat
sebanyak 27 kegiatan dengan target 22 kegiatan, untuk kegiatan
pengabdian masyarakat yang didanai dipa sebanyak X kegiatan.
Pencapaian kegiatan pengabdian masyarakat adalah sebesar 122,73%.
Perhitungan presentase capaian pada tahun 2018 dapat dihitung dengan
cara berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 40
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Jumlah Realisasi Kegiatan PM x 100% Jumlah Target Kegiatan PM
Presentase : 27 x 100% = 122,73% 22
Alokasi dan dan judul kegiatan pengabdian masyarakat di tahun 2018
dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.7
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat diperinci Berdasarkan Jurusan
NO JURUSAN JUDUL KEGIATAN PENDANAAN
1 Keperawatan 1. Partisipasi Aktif Guru dalam Meningkatkan PHBS bagi Siswa SDN 11 Pangkalan Baru Kab Bangka Tengah Rp 2.500.000,-
2. Gerakan Berdaya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Siswa Siswi di SD Negeri 11 Pangkalan Baru Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah
Rp 2.500.000,-
3. Peningkatan Keterampilan Perawatan Alat Reproduksi Remaja Puteri di SMP N 2 Pangkalanbaru Rp 2.500.000,-
4. Aplikasi makanan menu seimbang anak usia sekolah 7-12 tahun di SD 11 desa tj. Gunung Rp 2.500.000,-
5. Deteksi dini Faktor Resiko Penyakit Stroke di Desa tj. Gunung Rp 2.500.000,-
Jumlah 5 Pengabdian Masyarakat Rp.12.500.000,-
2 Kebidanan 1. Peningkatan Pengetahuan Ibu Hamil Dalam Uaya Deteksi Dini Faktor Resiko Kehamilan Di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2018
Rp 2.300.000,-
2. Peningkatan Pengetahuan Ibu Dalam Upaya Deteksi Dini dan Pencegahan ISPA Pada Bayi Dan Balita Di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2018
Rp 2.498.700,-
3. Pembentukkan Kelompok Pendukung ASI Pada Ibu Hamil Dan Menyusui Di Desa Tanjung Gunung Tahun 2018 Rp 2.494.250,-
4. Pelatihan Pijat bayi bagi orangtua untuk Menstimulasi Tumbuh Kembang Bayi di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Temgah Tahun 2018
Rp 2.498.700,-
5. Upaya Peningkatan Partisipasi Masyarakat Di Kampung KB Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Rp 2.500.000,-
6. Metode Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang Untuk Peningkatan Pengetahuan Kader Posyandu Di Desa Tanjung Gunung Kabuaten Bangka Tengah Tahun 2018
Rp 2.500.000,-
7. Peningkatan Skill, Keterampilan Dan Perilaku Remaja Pada Pernikahan Dini Di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2018
Rp 2.500.000,-
8. Pelatihan Sadari Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara Bagi Ibu Usia Produktif di RT 11 Desa Tanjung Gunung Tahun 2018 Rp 2.500.000,-
9. Metode Senam Hamil Terhadap Perubaan Fisik Ibu Selama Hamil Di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Rp 2.487.500,-
Jumlah 9 Pengabdian Masyarakat Rp. 22.279.150-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 41
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
3 Gizi 1. Penyuluhan Kader Posyandu Pengukuran Antropometri Balita dan Ibu Hamil Rp 2.500.000,-
2. Cerdas Cermat Kader Posyandu Di Desa Tanjung Gunung Tahun 2018 Rp 2.500.000,-
3. Pelathan Manajemen ASI Perah (ASIP) bagi Kader Posyandu Di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah
Rp 2.500.000,-
4. Lomba Masak Makanan Pendamping ASI Bagi Ibu Balita Di Desa Tanjung Gunung Rp 2.500.000,-
5. Pemanfaatan Lahan Perkarangan Melalui Pelatihan Budidaya Sayur dan Buah Menggunakan Teknik Hidroponik dan Vertikal di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah
Rp 2.500.000,-
6. Lomba menu sehat pada ibu hamil di desa tanjung gunung
kabupaten bangka tengah Rp 2.500.000,-
Jumlah 6 Pengabdian Masyarakat Rp.15.000.000-
4 Farmasi 1. Pembentukan Kader Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) Dengan Metode Cara Belajar Ibu Aktif (CBIA) Dalam Upaya Peningkatan Pengetahuan Tentang “DAGUSIBU”di Dusun Tanjung gunung Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2018
Rp 2.500.000,-
2. Peningkatan Pengetahuan Ibu Tentang Tumbuhan Obat Untuk Kecacingan di Desa Tanjung Gunung Rp 2.500.000,-
3. Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat Tentang Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) di Lingkungan Rumah Tangga Rp 2.487.000,-
4. Penanganan Antibiotik Dengan Metode Dagusibu _Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang) di Desa Tanjung Gunung Tahun 2018
Rp 2.500.000,-
5. Kampanye Remaja Sadar Kesehatan Reproduksi “Stop Adolescent Preganncy” Pada Siswa SMP Dan SMA Di Desa Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Tahun 2018
Rp 2.500.000,-
6. Pelatihan Pengenalan Obat Tradisonal guna Meningkatkan Pengetahuan Masyarakat Desa Tanjung Gunung tentang Obat Tradisional dengan Izin Edar Tahun 2018
Rp 2.500.000,-
7. Perbaikan Infrastruktur dan Kemandirian Pasien TB di
Desa Tanjung Gunung (Desa Binaan Poltekkes Pangkalpinang)
Rp 2.500.000,-
Jumlah 7 Pengabdian Masyarakat Rp. 17.487.000,-
Jumlah 27 Pengabdian Masyarakat Rp. 67.266.150,-
Pada gambar 3.6 diagram di bawah ini menunjukkan setiap tahunnya target
kegiatan pengabdian masyarakat dapat direalisasikan. Apabila dibandingkan
capaian tahun 2018 sebesar 122,73% dengan capaian tahun 2017 sebesar
130%, maka terjadi penurunan capaian dikarenakan pada tahun ini jumlah
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 42
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Dosen yang melakukan kegiatan pengabmas dengan dana mandiri
berkurang.
Gambar 3.6 Perbandingan target dengan realisasi kegiatan pengabdian masyarakat
tahun 2015 - 2017
b. Faktor – faktor penghambat :
Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen, masih
dikoordinir dan dilaksanakan oleh Jurusan dan prodi masing-masing dan
belum menjadi bagian program atau perencanaan dari Unit UPPM Poltekkes
Kemenkes Pangkalpinang sehingga untuk jadwal pelaksanaan kegiatan
kurang terkoordinir.
c. Upaya penyelesaian :
Program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Jurusan / Prodi
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari program pengabdian
masyarakat UPPM Poltekes Kemenkes Pangkalpinang. UPPM akan
membuat dan menerbitkan buku panduan Pengabmas bagi Prodi di
lingkungan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang.
0
5
10
15
20
25
30
2015 2016 2017 2018
13
20 2022
25
28 2827
Target Realisasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 43
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Pada tabel 3.9, 3.10, 3.11 dan 3.12 dapat dilihat perbandingan target, realisasi dan
capaian IKU dari tahun 2015 – 2018. Dari tabel tersebut dapat diketahui bahwa tidak
semua target dapat ditingkatkan karena kondisi internal maupun eksternal
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang. Sedangkan realisasi dan capaian IKU
umumnya mengalami peningkatan, faktor – faktor penghambat dalam pencapaian
target IKU dapat dilihat dari penjabaran setiap IKU pada penjelasan di atas.
Tabel 3.9 Target Indikator Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun
2015, 2016, 2017 dan 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
2015 2016 2017 2018
1.
Meningkatnya lulusan tepat waktu
Persentase lulusan tepat waktu
90% 92% 93% 93,5%
2.
Meningkatmya hasil penyelenggaran pendidikan
Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75
85% 87% 97% 98%
3.
Meningkatnya penyerapan penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu < 6 bulan
Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja
40% 40% 40% 40%
4.
Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan oleh Dosen dari tahun ke tahun
Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)
13 Judul 14 Judul 20 Judul 22 Judul
5. Meningkatnya jumlah publikasi karya ilmiah
Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun
1 Judul 1 Judul 2 Judul 2 Judul
6.
Meningkatnya jumlah pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun)
13 Kegiatan
20 Kegiatan
20 Kegiatan
22 Kegiatan
Pada tabel 3.10 merupakan data perbandingan realisasi sampai dengan tahun
berjalan dengan target jangka menengah (RENSTRA) Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 44
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.10 Perbandingan antara target jangka menengah pada RENSTRA dengan realisasi
pada Tahun 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja
Target pada Jangka
Menengah (Renstra)
Realisasi
2018 2018
1.
Meningkatnya lulusan tepat waktu
Persentase lulusan tepat waktu 93,5% 94,92%
2. Meningkatmya hasil penyelenggaran pendidikan
Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75
98% 100%
3. Meningkatnya penyerapan penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu < 6 bulan
Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja
40% 53,9%
4. Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan oleh Dosen dari tahun ke tahun
Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)
22 Judul 24 Judul
5. Meningkatnya jumlah publikasi karya ilmiah
Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun
2 Judul 3 Judul
6. Meningkatnya jumlah pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun)
22 Kegiatan 27
Kegiatan
Tabel 3.11
Realisasi Indikator Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun 2015, 2016, 2017 dan 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Realisasi
2015 2016 2017 2018
1.
Meningkatnya lulusan tepat waktu
Persentase lulusan tepat waktu
98,62% 99,33% 95,21% 94,92%
2. Meningkatmya hasil penyelenggaran pendidikan
Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75
88,16% 97,33% 99,29% 100%
3. Meningkatnya penyerapan penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu < 6 bulan
Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja
42,5% 12,84% 48,23% 53,9%
4.
Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan oleh Dosen dari tahun ke tahun
Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)
23 Judul 22 Judul 24 Judul 24 Judul
5. Meningkatnya jumlah publikasi karya ilmiah
Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun
1 Judul 0 2 Judul 3 Judul
6. Meningkatnya jumlah pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun)
25 Kegiatan
28 Kegiatan
28 Kegiatan
27 Kegiatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 45
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.12 Capaian Indikator Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun
2015, 2016, 2017 dan 2018
No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Capaian
2015 2016 2017 2018
1.
Meningkatnya lulusan tepat waktu
Persentase lulusan tepat waktu
109,57% 107,97% 102,37% 101,52%
2.
Meningkatmya hasil penyelenggaran pendidikan
Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75
103,72% 111,87% 102,36% 102,04%
3.
Meningkatnya penyerapan penyerapan lulusan di pasar kerja masa tunggu < 6 bulan
Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja
40% 40% 120,56% 134,75%
4.
Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan oleh Dosen dari tahun ke tahun
Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)
176,92% 157,14% 120% 109,09%
5. Meningkatnya jumlah publikasi karya ilmiah
Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun
100% 0,00% 100% 150,00%
6.
Meningkatnya jumlah pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun)
192,31% 140% 130% 122,74%
Gambar 3.7
Perbandingan Capaian Sasaran Pendidikan dan Pengajaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang T.A 2016 s.d T.A 2018
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 46
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
B. Realisasi Anggaran
Dalam pelaksanaan tupoksi Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
memperoleh pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)
yang dituangkan dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) yang bersumber
dari Rupiah Murni (RM) dan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP). Berikut
adalah realisasi anggaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang Tahun
Anggaran 2018.
Tabel 3.13 Realisasi Anggaran Tahun 2018
Kode MAK
Uraian Kegiatan dan MAK Pagu dalam
DIPA Realisasi s/d Triwulan IV %
Sisa Dana
1. 2. 3. 6 = ( 4+ 5) 7 = ( 3 - 6)
2079
Dukungan Manajemen & Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada Program Pengembangan & Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
27.890.282.000 26.371.156.383 94,55% 1.519.125.617
2079.603 Sarana Prasarana 8.174.605.000 7.741.089.173 94,70% 433.515.827
2079.604 Gedung Layanan Pendidikan dan Pelatihan
5.819.627.000 5.191.351.700 89,20% 628.275.300
2079.994 Layanan Perkantoran 13.896.050.000 13.438.715.510 96,71% 457.334.490
5034 Pembinaan Dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi
6.467.337.000 5.883.567.212 90,97% 583.769.788
5034.501 Pendidikan Tenaga Kesehatan di Poltekkes Kemenkes RI
1.189.883.000 1.160.722.871 97,55% 29.160.129
5034.501.001 Jurusan Keperawatan 293.801.000 293.613.364 99,94% 187.636
5034.501.002 Jurusan Kebidanan 291.483.000 267.860.987 91,90% 23.622.013
5034.501.007 Jurusan Gizi 321.875.000 316.989.685 98,48% 4.885.315
5034.501.018 Jurusan Farmasi 282.724.000 282.258.835 99,84% 465.165
5034.601 Pengabdian Masyarakat 166.350.000 149.717.847 90,00% 16.632.153
5034.602 Penelitian Bagi Tenaga Pendidik 363.322.000 311.317.235 85,69% 52.004.765
5034.603 Dukungan Layanan Pendidikan 1.364.344.000 1.178.908.303 86,41% 185.435.697
5034.604 Sarana dan Prasarana Pendidikan
2.981.516.000 2.728.213.099 91,50% 253.302.901
5034.951 Layanan Internal (Overhead) 401.922.000 354.687.857 88,25% 47.234.143
Jumlah Pagu DIPA 34.357.619.000 32.254.723.595 93,88% 2.102.895.405
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 47
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.14 Realisasi Anggaran berkaitan dengan pencapaian sasaran kinerja tahun 2018
No. Sasaran Strategis
Indikator Output Anggaran Anggaran Realisasi Anggaran
1 Pendidikan dan Pengajaran
Lulusan Tepat Waktu
Wisuda 218.120.000 217.252.900
Lulusan dengan IPK ≥ 2,75
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Keperawatan
293.801.000 293.613.364
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Kebidanan
291.483.000 267.860.987
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Gizi
321.875.000 316.989.685
- Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Farmasi
282.724.000 282.258.835
Penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu kurang dari 6 bulan)
- - -
2 Melakukan Riset Tenaga Pendidik
Kegiatan Penelitian Penelitian Dosen 363.322.000 311.317.235
Publikasi Karya Ilmiah
Jurnal Kesehatan Poltekkes
35.132.000 22.217.400
3 Meningkatkan Pengabdian Masyarakat
Pengabdian Masyarakat
Pengabdian Masyarakat
166.350.000 149.717.847
TOTAL ANGGARAN 1.972.807.000 1.861.228.253
Pada tahun 2018 Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang membuat dan menerapkan
beberapa kebijakan untuk mengurangi atau efisiensi anggaran berupa :
1. Efisiensi tupoksi pada pegawai sehingga terdapat pengurangan tenaga honorer
atau pramubakti yang menyebabkan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang dapat
melakukan efisiensi anggaran gaji pegawai. Tabel 3.15 menjelaskan jumlah
efisiensi anggaran gaji tersebut.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 48
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.15 Efisiensi Anggaran Gaji Pegawai Honorer / Pramubakti
No Jenis Pegawai Jumlah
Pegawai
Jumlah
Bulan Jumlah Gaji/Bln Jumlah Total
1.
Honorer / pramubakti Administrasi 2 12 Rp. 2.600.000,- Rp.62.400.000,-
Total Efisiensi Anggaran Rp.62.400.000,-
2. Kebijakan hemat dan cermat dalam penggunaan listrik dan air untuk mengurangi
anggaran langganan.
3. Kebijakan Jum’at Bersih yang dilaksanakan satu kali dalam satu bulan, kegiatan
ini dilaksanakan oleh seluruh civitas akademika Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang untuk memberishkan dan memperindah lingkungan. Kegiatan ini
juga bermanfaat untuk efisiensi anggaran pemeliharaan halaman.
C. Sumber Daya Manusia
1. Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang didukung oleh tenaga pegawai yang
terdiri dari tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, distribusi sumberdaya manusia
tenaga pengelola pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang
berjumlah 116 orang yang terdiri dari 17 tenaga fungsional dosen dan 45 orang tenaga
pendidik non fungsional. Selain itu ada sumber daya manusia yang ada di Politeknik
Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang sebagai tenaga kependidikan sebanyak 45 orang,
yang terdiri dari sopir berjumlah 2 orang, petugas keamanan berjumlah 9 orang, petugas
kebersihan berjumlah 7 orang dan 27 orang tenaga pengelola. Jumlah dan kualifikasi
sumber daya manusia dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 3.16 Distribusi Kualifikasi Pegawai Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Pangkalpinang Tahun 2018
NO BAGIAN/
JURUSAN
SDM MENURUT KUALIFIKASI PENDIDIKAN
TOTAL PENDIDIK KEPENDIDIKAN
S2 S1 D4 D3 S2 S1 D4 D3 D1 SLTA SLTP SD
1 DIREKTORAT - - - - 2 13 1 8 1 12 4 3 44
2 KEPERAWATAN 8 7 - 2 - - - - - - - - 17
3 KEBIDANAN 13 1 6 2 - - - - - - - - 22
4 GIZI 10 4 - 3 - - - - - - - - 17
5 FARMASI 9 5 - 2 - - - - - - - - 16
TOTAL 40 17 6 9 2 13 1 8 1 12 4 3 116
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 49
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.17 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Fungsional Teknis
(JFT) Dosen Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang Tahun 2018
NO. DASAR PENDIDIKAN STATUS JUMLAH
1. Strata 2 Dosen Tetap 17
2. Strara 1 Dosen Tetap -
3. D. IV Dosen Tetap -
Jumlah 17
Tabel 3.18 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Fungsional Umum (JFU) Dosen Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang Tahun
2018
NO. DASAR PENDIDIKAN STATUS JUMLAH
1. Strata 2 Dosen Tetap 17
2. Strara 1 Dosen Tetap -
3. D. IV Dosen Tetap -
Jumlah 17
Tabel 3.19 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Tenaga Pendidikan Pada
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang Tahun 2018
NO. DASAR PENDIDIKAN STATUS
JUMLAH PNS NON PNS
1. Strata 2 34 6 40
2. Strara 1 7 9 16
3. D. IV 5 1 6
4. D. III 8 1 9
Jumlah 54 17 71
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 50
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Berikut ini adalah diagram dari tabel di atas.
Diagram. 3.8 Pegawai Yang Menduduki Jabatan Tenaga Pendidikan Pada Politeknik
Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang Tahun 2018
Tabel 3.20 Distribusi Frekuensi Pegawai Yang Menduduki Jabatan Tenaga Kependidikan pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pangkalpinang Tahun 2018
NO. DASAR PENDIDIKAN STATUS
JUMLAH PNS NON PNS
1. Strata 2 2 - 2
2. Strara 1 7 8 15
3. D. IV 1 - 1
4. D. III 5 3 8
5. D.I - 1 1
6. SLTA - 11 11
7. SLTP - 4 4
8. SD - 3 3
Jumlah 15 30 45
2. Mahasiswa
Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang terdiri dari 4 Jurusan yaitu,
Jurusan Keperawatan, Jurusan Kebidanan, Jurusan Gizi dan Jurusan Farmasi
dengan jumlah mahasiswa pada tahun 2018 berjumlah 391 orang yang terdiri
dari :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 51
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.21 Jumlah Mahasiswa Tahun 2017 untuk Setiap Jurusan
No Jurusan Jumlah Mahasiswa
1. Jurusan Keperawatan 98
2. Jurusan Kebidanan 96
3. Jurusan Gizi 96
4. Jurusan Farmasi 101
Jumlah 391
Diagram. 3.9
Jumlah Mahasiswa Tahun 2018 untuk Setiap Jurusan
3. Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Pegawai Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang berjumlah 116
orang dengan komposisi jumlah tenaga pendidik 41 orang dan tenaga
kependidikan dengan jumlah 45 orang.
a. Pendidikan
Tenaga Pendidik / Pengajar berdasarkan tingkat pendidikan tahun 2018,
sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 52
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.22 Tenaga Pendidik Tetap Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2018
JURUSAN STRATA PENDIDIKAN
S2 SI D.IV D.III TOTAL
Keperawatan 8 7 - 2 17
Kebidanan 13 1 6 2 22
Gizi 10 4 - 3 17
Farmasi 9 4 - 2 15
TOTAL 40 18 6 8 71
Tabel 3.23 Tenaga Pendidik Berdasarkan Jabatan Fungsional Tahun 2018
JURUSAN JABATAN FUNGSIONAL
JUMLAH Lektor Kepala Lektor Asisten Ahli
Keperawatan - 2 1 3
Gizi - 1 2 3
Kebidanan 1 4 1 6
Farmasi - 5 - 5
Jumlah 1 12 4 17
b. Tenaga Kependidikan
Jumlah tenaga Kependidikan berdasarkan tingkat pendidikan tahun 2018,
adalah :
Tabel 3.24 Tenaga Kependidikan Berdasarkan Pendidikan
STRATA PENDIDIKAN
TOTAL
SD SLTP SLTA DI DIII DIV S1 S2
3 4 11 1 8 1 15 2 45
c. Tugas Belajar Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang melaksanakan tugas belajar
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 53
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.25 Jumlah Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang Mengikuti Tugas Belajar
Tahun 2018
No Tingkat Pendidikan Jumlah Peserta
1. Diploma IV 0 orang
2. Strata 1/Profesi 3/1 orang
3. Strata 2 5 orang
4. Strata 3 1 orang
Jumlah 10 orang
d. Jumlah SDM yang Mengikuti tugas belajar dan pelatihan
Tabel 3.26 Jumlah tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang mengikuti Pelatihan
Tahun 2018
Jenis Ketenagaan Jumlah
1. Tenaga Pendidik 30 orang
2. Tenaga Kependidikan 20 orang
Jumlah 50 orang
Selain dari target pencapaian kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang juga dapat dilihat dari jumlah fungsional dosen yang tersertifikasi
dan program studi atau jurusan yang sudah terakreditasi. Tabel 3.23 dan 3.24
menggambarkan jumlah fungsional dosen yang tersertifikasi dan jurusan yang
terakreditasi.
Tabel 3.27 Jumlah Fungsional Dosen yang sudah tersertifikasi pada
Tahun 2018
No Jabatan Fungsional Jumlah
1. Asisten Ahli 2 orang
2. Lektor 11 orang
3. Lektor Kepala 1 orang
Jumlah 14 orang
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 54
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Tabel 3.28 Akreditasi setiap Jurusan pada Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
Tahun 2018
No Jurusan Nilai Akreditasi Kategori
1. Keperawatan - C
2. Kebidanan 337 B
3. Farmasi - C
4. Gizi - C
D. Sarana Prasarana
a. Lahan
Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Nomor: 188.44/401/DPPKAD/2017 Tanggal 24 Juli 2015 tentang
Pemindahtanganan Hibah Aset Tanah seluas +49.985 M2 milik Pemerintah
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kepada Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang Kementerian Kesehatan RI tentang Penyediaan Lahan untuk
Kampus Poltekkes, maka telah disediakan lahan dengan luas +49.985 M2
untuk pembangunan gedung Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang
yang berlokasi di Komplek Perkantoran dan Pemukiman Terpadu Pemerintah
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kelurahan Air Itam, Kecamatam Bukit
Intan, Kota Pangkalpinang, dan telah dilakukan serah terima pada tanggal 8
oktober 2015 berdasarkan Berita Acara Serah Terima Nomor:
030/020/DPPKAD/2017 dan Nomor: KN.02.03/III/1807/2017 dengan luas +
49.985 M2 (empat puluh sembilan ribu sembilan ratus delapan puluh lima
meter persegi).
Pada tanggal 21 September 2015, sertifikat tanah tersebut telah terbit
dengan nomor hak pakai: 00084 dengan ukuran luas 49.950 m2berdasarkan
nomor surat ukur: 00620/Padangbaru/2015 oleh pihak Badan Pertanahan
Nasional Republik Indonesia Kabupaten Bangka Tengah. Sehingga ukuran
tanah Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang menjadi 49.950 m2.
b. Gedung
Pada tahun 2012 Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang mulai melakukan
pembangunan Direktorat kampus terpadu yang berlokasi di Komplek
Perkantoran dan Pemukiman Terpadu Pemerintah Provinsi Kepulauan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 55
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
Bangka Belitung, Kelurahan Air Itam, Kecamatan Bukit Intan, Kota
Pangkalpinang. Selanjutnya pada tahun 2017 Poltekkes kembali membangun
Gedung Kuliah A dengan dua belas ruang kelas, tiga aula, empat ruang
pengelola jurusan, dan ruang-ruang lainnya.
c. Fasilitas dan sarana pembelajaran yang ada :
− Ruang Kelas dengan alat bantu belajar dengan kapasitas 30-40
mahasiswa.
− Laboratorium untuk pembelajaran praktik: laboratorium keperawatan,
kebidanan, farmasi.
− Perpustakaan dengan buku wajib dan penunjang baik keperawatan, Gizi,
kebidanan dan farmasi maupun bidang kesehatan lainnya serta jurnal
kesehatan.
− Lahan praktek menggunakan Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik-klinik,
area komunitas dan laboratorium.
6. Jejaring kerja
Jejaring kerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang adalah dengan
- Organisasi Profesi seperti PPNI, IBI dan lain-lain.
- Rumah Sakit di Pangkalpinang seperti RSUD Depati Hamzah
Pangkalpinang, RS Bakti Timah Pangkalpinang dan RSUD Belitung.
- Pemerintah Daerah di Kepulauan Bangka Belitung; Dinas Kesehatan,
Puskesmas.
- Klinik Bersalin yang ada di Pangkalpinang.
- Apotek.
- Panti-panti Sosial.
- Institusi Pendidikan lain.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 56
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
BAB IV
PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2018 ini
disusun sebagai wujud pertanggungjawaban Politeknik Kesehatan Kemenkes
Pangkalpinang terhadap publik dan stakeholder serta bertujuan untuk melakukan
evaluasi terhadap program Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun
2018 yang merupakan implementasi dari Garis Besar Program Kerja 2017 - 2021
terutama yang dijadikan patokan adalah standar mutu dari masing-masing
pembantu direktur.
Dari hasil pengukuran kinerja Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang pada
tahun 2018 berdasarkan enam indikator utama terhadap target adalah:
1. Persentase lulusan tepat waktu target 93,5% dengan realisasi sebesar
94,92% (capaian 101,52%).
2. Persentase lulusan dengan IPK ≥ 2,75 target 98% dengan realisasi sebesar
100% (capaian 102,4%).
3. Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja target 40% terealisasi sebesar
53,90% (capaian 134,75%)
4. Jumlah penelitian yang dilakukan target 22 penelitian, realisasi sebanyak 25
judul penelitian (capaian 109,09%)
5. Jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal terakreditasi target 2
realisasi sebanyak 3 judul (capaian 150%)
6. Jumlah kegiatan kepada masyarakat target 22 kegiatan realisasi sebanyak 27
kegiatan (capaian 122,72%)
Dari hasil pengukuran indikator kinerja utama diatas, dapat disimpulkan bahwa
semua target indikator kinerja dapat direalisasikan dengan baik. Agar kinerja
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang lebih baik lagi untuk mencapaian Visi, Misi dan
Tujuannya, maka diperlukan rekomendasi atau saran membangun. Berikut adalah
rekomendasi dan saran untuk peningkatan kinerja Poltekkes Kemenkes
Pangkalpinang :
1. Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang tetap menjaga standar IPK kelulusan
mahasiswa sesuai dengan ketetapan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 57
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
2. Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang perlu memfasilitasi mahasiswa dan
alumni dalam persiapan memasuki dunia kerja dengan :
- Mengadakan kegiatan atau workshop pengenalan dunia kerja dan
kegiatan bursa kerja
- Menjalin kerjasama dengan institusi negeri dan swasta dalam hal
rekruitmen tenaga kesehatan untuk memberikan kesempatan kepada
lulusan memperoleh pekerjaan
3. Jumlah penelitian yang dilakukan dosen harus terus ditingkatkan baik jumlah
serta anggarannya sesuai dengan peraturan.
4. Melakukan audit mutu internal secara berkala, agar kualitas mutu layanan di
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang terus lebih baik.
5. Sinergi antar bagian baik program studi/bagian/unit sebagai pelaksana,
dengan perencana, dan tim audit (SPI) sehingga terjadi keselarasan dalam
mencapai akuntabilitas kinerja.
LAKIP Politeknik Kesehatan Kemenkes Pangkalpinang tahun 2017 dapat
dijadikan sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan bagi para pengambil kebijakan
dalam upaya peningkatan dan pengembangan program serta kegiatan dimasa
datang. Kekurangan yang ada bukanlah sesuatu yang harus dianggap sebagai
kegagalan. Hal tersebut lebih merupakan tantangan bagi organisasi yang belajar
untuk terus memperbaiki diri secara terus menerus.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018
P a g e | 58
Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
LAMPIRAN