karya ilmiah sma

22
 FERMENTASI URINE SAPI (  Bison benasus L) SEBAGAI PUPUK CAIR UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN Disusun Oleh : 1. DENI SETYAWATI 2. LINDA LESTARI 3. LITA SISWANTI JURUSAN IPA SMA PANCASILA 1 WONOGIRI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN WONOGIRI 2007/2008  

Transcript of karya ilmiah sma

Page 1: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 1/22

 

FERMENTASI URINE SAPI ( Bison benasus L) SEBAGAI PUPUK CAIR 

UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN  

Disusun Oleh : 

1. DENI SETYAWATI 

2. LINDA LESTARI 

3. LITA SISWANTI 

JURUSAN IPA 

SMA PANCASILA 1 WONOGIRI 

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 

KABUPATEN WONOGIRI 

2007/2008 

Page 2: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 2/22

 

HALAMAN PENGESAHAN 

FERMENTASI URINE SAPI ( Bison benasus L) SEBAGAI PUPUK CAIR 

UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN  

Telah disetujui dan disyahkan pada:

Hari : Kamis, 27 Desember 2007

Tempat : SMA PANCASILA 1 WONOGIRI

Pembimbing I

PUDI SRI MARYATMO, S.Pd

Pembimbing II

Dra. SRI LESTARI HANDAYANI

Mengetahui

Kepala SMA Pancasila 1 Wonogiri

SOEJADI, BcHk 

Page 3: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 3/22

 

KATA PENGANTAR  

Assalamu¶alaikum wr,wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan Yang Maha Esa atas

terselesaikannya karya ilmiah ini yang berjudul³FERMENTASI URINE SAPI SEBAGAI

PUPUK CAIR UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN´. 

Dalam penulisan dan penyusunannya kami tidak mengalami kendala yang berarti. Hal ini

tidak lepas dari adanya bantuan dari berbagai pihak, untuk itu kami menyampaikan

terimakasih kepada :

1.  Yth.Bp.Soejadi, BcHk selaku kepala SMA PANCASILA 1WONOGIRI

2.  Yth.Ibu. Dra. Sri Lestari Handayani selaku guru pembimbing

3.  Yth.Bp. Pudi SM, S.Pd selaku guru pembimbing

4.  Yth. Bp. Ridhiyanto selaku pemilik peternakan sapi

5.  Serta seluruh pihak yang turut berperan serta hingga terselesaikannya karya ilmiah

ini dengan baik.

Meskipun telah berusaha dengan segenap kemampuan, namun kami

menyadari bahwa karya ilmiah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu dengan

kerendahan hati kami menerima adanya kritik dan saran yang membangun dari pihak 

manapun demi perbaikan dimasa yang akan datang.. Akhir kata kami ucapkan selamat

membaca. Semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada khususnya dan

masyarakat pada umumnya.

Wassalamu¶alaikum wr,wb.

Wonogiri, Desember 2007

Penulis

Page 4: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 4/22

 

DAFTAR ISI 

HALAMAN JUDUL ...............................................................................................i

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................ii

KATA PENGANTAR ..............................................................................................iii

DAFTAR ISI ............................................................................................................ iv

DAFTAR LAMPIRAN ...........................................................................................v

ABSTRAKSI ......................... ..................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1

A.  Latar Belakang.............................................................................................2

B.  Pembatasan Masalah

....................................................................................2

C.  Permasalahan

........................................................................................... ....2

D.  Tujuan

Penelitian........................................................................................2

E.  Manfaat

Penelitian......................................................................................2

BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................................3

BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN............................................................... 7

A.  Tempat dan

Waktu.......................................................................... .............. 7

B.  Alat dan

Bahan..............................................................................................7

C.  Pelaksanaan

Penelitian..................................................................................8

D.  Hasil yang

dicapai.........................................................................................8

Page 5: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 5/22

 

E.  Perhitungan biaya

wirausaha.........................................................................9

F.  Sasaran

Penelitian..........................................................................................

10

BAB IV PENUTUP..................................................................................................11

A.  Kesimpulan........................................................................................ .

..........11

B.  Saran................................................................................................

..............11

Page 6: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 6/22

 

DAFTAR LAMPIRAN 

1. Foto Pengambilan Urine sapi

2. Foto Pengambilan Tetes tebu

3. Foto Penambahan Lengkuas, jahe, butrowali, kunyit, kencur, temu ireng

4. Foto Proses Pembuatan Pupuk cair dari Urine sapi

5. Foto Pengemasan

6. Hasil penggunaan pupuk yang digunakan pada tanaman

FERMENTASI URINE SAPI SEBAGAI PUPUK CAIR UNTUK  

MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN 

Deny Styawati, Linda Lestari, Lita Siswanti,

Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam

SMA Pancasila 1 Wonogiri

ABSTRAKSI 

Penelitian ini bertujuan untuk memenfaatkan urine sapi sebagai pupuk cair 

untuk meningkatkan produksi pertanian. Penelitan ini dilaksanakan selama bulan Desember 

2007, bertempat di Laboratorium Biologi SMA Pancasila 1 Wonogiri. Komposisi bahan yang

digunakan adalah: urine sapi, lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, butrowali, tetes

tebu. Dari hasil penelitian yang dipoeroleh kesimpulan bahwa urine sapi bisa dibuat pupuk cair dengan menambahkan bahan - bahan tambahan seperti lengkuas, kunyit, temu ireng,

 jahe, kencur, butrowali. Bahan - bahan tadi berfungsi untuk menghilangkan bau urine sapi.

Sedangkan untuk tetes tebu berfungsi untuk fermentasi dan memenyuburkan mikroorhanisme

yang ada didalam tanah, tetes tebu ini sendiri mengandung bakteriSacharomyces

Sereviceae yang berfungsi untuk fermentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh

 bahwa urine sapi bisa dibuat pupuk cair yang sangat menyuburkan tanaman pertanian.

Pembimbing I

PUDI SRI MARYATMO, S.Pd

Pembimbing II

Dra. SRI LESTARI HANDAYANI

Page 7: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 7/22

 

 

BAB I 

PENDAHULUAN 

A. Latar Belakang 

Sapi ( Bison benasus L) merupakan ternak ruminansia besar yang

mempunyai banyak manfaat baik untuk manusia ataupun tumbuhan, seperti daging, susu,

kulit, tenaga dan kotoran. Selain itu urinenya juga bisa dimanfaatkan. Urine sapi ( Bison

benasus L) bisa di buat pupuk cair sebagai pestisida untuk tanaman. Penulis telah

membuat pupuk cair dan hasilnya cukup baik 

Pembuatan pupuk cair dari urine sapi ( Bison benasus L) ini sangatlah

mudah dan tidak membutuhkan waktu lama serta baik untuk tanaman dibandingkan

dengan pupuk buatan pabrik. Bahan yang digunakan untuk membuat pupuk cair ini juga

mudah di dapat dan biayanya relatif murah. Dengan adanya pembuatan pupuk cair ini

masyarakat diharapkan mau mencoba membuat dan memakinya.

Produk yang dibuat ini mempunyai keunggulan tersendiri yaitu harganyamurah, pembuatannya mudah, bahan mudah didapat, dan tidak membutuhkan waktu yang

lama. Pupuk cair ini mengandung protein yang menyuburkan tanaman dan tanah seperti

  padi, palawija, sayur-sayuran, buah-buahan, bunga dan lain-lain. Produk ini berfungsi

sebagai pengusir hama tikus, wereng, walang sangit, dan penggerek serta sebagai sumber 

 pupuk organik.

Pembuatan pupuk cair dari urine sapi ( Bison benasus L) ini membutuhkan

 bahan tambahan lainnya agar urine berkomposisis kimia yag baik. Bahan tambahan ini

seperti lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali, dan tetes tebu. Untuk 

lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali maksud penambahan bahan-bahan

ini untuk menghilangkan bau urine ternak dan memberikan rasa yang tidak disukai hama.

Untuk tetes tebunya untuk fermentasi urine sapi ( Bison benasusL) dan menyuburkan

mikroba yang ada di dalam tanah, karena tetes ini mengandung bakteriSacharomyces

cereviceae. Berdasarkan uraian tersebut penulis mengambil penelitian yang berjudul

Page 8: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 8/22

 

"FERMENTASI URINE SAPI (  Bison benasusL)SEBAGAI PUPUK CAIR 

UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PERTANIAN". 

B. Pembatasan masalah 

1.  Urine sapi yang digunakan sapi (Bison benasus L)jantan jawa dirumah Bapak

Ridhiyanto desa Ngemplak, Kecamatan Ngadirojo

2.  Lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, butrowali dibeli dipasar Ngadirojo

3.  Tetes tebu dan starter atau bibit bakteri Sacharomycec sereviceae dibeli di Bapak

Panut sentra produksi Alkohol Bekonang

C. Permasalahan 

Apakah urine sapi ( Bison benasus L) bisa dijadikan pupuk cair untuk meningkatkan

 produksi pertanian?

D. Tujuan Penelitian 

Untuk memanfaatkan urine sapi ( Bison benasus L) untuk dibuat pupuk cair untuk 

meningkatkan produksi pertanian

E. Manfaat Penelitian 

1. Memanfaatkan limbah petarnakan khususnya urine sapi untuk pupuk cair 

2. Meningkatkan intensifikasi pertanian

3. Meningkatkan masyarakat untuk berwirausaha sendiri

4. Untuk perkembangan teknologi pertanian

Page 9: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 9/22

 

BAB II 

LANDASAN TEORI 

Siapa bilang air kencing sapi merusak lingkungan. Buktinya, sapi di Sumatra

Barat (Sumbar), tepatnya di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam. Air kencing

dari satu ekor sapi mamp menyuburkan sekitar empat hektare sawah yang setiap

hektarenya bisa menghasilkan enam hingga delapan ton padi atau gabah.Air kencing, ya

tetap air kecing, yang keluar dari alat vital sapi,. Kandungan kimia urine sapi adalah N :

1,4 sampai 2,2 %, P: 0,6 sampai 0,7%, dan K 1,6 sampai 2,1. Namun sebelum keluar dari

tubuh sapi itu, makanan sapi harus direkayasa dulu. Awalnya, hasil penemuan yang

disebut sistem pupuk organik urine sapi (kosarin), semata-mata memang bukan untuk 

menyuburkan tanaman atau tumbuhan. Melainkan untuk menyuburkan sapi. Cara

menggemukkan sapi ini dengan memberikan makanan jeram dicampur garam dan enzymBossdext (Setiono Hadi, 2004).

Peningkatan produksi jahe di Indonesia sangat diperlukan, yang dapat

dilakukan melalui perbaikan tehnik budidaya terutama pada fase awal pertumbuhan

tanaman.Penggunaan pupuk kandang dan urin sapi sebagai zat pengatur tumbuh

diharapkan mampu memperbaiki pertumbuhan tanaman jahe sehingga produksinya

meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa jenis pupuk 

kandang, pengaruh konsentrasi urin sapi dan interaksi antara penggunaan beberapa

macam pupuk kandang dan konsentrasi urin sapi terhadap pertumbuhan dan hasiltanaman jahe muda ( Hary Witriyono, 1993).

Budidaya tanaman kencur di pedesaan umumnya masih bersifat sampingan.

Maka tidak heran bila kuantitas dan kualitasnya beraneka ragam. Buku ini menyajikan

cara penanaman kencur agar dapat memperoleh hasil yangmaksimal ( Rahmat Rukmana,

1994).

Brotowali adalah tanaman asli Asia Tenggara. Di balik rasanya yang

 pahit,ternyatabrotowali mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit, ringan dan berat,

seperti diabetes mellitus, hepatitis, rematik, dan gatal-gatal. Harapannya, dengan buku ini

  pembaca bisa mengaplikasikan atau meramu sendiri resep-resep obat dari brotowali.

Sebagai pelangkap, buku ini disertai juga dengan pengalaman para penggunanya ( Budy

Kresnady, 2003).

Kunyit sudah lama dikenal sebagai tanaman untuk bumbu dapur. Selain itu,

kunyit juga sudah turun temurun digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit.

Page 10: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 10/22

 

Akhir-akhir ini, kunyit juga sudah diolah secara modern dalam skla industri sebagai

 bahan baku obat, kosmetik, dan pewarna tekstil. Ramuan obat berbahan kunyit dijelaskan

dalam buku ini dengan tujuan agar pembaca dapat mengolah sendiri resep-resep tersebut (

Winarto, 2004).

Masyarakat semakin menyukai cara pengobatan atau pencegahan gangguan

kesehatan dengan bahan-bahan alami. Jahe, Kunyit, Kencur, dan Temulawak merupakan

  bahan alami yang berkhasiat bagi kesehatan. Salah satu bentuk penyajiannya adalah

dengan dibuat menjadi minuman yang cepat saji dan praktis, dengan kata lain dikemas

dalam bentuk bubuk instan. Buku ini memberikan informasi lengkap, mulai dari

 pengenalan komoditasnya, peralatan, proses pembuatan, pengemasan, pemasaran, hingga

analisis usaha instan jahe, kunyit, kencur, dan temulawak ( Prastyo, 2003).

Temu-temuan dan empon-empon banyak dimanfaatkan untuk bumbu masak,  bahan minuman, bahan kosmetika, dan bahan obat/jamu tradisional. Komoditas temu-

temuan dan empon-empon saat ini tidak hanya dikenal di dalam negeri melainkan juga di

luar negeri. Dengan demikian, komoditas ini memiliki prospek pasar yang sangat luas

sehingga patut diperhitungkan oleh para petani ataupun pemerintah karena dapat

mendatangkan pendapatan tambahan bagi petani dan devisa bagi negara. Buku ini

menyajikan aneka temu-temuan dan empon-empon, baik yang sudah dikenal oleh

masyarakat maupun yang belum, mulai dari pengenalan masing-masing komoditas,

 budidaya, manfaat, dan khasiatnya (Fauzilah Muhlisin, 1999).

Lengkuas merupakan sejenis rizom dengan kegunaan masakan dan perubatan,

dan banyak digunakan di Asia Tenggara. Rupanya hampir sama dengan halia.

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Liliopsida

Order : Zingiberales

Famili :  Z ingiberacea sp 

( Wikipeda.Org, 2007)

Infeksi cacing tidak selalu menimpa anak-anak. Siapa pun bisa terinfeksi bila

 pola hidupnya kurang higienis. Untuk mengusir cacing dari saluran pencernaan kita itu

 bisa digunakan bahan-bahan alami di sekitar kita. Di antaranya temu ireng (hitam) atau

temu giring ( Aliadi, 1996).

Page 11: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 11/22

 

Tetes atau ampas tebu adalah cairan kental sisa kristalisasi dari pabrik gula.

Badek adalah bibit fermentasi ciu yang diambil dari sisa penyulingan ciu sebelumnya.

Setelah diaduk, pada permukaan campuran bahan dasar ciu akan keluar buih. Campuran

  bahan dibiarkan sampai tujuh hari sampai buih menghilang, baru siap dimasak, Bagi

  pembuat ciu, kalau badek habis atau tak sanggup menghasilkan buih pada campuran

  bahan ciu, berarti produksi mandek. Hasil sulingan tetes tebu biasanya mengandung

alkohol 30-45 persen. Produsen ciu di Bekonang umumnya juga memproduksi alkohol 90

 persen. ³Alkohol itu campuran tetes tebu yang disuling dua kali. Setelah jadi ciu, dimasak 

lagi, ditambah zat kimia kostik. Jadinya alkohol 90 persen,.Dari 200 liter campuran bahan

akan menghasilkan 30 liter ciu setelah melewati tiga jam penyulingan. Kalau tetesnya

  bagus uapnya keluar cepat. Kalau jelek bisa empat jam baru selesai, Ciu paling jelek 

kandungan alkoholnya berkisar 25 persen. Hasil sulingan ciu berwarna agak keruh (

Taman Kembang Pete, 2006)

Wibowo (1989) menyatakan bahwa fermentasi sering didefinisikan sebagai

 proses pemecahan karbohidrat dari asam amino secara anaerobik yaitu tanpa memerlukan

oksigen. Karbohidrat terlebih dahulu akan dipecah menjadi unit - unit glukosa dengan

  bantuan enzimE amilase dan enzim glukosidose, dengan adanya kedua enzim tersebut

maka pati akan segera terdegradasi menjadi glukosa, kemudian glukosa tersebut oleh

khamir akan diubah menjadi alkhohol.

Buckel (1987) menyatakan bahwa fermentasi adalah perubahan kimia dalam

 bahan pangan yang disebabkan oleh enzim. Enzim yang berperan dapat dihasilkan oleh

mikroorganisme dan interaksi yang terjadi diantara produk dari kegiatan ± kegiatan

tersebut dan zat ± zat yang merupakan pembentuk bahan pangan tersebut.

BAB III 

PELAKSANAAN PENELITIAN 

A. Tempat dan Waktu 

1. Tempat

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biologi SMA Pancasila 1 Wonogiri

2. Waktu

Penelitian ini dilaksanakan 2 minggu selama bulan Desember 

B. Alat dan Bahan 

Page 12: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 12/22

 

1. Alat yang digunakan

  No Nama alat Jumlah

1 Ember 1 buah

2 Pengaduk 1 buah

3 Saringan 1 buah

4 Botol Bekas 5 buah

5 Bakcer Glass 1 buah

6 Drum Plastik 1 buah

2. Bahan yang digunakan

  No Nama Bahan Jumlah Satuan

1 Urine Sapi ( Bison benasus L) 10 Liter 

2 Lengkuas 2 Ons

3 Kunyit 2 Ons

4 Temu ireng 2 Ons

5 Jahe 2 Ons

6 Kencur 2 Ons

7 Brotowali 2 Ons

8 Tetes tebu/bibit bakteri 0.5 Liter 

C. Pelaksanaan Penelitian 

1. Urine sapi ( Bison benasus L) di tampung dan dimasukkna ke dalam drum plastik 

2. Lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali, ditumbuk sampai halus

kemudian dimasukkan ke dalam drum plastik, maksud penambahan bahan-bahan ini

untuk menghilangkan bau urine ternak dan memberikan rasa yang tidak disukai hama.

3. Setelah itu tetes tebu dimasukkan kedalam drum plastik, lalu dimasukkan

starter Sacharomyces cereviceae. Tetes tebu dan starter Sacharomyces cereviceae ini

Page 13: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 13/22

 

 berguna untuk fermentasi dan nantinya setelah jadi pupuk cair bisa menambah jumlah

mikroba menguntungkan yang ada didalam tanaah.

4. Fermentasi urine didiamkan selama 14 hari dan diaduk setiap setiap hari.

5. Drum plastik ditutup dengan kain serbet atau kertas.

6. Setelah 14 hari pupuk cair sudah jadi kemudian disaring dan dikemas.

D. Hasil yang dicapai 

Setelah pembuatan pupuk cair selesai hasilnya bagus. Urine sapi ( Bison

benasus L) sebelum difermentasi warnanya coklat kekuning-kuningan, baunya masih

  berbau urine, tetapi setelah difermentasi warnanya berubah menjadi coklat kehitam-

hitaman, dan sudah tidak berbau urine. Penulis sudah mencobakan pada tanaman sayur 

dan bunga ternyata bagus. Tanaman sayuran dan bunga yang telah diberi pupuk cair ini

menjadi lebih subur, daunnuya kelihatan segar dan hijau serta ulat yang menghinggapinya

hilang. Pupuk cair ini juga dapat meningkatkan keuntungan pertanian serta memberikan

keuntungan bagi kita.

E. Perhitungan Biaya Wirausaha 

1.Pengeluaran

  NO Uraian JumlahHarga

Per satuan Total

A Bahan

1 Urine sapi ( Bison benasus L) 10

Liter 

Rp. 1000 Rp. 10.000

2 Lengkuas 2 Ons Rp. 750 Rp.1.500

3 Kunyit 2 Ons Rp. 750 Rp.1.500

4 Temu ireng 2 Ons Rp. 750 Rp.1.500

5 Jahe 2 Ons Rp. 750 Rp.1.500

6 Kencur 2 Ons Rp. 750 Rp.1.500

7 Butrowali 2 Ons Rp. 500 Rp.1.000

Page 14: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 14/22

 

  NO Uraian JumlahHarga

Per satuan Total

8 Tetes/starter Sacharomyces cereviceae  0,5

Liter 

Rp. 2.000 Rp . 1.000

Total Bahan Rp. 19.500

B Alat

1 Drum Plastik 1 buah Rp. 10.000 Rp. 10.000

2 Saringan 1 buah Rp. 2.000 Rp. 2.000

3 Botol bekas 5 buah Rp. 100 Rp. 500

4 Ember 1 buah Rp. 3.000 Rp. 3.000

Total Alat Rp. 15.500

Pengeluaran Total

1. Bahan : Rp. 19.500

2. Alat : Rp. 15.500

3. Tenaga kerja : Rp. 15.000

4. Biaya Pemasaran : Rp. 10.000 + 

Total : Rp. 50.000

Pemasukan

1. Jual pupuk cair 10 liter X Rp. 10.000 = 100.000

Keuntungan = Pemasukan - Pengeluaran

= Rp. 100.000 ± 50.000 = Rp. 50.000

Page 15: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 15/22

 

F. Sasaran Pemasaran 

Dalam pembuatan pupuk cair yang bahan dasarnya urine sapi ( Bison benasus L) ini yang

menjadi sasaran adalah masyarakat khususnya petani dan pengusaha

  peternakan, karena pupuk cair ini bermanfaat untuk meningkatkan produksi

 pertanian.

Page 16: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 16/22

 

BAB IV 

PENUTUP 

A. Kesimpulan 

Di dalam menyusun lapora ini penulis memperoleh kesimpulan:

1. Limbah cair peternakan khususnya urine sapi ( Bison benasusL) dapat digunakan

sebagai pupuk cair dengan menambahkan bahan tambahan didalamnya seperti

lengkuas, kunyit, temuireng, jahe, kencur, brotowali, tetes tebu dan

starter Sacharomyces cereviceae. 

2. Dengan pupuk cair dari urine sapi ( Bison benasus L) ini mesyarakat dapat

memanfaatkan limbah urine sapi ( Bison benasus L) dari peternakan sapi ( Bison

benasus L).

3. Dengan pupuk cair dari urine sapi ( Bison benasus L) ini masyarakat dapat

meningkatkan penghasilan dan dapat berwirausaha

B. Saran 

1. Harus ditingkatkan pengetahuan bioteknologi kita biar dapat menghasilkan produk 

 baru yang bermanfaat bagi manusia.

2. Harus ada pembinaan Karya Ilmiah Remaja di SMA Pancasila 1 Wonogiri secara

 berkelanjutan, untuk meningkatkan Ilmu pengetahuan.

3. Fasilitas LAB IPA khususnya Biologi perlu dilengkapi, sehinggha dalam praktek bisa

 berjalan dengan lancar.

Page 17: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 17/22

 

DAFTAR PUSTAKA 

Aliadi. 1996. Tanaman Obat Peliharaan. Sidowayah. Jakarta

Buckle, 1987. Ilmu Pangan. Jakarta: Universitas Indonesia press

Hadi, Setiono. 2004. Urine Sapi  Bangkitkan Harapan Petani, Bogor.

Kresnady, Budy. 2003. Si Pait Yang Menyembuhkan. Agromedia Pustaka. Jakarta

Muhlisah, Fauziah. 1999. Temu-temuan dan Empon- Empon  Budi Daya dan

 Manfaatnya. Kanisius. Yogyakarta.

Prastyo. 2003. Teknologi Tepat Guna Instan. Kanisius. Yogyakarta

Rukmana Rahmat. 1994. Kencur . Kanisius. Yogyakarta

Wibowo. 1989. Biokimia Pangan dan Gizi. Yogyakarta: UGM Press.

Winarto, Ir. 2004. Khasiat dan Manfaat Kunyit . Agromedia Pustaka. Jakarta

Witriyono Harry, 1993. Peningkatan Produksi Jae. Yogyakarta

. 2007. Lengkuas. Wikipeda, Org.

. 2006.  Bangsa Penenggak Arak . Taman Kembang Pete. Jakarta.

Page 18: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 18/22

 

LAMPIRAN 

1. 

Sapi ( Bison benasus L) yang akan diambil urinenya

2. 

Urine Sapi ( Bison benasus L)

3. Tetes Tebu dan Starter Sacharomyces cereviceae 

4. Penambahan lengkuas, kunyit, temu ireng, jahe, kencur, brotowali

Page 19: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 19/22

 

 

5. Fermentasi Dan Penyaringan

6. Pengemasan

7. Hasil Pupuk yang telah digunakan pada tanaman

Page 20: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 20/22

 

Recount Text

Definisi Recount

Recount adalah teks yang menceritakan kembali peristiwa atau pengalaman di masa

lalu. Tujuannya adalah baik untuk memberi informasi

atau menghibur penonton. Tidak ada komplikasiantara peserta dan yang

membedakan dari narasi

Generik Struktur Recount

1. Orientasi: Memperkenalkan peserta, tempat dan waktu

2. Acara: Menggambarkan serangkaian peristiwa yang terjadi di masa lalu

3. Reorientasi: Ini adalah opsional . Menyatakan komentar pribadi penulis cerita

Ciri Recount Bahasa

� Memperkenalkan peserta pribadi, saya, kelompok saya, dll

� Menggunakan koneksi kronologis, kemudian, pertama, dll

� Menggunakan kata kerja yang menghubungkan, adalah, adalah, melihat, mendengar, dll

� Menggunakan kata kerja tindakan; melihat, pergi, perubahan,dll

� Menggunakan past tense yang sederhana

9DFDWLRQWR/21'21

0U5LFKDUGVIDPLO\ZDVRQYDFDWLRQ7KH\DUH0UDQG0UV5LFKDUGZLWKWZRVRQV7KH\ZHQW

WR/RQGRQ7KH\VDZWKHLUWUDYHODJHQWDQGERRNHGWKHLUWLFNHWV7KH\ZHQWWRWKH%ULWLVK

(PEDVV\WRJHWYLVDVWRHQWHU%ULWDLQ7KH\KDGERRNHGIRXUWHHQGD\VWRXU7KLVLQFOXGHVWUDYHO

DQGDFFRPPRGDWLRQ7KH\DOVRLQFOXGHGWRXUVDURXQG/RQGRQ

7KH\ERDUGHGDODUJH%RHLQJIOLJKW7KHIOLJKWZDVQHDUO\IRXUWHHQKRXUV2QWKHSODQHWKHFDELQ

FUHZVZHUHYHU\IULHQGO\7KH\JDYHWKHPQHZVSDSHUDQGPDJD]LQHWRUHDG7KH\JDYHWKHP

IRRGDQGGULQN7KHUHZDVDILOPIRUWKHLUHQWHUWDLQPHQW7KH\KDGDYHU\SOHDVDQWIOLJKW7KH\

VOHSWSDUWRIWKHZD\

2QDUULYDODW+HDWKURZ$LUSRUWWKH\KDGWRJRWR&XVWRPVDQG,PPLJUDWLRQ7KHRIILFHUVZHUH

SOHDVDQW7KH\FKHFNHGWKHGRFXPHQWFDUHIXOO\EXWWKHLUPDQQHUVZHUHYHU\SROLWH0U5LFKDUG

DQGKLVIDPLO\FROOHFWHGWKHLUEDJVDQGZHQWWR/RQGRQ:HOFRPH'HVN7KH\DUUDQJHGWKH

WUDQVIHUWRDKRWHO

7KHKRWHOZDVDZHOONQRZQIRXUVWDUKRWHO7KHURRPKDGSHUIHFWYLHZRIWKHSDUN7KHURRPKDGLWVRZQEDWKURRPDQGWRLOHW,QVWHDGRINH\VIRUWKHURRPWKH\LQVHUWHGDNH\FDUGWRRSHQ

WKHGRRU2QWKHWKLUGIORRUWKHUHZDVDUHVWDXUDQWVHUYLQJ$VLDQDQG(XURSHDQIRRG7KH\KDG

YDULHW\RIIRRG

7KHWZRZHHNLQ/RQGRQZHQWE\IDVW$WWKHHQGRIWKHGD\WKH\ZHUHTXLWHWLUHGEXWWKH\IHOW

YHU\KDSS\

Page 21: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 21/22

 

 

Recount Text

Definisi Recount

Recount adalah teks yang menceritakan kembali peristiwa atau pengalaman di masa

lalu. Tujuannya adalah baik untuk memberi informasi

atau menghibur penonton. Tidak ada komplikasiantara peserta dan yang

membedakan dari narasi

Generik Struktur Recount

1. Orientasi: Memperkenalkan peserta, tempat dan waktu

2. Acara: Menggambarkan serangkaian peristiwa yang terjadi di masa lalu

Page 22: karya ilmiah sma

5/9/2018 karya ilmiah sma - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/karya-ilmiah-sma 22/22

 

3. Reorientasi: Ini adalah opsional . Menyatakan komentar pribadi penulis cerita

Ciri Recount Bahasa

� Memperkenalkan peserta pribadi, saya, kelompok saya, dll

� Menggunakan koneksi kronologis, kemudian, pertama, dll

� Menggunakan kata kerja yang menghubungkan, adalah, adalah, melihat, mendengar, dll

� Menggunakan kata kerja tindakan; melihat, pergi, perubahan,dll

� Menggunakan past tense yang sederhana

%RPELQ%DOL

 

7KHERPELQWKHUHVRUWRI.XWDGHVWUR\HGWKH6DUL&OXEDQGDFURZGHGQLJKWVSRW0DQ\SHRSOH

KDYHIDOOHQYLFWLPVWRWKLVEODVW0DQ\RIWKHPZHUHIRUHLJQWRXULVWVHVSHFLDOO\IURP$XVWUDOLD

7KH\ZHUHEXUQHUEH\RQGUHFRJQLWLRQ6RPHWRXULVWZKRZHUHDWWKHVFHQHRIWKHEODVWVDLGWKHUH

ZHUHWZRH[SORVLRQVDURXQGWKHQLJKWFOXE2QHERPEKDGH[SORGHGRXWVLGH3DGG\V%DUEHIRUHD

%DUERPEKLWWKH6DUL&OXEZKLFKZDVORFDWHGVRPHPHWHUVDZD\ 

+XQGUHGZHUHLQMXUHGLQWKHH[SORVLRQDQGDERXW$XVWUDOLDQVUHPDLQXQDFFRXQWHGIRU7KH

8.)RUHLJQ 6HFUHWDU\ -DFN6WUDZ VDLG WKDW %ULWRQVZHUH DPRQJWKRVHNLOOHG LQ WKH%DOL

DWWDFN7KH $XVWUDOLDQ 3ULPHU 0LQLVWHU -RKQ+RZDUGFDOOHG LWV ERUGHUVVD\LQJLW KDG EHHQ D

SUREOHPIRUDORQJWLPH

/LVWV RI PLVVLQJ SHRSOH KDYH EHHQ SRVWHGLQ %DOL DQG RIILFLDO VDLG WKDW LW FRXOG WDNH GD\V WR

LGHQWLW\DOOWKHYLFWLPVVRPHRIZKRPZHUHWUDSSHGLQWKH6DUL&OXEE\DZDOORIIODPHV$QRWLFH

ERDUGDW WKHKRVSLWDO LQ%DOLLQFOXGHVD VHFWLRQFDOOHG 8QNQRZQ ,GHQWLW\DQG GHWDLOHG OLVW RQ

YLFWLPVVXFKDV<RXQJJLUOLQLQWHQVLYHFDUH\HDUVROGIDFHEXUQHGLQFRPH&DXVDWLRQRU*LUOLQLQWHQVLYHFDUHDERXW\HDUVROGFPIDLUVNLQ&DXFDVLDQZLWKUHGGLVKEURZQKDLU

6KHKDVDSXUSOLVKEHOO\EXWWRQULQJ

0DQ\ HPEDVVLHV LQFOXGLQJ WKH%ULWLVK DQG WKH$PHULFDQDUH DGYLVLQJ WKHLU SHRSOH WRFDQFHO

VSHQGLQJWKHLUSODQQHGKROLGD\VLQ,QGRQHVLDDQGDOO86FLWL]HQVLQWKHFRXQWU\KDYHEHHQWROG

WROHDYHLQFOXGLQJGLSORPDWVDQGQRQHVVHQWLDOJRYHUQPHQWVWDII