Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di...

466
JOURNEY TO THE TOP PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk LAPORAN TAHUNAN 2018 ANNUAL REPORT

Transcript of Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di...

Page 1: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Journey to

The TOP

PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk

LAPORAN TAHUNAN 2018 ANNUAL REPORT

Page 2: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

2

Sekapur Sirih Sekapur Sirih

Page 3: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Sekapur Sirih Sekapur Sirih

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

3

Iklim usaha PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk sepanjang tahun 2018 senantiasa berjalan positif dalam hal pemenuhan target dari Rencana Bisnis Bank. Konsistensi seluruh Insan Perusahaan dalam menjalankan roda usaha merupakan pondasi utama untuk tercapainya kinerja yang gemilang. Dalam menjawab tantangan usaha, Bank senantiasa berbenah untuk meningkatkan pertumbuhan bisnisnya. Berbagai upaya dan inovasi dilakukan Bank untuk mempercepat laju pencapaian target yang telah ditentukan.

Upaya tersebut diwujudkan dengan menjalankan langkah strategis seperti memperkuat portofolio bisnis, optimalisasi sinergi yang berorientasi pada pertumbuhan, konsolidasi dan regrouping supervisi jaringan kantor, peluncuran brand di seluruh jaringan melalui iklan dan promosi, hingga pelayanan nasabah yang lebih baik. Guna meningkatkan kenyamanan akan pengalaman nasabah, BWS berfokus pada kemudahan penggunaan layanan bank kepada nasabah.

Bank juga memberikan perhatian khusus terkait investasi dalam bidang TI dalam rangka meningkatkan layanan nasabah dengan memberikan layanan keuangan yang lebih stabil dan cepat. Bank senantiasa memperkuat fondasi usaha dengan mengimplementasikan berbagai strategi untuk mempertahankan kinerja yang berkelanjutan. Dalam rangka menjawab tantangan yang ada, Bank terus menerapkan strategi yang tepat sasaran dengan melalukan ekspansi dan inovasi di semua segmen. Hal ini selaras dengan perjalanan Bank yang terus melaju hingga ke level puncak.

The business climate of PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk throughout 2018 has always been positive in terms of meeting the targets of the Bank’s Business Plan. The consistency of all the Company’s People in running the business is the main foundation for achieving outstanding performance. In responding to business challenges, the Bank is constantly improving to increase its business growth. Various efforts and innovations are carried out by the Bank to accelerate the pace of its predetermined targets achievement.

These efforts are realized by implementing strategic measures such as strengthening business portfolios, optimizing synergies that are oriented to growth, consolidation and regrouping supervision of office networks, launching brands across the network through advertising and promotion, as well as enhanced customer service. To improve the convenience of customer experience, BWS focuses on the ease of using the Bank’s services for customers.

The Bank also gives special attention to IT investment in the quest of improving customer service by providing more stable and faster financial services. The Bank always strengthens the business foundation by implementing various strategies to maintain sustainable performance. In order to answer the challenges, the Bank continues to implement strategies that are right on target by carrying out expansion and innovation in all segments. This is in line with the Bank’s journey that continues to advance to the peak level.

Journey to

The TOP

Page 4: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

4

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Kesinambungan Tema Theme Continuity

KomITmen unTuK KeunggulanTahun 2016 merupakan tahun yang penuh tantangan. Perekonomian nasional sepanjang tahun 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan pencapaian usaha PT Bank Woori Saudara 1906 Tbk. untuk memberikan yang terbaik.

BrIghT FuTure WITh CuSTomerS SaTISFaCTIonBank Woori Saudara’s business climate throughout 2017 has always been positive in terms of meeting the targets of the Bank’s Business Plan. The consistency of all Company Personnel in running the business is the main foundation for achieving brilliant performance. The Bank always prioritizes good performance and is always aware of changes that occur in order to reach a better future for maximum results for customer satisfaction.

BrIghT FuTure WITh CuSTomerS SaTISFaCTIonIklim usaha Bank Woori Saudara sepanjang tahun 2017 senantiasa berjalan positif dalam hal pemenuhan target dari Rencana Bisnis Bank. Konsistensi seluruh Insan Perusahaan dalam menjalankan roda usaha merupakan pondasi utama untuk tercapainya kinerja yang gemilang. Bank senantiasa mengutamakan kinerja yang baik dan selalu waspada terhadap perubahan-perubahan yang terjadi dalam rangka menggapai masa depan yang lebih baik demi hasil yang maksimal terhadap kepuasan nasabah.

CommITmenT To exCellenCeThe national economy throughout 2016 is still faced with various challenges in all sectors, including banking. These conditions did not dampen the business achievement of PT Bank Woori Saudara 1906 Tbk. to give the best. The Bank is always committed to increase the Bank’s competitiveness, especially in the retail banking segment in Indonesia.

2017

2016

2018Journey To The ToPDalam menjawab tantangan usaha, Bank senantiasa berbenah untuk meningkatkan pertumbuhan bisnisnya. Berbagai upaya dan inovasi dilakukan Bank untuk mempercepat laju pencapaian target yang telah ditentukan. Bank terus menerapkan strategi yang tepat sasaran dengan melalukan ekspansi dan inovasi di semua segmen. Hal ini selaras dengan perjalanan Bank yang terus melaju hingga ke level puncak.

Journey To The ToPIn responding to business challenges, the Bank is constantly improving to increase its business growth. Various efforts and innovations are carried out by the Bank to accelerate the pace of the predetermined targets achievement. The Bank continues to implement strategies that are right on target by carrying out expansion and innovation in all segments. This is in line with the journey of the Bank which continues to advance to the peak level.

Journey to

The TOP

PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk

LAPORAN TAHUNAN 2018 ANNUAL REPORT

Page 5: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kesinambungan Tema Kesinambungan Tema

5

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

In PurSuIT oF groWTh and QualITymemasuki tingkat pencapaian baru, Bank Saudara semakin fokus pada pertumbuhan yang berkelanjutan dan penyempurnaan kualitas, yang pada gilirannya akan mengantar Bank Saudara menjadi bank yang unggul, terkemuka dan terdepan dalam layanan dan kinerja.

TranSFormaTIon and CollaBoraTIon To BuIld BeTTer FuTure Pencapaian Bank Woori Saudara dalam rangka menjawab tantangan terhadap industri perbankan tanah air serta prospek usaha Bank pada masa mendatang untuk terus membangun masa depan yang lebih baik.

SInergI dan aKSeleraSI unTuK meWuJudKan KeunggulanKeberhasilan Bank Woori Saudara yang tumbuh secara agresif di tahun 2015 merupakan buah dari sinergi antar semua elemen Perseroan demi hasil yang terbaik. merger dan akuisisi Bank mendatangkan iklim usaha yang positif karena hasil sinergi membuahkan kebijakan strategi yang tepat sasaran dan berjalan harmonis.

In PurSuIT oF groWTh and QualITyentering the new level of achievement, Bank Saudara increasingly focuses on sustainable growth and quality improvement, which in turn will lead Bank Saudara to become a leading bank in service and performance.

TranSFormaTIon and CollaBoraTIon To BuIld BeTTer FuTure Bank Saudara’s achievement in response to challenges to the banking industry in the country and the prospects of the Bank’s business to continue to build a better future.

Synergy and aCCeleraTIon To PurSue exCellenCeThe success of Bank Woori Saudara, which has grown aggressively in 2015, is the result of the synergy between all elements of the Company. Bank mergers and acquisitions bring a positive business climate because the synergy results in a strategic policy that is right on target and runs harmoniously.

2013

2014

2015

Page 6: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

6

1974Perkumpulan Himpoenan Soedara berubah menjadi berbentuk Perseroan Terbatas dengan nama PT Bank Tabungan HS 1906.

The Bank received permit to change its legal entity to Limited Liability Company under new name: PT Bank Tabungan HS 1906.

1906Didirikan oleh 10 Saudagar Pasar Baru sebagai organisasi simpan pinjam dengan nama Himpoenan Soedara.

The Bank was established by 10 Pasar Baru Merchants as loan and saving organization under the name Himpoenan Soedara.

1935Perkumpulan Himpoenan Soedara kembali mendapat pengesahan dari Pemerintah Kolonial Belanda.

Himpoenan Soedara organization was ratified by the Dutch Colonial Government.

1913Mendapat pengakuan

dan pengesahan sebagai “Vereeniging”

(perkumpulan) oleh Pemerintah Kolonial

Belanda.

The organization received approval and ratification as

“Vereeniging” (organization) by the Dutch Colonial

Government.

1955Mendapatkan izin dari Pemerintah Indonesia untuk menjalankan usaha Bank Tabungan.

The organization was stipulated by the Government of Indonesia to engage in Savings Bank business.

1991Medco Group menjadi pemegang saham pengendali dan ikut dalam pengurusan Bank. Di bawah tim manajemen yang baru, Bank Saudara melangkah untuk berkembang menjadi bank yang solid dan terpercaya. Selanjutnya Bank berganti nama menjadi “PT Bank HS 1906”.

Medco Group became the controlling shareholder and was involved in the Bank’s management. Under the new management team, Bank Saudara developed toward a solid and trusted bank.

2004Untuk keperluan re-branding guna memperkokoh citra baik dan

posisinya, Bank merubah namanya menjadi PT Bank Himpunan Saudara 1906.

The Bank changed its name to PT Bank Himpunan Saudara 1906 for re-branding and cementing its good image and position.

2006• PT Bank Himpunan Saudara 1906 berubah status menjadi perusahaan terbuka, nama bank berubah pula

menjadi “PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk” serta meluncurkan logo dan identitas korporat dengan nama baru “Bank Saudara” sejalan dengan upaya membangun citra yang kokoh dalam menghadapi persaingan dalam industri perbankan.PT Bank Himpunan Saudara 1906 change into public company, the Bank changed its name to “PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk” and launced new logo and corporate identity under “Bank Saudara”. This attempt reflected the effort to establish firm image in facing challenges in banking industry.

• PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk menawarkan saham perdana kepada masyarakat dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta (sekarang Bursa Efek Indonesia) pada 15 Desember 2006.PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk issued initial shares to the public and listed its share in Jakarta Stock Exchange (now Indonesia Stock Exchange) on December 15, 2006.

Jejak LangkahMilestone

Page 7: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Jejak LangkahMilestone

7

1993• Memperoleh perubahan status menjadi Bank

Umum serta diikuti dengan perubahan nama dan logo menjadi Bank HS 1906.The Bank changed its status to Commercial Bank, followed by the change of name and logo to Bank hS 1906.

• Mulai beroperasi sebagai Bank Umum pada Juli 1993The Bank operated as Commercial Bank on July 1993

1995• PT Bank Korea Commercial Surya didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 46 sebagaimana diubah

dengan Akta Pendirian No. 48 tanggal 21 September 1995 yang keduanya dibuat di hadapan Sri Nanning, SH Notaris di Jakarta dan telah mendapatkan pengesahan dari Menkumham No. C2-12046.HT.01.01.TH.95 tanggal 25 September 1995 serta diumumkan dalam BNRI No. 100 tanggal 15 Desember 1995, Tambahan No. 10276.PT Bank Korea Commercial Surya was established pursuant to deed of establishment no. 46 as amended by deed of establishment no. 48 dated September 21, 1995, both of which were prepared in the presence of Sri Nanning, SH, Notary in Jakarta, ratified by Minister of Law and Human Rights No. C2-12046.hT.01.01.Th.95 dated September 25, 1995 and was annouced in BnrI no. 100 dated december 15, 1995, Supplementary no. 10276.

• PT Bank Korea Commercial Surya memperoleh izin operasi pada 22 Oktober 1995.PT Bank Korea Commercial Surya received operating license on Oct 22 1995

• PT Bank Korea Commercial Surya memulai kegiatan komersialnya pada 16 November 1995PT Bank Korea Commercial Surya started its commercial activities on Nov 16 1995

1999PT Bank Korea Commercial Surya melakukan penggabungan usaha dengan PT. Hanil Tamara Bank dengan persetujuan Bank Indonesia melalui Surat Keputusan No. 1/17/KEP.DGS/199 tertanggal 24 Desember 1999.

PT Bank Korea Commercial Surya merged with PT Hanil Tamara Bank with approval from Bank Indonesia through Decree No. 1/17/KEP.DGS/199 dated December 24, 1999.

2000Selanjutnya PT Bank Korea Commercial Surya

diubah namanya menjadi PT Bank Hanvit Indonesia dengan persetujuan dari Bank

Indonesia melalui Surat Keputusan No. 2/3/KEP/ DpG/2000 tanggal 4 Februari 2000.

PT Bank Korea Commercial Surya changed its name to PT Bank hanvit Indonesia with the

approval from Bank Indonesia through decree no. 2/3/KeP/dpg/2000 dated February 4,

2000.

2002• PT Bank Hanvit Indonesia mengubah namanya menjadi

PT Bank Woori Indonesia berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.116 tanggal 24 Juni 2002 yang dibuat di hadapan Aulia Taufani SH, sebagai pengganti Sutjipto, SH, Notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan dari Menkumham No. C-11972.HT.01.04.TH.2002 tanggal 2 Juli 2002.

• Bank Indonesia juga telah menyetujui perubahan nama tersebut melalui Surat Keputusan No. 4/129/ KEP.DpG/2002 tanggal 19 Juli 2002 serta diumumkan dalam BNRI No. 72 tanggal 6 September 2002. Tambahan No. 10242.

• PT Bank Hanvit Indonesia changed its name to PT Bank Woori Indonesia pursuant to Deed of Meeting Resolution No. 116 dated June 24, 2002 which were prepared in the presence of Aulia Taufani SH, as a substitute for Sutjipto, SH, Notary in Jakarta and was approved by Minister of Law and Human Rights No. C-11972.HT.01.04.TH.2002 dated July 2, 2002.

• Bank Indonesia approved the change of name by the issuance of Decree No. 4/129/KEP.DpG/2002 dated July 19, 2002, announced in BNRI No. 72 dated September 6, 2002, Supplementary No. 10242.

Page 8: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Jejak LangkahJejak Langkah

Jejak LangkahMilestone

8

2018• Setelah melalui proses yang panjang, BWS yang dikenal dengan Bank Pribumi atau

bank yang telah memiliki sejarah di Bandung ini akhirnya melaksanakan relokasi ke Jakarta. Relokasi ini dilakukan agar lebih memajukan iklim usaha dan perkembangan bisnis yang semakin meningkat. Semoga dengan Gedung baru dan perpindahan ke Jakarta, kinerja BWS semakin berkembang.

• Efektif Kantor Cabang Medan dan Kantor Cabang Makassar Tepat pada tanggal 31 Desember 2018, BWS menambah jaringan kantor di wilayah Medan dan Makassar, dengan membuka Kantor Cabang di Medan dan Makassar akan memperluas lagi bisnis BWS dan membantu kebutuhan masyarakat oleh layanan keuangan.

• after a long process, BWS, known as the Indigenous Bank or a bank that has a history in Bandung, finally relocated to Jakarta. This relocation was carried out in order to further advance the increasing business climate and business development. hopefully with the new building and relocation to Jakarta, the BWS’s performance is growing.

• Right on December 31, 2018, BWS added a network of offices in Medan and Makassar region in order to expand the BWS business and support the financial services needs for the community.

2009PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk melakukan Penawaran Umum Terbatas-I (PUT-I) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sejumlah 750.000.000 (Tujuh ratus lima puluh juta) saham, dengan nilai nominal Rp100 (Seratus rupiah)

PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk performed Limited Liability Company – I (PUT – I) with Preemptive Rights (HMETD) amounted to 750,000,000 (Seven hundred fifty million) shares and nominal value of Rp100 (One hundred rupiah).

2008 Bank Saudara Mendapat izin operasional

sebagai Bank Devisa pada 22 Februari 2008

Bank Saudara received approval of operation as Foreign Exchange Bank on February 22, 2008.

2007Bank Saudara Memperoleh persetujuan Bapepam – LK (sekarang OJK) untuk menjadi Bank Umum Kustodian di Pasar Modal pada 12 September 2007

Bank Saudara was aproved by Bapepam-LK (now OJK) to become Custodian Commercial Bank in Capital Market on September 12, 2007.

Page 9: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Jejak LangkahJejak Langkah

Jejak LangkahMilestone

9

2013Grand Opening Gedung Bank Saudara sekaligus bertepatan dengan HUT Bank Himpunan Saudara 1906 ke 107 pada 18 April 2013. Kantor Pusat Bank Himpunan Saudara 1906 yang semula berlokasi di Jalan Buah Batu No. 58 Bandung kemudian pindah ke Gedung Bank Saudara di Jalan Diponegoro No. 28 Bandung.

Grand opening of Bank Saudara building, in commemoration of Bank Himpunan Saudara’s 1906 107th anniversary on April 18, 2013. Head Office of Bank Himpunan Saudara 1906 was relocated from Jalan Buah Batu No. 58 Bandung to Jalan Diponegoro No. 28, Bandung.

2015PT Bank Himpunan Saudara 1906

Tbk mengumumkan pergantian nama dan logo pada hari Kamis

26 februari 2015 bertempat di Soehanna Hall, The Energy SCBD Jakarta. Nama resmi perusahaan berubah menjadi PT Bank Woori

Saudara Indonesia 1906 Tbk, dengan nama komersial Bank Woori

Saudara (BWS).

PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk announced the change of name and logo on Thursday February 26, 2015 at Soehanna Hall, The Energy SCBD

Jakarta. The official name of the company changed to PT Bank Woori

Saudara Indonesia 1906 Tbk, with the commercial name of Bank Woori

Saudara (BWS).

2016BWS resmi merilis core banking

system baru yag diberi nama Woori Global Standard System (WGSS)

pada tanggal 21 November 2016 sehingga nasabah bisa memaksimalkanfiturinternet banking. Implementasi WGSS

merupakan komitmen Bank untuk senantiasa meningkatkan

kenyamanan dan pengalaman perbankan secara maksimal .

BWS officially released a new core banking system which was named

Woori Global Standard System (WGSS) on November 21, 2016

therefore customers can maximize the internet banking feature. WGSS

implementation is the Bank’s commitment to continuously improve

banking comfort and experience to the fullest.

2017Untuk meningkatkan modal

dalam rangka perumbuhan, BWS melakukan Penawaran Umum

PMHMETD Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih

Dahulu II yang dilaksanakan pada tanggal 7 Juni 2017. Aksi korporasi ini meningkatkan modal BWS. Dari yang semula 5.072.356.660 saham

menjadi 6.580.926.254 saham

To increase capital in the framework of growth, BWS conducted a Public

Offering of PMHMETD additional Capital with Pre-emptive Rights II

which was held on June 7, 2017. This corporate action increased the BWS capital from 5,072,356,660 shares to

6,580,926,254 shares.

2014• Terjadi perubahan susunan pemegang saham Bank Saudara yang diakibatkan penjualan 764.403.090

lembarsahamatausetaradengan33%sahamBankSaudaramilikArifinPanigorodanPTMedcoIntidinamika kepada Woori Bank, Korea dan PT Bank Woori Indonesia.Bank Saudara’s shareholder composition change due to divestment of 764,403,090 of share or equal to 33% of Bank Saudara’s shares by Arifin Panigoro and PT Medco Intidinamika to Woori Bank Korea and PT Bank Woori Indonesia.

• PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk telah memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia melalui surat tertanggal 30 Desember 2013 terkait pembelian 33% (tiga puluh tiga persen) saham Bank Saudara oleh Woori Bank Korea. Penggabungan Usaha (Merger) PT Bank Woori Indonesia ke dalam PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk (“Perseroan”) telah berlaku efektif sejak tanggal 30 Desember 2014.PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk has gained approval from Bank Indonesia through letter dated December 30, 2013 related to the acquiring of 33% (thirty per cent) of shares of Bank Saudara by Woori Bank, Korea

Page 10: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

10

Daftar isiTable of Content

Kesinambungan TemaContinuity of Theme 4

Jejak LangkahMilestone 6

Daftar isiTable of Content 10

01 Ikhtisar UtamaMain OverviewIkhtisar Data Keuangan PentingKey Financial Highlights 14

Kilas KinerjaPerformance Highlights 16

Kinerja SahamShare Performance 17

Aksi KorporasiCorporate Actions 19

Aksi Penghentian Sementara Perdagangan Saham (Suspension) dan/ atau Penghapusan Pencatatan Saham (Delisting)Temporary Suspension and/or Delisting of Shares

19

Informasi Obligasi, Sukuk dan/atau Obligasi KonversiInformation of Bonds, Sukuk and/or Convertible Bonds

19

Informasi Sumber Pendanaan LainnyaInformation of Other Funding Sources 20

Penghargaan dan Peristiwa PentingAwards And Significant Events 21

02 Laporan ManajemenManagement Report Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report 28

Laporan DireksiReport of The Board of Directors 36

Tanggung Jawab LaporanReport Responsibility 46

03 ProfilPerusahaanCompany ProfileInformasi Umum PerusahaanGeneral Information of The Company 50

Riwayat Singkat PerusahaanBrief History of The Company 51

Bidang UsahaBusiness Field 55

Produk dan JasaProduct and Services 57

Struktur OrganisasiOrganization Structure 61

Visi dan Misi PerusahaanVision and Mission of The Company 62

Budaya KerjaCore Values 63

Makna Logo PerusahaanThe Meaning of The Company’s Logo 63

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile 65

Profil DireksiBoard Of Directors’ Profile 68

Pejabat EksekutifExecutive Officers 71

Sumber Daya ManusiaHuman Capital 73

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition 75

Kepemilikan Saham di Perusahaan LainShare Ownership in Other Companies 78

Struktur Grup PerusahaanCorporate Group Structure 80

Kronologi Pencatatan Saham dan ObligasiChronology of Shares and Bonds Listing 81

Lembaga atau Profesi PenunjangCapital Market Supporting Institutions and Professions

85

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

86

Jaringan UsahaBusiness Network 86

04 Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and AnalysisTinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review 94

Rencana Kerja dan Kebijakan Strategis 2018Work Plan and Strategic Policy 2018 100

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments 103

Tinjauan KeuanganFinancial Review 112

Kemampuan Membayar Utang dan Kolektibilitas PiutangSolvency and Collectability

126

Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur ModalCapital Structure and Management Policy to Capital Structure

128

Ikatan Material Investasi Barang ModalMaterial Commitments for Capital Goods Investment

130

Realisasi Investasi Barang ModalRealization of Capital Goods Investment 130

Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, dan DivestasiMaterial Information on Investment, Expansion, and Divestment

131

Komitmen dan KontinjensiCommitments and Contingencies 131

Perbandingan Antara Realisasi 2018 dengan RKAP 2018 dan Proyeksi 2019Comparison between 2018 Realization versus 2018 RKAP and 2019 Projection

132

Page 11: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Daftar isiDaftar isi

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

11

Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan AkuntanMaterial Information and Facts Occurring After The Reporting Date

133

Kebijakan, Pengumuman dan Pembayaran DividenDividend Policy, Announcement and Payment

133

Program Kepemilikan Saham oleh Manajemen dan Karyawan (Esop/Msop)Management and Employee Stock Option Program (ESOP/MSOP)

134

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumRealization of The Use of Proceeds from Public Offering

136

Informasi Transaksi Afiliasi, Transaksi dengan Pihak Berelasi, serta Transaksi yang Mengandung Benturan KepentinganInformation on The Affiliate Transaction, Transaction With Related Parties, and Transactions Bearing Conflict of Interest

137

Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait (Related Party) dan Penyediaan Dana Besar (Large Exposure)Provision of Funds to Related Party and Large Exposures

137

Perubahan Peraturan Perundang- Undangan yang BerpengaruhInfluential Legislation Amendment

138

Perubahan Kebijakan AkuntansiChanges to Accounting Policy 138

Informasi Kelangsungan UsahaInformation on Going Concern 139

05 Tata Kelola PerusahaanGood Corporate GovernancePenerapan Corporate GovernanceThe Implementation of Corporate Governance 142

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG 143

Struktur Organ PerusahaanThe Structure Organization Of The Company 149

Governance Soft StructureThe Governance Soft Structure 150

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting Of Shareholders 152

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners 168

Komisaris IndependenIndependent Commissioners 186

DireksiBoard Of Directors 187

Transparansi Informasi Tentang Dewan Komisaris Dan DireksiInformation Of Transparency Of The Board Of Commissioners And Directors

198

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board Of Commissioners Supporting Committee

200

Organ Di Bawah DireksiOrgan Di Bawah Direksi 221

Audit InternalInternal Audit 224

Informasi Pemegang Saham Utama Dan PengendaliInformation Of Major And Controlling Shareholders

231

Audit EksternalExternal Audit 232

Manajemen RisikoRisk Management 234

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System 282

Komitmen Terhadap Anti Pencucian Uang Dan Anti KorupsiCommitment to Anti Money Laundery And Anti-Corruption

287

Permasalahan HukumLegal Cases 289

Tata Kelola Akses Informasi Dan Data PerusahaanAccess Governance to Company Information and Data

291

Kode Etik BankCode of Conduct 295

Gratifikasi Dan DonasiGratification and Donations 296

Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System 298

Transparansi Tata Kelola PerusahaanTransparancy of Corporate Governance 301

Bad Corporate GovernanceBad Corporate Governance 307

06 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social ResponsibilityAsesmen GCGGCG Assessment 309

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris Dan DireksiComposition Of Diversity

313

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

314

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Latar Belakang KegiatanBackground of Activities 326

Komitmen terhadap Kelestarian LingkunganCommitment to Environmental Sustainability 327

Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan KerjaEmployment, Health, and Safety Practice

328

Pemberdayaan Sosial KemasyarakatanSocial Community Empowerment 332

Tanggung Jawab terhadap KonsumenResponsibility to Customers 335

07 Laporan KeuanganFinancial Report

Page 12: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 13: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dalam menjawab tantangan usaha, Bank senantiasa berbenah untuk meningkatkan pertumbuhan bisnisnya dalam rangka mempercepat laju pencapaian target yang telah ditentukan.

In responding to business challenges, the Bank has been constantly making improvements to increase its business growth in pursuit of accelerating achievement of the predetermined targets.

Ikhtisar Utama

Main Overview

01

Page 14: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

14

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar UtamaMain Overview

Ikhtisar Data Keuangan PentingKey Financial Highlights

Posisi Keuangandalam jutaan rupiah

in million rupiah

Keterangan 2018 2017 2016 Description

IKhTISar laPoran PoSISI Keuangan    FiNaNCiaL PoSiTioN STaTeMeNTS HigHLigHT

Kas 317,707 231,509 238,471 Cash

Giro Pada Bank Indonesia 1,787,472 2,146,912 1,370,368 Current Accounts With Bank Indonesia

Giro Pada Bank Lain 135,408 148,392 57,853 Current Accounts With Other Banks

Penempatan Pada Bank Indonesia Dan Bank Lain 758,832 840,996 554,868 Placements With Bank Indonesia And Other

Banks

Efek-Efek 1,311,851 1,976,168 1,598,422 Marketable Securities

Efek-Efek yang dibeli Dengan Janji dijual Kembali (Reverse Repo) - 404,303 - Securities Purchased under Resale

Agreement (Reverse Repo)

Pinjaman Yang Diberikan-Bersih 22,294,572 18,649,664 16,260,828 Loans-Net

Penyertaan Saham 449 449 449 Investment In Shares

Tagihan Akseptasi-Bersih 314,239 53,211 102,121 Acceptance Receivables-Net

Aset Tetap-Bersih 355,058 366,474 355,551 Properties And Equipments-Net

Agunan Yang Diambil Alih - 4,198 - Foreclosed Assets

Pendapatan Yang Masih Harus Diterima 112,609 102,403 97,180 Accrued Income

Biaya Dibayar Dimuka 66,395 55,269 50,664 Prepayments

Goodwill 1,474,492 1,474,492 1,474,492 Goodwill

Aset Tak berwujud 349,613 369,667 361,976 Intangible Assets

Aset Lain-Lain 352,996 262,397 107,391 Other Assets

Jumlah Aset 29,631,693 27,086,504 22,630,634 Total Assets

Jumlah Liabilitas 23,081,225 20,979,506 18,218,744 Total Liabilities

Dana Pihak ketiga 15,391,187 16,928,615 14,879,609 Third Party Fund

Giro 1,971,277 1,952,147 1,371,073 Current Accounts

Tabungan 2,598,130 2,513,517 2,008,386 Saving Accounts

Deposito Berjangka 10,821,780 12,462,951 11,500,150 Time Deposits

Jumlah EKuitas 6,550,468 6,106,998 4,411,890 total Equity

         

laPoran laBa rugI dan PenghaSIlan KomPrehenSIF laIn

 PRoFiT aND LoSS STaTeMeNT aND oTHeR ComPrehenSIVe InCome

Pendapatan Bunga 2,214,687 1,990,350 1,773,722 Interest Income

Beban Bunga (924,860) (903,795) (868,476) Interest Expense

Pendapatan Bunga Bersih 1,289,827 1,086,555 905,246 Net Interest Income

Pendapatan Operasional Lainnya 257,664 237,560 234,023 Other Operating Income

Beban Operasional Lainnya (817,755) (735,937) (725,368) Other Operating Expenses

Laba Operasional 729,736 588,178 413,901 Operating Income

Pendapatan (Beban) Non Operasional-Bersih 4,987 7,314 5,588 Non-Operating Income (expenses)-Net

Beban Pajak (196,752) (156,767) (109,673) Income Tax Expenses

Page 15: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Ikhtisar Data Keuangan PentingKey Financial Highlights

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

15

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

dalam jutaan rupiahin million rupiah

Keterangan 2018 2017 2016 Description

Laba Bersih 537,971 438,725 309,816 Net Income For The Year

Pendapatan (Beban) Komprehensif Lain Setelah Pajak 4,213 (7,017) 6,722 Other Comprehensive (Loss)/Income, Net

Of Tax

Laba Komprehensif Tahun Berjalan, Setelah Pajak 542,184 431,708 316,538 Total Comprehensive Income For The Year,

Net Of Tax

laBa BerSIh yang daPaT dISTrIBuSIKan KePada: neT InCome aTTrIBuTaBle To:

Pemilik Entitas Induk 537,971 438,725 309,816 Equity Holders Of Parent

Kepentingan Non-pengendali - - - Non-Controlling Interest

ToTal laBa KomPrehenSIF yang daPaT dISTrIBuSIKan KePada:

ToTal ComPrehenSIVe InCome aTTrIBuTaBle To:

Pemilik Entitas Induk 542,184 431,708 316,538 Equity holders of parent

Kepentingan Non-pengendali - - - Non-Controlling Interest

Laba Bersih per Saham 81.75 66.67 61.08 Earnings Per Share

         

RaSio-RaSio KeuaNgaN       FInanCIal raTIoS

Tingkat Pengembalian Aset (ROA) 2.59% 2.37% 1.93% Return On Assets (ROA)

Tingkat Pengembalian Ekuitas (ROE) 13.01% 14.21% 13.06% Return On Equity (ROE)

Margin Bunga Bersih (NIM) 5.04% 4.86% 4.74% Net Interest Margin (NIM)

Rasio Kredit Terhadap Jumlah Simpanan (LDR) 145.26% 111.07% 110.45% Loan Deposit Ratio (LDR)

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 23.04% 24.86% 17,20 % Capital Adequacy Ratio (CAR)

Rasio Kredit Bermasalah (NPL Ratio) 1.72% 1.53% 1.53% Non-Performing Loan (NPL) Ratio

Rasio Kredit Bermasalah (NPL Ratio)-Bersih 1.08% 0.90% 0.98% Non-Performing Loan (NPL) Ratio-Net

Rasio Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 70.39% 73.05% 79.25% Operating Costs to Operating Incomes Ratio

(Bopo)

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Jumlah Aset 1.82% 1.62% 1.37% Profit (Loss) To Asset Ratio 

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Ekuitas 8.21% 7.18% 7.02% Profit (Loss) To Equity Ratio 

Rasio Laba (Rugi) Terhadap Pendapatan/Penjualan 24.29% 22.04% 17.47% Profit (loss) to Operating Income

Rasio Lancar 46.86% 56.00% 74.45% Current Ratio 

Liabilitas Terhadap Ekuitas 3.52 3.44 4.13 Debt To Equity

Liabilitas Terhadap Jumlah Aset 0.78 0.77 0.81 Debt To Assets

Posisi Devisa Netto (PDN) 0.46% 0.37% 2.25% Net Open Position (NOP)

Giro Wajib Minimum       Statutory Reserves

Utama 6.89% 6.87% 6.62% Primary

Sekunder 5.08% 9.88% 6.23% Secondary

Giro Wajib Minimum Valuta Asing 8.16% 8.34% 8.26% Statutory Reserve Foreign Currency

Page 16: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

16

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar UtamaMain Overview

Kilas KinerjaPerformance Highlights

20,9

79,5

06

23,0

81,2

25

Jumlah LialibilitasTotal lialibilities

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

1,95

2,14

7

1,97

1,27

7

GiroCurrent accounts

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

12,4

62,9

51

10,8

21,7

80

Deposito BerjangkaTime deposits

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

27,0

86,5

04

29,6

31,6

93

Jumlah AsetTotal assets

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

2,51

3,51

7

2,59

8,13

0

TabunganSaving accounts

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

16,9

28,6

15

15,3

91,1

87

Dana Pihak ketigaThird Party Fund

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

6,10

6,99

8

6,55

0,46

8

Jumlah EkuitasTotal equity

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

20172018

Page 17: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

17

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Kinerja SahamShare Performance

Kinerja saham (Rupiah) KeteranganDescription 2018 2017 2016

Harga TertinggiHighest Price 900 1,150 1,250

Harga TerendahLowest Price 620 615 860

Harga pada Akhir TahunYear-End Price 860 890 1,150

Laba Bersih per SahamEarning per Share 81.75 66.67 61.08

Nilai Buku per SahamBook Value per Share 996 928 857

Informasi harga, Volume dan Kapitalisasi Saham BWS 2015-2018

tahunYear

harga per saham (Rp)Price Per Share

Jumlah saham Beredar (saham)

Number of Outstanding

Shares (Share)

Volume transaksi (Ribuan saham)

Transaction Volume (Thousand

of Shares)

Kapitalisasi Pasar (RpJuta)

Market Capitalization(RpMillion)

PembukaanInitial

tertinggiHighest

terendahLowest

PenutupanClosing

2018

Triwulan IQuarter I 890 900 670 820 6,580,926,254 31,631 5,396,360

Triwulan IIQuarter II 760 900 650 750 6,580,926,254 17,524 5,725,406

Triwulan IIIQuarter III 750 900 750 900 6,580,926,254 156 5,922,834

Triwulan IVQuarter IV 900 900 620 860 6,580,926,254 50 5,659,597

2017

Triwulan IQuarter I 1,000 1,150 980 1,050 5,072,356,660 601 5,325,974

Triwulan IIQuarter II 1,095 1,100 830 1,085 5,072,356,660 39,707 5,503,507

Triwulan IIIQuarter III 800 1,080 710 780 6,580,926,254 16,610 5,133,122

Triwulan IVQuarter IV 900 970 615 890 6,580,926,254 25,316 5,857,024

2016

Triwulan IQuarter I 1,170 1,250 1,020 1200 5,072,356,660 31 6,086,828

Triwulan IIQuarter II 950 1,200 860 910 5,072,356,660 716 4,615,845

Triwulan IIIQuarter III 1,190 1,200 990 1150 5,072,356,660 24,200 5,833,210

Triwulan IVQuarter IV 1,150 1,150 1,150 1150 5,072,356,660 21,505 5,833,210

2015

Triwulan IQuarter I 1,100 1,150 1,000 1,150 5,072,356,660 603,729 5,833,210

Triwulan IIQuarter II 1,190 1,200 1,150 1,195 5,072,356,660 259 6,061,466

Triwulan IIIQuarter III 1,155 1,200 1,060 1,190 5,072,356,660 7,781 6,036,104

Triwulan IVQuarter IV 1,150 1,160 900 1,100 5,072,356,660 62,539 5,579,592

share Performance (Rupiah)

Page 18: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

18

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar UtamaMain Overview

grafik Harga SahamStock Price Chart

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

1,150 1,1951,190

1,1001,200

910

1,150 1,150 1,085

780890 820

750

9008601,050

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

2015

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

2016 2017 2018

Harga SahamStock Price

grafik Volume Transaksi SahamChart of Share Transaction Volume

Volume perdaganganTrade Volume

2015 2016 2017 2018

603,729

2597,781

62,539

31 716

24,200 21,505601

39,707 16,610 25,316 31,631 17,524 15650

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Triw

ulan

IQ

uarte

r I

Triw

ulan

IIQ

uarte

r II

Triw

ulan

III

Qua

rter I

II

Triw

ulan

IVQ

uarte

r IV

Page 19: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

19

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

KeteranganDescription

tahunYear

tambahan saham Baru (saham)

Additional New Shares (Shares)

modal Disetor (saham)

Paid-Up Capital (Shares)

saham Dicatatkan (saham)

Listed Shares (Shares)

Nilai Nominal

(Rp)Nominal

Value (Rp)Penawaran Umum Saham PerdanaInitial Public Offering (IPO) 2006 - 1,500,000,000 1,500,000,000 100

Penawaran Umum Terbatas IRights Issue I 2009 750,000,000 2,250,000,000 2,250,000,000 100

Program ESOP/MSOPESOP/MSOP Program 2010 66,373,000 2,316,373,000 2,316,373,000 100

Saham Baru Hasil Penggabungan UsahaNew Shares from Merger 2014 2,755,983,660 5,072,356,660 5,072,356,660 100

Penawaran Umum Terbatas II dengan HMETDRights Issue II

2017 1,508,569,594 6,580,926,254 6,580,926,254 100

Sampai dengan Desember 2018, BWS tidak pernah dikenakan sanksi penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting).

Up to December 31, 2018, Bank Woori received no sanctions for temporary suspension and/or delisting of shares.

Aksi KorporasiCorporate Actions

Aksi Penghentian Sementara Perdagangan Saham (Suspension) dan/atau Penghapusan Pencatatan Saham (Delisting)

Temporary Suspension and/or Delisting Of Shares

Informasi Obligasi, Sukuk dan/atau Obligasi KonversiInformation Of Bonds, Sukuk and/or Convertible Bonds

Informasi obligasiBond Information

uraianDescription

Jumlah Nominal (Rp)Principal

tingkat suku Bunga per

tahunInterest Rate

per year

tanggal Jatuh tempoMaturity

Date

Peringkat obligasi dari Pefindo

Rating assignedby Pefindo

KeteranganRemark

2018 2017

Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012Bank Saudara SubordinatedBonds I Year 2012

200,000,000,000 12.625% 29-Nov-19 idAA idAA- Aktif

Obligasi Bank Saudara II Tahun 2012Bank Saudara Bonds IIYear 2012

100,000,000,000 11.75% 29-Nov-17 - idAA Lunas

Page 20: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

20

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar UtamaMain Overview

Tabel Kronologis Penerbitan Negotiable Certificates of Deposit (NCD) BWSTable of Chronology of the issue of BWS Negotiable Certificates of Deposit (NCD)

uraianDescription

tanggal terbitDate of Issue tenor

Nilai (Rpmiliar)

Value (RpBillion)

tanggal Jatuh tempo

Maturity Date

tingkat suku Bunga

Interest Rate

status Pembayaran

Payment Status

NCD i tahuN 2016NCD I YEAR 2016

NCD I BWS Tahap I Tahun 2016 Seri ABWS NCD I Phase I Year 2016 Series A

4 November 2016November 4, 2016

180 Hari Kalender180 Calendar Days

140 3 Mei 2017May 3, 2017 7.50% Lunas

Repaid

NCD I BWS Tahap I Tahun 2016 Seri BBWS NCD I Phase I Year 2016 Series B

4 November 2016November 4, 2016

370 Hari Kalender370 Calendar Days

260 9 November 2017November 9, 2017 7.71% Lunas

Repaid

NCD I BWS Tahap I Tahun 2016 Seri CBWS NCD I Phase I Year 2016 Series C

4 November 2016November 4, 2016

542 Hari Kalender542 Calendar Days

200 30 April 2018April 30, 2018 7.81% Lunas

Repaid

NCD ii tahuN 2017NCD II YEAR 2017

NCD BWS Tahap II Tahun 2017BWS NCD Phase II 2017

15 November 2017November 15, 2017

365 Hari Kalender365 Calendar Days

1,000 15 November 2018November 15, 2018 6.33% Lunas

Repaid

NCD iii tahaP i tahuN 2018NCD III PHASE I YEAR 2018

NCD III BWS Tahap I Tahun 2018BWS NCD III Phase I Year 2018

28 September 2018September 28, 2018

370 Hari Kalender370 Calendar Days

100 3 Oktober 2019October 3, 2019 7.88% Belum Lunas

Outstanding

NCD iii tahaP ii tahuN 2018NCD III PHASE II YEAR 2018

NCD III BWS Tahap II Tahun 2018 Seri ABWS NCD III Phase II Year 2018 Series A

30 November 2018November 30, 2018

6 Bulan/Months 130 29 Mei 2019

May 29, 2019 8.35% Belum LunasOutstanding

NCD III BWS Tahap II Tahun 2018 Seri BBWS NCD III Phase II Year 2018 Series B

30 November 2018November 30, 2018

12 Bulan/Months 430 5 Desember 2019

December 5, 2019 8.50% Belum LunasOutstanding

Informasi Sumber Pendanaan LainnyaInformation of Other Funding Sources

informasi sukukSampai dengan tahun 2018 BWS tidak menerbitkan sukuk atau surat berharga Negara yang diterbitkan berdasarkan prinsip syariah, dengan demikian Perseroan tidak memiliki Informasi mengenai sukuk.

informasi obligasi KonversiSampai dengan tahun 2018 BWS tidak menerbitkan obligasi konversi, dengan demikian Perseroan tidak memiliki Informasi mengenai obligasi konversi.

Sukuk InformationUp to 2018 BWSSaudara has not issued sukuk or sharia-based state securities, thus the Company has no information about sukuk.

Information on Convertible BondsUp to 2018 BWS has not issued convertible bonds, thus the Company has no information about convertible bonds.

Page 21: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

21

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Tanggal 14 Agustus 2018, BWS mendapatkan penghargaan dari Infobank Award serta memeringkati posisi pertama dalam kategori bank BUKU II dengan predikat “Sangat Bagus” selama 20 tahun berturut-turut. Ini menjadi motivasi BWS untuk lebih baik lagi di tahun berikutnya.

On August 14, 2018, BWS received an award from the Infobank Award and reached the first position in the BUKU II bank category with the title of “Very Good” for 20 consecutive years. This is a motivation for BWS to be better in the following year.

10 Desember 2018 BWS kembali mendapatkan penghargaan dari IICD ini kedua kalinya BWS mendapatkan penghargaan dari IICD dalam ajang Awarding 10 tahun IICD. Kali ini BWS memperoleh Penghargaan ”Top 50 Mid Capitalization Public Listed Company”. Semoga ini menjadi motivasi bagi perusahaan dan karyawan untuk lebih mengembangkan layanan.

December 10, 2018 BWS again received an award from IICD. This second award was received by BWS from IICD in the 10th year IICD Awarding event. Hopefully this will be a motivation for the Company and employees to further develop services.

Penghargaan dan Peristiwa PentingAwards and Significant Events

Page 22: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

22

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar UtamaMain Overview

Penghargaan dan Peristiwa PentingSignificant Events

MOU Signing BWS dengan hanWha PelunCuran Pro InVeSTa lInK (10 JanuarI 2018)PT Hanwha Life Insurance Indonesia (Hanwha Life) melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan BWS untuk mengembangkan bisnis di jalur distribusi bancassurance. Melalui kerja sama tersebut, Hanwha Life dan BWS berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan memenuhi kebutuhan nasabah melalui produk Pro Investa Link, yang merupakan perpaduan antara asuransi jiwa dan investasi dengan ditunjang oleh berbagai pilihan manfaat sehingga sesuai dengan kebutuhan individu dan keluarga. Bentuk kolaborasi antara Hanwha Life dengan BWS akan dilakukan dalam bentuk kerja sama referensi di mana Hanwha Life menempatkan tenaga pemasar atau FSC (Financial Services Consultant) pada cabang-cabang BWS yang tersebar di seluruh Indonesia.

mou SIgnIng BWS dengan hanWha PelunCuran Pro InVeSTa lInK (10 JanuarI 2018)Hanwha Life Insurance Indonesia (Hanwha Life) signed a cooperation agreement with BWS to develop a business in bancassurance. Through this collaboration, Hanwha Life and BWS are committed to provide the best service and meeting customer needs through Pro Investa Link products, which are a combination of life and investment insurance supported by a variety of benefit options to suit individual and family needs. The collaboration between Hanwha Life and BWS will be carried out in the form of a reference collaboration where Hanwha Life places marketers or FSC (Financial Services Consultants) at BWS branches throughout Indonesia.

BWS dan eQuITy lIFe JalIn KemITraan (11 JanuarI 2018)BWS dan PT Equity Life Indonesia (“Equity Life Indonesia”) jalin kemitraan strategis untuk memasarkan produk bancassurance Proteksi Multi Manfaat. Kerja sama ini ditandai dengan seremoni penandatanganan perjanjian kerja sama antara Presiden Direktur BWS saat itu, Bapak Park Tae Yong, dan Presiden Direktur Equity Life Indonesia, Bapak Samuel Setiawan, yang dilaksanakan di kantor pusat BWS.

BWS dan eQuITy lIFe JalIn KemITraan (11 JanuarI 2018)BWS and PT Equity Life Indonesia (“Equity Life Indonesia”) established a strategic partnership to market bancassurance products for Multi-Benefit Protection. This collaboration was marked by the signing ceremony of a cooperation agreement between President Director of BWS, Park Tae Yong, and President Director of Equity Life Indonesia Mr. Samuel Setiawan, which was held at BWS headquarter.

Page 23: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penghargaan dan Peristiwa PentingSignificant Events

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

23

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

BuSIneSS STraTegIC meeTIng 2018 (20 JanuarI 2018)BWS gelar kegiatan Business Strategic Meeting (BSM) yang diselenggarakan setiap tahunnya. Kali ini BSM dilaksanakan dengan konsep yang berbeda yaitu di Kuta, Bali dengan bertemakan “New mind and new spirit”. Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum untuk menjadi tahun komitmen bagi seluruh manajemen dan karyawan guna memberikan yang terbaik bagi BWS baik dari layanan dan target yang dietapkan.

BuSIneSS STraTegIC meeTIng 2018 (20 JanuarI 2018)BWS holds a Business Strategic Meeting (BSM) activity held annually. This time BSM was implemented with a different concept, in Kuta, Bali with the theme “New mind and new spirit”. This activity was also a momentum to be a year of commitment for all management and employees to provide the best for BWS both from the services and the targets.

ruPST BWS 2018 (29 mareT 2018)BWS gelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan- Rapat Umum Pemegang Saham bertempat di Graha Niaga Financial Hall lantai 2 SCBD Jl. Jend. Sudirman No. 58 Jakarta Selatan. RUPS kali ini sekaligus memperkenalkan Presiden Direktur baru BWS yaitu Mr. Choi Jung Hoon. Dengan Presiden Direktur baru ditunjang dengan reorganisasi perusahaan, menjadi kekuatan baru BWS untuk pencapaian visi dan misi perusahaan.

2018 BWS annual gmS (march 29, 2018) BWS held the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) on the 2nd Floor of Graha Niaga Financial Hall SCBD Jl. Gen. Sudirman No. 58 South Jakarta. This AGMS also introduced the new BWS President Director, Mr. Choi Jung Hoon. The presence of the new President Director backed by the Company’s reorganization has become the new strength for BWS to achieve the Company’s vision and mission.

aPreSIaSI dan SIlahTurahmI hImPunan (1 aguSTuS 2018)BWS menyelenggarakan acara silaturahmi dengan Yayasan Himpunan Saudara yang digelar di Grand Ballroom Savoy Homan Bandung. Kegiatan rutin tahun ini mengambil tema “Bari Silih Bijaksami Silaturahmi Kadang Wargi” yang menggambarkan suasana kekeluargaan antara para pemegang saham dengan BWS.

aPPreCIaTIon and gaTherIng oF The hImPunan (auguST 1, 2018)BWS held a gathering with himpunan Saudara Foundation which was held at the Savoy homan grand Ballroom, Bandung. This year’s routine activities take the theme “Bari Silih Bijaksami Silaturahmi Kadang Wargi” which describes the family atmosphere between shareholders and BWS.

Page 24: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penghargaan dan Peristiwa PentingSignificant Events

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

24

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar UtamaMain Overview

KC yogyaKarTa reSmIKan KanTor Baru (27 SePTemBer 2018)Setelah 10 Tahun berkiprah di Kota Yogyakarta, KC Yogyakarta resmi menempati gedung milik sendiri yang berlokasi di Jl. HOS Cokroaminoto no 38. BWS dibawah KC Yogyakarta saat ini telah memiliki 4 Kantor Cabang Pembantu yang berlokasi di Bantul, Sleman, Wates, dan Wonosari.

yogyaKarTa BranCh InauguraTed neW oFFICe (SePTemBer 27, 2018)Yogyakarta Branch Opened New Offices (September 27, 2018) After 10 years of operations in Yogyakarta, Yogyakarta Branch officially occupies its own building located on Jl. HOS Cokroaminoto no 38. BWS Yogyakarta Branch currently has 4 Sub-Branch Offices located in Bantul, Sleman, Wates, and Wonosari.

KunJungan PreSIden dIreKTur BWS Ke aSaBrI (18 oKToBer 2018) dan TaSPen (15 noVemBer 2018)Dalam rangka mempererat tali silahturahmi dan kerja sama antara BWS dengan ASABRI dan TASPEN, Presidend Direktur BWS yang baru Mr. Choi Jung Hoon bertemu dengan Direktur Utama ASABRI dan Direktur Utama TASPEN. Diharapkan kunjungan ini menambah erat hubungan kerja sama strategis antara ASABRI, TASPEN dan BWS.

BWS PreSIdenT dIreCTor gaTherIng To aSaBrI (oCToBer 18, 2018) and TaSPen (noVemBer 15, 2018)In order to strengthen the relationship and cooperation between BWS and ASABRI and TASPEN, BWS CEO Mr. Choi Jung Hoon made a visit to meet ASABRI President Director and TASPEN President Director. It is hoped that this visit will strengthen the strategic cooperation between ASABRI, TASPEN and BWS.

launChIng Bandung SmarT Card (13 aguSTuS 2018)Dalam mendukung Gerakan Nasional Nontunai, Pemerintah Kota Bandung meluncurkan kartu multifungsi bernama Bandung Smart Card, sebanyak 8 Bank menandatangani Perjanjian Kerja sama dengan Pemkot Bandung termasuk BWS. Dalam penandatanganan ini BWS diwakili oleh Bapak M. Tribudiono yang saat itu selaku Kepala Divisi Kredit Konsumer dan Bapak Ridwan Kamil selaku Wali Kota Bandung..Bandung SmarT Card launChIng (auguST 13, 2018)In supporting the Non-Cash National Movement, the Bandung City Government launched a multifunctional card called Bandung Smart Card. There are 8 Banks signed Cooperation Agreement with the Bandung City Government including BWS. In this signing event, BWS was represented by Mr. M. Tribudiono as Head of Consumer Credit Division and Mr. Ridwan Kamil as Mayor of Bandung.

Page 25: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penghargaan dan Peristiwa PentingSignificant Events

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

25

Laporan KeuanganFinancial Report

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

loKaSI Baru KanTor PuSaT BWS dan KanTor CaBang KorPoraT dIreSmIKan ( 17 deSemBer 2018)Setelah melalui proses yang panjang, BWS yang dikenal dengan Bank Pribumi yang memiliki akar sejarah panjang di Bandung Jawa Barat ini akhirnya meresmikan kepindahan kantor pusatnya ke Jakarta yang saat ini menempati di Gedung Treasury Tower kawasan SCBD, sebagai bukti komitmen atas perubahan dan tekad untuk bertumbuh lebih baik.

a neW loCaTIon headQuarTerS BWS and BranCh oFFICeS CorPoraTe InauguraTed (deCemBer 17, 2018)After taking a long process, BWS, known as the Local People’s Bank with a long history root in Bandung, West Java, finally inaugurated relocation of its HO to Jakarta, which currently occupies the Treasury Tower Building in the SCBD area. This is testament to the Company’s commitment to change and determination to grow better.

BWS hadIr dI CaBang medan dan CaBang maKaSSar (31 deSemBer 2018)Tepat pada tanggal 31 Desember 2018, BWS menambah jaringan kantor di wilayah Medan dan Makassar, dengan membuka Kantor Cabang di Medan dan Makassar akan memperluas lagi bisnis BWS dan membantu kebutuhan masyarakat oleh layanan keuangan.

BWS oPened BranCheS In medan and maKaSSar (deCemBer 31, 2018) On December 31, 2018, BWS added office networks in the Medan and Makassar regions, by opening Branch Offices in Medan and Makassar to expand the BWS business and support the community’s needs by financial services.

Page 26: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 27: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Manajemen

Management Report

Sepanjang tahun 2018, segenap manajemen berhasil menerapkan strategi dan inisiatif yang tepat sehingga Bank berhasil membukukan pencapaian gemilang dan berkelanjutan. Berbagai elemen tantangan di sepanjang tahun 2018 berhasil dilalui BWS dengan mitigasi usaha yang tepat sasaran.

Throughout 2018, allmanagement successfully implemented the right strategies and initiatives so that the Bank managed to record brilliant and sustainable achievements The various elements of the year 2018 successfully traversed bws with mitigation business right on target .

02

Page 28: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

28

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

Farid Rahman Presiden KomisarisPresident Commissioner

Pada tahun 2018 kami bersyukur Bank berhasil memperoleh beberapa pencapaian penting (milestones). Bank membukukan laba bersih sebesar Rp537,97 miliar, meningkat sebesar 22,62% dari Rp438,73 miliar di tahun 2017. Angka ini merupakan laba bersih tertinggi sejak Bank melakukan penggabungan usaha. .

We are grateful that in 2018 the Bank managed to obtain some important achievements (milestones). The Bank posted net profit of Rp537.97 billion, an 22.62% increase from Rp438.73 billion in 2017. This figure is the highest net profit since the Bank’s merger.

Page 29: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

29

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, izinkan kami mewakili segenap manajemen BWS untuk menyampaikan Laporan Tahunan tahun buku 2018 sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada Para Pemegang Saham dan seluruh Pemangku Kepentingan lainnya.

Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan nikmat, rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua, dan atas seizinnya pula BWS. dapat melalui tahun 2018 dengan capaian kinerja yang cukup membanggakan. Sejauh ini BWS mampu berkiprah di industri perbankan Indonesia dengan menorehkan catatan positif bagi segenap pemangku kepentingan.

Laporan Tahunan untuk tahun buku 2018 ini merupakan upaya untuk memberikan gambaran komprehensif tentang upaya Bank untuk membuktikan kemampuannya di sepanjang tahun 2018. Melalui buku laporan ini, manajemen mencoba merangkum dan mendokumentasikan perjalanan dan pencapaian BWS di tahun 2018. Laporan Tahunan ini juga menjadi bagian dari pertanggungjawaban kami selaku Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan tarhadap pengelolaan BWS di sepanjang tahun 2018. Selanjutnya perkenankanlah kami selaku Dewan Komisaris BWS untuk menyampaikan pokok-pokok Laporan Pengawasan terhadap operasional Bank di tahun buku 2018.

Laporan keuangan Perusahaan juga telah diaudit oleh auditor independen dari Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan dan mendapat predikat “wajar dalam semua hal yang material”. Pencapaian ini mencerminkan komitmen dari seluruh insan Perusahaan yang telah berkomitmen tinggi dalam rangka menggapai pencapaian kinerja yang maksimal hingga akhir tahun 2018.

Fungsi Pengawasan Dewan Komisaris dan Hubungan Kerja dengan DireksiHubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Direksi terbangun melalui kesamaan pandangan untuk mencapai visi Bank. Hal ini mengacu kepada Undang-undang Republik Indonesia No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT), di mana badan hukum Perseroan Terbatas memiliki 3 (tiga) organ utama, yaitu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berfungsi menjadi forum pengambilan keputusan pemegang saham; Direksi yang melakukan pengurusan dan pengelolaan perusahaan; serta Dewan Komisaris yang mengawasi pengelolaan perusahaan yang dilakukan Direksi.

Dear Shareholders and Stakeholders

By expressing our greatest gratitude to God the Almighty, allow us representing the entire management of BWS to submit the Annual Report of 2018 as a form of accountability to the Shareholders and all other Stakeholders.

All praises be to God the Almighty, who has bestowed upon us all His blessings and grace that have enabled BWS. to pass through 2018 with quite encouraging achievements. To date, BWS has been able to partake in the Indonesian banking industry by recording a positive performance for all stakeholders.

This FY2018 Annual Report is an effort to provide a comprehensive overview of the Bank’s efforts to prove its capabilities throughout 2018. Through this report, the management tries to summarize and document BWS journey and achievements in 2018. This Annual Report is also a part of our accountability as the Board of Commissioners in supervising the management of BWS throughout 2018. Furthermore, please allow us as the Board of Commissioners of BWS to deliver the points of the Supervision Report on the Bank’s operations in the Fiscal Year 2018.

The Company’s financial statements have also been audited by the independent auditors of the Public Accountant Office of Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partner and received the title “presented fairly in all material respects”. This achievement reflects the commitment of all the Company’s people who have been highly committed to pursuing maximum performance achievement until the end of 2018.

Board of Commissioners Supervision Function and Work Relationship with the Board of DirectorsThe working relationship between the Board of Commissioners and the Board of Directors is built through the common view to achieve the Bank’s vision. This refers to the Law of the Republic of Indonesia No. 40 Year 2007 concerning Limited Liability Company (PT), in which the Limited Liability Company legal entity has 3 (three) main organs, namely the General Meeting of Shareholders (GMS) which serves as a forum for shareholders’ decision making; the Board of Directors who takes care of and manage companies; and the Board of Commissioners who oversees the management of the Company carried out by the Board of Directors.

Page 30: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

30

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Sebagaimana tertuang dalam ketentuan perundang-undangan tersebut, Dewan Komisaris bertugas melakukan pengawasan atas jalannya pengurusan maupun usaha BWS, memberi nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa BWS melaksanakan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Corporate Governance (GCG). Selama tahun 2018, Dewan Komisaris melakukan evaluasi intensif dan mendalam terhadap pencapaian kinerja, pengembangan dan penanganan permasalahan bisnis, GCG, serta pengelolaan sumber daya manusia dan sistem informasi & teknologi.

Penilaian atas Kinerja Direksi Mengenai Pengelolaan BankDewan Komisaris berpendapat bahwa selama periode tahun 2018, Direksi telah menjalankan fungsinya dengan baik dalam mencapai visi BWS. Hal ini tercermin dari pencapaian positif kinerja Bank selama tahun 2018 meliputi hal-hal sebagai berikut:

Pada tahun 2018 kami bersyukur Bank berhasil memperoleh beberapa pencapaian penting (milestones). Bank membukukan laba bersih sebesar Rp537,97 miliar, meningkat sebesar 22,62% dari Rp438,73 miliar di tahun 2017. Angka ini merupakan laba bersih tertinggi sejak Bank melakukan penggabungan usaha.

Pencapaian ini juga diikuti oleh perbaikan pada indikator-indikator penting lainnya termasuk pertumbuhan pada pendapatan bunga bersih dan kredit. Bank juga mencatat peningkatan rasio-rasio utama seperti rasio imbal hasil rata-rata ekuitas (ROE) yang mencapai 13.01%, rasio imbal hasil rata-rata aktiva (ROA) yang telah mencapai 2.59%, dan efisiensi biaya, di mana rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) mencapai 70,39%. Bersamaan dengan pengembangan bisnis, Bank tetap fokus terhadap peningkatan kualitas aset selama tahun 2018, yang menghasilkan tingkat NPL gross dan net masing-masing menjadi 1,72% dan 1.08%. Pada saat yang sama, Bank juga terus fokus pada pengembangan pembiayaan segmen produktif dan berusaha mencapai efisiensi di berbagai aspek operasional.

Terlepas dari prestasi Bank di tahun 2018 yang membanggakan, Direksi masih perlu lebih cermat dan optimal dalam menghadapi tantangan ekonomi domestik maupun global, agar lebih optimal dan disiplin dalam melakukan pengendalian strategi bisnis Bank untuk mencapai kinerja yang lebih efektif dan efisien. Direksi juga senantiasa melakukan alokasi sumber daya manusia lebih tepat, dan melakukan penyempurnaan model bisnis yang lebih handal dan user friendly. Sementara itu, sistem kerja sama yang saling menguntungkan dan mampu memberikan efek manfaat bagi segenap pemangku kepentingan juga senantiasa menjadi perhatian.

As provided in the above legislation, the Board of Commissioners has the duty to supervise the management and business of BWS, to provide advice to the Board of Directors and to ensure that BWS implements the Good Corporate Governance (GCG). During 2018, the Board of Commissioners conducted an intensive and in-depth evaluation of performance achievement, business development and handling problems, GCG, and management of human resources and information & technology systems.

Assessment of the Bank’s Management Performance by the Board of Directors’The Board of Commissioners is of view that during the period of 2018, the Board of Directors has done a good job in carrying out its functions aiming at achieving the vision of BWS. This is reflected in the positive achievements of the Bank during 2018, including the following:

We are grateful that in 2018 the Bank managed to obtain some important achievements (milestones). The Bank posted net profit of Rp537.97 billion, an 22.62% increase from Rp438.73 billion in 2017. This figure is the highest net profit since the Bank’s merger.

This achievement was also followed by improvements in other important indicators including growth in net interest income and loans. The Bank also noted an increase in key ratios such as the average return on equity (ROE) which reached 13.01%, the average return on assets (ROA) which reached 2.59%, and cost efficiency, where the ratio of operating cost to operating income reached 70.39%. Along with the business development, the Bank remained focused on improving asset quality during 2018, which resulted in gross and net NPL levels of 1.72% and 1.08% respectively. At the same time, the Bank also continues to focus on developing productive segment financing and strives to achieve efficiency in various operational aspects.

Apart from the Bank’s impressive achievements in 2018, the Board of Directors still needs to be more careful and optimal in facing domestic and global economic challenges, to be more optimal and disciplined in controlling the Bank’s business strategy to achieve more effective and efficient performance. The Board of Directors also always allocates human resources more precisely, and makes improvements to business models that are more reliable and user friendly. Meanwhile, a system of mutually beneficial cooperation that is able to provide benefits to all stakeholders is also a concern.

Page 31: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

31

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Bersamaan dengan prestasi yang berhasil ditorehkan di sepanjang tahun 2018, BWS telah melakukan penyempurnaan penerapan prinsip GCG sebagai landasan kegiatan operasionalnya. Risk awareness, mindset dan komitmen terhadap pengelolaan risiko semakin lebih baik. Penyempurnaan kebijakan dan prosedur pengelolaan risiko serta penataan kembali kebijakan berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan perundang-undangan yang berlaku.

Dewan Komisaris juga memandang penerapan program Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) Bank, Direksi telah melaksanakan tanggung jawabnya terhadap penerapan program APU dan PPT, termasuk komitmen kepada OJK, PPATK antara lain melalui Rapat Direksi dan Komisaris.

Untuk SDM dan teknologi informasi, Dewan Komisaris melihat pengelolaan SDM dan teknologi informasi senantiasa tetap diarahkan untuk fokus dan terintegrasi dalam mendukung pencapaian target bisnis, penerapan pengelolaan risiko, kepatuhan dan pengendalian internal. Hal tersebut sebagai mana yang tercantum dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) BWS.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, salah satu fungsi yang dijalankan oleh Dewan Komisaris adalah melakukan evaluasi intensif dan mendalam terhadap pencapaian kinerja, khususnya target kinerja yang telah disusun dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2018. Rancangan RKAP dilakukan oleh Direksi dengan arahan Dewan Komisaris, yang kemudian ditetapkan oleh pemegang saham melalui mekanisme persetujuan RUPS. RKAP inilah yang kemudian tertuang menjadi Key Performance Indicator (KPI) sebagai dasar evaluasi penilaian kinerja keberhasilan Direksi dalam menjalankan pengelolaan Bank.

Pengawasan Terhadap Implementasi Strategi BankSelain pengawasan atas pencapaian kinerja seperti yang telah dijelaskan di atas, Dewan Komisaris juga melakukan pengawasan terhadap implementasi strategi Bank yang dilakukan Direksi. Pengawasan atas implementasi strategi oleh Direksi juga dilakukan pada lingkup pelaksanaan prinsip GCG untuk memastikan bahwa pengelolaan BWS secara keseluruhan berjalan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam merumuskan target kinerja di awal tahun, Dewan Komisaris berperan memberikan arahan dan masukan sesuai kapasitas dan kapabilitas yang dimilikinya; termasuk arahan dan masukan untuk rencana kerja strategis yang dirumuskan Direksi. Untuk itu, Dewan Komisaris memiliki

Along with the achievements successfully made throughout 2018, BWS has enhanced the implementation of GCG principles as the basis for its operational activities. Risk awareness, mindset, and commitment to risk management have been getting stronger Improvement of risk management policies and procedures as well as restructuring policies are based on the Financial Services Authority (OJK) Regulations and applicable legislation.

The Board of Commissioners also views that in implementing Anti-Money Laundering (AML) and Prevention of Terrorism Funding (PTF) program in the Bank, the Board of Directors has realized its responsibilities related to the program including commitment to the OJK, PPATK (Financial Transaction Reports and Analysis Centre), among others through the Board of Directors and the Board of Commissioners Meetings.

For Human Resources (HR) and information technology, the Board of Commissioners sees the management of HR and information technology as being constantly directed on being focused and integrated in supporting the achievement of business targets, implementing risk management, compliance and internal control. This is as stated in BWS Bank Business Plan (RBB).

As explained above, one of the functions carried out by the Board of Commissioners is to conduct intensive and in-depth evaluations of performance achievements, especially performance targets that have been compiled in the Work Plan and Corporate Budget (RKAP) of 2018. The draft of RKAP is conducted by the Board of Directors under the direction of the Board of Commissioners, which is then determined by shareholders through the AGM approval mechanism. This RKAP is then stated as a Key Performance Indicator (KPI) as a basis for evaluating the performance of the Board of Directors in carrying out the management of the Bank.

Supervision of Bank Strategy Implementation

In addition to monitoring the performance achievements as described above, the Board of Commissioners also supervises the implementation of the Bank’s strategy by the Board of Directors. Supervision of the strategy implementation by the Board of Directors is also carried out in the scope of the implementation of GCG principles to ensure that the overall management of BWS runs in accordance with applicable laws and regulations.

In formulating performance targets at the beginning of the year, the Board of Commissioners has the role of providing direction and input according to the capacity and capabilities it has; including direction and input for the strategic work plan formulated by the Board of Directors.

Page 32: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

32

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

tanggung jawab agar implementasi rencana strategis tersebut dapat terlaksana dengan baik.

Pengawasan tersebut dijalankan melalui berbagai mekanisme hubungan kerja antara Dewan Komisaris dan Direksi. Rapat menjadi bagian penting dari proses pengawasan yang interaktif atas implementasi strategi tersebut, agar Dewan Komisaris dapat terus mengikuti arah perkembangan strategi yang dijalankan Direksi, dan sejauh apa strategi tersebut efektif untuk dapat mencapai target yang diharapkan.

Seperti yang telah diuraikan di atas, Dewan Komisaris memandang keberhasilan BWS dalam meningkatkan kinerjanya merupakan penerapan strategi dan eksekusi yang baik dari Direksi untuk dapat meningkatkan kemampuan Bank. Penguatan pada aspek manajemen risiko, khususnya kepatuhan terhadap Peraturan OJK dan perundang-undangan yang berlaku, memberikan fondasi yang baik bagi pengelolaan bisnis Bank.

Pandangan atas Prospek Usaha Bank yang Disusun DireksiTahun 2019 akan menjadi tahun optimis bagi BWS. Hal ini tercermin dari beberapa target yang telah disusun oleh Direksi dan telah disetujui oleh Dewan Komisaris. Untuk itu, Dewan Komisaris memberikan saran kepada Direksi untuk periode tahun 2019 agar tetap berada dalam arah, panduan, kebijakan, dan rambu-rambu GCG serta menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menjalankan operasional Bank.

Memasuki tahun 2019 terdapat beberapa tantangan yang akan dihadapi di antaranya kondisi eksternal yang masih belum pulih sepenuhnya karena adanya berbagai masalah, seperti deficit transaksi berjalan Indonesia yang mempengaruhi volatilitas nilai tukar Rupiah dan perlu dilakukan terus pemantauan perlemahan perekonomian global berikut dampaknya terhadap kinerja ekspor Indonesia.

Persaingan dalam industri perbankan nasional juga semakin meningkat. Sementara itu, komitmen untuk menjadikan Bank sebagai Bank yang Kompetitif dan Sehat maka diperlukan untuk terus bertransformasi dengan melakukan perbaikan. Direksi diharapkan untuk lebih fokus pada pengembangan di 4 (empat) area; membangun aliansi dengan perusahaan-perusahaan di industri utama, memperluas jaringan domestik, peningkatan dalam kesehatan & efisiensi melalui peningkatkan kualitas asset dan meningkatkan dana murah, meningkatkan profesionalisme dan kompetensi melalui struktur organisasi kuat yang efektif dan efisien dan meningkatkan kualitas kompetensi sumber daya manusia.

For this reason, the Board of Commissioners has the responsibility so that the implementation of the strategic plan can be carried out properly

The supervision is carried out through various mechanisms of employment relations between the Board of Commissioners and the Directors. Meetings are an important part of the interactive monitoring process for the implementation of the strategy, so that the Board of Commissioners can continue to follow the direction of the development of strategies implemented by the Board of Directors, and to what extent the strategy is effective in achieving the expected targets.

As described above, the Board of Commissioners views the success of BWS in improving its performance as a strategy and good execution of the Board of Directors to be able to improve the Bank’s capabilities. Strengthening on the aspects of risk management, particularly compliance with OJK Regulations and applicable laws have provided a good foundation for the management of the Bank’s business.

Outlook of the Business Prospects of the Bank Compiled by the Board of Directors2019 will be an optimistic year for BWS. This is reflected in several targets compiled by the Board of Directors and approved by the Board of Commissioners. To that end, the Board of Commissioners gives advice to the Board of Directors for the period of 2019 to remain in the direction, guidelines, policies and signs of GCG and apply the precautionary principle in carrying out the operations of the Bank, as follows:

Entering 2019, there are several challenges that will be faced including external conditions that have not fully recovered due to various problems, such as the Indonesian current account deficit which affects the volatility of the Rupiah exchange rate and needs to be continuously monitored to weaken the global economy and its impact on Indonesia’s export performance.

The competition in the national banking industry is also increasing. Meanwhile, the commitment to make the Bank a Competitive and Healthy Bank is necessary to continue to transform by making improvements. The Directors are expected to focus more on development in 4 (four) areas; build alliances with companies in key industries, expand domestic networks, improve health & efficiency through improving asset quality and increase low-cost funds, and improve professionalism and competency through strong and effective organizational structures and improve the quality of human resource competencies.

Page 33: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisReport of The Board of Commissioners

33

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Secara keseluruhan, Dewan Komisaris akan terus men-supervisi kebijakan-kebijakan Bank secara seksama dan memperkuat implementasi dari performance based culture untuk memastikan peningkatan produktivitas yang lebih baik dalam rangka optimalisasi nilai perusahaan bagi para pemegang saham. Berbagai tantangan akan terus berlanjut, namun dengan dukungan dan dedikasi dari tim yang sangat baik, Dewan Komisaris berharap Direksi akan mencapai misi untuk menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan, menciptakan Bank yang sehat dan efisien dan meningkatkan kompetensi pada karyawan.

Hal-hal saran di atas telah menjadi program kerja Bank di tahun 2019, dan BWS untuk senantiasa dicermati khususnya dalam hal efisiensi, pengelolaan risiko dan pengendalian internal. Hal tersebut bertujuan agar eksekusi bisa diwujudkan lebih tajam, antisipatif, dan komprehensif untuk meningkatkan kinerja usaha dan kualitas GCG, serta mampu mewujudkan visi Bank untuk menjadi bank kategori BUKU 3 pada tahun 2020 dengan penguatan modal dan manajemen bisnis yang stabil.

Pandangan atas Penerapan GCG di Lingkungan BankSebagai entitas usaha yang bergerak dalam industri perbankan, BWS memiliki tanggung jawab moral untuk dapat menerapkan prinsip GCG, dengan harapan dapat memberikan kontribusi dan manfaat bagi industri perbankan di Indonesia. Selain itu, pengembangan organisasi Bank juga selalu mengedepankan kesesuaian dengan prinsip GCG yaitu prinsip transparency, accountability, responsibility, independence dan fairness.

Seluruh elemen dan organ Bank berkomitmen untuk menerapkan praktik GCG dengan harapan Perusahaan memiliki fondasi organisasi yang kokoh, transparan dan akuntabel. Sebagai salah satu organ utama, Dewan Komisaris memiliki tanggung jawab yang besar untuk mengambil peran dalam penerapan GCG di lingkup BWS. Fungsi pengawasan yang berjalan beriringan dengan fungsi pengelolaan oleh Direksi menjadi catatan penting agar konsep keseimbangan 2 (dua) badan dalam entitas Perseroan Terbatas dapat terwujud.

Dewan Komisaris telah melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dengan melakukan rapat rutin bulanan bersama Direksi dan memberikan nasihat kepada Direksi untuk mendukung pelaksanaan tugas Direksi. Dalam rangka mendukung terciptanya budaya kepatuhan Bank telah melaksanakan penyusunan kebijakan dan prosedur internal.

Overall, the Board of Commissioners will continue to supervise the Bank’s policies carefully and strengthen the implementation of the performance based culture to ensure improved productivity in order to optimize the value of the company for shareholders. Various challenges will continue, but with the support and dedication of a very good team, the Board of Commissioners hopes that the Board of Directors will achieve a mission to create sustainable growth, create a healthy and efficient bank and improve competency for employees.

The suggestions above have become the Bank’s work program in 2019, and BWS to always be observed especially in terms of efficiency, risk management and internal control. It is intended that the execution can be realized more sharply, anticipatively, and comprehensively to improve business performance and GCG quality, and be able to realize the vision of the Bank to become the BUKU 3 (BOOK 3) category bank by 2020 with strengthening capital and stable business management.

Outlook of GCG Implementation in the Bank EnvironmentAs a business entity engaged in the banking industry, BWS has a moral responsibility to be able to apply the principles of GCG, hoping to contribute and benefit the banking industry in Indonesia. In addition, the Bank’s organizational development also always prioritizes compliance with the principles of GCG, namely the principles of transparency, accountability, responsibility, independence, and fairness.

All elements and organs of the Bank are committed to implementing GCG practices in the hope that the Company has a solid, transparent, and accountable organizational foundation. As one of the main organs, the Board of Commissioners has a great responsibility to take a role in the implementation of GCG in the scope of BWS. The supervisory function that goes hand in hand with the management function by the Board of Directors is an important note so that the concept of balance of 2 (two) entities in a Limited Liability Company entity can be realized.

The Board of Commissioners has supervised the implementation of the duties and responsibilities of the Board of Directors by conducting regular monthly meetings with the Board of Directors and providing advice to the Directors to support the implementation of the duties of the Board of Directors. In order to support the creation of a compliance culture the Bank has implemented internal policy and procedures.

Page 34: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

34

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Dalam menjalankan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris dibantu oleh 3 (tiga) organ penunjang, yaitu Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, serta Komite Pemantau Risiko. Komite Audit memiliki fungsi utama untuk memantau serta mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan audit serta memantau tindak lanjut hasil audit guna menilai kecukupan pengendalian internal, termasuk kecukupan proses pelaporan keuangan. Komite Nominasi dan Remunerasi bertugas membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan dan pemberian nasihat mengenai penetapan kualifkasi dan proses nominasi serta remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi.

Sementara sebagai salah satu bentuk pengawasan aktif Dewan Komisaris dalam penerapan manajemen risiko, Dewan Komisaris telah membentuk Komite Pemantau Risiko sesuai Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor 08/KEP-DEKOM/X/2018 tanggal 01 Oktober 2018 tentang Perubahan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk Nomor :03/KEP.DEKOM/III/2018 tertanggal 15 Maret 2018 tentang keanggotaan komite-komite dibawah Dewan Komisaris. Komite Pemantau Risiko dibentuk dengan tujuan untuk membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan atas hal-hal yang terkait dengan kebijakan dan strategi manajemen risiko yang disusun oleh manajemen.

Untuk meningkatkan pengawasan aktif dari Dewan Komisaris dan Direksi, Bank telah menetapkan wewenang dan tanggung jawab yang jelas bagi Dewan Komisaris dan Direksi yang terkait dengan penerapan manajemen risiko sesuai dengan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku.

Perubahan Komposisi Dewan Komisaris di Tahun 2018Sepanjang tahun 2018, komposisi Dewan Komisaris PT Bank Woori Saudara 1906 Tbk telah mengalami perubahan yaitu dengan hadirnya Komisaris Independen baru, Bapak Kim Dong Soo. Dengan demikian, komposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Presiden Komisaris : Farid RahmanKomisaris Independen : Kim Dong SooKomisaris Independen : Agus SetiadjajaKomisaris Independen : Ahmad Fajarprana

In carrying out its supervisory functions, the Board of Commissioners is assisted by 3 (three) supporting organs, namely the Audit Committee, the Nomination and Remuneration Committee, and the Risk Monitoring Committee. The Audit Committee has the main function to monitor and evaluate the planning and implementation of audits and monitor the follow-up of audit results to assess the adequacy of internal controls, including the adequacy of the financial reporting process. The Nomination and Remuneration Committee has the task of assisting the Board of Commissioners in carrying out the oversight and advisory functions regarding the determination of the qualifications and processes of nomination and remuneration of the Board of Commissioners and Directors.

As one of the forms of active supervision by the Board of Commissioners in implementing risk management, The Board of Commissioners has established Risk Monitoring Committee in accordance with the Board of Commissioners Decision Letter Number 08/ KEP-DEKOM/X/2018 dated October 1, 2018 on the Amendment to PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk Board of Commissioners Decision Letter Number: 03/KEP.DEKOM/III/2018 dated March 15, 2018 on the Membership of Committees under the Board of Commissioners. The Risk Monitoring Committee was formed with the aim of assisting the Board of Commissioners in carrying out their duties and supervisory functions on matters related to risk management policies and strategies prepared by management.

To increase the active supervision of the Board of Commissioners and Directors, the Bank has established clear authority and responsibility for the Board of Commissioners and Directors related to the implementation of risk management in accordance with the applicable laws and regulations.

Change to the Composition of the Board of Commissioners in 2018In 2018, there was a change to the composition of PT Bank Woori Saudara 1906 Tbk’s Board of Commissioners with the entrance of the new Independent Commissioner, Mr. Kim Dong Soo. Thus, the Board of Commissioners composition as of December 31, 2018 is as follows:

President Commissioner : Farid RahmanIndependent Commissioner : Kim Dong SooIndependent Commissioner : Agus SetiadjajaIndependent Commissioner : Ahmad Fajarprana

Page 35: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Dewan KomisarisReport of The Board of Commissioners

35

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Kami mengapresiasi kebijakan Perusahaan yang telah percaya terhadap dedikasi Dewan Komisaris dalam mengembangkan Perusahaan untuk lebih maju lagi. Dewan Komisaris berkomitmen untuk menjalankan amanah ini dengan senantiasa mengedepankan prinsip tata kelola perusahaan yang baik untuk kepentingan Para Pemegang Saham dan Para Pemangku Kepentingan Lainnya.

Frekuensi dan Cara Pemberian Nasihat Kepada Anggota DireksiSepanjang tahun 2018 Dewan Komisaris telah memberikanRekomendasi serta melakukan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris tersebut melalui forum antara lain:

• Rapat Dewan Komisaris• Rapat bersama Komite–Komite di bawah Dewan

Komisaris• Rapat Dewan Komisaris dan Direksi (Rapat Gabungan)

Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat gabungan dengan mengundang Direksi sebanyak 5 (lima) kali pada tahun 2018.

PenutupDewan Komisaris mengucapkan terima kasih kepada pemegang saham, juga kepada regulator, para pemangku kepentingan, serta Direksi dan karyawan, atas seluruh kerja sama yang telah terjalin dengan baik. Semoga BWS terus dapat berkembang dan bertumbuh untuk mewujudkan visinya, yang pada akhirnya akan memberikan nilai tambah kepada pemegang saham dan segenap pemangku kepentingan khususnya di industri perbankan Indonesia.

We appreciate the Company’s policies to have trusted the Board of Commissioners’ dedication in advancing the Company. The Board of Commissioners is committed to carrying out this mandate by always prioritizing the good corporate governance principles for the benefit of Shareholders and other Stakeholders.

Frequency and Method of Providing Advice to Members of the Board of DirectorsThroughout 2018, the Board of Commissioners provided recommendations and carried out the Board of Commissioners’ duties and responsibilities through some forums including: • The Board of Commissioners Meeting • Meetings with Committees under the Board of

Commissioners • The Board of Commissioners and The Board of Directors'

Meeting (Joint Meeting)

The Board of Commissioners conducted 5 (five) joint meetings with the Board of Directors in 2018.

ClosingThe Board of Commissioners would like to thank shareholders, regulators, stakeholders, the Board of Directors, and all employees, for the cooperation that has been established so far. Hopefully BWS can continue to grow and develop to realize its vision, which will ultimately provide added value to shareholders and all stakeholders, especially those in the Indonesian banking industry.

Jakarta, 4 Maret 2019Jakarta, March 4, 2019

Farid Rahman Presiden KomisarisPresident Director

Page 36: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

36

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director

Page 37: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

37

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, izinkan kami mewakili segenap manajemen BWS untuk menyampaikan Laporan Tahunan tahun buku 2018 sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada Para Pemegang Saham dan seluruh Pemangku Kepentingan lainnya.

Pencapaian yang ditorehkan Perusahaan di tahun 2018, seperti yang tertuang dalam laporan tahunan ini, merupakan gambaran dari upaya-upaya inisiasi strategis yang telah dilakukan manajemen, yang diharapkan mampu memberikan dampak yang positif terhadap kinerja Perusahaan secara berkelanjutan. Selanjutnya perkenankanlah kami selaku Direksi BWS untuk menyampaikan pengelolaan Perusahaan di tahun buku 2018.

Ekonomi global tumbuh melandai dan tidak seimbang, disertai ketidakpastian pasar keuangan global yang tetap tinggi. World Bank memperkirakan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang tumbuh kuat pada 2018 diperkirakan akan mengalami konsolidasi pada 2019. Namun, ekspektasi inflasi AS tetap tinggi sehingga the Fed diprediksi bakal melanjutkan kenaikan suku bunga kebijakannya.

Di Eropa, pertumbuhan ekonomi cenderung melambat di tengah tren inflasi dunia yang cenderung meningkat. Normalisasi kebijakan moneter di Eropa yang saat ini dilakukan melalui pengurangan pembelian aset keuangan diperkirakan masih akan terus berlanjut. Di negara emerging markets, pertumbuhan ekonomi Tiongkok juga terus melambat disebabkan berlanjutnya proses deleveraging di sistem keuangan dan pengaruh ketegangan hubungan dagang dengan AS.

Pertumbuhan ekonomi dunia yang melandai dan risiko memburuknya hubungan dagang antar negara akan berdampak pada tetap rendahnya volume perdagangan dunia. Sejalan dengan itu, harga komoditas dunia menurun, termasuk harga minyak dunia yang kembali menurun akibat prospek meningkatnya pasokan.

Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia dalam laporan World Economic Outlook (WEO) edisi Oktober 2018. Lembaga internasional yang berbasis di Washington, AS, itu memperkirakan perekonomian global akan tumbuh 3,7% di tahun 2018 dan 2019, sama dengan pertumbuhan yang dicatatkan tahun 2017. April 2018 lalu, momentum perekonomian dunia secara luas membuat IMF memperkirakan pertumbuhan sebesar 3,9% untuk tahun 2018 dan tahun 2019. Namun, mempertimbangkan perkembangan yang terjadi sejak saat itu, angka tersebut

Dear Distinguished Shareholders and Stakeholders

By expressing our greatest gratitude to God the Almighty, allow us representing the entire management of BWS to submit the Annual Report of 2018 as a form of accountability to the Shareholders and all other Stakeholders.

The achievements made by the Company in 2018, as specified in this annual report, are an illustration of the efforts of strategic initiations that have been carried out by management, which are expected to have a positive impact on the Company's performance on an ongoing basis. Furthermore, allow us as the Board of Directors of BWS to deliver the management of the Company in the fiscal year 2018.

The global economy is growing stagnant and unbalanced, coupled with the uncertainties in the global financial market that remains high. The World Bank estimates the economy of the United States (US), which grew strong in 2018, is expected to experience consolidation in 2019. However, expectations of US inflation remain high so that the Fed is predicted to continue to increase its policy rates.

In Europe, economic growth tends to slow down amid the upward trend of world inflation. The normalization of monetary policy in Europe which is currently carried out through a reduction in the purchase of financial assets is expected to continue. In emerging market countries, China's economic growth also continues to slow due to the continuing deleveraging process in the financial system and the influence of tensions in its trade relations with the US.

Stagnant growth of the world economy and the risk of deteriorating trade relations among countries will have an impact on the low volume of world trade. In line with that, world commodity prices declined, including world oil prices which declined again due to the prospect of rising supply.

The International Monetary Fund (IMF) revised the world economic growth projection in the October 2018 edition of the World Economic Outlook (WEO) report. The international institution that is based in Washington, USA, estimates that the global economy will grow 3.7% in 2018 and 2019, equal to growth recorded in 2017. In last April 2018, the momentum of the world economy broadly made the IMF estimate growth of 3.9% for 2018 and 2019. However, considering the developments that have taken place since then, the figure seems too optimistic, and growth has stable at 3.7%.

Page 38: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

38

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

tampaknya terlalu optimistis, dan pertumbuhan telah stabil di 3,7%.

Pertumbuhan ekonomi global terbukti tidak seseimbang yang dibayangkan sebelumnya. Bukan saja karena beberapa risiko yang diperkirakan IMF dalam WEO sebelumnya benar-benar terjadi, tetapi juga adanya kemungkinan guncangan baru yang muncul. Di beberapa negara besar, pertumbuhan ekonomi didorong oleh kebijakan yang tampaknya tidak berkelanjutan (sustainable) dalam jangka panjang. Keprihatinan ini mendesak para pembuat kebijakan untuk mulai bertindak. Di Amerika Serikat, misalnya, perang dagang antara Negeri Paman Sam dengan Tiongkok membuat IMF menurunkan proyeksi pertumbuhan dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu tahun depan.

Perekonomian AS diperkirakan akan tumbuh 2,9% tahun 2018 dan 2,5% di 2019 dari 2,7% yang diperkirakan di Juli. Tiongkok sendiri diproyeksikan menambah produk domestik bruto (PBD) hingga 6,6% di tahun 2018 dan 6,2% di 2019 dari 6,4% yang diperkirakan sebelumnya.

Secara umum, proyeksi pertumbuhan ekonomi negara maju tahun 2018 dan 2019 lebih rendah 0,1 poin persentase dibandingkan perkiraan yang dibuat enam bulan lalu. Revisi negatif untuk negara berkembang lebih dalam, yaitu masing-masing -0,2 dan -0,4 poin persentase untuk tahun 2018 dan tahun 2019. Sebelumnya, IMF memperkirakan perekonomian emerging market akan tumbuh 4,9% tahun 2018 dan 5,1% tahun 2019. Namun, proyeksi tersebut direvisi ke bawah menjadi 4,7% untuk 2018 dan 2019.

Pandangan Perusahaan Terhadap Makro EkonomiWorld Bank dalam laporan triwulanan perekonomian Indonesia edisi Desember 2018, mencatat Indonesia telah berhasil bertahan di tengah gejolak global yang besar berkat fundamental ekonomi makro yang kokoh dan koordinasi kebijakan yang kuat.

Dengan kebijakan moneter dan fiskal yang menjaga stabilitas ekonomi makro, ekonomi Indonesia tumbuh dengan kuat sebesar 5,2% pada kuartal ketiga 2018. Pertumbuhan investasi tetap menjadi pendorong utama ekonomi, dengan investasi konstruksi menguat dibanding kuartal sebelumnya. Sementara konsumsi masyarakat sedikit menurun, lonjakan konsumsi Pemerintah mempertahankan pertumbuhan konsumsi secara keseluruhan.

Koordinasi Pemerintah dalam hal kebijakan moneter, fiskal dan nilai tukar telah membantu Indonesia melewati gejolak eksternal yang baru-baru ini terjadi. Melanjutkan reformasi struktural yang dapat mengurangi kerentanan domestik akan semakin meningkatkan ketahanan ekonomi serta

The global economic growth proved not to be as balanced as previously imagined. Not only because some of the risks that the IMF expects in the previous WEO have actually occurred, but also the possibility of new shocks appearing. In some large countries, economic growth is driven by policies that appear not to be sustainable in the long term. This concern urged the policy makers to start acting. In the United States, for example, the trade war between The US and China made the IMF reduce the growth forecast of the two largest economies in the world next year.

The US economy is expected to grow 2.9% in 2018 and 2.5% in 2019 from 2.7% expected in July. China itself is projected to increase gross domestic product (PBD) to 6.6% in 2018 and 6.2% in 2019 from 6.4% previously estimated.

In general, the projected economic growth of developed countries in 2018 and 2019 is lower by 0.1 percentage points compared to estimates made six months ago. Negative revisions for developing countries are deeper, namely -0.2 and -0.4 percentage points for 2018 and 2019 respectively. Previously, the IMF estimated that the emerging market economy would grow 4.9% in 2018 and 5.1% in 2019. However, these projections are revised downward to 4.7% for 2018 and 2019.

Company View of MacroeconomicsThe World Bank in its December 2018 edition of the Indonesian economy quarterly report, noted that Indonesia has managed to survive amid the huge global turmoil thanks to solid macroeconomic fundamentals and strong policy coordination.

With monetary and fiscal policies that maintain macroeconomic stability, the Indonesian economy grew strongly by 5.2% in the third quarter of 2018. Investment growth remained the main driver of the economy, with construction investment strengthening compared to the previous quarter. While public consumption declined slightly, the surge in government consumption maintained overall consumption growth.

The Government coordination in terms of monetary, fiscal and exchange rate policies has helped Indonesia through the external turmoil that has recently occurred. Continuing structural reforms that can reduce domestic vulnerability will further enhance economic resilience and encourage

Page 39: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

39

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

mendorong kemampuan mengelola gejolak global dengan lebih baik apabila hal tersebut kembali terjadi di masa depan.

Pertumbuhan PDB riil tahunan diproyeksikan menjadi 5,2% untuk 2018 dan 2019, sedikit lebih tinggi dari tahun 2017. Permintaan domestik yang lebih kuat masih didominasi oleh investasi, dan diperkirakan akan lebih besar dari pada hambatan sektor eksternal, di tengah melambatnya pertumbuhan global dan berlanjutnya ketidakpastian kebijakan perdagangan global.

Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Desember 2018, terjadi inflasi sebesar 0,62% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 135,39. Dari 82 kota IHK, 80 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kupang sebesar 2,09% dengan IHK sebesar 135,96 dan terendah terjadi di Banda Aceh sebesar 0,02% dengan IHK sebesar 128,20%. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Sorong sebesar 0,15% dengan IHK sebesar 134,89 dan terendah terjadi di Kendari sebesar 0,09% dengan IHK sebesar 128,48.

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya seluruh indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 1,45%; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,22%; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,13%; kelompok sandang sebesar 0,08%; kelompok kesehatan sebesar 0,20%; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,10%; dan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,28%.

Ulasan Makro Industri PerbankanOtoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat sektor jasa keuangan Indonesia hingga akhir 2018 menunjukkan kondisi yang stabil dengan kinerja intermediasi yang berada pada level positif. Kinerja sektor jasa keuangan selama tahun 2018 cukup baik ditopang oleh fundamental ekonomi domestik yang masih terjaga, fundamental kinerja emiten yang relatif stabil, serta didukung oleh berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah, OJK dan Bank Indonesia (BI).

Berdasarkan pantauan OJK, meskipun diwarnai oleh peningkatan tekanan di pasar, profil risiko Sektor Jasa Keuangan secara umum terkelola dengan baik. Kecukupan tingkat permodalan dan Likuiditas LJK domestik berkontribusi terhadap ketahanan LJK di tengah meningkatnya tekanan di pasar keuangan.

Menurut OJK, kinerja fungsi intermediasi sektor jasa keuangan selama 2018 berjalan cukup baik. Hal ini bisa dilihat dari pertumbuhan kredit per november 2018 yang

the ability to better manage global upheavals if this happens again in the future.

The annual real GDP growth is projected to be 5.2% for 2018 and 2019, slightly higher than in 2017. Stronger domestic demand is still dominated by investment, and is expected to outweigh the constraints of the external sector, amid slowing global growth and continued uncertainty global trade policy.

The Central Statistics Agency (BPS) recorded in December 2018, inflation was 0.62% with the Consumer Price Index (CPI) of 135.39. Of the 82 CPI cities, 80 cities experienced inflation and 2 cities experienced deflation. The highest inflation occurred in Kupang at 2.09% with CPI of 135.96 and the lowest occurred in Banda Aceh at 0.02% with CPI of 128,20%. While the highest deflation occurred in Sorong by 0.15% with CPI of 134.89 and the lowest occurred in Kendari at 0.09% with CPI of 128.48.

Inflation occurs because of an increase in prices indicated by an increase in the entire expenditure group index, namely: foodstuffs group of 1.45%; processed foods, beverages, cigarettes and tobacco group of 0.22%; housing, water, electricity, gas and fuel group by 0,13%; clothing group by 0,08%; health group by 0.20%; education, recreation and sports group by 0,10%; and the transportation, communication and financial services group of 1.28%.

Macro Review of the Banking IndustryThe Financial Services Authority (OJK) noted that Indonesia's financial services sector until the end of 2018 showed a stable condition with intermediation performance at a positive level. The performance of the financial services sector during 2018 was quite well supported by domestic economic fundamentals which were still maintained, the issuer's fundamental performance was relatively stable, and supported by various policies issued by the Government, OJK and Bank Indonesia (BI).

Based on OJK's monitoring, although it was colored by increasing pressure on the market, the risk profile of the Financial Services Sector was generally well managed. Adequacy of capital levels and liquidity of domestic LJK contributed to LJK's resilience amid increasing pressure on the financial market.

According to the OJK, the performance of the intermediary function of the financial services sector during 2018 was quite good. This can be seen from credit growth as of

Page 40: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

40

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

tumbuh 12,05% year-on-year, serta diiringi tingkat kesehatan yang cukup baik tercermin dari Capital Adequacy Ratio (CAR) perbankan sebesar 23,32% serta rasio Non-Performing Loan (NPL) gross dan net perbankan tercatat masing-masing 2,67% dan 1,14%.

Pada Industri Keuangan Non Bank, pembiayaan yang disalurkan perusahaan pembiayaan tumbuh sebesar 5,14% year-on-year dengan tingkat Non-Performing Financing (NPF) berada pada level 2,83%. (gross) dan 0,79% (nett). Pembiayaan yang disalurkan melalui Fintech juga menunjukkan pertumbuhan signifikan dengan nilai outstanding pembiayaan sebesar Rp3,9 triliun serta rasio NPF yang rendah yaitu 1,2%. Pada Industri Pasar Modal, penghimpunan dana di pasar modal masih cukup tinggi mencapai Rp162,3 triliun. Jumlah ini cukup positif di tengah tekanan ekonomi global.

Kebijakan Strategis Tahun 2018Guna mewujudkan visi Bank yaitu “Menjadi Bank yang kompetitif dan sehat”, 128,20% telah menetapkan beberapa sasaran prioritas ekspansi bisnis yang ingin dicapai, yaitu; membangun aliansi dengan perusahaan-perusahaan di industri utama yang memiliki pertumbuhan stabil, memperluas jaringan domestik untuk menawarkan jangkauan yang lebih luas, melakukan tindakan yang selektif dan akuntabel untuk meningkatkan kualitas aset, menggiatkan usaha dalam meningkatkan dana murah, menciptakan struktur organisasi kuat yang efektif dan efisien, serta meningkatkan kualitas kompetensi sumber daya manusia melalui program pelatihan yang beragam.

Kebijakan Bank senantiasa mengarah kepada pencapaian visi Menjadi Bank yang kompetitif dan sehat dengan terlebih dahulu mencapai kategori Bank BUKU 3. Sementara itu, pemenuhan kebutuhan DPK dengan mengalih-fungsikan dana mahal (Time Deposit) menjadi dana murah (CASA) dengan program-program yang menunjang dana murah juga menjadi landasan kebijakan strategis Bank. Perusahaan senantiasa menaruh perhatian khusus terhadap peningkatan kualitas built in control di semua bidang, begitu pula dengan peningkatan keberagaman jasa dan pelayanan perbankan korporasi dan perbankan ritel berbasis nasabah-nasabah lokal.

Di sisi lain, penerapan Sistem Teknologi Informasi (TI) yang dapat beradaptasi secara cepat dan tepat terhadap dinamika dan kebutuhan bisnis Perusahaan juga menjadi elemen penting dalam menjalankan roda usaha. Sinergi sistem TI 128,20% dengan mengedepankan keunggulan dalam layanan keuangan yang lebih stabil dan cepat pada nasabah dinilai cukup memberikan kontribusi terhadap peningkatan penghipunan dana retail yang lebih murah.

November 2018 which grew 12.05% year-on-year, and was accompanied by a fairly good level of health reflected in the bank's Capital Adequacy Ratio (CAR) of 23.32% and the Non-Performing Loan ratio (NPL) gross and net banking recorded at 2.67% and 1.14% respectively.

In the Non-Bank Financial Industry, financing channeled by finance companies grew by 5.14% year-on-year with the level of Non-Performing Financing (NPF) at the level of 2.83%. (gross) and 0.79% (nett). Financing channeled through Fintech also shows significant growth with an outstanding financing value of Rp3.9 trillion and a low NPF ratio of 1.2%. In the Capital Market Industry, raising funds in the capital market is still quite high, reaching Rp162.3 trillion. This amount is quite positive amid global economic pressures.

Strategic Policy of 2018In order to realize the Bank's vision of "Becoming a competitive and healthy bank", 128,20% has set several priority targets for business expansion to be achieved, namely building alliances with companies in key industries that have stable growth, expand domestic networks to offer a wider range, selective and accountable actions to improve asset quality, intensify efforts to increase low-cost funds, create effective and efficient strong organizational structures, and improve the quality of human resource competencies through various training programs.

Bank policy always leads to achieving the vision of becoming a competitive and healthy bank by first achieving the category of Bank BUKU 3. Meanwhile, meeting the needs of third party funds by transferring the function of high-cost fund (Time Deposits) into low-cost funds (CASA) with programs that support cheap funds also became the foundation of the Bank's strategic policy. The company has always paid special attention to improving the quality of built-in control in all fields, as well as the increasing diversity of services and services of corporate banking and retail banking based on local customers.

On the other hand, the application of an Information Technology System (IT) that can adapt quickly and precisely to the dynamics and business needs of the Company is also an important element in running the business. The synergy of 128,20% IT system by promoting excellence in financial services that are more stable and fast for customers is considered sufficient to contribute to the increased collection of cheaper retail funds.

Page 41: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

41

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Sementara itu, perpindahan Kantor Pusat dari Bandung ke Jakarta pada tahun 2018 berpotensi bisnis dan pendanaan yang besar, khususnya pendanaan korporasi dan retail. Perpindahan Kantor Pusat ke Jakarta juga akan dapat lebih menghemat biaya dan waktu konektivitas bagi basis nasabah terutama komunitas Korea dan perusahaan lainnya di Indonesia yang berada di kota-kota besar antara lain Surabaya, Semarang dan kota-kota besar lainnya di Indonesia dibandingkan berkantor pusat di Bandung.

Kinerja Usaha dan Pemenuhan Target RKAP

Dapat kami sampaikan pula kinerja Usaha 128,20% dan pemenuhan target yang dicanangkan yang meliputi hal-hal sebagai berikut:

• Laba Bersih BankPencapaian Laba bersih BWS pada 2018 tercatat sebesar Rp537.97 miliar dan meningkat sebesar Rp99,25 miliar atau sebesar 22.62% dari periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp438,73 miliar. Pencapaian tersebut sudah melebihi target yang ditetapkan di awal tahun 2018 sebesar 8 %-11%. Pertumbuhan laba besih tersebut disebabkan oleh peningkatan pendapatan bunga sebesar Rp224,34 miliar dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,99 triliun.

• Total AsetTotal aset BWS pada 2018 sebesar Rp29,63 triliun dan meningkat sebesar Rp2,55 triliun atas sebesar 9.40% dari periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp27,09 triliun. Pencapaian tersebut sudah sesuai dengan target yang ditetapkan di awal tahun 2018 yaitu sebesar 9 %-11%. Peningkatan aset di tahun 2018 disebabkan oleh peningkatan pinjaman yang diberikan sebesar Rp3,72 triliun dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp18,80 triliun.

• Total LiabilitasTotal liabilitas BWS pada 2018 tercatat sebesar Rp23,08 triliun dan meningkat sebesar Rp2,10 triliun atau sebesar 10.02%. Pencapaian tersebut sudah sesuai dengan target yang ditetapkan di awal tahun 2018 yaitu sebesar 9 %-11%. Peningkatan liabilitas tersebut disebabkan oleh peningkatan pinjaman pada bank lain sebesar Rp2,71 triliun dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp2,04 triliun.

• Total EkuitasTotal ekuitas BWS pada 2018 tercatat sebesar Rp6,55 triliun dan meningkat sebesar Rp443,47 miliar atau sebesar 7.26%. Pencapaian tersebut sudah sesuai dengan target yang ditetapkan di awal tahun 2018 yaitu sebesar 6 %-8%. Peningkatan ekuitas tersebut disebabkan oleh peningkatan saldo laba yang belum ditentukan sebesar Rp377,66 miliar.

Meanwhile, the relocation of the Head Office from Bandung to Jakarta in 2018 has the potential for large business and funding, especially corporate and retail funding. The transfer of the Head Office to Jakarta will also save costs and time of connectivity for the customer base, especially the Korean community and other companies in big cities, including Surabaya, Semarang and other major cities in Indonesia rather than having the headquarter in Bandung.

Business Performance and Fulfillment of the RKAP TargetWe can also convey the business performance of the 128,20% and the fulfillment of the planned targets which cover the following:

• Bank Net ProfitAchievement of BWS net profit in 2018 was recorded at Rp537.97 billion and increased by Rp99.25 billion or 22.62% from the previous period which was recorded at Rp438.73 billion. This achievement has exceeded the target set at the beginning of 2018 by 8%-11%. The profit growth was due to an increase in interest income of Rp224.34 billion compared to the previous period which was recorded at Rp1.99 trillion.

• Total AssetsThe total assets of BWS in 2018 amounted to Rp29.62 trillion and increased by Rp2.93 trillion by 9.34% from the previous period which was recorded at Rp27.09 trillion. This achievement is in accordance with the target set at the beginning of 2018, which is 9%-11%. The increase in assets in 2018 was caused by the increase in loans given amounting to Rp3.72 trillion compared to the previous period which was recorded at Rp18.80 trillion.

• Total LiabilitiesThe total BWS liabilities in 2018 were recorded at Rp23.06 trillion and increased by Rp2.08 trillion or 9.94%. This achievement is in accordance with the target set at the beginning of 2018, which is 9%-11%. The increase in liabilities was due to an increase in loans to other banks of Rp2.71 trillion compared to the previous period which was recorded at Rp2.04 trillion

• Total EquityThe total equity of BWS in 2018 was recorded at IDR 6.55 trillion and increased by IDR 443.47 billion or 7.26%. This achievement is in line with the target set at the beginning of 2018, which is 6%-8%. The increase in equity was due to the increase in appropriated retained earnings of Rp377.66 billion.

Page 42: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

42

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

Prospek Usaha Tahun 2019Menteri Keuangan dalam paparan pidatonya mengenai keterangan Pemerintah atas kerangka makro ekonomi dan pokok kebijakan fiskal tahun anggaran 2019 menyatakan, Pemerintah memandang bahwa perekonomian Indonesia di tahun 2019 memiliki potensi yang baik untuk mencapai pertumbuhan ekonomi pada kisaran 5,4%-5,8%. Potensi tersebut didasarkan pada beberapa perkembangan yang telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Dari sisi permintaan agregat, pertumbuhan ekonomi Indonesia telah mulai ditopang secara seimbang oleh keempat mesin pertumbuhan yaitu konsumsi, investasi, ekspor dan belanja Pemerintah.

Selama tiga tahun terakhir, inflasi Indonesia berada pada kisaran 3,5%, lebih rendah dibanding rata-rata inflasi selama sepuluh tahun terakhir yaitu sebesar 5,6%. Perkembangan harga domestik dan laju inflasi telah mengalami penurunan dan semakin stabil merupakan faktor penting dalam menjaga tingkat konsumsi dan daya beli masyarakat. Investasi secara bertahap mulai pulih kembali, ditopang oleh kesehatan sektor perbankan dan pasar modal, pelaksanaan program pembangunan infrastruktur, serta meningkatnya daya saing iklim usaha dan investasi Indonesia. Kinerja ekspor telah mulai menunjukkan peningkatan sejak 2017 setelah beberapa tahun sebelumnya terus mencatat kontraksi.

Capaian-capaian ini telah mampu membawa perbaikan persepsi pelaku usaha terhadap prospek investasi di Indonesia dan membawa dampak positif untuk mendorong minat investor pada pasar dalam negeri. Di sisi produksi (supply side), pertumbuhan sektoral cukup merata baik sektor primer seperti pertanian, perkebunan dan pertambangan yang sangat dipengaruhi oleh harga komoditas dan perdagangan global, juga bergeraknya sektor sekunder seperti manufaktur dan konstruksi, serta cukup sehatnya sektor tersier seperti telekomunikasi, perdagangan, hotel, restoran dan sektor jasa keuangan. Faktor-faktor tersebut merupakan landasan untuk menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Seluruh gambaran ekonomi makro di atas senantiasa menjadi dasar Perusahaan dalam menyusun rencana kerja dan kebijakan strategis di tahun 2019. Hal tersebut menjadi salah satu elemen penting Perusahaan dalam rangka menggapai kinerja yang unggul dan berkelanjutan. Penerapan langkah strategis tersebut salah satunya dengan penguatan portfolio bisnis. Portofolio produk akan didiversifikasi dengan memadukan produk perbankan korporasi dan perbankan ritel. Portofolio produk akan dikembangkan cakupannya dengan memasukan berbagai

Business Prospect in 2019The Minister of Finance in his speech on the Government's statement on the macro-economic framework and the main fiscal policy for 2019 fiscal year stated that the Government viewed that Indonesia's economy in 2019 had good potential to achieve economic growth in the range of 5.4-5.8 percent. This potential is based on several developments that have occurred in recent years. In terms of aggregate demand, Indonesia's economic growth has begun to be sustained balanced by the four growth engines, namely consumption, investment, exports, and government spending.

Over the past three years, Indonesia's inflation has been around 3.5 percent, lower than the inflation rate for the past ten years, which was 5.6 percent. The development of domestic prices and the rate of inflation that have declined and become more stable is an important factor in maintaining the level of consumption and purchasing power of the people. Investment gradually began to recover, supported by the health of the banking sector and capital market, the implementation of infrastructure development programs, and the increasing competitiveness of Indonesia's business and investment climate. Export performance has begun to show an increase since 2017 after several years ago continued to record contractions.

These achievements have been able to bring improved perceptions of business people to the prospects of investment in Indonesia and bring a positive impact to encourage investors' interest in the domestic market. On the production side (supply side), sectoral growth is fairly evenly distributed both in the primary sector such as agriculture, plantation, and mining which is strongly influenced by commodity prices and global trade, as well as the movement of secondary sectors, such as manufacturing and construction, as well as sufficiently tertiary sectors such as telecommunications, trade, hotels, restaurants and the financial services sector. These factors are the basis for sustaining Indonesia's economic growth.

The entire macroeconomic picture above has always been the basis of the Company in preparing strategic work plans and policies in 2019. This has become one of the important elements of the Company in order to achieve superior and sustainable performance. The implementation of these strategic steps, one among others, is by strengthening the business portfolio. The product portfolio will be diversified by integrating corporate banking products and retail banking. The product portfolio will be expanded in scope by including various products related to personal loans,

Page 43: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

43

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

produk terkait dengan personal loan, pinjaman korporasi (corporate loan) dan UMKM, trade finance dan produk pendanaan (funding product).

Optimalisasi sinergi berorientasi pertumbuhan juga menjadi bagian dari strategi Bank. Hal ini demi terciptanya sinergi melalui jaringan dan nasabah berbasis lokal dan perbankan korporasi. Bank juga akan merilis kampanye Brand di seluruh jaringan melalui iklan dan promosi. Terlebih lagi BWS juga akan mempersiapkan pengembangan branchless banking. Sementara itu, pelayanan nasabah yang lebih baik juga menjadi salah satu fokus kebijakan Bank. Guna meningkatkan kenyamanan akan pengalaman nasabah, BWS akan berfokus pada kemudahan penggunaan layanan bank kepada nasabah. BWS juga akan menawarkan berbagai pelayanan berbasis teknologi (e-channel seperti internet banking, mobile banking dan ATM) sehingga nasabah dapat lebih mudah mengakses akunnya tanpa harus mengunjungi kantor cabang.

Nasabah akan diberikan cash management system untuk memeriksa saldo akun, melakukan transfer, dan memberikan perintah lain tanpa harus mengunjungi kantor cabang. Lebih jauh lagi, BWS juga akan melakukan kunjungan ke nasabah dan secara konsisten mengecek tingkat kepuasan nasabah. Dengan investasi dalam bidang TI, BWS akan meningkatkan layanan nasabah dengan memberikan layanan keuangan yang lebih stabil dan cepat.

Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Tahun 2018Perusahaan terus memantapkan komitmennya untuk dapat menerapkan prinsip GCG, dengan harapan dapat memberikan kontribusi dan manfaat bagi pertumbuhan kinerja Perusahaan. Selain itu, pengembangan organisasi Perusahaan juga selalu mengedepankan kesesuaian dengan prinsip GCG yaitu prinsip transparency, accountability, responsibility, independence dan fairness.

Secara umum, keberadaan organ-organ utama dalam struktur GCG Perusahaan telah sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Hubungan Perusahaan dengan pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) telah dilaksanakan. Demikian pula dengan kemitraan strategis oleh Dewan Komisaris, yang memberikan arahan dan masukan bagi Direksi dalam melakukan pengawasan terhadap pengelolaan Perusahaan.

Dalam menjalankan fungsinya, Direksi didukung oleh berbagai organ pendukung yang memberikan berbagai rekomendasi atas aspek-aspek pengelolaan bisnis Perusahaan. Peran organ ini menjadi sangat penting, agar

corporate loans and MSMEs, trade finance, and funding products.

Optimizing growth-oriented synergies is also a part of the Bank's strategies. This is for the sake of creating synergies through networks and local-based customers and corporate banking. The bank will also release Brand campaigns across the network through advertisements and promotions. Moreover, BWS will also prepare for the development of branchless banking. Meanwhile, better customer service is also one of the focuses of the Bank's policies. To enhance the convenience of the customer experience, BWS will focus on the ease of use of bank services to customers. BWS will also offer a variety of technology-based services (e-channels such as internet banking, mobile banking and ATM) so that customers can more easily access their accounts without having to visit the branch office.

Customers will be given a cash management system to check account balances, make transfers, and give other orders without having to visit the branch office. Furthermore, BWS will also visit customers and consistently check the level of customer satisfaction. With investments in IT, BWS will improve customer service by providing more stable and faster financial services.

Developments in the Implementation of Corporate Governance in 2018The Company continues to strengthen its commitment to implementing the principles of GCG, with the hope that it can contribute and benefit to the growth of the Company's performance. In addition, the development of the Company's organization also prioritizes conformity with the principles of GCG, namely the principles of transparency, accountability, responsibility, independence, and fairness.

In general, the existence of the main organs in the Company's GCG structure is in accordance with applicable laws and regulations. The relationship between the Company and shareholders through the General Meeting of Shareholders (GMS) has been carried out. Likewise with the strategic partnership by the Board of Commissioners, this provides direction and input for the Board of Directors in supervising the management of the Company.

In carrying out its functions, the Board of Directors is supported by various supporting organs that provide various recommendations on aspects of managing the Company's business. The role of this organ becomes

Page 44: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

44

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Profil PerusahaanCompany Profile

Laporan ManajemenManagement Report

dalam pengambilan keputusan, Direksi memiliki cara pandang yang lengkap dari berbagai sisi; baik dari segi keberlangsungan bisnis Perusahaan, maupun kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan.

Agar transparansi informasi dapat dihadirkan secara komprehensif khususnya informasi tentang kinerja, Perusahaan menunjuk Akuntan Publik untuk melakukan audit atas laporan keuangan dengan kesesuaian terhadap Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang berlaku di Indonesia. Laporan keuangan yang telah diaudit oleh Akuntan Publik menjadi salah satu informasi penting terkait kinerja Perusahaan yang dapat diakses oleh publik secara luas. Dengan seluruh penerapan prinsip GCG tersebut, Direksi berharap laju pertumbuhan bisnis Perusahaan memiliki aspek fundamental yang kuat, yang akan berpengaruh besar terhadap keberlangsungan usaha Bank di masa-masa yang akan datang.

Komitmen Terhadap Tanggung Jawab Sosial PerusahaanPerusahaan memiliki komitmen yang tinggi terhadap Pelestarian lingkungan hidup dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Bagi Perusahaan, pelestarian terhadap lingkungan memiliki arti lebih dari sekadar perwujudan tanggung jawab. Di mana dalam aktivitas sehari-hari, Perusahaan selalu memperhatikan kelestarian lingkungan hidup dengan mengacu pada kebijakan Perusahaan tentang pedoman 3R, yaitu Reduce, Reuse, Recycle serta upaya Perusahaan dalam mendukung pelestarian alam.

Perusahaan memiliki komitmen kuat untuk senantiasa memastikan setiap kegiatan, semaksimal mungkin dapat berdampak positif terhadap lingkungan. Selain itu, Perusahaan juga terus berupaya untuk membina hubungan baik dengan masyarakat, yang merupakan landasan pokok bagi keberhasilan jangka panjang Perusahaan. Pelaksanaan tanggung jawab sosial Perusahaan pada aspek sosial kemasyarakatan diarahkan pada program-program yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang juga ditujukan untuk memberdayakan potensi ekonomi masyarakat.

very important, so that in making decisions, the Board of Directors has a complete perspective from various sides; both in terms of the Company's business continuity, as well as the interests of shareholders and stakeholders.

With a view to provide the transparency of information comprehensively, especially information about performance, the Company appoints a Public Accountant to conduct an audit of financial statements with conformity to the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) in force in Indonesia. The financial statements that have been audited by a Public Accountant are one of the important information related to the performance of the Company that can be accessed by the public at large. With all the implementation of the GCG principles, the Board of Directors hopes that the Company's business growth rate will have a strong fundamental aspect, which will greatly affect the Bank's business sustainability in the future.

Commitment to the Corporate Social Responsibility

The company has a high commitment to environmental preservation and corporate social responsibility. For the Company, preservation of the environment means more than the realization of responsibility. Where in daily activities, the Company always pays attention to environmental preservation by referring to the Company's policies regarding 3R guidelines, namely Reduce, Reuse, Recycle and the Company's efforts to support nature conservation.

The company has a strong commitment to always ensure that every activity, as much as possible, can have a positive impact on the environment. In addition, the Company also continues to strive to foster good relations with the community, which is the basic foundation for the Company's long-term success. The implementation of corporate social responsibility in the social aspect is directed at programs that can provide benefits to the community which are also intended to empower the economic potential of the community.

Page 45: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan DireksiReport of The Board of Directors

45

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Perubahan Komposisi Direksi di Tahun 2018

Pada tahun 2018, komposisi Direksi Bank mengalami perubahan dalam rangka menciptakan iklim usaha yang lebih agresif. Berdasarkan hasil RUPS pada tanggal tanggal tanggal 29 Maret 2018 dengan komposisi sebagai berikut:

NamaName

JabatanPosition

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director

Park Young Man Direktur KorporatCorporate Director

Vicky Fitriadi Direktur TI Jaringan Dan OperasiIT Network and Operation Director

Sadhana Priatmadja Direktur Business SupportBusiness Support Director

I Made Mudiastra Direktur Risiko & KepatuhanRisk & Compliance Director

M. Tri Budiono Direktur KonsumerConsumer Director

Segenap jajaran Direksi berkomitmen untuk menjalankan amanah ini dengan senantiasa mengedepankan prinsip tata kelola perusahaan yang baik untuk kepentingan para Pemegang Saham dan para Pemangku Kepentingan lainnya.

PenutupAtas pencapaian yang ditorehkan di tahun 2018, izinkan Direksi menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Dewan Komisaris serta pemegang saham, juga kepada regulator, para pemangku kepentingan, serta jajaran manajemen dan karyawan, atas seluruh kerja sama yang telah terjalin dengan baik. Semoga BWS terus dapat berkembang dan bertumbuh untuk mewujudkan visinya, yang pada akhirnya akan memberikan nilai tambah kepada pemegang saham dan segenap pemangku kepentingan khususnya untuk pertumbuhan Perusahaan dan perekonomian Indonesia.

Change to the Composition of the Board of Directors in 2018In 2018, there was a change to the Bank’s Board of Directors composition, which aims to create a more aggressive business climate. Thus, the Company’s Board of Directors composition based on results of the GMS on March 29, 2018 is as follows:

All members of the Board of Directors are jointly committed to carrying out this mandate by always prioritizing the good corporate governance principles for the benefit of the Shareholders and other Stakeholders.

ClosingFor the achievements made in 2018, allow us the Board of Directors to express our appreciation and gratitude to the Board of Commissioners, shareholders, regulators, stakeholders, as well as the management and employees, for all cooperation that has been well-established so far. Hopefully BWS can continuously grow and advance to realize its vision, which will ultimately provide added value to shareholders and all stakeholders most notably for the growth of the Company and the Indonesian economy.

Jakarta, 4 Maret 2019Jakarta, March 4, 2019

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director

Page 46: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tanggung Jawab LaporanReport Responsibility

SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2018 PT BANK

WOORI SAUDARA INDONESIA 1906, TBK

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk tahun 2018 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan Perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Jakarta, 4 Maret 2019

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

AGUS SETIADJAJAKomisaris Independen

Independent Commissioner

AHMAD FAJARPRANAKomisaris Independen

Independent Commissioner

KIM DONG SOOKomisaris Independen

Independent Commissioner

FARID RAHMANPresiden Komisaris

President Commissioner

Page 47: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

STATEMENT OF MEMBERS OF BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS ON THE RESPONSIBILITY FOR THE ANNUAL REPORT 2018 OF

PT BANk WOORI SAUDARA INDONESIA 1906, TBk

We, the undersigned, state that all information in the Annual Report PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk for the year 2018 are presented in its entirety and we are fully responsible for the correctness of the contents in the annual report of the Company.

This statement is hereby made in all truthfulness.

Jakarta, March 4th, 2019

Dewan DireksiBoard of Directors

CHOI JUNG HOONPresiden DirekturPresident Director

PARK YOUNG MANDirektur Korporat

Director of Corporate

I MADE MUDIASTRADirektur Risiko dan Kepatuhan

Director of Risk and Compliance

VICKY FITRIADIDirektur TI Jaringan dan Operasi

Director of Network IT & Operation

M. TRI BUDIONODirektur Konsumer

Director of Consumer

SADHANA PRIATMADJADirektur Business Support

Director of Business Support

Page 48: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 49: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Profil Perusahaan

Company Profile

BWS memiliki 1472 karyawan yang memiliki motivasi tinggi untuk melayani nasabah di 156 kantor cabang di beberapa kota di Sumatera, Sulawesi, Jawa dan Bali.

BWS has 1472 highly motivated employees to serve customers in 156 branches in several cities in Sumatra, Sulawesi, Java and Bali.

03

Page 50: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

50

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Informasi Umum PerusahaanGeneral Information of The Company

Nama Name PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk

Pendirian PerusahaanEstablishment of Company

15 Juni 1974 June 15, 1974

Bidang Usaha Line of Business

PerbankanBanking

Akte Pendirian NotarisNotarial Deed

No. 30 tanggal 15 Juni 1974No. 30 dated June 15, 1974

Surat Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia

Decree of the Minister of Justice Republic of Indonesia

No. Y.A.5./224/3 tertanggal 30 Juni 1975No. Y.A.5./224/3 dated June 30, 1975

Pengadilan Negeri Bandung Bandung District Court

No. 131/1975, tertanggal 17 Juli 1975No. 131/1975, dated July 17, 1975

Berita Negara RI News State of Republic Indonesia

No. 69 Tambahan No.448, tertanggal 29 Agustus 1975No. 69 Supplement No. 448, dated August 29, 1975

Alamat Address

Treasury Tower Lantai 26th – 27th District 8 SCBD Lot 28Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190

Telepon Telephone (021) 50871906

Laman Website www.bankwoorisaudara.com

Laman Terkait Related Website www.wooribank.com

Email [email protected] [email protected]

Pencatatan SahamStock Listing

Bursa Efek Indonesia/Indonesia Stock ExchangeGedung Bursa Efek Indonesia, Menara 1Jalan Jendral Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190, IndonesiaTelp/Phone: + 62 21 515 0515 www.bei.co.id

Kode SahamTicker Code SDRA

Modal DasarAuthorized Capital

Rp1.500.000.000.000 (dalam Rupiah penuh) dengan15.000.000.000 jumlah lembar saham

Page 51: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

51

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Riwayat Singkat PerusahaanBrief History of The Company

Sejarah BWS (selanjutnya disebut BWS atau Bank) bermula pada tahun 1906 ketika Organisasi Saudagar Passer Baroe yang diprakarsai oleh H. Basoeni, H. Damiri, dan H. Bajoen, bersama tujuh saudagar lainnya, mendirikan organisasi di bidang ekonomi bernama Himpoenan Soedara (“HS”), yang bertujuan untuk menyalurkan usaha jasa keuangan secara simpan- pinjam. Organisasi ini memperoleh pengesahan sebagai “Vereeniging” atau “Perkumpulan” berdasarkan peraturan pada zaman kolonial Belanda yaitu Keputusan Pemerintah Umum No. 33 tanggal 4 Oktober 1913 yang telah diubah dan disahkan terakhir berdasarkan Keputusan Umum No. 15 tanggal 16 Oktober 1935. Perkumpulan Himpoenan Soedara secara resmi mendapatkan izin untuk melakukan kegiatan usaha sebagai Bank Tabungan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 249.542/U.M II tanggal 11 November 1955.

The history of BWS (furthermore referred to as “BWS” or the “Bank”) first began in 1906 when the Organization of Passer Baroe Merchants pioneered by H. Basoeni, H. Damiri, and H. Bajoen, together with seven other merchants, established an economic organization named “Himpoenan Soedara” (HS), which aimed to provide financial services of saving and lending. This organization was ratified as a “Vereeniging” or an “Association” with Decree from Dutch Colonial Government No. 33 dated October 4, 1913 and latest with Decree from the General Governor of the Dutch East Indies No. 15 dated October 16, 1935. Perkumpulan Himpoenan Soedara officially obtained permission to conduct business as a saving bank by virtue of the Decree of Indonesian Finance Minister No. 249.542/U.M II dated November 11, 1955.

Page 52: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Riwayat Singkat PerusahaanBrief History of The Company

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

52

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pada tahun 1974, dilakukan perubahan bentuk hukum Perkumpulan Himpoenan Soedara menjadi Perseroan Terbatas dengan nama “PT Bank Tabungan HS 1906”. Perubahan bentuk menjadi badan hukum tersebut dilakukan berdasarkan Akta Pendirian No. 30 tanggal 15 Juni 1974 yang dibuat di hadapan Noezar, S.H., Notaris di Bandung. Akta pendirian ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia) berdasarkan Surat Keputusan No.Y.A.5/224/3 tanggal 30 Juni 1975 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 69 tanggal 29 Agustus 1975, Tambahan Berita Negara No. 448.

Pada tahun 1992, terjadi perubahan kepemilikan saham Bank dengan masuknya Ir. Arifin Panigoro beserta PT Medco Intidinamika (dahulu bernama PT Meta Epsi Intidinamika Corporation) (“Medco Group”) sebagai pemegang saham mayoritas Bank. Pada tahun yang sama, nama PT Bank Tabungan HS 1906 berubah menjadi “PT Bank HS 1906” berdasarkan Akta No. 57 tertanggal 18 April 1992, dibuat di hadapan Tien Norman Lubis, SH, Notaris di Bandung. Akta tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia) berdasarkan Surat Keputusan No. C2-10571.HT.01.04.TH.92 tertanggal 30 Desember 1992. Bank mendapatkan izin untuk beroperasi sebagai Bank Umum berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. Kep-067/KM.17/1993 tertanggal 7 April 1993.

Pada tahun 2004, PT Bank HS 1906 berubah nama menjadi “PT Bank Himpunan Saudara 1906” berdasarkan Akta No. 31 tertanggal 17 Mei 2004, dibuat di hadapan Rita Novita, SH, sebagai pengganti dari Tien Norman Lubis, SH, Notaris di Bandung. Akta tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia) berdasarkan Surat Keputusan No. C-25272 HT.01.04.TH.2004 tertanggal 11 Oktober 2004.

Tahun 2006 merupakan babak baru bagi Bank dengan menjadi Perusahaan Terbuka melalui Penawaran Umum Saham Perdana kepada masyarakat (Initial Public Offering) atas 500.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham, harga penawaran Rp115 per saham dan melakukan pencatatan pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta) dengan kode “SDRA” pada tanggal 15 Desember 2006. Sehubungan dengan penawaran umum perdana tersebut, Bank telah memperoleh Surat Pernyataan Efektif No. S-3065/BL/2006 tanggal 4 Desember 2006. Nama PT Bank Himpunan Saudara 1906 berubah menjadi “PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk” berdasarkan Akta

In 1974, the legal entity of “Perkumpulan Himpoenan Soedara” was changed to become a limited liability company named “PT Bank Tabungan H.S. 1906”. Such change was based on Notarial Deed No. 30 dated June 15, 1974 which was made before Noezar S.H., Notary in Bandung. The Articles of Association were approved by the Indonesian Minister of Justice (now Minister of Justice and Human Rights) with Decree No. Y.A.5/224/3 dated June 30, 1975 and was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 69 dated August 29, 1975, Supplementary to the State Gazette No. 448

In 1992, composition of share ownership in the Bank was changed with the entrance of Ir Arifin Panigoro (formerly PT Meta Epsi Intidinamika Corporation) (“Medco Group”) as the Bank’s majority shareholder. In the same year, the Bank changed its name from “PT Bank Tabungan HS 1906” to “PT Bank HS 1906” based on the Notarial Deed No 57 dated April 18, 1992 passed before Tien Norman Lubis, SH, Public Notary in Bandung. The Deed was approved by the Indonesian Minister of Justice (now Minister of Justice and Human Rights) with Decree No C2-10571.HT.01.04. TH.92 dated December 30, 1992. The Bank was licensed as Commercial Bank pursuant to the Decree of the Minister of Finance No. Kep-067/KM.17/1993 dated April 7, 1993.

In 2004, PT Bank HS 1906 adopted a new name “PT Bank Himpunan Saudara 1906” pursuant to the Notarial Deed No. 31 dated May 17,2004 passed before Rita Novita, SH, as replacement of Tien Norman Lubis, SH, Public Notary in Bandung. The Deed was approved by the Indonesian Minister of Justice (currently Minister of Justice and Human Rights) with Decree No. C-25272 HT.01.04. TH.2004 dated October 11, 2004.

The year 2006 marked a new milestone for the Bank with the change of its status to become Publicly Listed Company through an Initial Public Offering (IPO) of 500,000,000 shares with par value of Rp100 per share and offering price of Rp115 per share, as well as the share listing on Indonesia Stock Exchange (formerly Jakarta Stock Exchange) with share code “SDRA” on December 15, 2006. With regard to the IPO, Bank received an Effective Statement No. S-3065/ BL/2006 dated December 4, 2006.The Bank’s name was changed from “PT Bank Himpunan Saudara 1906” to “PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk” based on Notarial Deed No .05 dated April 26, 2006, passed before Meiyane Halimatussayadiah

Page 53: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Riwayat Singkat PerusahaanBrief History of The Company

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

53

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

No. 05 tertanggal 26 April 2006, dibuat di hadapan Meiyane Halimatussyadiah, SH, Notaris di Jakarta, yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C-17928 HT.01.04.TH.2006 tertanggal 20 Juni 2006. Pada tahun tersebut, Bank memperkenalkan nama panggilan komersialnya yaitu “Bank Saudara” disertai dengan perubahan Logo Perusahaan.

Seiring dengan perkembangan bisnis Bank, pada tahun 2007 Bank mendapatkan izin sebagai Kustodian berdasarkan Surat Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Kep-01/BL/Kstd/2007 tertanggal 12 September 2007. Pada tahun 2008, Bank mulai beroperasi sebagai Bank Umum Devisa berdasarkan Surat Keputusan Deputi Gubernur Bank Indonesia No. 10/2/KEP.DpG/2008 tertanggal 22 Februari 2008. Pada tahun 2009, Bank mendapatkan penunjukan sebagai Bank Persepsi/Devisa Persepsi berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. S-621II MK.5/2009, tanggal 14 Oktober 2009.

Kinerja dan reputasi Bank yang cukup baik telah menarik perhatian dari Woori Bank Korea, salah satu bank tertua dan terbesar di Korea yang berkedudukan di Korea Selatan. Dalam rangka mewujudkan visi dan misi Bank, pada awal tahun 2014 Bank menjalin kerja sama strategis dengan Woori Bank Korea. Kerja sama tersebut ditandai dengan masuknya Woori Bank Korea dan PT Bank Woori Indonesia (anak perusahaan dari Woori Bank Korea di Indonesia) sebagai pemegang saham Bank. Perubahan susunan pemegang saham tersebut dilakukan melalui proses pengalihan saham milik Ir Arifin Panigoro dan PT Medco Intidinamika kepada Woori Bank Korea dan PT Bank Woori Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Akta No. 66 tertanggal 28 Januari 2014, dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta yang pemberitahuan perubahannya telah diterima dan dicatat dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. AHU-AH.01.10-08988 tertanggal 6 Maret 2014.

Pada akhir tahun 2014, PT Bank Woori Indonesia secara resmi melakukan penggabungan usaha (merger) ke dalam Bank dengan diterbitkannya Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-00128.40.40.2014 tertanggal 30 Desember 2014. Dengan telah efektifnya penggabungan usaha, nama PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk berubah menjadi “PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk” berdasarkan Akta No. 42 tertanggal 24 Desember 2014, dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No.

SH, Notary in Jakarta and approved by the Indonesian Minister of Justice and Human Rights pursuant to the Decree No. C-17928 HT.01.04.TH.2006 dated June 20th, 2006. In the same year, Bank introduced its commercial nickname “Bank Saudara” and new Corporate Logo.

Along with its business development, in 2007 the Bank obtained a license to operate as Custodian Commercial Bank pursuant to the Decision Letter of the Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“Bapepam-LK”) No. Kep-01/BL/ Kstd/2007 dated September 12, 2007. In 2008, the Bank commenced its operations as Foreign Exchange Bank based on the Decree of Bank Indonesia Governor No. 10/2/KEP.DpG/2008 dated February 22, 2008. In 2009, the Bank was appointed as Perception/Foreign Exchange Perception Bank pursuant to the Decree of the Indonesian Minister of Finance No. S-621II MK.5/2009 dated October 14, 2009.

The Bank’s performance and reputation has drawn the attention of Woori Bank Korea, one of the oldest and biggestbank in Korea domiciled in South Korea. In pursuit of its vision and mission, in the beginning of the year 2014, the Bank entered into a strategic cooperation with Woori Bank Korea, with the entrance of Woori Bank Korea and PT Bank Woori Indonesia (the subsidiary of Woori Bank Korea in Indonesia) as the Bank’s shareholders. The Bank’s shareholders composition was changed through the transfer of shares owned by Ir. Arifin Panigoro and PT Medco Intidinamika to Woori Bank Korea and PT Bank Woori Indonesia, as provided in the Notarial Deed No. 66 dated January 28, 2014 ,passed before Fathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta, of which amendment notification was already received and recorded in the Legal Entity Administration System Database of the Indonesian Ministry of Law and Human Rights based on the Decree No. AHUAH.01.10-08988 dated March 6, 2014.

By end of the year 2014, PT Bank Woori Indonesia was officially merged with the Bank based on the Indonesia Minister of Justice and Human Rights Decree No AHU-00128.40.40.2014 dated December 30, 2014. Upon the merger immediate effect, the Bank’s name was changed from “PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk” to “PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk” pursuant to the Notarial Deed No. 42 dated December 24, 2014, passed before Pathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta, which was approved by the Indonesian Minister of Justice and Human Rights with the Decree No. AHU-00128.40.40.2014 dated December 30, 2014. Upon the merger immediate effect, the Bank’s

Page 54: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Riwayat Singkat PerusahaanBrief History of The Company

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

54

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AHU-00128.40.40.2014 tertanggal 30 Desember 2014. Dengan telah efektifnya penggabungan usaha (merger), Bank merubah nama komersialnya dari sebelumnya “Bank Saudara” menjadi “BWS” diikuti dengan perubahan logo perusahaan. Penggabungan usaha tersebut merupakan pelaksanaan komitmen dari Woori Bank Korea sebagai Pemegang Saham Pengendali Bank untuk mendukung penuh hanya pada 1 (satu) bank di Indonesia. Dengan penggabungan ini, BWS akan menjadi sebuah bank yang akan menempati posisi yang lebih baik, mampu bersaing dan berkembang di lingkungan perbankan di Indonesia yang semakin kompetitif serta menciptakan sinergi usaha dan memperkuat struktur permodalan Bank.

Anggaran dasar Bank telah mengalami beberapa perubahan, perubahan anggaran dasar terakhir adalah sebagaimana tercantum dalam Akta  Nomor 20 Tertanggal 12 Mei 2015 dan Akta Nomor 29 Tertanggal 23 Maret 2016. Keduanya  Dibuat  di  Hadapan   Fathiah Helmi, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta,  atas  akta  tersebut  masing-masing  dan berturut-turut  oleh  Kementerian Hukum dan Hak  Asasi  Manusia Republik Indonesia  telah  diterbitkan Surat Persetujuan Perubahan Anggaran  Dasar Nomor Ahu-0937063.Ah.01.02.2015 dan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Nomor AHU-AH.01.03-0939762.  Keduanya tertanggal 11 Juni 2015, serta Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Nomor AHU-AH.01.03-0042065, tertanggal 21 April 2016, dan Susunan Direksi dan Dewan Komisaris yang terakhir sebagaimana dimuat di dalam Akta Nomor 42 tertanggal 24 Desember 2014 Juncto Akta Nomor 16 tertanggal 5  Agustus 2016. Keduanya dibuat di Hadapan Fathiah Helmi, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta,  Akta tersebut masing-masing dan berturut-turut  telah   diterima dan dicatat di dalam database Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan tertanggal 24 Desember 2014 Nomor AHU-00130.40.42.2014 Juncto Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan tertanggal lima 5 Agustus 2016 (05-08-2016) Nomor Ahu-Ah.01.03-0069478.

Per tanggal 31 Desember 2018, BWS memiliki 1472 karyawan yang memiliki motivasi tinggi untuk melayani nasabah di 156 kantor cabang di beberapa kota di Sumatera, Sulawesi,Jawa dan Bali.

commercial name was changed from “Bank Saudara” to “BWS” and the Bank’s corporate logo was also changed. The merger is testament to the commitment of Woori Bank Korea as the Bank’s Controlling Shareholder to have only one bank in Indonesia. With this merger, BWS will have a better position and competitive advantages to grow in the increasingly competitive banking industry, The merger is also expected to create business synergy and strengthen the Bank’s capital structure.

The Bank’s Articles of Association have been amended several times, the latest was provided in the Notarial Deeds of PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk No. 20 dated May 12, 2015 and No.29 dated March 23, 2016, both passed before Fathiah Helmi, SH, Notary in Jakarta, which were already approved by the Indonesian Minister of Justice and Human Rights with the Letter of Approval to the Amendment to Articles of Association No. AHI-0937063.AH.01.02.2015 and the Notification of Acceptance of the Amendment to the Articles of Association AHU-AH.01.03-0939762 both dated June 11, 2015, as well as the Notification of Acceptance of the Amendment to the Articles of Association No. AHU-AH.01.03-0042065 dated April 21, 2016 and Composition of the Board of Directors and the Board of Commissioners recently contained in the Deed No. 42 dated December 24, 2014 juncto Deed No. 16 dated August 5, 2016, both were passed before Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta, of which the notifications were already received and recorded in the Legal Entity Administration System Database of the Indonesian Ministry of Justice and Human Rights based on Notification of Acceptance of Amendment to the Company Data No AHU-00130.40.42.2014 juncto Notification of Acceptance of Amendment to the Company Data dated August 5, 2016 No. AHU-AH.01.03-0069478.

As of December 31, 2018, BWS had 2,128 highly motivated employees to serve customers in 157 branchhes in several cities in Sumatera, Java and Bali.

Page 55: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

55

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Penggabungan usaha antara Bank Saudara dengan BWI berpengaruh terhadap kegiatan usaha dan produk yang dilakukan BWS. Kegiatan usaha dan produk Bank Woori Saudara merupakan hasil sinergi dari fokus usaha Bank Saudara pada kredit konsumer dan BWI pada kredit korporasi. Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 3 ayat 1, BWS berusaha dalam bidang Bank Umum sesuai dengan ketentuan yang ada dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia. Sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 3 ayat 1, kegiatan usaha yang dijalankan BWS antara lain:

• Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya.

• Memberikan kredit.• Menerbitkan surat pengakuan utang.• Membeli, menjual, dan menjamin atas risiko sendiri

untuk kepentingan dan atas perintah nasabah.• Memindahkan uang untuk kepentingan sendiri maupun

kepentingan nasabah.• Menempatkan dana pada, meminjam dana dari,

The business merger between Bank Saudara and BWI affects its business activities and products carried out by BWS. Bank Woori's business activities and products are the result of the synergy of the Bank's business focus on consumer credit and BWI on corporate loans. Based on the company's Articles of Association Article 3 paragraph 1, BWS engages in Commercial Bank in accordance with prevailing laws and regulations in Indonesia. In accordance with the articles of association of Article 3 paragraph 1, business activities carried out by BWS include:

• Collecting funds from the public in the forms of demand deposit, time deposit, deposit certificate, saving deposit and/or in other forms equal to the same.

• Providing loans. • Issuing promissory notes. • Purchasing, selling or insuring at its own risk or for the

benefit of and at the behest of its customers. • Transferring money for its own benefit and for the benefit

of customers. • Placing funds, borrowing funds, or lending funds for

Bidang UsahaBusiness Field

Page 56: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Bidang UsahaBusiness Field

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

56

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

atau meminjamkan dana kepada bank lain, baik menggunakan surat dengan sarana telekomunikasi maupun dengan wesel unjuk, cek atau sarana lainnya.

• Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga dan melakukan perhitungan dengan atau antar pihak ketiga.

• Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga.

• Melaksanakan aktivitas penitipan untuk kepentingan pihak lain berdasarkan suatu kontrak.

• Melaksanakan penempatan dana dari nasabah kepada nasabah lainnya dalam bentuk surat berharga yang tidak tercatat di Bursa Efek.

• Melaksanakan kegiatan anjak piutang, usaha kartu kredit dan kegiatan Wali Amanat.

• Menyediakan pembiayaan dan/atau melaksanakan kegiatan lain berdasarkan Prinsip Syariah, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

• Melakukan kegiatan usaha uang elektronik• Melakukan kegiatan dalam valuta asing dengan

memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh OJK.• Melaksanakan aktivitas penyertaan modal pada bank

atau perusahaan lain di bidang keuangan seperti sewa guna usaha, modal ventura, perusahaan efek, asuransi, lembaga kliring penyelesaian dan penyimpanan, dengan memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh OJK.

• Melaksanakan aktivitas penyertaan modal sementara untuk mengatasi akibat kegagalan kredit atau kegagalan pembiayaan dengan syarat harus menarik kembali penyertaannya, dengan memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh OJK.

• Bertindak sebagai pendiri dan pengurus Dana Pensiun sesuai dengan ketentuan dalam peraturan perundang- undangan Dana Pensiun yang berlaku.

• Membeli agunan, baik semua maupun sebagian, melalui pelelangan atau dengan cara lain dalam hal debitur tidak memenuhi kewajibannya kepada Perseroan, dengan ketentuan bahwa agunan yang dibeli tersebut wajib dicairkan secepatnya.

• Melaksanakan aktivitas perbankan lainnya sebagaimana yang dimungkinkan oleh peraturan perundang- undangan yang berlaku.

• Melakukan kegiatan usaha sebagai Bank Devisa sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh OJK.

• Melakukan kegiatan Bank Kustodian sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh OJK dan lembaga lain yang berwenang.

other banks either by using mail, telecommunication media or notes on the performance, cheque or other tools.

• Accepting payment from the receivables of marketable securities and making calculation with or between the third parties.

• Providing a place for storing the objects and marketable securities.

• Carrying out safe-keeping activities for the interest of other parties under a contract.

• Undertaking fund placement from customer to other customer in the form of marketable securities not listed in the stock exchange.

• Conducting the activities of factoring, credit card business and trustee.

• Providing financing and or conducting other activities under sharia principles in accordance with the regulations issued by the Financial Services Authority (OJK).

• Performing electronic money business activities. • Conducting foreign exchange activities in accordance

with OJK regulations. • Performing activities of capital investment in banks or

other financial companies such as the financial lease sector, venture capital companies, stock exchange companies, insurance companies, clearing institutions as well as depository and settlement agencies pursuant to the regulations imposed by OJK.

• Performing activities of temporary capital investment to cope with bad debts including the failure in financing under sharia principles, with a provision to withdraw the statements according to the regulations issued by OJK.

• Conducting activities as the founder of Pension Fund and Pension Fund manager pursuant to the applicable regulations on Pension Fund.

• Purchasing mortgages as a whole or in part through auctions or in other ways in the event that a debtor fails to fulfill his/her obligation to Bank as long as the mortgages will be liquidified in a timely manner.

• Performing other banking activities as allowed by the prevailing regulations.

• Performing foreign exchange banking activities in accordance with OJK regulations.

• Performing custodian banking activities in accordance with regulations stipulated by OJK and other authorities.

Page 57: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

57

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

KEgIATAN PENghIMPUNAN DANA

Produk dan jasa merupakan penunjang kegiatan usaha Bank dalam bidang perbankan umum. Bank memiliki rangkaian produk yang memiliki daya saing tinggi di dalam industri perbankan, antara lain:

Tabungan • Tabungan merupakan simpanan dari pihak ketiga pada

Bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro dan/atau alat lainnya. Ada beberapa jenis tabungan Bank, antara lain: 1. Tabungan Woori Saudara adalah produk tabungan

umum BWS untuk perorangan atau perusahaan dengan suku bunga menarik dan kompetitif juga fasilitas ATM Bersama.

2. Tabungan Harian adalah produk tabungan umum BWS yang dikhususkan untuk debitur KUPEG dengan biaya administrasi ringan dan fasilitas ATM Bersama.

3. Tabungan Pensiunan adalah produk tabungan BWS yang dikhususkan untuk nasabah pensiunan dengan fasilitas bebas setoran awal, bebas biaya administrasi bulanan, dan bebas biaya penutupan rekening.

4. TabunganKu adalah produk tabungan untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh BI guna menumbuhkan budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

5. Tabungan Premium adalah produk tabungan yang memberikan keistimewaan dan kemudahan dalam melakukan aktivitas keuangan dengan suku bunga yang kompetitif.

• Tabungan Asuransi Berjangka (TASKA) merupakan simpanan dari pihak ketiga yang penarikannya baru dapat dilakukan setelah jangka waktu tertentu dan selama jangka waktu tersebut nasabah diwajibkan untuk melakukan penyetoran angsuran sebesar nilai yang telah diperjanjikan. Keuntungan dari produk TASKA ini adalah sebagai berikut:1. Suku bunga menarik dan kompetitif2. Fleksibel (target dana dan setoran bulanan) 3. Perlindungan asuransi jiwa4. Membantu nasabah untuk disiplin menabung5. Hadiah langsung yang menarik

FUNDINg

Products and services support the Bank’s commercial banking business activities. Bank offers a series of products that are highly competitive in the banking industry, among others

Savings Account • Savings Account are the third parties’ fund held at the

Bank which can only be withdrawn under certain agreed conditions, but cannot be withdrawn using cheques, giro bilyets or other similar instruments. There are several types of the Bank’s saving deposit products, among others:1. Tabungan Saudara is Bank Woori Saudara’s saving

account for individuals or corporates, with attractive and competitive interest rate and also ATM Bersama Facility.

2. Tabungan harian is Bank Woori Saudara’s general saving account product specially provided for KUPEG debtors with low administration fee and ATM Bersama Facility.

3. Tabungan Pensiunan is Bank Woori Saudara’s saving account product specially provided for pensioners free of initial deposit, free of monthly administration fee and free of closing fee.

4. TabunganKu is a personal saving account product with easy and light requirements issued jointly by all banks in Indonesia to encourage the culture of saving and to increase the social welfare.

5. Tabungan Premium is a saving account product which provides privilege and easiness in performing financial activities with competitive interest rate.

• Tabungan Asuransi Berjangka (TASKA ) is a third party fund that can only be withdrawn after a specific period of time and during the period, the customer is required to perform deposit of previously agreed amount. TASKA offers the following benefits:

1. Attractive and competitive interest rate;2. Flexible (targeted amount and monthly deposit);3. Life insurance coverage;4. Help customers be more disciplined in saving;5. Attractive direct gifts

Produk dan JasaProduct and Services

Page 58: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Produk dan JasaProduct and Services

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

58

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Deposito Berjangka merupakan simpanan dari pihak ketiga pada BWS yang penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu menurut perjanjian antara pihak ketiga dan BWS. Jangka waktunya dapat diperpanjang secara otomatis (automatic rol lover) di mana hal tersebut diatur menurut perjanjian antara pihak ketiga dan pihak BWS pada saat penempatan simpanan.

• Giro merupakan simpanan dari pihak ketiga pada BWS yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, surat perintah penarikan lainnya atau dengan cara pemindahbukuan.

Produk Perkreditan• Kredit Komersial merupakan pinjaman/kredit yang

diberikan BWS kepada debitur yang berupa Badan Usaha yang bertujuan untuk membantu memperlancar kegiatan usaha nasabah di berbagai bidang usaha yang bergerak di bidang Industri Perdagangan maupun bergerak di bidang Industri Jasa, dalam bentuk Kredit Modal Kerja maupun Kredit Investasi.

• Kredit Pensiunan (KUPEN) merupakan pinjaman/ kredit yang diberikan BWS kepada debitur perorangan yang berstatus sebagai pensiunan suatu instansi pemerintah/ badan usaha di mana pengembalian kredit dilakukan melalui angsuran yang dipotong dari manfaat pensiun yang diterima pensiunan setiap bulan.

• Kredit Umum Pegawai (KUPEG) merupakan pinjaman/ kredit yang diberikan BWS kepada debitur perorangan yang berstatus sebagai karyawan suatu lembaga pemerintah/swasta di mana pengembalian kredit dilakukan melalui angsuran yang dipotong dari pendapatan/gaji debitur yang bersangkutan.

• Kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan penyediaan fasilitas kredit kepada perorangan atau badan usaha dalam rangka pembiayaan usaha mikro, usaha kecil atau usaha menengah.

• Kredit Pemilikan Hunian merupakan produk pembiayaan hunian yang ditujukan bagi debitur perorangan untuk kepemilikan rumah tinggal.

• Linkage    Program    merupakan  kerja  sama pemberian kredit antara BWS kepada LKM/S dan Lembaga Pembiayaan  yang saling menguntungkan kedua belah pihak.

• Bank Garansi adalah pemberian jaminan yang diberikan secara tertulis dari BWS kepada debitur untuk jangka waktu tertentu, jumlah tertentu dan keperluan tertentu bahwa BWS akan membayar kewajiban debitur apabila yang   bersangkutan   wanprestasi. Objek   Penjaminan adalah Bank Garansi yang digunakan untuk keperluan:

• Term Deposit is the third party fund held at BWS which can only be withdrawn at a specific period of time agreed by the third party and BWS. The time period can be automatically rolled over as agreed by the third party and BWS when making the deposit.

• Current Accounts This is the third party fund held at BWS which can be withdrawn at any time by using cheque, giro bilyet, and other letters of instruction for withdrawal or by transferring.

Loan Products • Kredit Komersial merupakan pinjaman/kredit yang

diberikan BWS kepada debitur yang berupa Badan Usaha yang bertujuan untuk membantu memperlancar kegiatan usaha nasabah di berbagai bidang usaha yang bergerak di bidang Industri Perdagangan maupun bergerak di bidang Industri Jasa, dalam bentuk Kredit Modal Kerja maupun Kredit Investasi.

• Kredit Pensiunan (KUPEN)/Pensioner Loan is loan product granted by Bank Woori Saudara for individual debtors who are pensioners of government institutions/companies in which the payments are made via regular installments deducted from the debtors’ monthly retirement benefits.

• Kredit Umum Pegawai (KUPEG)/Loan for Employees is loan product granted by Bank Woori Saudara for individual debtors who are employees of government/private institutions in which the payments are made via regular installments deducted from the debtors’ salary.

• Kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)/ Micro, Small and Medium Enterprise Loan (MSME Loan) is loan product granted for individuals or enterprises to finance micro, small or medium businesses.

• Kredit Pemilikan Hunian/ Mortgage Loan is loan product granted for individual debtors with a purpose for purchasing a house.

• Linkage Program is a mutually beneficial cooperation in lending made by BWS and Micro/Shariah Finance Institutions.

• Bank Guarantee is a written guarantee from BWS to a debtor for a certain period of time, certain amount of loan and specific purpose representing that BWS will pay the debtor’s obligations in the event of the debtor’s default. Bank Guarantee is used for the following purposes:

Page 59: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Produk dan JasaProduct and Services

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

59

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

TreasuryBWS menyediakan produk treasury kepada nasabah dan counterparty berupa :• Foreign Exchange : transaksi penjualan atau pembelian

suatu mata uang terhadap mata uang lainnya yang tanggal penyerahannya atau penerimaan dananya dilaksanakan pada hari yang sama (Tod), satu hari kemudian (Tom), dua hari kemudian (Spot), lebih dari dua hari kemudian (Forward) dan Swap

• Money Market : pinjaman interbank dalam mata uang IDR dan USD

• Fixed Income : Negotiable Certificate Deposit dan Bond• BWS juga memberikan layanan informasi terkini

mengenai nilai tukar mata uang melalui SMS dan website BWS.

JASA KEUANgAN DAN LAyANAN PERBANKAN LAINNyA• Produk Bancassurance merupakan kerja sama yang

dilakukan oleh Bank Saudara dengan perusahaan asuransi dalam memasarkan produk asuransi melalui Bank Saudara.

• Personal Banking merupakan jasa layanan yang diberikan secara personal kepada nasabah prioritas dalam memenuhi kebutuhan transaksi perbankan.

• SafeDepositBox adalah jasa Bank berupa penyediaan fasilitas tempat penyimpanan barang berharga dan barang-barang lainnya yang tidak masuk kategori terlarang selama jangka waktu tertentu.

• International Banking1. Remitansi Luar Negeri, kerja sama dengan

bank-bank koresponden luar negeri untuk layanan kiriman uang dalam multicurrency yang memungkinkan diterima dalam mata uang lokal di lebih dari 125 negara di seluruh dunia. Jasa lainnya untuk penagihan warkat dalam mata uang asing yang tertarik pada bank di luar negeri.

2. Layanan remitansi tunai, kerjas ama dengan perusahaan penyedia jasa remitansi internasional (money operator) seperti Western Union untuk layanan remitansi tunai dari luar negeri ke wilayah pedesaan di Indonesia maupun sebaliknya.

TreasuryBWS provides treasury products to customers and counterparties in the form of: • Foreign Exchange: a sale or purchase transaction of a

currency against another currency whose delivery date or fund receipt is held on the same day (Tod), one day later (Tom), two days later (Spot), more than two days later (Forward ) and Swap

• Money Market : interbank loans in IDR and USD

• Fixed Income : Negotiable Certificate Deposit and Bond • BWS also provides up-to-date information services on

currency exchange rates via SMS and the BWS website.

FINANcIAL SERvIcES AND OThER BANKINg SERvIcES • Bancassurance Product is a cooperation between Bank

Woori Saudara and insurance companies to market insurance products through Bank Woori Saudara.

• Personal Banking is a service provided to personal priority customers to fulfill their banking transactional needs.

• Safe Deposit Box is a banking service in the form of the provision of a place for storing valuable goods and other items that do not fit the category of prohibited for a certain period of time.

• International Banking1. Overseas Remittance and Inkaso, The Bank’s

cooperation with overseas correspondence banks for multicurrency remittances in order to enable the remittances to be received in local currency in 125 countries all over the world. Other service is for the collection of funds in a foreign currency to the foreign drawee bank based on documents submitted by customers.

2. Cash Remittance Service, The Bank’s cooperation with international money operators such as Western Union to provide cash remittance service from overseas to rural areas in Indonesia and vice versa.

Page 60: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Produk dan JasaProduct and Services

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

60

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Kerja sama dengan institusi Pemerintah, termasuk BUMN, seperti :1. Sebagai mitra pembayaran atas pensiun dan klaim

asuransi ASABRI serta memberikan kredit kepada pensiunan TNI dan kepolisian yang telah menjadi anggota ASABRI.

2. Sebagai mitra pembayaran pensiun serta memberikan kredit kepada pensiunan pegawai negeri sipil anggotaTaspen.

3. Sebagai mitra pembiayaan/penjaminan terhadap nasabah-nasabah perusahaan asuransi atau nasabah BWS yang membutuhkan penjaminan dari perusahaan asuransi.

4. Pembiayaan maupun penjaminan atas nasabah ekspor.

• Cooperation with Government Institutions, including State-Owned Companies, such as the following:1. As partner in the payments of ASABRI pension

benefits and insurance claims and in granting loans to Indonesian military and police pensioners who have become ASABRI members.

2. - As partner in the payments of pension benefits and provision of loans to retired civil servants who have become Taspen members.

3. As partner in the provision of financing/insurance for customers of insurance companies or BWS customers who need insurance from insurance companies.

4. Providing financing and insurance for exporter customers.

Page 61: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

61

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Struktur organisasi Perseroan telah disahkan melalui Keputusan Direksi No. 007/KEP.DIR/HC.III.II/2018 tanggal 28 Februari 2018 tentang Perubahan Struktur Organisasi Kantor Pusat BWS.

The Company's organizational structure has been ratified through the Board of Directors Decision Letter No. 007/KEP.DIR/HC.III.II/2018 dated february 28, 2018 2018 concerning about Changing the Organizational Structure of the Head Office BWS

Struktur OrganisasiOrganization Structure

RAPAT UMUM PEMEgANg SAhAMGeneral Meeting of Shareholders

BWSKANTOR PUSAT

Head Office

DEWAN KOMISARISBoard of Commissioner

Komite AuditAudit Committee

Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

Komite Remunerasi & NominasiRemuneration & Nomination Committe PRESIDEN

DIREKTURPresident Director

Komite Manajemen/Management CommitteeKomite SDM/HR Committee

Komite Manajemen Risiko/Risk Management CommitteeKomite ALMA/ALMA Committee

Komite Informasi Teknologi/IT Steering CommitteeKomite Kredit/Loan Committee

Divisi Perencanaan Strategis & Keuangan Strategic & FinancialPlanning Division

Divisi Audit InternalInternal Audit Division

Divisi Jaringan & Operasi Network & Operation Division

Divisi Human CapitalHuman Capital Division

Divisi Produk & Layanan Product & Services Division

Divisi Pemasaran Korporat Corporate Marketing Division

Divisi Manajemen Risiko & KepatuhanCompliance & Risk

Management Division

Divisi Strategi & Manajemen IT

IT Strategy & Management Division

Divisi General Affair & Akuntansi

General Affair & Accounting Division

Divisi Kredit Konsumer Consumer Loan Division

Divisi Pemasaran Sinergi Synergy Marketing Division

Departemen Loan Review & Admin

Loan Review & Admin Department

Divisi Remedial Remedial Division

Divisi Manajemen Kredit Credit Management Division

Departemen Kredit UMKMSME Loan Division

Kantor cabangBranch Office

Divisi Manajemen TreasuriTreasury Management Division

Departemen Sekretaris Perusahaan & Corporate

CommunicationCorporate Secretary &

Corporate Communication Department

Divisi KorporatBisnis Support

Corporate Business Support Division

Departemen Corporate Business Legal

Corporate Business Legal Department

Garis KoordinasiCoordinating Line

Garis Struktural & Supervisi Structural & Supervision Line

Direktur TI dan Jaringan & Operasi

IT & Network and Operastion Director

Direktur Business Support

Business Support Director

Direktur Konsumer Consumer Director

Direktur KorporatCorporate Director

Direktur Risiko & Kepatuhan

Risk & Compliance Director

Page 62: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

62

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

“DENgAN PROFESIONALISME yANg TINggI MENJADIKAN BANK yANg SEhAT DAN KUAT”“HIGH PROFESSIONALISM MAKES A HEALTHY AND STRONG BANK”

• MENgUTAMAKAN KINERJA yANg BAIK

• BERSINERgI UNTUK MENcAPAI TUJUAN PERUSAhAAN

• EMPHASIS ON GOOD PERFORMANCE • SYNERGIzE TO ACHIEVE COMPANY

GOALS

Visi dan Misi PerusahaanVision and Mission of The Company

VISIVision

“MENJADI BANK yANg KOMPETITIF DAN SEhAT”“Being a competitive and healthy Bank”

Menciptakan Manajemen yang Efektif dan Meningkatkan Kapabilitas Sumber Daya Manusia.Creating Effective Management and Increasing Human Resources Capability.

Diversifikasi portofolio bisnisDiversify business portfolio

Memperkaya Pelayanan Pelanggan dan Pengembangan Bisnis yang BaruEnriching Customer Service and New Business Development

Guna mencapai visi tersebut maka misi yang dijalankan adalah sebagai berikut:In order to achieve that vision then the mission is run as follows:

Memenuhi harapan stakeholder dalam usaha perbankan melalui 3 pilar:Meet the expectations of stakeholders in the banking business through 3 pillars:

Menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan melalui diversifikasi produk dan layanan serta keseimbangan dalam bisnisCreate sustainable growth through diversification of products and services and balance in business

Memiliki pengelolaan yang baik atas aset dan biaya untuk menciptakan Bank yang sehat dan efisienHave a good management of assets and costs to create a healthy and efficient Bank

Menanamkan pola pikir profesional pada karyawan untuk meningkatkan kompetensiInstill a professional mindset on employees to improve competence

MISI Mission

SLOGAN SloganStrategi Strategy

Page 63: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

63

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Budaya KerjaCore Values

Perusahaan menetapkan budaya CEPAT dengan rincian sebagai berikut:• Customer Oriented : Mengutamakan Nasabah• Excellence : Memberikan Kontribusi yang Baik kepada

Stakeholder• Professional : Kompeten dan Bertanggung Jawab• Accountability : Tata Kelola Perusahaan yang Baik• Trust : Bank yang Terpercaya

Dewan Komisaris beserta Direksi telah bersama-sama membahas, mengkaji, dan menyetujui Visi dan Misi Bank, Strategi, Core Value, serta Slogan BWS secara mendalam dan berkomitmen untuk melaksanakannya guna menghadapi dinamika bisnis perbankan. Persetujuan tersebut telah dituangkan dalam Surat Keputusan Direksi No.117/KEP-DIR/A-06/VII/15 dan menjadi pedoman kegiatan usaha bagi seluruh elemen Perusahaan.

The company sets the culture CEPAT with the following details: • Customer Oriented: Put Customers First • Excellence: Giving Good Contribution to Stakeholders • Professional: Be Competent and Responsible • Accountability: Good Corporate Governance • Trust: The Trusted Bank

The Board of Commissioners and the Board of Directors have jointly discussed, reviewed and approved the Bank's Vision and Mission, Strategy, Core Value, and Bank Woori's slogan deeply and committed to implementing them in order to deal with the dynamics of the banking business. The approval has been set forth in the Decree of the Directors No.117/KEP-DIR/A-06/VII/15 and serves as the guidance of business activities for all elements of the Company.

• Simbol BWS Indonesia yang digambarkan dengan fajar menyingsing dapat diartikan sebagai terobosan dan harapan.

• Sama halnya seperti sebuah janji untuk menjadi seorang pemimpin baru yang membuka cara pandang dan wawasan baru terhadap sektor ekonomi Indonesia.

• Logo BWS yang menggambarkan fajar menyingsing, dengan maksud untuk menunjukan kebersediaan untuk menghadapi tantangan dan harapan untuk menyongsong era baru di mana BWS dengan semangat menggelora untuk menjadi institusi perbankan terkemuka di dunia.

• BWS Logo is symbolized as sunrise, which represents breakthrough and hope.

• Also represents a promise to become a new leader who will share new perspectives and insights on the economic sector in Indonesia.

• Bank Woori Saudara’s sunrise logo symbol was intentionally designed to show willingness to address challenges and hopes for a new era, in which the Bank fiercely strives to be a leading banking institution in the world.

Makna Logo PerusahaanThe Meaning of The Company’s Logo

Page 64: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

64

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kim Dong SooKomisaris Independen

Independent Commissioner

Agus SetiadjajaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Ahmad FajarpranaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Farid RahmanPresiden Komisaris

President Commissioner

Page 65: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

65

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile

Presiden Komisaris, lahir di Jakarta tahun 1958, berumur 60 Tahun, lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan memperoleh gelar MBA dari Golden Gate University, San Fransisco, USA. Pengalaman kerja mulai tahun 1984 dirintis dari Corporate Banking Bank Duta, Chief Executive Officer Duta International Finance Co.Ltd (anak perusahaan Bank Duta yang berkedudukan di Hongkong), dan kemudian International Banking Division Head Bank Duta Kantor Pusat. Duduk sebagai Direktur Utama Perseroan sejak tahun 1994 dan menjadi Komisaris BWS sejak 26 Mei 2011 dan menjadi Komisaris Utama sejak tanggal 16 Maret 2012.

Indonesian Citizen, born in Jakarta in 1958, aged 60, he graduated from the Faculty of Economics of the University of Indonesia and received his MBA title from Golden Gate University, San Fransisco, USA. His work experience first began in 1984 by starting a career at Corporate Banking of Bank Duta as Chief Executive Officer of Duta International Finance Co. Ltd (subsidiary of Bank Duta headquartered in Hong Kong) and as Head of International Banking Division at the Head Office of Bank Duta. He was President Director of the Company since 1994 and has been serving as Bank Woori Saudara President Commissioner since March 16, 2012.

Komisaris Independen, Warga Negara Korea, berumur 62 tahun, lahir di Daegsagwanro 34gil, Yongsan-gu, Seoul Republic of Korea tahun 1956. Resmi menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur mulai 24 Desember 2014 berdasarkan Akta Notaris No 42 tanggal 24 Desember 2014. Lulusan Bachelor Degree di Kyunghee University of Business Adminitration. Beliau sangat berpengalaman di berbagai bisnis unit pada Bank Woori Korea selama kurang lebih 33 tahun. Beliau Pernah menjabat sebagai Managing Director (Executive Official) Woori Bank Seoul, Marketing Support Division September -Desember 2013. Pengalamannya di dunia perbankan telah mengantarkan beliau dalam mendapatkan penghargaan dari Menteri Strategi dan Keuangan dan dari Walikota Seoul.

Korean citizen, aged 60, born in Daegsagwanro 34gil, Yongsan-gu, Seoul Republic of Korea in 1956. Officially served as Vice President Director from December 24, 2014 based on Notarial Deed No. 42 dated December 24, 2014. Bachelor’s Degree at Kyunghee University of Business Administration. He has extensive experience in various business units at Woori Korea Bank for approximately 33 years. He once served as Managing Director (Executive Official) of Seoul Woori Bank, Marketing Support Division September 2013-December 2013. His experience in the banking world has led him to get awards from the Minister of Strategy and Finance and from the Mayor of Seoul.

Farid RahmanPresiden Komisaris

President Commissioner

Kim Dong SooKomisaris Independen

Independent Commissioner

Page 66: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Profil Dewan KomisarisProfile of The Board of Commissioners

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

66

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Komisaris (Komisaris Independen), lahir di Bandung tahun 1956, berumur 62 Tahun, menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi dan Magister Sains Bidang Kajian Ilmu Akuntansi di Fakultas Pasca Sarjana Universitas Padjajaran, Bandung Indonesia, memulai karir perbankan di BWS sebagai staff Ahli atau Biro Direksi pada tahun 1989, sebagai Pemimpin Cabang Pembantu Dalem Kaum PT Bank HS 1906 sejak 12 September 1994, sebagai Corporate Secretary PT Bank HS 1906 sejak 3 Mei 1999, sebagai Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Intern PT Bank HS 1906 sejak 10 Juli 2000 dan menjadi Komisaris BWS sejak 26 Mei 2011.

Indonesian Citizen, born in Bandung in 1956, aged 62, he graduated from the Faculty of Economics and earned Master of Science in Accounting Sciences, both from Padjajaran University, Bandung, Indonesia. He started his banking career in Bank Saudara in 1989 as Expert Staff at the Board of Directors Department, prior to serving as Head of Dalem Kaum Supporting Branch since September 12, 1994, Corporate Secretary since May 3, 1999, Head of Internal Audit Unit since Juli 10, 2000 and Commissioner of Bank Woori Saudara since May 26, 2011.

Komisaris (Komisaris Independen), lahir di Jakarta, 1 Februari 1958, berumur 60 Tahun, meraih gelar Megister Hukum Universitas Gajah Mada. Menjabat sebagai Vice President di Citi Bank tahun 1991-1996. Pernah menjabat sebagai Group Head Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) tahun 1999 hingga tahun 2004. Menjadi Executive Vice President Bank Mutiara di tahun 2014. Saat ini menjadi Komisaris di BWS.

Indonesian Citizen, born in Jakarta, February 1, 1958, aged 60 , He received his Master’s Degree in Law from Gadjah Mada University. He was Vice President in Citibank (1991-1996), Group Head in Indonesian Bank Restructuring Agency or BPPN (1999-2004), and Executive Vice President of Bank Mutiara in 2014. At present, he serves as Commissioner of BWS.

Agus SetiadjajaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Ahmad FajarpranaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Page 67: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

67

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

choi Jung hoonPresiden Direktur

President Director

Sadhana PriatmadjaDirektur Business SupportDirektur Business Support

Park young ManDirektur KorporatDirektur Korporat

vicky FitriadiDirektur TI Jaringan dan Operasi

Direktur TI Jaringan dan Operasi

M. Tri BudionoDirektur KonsumerDirektur Konsumer

I Made MudiastraDirektur Risiko & KepatuhanDirektur Risiko & Kepatuhan

Page 68: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

68

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Warga Negara Korea, 60 tahun. Karirnya di bidang perbankan dimulai sejak tahun 1994 pada Woori Bank Korea dan berbagai posisi manajerial pada Woori Bank Korea telah dijabatnya, diantaranya Senior General Manager-International Trade Service Center (2012-2013), Senior General Manager-Management Audit Department (2013), Senior General Manager-Songpa Regional Banking Headquarter (2013-2014), Managing Director-International Trade Business Division (2014-2015) dan terakhir menjabat sebagai Executive Vice President (CRO)-Risk Management Group (2015-2017). Beliau memperoleh gelar Bachelor of Arts jurusan hukum dari Chung-Ang University, Korea pada tahun 1983 dan gelar Master of Business Administration dari Kobe University, Jepang pada tahun 1999.

Korean citizen, aged 60. His career in banking began in 1994 with Woori Bank Korea and various managerial positions at Woori Bank Korea, including Senior General Manager-International Trade Service Center (2012-2013), Senior General Manager-Management Audit Department (2013), Senior General Manager-Songpa Regional Banking Headquarter (2013-2014), Managing Director-International Trade Business Division (2014-2015) and last served as Executive Vice President (CRO)-Risk Management Group (2015-2017). He obtained his Bachelor of Arts degree majoring in law from Chung-Ang University, Korea in 1983 and a Master of Business Administration from Kobe University, Japan in 1999.

Direktur Korporat, Warga Negara Korea, 55 tahun. Pernah menjabat sebagai General Manager Woori Bank Singapore (Singapore Branch) sejak tahun 2012, sebelumnya pernah menjabat sebagai Senior Manager/Deputy General Manager – Investment Banking Department Woori Bank Korea (2004-2007), Deputy General Manager – Twin Tower Corporate Banking Headquarters Woori Bank Korea (2007-2008), Deputy General Manager – Investment Banking Department Woori Bank Korea (2008-2009), General Manager Wonnamdong Branch – Woori Bank Korea (2009-2011), General Manager Bangbaedong Branch – Woori Bank Korea (2011-2012). Beliau memperoleh gelar Sarjana dari Hankuk University of Foreign Studies dan gelar EMBA dari University of Helsinki. Saat ini menjabat sebagai Direktur Korporat di Bank Woori Saudara.

Korean citizen, aged 55. He was serving General Manager of Woori Bank Singapore (Singapore Branch) since 2012, previously served as Senior Manager/Deputy General Manager-Investment Banking Department Woori Bank Korea (2004-2007), Deputy General Manager-Twin Tower Corporate Banking Headquarters Woori Bank Korea (2007-2008), Deputy General Manager-Investment Banking Department Woori Bank Korea (2008-2009), General Manager of Wonnamdong Branch-Woori Bank Korea (2009-2011), General Manager of Bangbaedong Branch-Woori Bank Korea (2011- 2012). He holds a Bachelor degree from Hankuk University of Foreign Studies and an EMBA degree from the University of Helsinki. Currently he is Corporate Director in Bank Woori Saudara.

Profil DireksiBoard Of Directors’ Profile

choi Jung hoonPresiden Direktur

President Director

Park young ManDirektur Korporat

Corporate Director

Page 69: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Profil DireksiProfile of The Board of Directors

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

69

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Direktur Risiko & Kepatuha, lahir di Negara, Bali, 6 Oktober 1957, berumur 61 Tahun. Menyelesaikan pendidikan Magister Hukum di Universitas Padjadjaran. Pengalaman perbankan dimulai sebagai Kepala SKAI di Bank Dana Asia tahun 1995 hingga tahun 1999. Bergabung dengan BPPN tahun 1999 hingga tahun 2004. Pada tahun 2008 bergabung dengan Bank Woori Indonesia sebagai Direktur Kepatuhan hingga tahun 2014. Saat ini menjadi Direktur Risiko & Kepatuhan serta merangkap sebagai Sekretaris Perusahaan BWS.

Born in Negara, Bali, on October 6, 1957, aged 61, he earned Master of Law at the University of Padjadjaran. He started his experience in Banking when he was a Head of Internal Audit at Bank Dana Asia from 1995 to 1999. He joined BPPN in 1999 until 2004. In 2008 he joined Woori Bank Indonesia as Compliance Director until 2014. Currently he is Director of Risk & Compliance and also serves as Corporate Secretary of Bank Woori Saudara.

I Made MudiastraDirektur Risiko & KepatuhanRisk & Compliance Director

Warga Negara Indonesia, 54 tahun. Pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Pembiayaan Perdagangan Dalam Negeri  & Hubungan Antar Kelembagaan sejak tahun 2016, Beliau memulai karir perbankan dengan bekerja sebagai Kepala Seksi Ekspor Bank Duta (1989-1992), Kepala Departemen Ekspor Impor Bank Duta (1992-1995), Manager Trade Finance & Insurance PT Kiani Kertas (1996-1997), General Manager Kantor Pusat Operasional Bank Nasional (1997-1998), Anggota Tim Pengelola Bank Nusa Nasional (1999-2000), Kepala Divisi Trade Finance Bank Bumiputera Indonesia (2001-2007), Beliau mulai bergabung dengan Perseroan pada tahun 2007 sebagai Kepala Divisi International & Transactional Banking, yang kemudian berubah nama jabatan menjadi Kepala Divisi Perbankan Internasional & Hubungan Antar Kelembagaan (2015). Beliau memperoleh gelar Sarjana Jurusan Ekonomi Akuntansi dari Universitas Indonesia (1988) dan Gelar Magister Sains Jurusan Ekonomi dan Keuangan Syariah dari Universitas Indonesia (2011).  Saat ini menjabat sebagai Direktur Business Support di BWS. 

Indonesian citizen, aged 54. He was serving as Head of the Division of Domestic Trade Financing & Institutional Relations since 2016, he started his banking career by working as Section Head of Export Bank Duta (1989-1992), Head of Export Department of Bank Duta (1992-1995), Manager Trade Finance & Insurance PT Kiani Kertas (1996-1997), General Manager of Operational Headquarters of National Bank(1997-1998), Member of Bank Nusa Nasional Management Team (1999-2000), Head of Trade Finance Division of Bank Bumiputera Indonesia (2001-2007) , He began joining the Company in 2007 as Head of International & Transactional Banking Division, which later changed its name to Head of International Banking Division & Institutional Relations (2015). He holds a Bachelor Degree in Accounting Economics from University of Indonesia (1988) and Master of Science degree from Department of Economics and Islamic Finance from Universitas Indonesia (2011). Currently he is Business Support Director in Bank Woori Saudara.

Sadhana PriatmadjaDirektur Business Support

Business Support Director

Page 70: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Profil DireksiProfile of The Board of Directors

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

70

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Warga Negara Indonesia, 55 tahun, menjabat Pemimpin Cabang Surabaya (2015-2018) dan akan efektif menjabat sebagai Kepala Divisi Kredit Konsumer pada tanggal 12 Maret 2018. Selama berkarir di Perseroan berbagai posisi manajerial telah dijabatnya, di antaranya Pemimpin Cabang Sukabumi (2012-2013) dan Pemimpin Cabang Semarang (2013-2015). Sebelum bergabung dengan Perseroan pada tahun 2001, beliau pernah berkarir sebagai Account Officer pada Bank Summa (1989-1993), Corporate Secretary pada Bank Putera (1995-1997), General Affair, SC, SDM Head pada Djapa Group (1997-1998), Supervisor Direct Sales Asset and Liabilities pada ABN-Amro (1998-2001) dan Supervisor Credit Card pada Citibank (2001). Beliau memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas Cendrawasih pada tahun 1989. Saat ini menjabat sebagai Direktur Konsumer BWS.

Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Sistem & Teknologi sejak Juni 2011. Sebelumnya, yang bersangkutan pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Network dan Operasi pada Februari 2011. Beliau memulai karir di dunia perbankan melalui program Management Trainee di PT. Bank Danamon Indonesia pada tahun 1991 dan pernah menempati posisi sebagai Asisten Kepala Bagian Operasi di salah satu cabang Bank Danamon (1993-1994). Selanjutnya beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 1994 sebagai Staff Commercial Banking, Koordinator Account Officer (1997-1998), Manager Marketing (1998-2000),Pemimpin Cabang Pembantu Cimahi (2000-2006), Pemimpin Cabang Pembantu Martadinata (2006-2007), Pemimpin Cabang Wastukancana (2007-2010), Pemimpin Cabang The Energy (2010-2011). Beliau memperoleh gelar Sarjana Jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran (1991). Saat ini menjabat sebagai Direktur TI Jaringan dan Operasi.

Indonesian citizen, aged 55, serving as Surabaya Branch Manager (2015-2018) and will effectively serve as Head of Consumer Credit Division on March 12, 2018. During his career in various managerial positions he has served, among them Sukabumi Branch Manager (2012-2013) and Semarang Branch Manager (2013-2015). Prior to joining the Company in 2001, he served as Account Officer at Bank Summa (1989-1993), Corporate Secretary at Bank Putera (1995-1997), General Affair, SC, HR Head of Djapa Group (1997-1998) Asset and Liabilities Direct Sales Supervisor at ABN-Amro (1998-2001) and Credit Card Supervisor at Citibank (2001). He obtained his Bachelor of Law from Cendrawasih University in 1989. Currently as Consumer Director Bank Woori Saudara

Indonesian citizen, aged 50. He was serving as Head of System & Technology Division since June 2011. Previously, he served as Head of Network and Operations Division in February 2011. He started his career in the banking world through a Management Trainee program at PT. Bank Danamon Indonesia in 1991 and served as Assistant Head of Operations Division at Bank Danamon (1993-1994). Subsequently he joined the Company in 1994 as Commercial Banking Staff, Account Officer Coordinator (1997-1998), Marketing Manager (1998-2000), Sub-Branch Manager of Cimahi (2000-2006), Sub-Branch Manager of Martadinata (2006-2007) Branch Manager of Wastukancana (2007-2010), Branch Manager of The Energy (2010-2011). He obtained his Bachelor Degree in International Relations from Faculty of Social and Political Sciences, Padjadjaran University (1991). Currently he is Business Consumer and SMEs Director in Bank Woori Saudara and now Network TI & Operation Director

M. Tri BudionoDirektur KonsumerConsumer Director

vicky FitriadiDirektur TI Jaringan dan Operasi

Network TI & Operation Director

Page 71: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

71

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

No Nama I Name Jabatan Position

1 Kim Yong Wook Kepala Divisi Perencanaan Strategis & Keuangan Divisi Strategic & Financial Planning

2 Kim Daekeun Kepala Divisi Strategi & Manajemen IT Head of Strategic & IT Management Division

3 Lee Chang Sup Kepala Divisi Manajemen Kredit Head of Credit Management Division

4 Woo Young Gil Kepala Divisi Pemasaran Korporat Head of Divisi Pemasaran Korporat

5 Kwon Hyeongjun Kepala Divisi Pemasaran Sinergi Head of Divisi Pemasaran Sinergi

6 Rho Ji Hun Kepala Divisi Produk & Layanan Head of Product & Services Division

7 Oh Jae Ho Kepala Divisi Korporat Bisnis Support Head of Corporate Business Support Division

8 Arinto Hartoyo Kepala Divisi Audit Internal Head of Internal Audit Division

9 Wuryanto Suyud Kepala Divisi General Affair & Akunantsi Head of Accounting Divisi & General Affair Division

10 Akhmad Syailendra Kepala Divisi Human Capital Head of Human Capital Division

11 Goi Gunawan Kepala Divisi Jaringan dan Operasi Head of Network and Operation Division

12 Nia Yuanita Nuriman Kepala Divisi Kredit Konsumer Head of Consumer Loan Division

13 Johan Barlian Putra Kepala Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan Head of Risk Management & Compliance Division

14 Haryadi Eko Trismianto Kepala Divisi Manajemen Tresuri Head of Treasury Management Division

15 Dadang Supardi Kepala Divisi Remedial Head of Remedial Division

16 Dimas Andhika Anindhita Kepala Departemen Corporate & Business Legal Head of Corporate & Business Legal Departement

17 Abdiman Yanraharjo Kepala Departemen Loan Review & Admin Head of Loan Review & Admin Departement

18 Effi Firmansyah Pemimpin KC Ampera Jakarta Leaders of KC Ampera Jakarta

19 Bahana Nurpatria Pemimpin KC Cirebon Leaders of KC Cirebon

20 Tati Ismayati Pemimpin KC Corporate Center Leaders of KC Corporate Center

21 Ketut Suriantara Pemimpin KC Denpasar Leaders of KC Denpasar

22 Dini Mulyani Pemimpin KC Garut Leaders of KC Garut

23 Yudho Wahyu Sampurno Pemimpin KC Jember Leaders of KC Jember

24 Edwin Sulaeman Pemimpin KC Karawaci Tangerang Leaders of KC Karawaci Tangerang

Pejabat EksekutifExecutive Officers

Page 72: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Pejabat EksekutifExecutive Officers

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

72

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

No Nama I Name Jabatan Position

25 Muhammad Taufiq Pemimpin KC Kediri Leaders of KC Kediri

26 Reza Maulana Pemimpin KC Madiun Leaders of KC Madiun

27 Sesilia Sri Sumiati Sumito Pemimpin KC Makassar Leaders of KC Makassar

28 Ricky Nurzaman Pemimpin KC Malang Leaders of KC Malang

29 Jimmy Pemimpin KC Medan Leaders of KC Medan

30 Dedi Aditiya Pemimpin KC Pekalongan Leaders of KC Pekalongan

31 Astri Meirawati Dewi Pemimpin KC Purwakarta Leaders of KC Purwakarta

32 Supriadi Pemimpin KC Purwokerto Leaders of KC Purwokerto

33 Abdurachman Hadi Pemimpin KC Semarang Leaders of KC Semarang

34 Muchamad Bannar Pemimpin KC Solo Leaders of KC Solo

35 Soni Permana Pemimpin KC Subang Leaders of KC Subang

36 Raden Yudi Gunawan Pemimpin KC Sukabumi Leaders of KC Sukabumi

37 Widodo Tunggul Manik Pemimpin KC Surabaya Leaders of KC Surabaya

38 Dendy Priyanto Aryono Pemimpin KC Surapati Core Bandung leaders of KC Surapati Core Bandung

39 Ari Fachrudin Pemimpin KC Tangerang City leaders of KC Tangerang City

40 Cristy Leviana Pemimpin KC Tasikmalaya Leaders of KC Tasikmalaya

41 Agoes Budiman Pemimpin KC The Energy Jakarta Leaders of KC The Energy Jakarta

42 Wida Hastuti Pemimpin KC Wastukancana Bandung Leaders of KC Wastukancana Bandung

43 Makhrizal Siregar Pemimpin KC Yogyakarta Leaders of KC Yogyakarta

Page 73: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

73

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Sebagai salah satu landasan untuk meraih kesuksesan dalam bisnis perbankan, BWS terus mengedepankan pengembangan kompetensi SDM. Bank menyadari bahwa SDM menjadi elemen penting atas kinerja dan pelayanan terbaik yang diberikan kepada nasabah. Oleh karena itu, BWS senantiasa memberikan pelatihan-pelatihan sebagai wujud pengembangan SDM dan evaluasi atas kinerja yang telah dilakukan.

BWS terbentuk dari penggabungan usaha Bank Saudara dan BWI. Seluruh karyawan Bank Saudara dan BWI tetap menjadi karyawan BWS setelah penggabungan. Masa kerja karyawan Bank Saudara dan BWI akan dihitung sejak karyawan tersebut diangkat sebagai karyawan kedua bank sebelum penggabungan.

Komposisi KaryawanSampai dengan tanggal 31 Desember 2018, karyawan Bank seluruhnya berjumlah 1482 orang yang terdiri dari 1148 orang karyawan tetap dan 331 orang karyawan kontrak (termasuk direksi dan komisaris). Berikut ini jumlah dan komposisi karyawan Bank berdasarkan level organisasi, tingkat pendidikan, dan status kepegawaian:

As one of the foundations to achieve success in banking business, BWS constantly prioritizes Human Resource (HR) competence development. The Bank realizes that HR serves as the key player in providing the best performance and excellent service to customers. Thus, Bank Woori Saudara always carries out various trainings as a form of HR development and performance evaluation.

BWS was the result of a business merger of Bank Saudara and BWI. All employees of Bank Saudara and BWI remained as the employees of BWS after the execution of the business merger. Tenure of employees of Bank Saudara and BWI is calculated as of the appointment of the employees in both banks before the business merger.

Employee compositionAs of 31 December 2018, the number of Bank Woori Saudara’s employees was 1,482 comprising 1,148 permanent employees and 331 contract employees. The number and composition of the Bank’s employees based on the position organizational level, education level and employment status were as follows

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 74: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

74

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Employee Composition By Organizational Level As Of December 31, 2018 (Persons)

Employee Composition Based on Education Level As Of December 31, 2018 (Persons)

Employee Composition Based On Employment Status as of December 31, 2018 (persons)

Type and cost of human capital Training and competence DevelopmentMore extensive development of banking business has contributed to making the Bank a bank with human resources of strong leadership and motivation to achieve the desired vision and mission. The Bank conducts competence development in an ongoing basis to improve its Human Capital quality by holding a variety of HR seminars and training. Overall, the total funds spent on training and employee competency development amounted to Rp12,23 billion.

* A full review of the Human Capital is presented in Chapter Business Support Functions in this Annual Report

Komposisi karyawan berdasarkan level organisasi per 31 Desember 2018 (orang)

Jabatan 2018 2017 Position

Komisaris 4 4 Commissioners

Direksi 6 6 Directors

Pejabat Eksekutif 43 47 Executive Officers

Manager 119 121 Managers

Supervisor 309 345 Supervisors

Staff 974 971 Staff

Non Banking Staff 27 28 Non Banking Staff

JUMLAh 1482*) 1522 *) TOTAL

*Tanpa Tenaga Outsoursing*Without outsoursing

Komposisi karyawan berdasarkan tingkat pendidikan per 31 Desember 2018 (orang)

Tingkat Pendidikan 2018 2017 Education Level

Strata 3 0 0 Doctorate

Strata 2 26 32 Post Graduate

Strata 1 1263 1290 Graduate

Diploma 3 148 152 3- Year Diploma

Diploma 1- 2 3 5 ½-Year Diploma

SLTA 41 42 Senior High School

SLTP 1 1 Junior High School

SD 0 0 SD

JUMLAh 1482 1522 TOTAL

Komposisi karyawan berdasarkan status kepegawaian per 31 Desember 2018 (orang)

Status Karyawan 2018 2017 Employment StatusKaryawan Tetap 1148 1234 Permanent Employee

Pekerja Kontrak 331 288 Contract-based Employee

JUMLAh 1482 1522 TOTAL

Jenis dan Biaya Pelatihan Dan Pengembangan Kompetensi SDMPerkembangan bisnis perbankan yang semakin meluas turut menjadikan Bank sebagai bank dengan SDM berjiwa pemimpin dengan keinginan kuat mencapai visi dan misi yang dituju. Bank secara berkelanjutan melakukan pengembangan guna meningkatkan kualitas tersebut dengan mengadakan beragam seminar dan pelatihan untuk SD. Secara keseluruhan, total dana yang dikeluarkan untuk pelatihan dan pengembangan kompetensi karyawan adalah sebesar Rp12,23 miliar.

* Ulasan lengkap mengenai sumber daya manusia disajikan pada Bab Fungsi Penunjang Bisnis dalam Laporan Tahunan ini.

Page 75: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

75

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Komposisi pemegang saham (per 31 Desember 2018) mayoritas dimiliki oleh Woori Bank Korea (Badan Usaha Asing) sebesar 79.88%, serta kepemilikan oleh lokal dan asing dengan rincian sebagai berikut:

Kepemilikan SahamJumlah Pemegang

SahamTotal Shareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Persentase KepemilikanOwnership %

Share Ownership

NASIONAL       NATIONAL

Bank 1 139,639,538 2.12% Banks

Broker 1 2,500 0.00% Brokers

Perorangan 2,148 784,176,621 11.92% Individuals

Asuransi 1 275,000 0.00% Insurance

Perusahaan Terbatas 5 396,221,973 6.02% Limited liability companies

Yayasan 2 346,880 0.01% Foundations

Sub Total 2,158 1,320,662,512 20.07% Sub Total

ASING       FOREIGN

Perorangan Asing 5 3,485,716 0.05% Foreign Individual

Badan Usaha Asing 4 5,256,778,026 79.88% Foreign Legal Entity

Sub Total 9 5,260,263,742 79.93% Sub Total

TOTAL 2,167 6,580,926,254 100% TOTAL

Komposisi 20 Pemegang Saham TerbesarKomposisi 20 pemegang saham terbesar BWS untuk tahun 2018 adalah sebagai berikut:

Nama InvestorName of Investors Status Jumlah Saham

Total SharesPersentase Kepemilikan

Ownership %

WOORI BANK Badan Usaha AsingForeign Business Entity 5,256,690,211 79.88%

ARIFIN PANIGORO Perorangan – LokalIndividual-Local 631,785,585 9.60%

PT MEDCO INTIDINAMIKA Perusahaan Terbatas Limited Liability Company 307,282,403 4.67%

PT. BANK DANAMON INDONESIA Bank – LokalBank – Local 139,639,538 2.12%

PT MEDCO DUTA Perusahaan Terbatas Limited Liability Company 88,431,470 1.34%

EDDY RUSTAM TANI Perorangan – LokalIndividual-Local 79,910,100 1.21%

WIDJOJO SOEJONO Perorangan – LokalIndividual-Local 17,650,000 0.27%

ENNY LUKITANING DIAH Perorangan – LokalIndividual-Local 17,391,300 0.26%

JANG SUK Perorangan-Lokal KitasIndividual – Local Kitas 7,918,800 0.12%

FARID RAHMAN Perorangan – LokalIndividual-Local 6,000,000 0.09%

WIWIK SUPRAPTI WIJONO Perorangan – LokalIndividual – Local 5,000,000 0.08%

JONG HAN UHM Perorangan – AsingIndividual-Local 3,190,409 0.05%

MADYANTORO PURBO Perorangan – LokalIndividual-Local 2,417,340 0.04%

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

As of December 31, 2018, the Company’s majority shareholding belongs to Woori Bank Korea (Foreign Business Entity) by 79.88%), as well as local and foreign ownership with details as follows:

composition of 20 Largest Shareholders The composition of BWS 20 largest shareholders for 2018 is as follows:

Page 76: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

76

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Nama InvestorName of Investors Status Jumlah Saham

Total SharesPersentase Kepemilikan

Ownership %

ARIEF BUDIMAN Perorangan – LokalIndividual-Local 2,297,000 0.03%

LUSI MURNIATI GUNAWAN Perorangan – LokalIndividual-Local 2,032,000 0.03%

H. MOHAMAD SULEIMAN HIDAYAT Perorangan – LokalIndividual-Local 947,860 0.01%

SENI TANI Perorangan – LokalIndividual-Local 775,000 0.01%

RONNY ATTAN Perorangan – LokalIndividual-Local 735,900 0.01%

ALEXANDER SUGIMAN TJIOE Perorangan – LokalIndividual-Local 634,400 0.01%

KIM HOON Perorangan – LokalIndividual-Local 575,000 0.01%

Komposisi Pemegang Saham 5% atau Lebih

Kepemilikan saham BWS sebesar 5% atau lebih untuk tahun 2018 adalah sebagai berikut:

No. Nama InvestorName of Investors Status Jumlah Saham

Total Shares

Persentase KepemilikanOwnership %

1 WOORI BANK Badan Usaha AsingForeign Business Entity 5,256,690,211 79.88%

2 ARIFIN PANIGORO Perorangan LokalLocal Individual 631,785,585 9.60%

Kelompok Pemegang Saham Masyarakat Kurang dari 5%Komposisi pemegang saham BWS kurang dari 5% untuk tahun 2018 adalah kelompok pemegang saham masyarakat dengan kepemilikan saham masing– masing kurang dari 5% dimiliki oleh 2165 pemegang saham yang terdiri dari institusi maupun perorangan.

Kepemilikan SahamShare Ownership

Jumlah Pemegang Saham

Total Shareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Persentase KepemilikanOwnership %

NASIONALNATIONAL

     

Bank /Banks 1 139,639,538 2.12%

Broker/Brokers 1 2,500 0.00%

Perorangan/Individuals 2,147 152,391,036 2.32%

Asuransi/Insurance 1 275,000 0.00%

Perusahaan Terbatas/Limited liability companies 5 396,221,973 6.02%

Yayasan/Foundations 2 346,880 0.01%

SUB TOTAL 2,157 688,876,927 10.47%

ASING/FOREIGN      

Perorangan Asing/Foreign Individual 5 3,485,716 0.05%

Badan Usaha Asing/Foreign Legal Entity 3 87,815 0.00%

Sub Total 8 3,573,531 0.05%

TOTAL 2,165 692,450,458 10.52%

composition of Shareholders with 5% or more shareholdingBWS Shareholders with 5% or more shareholding in 2018 is as follows:

groups of public shareholders with share ownership of less than 5% each.The composition of BWS shareholders of less than 5% for 2018 is a Groups of public shareholders with less than each share ownership 5% is owned by 2165 shareholders consisting of institutions and individuals.

Page 77: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

77

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan Direksi

Berikut adalah kepemilikan saham BWS oleh Dewan Komisaris dan Direksi untuk tahun 2018:

NamaName

JabatanPosition

Jumlah SahamTotal Shares

Persentase KepemilikanOwnership %

DEWAN KOMISARIS/BOARD OF COMMISSIONERS

Farid Rahman Presiden Komisaris/President Commissioner 6,000,000 0.09%Ahmad Fajarprana Komisaris Independen/ Independent Commissioner - -Agus Setiadjaja Komisaris Independen/ Independent Commissioner - -Kim Dong Soo Komisaris Independen/ Independent Commissioner - -

DIREKSI/

Choi Jung Hoon Presiden Direktur/ President Director - -Park Young Man Direktur Korporat/ Corporate Director - -

I Made Mudiastra Direktur Risiko & Kepatuhan/ Risk & Compliance Director - -

Vicky Fitriadi Direktur TI Jaringan & Operasi/ IT Network & Operations Director - -

Sadhana Priatmadja Direktur Business Support/ Business Support Director - -

M. Tri Budiono Direktur Konsumer/ Consumer Director - -

Pembelian/Penjualan Saham Dewan Komisaris dan DireksiSesuai dengan Peraturan OJK No. 11/POJK.04/2017 tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka, maka dengan ini Perseroan melaporkan bahwa selama tahun 2018 telah terdapat 1 kali transaksi pembelian penjualan saham BWS oleh anggota Dewan Komisaris Bank Woori Saudara dengan rincian sebagai berikut:

NamaName

JabatanPosition

TransaksiTransaction

Jumlah Saham

Sebelum Transaksi

Total Shares Before

Transaction

Jumlah Pembelian/PenjualanTotal Sale/Purchase

harga SahamShare Price

Jumlah Saham Setelah

TransaksiTotal Shares

AfterTransaction

Tanggal Transaksi

Transaction Date

PelaporanReporting

Farid Rahmad

Presiden KomisarisPresident Commissioner

PenjualanSale 6,822,770 822,770 Rp875 6,000,000 11 Januari

2018

Telah dilaporkan kepada OJK melalui Surat tanggal 17 Januari 2018Reported to OJK by Letter dated Jan 17, 2018

Share ownership of Board of commissioners and Board of DirectorsBelow is share ownership of Bank Woori Saudara’s Board of Commissioners and Board of Directors for 2018.

Purchase/Sale of Shares of the Board of commissioners and the Board of DirectorsIn accordance with OJK Regulation No. 11/POJK.04/ 2017 concerning Reports on Ownership or Changes in Ownership of Shares in Public Companies, the Company reports that during 2018 there has been 1 time purchase transaction of Bank Woori Brothers shares by a member of BWS Board of Commissioners with details as follows:

Page 78: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kepemilikan Saham di Perusahaan LainShare Ownership in Other Companies

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

78

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

BWS memiliki penyertaan saham pada PT Sarana Jabar Ventura sebanyak 897.741 lembar saham biasa dengan nilai nominal sebesar Rp448.870.500 yang merupakan 3.42% dari jumlah seluruh saham yang dikeluarkan oleh PT Sarana Jabar Ventura.

Identitas Perusahaan PT Sarana Jabar venturaNama Perusahaan : PT Sarana jabar VenturaAlamat : Jl. Laswi No.104-108 Bandung 40273No. Telp : 022-7334722No. Fax : 022-7334727

Pendirian PT Sarana Jabar venturaPT Sarana Jabar Ventura, didirikan berdasarkan Akta Nomor 265 tertanggal 28 Oktober 1993, dibuat di hadapan Tien Norman Lubis, Sarjana Hukum, Notaris di Bandung yang telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Nomor C2-5136.HT.01.01.TH.1994 tertanggal 26 Maret 1994 serta telah diumumkan dan dimuat dalam Berita Negara Republik Indonesia tertanggal 23 September 1994 Nomor 76 Tambahan Nomor 7059/1994. Anggaran Dasar PT Sarana Jabar Ventura telah beberapa kali diubah, perubahan Anggaran Dasar terakhir sebagaimana dimuat dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Sarana Jabar Ventura nomor 61 tertanggal 11 Desember 2015, dibuat di hadapan Doktor Nanda Anisa Lubis, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Bandung.

Kegiatan Usaha PT Sarana Jabar venturaBerdasarkan Anggaran Dasar PT Sarana Jabar Ventura, maksud dan tujuan serta kegiatan usaha PT Sarana Jabar Ventura adalah sebagai berikut:

• Maksud dan Tujuan PT Sarana Jabar Ventura ialah melakukan kegiatan Modal Ventura yang meliputi:

1. Penyertaan saham;2. Penyertaan melalui pembelian obligasi konversi;3. Pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil

usaha.• Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas,

PT Sarana Jabar Ventura dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:1. Pengembangan suatu penemuan;2. Pengembangan perusahaan atau Usaha Mikro Kecil

dan Menengah yang pada tahap awal usahanya mengalami kesulitan;

3. Membantu perusahaan atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang berada pada tahap pengembangan;

BWS has share investment in PT Sarana Jabar Venture amounting to 897.741common stocks with par value of Rp448.870.500 representing 3.4% of the total shares issued by PT Sarana Jabar Ventura.

corporate Identity of PT Sarana Jabar venturaCompany Name Address: PT Sarana Jabar VenturaAddress: Jl. Laswi No.104-108 Bandung 40273Phone: 022-7334722Fax: 022-7334727

Establishment of PT Sarana Jabar venturaPT Sarana Jabar Ventura was established based on Notarial Deed No. 265 dated October 28, 1993 passed before Tien Norman Lubis, SH, Notary in Bandung, and approved by the Minister of Justice of the Republic of lndonesia with Decree No. C2-01 5136. HT.01 TH’94 dated March 26, 1994 and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia dated September 23, 1994 No. 76, Supplement No. 7059/1994. The Articles of Association of PT Sarana Jabar Ventura has been amended several times; latest amendment was set forth in the Deed of Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Sarana Jabar Ventura No. 61 dated December 11, 2015 passed before DR Nanda Anisa Lubis, SH, Master of Notary, Notary in Bandung.

Business Activities of PT Sarana Jabar venturaBased on its Articles of Association, purpose and objective of PT Sarana Jabar Ventura are as follows:

• Purpose and objective of PT Sarana Jabar Ventura is to conduct Capital Venture activities, which includes the following:1. Investment in Shares;2. Investment through the purchase of convertible

bonds;3. Financing based on profit sharing.

• To achieve the aforementioned purpose and objective, PT Sarana Jabar Ventura can carry out business activities as follows:1. Developing an innovation;2. Developing a company or Micro, Small and Medium

Enterprise experiencing financial problem at the early stage of business;

3. Supporting growing company or Micro, Small and Medium Enterprises;

Page 79: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kepemilikan Saham di Perusahaan LainShare Ownership in Other Companies

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

79

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

4. Membantu Perusahaan atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang berada dalam tahap kemunduran usaha;

5. Pengembangan proyek penelitian dan rekayasa;6. Pengembangan berbagai penggunaan teknologi

baru dan alih teknologi baik dari dalam maupun luar negeri; dan/atau

7. Membantu pengalihan kepemilikan saham.

Struktur Permodalan PT Sarana Jabar ventura

Lembar Saham Total Share

Nominal(Rp)

Modal Dasar Authorized Capital 80.000.000 40.000.000.000

Modal Ditempatkan = Modal DisetorIssued Capital = Paid-Up Capital 26.219.339 13.109.669.500

Komposisi Pemegang Saham PT Sarana Jabar Ventura adalah sebagaimana tertuang dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Sarana Jabar Ventura nomor 61 tertanggal 11 Desember 2015, dibuat di hadapan Doktor Nanda Anisa Lubis, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Bandung, sebagai berikut:

Nama Pemegang SahamName of Shareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Nominal(Rp) %

PT Bahana Artha Ventura 15.707.956 7.853.978.000 59.91PT Medco Intidinamika 4.273.624 2.136.912.000 16.30PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk 897.741 448.870.500 3.42Pemegang Saham LainnyaOther Shareholders 5.340.018 2.670.009.000 20.37

4. Supportng a Company, or Micro, Small and Medium Enterprise that is in business slowdown.

5. Developing research and engineering project6. Developing various new technology usage and

transfer of technology domestically or from abroad;

7. Assisting share ownership transfer.

capital Structure of PT Sarana Jabar ventura

Shareholders composition of PT Sarana Jabar Ventura is as specified in the Deed of Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Sarana Jabar Ventura No. 61 dated December 11, 2015 passed before DR Nanda Anisa Lubis, SH, MKn, Notary in Bandung, as follows:

Page 80: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

80

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Struktur Grup PerusahaanCorporate Group Structure

Pemerintah Korea Selatan 100%

PT BANK WOORI SAUDARA INDONESIA 1906, Tbk.

Korea Deposit Insurance Corporation 18.43%

National Pension Service

9.29%

Woori Financial Holding 100%

Woori Bank Korea

79.88%Ir. Arifin Panigoro

9.60%Public

10.52%

Oligopolistic shareholders

27.22%

ESOA (Employee Stock Ownership Association)

5.36%Others

39.70%

Page 81: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

81

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Penawaran Umum Saham PerdanaPada tanggal 4 Desember 2006, Bank memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) melalui surat No. S-3065/BL/2006 untuk melakukan penawaran umum saham perdana atas 500.000.000 saham biasa Bank dengan nilai nominal Rp100 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran saham sebesar Rp115 (nilai penuh) per saham. Pada tanggal 15 Desember 2006, saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta) berdasarkan Surat Direksi PT Bursa Efek Jakarta No. S-1192/BEJ-PSJ/12-2006 tertanggal 12 Desember 2006.

Penawaran Umum TerbatasPada tanggal 8 Desember 2009, Bank memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) melalui surat No. S-10522/BL/2009 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I sejumlah 750.000.000 saham biasa baru dengan nilai nominal per saham Rp100 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran Rp140 (nilai penuh) per saham.

Program ESOP/MSOPDalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dilaksanakan pada tanggal 21 April 2010. Pemegang saham Bank telah menyetujui untuk memberikan hak opsi pembelian saham baru Bank kepada karyawan Bank melalui program Employee Stock Option Plan (ESOP) dan kepada Manajemen Bank melalui program Management Stock Option Plan (MSOP) yang memenuhi persyaratan dengan jumlah sebanyak-banyaknya 10% dari keseluruhan modal disetor atau sejumlah 225.000.000 lembar saham. Pelaksanaan program ESOP/MSOP dilakukan melalui penerbitan saham baru Bank sejumlah 225.000.000 lembar saham dengan harga Rp247 per saham. Program ESOP/MSOP dilaksanakan dalam 4 (empat) tahap, yaitu Tahap 1 terdiri dari 22.500.000 lembar saham, Tahap 2 terdiri dari 45.000.000 lembar saham, Tahap 3 dan Tahap 4 masing-masing terdiri dari 67.500.000 dan 90.000.000 lembar saham. Melalui program ESOP dan MSOP tersebut, terjadi penambahan modal disetor Bank menjadi sebesar Rp231.637.300.000,-.

Initial Public Offering of SharesOn December 4, 2006 the Bank obtained the effective statement from the Chairman of the BAPEPAM-LK through the Letter No. S- 3065/BL/2006 to conduct initial public offering (IPO) of 500,000,000 common shares at par value of Rp100 (full amount) per share and an offering price of Rp115 (full amount) per share. On December 15, 2006, the shares were listed on Indonesia Stock Exchange (formerly Jakarta Stock Exchange) based on the Letter of Board of Directors’ of Jakarta Stock Exchange No. S- 1192/BEJPSJ/12-2006 dated December 12, 2006.

Limited Public OfferingOn December 8, 2009 the Bank received the effective statement from the Chairman of Bapepam-LK with Letter No. S-10522/BL/2009 to undertake a Limited Public Offering I (Rights Issue I) of 750,000,000 new common shares at par value of Rp100 (full amount) per share and an offering price of Rp140 (full amount) per share.

ESOP/MSOP ProgramIn the Extraordinary General Meeting of Shareholders held on April 21, 2010, the Bank’s shareholders approved to give the elligible employees and Management an option to purchase the Bank’s new shares through Employee Stock Option Plan (ESOP) and Management Stock Option Plan (MSOP) at the maximum amount of 10% of the total paid-up capital or amounting to 225,000,000 shares. The implementation of ESOP/MSOP program is conducted through the issuance of new shares of Bank number 225,000,000 shares at the price of Rp247 per share. The ESOP/MSOP Program will be executed in 4 phases: Phase 1 for 22,500,000 shares; Phase 2 for 45,000,000 shares, Phase 3 and Phase 4 for 67,500,000 and 90,000,000 respectively. With the ESOP and MSOP execution, there was an addition to the Bank’s paid-up capital to become Rp231,637,300,000.

Kronologi Pencatatan Saham dan ObligasiChronology of Shares and Bonds Listing

Page 82: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kronologi Pencatatan Saham dan ObligasiInitial Public Offering of Shares and Bonds

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

82

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Proses Penggabungan Usaha (Merger)Pada saat penggabungan usaha (merger) antara Bank dengan PT Bank Woori Indonesia (BWI) efektif, terjadi penambahan modal Bank yang berasal dari konversi saham BWI (pada saat itu saham BWI dimiliki oleh Woori Bank Korea dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk) di mana berdasarkan hasil penilaian oleh Kantor Jasa Penilai Publik menyatakan bahwa setiap saham yang dimiliki oleh Woori Bank Korea dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk secara teoritis berhak atas tambahan 1.702.921,2 saham pada Bank. Pada saat penggabungan usaha (merger) efektif, terjadi penambahan modal disetor Bank menjadi sebesar Rp507.235.666.000,-.

Penawaran Umum Terbatas II dengan hMETDBerdasarkan surat pemberitahuan efektif dari OJK No. S282/D.04/2017 tanggal 7 Juni 2017, Bank melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Terlebih Dahulu sejumlah 1,508,569,594 saham biasa baru dengan nilai nominal per saham Rp100 (nilai penuh) per saham dengan harga penawaran Rp875 (nilai penuh) per saham.

Tabel Kronologi Pencatatan Saham Bank Woori Saudara

No KeteranganDescription

TahunYear

Tambahan Saham Baru (Saham)

Additional New Shares (Shares)

Modal Disetor (Saham)

Paid-Up Capital (Shares)

Saham yang Dicatatkan (Saham)

Listed Shares (Shares)

Nilai Nominal

(Rp)Nominal

Value (Shares)

1 Penawaran Umum Saham PerdanaInitial Public Offering (IPO) 2006 - 1,500,000,000 1,500,000,000 100

2 Penawaran Umum Terbatas IRights Issue I 2009 750,000,000 2,250,000,000 2,250,000,000 100

3 Program ESOP/MSOPESOP/MSOP Program 2010 66,373,000 2,316,373,000 2,316,373,000 100

4 Saham Baru Hasil Penggabungan UsahaNew Shares from Merger 2014 2,755,983,660 5,072,356,660 5,072,356,660 100

5Penawaran Umum Terbatas II dengan HMETDRights Issue II with HMETD

2017 1,508,569,594 6,580,926,254 6,580,926,254 100

Penawaran Umum Obligasi Bank Saudara I Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga TetapPada tanggal 27 September 2011, Bank Saudara menerbitkan Obligasi Bank Saudara I Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap dengan jumlah pokok sebesar Rp250.000.000.000,- yang ditawarkan di Bursa Efek Indonesia dan dinyatakan efektif berdasarkan Surat Keputusan Bapepam-LK No S-12620/BL/2011 pada tanggal 23 November 2011.

Merger ProcessWith immediate effect of the merger of Bank Saudara and PT Bank Woori Indonesia (BWI), there was an addition to the Bank’s capital from the conversion of BWI’s shares (at that time, BWI’s shares were owned by Woori Bank Korea and PT Bank Danamon Indonesia Tbk). Theoretically, based on the result of Public Appraiser assessment, each share owned by Woori Bank Korea and PT Bank Danamon Indonesia Tbk is entitled to the additional 1,702,921.2 shares in the Bank. With immediate effect of the merger, there was an addition to the Bank’s paid-up capital to become Rp507,235,666,000.

Rights Issue IIBased on the effective notification letter from OJK No. S282/D.04/2017 dated June 7, 2017, the Bank conducts a Limited Public Offering with the pre-emptive rights of a total of 1,508,569,594 new common shares with a nominal value of Rp100 (full amount) per share and at an offering price of Rp875 (full amount) per share.

Table of Bank Woori Saudara’s Shares Listing Chronology

Public Offering Of Bank Saudara Bonds I year 2011 With Fixed Interest RateOn September 27, 2011 Bank Saudara issued Bank Saudara Bonds I Year 2011 with Fixed Interest Rate with total principal amount at Rp250,000,000,000 offered at Indonesian Stock Exchange and declared effective based on Bapepam-LK Decision Letter No S-12620/ BL/2011 dated November 23, 2011.

Page 83: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kronologi Pencatatan Saham dan ObligasiInitial Public Offering of Shares and Bonds

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

83

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

Wali amanat dari penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Permata Tbk. Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat, kecuali sertifikat Jumbo Obligasi yang diterbitkan oleh Bank Saudara atas nama PT Kustodian Sentral Efek lndonesia (“KSEI”), sebagai bukti utang kepada pemegang Obligasi. Obligasi ini ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen) dari nilai Pokok Obligasi dan terdiri dari 2 (dua) seri:

• Seri A: dengan nilai nominal Rp75 000.000.000 (tujuh puluh lima miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 11.25% per tahun. Bank Saudara telah melunasi Obligasi Bank Saudara I Tahun 2011 Dengan Tingkat Bunga Tetap Seri A pada saat jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2013.

• Seri B: dengan nilai nominal Rp175.000.000.000 (seratus tujuh puluh lima miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 11.75% per tahun. Bank Saudara telah melunasi Obligasi Bank Saudara I Tahun 2011 dengan Tingkat Bunga Tetap Seri A pada saat jatuh tempo pada tanggal 1 Desember 2014.

Penawaran Umum Obligasi Bank Saudara II Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap dan Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga TetapPada tanggal 11 September 2012, Bank Saudara menerbitkan Obligasi Bank Saudara II Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap dan Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap yang telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia dan dinyatakan efektif berdasarkan Surat Keputusan Bapepam-LK No. S13385/ BL/2012 pada tanggal 21 November 2012. Wali amanat dari penerbitan obligasi ini adalah PT Bank Permata Tbk.

Obligasi Bank Saudara II Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap dan Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap ini ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen) dengan rincian sebagai berikut:

• Obligasi II dengan jumlah pokok sebesar Rp100,000,000,000 (seratus miliar Rupiah), tingkat bunga tetap sebesar 11.75% per tahun. Bank Woori Saudara telah melunasi Obligasi II Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap pada saat jatuh tempo pada tanggal 29 November 2017,

The trustee of this bond issuance is PT Bank Permata Tbk. The Bonds were scriptless, except for the Jumbo Bonds certificates issued by Bank Saudara on behalf of PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”), as proof of payables to the Bondholders. The bonds were offered at 100% (one hundred percent) of the Principal Bonds’ value and consisted of 2 (two) series as follows:

• Series A: with nominal value of Rp75,000,000,000 (seventy five billion Rupiah) with fixed interest rate at 11.25% per year. Bank Saudara has paid off Bank Saudara Bonds I year 2011 with fixed interest rate series A at the due date on December 1, 2013.

• Series B: with nominal value at Rp175,000,000,000 (one hundred seventy five billion Rupiah) with fixed interest rate at 11.75% per year. Bank Saudara has paid off Series A Bank Saudara Bonds I Year 2011 with Fixed Interest Rates at the due date on December 1, 2014.

Public Offering of Bank Saudara Bonds II year 2012 With Fixed Interest Rates and Bank Saudara Subordinated Bonds I year 2012 With Fixed Interest RatesOn September 11, 2012 Bank Saudara issued Bank Saudara Bonds II year 2012 with Fixed Interest Rates and Bank Saudara Subordinated Bonds I year 2012 with Fixed Interest Rates which was listed on Indonesia Stock Exchange and declaRed effective based on Bapepam-LK Decision Letter No. S13385/BL/2012 dated November 21, 2012. The Trustee of this bonds issuance is PT Bank Permata Tbk.

Bank Saudara Bonds II Year 2012 with Fixed Intereset Rates and Bank Saudara Subordinated Bonds I Year 2012 with Fixed Interest Rates were offered with 100% (one hundred percent) value with the following details:

• Bonds II: with principal amount of Rp100,000,000,000 (one hundred billion Rupiah), fixed interest rate at 11.75% per year. Bank Woori Saudara has settled the Bonds II Year 2012 With Fixed Rates at maturity date on November 29, 2017.

Page 84: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kronologi Pencatatan Saham dan ObligasiInitial Public Offering of Shares and Bonds

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

84

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Obligasi Subordinasi I dengan jumlah pokok sebesar Rp200,000,000,000 (dua ratus miliar Rupiah), tingkat bunga tetap sebesar 12.625% per tahun dan jatuh tempo pada tanggal 29 November 2019.

Berdasarkan surat dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) No. RC-182/PEF-DIR/III/2018 perihal Sertifikat Pemantauan Tahunan Pemeringkatan atas Obligasi Subordinasi I Tahun 2012 BWS, Periode 6 Maret 2018 sampai dengan 1 Maret 2019 tertanggal 7 Maret 2018, Obligasi Subordinasi I Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap memperoleh peringkat idAA (Double A) untuk periode 6 Maret 2018 sampai dengan 1 Maret 2019. Obligasi Subordinasi I Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga Tetap ini diterbitkan tanpa warkat, kecuali Sertifikat Jumbo Obligasi Subordinasi yang diterbitkan oleh Bank Saudara atas nama PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”), sebagai bukti hutang kepada pemegang obligasi dan obligasi subordinasi

Kronologi Pencatatan Efek Lainnya

Nama EfekMarketable Securities

Tahun PenerbitanIssue Date

Tanggal Jatuh TempoDue Date

Nilai (Rp)Value (IDR)

Peringkat Efek oleh Pefindo

Rating by PEFINDO

Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012 dengan Tingkat Bunga TetapBank Saudara Subordinated Bonds I Year 2012with Fixed Interest Rates

2012 29 November 2019November 29, 2019 200,000,000,000 idAA

(double A)*)

Keterangan:*)Berdasarkan hasil pemeringkatan yang dilakukan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) melalui suratnya No. RC-182/PEF-DIR/III/2018 tertanggal 7 Maret 2018 perihal Sertifikat Pemantauan Tahunan Pemeringkatan atas Obligasi Subordinasi I Tahun 2012 PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk, Periode 6 Maret 2018 sampai dengan 1 Maret 2019.

• Subordinated Bonds I: with principal amount of Rp200,000,000,000 (two hundred billion Rupiah), fixed interest rate at 12.625% per year, due date on November 29, 2019.

Based on the Letter from PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) No. RC-182/PEF-DIR/III/2018 regarding Annual Monitoring Rating Certificate on Subordinated Bond I Year 2012 of BWS for the Period from March 6, 2018 to March 1, 2019 dated on March 7, 2019, the Subordinated Bond I Year 2012 with Fixed Interest Rate acquired rating idAA (Double A) for a period from March 6, 2018 to March 1, 2019. The Subordinated Bond I Year 2012 with Fixed Interest Rate was scriptless, except the Jumbo Subordinated Bond Certificate issued by Bank Saudara on behalf of PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) as proof of payables to the bond and subordinated bond holders.

chronology of Other Securities Listing

Note:Based on result of rating by PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) with letter No. RC-182/PEF-DIR/III/2018 dated March 7, 2018 regarding Annual Monitoring Rating Certificate on Subordinated Bond I Year 2012 of PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk period March 6, 2018 to March 1, 2019

Page 85: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Lembaga atau Profesi PenunjangCapital Market Supporting Institutions and Professions

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

85

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

INFORMASI PERDAGANGAN DAN PENCATATAN SAHAM

SHARE TRADING AND LISTING INFORMATION

PT Bursa Efek IndonesiaGedung Bursa Efek Indonesia, Tower 1Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 – 53Jakarta 12190Telp : (62-21) 5150515Fax : (62-21) 5154153Website : www.idx.co.idEmail : [email protected] yang diberikan : Pencatatan Tahunan Saham SDRA dan ObligasiPeriode penugasan : Desember 2006- Desember 2018Besaran Fee : Rp330 juta

Services provided: Annual Registration of SDRA Shares and BondsAssignment period: December 2006-December 2018Fee: Rp330 million

KUSTODIANCUSTODIAN

PT Kustodian Sentral Efek IndonesiaGedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lt. 5Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 – 53Jakarta 12190Telp : (62-21) 5152855Fax : (62-21) 52591199Website : www.ksei.co.idEmail : [email protected] yang diberikan : Pengelolaan administrasi efek (saham, obligasi dan NCD)Periode penugasan : Januari- Desember 2018Besaran Fee : Rp43.08 juta

Services provided: Management of securities administration (stocks, bonds and NCD)Assignment period: January-December 2018Fee: Rp43.08 million

KANTOR AKUNTAN PUBLIKPUBLIC ACCOUNTANT FIRM

Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan(A Member Firm of Pricewaterhousecoopers Global Network)WTC 3, Jl. Jend. Sudirman Kav 29-31Jakarta, Indonesia, 12920Telp : (62-21) 5212901Fax : (62-21) 52905555Website : www.pwc.com/idJasa yang diberikan : Audit Laporan Keuangan Periode penugasan : Januari – Desember 2018

Services provided: Audit of Financial StatementsAssignment period: January-December 2018

BIRO ADMINISTRASI EFEKSHARE REGISTRAR

PT Sinartama GunitaSinarmasLand Plaza Menara I, Lt.19Jl. MH. Thamrin No. 51Jakarta 10350Telp : (62-21) 3922332Fax : (62-21) 3923003Website : www.sinartama.co.idEmail : [email protected]

Jasa yang diberikan : Pengelolaan administrasi Saham SDRAPeriode penugasan : Januari – Desember 2018Besaran Fee : Rp22 juta

Services provided: Management of SDRA Shares administrationAssignment period: January-December 2018Fee: Rp22 million

LEMBAGA PEMERINGKAT EFEKCREDIT RATING AGENGY

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo)Panin Tower Senayan City Lt. 17Jl. Asia Afrika Lot.19Jakarta 10270Telp : (62-21) 72782380Fax : (62-21) 72782370Website : www.pefindo.com

Jasa yang diberikan : Pemeringkatan Perusahaan dan Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012Periode penugasan : Maret 2018 – Maret 2019Besaran Fee : Rp165 juta

Services provided: Ratings of Corporate and Bank Saudara Subordinated Bonds I Year 2012Assignment period: March 2018-March 2019Fee: Rp165 million

PT Fitch Ratings IndonesiaDBS Bank Tower Lt. 24, Suite 2403Jl. Prof. Dr. Satrio Kav 3 – 5Jakarta 12940Telp : (62-21) 29886800Fax : (62-21) 29886822Website : www.fitchratings.comJasa yang diberikan : Pemeringkatan PerusahaanPeriode penugasan : Juni 2018 – Juni 2019Besaran Fee : Rp165 juta

Services provided: Company ratingPeriod of assignment: June 2018-June 2019Fee: Rp165 million

WALI AMANATTRUSTEE

PT Bank Permata TbkPermataBank, WTC IIJl. Jend. Sudirman Kav. 29 – 31 Jakarta 12920Telp : (62-21) 5237788Fax : (62-21) 5237253Website : www.permatabank.comEmail : [email protected]

Jasa yang diberikan : Wali Amanat untuk Obligasi Subordinasi Bank Saudara I Tahun 2012Periode penugasan : Januari – Desember 2018Besaran Fee : Rp55 juta

Services provided: Trustee for Bank Saudara Subordinated Bonds I Year 2012Assignment period: January-December 2018Fee: Rp55 million

Page 86: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

86

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

BWS tidak memiliki entitas anak perusahaan dan entitas asosiasi. Dengan demikian, informasi mengenai hal tersebut tidak dapat disajikan.

BWS has no subsidiary and associate and therefore, there is no information presented on the matter.

Rincian kantor BWS per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Unit Bisnis/cabangBusiness Unit/Branch

Jumlah Total Business Unit/Branch

Kantor Pusat 1 Head Office

Kantor Cabang 28 Branch Office (KC)

Kantor Cabang Pembantu 37 Sub-Branch Office

KCP B 74 KCP B

Kantor Kas 17 Cash Office

Total Seluruh Kantor 157 Total Offices

ATM 107 ATM

Sebaran wilayah operasional usaha BWS per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

NO NAMA KANTOROffices

AlamatAddress Phone Number Fax Number

KANTOR CABANG BANDUNG I   BANDUNG I BRANCH OFFICE

1

KC Wastukancana Bandung Jl Wastukencana No. 79-Kota Bandung +6222 4209940 +6222 4209941

KCP Buah Batu Jl Buah Batu No. 58-Kota Bandung +6222 7306347/+6222-7322150 +6222 7319626

KCP Cimahi Jl Raya Cibabat No. 310-Kota Cimahi +6222 6634656 +6222 6634657

KCP B Lembang Jl. Raya Grand Hotel Lembang No. 25-Kec. Lembang, Kab. Bandung Barat +6222 2784797 +6222 2784975

KCP Padalarang Ruko, Jl. Raya Padalarang No. 463 H-Kab. Bandung Barat +6222 6803940 +6222 6803935

KCP B Pamanukan Jl. Ion Martasasmita No. 18 Pamanukan-Kab. Subang +62260 551773 +62260 551774

KK Dalem Kaum Jl Dalam Kaum No. 5-Kota Bandung +6222 4211906 +6222 4206837

KCP B Martadinata Jl. L.L.R.E. Martadinata No. 123,-Kota Bandung +6222 7107090 +6222 7107091

KK Batujajar Jl. Raya Batujajar-Jl. SMP Blok Pesantren No 5 RT/RW 01/07-Desa Batujajar Barat, Kec. Batujajar, Kab. Bandung Barat +6222 86861018 +6222 86861016

KCP B Cikajang Jl. Raya Cikajang-Kab. Garut +62262 576094 +62262 576089

KANTOR CABANG SUBANG SUBANG BRANCH OFFICE

2 KC Subang Jl Ahmad Yani No.36-Kab. Subang +62260 421014 +62260 421015

KANTOR CABANG BANDUNG II BANDUNG II BRANCH OFFICE

KC Surapati Core Bandung Komp Surapati Core F-01-02-Kota Bandung +6222 87241326 +6222 87241327

KCP Sukajadi Jl Sukajadi No. 248-Kota Bandung +6222 2042248 +6222 2041213

KCP Kopo Komp Ruko Mas Blok J-9-Kota Bandung +6222 5436802 +6222 5436803

KCP Soekarno Hatta Jl Soekarno Hatta No. 168-Kota Bandung +6222 7509905 +6222 7509902

KCP Sumedang Jl Prabu Geusan Ulun No. 76-Kab. Sumedang +62261 206527 +62261 206528

KCP B Soreang Jl. Raya Soreang No. 412-Kab. Bandung +6222 5896880 +6222 5897444

Details of BWS offices as of December 31, 2018 are as follows:

Distribution of BWS business operational areas as of December 31, 2018 is as follows:

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

Jaringan UsahaBusiness Network

Page 87: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

87

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

NO NAMA KANTOROffices

AlamatAddress Phone Number Fax Number

KCP B Cikampek Jl. Terusan Sudirman No. 6B (Sudirman Center)-Kab. Karawang +62264 8385172 +62264 8385088

KCP B Ujungberung Jl AH Nasution No. 28-Kota Bandung +6222 7834128 +6222 7834153

3 KCP B Majalaya Komp. Ruko Permata Jl. Tengah No. 103 C-6-Kab. Bandung +6222 85963799 +6222 5959826

KCP B Pangalengan Jl Raya Pangalengan KM 1-Kab. Bandung +6222 5979222 +6222 5978690

KCP Diponegoro/ PBO JL Diponegoro No 28-Kota Bandung +6222 87831928 +6222 87831919

KK Antapani Jl. Terusan Jakarta Ruko Pelangi Antapani No. 4 Antapani-Kota Bandung +6222 7279740 +6222 7276361

KK Jatinangor Jl Raya Bandung-Sumedang KM 20.5 Cibeusi Jatinangor-Kab. Sumedang +6222 7781587 +6222 7781563

KK Damaraja Jl. Raya Darmaraja-Kab. Sumedang +62262 429000 +62262 429070

KK Surya Sumantri Jl. Surya Sumantri Kav. 6-Kota Bandung +6222 2021760 +6222 2021773

KCP B Cibatu Jl Raya Limbangan, Perum Bunar Indah Blok C-29 No.15-17, Kab. Garut +62262 467708 +62262 467707

KANTOR CABANG GARUT GARUT BRANCH OFFICE

4 KC Garut Jl Ahmad Yani No. 33-Kab. Garut +62262 544672 +62262 544670

KANTOR CABANG PURWAKARTA

5 KC Purwakarta Jl Jend Basuki Rahmat No 94-Kab. Purwakarta +62264 8227474 +62264 8227475

KANTOR CABANG SUKABUMI  

KC Sukabumi Jl Jenderal Sudirman No 31, Kota Sukabumi +62266 6249716 +62266 6249717

KCP Cianjur Jl. Abdulah Bin Nuh No. 15-Kab. Cianjur +62263 260941 +62263 280712

6 KCP B Cibadak Jl. Raya Suryakencana RT 03 RW 08, Cibadak-Kab. Sukabumi +62266 531915 +62266 531917

KCPB Pelabuhan Ratu Jl. Siliwangi No. 49 RT/RW 02/18, Kec. Palabuhan Ratu, Kab. Sukabumi +62266 6446565 +62266 6446676

WILAYAH JAKARTA AMPERA  SUKABUMI BRANCH OFFICE

KC Ampera Jakarta Jl Ampera Raya No. 20-Jakarta Selatan +6221 7821756 +6221 7821642

KCP Rawamangun Jalan Paus No 91F, Pulogadung, Jakarta Timur +6221 47862070 +6221 4711298

KCP B Jabeka Cikarang Ruko Metro Boulevard Jl Niaga Raya No. 10-Kota Bekasi +6221 89836020 +6221 89835953

KCP B Ciputat Jl. RE. Martadinata No. 167 B RT.03 RW. 05 Cipayung, Ciputat-Kota Tangerang Selatan +6221 29513086 +6221 29513087

KCP B Pondok Gede Jl Raya Jatimakmur Blok A No. 20 Pondok Gede, Kota Bekasi Ruko Taman Jatimakmur Indah-Kota Bekasi +6221 8482312 +6221 24107645

KCP B Karawang Jl. Tuparev No. 499 (Johar)-Kab. Karawang +62267 8454874 +62267 8454875

7 KK Asabri Cililitan Jl Mayjen Sutoyo No 11-Jakarta Timur +6221 80876494 +6221 80876381

KCP B Bintaro Jl Kesehatan No 18B-Jakarta Selatan +6221 7374693 +6221 7374408

KCP Mangga Dua Komplek Ruko Harko Mangga Dua Blok L No. 5-Jakarta Pusat +6221 62306495/6 +6221 6120176

KCP Gedung Radio Dalam (PBO)

Jl. Radio dalam no 4, Kel. Gandaria Kec. Kebayoran Baru-Jakarta Selatan +6221 7211005 +6221 7210970

KCP Kebon Jeruk Jl. Arteri Kelapa Dua Raya ( Raya Panjang ) No. 2, Kebon Jeruk-Jakarta Barat +6221 53660160 +6221 53660164

KCP Kramat Jati Jl. Pondok Gede Raya No. 12-Jakarta Timur +6221 8002895/905 +6221 8002897

KCP Cakung Jl. Jawa Raya Blok A 14 No. 7 (Kawasan Berikat Nusantara)-Jakarta Utara    

WILAYAH JAKARTA ENERGY  AMPERA REGION

8KC Energy Jakarta Gd The Energy Lt 1, Jl Jend Sudirman Kav 52-53-Jakarta Selatan +6221 29951906 +6221 29951904

KCP B Tanjung Priok Jl. Tampak Siring No 12-Jakarta Barat +6221 29024425 +6221 29024426

Page 88: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

88

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

NO NAMA KANTOROffices

AlamatAddress Phone Number Fax Number

WILAYAH TANGERANG ENERGY REGION

9

KC Tangerang City Komplek Ruko Tangerang City Blok F 50-Kota Tangerang +6221 29529226 +6221 29529227

KCP Serang Komplek Ruko Jl Fatah Hasan No 53-Kota Serang +6254 224142 +6254 224143

KCP B Balaraja Komplek Ruko Balaraja Center Blok A No. 2 Jl. Raya Serang Km. 24 Talaga Sari-Kab. Tangerang +6221 29015618 +6221 29015474

KCP B Megablock Cilegon Jl. Raya Ahmad Yani Komp. Cilegon Green Megablock D3 No. 17-Kota Cilegon +62254 8484772 +62254 8484773

KCP B Ciledug Ruko Dian Plaza Jl. Raden Fatah No. 8A, Kelurahan Sudirman Selatan, Kota Tangerang +6221 7330545 +6221 7330706

KCP B Rangkasbitung Jl Hardiwangun No.6 B Rangkasbitung-Kab. Lebak +62252 203612 +62252 203613

KCP Pandeglang Jl. Raya Labuan KM 1-Kab. Pandeglang +62253 5554739 +62253 5554992

KK Pamila Cilegon Jl. Raya Serang-Pandeglang KM 11 +62254 849461  

KK Gading Serpong Jl. Bulevard Gading Serpong No.21-Kota Tangerang +6221 54212159 +6221 54210975

KK Cikande Jl. Raya Jakarta-Serang KM 68, Ruko Grand Permata No. 10-Kota Serang +6254 7951865 +6254 7951546

WILAYAH BOGOR TANGERANG REGION

10

KC Bogor Jl Pangkalan Raya No. 7C Warung Jambu-Kota Bogor +6251 8377887 +6251 8377209

KCP B Depok Jl. Margonda Raya No. 1 Rt 001/011 Kelurahan Depok Kecamatan Pancoran Mas-Kota Depok +6221 7522091 +6221 7522092

KCP B Cibinong Jl Raya Mayor Oking No. 158 V Cibinong, Kab. Bogor +6221 87904397 +6221 87904443

KCP B Parung Jl. Raya Parung RT 02 RW 06, Kab. Bogor +62251 8619-660 +62251 8615-664

KK Pasar Anyar Jl. Sawojajar No.12 B, Kota Bogor +62251 8574423 +62251 8574480

KK Ciawi Bogor Jl. Raya Sukabumi Km 2 Pertokoan MJ Center No 6-Kota Bogor +62251 8243874 +62251 8291165

KCP B Leuwiliang Jl. Raya Jasinga 11A-Kab. Bogor +62251 8640297 +62251 8640299

WILAYAH CIREBON CIREBON REGION

KC CirebonKomplek Cirebon Super Blok (CSB) Mall Office Park Kav. No. 11 Jl. Cipto Mangunkusumo No. 26 Kel. Pekiringan Kec. Kesambi, Kota. Cirebon

+6231- 242006 +6231- 242066

KCP Majalengka Jl. KH. Abdul Halim No. 447 Majalengka 45411/Jl. K.H Abdul Halim KM 2,5-Kab. Majalengka +62233 8285460 +62233 8285459

11

KCP Kuningan Jl Dewi Sartika No 4-Kab. Kuningan +62232 8880938 +62232 8880939

KCP Indramayu Jl DI Panjaitan No. 103-Kab. Indramayu +62234 276236 +62234 276237

KCP B Sumber Jl. Dewi Sartika No. 79 Sumber-Kab. Cirebon +62231 8330618 +62231 8330619

KCP B Losari Jl. Letjen S. Parman No. 20-Kab. Cirebon +62231 8840177 +62231 8840133

KCP B Patrol Jl. Raya Patrol Anjatan Blok Bunder No. 52-Kab. Cirebon +62234 5613627 +62234 611919

KCP B Lur Agung Jl. Siliwangi No. 18 Luragung-Kab. Kuningan +62232 870016 +62232 870020

KCP B Palimanan Jl Otto Iskandardinata No 503, Palimanan, Kab. Cirebon +62231 343950 +62231 343955

KK Jatibarang Jl. Letnan Jhony No. 178-Jatibarang-Kab.Indramayu +62234 352911 +62234 352910

KCP Cilimus Jl. Raya Cilimus No 44 Rt 17 Rw 04, Kab. Kuningan +62232 615411 +62232 615412

WILAYAH SEMARANG      

KC Semarang Ruko Imam Bonjol Square Kav 4-Kota Semarang +624 3521906 +624 3521900

KCP B Salatiga Ruko Wijaya Square B5 Jl. Diponegoro No. 110-Kota Salatiga +62298 311828 +62298 312808

KCP B Magelang Ruko Metro Square Blok F No. 25-Kota Magelang +62293 326498 +62293 326356

KCP B Kudus Jl. Sunan Kudus No. 5 a-Kab. Kudus +62291 4249241 +62291 4246497

12 KCP B Purwodadi Jl. Letjen S Parman No. 13 Kel Purwodadi Kec Purwodadi Kab. Grobogan +62292 423399 +62292 423799

Page 89: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

89

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

NO NAMA KANTOROffices

AlamatAddress Phone Number Fax Number

KCP B Pati Jl. Dr. Susanto No. 40 Kel Pati Lor Kec Pati Kabupaten. Pati, Jawa Tengah +62295 4101614 +62295 4101611

KCP B Kendal Jl. Raya Utama Timur No. 9, Weleri, Kab. Kendal +62294 644704 +62294 644708

KCP Jepara Jl. Pemuda No. 21 D-E-Kab. Jepara +6291 4290970/507 +6291 4290976

KK Ungaran Jl. Diponegoro No. 79, Ungaran-Kab. Semarang +6224 76510787 +6224 76510775

WILAYAH SURABAYA    SURABAYA REGION 

13

KC Surabaya Kompleks Ruko 21, Jl. Raya Gubeng No. 68 E-Kota Surabaya +6231 5041906 +6231 5047727

KCP HR Muhammad Office Park II B.2 No.11 +6231 7381906 +6231 5116362

KCP Kertajaya (PBO) Jl Kertajaya Indah No: 9 Kelurahan Manyar Sabrangan Kecamatan Mulyorejo-Kota Surabaya +6231 5927202 +6231 5927216

KCP B Sidoarjo Jl. KH. Mukmin No. 11 Blok B-7, Kab. Sidoarjo +6231 8922842 +6231 8922841

KCP B Mojokerto Jl. Mojopahit No 394 Rt 03, RW 13 Kelurahan Miji, Kecamatan Prajuritkulon- Kota Mojokerto +62321 383444 +62321 383465

KCP Gresik Ruko KIG Jl. Tri Dharma Kav. A-14-Kab. Gresik +6231 3981758 +6231 3981720

KCP B Jemur Sari Jl. Raya Jemursari-Kota Surabaya +6231 8480454 +6231 8480483

KCP B Jombang Jl. Kyai Haji Wachid Hasyim No. 70- Kab. Jombang +62321 878906 +62321 860906

KCP B Pamekasan Jl. Kabupaten No. 114 Kelurahan Bugih-Kab. Pamekasan +62324 333906 +62324 333904

KCP B Sumenep Jl. Trunojoyo 244-Kab. Sumenep +62328 6762234 +62328 6762242

KCP Pasar Atom Jl. Pangampon No. 75 031 3503350 031 3503584

KK Bojonegoro Jl Untung Suropati-Kab. Bojonegoro +62353 311271 +62353 311270

KK Asabri Surabaya Jl. Kebonsari Elveka I no. 5-Kota Surabaya +6231 82517971 +6231 82517365

WILAYAH JOGJAKARTA    JOGJAKARTA REGION 

14

KC Jogjakarta Jl Mangkubumi No 45-Kota Jogjakarta +62274 549280 +62274 549284

KCP B Bantul Jl. Jenderal Sudirman No. 130 Kab Bantul +62274 2810105 +62274 2810104

KCP B Sleman Jl Magelang Km 10 (Jl Pemuda No 2) Desa Tridadi Kecamatan Sleman- Kab. Sleman +62274 8609041 +62274 8609043

KCP B Wates Jl. Kol Sugiyono RT 39, RW 19, Wates-Kab. Kulon Progo +62274 6657325 +62274 6657326

KCP B Wonosari Jl. KH Agus Salim No. 71, Kec. Wonosari- Kab. Gunung Kidul +62274 3950673 +62274 3950673

WILAYAH DENPASAR    DENPASAR REGION

15

KC Denpasar Ruko Griya Alamanda blok 3-4 Jl. Cok Agung Tresna Renon-Kota Denpasar +62361 263755 +62361 223099

KCP B Tabanan Jl Ngurah Rai No. 73-Kab. Tabanan +62361 814160 +62361 814281

KCP B Gianyar Jl. By.Pass Dharma Giri No. 99-Kab. Gianyar +62361 8958295 +62361 8958194

KCP B Singaraja Jl. Ngurah Rai No. 16, Singaraja, Kel. Kendran, Kec. Buleleng- Kab. Singaraja +62362 25098 +62362 26605

WILAYAH TASIKMALAYA TASIKMALAYA REGION

KC Tasikmalaya Ruko Plaza Asia Blok A5-A6 Jl. Hz. Mustofa No. 326-Kota Tasikmalaya +62265 2351906 +62265 2352206

KCP Banjar Jl. Letjen Soewarto No. 146-Kota. Banjar +62265 740557 +62265 740558

KCP Singaparna Jl. Raya Timur No. 45-Kab.Singaparna +62265 543111 +62265 545074

16 KCP Ciamis Ruko Jl Pasar Manis No. 35 -Kab. Ciamis +62265 772221 +62265 777860

KCP B Pangandaran Jl. Merdeka No. 195-Kab. Pangandaran +62265 630010 +62265 630800

KCP B Ciawi Tasikmalaya Jl. Perjuangan No. 26-Kec. Ciawi, Kab. Tasikmalaya +62265 455163 +62265 455167

KCP B Gunung Sabeulah Jl.Gunung Sabeulah No.50- Kota. Tasikmalaya +62265 326147 +62265 326157

Page 90: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

PT. B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

90

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

NO NAMA KANTOROffices

AlamatAddress Phone Number Fax Number

KCP B Manonjaya Jl. RTA Prawira Adiningrat RT 05/RW 03, Desa Manonjaya, Kab. Tasikmalaya +62265 380510 +62265 380356

KCP B Karang Nunggal Jl. Raya Karangnunggal RT/RW 03/09, Bantarkalong-Kab. Tasikmalaya +62265 2584571 +62265 2584570

KCP B Kawali Jl. Siliwangi No. 136, Kawali, Kab. Tasikmalaya +62265 791560 +62265 791580

WILAYAH PURWOKERTO PURWOKERTO REGION

KC Purwokerto Jl.Jenderal Gatot Subroto No.78 Purwokerto-Kab. Banyumas +62281 622212 +62281 622216

KCP B Cilacap Jl Jendral Ahmad Yani No 46-Kab. Cilacap +62282 534474 +62282 537929

17KCP B Purbalingga Jl. Jend. Ahmad Yani No. 42, Kandang Gampang- Kab.

Purbalingga +62281 895553 +62281 892034

KCP B Kebumen Jl. Jend. Ahmad Yani No. 20-Kab. Kebumen +6287 3878168 +6287 3878167

KCP Purworejo Jl. Jendral Ahmad Yani No. 93, RT 001 RW 012, Kelurahan Balendono, Kec. Purworejo, Kab. Purworejo +62275 2972737  

KCP Banjarnegara Jl. Letjend S Parman No. 29-Kab. Banjarnegara +6286 5963716 +6286 5962321

WILAYAH MALANG MALANG REGION

18

KC Malang Jl. Letjen Sutoyo 27 B-Kota Malang +62341 421906 +62341 408188

KCP B Kepanjen Jl. Kawi No. 37 Blok B 7 Kel.Cepokomulyo Kec. Kepanjen, Kab. Malang +62341 379840 +62341 379839

KCP B Batu Jl. Patimura No. 3 Kav A -Kota Batu +62341-513709 +62341-513712

KCP B Pasuruan Jl Panglima Sudirman No. 45 Ruko I, Kota Pasuruan +62343 5614455 +62343 5614688

KCP Lawang Ruko Lawang View Kav.8, Jalan Thamrin Kelurahan Lawang Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang +62341 4310812  

KCP B Probolinggo Ruko Manunggal No. 2, Jl. Soekarno Hatta-Kota Probolinggo +62335 4491787/5464 +62335 4494768

WILAYAH SOLO SOLO REGION

19

KC Solo Jl. Ronggowarsito 53B-Kota Solo +62271 633600 +62271 633433

KCP B Boyolali Ruko Mirai Trade Centre No. A1, Jl. Nangka Gumulan-Kab. Boyolali    

KCP B Sragen Jl. Raya Sukowati No. 156-Kab. Sragen +62271 895014 +62271 895013

KCP B Wonogiri Jl. Ahmad Yani No 66, Kerdu kepik, Giripurwo-Kab. Wonogiri +62273 5326030 +62273 5326033

KCP B Klaten Jl. Pemuda No. 246-Kab. Klaten +62272 3359557 +62272 3359558

WILAYAH PALEMBANG  PALEMBANG REGION

20KC Palembang Jl Basuki Rahmat No 886A- Kota Palembang +62711 315828 +62711 315510

KCP B Kayu Agung Jl. Letnan Muhtar Saleh, Kec. Kayu Agung-Kab. Ogan Komering Ilir +62712 321113 +62712 322003

WILAYAH MADIUN MADIUN REGION

21 KC Madiun Jl. Sudirman No. 42-Kota Madiun +62351 4773000 +62351 4773003

WILAYAH PEKALONGAN PEKALONGAN REGION

Page 91: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Informasi Entitas Anak Perusahaan dan Entitas AsosiasiInformation on Subsidiary and Associate

2018 Annual Report | PT. Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

91

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

NO NAMA KANTOROffices

AlamatAddress Phone Number Fax Number

22

KC Pekalongan Jl. KH. Mansyur No. 64-Kota Pekalongan +62285 4460505 +62285 4460506

KCP Brebes Jalan Jendral Ahmad Yani No. 26F, RT003, RW021, Kelurahan Brebes, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes +62283 4511408  

WILAYAH KEDIRI KEDIRI REGION

23 KC Kediri Jl. Brawijaya No. 25A-Kota Kediri +62354 4526726 +62354 4526719

WILAYAH JEMBER   JEMBER REGION

24 KC Jember Jl. Gajah Mada No.301 Kec. Kaliwates-Kab. Jember +62331 421679 +62331 4350187

WILAYAH CORPORATECENTRE CORPORATE CENTRE REGION

25

KC Corporate Centre Gedung The Energy Lantai 8 , SCBD Lot 11A, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53- Jakarta Selatan +6221 29951915 +6221 29951975

KCP Commercial Center Cikarang

Cikarang Commercial Center No.2 Blok A1-A2, Desa Pasir Sari, Kec. Cikarang Selatan-Kab. Bekasi +6221 89835720 +6221 89835721

KCP Cibubur Ruko Cibubur Times Square Blok B1/1, Kel. Jatikarya, Kec. Jatisampurna-Kab. Bekasi +6221 84305050 +6221 84305353

KCP Kemang Pratama Bekasi Perumahan Kemang Pratama, Jl. Niaga Raya Blok P No.22C RT 001/021- Kota. Bekasi +6221 82404282 +6221 82401878

KCP Kelapa Gading Jl. Boulevard Barat Ruko MOI blok I no. 25. Kelapa Gading-Kota Jakarta Utara +6221 29364053 +6221 29364054

KCP Union Square Cikarang Ruko Union Square A6, Komplek Lippo Cikarang-Kota Bekasi +6221 89909797 +6221 7374408

KCP Posco Cilegon Annex Building 1st Floor Krakatau Posco Jl. Afrika No.2 Krakatau Industrial Estate-Kab. Tangerang +62254 369755 +62254 369759

KCP Sadang Gedung Sadang Terminal Square, Lt. Dasar No. 07, 08, 25K Jl. Raya Sadang-Kab. Purwakarta +62264 8220180 +62264 8220181

KCP Central Park Ruko Garden Shopping Arcade No. 9 A-C-Jakarta Barat +621 29334624/5 +621 29334623

KCP Pantai Indah Kapuk Jl. Marina Raya, Rukan Cordoba Blok A Nomor 11-Jakarta Utara +621 22571850/768 +621 22571768

KK Kemang Kemang Square Lt 2, Unit I-11 & I-12, Jl. Kemang Raya No. 3 A-Jakarta Selatan +621 22716210/377  

WILAYAH KARAWACI TANGGERANG KARAWACI TANGGERANG REGION

26

KC Karawaci Tangerang Ruko Pinangsia Blok H No.1, Lippo Karawaci-Kota Tangerang +6221 55772345 +6221 55776363

KCP Citra Raya Kompleks Ruko Cikupa Niaga Mas  Blok A-12  Jalan Raya Serang KM.15, Kec. Cikupa, Desa. Talaga sari-Tangerang 15710 +6221 29014086  

WILAYAH MAKASSAR MAKASAR REGION

27 KC MakassarJalan Komplek, Ruko Metro Square Blok E Nomor 1, Kelurahan Lariang Bangi, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan

+62411 8001859  

WILAYAH MEDAN MEDAN REGION

28 KC Medan Jalan Zainuri Arifin Nomor 53A, Kelurahan Madras Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan +6261 42007100  

Page 92: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 93: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Analisa dan Pembahasan

ManajemenMANAGEMENT DISCUSSION

AND ANALYSIS

04

Di tahun 2018 BWS melakukan pemindahan kantor pusat dari Bandung ke Jakarta, hal ini dilakukan dalam rangka menggapai peluang pasar yang baru pada bisnis korporasi dan cross selling produk utama ritel dan dana dana murah (CASA) di area Jakarta.

In 2018 BWS relocated its headquarters from Bandung to Jakarta, which was done to reach new market opportunities in the corporate business and cross selling of major retail products and low-cost funds (CASA) in Jakarta area.

Page 94: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

94

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review

Makro EkonoMi Dunia

Ekonomi global tumbuh melandai dan tidak seimbang, disertai ketidakpastian pasar keuangan global yang tetap tinggi. World Bank memperkirakan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang tumbuh kuat pada 2018 diperkirakan akan mengalami konsolidasi pada 2019. Namun, ekspektasi inflasi AS tetap tinggi sehingga the Fed diprediksi bakal melanjutkan kenaikan suku bunga kebijakannya.

Di Eropa, pertumbuhan ekonomi cenderung melambat di tengah tren inflasi dunia yang cenderung meningkat. Normalisasi kebijakan moneter di Eropa yang saat ini dilakukan melalui pengurangan pembelian aset keuangan diperkirakan masih akan terus berlanjut. Di negara emerging markets, pertumbuhan ekonomi Tiongkok juga terus melambat disebabkan berlanjutnya proses deleveraging di sistem keuangan dan pengaruh ketegangan hubungan dagang dengan AS.

Global MacroEconoMic conDition

The global economy has been growing stagnant and unbalanced, coupled with uncertainties in the global financial market that remain high. The World Bank estimates the economy of the United States (US), which grew bullish in 2018, is expected to consolidate in 2019. However, expectations of US inflation remain high so that the Fed is predicted to continue to increase its policy rates.

In Europe, economic growth tends to slow down amid the trend of world inflation which tends to increase. The normalization of monetary policy in Europe, which is currently carried out through a reduction in the purchase of financial assets, is expected to continue. In emerging market countries, China's economic growth also continues to slow due to the continuing deleveraging process in the financial system and the influence of trade tensions with the US.

Page 95: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review

95

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Pertumbuhan ekonomi dunia yang melandai dan risiko memburuknya hubungan dagang antar negara akan berdampak pada tetap rendahnya volume perdagangan dunia. Sejalan dengan itu, harga komoditas dunia menurun, termasuk harga minyak dunia yang kembali menurun akibat prospek meningkatnya pasokan.

Dana Moneter Internasional (IMF) merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia dalam laporan World Economic Outlook (WEO) edisi Oktober 2018. Lembaga internasional yang berbasis di Washington, AS, itu memperkirakan perekonomian global akan tumbuh 3,7% di tahun 2018 dan 2019, sama dengan pertumbuhan yang dicatatkan tahun 2017. April 2018 lalu, momentum perekonomian dunia secara luas membuat IMF memperkirakan pertumbuhan sebesar 3,9% untuk tahun 2018 dan tahun 2019. Namun, mempertimbangkan perkembangan yang terjadi sejak saat itu, angka tersebut tampaknya terlalu optimistis, dan pertumbuhan telah stabil di 3,7%.

Pertumbuhan ekonomi global terbukti tidak seseimbang yang dibayangkan sebelumnya. Bukan saja karena beberapa risiko yang diperkirakan IMF dalam WEO sebelumnya benar-benar terjadi, tetapi juga adanya kemungkinan guncangan baru yang muncul. Di beberapa negara besar, pertumbuhan ekonomi didorong oleh kebijakan yang tampaknya tidak berkelanjutan (sustainable) dalam jangka panjang. Keprihatinan ini mendesak para pembuat kebijakan untuk mulai bertindak. Di Amerika Serikat, misalnya, perang dagang antara Negeri Paman Sam dengan Tiongkok membuat IMF menurunkan proyeksi pertumbuhan dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu tahun depan.

Perekonomian AS diperkirakan akan tumbuh 2,9% tahun 2018 dan 2,5% di 2019 dari 2,7% yang diperkirakan di Juli. Tiongkok sendiri diproyeksikan menambah Produk \Domestik Bruto (PBD) hingga 6,6% di tahun 2018 dan 6,2% di 2019 dari 6,4% yang diperkirakan sebelumnya.

Secara umum, proyeksi pertumbuhan ekonomi negara maju tahun 2018 dan 2019 lebih rendah 0,1 poin persentase dibandingkan perkiraan yang dibuat enam bulan lalu. Revisi negatif untuk negara berkembang lebih dalam, yaitu masing-masing -0,2 dan -0,4 poin persentase untuk tahun

The world’s stagnant economic growth and the risk of deteriorating trade relations between countries have resulted in the low volume of world trade. In line with that, world commodity prices declined, including world oil prices which again declined again due to the prospect of rising supply.

The International Monetary Fund (IMF) revised the world economic growth projection in the World Economic Outlook (WEO) report’s October edition. The Washington, USA based international institution estimates that the global economy will grow 3.7% in 2018 and 2019, the same as growth recorded in 2017. Back in April 2018, seeing the world economy’s broad momentum, IMF projected a growth of 3.9% for 2018 and 2019. However, considering the further developments afterwards, this figure seems too optimistic and growth has been stable at the pace of 3.7%.

Global economic growth proved not to be as balanced as previously predicted. This is not only due to the occurrence of the risks IMF has predicted in its previous edition’s WEO, but also due to the possible occurrence of new turbulence. In some developed countries, economic growth is driven by policies that appear to be sustainable in the long term. This concern has urged policy makers to start taking measures. In the United States, for example, the US-China trade war made IMF revise down the next year’s growth projections of the two largest economies in the world.

The US economy is expected to grow 2.9% in 2018 and 2.5% in 2019 from the 2.7% growth projection in July. China’s GDP is projected to increase to 6.6% in 2018 and 6.2% in 2019 from the previous projection of 6.4%.

In general, the economic growth projection for developed countries in 2018 and 2019 is lower by 0.1 percentage points compared to the projections in the previous six months. Negative revisions for developing countries are even deeper, i.e. -0.2 and -0.4 percentage points for

Page 96: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review

96

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

2018 dan tahun 2019. Sebelumnya, IMF memperkirakan perekonomian emerging market akan tumbuh 4,9% tahun 2018 dan 5,1% tahun 2019. Namun, proyeksi tersebut direvisi ke bawah menjadi 4,7% untuk 2018 dan 2019.

konDisi EkonoMi Makro inDonEsia

World Bank dalam laporan triwulanan perekonomian Indonesia edisi Desember 2018, mencatat Indonesia telah berhasil bertahan di tengah gejolak global yang besar berkat fundamental ekonomi makro yang kokoh dan koordinasi kebijakan yang kuat.

Dengan kebijakan moneter dan fiskal yang menjaga stabilitas ekonomi makro, ekonomi Indonesia tumbuh dengan kuat sebesar 5,2% pada kuartal ketiga 2018. Pertumbuhan investasi tetap menjadi pendorong utama ekonomi, dengan investasi konstruksi menguat dibanding kuartal sebelumnya. Sementara konsumsi masyarakat sedikit menurun, lonjakan konsumsi Pemerintah mempertahankan pertumbuhan konsumsi secara keseluruhan.

Koordinasi Pemerintah dalam hal kebijakan moneter, fiskal dan nilai tukar telah membantu Indonesia melewati gejolak eksternal yang baru-baru ini terjadi. Melanjutkan reformasi struktural yang dapat mengurangi kerentanan domestik akan semakin meningkatkan ketahanan ekonomi serta mendorong kemampuan mengelola gejolak global dengan lebih baik apabila hal tersebut kembali terjadi di masa depan.

Pertumbuhan PDB riil tahunan diproyeksikan menjadi 5,2% untuk 2018 dan 2019, sedikit lebih tinggi dari tahun 2017. Permintaan domestik yang lebih kuat masih didominasi oleh investasi, dan diperkirakan akan lebih besar dari pada hambatan sektor eksternal, di tengah melambatnya pertumbuhan global dan berlanjutnya ketidakpastian kebijakan perdagangan global.

Di kuartal ketiga 2018, defisit transaksi berjalan sedikit naik menjadi 2,7% dari PDB. Faktor yang berkontribusi termasuk tingginya harga minyak mentah hingga Oktober serta berlanjutnya pertumbuhan kuat investasi peralatan. Rupiah terdepresiasi hingga bulan Oktober, dan mencapai titik terendah Rp15.237 per USD pada 30 Oktober 2018. Untuk periode tahun 2018 hingga September, Rupiah terdepresiasi 8,2% secara nominal dan 7,6% secara riil.

Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Desember 2018, terjadi inflasi sebesar 0,62% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 135,39. Dari 82 kota IHK, 80 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi.

2018 and 2019 respectively. Previously, IMF projected the emerging market economy would grow 4.9% in 2018 and 5.1% in 2019. However, these projections are revised down to 4.7% for 2018 and 2019.

inDonEsian MacroEconoMic conDition

World Bank in the December 2018’s edition of its quarterly report on Indonesian economy notes that Indonesia has managed to survive amid the global turmoil, thanks to solid macroeconomic fundamentals and strong policy coordination.

With monetary and fiscal policies that have been able to maintain macroeconomic stability, the Indonesian economy grew strongly by 5.2% in the third quarter of 2018. Investment growth remained the main driver of the economy, with construction investment strengthening compared to the previous quarter. Although public consumption declined slightly, the surge in government consumption maintained overall consumption growth.

Government coordination in terms of monetary, fiscal and exchange rate policies has helped Indonesia through the ongoing external turmoil. Continuing structural reforms that can reduce domestic vulnerability will further enhance economic resilience and encourage the ability to better manage global upheavals if this happens again in the future.

Annual real GDP growth is projected to reach 5.2% for 2018 and 2019, slightly higher than in 2017. Stronger domestic demand is still dominated by investment, and is expected to be greater than external sector constraints, amid slowing global growth and continued uncertainty about global trade policies.

In the third quarter of 2018, the current account deficit rose slightly to 2.7% of GDP. Contributing factors included high crude oil prices until October and continued strong growth in equipment investment. Rupiah depreciated until October, and hit its lowest at Rp15,237 per USD on October 30, 2018. Throuhout 2018 up to September of the yer, Rupiah depreciated 8.2% in nominal and 7.6% in real terms.

Meanwhile, the Central Statistics Agency (BPS) recorded that inflation in December 2018 was recorded at 0.62% with the Consumer Price Index (CPI) of 135.39. As many as 80 of the 82 CPI cities experienced inflation, and the remaining 2

Page 97: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review

97

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Inflasi tertinggi terjadi di Kupang sebesar 2,09% dengan IHK sebesar 135,96 dan terendah terjadi di Banda Aceh sebesar 0,02% dengan IHK sebesar 128,20. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Sorong sebesar 0,15% dengan IHK sebesar 134,89 dan terendah terjadi di Kendari sebesar 0,09% dengan IHK sebesar 128,48.

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya seluruh indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 1,45%; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,22%; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,13%; kelompok sandang sebesar 0,08%; kelompok kesehatan sebesar 0,20%; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,10%; dan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,28%.

Adapun tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Desember) 2018 dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Desember 2018 terhadap Desember 2017) masing-masing sebesar 3,13%. Komponen inti pada Desember 2018 mengalami inflasi sebesar 0,17%. Tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–Desember) 2018 dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (Desember 2018 terhadap Desember 2017) masing-masing sebesar 3,07%.

konDisi inDustri PErbankan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat sektor jasa keuangan Indonesia hingga akhir 2018 menunjukkan kondisi yang stabil dengan kinerja intermediasi yang berada pada level positif. Kinerja sektor jasa keuangan selama tahun 2018 cukup baik ditopang oleh fundamental ekonomi domestik yang masih terjaga, fundamental kinerja emiten yang relatif stabil, serta didukung oleh berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah, OJK dan Bank Indonesia (BI).

Berdasarkan pantauan OJK, meskipun diwarnai oleh peningkatan tekanan di pasar, profil risiko Sektor Jasa Keuangan secara umum terkelola dengan baik. Kecukupan tingkat permodalan dan Likuiditas LJK domestik berkontribusi terhadap ketahanan LJK di tengah meningkatnya tekanan di pasar keuangan.

Menurut OJK, kinerja fungsi intermediasi sektor jasa keuangan selama 2018 berjalan cukup baik. Hal ini bisa dilihat dari pertumbuhan kredit per november 2018 yang tumbuh 12,05% year-on-year, serta diiringi tingkat kesehatan yang cukup baik tercermin dari Capital Adequacy Ratio (CAR) perbankan sebesar 23,32% serta rasio Non-Performing Loan (NPL) gross dan net perbankan tercatat masing-masing 2,67% dan 1,14%.

cities experienced deflation. The highest inflation occurred in Kupang at 2.09% with CPI of 135.96 and the lowest occurred in Banda Aceh at 0.02% with CPI of 128.20. While the highest deflation occurred in Sorong by 0.15% with a CPI of 134.89 and the lowest occurred in Kendari at 0.09% with a CPI of 128.48.

Inflation occured due to an increase in prices as indicated by the increase in all expenditure group indices, namely: foodstuffs group by 1.45%; processed foods, beverages, cigarettes and tobacco group by 0.22%; housing, water, electricity, gas and fuel group by 0,13%; clothing group by 0,08%; health group by 0.20%; education, recreation and sports group by 0,10%; and the transportation, communication and financial services group by 1.28%.

The inflation rate for the calendar year (January-December) 2018 and the year-on-year inflation rate (December 2018 to December 2017) was 3.13% respectively. The core component’s inflation in December 2018 was 0.17%. The inflation rate was the core component of the calendar year (January-December) 2018 and the inflation rate for the core component year-on-year (December 2018 to December 2017) was 3.07%, respectively.

bankinG inDustry conDition

The Financial Services Authority (OJK) noted that Indonesia's financial services sector until the end of 2018 showed a stable condition with intermediation performance at a positive level. The performance of the financial services sector during 2018 was quite well supported by domestic economic fundamentals which were still maintained, the issuer's fundamental performance was relatively stable, and supported by various policies issued by the Government, OJK and Bank Indonesia (BI).

Based on OJK's monitoring, although it was colored by increasing pressure on the market, the risk profile of the Financial Services Sector was generally well managed. Adequacy of capital levels and liquidity of domestic LJK contributed to LJK's resilience amid increasing pressure on the financial market.

According to the OJK, the performance of the intermediary function of the financial services sector during 2018 was quite good. This can be seen from credit growth as of November 2018 which grew 12.05% year-on-year, and was accompanied by a fairly good level of health reflected in the bank's Capital Adequacy Ratio (CAR) of 23.32% and the Non-Performing Loan ratio (NPL) gross and net banking recorded at 2.67% and 1.14% respectively.

Page 98: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review

98

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pada Industri Keuangan Non Bank, pembiayaan yang disalurkan perusahaan pembiayaan tumbuh sebesar 5,14% year-on-year dengan tingkat Non-Performing Financing (NPF) berada pada level 2,83%. (gross) dan 0,79% (nett). Pembiayaan yang disalurkan melalui Fintech juga menunjukkan pertumbuhan signifikan dengan nilai outstanding pembiayaan sebesar Rp3,9 triliun serta rasio NPF yang rendah yaitu 1,2%. Pada Industri Pasar Modal, penghimpunan dana di pasar modal masih cukup tinggi mencapai Rp162,3 triliun. Jumlah ini cukup positif di tengah tekanan ekonomi global.

Industri jasa keuangan syariah juga tumbuh positif selama 2018 tercermin dari pertumbuhan aset perbankan syariah dan pembiayaan syariah (BUS +UUS), serta aset IKNB syariah per oktober 2018 masing-masing tumbuh 7,09% ,9,52% dan 0,59%. Sementara itu, per 18 Desember 2018, NAB Reksa Dana Syariah, Sukuk Negara dan Sukuk Korporasi meningkat masing-masing 20,98% , 17,20% dan 40,48%.

Kinerja sektor jasa keuangan yang cukup baik ini didukung oleh berbagai macam inisiatif yang diluncurkan OJK baik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi maupun menyediakan sumber dana pembiayaan jangka panjang. Untuk mendorong peningkatan peran serta keuangan syariah dalam mendukung penyediaan sumber dana pembangunan, OJK memfasilitasi pendirian Bank Wakaf Mikro (LKM Syariah) dan pelaksanaan kegiatan sosialisasi terkait keuangan syariah bekerja sama dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) dan Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS). Terdapat 41 Bank Wakaf Mikro dengan nilai pembiayaan sebesar 9,72 milliar dan melibatkan 8.373 debitur.

Untuk mendukung pembiayaan pembangunan jangka panjang, OJK memberikan izin pendanaan melalui KIK-EBA terkait infrastruktur, dengan nilai sekuritisasi sebesar Rp7,44 triliun serta KIK-DIRE dengan nilai sekuritisasi sebesar Rp0,62 triliun. OJK juga mendorong emiten infrastruktur untuk fund raising di Pasar Modal di mana tercatat 24 penawaran umum yang dilakukan 22 Emiten sektor infrastuktur melakukan fund raising melalui Pasar Modal dengan total nilai emisi Rp28,05 triliun.

In the Non-Bank Financial Industry, financing channeled by finance companies grew by 5.14% year-on-year with the level of Non-Performing Financing (NPF) at the level of 2.83%. (gross) and 0.79% (nett). Financing channeled through Fintech also shows significant growth with an outstanding financing value of Rp3.9 trillion and a low NPF ratio of 1.2%. In the Capital Market Industry, raising funds in the capital market is still quite high, reaching Rp162.3 trillion. This amount is quite positive amid global economic pressures.

The sharia financial services industry also grew positively during 2018, reflected in the growth of Islamic banking assets and Islamic finance (BUS + UUS), as well as IKNB syariah assets as of October 2018 which grew 7.09%, 9.52% and 0.59% respectively. Meanwhile, as of December 18, 2018, NAVs of Sharia Mutual Funds, State Sukuk and Corporate Sukuk increased by 20.98%, 17.20% and 40.48% respectively.

The financial services sector’s good performance is supported by various initiatives launched by OJK both to support economic growth and to provide long-term funding sources. To encourage increased participation in sharia finance in supporting the provision of development funding sources, OJK facilitated the establishment of Micro Waqf Banks (Sharia MFIs) and carried out socialization activities related to Islamic finance in collaboration with the Sharia Economic Community (MES) and the National Islamic Finance Committee (KNKS). There are 41 Micro Waqf Banks with a financing value of 9.72 billion and involving 8,373 debtors.

To support long-term development financing, OJK granted funding permits through KIK-EBA related to infrastructure, with securitization value amounting to Rp7.44 trillion and KIK-DIRE with a securitization value of Rp0.62 trillion. OJK also encourages infrastructure issuers to conduct fund raising in the Capital Market where there are 24 public offerings conducted by 22 Issuers in the infrastructure sector through fund raising through the Capital Market with a total emission value of Rp28.05 trillion.

Page 99: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Perekonomian dan IndustriEconomic and Industry Review

99

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

ikliM usaha bank Woori sauDara

Sepanjang tahun 2018, iklim usaha BWS senantiasa bergerak positif. Segenap manajemen berhasil menerapkan strategi dan inisiatif yang tepat sehingga Bank berhasil membukukan pencapaian gemilang dan berkelanjutan. Berbagai elemen tantangan di sepanjang tahun 2018 berhasil dilalui BWS dengan mitigasi usaha yang tepat sasaran.

Di tahun 2018 BWS melakukan pemindahan kantor pusat dari Bandung ke Jakarta, di mana peluang pasar yang baru pada bisnis korporasi dan juga cross selling produk utama retail dan dana dana murah (CASA) di area Jakarta. Parameter kesuksesan tersebut tercermin dari pencapaian kredit korporasi yang meningkat sebesar 31.88% di tahun 2018 serta peningkatan komposisi CASA di tahun 2018 yang tercatat sebesar 29.69% meningkat menjadi sebesar 26.38% dibandingkan periode sebelumnya.

Pencapaian Bank tak lepas dari strategi yang dijalankan manajemen yang terus melalukan inovasi di berbagai bidang, baik yang berhubungan dengan produk maupun layanan yang diberikan kepada Nasabah. Selain itu, Bank juga melakukan sejumlah inovasi untuk membuat proses kerja menjadi lebih efektif dan efisien. Bank senantiasa mengutamakan kinerja yang baik.

bank Woori sauDara’s businEss cliMatEThroughout 2018, BWS business climate has been moving positively. All management has successfully implemented the right strategies and initiatives so that the Bank has succeeded in posting brilliant and sustainable achievements. Various challenges throughout 2018 have been successfully surmounted by BWS with right on target business mitigation.

In 2018 BWS relocated its head office from Bandung to Jakarta, as the city offers new market opportunities in the corporate business and also cross selling of major retail products and low-cost funds (CASA). The success parameter is reflected in the achievement of corporate loans increase by 31.88% in 2018 and a 29.69%, increase in CASA composition, increasing to 26.38% compared to the previous period.

The Bank's achievements are inseparable from management's strategies that continue to carry out innovations in various fields related to products and services provided to the Customer. In addition, the Bank has also made a number of innovations to make the work process more effective and efficient. The Bank always prioritizes good performance.

Page 100: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

100

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

rEncana kErja Dan kEbijakan stratEGis 2018

Kebijakan manajemen bank yang diterapkan dalam menjalankan aktivitas usaha untuk meningkatkan kinerja, adalah sebagai berikut :1. Memperkuat portofolio bisnis2. Optimalisasi sinergi berorientasi pertumbuhan3. Konsolidasi dan integrasi jaringan kantor4. Peluncuran brand di seluruh jaringan melalui iklan dan

promosi5. Pelayanan nasabah yang lebih baik

asPEk PEMasaran

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, BWS menghadapi pesaing yang memiliki kegiatan usaha yang sejenis. Oleh karena itu, BWS senantiasa meningkatkan mutu pelayanan dan strategi pemasaran yang efektif menghadapi pertumbuhan kebutuhan nasabah yang semakin bervariasi. Aspek pemasaran meliputi strategi pemasaran dan pangsa pasar produk BWS. Uraian terkait aspek pemasaran diuraikan sebagai berikut :

strategi PemasaranBWS dituntut untuk terus berinovasi untuk meningkatkan layanan kepada para nasabahnya yang sesuai dengan target pasarnya. Salah satu aspek utama adalah melakukan customer targeting dan custzomer deepening yang lebih baik. Melalui hal tersebut BWS dapat lebih baik untuk mengetahui kebutuhan dan preferensi nasabah serta memahami kondisi persaingan bisnis terkini, dan kepekaan organisasi bisnis terhadap pasar yang dihadapi. Implementasi smart banking pada produk pinjaman digunakan oleh nasabah BWS untuk mempermudah akses nasabah terkait permintaan fasilitas kredit.

Selain hal tersebut, BWS tetap konsisten menerapkan strategi jangka menengah yang telah ditetapkan antara lain cross selling produk utama Kredit Pegawai (KUPEG) ke nasabah korporasi terutama ke perusahaan Korea dan meningkatkan brand awareness dan corporate image perusahaan melalui co-branding kartu kredit. Di sektor pendanaan, BWS akan terus melakukan pengurangan cost of fund dan penguatan likuiditas dengan beberapa langkah yang akan dilakukan yaitu dengan melakukan peningkatan dana murah (CASA) serta pendanaan yang stabil dan berjangka lebih panjang melalui penerbitan kembali Negotiable Certificate Deposit (NCD).

Work Plan anD stratEGic Policy 2018

The Bank’s management policies applied in carrying out business activities to improve performance are as follows:

1. Strengthen the business portfolio 2. Optimize growth-oriented synergies 3. Office network consolidation and integration 4. Launch brands across the network through advertising

and promotion 5. Better customer service

MarkEtinG asPEct

In carrying out its business activities, BWS faces competitors who have similar business activities. Therefore, BWS continues to improve service quality and effective marketing strategies in the face of increasingly varied customer needs. The marketing aspects include marketing strategies and market share of BWS products. The description related to the marketing aspect is as follows:

Marketing strategy BWS is required to continue making innovations to improve services for its customers in accordance with their target market. One of the main aspects is to do better customer targeting and customer deepening. By doing this, BWS can have better information about customers’ needs and preferences and understand the current business competition conditions and business organization sensitivity to the market at hand. The implementation of smart banking on loan products is used by BWS customers to facilitate customer access related to credit facility application.

Moreover, BWS consistently applies the mid-term strategy that has been established, among others, cross selling of Employee Loans (KUPEG)’s main products to corporate customers, especially to Korean companies, and increasing brand awareness and corporate image through co-branding credit cards. In the funding sector, BWS will continue reducing cost of funds and strengthening liquidity by taking some measures, namely by increasing low-cost funds (CASA) as well as stable and longer-term funding through re-issuance of Negotiable Certificate Deposits (NCD).

Rencana Kerja dan Kebijakan Strategis 2018Work Plan and Strategic Policy 2018

Page 101: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rencana Kerja dan Kebijakan Strategis 2018Work Plan and Strategic Policy 2018

101

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Bank memiliki komitmen untuk terus meningkatkan tingkat layanan kepada para nasabahnya agar nasabah mendapatkan customer experience yang terbaik. Salah satu langkah nyata yang dilakukan Bank adalah dengan melakukan inovasi yang berkelanjutan pada teknologi digital banking, serta mempersiapkan pengembangan branchless banking.

Pangsa PasarBWS sebagai bank konvensional BUKU 2 di Indonesia, secara umum menghadapi persaingan dengan seluruh bank umum yang ada di Indonesia dalam menentukan penguasaan pasar. Persaingan usaha tersebut antara lain dapat dilihat berdasarkan jumlah asset yang dimiliki, jumlah dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun, dan jumlah pinjaman yang diberikan oleh Bank. Analisis pangsa pasar diklasifikasikan berdasarkan jumlah asset yang dimiliki, jumlah pinjaman yang diberikan oleh Bank dan jumlah dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun.

Tabel Pangsa Pasar BWS dibandingkan dengan Industri Perbankan BUKU 2 di Indonesia

kriteriaCrtiteria

keteranganDescription 2018 2017

Jumlah AsetTotal Assets

Bank BUKU 2 di IndonesiaBUKU 2 Bank in Indonesia 823,709 841,721

BWS 29,274 20,087

Pangsa PasarMarket Share 3.55% 2.49%

Jumlah Pinjaman yang DiberikanTotal Loans

Bank BUKU 2 di IndonesiaBUKU 2 Bank in Indonesia 518,671 530,446

BWS 22,296 18,805

Pangsa PasarMarket Share 4.30% 3.55%

Jumlah Dana Pihak KetigaTotal Third Party Fund

Bank BUKU 2 di IndonesiaBUKU 2 Bank in Indonesia 567,474 573,711

BWS 16,240 16,929 Pangsa Pasarmarket share 2.86% 2.95%

Sumber: Statistik Perbankan Indonesia, Vol. 16, No. 12, November 2018 Catatan : Angka 2018 menggunakan angka November 2018 (tidak diaudit)

Pangsa Pasar berdasarkan asetBerdasarkan jumlah aset yang dimiliki, pangsa pasar BWS di 2018 mencapai 3.55%, mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2017 sebesar 2.49%.

The Bank is committed to continuously improving the service level to its customers so that customers can get the best customer experience. One of the concrete measures taken by the Bank is to make continuous innovations in digital banking technology, as well as prepare for branchless banking development.

Market shareBWS as BUKU 2 conventional bank in Indonesia, generally faces competition from all commercial banks in Indonesia in determining market share. The business competition is in terms of, among others, the number of assets held, the number of third party funds raised, and the number of loans provided by the Bank. Market share analysis is classified based on total assets, total loans, and total third party funds collected.

Table of BWS Market Share compared to BUKU 2 Banking Industry in Indonesia

Source: Indonesian Banking Statistics, Vol. 16, No. 12, November 2018 Note: The 2018 Figures use November 2018 data (unaudited)

Market share based on total assetsBased on total assets, BWS market share in 2018 reached 3.55%, an increase compared to 2.49% in 2017.

Page 102: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rencana Kerja dan Kebijakan Strategis 2018Work Plan and Strategic Policy 2018

102

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pangsa Pasar berdasarkan Pinjaman yang DiberikanBerdasarkan jumlah pinjaman yang diberikan, pangsa pasar BWS di 2018 mencapai 4.30%. dan mengalami peningkatan sebesar 3.55% dibandingkan periode sebelumnya.

Pangsa Pasar berdasarkan Dana Pihak ketigaBerdasarkan jumlah dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun, pangsa pasar BWS di 2018 mencapai 2.86%, dan mengalami penurunan dibandingkan tahun 2017 sebesar 2.95%

Market share based on total loans

Based on total loans, BWS market share in 2018 reached 4.30%, and experienced an increase by 3.55% compared to the previous period.

Market share based on total third Party FundsBased on total third party funds, BWS market share in 2018 reached 2.86%, and decreased compared by 2.95% in 2017.

Page 103: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

103

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

kinErja sEGMEn usaha

Dalam menyusun laporan keuangan, Bank menyajikan segmen operasi berdasarkan informasi yang disiapkan secara internal untuk pengambil keputusan operasional sesuai PSAK 5 (Revisi 2015), “Segmen Operasi”. Informasi pelaporan segmen operasi disajikan untuk menunjukkan hasil usaha Bank yang berasal dari tiap segmen berdasarkan bidang usaha.

sEGMEn usaha

Segmen usaha Bank terbagi menjadi 7 (tujuh) segmen, Produk Pendanaan, Giro, Tabungan, Deposito Berjangka, Fasilitas Kredit, Treasury, dan Ekspor Impor.

sEGMEn usaha bank

Produk PendanaanFunding Products

GiroDemand Deposit

Deposito berjangkaTime Deposits

Fasilitas kreditLoans

treasury

Ekspor imporExport Import

tabunganSavings

Produk Pendanaan

Pada 2018 jumlah dana nasabah melalui produk simpanan tercatat mencapai Rp15,39 triliun turun sebesar 9,08% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp16,93 triliun. Penurunan ini didorong oleh turunannya simpanan Deposito Berjangka sebesar 13,17% atau sebesar Rp1,64 triliun.

Simpanan rupiah mengalami penurunan menjadi Rp9,79 triliun dibanding posisi tahun lalu sebesar Rp11,74 triliun. Sedangkan produk simpanan dalam valuta asing tercatat sebesar Rp5,60 triliun, angka tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp407,04 miliar atau 7,84% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Tabel Pertumbuhan Dana Pihak KetigaDalam Jutaan Rupiah

in million Rupiah

uraianDescription 2018 2017 Pertumbuhan

GrowthGiroCurrent Accounts 1,971,277 1,952,147 19,130

TabunganSaving Accounts 2,598,130 2,531,517 84,613

DepositoTime Deposits 10,821,780 12,462,951 (1,641,171)

businEss sEGMEnt PErForMancE

In preparing financial statements, the Bank presents operating segments based on information prepared internally for operational decision makers in accordance with PSAK 5 (Revised 2015), "Operating Segments". Operational segment reporting information is presented to show results of the Bank's business coming from each segment based on the business sector.

businEss sEGMEnt

The Bank's business segment is divided into 7 (seven) segments, namely: Funding Products, Demand Deposits, Savings, Time Deposits, Loans, Treasury, and Export Import.

bank’s businEss sEGMEnts

Funding Product

In 2018 the amount of customer funds through savings products was recorded at Rp15.39 trillion, a 10.08% decrease compared to 2017 of Rp16.93 trillion. The decrease was driven by a decrease in Time Deposit by 13.17% or Rp1.64 trillion.

Rupiah deposits from customers decreased to Rp9.79 trillion compared to previous year's position of Rp11.74 trillion. Whereas deposits from customers in foreign currencies were recorded at Rp5.60 trillion, an increase by Rp392 billion or 7.03% compared to the previous year.

Table – Third Party Fund Growth

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

Page 104: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

104

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

GiroBank Woori Saudara memiliki 2 (dua) jenis produk Giro yang ditawarkan, yaitu Giro Rupiah dan Giro Valuta Asing (valas). Uraian singkat terkait segmen Giro

Kinerja Produk GiroSimpanan giro pada tahun 2018 mencapai angka Rp1,97 triliun atau tumbuh sebesar 0.98% dibanding posisi tahun sebelumnya. Pertumbuhan tersebut juga terlihat pada giro rupiah yang tumbuh sekitar 2.83% &, sedangkan giro dengan mata uang asing mengalami penurunan sebesar 0.37%.

Tabel Realisasi Giro (dalam jutaan rupiah)uraian

Description 2018 2017 PertumbuhanGrowth

Rupiah 846,508 823,203 23,305

ValasForex 1,124,769 1,128,944 (4,175)

tabunganTabungan merupakan salah satu sumber dana yang senantiasa ditingkatkan komposisinya terhadap total DPK. Komposisi tabungan terhadap DPK pada akhir tahun 2018 adalah sebesar 16,88%, mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Total produk Tabungan BWS per tanggal 31 Desember 2018 adalah Rp2,60 triliun. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp84,61 miliar jika dibandingkan posisi 2017 sebesar Rp2,51 triliun.

Kinerja Produk TabunganPertumbuhan produk tabungan berdasarkan varian produk tabungan periode 2017-2018 adalah sebagai berikut:

Realisasi Tabungan (Dalam Jutaan rupiah)uraian

Description2018 2017 Pertumbuhan

GrowthTabungan Saudara 340,027 256,477 83,550

Tabungan Premium 295,640 222,594 73,046

Tabungan Pensiunan 430,544 396,921 33,623

Tabungan Harian 181,980 173,532 8,448

Tabungan Berjangka 70,336 76,968 (6,632)

Tabungan Valas 930,275 1,027,284 (97,009)

Tabungan Lainnya 349,108 356,741 (7,633)

Demand DepositsBank Woori Saudara has 2 (two) types of demand deposits: Rupiah Demand Deposits and Foreign Currency Demand Deposits.

Performance of Demand Deposit ProductsTotal demand deposits in 2018 reached Rp1.97 trillion grew about 0.98% compared to the previous year's position. This growth was also seen in rupiah demand deposits that grew 2.83%, while demand deposits in foreign currencies decreased by 0.37%.

Table Demand Deposits Realization (in billion Rupiah)

savingsSavings is one of the sources of funds of which the compocition in total deposits from customers shall always be increased. The composition of savings accounts in the deposits from customers at the end of 2018 was 16.88%, an increase compared to the previous year.

Total BWS Savings products as of December 31, 2018 amounted to Rp2.60 trillion. This figure increased by Rp84.61 billion compared with the 2017 position of Rp2.51 trillion.

Performance of Savings Products The growth of savings products based on product variants in 2017-2018 period is as follows:

Realization of Savings (in Billion Rupiah)

Page 105: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

105

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Pertumbuhan portfolio tabungan didorong oleh produk-produk tabungan retail seperti Tabungan Woori Saudara, Tabungan Premium, Tabungan Pensiunan dan Tabungan Harian. Sedangkan tabungan dengan mata uang asing mengalami penurunan.

Deposito berjangkaDeposito berjangka adalah simpanan dari pihak ketiga pada Bank, di mana penarikannya hanya dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu menurut perjanjian antara penyimpan dengan Bank. Deposito berjangka memiliki ketentuan yaitu sifatnya atas nama, tidak dapat diperjualbelikan/dipindahtangankan, bunga dibayar pada saat jatuh tempo, nilai nominal ditentukan oleh deposan, dan penyimpanan dapat berbentuk Rupiah atau uang asing.

Kinerja Produk Deposito BerjangkaPer 31 Desember 2018, produk deposito BWS mengalami penurunan sebesar 13,17% menjadi Rp10,82 triliun jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp12,46 triliun. Apabila dilihat berdasarkan jangka waktunya, deposito berjangka yang mengalami penurunan adalah deposito dengan jangka waktu 3 bulan dan 6 bulan, serta deposito berjangka harian.

Tabel Pertumbuhan Deposito (Dalam Jutaan rupiah)uraian

Description 2018 2017 PertumbuhanGrowth

Deposito Berjangka HarianTime Deposits Daily 177,426 512,800 (335,374)

1 bulan1 month 3,476,699 3,053,963 422,736

3 bulan3 month 3,551,101 4,796,002 (1,244,901)

6 bulan6 month 1,487,827 2,278,428 (790,601)

≥ 12 bulan≥ 12 month 2,128,727 1,821,758 306,969

PendapatanProduk Pendanaan Pada tahun 2018 pendapatan yang diperoleh produk pendanaan adalah sebesar Rp1,258 juta meningkat 2.68% atau sejumlah Rp33 juta dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp1,225 juta

Produk Electronic BankingDalam upaya meningkatkan pelayanan kepada nasabah melalui pengembangan layanan elektronik, BWS meluncurkan layanan Internet dan Mobile Banking pada tahun 2017. Layanan Internet Banking, dibagi menjadi 2 (dua) kategori , yaitu Internet Banking Individual dan Internet

The growth of savings portfolio is driven by retail savings products such as Tabungan Woori Saudara, Tabungan Premium, Tabungan Pensiunan and Tabungan Harian. While savings in foreign currencies decreased.

time depositTime deposits are deposits from third parties at the Bank, where withdrawals can only be made within a certain period according to the agreement between the depositors with the Bank. Time deposits have provisions, i.e: on behalf, untradable/ untransferable, interest is paid at maturity, nominal value is determined by depositors, and can be deposited in the form of Rupiah or foreign currencies.

Time Deposits Product PerformanceAs of December 31, 2018, BWS time deposit products decreased by 13.17% to Rp10.82 trillion compared to the same period in the previous year amounting to Rp12.46 trillion. In tems of time period, there was a decrease in time deposits with maturities of 3 months and 6 months, as well as daily time deposits.

table of Deposit Growth (In Million RupiahTable Growth of Time Deposits (in Billion Rupiah)

revenueFunding ProductsRevenue from funding products in 2018 amounted to Rp1,258 million, an increase by 2.68% or Rp33 million compared to 2017 amounting to Rp1,225 million

Electronic Banking ProductsIn an effort to improve customer service through the development of electronic services, in 2017 BWS launched Internet and Mobile Banking services. Internet Banking services, are divided into 2 (two) categories, namely Individual Internet Banking and Business Internet Banking.

Page 106: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

106

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Banking Bisnis. Pada tahun 2018 jumlah pengguna aktif internet banking perorangan mencapai 24.098 pengguna, meningkat 124% dari tahun sebelumnya. Adapun pengguna mobile banking meningkat sebanyak 326% menjadi 14.852 pada tahun 2018.

Dilihat dari jumlah transaksi, internet dan mobile banking meningkat 239% sedangkan dilihat dari volume transaksinya meningkat 272%.

  2018 2017 PertumbuhanGrowth

UsEr AKTiFAcTivE USErS

     

Internet Banking IndividualInternet Banking Individual 24,098 10,749 13,349

Mobile Banking 14,852 3,485 11,367

Internet Banking Bisnis 1,059 518 541

JUmlAh TrAnSAKSiToTAl TrAnSAcTionS

Internet Banking Individual 363,133 107,158 255,975

Mobile Banking 318,423 29,333 289,090

Internet Banking Bisnis 21,578 5,296 16,282

nominAl TrAnSAKSiTrAnSAcTion nominAl

Internet Banking Individual 1,110,401,083,215 298,576,172,265 811,824,910,950

Mobile Banking 785,173,222,344 37,493, 533,861 747,679,688,483

Internet Banking Bisnis 1,153,511,777,277 528,022,797,371 625,488,979,906

Pendapataninternet Banking dan mobile Banking Pada tahun 2018 pendapatan yang diperoleh dari fee based layanan Internet Banking dan Mobile Banking adalah sebesar Rp1,937 Juta meningkat 264% atau sejumlah Rp1,432 juta dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp542 Juta, dan pendapatan yang diperoleh dari fee based layanan Internet Banking Business pada tahun 2018 sebesar Rp140 juta meningkat 251% atau sejumlah Rp100 juta dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp40 Juta

Fasilitas kreditProduk Perkreditan BWS terbagi menjadi 3 (tiga) kategori, yaitu:1. Pinjaman Korporasi2. Personal Loan3. Pembiayaan Lain

In 2018, the number of active individual internet banking users reached 24,098 users, a 124% increase from the previous year. Mobile banking users increased by 326% to 14,852 in 2018.

In terms of the number of transactions, internet and mobile banking increased by 239%, and by 272%. in terms of transaction volume.

income from internet Banking and mobile BankingIn 2018 total income from fee-based Internet Banking and Mobile Banking services amounted to Rp1,937 Million, an increase by 264% or a total of Rp1,432 million compared to 2017 amounting to Rp542 Million, and income from fee-based Internet Banking Business services in 2018 amounted to Rp140 million, an increase by 251% or an amount of Rp100 million compared to 2017 amounting to Rp40 million

loan FacilityBWS Loan Products are divided into 3 (three) categories, namely:1. Corporate Loans2. Personal Loan3. Other Financing

Page 107: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

107

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Jumlah fasilitas kredit yang disalurkan Bank pada tahun 2018 mencapai Rp22,53 triliun. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 19,80% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp18,80 triliun. Kenaikan ini sejalan dengan rencana kerja dan kebijaksanaan strategis bank di tahun 2018 tentang optimalisasi sinergi berorientasi pertumbuhan kredit dengan tetap memperhatikan kualitas kredit yang diberikan.

Tabel Pertumbuhan KreditDalam Jutaan Rupiah

in million Rupiah

ProdukProduct 2018 2017 Pertumbuhan

GrowthPinjaman KorporasiCorporate Loan 11,140,443 8,447,103 2,693,340

Personal Loan 11,241,442 10,202,930 1,038,512

Pembiayaan LainnyaOther Financing 147,079 154,953 (7,874)

total 22,528,964 18,804,986 3,723,978

Pinjaman Korporasicorporate loan

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

8,44

7,10

3

11,1

40,4

43

Personal LoanPersonal loan

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

10,2

02,9

30

11,2

41,4

42

TotalTotal

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

18,8

04,9

8622,5

28,9

64

Pembiayaan Lainnyaother Financing

(dalam Jutaan rupiah)(in million rupiah)

154,

953

147,

079

Pendapatan BungaPada Tahun 2018 produk kredit berhasil memperoleh pendapatan bunga sebesar Rp2,06 triliun mengalami peningkatan sebesar 12.09% dibandingkan perolehan tahun 2017 sebesar Rp1,84 Triliun.

Total loans channeled by the Bank in 2018 reached Rp22.53 trillion. This figure increased by 19.80% compared to the previous year amounting to Rp18.81 trillion. This increase was in line with the Bank's work plan and strategic policy in 2018 about optimizing loan-oriented synergies while taking into account the quality of loans.

Table of loans Growth

interest incomeIn 2018 loan products managed to generate interest income of Rp2.06 trillion, an increase by 12.09% compared to interest income in 2017 amounting to Rp1.84 trillion.

Page 108: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

108

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

TreasuryTreasury berfungsi untuk menata sumber dan penggunaan dana dengan baik agar kebutuhan dana Bank, baik sisi aktiva maupun pasiva selalu terpenuhi. Untuk menjalankan kegiatan usaha, BWS melengkapinya melalui kantor berita Reuters, RMDS, Bloomberg, RTGS, dan System LHBU sebagai alat untuk memudahkan nasabah memperoleh informasi dan pelaporan secara langsung ke otoritas.

Adapun kegiatannya adalah transaksi pinjam meminjam dana antar bank baik rupiah atau valuta asing, jual beli mata uang asing untuk kepentingan nasabah,jual beli surat utang Negara baik rupiah atau valas, menjaga GWM rupiah primer dan sekunder, menjaga GWM valas , menjaga PDN (Posisi Devisa Netto), monitoring Nostro, dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan OPT (Operasi Pasar Terbuka) yang dilakukan Bank Indonesia seperti Depo Facilities, SDBI, lelang SBI, Revers Repo BI, lelang Term Deposit Valas.

Kinerja Produk TreasuryRata-rata dana kelola Rupiah 2018 Rp2,4 Triliun dan ditempatkan di antara bank 2% Bank Indonesia pada Depo Facility sebesar 30% dan SBI & SDBI sebesar 50%, dan sisanya di Obligasi.

Ekspor imporBWS menyediakan jasa yang berkaitan dengan kegiatan ekspor dan impor antara lain:• Ekspor: Advising L/C, Transfer L/C, Negosiasi & Collection

L/C, Negosiasi & Collection Non L/C, dan lain-lain.

• Impor: Penerbitan L/C (lokal), Shipping Guarantee, Collection Non L/C, TR loan, Pajak Impor barang (PIB), dan lain-lain.

Kinerja Produk Ekspor imporBerdasarkan jumlah transaksi secara total performance transaksi export-import memiliki perkembangan yg meningkat di tengah merosotnya iklim perdagangan Internasional, Transaksi export meningkat hampir 25,5% dari periode yang sama tahun lalu (USD 1,280 juta pada tahun 2018 dari sebelumnya USD 1,020 juta) sementara transaksi Import meningkat sebesar 6.14% dari (USD 210 juta dari sebelumnya USD 198 juta di tahun 2017), dan secara agregat pertumbuhan total transaksi export meningkat sebesar 22,40%.

treasury Treasury functions to organize the sources and uses of funds properly so that the Bank's funding needs, both assets and liabilities are always fulfilled. To carry out business activities, BWS completes the function through the Reuters news agency, RMDS, Bloomberg, RTGS, and the LHBU System as a tool to facilitate customers in obtaining information and reporting directly to the authorities.

The activities are interbank lending and borrowing transactions, either rupiah or foreign exchange, buying and selling foreign currencies for the interests of customers, buying and selling Government bonds either rupiah or foreign currency, maintaining primary and secondary rupiah GWM, maintaining foreign currency GWM, maintaining NOP (Net Open Position), monitoring Nostro, and actively participating in OMO (Open Market Operations) conducted by Bank Indonesia such as Depot Facilities, SDBI, SBI auctions, BI Revers Repo, auction of Term Deposit in Foreign Currency

Performance of Treasury Products The average Rupiah fund managed in 2018 is Rp2.4 Trillion and was placed in interbank 2%, Bank Indonesia Depo Facility 30% and SBI & SDBI 50%, and the rest was placed in Bonds.

Export importBWS provides services related to export and import (Exim) activities including: • Exports: L/C Advising, L/C Transfer, L/C Negotiating

& Collection, Non L/C Negotiating & Collection, and others.

• Imports: Issuance of L/C (local), Shipping Guarantee, Collection of Non L/C, TR loan, Goods Import Tax, and others.

Performance of Export import ProductsBased on the number of transactions, in total the exim transactions increased significantly amid the decline in the international trade climate, export transactions increased by almost 25.5% from the same period last year (USD 1,280 million in 2018 from the previous USD 1,020 million), while Import transactions increased by 6.14% from (USD 210 million from the previous USD198 million in 2017), and in aggregate the total growth in export transactions increased by 22.40%.

Page 109: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

109

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

In USD (equivalent)

tipe bisnisbusiness type

total transactiontotal transaction

2018 2017 %

Export 1,280,847,994 1,020,132,670 25.56%

Import 210,342,801 198,175,227 6.14%

total 1,491,190,795 1,218,307,897 22.40%

Peningkatan kinerja ini didorong oleh kerja sama strategis dengan beberapa lembaga penjaminan transaksi ekspor impor (Insurance Company) yang memberikan akses kepada nasabah export import BWS dalam melakukan transaksi export import bersama BWS. Akses transaksi pada cabang-cabang BWS pun sudah digiatkan melalui cabang-cabang BWS khusus yang telah ditunjuk untuk bisa melakukan transaksi export import seperti di Cabang Surabaya, Yogyakarta, Bandung (Wastukencana), Jakarta (The Energy) dll, selain transaksi ke cabang Corporate Center.

PendapatanExport importPeningkatan kinerja Fee Based Income dari sisi Export Import pun mengalami kenaikan signifikan masing-masing sebesar 5% di sisi export dan import dengan Total Fee Based Exim mencapai kisaran USD 1.1 juta.

In USD (equivalent)

tipe bisnisbusiness type

Fee based

2018 2017 %

Export 543,332 525,229 3.45%

Import 514,739 484,699 6.20%

total 1,058,071 1,009,928 4.77%

Kinerja positif ini pun mendukung kinerja loan corporate dalam proses disbursment kredit transaksi eskpor import untuk wesel atas unjuk (at Sight) dan berjangka (Usance), Interest Fee based transaksi tersebut masing-masing meningkat sebesar 49,80 % (untuk kredit ekspor berjangka) dan 13,95 % (untuk kredit ekspor atas unjuk). Total transaksi kredit export import (negotiation based on L/C) sebesar USD 254 juta pada tahun 2018 mengalami peningkatan sebesar 7.41% dari tahun 2017 sebesar USD 236 juta.

This increase in performance was driven by strategic collaboration with a number of exim insurance institutions engaging which provided access to BWS exim customers in conducting import export transactions with BWS. Transaction access at BWS branches has been implemented through special BWS branches designated to carry out exim transactions such as in Surabaya Branch, Yogyakarta, Bandung (Wastukencana), Jakarta (The Energy), etc., in addition to transactions at the Corporate Center Branch.

incomeExport importImprovement in Fee Based Income from Exim also significantly increased by 5% with Fee Based Exim reached approximately USD1.1 million.

This Positive Performance has also supported the performance of corporate loan in the process of disbursing loans for exim transactions at Sight and Usance, where Interest Fee based income of the said transactions increased by 49.80% (for export futures loans) and 13.95% (for export export loans). The total exim loans (negotiation based on L/C) transaction of USD 254 million in 2018 has increased by 7.41% from 2017 amounting to USD 236 million.

Page 110: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

110

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

tipe transaksiTransaction Type

2018 2017 %

count total count total count total

NEGO 2,135 253,891,356 1,763 236,376,853 21.10% 7.41%

COLLECT 1,997 1,026,789,237 2,683 784,048,350 -25.57% 30.96% Peningkatan performance transaksi export import BWS kami yakini akan bertambah seiring dengan proses kerja sama yg akan dilakukan dalam bentuk reimbursing bank oleh BWS dengan mengkoneksikan jaringan global Woori Bank (Contoh : Woori Bank Singapore, Hongkong dan USA), proses reimbursing bank akan memperkuat fitur kemudahan bagi exportir dalam menjalankan transaksi perdagangan mereka.

ProsPEk usaha

Untuk tahun 2019, pemerintah mentargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3%, sedikit lebih tinggi dari perkiraan pertumbuhan tahun 2018 sebesar 5,2%. Inflasi diperkirakan tetap sebesar 3,5% di dalam target inflasi Bank Indonesia. Bank Federal AS diperkirakan akan terus menaikkan tingkat suku bunga USD, sehingga kenaikan suku bunga Rupiah juga akan terjadi. Seiring peningkatan suku bunga USD, nilai tukar Rupiah diperkirakan rata-rata sekitar Rp15.000 per USD di tahun 2019. Tingkat suku bunga Rupiah akan tetap tinggi, di mana pemerintah memproyeksi nilai suku bunga State Treasury Note (SPN) sebesar 5,3%, naik dari 5,0% tahun 2018.

Dengan meningkatnya ketidakpastian pasar, akibat berlanjutnya perang tarif dagang tahun 2018 antara AS dan Tiongkok, pertumbuhan tahun 2019 tidak dapat bergantung pada ekspor Indonesia. Namun demikian, pertumbuhan yang didorong oleh konsumsi diperkirakan akan berlanjut di tahun 2019, didukung oleh kampanye presiden di paruh pertama tahun 2019. Dengan pengelolaan risiko yang tepat dan kondisi kualitas kredit yang terus membaik maka BWS cukup optimis pertumbuhan kredit perbankan akan meningkat menjadi sekitar 8-11% pada tahun 2019. Optimisme tersebut ini ditopang dengan keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh Perseroan sebagai berikut :a. Kondisi permodalan BWS akan menjadi kuat dan

pencapaian BUKU 3 akan lebih cepat terealisasi;b. Keunggulan dalam penyaluran kredit korporasi terutama

kepada perusahaan-perusahaan Korea dan perusahaan-perusahaan lainnya di Indonesia serta keunggulan dalam penyaluran kredit ritel terutama pembiayaan konsumer.

c. Jaringan layanan cabang yang lebih luas dengan 156 jaringan kantor.

We believe that the increase in BWS export import transaction performance will increase along with the cooperation process that will be carried out in the form of BWS’ bank reimbursing by connecting the global Woori Bank network (Example: Woori Bank Singapore, Hong Kong and USA), the bank reimbursing process will strengthen the convenience feature for exporters in carrying out their trade transactions.

businEss ProsPEct

For 2019, the government targets economic growth of 5.3%, slightly higher than the estimated growth in 2018 of 5.2%. Inflation is estimated to remain at 3.5% within target of Bank Indonesia. The US Federal Bank is expected to continue elevating USD interest rate, so that Rupiah interest rate will also decrease. Along with the hike of USD interest rate, Rupiah exchange rate is estimated to reach the average of Rp15,000 per USD in 2019. The Rupiah interest rate will remain high, with the government projecting the interest rate of the State Treasury Note (SPN) of 5.3%, an increase from 5.0% in 2018.

With increasing market uncertainty due to the continuing trade war between the US and China starting in 2018, growth in 2019 cannot depend on Indonesian exports. However, consumption-driven growth is expected to continue in 2019, supported by a presidential campaign in the first half of 2019. With proper risk management and improved credit quality conditions, BWS is quite optimistic that banking loan growth will increase to around 8-11% in 2019. This optimism is supported by the Company’s competitive advantages as follows:

a. BWS capital condition will get stronger and the BUKU 3 target will be realized faster;

b. Outperformance in corporate lending especially to Korean companies and other companies in Indonesia as well as outperformance in retail lending, especially consumer financing.

c. Wider branch service network with 156 office networks

Page 111: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOperations Review By Business Segments

111

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

d. BWS telah melakukan sinergi sistem TI dengan memanfaatkan pengalaman operasi TI Woori Bank, Korea demi meningkatkan efisiensi dan profitabilitas Bank Woori Saudara dan berkontribusi terhadap ekonomi Indonesia

stratEGi kE DEPan

Sesuai arah dan kebijakan BWS dalam mencapai buku 3 dan terus tumbuh melebihi pertumbuhan industri dan ekonomi sebagaimana yang tertuang di dalam Rencana Bisnis Bank Umum 2019-2021, BWS harus dapat menciptakan nilai tambah secara berkesinambungan, selalu berorientasi kepada pencapaian laba perusahaan, pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan serta peningkatan produktivitas melalui strategi di tahun 2019 sebagai berikut :1. Meningkatkan penyaluran kredit yang berkualitas serta

menekan rasio kredit bermasalah2. Mendorong pertumbuhan CASA dan transaksional

smart Banking untuk menjaga likuiditas yang Sustainable3. Mendorong peningkatan Fee Based dan layanan

nasabah

d. BWS has synergized IT systems by utilizing the experience of Woori Bank Korea’s IT to improve Bank Woori Saudara's efficiency and profitability and contribute to the Indonesian economy

stratEGy For thE FuturE

In accordance with BWS direction and policy in achieving BUKU 3 and continuing to grow beyond industrial and economic growth as stated in the Commercial Bank’s Business Plan 2019-2021, BWS must be able to create added value sustainably, always oriented towards achieving corporate profits and business growth in a sustainable manner and increase productivity by undertaking the 2019 strategies as follows:1. Increasing the quality of loan distribution and reducing

non-performing loan ratio.2. Encouraging the growth of CASA and transactional

smart banking to maintain sustainable liquidity3. Spurring the increase in Fee Based and customer service

Page 112: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

112

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Analisa dan pembahasan kinerja keuangan pada laporan tahunan ini mengacu pada Laporan Keuangan untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan (anggota jaringan PricewaterhouseCoopers Global Networks di Indonesia). Laporan keuangan Bank disusun dan disajikan sesuai Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (“DSAK”) Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan Pasar Modal yang berlaku antara lain Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan, keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik.

Posisi kEuanGan konsoliDasian

asEtTotal aset BWS pada 31 Desember 2018 tercatat sebesar Rp29,63 triliun. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 9.40% atau sebesar Rp2,53 triliun dari periode sebelumnya sebesar Rp27,09 triliun.

Peningkatan aset pada 2018 terutama disebabkan oleh pertumbuhan kredit yang diberikan (bersih) sebesar Rp3,64 triliun dan tagihan akseptasi sebesar Rp261,03 miliar.

Tabel Posisi keuangan tahun 2018 dan 2017 (dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

KasCash 317,707 231,509 86,198 37.23%

Giro Pada Bank IndonesiaCurrent Accounts with Bank Indonesia 1,787,472 2,146,912 (359,440) -16.74%

Giro Pada Bank LainCurrent Accounts with Other Banks 135,408 148,392 (12,984) -8.75%

Penempatan Pada bank Indonesia dan Bank LainPlacements with Bank Indonesia and Other Banks 758,832 840,996 (82,164) -9.77%

Efek-efekMarketable Securities 1,311,851 1,976,168 (664,317) -33.62%

Reverse RepoReverse Repo - 404,303 (404,303) -100.00%

Pinjaman Yang Diberikan-bersihLoans – Net 22,294,572 18,649,664 3,644,908 19.54%

Penyertaan SahamInvestment in Shares 449 449 0 0.00%

The analysis and discussion of financial performance in this annual report refers to the Financial Statements for the years ended 31 December 2018 and 31 December 2017 that have been audited by the Tanudiredja, Wibisana, Rintis and Partner Public Accountants Offices (members of the PricewaterhouseCoopers Global Networks network in Indonesia). The Bank's consolidated financial statements are prepared and presented according to the Financial Accounting Standards in Indonesia, namely the Statement of Financial Accounting Standards (SFAS), which includes statements and interpretations issued by the Financial Accounting Standards Board ("FASB") of the Institute of Indonesia Chartered Accountants and prevailing regulations in the Capital Market including the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) No. VIII.G.7 concerning Financial Report Presentation, Bapepam-LK Chairman Decision No. KEP-347/BL/2012 concerning Presentation and Disclosure of Financial Statements of Issuers or Public Companies.

consoliDatED Financial Position

assEts BWS total assets on December 31, 2018 were recorded at Rp29.63 trillion. This amount increased by 9.40% or Rp2.53 trillion from the previous period of Rp27.09 trillion.

The increase in assets in 2018 was mainly due to the growth in loans (net) by Rp3.64 trillion and acceptances receivable by Rp261.03 billion.

Table of 2018-2017 Financial Positions(in million rupiah)

Tinjauan KeuanganFinancial Review

Page 113: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

113

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Tagihan Akseptasi-bersihAcceptable Receivable-Net 314,239 53,211 261,028 490.55%

Aset Tetap-bersihProperties and Equipment – Net 355,058 366,474 (11,416) -3.12%

Agunan yang Diambil AlihForeclosed Assets - 4,198 (4,198) -100.00%

Pendapatan Yang Masih Harus DiterimaAccrued Income 112,609 102,403 10,206 9.97%

Biaya Dibayar Di MukaPrepayments 66,395 55,269 11,126 20.13%

GoodwillGoodwill 1,474,492 1,474,492 0 0.00%

Aset Tidak Berwujud-bersihIntangible Assets-Net 349,613 369,667 (20,054) -5.42%

Aset Lain-Lain-BersihOther Assets-Net 352,996 262,397 90,599 34.53%

total asEttotal assEts 29,631,693 27,086,504 2,545,189 9.40%

Kas Kas BWS tahun 2018 sebesar Rp317,71 milliar dan mengalami peningkatan sebesar 37.23% dari periode sebelumnya sebesar Rp231,51 miliar. Kas mencakup kas ATM, cash in safe dan cash in transit.

Giro pada Bank indonesiaGiro pada Bank Indonesia tahun 2018 sebesar Rp1,79 triliun dan mengalami penurunan sebesar 16.74% dari tahun sebelumnya sebesar Rp2,15 triliun.

Tabel Giro pada Bank Indonesia tahun 2018 – 2017 (dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Rupiah 881,532 1,492,145 (610,613) -40.92%

Dolar Amerika Serikat 905,940 654,767 251,173 38.36%

Giro pada Bank IndonesiaCurrent Accounts with Bank Indonesia 1,787,472 2,146,912 (359,440) -16.74%

Giro pada Bank lainJumlah giro pada bank lain BWS tahun 2018 sebesar Rp135,41 miliar dan mengalami penurunan sebesar 8.75% dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp148,39 miliar.

cashBWS cash in 2018 amounted to Rp317.71 billion and increased by 37.23% from the previous period of Rp231.51 billion. Cash includes ATM cash, cash in safe and cash in transit.

current Accounts with Bank indonesiaCurrent accounts with Bank Indonesia in 2018 amounted to Rp1.79 trillion and decreased by 16.74% from the previous year of Rp2.15 trillion.

Table of Demand Deposits with Bank Indonesia 2018-2017 (in million rupiah)

current Accounts with other BanksTotal current accounts with other banks of BWS in 2018 amounted to Rp135.41 billion and decreased by 8.75% compared to the previous period of Rp148.89 billion.

Page 114: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

114

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel Giro pada Bank Lain tahun 2018 – 2017 (dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Rupiah  Pihak berelasiRelated parties - - - 0.00%

Pihak ketigaThird parties 22,932 19,759 3,173 16.06%

Jumlah rupiahTotal in Rupiah 22,932 19,759 3,173 16.06%

Mata uang asingForeign Currencies  

Pihak berelasiRelated parties - 913 (913) -100.00%

Pihak ketigaThird parties 112,476 127,720 (15,244) -11.94%

Jumlah mata uang asingTotal in foreign currencies 112,476 128,633 (16,157) -12.56%

Jumlah giro pada bank lainCurrent Account with Other Banks 135,408 148,392 (12,984) -8.75%

Penempatan pada Bank indonesia dan bank lainPenempatan pada Bank Indonesia dan bank lain pada tahun 2018 sebesar Rp758,83 miliar dan mengalami penurunan sebesar 9.77% dari periode sebelumnya sebesar Rp841 miliar. Penurunan ini dikarenakan penurunan interbank money market mata uang dollar Amerika Serikat.

Efek-efekEfek-efek pada tahun 2018 tercatat sebesar Rp1,31 triliun dan mengalami penurunan sebesar 33.62% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp1,98 triliun.

Tabel efek-efek tahun 2018 – 2017 (dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Rupiah 1,164,633 1,655,200 (490,567) -29.64%

Dolar Amerika SerikatUS Dollar 147,218 320,968 (173,750) -54.13%

Efek-efekMarketable Securities 1,311,851 1,976,168 (664,317) -33.62%

Pinjaman yang diberikan – bersih-Di tahun 2018, total pemberian kredit bruto BWS mengalami kenaikan sebesar 19.80% di mana posisi tahun 2018 tercatat sebesar Rp22.53 triliun dari periode sebelumnya tercatat sebesar Rp18,80 triliun. Sementara itu, posisi cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) posisi 2018 tercatat

Table Current Accounts with Another Bank 2018-2017 (in millionrupiah)

Placements with Bank indonesia and other banksPlacements with Bank Indonesia and other banks in 2018 amounted to Rp758.83 billion and decreased by 9.77% from the previous period amounting to Rp841 billion. This decline was due to the decline in the interbank money market in the US dollar.

marketable SecuritiesMarketable Securities in 2018 were recorded at Rp1.31 trillion and decreased by 33.62% compared to the previous year amounting to Rp1.98 trillion.

Table of Marketable Securities 2018-2017 (in million Rupiah)

loans -netIn 2018, BWS total Loans gross increased by 19.80% where the position in 2018 was recorded at Rp22.53 trillion from the previous period of Rp18.80 trillion. Meanwhile, the position of allowance for impairment losses (CKPN) in 2018 was recorded at Rp234.39 billion and increased by 50.91%

Page 115: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

115

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

sebesar Rp234,39 milliar dan mengalami peningkatan sebesar 50.91% dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp155,32 miliar.

Tabel pinjaman yang diberikan tahun 2018 – 2017 (dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Pihak berelasiRelated parties 44,326 45,956 (1,630) -3.55%

Pihak ketigaThird parties 22,484,638 18,759,030 3,725,608 19.86%

Pinjaman yang di berikan – bruto-Loans – bruto 22,528,964 18,804,986 3,723,978 19.80%

Cadangan kerugian penurunan nilaiAllowance for Impairment Losses (234,392) (155,322) (79,070) 50.91%

Pinjaman yang diberikan-bersih-Loans – Net 22,294,572 18,649,664 3,644,908 19.54%

Penyertaan Saham Sejak tanggal 28 Oktober 1993, Bank memiliki penyertaan dalam bentuk saham pada PT Sarana Jabar Ventura, perusahaan yang bergerak dalam bidang modal ventura dengan nilai penyertaan Rp449 juta. Persentase kepemilikan Bank pada PT Sarana Jabar Ventura pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing masing sebesar 3,42%. Bank mencatat penyertaan tersebut dengan menggunakan metode biaya perolehan.

Manajemen berpendapat bahwa tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari penyertaan saham.

Tagihan AkseptasiTagihan akseptasi pada 2018 tercatat sebesar Rp314.24 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 490.55% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp53,21 miliar. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan tagihan akseptasi mata uang dollar Amerika Serikat.

Aset TetapAset tetap BWS terdiri dari tanah, bangunan, perabot, perlengkapan, dan aset dalam penyelesaian. Pada akhir 2018, Aset Tetap Bank berjumlah Rp355,06 miliar dan mengalami penurunan sebesar 3.12% dibandingkan 2017 sebesar Rp366,47 miliar. Penurunan ini disebabkan peningkatan nilai akumulasi penyusutan.

Aset tetap kecuali tanah telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya kepada PT Meritz Korindo dengan nilai pertanggungan sebesar Rp542.080 pada tanggal 31 Desember 2018 dan kepada PT Asuransi Jasindo, PT Asuransi Samsung Tugu, dan PT Meritz Korindo

compared to the previous period of Rp155.32 billion

Table – Loans 2018-2017 (in million Rupiah)

investment in SharesSince October 28, 1993, the Bank has investments in shares at PT Sarana Jabar Ventura, a company engaging in venture capital with an investment value of Rp449 million. The Bank’s ownership percentage in PT Sarana Jabar Ventura as at 31 December 2018 and 2017 is 3.42%. The Bank records its investment using the acquisition cost method.

Management believes that no allowance for impairment losses is needed to cover possible losses arising from its investments in shares.

Acceptance receivablesAcceptances receivables in 2018 amounted to Rp314.24 billion and increased by 490.55% compared to 2017 amounting to Rp53.21 billion. This increase was mainly due to an increase in acceptance receivables in US dollars.

Properties and Equipment BWS Properties and Equipment consist of land, buildings, furniture and fixtures, equipment and construction in progress. At the end of 2018, the Bank's Properties and Equipment amounted to Rp355.06 billion and decreased by 3.12% compared to 2017 amounting to Rp366.47 billion. This decrease was due to an increase in the value of accumulated depreciation.

Properties and Equipment except land are already insured in fire risk and other risks with PT Meritz Korindo for an insurance amount of Rp542,080 as of December 31, 2018 and with PT Asuransi Jasindo, PT Asuransi Samsung Tugu, and PT Meritz Korindo for an insurance amount of

Page 116: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

116

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

dengan nilai pertanggungan sebesar Rp147.046, Rp86.711 dan Rp104.865 pada tanggal 31 Desember 2017. Seluruh perusahaan asuransi di atas merupakan pihak ketiga. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang akan terjadi.

Agunan yang diambil alihAgunan yang diambil alih (AYDA) pada 2018 tercatat sebesar Rp0 dan mengalami penurunan sebesar 100% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp4,20 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh penjualan AYDA di tahun 2018.

Pendapatan yang masih harus DiterimaPendapatan yang masih harus diterima pada 2018 tercatat sebesar Rp112,61 dan mengalami peningkatan sebesar 9.97% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp102,40 miliar. Peningkatan disebabkan oleh pendapatan yang masih harus diterima disebabkan oleh kenaikan pendapatan yang masih harus diterima atas piutang bunga dari pinjaman yang diberikan sebesar 11,40% dari periode sebelumnya sebesar Rp98,28 miliar.

Biaya Dibayar Di mukaBiaya dibayar di muka pada 2018 tercatat sebesar Rp66,40 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 20.13% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp55,27 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan biaya dibayar di muka atas sewa gedung sebesar 35.11% dibandingkan periode sebelumnya Rp29,57 miliar.

GoodwillGoodwill timbul dari hasil penggabungan usaha bank pada 31 desember 2014 yang merupakan selisih dari imbalan dialihkan dengan nilai wajar aset bersih yang diperoleh. Goodwill pada 2018 tercatat sebesar Rp1,47 triliun dan tidak terdapat penurunan nilai pada goodwill.

Aset Tidak BerwujudAset tidak berwujud pada 2018 tercatat sebesar Rp349,61 miliar. Aset tidak berwujud terdiri dari nilai hubungan nasabah sebesar Rp159,73 miliar, nilai merek sebesar Rp78,30 miliar, dan perangkat lunak sebesar Rp111,59 miliar.

Aset lain-lainAset lain-lain pada 2018 tercatat sebesar Rp353 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 34.53% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp262,40 miliar. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan tagihan klaim asuransi sebesar Rp98,65 miliar dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp137,85 miliar.

Rp147,046, Rp86,711 and Rp104,865 respectively as of December 31, 2017. All the aforementioned insurance companies are third parties. Management believes that the insurance coverage is sufficient to cover possible losses.

Foreclosed AssetsForeclosed Assets (AYDA) in 2018 was recorded at Rp0 and decreased by 100% compared to 2017 amounting to Rp4,20 billion. This decrease was due to the sale of AYDA in 2018.

Accrued incomeAccrued Income in 2018 were recorded at Rp112.61 and increased by 9.97% compared to 2017 amounting to Rp102.40 billion. The increase was caused by accrued income due to an increase in accrued income for interest receivables from loans given at 11.40% from the previous period of Rp98.28 billion.

PrepaymentsPrepayments in 2018 were recorded at Rp66.40 billion and increased by 20.13% compared to 2017 amounting to Rp55.27 billion. This increase was due to an increase in prepayments for building rent by 35.11% compared to the previous period of Rp29,57 billion.

GoodwillGoodwill arising from business combination on December 31, 2014, was the excess of the sum of the consideration transferred with fair value of net assets. The 2018’s Goodwill was recorded at Rp1.47 trillion, and there is no impairment on goodwill.

intangible AssetsThe 2018’s Intangible Assets amounted to Rp349,61 billion. Intangible Assets consisted of customer relationship value of Rp159,73 billion, brand value of Rp78,30 billion and software of Rp111,59 billion.

other AssetsOther assets in 2018 were recorded at Rp353 billion and increased by 34.53% compared to 2017 amounting to Rp262.40 billion. This increase was mainly due to an increase in insurance claims by 98.65 billion compared to the previous period of Rp.137.85 billion.

Page 117: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

117

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

liabilitas dan Ekuitas

Total liabilitasTotal liabilitas BWS pada 31 Desember 2018 sebesar Rp23,08 triliun dan mengalami peningkatan sebesar 10.02% dibandingkan pada 2017 yang tercatat sebesar Rp20,98 triliun. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh peningkatan pinjaman yang diterima sebesar Rp2,71 triliun, simpanan dari bank lain sebesar Rp633,73 miliar serta liabilitas akseptasi sebesar Rp262,23 miliar.

(Dalam Jutaan Rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimal PersentasePercentage

Simpanan dari NasabahDeposits from customers 15,391,187 16,928,615 (1,537,428) -9.08%

Simpanan dari Bank LainDeposits from other banks 1,990,180 1,356,450 633,730 46.72%

Beban Bunga yang Masih Harus DibayarAccrued interest expenses

84,576 87,126 (2,550) -2.93%

Utang Pajak PenghasilanIncome tax payables 1,664 42,004 (40,340) -96.04%

Utang Pajak LainnyaOther tax payables 17,828 16,888 940 5.57%

Liabilitas AkseptasiAcceptance payables 315,753 53,525 262,228 489.92%

Pinjaman yang DiterimaBorrowings 4,745,400 2,035,125 2,710,275 133.17%

Liabilitas Pajak angguhan- bersihDeferred tax liabilities-net 104,257 91,537 12,720 13.90%

Liabilitas Imbalan Pasca KerjaPost-employment benefit obligations

45,790 50,822 (5,032) -9.90%

Liabilitas Lain-lainOther liabilities 178,389 112,014 66,375 59.26%

Obligasi SubordinasiSubordinate bonds 206,201 205,400 801 0.39%

Jumlah LiabilitasTotal Liabilities 23,081,225 20,979,506 2,101,719 10.02%

juMlah EkuitasToTal EquiTy 6,550,468 6,106,998 443,470 7.26%

juMlah liabilitas Dan EkuitasToTal liabiliTiEs and EquiTy

29,631,693 27,086,504 2,545,189 9.40%

liabilities and Equity

Total liabilitiesBWS total liabilities as of December 31, 2018 amounted to Rp23,08 trillion and increased by 10.02% compared to 2017 which was recorded at Rp20,98 trillion. This increase was mainly due to the increase in borrowings by Rp2.71 trillion, deposits from other banks amounting to Rp633.73 billion and acceptance payable of Rp262,23 billion.

million rupiah

Page 118: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

118

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Simpanan dari nasabahSimpanan nasabah Bank terdiri dari giro, tabungan dan deposito berjangka. Jumlah simpanan nasabah mengalami penurunan sebesar 9.08% dari periode sebelumnya sebesar Rp16.93 triliun menjadi Rp15,39 triliun. Penurunan ini disebabkan oleh penurunan deposito berjangka sebesar 13.17% dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp12,46 triliun. Hal ini sejalan dengan kebijakan BWS untuk melakukan diversifikasi pendanaan dan menekan biaya dana agar profitabilitas tetap terjaga.

Simpanan dari Bank lainSimpanan dari Bank Lain terdiri dari giro, tabungan, sertifikat deposito yang dinegosiasi (NCD) dan interbank call money. Pada posisi 2018 tercatat mengalami kenaikan sebesar 46.72% dari Rp1.36 triliun menjadi Rp1,99 triliun. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan interbank call money sebesar Rp1, 18 triliun di tahun 2018.

Beban Bunga yang masih harus DibayarPada 2018, beban bunga yang masih harus dibayar tercatat sebesar Rp84,58 miliar dan mengalami penurunan sebesar 2.93% dibandingkan tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp87,13 miliar.

Utang Pajak PenghasilanPada 2018, utang pajak penghasilan tercatat sebesar Rp1,66 milliar dan mengalami peningkatan sebesar Rp40,34 miliar dibandingkan pada 2017 sebesar Rp42 miliar. Penurunan disebabkan oleh penurunan utang pajak penghasilan badan.

Utang Pajak lainnyaPada 2018, utang pajak penghasilan tercatat sebesar Rp17,83 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 5.57% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp16,89 miliar. Peningkatan disebabkan oleh peningkatan utang pajak atas PPh pasal 4 ayat 2.

liabilitas AkseptasiPada 2018, liabilitas akseptasi tercatat sebesar Rp315,75 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 489.92% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp53.53 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan liabilitas akseptasi mata uang Dollar Amerika Serikat.

Pinjaman yang DiterimaPada akhir 2018, pinjaman diterima tercatat sebesar Rp4,75 triliun dan mengalami peningkatan sebesar 133.17% dibandingkan pada tahun sebelumnya sebesar Rp2.04 triliun. BWS memiliki perjanjian fasilitas pinjaman dengan Woori Bank (pemegang saham mayoritas) dengan jumlah fasilitas sebesar USD 330.000.000 (nilai penuh) pada tanggal 31 Desember 2018.

Deposits from customersThe Bank’s deposits from customers consist of demand deposits, savings deposits and time deposits. Deposits from customers decreased by 9.08% from the previous period of Rp16.93 trillion to Rp15.39 trillion. This decrease was caused by a decrease in time deposits by 13.17% compared to the previous period of Rp12.46 trillion. This is in line with Bank Woori Saudara's policy to diversify funding and reduce funding costs to maintain profitability.

Deposits from other BanksDeposits from Other Banks consist of demand deposits, savings, negotiable certificates of deposit (NCD) and interbank call money. In 2018, Deposits from other banks recorded an increase of 46.72% from Rp1.36 trillion to Rp1.99 trillion. This increase was caused by an increase in interbank call money in 2018 of Rp.1.18 trillion.

Accrued interest ExpenseIn 2018, accrued interest expense was recorded at Rp84,58 billion and decreased by 2.93% compared to 2017 which was recorded at Rp87,13 billion.

income Tax PayablesIn 2018, the income tax payable was recorded at Rp1.66 billion and increased by Rp40,34 billion compared to 2017 at Rp42 billion. The decrease was caused by a decrease in corporate income tax payables.

other Tax PayablesIn 2018, the income tax payable was recorded at Rp17,83 billion and increased by 5.57% compared to 2017 amounting to Rp16,89 billion. The increase is caused by an increase in tax payables on income tax article 4 paragraph 2.

Acceptance PayableIn 2018, Acceptance Payable were recorded at Rp315,75 billion and increased by 489.92% compared to 2017 amounting to Rp53,53 billion. This increase was caused by an increase in acceptance payables in US dollar.

BorrowingsAt the end of 2018, Borrowings were recorded at Rp4,75 trillion and increased by 133.17% compared to the previous year amounting to Rp2.04 trillion. BWS has a borrowing facility agreement with Woori Bank (majority shareholder) with a total facility of USD 330,000,000 (full amount) as of December 31, 2018.

Page 119: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

119

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

liabilitas Pajak Tangguhan Pada 2018, liabilitas pajak tangguhan tercatat sebesar Rp104,26 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 13.90% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp91,54 miliar.

liabilitas imbalan Pasca KerjaPada 2018, liabilitas imbalan pasca kerja tercatat sebesar Rp45,79 miliar dan mengalami penurunan sebesar 9.90% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp50.82 miliar.

liabilitas lain-lainPada 2018, liabilitas lain-lain tercatat sebesar Rp178,39 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 59.26% dibandingkan pada 2017 sebesar Rp112,01 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh peningkatan setoran jaminan.

obligasi SubordinasiPada tahun 2018, obligasi subordinasi tercatat sebesar Rp206,20 miliar atas penerbitan obligasi subordinasi Bank Saudara I sebesar Rp200 miliar pada tahun 2012. Tidak terdapat obligasi subordinasi yang ditebitkan pada tahun 2018 oleh Bank Woori Saudara

Total EkuitasJumlah ekuitas BWS pada 31 Desember 2018 sebesar Rp6,55 triliun. Jumlah ini meningkat sebesar Rp443,47 miliar atau 7.26% dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp6,11 triliun.

(dalam jutaan rupiah)

uraianDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nominalNominal

PersentasePercentage

Modal sahamShare Capital 658,092 658,092 - 0.00%

Tambahan modal disetorAdditional paid-in capital 3,068,228 3,068,228 - 0.00%

Saldo labaRetained earnings

Sudah ditentukan penggunaannyaAppropriated 135,465 69,656 65,809 94.48%

Belum ditentukan penggunaannyaUnappropriated 2,810,000 2,432,339 377,661 15.53%

Dikurangi : Saham tresuriLess Treasury shares (121,317) (121,317) - 0.00%

total 6,550,468 6,106,997 443,470 7.26%

Deferred Tax liabilitiesIn 2018, deferred tax liabilities were recorded at Rp104,26 billion and increased by 13.90% compared to 2017 amounting to Rp91,54 billion.

Post-Employment Benefits obligationsIn 2018, post-employment benefits obligations were recorded at Rp45,79 billion and decreased by 9.90% compared to 2017 amounting to Rp50.82 billion.

other liabilitiesIn 2018, other liabilities were recorded at Rp178,39 billion and increased by 59.26% compared to 2017 amounting to Rp112,01 billion. This increase was due to an increase in other liabilities in the form of guarantee deposits.

Subordinated BondsIn 2018, subordinated bonds were recorded at Rp206.20 billion for the issuance of Bank Broher I subordinated bonds of Rp200 billion in 2012. There were no subordinated bonds issued in 2018 by Bank Woori Saudara.

Total EquityBWS total equity as of December 31, 2018 amounted to Rp6,55 trillion. This number increased by Rp443,47 billion or 7.26% compared to the previous period which was recorded at Rp6.11 trillion.

in million rupiah

Page 120: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

120

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

laporan laba rugi

Pendapatan bungaPendapatan bunga yang berhasil dicetak Bank pada 31 Desember 2018 sebesar Rp2,21 triliun. Jumlah ini meningkat sebesar Rp224,38 miliar atau 11.27% dibandingkan 2017 yang tercatat sebesar Rp1,99 triliun. Pendapatan bunga pinjaman yang diberikan memiliki kontribusi sebesar 93.12% dari total pendapatan bunga di tahun 2018, dilanjutkan dengan pendapatan bunga efek-efek sebesar 4.91% dan pendapatan bunga atas giro penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain sebesar 1.97%.

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Pinjaman yang diberikanLoans 2,062,338 1,839,975 222,363 12.09%

Efek-efekMarketable Securities 108,828 114,176 (5,348) -4.68%

Giro dan penempatan padaCurrent Accounts with 43,521 36,199 7,322 20.23%

total 2,214,687 1,990,350 224,337 11.27%

Beban BungaBeban bunga yang dicetak di tahun 2018 sebesar Rp924.86 miliar dan mengalami kenaikan sebesar 2.33% dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp903,80 miliar. Beban bunga simpanan nasabah memberikan kontribusi sebesar 77.96% dari beban bunga tahun 2018, diikuti beban efek-efek yang diterbitkan sebesar 2.77%, simpanan pada bank lain sebesar 9.25% dan pinjaman yang diterima sebesar 10.02%.

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Simpanan nasabahDeposit from customers  

GiroCurrent accounts 3,378 3,247 131 4.03%

TabunganSavings account 31,547 24,980 6,567 26.29%

Deposito berjangkaTime deposits 686,139 757,303 (71,164) -9.40%

Efek-efek yang diterbitkanMarketable securities issued 25,601 36,534 (10,933) -29.93%

Pinjaman yang diterimaBorrowings 92,638 31,964 60,674 189.82%

Simpanan dari bank lainDeposits from other banks 85,557 49,767 35,790 71.92%

total 924,860 903,795 21,065 2.33%

income statement

interest incomeOn December 31, 2018 the Bank successfully recorded interest income at Rp.2,21 trillion. This amount increased by Rp.222,98 billion or 11.27% compared to 2017 which was recorded at Rp1.99 trillion. Interest income from loans contributed 93.12% of total interest income in 2018, followed by Interest income from marketable securities 4.92% and Interest income from placements of current accounts with Bank Indonesia and other banks amounting to 1.97%.

interest ExpensesInterest Expense recorded in 2018 amounted to Rp924,86 billion and increased by 2.33% compared to previous period of Rp903,80 billion. Interest expense of deposits from customers contributed 77.96% of interest expense in 2018, followed by interest expense of marketable securities issued by 2.77%, deposits from other banks at 9.25% and borrowings at 10.02%.

Page 121: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

121

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Pendapatan Bunga – BersihPendapatan bunga bersih yang dihasilkan selama tahun 2018 mengalami kenaikan sebesar 18.71% atau meningkat sebesar Rp203.27 miliar dari Rp1,09 triliun pada tahun 2017 menjadi Rp1,29 triliun di tahun 2018.

Pendapatan operasional lainnyaPendapatan Operasional Lainnya berasal dari pendapatan yang didapat bukan berasal dari kegiatan utama Bank. Yang termasuk ke dalam pendapatan ini adalah laba penjualan efek-efek tersedia untuk dijual, pendapatan asuransi, jasa layanan, kustodian, operasi internasional lainnya, dan lain- lain. Pendapatan operasional lainnya pada akhir Desember 2018 sebesar Rp257,66 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 8.46% dibandingkan 2017 yang tercatat sebesar Rp237.56 miliar.

Berikut adalah rincian pendapatan operasional lainnya dalam bentuk tabel berikut:(dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Pendapatan asuransiInsurance income 114,648 92,802 21,846 23.54%

Keuntungan transaksi valuta asingGain on foreign currencies trade 39,237 27,042 12,195 45.10%

Jasa layananServices 34,636 33,526 1,110 3.31%

Kiriman uangMoney transfers 19,804 16,024 3,780 23.59%

Transaksi ekspor-imporTrade finance transactions 15,667 13,995 1,672 11.95%

LainnyaOthers 33,672 54,171 (20,499) -37.84%

juMlah PEnDaPatan oPErasional lainnyaToTal oThEr opEraTing incomE 257,664 237,560 20,104 8.46%

Beban operasional lainnyaTotal beban operasional lainnya yang terjadi selama 2018 adalah sebesar Rp817,76 miliar. Beban ini meningkat sebesar Rp81,82 miliar atau 11.12% dari jumlah biaya operasional lainnya pada 2017 sebesar Rp735,94 miliar. Berikut adalah rincian beban operasional lainnya dalam bentuk tabel berikut:

net interest incomeNet Interest Income generated during 2018 increased by 18.71% or increased by Rp203,27 billion from Rp1,09 trillion in 2017 to Rp1,29 trillion in 2018.

other operating incomeOther operating income was derived from the income not generated by the Bank’s main activities. Other operating income includes income from the sale of securities available for sale, insurance income, services, custodians, other international operations, and others. Other operating income at the end of December 2018 amounted to Rp257,66 billion and increased by 8.46% compared to 2017 which was recorded at Rp237,56 billion.

The following are details of other operating income:

in million rupiah

other operating ExpenseTotal other operating expenses occurred during 2018 were Rp817,76 billion. This expense increased by Rp81,82 billion or 11.12% from the total other operating expenses in 2017 amounting to Rp735,94 billion. The following are details of other operating expenses:

Page 122: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

122

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah)

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

Beban Umum dan AdministrasiGeneral and Administrative Expense 446,769 428,246 18,523 4.33%

Beban tenaga KerjaPersonnel Expense 257,570 274,823 (17,253) -6.28%

Beban Pembentukan/Pemulihan Cadangan Kerugian atas Nilai aset KeuanganAllowance for Impairment Losses of Financial Assets

113,416 32,868 80,548 245.07%

juMlah bEban oPErasional lainnyaToTal oThEr opEraTing ExpEnsE 817,755 735,937 81,818 11.12%

laba operasionalPada akhir Desember 2018, BWS berhasil mencetak laba operasional sebesar Rp729,74 miliar dan jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 24.07% dibandingkan perolehan pada 2017 sebesar Rp588,18 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh kenaikan pendapatan bunga sebesar 11.27%.

PajakKontribusi pajak Bank pada tahun 2018 sebesar Rp196,75 miliar. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 25.51% dibandingkan pada 2017 yang tercatat sebesar Rp156,77 miliar. Peningkatan ini dikarenakan peningkatan biaya pajak kini sebesar Rp27,63 miliar dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp157,80 miliar.

laba BersihLaba bersih pada 2018 meningkat 22,62 % atau sebesar Rp99,25 miliar dibandingkan laba bersih 2017 sebesar Rp438,73 miliar.

Penghasilan (beban) Komprehensif lainPenghasilan (beban) komprehensi lain pengalami peningkatan sebesar Rp11,23 miliar dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat sebesar minus Rp7,02 miliar sedangan jumlah laba komprehensif lain periode 2018 tercatat sebesar Rp542,18 miliar dan mengalami kenaikan sebesar 25.59% dari periode sebelumnya yang tercatat sebesar Rp431,71 miliar. Berikut adalah rincian penghasilan (beban) komprehensif lain dalam bentuk tabel berikut:

in million rupiah

Operating IncomeAt the end of December 2018, Bank Woori Saudara managed to record an operating income of Rp729,74 billion and this number increased by 24.25% compared to the acquisition in 2017 of Rp588,18 billion. This increase was due to an increase in interest income of 11.27%.

TaxThe Bank's tax contribution in 2018 is Rp196,75 billion. This number increased by 25.51% compared to 2017 which was recorded at Rp156,77 billion. This increase was due to the increase of current tax expense by Rp27,63 billion compared to the previous period of Rp157.80 billion.

net incomeNet income in 2018 increased by 22.62% or Rp99,25 billion compared to 2017 net income of Rp438.73 billion.

other net comprehensive income (Expenses)Other comprehension income (expenses) increased by Rp11,23 billion compared to the previous period which was recorded at minus Rp7,02 billion, while the total of other comprehensive income amounted to Rp542,18 billion in 2018, increased by 25.59% from the previous period which was recorded at Rp431,71 billion. The following are details of other comprehensive income (expenses):

Page 123: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

123

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

keteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nomimalNomimal

PersentasePercentage

PoS-PoS yAnG AKAn DirEKlASiFiKASi KE lABA rUGiITEMS THAT WILL BE RECLASSIFIED SUBSEqUENTLY TO PROFIT OR LOSS 

Aset keuangan tersedia untuk dijual Available for sale financial assets (869) 101 (970) -960.40%

Pajak penghasilan terkaitRelated income tax 217 -25 242 -968.00%

total (652) 76 (728) -957.89%

PoS-PoS yAnG TiDAK AKAn DirEKlASiFiKASi KE lABA rUGiITEMS THAT WILL NOT BE RECLASSIFIED SUBSEqUENTLY TO PROFIT OR LOSS

Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca-kerjaRemeasurements from post- employment benefit obligation 6,487 (9,457) 15,944 -168.59%

Pajak penghasilan terkaitRelated income tax (1,622) 2,364 (3,986) -168.61%

total 4,865 (7,093) 11,958 -168.59%

Laba (Rugi) Komprehensif Lain Tahun Berjalan,Setelah PajakOther Comprehensive Income (Loss) 4,213 (7,017) 11,230 -160.04%

juMlah laba koMPrEhEnsiF lain tahun bErjalan, sEtElah PajakoThEr comprEhEnsivE incomE for ThE yEar, nET of Tax

542,184 431,708 110,476 25.59%

laba Bersih Per SahamJumlah laba bersih per saham pada 2018 sebesar Rp81,75 sedangkan pada 2017 nilai laba bersih per saham sebesar Rp66.67.

analisa arus kasTabel berikut ini memuat ikhtisar laporan arus kas BWS untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, sebagai berikut:

keteranganDescription 2018 2017 Perubahan

ChangesArus Kas dari Aktivitas OperasiCash Flows from Operating Activities (4,013,662) 551,804 (4,565,466)

Arus Kas dari Aktivitas InvestasiCash Flows from Investing Activities 1,033,711 (852,655) 1,886,366

Arus Kas dari Aktivitas PendanaanCash Flows from Financing Activities 2,611,561 1,447,100 1,164,461

(Penurunan)/Kenaikan Bersih Kas dan Setara KasIncrease (Decrease) in Net cash and Cash Equivalents (368,390) 1,146,339 (1,514,639)

Arus Kas Dari Aktivitas operasiPendapatan bunga yang diterima oleh BWS dalam bentuk kas selama tahun 2018 mencapai Rp2,20 triliun dan mengalami peningkatan sebesar 11.05% dari periode sebelumnya sebesar Rp1.99 triliun. Selain dari pendapatan bunga, BWS menerima pendapatan dari transaksi operasional lainnya sebesar Rp257,66 miliar dan mengalami peningkatan sebesar 8.46% dari periode sebelumnya sebesar Rp237.56 miliar.

net Earnings Per ShareTotal net earnings per share in 2018 is Rp81.23 while in 2017 the value of net earnings per share is Rp66.67.

4. cash Flow analysisThe following table contains an overview of BWS cash flow report for the years ended December 31, 2018 and 2017, as follows:

cash Flows From operating ActivitiesInterest income received by BWS in the form of cash during 2018 amounted to Rp2,20 billion and increased by 10.98% from the previous period amounting to Rp1,99 trillion. Aside from interest income, BWS received income from other operating transactions amounted to Rp21,34 billion and increased by 8.98% from the previous period amounting to Rp237,56 billion.

Page 124: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

124

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi mengalami penurunan sebesar Rp4,01 triliun dari periode sebelumnya sebesar Rp551,80 miliar. Arus kas aktivitas operasi digunakan untuk pemberian pinjaman yang diberikan dan mengalami kenaikan sebesar 57.52% di tahun 2018 dari periode sebelumnya yang tercatat Rp2,36 triliun, selain itu penghimpunan dana pihak ketiga mengalami penurunan sebesar Rp3,59 triliun dari periode sebelumnya sebesar Rp2.05 triliun Hal ini sejalan dengan strategi BWS untuk melakukan diversifikasi pendanaan dan mengurangi rasio dana mahal untuk menjaga rasio profitabilitas.

Arus kas dari aktivitas investasiKas bersih digunakan untuk aktivitas investasi selama 2018 sebesar Rp1,03 triliun dan mengalami kenaikan sebesar Rp1.89 triliun dari periode sebelumnya sebesar minus Rp852.66 miliar. Penerimaan arus kas dari aktivitas investasi di tahun 2018 berasal dari penurunan pembelian efek-efek yang tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo sebesar Rp2,85 triliun dan penjualan efek-efek tersedia untuk dijual dan dimiliki hingga jatuh tempo sebesar Rp1 triliun.

Arus kas dari aktivitas PendanaanKas bersih digunakan untuk aktivitas Pendanaan selama 2018 sebesar Rp2,61 triliun dan meningkat sebesar 80.47% dari periode sebelumnya sebesar Rp1,45 triliun. Penerimaan arus kas dari aktivitas pendanaan berasal dari penerimaan atas peminjaman yang diterima sebesar Rp4,46 triliun dan mengalami peningkatan sebesar Rp2,83 triliun dari periode sebelumnya sebesar Rp1.63 triliun.

rasio-rasio keuangan

rasio keuanganFinancial Ratios 2018 2017

kenaikan (Penurunan)

Increase

PencapaianAchievement

(%) (%)

Return On Assets (ROA) 2.59 2.37 0.22 0.09 Return On Equity (ROE) 13.01 14.21 (1.20) (0.08)Net Interest Margin (NIM) 5.04 4.86 0.18 0.04 Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)Capital Adequacy Ratio (CAR) 23.04 24.86 (1.82) (0.07)

NPL-BrutoNPL – Gross 1.72 1.53 0.19 0.12

NPL-NettoNPL – Net 1.08 0.9 0.18 0.20

Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)Operating Expense to Operating Income Ratio

70.39 73.05 (2.66) (0.04)

Loan to Deposit Ratio (LDR) 145.,26 111.07 33.02 0.29

Net cash obtained from operating activities decreased by Rp4.52 trillion from the previous period of Rp551.80 billion. Cash flow from operating activities is used to provide loans and has increased by 57.52% in 2018 from the previous period which was recorded at Rp2.36 trillion. In addition, third party funds from various sources decreased by Rp3.60 trillion from the previous period of Rp2.05 trillion This is in line with Bank Woori Saudara's strategy to diversify funding and reduce the ratio of high-cost funds to maintain profitability ratios.

cash Flows From investing ActivitiesNet cash was used for investing activities during 2018 amounting to Rp1.04 trillion and an increase of Rp1.89 trillion from the previous period of minus Rp852.66 billion. Cash flows from investing activities in 2018 came from a decrease of Rp642.30 billion in purchases of securities available for sale and held to maturity of Rp404.30 billion.

cash Flows From Financing ActivitiesNet cash used for financing activities during 2018 amounted to Rp2.61 trillion and increased by 73.56% from the previous period amounting to Rp1.45 trillion. Cash flows from financing activities were derived from borrowings amounting to Rp4,46 trillion and an increase of Rp2,83 trillion from the previous period of Rp1.63 trillion.

Financial ratios

Page 125: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tinjauan KeuanganFinancial Review

125

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

imbal hasil atas Aset (roA)Nilai Imbal Hasil atas Aset (ROA) pada tahun 2018 terealisasi 2,59% dan meningkat dibandingkan tahun 2017 sebesar 2.37%. Peningkatan ROA ini disebabkan oleh peningkatan perolehan laba sebelum pajak terhadap rata-rata total asetnya pada tahun 2018 dibandingkan di tahun 2017.

imbal hasil atas Ekuitas (roE)Nilai Imbal Hasil atas Ekuitas (ROE) pada tahun 2018 terealisasi 13,01%. Pada tahun 2017, ROE tercatat sebesar 14.21%. Penurunan ROE ini disebabkan oleh peningkatan rata-rata modal intinya (Tier 1) pada tahun 2018 dibandingkan periode sebelumnya.

margin Bunga Bersih (nim)Margin habis bunga spasi bersih spasi yang dihitung dengan membandingkan pendapatan bunga bersih terhadap rata-rata total asset produktif di tahun 2017 terealisasi 5,04% meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 4,86%. Peningkatan ini berasal dari peningkatan pendapatan bunga bersih di tahun 2018 lebih besar dibandingkan rata-rata total aset produktif di tahun 2018.

rasio Beban operasional terhadap Pendapatan operasional (BoPo)Rasio BOPO tahun 2018 adalah 70.39% lebih rendah daripada rasio BOPO tahun 2017 sebesar 73.05%. Faktor utama penurunan BOPO adanya kebijakan BWS dengan melakukan diversifikasi pendanaan untuk menjaga rasio profitabilitas

return on Assets (roA)Return on assets (ROA) in 2018 was realized 2.59% and increased compared to 2017 of 2.37%. Increase in ROA is caused by an increase in income before tax against the average total assets in 2018 compared to 2017.

return on Equity (roE)Return on equity (ROE) in 2018 is realized at 13.01%. In 2017, ROE was recorded at 14.21%. This decrease in ROE was caused by an increase in its core capital (Tier 1) in 2018 compared to the previous period.

net interest margin (nim)Net interest margin calculated by comparing net interest income to the average of total earning assets in 2017 was realized 5.04%, an increase compared to the previous year of 4.86%. This increase comes from an increase in net interest income in 2018 which is greater than the average of total earning assets in 2018.

operating costs to operating incomes ratio (Bopo)

BOPO ratio in 2018 is 70.39% lower than the 2017 BOPO ratio of 73.05%. The main factor of BOPO's decline was the policy of Bank Woori Saudara by diversifying funding to maintain profitability ratios.

Page 126: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

126

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kemampuan Membayar Utang dan Kolektibilitas PiutangSolvency and Collectability

kEMaMPuan MEMbayar utanG

BWS memiliki tingkat likuiditas dan solvabilitas yang baik. Hal ini direpresentasikan oleh kemampuan BWS dalam memenuhi segala kewajiban jatuh tempo secara tepat waktu, baik terhadap pembayaran pokok utang ataupun beban bunganya. Dalam hal kemampuan BWS untuk memenuhi kewajiban jangka pendek dan jangka panjang juga sudah dinilai sangat baik sebagaimana disampaikan oleh lembaga pemeringkat eksternal. Pefindo memberikan corporate rating idAA+, sementara itu Fitch memberikan National Ratings untuk Long Term dan Short Term masing-masing AAA dan F1+.

Dalam memenuhi seluruh kewajiban baik kewajiban jangka panjang maupun jangka pendek, diukur melalui beberapa rasio, antara lain rasio likuiditas dan rasio solvabilitas. Berikut ini adalah rasio keuangan perbankan untuk mengukur likuiditas dan solvabilitas Bank:

likuiDitas bank

Mengacu kepada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 42/POJK.03/2015 tentang Kewajiban Pemenuhan Rasio Kecukupan Likuiditas (Liquidity Coverage Ratio) bagi Bank Umum, rasio LCR BWS pada tahun 2018 sebesar 92.38%, di mana nominal tersebut belum melampaui batas minimum yang ditentukan oleh regulator masing-masing sebesar 100%.

Namun BWS tidak terdapat kendala atas kemampuan pemenuhan likuiditas, akan tetapi secara kepatuhan BWS telah menyusun rencana tindak dalam rangka memenuhi kecukupan rasio likuiditas sesuai yang dipersyaratkan.

solvabilitas bank

BWS mengukur solvabilitas melalui rasio permodalan bank. BWS memastikan kecukupan modal Bank untuk dapat memenuhi risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional yang tercermin dari Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio (CAR)). Rasio Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio (CAR)) adalah rasio modal terhadap aset tertimbang menurut risiko (Risk-Weighted Assets (RWA)). Pada tahun 2018, Rasio Kecukupan Modal Bank mencapai 23.04%, mengalami penurunan jika dibandingkan dengan Rasio Kecukupan Modal tahun 2017 sebesar 24.89%.

Sesuai dengan peraturan BI, Rasio Kecukupan Modal minimum yang ditetapkan BI adalah sebesar 14%. Dengan rasio kecukupan Bank berada pada tingkat 23.04%, struktur permodalan BWS memiliki kapabilitas untuk mengimbangi risiko pasar, risiko kredit, dan risiko operasional di mana rasio

solvEncy

BWS has good liquidity and solvency ratios. This is represented by the ability of Bank Woori Saudara to fulfill all obligations due in a timely manner, both for payment of principal debt or interest expense. In terms of the ability to fulfill short-term and long-term obligations, Bank Woori Saudara has also been assigned very good by external rating agencies. Pefindo provides corporate rating idAA+, while Fitch provides National Ratings for Long Term and Short Term AAA and F1 + respectively

In fulfilling all long-term and short-term obligations, which is measured through several ratios including liquidity ratios and solvency ratios. Following are the financial ratios to measure the Bank's liquidity and solvency.

bank liquiDity

Referring to the Indonesian Financial Services Authority (OJK) Regulation Number 42/POJK.03/2015 concerning Obligation to Fulfill Liquidity Coverage Ratio (LCR) For Commercial Banks, Bank Woori Saudara’s LCR ratio in 2018 was 92.38% This ratio has not exceeded the regulatory minimum limit of 100%.

However, BWS has no obstacles in terms of the ability to fulfill liquidity. However, in term of compliance, BWS has compiled an action plan to meet the adequacy of the required liquidity ratios.

bank solvEncy

BWS measures solvency through the bank's capital ratio. Bank Woori Saudara ensures the Bank's capital adequacy to be able to meet credit risk, market risk and operational risk as reflected in the Capital Adequacy Ratio (CAR). Capital Adequacy Ratio (CAR) is the ratio of capital to risk-weighted assets (RWA). In 2018, the Bank's Capital Adequacy Ratio reached 23.04%, a decrease compared to the 2017 Capital Adequacy Ratio of 24.89%.

In accordance with BI regulations, the minimum Capital Adequacy Ratio set by BI is 14%. With the Bank's adequacy ratio at 23.04%, BWS capital structure has the capability to compensate for market risk, credit risk and operational risk where the ratio is higher than BI's minimum adequacy ratio;

Page 127: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kemampuan Membayar Utang dan Kolektibilitas PiutangSolvency and Collectability

127

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

tersebut lebih tinggi dari rasio kecukupan minimum BI dan struktur modal BWS sudah memenuhi Peraturan BI. Hal ini berarti bahwa BWS telah mengelola dengan baik modal Bank dan memiliki kecukupan modal untuk melindungi dari risiko solvabilitas.

tinGkat kolEktibilitasRasio Kredit Bermasalah dan Manajemen Kolektabilitas

Tabel Kredit Berdasarkan KolektibilitasPer Kuartal 2018

qualityPyD

q1 q2 q3 q4PASS 19,178,623 20,371,203 21,279,144 21,801,521SPECIAL MENTION 286,679 390,345 283,494 341,516SUB STANDARD 32,764 58,731 213,685 28,920DOUBT FULL 22,437 31,532 26,909 40,409LOSS 268,127 280,818 328,682 317,292TOTAL PYD 19,788,629 1,132,629 22,131,913 22,529,658NPL 323,327 371,081 569,276 386,621%NPL 1.63% 1.76% 2.57% 1.72%

% NPL

1.63% 1.76%

2.57%

1.72%

Q1 Q2 Q3 Q4

thus BWS capital structure has met BI Regulations. This means that BWS has managed its capital properly and has sufficient capital to protect against solvency risk

collEctivity lEvElNon-Performing Loans and Collectability Management

Table – loans by Quarterly collectability management 2018

Page 128: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

128

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur ModalCapital Structure and Management Policy to Capital Structure

struktur MoDal bankStruktur modal merupakan hal yang sangat penting dalam mendukung kelangsungan usaha dan tolak ukur keberhasilan suatu usaha. Untuk itu bank berkomitmen mengelola struktur modal yang kuat dan sehat, sehingga mampu memberikan dukungan maksimal bagi pertumbuhan usaha yang berkesinambungan. Pada akhir tahun 2018, proporsi liabilitas dan ekuitas Perusahaan untuk mendanai aset masing-masing sebesar 77.88 % dan 22.18 %.

Sesuai peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.11/POJK.03/2016 tanggal 29 Januari 2016 tentang kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum, bahwa modal terdiri atas :• Modal inti (Tier 1) yang meliputi modal inti utama dan

modal inti tambahan• Modal Pelengkap (Tier 2)

Komponen modal BWS masih didominasi oleh modal inti. Penjelasan terkait struktur modal dijelaskan dalam bagian Manajemen Risiko-Struktur Permodalan dalam Laporan Tahunan ini.

kEWajiban PEnyEDiaan MoDal MiniMuM (kPMM)

Capital Adequacy Ratio (CAR)2018 2017 2016 Perubahan (%)

(rPmiliAr) 2016-2017 2017-2018

Modal intiCore Capital 4.303.713 3.973.459 2.570.546 1.402.913 330.254

Total modal pelengkapSupplementary Capital 245.467 242.666 248.140 (5.474) 2.801

Total modalTotal Capital 4.549.180 4.216.125 2.818.686 1.397.439 333.055

Total ATMR kredit dan operasionalRisk weighted Asset (RWA) for Credit Risk and Operational Risk

19.614.078 16.807.226 14.841.846 1.965.380 2.806.852

Total ATMR kredit, pasar dan operasionalRisk weighted Asset (RWA) for Credit Risk, Market Risk, and Operational Risk

19.743.210 16.956.489 14.963.782 1.992.707 2.786.721

Rasio kecukupan modal untuk risiko kredit, dan operasionalRisk weighted Asset (RWA) for Credit Risk and Operational Risk

23,19% 25,09% 18,99% 0 (0)

Rasio kecukupan modal untuk risiko kredit, pasar dan operasionalRisk weighted Asset (RWA) for Credit Risk, Market Risk, and Operational Risk

23,04% 24,86% 18,84% 0 (0)

Rasio kewajiban penyediaan modal tier-1Tier 1 ratio 21,80% 23,43% 17,18% 0 (0)

Rasio kewajiban penyediaan modal tier-2Tier 2 ratio 1,24% 1,43% 1,66% (0) (0)

Kebijakan manajemen atas Struktur modal BankKecukupan modal Bank dihitung dengan menggunakan indikator CAR (Capital Adequacy Ratio), yang mencerminkan kemampuan untuk menampung risiko kerugian yang mungkin dihadapi oleh Bank. Semakin tinggi tingkat CAR

caPital structurE Capital structure is vital in supporting business continuity and constitutes a benchmark of business success. For this reason, the Bank is committed to managing a strong and healthy capital structure in order to provide maximum support for sustainable business growth. At the end of 2018, the proportion of liabilities and equity of the Company to finance assets were 77.88% and 22.18%, respectively.

In accordance with the Indonesian Financial Services Authority regulation No.11/POJK.03/2016 dated January 29, 2016 concerning the obligation to provide the Minimum Capital for Commercial Bank, a bank capital consists of: • Core capital (Tier 1) which includes primary core capital

and additional core capital • Supplementary capital (Tier 2)

BWS capital component is still dominated by core capital. Explanations regarding the capital structure are explained in the Management Risk – Capital Structure section of this Annual Report.

management Policy on the Bank’s capital StructureThe Bank’s capital adequacy is calculated using the CAR (Capital Adequacy Ratio) indicator, which reflects the ability to accommodate the risk of losses that may be faced by the Bank. The higher level of CAR indicates the Bank’s ability

Page 129: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur ModalCapital Structure and Management Policy to Capital Structure

129

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

mengindikasikan kemampuan Bank yang semakin baik dalam menanggung risiko kredit/aset produktif. Di tahun 2018, BWS mencatat rasio kecukupan modal minimum atau CAR menurun menjadi 23,04% dibandingkan tahun 2017 sebesar 24,86%. Penurunan ini disebabkan oleh meningkatnya faktor pengurang modal yang cukup signifikan apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. BWS selalu menjaga tingkat kecukupan modal agar selalu berada di atas tingkat minimum CAR yang disyaratkan oleh regulator.

BWS secara konsolidasi mengembangkanInternal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP) sebagai proses untuk menetapkan kecukupan modal yang sesuai dengan profil risiko dan penetapan strategi untuk memelihara tingkat permodalan. Adapun hasil penilaian self-assessment profil risiko BWS pada 2018 berada pada peringkat Low to Moderate (2). Sesuai dengan POJK No. 34/POJK.03/2016 dan SE OJK No.26/SEOJK.03/2016.

inForMasi MEnGEnai rEstrukturisasi MoDalBerdasarkan Penambahan Modal Dengan Penawaran Umum untuk Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II (PMHMETD) BWS pada tahun 2017 sejumlah 1,508,569,594 saham dengan nominal Rp100.00 per saham telah tercatat sebagai pemegang saham dalam perseroan, sesuai dengan Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 20 Juli 2017, dengan demikian jumlah modal ditempatkan Perseroan telah meningkat menjadi sejumlah 6,580,926,254 saham.

Komposisi Pemegang Saham Perseroan per tanggal 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut :

keterangan jumlah saham nilai nominal (rp) Persentase

A. Modal DasarA. Authorized Capital 15,000,000,000 1,500,000,000,000

B. Modal Ditempatkan dan DisetorB. Issued and Paid Up Capital

Woori Bank Korea 5,256,690,211 525,669,021,100 79.88%

Arifin Panigoro 631,785,585 63,178,558,500 9.60%

MasyarakatPublic 692,450,458 69,245,045,800 10.52%

Jumlah Modal Ditempatkan dan DisetorTotal Issued and Paid Up Capital 6,580,926,254 658,092,625,400 100.00%

C. Saham dalam portepelC. Treasury Stock 8,419,073,746 841,907,374,600

to be better at bearing the risk of credit/earning assets. In 2018, BWS recorded a decrease in minimum capital adequacy ratio or CAR to 22.85% compared with 24.86% in 2017. This decrease was due to a significant increase in capital deduction when compared to the previous year BWS always maintained its capital adequacy ratio to always be above the minimum level of CAR required by the regulator.

bWs develops consolidatedInternal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP) as a process to determine capital adequacy in accordance with risk profile and strategy determination to maintain capital level. The results of the BWS risk profile self-assessment in 2018 are ranked Low to Moderate (2). In accordance with POJK No. 34/POJK.03/2016 and SE OJK No.26/SEOJK.03/2016.

inForMation on caPital rEstructurinGBased on the capital addition from the Public Offering for the purpose of Capital Addition through BWS rights issue, in 2017 a total of 1,508,569,594 shares with par value of Rp100.00 per share have been recorded as the Company’s shareholders in accordance with the Company’s Shareholders Register as of July 20, 2017, thus the Company's issued capital has increased to a total of 6,580,926,254 shares.

The composition of the Company's Shareholders as of December 31, 2017 is as follows:

Page 130: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

130

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Selama tahun 2018, bank BWS tidak memiliki ikatan material terkait investasi barang modal.

Pihak 11st Party

Pihak 22nd Party

tujuan ikatanPurpose of

Commitment

sumber DanaSource of Fund

Mata uangCurrency

Proteksi risikoMata uang asingForeign Currency

Risk Protection0 0 - - - -0 0 - - - -

In 2018, BWS did not have material commitments for capital goods investment.

Ikatan Material Investasi Barang ModalMaterial Commitments for Capital Goods Investment

Pada tahun 2018 BWS merealisasikan investasi barang modal sebesar Rp23,10 miliar, turun 32.67% dibandingkan tahun sebelumnya. Investasi barang modal terbesar dibukukan pada pos perlengkapan dan peralatan kantor. BWS secara konsisten melakukan investasi barang modal guna memperkuat bisnis inti dalam perbankan transaksi dengan memberikan layanan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan nasabah yang semakin beragam. Dalam pembiayaan investasi barang modalnya BWS menggunakan dana yang berasal dari hasil usaha dan mengutamakan pembelian barang modal dalam mata uang Rupiah.

Berikut informasi investasi belanja barang modal pada tahun 2017 dan 2018. Adapun rincian informasi lebih lanjut dapat dilihat pada Laporan Keuangan yang telah diaudit pada Catatan No. 13.

 KeteranganDescription 2018 2017

PertumbuhanGrowth

nominalNominal

PersentasePercentage

TanahLand 4,937 -  4,937 100.00%

BangunanBuildings 3,165 6,231 (3,066) -49.21%

Renovasi gedung dan prasarana Building Renovation and Infrastructure 2,186 3,667 (1,481) -40.39%

Perabot dan perlengkapanFurnishings and Equipment 12,283 24,408 (12,125) -49.68%

Aset dalam penyelesaianAssets in progress 527 -  527 100.00%

total 23,098 34,306 (11,208) -32.67%

In 2018 BWS realized capital goods investment of Rp23.10 billion, down 32.67% compared to the previous year. The largest capital goods investment was recorded in the office equipment post. BWS consistently invests in capital goods to strengthen its core business in transaction banking by providing quality services in accordance with increasingly diverse customer needs. In financing its capital goods investment, BWS uses funds derived from business proceeds and prioritizes the purchase of capital goods in Rupiah.

The following is information on capital goods expenditure investments in 2017 and 2018. Details of further information can be seen in the audited Financial Statements in Note No. 13.

Realisasi Investasi Barang ModalRealization of Capital Goods Investment

Page 131: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

131

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, dan DivestasiMaterial Information on Investment, Expansion, and Divestment

Sepanjang tahun 2018, BWS tidak melakukan kegiatan korporasi terkait investasi, ekspansi dan divestasi.

Throughout 2018, BWS did not conduct corporate activities related to investment, expansion and divestment.

Komitmen dan KontinjensiCommitments and Contingencies

BWS memiliki komitmen dan kontijensi, Ikhtisar komitmen dan kontijensi Bank yang dinyatakan dalam nilai kontrak sebagai berikut.:

keterangan 2018 2017

KomiTmEncommiTmEnT

 

Liabilitas komitmen:Commitment Payables:  

Fasilitas pinjaman yang diberikan yang belum digunakanUnused Loan Facility (52,050) (12,728)

Irrevocable letters of credit yang masih berjalanOutstanding Irrevocable letters of credit (318,857) (138,023)

 

KonTinJEnSiconTinGEnciES

 

Tagihan kontinjensi:Contingencies Receivables  

Garansi yang diterimaReceived guarantee 378,819 992,910

Pendapatan bunga dalam penyelesaianInterest receivables on non-performing assets 103,299 79,528

Liabilitas kontinjensi:Contingencies Payables  

Bank garansi yang diterbitkanGuarantees Issued (540,122) (1,138,622)

Bersih (428,911) (216,935)

BWS has commitment and contingency. An overview of the Bank's commitments and contingencies specified in the contract value is as follows:

Page 132: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

132

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Perbandingan Antara Realisasi 2018 dengan RKAP 2018 dan Proyeksi 2019Comparison between 2018 Realization versus 2018 RKAP and 2019 Projection

rEalisasi & tarGEt 2018

Pada tahun 2018, BWS kembali melanjutkan pertumbuhan kinerja dari tahun sebelumnya. BWS berhasil mempergunakan kesempatan dengan baik dan menutup tahun 2018 dengan pencapaian kinerja kunci sebagai berikut:

komponen Component

target 20182018 Target

realisasi 20182018 Realization

Pertumbuhan KreditLoans Growth 10 %-14% 19.80%

Komposisi CASA Terhadap Total Simpanan NasabahCompositionn of CASA to Total Deposits from Customers 28%-31% 29.69%

Rasio efisiensi (BOPO)Efficiency Ratio (Operating Expense to Operating Income) 72%-77% 70.39%

Margin Bunga Bersih (NIM)Net Interest Margin (NIM) + 5% 5.04%

Pertumbuhan Laba Sebelum PajakIncome Before Tax Growth 8 %-12% 22.62%

Kualitas Aset (NPL)Asset quality (NPL) 1.6 %-1.9 % 1.72%

Rasio Kecukupan Modal (KPMM)CAR Adequacy Ratio (CAR) 22%-26 % 23.04%

1. Di tahun 2018, BWS berhasil membukukan pertumbuhan kredit yang masih positif sebesar 19.80% (2017 : 14.38%).

2. Penghimpunan CASA mencapai Rp4,55 triliun dengan komposisi CASA mencapai 29.69% dari total simpanan nasabah pada tahun 2018 (2017: 26.38%).

3. Rasio efisiensi (BOPO) BWS di tahun 2018 tercatat sebesar sebesar 70.39%. Hal ini terutama disebabkan peningkatan pendapatan bunga serta adanya kebijakan BWS dengan melakukan diversifikasi pendanaan untuk menjaga rasio profitabilitas.

4. BWS mencatat NIM sebesar 5.04% pada tahun 2018. Hal ini terutama disebabkan oleh peningkatan pendapatan bunga sebesar 11.27% di tahun 2018 .

5. Pertumbuhan laba sebelum pajak BWS di tahun 2018 tercatat sebesar 23.38% dan berada di atas target yang ditetapkan.

6. Seiring dengan peningkatan pertumbuhan kredit, BWS juga senantiasa mempertahankan kualitas asset (NPL) tercatat 1.72% di tahun 2018 serta masih di bawah batas maksimal rasio NPL yang ditetapkan regulator sebesar 5%.

7. BWS juga senantiasa mempertahankan posisi modal yang kuat dengan pencapaian 23,04% pada 2018.

rEalization & tarGEt 2018

In 2018, BWS continued its performance growth from the previous year. BWS successfully made the best of the opportunity and closed 2018 with the achievement of key performance as follows:

1. In 2018, BWS managed to record positive loans growth of 19.80% (2017: 14.38%)

2. CASA generated reached Rp4.55 trillion with the composition of CASA reaching 29.69% of total deposits from customers in 2018 (2017: 26.38%).

3. The Bank’s Efficiency Ratio (Operating Expense to Operating Income) in 2018 was recorded at 70.39%. This was mainly due to an increase in interest income as well as BWS policy to diversify funding to maintain profitability ratios

4. Bank Woori Saudara recorded NIM of 5.04% in 2018. This was mainly due to an increase in interest income by 11.27% in 2018.

5. Bank Woori Saudara's profit before tax growth in 2018 is recorded at 23.38% and is above the target set.

6. Along with the increase in loans growth, Bank Woori Saudara also continued to maintain asset quality (NPL) of 1.72%. in 2018 and still below the regulator's maximum NPL ratio of 5%

7. BWS also continued to maintain a strong capital position by achieving 23.04% in 2018.

Page 133: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Kebijakan, Pengumuman dan Pembayaran DividenDividend Policy, Announcement and Payment

133

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

ProyEksi 2019Proyeksi rasio keuangan utama dan pos-pos tertentu berdasarkan angka historis, perkiraan kondisi makro dan strategi Bank Woori Saudara di tahun 2019 adalah sebagai berikut:1. Kredit bertumbuh sebesar 10%-14%.2. Simpanan nasabah bertumbuh sebesar 10%-14%

dengan rasio CASA terhadap dana pihak ke tiga di atas 30%.

3. Kualitas aset terjaga dengan rasio kredit bermasalah pada kisaran 1.8%- 2,25%.

4. Rasio Margin bunga bersih (NIM) pada kisaran 5%.5. Laba bersih sebelum pajak meningkat pada kisaran

18%-20%.6. Rasio Kecukupan Modal (CAR) berada dalam kisaran

20%-23%.7. Rasio deviden yang diberikan berada dalam kisaran

15%-20%

Informasi dan Fakta Material Yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan

Material Information and Facts OccurringAfter The Reporting Date

Tidak ada hal-hal atau kejadian penting yang mempunyai pengaruh signifikan atau memerlukan pengungkapan yang terjadi setelah tanggal 31 Desember 2018 sampai dengan Laporan Keuangan diaudit dan diterbitkan yakni pada tanggal 28 februari 2019 maupun hingga Laporan Tahunan ini diterbitkan.

There is no important matter or event that has significant impact or needs to be disclosed occurring after December 31, 2018 until the Financial Statements is audited and published on February 28, 2019 or until the Annual Report is published

Kebijakan, Pengumuman dan Pembayaran DividenDividend Policy, Announcement and Payment

kEbijakan bank

Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, dividen hanya dapat dibayarkan sesuai dengan kemampuan keuangan Perseroan berdasarkan keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham, dalam keputusan tersebut juga harus ditentukan waktu dan tata cara pembayaran dividen. Dividen untuk suatu saham harus dibayarkan kepada orang atas nama siapa saham itu terdaftar dalam Daftar Pemegang Saham dengan memperhatikan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan yang akan ditentukan atau atas wewenang Rapat Umum Pemegang Saham dalam mana keputusan

bank’s Policy

Based on the Company’s Articles of Association, Dividends can only be paid in accordance with the Company’s financial ability based on decisions made in the General Meeting of Shareholders; the decision must also determine the time and manner of dividend payment. Dividends on shares should be paid to the persons on whose names the shares are registered in the Shareholder Registration with regard to the provisions in Bank Woori Saudara’s Articles of Association to be determined by or under the authority of the General Meeting of Shareholders, where the decision

2019 ProjEction Projections of key financial ratios and certain items based on historical figures, Bank Woori Saudara's macro and strategy condition projection in 2019 are as follows:

1. Loans growth: 10% -14%. 2. Growth of Deposits from customers: 10% -14% with

ration of CASA to third party funds above 30%.

3. Asset quality is maintained with non-performing loans ration in the range of 1.8%-2.25%.

4. Net interest margin (NIM) is in the range of above 5%. 5. Net income before tax increases in the range of 18%

-20%. 6. Net income before tax increases in the range of 20%

-23% 7. Ratio of distributed dividend is in the range of 15% -20%

Page 134: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

134

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

untuk pembagian dividen diambil, satu dan lain dengan tidak mengurangi ketentuan dari peraturan Bursa Efek di tempat di mana saham-saham tersebut dicatatkan.

Pembagian Dividen di tahun 2018 sebagai berikut:

Dividen kas yang DibagikanCash Dividend distributed rp98.713.893.810,-

Dividen per lembar sahamDividend per share rp15,-

tanggal PengumumanDate of Announcement 3 april 2018

tanggal PembayaranDate of Payment 3 Mei 2018

Berikut tabel informasi pelaksanaan pembagian dividen selama 3 (tiga) tahun buku terakhir:

tahun bukuFiscal Year

laba bersihNet Income

(rp)

jumlah DividenTotal Dividend

(rp)

% Dividen% Dividend

Dividen tunai per saham

Cash Dividend Per Share(rp)

tanggal PembayaranPayment Date

2015 265.229.762.718 40.578.853.280 15.30% 8 27 April 20162016 309.815.506.398 53.259.744.930 17,19% 10,5 3 Mei 20172017 438.725.414.555 98.713.893.810 22,5% 15 3 Mei 2018

Program Kepemilikan Saham oleh Manajemen dan Karyawan (Esop/Msop)Management and Employee Stock Option Program (ESOP/MSOP)

Selama tahun 2018, Perseroan tidak melakukan program kepemilikan saham bagi karyawan dan manajemen (ESOP/MSOP).

During 2018, the Company did not conduct Management and Employee Stock Option Program (ESOP/MSOP).

for dividend distribution is made without prejudicing regulations of the stock exchange on which the shares are listed.

Dividend distribution in 2018 was as follows:

The following table informs the implementation of dividend distribution for the last 3 (three) fiscal years:

Page 135: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

135

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Page 136: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

136

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

jenis Penawaran umumType of Public Offering :

Penawaran Umum dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II (PMHMETD II)Public Offering with Preemptive Rights II (Rights Issue II)

tanggal EfektifEffective Date : 20 Juli 2017

July 2017

total Perolehan Dana(setelah dikurangi biaya-biaya emisi

penawaran umum)Total Proceeds

(after emission cost deduction)

: Rp1.316.628.641.096,-

rencana Penggunaan DanaPlanned Use of Proceeds :

1. Digunakan untuk kebutuhan pengembangan usaha seperti penyaluran kredit serta manajemen likuiditas Perseroan

2. Digunakan termasuk namun tidak terbatas antara lain untuk pembayaran pada saat jatuh tempo obligasi yang telah diterbitkan Perseroan

3. Digunakan untuk kebutuhan investasi aset tetap termasuk namun tidak terbatas antara lain berupa gedung kantor dalam rangka menunjang kegiatan usaha Perseroan.

1. Used for business development needs such as lending and management of the Company’s liquidity

2. 2. Used including but not limited for payment of the Company’s bonds on maturity date

3. 3. Used for investment needs of fixed assets (Properties and Equipment) including but not limited to, among others, office buildings in order to support the Company’s business activities.

rincian Penggunaan DanaDetails of Realized Use of Proceeds :

1. Sebesar Rp884.965.776.986,- untuk pengembangan usaha2. Sebesar Rp300.000.000.000,- untuk pelunasan obligasi yang telah diterbitkan

Perseroan3. Sebesar Rp131.662.864.110,- untuk investasi aset tetap

1. As much as Rp884,965,776,986 for business development2. As much as Rp300,000,000,000 for repayment of bonds issued by the Company3. As much as Rp131,662,864,110 for fixed asset investment

saldo DanaBalance : -

Perseroan telah menyampaikan Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia, yaitu posisi per 31 Desember 2017 melalui surat tertanggal 4 Januari 2018 dan 26 Februari 2018. Perseroan telah mempertanggungjawabkan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum ini pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tertanggal 29 Maret 2018.

The Company has submitted the Report on the Realization of Use of Funds from the Public Offering to the FSA (OJK) and the Indonesia Stock Exchange, for the position as of December 31, 2017 through a letter dated January 4, 2018 and February 26 2018. The Company has also presented the accountability for the realization of the use of the proceeds at the Company’s Annual General Meeting of Shareholders dated March 29, 2018.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumRealization of The Use of Proceeds from Public Offering

Page 137: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

137

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Informasi Transaksi Afiliasi, Transaksi dengan Pihak Berelasi, serta Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan

Information on The Affiliate Transaction, Transaction With Related Parties, and Transactions Bearing Conflict of Interest

Berdasarkan Peraturan IX.E.1, Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. Kep-412/BL/2009 tertanggal 25 Nopember 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan Tertentu (“Peraturan IX.E.1”), Transaksi Afiliasi adalah Transaksi yang dilakukan oleh Perusahaan atau Perusahaan Terkendali dengan Afiliasi dari Perusahaan atau Afiliasi dari anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, atau pemegang saham utama Perusahaan.

Sepanjang tahun 2018 tidak terdapat transaksi afiliasi yang dilakukan oleh perusahaan.

Based on Regulation IX.E.1, Attachment to Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency Chairman’s Decision No. Kep-412/BL/2009 dated 25 November 2009 concerning Affiliate Transactions and Conflicts of Interest ("Rule IX.E.1"), Affiliate Transactions are Transactions conducted by the Company or Controlled Company with Affiliated Company or Affiliates of members of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners, or ultimate shareholders of the Company.

Throughout 2018, there was no affiliated transaction conducted by the Company.

Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait (Related Party) dan Penyediaan Dana Besar (Large Exposure)

Provision of Funds to Related Party and Large Exposures

Bank Indonesia menetapkan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) dan prosedur pengeluaran pinjaman kepada pihak yang terkait. Selama 2018, BWS tidak pernah melanggar atau melampaui BMPK.

BWS telah menetapkan suatu kebijakan tertulis  untuk   BMPK dan   pengalokasian dana   untuk pihak terkait,   serta penyediaan dana besar adapun penetapan batas sebagai berikut:• Seluruh portfolio penyediaan dana kepada pihak terkait

dengan Bank ditetapkan paling tinggi 10% dari modal Bank.

• Penyediaan dana kepada 1 peminjam yang bukan merupakan pihak terkait ditetapkan paling tinggi 20% dari modal Bank.

• Penyediaan dana kepada 1 kelompok peminjam yang bukan merupakan pihak terkait ditetapkan paling tinggi 25% dari modal Bank.

• Penyediaan dana kepada BUMN yang bertujuan untuk pembangunan dan mempengaruhi hajat hidup orang banyak ditetapkan paling tinggi 30% dari modal Bank.

Bank Indonesia stipulated Lending Limit (LLL) and procedures for disbursements of loans to related parties. During 2018, Bank Woori Saudara did not violate or exceed the LLL.

Bank Woori Saudara has established a written policy regarding LLL and the allocation of funds to related parties and large exposures while setting limits as follows:

• The entire portfolio of provision of funds to the parties related with the Bank is determined at the highest of 10% of the Bank’s capital.

• Provision of fund to one debtor not included as a related party is set at the highest of 20% of the Bank’s capital.

• Provision of fund to one group of depbtors not included as related parties is set at the highest of 25% of the Bank’s capital

• Provision of fund to SOEs for the purpose of development and to have impact to the livelihood of many people is set at the highest 30% of the Bank’s capital.

Page 138: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penyediaan Dana kepada Pihak Terkait (Related Party) dan Penyediaan Dana Besar (Large Exposure)Provision of Funds to Related Party and Large Exposures

138

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Selain itu, untuk meningkatkan dan mempermudah pengawasan terhadap penyediaan dana dengan pihak terkait, BWS menyusun dan melakukan pengkinian data daftar rincian pihak terkait secara terus-menerus. Data tersebut merupakan rincian pihak-pihak yang mempunyai hubungan pengendalian dengan Bank, baik secara langsung maupun tidak langsung, melalui hubungan kepemilikan, kepengurusan, dan/atau keuangan.

Penyediaan dana kepada pihak terkait dan debitur inti selama 2018 adalah sebagai berikut:

Penyediaan Dana Pihak Terkait dan Debitur Inti(Dalam jutaan rupiah)

Penyediaan DanaProvision of Fund

totalDebiturDebtor nominal

Pihak Terkait (BMPK)Related Parties (LLL)

1 debitur1 debtor 120

Debitur IntiCore Debtors

25 debitur25 debtors 4,734,292

Perubahan Peraturan Perundang- Undangan yang BerpengaruhInfluential Legislation Amendment

Sepanjang tahun 2018 tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh terhadap kegiatan usaha Bank.

Sepanjang tahun 2018 tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh terhadap kegiatan usaha Bank.

Perubahan Kebijakan AkuntansiChanges to Accounting Policy

Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Indonesia (“DSAK-IAI”) telah melakukan revisi atas beberapa standar akuntansi dan interpretasi standar akuntansi keuangan yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2018 sebagai berikut:

• PSAK 111 “Akuntansi Wa’d”• PSAK 69 “Agrikultur”• Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas tentang Prakarsa

Pengungkapan”• Amandemen PSAK 13 “Properti Investasi, tentang

Pengalihan Properti Investasi”• Amandemen PSAK 16 “Aset Tetap” • Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan tentang

Pengakuan Aset, Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”

The Indonesian Association of Financial Accounting Standards Board ("DSAK-IAI") has revised several accounting standards and interpretations of financial accounting standards which became effective on January 1, 2018 as follows: • SFAS 111 "Wa’d Accounting" • SFAS 69 "Agriculture" • Amendments to SFAS 2 "Cash Flow Report on Disclosure

Initiatives" • Amendments to SFAS 13 "Investment Property,

concerning Transfer of Investment Property" • Amendments to SFAS 16 "Fixed Assets" • Amendments to SFAS 46 "Income Tax on Recognition of

Deferred Tax Assets for Unrealized Losses"

In addition, to improve and facilitate the supervision of the provision of funds to related parties, Bank Woori Saudara compiles and updates data of a detailed list of related parties on an ongoing basis. The data is a detail of the parties that share a common control relationship with the Bank, either directly or indirectly, through ownership, management, and/or financial relationships.

Provision of funds to related parties and core debtors during 2018 is as follows:

Provision of Funds to Related Parties and Core Debtors (in million Rupiah)

Page 139: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

139

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Informasi Kelangsungan UsahaInformation on Going Concern

• Amandemen PSAK 53 “Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham”

• Penyesuaian Tahunan PSAK 15 “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”

• Penyesuaian Tahunan PSAK 67 “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain

Penerapan dari standar interpretasi baru/revisi standar di atas yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2018, tidak menimbulakn perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Bank dan tidak berdampak material terhadap jumlah yang dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun sebelumnya

Hal-Hal yang Berpotensi Berpengaruh Signifikan terhadap kelangsungan usahaBerdasarkan hasil penilaian manajemen atas kemampuan Bank untuk melanjutkan kelangsungan usaha di masa yang akan datang, diketahui bahwa Bank tidak memiliki hal-hal yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha Bank.

Assessment Manajemen atas hal-hal yang Berpengaruh Signifikan terhadap Kelangsungan usahaManajemen secara rutin melakukan evaluasi dan assessment terkait dengan kemampuan dan pencapaian target kinerja dari seluruh unit sesuai dengan rencana bisnis bank yang telah disusun. Evaluasi dilakukan secara berkala untuk setiap level meliputi produktivitas, profitabilitas serta indikator-indikator utama yang tertuang dalam Key Performance Indikator (KPI) unit bisnis. Berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi yang rutin dilakukan secara berkala. Manajemen Bank berkeyakinan bahwa Bank memiliki sumber daya untuk melakukan kegiatan usaha di masa mendatang. Bank tidak memiliki ketidakpastian material yang dapat menimbulkan keraguan yang signifikan terhadap kemampuan Bank untuk mempertahankan kelangsungan usaha.

asumsi yang Digunakan Manajemen dalam Melakukan AssessmentDalam melaksanakan penilaian atas kemampuan BWS untuk melanjutkan kelangsungan usaha di masa yang akan datang, digunakan beberapa asumsi dan pertimbangan. Asumsi dan pertimbangan tersebut, antara lain kinerja keuangan, tingkat kecukupan modal, likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan efisiensi Bank, serta kondisi ekonomi mikro dan makro pada saat ini dan masa yang akan datang.

Matters that are significantly influential on business continuityBased on the assessment conducted by management on the Bank’s going concern, it was found out that the Bank has no matters significantly influential on its going concern.

Management’s assessment of the Matters significantly influential on Going concern

Management routinely conducts evaluations and assessments related to targets performance ability and achievement of all units in accordance with the bank's business plan that has been prepared. Evaluations are conducted regularly for each level including productivity, profitability and key indicators contained in the business unit's Key Performance Indicators (KPI). Based on the results of routine assessments and evaluations conducted regularly, the Bank's management believes that the Bank has the resources to conduct business activities in the future. The Bank does not have material uncertainty which can raise significant doubts about the Bank's ability to maintain business continuity.

assumptions used by Management in conducting assessmentIn evaluating the ability of the BWS to continue business continuity in the future, several assumptions and considerations are used. These assumptions and considerations include the Bank’s financial performance, capital adequacy ratio, liquidity, solvency, profitability, and efficiency, as well as current and future micro and macro economic conditions.

• Amendment to SFAS 53 "Stock-Based Payment concerning Classification and Measurement of Stock-Based Payment Transactions"

• Annual Adjustment of SFAS 15 "Investment in Associates and Joint Ventures"

• Annual Adjustment of SFAS 67 "Disclosure of Interest in Other Entities

The application of the above standard new interpretation/revision which became effective from January 1, 2018, did not result in substantial changes to the Bank's accounting policies and dis not have a material impact on the amounts reported in the Current Year or Previous Year.

Page 140: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 141: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

05

BWS berkomitmen secara penuh untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG sebagai landasan dalam menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi kepentingan para pemegang saham, masyarakat secara luas, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya

BWS is fully committed to applying GCG principles as a foundationcreating sustainable added value for the benefit of the peopleshareholders, the community at large, and various stakeholdersother interests

Page 142: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

142

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Penerapan Corporate GovernanceThe Implementation of Corporate Governance

Penerapan praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) telah menjadi semacam keharusan bagi dunia usaha untuk menjaga kepercayaan pemegang saham maupun pemangku kepentingan. Seluruh pelaku usaha di dunia termasuk Indonesia, telah menerapkan praktik GCG yang mendasari proses dan mekanisme pengelolaan entitas usaha berlandaskan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

GCG merupakan prinsip-prinsip yang mendasari proses dan mekanisme pengelolaan perusahaan berlandaskan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan serta cerminan dunia usaha yang memiliki etika. GCG juga dapat diartikan sebagai sebuah sistem dan struktur untuk mengelola perusahaan dengan tujuan meningkatkan nilai pemegang saham (shareholders’ value) serta mengakomodasi berbagai pihak yang berkepentingan dengan perusahaan seperti kreditor, supplier, asosiasi usaha, konsumen, pekerja, Pemerintah dan masyarakat luas.

Secara definitif GCG merupakan serangkaian sistem yang mengatur dan mengendalikan entitas usaha yang diharapkan mampu menciptakan nilai tambah untuk seluruh pemangku kepentingan; termasuk kepada pemegang saham. Terdapat 2 (dua) hal penekanan, yaitu pentingnya hak pemegang saham untuk memperoleh informasi dengan benar dan tepat pada waktunya bahkan hingga pemegang saham minoritas, dan kewajiban entitas usaha untuk melakukan pengungkapan secara akurat, tepat waktu, transparan terhadap semua informasi kinerja entitas usaha, kepemilikan, dan pemangku kepentingan. Kehadiran GCG diharapkan mampu memberikan fondasi atas pengelolaan entitas usaha yang akuntabel.

The implementation of Good Corporate Governance (GCG) has become a necessity for business world to keep the trust between the Shareholders and the Stakeholders. All businessman in the world, including Indonesia, have implemented the GCG practices that became a foundation of the process and the mechanism of managing business entities based on the valid laws and regulations.

The GCG is a principle that becomes a basis of the process and mechanism of company’s management based on the regulations and laws and also as a reflection of business world that has ethics. The GCG also can be described as a system or structures to manage the company that has a purpose to increase The Shareholders’ value and to accommodate various parties with the company such as creditors, suppliers, business associaton, consumers, employees, government and society in general.

The GCG, definitively, is a series of systems which organizing and controlling the business entities that are expected to be capable of creating some additional values for all The Stakeholders and also The Shareholders. There are two points to emphasize; the importance of shareholders to get the correct information on the right time even for the minority shareholders, and it is the responsibilities of business entity to reveal all information precisely, accurately, and transparently towards all the information regarding business entities’ duties, copyrights, and stakeholders. The existence of GCG is expected to give a foundation for the accountable management of business entities.

Page 143: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

143

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Corporate Governance in PT Bank Woori Saudara 1906, Tbk

BWS realizes that the implementation of Corporate Governance, which is done effectively, is a very important thing especially for the banking industry and economy in general. The Bank believes that GCG is a series of process, behaviors, the policies which affect the guidelines, management, and control of the bank. In fact, BWS Tbk is also involves all The Stakeholders to ensure the implementation of Good Corporate Governance within The Bank.

Basically, The Bank has an important role in economy through its role as an intermediary institution between the fund owner and companies’ business activities which is the main support of the economic growth. The Bank well-condition and safety is a key factors for creating financial stability in a nation. Therefore, the good corporate governance is a key factor in creating a powerful economy.

As a public company that registers and trades its shares in Indonesia Stock Exchange (BEI), BWS is fully commited in implementing GCG principles in creating continous additional value in the interest of The Stakeholders, society in general, and any other various interests (employees, regulators, businesses partners, consumers, etc) in both short time and long time period of time.

BWS emphasizes the best practices in implementing GCG to the industry along with their latest expansion, for example, the compliance of the bank to the valid laws and regulations such as the laws number 40 of 2007 concerning the limitation of companies, the general guidelines of GCG Indonesia released by National Governance Policy Committee or Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) and also Indonesia’s corporate governance Roadmap released by Financial Services Authority or Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Basic Principle of GCGThe implementation of GCG principles in BWS was being implemented in the duties and responsibilities of The Board of Commisioners and The Board of Directors, the completeness and duties of the commitees work units who carry out the control of bank intern purposes, handling the commitees conflicts, implementing risk management including the internal control system, providing fund to the person in-charge in a large funds, preparing strategic plans

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG

Tata Kelola Perusahaan di PT Bank Woori Saudara 1906, Tbk BWS menyadari bahwa penerapan corporate governance yang efektif merupakan hal yang sangat penting dalam industri perbankan pada khususnya dan perekonomian pada umumnya. Bank berpedoman bahwa GCG merupakan rangkaian proses, perilaku, kebijakan yang mempengaruhi pengarahan, pengelolaan, serta pengendalian pada Bank. Dalam praktiknya, BWS juga melibatkan seluruh pihak pemangku kepentingan (stakeholder) untuk memastikan jalannya penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dalam lingkungan Bank.

Pada dasarnya, Bank memiliki peran penting dalam sebuah perekonomian melalui perannya sebagai lembaga intermediary antara para pemilik dana dengan aktivitas-aktivitas usaha (perusahaan) yang merupakan faktor pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Keamanan dan kesehatan Bank merupakan faktor kunci untuk terciptanya stabilitas keuangan dalam sebuah negara. Dengan demikian, pengelolaan bank yang baik merupakan faktor kunci untuk terciptanya perekonomian yang kuat.

Sebagai perusahaan publik yang mencatatkan dan memperdagangkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), BWS berkomitmen secara penuh untuk menerapkan prinsip-prinsip GCG sebagai landasan dalam menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi kepentingan para pemegang saham, masyarakat secara luas, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya (pegawai, konsumen, regulator, mitra kerja, dan lain-lain) baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

BWS menekankan praktik terbaik (best practices) penerapan GCG yang berlaku di industri beserta perkembangannya yang terkini, antara lain kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku seperti Undang-undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Pedoman Umum GCG Indonesia yang dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG), serta Roadmap Tata Kelola Perusahaan Indonesia yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Prinsip Dasar GCGPelaksanaan prinsip-prinsip GCG di BWS diwujudkan dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi, kelengkapan dan pelaksanaan tugas komite-komite dan satuan kerja yang menjalankan fungsi pengendalian intern bank, penanganan benturan kepentingan, penerapan fungsi kepatuhan, auditor internal dan auditor eksternal, penerapan manajemen risiko termasuk sistem pengendalian intern, penyediaan dana kepada pihak

Page 144: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG

144

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

terkait dan penyediaan dana besar, penyusunan rencana strategis bank, serta transparansi kondisi keuangan dan non keuangan bank.

Dalam menerapkan prinsip-prisip GCG, Bank mengacu pada 5 (lima) prinsip dasar yaitu: transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kewajaran, sebagaimana telah dirilis dalam Pedoman Umum Good Corporate Governance yang dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG).

• Prinsip Keterbukaan (Transparency)Prinsip keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan BWS dalam menyampaikan informasi material dan relevan mengenai segala sesuatu tentang Bank Saudara.Perusahaan menerapkan prinsip keterbukaan ini antara lain dalam:1. Penyusunan dan penjelasan Rencana Kerja dan

Anggaran Perusahaan Tahunan; 2. Laporan Tahunan; 3. Laporan Keuangan berkala yang meliputi Laporan

Keuangan Tahunan, Tengah Tahunan, dan Triwulanan;

• Prinsip Akuntabilitas (Accountability)Prinsip kejelasan fungsi, struktur, sistem, tata pelaksanaan dan tanggung jawab di dalam organisasi sehingga pengelolaan BWS dapat berjalan efektif dan efisien.

Perusahaan memiliki 3 (tiga) tingkatan akuntabilitas dalam setiap aktivitas, meliputi: 1. Akuntabilitas Korporasi

Adalah pertanggungjawaban atas aktivitas bisnis yang dijalankan. Masing-masing organ Perusahaan dapat dimintai akuntabilitas masing-masing sesuai tugas dan tanggung jawab dengan mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Akuntabilitas Tim Adalah pertanggungjawaban suatu unit kerja/bisnis/supporting atas tercapai/tidak tercapai tugasnya.

3. Akuntabilitas Individual Adalah pertanggungjawaban atas aktivitas kinerja individu yang dijalankan dalam Perusahaan.

• Prinsip Pertanggungjawaban (Responsibility) Prinsip yang mengemukakan kesesuaian pengelolaan BWS dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip pengelolaan BWS yang sehat. Perusahaan menerapkan prinsip pertanggungjawaban antara lain dengan: 1. Mematuhi ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

for the bank, and the transparency of the financial and non-financial bank condition.

In implementing the GCG Principles, The Bank refers to 5 (five) basic principles, they are: Transparency, Accountability, Responsibility, Independency, and Fairness, as it is been released by General Guidelines of Good Corporate Governance published by National Governance Policy Committee (KNKG)

• The Transparency PrincipleThe transparency principle applied in the process of taking decision and the transparency of the Bank on delivering the information related to the BWS.

The company implement the transparency principles in following:1. Arranging and explaining The Annual Work Plan

and The Budgets of a company;2. Annual Report;3. A periodic Financial Reports which covers Annual,

Semi-Annual, and Quarterly Financial Report.

• The Accountability PrincipleThe Accountability Principle is the principle of distinctness of functions, structures, systems, implementation, and responsibilities in an organization so that the management of BWS can running effectively and efficiently.

The company has three levels of accountability in every activities. They are:1. Corporate Accountability

It is the responsibility on the business activities. Each organization of the company can be asked for their accountability based on their duties and responsibilities by referring to the applicable and valid laws and regulations.

2. Team AccountabilityIt is the responsibility of a work unit/business/support for achieving/not achieving the tasks given.

3. Individual AccountabilityIt is the responsibility for individual performance carried out by the company.

• The Reponsibility PrincipleThe Responsibility Principle is the principle that suggest the suitability of BWS Management to the applicable laws and regulations and the clean principles of BWS management. The company implements the responsibility principle in:1. Complying the provisions of Articles of Association

and the applicable laws and regulations.

Page 145: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG

145

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2. Melaksanakan kewajiban perpajakan dengan baik dan tepat waktu.

3. Melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (“CSR”).

4. Melaksanakan kewajiban keterbukaan informasi sesuai regulasi yang ditetapkan.

• Prinsip Kemandirian (Independency)Prinsip yang menekankan sikap profesionalisme tanpa benturan kepentingan, pengaruh, serta tekanan dari pihak manapun yang bertentangan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku serta prinsip pengelolaan BWS yang baik.

Penerapan unsur Kemandirian di lingkungan Perusahaan adakah sebagai berikut: 1. Saling menghormati hak, kewajiban, tugas,

wewenang serta tanggung jawab di antara organ Perusahaan;

2. Pemegang saham dan Komisaris tidak boleh melakukan intervensi terhadap pengurusan Perusahaan;

3. Dewan Komisaris, Direksi, dan pegawai selalu menghindari terjadinya benturan kepentingan dalam mengambil keputusan;

4. Kegiatan Perusahaan yang mempunyai benturan kepentingan harus memperoleh persetujuan terlebih dahulu dari Pemegang Saham Independen atau wakil mereka yang diberi wewenang untuk itu dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) sebagaimana diatur, dan mematuhi peraturan tentang benturan kepentingan;

5. Penerapan kebijakan dan sistem yang meminimalkan terjadinya benturan kepentingan, seperti dalam kebijakan kepegawaian, pengadaan dan keuangan.

• Prinsip Kewajaran dan Kesetaraan (Fairness)Prinsip perlakuan adil dan setara dalam memenuhi hak-hak pemangku kepentingan berdasarkan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.Prinsip Keadilan di Perusahaan diterapkan antara lain dengan: 1. Pemegang saham berhak menghadiri dan

memberikan suara dalam RUPS sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

2. Perusahaan memperlakukan semua rekanan secara adil dan transparan;

3. Perusahaan memberikan kondisi kerja yang baik dan aman bagi setiap pegawai sesuai dengan kemampuan Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

2. Carrying out the tax obligations properly and on time.

3. Carrying out the corporate social responisbility (“CSR”).

4. Carrying out the obligation of information disclosure based on the established regulations.

• The Independency PrincipleThe Independency Principle is the principle that emphasizes the professionalism without any conflicts, influences, and pressures from anyone that is in contradiction to the applicable laws and regulations and the Good Corporate Governance of The BWS.

The implementation of the element of independence in the company’s environment is as follows:1. Respecting each other’s rights, obligations, duties,

authorities, among the Company’s structure;2. The Shareholders and The Board of Commisioners

may not interfere in management handling of the company;

3. The Board of Commissioners, The Board of Directors, and The Employees are always avoid conflicts of interest in making decisions;

4. The Activities of the Company which have conflict of interests have to acquire the prior approval from the Independent Shareholders or their representatives who are authorized for it in the General Meeting of Shareholders (GMS) as it is regulated, and they have to obey the rules regarding the conflict of interest;

5. The implementation of policies and systems that can minimize the conflict of interest, such as employee, procurement, and financial policies.

• The Fairness PrincipleThe Fairness Principle and equality in fulfilling the rights of The Stakeholders based on the valid and applicable laws and regulations.The Fairness Principle in the company are implemented by following ways:1. The Shareholders have the rights to attend and vote

on the GMS based on a valid and applicable laws and regulations.

2. The company treats all the partners fairly and transparently;

3. The cormpany provides good and safe working condition for all employees based on the company’s capabilities and the valid laws and regulations.

Page 146: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG

146

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Dasar HukumPenerapan GCG di Bank mengacu kepada beberapa ketentuan, peraturan, serta Perundang-Undangan yang berlaku, yaitu:• Undang-Undang Republik Indonesia

1. Undang-Undang Republik Indonesia No.10 tahun 1998 tentang perubahan atas Undang-undang No 7 tahun 1992 tentang Perbankan.

2. Undang-Undang Republik Indonesia No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas

3. Undang-Undang Republik Indonesia No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal

4. Undang-Undang Republik Indonesia No.5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.

5. Undang-Undang Republik Indonesia No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

6. Undang-Undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

7. Undang-Undang Republik Indonesia No.8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang

8. Undang Undang Republik Indonesia No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik

9. Undang Undang Republik Indonesia No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi

• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan

1. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 tentang pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Umum

2. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.13/SEOJK.03/2017 Tentang Penerapan Tata kelola bagi Bank Umum

3. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan Terbuka

4. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

• Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) yang telah dialihfungsikan menjadi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta Peraturan Bursa Efek Indonesia (BEI)1. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.30/

POJK.04/2015 Tanggal 16 Desember 2015, tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum

The Legal BasisThe implementation of GCG in the bank refers to some applicable rules, regulations and laws, such as:

• The Laws of Republic of Indonesia1. The Laws of Republic of Indonesia Number 10 on

1998 concerning a mending regulation of Number 7 on 1992 concerning banking

2. The Laws of Republic of Indonesia Number 40 on 2007 concerning the Limited Liability of the Companies

3. The Laws of Republic of Indonesia Number 8 on 1995 concerning The Capital Market

4. The Laws of Republic of Indonesia Number 5 on 1999 concerning The Prohibition of Monopoly practices and an unfair business competition

5. The Laws of Republic of Indonesia Number 13 on 2003 concerning The Labor Action or The Manpower.

6. The Laws of Republic of Indonesia Number 20 on 2001 concerning The Amandement to The Laws of the Republic of Indonesia Number 31 on 1999 concerning The Corruption Crimes.

7. The Laws of Republic of Indonesia Number 8 on 2010 concerning The Money Laudry Crimes

8. The Laws of Republic of Indonesia Number 11 on 2008 concerning The Information and The Electronic Transaction

9. The Laws of Republic of Indonesia Number 14 on 2008 concerning The Information Disclosure or The Transparency.

• Regulation of the Financial Services Authority or Otoritas Jasa Keuangan (OJK)1. Financial Services Authority regulation Number 55/

POJK.03/2016 concerning The Implementation of Good Corporate Governance for commercial bank

2. The Letter published by Financial Services Authority (OJK) Number 13/SEOJK.03/2017 concerning The implementation of Governance for commercial bank

3. Financial Services Authority Regulations Number 21/POJK.04/2015 concerning The Implementation of Public Corporate Governance

4. The Letter published by Financial Services Authority (OJK) regulation Number 32/SEOJK.04/2015 concerning The Guidelines of Public Crporates Governance

• The Bapepam-LK regulation Number X.K.4, The Appendix of Chairman of Bapepam Decree Number Kep-27/PM/2003 on July 17th, 2003 concerning the realization on The Use of the Funds from Public Offering.1. Financial Services Authority Regulation No.30/

POJK.04/2015 on December 16, 2015, concerning Report of the Use of Proceeds Public Offering Fund Realization

Page 147: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG

147

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.04/2015 Tanggal 29 Desember 2015, tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit’

3. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.29/POJK.04/2016 Tanggal 29 Juli 2016, tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik

4. Peraturan Bapepam-LK No.IX.J.1, Lampiran Ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan No.Kep-179/Bl/2008 Tanggal 14 Mei 2008, tentang Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perubahan Publik

5. Peraturan Bapepam-LK No.X.K.2, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan Lembaga Keuangan No.Kep-346/Bl/2011 Tanggal 5 Juli 2011, tentang Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Emiten atau Perusahaan Publik

6. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.33/POJK.04/2014 Tanggal 8 Desember 2014, tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik

7. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.34/POJK.04/2014 Tanggal 8 Desember 2014, tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik

8. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.35/POJK.04/2014 Tanggal 8 Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik

9. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.8/POJK.04/2015 Tanggal 26 Juni 2015, tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik

10. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.21/ POJK.04/2015 Tanggal 16 November 2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

11. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.31/POJK.04/2015 Tanggal 22 Desember 2015, tentang Keterbukaan atas Informasi atau Fakta Material oleh Emiten atau Perusahaan Publik

12. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.56/POJK.04/2015 Tanggal 29 Desember 2015, tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.

13. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.29/POJK.04/2016 Tanggal 29 Juli 2016, tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik

14. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.32/SEOJK.04/2015 Tanggal 17 November 2015, tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

15. Surat Edaran OJK No.30/SEOJK.04/2016 Tanggal 3 Agustus 2016, tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik

2. Financial Services Authority Regulation No.55/POJK.04/2015 on December 29, 2015 concerning Formation and Implementation Guidelines Audit Committee Work

3. Financial Services Authority Regulation No.29/POJK.04/2016 on July 29, 2016, concerning the Obligation to Submit the Annual Report of Issuers or Public Companies

4. The Bapepam-LK regulation Number X.K.2, The Appendix of Chairman of Bapepam and financial institution Decree Number Kep-346/B1/2011 on July 5th, 2011, concerning The Submission of The Annual Financial Reports for periodically issuer or The Public Companies.

5. Regulation of Bapepam-LK No.X.K2. Attachement of Chairman of Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (Bapepam LK) No Kep-346/BI/2011 on July 5, 2011 concerning Report Submitting of Periodically Financial of Issuer or Public Company

6. Financial Services Authority Regulation No.33/ POJK.04/2014 on December 8, 2014, concerning Director and Issuers of Board of Commissioners or Public Company

7. Financial Services Authority Regulation No.34/ POJK.04/2014 on December 8, 2014, concerning Issuer Nomination and Remuneration Committee or Public Company

8. Financial Services Authority Regulation No.35/POJK.04/2014 on December 8, 2014 concerning Corporate Secretary of the Issuer or Public Company

9. Financial Services Authority Regulation No.8/POJK.04/2015 on June 26 2015, concerning the Site Web of Issuer or Public Company

10. Financial Services Authority Regulation No.21/ POJK.04/2015 on November 16, 2015 concerning the Guidelines for Public Company Governance

11. Financial Services Authority Regulation No.31/ POJK.04/2015 December 22, 2015, concerning Transparency of Material Information or Facts by Issuers or Public Company

12. Financial Services Authority Regulation No.56/ POJK.04/2015 on December 29, 2015,concerning the Establishment and Guidelines for the Preparation of the Internal Audit Unit Charter.

13. Financial Services Authority Regulation No.29/ POJK.04/2016 on July 29, 2016, concerning the Annual Report of Issuers or Public Company

14. Financial Services Authority Circular Letter No.32/SEOJK.04/ 2015 on November 17, 2015, concerning the Guidelines for Public Company Governance

15. Financial Services Authority Circular Letter No.30/ SEOJK.04/2016 on August 3, 2016, concerning the Form and Content of the Annual Report of Issuers or Public Company

Page 148: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dasar Penerapan GCGBasic Implementation of GCG

148

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

16. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.10/POJK.04/2017 Tanggal 14 Maret 2017, tentang Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.32/POJK.04/2014 Tanggal 8 Desember 2014, tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka

17. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.11/POJK.04/2017 Tanggal 14 Maret 2017, tentang Laporan Kepemilikan atau Setiap Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka

18. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.13/POJK.03/2017 Tanggal 27 Maret 2017, tentang Penggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik dalam Kegiatan Jasa Keuangan

19. Lampiran Keputusan Direksi BEI No.Kep-305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Juli 2004 tentang Peraturan No.I-A Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang diterbitkan oleh Perseroan tercatat

• Pedoman Umum Good Corporate Governance Indonesia Tahun 2006 yang diterbitkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance tanggal 17 Oktober 2006 (“Pedoman Umum GCG Indonesia KNKG”).

• Anggaran Dasar BWS.• ISO 26000 tentang Panduan Tanggung Jawab Sosial

Perkembangan Penerapan GCG di Tahun 2018Sebagai komitmen untuk meningkatkan penerapan Good Corporate Governance, Bank melakukan berbagai kegiatan di Tahun 2018, sebagai berikut:a. Melaksanakan audit laporan keuangan oleh Kantor

Akuntan Publik yang terdaftar di OJK yang telah mendapat persetujuan dari RUPS.

b. Melaksanakan penerapan manajemen risiko sesuai peraturan OJK mengenai Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum.

c. Meningkatkan penerapan dan monitoring atas kebijakan dan pedoman benturan kepentingan yang mengikat seluruh karyawan BWS.

d. Melakukan pengkinian terhadap rincian pihak terkait guna meningkatkan dan mempermudah pengawasan terhadap penyediaan dana dengan pihak terkait.

e. Menyusun Rencana Bisnis yang berpedoman pada Peraturan OJK mengenai Rencana Bisnis Bank Umum.

f. Menyusun Laporan Keuangan Publikasi dalam rangka pelaksanaan transparansi kondisi keuangan bank.

16. Financial Services Authority Regulation No.10/ POJK.04/2017 on March 14, 2017, concerning the Amendments to the Financial Services Authority Regulation No.32/ POJK.04/2014 on December 8, 2014, concerning the Plan and Implementation of the General Meeting of Shareholders of Public Company

17. Financial Services Authority Regulation No.11/ POJK.04/2017 on March 14, 2017, concerning Ownership Reports or Any Change in Public Company Share Ownership

18. Financial Services Authority Regulation No.13/ POJK.03/2017 on March 27, 2017, concerning the Use of Public Accountant Services and Public Accounting Firms in Financial Service Activities

19. The Appendix of by BEI’s board of Directors Decree Number Kep-305/BEJ/07-2004 on July 19th, 2004 concerning the Regulation number I-A about the Registration of Shares and Equity-Type Securities in addition to the Shares issued by the Companies registered

• The General Guidelines of Indonesia’s Good Corporate Governance in 2006 published by National Governance Policy Committee (KNKG) on October 17th, 2006 (Indonesian GCG General Guidelines by KNKG)

• The Article of Association of BWS• ISO 26000 on Social Responsibility Guidelines

The Development of GCG Implementation in 2018As a commitment to improve the implementation of Good Corporate Covernance to the bank, the Bank carries out a variety of activities in 2018, as follows:a. Implementing the financial reports by Public Accountant

Firm registered on OJK/Bank of Indonesia that has been approved by GMS

b. Implementing the Risk Management based on the Bank of Indonesia/OJK regulation regarding the Implementation of Risk Management for Commercial Bank

c. Improving the implementation and monitoring of policies and the guidelines for conflict of interest that tied up all of BWS Employees

d. Updating the details of related parties to improve and facilitate the monitoring towards the provisions of fund with related parties

e. Arranging the Business Plan based on the Bank of Indonesia/OJK regulation regarding the Commercial Bank Business Plan

f. Arranging the Published Financial Reports regarding the implementation of transparency in the financial condition of the Bank

Page 149: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Struktur Organ PerusahaanThe Structure Organization of The Company

149

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

g. Melakukan transparansi informasi produk dan aktivitas Bank sesuai dengan Kebijakan dan Pedoman Transparansi Informasi Produk Bank dan Penggunaan Data Pribadi Nasabah yang dilakukan melalui media yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat untuk mengurangi dampak risiko hukum dan risiko reputasi terhadap bank.

h. Membuat Self Assessment dan Laporan Good Corporate Governance serta melaporkannya kepada pihak-pihak tertentu.

i. Mengupayakan peningkatan praktek perbankan yang sehat baik di bidang pendanaan maupun perkreditan.

Struktur Organ PerusahaanThe Structure Organization of The Company

Struktur GCG Bank memiliki beberapa aspek utama yang berperan dalam menunjang penguatan kontrol dan pengelolaan terhadap bank. Terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, Direksi, dan organ pendukung yang mencakup Satuan Kerja Audit Internal, Sekretaris Perusahaan, dan Komite-komite di bawah Dewan Komisaris (Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, dan Komite Pemantau Risiko). Penetapan anggota struktur GCG Bank telah disesuaikan dengan penggabungan Bank Saudara dan BWI.

Implementasi GCG yang terkandung dalam visi, misi dan strategi Bank, dinyatakan dengan nilai-nilai Bank serta kode etik yang disusun untuk memastikan adanya kepatuhan seluruh jajaran Bank. Hal tersebut berguna untuk menghindari benturan kepentingan dan transaksi dengan pihak ketiga yang tidak tepat. Oleh karena itu, risiko Bank dikelola dengan sistem pengendalian dan monitoring yang baik.

Kualitas penerapan GCG di Bank diuji berdasarkan pedoman GCG dan efektivitas pelaksanaan pedoman GCG diterapkan untuk menciptakan nilai bagi pemegang saham tanpa merugikan kepentingan para pemangku kepentingan lainnya. Analisis atas kajian mengenai praktik GCG diperlukan untuk membantu investor dalam memperoleh gambaran

g. Implementing the Transparency of Products Information and Bank Activities based on the Policies and Guidelines for Transparency of Information of the products of the Bank and the Use of Personal Data of the Customers conducted through media that can be accessed easily by public to reduce the legal risks and reputation risks on The Bank.

h. Making a Self-Assessment and Good Corporate Governance Reports and reporting it to certain parties.

i. Making an effort on increasing the fair banking practices in the field of both funding and credit.

The Structures of GCG of the Banks has some main aspects that play a role in supporting the reinforcement of control and management of the Bank. It consists of General Meeting of Shareholders (GMS) or RUPS, The Board of Commissioners, The Board of Directors, and other supporting organs which include The Internal Audit Work Unit, Corporate Secretary, and Committees under The Board of Commissioners (Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, and Risk Monitoring Committee). The arrangement of the member of the CGC’s Bank has been adjusted to the merger of the Bank Saudara and BWI.

The Implementation of GCG consist in the Visions, Missions, and the strategies of the Bank, it was mentioned on the value of the Bank as well as in the code of ethics that has been arranged to ensure that all of the Bank structure is complying to the valid laws and regulations. It can be a useful thing to avoid the conflict of interests and the transaction with the inappropriate third parties. Therefore, the Risks of the Bank is being managed by the good control and monitoring system.

The Quality of GCG implementation on The Bank has been tested based on the GCG guidelines and the effectiveness of implementing GCG has been implemented to create values for shareholders without damaging the interests of other stakeholders. The Analysis of the Study regarding GCG practices is needed to help investors in getting a

Page 150: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

150

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

yang jelas mengenai tata kelola. Sistem pemeringkatan dengan skor atau indeks tata kelola Perusahaan mencerminkan bahwa Bank menerapkan GCG yang dinilai berdasarkan indeks sehingga dapat merepresentasikan tingkat penerapan GCG yang komprehensif di BWS.

Mekanisme GCG BWS dituangkan dalam Board Manual yang ditandatangani bersama-sama oleh Dewan Komisaris dan Direksi dan mengatur pelaksanaan hubungan kerja seluruh Organ Tata Kelola di lingkungan BWS, dengan mengacu pada ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan/atau peraturan serta perundang-undangan yang berlaku. Struktur Tata Kelola Perusahaan yang Baik dibentuk berdasarkan regulasi yang tepat dalam membuat keputusan serta memastikan kesuksesan bisnis dan akuntabilitas Bank.

Governance Soft StructureThe Governance Soft Structure

InFRASTRuKTuR DAn SoFTSTRuCTuRe TATA KeLoLA PeRuSAHAAn yAnG BAIK

Infrastruktur GCGBerdasarkan Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, infrastruktur keorganisasian sebuah Perseroan Terbatas mencakup kepentingan pemegang saham yang dituangkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS); Direksi dengan tugasnya untuk mengelola; serta Dewan Komisaris yang berfungsi melakukan pengawasan. Sistem kepengurusan Perseroan Terbatas menganut model 2 (dua) badan atau two tier system, yaitu Dewan Komisaris dan Direksi dengan kewewenangan dan tanggung jawab yang jelas sesuai fungsinya masing-masing sebagaimana diamanahkan dalam peraturan dan perundang-undangan serta Anggaran Dasar.

BWS memiliki ketiga organ utama tersebut, baik RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi. Dewan Komisaris dan Direksi memiliki tanggung jawab untuk memelihara kesinambungan usaha Perusahaan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, Dewan Komisaris dan Direksi harus memiliki kesamaan persepsi terhadap visi, misi, dan nilai-nilai inti serta budaya BWS.

clear description of the governance. The rating system with the scoring or index of corporate governance reflects and shows that the Bank has implemented the GCG based on the index so that it can represent the comprehensive implementation of GCG in BWS.

The mechanism of GCG in BWS has been served in The Board Manual signed together by the Board of Commissioners and the Board of Directors and arranging the the implementation of the work relations of all Governance organization in the environment of BWS, based on the provisions of the Articles of Association of the Company and/or the valid laws and regulations. A Good Corporate Governance Structure is formed based on the right regulation in making decision and ensuring the success of the business and accountability of the bank.

THe InFRASTuRCTuRe AnD SoFTSTRuCTuRe oF A GooD CoRPoRATe GoveRnAnCe

The Infrastructure of the GCGBased on the laws Number 40 on 2007 concerning the Limited Liability of The Company, the organizational infrastructure of a Limited Liability of a company covers the interests of the shareholders as it is contained through the General Meeting of Shareholders or GMS; The Board of Directors with their duties in managing it; and the Board of Commissioners who has a function to supervise it. The Management System of a Limited Liability of a company have 2 (two) model or two tier system, they are The Board of Commissioners and The Board of Directors with a clear authority and responsibility based on their respective function and mandatory as it is stated in the valid laws and regulation as well as in The Articles of Association.

BWS has those three main organs, both the GMS, the Board of Commissionares and the Board of Directors have responsibilities to maintain the company’s business continuity in a long term. Therefore, the Board of Commissioners and the Board of Directors have similar perception towards the Visions, Missions and the main values as well as the cultures of the BWS.

Page 151: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

151

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Infrastruktur GCG BWS juga mengikutsertakan beberapa aspek penting yang berperan untuk mendukung penguatan kontrol dan pengelolaan terhadap BWS, terdiri dari organ pendukung yang meliputi Satuan Pengawasan Intern, Sekretaris Perusahaan, yang berada di bawah Direksi, serta Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi dan Komite Pemantau Risiko yang berada di bawah Dewan Komisaris. Selain itu, terdapat proses audit independen atas laporan keuangan dan laporan lainnya yang dilakukan oleh akuntan eksternal dalam memperkuat kontrol khususnya terkait laporan kinerja BWS. Struktur tersebut telah sesuai dengan ketentuan regulasi yang berlaku di Indonesia.

Regulasi dan Anggaran Dasar

PerusahaanThe Company

Regulation and Articles of Association

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

Rapat Umum Pemegang

Saham General Meeting of Shareholders

(GMS)

Direksi Board of Directors

KomiteCommittee

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Audit Independen (Auditor Eksternal) Independent Audit (External Auditor)

Infrastruktur Tata Kelola BankThe Governance Infrastructures of the Bank

The Infrastructures of the GCG in BWS has also includes several important aspects that play a role in supporting the reinforcement of control and management on BWS, It consists of the supporting organization which include the Internal Audit Unit, Corporate Secretary, under the Board of Directors, the Audit Committee, the Nomination and Remuneration Committee and Risk Monitoring Committee under the Board of Commissioners. In addition, there is an independent audit process of financial reports and other reports conducted by the external accountant in strengthening control especially regarding the performace reports of BWS. This structure has matched with the valid regulatory provisions in Indonesia

Page 152: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

152

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ Bank yang memiliki fungsi dan kemandirian dalam mengelola Bank secara profesional, efisien, dan efektif. RUPS memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam anggaran dasar Bank dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. RUPS yang dilaksanakan oleh Bank terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS Tahunan) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS Luar Biasa).

Sesuai Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, RUPS Tahunan wajib diselenggarakan dalam jangka waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir, dan dalam RUPS Tahunan Direksi menyampaikan:a. Laporan Tahunan sebagaimana dimaksud pada

Anggaran Dasar Perseroan;b. Usulan penggunaan Laba Perseroan jika Perseroan

mempunyai saldo laba yang positif;c. Usulan penunjukan Akuntan Publik yang terdaftar di

OJK;d. Hal-hal lain yang diajukan secara sebagaimana

mestinya dalam RUPS sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

RUPS lainnya yang diadakan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan perusahaan dalam Anggaran Dasar Perusahaan disebut RUPS Luar Biasa.

Pemegang SahamPemegang Saham sebagai pemilik modal memiliki hak dan tanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar Perusahaan. Pemegang Saham BWS terdiri dari Pemegang Saham Utama/Pengendali dan Pemegang Saham Publik. Pemegang Saham Pengendali setiap saat wajib memenuhi persyaratan kemampuan dan kepatutan.

Pemegang Saham utama/PengendaliPemegang Saham adalah individu atau badan hukum yang secara sah memiliki saham Perusahaan. Pemegang Saham Utama/Pengendali Perusahaan adalah Woori Bank Korea yang memiliki saham Bank sebesar 79.88%.

Informasi kepada Pemegang SahamBWS telah menyediakan informasi kepada Pemegang Saham untuk menggunakan haknya, antara lain:1. RUPS, di mana Pemegang Saham dapat berkomunikasi

dengan Manajemen dalam hal informasi mengenai Perusahaan sebagai dasar pengambilan keputusan;

The General Meeting of Shareholders (GMS) is a Bank structure that has a function and independence in managing the Bank in a professional, efficient, and effective way. GMS has an authority that is not given to The Board of Directors or The Board of Commissioners within the limits that was specified in The Article of Associations of The Bank and the valid laws and regulations. GMS held by The Bank consist of The Annual General Meeting of Shareholders (Annual GMS) and The Extraordinary General Meeting of Shareholders (Extraordinary GMS)

Based on The Article of Associations of the company and the valid laws and regulation, the Annual General Meeting of Shareholders must be held at the latest 6 (six) months after the end of financial year, and in The Annual General Meeting of Shareholders, the Board of Directors have to submit:a. The Annual Reports as it is referred in The Article of

Associations in The Company;b. Proposed the use of company’s profit if the company has

positive retained earnings;c. Proposed the appointment of The Public Accountant

registered on OJK;d. Any other things submitted properly on the General

Meeting of Shareholders with the provisions of The Articles of Association of the Company

The other General Meeting of Shareholders held at any time based on the needs for the company’s interest in the Articles of Association is called Extraordinary General Meeting of Shareholders

The ShareholdersThe Shareholders as the owners of the share have the right and responsibity based on the valid laws and regulations and The Articles of Associations of the company. The shareholders of the BWS consists of The Major/Controlling Shareholders and The Public Shareholders. The Controlling Shareholders shall at all times comply with the fit and proper requirements.

The Primary Shareholders/ControllerThe Shareholders are individuals or legal entities that legally owned the company shares. The Main/Controlling Shareholders of a Company is Korean Woori Bank which owns the Company’s share of 79.88%

The Information to the ShareholdersBWS has provides the information to the shareholders to use or exercise their rights, including:1. The General Meeting of Shareholders, where The

Shareholders can communicate with the management regarding the information in terms of the company as a basis for decision making;

Page 153: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

153

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2. Website Perusahaan www.bankwoorisaudara.com yang menyampaikan informasi terbaru dan relevan berbagai laporan dan publikasi mengenai BWS kepada Pemegang Saham;

3. Laporan Tahunan yang menyampaikan informasi mengenai kinerja dan kondisi keuangan BWS;

4. Media komunikasi lainnya, yaitu video conference, internal meeting dan kunjungan.

PRoSeS PenyeLenGGARAAn RuPS DAn PemunGuTAn SuARA

Wewenang RuPSKewenangan RUPS antara lain mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, menyetujui perubahan Anggaran Dasar, menyetujui Laporan Tahunan dan menetapkan bentuk dan jumlah remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta mengambil keputusan terkait tindakan korporasi atau keputusan strategis lainnya yang diajukan Direksi. Keputusan yang diambil dalam RUPS didasarkan pada kepentingan Perusahaan. Tanpa mengurangi kekuasaan dan wewenang yang dimiliki oleh RUPS, RUPS atau pemegang saham tidak dapat melakukan intervensi terhadap pelaksanaan tugas, fungsi dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi untuk menjalankan kewajiban dan haknya sesuai dengan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan. Pengambilan keputusan RUPS dilakukan secara wajar dan transparan.

Penyelenggaraan RuPS di Sepanjang Tahun 2018

Teknis penyelenggaraan RUPS BWS mengacu pada:

1. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;

2. Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka sebagaimana telah diubah oleh Peraturan OJK No.10/POJK.04/2017 tentang Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.

3. Anggaran Dasar BWS.

Ketentuan mengenai pemberitahuan, pengumuman, pemanggilan, hak untuk menghadiri, pengumuman ringkasan risalah, dan penyampaian risalah RUPS adalah sebagai berikut:

2. The Website of the Company www.bankwoorisaudara.com that delivers the up-to-date or the latest and relevant information on various reports and the publications regarding BWS to the shareholders;

3. The Annual Reports which delivers the information regarding the performance and the financial condition of BWS;

4. The other communication media such as video conference, internal meeting and visit.

THe PRoCeSS oF oRGAnIzInG THe GeneRAL meeTInG oF SHAReHoLDeRS AnD voTInG

The Authority of General meeting of ShareholdersThe Authority of General Meeting of Shareholders (GMS) includes appointing and dismissing The member of The Board of Commissioners and The Board of Directors, evaluating the performance of The Board of Commissioners and The Board of Directors, approving the Amendments of the Articles of Associations, Approving the Annual Reports and determining the form and the amount of remuneration for the members of The Board of Commisioners and The Board of Directors and making decisions regarding company actions or any other strategic decisions submitted by The Board of Directors. The decision is being made without reducing the authority and power that is owned by The General Meeting of Shareholders, The GMS or the shareholders cannot interfere on any of the functions, duties, and authority of The Board of Commissioners and The Board of Directors in carrying out their obligations and rights based on The Article of Associations and the valid laws and regulations. The decision making of GMS is being made in fair and transparent way.

The implementation of General meeting of Shareholders in 2018The technical implementation of GMS of the company refers to:1. The laws number 40 on 2007 concerning the Limited

Liability of the Company2. The OJK regulation Number 32/POJK.04/2014

concerning The Plan and The General Meeting of Shareholders of Public Company as it has been changed by the OJK regulation Number 10/POJK.04/2017 concerning The Amendments to The OJK regulation Number 32/POJK.04/2014 on The Plan and The Implementation of General Meeting of Shareholders of the Public Companies.

3. The Articles of Associations of the Company

The provisions regarding the notifications, the announcements, the invitation, the rights to attends, the announcements of summary or minutes, and the reports of GMS’s summary (Deed of Minutes) is mentioned as follows:

Page 154: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

154

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

1. Pemberitahuan mata acara RUPS kepada OJK disampaikan paling lambat 5 hari kerja sebelum pengumuman RUPS, dengan tidak memperhitungkan tanggal pengumuman RUPS.

2. Pengumuman RUPS dilakukan paling lambat 14 hari sebelum pemanggilan RUPS, dengan tidak memperhitungkan tanggal pengumuman dan tanggal pemanggilan.

3. Pemanggilan RUPS dilakukan paling lambat 21 hari sebelum pelaksanaan RUPS, dengan tidak memperhitungkan tanggal pemanggilan dan tanggal RUPS.

4. Pemegang Saham yang berhak hadir dalam RUPS adalah pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan 1 hari kerja sebelum pemanggilan RUPS.

5. Pengumuman ringkasan risalah RUPS dilakukan paling lambat 2 hari kerja setelah RUPS diselenggarakan.

6. Penyampaian risalah RUPS kepada OJK dilakukan paling lambat 30 hari setelah RUPS diselenggarakan.

Pada tahun 2018, Perseroan menyelenggarakan 1 (satu) kali RUPS, yaitu:

RuPS pada Tahun 2018GMS in 2018

KeteranganDescriptions

Akta RisalahMinutes of Meeting

RUPS Tahunan tanggal 29 Maret 2018The Annual GMS on March 29th, 2018

Dihadiri oleh 6.285.051.698 saham atau 95,50% dari total saham berhak suara sah yang dikeluarkan oleh Perseroan. Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan hadir dalam RUPS TahunanIt was attended by 6.285.051.698 shares or 95,50% from the total valid voting shares released by the company. All members of The Board of Commissioners and The Board of Directors were present in the Annual GMS

Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No.64 tanggal 29 Maret 2018 yang dibuat oleh Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta

Minutes of Meeting of the General Meeting of Shareholders Number 64 on March 29th, 2018 made by Fathiah Helmi, SH, Notary public in Jakarta

Dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan OJK No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka sebagaimana telah diubah oleh Peraturan OJK No.10/POJK.04/2017 tentang Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka, berikut disampaikan kronologis pengumuman rencana pelaksanaan RUPS hingga pengumuman hasil risalah RUPS.

KetentuanThe Provisions

Kesesuaian Terhadap Peraturan

oJK The compliance to the OJK regulation

Pelaksanaan RuPS Tahunan Tanggal 29 maret 2018

The Implementation of Annual GMS on March 29th, 2018

Pemberitahuan penyelenggaraan RUPS kepada regulatorThe Announcement of the Implementation of GMS to the regulators

v

Perseroan telah menyampaikan pemberitahuan rencana dan mata acara RUPS kepada OJK melalui surat No.028/BWS-DIR/OJK/II/2018 tertanggal 9 Februari 2018 berikut surat pemberitahuan perubahan mata acara RUPS No.045/BWS-DIR/OJK/II/2018 tertanggal 26 Februari 2018 The company has notified the plan and the main event of GMS to the OJK through the Letter number 028/BWS-DIR/OJK/II/2018 on February 9th, 2018 along with the letter of amendment of the main event of GMS number 045/BWS-DIR/OJK/II/2018 on February 26th, 2018

1. The notification of the main agenda of GMS to the OJK should be notified no later than 5 (five) working days prior to the announcement of GMS without taking into account the date of the GMS announcement.

2. The Announcement of GMS is being delivered no later than 14 (fourteen) days prior to the invitation to the GMS without taking any account the date of the GMS announcement and invitation.

3. The invitation to the GMS is being made no later than 21 (Twenty-one) days prior to the GMS without taking into account the date of invitation and the date of the GMS.

4. The Shareholders who have the right to attend on GMS is shareholders whose names are registered in the list of Shareholders of the company a day prior to invitation of GMS.

5. The announcement of the minutes of GMS is being delivered no later than 2 (two) days after the GMS was held.

6. The reports of minutes of GMS to OJK is being delivered no later than 30 days after the GMS was held.

In 2018, The company held the GMS for once:

In order to comply to the provisions of the OJK regulation Number 32/POJK.04/2014 concerning the Plan and The Implementation of General Meeting of Shareholders of Public Companies as it has been changed by the OJK regulation Number 10/POJK.04/2017 on The amendment of the OJK regulation Number 32/POJK.04/2014 concerning The Plan and the Impelementation of General Meeting of Shareholders of Public Companies, the following table is a chronological announcementS of the planned implementation of GMS until the announcement of the Deed of Minutes of the GMS.

Page 155: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

155

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

KetentuanThe Provisions

Kesesuaian Terhadap Peraturan

oJK The compliance to the OJK regulation

Pelaksanaan RuPS Tahunan Tanggal 29 maret 2018

The Implementation of Annual GMS on March 29th, 2018

Pengumuman penyelenggaraan RUPS melalui media massa(14 hari sebelum pemanggilan RUPS)The Announcement of GMS event to the mass media(14 days prior to the invitation of GMS)

v

Diumumkan pada surat kabar harian Investor Daily serta diunggah pada situs web Perseroan www.bankwoorisaudara.com pada tanggal 20 Februari 2018. Bukti pengumuman disampaikan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia pada tanggal 20 Februari 2018It was announced in the Daily Newspaper Investor Daily and also uploaded on the website of the company www.bankwoorisaudara.com on February 20th, 2018. The evidence of announcement has been delivered to Financial Services Authority (OJK) and Indonesia Stock exchange (BEI) on February 20th, 2018

Pemanggilan penyelenggaraan RUPS melalui media massa (21 hari sebelum pelaksanaan RUPS)The Invitation of GMS through mass media (21 days prior to the main event of GMS)

v

Diumumkan pada surat kabar harian Investor Daily serta diunggah pada situs web Perseroan www.bankwoorisaudara.com pada tanggal 7 Maret 2018. Bukti pengumuman disampaikan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia pada tanggal 7 Maret 2018It was announced in the Daily Newspaper Investor Daily and also uploaded on the Website of the company www.bankwoorisaudara.com on March 07th, 2018. The evindence of announcement has been delivered to Financial Services Authority (OJK) and Indonesia Stock exchange (BEI) on March 07th, 2018

Penyelenggaraan RUPSThe Main Event of GMS v

RUPS diselenggarakan pada hari Kamis, tanggal 29 Maret 2018 pukul 10.23 WIB s/d 11.15 WIB bertempat di The Financial Hall, Graha CIMB Niaga Lantai 2, Jl. Jend. Sudirman Kav. 58 Jakarta Selatan, dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan serta para Pemegang Saham dan/atau kuasa Pemegang Saham yang seluruhnya mewakili 6.285.051.698 saham atau merupakan 95,50% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang dikeluarkan Perseroan yaitu sejumlah 6.580.926.254 saham.The GMS was being held on Thursday, March 29th, 2018 at 10.23 WIB until 11.15 WIB at The Financial Hall, Graha CIMB Niaga 2nd floor, Jenderal Sudirman street Kav. 58 South Jakarta, It was attended by all members of The Board of Commisioners and The Board of Directors of companies along with The Shareholders and/or The Major Shareholders representing the total 6.285.051.698 or 95.50% of all shareholders with a valid voting shares released by the companies in the amount of 6.580.926.254 shares

Risalah RUPS The Minutes of GMS v

Risalah (termasuk hasil keputusan) RUPS telah dituangkan dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tertanggal 29 Maret 2018 No.64 yang dibuat oleh Fathiah Helmi, SH, Notaris di JakartaThe minutes (including the results) of GMS has been noted by the Deed of Minutes of Annual GMS on March 29th, 2018 Number 64 that is made by Fathiah Helmi, SH, Notary Public in Jakarta

Pengumuman Ringkasan Risalah (hasil) RUPS melalui media massaThe Announcement of Summary results of GMS through mass media

v

Diumumkan pada surat kabar harian Kontan serta diunggah pada situs web Perseroan www.bankwoorisaudara.com pada tanggal 3 April 2018. Bukti pengumuman disampaikan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia pada tanggal 3 April 2018 It was announced in the Daily Newspaper Kontan and also uploaded on the Website of the company www.bankwoorisaudara.com on April 03rd, 2018. The evindence of announcement has been delivered to Financial Services Authority (OJK) and Indonesia Stock exchange (BEI) on April 03rd, 2018

v = sesuai | x = belum sesuai

Adapun mata acara RUPS Tahunan 2018 beserta pelaksanaannya adalah sebagai berikut:

mata Acara RuPS Tahunan 29 maret 2018The Main Event of GMN in March 29, 2018

Penanya (orang)

The interrogators

(person)

SetujuAgree

Tidak setujuDisagree

AbstainAbstain

KeteranganExplanation

mata Acara ke-1Persetujuan Laporan Tahunan termasuk Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2017The First AgendaThe Agreement of the Annual Reports including the Board of Commissioners Supervision Reports and The Validation of the Company’s Financial Statements to the financial year of 2017

NihilNil

6.285.051.698 saham atau 100%6.285.051.698 shares or 100%

NihilNi

NihilNi

Keputusan melalui musyawarah mufakatThe decision was made through an agreement

v = comply | x = do not comply

The Main Event of GMS in 2018 and its implementation is explained as follows:

Page 156: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

156

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

mata Acara RuPS Tahunan 29 maret 2018The Main Event of GMN in March 29, 2018

Penanya (orang)

The interrogators

(person)

SetujuAgree

Tidak setujuDisagree

AbstainAbstain

KeteranganExplanation

mata Acara ke-2Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk tahun buku 2017The Second Agenda The Establishment of the use of the company’s net profit to the financial year of 2017

NihilNi

6.285.051.698 saham atau 100%6.285.051.698 shares or 100%

NihilNi

NihilNi

Keputusan melalui musyawarah mufakatThe decision was made through an agreement

mata Acara ke-3Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018The Third AgendaAppointing the Public Accountant Office to audit the Financial Reports of the company for financial year of 2018

NihilNi

6.285.051.698 saham atau 100%6.285.051.698 shares or 100%

NihilNi

NihilNi

Keputusan melalui musyawarah mufakatThe decision was made through an agreement

mata Acara ke-4Penetapan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2018 serta tantiem bagi anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2017The Fourth AgendaThe Establishment of salary/honorariums and other benefits for the members of The Board of Commissioners and the Board of Directors of the company for financial year of 2018 and bonuses for the members of Thw Board of Commissioners and The Board of Directors for the financial year of 2017

NihilNi

6.285.051.698 saham atau 100%6.285.051.698 shares or 100%

NihilNi

NihilNi

Keputusan melalui musyawarah mufakatThe decision was made through an agreement

mata Acara ke-5Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, antara lain Pasal 6 tentang Surat Saham, Pasal 15 tentang Direksi, Pasal 16 tentang Tugas dan Wewenang Direksi dan Pasal 17 tentang Rapat DireksiThe Fifth AgendaThe Amendments to the Articles of Associations of the company, including Article 6 on The Shares, Article 15 on The Board of Directors , Article 16 on The Duties and The Authorities of The Board of Directors, and Article 17 on The Meeting held by The Board of Directors

NihilNi

6.285.051.698 saham atau 100%6.285.051.698 shares or 100%

NihilNi

NihilNi

Keputusan melalui musyawarah mufakatThe decision was made through an agreement

mata Acara ke-6Perubahan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi PerseroanThe Sixth AgendaThe Amndement on the members of The Board of Commissioners and The Board of Directors of the company

NihilNi

6.285.051.698 saham atau 100%6.285.051.698 shares or 100%

NihilNi

NihilNi

Keputusan melalui musyawarah mufakatThe decision was made through an agreement

mata Acara ke-7Laporan pertanggungjawaban realisasi penggunaan dana hasil penawaran umumThe Seventh AgendaThe Responsibility Reports on the realization of fund used as results of public offering

Nihil - - - Oleh karena Mata Acara ke-7 ini hanya bersifat laporan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II (PMHMETD II), dengan demikian dalam Mata Acara ini tidak perlu dilakukan proses pengambilan keputusan/persetujuanDue to the fact that the Seventh agenda is only for reporting of the realization of the fund used as results of public offering for Capital Additions by giving the Pre-emptive Rights II (PMHMETD II), There is no need to make a decision/approval process in this Agenda

Page 157: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

157

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Hasil keputusan RUPS Tahunan 2018 dan tindak lanjutnya oleh manajemen adalah sebagai berikut:

Agenda dan Hasil KeputusanThe Agenda and the Results

Sudah/Belum Terlaksana

Implemented/ Not

implemented

Tindak Lanjut oleh manajemen Atas Keputusan RuPS Tahunan 2018 Hingga

Akhir Tahun 2018The follow-up done by the manajement

on the agreement of GMS in 2018 until the end of the year of 2018

mata Acara ke-1Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2017, yang terdiri dari Laporan Direksi, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan serta Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2017 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan -firma anggota jaringan global PwC, sebagaimana tercantum dalam Laporan tertanggal 5 Maret 2018, dengan pendapat wajar, dalam semua hal yang material, serta memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan dan Dewan Komisaris Perseroan yang telah mereka jalankan selama Tahun Buku 2017, sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana dan tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2017

v

Tidak diperlukan tindak lanjut oleh Manajemen Perseroan atas keputusan iniNo follow-up required by the management for this agreement

The First AgendaApproving and validating The Annual Reports of company for financial year of 2017, which consist of the reports submitted by The Board of Directors, the supervisory tasks reports of The Board of the Directors and also the financial reports of the company on the financial year of 2017 that has been audited by Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan as a Public Accountant Firms-the member of the PwC global network, as it is stated in the reports dated on March 5th, 2018, with reasonable opinion on all material matters. Providing full repayment and discharge (acquit et de charge) to The Board of Directors of the company for the act of management handling and also The Board of Commissioners of the company that they have carried out for the financial year of 2017, as long as those acts was not a crime and it has been reflected in The Annual Report of the company for the financial year of 2017

v

Tidak diperlukan tindak lanjut oleh Manajemen Perseroan atas keputusan iniNo follow-up required by the management for this agreement

mata Acara ke-2Menyetujui dan menetapkan penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun 2017 yaitu sebesar Rp438.725.414.555,-(empat ratus tiga puluh delapan miliar tujuh ratus dua puluh lima juta empat ratus empat belas ribu lima ratus lima puluh lima Rupiah) sebagai berikut:• Sebesar Rp98.713.893.810,-(sembilan puluh delapan miliar tujuh ratus tiga belas juta delapan ratus

sembilan puluh tiga ribu delapan ratus sepuluh Rupiah) atau Rp15,-(lima belas Rupiah) per saham atau sebesar kurang lebih 22,5% (dua puluh dua koma lima persen) dari Laba Bersih Perseroan dibagikan sebagai Dividen Tunai untuk Tahun Buku 2017 kepada para Pemegang Saham.

• Sebesar Rp65.808.812.183,-(enam puluh lima miliar delapan ratus delapan juta delapan ratus dua belas ribu seratus delapan puluh tiga Rupiah) atau sebesar 15% (lima belas persen) dari Laba Bersih Perseroan disisihkan untuk Cadangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

• Sebesar Rp274.202.708.562,-(dua ratus tujuh puluh empat miliar dua ratus dua juta tujuh ratus delapan ribu lima ratus enam puluh dua Rupiah) atau sebesar kurang lebih 62,5% (enam puluh dua koma lima persen) dari Laba Bersih Perseroan ditetapkan sebagai Laba Ditahan.

Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan jadwal dan tata cara pembagian Dividen Tunai Tahun Buku 2017 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

The Second AgendaApproving and Establishing the use of Company’s Net Profit for 2017 amounting to Rp438.725.414.555,- (four hundred thirty eight billion seven hundred twenty five millions four hundred fourteen thousand and five hundred fifty five Rupiahs) the detail is as follows:• Rp98.713.893.810,- (ninety eight billion seven hundred thirteen million eight hundred ninety

three thousand and eight hundred ten rupiahs) or it is Rp15,-(fifteen rupiahs) per share or equal to approximately 22.5% (twenty two point five percent) of the Net Profit of the Company was distributed as Cash Dividend for financial year of 2017 to The Shareholders

• Rp98.713.893.810,- (ninety eight billion seven hundred thirteen million eight hundred ninety three thousand and eight hundred ten rupiahs) or it is Rp15,-(fifteen rupiahs) per share or equal to approximately 22.5% (twenty two point five percent) of the Net Profit of the Company was distributed as Cash Dividend for financial year of 2017 to The Shareholders

• Rp65.808.812.183,-(Sixty five billion eight hundred eight million eight hundred twelve thousand and one hundred eighty three rupiahs) or it is 15% (Fifteen percents) from the Net Profit of the company was being set aside for the Reserve as it is referred in Article 70 of 2007 on Limited Liability of the Companies.

• Rp274.202.708.562,-(two hundred seventy four billion two hundred two million seven hundred eight thousand and five hundred sixty two rupiahs) or it is about 62,5% (sixty two point five percents) from the Net Profit of the company was defined as Retained Earnings.

Approving to power and authority to The Board Directors of the company to set a schedule and distribute the procedures of Cash Dividend for the financial year of 2017 based on the valid regulations.

v Telah direalisasikan pada tahun 2018. It has been implemented in 2018

The Results of GMS in 2018 and its implementation by the management is explained as follows:

Page 158: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

158

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Agenda dan Hasil KeputusanThe Agenda and the Results

Sudah/Belum Terlaksana

Implemented/ Not

implemented

Tindak Lanjut oleh manajemen Atas Keputusan RuPS Tahunan 2018 Hingga

Akhir Tahun 2018The follow-up done by the manajement

on the agreement of GMS in 2018 until the end of the year of 2018

mata Acara ke-3Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik (selanjutnya disebut “AP”) untuk melakukan audit Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2018 dan memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium AP tersebut serta persyaratan lain penunjukannya, serta menunjuk AP Pengganti dalam hal AP yang telah ditunjuk tersebut, karena sebab apapun tidak dapat menyelesaikan tugas audit Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2018, dengan ketentuan bahwa dalam melakukan penunjukan AP, Dewan Komisaris wajib memperhatikan rekomendasi dari Komite Audit Perseroan.The Third AgendaApproving to give the power and authority to The Board of Commissioners of the company to appoint a public accountant (referred as “AP”) to audit the financial reports of the company for the financial years of 2018 and giving the authorities to The Board of Commissioners to determine the AP honorariums and other requirements, and also to appoint the replacements of AP in the case of the appointed AP cannot complete the tasks to audit the financial reports of the company for the financial year of 2018 due to any reasons, with the condition that in appointing the AP, The Board of Commissioners must pay attention to the recommendation from the Audit Committee of the company.

v Telah direalisasikan pada tahun 2018.It has been implemented in 2018.

mata Acara ke-4• Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk

menetapkan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Direksi Perseroan untuk Tahun Buku 2018.

• Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari Woori Bank Korea selaku Pemegang Saham Pengendali Perseroan, untuk menetapkan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku 2018 serta menetapkan besarnya uang jasa (tantiem) bagi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris untuk Tahun Buku 2017.

The Fourth Agenda• Approving to give the power and authorities to The Board of commissioners of the company

to determine the salary/honorariums and other benefits for the members of The Boards of Directors of the company in the financial year of 2018

• Approving to give the power and authority to The Board of Commissioners of the company by getting the approval from the Woori Bank of Korea as The Controlling Shareholders of the company to determine the salary/honorariums and other benefits for The Board of the Commissioners of the company for the financial year of 2018. Deciding the amount of bonuses (tantiem) for the members of The Board of Commissioners and The Board of Directors for the financial year of 2017.

v Telah direalisasikan pada tahun 2018.It has been implemented in 2018

mata Acara ke-5Menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan, yaitu:• Pasal 6 mengenai Surat Saham• Pasal 15 mengenai Direksi• Pasal 16 mengenai Tugas dan Wewenang Direksi• Pasal 17 mengenai Rapat Direksisebagaimana terlampir dalam Berita Acara Rapat ini. The Fifth AgendaApproving The Amendments of The Articles of Associations, they are:• Article 6 concerning The Shares• Article 15 concerning The Board of Directors• Artivle 16 concerning the Duties an Authorities of The Board of Directors• Article 17 on The Meeting of The Board of DirectorsAs it is mentioned in The Minutes of the meeting.

Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan dengan hak substitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan mata acara rapat tersebut termasuk namun tidak terbatas untuk menyempurnakan atau melakukan perubahan terhadap anggaran dasar Perseroan dalam Akta Notaris tersendiri termasuk memberitahukan perubahan anggaran dasar Perseroan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia serta melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan hal tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Approving to give the power and authority to The Board of Directors with the right of substitution to take all necessary actions regarding the agenda of meeting but it is not limited only to make perfection or to change the Article of Associations of the company in the Notary Deed itself, but it also including to notify the amendments on the Articles of Associations of the company to the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia. Conducting all the necessary actions regarding those matters based on the valid laws and regulations.

vTelah direalisasikan pada tahun 2018.Tidak diperlukan tindak lanjut oleh Manajemen

Page 159: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

159

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Agenda dan Hasil KeputusanThe Agenda and the Results

Sudah/Belum Terlaksana

Implemented/ Not

implemented

Tindak Lanjut oleh manajemen Atas Keputusan RuPS Tahunan 2018 Hingga

Akhir Tahun 2018The follow-up done by the manajement

on the agreement of GMS in 2018 until the end of the year of 2018

mata Acara ke-6Menyetujui memberhentikan dengan hormat Bapak PARK TAE YONG dari jabatannya selaku Presiden Direktur Perseroan.Menyetujui mengangkat Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan.Dengan ketentuan sebagai berikut:• Pemberhentian Bapak PARK TAE YONG dari jabatannya selaku Presiden Direktur Perseroan

berlaku efektif terhitung sejak pengangkatan Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan telah memenuhi seluruh ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia termasuk peraturan tentang Ketenagakerjaaan.

• Pengangkatan Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan berlaku efektif terhitung sejak pengangkatan Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan telah memenuhi seluruh ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia termasuk peraturan tentang Ketenagakerjaaan.

• Selama pengangkatan Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan belum mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan belum memenuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia termasuk peraturan tentang Ketenagakerjaan, maka Bapak PARK TAE YONG akan tetap menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan.

• Apabila pengangkatan Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan tidak mendapat persetujuan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dari Otoritas Jasa Keuangan, maka Bapak PARK TAE YONG akan tetap menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan, dengan demikian pengangkatan Bapak CHOI JUNG HOON selaku Presiden Direktur Perseroan menjadi batal demi hukum.

The Sixth AgendaApproving the honorful dismissal of Mr. PARK TAE YONG from his position as The President Director of the Company.Approving the appointment of Mr. CHOI JUNG HOON as The President Director of the Company.with the condition as follows:• The dismissal of Mr. PARK TAE YONG from his position as President Director of the Company

is effective starting from the appointment of Mr. CHOI JUNG HOON as a new President Director of the Company and has obtain an approval by the Financial Services Authority (OJK) for the assessment on fit and proper test and has fulfilled all the provisions of the regulations applied in Indonesia including the labor regulations.

• The Appointment of Mr. CHOI JUNG HOON as a President Director of the Company is effective starting from the appointment of CHOI JUNG HOON himself as President Director of the Company and has obtain an approval by the Financial Services Authority (OJK) for the assessment on fit and proper test and has fulfilled all the provisions of the regulations applied in Indonesia including the labor regulations.

• In case the appointment of Mr. CHOI JUNG HOON as a President Director of the Company does not obtain the approval from Financial Services Authority (OJK) for the assessment for the fit and proper test and also He has not able to fulfill the applicable provisions of the regulations in Indonesia including the labor regulations, Mr, PARK TAE YONG will remain as a President Director of the Company.

2. Menyetujui memberhentikan dengan hormat Bapak PARK YOUNG MAN dari jabatannya selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan dan mengangkat Bapak PARK YOUNG MAN selaku Direktur Perseroan yang akan berlaku efektif terhitung sejak ditutupnya Rapat.

3. Menyetujui memberhentikan dengan hormat Bapak DENNY NOVISAR MAHMURADI dari jabatannya selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan yang berlaku efektif sejak ditutupnya Rapat dengan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya serta mengucapkan terima kasih kepada Bapak DENNY NOVISAR MAHMURADI atas jasa-jasa yang telah diberikan selama menjabat sebagai anggota Direksi Perseroan.

4. Menyetujui mengangkat Bapak MOCHAMAD TRI BUDIONO selaku Direktur Perseroan yang akan berlaku efektif terhitung sejak pengangkatan Bapak MOCHAMAD TRI BUDIONO selaku Direktur Perseroan telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan telah memenuhi seluruh ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

2. Approving the honorful dismissal of Mr. PARK YOUNG MAN from his position as the Vice President Director of the Company and appoint Mr. PARK YOUNG MAN as the Director of the Company that will be effective starting from the closing of the meeting.

3. Approving the honorful dismissal of Mr. DENNY NOVISAR MAHMURADI from his position as Vice President Director of the Company that is effective since the closing of the meeting by giving the highest appreciation and Gratitude to Mr. DENNY NOVISAR MAHMURADI for his services while serving as a member of the board of directors of the company.

4. Approving the appointment of Mr. MOCHAMAD TRI BUDIONO as The Director of the company that will be effective since the appointment of Mr. MOCHAMAD TRI BUDIONO as a Director of the company has obtain the approval from the OJK for the assessment of fit and proper test and has fulfilled all the provisions of the applicable regulations.

Page 160: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

160

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Agenda dan Hasil KeputusanThe Agenda and the Results

Sudah/Belum Terlaksana

Implemented/ Not

implemented

Tindak Lanjut oleh manajemen Atas Keputusan RuPS Tahunan 2018 Hingga

Akhir Tahun 2018The follow-up done by the manajement

on the agreement of GMS in 2018 until the end of the year of 2018

5. Menyetujui mengangkat Bapak KIM DONG SOO selaku Komisaris Independen Perseroan yang akan berlaku efektif terhitung sejak pengangkatan Bapak KIM DONG SOO selaku Komisaris Independen Perseroan telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan telah memenuhi seluruh ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia termasuk peraturan tentang Ketenagakerjaaan.

6. Berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang diangkat tersebut adalah sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan Tahun Buku 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk dapat memberhentikannya sewaktu-waktu.

5. Approving the appointment of Mr. KIM DONG SOO as the Independent Commisioner of the company that will be effective since the appointment of Mr. KIM DONG SOO as the Independent Commisioner of the company has obtain the approval by the Financial Services Authority (OJK) for the assessment of fit and proper test and has fulfilled all the all provisions of applicable regulations in Indonesia including labor regulations.

6. The dismissal of the length of service for the new appointed members of Board of Commissioners and The Board of Directors is until the closing of Annual of General Meeting of Shareholders for the financial year of 2019 that will be held in 2020, following the laws and regulations in the field of Share Market without bringing down The Rights of General Meeting of Shareholders on stopping it any time.

7. Dengan demikian susunan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut:DeWAn KomISARISPresiden Komisaris : Farid RahmanKomisaris Independen : Agus Setiadjaja Komisaris Independen : Ahmad Fajar Prana Komisaris Independen : Kim Dong Soo*)

DIReKSI Presiden Direktur : Choi Jung Hoon*) Direktur : Park Young Man Direktur : I Made Mudiastra Direktur : Sadhana Priatmadja Direktur : Vicky Fitriadi Direktur : Mochamad Tri Budiono*)

*) Pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi tersebut berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan telah memenuhi seluruh ketentuan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia termasuk peraturan tentang Ketenagakerjaaan.

v Telah direalisasikan pada tahun 2018.It has been implemented in 2018

Page 161: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

161

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Agenda dan Hasil KeputusanThe Agenda and the Results

Sudah/Belum Terlaksana

Implemented/ Not

implemented

Tindak Lanjut oleh manajemen Atas Keputusan RuPS Tahunan 2018 Hingga

Akhir Tahun 2018The follow-up done by the manajement

on the agreement of GMS in 2018 until the end of the year of 2018

7. Therefore, the structure of The Board of Coommissioners and the board of the directors can be seen as follows:THE BOARD OF THE COMMISSIONERSPresident Commissioner : Farid RahmanIndependent Commissioner : RA Agus SetiadjajaIndependent Commissioner : Ahmad Fajar PranaIndependent Commissioner : Kim Dong Soo*) THE BOARD OF DIRECTORS President Director : Choi Jung Hoon*)The Director : Park Young ManThe Director : I Made MudiastraThe Director : Sadhana PriatmadjaThe Director : Vicky FitriadiThe Director : Mochamad Tri Budiono*)

*)The appointment of the appointed Board of Commissioners and The Board of Directors is effective after they obtain the approval from the Financial Services Authority (OJK) for the assessment of fit and proper test and has fulfilled all the provisions of the applicable regulations in Indonesia including labor regulations.

8. Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak subtitusi untuk menyatakan dalam akta Notaris tersendiri dan melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan Perubahan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk memberitahukan Perubahan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai ketentuan yang berlaku.

8. Approving to give power and authority to The Board of Directors of the company with substitution rights to be declared in the owned Notary Deed and take all necessary actions regarding the amendments of The Board of Commissionares and The Board of Directors to the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia based on the applicable regulations.

Mata Acara ke-7Oleh karena Mata Acara ke-7 ini hanya bersifat laporan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum untuk Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II (PMHMETD II), dengan demikian dalam Mata Acara ini tidak perlu dilakukan proses pengambilan keputusan/persetujuan

v

Dalam RUPS dilaporkan mengenai realisasi penggunaan dana hasil PMHMETD II. Dana hasil Penawaran Umum yang diperoleh Perseroan setelah dikurangi biaya-biaya emisi adalah sebesar Rp1.316.628.641.096,-. Dana yang diterima telah habis dipergunakan seluruhnya yaitu sebagai berikut:1. Sebesar Rp884.965.776.986,-untuk

pengembangan usaha2. Sebesar Rp300.000.000.000,-untuk

pelunasan obligasi yang telah diterbitkan Perseroan

3. Sebesar Rp131.662.864.110,-untuk investasi aset tetap

The Seventh AgendaDue to the fact that this seventh agenda is only for the realization reports of the use of funds from the Public Offering for Capital Addition by giving the Pre-emptive rights II (PMHMETD II), the decision making for this agenda is not necessary.

In the GMS event, it was reported that the meeting was concerning the realization of the use of the funds as the results of PMHMETD II. The funds from the Public Offering obtained by the company after the deduction of the emission is Rp1.316.628.641.096. The funds received has been used up entirely by the company. The details are as follows1. For Business Development2. Rp300.000.000.000,-for repayment of

bond issued by the company 3. Rp131.662.864.110,-to invest Properties

and Equipments.

v = sudah | x = belum terlaksanav = has been implemented | x = has not been implemented

Page 162: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

162

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Informasi mengenai Keputusan dan Realisasi RuPS Tahun Sebelumnya

Pada tahun 2017, Perseroan telah menyelenggarakan 1 (satu) kali RUPS Tahunan dan 1 (satu) kali RUPS Luar Biasa yang dihadiri oleh keduanya diselenggarakan pada tanggal 30 Maret 2017 bertempat di Financial Hall, Graha CIMB Niaga lantai 2, Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta Selatan dan dihadiri oleh 4.802.244.482 saham yang memiliki hak suara yang sah atau setara dengan 94,67% dari seluruh jumlah saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan.

The Information regarding The Decisions and Realization of The General meeting of Shareholders on the previous yearIn 2017, The Company has held Annual GMS and Extraordinary GMS for once. Both Annual and Extraordinary GMS were held in March 30th, 2017 taken place in Financial Hall, Graha CIMB Niaga 2nd Floor, Jenderal Sudirman Street Kav.58, South Jakarta. It was attended by 4.802.244.482 shares that have a valid voting right or equal with the 96,67% of the total shares released by the company.

Page 163: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

163

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Hasil Keputusan RuPS Tahunan

mata Acara ke-1 I The First Agendamata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Persetujuan Laporan Tahunan termasuk Laporan Pengawasan Dewan Komisaris dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2016.The Approval of Annual Reports including The Board of Commissioners Supervision Reports and the Validation of Financial Reports in the financial year of 2016

Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2016, yang terdiri dari Laporan Direksi, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan serta Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2016 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan -firma anggota jaringan global PwC, sebagaimana tercantum dalam Laporan tertanggal 23 Februari 2017, dengan pendapat wajar, dalam semua hal yang material, serta memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan dan Dewan Komisaris Perseroan yang telah mereka jalankan selama Tahun Buku 2016, sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana dan tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2016.Approving and validating The Annual Reports of company for financial year of 2016, which consist of the reports submitted by The Board of Directors, the supervisory tasks reports of The Board of the Directors and also the financial reports of the company on the financial year of 2016 that has been audited by Tanudiredja, Wibisana, Rintis dan Rekan as a Public Accountant Firms-the member of the PwC global network, as it is stated in the reports dated on February 23rd, 2017, with reasonable opinion on all material matters. Providing full repayment and discharge (acquit et de charge) to The Board of Directors of the company for the act of management handling and also The Board of Commissioners of the company that they have carried out for the financial year of 2016, as long as those acts was not a crime and it has been reflected in The Annual Report of the company for the financial year of 2016.

mata Acara ke-2 I The Second Agendamata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk tahun buku 2016.Establishing the Use of Net Profits of the company in the financial year of 2016

Menyetujui dan menetapkan penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun 2016 yaitu sebesar Rp309.815.506.398,-(tiga ratus sembilan miliar delapan ratus lima belas juta lima ratus enam ribu tiga ratus sembilan puluh delapan Rupiah) sebagai berikut:a. Sebesar Rp53.259.744.930,-(lima puluh tiga miliar dua ratus lima puluh sembilan juta tujuh ratus empat puluh empat

ribu sembilan ratus tiga puluh Rupiah), atau Rp10,5 (sepuluh koma lima Rupiah) per saham atau sebesar kurang lebih 17,19 (tujuh belas koma sembilan belas persen) dari Laba Bersih Perseroan dibagikan sebagai Dividen Tunai untuk Tahun Buku 2016 kepada para Pemegang Saham.

b. Sebesar Rp15.490.775.320,-(lima belas miliar empat ratus sembilan puluh juta tujuh ratus tujuh puluh lima ribu tiga ratus dua puluh Rupiah) atau sebesar 5% (lima persen) dari Laba Bersih Perseroan disisihkan untuk Cadangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70 Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

c. Sebesar Rp241.064.986.148,-(dua ratus empat puluh satu miliar enam puluh empat juta sembilan ratus delapan puluh enam ribu seratus empat puluh delapan Rupiah) atau sebesar kurang lebih 77,81% (tujuh puluh tujuh koma delapan satu persen) dari Laba Bersih Perseroan ditetapkan sebagai Laba Ditahan.

Menyetujui untuk memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan jadwal dan tata cara pembagian Dividen Tunai Tahun Buku 2016 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Approving and Establishing the use of net profits of the company in 2016 amounting to Rp309.815.506.398,-(Three hundred nine billion eight hundred fifteen million five hundred six thousand and three hundred ninety eight rupiahs) the details is as follows:a. Rp53.259.744.930,-(Fifty three billion two hundred fifty nine million seven hundred fourty four thousand and nine

hundrer thirty rupiahs) or Rp10,5 (ten point five rupiahs) per share or it is about 17,19 (seventeen point nineteen percents) of The Net Profit of the company distributed as Cash Dividend for the financial year of 2016 to The Shareholders.

b. Rp15.490.775.320,-(fifteen billion four hundred ninety million seven hundred seventy five thousand and three hundred twenty rupiahs) or 5% (five percents) of the Net Profit of the company was being set aside for the Reserve as it is referred in the Law No 40 Article 70 on 2007 on Limited Liability of the Companies.

c. Rp241.064.986.148,-(two hundred fourty one billion sixty four million nine hundred eighty six thousand and one hundred fourty eight rupiahs) or about 77,81% (seventy seven point eighty one percents) from the Net Profit of the company was defined as Retained Earnings.

Approving to give power and authority to The Board Directors of the company to set a schedule and distribute the procedures of Cash Dividend for the financial year of 2016 based on the valid regulations.

The Results of Annual General meeting of Shareholders

Page 164: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

164

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

mata Acara ke-3 I The Third Agendamata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2017.Appointing the Public Accountant Office to audit the Financial Reports of the company for financial year of 2017

Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk melakukan audit Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2017 termasuk untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lainnya bagi KAP tersebut, dan memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium KAP tersebut serta persyaratan lain penunjukannya, serta menunjuk KAP Pengganti dalam hal KAP yang telah ditunjuk tersebut, karena sebab apapun tidak dapat menyelesaikan tugas audit Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2017.Approving to give the power and authority to The Board of Commissioners of the company to appoint a public accountant firm (referred as “KAP”) to audit the financial reports of the company for the financial years of 2017 and giving the authorities to The Board of Commissioners to determine the KAP honorariums and other requirements, and also to appoint the replacements of KAP in the case of the appointed KAP cannot complete the tasks to audit the financial reports of the company for the financial year of 2017 due to any reasons.

mata Acara ke-4 I The Fourth Agendamata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Penetapan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2017 serta tantiem bagi anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2016.Establishing the salary/honorarium and other benefits for The Board of the Commissioners and The Board of Directors of the company for the financial year of 2017. Deciding the amount of bonuses (tantiem) for the members of The Board of Commissioners and The Board of Directors for the financial year of 2016.

1. Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Direksi Perseroan untuk Tahun Buku 2017.

2. Menyetujui memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari Woori Bank Korea selaku Pemegang Saham Pengendali Perseroan, untuk menetapkan gaji/honorarium dan tunjangan lainnya bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku 2017 serta menetapkan besarnya uang jasa (tantiem) bagi anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris untuk Tahun Buku 2016.

1. Approving to give power and authority to The Board of Commissioners of The Company to determine the salary/honorarium and other benefits for the member of The Board of Directors of the company in the financial year of 2017

2. Approving to give power and authority to The Board of Commissioners of the company by getting the approval from the Korean Woori Bank as The Controlling Shareholders of the company to determine the salary/honorariums and other benefits for The Board of the Commissioners of the company for the financial year of 2018. Deciding the amount of bonuses (tantiem) for the members of The Board of Commissioners and The Board of Directors for the financial year of 2016.

mata Acara ke-5 I The Fifth Agendamata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Perubahan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan.The Amendment of member of The Board of Commissioners and The Board of Directors of The Company

Menyetujui mengangkat kembali anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sebagai berikut:• Tuan FARID RAHMAN selaku Presiden Komisaris Perseroan;• Tuan MASKAN ISKANDAR selaku Komisaris Independen Perseroan;• Tuan AGUS SETIADJAJA selaku Komisaris Independen Perseroan;• Tuan AHMAD FAJAR PRANA selaku Komisaris Independen Perseroan;• Tuan PARK TAE YONG selaku Presiden Direktur Perseroan;• Tuan I MADE MUDIASTRA selaku Direktur Perseroan;• Tuan DENNY NOVISAR MAHMURADI selaku Direktur Perseroan dan mengangkat Tuan DENNY NOVISAR

MAHMURADI selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan yang akan berlaku efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku. Apabila pengangkatan Tuan DENNY NOVISAR MAHMURADI selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan tidak mendapat persetujuan atas fit and proper test dari OJK, maka Tuan DENNY NOVISAR MAHMURADI akan tetap menjabat sebagai Direktur Perseroan.

Approving to reappointing the member of The Board of Commissioners and The Board of Directors of the company as follows:• Mr. FARID RAHMAN as the President of Commissioner of the company• Mr. MASKAN ISKANDAR as The Independent Commissioner of the company• Mr. RA AGUS SETIADJAJA as The Independent Commissioner of the company• Mr. AHMAD FAJAR PRANA as The Independent Commissioner of the company• Mr. PARK TAE YONG as the President of Director of the company• Mr. I MADE MUDIASTRA as the Director of the company• \Mr DENNY NOVISAR MAHMURADI as The Director of the company and appointed Mr DENNY NOVISAR

MAHMURADI as The Vice President of Director tha will be effective after obtaining the approval from OJK fro theassesment of fit and proper test and fulfilled the vaild laws and regulations. In case the appointment of DENNY NOVISAR MAHMURADI as The Vice President of Director in the company cannot passed the fit and proper test from The OJK, This Mr. DENNY NOVISAR MAHMURADI will remain as The Director of the company.

Page 165: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

165

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

mata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Menyetujui mengangkat :Tuan PARK YOUNG MAN selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan;Tuan SADHANA PRIATMADJA selaku Direktur Perseroan; danTuan VICKY FITRIADI selaku Direktur Perseroan;

Pengangkatan anggota Direksi tersebut berlaku efektif setelah mendapat persetujuan dari OJK atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan dengan masa jabatan sampai dengan akhir periode masa jabatan sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan untuk dapat memberhentikannya sewaktu-waktu.

Berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang diangkat tersebut adalah sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan yang ke-3 sejak pengangkatan yang bersangkutan yaitu RUPS Tahunan Tahun Buku 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

Approving the appointment of :Mr. PARK YOUNG MAN as The Vice President of Director of the companyMr. SADHANA PRIATMADJA as The Director of the company; andMr. VICKY FITRIADI as The Director of the company

The Appointmen of The Board of Directors has been effective after getting approval from OJK for the fit and proper test and has obey the applicable laws and regulations with the length of services until the end of the lenght of services based on The Articles of Associatons of company in which they have to pay attention to the laws and regulations in The Capital Market without reducing the right of GMS of the company to dismiss them at any time.

The dismissal of the length of service for the new appointed members of Board of Commissioners and The Board of Directors is until the closing of Annual of General Meeting of Shareholders for the financial year of 2019 that will be held in 2020, by keep regarding to the laws and regulations in the field of Share Market.

Dengan demikian susunan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan menjadi sebagai berikut:DeWAn KomISARIS Presiden Komisaris : Tuan Farid RahmanKomisaris Independen :Tuan Maskan Iskandar Komisaris Independen :Tuan Agus SetiadjajaKomisaris Independen :Tuan Ahmad Fajar Prana

DIReKSIPresiden Direktur : Tuan Park Tae YongWakil Presiden Direktur :Tuan Denny Novisar Mahmuradi*)

Wakil Presiden Direktur :Tuan Park Young Man*)

Direktur :Tuan I Made MudiastraDirektur :Tuan Sadhana Priatmadja*)

Direktur :Tuan Vicky Fitriadi*)

Therefore, the structure of The Board of Coommissioners and the board of the directors can be seen as follows:

THe BoARD oF CommISSIoneRSPresident Commissioner : Tuan Farid RahmanIndependent Commisioner : Tuan Maskan IskandarIndependent Commissioner : Tuan RA Agus SetiadjajaIndependent Comissioner : Tuan Ahmad Fajar Prana

THe BoARD oF DIReCToRSPresident Director : Tuan Park Tae YongVice President Director : Tuan Denny Novisar Mahmuradi*)Vice President Director : Tuan Park Young Man*)Director : Tuan I Made MudiastraDirector : Tuan Sadhana Priatmadja*)Director : Tuan Vicky Fitriadi*)

*) Pengangkatan anggota Direksi tersebut berlaku efektif setelah mendapat persetujuan dari OJK atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.The Appointment of The member of The Board of Directors is effective after getting the approval from OJK for the fit and proper test and fulfilled the laws and regulations

Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak subtitusi untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan mata acara Rapat ini sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk untuk menyatakan dalam akta Notaris tersendiri dan memberitahukan Perubahan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai ketentuan yang berlaku.Granting power and authority to The Board of Directors of the company with substitution rights to take all necessary actions regarding the minutes of the meeting based on the applicable laws and regulations, including on the Notary Deed and also notified the amendments of The Board of Commissionares and The Board of Directors to the Minister of Law and Human Rights of Republic of Indonesia based on the applicable regulations.

Page 166: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

166

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pernyataan Realisasi atas Keputusan RuPS TahunanSeluruh keputusan RUPS Tahunan tersebut diatas telah terealisasi.

Hasil Keputusan RUPS Luar Biasa

mata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

Penambahan Modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dan merubah Pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan.The Addition of Shares by providing The Preemptive Rights (HMETD) and amending the article 4 for The Articles of Associations of the company

1. Menyetujui Penambahan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak-banyaknya 1.700.000.000 (satu miliar tujuh ratus juta) saham dengan nilai nominal Rp100,-(seratus Rupiah) setiap saham, yang akan dilaksanakan setelah efektifnya Pernyataan Pendaftaran dari Otoritas Jasa Keuangan.

1. Approving in adding the shares paid-up by the company by providing The Preemptive right amounting to 1.700.000.000 (one billion seven hundred million rupiahs) shares with a nominal value of Rp100,-(one hundred rupiahs) for each shares, that will be effective starting from the registration of statement from the OJK.

2. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan PMHMETD II Perseroan, termasuk namun tidak terbatas dengan memenuhi syarat-syarat yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk POJK 32/2015, antara lain meliputi:• Menentukan kepastian jumlah saham yang dikeluarkan dalam rangka PMHMETD II;• Menentukan rasio-rasio Pemegang Saham yang berhak atas HMETD II;• Menentukan harga pelaksanaan dalam rangka PMHMETD II dengan persetujuan Dewan Komisaris;• Menentukan kepastian tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas HMETD II;• Menentukan kepastian penggunaan dana;• Menentukan kepastian jadwal PMHMETD II;• Menandatangani dokumen-dokumen yang diperlukan dalam rangka PMHMETD II termasuk akta-akta Notaris

berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya;• Mendaftarkan saham-saham Perseroan dalam penitipan kolektif sesuai dengan peraturan Kustodian Sentral Efek

Indonesia;• Mencatatkan saham Perseroan yang merupakan saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh pada Bursa Efek

dengan memperhatikan perundang-undangan yang berlaku dan peraturan di bidang Pasar Modal.

2. Providing the power to the Directors of the company to take all necessary actions in connection with the PMHMETD II of the company, including, but not limited, fulfilling the requirements that is specified in the applicable laws and regulations, including POJK 32/2015, includes:• To determine the certainity of the amount of shars released in the framework of PMHMETD II;• To determine the ratio of The Shareholders that has the right of HMETD II;• To determine the implementation price in the framework of PMHMETD II with approval of The Board of

Commissoners.• To determine the certain date of the list of Shareholders (DPS) who has right for HMETD II;• To determine the certainty of the use of funds;• To determine the certain schedule of PMHMETD II;• To Sign the documents needed in the framework of PMHMETD II including the Notary Deeds and also their

amendments and/or thei additions;• To register the shares of the company collectively based on the regulations of The Indonesian Central Securities

Depository;

3. Menyetujui Perubahan Pasal 4 ayat 2 dan 3 Anggaran Dasar Perseroan, yaitu: • Meningkatkan modal ditempatkan dan disetor setelah pelaksanaan PMHMETD II yaitu dari 5.072.356.660 (lima

miliar tujuh puluh dua juta tiga ratus lima puluh enam ribu enam ratus enam puluh) saham, masing-masing saham dengan nilai nominal Rp100,00 (seratus Rupiah) per saham atau dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp507.235.666.000,-(lima ratus tujuh miliar dua ratus tiga puluh lima juta enam ratus enam puluh enam ribu Rupiah) menjadi sebanyak-banyaknya 6.772.356.660 (enam miliar tujuh ratus tujuh puluh dua juta tiga ratus lima puluh enam ribu enam ratus enam puluh) saham, masing-masing dengan nilai nominal Rp100,00 (seratus Rupiah) per saham atau dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp677.235.666.000,-(enam ratus tujuh puluh tujuh miliar dua ratus tiga puluh lima juta enam ratus enam puluh enam ribu Rupiah) dengan memperhatikan peraturan-perundangan yang berlaku.

• Memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menyatakan realisasi jumlah saham yang telah dikeluarkan dalam Penawaran Umum dengan PMHMETD II tersebut, melaksanakan keputusan Rapat dan menetapkan kepastian jumlah modal ditempatkan dan disetor serta menyatakan perubahan pasal 4 ayat 2 dan ayat 3 Anggaran Dasar Perseroan di hadapan Notaris, sehubungan dengan peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perseroan dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) setelah PMHMETD II selesai dilaksanakan selanjutnya memberitahukan perubahan Anggaran Dasar Perseroan tersebut kepada Menteri Hukum dan HAM RI, dan melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

The statement of Realization for The Annual GmS All of the decision on the GMS has been implemented.Hasil Keputusan RUPS Luar Biasa

The Results of Decision in The Extraordinary GMS

Page 167: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Rapat Umum Pemegang SahamThe General Meeting of Shareholders

167

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

The Statement of Realization on The Results of extraordinary GmSAll the decision on The Extraordinary GMS has been implemented

mata AcaraThe Agenda

KeputusanThe Decision

3. Approving the amendment of Article 4 paragraph 2 and 3 of The Articles of Associations of the company, they are:• To increase the shares that is being paid-up after the implementation of PMHMETD II from 5.072.356.660 (five

billion seventy two million three hundred fifty six thousand and six hundred sixty rupiahs) shares, each shares has nominal Rp100,00 (one hundred rupiahs) for each shares or with a total value of 507.235.666.000,-(five hundred seven billion two hundred thirty five million six hundred sixty six thousand rupiahs) to become maximum of 6.772.356.660 (six billion seven hundred seventy two million three hundred fifty six thousand six hundred sixty) shares, with each nominal value of Rp100,00 (one hundred rupiahs) for each share with the total of nominal vale of Rp677.235.666.000,-(six hundred seventy seven billion two hundred thirty five million six hundred sixty six thousand rupiahs) by observing the applicable laws and regulations.

• Giving the authority to The Board of Commissioners of the company to declare the realization of the number of shares that has been released on the Public Offering with PMHMETD II, implementing the results of the meeting and deciding the amount of shares being paid-up and also declaring the amendment of article 4 paragraph 2 and 3 of the Article of Association of the company in front of the notary public, in connection with the increase of the shares that is paid in capital by providing the Preemptive Right (HMETD) after the PMHMETD II has been completed, then notifying the amendment of The Articles of Associations of the company to the Minister of Law and Human Rights, and taking all necessary actions based on the applicable laws and regulations.

Pernyataan Realisasi atas Keputusan RuPS Luar Biasa

Seluruh keputusan RUPS Luar Biasa tersebut di atas telah terealisasi.

Page 168: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

168

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

Dewan Komisaris adalah organ perusahaan yang bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa Perseroan melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

Dewan Komisaris berkewajiban untuk melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan dan memberikan nasehat kepada Direksi. Setiap anggota Dewan Komisaris tidak dapat bertindak sendiri-sendiri, melainkan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris.

Dasar Hukum Pengangkatan Dewan Komisaris:

• Undang Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perusahaan Terbatas

• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.33/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bank Umum

• Anggaran Dasar BWS

Dalam menjalankan tugas pengawasan dan pemberian nasihat berdasarkan aturan hukum dan perundang-undangan yang berlaku, serta keputusan Rapat Umum Pemegang saham, selama tahun 2018, Dewan Komisaris telah melakukan aktivitas-aktivitas sebagai berikut : 1. Mengadakan rapat dalam memantau kinerja Bank

selama periodik dan semesteran yang dibantu oleh Komite-komite di bawah Dewan Komisaris.

2. Memberikan rekomendasi kepada pemegang saham atas usulan Direksi untuk merubah arahan investasi.

3. Menunjuk Auditor dan Aktuaris dalam penyelesaian laporan keuangan dan laporan aktuaris BWS periodik per 31 Desember 2018.

Fungsi, Tugas, dan Wewenang Dewan Komisaris

Sesuai dengan isi Kebijakan dan Pedoman Dewan Komisaris BWS Fungsi Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:

Tugas a. melakukan pengawasan dan bertanggung jawab atas

pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Bank maupun usaha Bank, dan memberi nasihat kepada Direksi.

The Board of Commissioners is an organ of the company that has responsibilities and duties collectively for supervising, and giving some advices to The Director and making sure that the company is doing the GCG at all levels and organization

The Board of Commisioners have responsibilities in supervising the management policies, the operation of the management in general, in both company and and business company and giving advices to the directors. Each member in The Board of Commissioners are prohibited to act individually, but based on the decision of The Board of Commisioners

The legal basis for the appointment of The Board of Commissioners• The Laws Number 40 of 2007 concerning The Limited Liability

of the companies• The OJK regulations Number 33/POJK.04/2014 on

December 8th, 2014 concerning The Board of Directors and The Boards of Commissioners of Issuers or Public Companies.

• The OJK regulations Number 55/POJK.03/2016 concerning The Implementation of Governance of Commercial Bank

• The Articles of Associations of BWS

In supervising tasks and providng some advices based on the applicable laws and regulations, and also the decision on The General Meeting of Shareholders, during 2018, The Board of Commissioners have done some activities such as:

1. Holding a meeting in observing the Bank’s performance during the period and semester which are assisted by the Committees under The Board of Commissioners

2. Giving the recommendations to The Shareholders on The Board of Directors’ proposal to change the investment direction

3. Appointing the Auditor and Actuary in the completing the financial reports and actuary reports of BWS per December 31st, 2018.

The Functions, Tasks, and Authority of The Board of CommissionersBased on the content of BWS Policies and Guidelines of The Board of Commissioners, The Functions, Tasks, an Authority of The Board of Commissioners can be explained as follows:Tasksa. Supervising and resposible as their supervision

towards the management policies, the operational of the management in general, in both the Bank and The Business of the Bank and giving advices to the Directors

Page 169: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

169

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

b. Dalam kondisi tertentu, wajib menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya sesuai dengan kewenangannya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar

c. Memastikan bahwa Direksi telah menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari satuan kerja audit intern Bank, auditor eksternal, hasil pengawasan OJK /Bank Indonesia dan/atau hasil pengawasan otoritas lain

d. Menyampaikan Pemberitahuan kepada OJK/Bank jika ditemukannya pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang keuangan dan perbankan dan keadaan atau perkiraan keadaan yang dapat membahayakan kelangsungan usaha Bank.

e. Wajib membentuk Komite-komite guna mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris, antara lain:1. Komite Audit2. Komite Pemantau Risiko3. Komite Nominasi dan Remunerasi.

f. Bersama dengan Direksi menyusun Pedoman dan Kode Etik yang mengikat setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi, serta menyusun kode etik yang berlaku bagi seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris, karyawan/pegawai, serta pendukung organ yang dimiliki Bank.

Wewenanga. Memeriksa semua pembukuan, surat-surat dan alat bukti

lainnya, memeriksa dan mencocokkan keadaan uang kas dan lain lain serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi

b. Meminta penjelasan tentang segala hal mengenai Bank kepada Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk memberikan penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan oleh Dewan Komisaris

c. Memberhentikan sementara anggota Direksi dengan menyebutkan alasannya.

d. Melakukan tindakan pengurusan Bank dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu tertentu yang ditetapkan berdasarkan Anggaran Dasar Bank atau keputusan RUPS.

e. Menerima penjelasan dari Direksi mengenai perubahan atas Kebijakan Strategis Bank.

Kriteria Anggota Dewan komisaris Anggota Dewan Komisaris adalah orang perseorangan yang diputuskan sesuai dengan kebutuhan serta memenuhi persyaratan pada saat diangkat dan selama menjabat, antara lain:

b. In special condition, they must held The Annual General Meeting of Shareholders (GMS) and any other meeting based on their authority as it is mentioned in the laws, regulations and The Articles of Associations

c. To ensure that The Board of Directors have follow-up the findings of the audit and recommendations from the internal audit of The Bank , The external auditor, The results of the supervisions of OJK/ Bank of Indonesia and/or the results of supervisions by other authorities

d. Submitting the notification to the OJK/Bank in case it found violation of the laws and regulations in the financial and banking field and the circumtances or the estimation of condition that can be dangerous for the continuity of the business of the bank

e. The obligation to establish Committee to support the effectiveness of the implementation of duties and responsibilities of The Board of Commissioners, such as:1. The Audit Committee2. The Risk Monitoring Committee3. The Nomination and Remuneration Committee

f. Together with The Board of Directors, Arranging The Guidelines and Code of ethics that bonds every members of The Board of Commissioners and the Board of Directors, and develop the applicable Code of Ethics for all the members of The Board of Directors and the members of The Board of Commissioners, The Employees, and other supporting organ owned by The Bank

The Authoritya. Checking all the books, letters, and any other evidences,

examining and fitting in the condition of cash and also have the right to know the things has been done by the Board of Directors

b. Asking the explanation on all the things happened related to the Bank to The Board of Directors and each member must give the explanation on all the things asked by The Board of Commissioners

c. Temporarily dismissing the member of The Board of Directors by stating the reason

d. Conducting the action on the management of the bank in certain condition on for a certain period of time based on The Articles of Associations or the decision made on the GMS

e. Receiving an explanation from The Board of Directors regarding the amendments to the Strategic policies of the bank

Criteria of the members of The Board of CommisiionersThe Member of Commisioners is the individual that has been decided based on the need and fulfill the requirements on the appointment and during the service, including:

Page 170: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

170

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

a. Mempunyai akhlak, moral dan integritas yang baik.b. Cakap melakukan perbuatan hukum.c. Dalam 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan dan

selama menjabat:1. Tidak pernah dinyatakan pailit.2. Tidak pernah menjadi anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit.

3. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau yang berkaitan dengan sektor keuangan.

4. Tidak pernah menjadi anggota Dewan Komisaris yang selama menjabat:

» Pernah tidak menyelenggarakan RUPS tahunan. » Pertanggungjawabannya sebagai anggota

Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris pernah tidak diterima oleh RUPS atau pernah tidak memberikan pertanggungjawaban sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada RUPS.

» Pernah menyebabkan perusahaan yang memperoleh izin, persetujuan, atau pendaftaran dari OJK tidak memenuhi kewajiban menyampaikan laporan tahunan dan/atau laporan keuangan kepada OJK.

5. Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan.

6. Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian dan pengalaman di bidang Perbankan dan bidang Keuangan.

7. Wajib memiliki Sertifikat Manajemen Risiko Tingkat 1; dan

8. Tidak memiliki kredit bermasalah

Prosedur Pengangkatan serta Pemberhentian Dewan KomisarisSesuai Anggaran Dasar BWS, RUPS memiliki kewenangan penuh dalam mengatur komposisi dan jumlah anggota Dewan Komisaris. Dewan Komisaris diangkat untuk masa jabatan tertentu dan dapat diangkat kembali. Dalam satu periode masa jabatan Dewan Komisaris adalah tiga tahun atau sampai dengan penutupan RUPS Tahunan pada akhir satu periode masa jabatan, tanpa mengurangi hak Pemegang Saham untuk sewaktu-waktu memberhentikan anggota Dewan Komisaris yang sedang menjabat.

Pengangkatan dan pemberhentian anggota Dewan Komisaris ditetapkan oleh RUPS dengan memperhatikan visi, misi, dan rencana strategis BWS untuk memungkinkan pengambilan keputusan yang efektif, cepat, tepat, dan independen.

a. Having good morals and good integrityb. Capable on doing legal actionsc. Within 5 (five) years before the appointment and during

the service:1. Never been declared as bankrupt2. Never been a member of The Directors and.or The

Commissioners who was found guilty and causing the company declared as bankrupt

3. Has never been convicted of a criminal that brings loss to the financial of the country and/or anything related to the financial sector

4. Never been an member of The Board of Commissioners during services:

» Do not held The Annual GMS for once » The responsibilities as the member of

The Directors and/or the member of The Commissioners has ever been not accepted by the GMS or do not giving the responsibilities as the member of The Directors and.or the member of The Commissioners to the GMS

» Have been ever caused the company that obtained the approval, permit, or registration to the OJK and not fulfilling the obligations to submit the annual reports and/or the financial reports to the OJK

5. Having a commitment to obey to the laws and regulations

6. Having the knowledges and/or abilities and experiences in the Banking and financial field

7. Must have Level 1 of Risk Management Sertificate; and

8. Do not have problem in loans

The Procedures of The Appointment and The Dismissal of The Board of CommissionersBased on The Articles of Associations of the company, The GMS has full authority in regulating the composition and the amount of members of commissioners. The Board of Commissioners is appointed for a certain position and can be reappointed. Within one period of service, The Board of Commissioners has three years or until the closing of The Annual GMS on one period of service, without reducing the Shareholders right to stop the appointed commissioners at any time.

The Appointment and the dismissal of the member is determined by the GMS with considering the visions, missions, and strategic plan of the company to enable them to take a decision efficiently, effectively, quickly and independently.

Page 171: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

171

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

masa Jabatan Dewan Komisaris dan Periode menjabat

Masa jabatan Dewan Komisaris ditetapkan 3 (tiga) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan. Dewan Komisaris sewaktu-waktu dapat diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemagang Saham dengan menyebutkan alasannya atau dengan alasan lainnya yang dinilai tepat oleh Pemegang Saham demi kepentingan dan tujuan BWS. Masa jabatan masing-masing anggota Dewan Komisaris adalah sebagaimana tabel di bawah ini:

JabatanPosition

namaName

masa JabatanTerm of Office

mulaiStarting

BerakhirEnding

PeriodePeriode

Presiden Komisaris President Commissioner

Farid Rahman 30 Maret 2017March 30, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Until the closing of GMS of 2019 which will be held in 2020

2016-2019

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

Kim Dong Soo 29 Agustus 2018August 29, 2018

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Until the closing of GMS of 2019 which will be held in 2020

2016-2019

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

Agus Setiadjaja 30 Maret 2017March 30, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Until the closing of GMS of 2019 which will be held in 2020

2016-2019

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

Ahmad Fajarprana 30 Maret 2017March 30, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Until the closing of GMS of 2019 which will be held in 2020

2016-2019

Pengungkapan mengenai Board Charter (Pedoman Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris)Dalam menjalankan tugas dan menunjang efektivitas dalam pelaksanaan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris, diperlukan suatu Kebijakan dan Pedoman Kerja sebagai pedoman bagi Dewan Komisaris. Kebijakan dan Pedoman Dewan Komisaris BWS ditetapkan melalui Surat Keputusan Dewan Komisaris No.105/KEP-DEKOM/A-13/V/15 tertanggal 26 Mei 2015. Adapun isi dari Kebijakan dan Pedoman Dewan Komisaris antara lain mengatur sebagai berikut:BAB I PendahuluanBAB II Kedudukan dan Peran OrganisasiBAB III Komposisi dan KriteriaBAB IV Pengangkatan, Penggantian, dan PemberhentianBAB V Tugas dan Tanggung JawabBAB VI Nilai-Nilai dan Etika KerjaBAB VII Paket/Kebijakan RemunerasiBAB VIII Pengaturan Tugas dan Waktu KerjaBAB IX Rapat Dewan KomisarisBAB X Laporan

The Tenure of The Board of Commissioners and The Serving PeriodThe tenure of The Board of Commisioners is determined by 3 (three) years and can be reappointed for 1 (one) year serving period. The Board of Commisioners can be stopped at any time based on the decision on The General Meeting of The Shareholders of GMS for the sake of company’s objective. The tenure of each member is can be seen in the table below :

The Disclosure of Board Charter (The Board of Commissioners Charter)In carrying out the duties and supporting the effectiveness in doing the supervisions, The Board of Commissioners requires the Board Charter for the guidelines for them. The policies and the guidelines of The Board of Commissioners of BWS mentioned through the Decree Letter of the Commissioners Number 105/KEP-DEKOM/A-13/V/15 as of May 26th, 2015. The content of the policies and the guidelines mentioned as follows:

CHAPTER I IntroductionCHAPTER II Position and Role of OrganizationCHAPTER III Composition and CriteriaCHAPTER IV Appointment, Replacement, and DismissalCHAPTER V Duties and ResposibilitiesCHAPTER VI Values and Work EthicsCHAPTER VII Remuneration Policy/PackageCHAPTER VIII Tasks and Working Time ArrangementsCHAPTER IX The Board of CommissionersCHAPTER X Reports

Page 172: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

172

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris memuat hal-hal yang terkait dengan organisasi, tugas dan tanggungjawab, wewenang, etika kerja, keterbukaan, pembentukan komite dan tata tertib rapat Dewan Komisaris serta Komite Dewan Komisaris, serta mengatur hal-hal yang terkait dengan panduan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris serta hal – hal lain terkait dengan organisasi, tugas dan tanggung jawab, kewenangan, keterbukaan, etika kerja, pembentukan komite dan pengaturan rapat Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris ini disusun berdasarkan peraturan yang berlaku termasuk Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan best practices serta ditinjau secara berkala serta mengikat bagi setiap anggota Dewan Komisaris.

Ketentuan Jabatan Dewan Komisaris• Komposisi Dewan Komisaris harus efektif sehingga

memungkinkan pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan efektif, tepat, cepat dan independen.

• Anggota Dewan Komisaris merangkap jabatan lain yang dapat menimbulkan benturan kepentingan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan kepentingan Bank dan tidak bertentangan dengan Peraturan Perundang-undangan.

• Sesama anggota Dewan Komisaris dan sesama anggota Direksi serta antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Direksi tidak boleh ada hubungan darah keluarga.

• Masa Jabatan 1. Anggota Komisaris diangkat oleh Rapat Umum

Pemegang Saham untuk masa jabatan selama tiga (3) tahun dan dapat diangkat kembali. Jika sebelum masa jabatan Dewan Komisaris berakhir terdapat penggantian anggota Dewan Komisaris, maka anggota Dewan Komisaris baru tersebut mempunyai jabatan selama sisa masa jabatan Dewan Komisaris yang digantikannya.

2. Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi persyaratan Perundang-undangan, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.

• Sistem Remunerasi Dewan Komisaris ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham termasuk pemberian uang jasa dan tunjangan purna jabatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

• Dalam hal terjadi kekosongan jabatan Dewan Komisaris, maka pengisian jabatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan.

• Anggota Dewan Komisaris dapat diberhentikan untuk sementara oleh Rapat Umum Pemegang Saham jika melakukan tindakan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar atau melalaikan kewajibannya, atau terdapat alasan yang kuat.

The Board Charter of The Board of Commissioners contains thing related to the organization, duties, and responsibilities, authority, work ethics, transparency, the form of committee and the rules of The Board of Commissioners and The Committee, and also arranging related to the organization, duties and responsibilities, authority, transparency, work ethic, the form of committee, and the board charter meeting arranged based on the applicable laws and regulations including the OJK regulations and best practices and also being observed regularly and bond each commissioners.

The Provisions Position of The Board of Commisioners • The Composition of The Board of Commissioners must

be effective so that the decision making can be done effectively, precisely, quickly, and independently.

• The Members of Commissioners cocurrently hold other position that can cause the conflict of interest in both direct and indirect way with the interest of the Bank an it is not causing a conflict to the laws and regulations.

• Fellow members of The Board of Commissioners and the fellow members of The Directors and cannot have the blood relation or family relation .

• The Serving Period1. The members of commissioners is being appointed

on The General Meeting of Shareholders for the (3) years service of period and can be reappointed again. In case before the serving period of the members is not over yet and there is a replacement members, thus, the new members of The Board of Commissioners is having the rest serving period for the member who is being replaced,

2. The Position of The Board of Commissioners is over if the serving period is also over, resign, do not fulfilled the requirements anymore, dies, or dismissal based on the decision in the GMS

• The remuneration system of The Board of Commissioners is determined by the GMS including the provisions of service fee and the post-retirements benefit based on the applicable laws and regulations

• In case there is a vacant position of The Board of Commissioners, the filling of the position is implemented based on the provisions of The Articles of Associations of the company

• The Member of Commissioners can be temporarily dismissed by the GMS in case they have done the action that are contrary with The Articles of Associatons or neglect their duties, or there are strong reasons.

Page 173: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

173

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Komposisi Dewan KomisarisKomposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2018 sesuai dengan hasil RUPS pada 29 Maret 2018 sehingga susunan Dewan Komisaris BWS pada tahun 2018 terdiri dari 4 (empat) anggota yang terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris yang mewakili pemegang saham atau Komisaris Utama, dan 3 (tiga) orang komisaris independen.

Mayoritas komisaris berdomisili di Indonesia dan komposisi Dewan Komisaris tersebut telah sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 di mana jumlah anggota Dewan Komisaris paling sedikit adalah 3 (tiga) namun tidak melebihi jumlah anggota Dewan Direksi dan 51% anggotanya adalah Komisaris Independen.

Seluruh anggota Dewan Komisaris telah lulus uji kemampuan dan kepatutan OJK yang berarti seluruh kriteria, independensi sebagaimana persyaratan OJK telah dipenuhi dan teruji.

Komposisi Dewan Komisaris BWS per 31 Desember 2018 sebagai berikut:

namaNama

JabatanPosition

PenunjukanAppointment

Farid Rahman Presiden Komisaris President Commissioner

RUPS Tahunan 30 Maret 2017The Annual GMS on March 30, 2017

Kim Dong Soo Komisaris IndependenIndependent Commissioner

RUPS Tahunan 29 Maret 2018The Annual GMS on March 29, 2018

Agus Setiadjaja Komisaris IndependenIndependent Commissioner

RUPS Tahunan 30 Maret 2017The Annual GMS on March 30, 2017

Ahmad Fajarprana Komisaris IndependenIndependent Commissioner

RUPS Tahunan 30 Maret 2017The Annual GMS on March 30, 2017

Independensi Keanggotaan Dewan Komisaris

Menurut Pasal 120 ayat (1) UU No.40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Anggaran Dasar Perseroan dapat mengatur adanya 1 (satu) orang atau lebih Komisaris Independen.

Dewan Komisaris Perusahaan bertindak secara independen dan bertanggung jawab secara independen. Perusahaan juga memiliki 3 (tiga) orang Komisaris Independen. Mereka tidak memiliki hubungan usaha, keuangan, kepengurusan dan kepemilikan saham dengan Perusahaan dalam jangka waktu maksimal 2 tahun sebelum pengangkatannya, serta tidak memiliki hubungan afiliasi dan hubungan keluarga dengan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris

The Composition of The Board of CommissionersThe Composition of Commissioners as of December 31st, 2018 based on the results of GMS on March 29th, 2018 so that the structure of The Boards of Commissioner of BWS in 2018, there are 4 (four) members which consist of 1 (one) member of Commissioner who represent the shareholders and the President of commissioners, and 3 (Three) members of Independent Commissioners

The Majority of Commissioners are domiciled in Indonesia and the composition of The Board of Commissioners has follows the provisions of the OJK Number 55/POJK.03/2016 where the amount of members of the commissioners have at least 3 (three). However, it is not exceed from the amount of The Board of Directors and 51% of the members are the Independent Commissioners.

All members of The Board of Commissioners have passed the fit and proper test by OJK which means all the criterias, independence as the requirements of The OJK have been met and tested

The Composition of The Board of Commissioners of BWS as per December 31st, 2018 can be seen as follows:

The Independecy membership to The Board of CommissionersAccording to the Article 120 paragraph (1) the laws Number 40 of 2007 about the limited liability of the company, The Articles of Associations can made 1 (one) person or more of Commisioners of Independent

The Board of Commissioners of the company acts and responsible independently. The company has also 3 (three) Independent Commissioners. The have no relation in business, money, management and ownership of the shares with the company in the length of time maximum 2 yeas before the appointment, and also there is no affiliation and family relation with The Board of Commissioners and all other members of Commissioners of with The

Page 174: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

174

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

lainnya atau dengan Pemegang Saham atau hubungan lainnya dengan Perusahaan yang dapat mempengaruhi kemampuannya bertindak independen.

Dalam suatu Perusahaan, Dewan Komisaris diharapkan menjadi penyeimbang terhadap keputusan yang dibuat oleh pemegang saham mayoritas untuk mewakili pemegang saham minoritas. Ini dimaksudkan agar kepentingan pemegang saham minoritas tidak terabaikan.

Penilaian Kelayakan dan Kepatutan Dewan Komisaris

Semua calon anggota Dewan Komisaris wajib dinyatakan lulus dalam Uji Kelayakan dan Kepatutan (Fit & Proper Test) yang dilakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan. Adapun penjelasan status Uji Kelayakan dan Kepatutan Dewan Komisaris yang menjabat pada tahun 2018 dapat dijelaskan pada tabel berikut:

JabatanJabatan

namaName

StatusStatus

Pelaksana Fit & Proper TestPelaksana Fit & Proper Test

Presiden Komisaris President Commissioner Farid Rahman Lulus

Passed the test

Telah diperoleh surat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perihal Keputusan Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) tanggal 19 Desember 2014An approval letter from The OJK has been obtained regarding the Fit & Proper test on December 19th, 2014

Komisaris IndependenIndependent Commissioner Kim Dong Soo Lulus

Passed the test

Telah diperoleh surat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perihal Keputusan Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) tanggal 31 Juli 2018An approval letter from The OJK has been obtained regarding the Fit & Proper test on July 31st, 2018

Komisaris IndependenIndependent Commissioner Agus Setiadjaja Lulus

Passed the test

Telah diperoleh surat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perihal Keputusan Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) tanggal 19 Desember 2014An approval letter from The OJK has been obtained regarding the Fit & Proper test on December 19th, 2014

Komisaris IndependenIndependent Commissioner Ahmad Fajarprana Lulus

Passed the test

Telah diperoleh surat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perihal Keputusan Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) tanggal 19 Desember 2014An approval letter from The OJK has been obtained regarding the Fit & Proper test on December 19th, 2014

Keberagaman KomisarisKetentuan tentang keberagaman komposisi Dewan Komisaris dimuat dalam penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum. Hal-hal yang terkait dengan komposisi Dewan Komisaris diatur sebagai berikut:• Komposisi Dewan Komisaris sedemikian rupa sehingga

memungkinkan pengambilan keputusan yang efektif tepat dan cepat serta dapat bertindak secara independen;

• Jumlah Anggota Dewan Komisaris paling sedikit 3 (tiga) orang yang dipimpin oleh Presiden Komisaris atau Komisaris Utama dan paling banyak sama dengan jumlah Direksi;

• Paling sedikit 50 (lima puluh persen) dari anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen;

• Sekurang-kurangnya 1 (satu) orang anggota Dewan Komisaris wajib berdomisili di Indonesia;

Shareholders or the other relationship with the company that can effect their ability to act independently.

In the company. The Board of Commissioners is expected to be balancer of the decision made by the majority of The Shareholders to represent the Minority of The Shareholders

The Assessment for the fit & Proper test for The Board of CommissionersAll candidates of The Board of Commissoners must passed the test on fit & proper test that is carried out by The Shareholders. The explanation of the status of the test of The Board of Commissioners in 2017 can be seen in the table below:

The Diversity of The CommissionerThe provisions regarding the diversity of the composition of The Board of Commisioners has been mentioned in The GCG Bank Policies. The things relating to the composition of The Board of Commissioners are regulated as follows: • The composition of The Board of Commissioners has

various way so that they can take decision effectively, accurately, and quickly done and the cannot act independently;

• The total members of The Board of Commissioners are at least 3 (three) people led by The President of Commisioner at most the same number as the total member of the directors;

• At least 50% (Fifty percents) of the member of The Board of Commissioners is The Independent Commisioners;

• At least 1 (one) member in The Board of Commisioners must domicile in Indonesia

Page 175: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

175

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Hubungan Afiliasi Antara Dewan Komisaris dan pemegang saham pengendali

nama Dewan Komisaris dan

DireksiName of Board ofCommissioners

and Board of Directors

Hubungan Keluarga DenganFamily Relationship with

Hubungan Keuangan DenganFinancial Relationship with

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

Direksi Directors

Pemegang Saham Pengendali

Pemegang Saham Pengendali

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

Direksi Directors

Pemegang Saham Pengendali Controlling

Shareholders

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

Farid Rahman v v v v v v

Kim Dong Soo v v v v v v

Agus Setiadjaja v v v v v v

Ahmad Fajarprana v v v v v v

Rangkap Jabatan dan Benturan Kepentingan Dewan KomisarisKetentuan rangkap jabatan diatur dalam Panduan Tata Kerja Dewan Komisaris, Anggota Dewan Komisaris hanya dapat merangkap jabatan sebagai:

• Anggota Dewan Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada 1 (satu) lembaga/perusahaan bukan lembaga keuangan;

• Anggota Dewan Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif yang melaksanakan fungsi pengawasan pada 1 (satu) perusahaan anak bukan Bank yang dikendalikan oleh Bank.

Dewan Komisaris telah mengungkapkan jabatan rangkap yang dimilikinya. Jabatan rangkap Dewan Komisaris dapat dilihat pada tabel di bawah ini sebagai berikut:

Tabel Rangkap Jabatan Dewan Komisaris

namaName

JabatanPosition

Jabatan pada Perusahaan/Instansi Lain

Position at Other Company/Agency

nama Perusahaan/Instansi LainName of Other Company/Agency

Farid Rahman Komisaris UtamaPresident Commissioner

DirekturDirector PT Medco Inti Dinamika

Kim Dong Soo Komisaris IndependenIndependent Commissioner - -

Agus Setiadjaja Komisaris IndependenIndependent Commissioner - -

Ahmad Fajarprana Komisaris IndependenIndependent Commissioner - -

Dalam hal terjadi benturan kepentingan, anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pejabat Eksekutif Bank dilarang mengambil tindakan yang dapat merugikan Bank atau mengurangi keuntungan Bank dan wajib mengungkapkan benturan kepentingan dimaksud dalam setiap

Affiliate Relation Between The Board of Commissioners and Controlling Shareholders

Multiple Positions and Conflict of Interest of the Board of CommissionersThe multiple position regulations are stipulated in the Working Procedure Guide of the Board of Commissioners and the Board of Directors. Members of the Board of Commissioners may only concurrently serve as: • Members of the Board of Commissioners, Board of

Directors or Executive Officers at 1 (one) non-financial institution/company;

• Members of the Board of Commissioners, Board of Directors or Executive Officers performing supervisory functions at 1 (one) non-bank subsidiary company controlled by the Bank.

The Board of Commissioners has revealed the multiple positions they holds. Multiple positions of Board of Commissioners can be seen in the table below as follows:

Table of Multiple Position of Board of Commissioners

In the case of a conflict of interest, members of the Board of Commissioners, Board of Directors and Executive Officers of the Bank are prohibited from taking actions that may harm the Bank or reduce the Bank's profits and should disclose the conflict of interest in any decision. A conflict

Page 176: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

176

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

keputusannya. Benturan kepentingan adalah suatu kondisi di mana kepentingan ekonomis Bank berbenturan dengan kepentingan ekonomis Pribadi. Atas Hal tersebut maka Anggota Komisaris hendaknya senantiasa harus:• Mengutamakan kepentingan Bank dan tidak

mengurangi keuangan Bank dalam hal terjadi benturan kepentingan.

• Menghindari diri dari pengambilan keputusan dalam situasi dan kondisi adanya benturan kepentingan.

• Melakukan pengungkapan hubungan kekeluargaan, hubungan keuangan, hubungan kepengurusan, hubungan kepemilikan dengan Anggota Komisaris lain dan/atau anggota Direksi dan/atau pemegang saham pengendali Bank dan/atau pihak lainnya dalam rangka bisnis Bank.

• Melakukan pengungkapan dalam hal pengambilan keputusan tetap harus diambil pada kondisi adanya benturan kepentingan.

Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris Dan Direksi

DeWAn KomISARISBoard of Commissioners

namaName

JabatanPosition

KepemilikanOwnership

BWS

Farid Rahman Komisaris UtamaPresident Commissioner 0.09%

Agus Setiadjaja Komisaris IndependenIndependent Commissioner -

Ahmad Fajar Prana Komisaris IndependenIndependent Commissioner -

Kim Dong Soo Komisaris IndependenIndependent Commissioner -

Rapat Dewan Komisaris Rapat Dewan Komisaris wajib diselenggarakan 4(empat) kali dalam satu tahun, dan melaksanakan rapat dengan Direksi minimal 1(satu) kali dalam 4(empat) bulan. Dewan Komisaris dapat mengadakan rapat sewaktu-waktu atas permintaan 1 (satu) atau beberapa anggota Dewan Komisaris atau permintaan Direksi, dengan menyebutkan hal-hal yang akan dibicarakan. Dalam setiap rapat Dewan Komisaris dibuatkan risalah rapat oleh Sekretaris Perusahaan dan ditandatangani oleh pimpinan rapat serta seluruh anggota Dewan Komisaris yang hadir dalam rapat. Risalah rapat berisi hal-hal yang dibicarakan dan hal-hal yang diputuskan. Selama tahun 2018 Dewan Komisaris telah memenuhi kriteria rapat yang dipersyaratkan.

of interest is a condition in which the Bank's economic interests conflict with the personel economic interests. For that reasons the Board of Commissioner should always do:

• Prioritizing the interests of the Bank and not reducing the Bank's finances in the case of a conflict of interest.

• Avoiding the decision making in situations and conditions of conflict of interest.

• Conducting disclosure of family relationships, financial relationships, management relationships, ownership relationships with other Commissioners and/or members of the Board of Directors and/or the controlling shareholders of the Bank and/or other parties in the framework of the Bank's business.

• Conducting disclosure in the case of a permanent decision should be taken in the event of a conflict of interest.

Board of Commissioners and Board of Directors Share Ownership

The Board of Commissioners meetingMeetings of the Board of Commissioners must be held 4 (four) times in one year, and meetings with the Board of Directors at least 1 (one) time in 4 (four) months. The Board of Commissioners may hold meetings at any time upon request of 1 (one) or several members of the Board of Commissioners or the request of the Board of Directors, with stating the cases to be discussed. In each meeting of the Board of Commissioners, the minutes of meetings will be made by the Corporate Secretary and signed by the chairman of the meeting and all members of the Board of Commissioners presenting the meeting. The minutes of the meeting contain the cases that are discussed and the things that are decided. During 2018 the Board of Commissioners has met the required meeting criteria.

Page 177: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

177

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Rekapitulasi tingkat kehadiran Dewan Komisaris disajikan dalam tabel berikut:

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Jumlah RapatMeetings Frequency

ProsentasePercentage

Farid Rahman 12 100%

Kim Dong Soo 1* 8%

Agus Setiadjaja 12 100%

Ahmad Fajarprana 12 100%

* mulai menjabat pada bulan agustus 2018, periode jabatan belum sampai satu tahun pada akhir desember 2018

Agenda Rapat Komisaris

no Tanggal RapatDate Of Meeting

Agenda RapatMeeting Agenda

Peserta yang HadirMember

1 29 Januari 2018January 29, 2018

Evaluasi Laporan komite Audit Desember 2017Evaluasi Laporan Risk Profile Periode Desember 2017Pembahasan komite Nominasi dan Remunerasi Evaluation of the Audit Committee Report on December 2017Evaluation of Risk Profile Report period on December 2017 Discussion of Nomination and Remuneration committee

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/Komisaris Mr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

2 28 Februari 2018February 28, 2018

Laporan Evaluasi Komite Audit periode TRW IV-2017 Laporan Evaluasi Profil Risk periode TRW IV-2017 Resume Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi Report of Audit Committee Evaluation for quarter IV-2017Report of Risk Profile Evaluation for quarter IV-2017 periodResume of the Nomination and Remuneration Committee Meeting

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/KomisarisMr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

3 27 Maret 2018March 27, 2018

Evaluasi Laporan komite Audit Februari 2018Evaluasi Laporan Risk Profile Periode Februari 2018Pembahasan komite Nominasi dan RemunerasiPersiapan RUPSLB dan pembahasan LainnyaEvaluation of the Audit Committee Report on February 2018Evaluation of Period Risk Profile Report on February 2018Discussion of Nomination and Remuneration committeeEGMS preparation and Other discussions

Seluruh Komisaris Seluruh Anggota Komite Dibawah KomisarisAll Board of CommissionersAll Committee Members Under the Board of Commissioner

4 25 April 2018April 25, 2018

Evaluasi Laporan komite Audit Maret 2018Evaluasi Laporan Risk Profile Periode Maret 2018Pembahasan komite Nominasi dan RemunerasiEvaluation of the Audit Committee Report on March 2018Evaluation of the Period Risk Profile Report on March 2018Discussion of Nomination and Remuneration committee

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/KomisarisMr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

5 23 Mei 2018May 23, 2018

Evaluasi laporan Komite Audit periode TRW I-2018Laporan Komite Pemantau Risiko periode TRW I – 2018Pembahasan Resume Komite Remunerasi dan Nominasi ; Hal-Hal penting lainnya Evaluation of the Audit Committee report for the quarter I-2018 periodReport of the Risk Monitoring Committee for quarter I -2018Discussion of the Remuneration and Nomination Committee Resume;Other important things

Seluruh Komisaris Seluruh Anggota Komite Dibawah KomisarisAll Board of CommissionersAll Committee Members Under the Board of Commissioner

6 28 Juni 2018June 28,2018

Evaluasi Laporan Komite Audit periode Mei 2018;Evaluasi Laporan Profil Risiko periode Mei 2018 ; Pembahasan Resume Komite Remunerasi & Nominasi; Evaluation of the Audit Committee Report for the period May 2018;Evaluation of the Risk Profile Report for the period May 2018;Discussion of Remuneration & Nomination Committee Resumes;

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/KomisarisMr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

7 24 Juli 2018July 24, 2018

Evaluasi Laporan Komite Audit periode Juni 2018 ;Evaluasi Laporan Profil Risk dari Komite KPR periode Juni 2018 ;Resume Pembahasan Komite Nominasi & Remunerasi ;Pembahasan lainnya; Evaluation of the Audit Committee Report for period June 2018;Evaluation of the Risk Profile Report from KPR Committee on the June 2018;Resume Discussion on Nomination & Remuneration Committee;Other discussions;

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/KomisarisMr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

The recapitulation of the attendance rate of the Board of Commissioners is presented in the following table:

* starting office in August 2018, the term of office has not been up to one year at the end of December 2018

The meeting Agenda of the Board of Commissioners

Page 178: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

178

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

no Tanggal RapatDate Of Meeting

Agenda RapatMeeting Agenda

Peserta yang HadirMember

8 23 Agustus 2018August 23, 2018

Evaluasi Laporan Komite Audit periode Juli 2018 ;Evaluasi Laporan Profil Risk dari Komite KPR periode Juli 2018 ;Resume Pembahasan Komite Nominasi & Remunerasi ;Pembahasan lainnya;Evaluation of the Audit Committee Report for period July 2018;Evaluation of the Risk Profile Report from KPR Committee on the July 2018;Resume Discussion on Nomination & Remuneration Committee;Other discussions;

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/KomisarisMr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

9 18 September 2018

Evaluasi Laporan Komite Audit periode Agustus 2018 ;Evaluasi Laporan Profil Risk dari Komite KPR periode Agustus 2018 ;Resume Pembahasan Komite Nominasi & Remunerasi ;Pembahasan lainnya;Evaluation of the Audit Committee Report for period August 2018;Evaluation of the Risk Profile Report from KPR Committee on August 2018;Resume Discussion on Nomination & Remuneration Committee;Other discussions;

Bp. Farid Rahman/Presiden Komisaris Bp. RA. Agus Setiadjaja/Komisaris Bp. Ahmad Fajarprana/KomisarisMr. Farid Rahman/President CommissionerMr. RA. Agus Setiadjaja/Board of CommissionerMr. Ahmad Fajarprana/Board of Commissioner

10 17 Oktober 2018October 17, 2018

Evaluasi Laporan Profil Risiko Periode September 2018Pembahasan LainnyaEvaluation of the Risk Profile Report for the September 2018 PeriodOther Discussion

Komisaris Independen/Ketua Komite Pemantau RisikoSeluruh Anggota Komite Pemantau RisikoSatuan Kerja Manajemen RisikoIndependent Commissioner/Chair of the Risk Monitoring CommitteeAll Members of the Risk Monitoring CommitteeRisk Management Unit

11

16 November 2018November 16, 2018

Evaluasi Laporan Profil Risiko Periode Oktober 2018Pembahasan lainnyaEvaluation of the Risk Profile Report for the October 2018 PeriodOther Discussion

Komisaris Independen/Ketua Komite Pemantau RisikoSeluruh Anggota Komite Pemantau RisikoSatuan Kerja Manajemen RisikoIndependent Commissioner/Chair of the Risk Monitoring CommitteeAll Members of the Risk Monitoring CommitteeRisk Management Unit

1221 Desember 2018Desember 21, 2018

Evaluasi Leporan Profil Risiko Periode November 2018Pembahasan Lainnya

Evaluation of the Risk Profile Report for the November 2018 PeriodOther Discussion

Komisaris Independen/Ketua Komite Pemantau RisikoSeluruh Anggota Komite Pemantau RisikoSatuan Kerja Manajemen RisikoIndependent Commissioner/Chair of the Risk Monitoring CommitteeAll Members of the Risk Monitoring CommitteeRisk Management Unit

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi

Selama tahun 2018 Dewan Komisaris dan Direksi telah mengadakan rapat sebanyak lima (5) kali pertemuan. Topik yang dibahas dalam pertemuan tersebut antara lain hasil kinerja Bank, Pengembangan Usaha dan berbagai permasalahan yang lain. Rincian kehadiran sebagai berikut:

no Tanggal Rapat Meeting Date

Agenda Rapat Meeting Agenda

Peserta Rapat Meeting Participants

1. 19 Januari 2018January 19, 2018

Peningkatan kinerja keuangan yang diikuti dengan penetapan strategi dan fokus bisnis, serta mecermati persaingan usaha.Improvement of financial performance followed by the determination of strategy and business focus, and also observing business competition.

Dewan KomisarisDireksi BWSBoard of CommissionersBWS Directors

2. 27 Maret 2018 March 27, 2018

Strategi BisnisRencana perpindahan kantor pusatJaringan KantorTarget penyaluran kredit Produktif Business strategyPlan for the Movement of Head OfficeOffice NetworkProductive Credit Distribution Target

Dewan KomisarisDireksi BWSBoard of CommissionersBWS Directors

Joint meeting of The Board of Commissioners and The Board of DirectorsDuring 2018 the Board of Commissioners and the Board of Directors have held meetings as many as 5 (Five) meetings. Topics discussed in the meeting include performance of Bank, Business Development and various other problems. Details of attendance as follows:

Page 179: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

179

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

no Tanggal Rapat Meeting Date

Agenda Rapat Meeting Agenda

Peserta Rapat Meeting Participants

3. 28 Juni 2018 June 28, 2018

Strategi Bisnis BWSPerpindahan Kantor Pusat BWSAktivitas TreasuryStrategi Bisnis Kredit Konsumer Laporan Profil RisikoBWS Business strategyPlan for the Movement of Head OfficeTreasury activityConsumer Credit Business StrategyRisk Profile Report

Dewan KomisarisDireksi BWSBoard of CommissionersBWS Directors

4. 23 Agustus 2018August 23, 2018

Laporan BisnisPerpindahan Kantor PusatPerbaikan kualitas kredit Business ReportHead Office MovementCredit quality improvement

Dewan KomisarisDireksi BWSBoard of CommissionersBWS Directors

5 21 November 2018November 21, 2018

Laporan BisnisPerbaikan kualitas kredit Business ReportCredit quality improvement

Dewan KomisarisDireksi BWSBoard of CommissionersBWS Directors

Program Pengembangan Dewan Komisaris Selama tahun 2018 Dewan Komisaris mengikuti berbagai program pelatihan, konferensi, seminar atau workshop, yang disajikan sebagai berikut:

Seminar/ Workshop yang Dihadiri Dewan Komisaris Tahun 2018

Hari/TanggalDate/Day

Komisaris yang Hadir Perihal/Agenda

23 Juli 2018July 23, 2018 Ahmad Fajarprana Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko

23 Juli 2018July 23, 2018 Agus Setiadjaja Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko

22 Maret 2018March 22, 2018 Agus Setiadjaja Seminar Nasional Ekonomi & Bisnis Ekonomi Digital 2018

15 November 2018November 15, 2018 Farid Rahman Indonesia Banking Expo 2018

Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris

Berdasarkan keputusan RUPS dan Dewan Komisaris memperoleh honorarium besaran tertentu sesuai dengan hasil RUPS 2018. Dewan Komisaris dan Direksi juga berhak mendapatkan Tunjangan Hari Raya sebanyak 1 (satu) kali honorarium. à mohon diupdate jika ada perubahan

Board of Commissioners Development ProgramDuring 2018 the Board of Commissioners participates in various training programs, conferences, seminars or workshops, presented as follows:

Procedure for Determining the Board of Commissioners RemunerationBased on the GMS resolution, the Board of Commissioners receive a honoraroium with the amount received in line with the 2018 GMS resolution. The Board of Commissioners and Directors entitled to Religious Holiday Allowance amounting to 1-month honorarium

Page 180: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

180

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

menyapaikan calon anggota direksi dan dewan komisaris kepada dewan komisaris Submitting prospective members of the Board of Directors and Board of Commissioners to the Board of Commissioners

• melakukan kajian internal terhadap calon anggota direksi dan dewan komisaris dan memberikan rekomendasi kepada dewan komisaris

• melakukan interview kepada calon direksi dan dewan komisaris jika diperlukan

• Conducting Internal Review and Assessment of prospective members of the Board of Directors and Board of Commissioners and provide recommendations to the Board of Commissioners

• Conducting interviews with prospective Board of Directors and Board of Commissioners if necessary

menetapkan anggota direksi dan dewan komisaris dengan catatan akan efektif setelah uji kepattan dan kelayakan (fit & proper test) yang diselenggarakan oleh otoritas jasa keuangan Establishing members of the Board of Directors and the Board of Commissioners with a note that they will be effective after passing the Fit & Proper Test conducted by the Financial Services Authority (OJK)

• Dewan komisaris meminta komite niminasi & remunerasi untuk mengkaji, mengevaluasi dan memberikan rekomendasi atas calon anggota direksi dan dewan komisaris

• The Board of Commissioners requests the Nomination & Remuneration Committee to review, evaluate and provide recommendations for prospective members of the Board of Directors and the Board of Commissioners

• mengkaji dan mengevaluasi hasil rekomendasi komite nominasi dan remunerasi

• memberikan rekomendasi kepada pemegang saham melalui untuk dapat ditetapkan di rapat umum pemegang saham

• Reviewing and evaluating the recommendations of the Nomination and Remuneration Committee

• Providing recommendations to Shareholders to be determined at the General Meeting of Shareholders

Pemegan saham pengendali Controlling Shareholders

Komite nominasi dan remunerasiNomination & Remuneration Committee

Pemegan saham pengendali General Meeting of Shareholders

Dewan komisaris Board of Commissioners

Dewan komisaris Board of Commissioners

Bagan Prosedur Penetapan Renumerasi KomisarisChart of Procedure for Determining the Board of Commissioners Remuneration

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris

Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris mendapat sejumlah remunerasi dan fasilitas lainnya. Kebijakan pemberian remunerasi dan fasilitas lainnya bagi Dewan Komisaris mengacu kepada keputusan dari Pemegang Saham sebagaimana ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham dengan memperhatikan hasil kajian yang dilakukan oleh Bank.

Struktur Remunerasi Dewan Komisaris

Komponen remunerasi Dewan Komisaris terdiri atas honorarium, tunjangan (hari raya keagamaan, pakaian, komunikasi, transportasi) fasilitas (kendaraan dinas, kesehatan, perkumpulan profesi, perjalanan dinas dan bantuan hukum), tantiem serta santunan purna jabatan (Asuransi Purna Jabatan, Asuransi Dana Pensiun).

Policy of the Board of Commissioners Remuneration

In carrying out their duties and responsibilities, the Board of Commissioners received remuneration and other benefits. Policy for the renumeration and other benefits for the Board of Commissioners referring to the decision of the Shareholders as stipulated in the General Meeting of Shareholders by taking into consideration results of the review conducted by the Bank.

Structure of Board of Commissioners Remuneration

Component of the Board of Commissioners remuneration consists of honoraria, allowances (religious holidays, clothes, communication, transport) facilities (official vehicles, health, gathering of professions, business travel and legal assistance), bonus and pension donation (Pension Insurance, Pension Fund Insurance).

Page 181: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

181

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel Remunerasi Dewan Komisaris

Jenis Remunerasi dan Fasilitas LainType of Remuneration and other Facilities

Jumlah yang DiterimaDewan Komisaris dalam 1 Tahun

Amount Received in a year by The Board of Commissioner

orangPerson

Jumlah (dalam juta Rupiah)Nominal (in Million Rupiah)

Gaji Salary 5 2.064

Tunjangan Allowance 5 2.054

FasilitasFacility 5 259

ToTAL 4.378

Remunerasi dalam satu tahun dikelompokkan dalam kisaran tingkat penghasilan adalah sebagai berikut:

Jumlah RemunerasiTotal Remuneration

Jumlah Dewan KomisarisThe Number of Board of Commissioners

Di atas Rp2 miliar Above 2 Billion Rupiah -

Di atas Rp1 miliar s.d Rp2 miliarAbove 1Billion up to 2 Billion Rupiah 3 orang I Person

Di atas Rp500 juta s.d Rp1 miliarAbove 500 Million up to 1 Billion Rupiah -

Rp500 juta ke bawahAbove 500 Million up to 1 Billion Rupiah 2 orang I Person

Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris Tahun 2018

Dewan Komisaris melaksanakan fungsi pengawasannya melalui penyampaian saran dan arahan kepada Direksi, baik dalam bentuk surat menyurat maupun penyampaian pandangan serta berbagai rekomendasi yang mencakup pengelolaan operasional maupun hal-hal lain sesuai tugas dan kewajibannya. Rekomendasi Dewan Komisaris juga disampaikan dalam rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi, di antaranya adalah rekomendasi dalam rangka pembenahan proses audit, rekomendasi terkait fokus dan perbaikan di sumber daya manusia, proses bisnis dan hal-hal fundamental lainnya.

Jumlah surat keputusan Dewan Komisaris selama tahun 2018 adalah sebanyak 7 keputusan, antara lain adalah sebagai berikut:

no no SuratLetter Number

PerihalSubject

TanggalDate

1 02/KEP.DEKOM/II/2018 PERBAIKAN RBB BWS TAHUN 2018-2020 23 Februari 2018February 23, 2018

2 03/KEP.DEKOM/III/2018

PERUBAHAN SK DEKOM PT BWS NO 010/KEP.DEKOM/KRN/V/2017 PER 24 MEI 2017 TENTANG KEANGOTAAN KOMITE DI BAWAH DEKOM 15 Maret 2018

March 15, 2018

3 05/KEP.DEKOM/IV/2018 REMUNERASI DIREKSI DAN DEKOM 20 April 2018April 20, 2018

Remuneration Table of The Board of Commissioners

Remunerations in one year are grouped in the range of income levels are as follows:

Implementation of Board of Commissioners Duties in 2018The Board of Commissioners carries out their supervisory function through the submission of advice and direction to the Board of Directors, both in the form of correspondence and submission of views and various recommendations covering operational management and other things according to their duties and obligations. The recommendations of the Board of Commissioners are also delivered in joint meetings of the Board of Commissioners and Directors, including recommendations in order to improve the audit process, recommendations related to the focus and improvement in human resources, business processes and other fundamental cases.

Total decision letters of the Board of Commissioners in 2018 is 7 decisions, including the following:

Page 182: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

182

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

no no SuratLetter Number

PerihalSubject

TanggalDate

4 06/KEP.DEKOM/VI/2018 REVISI RENCANA BISNIS BWS 2018-2020 25 Juni 2018June 25, 2018

5 07/KEP.DEKOM/VII/2018 PENYAMPAIAN CORPORATE PLAN 2018-2020 18 Juli 2018July 18, 2018

6 08/KEP.DEKOM/X/2018

PERUBAHAN SURAT KEPUTUSAN DEWAN KOMISARIS PT BWS NO 03 TENTANG KEANGGOTAAN KOMITE KOMITE DIBAWAH DEWAN KOMISARIS 1 Oktober 2018

October 1, 2018

7 09/KEP.DEKOM/XI/2018 PENYAMPAIAN RBB 2019-2021 BWS 15 November 2018November 15, 2018

Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan KomisarisGuna mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Nominasi. Atas kinerja di tahun 2018, Dewan Komisaris memandang bahwa seluruh komite tersebut telah bekerja dengan menjunjung standar kompetensi dan kualitas yang baik.

Komite Audit secara efektif telah membantu Dewan Komisaris dalam pengawasan atas pelaksanaan fungsi audit internal dan eksternal, implementasi tata kelola perusahaan dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada tahun 2018, dalam menjalankan fungsinya, Komite Audit telah mengadakan rapat sebanyak 12 kali, melakukan pertemuan dengan Divisi Audit Internal sebanyak 8 kali.

Dalam memastikan bahwa sistem manajemen risiko memberikan perlindungan yang memadai terhadap seluruh risiko yang dihadapi BWS, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Pemantau Risiko yang telah menjalankan tugasnya dengan baik. Komite Pemantau Risiko menyelenggarakan 12 kali rapat sepanjang tahun 2018, termasuk untuk melakukan kajian terhadap risiko kredit, likuiditas, reputasi dan operasional; crisis management dan business continuity plan; serta kajian atas penyusunan recovery plan.

Komite Remunerasi dan Nominasi telah memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris dalam kebijakan remunerasi Dewan Komisaris, Direksi, dan karyawan secara keseluruhan dan telah menyelenggarakan 13 rapat.

evaluasi Kinerja Dewan KomisarisEvaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris dilakukan oleh Pemegang Saham, berdasarkan kinerja yang telah dilakukan Dewan Komisaris dalam mengawasi jalannya pengelolaan Perusahaan yang dilakukan Direksi. Secara umum, kinerja Dewan Komisaris ditentukan berdasarkan tugas dan kewajiban yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perusahaan

Assessment of the Performance of Committees under the Board of CommissionersIn order to support the effectiveness of the duties and functions of supervision, the Board of Commissioners is assisted by the Audit Committee, Risk Monitoring Committee, Remuneration and Nomination Committee. For the performance in 2018, the Board of Commissioners views that all of these committees have worked by upholding competency standards and good quality.

The Audit Committee has effectively assisted the Board of Commissioners in supervising the implementation of internal and external audit functions, implementation of corporate governance and compliance with applicable laws and regulations. In 2018, in carrying out its functions, the Audit Committee held 12 meetings and 8 times meetings with the Internal Audit Division.

In ensuring that the risk management system provides sufficient protection against all risks faced by the BWS, the Board of Commissioners is assisted by a Risk Monitoring Committee that has carried out its duties properly. The Risk Monitoring Committee held 12 meetings throughout 2018, including to review of credit, liquidity, reputation and operational risks; crisis management and business continuity plan; and review of the preparation of the recovery plan.

The Remuneration and Nomination Committee has provided recommendations to the whole Board of Commissioners in the remuneration policies of the Board of Commissioners, Directors and employees and has held 13 meetings.

evaluation of the Board of Directors PerformanceThe performance evaluation of the Board of Commissioners is carried out by the Shareholders, based on the performance of the Board of Commissioners in supervising the running management of the Company carried out by the Board of Directors. Generally, the performance of the Board of Commissioners is determined based on the duties and obligations contained in the applicable laws and regulations

Page 183: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

183

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

maupun amanat Pemegang Saham. Kriteria evaluasi formal disampaikan secara terbuka kepada Anggota Dewan Komisaris sejak tanggal pengangkatannya.

Hasil evaluasi terhadap kinerja Dewan Komisaris secara keseluruhan dan kinerja masing-masing Anggota Dewan Komisaris secara individual merupakan bagian tak terpisahkan dalam skema kompensasi dan pemberian insentif bagi Anggota Dewan Komisaris.

Kebijakan Bank dalam melakukan penilaian terhadap kinerja anggota Dewan Komisaris telah diatur dalam SK Dekom No.009/SK-Dekom/XI/16 tanggal 25 Nov 2016 perihal Perubahan Sistem Penilaian dan Evaluasi Kinerja Anggota Direksi dan/atau Anggota Dewan Komisaris.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris

Penilaian kinerja Dewan Komisaris dan pelaksanaannya paling sedikit meliputi :• Prosedur Pelaksanaan Penilaian Kinerja

Prosedur pelaksanaan evaluasi atas kinerja Dewan Komisaris dilaksanakan sekali setiap tahun, dengan menggunakan indikator Self Assessment.

• Kriteria yang digunakan dalam Penilaian Kinerja1. Kontribusi dan dukungan Dewan Komisaris dalam

mengimplementasikan visi dan misi Perseroan dalam program kerja di tahun berjalan, dengan tetap berpegang kepada nilai-nilai Perseroan.

2. Memonitoring untuk terciptanya tata kelola perusahaan yang baik.

• Pihak yang melakukan Penilaian KinerjaPihak-pihak yang melakukan penilaian terhadap kinerja Dewan Komisaris adalah Pemegang Saham. Penilaian terhadap pelaksanaan kinerja Dewan Komisaris dilaksanakan dalam RUPS. Dewan Komisaris akan mempertanggungjawabkan kinerja Dewan Komisaris selama periode 2018.

mekanisme Pengunduran Diri dan Pemberhentian Dewan KomisarisTata cara pengunduran diri dan pemberhentian Dewan Komisaris yang diatur dalam Kebijakan BWS tentang Dewan Komisaris yang mengacu kepada Undang-Undang No 40 tahun 2007 dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum serta Surat Edaran Otoritas Jasa Keuagan No.13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 2013 perihal Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum adalah sebagai berikut:

and the Articles of Association of the Company and the mandate of the Shareholders. Formal evaluation criteria are delivered in transparency to members of the Board of Commissioners from the date of their appointment.

The whole evaluation of the performance of the Board of Commissioners and the performance of each Member of the Board of Commissioners are an integral part of the compensation and incentive scheme for Members of the Board of Commissioners.

The Bank's policy in assessing the performance of members of the Board of Commissioners has been stipulated in Decree of the Board of Commissioners No.009/SK-Dekom/XI/16 dated 25 November 2016 concerning Changes in the Performance Evaluation and Evaluation System of Members of the Board of Directors and/or Board of Commissioners.

Assessment of the Performance of the Board of CommissionersAssessment of the performance of the Board of Commissioners and its implementation includes at least: • Implementation Procedure for Performance Assessment

The procedure for evaluating the performance of the Board of Commissioners is carried out once every year, using the Self Assessment indicator.

• Criteria used in Performance Assessment1. The contribution and support of the Board of

Commissioners in implementing the Company's vision and mission in the work program in the current year, by depending to the values of the Company.

2. Monitoring for the creation of good corporate governance

• The party conducting the Performance AssessmentThe parties that evaluate the performance of the Board of Commissioners are the Shareholders. The assessment of the performance of the Board of Commissioners is carried out at the GMS. The Board of Commissioners will responsible for the performance of the Board of Commissioners during the 2018 period.

mechanism of Resignation and Dismissal of the Board of CommissionersThe procedure for resignation and dismissal of the Board of Commissioners is governed by BWS Policy regarding the Board of Commissioners that refers to Law No. 40 of 2007 and Financial Services Authority (OJK) Regulation No. 55/POJK.03/2016 concerning Implementation of Governance for Commercial Banks and also Financial Services Authority Circular Letter No.13/SEOJK.03/2017 dated March 17, 2017 concerning the Implementation of Governance for Commercial Banks are as follows:

Page 184: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

184

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pengunduran Diri: 1. Anggota Dewan Komisaris berhak mengundurkan diri

dari jabatannya sebelum masa jabatannya berakhir dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksudnya tersebut kepada Bank.

2. Bank wajib menyelenggarakan RUPS untuk memutuskan permohonan pengunduran diri anggota Dewan Komisaris paling lambat 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya permohonan pengunduran diri.

3. Bank wajib melakukan keterbukaan informasi kepada masyarakat dan menyampaikan kepada OJK paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah:a. diterimanya permohonan pengunduran diri

anggota Dewan Komisaris; danb. hasil penyelenggaraan RUPS terkait permohonan

pengunduran diri anggota Dewan Komisaris.4. Sebelum pengunduran diri berlaku efektif, anggota

Dewan Komisaris yang bersangkutan tetap berkewajiban menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Bank dan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

5. Terhadap anggota Dewan Komisaris yang mengundurkan diri tersebut tetap dapat dimintakan pertanggungjawabannya sebagai anggota Dewan Komisaris sejak tanggal pengangkatannya hingga tanggal disetujuinya pengunduran dirinya dalam RUPS. Pembebasan tanggung jawab anggota Dewan Komisaris yang mengundurkan diri diberikan setelah RUPS membebaskannya.

6. Masa Jabatan anggota Dewan Komisaris dengan sendirinya berakhir apabila anggota Dewan Komisaris tersebut :a. meninggal dunia;b. ditaruh di bawah pengampuan berdasarkan suatu

putusan pengadilan;c. diberhentikan karena keputusan RUPS;d. tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-

undangan yang berlaku.

Resignation1. The member of the Board of Commissioners has the

right to resign from the position before term of office ends by notifying in writing of the intention to the Bank.

2. 2Banks are required to hold a GMS to decide on the application for resignation of members of the Board of Commissioners no later than 90 (ninety) days after receiving of the application for resignation.

3. Bank is required to disclose information to the public and submit to Financial Services Authority (OJK) no later than 2 (two) working days after:a. receipt of application for resignation of a member

of the Board of Commissioners; andb. the results of the implementation of the GMS

regarding the request for resignation of the members of the Board of Commissioners.

4. Before the resignation running effective, the members of the Board of Commissioners concerned are still obliged to complete their duties and responsibilities according to the provisions in the Bank's Articles of Association and the applicable Laws and Regulations.

5. The member of the Board of Commissioners who resigns can still be held accountable as a member of the Board of Commissioners from the date of appointment until the date of his approval of the resignation at the GMS. The release of the responsibilities of the resigning member of the Board of Commissioners is given after the GMS releases him.

6. A member of the Board of Commissioners' term of office automatically ends when the member of the Board of Commissioners:a. passed away;b. placed under custody based on a court decision;

c. dismissed because of the GMS decision;d. no longer meets the applicable regulation

requirements.

Page 185: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Dewan KomisarisThe Board of Commissioners

185

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Pemberhentian komisaris 1. Anggota Dewan Komisaris dapat diberhentikan

sewaktu-waktu berdasarkan keputusan RUPS dengan menyebutkan alasannya. Alasan pemberhentian anggota Dewan Komisaris tersebut dilakukan apabila anggota Dewan Komisaris yang bersangkutan tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota Dewan Komisaris yang antara lain melakukan tindakan yang merugikan Bank atau karena alasan lainnya yang dinilai tepat oleh RUPS.

Keputusan pemberhentian anggota Dewan Komisaris tersebut diambil setelah yang bersangkutan diberi kesempatan untuk membela diri dalam RUPS, namun pemberian kesempatan untuk membela diri tersebut tidak diperlukan dalam hal yang bersangkutan tidak berkeberatan atas pemberhentian tersebut.

2. Pemberhentian anggota Dewan Komisaris sebagaimana dimaksud dalam ketentuan angka 6 di atas berlaku sejak ditutupnya RUPS atau tanggal lain yang ditetapkan dalam keputusan RUPS.

Setiap pengangkatan, pemberhentian dan/atau penggantian anggota Dewan Komisaris sebagaimana tercantum dalam Ringkasan Risalah RUPS wajib diumumkan kepada masyarakat paling kurang melalui :1. 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia

berperedaran nasional;2. Situs web Bursa Efek; dan3. Situs web Perusahaan Terbuka, dalam Bahasa Indonesia

dan bahasa asing, dengan ketentuan bahasa asing yang digunakan paling kurang bahasa Inggris

Board of Commissioners Dismissal1. Members of the Board of Commissioners may be

dismissed at any time based on the GMS decision by stating the reasons. The reason for a member of the Board of Commissioners dismissal is carried out if the member of the Board of Commissioners in no longer fulfills the requirements as a member of the Board of Commissioners, for example, takes actions that are detrimental to the Bank or for other reasons considered appropriate by the GMS.

The decision to dismiss the member of the Board of Commissioners is taken after the person is given the opportunity to defend himself at the GMS, but the opportunity for the defence is not needed in the case that the person concerned does not mind to the dismissal.

2. Dismissal of members of the Board of Commissioners as referred to in the provisions number 6 above should be effective from the closing of the GMS or other dates determined in the resolutions of the GMS.

Every appointment, dismissal and/or replacement of members of the Board of Commissioners as stated in the Summary of Minutes of GMS must be announced to the public at least through:1. 1 (one) Indonesian language daily newspaper with

national publishing;2. Stock Exchange website; and3. Open company website, in Indonesian and foreign

languages, provided the foreign language is used at least in English

Page 186: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

186

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Komisaris IndependenIndependent Commissioners

Anggota Dewan Komisaris Perseroan telah memenuhi jumlah, komposisi, kriteria dan independensi sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum serta Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.13/SEOJK.03/2017 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum.

Kriteria Penentuan Komisaris Independen

Jumlah anggota Dewan Komisaris Perseroan saat ini adalah 4 (empat) orang, 3 (tiga) orang di antaranya atau sama dengan 75% anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen. Dengan demikian, komposisi tersebut telah memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan mengenai Komisaris Independen. Sesuai ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 serta Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.13/SEOJK.03/2017, Komisaris Independen ditetapkan paling sedikit 50% dari jumlah anggota Dewan Komisaris, Komisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang tidak memiliki hubungan keuangan, hubungan kepengurusan, hubungan kepemilikan dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris lain, dan/atau pemegang saham pengendali, atau hubungan dengan Bank yang dapat mempengaruhi kemampuan untuk bertindak independen.

Pernyataan IndependensiGuna menjaga independensi, Komisaris Independen menandatangani Pernyataan Independensi yang menyatakan bahwa yang bersangkutan:1. Merupakan pihak yang independen terhadap pemilik

bank atau pemegang saham pengendali bank;2. Tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,

kepemilikan saham, dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali atau hubungan lain yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen;

3. Apabila dikemudian hari, ditemukan bahwa yang bersangkutan memiliki hubungan-hubungan sebagaimana dimaksud pada butir 2 diatas, maka yang bersangkutan bersedia melepaskan jabatan Komisaris Independen dan bersedia untuk diganti.

Members of the Board of Commissioners of the Bank have fulfilled the amount, composition, criteria and independence based on the Financial Services Authority (POJK) Regulation No. 55/POJK.03/2016 and Circular of the Financial Services Authority Number 13 /SEOJK.03/2017 Concerning the Implementation of Good Corporate Governance for Commercial Bank.

Criteria for Determination of Independent CommissionersThe current number of members of the Board of Commissioners of the Bank is 4 (four) persons, of which 3 (three) of them are or equal to 75% of the members of the Board of Commissioners are Independent Commissioners. Therefore, the composition also complies with the rules stipulated by the Financial Services Authority regarding Independent Commissioners. According to POJK No. 55/ POJK.03/2016 criteria, Independent Commissioners is the board of commissioner who does not have any financial, management, share ownership and/or family relationship with other members of Board of Commissioners, Board of Directors and/or controlling shareholders or bank may affect his ability to act independently.

Independent StatementIn order to maintain the independence, the Independent Board of Commissioners signed a Statement of Independence that stating that:1. He is a party that is independent of the owner of the

bank or the controlling shareholder of the bank;2. Not having financial relationship, management

relationship, share ownership and/or family relationship with other members of Board of Commissioners, Board of Directors and/or Controlling Shareholder or relationship with Bank, that could affect the ability to act independently;

3. If in the future, it is found that the person concerned has relations as referred to in point 2 above, then they release office to independent commissioner and willing to replaced.

Page 187: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

187

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

DireksiBoard Of Directors

Direksi merupakan organ perusahaan yang bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan kepengurusan BWS melalui RUPS. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi sesuai dengan kepentingan dan tujuan BWS dan diatur dalam Anggaran Dasar yang merujuk kepada Undang-Undang Perseroan Terbatas, ketentuan Bank Indonesia, OJK dan ketentuan terkait lainnya. Direksi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab juga mengacu kepada pedoman dan tata tertib kerja Direksi (Piagam Direksi) yang senantiasa ditingkatkan secara berkala.

Prinsip dasar Direksi sebagai organ Perusahaan bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif dalam mengelola Perusahaan agar dapat menghasilkan nilai tambah dan memastikan kesinambungan usaha. Masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan tugas mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya. Dasar Hukum Pengangkatan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:• Undang Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perusahaan

Terbatas.• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 33/POJK.04/2014

tentang Direksi dan Dewan komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum

• Anggaran Dasar BWS sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris No.20 tanggal 12 Mei 2015

Tugas utama Direksi adalah bertanggung jawab menjalankan segala tindakan yang berkaitan dengan pengurusan Bank. Direksi juga mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di luar Pengadilan dengan keterbatasannya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Tugas dan Tanggung Jawab DireksiSecara umum, tugas dan tanggung jawab Direksi adalah sebagai berikut:• Menjalankan dan bertanggung jawab atas pengurusan

Perseroan untuk kepentingan Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan yang ditetapkan dalam anggaran dasar.

• Menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar.

• Melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan itikad baik, penuh tanggung jawab, dan kehati-hatian.

• Melaksanakan prinsip-prinsip Good Corporate Governance dalam setiap kegiatan usaha Bank pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi di Bank.

• Membentuk komite.• Melakukan evaluasi terhadap kinerja komite setiap akhir

tahun buku.

Board of Directors are a Company organization that have full responsibility in the implementation of management of BWS through the GMS. Implementation of job and responsibility Board of Directors based on interests and objectives of BWS and regulated by Company charter that refers to Limited Company, Bank Indonesia Regulation, OJK and other related regulation. Board of Directors on running their Job and Responsibility refers to Guideline and work rules Board of Directors, which will always periodically developed

The basic principles of the Board of Directors as the Company organisation is beeing in charge and collectively responsible for managing the Company in order to generate additional value and ensure business sustainability. Each member of the Board of Directors can perform the task of making decisions based on the division of duties and authority. The legal basis for appointing the Company's Board of Directors is as follows: • Law no.40 Year 2007 conerning Limited Company. • Financial Services Authority (OJK) Regulation No.55/

POJK.03/2016 concerning About the board of directors and the board of commissioners issuers or a public company

• Financial Services Authority (OJK) Regulation No. 55/POJK.03/2016 concerning Implementation of Governance for Commercial Banks

• The articles of association bws as outlined in the notarial deed no.20 12 may 2015

Main duty of the Board of Directors is to be responsible for carrying out all actions related to the management of the Bank. The Board of Directors also represents the Company inside and outside the Court with limitations stipulated in the legislation.

Duties and responsibilities the board of directorsGenerally, the duties and responsibilities of the Board of Directors are as follows: • Conducting and being responsible for the management

of the Company for the interests of the Company based on the purposes and objectives of the Company stipulated in the articles of association.

• Holding the annual GMS and other GMS as stipulated in regulation and articles of association

• Carrying out duties and responsibilities in good faith, full of responsibility, and prudence.

• Implementing the principles of Good Corporate Governance in each of the Bank's business activities at all levels or stages of the organization at the Bank.

• Establishing the committee • Evaluating the performance of the committee at the

end of each financial year.

Page 188: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

188

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Menyusun pedoman yang mengikat setiap anggota Direksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku; dan kode etik yang berlaku bagi seluruh Direksi yang berlaku bagi seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris, karyawan/pegawai, serta pendukung organ yang dimiliki Perseroan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku

Berdasarkan kemampuan yang dimiliki, tugas dan tanggung jawab Direksi antara lain:

Presiden Direktur1. Memimpin Direksi dalam melaksanakan kepengurusan

BWS sesuai dengan aspirasi pemegang saham dan taat kepada prinsip kehati-hatian dan pelaksanaan tata kelola Bank yang baik;

2. Manajemen dan kontrol dari seluruh divisi Bank;3. Bertanggungjawab atas pelaksanaan tugas :

a. Divisi Audit Internal;b. Divisi Perancanaan Korporat

4. Bersama dengan Direktur lainnya menetapkan visi dan strategi jangka panjang bagi Bank.

Direktur Korporat1. Memimpin penyusunan strategi dalam melakukan

ekspansi bisnis perkreditan khususnya segmen pasar Korean Customer dan korporat & commercial pada umumnya

2. Mengembangkan strategi pengembangan produk-produk Treasury (money market, Foreign Exchange dan Capital market) dan mengidentifikasi potensi peluang pasar, serta pengelolaan eksport import

3. Memimpin, mengembangkan, mengimplementasikan strategi jangka pendek, menengah dan panjang serta memaksimalkan seluruh dana sesuai dengan tujuan Bank yakni tercapainya Bank yang Likuid dan terpenuhinya target laba yang maksimal dengan resiko yang terukur, serta pengelolaan transaksi eksport dan import

4. Manajemen dan kontrol dari seluruh divisi Bank;5. Bertanggungjawab atas pelaksanaan tugas :

a. Divisi Manajemen Treasurib. Divisi Pemasaran Korporatc. Divisi Pemasaran Sinergid. Divisi Corporate Business Support

6. Bersama dengan Direktur lainnya menetapkan visi dan strategi jangka panjang bagi Bank.

• Arranging guidelines that bind each member of the Board of Directors based on the provisions of the applicable legislation; and a code of ethics that applicable to all Directors and to all members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners, employees/employees, and also supporting organs owned by the Company based on the applicable laws and regulations.

Based on their respective capabilities, tasks and responsibilities of the Board of Directors are as follow:

President Director1. Lead the Board of Directors in implementing the

management of BWS based on the aspirations of shareholders and obedient the principles of prudence and implementation of good Bank governance;

2. Management and control of all divisions of the Bank;3. Responsible for the performance of the task:

a. Internal Audit Division;b. Corporate Planning Division

4. Together with other Directors establishes long-term vision and strategy for the Bank.

Corporate Director1. Leading the strategy arrangement in expanding the

credit business, especially the Korean Customer and corporate & commercial market segments in general

2. Developing a strategy to improve Treasury products (money market, Foreign Exchange and Capital market) and identify potential market opportunities, as well as import export management

3. Leading, developing, implementing short, medium and long term strategies and maximizing all funds based on the Bank's goals, such as achieving Liquid Banks and fulfilling maximum profit targets with measurable risks, and also managing export and import transactions.

4. Management and control of all Bank divisions5. Responsible for carrying out below tasks:

a. Treasury Management Divisionb. Corporate Marketing Divisionc. Synergy Marketing Divisiond. Corporate Business Support Division

6. Together with other Directors establishing a long-term vision and strategy for the Bank.

Page 189: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

189

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Direktur Risiko dan Kepatuhan1. Memimpin kegiatan usaha BWS dengan seluruh Direktur

dalam pelaksanaan Good Corporate Governance.2. Memimpin kepengurusan atas fungsi:

a. Penerapan manajemen risiko;b. Penerapan dan pelaksanaan kaidah-kaidah

Kepatuhan dan prinsip mengenal nasabah sebagaimana diatur oleh Regulasi dan Perundang-undangan yang berlaku

c. Bertanggung jawab atas Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan

d. Melakukan mitigasi risiko dengan melakukan review dan monitoring atas kredit kualitas rendah (kolektibilitas 2-5)

Direktur Business Support1. Memimpin dan Memastikan bahwa kegiatan

pengelolaan Sumber Daya Manusia selaras dengan pertumbuhan bisnis.

2. Memimpin dan Memastikan aktivitas pengadaan Barang dan Jasa yang dilakukan telah sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang berlaku

3. Memimpin proses analisa dan verifikasi atas pengajuan kredit

4. Memimpin dan memastikan penerapan prinsip prudential banking dalam seluruh proses tersebut, dan memimpin proses analisa dan verifikasi atas pengajuan kredit

5. Manajemen dan kontrol dari seluruh divisi Bank;6. Bertanggungjawab atas pelaksanaan tugas :

• Divisi Human Capital• Divisi General Affair & Akuntansi• Divisi Manajemen Kredit

7. Bersama dengan Direktur lainnya menetapkan visi dan strategi jangka panjang bagi Bank.

Direktur TI Jaringan dan operasi1. Memimpin kegiatan usaha BWS dengan seluruh Direktur

sesuai aspirasi pemegang saham dan berpegang teguh pada prinsip kehati-hatian dan pelaksanaan tata kelola Bank yang baik.

2. Memimpin kepengurusan atas fungsi:• Pengelolaan dan pengendalian strategi tentang TI,

jaringan dan operasi;• Bertanggung jawab atas Divisi Strategi TI &

Pengembangan Global Standard System (GSS), Divisi Sistem & Teknologi, dan Divisi Jaringan &

Risk And Compliance Director1. Memimpin kegiatan usaha BWS dengan seluruh Direktur

dalam pelaksanaan Good Corporate Governance.2. Lead the management function of following:

a. Implementation of risk management;b. Application and implementation of the Compliance

rules and the principle of Know-Your-Customer as regulated by the valid Laws and Regulations

c. Responsible for Risk Management Division, Compliance Division

d. Risk mitigation by reviewing and monitoring low quality credit (collectibility 2-5)

Business Support Director1. Leading and Ensuring that Human Resource

management activities are aligned with business growth.

2. Leading and Ensuring that the procurement of goods and services is carried out in accordance with applicable policies and procedures

3. Leading the analysis process and verification of credit applications

4. Leading and Ensuring the application of prudential banking principles in the entire process, and leading the analysis process and verification of credit applications

5. Management and control of the whole Bank divisions6. Responsible for carrying out below tasks:

• Human Capital Division• General Affair & Accounting Division• Credit Management Division

7. Together with other Directors establishing a long-term vision and strategy for the Bank

IT AnD oPeRATIonS DIReCToR1. Leading BWS business activities collegially with all

fellow members of the Board of Directors based on the aspiration of the shareholders and by referring to the principle of prudence and the Bank’s Good Corporate Governance implementation.

2. Leading the management in the following functions :• IT, network and operational management and

controlling strategies• Responsible for IT Strategy and Global Standard

System (GSS) Development, System & Technology Division, and Network & Operation Division and also Special Asset Management Division

Page 190: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

190

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Operasi serta Divisi Special Asset Management.Direktur Konsumer1. Memimpin penyusunan strategi dalam melakukan

ekspansi bisnis perkreditan dan bisnis pendanaan khususnya segmentasi retail

2. Mengatur dan Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas dari:• Divisi Kredit Konsumer• Divisi Produk & Layanan• Departemen Kredit UMKM

3. Bersama dengan Direktur lainnya menetapkan visi dan strategi jangka panjang bagi Bank.

masa Jabatan Direksi dan Periode menjabat

Masa jabatan anggota Direksi ditetapkan tiga (3) tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan dengan tidak mengurangi hak Pendiri untuk memberhentikan sewaktu-waktu dengan menyebutkan alasannya. Masa jabatan anggota Direksi sebagaimana tertera pada tabel di bawah ini :

namaName

JabatanPosition

masa JabatanTerm of Office

mulaiStarting

SelesaiEnding

PeriodePeriode

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director

24 Agustus 2018August 24, 2018

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Up to the closing of the 2019 GMS that will be held in 2020

2018-2019

Park Young Man Direktur KorporatCorporate Director

29 Maret 2017March 29, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Up to the closing of the 2019 GMS that will be held in 2020

2016-2019

I Made Mudiastra Direktur Risiko & KepatuhanRisk & Compliance Director

29 Maret 2017March 29, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Up to the closing of the 2019 GMS that will be held in 2020

2016-2019

Vicky Fitriadi Direktur TI Jaringan Dan OperasiIT and Operational Director

21 Juli 2017July 21, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Up to the closing of the 2019 GMS that will be held in 2020

2016-2019

Sadhana Priatmadja Direktur Business SupportBusiness Support Director

21 Juli 2017July 21, 2017

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Up to the closing of the 2019 GMS that will be held in 2020

2016-2019

M. Tri Budiono Direktur KonsumerConsumer Director

31 Juli 2018July 31, 2018

Sampai dengan ditutupnya RUPS tahun 2019 yang akan diselenggarakan pada tahun 2020Up to the closing of the 2019 GMS that will be held in 2020

2016-2019

Consumer Director1. Leading the strategy arrangement in expanding the

credit business and funding business, especially retail segmentation

2. Management and control of the whole Bank divisions3. Responsible for carrying out below tasks:

• Consumer Credit Division• Product & Service Division• MSME Credit Department

4. Together with other Directors establishing a long-term vision and strategy for the Bank.

The Term of Office and Office Period of The Board of DirectorsThe term of office of a member of the Board of Directors shall be three (3) years and may be reappointed for 1 (one) term of office without prejudice to the right of the Founder to terminate at any time by stating the reason. The term of office of the members of the Board of Directors as stated in the table below:

Page 191: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

191

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kriteria • Mayoritas anggota Direksi telah memiliki pengalaman

lebih dari 5 (lima) tahun di bidang operasional sebagai Pejabat Eksekutif Perusahaan.

• Seluruh anggota Direksi berdomisili di Indonesia.

• Seluruh anggota Direksi:

a. Tidak pernah dinyatakan pailit dan atau dinyatakan bersalah yang menyebabkan suatu Perusahaan dinyatakan pailit.

b. Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan.

c. Tidak memiliki jabatan rangkap sebagai Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada Perusahaan sejenis, dan atau lembaga lain yang sejenis.

d. Tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lain dan/ atau pemegang saham Perusahaan

Prosedur Pengangkatan dan Pemberhentian Direksi

Sebagaimana yang telah diatur dalam kebijakan Direksi, yang dapat diangkat sebagai anggota Direksi adalah orang perseorangan yang memenuhi persyaratan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Para anggota Direksi diangkat oleh RUPS sesuai dengan ketentuan yang berlaku, masing-masing untuk jangka waktu terhitung sejak tanggal yang ditentukan saat RUPS yang mengangkat mereka sampai penutupan RUPS tahunan yang (3) ketiga setelah tanggal pengangkatan mereka, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan mereka sewaktu-waktu dengan menyebutkan alasannya setelah anggota Direksi yang bersangkutan diberi kesempatan untuk membela diri dalam Rapat tersebut.

Pemberhentian demikian berlaku sejak penutupan Rapat yang memutuskan pemberhentiannya, kecuali bila tanggal pemberhentian yang lain ditentukan oleh Rapat tersebut. Anggota Direksi yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali oleh RUPS untuk 1 (satu) kali masa jabatan.

Independensi Keanggotaan DireksiSeluruh anggota Direksi BWS tidak mempunyai rangkap jabatan sebagai Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada Bank, perusahaan dan atau lembaga lain, selain yang diizinkan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 mengenai Peneerapan Tata Kelola bagi Bank Umum. Independensi Direksi BWS juga dapat dilihat dari tidak adanya kepemilikan saham yang tidak sesuai peraturan dan hubungan keluarga, baik antar anggota Direksi maupun antara anggota Direksi dengan Dewan Komisaris dan pemegang saham pengendali.

Criteria • The majority of members of the Board of Directors has

more than 5 (five) years of experience in the area of operations as Executive Officer of the Company.

• All members of the Board of Directors domiciled in Indonesia.

• All members of the Board of Directors should have below criteria:a. Never been declared bankrupt and or found guilty

of causing a Company to go bankrupt.

b. never committed a disgraceful act and have never been convicted of a crime

c. Do not have multiple positions as Commissioner, Directors or Executive Officers of similar companies, and or other similar institutions.

d. Do not have financial and family relations with members of the Board of Commissioners, other members of the Board of Directors and/or shareholders of the Company

Procedures for Appointment and Dismissal of the Board of DirectorsAs set forth in the Board of Directors’ manual , who may be appointed as a member of the Board of Directors is an individual who meets the requirements in accordance with applicable laws and regulations.

The members of the Board of Directors are appointed by the GMS according to the applicable provisions, each for a period commencing from the date specified at the GMS which appoints them until the closing of the fifth annual GMS after the date of the appointment, without prejudice to the right of the GMS to dismiss them at any time citing the reason after the member of the Board of Directors concerned is given the opportunity to defend himself in the Meeting.

The dismissal should be effective since the close of the Meeting which decides to dismiss it, except when the other dismissal date is determined by the Meeting. Members of the Board of Directors whose term of office has expired may be reappointed by the GMS for 1 (one) term of office.

Independence of the board of directorsAll members of the Board of Directors of BWS have no multiple positions as Commissioners, Directors or Executive Officers at Banks, companies and/or other institutions, beside that is authorized by the Financial Services Authority Regulation (POJK) Number 55/POJK.03/2016 concerning Implementation of Good Corporate Governance for Commercial Banks. The independence of the Board of Directors of BWS can also be seen from there's no unlawful shareholdings and family relationships, either between members of the Board of Directors or between members of the Board of Directors with the Board of Commissioners and the controlling shareholder.

Page 192: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

192

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pedoman Tata Kerja DireksiDireksi dalam melakukan tugas dan kewajibannya senantiasa merujuk pada Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi yang tertuang dalam Anggaran Dasar Perusahaan dan dijabarkan pada Kebijakan Direksi No.113/KEP-DIR/A-13/VI/15 tanggal 30 Juni 2015. Dalam pedoman tata kerja tersebut, dijelaskan mengenai tahapan aktivitas secara terstruktur, sistematis, mudah dipahami, dan dapat dijalankan dengan konsisten dalam melaksanakan tugasnya masing-masing untuk mencapai visi dan misi Perusahaan, sehingga diharapkan akan tercapai standar kerja yang tinggi selaras dengan prinsip-prinsip GCG.

Komposisi dan Dasar Pengangkatan DireksiPengangkatan anggota Direksi BWS dilakukan melalui RUPS. Pengangkatan anggota Dewan Direksi dinyatakan efektif setelah dinyatakan lulus Fit and Proper test dari Otoritas Jasa Keuangan.

Komposisi Direksi per 31 Desember 2018 berdasarkan hasil RUPST pada 29 Maret 2018, adalah sebagai berikut:

namaName

JabatanPosition

Dasar PenunjukanBasis of Appointment

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director

RUPS Tahunan 29 Maret 2018Annual GMS on March 29, 2018

Park Young Man Direktur KorporatCorporate Director

RUPS Tahunan 30 Maret 2017Annual GMS on March 30, 2018

Vicky Fitriadi Direktur TI Jaringan Dan OperasiIT and Operational Director

RUPS Tahunan 30 Maret 2017Annual GMS on March 30, 2017

Sadhana Priatmadja Direktur Business SupportBusiness Support Director

RUPS Tahunan 30 Maret 2017Annual GMS on March 30, 2017

I Made Mudiastra Direktur Risiko & KepatuhanRisk & Compliance Director

RUPS Tahunan 30 Maret 2017Annual GMS on March 30, 2017

M. Tri Budiono Direktur KonsumerConsumer Director

RUPS Tahunan 29 Maret 2018Annual GMS on March 29, 2018

Hubungan Afiliasi Direksi

nama Dewan Komisaris dan Direksi

Name of Board of Commissioners andBoard of Directors

Hubungan Keluarga DenganFamily Relationship with

Hubungan Keuangan DenganHubungan Keuangan Dengan

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

Direksi Directors

Pemegang Saham PengendaliControlling

Shareholders

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

Direksi Directors

Pemegang Saham PengendaliControlling

Shareholders

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

Choi Jung Hoon v v v v v v

Park Young Man v v v v v v

Vicky Fitriadi v v v v v v

Sadhana Priatmadja v v v v v v

I Made Mudiastra v v v v v v

M. Tri Budiono v v v v v v

Board of Directors Work Procedure GuidelinesThe Board of Directors running their duties and responsibilities by referring to Board of Directors Work Procedure Guidelines contained in the Company’s Articles of Association and described in directors policy No. 113/KEP-DIR/A-13/VI/15 tanggal 30 Juni 2015. The Manual describes activity stages in structured, systematic, comprehendable and sustainable manner where each of the Board members should apply consistently in carrying out their respective duties to achieve the Company’s vision and mission, so that high standards of work can be achieved according to Good Corporate Governance principles.

Composition and Basis for Appointment of DirectorsThe Board of Directors of BWS is appointed through GMS. Appointment of members of the Board of Directors is declared effective after being declared passed the Fit and Proper test by the Financial Services Authority (OJK)The composition of the Board of Directors per December 31, 2018 based on the results of the AGMS on March 29, 2018, is as follows:

Affiliate Relation of Directors

Page 193: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

193

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Rangkap Jabatan Direksi Ketentuan rangkap jabatan diatur dalam Panduan Kebijakan Direksi, yang mengatur bahwa larangan rangkap jabatan Direksi adalah sebagai berikut:

a. Anggota Direksi dilarang merangkap jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris, Direksi atau Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan dan/atau lembaga lain;

b. Presiden Direktur dan/atau Wakil Presiden Direktur dilarang merangkap jabatan sebagai Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan.

c. Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan dilarang membawahkan fungsi yang melakukan pengambilan keputusan pada bidang-bidang :1. bisnis dan operasional;2. fungsi-fungsi pada kegiatan usaha Bank;3. treasury;4. keuangan dan akuntansi;5. logistik dan pengadaan barang/jasa;6. teknologi informasi; dan7. Satuan Kerja Audit Intern

d. Tidak termasuk rangkap jabatan, apabila Direksi yang bertanggung jawab terhadap pengawasan atas penyertaan pada perusahaan anak Bank, menjalankan tugas fungsional menjadi anggota Direksi pada perusahaan anak bukan bank yang dikendalikan oleh Bank, sepanjang perangkapan jabatan tersebut tidak mengakibatkan yang bersangkutan mengabaikan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sebagai anggota Direksi Bank

Rapat Direksi Rapat Direksi diadakan secara berkala, sekurang-kurangnya sekali dalam setiap bulan dan dalam rapat tersebut Direksi dapat mengundang pejabat setingkat di bawah direksi. Dalam setiap rapat Direksi dibuat risalah rapat yang ditandatangani oleh pimpinan rapat Direksi dan seluruh anggota Direksi yang hadir, yang berisi segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat. Sekretaris Perusahaan atau pejabat yang ditunjuk bertugas untuk membuat serta mendistribusikan risalah rapat Direksi.

no Tanggal Date

PerihalSubject

PesertaMember

1 12 Januari 2018January 12, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Direksi *Directors*

2 2 Februari 2018February 2, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

3 9 Februari 2018February 9, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

4 23 Februari 2018February 23, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Direksi *Directors*

5 16 Maret 2018March 16, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

multiple Position of DirectorsThe multiple position provisions are regulated in the Policy Guidelines of the Board of Directors, which stipulates that the prohibitions on the multiple position of Directors are as follows:a. Members of the Board of Directors are prohibited from

holding multiple positions as members of the Board of Commissioners, Directors or Executive Officers of other banks, companies and/or institutions

b. The President Director and/or Deputy President Director are prohibited from holding multiple positions as Director in charge of the Compliance Function.

c. The Director in charge of the Compliance Function is prohibited from supervising functions that make decisions in below fields:1. business and operations;2. functions in the Bank's business activities;3. treasury;4. finance and accounting;5. logistics and procurement of goods/services;6. information technology; and7. Internal Audit Work Unit

d. Excluding multiple positions, if the Board of Directors is responsible for supervising the participation of the Bank's subsidiaries, carrying out functional duties as a member of the Board of Directors in a non-bank subsidiary controlled by the Bank, as long as the concerned person not neglecting the implementation of duties and responsibilities as member of the Bank's Board of Directors

Board of Directors meetingBoard of Directors Meeting is held regularly, at least once in a month and in the meeting the Board of Directors may invite one lower-level officials. In each meeting of the Board of Directors, minutes of the meeting is made, signed by the meeting chairman and all members of the Board of Directors attending the meeting, and contains all matters discussed and decided in the meeting. Corporate Secretary or appointed official is in charge to make and distribute minutes of meetings.

Page 194: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

194

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

no Tanggal Date

PerihalSubject

PesertaMember

6 23 Maret 2018March 23, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

7 13 April 2018April 13, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

8 20 April 2018April 20, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

9 27 April 2018April 27, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

10 4 Mei 2018May 4, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

11 18 Mei 2018May 18, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

12 25 Mei 2018May 25, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

13 13 Juli 2018July 13, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

14 5 Oktober 2018October 5, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

15 19 Oktober 2018October 19, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

16 5 November 2018November 5, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Seluruh DireksiAll Directors

17 19 Desember 2018December 19, 2018

Aktivitas bisnis, jaringan kantor dan layanan, organisasi, dan isu kepatuhanBusiness activities, office networks and services, organizations, and compliance issues

Direksi **Directors**

* Direktur TI Jaringan dan Operasi berhalangan Hadir ** Direktur Risiko dan Kepatuhan berhalangan hadir

Rekapitulasi Kehadiran Rapat Dewan Direksi Tahun 2018

Dewan DireksiBoard of Directors

Jumlah RapatMeeting Frequency

Jumlah KehadiranAttendance Frequency

Prosentase KehadiranAttendance Precentage

Choi Jung Hoon* 4 4 100%

Park Young Man 17 17 100%

Vicky Fitriadi 17 15 88%

Sadhana Priatmadja 17 17 100%

I Made Mudiastra 17 16 94%

M. Tri Budiono** 4 4 100%

* mulai efektif menjabat per Agustus 2018** mulai efektif menjabat per Juli 2018

Agenda dan Pokok Bahasan Rapat DireksiSelama tahun 2018, Direksi telah mengadakan rapat sebanyak tujuh belas (17) kali pertemuan mengenai kinerja bank, perkembangan usaha bank dan hal-hal lainnya.

Program Pengembangan Dewan Direksi Untuk mengembangkan kompetensi Direksi, BWS mengikutsertakan anggota Direksi dalam berbagai kegiatan seminar, workshop, serta kegiatan pelatihan lainnya. Rincian kegiatan pelatihan dan pengembangan anggota Direksi selama tahun 2018, sebagai berikut :

Recapitulation of the Board of Directors Meeting Attendance in 2018

* effective starting in August 2018** effective starting in July 2018

Board of Directors meeting AgendaThroughout 2018, the Board of Directors held 17 (seventeen) meetings was concerning the Bank’s performance and business development, and other matters.

Development Program of the Board of Directors To develop the competencies of Directors, BWS encourages members of the Board of Directors to attend various seminars, workshops, and other training activities.Training and development programs attended by members of the Board of Directors in 2018 are as follows:

Page 195: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

195

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education andTraining

materi Pendidikan dan Pelatihan

Education and Training Material

Tempat/TanggalPlace/Date

PenyelenggaraOrganizer

Park Tae YongPresiden DirekturPresident Director

PelatihanTraining

Restrukturisasi & Penyelamatan Kredit Yang Efektif Guna Meningkatkan Kinerja BankEffective Credit Restructuring & Rescue To Improve Bank Performance

Jakarta10 Juli 2018JakartaJuly 10, 2018

Badan Sertifikasi Manajemen RisikoRisk Management Certification Agency

Park Tae YongPresiden DirekturPresident Director

SeminarSeminar

Refreshment Sertifikasi Manajemen RisikoRefreshment of Risk Management Certification

Bandung18 September 2018BandungSeptember 18, 2018

Lembaga Sertifikasi Profesi PerbankanBanking Professional Certification Institute

I Made MudiastraDirektur KepatuhanCompliance Director

Seminar dan PelatihanSeminar and Training

OJK High Level Policy Dialogue Forum: The Future of FinanceOJK High Level Policy Dialogue Forum: The Future of Finance

Bali13 Oktober 2018 BaliOctober 13, 2018

Otoritas Jasa KeuanganFinancial Services Authority

Penilaian Kinerja Direksi Pelaksanaan evaluasi kinerja dilakukan secara komprehensif, berjenjang, dan berkala. Penilaian kinerja Direksi adalah sebagai berikut:1. Dewan Komisaris meminta Komite Remunerasi dan

Nominasi untuk melakukan kajian terhadap sistem penilaian kinerja Direksi.

2. Komite Remunerasi dan Nominasi melakukan koordinasi dengan Human Capital Division dan unit kerja terkait dalam rangka menyusun usulan rekomendasi tentang sistem penilaian kinerja Direksi.

3. Komite Remunerasi dan Nominasi menyusun rekomendasi penilaian kinerja Direksi dan kemudian disampaikan kepada Dewan Komisaris.

4. Dewan Komisaris membahas rekomendasi Komite Remunerasi dan Nominasi tentang penilaian kinerja Direksi dan kemudian memberikan penilaian terhadap kinerja Direksi untuk dapat disampaikan dalam RUPS.

5. Dewan Komisaris dan Direksi menyampaikan usulan persetujuan atas pencapaian kinerja Direksi dalam RUPS dan RUPS akan memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi atas pengurusan yang telah dijalankan selama tahun buku yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan kecuali perbuatan penggelapan, penipuan dan tindakan pidana lainnya.

Adapun penilaian lainnya dilakukan berdasarkan parameter kriteria Penilaian Tugas dan Tanggung Jawab Direksi dalam self-assessment pelaksanaan GCG.

evaluation of the Board of Directors PerformanceThe implementation of an evaluation of performance conducted comprehensively, graded, and periodically. The evaluation of the Board of Directors performance is as follows:1. Board of Commissioners requested Nomination and

Remuneration Committee to conduct a review of the Board of Directors’ performance evaluation system.

2. Nomination and Remuneration Committee coordinates with the Human Capital Division and related work units in order to prepare the proposed recommendations on the Board of Directors’ performance evaluation system.

3. The Nomination and Remuneration Committee prepares the recommendations on the Board of Directors’ performance evaluation and then submitted to the Board of Commissioners.

4. Board of Commissioners discusses the recommendations of the Nomination and Remuneration Committee on the Board of Directors performance evaluation and then provide an evaluation of the Board of Directors performance to be presented at the GMS.

5. The Board of Commissioners and Board of Directors propose an approval on the achievement of the Board of Directors performance at the GMS and GMS will provide full release and discharge of responsibility to the members of the Board of Directors taken throughout the last financial year, as long as the actions are reflected in the Annual Report and Financial Statements except for embezzlement, fraud and other criminal acts.

Other assessments should be based on the criteria of the Duties Assessment and Responsibility of the Board of Directors in the self-assessment of GCG implementation

Page 196: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

196

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Remunerasi Direksi

Jenis Remunerasi dan Fasilitas lainType of Remuneration and Other Facilities

Jumlah yang Diterima Direksi dalam 1 TahunTotal Received by the Board of Directors in 1 Year

orangPerson

JumlahAmount

Gaji I Salary 8 8.830

Tunjangan I Allowance 8 15.843

Fasilitas I Facility 8 278ToTAL 8 24.951

Remunerasi dalam satu tahun dikelompokkan dalam kisaran tingkat penghasilan adalah sebagai berikut:

Jumlah RemunerasiRemuneration Amount

Jumlah DireksiNumber of Directors

Di atas Rp2 miliar I Above Rp2 billion 3

Di atas Rp1 miliar s.d Rp2 miliar I Above Rp1 billion to Rp2 billion 4

Di atas Rp500 juta s.d Rp1 miliar I Above Rp500 million to Rp1 billion 1

Rp500 juta ke bawah I Below Rp500 million 0

Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi Tahun 2018Selama tahun 2018 Direksi telah mengeluarkan berbagai keputusan baik di bidang operasional, keuangan, maupun beberapa penunjang usaha melalui perangkat kebijakan berupa Keputusan Direksi, Peraturan Direksi, Surat Edaran, dan Instruksi Direksi.

uraian Description

JumlahTotal

Keputusan Direksi I Decisions of directors 26

Surat Direksi I Letter of directors 29

mekanisme Pengunduran Diri dan Pemberhentian DireksiTata cara pengunduran diri dan pemberhentian direksi yang diatur dalam Kebijakan BWS tentang Direksi yang mengacu kepada Undang-Undang No 40 tahun 2007 dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum serta Surat Edaran Otoritas Jasa Keuagan No.13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 perihal Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum adalah sebagai berikut:

Board of Director Remuneration

Remunerations in one year are grouped in the range of income levels are as follows:

Brief Report on the Implementation of Duties and Responsibilities of the Board of Directors in 2018During 2018 the Board of Directors issued various decisions in the fields of operations, finance, and several business support through policy instruments in the form of Decisions of directors, Directors Regulations, Circulars, and Directors Instruction.

mechanism of Resignation and Dismissal of DirectorsThe procedures for resignation and dismissal of directors are regulated in BWS Policy regarding Directors that refers to Law No. 40 on 2007 and Financial Services Authority Regulation (POJK) No. 55/POJK.03/2016 concerning Implementation of Governance for Commercial Banks and Circular Letter of the Financial Services Authority (OJK) No.13/SEOJK.03/2017 on March 17, 2017 concerning the Implementation of Governance for Commercial Banks as follows:

Page 197: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

DireksiBoard Of Directors

197

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Pengunduran Diri :1. Anggota Direksi berhak mengundurkan diri dari

jabatannya sebelum masa jabatannya berakhir dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksudnya tersebut kepada Bank.

2. Bank wajib menyelenggarakan RUPS untuk memutuskan permohonan pengunduran diri anggota Direksi paling lambat 90 (sembilan puluh) hari setelah diterimanya permohonan pengunduran diri.

3. Sebelum pengunduran diri berlaku efektif, anggota Direksi yang bersangkutan tetap berkewajiban menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Bank dan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

4. Terhadap anggota Direksi yang mengundurkan diri tersebut tetap dapat dimintakan pertanggungjawabannya sebagai anggota Direksi sejak tanggal pengangkatannya hingga tanggal disetujuinya pengunduran dirinya dalam RUPS. Pembebasan tanggung jawab anggota Direksi yang mengundurkan diri diberikan setelah RUPS membebaskannya

Setiap pengangkatan, pemberhentian dan/atau penggantian anggota Direksi sebagaimana tercantum dalam Ringkasan Risalah RUPS wajib diumumkan kepada masyarakat paling kurang melalui :a. 1 (satu) surat kabar harian berbahasa Indonesia

berperedaran nasional;b. Situs web Bursa Efek; danc. Situs web Perusahaan Terbuka, dalam Bahasa Indonesia

dan bahasa asing, dengan ketentuan bahasa asing yang digunakan paling kurang bahasa Inggris

Resignation:1. The member of the Board of Directors has the right to

resign from his position before his term of office ends by notifying in writing of the intention to the Bank.

2. Banks must hold a GMS to decide on the application for resignation of a member of the Board of Directors no later than 90 (ninety) days after receipt of the application for resignation.

3. Before the resignation running effective, the relevant member of the Board of Directors is still obliged to complete his duties and responsibilities according to the provisions in the Bank's Articles of Association and the applicable Laws and Regulations.

4. The member of the Board of Directors who resigns can still be held accountable as a member of the Board of Directors from the date of appointment until the date of his approval of his resignation at the GMS. The release of the responsibility of the resigning member of the Board of Directors is given after the GMS releases him

Every appointment, dismissal and/or replacement of members of the Board of Directors as stated in the Summary of Minutes of GMS must be announced to the public at least through bellow media:a. 1 (one) Indonesian language daily newspaper with

national circulation;b. Stock Exchange website; andc. Open company website, in Indonesian and foreign

languages, provided the foreign language is used at least in English

Page 198: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

198

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Transparansi Informasi tentang Dewan Komisaris dan DireksiInformation of Transparency of The Board of Commissioners and Directors

Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

nama DewanKomisaris

Name of Board ofCommissioners

Kepemilikan saham yang mencapai 5% atau lebih 5% Share Ownership or more

JabatanPosition

JumlahNominal Value

BWS

Perusahaan Asing

Foreign companies

Perusahaan Bank Lainnya

Other Bank Companies

Perusahaan Swasta Lainnya

Other PrivateCompanies

Farid Rahman Presiden KomisarisPresident Commissioner

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Kim Dong Soo Komisaris IndependenIndependent Commissioner

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Agus Setiadjaja Komisaris IndependenIndependent Commissioner

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Ahmad Fajarprana Komisaris IndependenIndependent Commissioner

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

nama DireksiName

Board of Directors

Kepemilikan saham yang mencapai 5% atau lebih 5% Share Ownership or more

JabatanPosition

JumlahNominal Value

BWS Perusahaan AsingForeign companies

Perusahaan Bank Lainnya

Other Bank Companies

Perusahaan Swasta Lainnya

Other PrivateCompanies

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Park Young Man Direktur KorporatDirektur Korporat

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Vicky Fitriadi

Direktur TI Jaringan Dan OperasiDirektur TI Jaringan Dan Operasi

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Sadhana Priatmadja Direktur Business SupportDirektur Business Support

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

I Made Mudiastra

Direktur Risiko & KepatuhanDirektur Risiko & Kepatuhan

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

M. Tri Budiono Direktur KonsumerDirektur Konsumer

NihilNil

NihilNil

NihilNil

NihilNil

Hubungan Afiliasi Antara Dewan Komisaris, Direksi, dan Pemegang Saham Pengendali• Dewan Komisaris dan Direksi saling menghormati

mengenai fungsi dan peranan masing-masing dalam mengurus Bank sebagaimana telah diatur dalam peraturan Perundang-undangan maupun Anggaran Dasar Perusahaan.

• Dewan Komisaris berhak memperoleh akses atas informasi Bank secara tepat waktu dan lengkap, dan Direksi bertanggung jawab untuk memastikan bahwa informasi mengenai Perusahaan diberikan kepada Dewan Komisaris secara tepat waktu dan lengkap.

• Direksi bertanggung jawab untuk menyampaikan laporan-laporan yang diperlukan oleh Dewan Komisaris secara berkala sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Share ownership of the Board of Commissioners and Directors

Affiliate Relations between the Board of Commissioners, Directors, and Controlling Shareholders • The Board of Commissioners and Directors have mutual

respect to each other’s function and role in managing the Bank as stipulated both in the laws and regulations and the Articles of Association of the Company.

• The Board of Commissioners has the right to access the Bank information completely and timely, and the Board of Directors is responsible for ensuring such information about the Company is provided timely and completely to the Board of Commissioners.

• The Board of Directors is responsible for delivering reports which are regularly required by the Board of Commissioners referring to the applicable regulations.

Page 199: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

199

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

• Hubungan Afiliasi antara Direksi, Komisaris, dan Pemegang Saham adalah sebagai berikut:

nama Dewan Komisaris dan Direksi

Name of the Board of Commissioners and

Directors

Hubungan Keluarga DenganFamily Relationship With

Hubungan Keuangan DenganFinancial Relationship With

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

Direksi Directors

Pemegang Saham

PengendaliControlling

Shareholders

Dewan KomisarisCommissioners

Direksi Directors

Pemegang Saham PengendaliControlling

Shareholders

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

yaYes

TidakNo

Farid Rahman v v v v v v

Kim Dong Soo v v v v v v

Agus Setiadjaja v v v v v v

Ahmad Fajarprana v v v v v v

Choi Jung Hoon v v v v v v

Park Young Man v v v v v v

Vicky Fitriadi v v v v v v

Sadhana Priatmadja v v v v v v

I Made Mudiastra v v v v v v

M. Tri Budiono v v v v v v

Perlakuan yang Sama Terhadap Seluruh Pemegang SahamDalam memberikan informasi yang diperlukan oleh investor atau Pemegang Saham (transparansi informasi), BWS memberikan perlakuan yang sama terhadap Pemegang Saham Mayoritas maupun Minoritas. Hal ini dimaksudkan agar tidak terdapat informasi pihak dalam (inside information) yang hanya diketahui oleh Pemegang Saham Mayoritas. Seluruh Pemegang Saham memiliki hak yang sama dalam memperoleh informasi terkait Bank.

Pelaksanaan fungsi diseminasi informasi tersebut dilakukan oleh divisi Hubungan Investor (Investor Relation) di bawah Sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary). Beberapa bentuk pelaksanaan transparansi informasi yang dilakukan Bank adalah aktif menyelenggarakan forum-forum pertemuan dengan analis dan investor, melalui paparan publik untuk menjamin keterbukaan informasi dapat dilaksanakan dengan baik.

Metode yang digunakan, adalah sebagai berikut:• Penyampaian langsung, yang meliputi: Public Expose,

Non Deal Road Show, Press Conference, 1-on-1 Meetings, Group Meetings, Branch Visits dan Site Visits.

• Penyampaian tidak langsung, yang meliputi: Annual Report, Laporan Keuangan Publikasi, Website, Media, Conference Calls dan surat elektronik.

• The Affiliate Relations between the Directors, Commissioners, and Shareholders are as follows:

equal Treatment towards All Shareholders

In providing information required by investors or Shareholders (information transparency), BWS presents equal treatment towards Majority and Minority Shareholders. This is to prevent inside information from being known only by the Majority Shareholders. All Shareholders have the same right to receive information about the Bank.

Implementation of the information’s dissemination functions is conducted by the Investor Relations division in accordance with Corporate Secretary. Some format of information transparency implementation by the bank is actively holding forums of analysts and investors, through public exposure to ensure that information transparency is implemented properly.

The method used is as follows: • Direct delivery, which includes: Public Expose, Non-

Deal Road Show, Press Conference, 1-on-1 Meetings, Group Meetings, Branch Visits, and Site Visits.

• Indirect delivery, which includes: Annual Reports, Financial Reports, Websites, Media, Conference Calls, and Electronic Mail.

Page 200: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

200

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Prinsip dasar yang digunakan oleh Perusahaan adalah:• Pengungkapan informasi dilakukan secara wajar (fair

disclosure information) dengan memperhatikan prinsip kesetaraan (equitable treatment) dan transparansi.

• Bank maupun Direksi serta pegawai wajib memberikan informasi dengan berpegang pada prinsip kehati-hatian dengan memperhatikan ketentuan kerahasiaan dibidang perbankan yang berlaku.

• Komunikasi dengan Komunitas Pasar Modal dan Komunitas Investor menggunakan kebijakan satu pintu (one door policy).

Perusahaan senantiasa membangun hubungan baik dengan investor, analis maupun masyarakat pasar modal lainnya melalui penyelenggaraan secara berkala kegiatan-kegiatan seperti pertemuan dengan analis/investor dalam skala nasional maupun internasional serta paparan kinerja kepada publik. Perusahaan juga memenuhi kewajiban keterbukaan informasi sebagaimana yang diatur dalam peraturan Pasar Modal Indonesia seperti laporan keuangan, laporan tahunan, laporan pemegang saham tertentu dan paparan publik. Perusahaan juga telah memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat umum dan investor untuk memperoleh informasi melalui situs www.bankwoorisaudara.com.

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

KomITe AuDIT Komite Audit merupakan komite di bawah Dewan Komisaris yang dibentuk dengan merujuk kepada:1. Peraturan POJK No.55/POJK.03/2016 tanggal 9

Desember 2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum.

2. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum.

3. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

Komposisi Komite AuditKomite Audit BWS per 31 Desember 2018 masih berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris BWS tanggal 1 Oktober 2018 perihal Perubahan Surat Keputusan Dewan Komisaris BWS tentang Keanggotaan Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris Pengangkatan/Penunjukan

The basic principles used by the Company are: • The information is fair disclosure information that aligns

with the principle of equality (equitable treatment) and transparency.

• Banks, both the Directors and their employees, should provide information by adhering to the principle of prudence regarding the provisions of confidentiality in the applicable banking sector.

• Communicating with the Capital Market Community and the Investor Community by using one-door policy.

The company continues to communicate effectively with investors, analysts, and other capital market communities through various regular activities such as meetings with analysts/investors both in national and international scale and publicizing of performance explanation. The Company also completes the obligations of information disclosure as stipulated in Indonesian Capital Market regulations such as financial reports, annual reports, certain shareholder reports, and public exposures. The Company has also provided wider access to public and investors through the site www.bankwoorisaudara.com.

AuDIT CommITTee The Audit Committee is a committee under the Board of Commissioners that is established by referring to:1. POJK Regulation No.55/POJK.03/2016 on December

9, 2016, concerning Implementation of Governance for Commercial Banks.

2. Financial Services Authority Circular No.13/SEOJK.03/2017 on March 17, 2017, concerning Implementation of Governance for Commercial Banks.

3. Financial Services Authority Regulation No.55/POJK.04/2015 on December 23, 2015, concerning Establishment and Implementation Guidelines of the Audit Committee.

The Composition of the Audit CommitteeCommittee Audit BWS per December 31, 2018 was still based on Decision of The Board Commissioner of BWS on October 1, 2018 regarding Amendments to the Decree of the Board of Commissioners of BWS concerning Membership of Committees under the Board

Page 201: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

201

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Anggota Komite Audit. Sehingga susunan Komite Audit BWS per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

namaName

JabatanPosition

Keputusan Presiden KomisarisPresident Commissioner Decision Letter

masa Jabatan PeriodePeriode

Agus Setiadjaja Ketua Komite AuditCommittee Chairman

No.08/KEP.DEKOM/X/2018 tertanggal 01 Oktober 2018No.08/KEP.DEKOM/X/2018 on October 1, 2018 1 Tahun I Years 2018

Gasmara Tisnawinata Anggota Komite AuditAudit Committee Member

No.08/KEP.DEKOM/X/2018 tertanggal 01 Oktober 2018No.08/KEP.DEKOM/X/2018 on October 1, 2018 1 Tahun I Years 2018

Nanny Dewi Anggota Komite AuditAudit Committee Member

No.08/KEP.DEKOM/X/2018 tertanggal 01 Oktober 2018No.08/KEP.DEKOM/X/2018 on October 1, 2018 1 Tahun I Years 2018

Suharjadi Sunarja Anggota Komite AuditAudit Committee Member

No.08/KEP.DEKOM/X/2018 tertanggal 01 Oktober 2018No.08/KEP.DEKOM/X/2018 on October 1, 2018 1 Tahun I Years 2018

Profil Komite Audit

Agus SetiadjajaWarga Negara Indonesia, berumur 62 tahun, lahir di Bandung tahun 1956. Resmi menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan mulai 24 Desember 2014 berdasarkan Akta Notaris No.42 tanggal 24 Desember 2014. Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi dan Magister Sains Bidang Kajian Ilmu Akuntansi di Fakultas Pasca Sarjana Universitas Padjajaran, Bandung Indonesia, memulai karir di perbankan di PT Bank Tabungan Himpunan Saudara 1906 sebagai staff Ahli atau Biro Direksi pada tahun 1989, sebagai Pemimpin Cabang Pembantu Dalem Kaum PT Bank HS 1906 sejak 12 September 1994, sebagai Corporate Secretary PT Bank HS 1906 sejak 3 Mei 1999, sebagai Kepala Divisi Satuan Kerja Audit Intern PT Bank HS 1906 sejak 10 Juli 2000 dan menjadi Komisaris Bank Saudara sejak 26 Mei 2011.

Gasmara TisnawinataBerusia 70 tahun, pendidikan terakhir Sarjana Ekonomi di Universitas Padjajaran Bandung. Merintis karir di dunia Perbankan sejak tahun 1973 sampai dengan 2000 bagian Perkreditan dan menjadi Wakil Pemimpin Cabang di Bank Bumi Daya, pada tahun 2000 sampai dengan tahun 2003 menjabat sebagai Direktur PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. Sebelum merger telah bergabung di Bank Saudara (sekarang BWS) menjadi Anggota Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko dan terhitung sejak 16 Maret 2015 hingga saat ini sebagai Anggota Komite Audit BWS.

nanny DewiBerusia 55 tahun, Warga Negara Indonesia, Staf Pengajar pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas Padjadjaran sejak tahun 1989 sampai sekarang. Menyelesaikan pendidikan Master di University of Wollonggong, Australia pada tahun 1992 dan pendidikan Doktoral di Universitas Padjajaran pada tahun 2006. Berpengalaman sebagai anggota Komite Audit pada PT Rabobank Indonesia dan

of Commissioners Appointment to Audit Committee Members. Therefore, the composition of the BWS Audit Committee per December 31, 2018, is as follows:

The Audit Committee Profile

Indonesian, aged 62, born in Bandung on 1956. Officially served as the Company’s Independent Commissioner from December 24, 2014, based on Notary Deed No. 42 on December 24, 2014. Graduated from the Faculty of Economics and Master of Science in Accounting Studies at the Post-Graduate Faculty of Padjajaran University, Indonesia, he began his career in Banking for PT Bank Tabungan Himpunan Saudara 1906 as Expert staff at The Board of Directors Department in 1989; Branch Manager of Dalem Kaum Supporting Branch since September 12, 1994; Corporate Secretary since May 3, 1999; Head of Internal Audit Unit since July 10, 2000; and Commissioner since May 26, 2011.

Aged 70, Bachelor of Economics at Padjadjaran University Bandung. He began his career in banking from 1973 to 2000 in the Credit Department and became Deputy Branch Manager at Bank Bumi Daya; from 2000 to 2003, he was the Director of Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. Before the merger, he joined Bank Saudara (now BWS) as a member of the Audit Committee and Risk Monitoring Committee; and from 2015 to present, he has been a Member of the Audit Committee of BWS.

55-year-old Indonesian, Lecturer at the Faculty of Economics and Business at Padjadjaran University from 1989 to present. She was graduated from her Master's education at the University of Wollonggong, Australia in 1992 and received her doctorate degree at Padjajaran University in 2006. Experienced as a member of the Audit Committee at PT Rabobank Indonesia and PT Energi Mega

Page 202: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

202

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

PT Energi Mega Persada, Tbk. Bergabung sebagai Anggota Komite Audit BWS pada bulan Maret 2015.

Suharjadi SunarjaBerusia 50 tahun, Warga Negara Indonesia. Menyelesaikan pendidikan di Jurusan Akuntansi Universitas Bandung Raya, Bandung – Jawa Barat pada 1996 dan Program Profesi Akuntansi di Universitas Padjadjaran Bandung pada 2007. Mengawali karir sebagai staf akunting pada 1991, beliau saat ini menjabat sebagai Supervisor Auditor di Kantor Akuntan Publik Koesbadijah (sejak 1995), Beddy Sams & Setiasih di Bandung, Direktur CV. Beliau bergabung dengan PT Bank Himpunan Saudara 1960 Tbk sejak 2008 sebagai Komite Audit Perseroan, dan masih menjadi anggota Komite Audit setelah merger di PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk.

Tugas dan Tanggung Jawab Komite AuditKomite Audit BWS mempunyai tugas dan tanggung jawab melakukan pengawasan pelaporan keuangan, pengendalian internal, dan tata kelola Bank. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Komite audit diberikan wewenang untuk menyelidiki semua temuan yang dipandang perlu sebagai upaya menjamin bahwa pengendalian internal, praktek akuntansi dan tata kelola BWS telah berjalan dengan baik.

Tugas dan tanggung jawab Komite Audit meliputi antara lain:1. Membuat kajian atas dan menyetujui rencana kegiatan

tahunan Satuan Kerja Audit Intern (SKAI);2. Melakukan penelaahan informasi keuangan yang akan

dikeluarkan BWS seperti laporan keuangan, proyeksi dan informasi keuangan lainnya serta meyakinkan bahwa laporan keuangan telah sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku;

3. Menganalisis atas ketaatan BWS terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Bank;

4. Mengevaluasi dan menganalisis rencana audit BWS dan implemantasinya. Memastikan bahwa audit telah dilaksanakan dalam frekuensi dan lingkup yang sesuai dan mengawasi tindak lanjut dari laporan audit;

5. Menganalisis independensi dan obyektivitas Akuntan Publik serta kesesuaian pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) dengan standar audit yang berlaku;

6. Menganalisis kecukupan pemeriksaan yang dilakukan oleh KAP untuk memastikan semua resiko penting telah dipertimbangkan;

7. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tindak lanjut Direksi atas hasil temuan SKAI, KAP dan Hasil Pengawasan Bank Indonesia guna memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris;

Persada, Tbk. Joined as BWS as Audit Committee Member in March 2015.

A 50-year-old Indonesian who completed his education in Accounting Department at Bandung Raya University, Bandung -West Java in 1996 and the Accounting Professional Program at Padjadjaran University, Bandung in 2007. Starting his career as an accounting staff in 1991, he is currently Auditor Supervisor of Koesbadijah Public Accountant Firm (since 1995), Beddy Sams & Setiasih in Bandung, Director of CV. He joined PT Bank Himpunan Saudara 1960 Tbk since 2008 as the Company's Audit Committee and is still a member of the Audit Committee after the merger of PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk.

Duties and Responsibilities of Audit CommitteeThe Committee Audit of BWS has duties and responsibilities in supervising financial report, internally controlling, and management of the Bank. To perform the duties and responsibilities, the Audit Committee is granted the authority to investigate all findings required to ensure that the internal control, accounting practices, and the management of BWS are operated properly. The duties and responsibilities of the Audit Committee consist of below:1. Reviewing and approving the annual plans of the

Internal Audit Work Unit (SKAI).2. evaluating the financial reliability of BWS such as

financial statements, projections, and other financial information. Audit Committee also ensures that financial statements are well prepared and aligned with prevailing accounting standards.

3. analyzing BWS compliance with all applicable directives and regulations relevant to the Bank activities.

4. Evaluating and analyzing BWS audit plan as well as its implementation, to ensure audit activities are implemented in appropriate frequency and scope and monitor the feedback of audit report.

5. Analyzing the independency and objectivity of public accountants as well as compliance of audit implementation with the prevailing audit standards.

6. Analyzing the adequacy of audit work conducted by the Public Accountants Firm in order to ensure that all significant risks are already examined.

7. Monitoring and evaluating the Board of Directors following action on Internal Audit findings, public accountant firm, and Bank Indonesia’s supervision results in order to provide recommendations to the Board of Commissioners.

Page 203: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

203

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

8. Memberikan rekomendasi mengenai penunjukan Akuntan Publik dan KAP kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan di RUPS;

9. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan BWS;

10. Menjaga kerahasiaan seluruh dokumen, data dan informasi BWS yang dimilikinya;

11. Membuat, mengkaji dan memperbarui Piagam Komite Audit;

12. Menyelenggarakan maupun memberikan kewenangan untuk melakukan investigasi dalam ruang lingkup tugasnya;

13. Menggunakan jasa konsultan, akuntan atau pihak eksternal lain yang memberikan nasehat atau pelaksanaan suatu investigasi dan pengumpulan informasi yang diperlukan oleh Komite dan karyawan;

14. Melaksanakan tugas lain yang sewaktu-waktu diberikan oleh Dewan Komisaris.

Kedudukan Komite AuditKedudukan Komite Audit Perusahaan berdasarkan Piagam Audit adalah sebagai berikut:• Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan

Komisaris dan bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris.

• Komite Audit bekerja secara kolektif dan diketuai oleh Komisaris lndependen.

• Komite Audit wajib melaporkan hasil evaluasinya kepada Dewan Komisaris.

Kode etik Komite AuditKode etik Komite Audit Perusahaan adalah sebagai berikut:

• Menjunjung tinggi integritas, profesionalisme dan standar profesi dalam melaksanakan tugas sebagai anggota Komite Audit.

• Melaksanakan setiap tugas dan tanggung jawab secara jujur, objektif dan independen semata-mata untuk kepentingan Perusahaan.

• Menghindari kegiatan yang bertentangan dengan hukum, etika dan norma-norma yang berlaku di masyarakat serta kegiatan-kegiatan yang bertentangan dengan kepentingan dan tujuan Perusahaan.

• Tidak menerima imbalan atau sesuatu apapun diluar dari yang sudah ditetapkan sebagai penghargaan atas tugasnya.

• Memberikan pendapat dengan menggunakan bukti yang cukup dan kompeten untuk mendukung pendapat tersebut serta tidak menggunakan informasi yang berkaitan dengan Perusahaan untuk keuntungan pribadi.

8. Providing recommendation to the Board of Commissioners concerning the appointment of Public Accountant and Public Accountant Firm, to be presented in the GMS.

9. Analyzing and reporting any claims relating to BWS to the Board of Commissioners.

10. Maintaining the confidentiality of all documents, data, and information regarding BWS in their possession.

11. Preparing, reviewing, and periodically updating the Audit Committee Charter.

12. Conducting, or providing authority, to conduct an investigation within its scope of work.

13. Retaining consultancy service, accountant, or other external parties that provide counsel, conduct investigation or gather information needed by the Committee and employees.

14. Conducting other duties assigned by the Board of Commissioners.

Audit Committee PositionThe position of Audit Committee based on the Audit is as follows: • The Audit Committee is appointed and dismissed by

the Board of Commissioners and is directly responsible to the Board of Commissioners.

• The Audit Committee works collectively and is managed by an Independent Commissioner.

• The Audit Committee must report the results of its evaluation to the Board of Commissioners.

Code of ethics of Audit Committee The Company's Audit Committee code of ethics are as follows: • Upholding integrity, professionalism, and professional

standards in carrying out the duties as members of the Audit Committee.

• Performing every duty and responsibility honestly, objectively, and independently on the behalf of the Company.

• Preventing activities that are contrary to the law, ethics, and norms applied in the community as well as towards the interests and objectives of the Company.

• Rejecting any kind of tipping that is not determined as a reward for performing the duty.

• Providing opinions using sufficient and competent evidence to support the opinions and not using information relating to the Company for personal interest.

Page 204: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

204

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Independensi Komite AuditKomite Audit dan Risiko Usaha melaksanakan fungsi dan tugasnya secara profesional dan independen, tanpa campur tangan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Sesuai dengan Piagam Komite Audit (Audit Committees Charter) kualifikasi independensi dari anggota Komite Audit dan Risiko Usaha harus memenuhi kriteria sebagai berikut:• Tidak mempunyai hubungan kekeluargaan karena

perkawinan dan keturunan sampai derajat kedua, baik secara horizontal maupun vertikal dengan Dewan Komisaris dan Direksi.

• Tidak mempunyai hubungan usaha, baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perusahaan.

• Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik (KAP), Kantor Konsultan Hukum, atau pihak-pihak lain yang memberikan jasa audit, non audit dan atau jasa konsultan lainnya kepada Perusahaan dalam waktu enam bulan terakhir.

• Bukan merupakan orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, atau mengendalikan kegiatan Perusahaan.

Pedoman Kerja: Piagam Komite Audit Agar pelaksanaan tugas Komite Audit berjalan optimal, Bank mengesahkan Piagam Komite Audit yang merupakan acuan pelaksanaan tugas Komite Audit. Piagam Komite Audit ditetapkan oleh Dewan Komisaris dan dievaluasi secara berkala dan, apabila diperlukan, dilakukan amandemen untuk memastikan kepatuhan Bank terhadap ketentuan OJK dan peraturan terkait lainnya. Bank memiliki pedoman dan tata tertib komite yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Dewan Komisaris No.107/KEP-DEKOM/A-13/V/15.

Piagam Komite Audit merupakan dokumen tertulis yang mengatur terutama mengenai kedudukan, kewenangan, tugas, dan tanggung jawab Komite Audit. Piagam ini juga memberikan batasan dan mengatur tata hubungan kerja antara Komite Audit dengan Dewan Komisaris, Direksi, Auditor Internal, dan Auditor Eksternal.

Pengembangan Kompetensi Komite Audit Sepanjang tahun 2018, Komite Audit mengikuti program peningkatan kompetensi, sebagai berikut:

Independence of Audit CommitteeThe Audit Committee and Business Risk perform their functions and duties professionally and independently, without interference from any party that is not in accordance with the laws and regulations. In related to the Audit Committees Charter, the independent qualifications of the Audit Committee and Business Risk members must fulfill the following criteria: • Not having relationship as family members due

to marriage and descent to the second title, both horizontally and vertically with the Board of Commissioners and Directors.

• Not having relationship in any business relationship, directly or indirectly related to the Company's business activities.

• Not a member of Public Accounting Office (KAP), Legal Consultant Office, or other parties that provide audit, non-audit and/or other consulting services to the Company within the last six months.

• Not a person who has the authority and responsibility to plan, lead or control the activities of the Company.

Guiding Principle for Action: Audit Committee CharterIn order to assist the Audit Committee to perform the tasks optimally, the Bank validates the Audit Committee Charter to be a reference for the implementation of the duties of the Audit Committee. The Audit Committee Charter is determined by the Board of Commissioners and evaluated regularly and, occasionally, amendments are undertaken to ensure the Bank's compliance with OJK provisions and other related regulations. The Bank holds committee guidelines and rules which are set out in the Decree of the Board of Commissioners No.107/KEP-DEKOM/A-13/V/15.

The Audit Committee Charter is a written document that mainly regulates the position, authority, tasks, and responsibilities of the Audit Committee. The Charter also sets limits and regulates the management of employment between the Audit Committee and the Board of Commissioners, Directors, Internal Auditors, and External Auditors.

Competence Development of Audit CommitteeUntil the end of 2018, the Audit Committee attended various competency-improvement programs as follows:

Page 205: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

205

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

namaName

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Types of Education and Training

materi Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Materials

Tempat/TanggalPlace/Date

PenyelenggaraOrganizer

Agus Setiadjaja WorkshopWorkshop

Continuous AuditOperasional Risk Base AuditPentingnya fungsi dan Peranan SPIcontinuous AuditOperational Risk Base AuditThe importance of SPI’s role and function

11 Mei 2018May 11,2018 Workshop IAD

Gasmara Tisnawinata --

--

--

--

Nanny Dewi KonferensiConference

National Anti Fraud Conference 2018National Anti Fraud Conference 2018

Bandung, 19-20 Juli 2018Bandung, July 19-20, 2018

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE) Indonesia Chapter

Suharjadi Sunarja - - - -

Rapat Komite AuditBerdasarkan Piagam Komite Audit sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.04/2015, tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, dengan ketentuan sebagai berikut:

• Komite Audit mengadakan rapat pertemuan formal secara berkala sekurang-kurangnya satu kali dalam 3 (tiga) bulan.

• Rapat Komite Audit dipimpin oleh Ketua Komite Audit atau anggota Komite Audit yang paling senior, apabila Ketua Komite Audit berhalangan hadir.

• Jika dipandang perlu, Komite Audit dapat mengundang pihak manajemen Perusahaan yang terkait dengan materi rapat untuk hadir dalam rapat Komite Audit.

• Setiap rapat Komite Audit, hasil rapat wajib dituangkan dalam risalah rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite Audit yang hadir.

• Komite Audit mengadakan rapat koordinasi dengan Divisi Satuan Kerja Audit Internal sekurang-kurangnya satu kali dalam 3 (tiga) bulan.

Selama 2018 Komite Audit melakukan rapat sebanyak 12 (Dua Belas) kali dengan rata-rata tingkat kehadiran 98%. Hasil rapat baik berupa kajian, analisis maupun rekomendasi dan keputusan yang telah ditetapkan, dituangkan dalam risalah rapat dan didokumentasikan dengan baik.

Frekuensi dan catatan kehadiran Rapat Komite Audit dapat dilihat pada tabel berikut:

Audit Committee meetingBased on the Audit Committee Charter regarding the Decree of the Chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam LK) Number: Kep-643/BL/2012 on December 7, 2012 concerning the Establishment and Work Guidelines of the Audit Committee, the Audit Committee meeting can be organized with the following conditions: • The Audit Committee holds regular formal meetings at

least once in 3 (three) months. • The Audit Committee Meeting is managed by the Head

of the Audit Committee or the most senior member of the Audit Committee in case of the Head of the Audit Committee is unable to attend.

• If necessary, the Audit Committee is allowed to invite the management of the Company related to meeting material to attend the Audit Committee meeting.

• The results of every Audit Committee Meeting should be listed in the minutes of the meeting signed by all present members of the meeting.

• The Audit Committee holds a coordination meeting with the Operational Excellence Department (Internal Audit Department) at least once in 3 (three) months.

In 2018, Committee Audit conducted meeting as many as 12 (twelve) times with an average attendance rate of 98%. The results of the meeting, whether in a form of study, analysis or recommendation, or decision that were already set, were poured in the minutes of the meeting and well documented.

Frequency and attendance of Audit Committee meetings are presented in the following table:

Page 206: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

206

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

namaName

Jumlah RapatNumber of Meetings

Jumlah KehadiranNumber of Attendance

Presentase KehadiranAttendance Percentage

Agus Setiadjaja 12 12 100%

Gasmara Tisnawinata 12 12 100%

Nanny Dewi 12 11 92%

Suharjadi Sunarja 12 12 100%

Laporan Pelaksanaan Tugas Komite Audit 2018Selama tahun 2018 komite audit telah melakukan kegiatan –kegiatan sebagai berikut: • Melakukan evaluasi terhadap program kerja Divisi SKAI

tahun 2018• Mengadakan Rapat-rapat membahas hasil pemeriksaan

Divisi SKAI atas kantor cabang dan unit kerja yang tertuang dalam rencana kerja Divisi SKAI 2018

• Melakukan pengawasan dan monitoring pelaksanaan tindak lanjut atas hasil temuan Divisi SKAI

• Melaksanan pengawasan dan pemantauan atas pelaksanan tindak lanjut atas hasil pemeriksaan Otoritas Jasa Keuangan

• Mengadakan rapat dengan Akuntan Publik guna membahas sifat dan lingkup audit serta temuan temuan akuntan publik dalam pelaksanaan audit tahun buku 2018

• Melakukan evaluasi terhadap kinerja Kantor Akuntan Publik (KAP) dan memberi rekomendasi penunjukan KAP untuk tahun Buku 2019

Penilaian Kinerja oleh Dewan Komisaris Komite audit secara efektif telah membantu Dewan Komisarsi dalam pengawasan atau pelaksanaan fungsi audit internal dan eksternal, implementasi tata kelola perusahaan dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku pada tahun 2018, dalam menjalankan fungsinya, komite audit telah mengadakan rapat sebanyak 12 kali, melakukan pertemuan dengan Divisi Audit Internal sebanyak 8 kali. Dewan Komisaris menilai Komite Audit telah melaksanakan fungsinya dengan baik sebagai salah satu organ dari Dewan Komisaris.

RemunerasiBesarnya honorarium untuk anggota Komite Audit yang bukan anggota Dewan Komisaris ditetapkan berdasarkan kebijakan BWS, dan dibebankan kepada anggaran BWS. Dalam realisasinya, besaran remunerasi disesuaikan sesuai dengan perkembangan usaha serta kebijakan Bank.

Audit Committee Report of 2018 In 2018, the audit committee performed the following activities: • Evaluating the IAU Division's work plan in 2018

• Holding meetings to discuss the results of the SKAI Division's inspection of branch offices and units as stated in the IAU Division work plan in 2018.

• Supervising and monitoring the implementation of follow-up actions on the findings of the Internal Audit Division.

• Supervising and monitoring of the implementation of follow-up actions on the results of the audit of the Financial Services Authority.

• Holding meetings with Public Accountants to discuss the nature and scope of the audit and findings of findings of public accountants in the audit of the 2018 financial year

• Evaluating the performance of the Public Accounting Firm (KAP) and recommending the appointment of KAP for the accounting period of 2019.

Performance Assessment by the Board of CommissionersThe audit committee has effectively assisted the Board of Commissioners in overseeing or implementing internal and external audit functions, implementing corporate governance and complying with laws and regulations of 2018. In presenting its functions, the audit committee has met 12 times, held meetings with the Internal Audit Division 8 times. The Board of Commissioners considers that the Audit Committee has carried out its functions well as one of the committees of the Board of Commissioners.

RemunerationThe amount of honorarium for Audit Committee who are not members of the Board of Commissioners is determined based on BWS policy and is charged to the BWS budget. In its realization, the amount of remuneration is maintained based on business developments and Bank policies.

Page 207: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

207

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

KomITe RemuneRASI DAn nomInASI

Sesuai dengan Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor 08/KEP.DEKOM/X/2018 tertanggal 1 Oktober 2018 perihal Perubahan Surat Keputusan Dewan Komisaris PBWStentang Keanggotaan Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris sampai dengan posisi 31 Desember 2018 adalah berjumlah 4 orang, yaitu 1 orang Komisaris Independen sebagai ketua komite, 1 orang Presiden Komisaris dan 1 Orang Komisaris Independen sebagai anggota serta 1 orang sekretaris komite yang membawahi Divisi Human Capital.

Komite Remunerasi

namaName

JabatanPosition

Periode JabatanTerm of Office

Maskan Iskandar (*) Ketua KomiteAudit Committee Chairman

sampai dengan 14 Maret 2018until March 14, 2018

Agus Setiadjaja

Ketua KomiteAnggota KomiteAudit Committee ChairmanAudit Committee Members

15 Maret 2018 s/d 30 September 2018Mulai 1 Oktober 2018 From March 15, 2018 to September 30, 2018From October 1, 2018

Ahmad Fajarprana

Ketua KomiteAnggota KomiteAudit Committee Chairman

sampai dengan 30 September 2018mulai 1 Oktober 2018 until September 30, 2018From October 1, 2018

Farid Rahman Anggota KomiteAudit Committee Members

pada tanggal 31 Desember 2018 masih aktifuntil December 31, 2018

Kim Yong Wook Anggota KomiteAudit Committee Members

sampai dengan 30 September 2018until September 30, 2018

Akhmad Syailendra Sekretaris KomiteCommittee Secretary

pada tanggal 31 Desember 2018 masih aktifuntil December 31, 2018

Komposisi Komite Remunerasi

JabatanPosition

Diisi olehOccupied by

Ketua (merangkap anggota) Komisaris IndependenIndependent Commissioner

AnggotaMembers

Presiden KomisarisKomisaris IndependenPejabat EksekutifPresident CommissionerIndependent CommissionerExecutive Officers

SekretarisSecretary

Pejabat Eksekutif (pejabat yang bertanggung jawab langsung kepada Direksi dan membawahi sumber daya manusia).Executive Staff (officials who are directly responsible to the Board of Directors and supervise human resources)

Tugas dan tanggung jawab :• Terkait dengan fungsi remunerasi :

1. melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi, dan

2. memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai kebijakan remunerasi bagi:

» Dewan Komisaris dan Direksi untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham;

RemuneRATIon AnD nomInATIon CommITTeeIn relation to Decree of the Board of Commissioners Number 08/KEP.DEKOM/X/2018 dated October 1, 2018, concerning Amendments to the Decree of the Board of Commissioners of BWS concerning the Membership of Committees under the Board of Commissioners up to December 31, 2018; there are four persons, namely 1 Independent Commissioner as The Committee Chairman, 1 President Commissioner and 1 Independent Commissioner as a member, and 1 committee secretary who supervises the Human Capital Division.

Remuneration Committee

The Composition of Remuneration Committee

Duties and responsibilities : • Related to the remuneration function:

1. Evaluating the remuneration policy, and2. Providing recommendations to the Board of

Commissioners regarding remuneration policies for: » Board of Commissioners and Directors to be

submitted to the general meeting of shareholders;

Page 208: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

208

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

» Pejabat eksekutif dan pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan kepada Direksi.

3. Menyusun struktur Remunerasi bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berupa gaji, honorarium, insentif dan tunjangan yang bersifat tetap dan atau variabel.

4. Menyusun besaran atas Remunerasi bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris, dengan memperhatikan :

» Remunerasi yang berlaku pada industri perbankan sesuai dengan kegiatan usaha sejenis dan skala usaha;

» Tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris dikaitkan dengan pencapaian tujuan dan kinerja bank;

» Target kinerja atau kinerja masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; dan

» Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat tetap dan variable.

5. Dalam lingkup kebijakan remunerasi, Komite wajib memperhatikan kinerja keuangan; pemenuhan cadangan; prestasi kerja individual; kewajaran dengan peer grup; dan pertimbangan sasaran strategi jangka panjang Bank dalam menjalankan tugas dan kewajibannya.

6. Melakukan evaluasi tentang Struktur, kebijakan, dan besaran Remunerasi paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun.

Terkait dengan fungsi nominasi :1. Menyusun komposisi, proses Nominasi, kebijakan dan

kriteria yang dibutuhkan serta memberikan rekomendasi mengenai sistem dan prosedur pemilihan dan/atau penggantian anggota Dewan Komisaris dan Direksi kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

2. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

3. Memberikan rekomendasi mengenai Pihak Independen yang akan menjadi anggota Komite Audit dan Anggota Komite Pemantau Risiko kepada Dewan Komisaris.

4. Menyusun program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

Jumlah RapatSelama tahun 2018, Komite Remunerasi dan Nominasi Perseroan telah mengadakan rapat sebanyak 13 (tiga belas) kali.

» Executive staff and employees as a whole to be submitted to the directors.

3. Organizng the structure of remuneration for members of the Board of Directors and/or Board of Commissioners in the form of fixed and/or variable salaries, honorariums, incentives, and benefits.

4. Arrangng the amount of remuneration for members of the board of directors and/or members of the board of commissioners, taking into account:

» Remuneration applicable to the banking industry in accordance with similar business activities and business scale;

» The tasks, responsibilities, and authority of members of the Board of Directors and/or members of the Board of Commissioners are related to the achievement of bank goals and performance;

» Targets or performance of each member of the board of directors and/or members of the board of commissioners; and

» The balance between fixed and variable benefits.

5. Within the scope of the remuneration policy, the committee has to supervisng the financial performance; reserve fulfillment; individual work performance; fairness towards peer groups; and consideration of the bank's long-term strategic objectives in carrying out its tasks and responsibilities.

6. Evaluating the structure, policies and amount of remuneration at least 1 (one) time in 1 (one) year.

Related to the nomination function:1. Compilng the formation, nomination process, policies,

and criteria needed; and providing recommendations regarding the system and procedures for selecting and/or replacing members of the Board of Commissioners and Directors to the Board of Commissioners to be submitted to the General Meeting of Shareholders.

2. Providing recommendations regarding prospective members of the Board of Commissioners and/or Directors to the General Meeting of Shareholders.

3. Providing recommendations regarding Independent Parties who will become members of the Audit Committee and Members of the Risk Monitoring Committee to the Board of Commissioners.

4. Compiling capacity building programs for members of the Board of Directors and/or members of the Board of Commissioners.

meeting FrequencyIn 2018, the Company’s Remuneration and Nomination Committee held 13 (thirteen) meetings

Page 209: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

209

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

namaName

Jumlah RapatNumber of Meetings

Jumlah KehadiranNumber of Attendance

Presentase KehadiranAttendance Percentage

Farid Rahman 13 13 100%

Ahmad Fajarprana 13 13 100%

Kim Yong Wook*) 9 9 100%

Agus Setiadjaja**) 10 10 100%

Akhmad Syailendra 13 13 100%

*) masa jabatan sebagai anggota Komite Nominasi dan Remunerasi berakhir pada 30 September 2018**) masa jabatan sebagai anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dimulai sejak tanggal 15 Maret 2018

Remunerasi yang dibayarkan kepada anggota komite selama 1 tahunRemunerasi yang telah dibayarkan kepada anggota Komite Remunerasi selama 1 (satu) tahun adalah Rp5,154,740,205.70

Penyusunan Kebijakan• Tinjauan, latar belakang dan tujuan

Kebijakan remunerasi yang bersifat tetap paling sedikit memperhatikan skala usaha, kompleksitas usaha, peer group, tingkat inflasi, kondisi dan kemampuan keuangan serta tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.Khusus remunerasi yang bersifat variabel, pemberian remunerasi juga memperhatikan faktor risiko dalam kegiatan usaha Perseroan.

• Pelaksanaan kaji ulang kebijakanPerbaikan atas kaji ulang kebijakan remunerasi yaitu menyesuaikan dengan ketentuan di Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.45/POJK.03/2015 tentang Penerapan Tata Kelola dalam Pemberian Remunerasi bagi Bank Umum.

• mekanisme yang memastikan remunerasi bagi pegawai unit kontrol bersifat independen dari unit kerja yang diawasinyaPenilaian kinerja di unit kontrol tidak dikaitkan dengan pencapaian target bisnis/kinerja dari unit kerja yang diawasinya, tergambar dari terdapatnya pemisahan struktur organisasi unit kontrol agar independen

Cakupan KebijakanPerseroan tidak ada kantor cabang di luar negeri.

Risiko Remunerasia. Risiko utama penetapan remunerasi

Risiko utama Perseroan di saat ini adalah Risiko Kredit.b. Kriteria menentukan jenis risiko

Jenis transaksi dan bisnis yang paling signifikan dalam menghasilkan profit dan keputusan yang diambil yang diberikan untuk suatu keputusan bisnis yang berdampak besar pada bisnis Perseroan.

*) The term of office as a member of the Nomination and Remuneration Committee ended on September 30, 2018**) The term of office as a member of the Nomination and Remuneration Committee started on March 15, 2018

Remuneration paid to committee members for 1 year

The remuneration provided to members of the Remuneration Committee for 1 (one) year was Rp5,154,740,205.70

Policy Development • Overview, background, and objective

Remuneration policies that are settled at least pay attention to the business scale, business complexity, peer group, inflation rate, financial condition, and capability and are not contrary to the laws and regulations.Especially for variable remuneration, the remuneration also takes into account the risk factors in the Company’s business activities.

• The implementation of policy review The improvement to the remuneration policy review is to adjust the provisions in the Financial Services Authority Regulation No. 45/POJK.03/2015 concerning Implementation of Governance in Giving Remuneration for Commercial Banks.

• The ensuring mechanism towards remuneration for control unit staff is not depending on the unit supervisedPerformance appraisal in the control unit is not associated with the achievement of business achievement or performance of the work unit supervised, illustrated by the existence of a self-sufficient unit within the organizational structure.

Policy CoverageThe Company has no overseas branch offices.

Remuneration Riska. The main risk in determining remuneration

The main risk of the Company recently is Credit Risk.b. Criteria in determining the type of risk

The most significant types of transactions and business in generating profits and decisions are given for a business decision that has a major impact on the Company's business.

Page 210: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

210

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

c. Dampak penetapan risikoDengan adanya penetapan jenis risiko utama akan berdampak ke penentuan KPI dan berdampak pada pemberian remunerasi yang bersifat variabel.

d. Perubahan penentuan jenis risiko utama dengan tahun laluBelum ada perubahan jika dibandingkan tahun lalu

Remunerasi atas Pengukuran Kinerja a. Tinjauan atas penilaian kinerja

Indikator penetapan remunerasi anggota Direksi antara lain sebagai berikut :• Pencapaian key performance indicator masing-

masing anggota Direksi• Pencapaian kinerja perusahaan• Kemungkinan risiko yang dapat timbul di kemudian

hari

Penilaian kinerja dilakukan secara obyektif dan berorientasi pada pengembangan pegawai :1. Penilaian prestasi didasarkan pada prestasi kerja

dan kompetensi pegawai 2. Rencana pengembangan pegawai berdasarkan

hasil penilaian prestasi kinerja

b. Metode penilaian dan penetapan remunerasiPenentuan besarnya remunerasi yang bersifat variabel sangat dipengaruhi oleh kinerja perseroan dan untuk kinerja masing-masing pegawai dilakukan proses penilaian setiap 1 (satu) tahun sekali. Hasil penilaian kinerja tersebut menjadi dasar bagi perusahaan untuk memberikan apresiasi dalam bentuk promosi, peninjauan pangkat, kenaikan upah/gaji dan benefit pegawai.

c. Metode remunerasi atas kinerja yang tidak tercapaiKinerja yang disepakati di awal tahun merupakan tolak ukur dalam evaluasi pencapaian kinerja. Pemberian bonus berdasarkan penilaian kinerja individu dimana penentuannya ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan. Penilaian pencapaian sasaran bisnis/kerja yang sifatnya kuantitatif digunakan pedoman penilaian seperti melebihi sasaran (>125%), mencapai sasaran (90-125%), mencapai sebagian sasaran (80-90%) dan tidak mencapai sasaran (<80%)

Penyesuaian Remunerasi atas kinerja dan RisikoKebijakan mengenai Remunerasi yang bersifat variabel yang ditangguhkan dan ditunda pembayarannya akan diterapkan pada tahun 2019.

Konsultan ekstern atas Kebijakan RemunerasiPada tahun 2018, Perseroan tidak menggunakan konsultan ekstern

c. Impact on risk settlementThe determination of the main types of risks will have an impact on the determination of KPIs and have an impact on the provision of variable remuneration.

d. Transformation in determining the main types of risk with the year beforeThere have been no changes compared to the year before

Remuneration for Performance Assessmenta. Review towards performance assessment

Indicators for determining the remuneration of members of the Board of Directors are as follows:• Achievement of key performance indicators for

each member of the Board of Directors• Achievement of company performance• Further possible risks

Performance is assessed objectively and oriented in employee development:1. Performance assessments are based on employee

performance and competency 2. Employee development plans are based on the

results of performance assessments b. The method to assess and determine remuneration

Determining the amount of variable remuneration is significantly influenced by the performance of the company and for the performance of each employee, the assessment process is carried out every 1 (one) year. The results of the performance appraisal are the basis for the company to provide appreciation in the form of promotions, rank reviews, increases in wages/salaries, and employee benefits.

c. Remuneration method for an unacceptable performance The excellent performance indicator agreed at the beginning of the year is a benchmark in evaluating performance achievement. Rewarding bonuses based on an assessment of individual performance which is determined based on the Decree. Evaluation of the achievement of quantitative business/work objectives is used as a guideline such as exceeding the target (> 125%), achieving the target (90-125%), achieving the target (80-90%) and not achieving the target (<80%)

Regulating Remuneration for Performance and RiskThe policy concerning Variable Remuneration that the payment is deferred and postponed will be applied in 2019.

external Consultant on Remuneration PolicyIn 2018, the Company was not using external consultants

Page 211: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

211

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Paket Remunerasi Direksi dan Komisaris mencakup Struktur dan jumlah rincian nominal

Paket Remunerasi dan fasilitas yang diterima oleh Direksi dan Dewan Komisaris mencakup struktur Remunerasi dan rincian jumlah nominal, sebagaimana dalam tabel di bawah ini :

Jenis Remunerasi dan FasilitasType of Remuneration and Facilities

Jumlah Diterima dalam 1 (Satu) TahunAmount Received in 1 (One) a year

Direksi Board of Director

Dewan KomisarisBoard of Commissioner

orang Person

Juta RpRpMillion

orang Person

Juta RpRpMillion

Gaji, bonus, tunjangan, rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya dalam bentuk non natura 8 24,673 5 4,119

Fasilitas lain dalam bentuk natura (perumahan, asuransi, kesehatan, dan sebagainya) 8 278 5 259

ToTAL   24,951   4,378

Paket Remunerasi yang dikelompokkan dalam tingkat penghasilan yang diterima oleh Direksi dan anggota Dewan Komisaris dalam 1 (satu) tahun, sebagaimana dalam tabel di bawah ini :

Jumlah Remunerasi per orang dalam 1 (Satu) Tahun

Amount of Remuneration per Personin 1 (One) Year

Jumlah DireksiNumber of Directors

Jumlah KomisarisNumber of Commissioner

Di atas Rp2 miliar Above IDR 2 billion 3 orang I persons -Di atas Rp1 miliar s.d Rp2 miliarAbove Rp1 billion to Rp2 billion 4 orang I persons 3 orang I persons

Di atas Rp500 juta s.d Rp1 miliarAbove Rp500 million to Rp1 billion 1 orang I persons -Rp500 juta ke bawahIDR 500 million and below - 2 orang I persons

Remunerasi yang bersifat variabel• Bentuk remunerasi yang bersifat variabel

Remunerasi bersifat variabel diberikan dengan berbasis kinerja dalam bentuk tunai,

• Penjelasan perbedaan pemberian remunerasi bersifat variabel antara Direksi, Komisaris dan Pegawai Kebijakan akan diterapkan pada tahun 2019.

Jumlah Direksi, Komisaris dan Pegawai yang menerima Remunerasi bersifat variable

Total Remunerasi yang Bersifat variabel selama 1 (satu) TahunTotal Remunerasi yang Bersifat Variabel selama 1 (satu) Tahun Variable Total Remuneration for 1 (one) Year

orang Person

Juta RpRpMillion

1,534 13,736

The Directors and Commissioners Remuneration Package includes the Structure and amount of nominal detailsThe Remuneration package and facilities received by the Board of Directors and the Board of Commissioners include the Remuneration structure and details of nominal amounts, as in the table below:

The Remuneration Package which is grouped into the level of income received by the Board of Directors and members of the Board of Commissioners in 1 (one) year, as in the table below:

variable remuneration • The variable form of remuneration and its reasons

Variable remuneration is provided with performance-based in cash.

• Explanation of differences in the provision of variable remuneration between directors, commissioners, and employees Policies will be implemented in 2019.

The number of Directors, commissioners, and employees who receive Remuneration is variable

Page 212: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

212

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Jabatan dan jumlah pihak yang menjadi material risk taker

JabatanPosition

JumlahTotal

Presiden Direktur I President Director 1

Direktur I Director 5ToTAL 6

Shares option Direksi, Komisaris dan Pejabat eksekutifTidak ada shares option untuk Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Pejabat Eksekutif selama tahun 2018.

Rasio tertinggi dan terendahKaryawan Tertinggi dengan Karyawan Terendah = 24 : 1Presiden Direktur dengan Direktur = 3,0 : 1Presiden Komisaris dengan Komisaris = 1,3 : 1Direksi Tertinggi dengan Karyawan Tertinggi = 3,0 : 1

Jumlah Penerima dan total remunerasi yang dijamin tanpa syaratSelama Tahun 2018 tidak terdapat penerima remunerasi yang dijamin tanpa syarat.

Jumlah pegawai yang terkena PHK dan total nominal pesangon yang dibayarkanJumlah Pegawai yang terkena pemutusan hubungan kerja dan total nominal pesangon yang dibayarkan dalam tabel di bawah ini:

Jumlah nominal Pesangon yang dibayarkan per orang dalam 1 (Satu) Tahun

Severance per person in 1 (one) year

Jumlah PegawaiNumber of employees

Di atas Rp1 miliar s.d Rp2 miliarAbove Rp1 billion to Rp2 billion -

Di atas Rp500 juta s.d Rp1 miliarAbove Rp500 million to Rp1 billion -

Rp500 juta ke bawahIDR 500 million and below -

Jumlah total remunerasi yang bersifat variabel yang ditangguhkanJumlah total Remunerasi yang bersifat variabel yang ditangguhkan, yang terdiri dari tunai dan/atau saham atau instrumen yang berbasis saham yang diterbitkan Perseroan belum terimplementasikan untuk pembayaran tahun 2018.

Position and number of parties that become material risk takers

Shares-option Directors, Commissioners, and executive StaffThere were no share options for Directors, Board of Commissioners, and/or Executive Staff in 2018 The highest and lowest ratioHighest Employee and Lowest Employee = 24 : 1President Director and Director = 3.0 : 1President Commissioner and Commissioner = 1.3 : 1Highest Directors and Highest Employees = 3.0 : 1

The number of recipients and total remuneration are guaranteed unconditionallyThere was no such recipient during the reporting period

The number of employees affected by work termination and the total nominal severance paidThe number of employees affected by the work termination and the total nominal of severance pay in the table below:

The total amount of variable remuneration deferred

The total amount of variable remuneration deferred, which consists of cash and/or shares or stock-based instruments issued by the Company has not been implemented for payment in 2018.

Page 213: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

213

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Jumlah total remunerasi yang bersifat variabel yang ditangguhkan yang dibayarkan selama satu tahunJumlah total Remunerasi yang bersifat variabel yang ditangguhkan yang dibayarkan selama 1 (satu) tahun belum terimplementasikan untuk pembayaran tahun 2018.

Rincian jumlah remunerasi yang diberikan dalam satu tahunRincian jumlah Remunerasi yang diberikan dalam 1 (satu) tahun meliputi:

A. RemuneRAsI yAng BeRsIfAT TeTAp *)

1. Tunai I Cash 17.823

2. Saham/instrument yang berbasis saham yang diterbitkan Bank -

B. RemuneRAsI yAng BeRsIfAT VARIABel *)

  Tidak Ditangguhkan Ditangguhkan

1. Tunai I Cash 7.128  

2. Saham/instrument yang berbasis saham yang diterbitkan Bank - -

Keterangan :*) Hanya untuk MRT (Material Risk Taker) diungkapkan dalam jutaan rupiah

Informasi kuantitatifTotal sisa Remunerasi yang masih ditangguhkan baik yang terekspos penyesuaian implisit maupun eksplisit, total pengurangan Remunerasi yang disebabkan karena penyesuaian eksplisit selama periode laporan, dan total pengurangan Remunerasi yang disebabkan karena penyesuaian implisit selama periode 2018 adalah nihil.

Pedoman Kerja: Piagam Komite nominasi dan RemunerasiAgar pelaksanaan tugas Komite Nominasi dan Remunerasi berjalan optimal, Bank mengesahkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi yang merupakan acuan pelaksanaan tugas Komite Nominasi dan Remunerasi. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi ditetapkan oleh Dewan Komisaris dan dievaluasi secara berkala dan apabila diperlukan, dilakukan amandemen untuk memastikan kepatuhan Bank terhadap ketentuan OJK dan peraturan terkait lainnya. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi ditetapkan dengan Keputusan Dewan Komisaris No.106/KEP-DEKOM/A-13/V/15 tanggal 26 Mei 2015.

The total amount of deferred variable remuneration paid in one yearThe total amount of deferred variable remuneration paid for 1 (one) year had not been implemented for payment in 2018.

Details of the amount of remuneration provided in one yearDetails of the amount of Remuneration given in 1 (one) year include:

Note :*) Only for MRT in millions of Rupiah

Quantitative informationThe total remaining Remuneration which is still deferred either implicitly or explicitly exposed, the total reduction in Remuneration caused by explicit adjustments during the reporting period, the total reduction in Remuneration due to implicit adjustments during the reporting period. Quantitative information regarding total remuneration remaining and total remuneration reduction during the reporting period is null.

Work Guidelines: Charter of the nomination and Remuneration CommitteeIn order to the implementation of the Nomination and Remuneration Committee running optimally, the Bank validated the Nomination and Remuneration Committee Charter which can be a reference for the implementation of the Nomination and Remuneration Committee's duties. The Charter of the Nomination and Remuneration Committee was determined by the Board of Commissioners and evaluated regularly and amendments were occasionally carried out to ensure the Bank's compliance with OJK regulations and other related regulations. Nomination and Remuneration Committee Charter were established by Decree of BoC No.106/KEP-DEKOM/A-13/V/15 on May 26, 2015.

Page 214: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

214

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Profil Komite Remunerasi dan NominasiFarid RahmanWarga Negara Indonesia, berumur 60 tahun, lahir di Jakarta tahun 1958. Resmi menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan mulai 24 Desember 2014 berdasarkan Akta Notaris No.42 tanggal 24 Desember 2014 Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan memperoleh gelar MBA dari Golden Gate University, San Fransisco, USA. Pengalaman kerja mulai tahun 1984 yang dirintis dari Corporate Banking Bank Duta, Chief Executive Officer Duta International Finance Co.Ltd (anak perusahaan Bank Duta yang berkedudukan di Hongkong), dan kemudian International Banking Division Head Bank Duta Kantor Pusat. Pernah duduk sebagai Direktur Bank Saudara sejak tahun 1994 dan menjadi Komisaris Bank Saudara pada 26 Mei 2011 serta menjadi Presiden Komisaris sejak tanggal 16 Maret 2012.

Ahmad FajarpranaWarga Negara Indonesia, berumur 60 tahun, lahir di Jakarta, 1 Februari 1958. Resmi menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan mulai 24 Desember 2014 berdasarkan Akta Notaris No.42 tanggal 24 Desember 2014 Meraih gelar Megister Hukum Universitas Gajah Mada. Menjabat sebagai Vice President di Citibank tahun 1991-1996. Pernah menjabat sebagai Group Head Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) tahun 1999 hingga tahun 2004. Menjadi Executive Vice President Bank Mutiara di tahun 2014.

Kim yong Wook Warga Negara Korea Selatan, berusia 49 tahun. Menjabat sebagai Kepala Divisi Strategic and Financial Planning di BWS dan pernah menjabat sebagai General Manager pada Departemen Asia Regional Head Quarter Bank Woori Korea, lulusan Universitas Hankuk of Foreign Studies fakultas German Interpretation and Translation pada tahun 2003.

Akhmad Syailendra Warga Negara Indonesia, berusia 40 tahun. Lulusan Universitas Pajajaran Bandung Fakultas Ekonomi Manajemen. Bergabung dengan Bank Saudara pada bulan Maret 2001 dan terhitung sejak 17 Februari 2017 menjabat sebagai Kepala Divisi Human Capital Bank Saudara dan menjadi Sekretaris Komite Nominasi dan Remunerasi pada bulan Mei 2017.

Tugas Dan Tanggung Jawab Komite Remunerasi Dan nominasi• Mengevaluasi struktur, sistem dan praktek kompensasi

anggota Direksi dan menyampaikan saran perubahan kepada Dewan Komisaris.

• Mengevaluasi struktur, sistem dan praktek kompensasi pegawai dan menyampajikan saran perubahan kepada Dewan Komisaris.

Committee Remuneration and Nomination Profile

A 60-year-old Indonesian who was born in Jakarta in 1958. Officially occupied as President Commissioner of the Company on December 24, 2014, based on Notarial Deed No. 42 on December 24, 2014. Graduated from the Faculty of Economics, University of Indonesia and obtained an MBA from Golden Gate University, San Francisco, USA. His work experience began in 1984 from Bank Duta Corporate Banking, Chief Executive Officer of Duta International Finance Co.Ltd (a subsidiary of Bank Duta based in Hong Kong), and the International Banking Division Head of Bank Duta Head Office. Joining as President Director of the Company since 1994 and serving as Commissioner of Bank Saudara since May 26, 2011, and being President Commissioner since March 16, 2012.

An Indonesian citizen, aged 60, born in Jakarta on February 1, 1958. Officially occupied as the Company's Independent Commissioner starting December 24, 2014, based on Notarial Deed no. 42 on December 24, 2014. He finished his Master of Law at Gajah Mada University. Served as Vice President at Citibank in 1991-1996. He joined as Group Head of the Indonesian Banking Restructuring Agency (IBRA) from 1999 to 2004. Became Bank Mutiara's Executive Vice President in 2014.

A 49-year-old South Korean citizen. He has served as Head of the Strategic and Financial Planning Division at BWS and occupied as General Manager at Bank Woori Korea's Asia Regional Head Quarter Department, graduated from the German Interpretation and Translation Hankuk University of Foreign Studies in 2003.

Indonesian citizen, aged 40 years old. Graduated from Pajajaran University, at Faculty of Economics, Management. Joined Bank Saudara in March 2001 and on 17 February 2017, he was as Head of Bank Saudara Human Capital Division and became Secretary of the Nomination and Remuneration Committee in May 2017.

Task and Responsibility of Committee Remuneration and nomination • Evaluating structure, system, and practice of member

compensation of Directors and deliver opinions about changes to Board Commissioner.

• Evaluating the structure, system, and practice of employee compensation and recommend to the Council Commissioner.

Page 215: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

215

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

• Membuat kriteria penilaian kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris, Direksi, Pejabat eksekutif dan pegawai secara keseluruhan.

• Melakukan evaluasi kinerja masing-masing anggota Dewan Komisaris, Direksi, pejabat eksekuiif dan pegawai secara keseluruhan.

• Mengembangkan dan memfasilitasi proses penilaian anggota Direksi, pejabat Eksekutif dan pegawai secara keseluruhan.

• Membuat kriteria seleksi dan prosedur nominasi untuk anggota Dewan Komisaris, Direksi dan jabatan satu tingkat di bawah Direksi yang strategis menurut penilaian Komisaris.

• Melakukan seleksi dan menyusun rekomendasi kepada Dewan Komisaris atas daftar nominasi Direksi dan pejabat satu tingkat dibawah Direksi yang strategis menurut penilaian Dewan Komisaris.

• Melakukan seleksi dan menyusun rekomendasi kepada Dewan Komisaris atas daftar nominasi pihak independen yang akan menjadi anggota Komite.

Pendidikan atau Pelatihan Selama tahun 2018 Anggota Komite Remunerasi mengikuti program pendidikan pelatihan, konferensi, seminar atau workshop, yang disajikan sebagai berikut:

Seminar/ Workshop yang Dihadiri Dewan Komisaris Tahun 2018

HARI/TAnGGALDATe/DAys

KomIsARIs yAng HADIR peRIHAl/AgenDA

23 Juli 2018July 23, 2018 Ahmad Fajarprana Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko

22 Maret 2018March 22, 2018 Agus Setiadjaja Seminar Nasional Ekonomi & Bisnis Ekonomi Digital 2018

15 November 2018November 15, 2018 Farid Rahman Indonesia Banking Expo 2018

Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Kegiatan Komite Remunerasi dan nominasi pada Tahun 2018Untuk memenuhi ketentuan penerapan GCG di lingkup Bank, program kerja yang menjadi tugas dan kewajiban Komite Remunerasi dan Nominasi di tahun 2018 adalah:

1. Pembahasan dan pemberian rekomendasi calon pejabat Kepala Divisi Internal Audit dan Pejabat Sekretaris Perusahaan

2. Pembahasan dan pemberian rekomendasi atas perubahan Struktur Organisasi tahun 2018

3. Pembahasan dan pemberian rekomendasi atas perubahan Kebijakan Hak Opsi Kepemilikan Kendaraan Dinas bagi Pejabat dan Pegurus

4. Pembahasan penggantian Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi

5. Penilaian dan pemberian rekomendasi calon pengurus baru atas Rencana Perubahan Pengurus BWS.

6. Pembahasan dan pemberian rekomendasi mekanisme

• Making criteria of performance assessment to the Board of Commissioner, Directors, executive staff, and employee in general.

• Conducting evaluation of the performance of each Board of Commissioners, Directors, Executive staff, and employees.

• Developing and assisting the process of the assessment on the Board of Directors, Executive staff and employees overall.

• Developing the criteria of selection and procedure for the nominated member of Board Commissioner, Directors, and position one level under Directors that are considered as strategic based on Commissioner Perspective.

• Holding selection and compile recommendation to the Council Commissioner on list nominees Directors and staff one level below Directors that are strategically according to Board of Commissioner.

• Conducting selection and compiling recommendation to the Board of Commissioner towards the independent candidate.

education or Training During 2018Members of the Remuneration Committee attend training education programs, conferences, seminars or workshops as follows:

Brief Report on the Implementation of Tasks and Activities of the Remuneration and nomination Committee in 2018To fulfill the requirements for implementing GCG in the scope of the Bank, work plans that were believed as the tasks and responsibilities of the Remuneration and Nomination Committee in 2018 were:1. Discussion and provision of recommendations for

candidates for officials of the Head of Internal Audit Division and Corporate Secretary

2. Discussion and provision of recommendations for changes to the Organizational Structure in 2018

3. Discussion and provision of recommendations for policy changes to the Rights of Official Vehicle Ownership for Officials and Managers

4. Discussion of the replacement of the Chairperson of the Nomination and Remuneration Committee

5. Appraisal and recommendations of new prospective management for the Management Formation Plan of BWS.

6. Discussion and recommendation of mechanisms for determining

Page 216: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

216

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

penetapan remunerasi Dewan komisaris dan Direksi7. Pembahasan dan pemberian rekomendasi pemanfaatan

Tenaga Kerja Asing tahun 20188. Pembahasan dan pemberian rekomendasi revisi

Perubahan Struktur Organisasi 2018 serta perubahan pejabat Sekretaris Perusahaan.

9. Pelaksanaan wawancara calon pengurus baru Bpk. Mochamad Tribudiono ( Direktur )

10. Pelaksanaan wawancara calon pengurus baru Bpk. Choi Jung Hoon (Presiden Direktur) dan Bpk. Kim Dong Soo ( Komisaris Independen )

11. Pembahasan dan pemberian rekomendasi atas struktur dan besaran remunerasi Dewan komisaris dan Direksi tahun2018

12. Pembahasan dan pemberian rekomendasi atas remunerasi Karyawan tahun 2018

13. Pembahasan dan pemberian rekomendasi atas perubahan remunerasi Tenaga Kerja Asing

14. Pembahasan Pemenuhan Posisi Pejabat Eksekutif15. Pembahasan dan pemberian rekomendasi, serta Kajian

Pemberian Insentif Motivasi bagi Karyawan16. Pembahasan dan pemberian rekomendasi Pembayaran

Insentif/Bonus tahun 2018 bagi Anggota Direksi yang masa bhaktinya berakhir di tahun 2018

17. Pembahasan dan rekomendasi tindak lanjut temuan OJK terkait Komite Nominasi dan Remunerasi.

18. Evaluasi atas Ketua dan Keanggotaan Komite di bawah Dewan Komisaris

19. Pembahasan dan pemberian rekomendasi Struktur Organisasi tahun 2019

20. Pembahasan temuan Internal Audit terkait pembelian 3 (tiga) gedung dan pemberian diskon bunga

21. Pembahasan dan pemberian rekomendasi perubahan Susunan Komite di bawah Dewan komisaris

Penilaian Kinerja oleh Dewan KomisarisKomite Remunerasi dan Nominasi sepanjang tahun 2018 telah melakukan rapat sebanyak 13 (tiga belas kali). Hasil rapat baik berupa kajian, analisis maupun rekomendasi dan keputusan yang telah ditetapkan, dituangkan dalam risalah rapat dan didokumentasikan dengan baik. Atas hasil kinerja Komite Nominasi dan Remunerasi, Dewan Komisaris menilai Komite Nominasi dan Remunerasi telah melaksanakan fungsinya dengan baik sebagai salah satu organ dari Dewan Komisaris.

the remuneration of the Board of Commissioners and Directors7. Discussion and provision of recommendations for the utilization of

Foreign Workers in 20188. Discussion and recommendation of revisions to Changes in

Organizational Structure 2018 as well as changes to officials of the Corporate Secretary.

9. Interview with the prospective new management Mr. Mochamad Tribudiono (Director)

10. Interview with the prospective new management Mr. Choi Jung Hoon (President Director) and Mr. Kim Dong Soo (Independent Commissioner)

11. Discussion and recommendation on the structure and amount of remuneration for the Board of Commissioners and Directors in 2020

12. Discussion and provision of recommendations for Employee remuneration in 2018

13. Discussion and provision of recommendations for changes in remuneration of Foreign Workers

14. Discussion about Occupying the Position of Executive Officers15. Discussion and giving of recommendations, as well as the Study of

Giving Incentives for Employees16. Discussion and recommendation of Incentive/Additional Payments

in 2018 for Members of the Board of Directors whose term of office ends in 2018

17. Discussion and recommendations for the response in OJK findings related to the Nomination and Remuneration Committee.

18. Evaluation of the Chair and Membership of the Committee under the Board of Commissioners

19. Discussion and recommendation of 2019 Organizational Structure

20. Discussion of Internal Audit findings related to the purchase of 3 (three) buildings and giving interest discounts

21. Discussion and recommendation of changes to the formation of the Committee under the Board of Commissioners

Performance Assessment by the Board of CommissionersThe Remuneration and Nomination Committee in 2018 held 13 (thirteen) meetings. The results of the meeting in the form of studies, analyzes and recommendations and decisions determined, were stated in the minutes of the meeting and were well documented. Based on the results of the Nomination and Remuneration Committee's performance, the Board of Commissioners considers the Nomination and Remuneration Committee to have carried out its function well as one of the committees of the Board of Commissioners.

Page 217: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

217

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

KomITe PemAnTAu RISIKoKomite Pemantau Risiko dibentuk dalam rangka meningkatkan pelaksanaan dan tata kelola perusahaan yang baik sebagai fungsi Dewan Komisaris. Sesuai dengan Surat Keputusan Dewan Komisaris 08/KEP.DEKOM/X/2018 tertanggal 1 Oktober 2018 perihal Perubahan Surat Keputusan Dewan Komisaris BWS tentang Keanggotaan Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris. Adapun keanggotaan Komite Pemantau Resiko terdiri dari 4 (empat) orang yaitu 1 (satu) orang Komisaris Independen sebagai Ketua Komite dan 3 (tiga) orang independen yang memiliki keahlian di bidang manajemen risiko dan keuangan.

Susunan anggota Komite Pemantau Risiko BWS posisi 31 Desember 2018 yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:

namaName

JabatanPosition

Akta PenunjukanDeed of Appointment

masa JabatanTerm of Office

PeriodePeriod

Ahmad Fajarprana

Komisaris Independen merangkapsebagai Ketua KomiteIndependent Commissioner concurrentlyas Chair of the Committee

No.08/KEP.DEKOM/X/2018 1 tahun I year 2018

Waldi Gutama Sekretaris KomiteSecretary of the Committee No.08/KEP.DEKOM/X/2018 1 tahun I year 2018

Ratna Komara Anggota Komite Member of the Committee No.08/KEP.DEKOM/X/2018 1 tahun I year 2018

Yanyan Mulyanto Anggota Komite Member of the Committee No.08/KEP.DEKOM/X/2018 1 tahun I year 2018

Profil Anggota Komite Pemantau Risiko

Ahmad FajarpranaWarga Negara Indonesia, berumur 60 tahun, lahir di Jakarta, 1 Februari 1958. Resmi menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan mulai 24 Desember 2014. Meraih gelar Megister Hukum Universitas Gajah Mada. Menjabat sebagai Vice President di Citibank tahun 1991-1996. Pernah menjabat sebagai Group Head Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) tahun 1999 hingga tahun 2004. Menjadi Executive Vice President Bank Mutiara di tahun 2014.

Waldy GutamaBerusia 63 thn, pendidikan terakhir Magister Manajemen bidang keuangan di sekolah tinggi swasta di jakarta, pensiun dari Bank Indonesia tahun 2011 terakhir sebagai Pengawas Bank Madya, memiliki sertifikat dari Bank Indonesia sebagai Pemeriksa dan Analis Bank, menjadi peserta di berbagai seminar di dalam dan luar negeri (a.l London dan USA), mengikuti pelatihan International Finance Corporation (IFC) Audit Committee Master Program di Bangkok Thailand tahun 2017 ,pernah menjadi Komite Audit di Bank Woori Indonesia, saat ini juga sebagai anggota Komite Audit di BTN dan bergabung dengan BWS menjadi Anggota Komite Audit pada bulan Maret 2015.

RISK monIToRInG CommITTeeThe Risk Monitoring Committee was formed in order to improve the implementation and excellent corporate governance as a function of the Board of Commissioners. In accordance with the Board of Commissioners' Decree 08/KEP.DEKOM/X/2018 on October 1, 2018, concerning Amendments to the Decree of the Board of Commissioners of BWS on Membership of Committees under the Board of Commissioners. The membership of the Risk Monitoring Committee consists of 4 (three) persons, namely 1 (one) Independent Commissioner as Committee Chair and 3 (three) independent persons who have expertise in risk and financial management.The formation of the Risk Monitoring Committee of BWSon December 31, 2018, positions that were appointed based on the Decree of the Board of Commissioners are as follows:

,.

The Profile of Risk Monitoring Committee Members

Indonesian citizen, aged 60, born in Jakarta on February 1, 1958. Officially joined as the Company's Independent Commissioner on December 24, 2014. He holds a Master of Law at Gajah Mada University. Served as Vice President at Citibank in 1991-1996. He then served as Group Head of the Indonesian Banking Restructuring Agency (IBRA) from 1999 to 2004. Became Bank Mutiara's Executive Vice President in 2014.

63 years old, his last education in the Master of Management in finance in a university in Jakarta, retired from Bank Indonesia at the end of 2011 as an Analyst of Bank Madya, holds a certificate from Bank Indonesia as Examiner and Bank Analyst, participates in various seminars at home and abroad (London and USA), participated in the International Finance Corporation (IFC) Audit Committee Master's training program in Bangkok Thailand in 2017, was once an Audit Committee at Bank Woori Indonesia, currently also a member of the Audit Committee at BTN and joined BWS then became a Member of the Audit Committee in March 2015.

Page 218: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

218

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Ratna KomaraWarga Negara Indonesia. Saat ini berusia 58 tahun. Menyelesaikan pendidikannya di jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi, Universitas Padjajaran Bandung pada 1981. Pada 2003-2007 menjabat sebagai Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Padjajaran, pada 2004-2007 menjabat sebagai Staff Akademik Program Magister Manajemen Universitas Padjajaran, pada 2007-2008 menjabat sebagai Sekretaris Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Program Magister Manajemen Universitas Padjajaran, pada 2009-2011 sebagai Sekretaris Satuan Penjaminan Mutu UNPAD. Mulai April 2012 bergabung dengan PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk sebagai Anggota Komite Pemantau Risiko dan masih menjabat posisi tesebut setelah merger dilakukan.

yanyan mulyantoBerusia 48 tahun, Warga Negara Indonesia. Menyelesaikan pendidikan S2 di Royal Melbourne Institute of Technology University –Melbourne Australia jurusan Risk Management of Financial Engineering. Pada 2010 – 2011 menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko di PT Sapta Cipta Tri Rekayasa. Pada 2010-2011 bergabung di PT Bank Agroniaga Tbk anak perusahaan PT BRI Tbk sebagai perencana organisasi manajemen risiko dan inisiatif strategic business plan dan Menjadi Komite Pemantau Risiko (2011 -2012). Pada 2012 hingga kini masih menjadi Tenaga Ahli Wakil Rektor 3 Universitas Padjadjaran di Bidang Research Community Service/PPM. Managing Director PT Swaption (sejak 2012 hingga kini) dan bergabung dengan PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk pada bulan April 2013.

Tugas Dan Tanggung Jawab Komite Pemantau Risiko

Komite Pemantau Risiko BWS bertugas mengevaluasi dan memastikan padanan antara kebijakan manajemen risiko di BWS dan pelaksanaannya, serta memantau, mengevaluasi penerapan tugas dan fungsi Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen Risiko.

Berikut ini merupakan tugas dan tanggung jawab Komite Pemantau Risiko sebagaimana dijelaskan dalam Piagam Komite Risiko yaitu:1. Memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dalam

penyusunan dan perbaikan kebijakan manajemen risiko.2. Mendiskusikan dengan Direksi atau unit kerja yang terkait

dengan manajemen risiko, menguji pelaksanaan kebijakan manajemen risiko dan membahasnya dalam rapat Dewan Komisaris atau rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi.

3. Mempelajari dan mengkaji ulang kebijakan dan peraturan-peraturan internal tentang kebijakan manajemen risiko.

4. Mengevaluasi laporan triwulanan profil risiko korporasi dan menyampaikan masukan kepada Dewan Komisaris atas hal-hal yang perlu didiskusikan lebih lanjut dengan Direksi.

Indonesian citizens. Currently 58 years old. She completed his education majoring in Management, Faculty of Economics, Padjadjaran University, Bandung in 1981. From 2003 to 2007, she was The Head of the Management Department at the Faculty of Economics, Padjajaran University. In 2004 to 2007, she joined as Academic Staff of the Management Masters Program at Padjajaran University; from 2007 to 2008, as Secretary of General Administration and Finance in the Management Masters Program at Padjadjaran University; 2009 to 2011, as Secretary of the UNPAD Quality Assurance Unit. In April 2012, she joined PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk as a member of the Risk Monitoring Committee and still being in the position even after the merger.

48 years old, an Indonesian citizen. He completed his Master degree at the Royal Melbourne Institute of Technology University -Melbourne Australia majoring in Risk Management of Financial Engineering. In 2010 -2011 he served as Director of Risk Management at PT Sapta Cipta Tri Rekayasa. In 2010-2011 he joined PT Bank Agroniaga Tbk, a subsidiary of PT BRI Tbk as a risk management organization planner and strategic business plan initiative and became a Risk Monitoring Committee (2011 -2012). In 2012, he is still an Expert Deputy Chancellor 3 of Padjadjaran University in the Research Community Service/PPM. Managing Director of PT Swaption (since 2012 until now) and Joined PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk in April 2013.

Duties and Responsibilities of Risk monitoring CommitteeThe task of Risk Monitoring Committee of BWS is to evaluate and ensure equivalent between policies management risk in BWS and its implementation; to monitor and evaluate the application of tasks and function Committee Management Risk and Work unit Management Risk.

The tasks and responsibilities of Risk Monitoring Committee as stated in the Charter of Risk Committee are:

1. Recommending feedbacks to Board of Commissioner in arranging and evaluating the risk management policy.

2. Discussing with Directors or staff related to the management risk, try out the implementation of policy management risk and discuss in the Board of Commissioner and Directors meeting.

3. Learning and analyzing policy and internal regulations about Management Risk policy.

4. Evaluating quarterly report of Risk Corporation profile and delivering feedbacks to Board of Commissioner about upcoming risk to discuss with the Directors.

Page 219: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

219

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Independensi Komite Pemantau RisikoKriteria independensi Komite Pemantau Risiko, terlampir dalam tabel berikut:

Aspek IndependensiIndependency Aspects

Ahmad Fajarprana

Waldi Gutama Ratna Komara yanyan

mulyanto

Memiliki hubungan kekeluargaan dengan Pemegang Saham, Dewan Komisaris, serta DireksiMemiliki hubungan kekeluargaan dengan Pemegang Saham, Dewan Komisaris, serta Direksi

x x x x

Memiliki hubungan usaha secara langsung dan tidak langsung kepada PerusahaanMemiliki hubungan usaha secara langsung dan tidak langsung kepada Perusahaan x x x x

Merupakan orang yang memberikan jasa audit, non audit, atau jasa konsultan lainnya kepada Perusahaan dalam waktu enam bulan terakhirMerupakan orang yang memberikan jasa audit, non audit, atau jasa konsultan lainnya kepada Perusahaan dalam waktu enam bulan terakhir

x x x x

Merupakan orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan PerusahaanMerupakan orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin atau mengendalikan kegiatan Perusahaan

x x x x

Menjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat dan pemerintahMenjabat sebagai pengurus partai politik, pejabat dan pemerintah x x x x

v = ada | x = tidak ada

Pedoman Kerja: Piagam Komite Pemantau RisikoAgar pelaksanaan tugas Komite Pemantau Risiko berjalan optimal dan sesuai dengan prinsip-prinsip GCG, Bank telah membuat Piagam Komite Pemantau Risiko yang merupakan acuan pelaksanaan tugas Komite Pemantau Risiko. Piagam ini ditetapkan oleh Dewan Komisaris dan dievaluasi secara berkala dan, apabila diperlukan, dilakukan amandemen untuk memastikan kepatuhan Bank terhadap ketentuan OJK dan peraturan terkait lainnya. Piagam Komite Pemantau Risiko ditetapkan dengan Keputusan Dewan Komisaris Komisaris No.021/KEP-DEKOM/III/2015

Rapat Komite Pemantau RisikoSelama 2018 Komite Pemantau Risiko melakukan rapat sebanyak duabelas (12) kali dengan tingkat kehadiran 96%. Hasil rapat baik berupa kajian, analisis maupun rekomendasi dan keputusan yang telah ditetapkan, dituangkan dalam risalah rapat dan didokumentasikan dengan baik. Berikut adalah rekapitulasi kehadiran rapat Komite Pemantau Risiko:

namaName

Jumlah Rapat Number of Meetings

Jumlah KehadiranTotal Atendance

Prosentase KehadiranPercentage of Attendance

Ahmad Fajarprana 12 12 100%

Waldy Gutama 12 12 100%

Ratna Komara 12 11 92%

Yanyan Mulyanto 12 11 92%

Independence of the Risk monitoring CommitteeThe independence criteria of the Risk Monitoring Committee are attached in the following table:

v = yes | x = no

Working Guidline: Risk monitoring Committee CharterDue to the task implementation of the Risk Monitoring Committee to run optimally and in accordance with the principles of GCG, the Bank established a Risk Monitoring Committee Charter be refered for the implementation of the duties of the Risk Monitoring Committee. This Charter was determined by the Board of Commissioners and evaluated regularly and occasionally, amendments were carried out to ensure the Bank's compliance with OJK provisions and other related regulations. The Charter of the Risk Monitoring Committee was stipulated by the Decree of the Board of Commissioners No.021/KEP-DEKOM/III/2015

Risk monitoring Committee meetingIn 2018, Risk Monitoring Committee held meeting as much twelve (12) time with the 96% of attendance. The results of meeting were in the form of study, analysis or recommendation and decision settled in minutes of meetings and well documented. Following is the recapitulation of the attendance of the Risk Monitoring Committee meeting:

Page 220: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Pendukung Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Supporting Committee

220

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Pengembangan Kompetensi Komite Pemantau Risiko

Sepanjang tahun 2018, Komite pemantau risiko mengikuti pelatihan, sebagai berikut:

namaName

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education and Training

materi Pendidikan dan Pelatihan

Education and Training Material

Tempat/TanggalPlace/Date

PenyelenggaraOrganizer

Ahamad Fajarprana SeminarWorkshops

Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko Graha CIMB Niaga /23 Juli 2018 LSPP

Waldy Gutama - - - -

Ratna Komara - - - -

Yanyan Mulyanto - - - -

Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Kegiatan Komite Pemantau Risiko pada Tahun 2018Untuk memenuhi ketentuan penerapan GCG di lingkup Bank, program kerja yang menjadi tugas dan kewajiban Komite Pemantau Risiko di tahun 2018 adalah:• Melakukan evaluasi dan pengawasan atas pelaksanaan

program kerja manajemen risiko pada tahun 2018• Melaksanakan pertemuan-pertemuan untuk membahas

profil risiko BWS dalam menjalankan usahanya selama tahun buku 2018

• Melakukan evaluasi dan pemantauan pelaksanaan tugas Unit Kerja Manajemen Risiko guna memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris pada tahun 2018

• Melakukan evaluasi atas penerapan manajemen risiko dan mitigasi risiko yang telah diterapkan BWS selama tahun 2018

Penilaian Kinerja oleh Dewan KomisarisKomite Pemantau Resiko menyelenggarakan 12 kali rapat sepanjang tahun 2018, termasuk untuk melakukan kajian terhadap resiko kredit, likuiditas, reputasi dan operasional, crisis management dan business continuity plan, serta kajian atas penyusunan recovery plan. Dewan Komisaris menilai Komite Pemantau Resiko telah melaksanakan fungsinya dengan baik sebagai salah satu organ dari Dewan Komisaris

RemunerasiSesuai dengan kebijakan Bank, Dewan Komisaris maupun jajaran manajemen Bank yang merangkap sebagai ketua atau anggota Komite Pemantau Risiko, tidak mendapatkan remunerasi tambahan.

Competency Development of Risk monitoring Committee Throughout 2018, the risk monitoring committee attended training as follows:

Brief Report on Implementation of Duties and Activities of the Risk monitoring Committee in 2018To fulfill the requirements for implementing GCG within the Bank, the work plan that consists of the task and obligation of the Risk Monitoring Committee in 2018 is: • Evaluating and supervising the implementation of risk

management work programs in 2018 • Holding meetings to discuss the risk profile of BWS in

carrying out its business during the accounting period of 2018

• Evaluating and monitoring the implementation of the duties of the Risk Management Unit to provide recommendations to the Board of Commissioners in 2018

• Evaluating the implementation of risk management and risk mitigation applied by the BWS in 2018

Performance Assessment by the Board of CommissionersThe Risk Monitoring Committee organized 12 meetings in 2018, including conducting studies on credit risk, liquidity, reputation and operations, crisis management and business continuity plans, and reviewing the preparation of the recovery plan. The Board of Commissioners considered that the Risk Monitoring Committee had carried out its functions well as one of the committees of the Board of Commissioners

RemunerationRegarding the Bank's policies, the Board of Commissioners and the management of the Bank which concurrently serves as chairman or member of the Risk Monitoring Committee, do not receive additional remuneration.

Page 221: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

221

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

SeKReTARIS PeRuSAHAAnSekretaris Perusahaan merupakan pihak penghubung (Compliance Officer) yang menjembatani kepentingan antara BWS dengan pihak eksternal, terutama dalam menjaga persepsi publik atas citra Bank. Sebagai salah satu organ pendukung, Sekretaris Perusahaan berperan penting dalam memfasilitasi komunikasi antar organ Bank, hubungan antara Bank dengan pemegang saham, regulator, dan pemangku kepentingan lainnya serta memastikan kepatuhan Bank terhadap peraturan-undangan di bidang pasar modal.

Persyaratan dan tata cara pengangkatan Sekretaris Perusahaan mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik.

Pihak yang mengangkat dan memberhentikan Sekretaris PerusahaanSekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung kepada Direksi serta diangkat dan diberhentikan berdasarkan Keputusan Direksi berdasarkan mekanisme internal Bank. Pengangkatan Sekretaris Perusahaan dengan mempertimbangkan kemampuan profesional serta integritasnya di masyarakat dan bisnis.

Pejabat Sekretaris PerusahaanPenetapan Pejabat Sekretaris Perusahaan sesuai dengan Surat Keputusan Direksi No.039/KEP.DIR/HC.III/III/2018 dan berlaku sejak tanggal 12 Maret 2018 yang mengangkat Bapak I Made Mudiastra sebagai Sekretaris Perusahaan dan telah mendapat persetujuan Dewan Komisaris. Pengangkatan ini telah dilaporkan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia pada 13 maret 2018 nomor surat 059/BWS-Dir/OJK/III/2018 untuk memenuhi Peraturan OJK No.35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik.

I made mudiastraSekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

Direktur Risiko & Kepatuhan. lahir di Negara, Bali, 6 Oktober 1957. Menyelesaikan pendidikan Magister Hukum di Universitas Padjadjaran. Pengalaman perbankan dimulai sebagai Kepala SKAI di Bank Dana Asia tahun 1995 hingga tahun 1999. Bergabung dengan BPPN tahun 1999 hingga tahun 2004. Pada tahun 2008 bergabung dengan Bank Woori Indonesia sebagai Direktur Kepatuhan hingga tahun 2014. Saat ini menjadi Direktur Resiko & Kepatuhan serta merangkap sebagai Sekretaris Perusahaan BWS.Director of Risk & Compliance. Born in Negara, Bali on October 6, 1957. Completed his Master of Law education at Padjadjaran University. His Banking experience began with being as Head of the Internal Audit Unit at the Asian Fund Bank from 1995 to 1999. Joined BPPN from 1999 to 2004. In 2008, he joined Bank Woori Indonesia as Compliance Director until 2014. He is currently the Risk & Compliance Director and concurrently as Corporate Secretary of BWS.

Sekretaris Perusahaan berperan penting dalam membantu Bank memenuhi peraturan pasar modal, yaitu dengan menyediakan pedoman kepada Dewan Komisaris dan Direksi mengenai seperti GCG, Anggaran Dasar Bank, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

CoRPoRATe SeCReTARy The Corporate Secretary is the compliance staff who connects the interests of BWS with external parties, especially in maintaining the public perception of the Bank's perception. As one of the supporting organs, the Corporate Secretary plays an important role in facilitating communication between Bank organs, relationships between the Bank and shareholders, regulators, and other stakeholders and ensuring the Bank's compliance with regulations in the capital market sector.

The requirements and procedures for appointment of the Corporate Secretary refers to the Financial Services Authority Regulation No. 35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary of Issuer or Public Company.

Parties who appoint and dismiss the Corporate Secretary

The Corporate Secretary is directly responsible to the Board of Directors and is appointed and dismissed based on the Directors' Decree based on the Bank's internal mechanism. Appointment of the Corporate Secretary by considering his professional abilities and integrity in the community and business.

Corporate Secretary StaffThe determination towards Corporate Secretary staff in accordance with Directors Decree No. 039/KEP.DIR/HC. III/III/2018 and is effective per March 12, 2018, which appoints Mr. I Mada Mudiastra as Corporate Secretary and has been approved by the Board of Commissioners. This appointment was reported to the OJK and the Indonesia Stock Exchange on March 13, 2018 letter number 059/BWS-Dir/OJK/III/2018 to comply with OJK Regulation No.35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretary of Issuer or Public Company.

The role of Corporate Secretary is significant to help the bank fulfill regulations capital market, namely by providing guidelines to the Board of Commissioner and Directors about GCG, Budget Basic Bank, and regulations legislation.

Page 222: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

222

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Sekretaris Perusahaan Bank berfungsi sebagai penghubung antara BWS dengan lembaga/instansi terkait (Bank Indonesia), otoritas pasar modal, komunitas pemodal, dan masyarakat umum. Sekretaris Perusahaan bertanggungjawab menyediakan dan menyampaikan informasi kepada masyarakat umum maupun untuk kepentingan investor yang berhubungan dengan kinerja BWS secara tepat waktu, akurat dan transparan sesuai ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku bagi bank maupun bagi perusahaan publik.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Memastikan terselenggaranya corporate agenda sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku, serta memastikan terjaganya citra positif perusahaan di masyarakat. Hal tersebut terbagi ke dalam tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:1. Memimpin penyusunan strategi dan rencana kerja

Corporate Secretary, termasuk di dalamnya Corporate Action dan Corporate Social Responsibility Program;

2. Memimpin penyusunan & pengembangan kebijakan dan prosedur Corporate Secretary;

3. Memastikan terselenggaranya corporate agenda (RUPS, RUPSLB, dsb.) dengan baik;

4. Memastikan perusahaan telah memenuhi ketentuan Undang-Undang Pasar Modal dan patuh terhadap peraturan yang berkaitan dengan operasionalisasi kegiatan usaha perusahaan dan pengembangan usaha perusahaan;

5. Memimpin proses fasilitasi penyusunan Sasaran Mutu/Goal Setting dan Prosedur Mutu Unit Kerja;

6. Memimpin proses fasilitasi dalam mempersiapkan bahan-bahan laporan untuk Rapat Direksi, Rapat Dewan Komisaris dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS);

7. Mengkoordinasikan penyusunan Sasaran Mutu/Goal Setting dan Prosedur Mutu Unit Kerja sampai disahkan oleh Direksi;

8. Memimpin kegiatan Corporate Secretary untuk anak perusahaan dan memastikan kebenaran informasi/data yang dikeluarkan oleh masing-masing anak perusahaan tersebut;

9. Memastikan terselenggaranya hubungan yang baik antara BWS dengan Stakeholder (Bank Indonesia, BAPEPAM-LK, Bursa Efek Indonesia, Pemegang Saham Pengendali dan masyarakat);

10. Memastikan terselenggaranya layanan informasi kepada masyarakat, terkait dengan informasi CSR, kondisi BWS selaku emiten atau perusahaan publik, dan informasi lainnya baik melalui internet maupun media lainnya;

11. Memastikan komunikasi informasi kebijakan perusahaan dan atau pemerintah kepada pihak internal dan eksternal berlangsung dengan baik;

12. Memastikan tersedianya Daftar Khusus dan memelihara dokumen Daftar Pemegang Saham;

Corporate Secretary functions as a liaison between BWS with its related institutions/agencies (Bank Indonesia), authority market capital, a community of investors, and various communities. The Corporate Secretary is responsible to provide and submit information to the public on the investor’s behalf related to the performance of BWS timely, accurate, and transparent which reflect the provisions and legislation both for the bank and public company.

Tasks and Responsibilities of Corporate SecretaryTo Ensure the implementation of the corporate agenda in accordance with the Constitution and regulations and also to maintain social perception towards the company. More specifically, those are divided into particular tasks and responsibilities as follows:1. Leading the preparation strategy and plan of Corporate

Secretary, including Corporate Action and Corporate Social Responsibility Program;

2. Leading the preparation and development policy and procedure Corporate Secretary;

3. Ensuring the implementation of the corporate agenda (GMS, EGMS, etc.) to be well established;

4. Ensuring the company to meet the provisions of the Market Capital Act and obey the regulations regarding the operationalization of activities and development of the company business;

5. Leading process facilitation preparation Target Quality/Goal Settings and Procedure to Quality of Work unit;

6. Leading facilitation process in preparing a report for Board of Directors, Commissioners, and General Holder Stock (GMS) meeting;

7. Coordinating preparation of Target Quality/Goal Setting and Procedure to Quality of Work Unit to be approved by Directors;

8. Leading the activities of Corporate Secretary for subsidiary and ensuring the factual information/data issued by each subsidiary;

9. Engaging to preserve a good relationship between Bank Saudara with its Stakeholders (Bank Indonesia, BAPEPAM-LK, Indonesia Stock Exchange, Controlling Shareholders and community);

10. Ensuring excellent service in informing the community related to CSR, the condition of Bank Saudara as issuer or public company, and other information on the Internet and other media;

11. Ensuring the communication in delivering company information about policy and/or governance to the internal and external party is well delivered;

12. Ensuring the availability of specific lists and maintain documents of Shareholders list;

Page 223: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

223

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

13. Memimpin kegiatan pelaksanaan tindak lanjut setiap temuan auditor/pemeriksa BI;

14. Memastikan bahwa karyawan di unit kerjanya kompeten dalam menjalankan tugas;

15. Melaksanakan evaluasi kinerja dan coaching & counselling kepada subordinate;

16. Memberikan rekomendasi bagi penerimaan, penilaian prestasi kerja, promosi, rekomendasi gaji, pemindahan (mutasi) dan pemberhentian karyawan di unit kerjanya.

Program Peningkatan KompetensiBWS memiliki kebijakan terkait pengembangan dan peningkatan kompetensi Sekretaris Perusahaan, yang dilakukan melalui berbagai pelatihan dan pendidikan dengan pendanaan sepenuhnya menjadi tanggung jawab BWS. Berikut adalah program pengambangan dan pelatihan yang diikuti oleh Sekretaris Perusahaan sepanjang tahun 2018:

nama dan JabatanName and Position

Jenis Pendidikan dan Pelatihan

Type of Education andTraining

materi Pendidikan dan Pelatihan

Education and Training Material

Tempat/TanggalPlace/Date

PenyelenggaraOrganizer

I Made MudiastraDirektur KepatuhanCompliance Director

Seminar dan PelatihanSeminars and Training

OJK High Level Policy Dialogue Forum: The Future of FinanceOJK High Level Policy Dialogue Forum: The Future of Finance

Bali13 Oktober 2018

Otoritas Jasa KeuanganThe Financial Services Authority (OJK)I Made Mudiastra

Laporan Singkat Pelaksanaan Tugas dan Kegiatan Sekretaris Perusahaan Tahun 2018Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Departemen Sekretaris Perusahaan selama tahun 2018 adalah sebagai berikut:• Penyusunan Laporan Tahunan 2017;• Penyelenggaraan RUPST pada tanggal 29 Maret 2018• Penyelenggaraan Public Expose Tahunan pada tanggal

29 Maret 2018• Pembagian dividen pada tanggal 3 Mei 2018• Penyelenggaraan rapat-rapat Direksi dan Dewan

Komisaris Perusahaan;• Keterbukaan informasi sehubungan dengan laporan

keuangan kuartalan, tengah tahun, dan tahunan;• Rapat dengan analis dan investor baik tatap muka

maupun melalui konferensi telepon;• Keterbukaan informasi sehubungan dengan

pengunduran diri dari Direksi Perusahaan;• Keterbukaan informasi sehubungan dengan adanya

transaksi dari pemegang saham tertentu;• Keterbukaan informasi lainnya;• Pengelolaan website dan social media Perusahaan;

13. Leading activities of follow-up implementation on every findings by auditor/examiner of BI;

14. Ensuring that the employees are competent to perform the tasks;

15. Evaluating the performance and conduct coaching & counseling to subordinate;

16. Recommending the achievement of performance assessment, promotion, recommended salary, transfer (mutation), and dismissal employee in the work unit.

Competency Development ProgramBWS holds a policy regarding the development and improvement of the competency of the Corporate Secretary, which is carried out through various training and education fully funded by BWS. Below are the development and training programs followed by the Corporate Secretary in 2018:

Brief Report on Implementation of the Corporate Secretary's Tasks and Activities in 2018The activities performed by the Corporate Secretary Department in 2018 are as follows:

• Preparation of 2017 Annual Report; • Implementation of the AGMS on March 29, 2018 • The holding of the Annual Public Expose on March 29,

2018 • Distribution of dividends on May 3, 2018 • Organizing meetings of the Board of Directors and the

Board of Commissioners of the Company; • Information disclosure in connection with quarterly,

midterm and annual financial statements; • Meetings with analysts and investors both face to face

and through telephone conferences; • Information disclosure in connection with the

resignation of the Company's Directors; • Information disclosure with respect to transactions from

certain shareholders; • Other information disclosures; • Management of the Company's website and social

media;

Page 224: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

224

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Penyampaian informasi proyeksi pembayaran hutang dalam valuta asing tiap akhir bulan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK);

• Penyampaian laporan kepemilikan efek yang mencapai 5% atau lebih dari saham yang ditempatkan dan disetor penuh setiap bulannya berdasarkan laporan dari Biro Administrasi Efek Perusahaan;

• Menyampaikan laporan-laporan melalui www.idxnet.co.id dan https://spe.ojk.go.id;

• Menghadiri undangan sosialisasi dan seminar yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan, PT Bursa Efek Indonesia (IDX) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia;

• Wawancara dengan media pada saat Public Expose Tahunan.

AuDIT InTeRnAL

Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) sebagai salah satu pihak yang berkepentingan dengan Sistem Pengendalian Intern Bank turut berperan aktif dalam meningkatkan efektivitas Sistem Pengendalian Intern secara berkesinambungan. SKAI berperan dalam memberikan keyakinan berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa pengendalian internal dan pelaksanaan kegiatan operasional, akuntansi, manajemen risiko dan kegiatan Bank lainnya telah terselenggara dengan baik dan mampu menjamin kepentingan Bank serta stakeholder.

Untuk itu, pelaksanaan audit intern harus didukung oleh tenaga auditor yang independen dan berkompeten, khususnya dalam praktik dan penerapan penilaian risiko dengan jumlah tenaga auditor yang memadai. Pada tahun personil SKAI telah menjalani sertifikasi auditor dengan harapan SKAI dapat terus meningkatkan kapabilitas fungsi audit intern berikut kompetensi baik technical maupun behavior. Selain itu, setiap awal tahun juga diselenggarakan workshop SKAI untuk mengoptimalkan peran dan fungsi sebagai auditor.

Pada dasarnya, dalam menetapkan kedudukan, wewenang, tanggung jawab, profesionalisme, organisasi dan ruang lingkup tugasnya, SKAI berpedoman pada ketentuan Bank Indonesia yang berlaku tentang Direktur Kepatuhan (Compliance Director) dan Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Intern (SPFAIB) dengan melaksanakan beberapa hal berikut:

1. Penyusunan Piagam Audit Intern (Internal Audit Charter)yang ditandatangani Presiden Direktur dan disetujui oleh Dewan Komisaris telah dilakukan revisi keempat yang efektif berlaku tanggal 26 Mei 2015.

2. Pembentukan Fungsi Satuan Kerja Audit Intern sesuai Standar Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB) dengan nama Satuan Kerja Audit Intern (SKAI).

• Submission of information on projections of debt payments in foreign currencies at the end of each month to the Financial Services Authority (OJK);

• Submission of reports on securities ownership that reaches 5% or more of the shares issued and fully paid each month based on reports from the Company's Securities Administration Bureau;

• Submitting reports through www.idxnet.co.id and https://spe.ojk.go.id ;

• Attending an invitation to socialization and seminars organized by the Financial Services Authority, PT Indonesia Stock Exchange (IDX) and the Indonesian Central Securities Depository;

• Interviewing with media at the Annual Public Expose.

InTeRnAL AuDIT

Internal Audit Unit (IAU) as one of the parties responsible for the Bank’s Internal Control System, plays an active role in continually improving the effectivity of the Internal Control System. IAU Division provides assurance based on the examination results concluding that the Bank’s internal control, operational activities, accounting, risk management, and other activities which are carried out properly and capable of guaranteeing the interests of the Bank and its stakeholders.

Hence, the implementation of internal audit should be supported by independent and competent auditors, particularly in practicing and applying risk assessment with an adequate number of auditors. In 2015, a number of IAU Division personnel completed the auditor certification expecting an improvement in the capability of internal audit function and competency, both in terms of technic and behavior. In addition, the IAU Division workshop to optimize the role and function as an auditor is organized at the beginning of each year.

Generally, in determining the position, authorities, responsibilities, professionalism, organization, and scope of tasks, IAU Division refers to the prevailing Bank Indonesia regulations on Compliance Director and Standard of Internal Audit Function Implementation, by conducting the following activities:

1. The arrangement of Internal Audit Charter signed

by President Director and approved by Board of Commissioners has undergone to fourth revision effective starting on May 26, 2015

2. Formation of Internal Audit Unit Function based on the Standard Function of Internal Audit of Bank (SPFAIB) which is named the Internal Audit Unit (IAU).

Page 225: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

225

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kepala Divisi Satuan Kerja Audit InternalKepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal Bank dijabat oleh Arinto Hartoyo yang diangkat pada 5 Januari 2018 berdasarkan Surat Keputusan Direktur Utama Nomor : 001/KEP-DIR.HC-II/I/2018

Arinto HartoyoKepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal

menjabat sejak 05-Januari-2018

Data PribadiWarga Negara IndonesiaUsia 47 tahunKelahiran Lumajang, 07/08/1971DomisiliKota Bandung, Jawa Barat, Indonesia

PendidikanS/1 – Pertanian -Institut Pertanian Bogor (IPB) – Kota Bogor – Lulus Tahun 1995

Jenjang KarirKepala Divisi Satuan Kerja Audit Internal, periode 09-01-2018 sampai dengan saat ini.Kepala Divisi Corporate Secretary, periode 26-01-2015 s.d 08-01-2018Kepala Divisi Pendanaan & Layanan, periode 09-09-2013 s.d 25-01-2015Pemimpin Kantor Cabang Surabaya, periode 04-01-2008 s.d 08-09-2013Wakil Pemimpin Cabang Bidang Marketing, periode 01-02-2006 s.d 31-01-2007Kepala Bagian, periode 07-04-2003 s.d 21-04-2004Staff Marketing Kredit, periode 14-12-2000 s.d 06-04-2003

SertifikasiSertifikasi Manajemen Risiko Lv. 4

Personal dataIndonesian citizen47 years oldBorn in Lumajang, 07/08/1971DomiciledBandung, West Java, Indonesia

EducationBachelor -Agriculture -Bogor Agricultural Institute (IPB) -Bogor City -Graduated in 1995

Career pathHead of Internal Audit Division, 09-01-2018 to present.

Head of Corporate Secretary Division, 01-26-2015 to 08-01-2018Head of Funding & Services Division, 09-09-2013 to 25-01-2015Head of Surabaya Branch Office, period 04-01-2008 to 08-08-2013Deputy Branch Manager for Marketing, 01-02-2006 to 31-01-2007Head of Section, period 07-04-2003 to 21-04-2004Credit Marketing Staff, 14-12-2000 to 06-04-2003

CertificationRisk Management Certification Lv. 4

Struktur dan Kedudukan Audit InternalDivisi SKAI pertama kali dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT Bank Himpunan Saudara 1906, Tbk No.180/KEP.DIR/SDM/X/2006 tanggal 16 Oktober 2006 yang selanjutnya telah mengalami beberapa kali revisi dan penyesuaian dengan Surat Keputusan Direksi No.118/KEP. DIR/HC.III/XII/2014 tanggal 30 Desember 2014 tentang perubahan Struktur Organisasi Divisi SKAI. Kepala Satuan Kerja Audit Intern dijabat oleh Arinto Hartoyo, 47 tahun, sejak bulan Januari 2018.

Berikut adalah struktur dan kedudukan SKAI sesuai dengan Surat Keputusan Direksi di atas:

Head of Internal AuditThe Head of the Bank's Internal Audit Unit is held by Arinto Hartoyo who was appointed on 5 January 2018 based on the Decree of the President Director Number: 001/KEP-DIR. HC-II/I/2018

Structure and Position of Internal AuditInternal Audit Unit Division was firstly formed based on Decree Directors PT Bank Set Saudara 1906, Tbk No. 180/KEP.DIR/SDM/X/2006 date 16 The October 2006, which was then revised and reformed based on Letter Decision of Directors No. 118/KEP. DIR/HC.III/XII/2014 date December 30, 2014, on The Change of Structural Organization of IAU Division. Head Division of Internal Audit Unit has been occupied by Arinto Hartoyo (47) since January 2018.

The following is the structure and position of IAU regarding the Board of Directors Decision Letter above:

Page 226: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

226

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

struktur dan Kedudukan satuan Kerja Audit InternalStructure and Position of Internal Audit

Presiden DirekturPresident director

Divisi Internal AuditInternal Audit Division

Komite AuditAudit Comite

Departemen InspektoratInspectorat Department

Tim AuditorAuditor Team

Departemen Audit SupportAudit Support Department

Tim AuditorAuditor Team

Koordinator Residen Wilayah I-IvResident Coordinator Region I-IV

Tim AuditorAuditor Team

Departemen Audit TSIAudit TSI Department

Tim AuditorAuditor Team

Berdasarkan struktur dan kedudukan SKAI di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:1. Kepala Divisi SKAI bertanggung jawab langsung kepada

Presiden Direktur dan diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi BWS No.478/KEP.DIR/HC.1/XII/2011 tanggal 23 Desember 2011.

2. Kepala Divisi SKAI diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur atas persetujuan Dewan Komisaris dan dilaporkan kepada Bank Indonesia serta Bapepam dan LK (sekarang OJK).

3. Auditor SKAI bertanggung jawab kepada Kepala Divisi SKAI sesuai dengan struktur organisasi SKAI.

4. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah tenaga pemeriksa pada Divisi SKAI adalah 40 orang, termasuk Kepala Divisi dan Kepala Departemen.

Ruang Lingkup Audit Internal Ruang lingkup kerja audit internal mencakup seluruh kegiatan operasional BWS. Unit Audit Internal melaksanakan kegiatan audit serta pemberian konsultasi terhadap unit kerja di Kantor Pusat dan Kantor Cabang untuk memastikan kecukupan dan efektivitas pengendalian intern, manajemen risiko dan GCG.

metode Audit BWS menerapkan metodologi Risk Based Internal Audit (RBIA) dengan pendekatan proses bisnis. Di mana RBIA tersebut diimplementasikan secara bertahap sesuai dengan tingkat kematangan manajemen risiko secara korporat.

Based on the structure and position of IAU above, it can be described that:1. Head of IAU Division is responsible directly to the

President Director and appointed based on Decree Directors BWS No. 478/KEP.DIR/HC.1/XII/2011 on December 23, 2011

2. Head of IAU Division is able to be appointed and dismissed by the President Director upon the approval from Board of Commissioner and reported to Bank Indonesia and Bapepam and LK (now OJK).

3. The auditor of IAU is responsible to Head of IAU Division regarding IAU’s structural organization.

4. On December 31, 2018, the number of inspectors on the IAU Division were 40 persons, including The Head Division and Head Department.

The Scope of Internal Audit The scope of the Internal Audit work covers all of BWS operational activities. The Internal Audit Unit carries out audit activities as well as providing consultations to work units at the Head Office and Branch Offices to ensure the adequacy and effectiveness of internal controls, risk management, and Good Corporate Governance.

Audit method BWS applies the Risk-Based Internal Audit (RBIA) methodology with a business process approach; RBIA is implemented in stages in accordance with the level

Page 227: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

227

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Dengan metodologi tersebut, maka proses bisnis dan unit bisnis yang diperkirakan memiliki risiko yang signifikan dalam pencapaian tujuan usaha lebih diprioritaskan untuk diaudit, sehingga dapat diyakini bahwa seluruh potensi risiko dapat diminimalkan sesuai dengan toleransi risiko yang telah ditetapkan.

Tugas dan Tanggung Jawab unit Audit InternalTugas utama Satuan Kerja Audit Internal sebagai berikut:1. Melakukan kaji ulang dan menilai kecukupan serta

efektivitas Struktur Pengendalian Intern dalam semua aktivitas serta memberikan informasi kepada manajemen mengenai kondisi yang sebenarnya dari hasil kegiatan audit serta memberikan saran perbaikan kepada auditee.

2. Membantu manajemen untuk mengidentifikasi risiko dalam semua aktivitas usaha dan masalah-masalah yang dihadapi atau mungkin terjadi, dan memberikan saran perbaikan sehingga risiko bisa diminimumkan ke tingkat yang dapat ditolerir.

3. Menyusun dan melaksanakan Rencana Audit Tahunan dan tugas lainnya sesuai dengan permintaan Presiden Direktur dan atau Komite Audit.

4. Membuat dan menerbitkan laporan hasil audit secara periodik dengan tepat waktu kepada Presiden Direktur, Dewan Komisaris melalui Komite Audit dan Direktur Kepatuhan.

5. Membantu dalam penyelidikan/investigasi atas aktivitas kecurangan yang dicurigai dan memberitahukan Presiden Direktur dengan tembusan kepada Dewan Komisaris melalui Komite Audit.

6. Melakukan pemantauan terhadap tindakan perbaikan yang dilakukan oleh auditee dari hasil temuan audit dan melaporkan temuan audit yang tidak ditindaklanjuti oleh Auditee kepada Presiden Direktur dengan tembusan kepada Dewan Komisaris melalui Komite Audit.

7. Menyiapkan laporan pelaksanaan audit dan pokok-pokok hasil audit yang disampaikan kepada Bank Indonesia.

8. Membuat laporan secara insidentil kepada pihak manajemen atas temuan audit yang diperkirakan dapat mengganggu kelangsungan usaha Bank.

9. Berperan sebagai konsultan bagi pihak-pihak intern bank yang membutuhkan, terutama yang menyangkut ruang lingkup tugas Audit Intern.

10. Melaksanakan pendidikan secara berkelanjutan dan sesuai dengan kebutuhan staf audit yang kompeten dan profesional dengan kecukupan pengetahuan, keahlian, pengalaman dan kualifikasi.

11. Memastikan bahwa Audit Intern patuh terhadap SPFAIB serta peraturan perusahaan lainnya.

of maturity of corporate risk management. By this methodology, business processes and units considered to have significant risks in achieving business objectives are prioritized for auditing. Consequently, it can be considered that all potential risks can be minimized due to the established risk tolerance.

Tasks and Responsibilities of the Internal Audit unitThe main tasks of the Internal Audit Unit are as follows:1. Reviewing and assessing the adequacy and

effectiveness of the Internal Control Structure in all activities and provide information to management regarding the actual conditions of the results of audit activities and provide suggestions for improvements to the auditee.

2. Assisting management to identify risks in all business activities and problems faced or likely to occur, and provide suggestions for improvements so that risks can be minimized to tolerable levels.

3. Preparing and implementing the Annual Audit Plan and other duties in accordance with the request of the President Director and or the Audit Committee.

4. Making and publishing audit reports periodically in a timely manner to the President Director, the Board of Commissioners through the Audit Committee and the Compliance Director.

5. Assisting in investigations/investigations into fraudulent activities suspected and notify the President Director with copies to the Board of Commissioners through the Audit Committee.

6. Monitoring the corrective actions taken by the auditee from the audit findings and report audit findings that were not followed up by the Auditee to the President Director with a copy to the Board of Commissioners through the Audit Committee.

7. Preparing audit reports and audit results submitted to Bank Indonesia.

8. Conducting incidental reports to management regarding audit findings that are expected to disrupt the Bank's business continuity.

9. Acting as a consultant for bank internal parties in need, especially concerning the scope of duties of Internal Audit.

10. Carrying out education in a sustainable manner and in accordance with the needs of competent and professional audit staff with sufficient knowledge, expertise, experience, and qualifications.

11. Ensuring that the Internal Audit complies with SPFAIB and other company regulations.

Page 228: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

228

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kualifikasi Internal AuditorUntuk mendukung pelaksanaan audit internal di BWS, Kepala dan Anggota Satuan Kerja Audit Internal telah mengikuti berbagai diklat. Pada tahun 2018, Jumlah pegawai Satuan Kerja Audit Internal sebanyak 40 orang terdiri dari 1 (satu) orang Kepala Divisi, 9 (sembilan) orang supervisor dan 30 (tiga puluh) orang Staf Pengawasan.

Rincian Kualifikasi Auditor Internal Perusahaan pada tahun 2018, sebagai berikut:

JabatanPosition

JumlahTotal

DiklatSpecific Training

TrainingTraining

WorkshopWorkshop

Kepala Satuan I Head of SKAI 1 0 2 1

Supervisor I Supervisor 9 0 2 9

S t a f I Staff 30 2 20 30

Pelaksanaan Tugas Satuan Kerja Audit Internal tahun 2018Adapun tugas dan kegiatan dari satuan kerja audit internal dalam Perusahaan sepanjang tahun 2018 dapat dijabarkan sebagai berikut: 1. Melakukan penilaian secara sistematis dan objektif

terhadap efektivitas dan efisiensi operasi serta kontrol yang ada dalam Perusahaan untuk menjamin keakuratan dan kebenaran informasi keuangan dan operasi.

2. Mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal sesuai dengan kebijakan Perusahaan dalam Standar Operasional Perusahaan (SOP).

3. Memastikan bahwa peraturan eksternal serta kebijakan dan prosedur internal yang bisa diterima telah diikuti dengan benar dan efektif.

4. Membuat laporan hasil temuan audit dan rekomendasi perbaikan kedepan serta menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris.

5. Memantau, menganalisa dan melaporkan kepada Direktur Utama tentang pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan kepada manajemen unit operasional. Hal ini demi tercapainya peningkatan tujuan Perusahaan.

6. Melakukan pemeriksaan (audit) khusus apabila diperlukan atau sesuai dengan permintaan Direktur Utama, Komisaris Utama dan atau Komite Audit.

Pada tahun 2018, Divisi Satuan Kerja Audit Internal telah melaksanakan audit operasional sesuai dengan rencana kerja audit dengan mengacu pada Peraturan Perusahaan dan Standard Operating Procedure (SOP). Laporan hasil audit beserta rekomendasi perbaikannya telah disampaikan kepada Presiden Direkur, Dewan Komisaris melalui Komite Audit dan unit bisnis/ unit kerja yang diaudit yang selanjutnya dikomunikasikan untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.

Qualifications of Internal AuditorsTo support the implementation of Internal Audit at Bank Woori, the Head and Members of the Internal Audit Unit attended various training programs. In 2018, there was 40 Internal Audit Unit staff consisting of 1 (one) Head Unit, 9 (nine) supervisors and 30 (thirty) Supervision Staff.

Details of the Qualifications of the Company's Internal Auditor in 2018, as follows:

Implementation of Internal Audit unit Tasks in 2018

The duties and activities of Internal Audit in 2018 can be described as follows:

1. Evaluating systematically and objectively the effectiveness and efficiency of operations and controls within the Company to ensure the accuracy and correctness of financial and operating information.

2. Evaluating the implementation of internal controls in accordance with Company policies in the Company's Operational Standards (Standard Operating Procedures).

3. Ensuring external regulations and acceptable internal policies and procedures have been properly and effectively followed.

4. Conducting a report on the audit findings and recommendations for further improvements and submit the report to the President Director and the Board of Commissioners.

5. Monitoring, analyzing, and reporting to the President Director regarding the implementation of follow-up improvements that have been recommended to the management of the operational unit. This is to achieve an increase in the Company's goals.

6. Performing special audits if necessary or in accordance with the request of the President Director, President Commissioner and or Audit Committee.

In 2018, the Internal Audit Department performed operational audits in accordance with the audit work plan referred to Company Regulations and Standard Operating Procedures (SOPs). The audit report and recommendations for improvement were submitted to the President Director, Board of Commissioners through the Audit Committee and audited business units/work units which were then linked up to be accordingly followed up.

Page 229: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

229

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Laporan hasil kegiatan Satuan Kerja Audit Internal disampaikan langsung kepada Direktur Utama dan Komisaris Utama, yang selanjutnya akan dikomunikasikan kepada Dewan Komisaris dan Komite Audit serta pihak-pihak teraudit untuk ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Ketua Komite Audit akan melakukan peninjauan secara berkala terhadap laporan dan kegiatan Audit Internal untuk memastikan terpenuhinya standar mutu audit dan memonitor efektivitas atas tindak lanjut terhadap temuan dan rekomendasi Audit Internal.

Audit Internal juga berperan sebagai konsultan internal yang berperan sebagai mitra manajemen dalam meningkatkan kinerja Perusahaan. Dengan demikian, Audit Internal Perusahaan dapat memberikan kontribusi terhadap nilai tambah Perusahaan.

Kegiatan audit tahun 2018 pada dasarnya dapat berjalan sesuai dengan yang digariskan dalam rencana kerja dengan beberapa penyesuaian waktu sesuai dengan perkembangan kondisi di lapangan di bawah Supervisi Kepala Departemen dan Koordinator Audit Residen per Wilayah meliputi:

AktivitasActivity

RencanaPlan

RealisasiRealization

PencapaianAchievement

KeteranganDescription

Pemeriksaan UmumGeneral Audit 22 22 100% -

Pemeriksaan KhususSpecific Audit - 13 - In accordance with the current

issue

Pemeriksaan SKN, RTGS, BI-ETP, SSSS, KPDHN (Mandatory BI)Audits of SKN, RTGS, BI-ETP,SSSS, KPDHN (Mandatory BI)

5 5 100% -

Monitoring cabang dan atau unit kerjaMonitoring branches and/orwork units

163 159 98% Has not been inspected in SKMR, IB, Corp.Secr, Treasury

Pemeriksaan investigasiInvestigative Audit - 12 - In accordance with the current

issue

Thematic AuditThematic Audit 11 11 100% -

Penyusunan Profil Risiko CabangPreparation of Branch RiskProfile

12 12 100% -

Penyusunan Laporan Pokok-Pokok Hasil Audit (Mandatory BI)Preparation of Audit ResultReport (Mandatory BI)

2 2 100% -

Monitoring tindak lanjut temuanMonitoring follow-up findings

12 12 100% -

User Acceptance Test (UAT) and DRCUser Acceptance Test (UAT)and DRC

- 26 - Appropriate with application development IT BWS

Reports on the results of Internal Audit activities were submitted directly to the President Director and the President Commissioner, which were then imparted to the Board of Commissioners and the Audit Committee and audited parties. The Head of the Audit Committee then was expected to conduct periodic reviews of reports and activities of Internal Audit to ensure the fulfillment of audit quality standards and monitor the effectiveness of follow-up actions on findings and recommendations of Internal Audit.

Internal Audit also functions as an internal consultant who acts as a managing partner in improving the Company's performance. Thus, the Company's Internal Audit is able to provide additional value for the Company.

Audit activities in 2018 were basically carried out properly as outlined in the work plan, with some adjustments corresponding to developments of the field’s condition, under the supervision of Head of Department and Resident Audit Coordinator per region, covering:

Page 230: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Organ Di Bawah DireksiStructures Under the Board of Directors

230

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AktivitasActivity

RencanaPlan

RealisasiRealization

PencapaianAchievement

KeteranganDescription

IT Implementation Audit at BrachIT Implementation Audit at Brach

11 11 100%

Counterpart/PIC Kegiatan Pemeriksaan OJKCounterpart/PIC OJK Inspection Activities

1 1 100% -

Review Laporan Keuangan BWSReview of BWSFinancial Report

2 2 100% -

Workshop SKAIInternal Workshop of SKAI 1 1 100% -

Setiap akhir tahun buku, SKAI melakukan pemeriksaan data dan transaksi beberapa perkiraan/pos laporan keuangan untuk memastikan semua transaksi telah dilakukan sesuai kebijakan yang berlaku. SKAI juga memastikan kebenaran setiap saldo dan transaksi sebelum tutup buku tahun 2018.

Berdasarkan hasil pemeriksaan SKAI, risiko utama yang dihadapi Bank selama pemeriksaan 2018 dapat disimpulkan sebagai berikut:• Risiko Kredit : penyalahgunaan dana atas kredit take

over dan pemalsuan dokumen kredit • Risiko Operasional : kutipan dana pencairan kredit dan

penipuan dengan metode phone phising

Dalam menjalankan usahanya BWS menghadapi berbagai risiko kerugian, termasuk yang ditimbulkan karena fraud. Untuk dapat meminimalisir dampak kerugian akibat fraud, Bank perlu memiliki dan mengembangkan sistem pengendalian internal yang kuat dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Dengan semakin meningkatnya kasus fraud perbankan saat ini, baik skala maupun modus operandinya, BWS telah menyusun strategi anti fraud yang komprehensif dan rinci untuk memperkuat sistem pengendalian intern dan meningkatkan kualitas penerapan Good Corporate Governance seperti yang tertuang dalam Kebijakan Umum Penerapan Strategi Anti Fraud sesuai SK Dir.No.025/KEP-DIR/A-13/III/15 tanggal 19 Maret 2015.

Satuan Kerja Audit Internal juga melakukan fungsi monitoring berkesinambungan tidak terbatas pada tindak lanjut hasil audit saja tetapi juga dari audit pihak eksternal dan Kantor Akuntan Publik.

upaya Tindak LanjutPada akhir tahun 2018 ini, tercatat bahwa seluruh temuan audit baik internal maupun eksternal tahun 2018 telah ditindaklanjuti. Sebagai indikator efektivitas pemeriksaan SKAI, berdasarkan data monitoring perkembangan tindak lanjut hasil pemeriksaan intern dan ekstern dari seluruh unit

At the end of the accounting period, IAU regularly observes data and transaction of several financial estimation/accounts to ensure all transactions are done based on the governing policy. IAU also ensures that each balance and transactions are correct before the Closing of 2018 accounting period.Based on the results of the IAU's examination, the main risks faced by the Bank during the 2018’s audit can be summarized as follows: • Credit Risk: misuse of funds for credit, take-over, and

counterfeit the credit documents • Operational Risk: credit disbursement funds and fraud

using the phone phishing method In running its business, BWS deals with various risks of losses, including those caused by fraud. In order to minimize the impact of losses due to fraud, the Bank needs to have and develop a strong internal control system that is in accordance with the needs of the company. Due to the increasing number of banking fraud, both the scale and the modus operandi, BWS has developed a comprehensive and detailed anti-fraud strategy to strengthen the internal control system and improve the quality of implementing Good Corporate Governance as stated in the General Policy for Implementing Anti-fraud Strategies SK Dir. No.025/KEP-DIR/A-13/III/15 dated March 19, 2015.

The Internal Audit Unit also performs a continuous monitoring function, not limited to follow-up to audit results, and also from external audit and the Public Accounting Firm.

Risk SettlementAt the end of 2018, it was noted that all audit findings both internal and external in 2018 had been settled. As an indicator of effectiveness IAU inspection, based on data of monitoring development, the examination resulted in internal and external from all over work or business unit

Page 231: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Informasi Pemegang Saham Utama Dan PengendaliInformation of Major And Controlling Shareholders

231

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

kerja/ unit bisnis dengan komitmen atau action plan yang ketat, rata-rata penyelesaian/tindak lanjut hasil pemeriksaan sampai dengan periode Desember 2018 adalah sebesar 80%, namun dari data prosentase pending sebesar 20%, umumnya adalah pending item yang penyelesaiannya jatuh tempo pada bulan awal tahun 2019.

Monitoring tindak lanjut dan rekonsiliasi atas hasil pemeriksaan SKAI dan OJK dilakukan secara intens dalam rangka memenuhi komitmen BWS dan sebagai upaya meningkatkan penerapan Good Corporate Governance (GCG).

Pemegang Saham sebagai pemilik modal memiliki hak dan tanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar. Pemegang Saham Perusahaan terdiri dari Pemegang Saham Utama/Pengendali, Manajemen dan Karyawan (masing-masing kurang dari 5%) dan Pemegang Saham Publik yang kepemilikan sahamnya didapatkan melalui mekanisme pasar saham di Bursa Efek Indonesia.

Komposisi pemegang saham (per 31 Desember 2018) mayoritas dimiliki oleh Woori Bank Korea (Badan Usaha Asing) sebesar 79.88%, serta kepemilikan oleh masyarakat dengan rincian sebagai berikut:

Komposisi Pemegang Saham BWS per 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamTotal Shares

PersentasePercentage

Woori Bank Korea 5.256.690.211 79.88%

Arifin Panigoro 631.785.585 9.60%

Publik 692.450.458 10.52%

Informasi Pemegang Saham Utama Dan PengendaliInformation of Major And Controlling Shareholders

Shareholders as owners of capital have the rights and responsibilities in accordance with the laws and regulations and Articles of Association. The Company's Shareholders consist of Major/Controlling Shareholders, Management and Employees (each of less than 5%) and Public Shareholders whose shares are acquired through a stock market mechanism on the Indonesia Stock Exchange.

The formation of shareholders (as of December 31, 2018) is mostly owned by Bank Woori Korea (Foreign Business Entity) of 79.88%, as well as ownership by the public with the following details:

The formation of BWS Shareholders per December 31, 2018, are as follows:

with commitment of a strict action plan, average settlement/action on the results of examination per December 2018 is by 80, but from the pending percentage data of 20%, it is generally pending items whose settlement is due in the early month of 2019.

Monitoring settlement and reconciliation towards the audit results by IAU and OJK were conducted intensively in order to commit to BWS and as an effort to improve the implementation of Good Corporate Governance (GCG).

Page 232: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

232

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Audit EksternalExternal Audit

Akuntan Perusahaan ditunjuk oleh Dewan Komisaris berdasarkan usulan dari Direksi dengan alasan dan besarnya kompensasi yang diusulkan untuk Auditor Eksternal tersebut. Auditor Eksternal harus independen dari pengaruh Direksi, Dewan Komisaris dan pihak yang berkepentingan di Perusahaan. BWS wajib menyediakan semua catatan akuntansi dan data penunjang yang diperlukan bagi Akuntan Perusahaan sehingga memungkinkan Akuntan Perusahaan memberikan pendapatnya tentang kewajaran, ketaat-azasan dan kesesuaian laporan keuangan Bank dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) Indonesia. Akuntan Perusahaan wajib memberitahu BWS bila ada kejadian dalam Perusahaan yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sesuai surat persetujuan Komisaris tanggal 20 September 2018 BWS menunjuk Auditor Independen yang direkomendasikan oleh Komite Audit, yaitu Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan yang berkantor pusat di Jakarta sebagai Pelaksana Pekerjaan Audit Umum. Penunjukan Auditor Independen tersebut ditindaklanjuti dengan Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan Audit Umum Atas Laporan Keuangan BWS untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018.

IndependensiAudit Tim yang ditugasi adalah independen sesuai dengan Standar Pemeriksaan Akuntan Publik (SPAP) dan Peraturan Pasar Modal sehubungan dengan audit Perusahaan. Tidak terdapat hubungan personal, pemberian jasa profesional lain atau hubungan bisnis antara Kantor Akuntan Publik (KAP) dengan Perusahaan yang dapat mempengaruhi independensi KAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan sebagai auditor Perusahaan.

Fungsi Audit eksternLaporan keuangan bank setiap tahun diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) sebagai audit eksternal yang independen. Pemilihan KAP didasarkan atas ketentuan yang berlaku antara lain bahwa KAP yang ditunjuk merupakan entitas yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan, dan KAP yang ditunjuk tidak melakukan pekerjaan audit atas Laporan Keuangan bank lebih dari 5 tahun berturut-turut.

Akuntan publik merupakan organ eksternal Perusahaan yang berfungsi memberikan opini terkait kesesuaian penyajian laporan keuangan Perusahaan terhadap Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku di Indonesia.

The Company Accountant is appointed by the Board of Commissioners based on the proposal from the Board of Directors aligned with the grounds and the amount of compensation proposed for the External Auditor. External Auditors must be independent of the Directors, Board of Commissioners, and other parties in the Company. BWS is required to provide all accounting records and supporting data needed for Company Accountants which allow the Company's Accountants to give their opinions on the fairness, compliance, and suitability of the Bank's financial statements with Indonesian Financial Accounting Standards (SAK). The Company Accountant is expected to notify BWS for every case that is contrary to the governing laws and regulation in the Company.

Referring to the Commissioner's approval letter dated September 20, 2018, BWS appointed the Independent Auditor recommended by the Audit Committee, namely the Tanudiredja Public Accountant Office, Wibisana, Rintis & Rekan, headquartered in Jakarta as General Audit Work Implementer. The appointment of the Independent Auditor was settled by the General Audit Work Implementation Agreement on the Financial Statements of BWS on December 31, 2018.

IndependenceThe assigned Team Audit is independent regarding the Public Accountant Inspection Standards (SPAP) and Capital Market Regulations associated with Company audits. There is no personal relationship, the provision of other professional services or business relations between the Public Accountant Firm (KAP) and the Company which can affect the independence of KAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan as Company auditors.

external Audit FunctionThe bank's financial statements are audited every year by the Public Accounting Firm (KAP) as an independent external audit. The selection of KAP is based on the governing provisions, including that the appointed KAP is an entity registered with the Financial Services Authority, and the appointed KAP is not allowed to audit on the Bank's Financial Statements for more than 5 consecutive years.

Public accountant is an external department of the Company that functions in providing opinions regarding the suitability of the presentation of the Company's financial statements to the Financial Accounting Standards (SAK) that apply in Indonesia.

Page 233: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

233

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi Keuangan IndonesiaManajemen bertanggung jawab terhadap penyajian laporan keuangan Perusahaan dan patuh terhadap SAK yang berlaku di Indonesia yang ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Prosedur Audit eksternal dan Standar Audit• Audit atas laporan keuangan Perusahaan dilakukan

sesuai dengan standar profesional Akuntan Publik yang mencakup seluruh prosedur audit yang dipandang perlu sesuai dengan keadaan.

• Audit meliputi pengujian dan evaluasi terhadap sistem pengendalian internal, serta pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga akan meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang dikeluarkan oleh IAI.

• Sebagai bagian dari proses audit, Kantor Akuntan Publik (KAP) juga melakukan tanya jawab kepada manajemen mengenai pernyataan manajemen yang disajikan dalam laporan keuangan.

• Audit mengandung risiko inheren bahwa jika terdapat kekeliruan dan ketidakberesan yang material. Jika terdapat hal tersebut, KAP akan menyampaikan kepada manajemen.

• Manajemen menyetujui kertas kerja pemeriksaan KAP atas Perusahaan untuk di-review oleh badan atau otoritas terkait.

Audit dilaksanakan berdasarkan Standar Profesional Akuntan Publik yang diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Jika terdapat bantuan keuangan Pemerintah RI, maka audit dilaksanakan berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN) yang diterbitkan oleh Badan Pengawasan Keuangan (BPK) RI.

mekanisme Penunjukan Akuntan PublikLaporan keuangan wajib diaudit oleh akuntan publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Penunjukan akuntan publik yang akan memberikan jasa audit atas informasi keuangan historis tahunan wajib telah memperoleh persetujuan dari Dewan Komisaris. Penunjukan Kantor Akuntan Publik telah sesuai dengan keputusan RUPS Tahunan dan merupakan Kantor akuntan Publik dan Akuntan Publik (partner in-charge) yang terdaftar di Bank Indonesia.

Compliance with Indonesian Financial Accounting StandardsManagement is responsible for the presentation of the Company's financial statements and compliance with the applicable SAK in Indonesia stipulated by the Indonesian Institute of Accountants (IAI) and governing laws and regulations.external Audit Procedures and Audit Standards • An audit of the Company's financial statements is

performed regarding the professional standards of a Public Accountant which covers all audit procedures considered as significant to the circumstances.

• The audit includes testing and evaluating the internal control system, as well as inspecting the test basis, evidence supporting the amounts and disclosures in the financial statements. The audit will also include assessing on the accounting principles used and significant estimates made by management, as well as evaluating the overall financial statement presentation in accordance with the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) issued by IAI.

• As part of the audit process, the Public Accountant Office (KAP) also conducts question and answer to the management regarding the management statement presented in the financial statements.

• An audit contains an inherent risk due to material errors and irregularities. KAP will convey to management whenever the case occurs.

• Management approves the KAP inspection paper on the Company to be reviewed by the relevant agency or authority.

The audit is carried out based on the Professional Accountant Professional Standards issued by the Indonesian Institute of Certified Public Accountants (IAPI). The audit might be carried out based on the State Financial Inspection Standards (SPKN) issued by the Indonesian Financial Supervisory Board (BPK) due to financial assistance from the Republic of Indonesia Government.mechanism for Appointment of Public AccountantsThe financial report must be audited by a public accountant registered with the Financial Services Authority. Appointment of a public accountant who will provide audit services for annual historical financial information must be approved by the Board of Commissioners.

The appointment of the Public Accountant Firm is in accordance with the decision of the Annual GMS and is a Public Accountant Firm and Public Accountant (partner in charge) registered at Bank Indonesia.

Page 234: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

234

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Penugasan audit kepada Akuntan Publik dan KAP telah memenuhi aspek-aspek:1. Kapasitas KAP;2. Legalitas perjanjian kerja;3. Ruang lingkup audit;4. Standar Profesional Akuntan Publik; dan5. Komunikasi antara KAP dengan pihak terkait.

opini Audit Kantor Akuntan PublikLaporan keuangan BWS periode 31 Desember 2018 diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan yang mendapatkan opini “wajar dalam semua hal yang material” dan telah disampaikan kepada Direksi

Manajemen RisikoRisk Management

Manajemen risiko BWS pada dasarnya mengacu kepada ketentuan-ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yaitu Peraturan OJK Nomor 18/POJK.03/2016 tanggal 16 Maret 2016 dan Surat Edaran OJK Nomor. 34/SEOJK.03/2016 tanggal 1 September 2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum. Penerapan praktik manajemen risiko yang memadai merupakan salah satu faktor utama dalam menunjang keberhasilan Bank.

Kerangka kerja manajemen risiko BWS menetapkan pendekatan pengelolaan risiko dan kerangka pengendalian dimana risiko dikelola untuk mendapatkan keseimbangan antara risiko (risk) dan pendapatan (return). Penerapan kerangka kerja manajemen risiko dilakukan melalui perumusan tingkat risiko yang akan diambil (risk appetite), dan toleransi risiko (risktolerance) bagi setiap jenis risiko, pengembangan kebijakan dan prosedur manajemen risiko yang berkesesuaian serta pengembangan struktur pengendalian internal secara terpadu. Selain itu, BWS juga membangun budaya risiko yang menitikberatkan kesadaran seluruh karyawan akan risiko dan efektivitas proses manajemen risiko.

Tata Kelola dalam manajemen RisikoPenerapan manajemen risiko BWS dikelola melalui pembentukan Komite Pemantau Risiko pada tingkat Dewan Komisaris serta Komite Manajemen Risiko dan Asset & Liability Committee (ALCO) pada tingkat Direksi.

Assignment of audits to Public Accountants and Public Accountant Firm has fulfilled aspects:1. Public Accountant Firm (KAP) capacity;2. Legality of work agreement;3. The scope of the audit;4. Professional Accountant Professional Standards; and5. Communication between KAP and related parties.

Audit Public Accountant Firm opinionBWS financial statements for December 31, 2018, were audited by the Public Accounting Firm (KAP) which received the opinion and submitted to the Directors. of the Public Accounting Firm (KAP) Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan as of December 31, 2018 with reasonable in all material respects

The risk management of BWS basically refers to the provisions of the Financial Services Authority (OJK), namely OJK Regulation Number 18/POJK.03/2016 on March 16, 2016, and OJK Number Circular. 34/SEOJK.03/2016 dated September 1, 2016, concerning Application of Risk Management for Commercial Banks. The application of adequate risk management practices is one of the main factors in supporting the Bank for a brighter future.

BWS risk management framework Saudara set a risk management approach and control framework where risk is managed to get a balance between risk and income (return). The implementation of the risk management framework is done through the formulation of the level of risk to be taken (risk appetite), and risk tolerance for each type of risk, developing risk management policies and procedures were in conformity with the development of an integrated internal control structure. In addition, BWS also built a risk culture that emphasizes the awareness of all employees on the risks and effectiveness of the risk management process.

The Governance within Risk managementThe implementation of BWS risk management is managed through the establishment of a Risk Monitoring Committee at the Board of Commissioners level and the Risk Management Committee and Asset & Liability Committee (ALCO) at the Board of Directors level.

Page 235: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

235

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Sesuai kewenangan yang didelegasikan oleh Dewan Komisaris, Komite Pemantau Risiko mengevaluasi kebijakan manajemen risiko, dan memantau implementasinya, mengembangkan budaya pengelolaan risiko serta memastikan sumber daya yang memadai telah dikembangkan untuk memastikan pengelolaan risiko di BWS. Sementara Komite Manajemen Risiko bertanggung jawab kepada Presiden Direktur dengan tugas utamanya menyusun dan memperbarui kebijakan manajemen risiko serta mengkoordinir penerapannya, memantau kecukupan permodalan Bank terhadap risk exposure sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan menilai keseluruhan komposisi risiko dalam portofolio Bank.

Direktur Risiko & Kepatuhan (selaku Direktur yang ditugaskan khusus dalam penerapan manajemen risiko) mengelola Divisi Kepatuhan & Manajemen Risiko yang independen terhadap fungsi Bisnis dan Operasional Bank serta fungsi yang melakukan Audit. Divisi Kepatuhan & Manajemen Risiko bertanggungjawab melakukan pemantauan pelaksanaan manajemen risiko dan mengkaji secara berkala terhadap proses manajemen risiko termasuk pengkajian setiap usulan produk dan aktivitas baru.

Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan dalam rangka proses pengukuran dan pemantauan risiko membuat laporan profil risiko yang merupakan laporan penilaian terhadap eksposur risiko yang melekat pada aktivitas fungsional (inherent risk) serta kecukupan sistem pengendalian risiko (risk control system). Laporan profil risiko dibuat setiap bulan yang kemudian dilaporkan kepada Direksi dan dibahas dalam Komite Manajemen Risiko.

Alur kerja manajemen risiko, terdiri dari: a. Identifikasi

Identifikasi dilakukan dengan menganalisis seluruh jenis dan karakteristik risiko yang terdapat pada setiap kegiatan usaha BWS yang juga meliputi produk dan jasa lainnya.

b. Pengukuran Sistem pengukuran risiko digunakan untuk mengukur eksposur risiko segmen usaha sebagai acuan untuk melakukan pengendalian. Pengukuran risiko dilakukan secara berkala baik untuk produk dan portofolio maupun seluruh aktivitas bisnis BWS.

c. Pemantauan Pemantauan risiko dilakukan terhadap besarnya eksposur risiko, kepatuhan limit internal dan konsistensi pelaksanaan dengan kebijakan dan prosedur yang ditetapkan. Hasil pemantauan disajikan dalam bentuk laporan berkala yang disampaikan kepada Manajemen dalam rangka mitigasi risiko dan tindakan yang diperlukan.

Regarding the authority delegated by the Board of Commissioners, the Risk Monitoring Committee evaluates risk management policies, and monitors their implementation, develops a risk management culture and ensures adequate resources have been developed to ensure risk management at BWS. While the Risk Management Committee is responsible to the President Director with his main task of preparing and updating risk management policies and coordinating their implementation, monitoring the adequacy of the Bank's capital against risk exposure in accordance with applicable regulations, and assessing the overall risk composition in the Bank's portfolio.

Director of Risk & Compliance (as Director assigned specifically to the implementation of risk management) manages the Compliance & Risk Management Division that is independent of the Bank's Business and Operational functions as well as the functions that carry out the Audit. The Risk Management & Compliance Division is responsible for monitoring the implementation of risk management and periodically reviewing the risk management process including reviewing each new product and activity proposal.The Risk & Compliance Management Division in the context of the process of measuring and monitoring risks creates a risk profile report which is an assessment report on risk exposures inherent in functional activities (inherent risk) and the adequacy of the risk control system. Risk profile reports are made every month which are then reported to the Directors and discussed in the Risk Management Committee.

The workflow of risk management consists of: a. Identification

Identification is carried out by analyzing all types and characteristics of the risks found in each of the business activities of BWS which also includes other products and services.

b. Measurement The risk measurement system is used to measure the risk exposure of business segments as a reference for controlling. Risk measurement is carried out regularly for both products and portfolios as well as all BWS business activities.

c. Monitoring Risk monitoring is carried out on the magnitude of risk exposures, internal limit compliance, and consistency of implementation with established policies and procedures. The results of monitoring are presented in the form of periodic reports submitted to Management in order to mitigate risks and actions needed.

Page 236: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

236

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

d. Pengendalian Pengendalian risiko dilakukan antara lain dengan memberikan tindak lanjut atas risiko yang bersifat moderate dan high yang melebihi limit, peningkatan kontrol (pengawasan melekat), penambahan modal untuk menyerap potensi kerugian, dan audit internal secara periodik. Di samping itu juga dilakukan analisis terhadap Produk dan/atau Aktivitas Baru.

efektivitas Penerapan manajemen RisikoFungsi pengawasan dan evaluasi atas proses manajemen risiko Bank dilakukan oleh berbagai komite yang berkaitan dengan risiko dan Divisi Audit Internal. Informasi hasil evaluasi dari beberapa komite eksekutif yang beranggotakan seluruh jajaran Direksi dan Pejabat Eksekutif dibahas pula melalui rapat Direksi yang dipimpin oleh Presiden Direktur. Dalam rapat tersebut, selain dilakukan pembahasan atas laporan eksposur risiko setiap bulan, juga dilakukan pembahasan terhadap hal-hal spesifik lainnya seperti pembahasan kecukupan modal terhadap tingkat risikonya, persetujuan atas kebijakan dan prosedur, persetujuan atas limit risiko serta persetujuan metodologi yang digunakan dalam proses pengukuran risiko.

Adapun peran Divisi Audit Internal sebagai pelaksana atas pengendalian internal Bank secara rutin melakukan evaluasi dan rekomendasi terhadap kualitas dan proses tata kelola perusahaan secara Bankwide. Disamping evaluasi secara internal, evaluasi manajemen risiko secara independen juga diperoleh dari audit eksternal maupun pihak-pihak eksternal lainnya seperti Bank Woori Korea sebagai Perusahaan Induk. Berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan selama tahun 2018, secara umum sistem manajemen risiko yang diterapkan Bank telah memadai dan berjalan efektif.

manajemen PermodalanPerhitungan rasio kewajiban modal minimum telah sesuai dengan peraturan OJK Nomor 11/POJK.03/2016 tentang “Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum” yang berlaku sejak 2 Februari 2016 dan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan OJK Nomor 34/POJK.03/2016.

Bank menghitung modal minimum sesuai profil risiko untuk posisi Desember 2018 dengan menggunakan peringkat profil risiko periode Desember 2018.

Tabel 1.a Pengungkapan Kuantitatif Struktur Permodalan Bank Umum

KomPonen moDALCAPITAL COMPONENT

31 Desember 2017 (Audited)

31 Desember 2018 (Audited)

I KomPonen moDAL I CAPITAL COMPONENT

A Modal Inti I Core Capital/Tier 1/CET 1 3.973.459 4.303.713

1 Modal Disetor I Paid-up Capital 536.776 536.776

d. Control Risk control is carried out, among others, by providing follow-up on moderate and high risks that exceed the limit, increasing control (inherent supervision), adding capital to absorb potential losses and periodic internal audits. In addition, an analysis of New Products and/or Activities is also carried out.

effectiveness of Risk management ImplementationThe monitoring and evaluation function of the Bank's risk management process is carried out by various committees related to risk and the Internal Audit Division. Information of the results of evaluations from several executive committees consisting of all Board of Directors and Executive Officers is also discussed through a Board of Directors meeting chaired by the President Director. In the meeting, beside the discussions on the risk exposure report every month, it is also discussed the other specific matters such as the discussion of capital adequacy on risk levels, approval of policies and procedures, approval of risk limits and approval of the methodology used in the risk measurement process.

The role of the Internal Audit Division as the executor of the Bank's internal control is routinely evaluates and recommends the quality and process of corporate governance on a Bankwide basis. Besides internal evaluation, evaluation of risk management independently is also obtained from external audits and other external parties such as Bank Woori Korea as the Parent Company. Based on the results of the assessments conducted during 2018, in general the risk management system implemented by the Bank is sufficient and effective

Capital managementThe calculation of the minimum capital liability ratio is aligned with OJK regulations No. 11/POJK.03/2016 concerning Minimum Capital Requirement for Commercial Banks which is applied since 2 February 2016 and as amended by OJK Regulation No. 34/POJK.03/2016.

The Bank calculates minimum capital according to the risk profile for the December 2018 position by using the risk profile rating for the December 2018 period.

Table 1.a Disclosure of Quantitative Structure of Commercial Banks Capital

Page 237: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

237

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

KomPonen moDALCAPITAL COMPONENT

31 Desember 2017 (Audited)

31 Desember 2018 (Audited)

2 Cadangan Tambahan Modal I Disclosed Reserve 5.281.291 5.591.492

3 Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkanNon-Controlling Interest that meets criteria for inclusion - -

4 Faktor Pengurang Modal Inti I CET 1 Deduction Factor 1.844.607 1.824.554

5 Kepentingan Non Pengendali I Non-Controlling Interest - -6 Modal Inti Tambahan (AT-1) ¹ I Additional Tier 1 Capital - -

B Modal Pelengkap I Supplementary Capital/Tier 2 242.666 245.467

1 Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratanCapital instruments in shares or others that meet the criteria for inclusion 54.762 26.190

2 Agio atau disagio yang berasal dari penerbitan instrument modal pelengkapAgio or disagio from the issue of Tier 2 capital instruments - -

3Cadangan umum aset produktif PPA yang wajib dibentuk (maks 1,25% ATMR Risiko Kredit)Mandatory General reserves for PPA (allowance for uncollectible accounts) of earnings assets (max 1.25% ATMR of Credit Risk)

187.904 219.277

4 Cadangan tujuan I Appropriated Reserves - -5 Faktor Pengurang Modal Pelengkap I Deduction Factor of Supplementary Capital - -

C Faktor Pengurang Modal Inti dan Modal PelengkapCore Capital Reduction Factor and Supplementary Capital - -

Eksposur SekuritisasiExposure Securities - -

D Modal Pelengkap Tambahan yang Memenuhi Persyaratan (Tier 3)Additional Supplementary Capital Requirements (Tier 3) - -

E MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISIPASI RISIKO PASARADDITIONAL SUPPLEMENTARY CAPITAL ASSOCIATED TO ANTICIPATE THE MARKET RISK - -

II TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A+B+C)TOTAL CAPITAL CAPITAL AND SUPPLEMENTARY CAPITAL (A + B + C) 4.216.125 4.549.180

III

TOTAL MODAL INTI ,MODAL PELENGKAP TAMBAHAN, DAN MODAL PELENGKAP TAMBAHAN YANG DIALOKASIKAN UNTUK MENGANTISIPASI RISIKO PASAR (A+B+C+E)TOTAL CORE CAPITAL, ADDITIONAL SUPPLEMENTARY CAPITAL, AND ADDITIONAL SUPPLEMENTARY CAPITAL ASSOCIATED TO ANTICIPATE MARKET RISK (A + B + C + E)

4.216.125 4.549.180

IV ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO KREDITRISK-WEIGHTED ASSETS (RWA) FOR CREDIT RISK 15.032.358 17.542.136

V ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO OPERASIONALRISK WEIGHTED ASSET (RWA) FOR OPERATIONAL RISK 1.774.867 2.071.942

VI ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) UNTUK RISIKO PASARRISK WEIGHTED ASSET (RWA) FOR MARKET RISK 149.263 129.132

VII

RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT, RISIKO OPERASIONAL, DAN RISIKO PASAR (II : (IV+V)) 24,86% 23,04%

VIII

RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM UNTUK RISIKO KREDIT, RISIKO OPERASIONAL, DAN RISIKO PASAR (III : (IV+V+VI)) 24,86% 23,04%

Identifikasi dan Pengelolaan Risiko Usaha BWS secara bertahap telah menerapkan manajemen risiko secara menyeluruh dan terintegrasi meliputi pemilihan konteks, penilaian (assessment) risiko, perlakuan risiko, pemantauan (monitoring) risiko, penelaahan (review) risiko, perbaikan mitigasi dan penurunan level risiko.Berikut adalah jenis-jenis risiko yang dihadapi BWS sehubungan dengan kegiatan BWS di tahun 2018 dan upaya pengelolaannya:

Business Risk Identification and Management BWS gradually applies a comprehensive risk management and integrated context includes selection, risk assessment, risk treatment, risk monitoring, risk review, mitigation, and decreased levels of improvement. The following are the risks overcome by BWS in related to BWS activities in 2018 and its management efforts:

Page 238: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

238

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

RISIKo KReDIT

Penerapan manajemen Risiko KreditRisiko kredit adalah risiko yang terjadi akibat kegagalan pihak lawan (counterparty) memenuhi kewajibannya kepada Bank. Selain Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan yang melakukan pemantauan risiko kredit, terdapat pula unit-unit kerja yang mengelola dan mengendalikan risiko kredit sebagai bagian dari kegiatan operasional unit kerja tersebut, yaitu :• Divisi yang membidangi Perkreditan, bertugas

menyiapkan kebijakan, prosedur perkreditan dan limit kewenangan, mengembangkan produk kredit, perencanaan portofolio, pengelolaan risiko kredit dan pricing.

• Divisi Special Asset Management yang bertanggung jawab dalam penanganan dan penyelesaian kredit bermasalah serta Agunan Yang Diambil Alih.

• Unit Bisnis, yang bertugas sebagai pengelola kredit sesuai dengan segmentasi bisnis debitur dan bertanggung jawab atas pelaksanaan operasional perkreditan.

Tabel 2.1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah -Bank secara IndividualTable 2.1.aDisclosure of Net Receivables by Region -Bank Individual

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018December 31,2018

Tagihan Bersih Berdasarkan WilayahNet Receivables by Region

31 Desember 2017December 31,2017

Tagihan Bersih Berdasarkan WilayahNet Receivables by Region

Portfolio Category

JAWA BARATWEST JAVA

JAKARTA LAInnyAoTHeRS

ToTAL JAWA BARATWEST JAVA

JAKARTA LAInnyAoTHeRS

ToTAL

1 Tagihan Kepada Pemerintah - 3.169.539 - 3.169.539 - 3.773.396 - 3.773.396 Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 391.097 - - 391.097 250.244 - - 250.244 Receivables to Public Sector Entities

3Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional

- - - - - - - -Receivables to Multilateral

Development Banks and InternationalInstitutions

4 Tagihan Kepada Bank 1.192 264.450 - 265.642 2.110 529.425 - 531.535 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 11.265 21.221 1.212 33.698 15.470 40.362 2.179 58.011 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 790 9.632 - 10.422 626 - 82 708 Loans Secured by Commercial RealEstate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 5.052.622 356.508 4.932.922 10.342.052 5.140.427 343.973 3.906.308 9.390.708 Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 791.847 613.863 177.063 1.582.773 621.511 176.881 260.649 1.059.040 Receivables to Micro, Small Business

and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 53.069 10.637.028 258.091 10.948.188 130.943 7.887.679 85.383 8.104.005 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 64.059 154.861 24.902 243.822 47.406 99.722 22.366 169.493 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya - 1.051.361 - 1.051.361 575.152 386.176 - 961.328 Other Assets

ToTAL 6.365.942 16.278.462 5.394.189 28.038.593 6.783.888 13.237.614 4.276.966 24.298.469

*Eksposur aset dalam neraca, eksposur pada TRA, dan eksposur counterparty credit risk

CReDIT RISK

Application of Credit Risk managementCredit risk is a risk that occurs as a result of the failure of a counterparty to fulfill its obligations to the Bank. In addition to the Risk & Compliance Management Division that monitors credit risk, there are also work units that manage and control the credit risk as a part of the operational activities of the work unit, namely:

• The Division in charge of Credit has the task of preparing policies, credit procedures, and authority limits, developing credit products, portfolio planning, credit risk management and pricing.

• Specific Asset Management Division which is responsible for handling and resolving non-performing loans as well as Foreclosed Collateral.

• Business Unit, which is in charge of credit management in accordance with the business segmentation of the debtor and is responsible for conducting credit operations.

Page 239: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

239

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Untuk menjaga kualitas kredit dan dalam rangka penerapan prinsip kehati-hatian, maka dalam penerimaan permohonan kredit dilakukan pemisahan antara fungsi pemasaran dan analisa kredit. Selain itu, pemberian kredit harus memperoleh persetujuan komite kredit yang memiliki integritas, profesionalisme dan kompetensi yang memadai di bidang perkreditan.

Berdasarkan sebaran portofolio, eksposur risiko kredit BWS memiliki 2 (dua) sektor ekonomi terbesar, untuk konsumsi dengan kredit pensiunan sebagai porsi terbesar, dan industri pengolahan dengan mayoritas debitur merupakan perusahaan-perusahaan Korea. Untuk mendukung proses bisnis dan dalam rangka pengelolaan risiko kredit, BWS telah mengembangkan beberapa perangkat manajemen risiko, antara lain melalui penilaian rating yang ketat terhadap client dalam penyaluran kredit serta penetapan limit eksposur (pada tingkat portofolio maupun individu).

Tabel 2.1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah -Bank secara IndividualTable 2.1.aDisclosure of Net Receivables by Region -Bank Individual

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018December 31,2018

Tagihan Bersih Berdasarkan WilayahNet Receivables by Region

31 Desember 2017December 31,2017

Tagihan Bersih Berdasarkan WilayahNet Receivables by Region

Portfolio Category

JAWA BARATWEST JAVA

JAKARTA LAInnyAoTHeRS

ToTAL JAWA BARATWEST JAVA

JAKARTA LAInnyAoTHeRS

ToTAL

1 Tagihan Kepada Pemerintah - 3.169.539 - 3.169.539 - 3.773.396 - 3.773.396 Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 391.097 - - 391.097 250.244 - - 250.244 Receivables to Public Sector Entities

3Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional

- - - - - - - -Receivables to Multilateral

Development Banks and InternationalInstitutions

4 Tagihan Kepada Bank 1.192 264.450 - 265.642 2.110 529.425 - 531.535 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 11.265 21.221 1.212 33.698 15.470 40.362 2.179 58.011 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 790 9.632 - 10.422 626 - 82 708 Loans Secured by Commercial RealEstate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 5.052.622 356.508 4.932.922 10.342.052 5.140.427 343.973 3.906.308 9.390.708 Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 791.847 613.863 177.063 1.582.773 621.511 176.881 260.649 1.059.040 Receivables to Micro, Small Business

and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 53.069 10.637.028 258.091 10.948.188 130.943 7.887.679 85.383 8.104.005 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 64.059 154.861 24.902 243.822 47.406 99.722 22.366 169.493 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya - 1.051.361 - 1.051.361 575.152 386.176 - 961.328 Other Assets

ToTAL 6.365.942 16.278.462 5.394.189 28.038.593 6.783.888 13.237.614 4.276.966 24.298.469

*Eksposur aset dalam neraca, eksposur pada TRA, dan eksposur counterparty credit risk

In order to maintain credit quality and in the context of the application of the precautionary principle, the acceptance of the marketing and credit analysis functions is carried out in the acceptance of credit applications. In addition, credit provision must obtain credit committee approval that has integrity, professionalism and adequate competence in the field of credit.

Based on portfolio distribution, BWS credit risk exposure has the largest 2 (two) economic sectors, for consumption with pension credit as the largest portion, and the processing industry with the majority of debtors being Korean companies. To support business processes and in the management of credit risk, BWS has developed several risk management tools, including through a rigorous rating assessment of clients in lending and exposure limits (at the portfolio and individual levels).

Page 240: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

240

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 2.2.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak -Bank secara IndividualTabel 2.2.a Disclosure of Net Receivables by Contractual Maturity -Bank Individually

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018December 31,2018

Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu KontrakNet Receivables by Term

31 Desember 2017December 31,2017

Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu KontrakNet Receivables by Term Portfolio Category

≤ 1 tahun I year > 1 s.d 3 tahun I year

> 3 s.d 5 tahun I year > 5 tahun I year non-Kontraktual

Non-Contractual Total ≤ 1 tahun I year > 1 s.d 3 tahun I year

> 3 s.d 5 tahun I year > 5 tahun I year non-Kontraktual

Non-Contractual Total

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3.169.539 - - - - 3.169.539 3.773.396 - - - - 3.773.396 Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 151.097 200.000 40.000 - - 391.097 160.269 - - 89.976 - 250.244 Receivables to Public Sector Entities

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional

- - - - - - - - - - - -Receivables to Multilateral

Development Banks and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 99.553 124.050 36.415 5.624 - 265.642 486.469 2.514 3.260 6.221 33.071 531.535 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - 121 451 33.127 - 33.698 11.295 1.745 1.380 43.592 - 58.011 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 9.632 - - 790 - 10.422 - - - 708 - 708 Loans Secured by Commercial Real

Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 30.231 147.955 494.219 9.669.647 - 10.342.052 35.280 153.944 499.904 8.701.581 - 9.390.708 Employee/Retired Loans

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel

536.409 77.081 212.089 757.194 - 1.582.773 65.138 109.095 242.472 642.335 - 1.059.040 Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 7.077.953 799.831 1.382.169 1.688.235 - 10.948.188 5.567.310 830.565 667.824 1.038.305 - 8.104.005 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 123.973 14.222 33.563 72.064 - 243.822 47.617 43.058 30.735 48.084 - 169.493 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya - - - - 1.051.361 1.051.361 - - - - 961.328 961.328 Other Assets

  ToTAL 11.198.385 1.363.261 2.198.904 12.226.681 1.051.361 28.038.593 3.389.238 1.152.049 6.702.071 6.593.907 89.656 24.298.469

Page 241: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

241

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 2.2.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak -Bank secara IndividualTabel 2.2.a Disclosure of Net Receivables by Contractual Maturity -Bank Individually

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018December 31,2018

Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu KontrakNet Receivables by Term

31 Desember 2017December 31,2017

Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu KontrakNet Receivables by Term Portfolio Category

≤ 1 tahun I year > 1 s.d 3 tahun I year

> 3 s.d 5 tahun I year > 5 tahun I year non-Kontraktual

Non-Contractual Total ≤ 1 tahun I year > 1 s.d 3 tahun I year

> 3 s.d 5 tahun I year > 5 tahun I year non-Kontraktual

Non-Contractual Total

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3.169.539 - - - - 3.169.539 3.773.396 - - - - 3.773.396 Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 151.097 200.000 40.000 - - 391.097 160.269 - - 89.976 - 250.244 Receivables to Public Sector Entities

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional

- - - - - - - - - - - -Receivables to Multilateral

Development Banks and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 99.553 124.050 36.415 5.624 - 265.642 486.469 2.514 3.260 6.221 33.071 531.535 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - 121 451 33.127 - 33.698 11.295 1.745 1.380 43.592 - 58.011 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 9.632 - - 790 - 10.422 - - - 708 - 708 Loans Secured by Commercial Real

Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 30.231 147.955 494.219 9.669.647 - 10.342.052 35.280 153.944 499.904 8.701.581 - 9.390.708 Employee/Retired Loans

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel

536.409 77.081 212.089 757.194 - 1.582.773 65.138 109.095 242.472 642.335 - 1.059.040 Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 7.077.953 799.831 1.382.169 1.688.235 - 10.948.188 5.567.310 830.565 667.824 1.038.305 - 8.104.005 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 123.973 14.222 33.563 72.064 - 243.822 47.617 43.058 30.735 48.084 - 169.493 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya - - - - 1.051.361 1.051.361 - - - - 961.328 961.328 Other Assets

  ToTAL 11.198.385 1.363.261 2.198.904 12.226.681 1.051.361 28.038.593 3.389.238 1.152.049 6.702.071 6.593.907 89.656 24.298.469

Page 242: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

242

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 2.3.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sektor Ekonomi -Bank secara IndividualTabel 2.3.a Disclosure of Net Receivables by Economic Sectors

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomiEconomic Sector

Tagihan Kepada PemerintahReceivable toGovernment

Tagihan Kepada entitas Sektor PublikReceivable to Public

Sector Entities

Tagihan Kepada Bank Pembangunan

multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables

to Multilateral Development Banks

and International Institution

Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

Kredit Beragun Rumah Tinggal

Loans Secured byResidential Property

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real

Estate

Kredit Pegawai/Pensiunan

Employee/RetiredLoans

Tagihan Kepada usaha mikro,

usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small

Business and Retail Portfolio

Tagihan Kepada Korporasi

Receivables toCorporations

Tagihan yang Telah Jatuh Tempo

Past DueReceivables

Aset LainnyaOther Assets

  31 DeSemBeR 2018 I DeCemBeR 31, 2018                      

1 Pertanian, Perburuan, dan KehutananAgriculture, Hunting and Forestry - - - - - - - 514 31.502 3.206 -

2 PerikananFishery - - - - - - - - 28.760 - -

3 Pertambangan dan PenggalianMining and Quarrying - - - - - - - - 170.891 - -

4 Industri PengolahanManufacturing - - - - - - - 547.215 7.930.133 72.208 -

5 Listrik, Gas, dan AirElectricity, Gas and Water - - - - - - - - - - -

6 KonstruksiConstruction - - - - - - - 21.267 195.220 36.166 -

7 Perdagangan Besar dan EceranWholesale and Retail Trading - - - - - - 2.173.746 334.341 258.265 38.316 -

8Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan MinumHotel and Food & Beverage

- - - - - - - 408 170.724 29 -

9 Transportasi, Pergudangan, dan KomunikasiTransportation, Warehousing and Communications - - - - - - - 2.429 378.175 396 -

10 Perantara KeuanganFinancial Intermediary - - - 265.642 - - - 10.000 388.203 819 -

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa PerusahaanReal Estate, Rental and Business Services - - - - 33.698 10.422 - 464 874.079 - -

12Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial WajibPublic Administration, Defense and Compulsory

- - - - - - - - - - -

13 Jasa PendidikanEducation Service - - - - - - 468 1.265 21.661 - -

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan SosialHealth and Social Work Activities - - - - - - - - - 29 -

15

Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan LainnyaPublic, Socio-Culture, Entertainment, andother Individual

- - - - - - 1.713 24.041 455.108 4.731 -

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah TanggaHousehold Personal Services - - - - - - 8.166.096 639.422 45.367 58.633 -

17

Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya International Institution and Other ExtraInternational Institution

- - - - - - - - - - -

18 Kegiatan yang Belum Jelas BatasannyaProjects that have not been clear its limit - - - - - - 28 1.406 100 29.289 -

19 Bukan Lapangan UsahaNon Business Field - - - - - - - - - - -

20 LainnyaOthers 3.169.539 391.097 - - - - - - - - 1.051.361

  ToTAL 3.169.539 391.097 - 265.642 33.698 10.422 10.342.052 1.582.773 10.948.188 243.822 1.051.361

Page 243: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

243

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 2.3.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sektor Ekonomi -Bank secara IndividualTabel 2.3.a Disclosure of Net Receivables by Economic Sectors

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomiEconomic Sector

Tagihan Kepada PemerintahReceivable toGovernment

Tagihan Kepada entitas Sektor PublikReceivable to Public

Sector Entities

Tagihan Kepada Bank Pembangunan

multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables

to Multilateral Development Banks

and International Institution

Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

Kredit Beragun Rumah Tinggal

Loans Secured byResidential Property

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real

Estate

Kredit Pegawai/Pensiunan

Employee/RetiredLoans

Tagihan Kepada usaha mikro,

usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small

Business and Retail Portfolio

Tagihan Kepada Korporasi

Receivables toCorporations

Tagihan yang Telah Jatuh Tempo

Past DueReceivables

Aset LainnyaOther Assets

  31 DeSemBeR 2018 I DeCemBeR 31, 2018                      

1 Pertanian, Perburuan, dan KehutananAgriculture, Hunting and Forestry - - - - - - - 514 31.502 3.206 -

2 PerikananFishery - - - - - - - - 28.760 - -

3 Pertambangan dan PenggalianMining and Quarrying - - - - - - - - 170.891 - -

4 Industri PengolahanManufacturing - - - - - - - 547.215 7.930.133 72.208 -

5 Listrik, Gas, dan AirElectricity, Gas and Water - - - - - - - - - - -

6 KonstruksiConstruction - - - - - - - 21.267 195.220 36.166 -

7 Perdagangan Besar dan EceranWholesale and Retail Trading - - - - - - 2.173.746 334.341 258.265 38.316 -

8Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan MinumHotel and Food & Beverage

- - - - - - - 408 170.724 29 -

9 Transportasi, Pergudangan, dan KomunikasiTransportation, Warehousing and Communications - - - - - - - 2.429 378.175 396 -

10 Perantara KeuanganFinancial Intermediary - - - 265.642 - - - 10.000 388.203 819 -

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa PerusahaanReal Estate, Rental and Business Services - - - - 33.698 10.422 - 464 874.079 - -

12Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial WajibPublic Administration, Defense and Compulsory

- - - - - - - - - - -

13 Jasa PendidikanEducation Service - - - - - - 468 1.265 21.661 - -

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan SosialHealth and Social Work Activities - - - - - - - - - 29 -

15

Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan LainnyaPublic, Socio-Culture, Entertainment, andother Individual

- - - - - - 1.713 24.041 455.108 4.731 -

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah TanggaHousehold Personal Services - - - - - - 8.166.096 639.422 45.367 58.633 -

17

Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya International Institution and Other ExtraInternational Institution

- - - - - - - - - - -

18 Kegiatan yang Belum Jelas BatasannyaProjects that have not been clear its limit - - - - - - 28 1.406 100 29.289 -

19 Bukan Lapangan UsahaNon Business Field - - - - - - - - - - -

20 LainnyaOthers 3.169.539 391.097 - - - - - - - - 1.051.361

  ToTAL 3.169.539 391.097 - 265.642 33.698 10.422 10.342.052 1.582.773 10.948.188 243.822 1.051.361

Page 244: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

244

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomiEconomic Sector

Tagihan Kepada PemerintahReceivable toGovernment

Tagihan Kepada entitas Sektor PublikReceivable to Public

Sector Entities

Tagihan Kepada Bank Pembangunan

multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables

to Multilateral Development Banks

and International Institution

Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

Kredit Beragun Rumah Tinggal

Loans Secured byResidential Property

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real

Estate

Kredit Pegawai/Pensiunan

Employee/RetiredLoans

Tagihan Kepada usaha mikro,

usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small

Business and Retail Portfolio

Tagihan Kepada Korporasi

Receivables toCorporations

Tagihan yang Telah Jatuh Tempo

Past DueReceivables

Aset LainnyaOther Assets

  31 DeSemBeR 2017 I DeCemBeR 31, 2017                      

1 Pertanian, Perburuan, dan KehutananAgriculture, Hunting and Forestry - - - - - - - 2.135 84.499 5.931 -

2 PerikananFishery - - - - - - - - - - -

3 Pertambangan dan PenggalianMining and Quarrying - - - - - - - - 147.203 - -

4 Industri PengolahanManufacturing - - - - - - - 50.503 6.058.984 36.107 -

5 Listrik, Gas, dan AirElectricity, Gas and Water - - - - - - - - - - -

6 KonstruksiConstruction - - - - - - - - 124.281 19.848 -

7 Perdagangan Besar dan EceranWholesale and Retail Trading - - - - - - - 145.351 197.452 21.545 -

8Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan MinumHotel and Food & Beverage

- - - - - - - - - - -

9 Transportasi, Pergudangan, dan KomunikasiTransportation, Warehousing and Communications - - - - - - - 930 201.114 250 -

10 Perantara KeuanganFinancial Intermediary - - - 531.535 - - - - - - -

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa PerusahaanReal Estate, Rental and Business Services - - - - 58.011 - - - - - -

12Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial WajibPublic Administration, Defense and Compulsory

- - - - - - - - - - -

13 Jasa PendidikanEducation Service - - - - - - - - - - -

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan SosialHealth and Social Work Activities - - - - - - - 8.602 775.568 35.567 -

15

Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan LainnyaPublic, Socio-Culture, Entertainment, andother Individual

- - - - - - - 45.022 498.907 7.076 -

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah TanggaHousehold Personal Services - - - - - - - - - - -

17

Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya International Institution and Other ExtraInternational Institution

- - - - - - - - - - -

18 Kegiatan yang Belum Jelas BatasannyaProjects that have not been clear its limit - - - - - - - - - - -

19 Bukan Lapangan UsahaNon Business Field - - - - - 708 9.390.708 806.498 15.997 43.170 -

20 LainnyaOthers 3.773.396 250.244 - - - - - - - - 961.328

  ToTAL 3.773.396 250.244 - 531.535 58.011 708 9.390.708 1.059.040 8.104.005 169.493 961.328

*Eksposur aset dalam neraca, eksposur pada TRA, dan eksposur counterparty credit risk

Page 245: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

245

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomiEconomic Sector

Tagihan Kepada PemerintahReceivable toGovernment

Tagihan Kepada entitas Sektor PublikReceivable to Public

Sector Entities

Tagihan Kepada Bank Pembangunan

multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables

to Multilateral Development Banks

and International Institution

Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

Kredit Beragun Rumah Tinggal

Loans Secured byResidential Property

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real

Estate

Kredit Pegawai/Pensiunan

Employee/RetiredLoans

Tagihan Kepada usaha mikro,

usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small

Business and Retail Portfolio

Tagihan Kepada Korporasi

Receivables toCorporations

Tagihan yang Telah Jatuh Tempo

Past DueReceivables

Aset LainnyaOther Assets

  31 DeSemBeR 2017 I DeCemBeR 31, 2017                      

1 Pertanian, Perburuan, dan KehutananAgriculture, Hunting and Forestry - - - - - - - 2.135 84.499 5.931 -

2 PerikananFishery - - - - - - - - - - -

3 Pertambangan dan PenggalianMining and Quarrying - - - - - - - - 147.203 - -

4 Industri PengolahanManufacturing - - - - - - - 50.503 6.058.984 36.107 -

5 Listrik, Gas, dan AirElectricity, Gas and Water - - - - - - - - - - -

6 KonstruksiConstruction - - - - - - - - 124.281 19.848 -

7 Perdagangan Besar dan EceranWholesale and Retail Trading - - - - - - - 145.351 197.452 21.545 -

8Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan MinumHotel and Food & Beverage

- - - - - - - - - - -

9 Transportasi, Pergudangan, dan KomunikasiTransportation, Warehousing and Communications - - - - - - - 930 201.114 250 -

10 Perantara KeuanganFinancial Intermediary - - - 531.535 - - - - - - -

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa PerusahaanReal Estate, Rental and Business Services - - - - 58.011 - - - - - -

12Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial WajibPublic Administration, Defense and Compulsory

- - - - - - - - - - -

13 Jasa PendidikanEducation Service - - - - - - - - - - -

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan SosialHealth and Social Work Activities - - - - - - - 8.602 775.568 35.567 -

15

Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan LainnyaPublic, Socio-Culture, Entertainment, andother Individual

- - - - - - - 45.022 498.907 7.076 -

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah TanggaHousehold Personal Services - - - - - - - - - - -

17

Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya International Institution and Other ExtraInternational Institution

- - - - - - - - - - -

18 Kegiatan yang Belum Jelas BatasannyaProjects that have not been clear its limit - - - - - - - - - - -

19 Bukan Lapangan UsahaNon Business Field - - - - - 708 9.390.708 806.498 15.997 43.170 -

20 LainnyaOthers 3.773.396 250.244 - - - - - - - - 961.328

  ToTAL 3.773.396 250.244 - 531.535 58.011 708 9.390.708 1.059.040 8.104.005 169.493 961.328

*Eksposur aset dalam neraca, eksposur pada TRA, dan eksposur counterparty credit risk

Page 246: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

246

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Risiko kredit yang dihadapi perseroan diukur secara berkala, baik secara portofolio (kualitas eksposur) maupun individual (analisa kredit/penilaian rating). Pengukuran risiko tersebut dilakukan secara independen dan digunakan dalam mendukung proses pengambilan keputusan. Selain itu, telah dilakukan penetapan risk tolerance perkreditan, mitigasi/pengalihan risiko kredit dan pembentukan early warning system guna mendukung proses pengendalian risiko kredit.

Selama tahun 2018, BWS berhasil mengantisipasi dan membatasi risiko kreditnya dengan baik, dimana portfolio kredit sebesar Rp22,530 Triliun dengan rasio tagihan yang telah jatuh tempo (tagihan atas pembayaran pokok dan/atau pembayaran bunga yang telah jatuh tempo lebih dari 90 hari) sebesar 1,72% (Non Performing Loan nett sebesar 1,09%)

Credit risk overcome by the company is measured periodically, both in the portfolio (exposure quality) and individually (credit analysis/rating rating). Risk measurement is carried out independently and used in supporting the decision making process. In addition, credit risk tolerance, credit risk mitigation/transfer and the establishment of an early warning system in order to support the credit risk control process.

In 2018, BWS succeeded in anticipating and limiting credit risk in which the credit portfolio was up to Rp22,530 Trillion with a ratio of past due bills (bills for principal payments and/or interest payments that matured more than 90 days) in the amount of 1.72% (Non-Performing Loan nett of 1.09%)

Tabel 2.4.a Pengungkapan Tagihan Dan Pencadangan Berdasarkan Wilayah -Bank secara IndividualTable 2.4.a Disclosure of Receivables and Provisioning by Region -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Keterangan

31 Desember 2018 I December 31,2018 W 31 Desember 2017 I December 31,2017

DesriptionWilayah I Region Wilayah I Region

Jawa BaratWest Java Jakarta Lainnya Total Jawa Barat

West Java Jakarta Lainnya Total

1 Tagihan 6.365.942 16.278.462 5.394.189 28.038.593 6.817.208 13.307.706 4.292.686 24.417.600 Receivables

2 Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai (Impaired) Impaired Receivables (Impaired)

  a. Belum Jatuh Tempo 6.302.070 16.122.367 5.370.334 27.794.771 8.529 14.998 4.938 28.465 Non Past Due

  b. Telah Jatuh Tempo 64.059 154.861 24.902 243.822 40.824 75.596 10.423 126.844 Past Due

3 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) -Individual 41.095 75.606 4.645 121.347 17.346 71.384 2.546 91.275 Allowances for Impairment Losses – Individual

4 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) -Kolektif 39.364 57.187 16.495 113.045 32.007 19.211 12.815 64.033 Allowances for Impairment Losses – Collective

5 Tagihan yang Dihapus Buku 15.697 16.846 3.069 35.612 32.265 39.876 12.300 84.441 Written Off Receivables*Nilai tercatat aset keuangan (neraca) sebelum dikurangi CKPN (gross)* The recorded mount of financial assets (balance sheet) before deducting CKPN (gross)

Tabel 2.5.a Pengungkapan Tagihan Dan Pencadangan Berdasarkan Sektor Ekonomi -Bank secara Individual Table 2.5.a Disclosure of Receivables and Provisioning by Economic Sector -Bank Individually (dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomi TagihanReceivables

Tagihan yang mengalami Penurunan nilaiImpaired Receivables

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

IndividualAllowances for

ImpairmentLosses – Individual

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

KolektifAllowances for

ImpairmentLosses – Collective

Tagihan yang Dihapus BukuWritten off

ReceivablesEconomic Sector

Belum Jatuh TempoNon Post Due

Telah Jatuh TempoPost Due

  31 DeSemBeR 2018 I December 31,2018            

1 Pertanian, Perburuan, dan Kehutanan 35.222 30.101 5.121 - - 1.119 Agriculture, Hunting and Forestry

2 Perikanan 28.760 28.760 - - - - Fishery

3 Pertambangan dan Penggalian 170.891 170.798 94 - - - Mining and Quarrying

4 Industri Pengolahan 8.549.556 8.379.341 170.215 - - 31.624 Manufacturing

5 Listrik, Gas, dan Air - - - - - Electricity, Gas and Water

6 Konstruksi 252.654 212.320 40.334 - - - Construction

Page 247: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

247

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Pembentukan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) dibagi menjadi 2 (dua) tipe evaluasi, yaitu CKPN individual dan CKPN kolektif yang dibagi berdasarkan tingkat signifikansi. CKPN individual terdiri dari kredit yang memiliki nilai diatas tingkat signifikansi dan terdapat bukti obyektif mengalami penurunan nilai, dibentuk berdasarkan selisih antara nilai tercatat kredit dan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif (discounted cash flow) dimana maksimal pembentukan sebesar baki debet.

CKPN kolektif terdiri dari kredit yang memiliki nilai dibawah tingkat signifikansi dan kredit dengan nilai diatas tingkat signifikansi namun tidak terdapat bukti obyektif mengalami penurunan nilai dan dievaluasi berdasarkan kesamaan karakteristik risiko kredit (tipe kredit dan status tunggakan). Pembentukan CKPN kolektif tersebut menggunakan metode migration analysis.

Tabel 2.4.a Pengungkapan Tagihan Dan Pencadangan Berdasarkan Wilayah -Bank secara IndividualTable 2.4.a Disclosure of Receivables and Provisioning by Region -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Keterangan

31 Desember 2018 I December 31,2018 W 31 Desember 2017 I December 31,2017

DesriptionWilayah I Region Wilayah I Region

Jawa BaratWest Java Jakarta Lainnya Total Jawa Barat

West Java Jakarta Lainnya Total

1 Tagihan 6.365.942 16.278.462 5.394.189 28.038.593 6.817.208 13.307.706 4.292.686 24.417.600 Receivables

2 Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai (Impaired) Impaired Receivables (Impaired)

  a. Belum Jatuh Tempo 6.302.070 16.122.367 5.370.334 27.794.771 8.529 14.998 4.938 28.465 Non Past Due

  b. Telah Jatuh Tempo 64.059 154.861 24.902 243.822 40.824 75.596 10.423 126.844 Past Due

3 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) -Individual 41.095 75.606 4.645 121.347 17.346 71.384 2.546 91.275 Allowances for Impairment Losses – Individual

4 Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) -Kolektif 39.364 57.187 16.495 113.045 32.007 19.211 12.815 64.033 Allowances for Impairment Losses – Collective

5 Tagihan yang Dihapus Buku 15.697 16.846 3.069 35.612 32.265 39.876 12.300 84.441 Written Off Receivables*Nilai tercatat aset keuangan (neraca) sebelum dikurangi CKPN (gross)* The recorded mount of financial assets (balance sheet) before deducting CKPN (gross)

Tabel 2.5.a Pengungkapan Tagihan Dan Pencadangan Berdasarkan Sektor Ekonomi -Bank secara Individual Table 2.5.a Disclosure of Receivables and Provisioning by Economic Sector -Bank Individually (dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomi TagihanReceivables

Tagihan yang mengalami Penurunan nilaiImpaired Receivables

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

IndividualAllowances for

ImpairmentLosses – Individual

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

KolektifAllowances for

ImpairmentLosses – Collective

Tagihan yang Dihapus BukuWritten off

ReceivablesEconomic Sector

Belum Jatuh TempoNon Post Due

Telah Jatuh TempoPost Due

  31 DeSemBeR 2018 I December 31,2018            

1 Pertanian, Perburuan, dan Kehutanan 35.222 30.101 5.121 - - 1.119 Agriculture, Hunting and Forestry

2 Perikanan 28.760 28.760 - - - - Fishery

3 Pertambangan dan Penggalian 170.891 170.798 94 - - - Mining and Quarrying

4 Industri Pengolahan 8.549.556 8.379.341 170.215 - - 31.624 Manufacturing

5 Listrik, Gas, dan Air - - - - - Electricity, Gas and Water

6 Konstruksi 252.654 212.320 40.334 - - - Construction

Formation of Allowance for Impairment Losses (CKPN) is divided into 2 (two) types of evaluation, namely individual CKPN and collective CKPN which are divided based on the level of significance. Individual CKPN consists of loans that have a value above the level of significance and there is objective evidence of impairment, formed based on the difference between the carrying amount of credit and the present value of estimated discounted future cash flows using an effective interest rate (discounted cash flow) where the maximum formation is debit tray.

Collective CKPN consists of loans that have a value below the level of significance and credit with a value above the level of significance but there is no objective evidence of impairment and evaluated based on similarities in credit risk characteristics (a type of credit and arrears status). The formation of the collective CKPN uses the migration analysis method.

Page 248: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

248

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomi TagihanReceivables

Tagihan yang mengalami Penurunan nilaiImpaired Receivables

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

IndividualAllowances for

ImpairmentLosses – Individual

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

KolektifAllowances for

ImpairmentLosses – Collective

Tagihan yang Dihapus BukuWritten off

ReceivablesEconomic Sector

Belum Jatuh TempoNon Post Due

Telah Jatuh TempoPost Due

7 Perdagangan Besar dan Eceran 2.804.667 2.747.343 57.324 - - 1.220 Wholesale and Retail Trading

8 Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum 171.161 161.877 9.284 - - - Hotel and Food & Beverage

9 Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi 381.000 371.151 9.849 - - - Transportation, Warehousing and Communications

10 Perantara Keuangan 664.664 396.400 268.265 - - - Financial Intermediary

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa Perusahaan 918.663 869.639 49.024 - - - Real Estate, Rental and Business Services

12 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib - - - - - Public Administration, Defense and Compulsory

13 Jasa Pendidikan 23.394 20.322 3.072 - - - Education Service

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 29 29 - - 7.155 Health and Social Work Activities

15 Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan Lainnya 485.594 477.086 8.508 - - 12.412 Public, Socio-Culture, Entertainment, and

other Individual

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga 8.909.518 8.817.927 91.591 - - - Household Personal Services

17 Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya - - - - - International Institution and Other ExtraInternational Institution

18 Kegiatan yang Belum Jelas Batasannya 30.823 1.509 29.314 - - - Projects that have not been clear its limit

19 Bukan Lapangan Usaha - - - - - 30.913 Non Business Field

20 Lainnya 4.611.997 4.611.997 - - - - Others

  ToTAL 28.038.593 27.296.568 742.025 - - 84.441

  31 DeSemBeR 2017 I December 31,2017            

1 Pertanian, Perburuan, dan Kehutanan 96.733 509 6.697 6.428 778 1.119 Agriculture, Hunting and Forestry

2 Perikanan - - - - - - Fishery

3 Pertambangan dan Penggalian 147.203 218 - - 218 - Mining and Quarrying

4 Industri Pengolahan 6.170.971 9.678 5.321 3.840 11.159 31.624 Manufacturing

5 Listrik, Gas, dan Air - - - - - - Electricity, Gas and Water

6 Konstruksi 158.079 288 5.777 5.749 316 - Construction

7 Perdagangan Besar dan Eceran 379.492 1.874 10.305 8.734 3.445 1.220 Wholesale and Retail Trading

8 Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum - - - - - - Hotel and Food & Beverage

9 Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi 202.469 315 22 - 336 - Transportation, Warehousing and Communications

10 Perantara Keuangan 531.535 - - - - - Financial Intermediary

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa Perusahaan 58.011 - - - - - Real Estate, Rental and Business Services

12 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib - - - - - - Public Administration, Defense and Compulsory

13 Jasa Pendidikan - - - - - - Education Service

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 844.736 2.658 60.131 59.681 3.108 7.155 Health and Social Work Activities

15 Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan Lainnya 555.979 1.760 4.196 1.448 4.508 12.412 Public, Socio-Culture, Entertainment, and

other Individual

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga - - - - - - Household Personal Services

17 Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya - - - - - - International Institution and Other ExtraInternational Institution

18 Kegiatan yang Belum Jelas Batasannya - - - - - - Projects that have not been clear its limit

19 Bukan Lapangan Usaha 10.287.424 11.165 34.394 5.396 40.164 30.913 Non Business Field

20 Lainnya 4.984.968 - - - - - Others

  ToTAL 24.417.601 28.465 126.844 91.275 64.033 84.441

*Nilai tercatat aset keuangan (neraca) sebelum dikurangi CKPN (gross)* The recorded amount of financial assets (balance sheet) before deducting CKPN (gross)

Page 249: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

249

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Sektor ekonomi TagihanReceivables

Tagihan yang mengalami Penurunan nilaiImpaired Receivables

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

IndividualAllowances for

ImpairmentLosses – Individual

Cadangan Kerugian Penurunan nilai (CKPn)

KolektifAllowances for

ImpairmentLosses – Collective

Tagihan yang Dihapus BukuWritten off

ReceivablesEconomic Sector

Belum Jatuh TempoNon Post Due

Telah Jatuh TempoPost Due

7 Perdagangan Besar dan Eceran 2.804.667 2.747.343 57.324 - - 1.220 Wholesale and Retail Trading

8 Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum 171.161 161.877 9.284 - - - Hotel and Food & Beverage

9 Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi 381.000 371.151 9.849 - - - Transportation, Warehousing and Communications

10 Perantara Keuangan 664.664 396.400 268.265 - - - Financial Intermediary

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa Perusahaan 918.663 869.639 49.024 - - - Real Estate, Rental and Business Services

12 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib - - - - - Public Administration, Defense and Compulsory

13 Jasa Pendidikan 23.394 20.322 3.072 - - - Education Service

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 29 29 - - 7.155 Health and Social Work Activities

15 Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan Lainnya 485.594 477.086 8.508 - - 12.412 Public, Socio-Culture, Entertainment, and

other Individual

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga 8.909.518 8.817.927 91.591 - - - Household Personal Services

17 Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya - - - - - International Institution and Other ExtraInternational Institution

18 Kegiatan yang Belum Jelas Batasannya 30.823 1.509 29.314 - - - Projects that have not been clear its limit

19 Bukan Lapangan Usaha - - - - - 30.913 Non Business Field

20 Lainnya 4.611.997 4.611.997 - - - - Others

  ToTAL 28.038.593 27.296.568 742.025 - - 84.441

  31 DeSemBeR 2017 I December 31,2017            

1 Pertanian, Perburuan, dan Kehutanan 96.733 509 6.697 6.428 778 1.119 Agriculture, Hunting and Forestry

2 Perikanan - - - - - - Fishery

3 Pertambangan dan Penggalian 147.203 218 - - 218 - Mining and Quarrying

4 Industri Pengolahan 6.170.971 9.678 5.321 3.840 11.159 31.624 Manufacturing

5 Listrik, Gas, dan Air - - - - - - Electricity, Gas and Water

6 Konstruksi 158.079 288 5.777 5.749 316 - Construction

7 Perdagangan Besar dan Eceran 379.492 1.874 10.305 8.734 3.445 1.220 Wholesale and Retail Trading

8 Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum - - - - - - Hotel and Food & Beverage

9 Transportasi, Pergudangan, dan Komunikasi 202.469 315 22 - 336 - Transportation, Warehousing and Communications

10 Perantara Keuangan 531.535 - - - - - Financial Intermediary

11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa Perusahaan 58.011 - - - - - Real Estate, Rental and Business Services

12 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib - - - - - - Public Administration, Defense and Compulsory

13 Jasa Pendidikan - - - - - - Education Service

14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 844.736 2.658 60.131 59.681 3.108 7.155 Health and Social Work Activities

15 Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan, dan Perorangan Lainnya 555.979 1.760 4.196 1.448 4.508 12.412 Public, Socio-Culture, Entertainment, and

other Individual

16 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga - - - - - - Household Personal Services

17 Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya - - - - - - International Institution and Other ExtraInternational Institution

18 Kegiatan yang Belum Jelas Batasannya - - - - - - Projects that have not been clear its limit

19 Bukan Lapangan Usaha 10.287.424 11.165 34.394 5.396 40.164 30.913 Non Business Field

20 Lainnya 4.984.968 - - - - - Others

  ToTAL 24.417.601 28.465 126.844 91.275 64.033 84.441

*Nilai tercatat aset keuangan (neraca) sebelum dikurangi CKPN (gross)* The recorded amount of financial assets (balance sheet) before deducting CKPN (gross)

Page 250: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

250

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 2.6.a Pengungkapan Rincian Mutasi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai -Bank secara IndividualTable 2.6.a Disclosure of Impairment Provision Movements -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Keterangan

31 Desember 2018December 31,2018

31 Desember 2017December 31,2017

DescriptionCKPn IndividualIndividual Allowance for

Impairment Losses

CKPn KolektifCollective Allowance for

Impairment Losses

CKPn IndividualIndividual Allowance for

Impairment Losses

CKPn KolektifCollective Allowance

for Impairment Losses

1 Saldo Awal CKPN 88.732 103.222 34.220 127.460 Starting Balance -Allowance for Impairment Losses

2 Pembentukan (Pemulihan) CKPN pada Periode Berjalan (Net) Additional (reversal) allowance for impairment losses on currentyear (Net)

  2.a Pembentukan CKPN pada Periode Berjalan 50.137 10.440 51.962 71.488 Additional allowance for impairment losses on current year

  2.b Pemulihan CKPN pada Periode Berjalan 17.522 616 17.525 84.322 Reversal allowance for impairment losses on current year

3 CKPN yang Digunakan Untuk Melakukan Hapus Buku atas Tagihan pada Periode Berjalan - - - - Allowance for impairment losses used for written offReceivables on current year

4 Pembentukan (Pemulihan) Lainnya pada Periode Berjalan - - - - Other additional (reversal) of allowance on current year

SALDo AKHIR CKPn 121.347 113.045 68.656 114.627 FInAL BALAnCe oF ALLoWAnCe FoR ImPAIRmenT LoSSeS

Risiko Kredit dengan Pendekatan StandarBerdasarkan penyebabnya, risiko kredit yang dihadapi perseroan adalah risiko kredit yang diakibatkan kegagalan debitur dalam memenuhi kewajibannya kepada Bank. Dalam perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Risiko Kredit, BWS telah menerapkan penggunaan pendekatan standar (standardized approach).

Credit Risk with a Standard ApproachBased on the cause, the credit risk faced by the company is a credit risk arose from the failure of debtors in fulfilling their obligations to the Bank. In calculating Risk-Weighted Assets (RWA) of Credit Risk, BWS applies the use of a standardized approach.

Page 251: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

251

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 2.6.a Pengungkapan Rincian Mutasi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai -Bank secara IndividualTable 2.6.a Disclosure of Impairment Provision Movements -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Keterangan

31 Desember 2018December 31,2018

31 Desember 2017December 31,2017

DescriptionCKPn IndividualIndividual Allowance for

Impairment Losses

CKPn KolektifCollective Allowance for

Impairment Losses

CKPn IndividualIndividual Allowance for

Impairment Losses

CKPn KolektifCollective Allowance

for Impairment Losses

1 Saldo Awal CKPN 88.732 103.222 34.220 127.460 Starting Balance -Allowance for Impairment Losses

2 Pembentukan (Pemulihan) CKPN pada Periode Berjalan (Net) Additional (reversal) allowance for impairment losses on currentyear (Net)

  2.a Pembentukan CKPN pada Periode Berjalan 50.137 10.440 51.962 71.488 Additional allowance for impairment losses on current year

  2.b Pemulihan CKPN pada Periode Berjalan 17.522 616 17.525 84.322 Reversal allowance for impairment losses on current year

3 CKPN yang Digunakan Untuk Melakukan Hapus Buku atas Tagihan pada Periode Berjalan - - - - Allowance for impairment losses used for written offReceivables on current year

4 Pembentukan (Pemulihan) Lainnya pada Periode Berjalan - - - - Other additional (reversal) of allowance on current year

SALDo AKHIR CKPn 121.347 113.045 68.656 114.627 FInAL BALAnCe oF ALLoWAnCe FoR ImPAIRmenT LoSSeS

Penggunaan peringkat dalam perhitungan ATMR Risiko Kredit -Pendekatan Standar telah diaplikasikan untuk eksposur aset dalam bentuk surat berharga yang dimiliki dan penempatan pada bank. Terhadap kedua eksposur aset tersebut, minimum peringkat yang diterima BWS adalah setara dengan peringkat investasi (investment grade) dimana peringkat eksposur aset yang digunakan adalah peringkat yang diterbitkan oleh lembaga pemeringkat yang diakui Bank Indonesia.

The use of ratings in RWA calculation of Credit Risk—The Standard Approach is applied to asset exposures in the form of securities held and placements with banks. Regarding the two exposures of the asset, the minimum rating received by BWS is equivalent to the investment grade where the asset exposure rating used is the rating issued by the rating agency recognized by Bank Indonesia.

Page 252: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

252

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 3.1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Kategori Portofolio Dan Skala Peringkat -Bank secara IndividualTable 3.1.a Disclosure of Net Receivables by Portfolio and Rating Category -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

31 DeSemBeR 2018 I December 31,2018

no Kategori PortofolioPortfolio Category

  Tagihan BersihNet Receivables

Lembaga PemeringkatRating Agency

Peringkat Jangka panjangLong-term Ranking

Peringkat Jangka PendekShort-term Ranking

Tanpa PeringkatUnrated

Total

Standard and Poor's AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-

Below B- A-1 A-2 A-3 Kurang dari A-3Below A-3

Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-Below B- F1+ s.d F1 F2 F3 Kurang dari F3

Below F3

moody's Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3 Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Kurang dari B3Below B3 P-1 P-2 P-3 Kurang dari P-3

Below P-3

PT. Fitch Ratings

IndonesiaAAA (idn) AA+(idn) s.d

AA-(idn)A+(idn) s.d.

A-(idn)BBB+(idn) s.d

BBB-(idn)BB+(idn) s.d

BB-(idn)B+(idn) s.d

B-(idn)

Kurang dari B-(idn)

Below B-(idn)

F1+(idn) s.d F1(idn) F2(idn) F3(idn)

Kurang dari F3(idn)

Below F3 (idn)

PT ICRA Indonesia [Idr]AAA [Idr]AA+ s.d

[Idr]AA-[Idr]A+ s.d

[Idr]A-[Idr]BBB+ s.d

[Idr]BBB-[Idr]BB+ s.d

[Idr]BB- [Idr]B+ s.d [Idr]B-Kurang dari

[Idr]B-Below B-(idr)

[Idr]A1+ s.d [Idr]A1

[Idr]A2+ s.d [Idr]A2

[Idr]A3+ s.d [Idr] A3

Kurang dari [Idr]A3

Below A3 (idr)

PT Pemeringkat

efek IndonesiaidAAA idAA+ s.d

idAA- idA+ s.d id A- id BBB+ s.d id BBB-

id BB+ s.d id BB- id B+ s.d id B- Kurang dari idB-

Below idB- idA1 idA2 idA3 s.d id A4 Kurang dari idA4Below idA4

1 Tagihan Kepada PemerintahReceivables to Government   - - - - - - - - - - - 3.773.396 3.773.396

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to Public Sector Entities   233.010 - - - 17.234 - - - - - - - 250.244

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables to Multilateral DevelopmentBanks and International Institutions

  - - - - - - - - - - - - -

4 Tagihan Kepada BankReceivables to Bank   395.817 - - - - - - - - - - 135.718 531.535

5 Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured by Residential Property  

6 Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured by Commercial Real Estate  

7 Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans  

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

 

9 Tagihan Kepada KorporasiReceivables to Corporations   38.000 - - - - - - - - - - 8.066.005 8.104.005

10 Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables  

11 Aset LainnyaOther Assets   - - - - - - - - - - - 961.328 961.328

  ToTAL   666.828 - - - 17.234 - - - - - - 12.936.447 13.620.508

31 DeSemBeR 2017 I December 31,2017

1 Tagihan Kepada PemerintahReceivables to Government   - - - - - - - - - - - 3.169.539 3.169.539

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to Public Sector Entities   366.624 - - - 24.473 - - - - - - - 391.097

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables to Multilateral DevelopmentBanks and International Institutions

  - - - - - - - - - - - - -

4 Tagihan Kepada BankReceivables to Bank   264.393 - - - - - - - - - - 1.249 265.642

Page 253: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

253

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 3.1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Kategori Portofolio Dan Skala Peringkat -Bank secara IndividualTable 3.1.a Disclosure of Net Receivables by Portfolio and Rating Category -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

31 DeSemBeR 2018 I December 31,2018

no Kategori PortofolioPortfolio Category

  Tagihan BersihNet Receivables

Lembaga PemeringkatRating Agency

Peringkat Jangka panjangLong-term Ranking

Peringkat Jangka PendekShort-term Ranking

Tanpa PeringkatUnrated

Total

Standard and Poor's AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-

Below B- A-1 A-2 A-3 Kurang dari A-3Below A-3

Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-Below B- F1+ s.d F1 F2 F3 Kurang dari F3

Below F3

moody's Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3 Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Kurang dari B3Below B3 P-1 P-2 P-3 Kurang dari P-3

Below P-3

PT. Fitch Ratings

IndonesiaAAA (idn) AA+(idn) s.d

AA-(idn)A+(idn) s.d.

A-(idn)BBB+(idn) s.d

BBB-(idn)BB+(idn) s.d

BB-(idn)B+(idn) s.d

B-(idn)

Kurang dari B-(idn)

Below B-(idn)

F1+(idn) s.d F1(idn) F2(idn) F3(idn)

Kurang dari F3(idn)

Below F3 (idn)

PT ICRA Indonesia [Idr]AAA [Idr]AA+ s.d

[Idr]AA-[Idr]A+ s.d

[Idr]A-[Idr]BBB+ s.d

[Idr]BBB-[Idr]BB+ s.d

[Idr]BB- [Idr]B+ s.d [Idr]B-Kurang dari

[Idr]B-Below B-(idr)

[Idr]A1+ s.d [Idr]A1

[Idr]A2+ s.d [Idr]A2

[Idr]A3+ s.d [Idr] A3

Kurang dari [Idr]A3

Below A3 (idr)

PT Pemeringkat

efek IndonesiaidAAA idAA+ s.d

idAA- idA+ s.d id A- id BBB+ s.d id BBB-

id BB+ s.d id BB- id B+ s.d id B- Kurang dari idB-

Below idB- idA1 idA2 idA3 s.d id A4 Kurang dari idA4Below idA4

1 Tagihan Kepada PemerintahReceivables to Government   - - - - - - - - - - - 3.773.396 3.773.396

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to Public Sector Entities   233.010 - - - 17.234 - - - - - - - 250.244

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables to Multilateral DevelopmentBanks and International Institutions

  - - - - - - - - - - - - -

4 Tagihan Kepada BankReceivables to Bank   395.817 - - - - - - - - - - 135.718 531.535

5 Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured by Residential Property  

6 Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured by Commercial Real Estate  

7 Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans  

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

 

9 Tagihan Kepada KorporasiReceivables to Corporations   38.000 - - - - - - - - - - 8.066.005 8.104.005

10 Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables  

11 Aset LainnyaOther Assets   - - - - - - - - - - - 961.328 961.328

  ToTAL   666.828 - - - 17.234 - - - - - - 12.936.447 13.620.508

31 DeSemBeR 2017 I December 31,2017

1 Tagihan Kepada PemerintahReceivables to Government   - - - - - - - - - - - 3.169.539 3.169.539

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to Public Sector Entities   366.624 - - - 24.473 - - - - - - - 391.097

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivables to Multilateral DevelopmentBanks and International Institutions

  - - - - - - - - - - - - -

4 Tagihan Kepada BankReceivables to Bank   264.393 - - - - - - - - - - 1.249 265.642

Page 254: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

254

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

31 DeSemBeR 2018 I December 31,2018

no Kategori PortofolioPortfolio Category

  Tagihan BersihNet Receivables

Lembaga PemeringkatRating Agency

Peringkat Jangka panjangLong-term Ranking

Peringkat Jangka PendekShort-term Ranking

Tanpa PeringkatUnrated

Total

Standard and Poor's AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-

Below B- A-1 A-2 A-3 Kurang dari A-3Below A-3

Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-Below B- F1+ s.d F1 F2 F3 Kurang dari F3

Below F3

moody's Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3 Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Kurang dari B3Below B3 P-1 P-2 P-3 Kurang dari P-3

Below P-3

PT. Fitch Ratings

IndonesiaAAA (idn) AA+(idn) s.d

AA-(idn)A+(idn) s.d.

A-(idn)BBB+(idn) s.d

BBB-(idn)BB+(idn) s.d

BB-(idn)B+(idn) s.d

B-(idn)

Kurang dari B-(idn)

Below B-(idn)

F1+(idn) s.d F1(idn) F2(idn) F3(idn)

Kurang dari F3(idn)

Below F3 (idn)

PT ICRA Indonesia [Idr]AAA [Idr]AA+ s.d

[Idr]AA-[Idr]A+ s.d

[Idr]A-[Idr]BBB+ s.d

[Idr]BBB-[Idr]BB+ s.d

[Idr]BB- [Idr]B+ s.d [Idr]B-Kurang dari

[Idr]B-Below B-(idr)

[Idr]A1+ s.d [Idr]A1

[Idr]A2+ s.d [Idr]A2

[Idr]A3+ s.d [Idr] A3

Kurang dari [Idr]A3

Below A3 (idr)

PT Pemeringkat

efek IndonesiaidAAA idAA+ s.d

idAA- idA+ s.d id A- id BBB+ s.d id BBB-

id BB+ s.d id BB- id B+ s.d id B- Kurang dari idB-

Below idB- idA1 idA2 idA3 s.d id A4 Kurang dari idA4Below idA4

5 Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured by Residential Property  

6 Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured by Commercial Real Estate  

7 Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans  

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

 

9 Tagihan Kepada KorporasiReceivables to Corporations   42.933 - 99 80.364 - - - - - - - 10.824.792 10.948.188

10 Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables  

11 Aset LainnyaOther Assets   - - - - - - - - - - - 1.051.361 1.051.361

  ToTAL   673.950 - 99 80.364 24.473 - - - - - - 15.046.941 15.825.827

Tabel 3.2.a Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan -Bank secara IndividualTable 3.2.a Disclosure of Counter Party Credit Risk: Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. variabel yang mendasariUnderlying Variables

31 Desember 2018 I December 31, 2018

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih

Sebelum mRKNet

Receivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih

Setelah mRKNet

Receivablesafter CRM

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih Sebelum mRK

NetReceivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih Setelah mRK

NetReceivablesafter CRM

≤ 1 Tahun I Years

> 1 -≤ 5 Tahun I Years

> 5 Tahun I Years 1 Tahun I Years > 1 -≤ 5 Tahun I

Years > 5 Tahun I Years

BAnK SeCARA InvIDuAL I BAnK -InDIVIDuAl                        

1 Suku Bunga I Interest Rate - - - - - - - - - - - - - - - -

2 Nilai Tukar I Foreign Exchange 57.520 - - 775 - 2.045 - 409 802.976 - - 705 - 43.992 - 43.992

3 Lainnya I Others - - - - - - - - - - - - - - - -

  ToTAL 57.520 - - 775 - 2.045 - 409 802.976 - - 705 - 43.992 - 43.992

BAnK SeCARA KonSoLIDASI I BAnK -ConsolIDATeD                        

Page 255: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

255

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

31 DeSemBeR 2018 I December 31,2018

no Kategori PortofolioPortfolio Category

  Tagihan BersihNet Receivables

Lembaga PemeringkatRating Agency

Peringkat Jangka panjangLong-term Ranking

Peringkat Jangka PendekShort-term Ranking

Tanpa PeringkatUnrated

Total

Standard and Poor's AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-

Below B- A-1 A-2 A-3 Kurang dari A-3Below A-3

Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB- BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B-Below B- F1+ s.d F1 F2 F3 Kurang dari F3

Below F3

moody's Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3 Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Kurang dari B3Below B3 P-1 P-2 P-3 Kurang dari P-3

Below P-3

PT. Fitch Ratings

IndonesiaAAA (idn) AA+(idn) s.d

AA-(idn)A+(idn) s.d.

A-(idn)BBB+(idn) s.d

BBB-(idn)BB+(idn) s.d

BB-(idn)B+(idn) s.d

B-(idn)

Kurang dari B-(idn)

Below B-(idn)

F1+(idn) s.d F1(idn) F2(idn) F3(idn)

Kurang dari F3(idn)

Below F3 (idn)

PT ICRA Indonesia [Idr]AAA [Idr]AA+ s.d

[Idr]AA-[Idr]A+ s.d

[Idr]A-[Idr]BBB+ s.d

[Idr]BBB-[Idr]BB+ s.d

[Idr]BB- [Idr]B+ s.d [Idr]B-Kurang dari

[Idr]B-Below B-(idr)

[Idr]A1+ s.d [Idr]A1

[Idr]A2+ s.d [Idr]A2

[Idr]A3+ s.d [Idr] A3

Kurang dari [Idr]A3

Below A3 (idr)

PT Pemeringkat

efek IndonesiaidAAA idAA+ s.d

idAA- idA+ s.d id A- id BBB+ s.d id BBB-

id BB+ s.d id BB- id B+ s.d id B- Kurang dari idB-

Below idB- idA1 idA2 idA3 s.d id A4 Kurang dari idA4Below idA4

5 Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured by Residential Property  

6 Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured by Commercial Real Estate  

7 Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans  

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

 

9 Tagihan Kepada KorporasiReceivables to Corporations   42.933 - 99 80.364 - - - - - - - 10.824.792 10.948.188

10 Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables  

11 Aset LainnyaOther Assets   - - - - - - - - - - - 1.051.361 1.051.361

  ToTAL   673.950 - 99 80.364 24.473 - - - - - - 15.046.941 15.825.827

Tabel 3.2.a Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan -Bank secara IndividualTable 3.2.a Disclosure of Counter Party Credit Risk: Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. variabel yang mendasariUnderlying Variables

31 Desember 2018 I December 31, 2018

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih

Sebelum mRKNet

Receivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih

Setelah mRKNet

Receivablesafter CRM

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih Sebelum mRK

NetReceivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih Setelah mRK

NetReceivablesafter CRM

≤ 1 Tahun I Years

> 1 -≤ 5 Tahun I Years

> 5 Tahun I Years 1 Tahun I Years > 1 -≤ 5 Tahun I

Years > 5 Tahun I Years

BAnK SeCARA InvIDuAL I BAnK -InDIVIDuAl                        

1 Suku Bunga I Interest Rate - - - - - - - - - - - - - - - -

2 Nilai Tukar I Foreign Exchange 57.520 - - 775 - 2.045 - 409 802.976 - - 705 - 43.992 - 43.992

3 Lainnya I Others - - - - - - - - - - - - - - - -

  ToTAL 57.520 - - 775 - 2.045 - 409 802.976 - - 705 - 43.992 - 43.992

BAnK SeCARA KonSoLIDASI I BAnK -ConsolIDATeD                        

Page 256: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

256

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. variabel yang mendasariUnderlying Variables

31 Desember 2018 I December 31, 2018

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih

Sebelum mRKNet

Receivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih

Setelah mRKNet

Receivablesafter CRM

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih Sebelum mRK

NetReceivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih Setelah mRK

NetReceivablesafter CRM

≤ 1 Tahun I Years

> 1 -≤ 5 Tahun I Years

> 5 Tahun I Years 1 Tahun I Years > 1 -≤ 5 Tahun I

Years > 5 Tahun I Years

1 Suku Bunga I Interest Rate - - - - - - - - - - - - - - - -

2 Nilai Tukar I Foreign Exchange - - - - - - - - - - - - - - - -

3 Saham I Stocks - - - - - - - - - - - - - - - -

4 Emas I Gold - - - - - - - - - - - - - - - -

5 Logam Selain Emas I Metals other than Gold - - - - - - - - - - - - - - - -

6 Lainnya I Others - - - - - - - - - - - - - - - -

  ToTAL - - - - - - - - - - - - - - - -

Tabel 3.2.b Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan : Transaksi Repo -Bank secara IndividualTable 3.2.b Disclosure of Counter Party Credit Risk: Repurchase Transaction -Bank Individually (dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio Categorynilai Wajar SBB

RepoSBB Repo Fair

Value

Kewajiban RepoRepurchase Obligation

Tagihan BersihNet Receivables ATmR

nilai Wajar SBB RepoSBB Repo Fair

Value

Kewajiban RepoRepurchase Obligation

Tagihan BersihNet Receivables ATmR

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and

International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - - - - Receivables to Bank

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - - - Receivables to Corporations

  ToTAL - - - - - - - -

Tabel 3.2.c Pengungkaapan Kredit Pihak Lawan: Transaksi Reverse Repo -Bank secara IndividualTable 3.2.C Disclosure of Counter Party Credit Risk: Repurchase Transaction -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

Tagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and

International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - - - - Receivables to Bank

Page 257: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

257

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. variabel yang mendasariUnderlying Variables

31 Desember 2018 I December 31, 2018

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih

Sebelum mRKNet

Receivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih

Setelah mRKNet

Receivablesafter CRM

notional AmountTagihan DerivatifDerivative

Receivables

Kewajiban DerivatifDerivativeLiabilities

Tagihan Bersih Sebelum mRK

NetReceivablesbefore CRM

mRK

Tagihan Bersih Setelah mRK

NetReceivablesafter CRM

≤ 1 Tahun I Years

> 1 -≤ 5 Tahun I Years

> 5 Tahun I Years 1 Tahun I Years > 1 -≤ 5 Tahun I

Years > 5 Tahun I Years

1 Suku Bunga I Interest Rate - - - - - - - - - - - - - - - -

2 Nilai Tukar I Foreign Exchange - - - - - - - - - - - - - - - -

3 Saham I Stocks - - - - - - - - - - - - - - - -

4 Emas I Gold - - - - - - - - - - - - - - - -

5 Logam Selain Emas I Metals other than Gold - - - - - - - - - - - - - - - -

6 Lainnya I Others - - - - - - - - - - - - - - - -

  ToTAL - - - - - - - - - - - - - - - -

Tabel 3.2.b Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan : Transaksi Repo -Bank secara IndividualTable 3.2.b Disclosure of Counter Party Credit Risk: Repurchase Transaction -Bank Individually (dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio Categorynilai Wajar SBB

RepoSBB Repo Fair

Value

Kewajiban RepoRepurchase Obligation

Tagihan BersihNet Receivables ATmR

nilai Wajar SBB RepoSBB Repo Fair

Value

Kewajiban RepoRepurchase Obligation

Tagihan BersihNet Receivables ATmR

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and

International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - - - - Receivables to Bank

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - - - Receivables to Corporations

  ToTAL - - - - - - - -

Tabel 3.2.c Pengungkaapan Kredit Pihak Lawan: Transaksi Reverse Repo -Bank secara IndividualTable 3.2.C Disclosure of Counter Party Credit Risk: Repurchase Transaction -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

Tagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and

International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - - - - Receivables to Bank

Page 258: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

258

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

Tagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - - - Receivables to Corporations

  ToTAL - - - - - - - -

Dalam rangka mitigasi risiko kredit, Bank memprioritaskan portofolio kredit dijamin dengan agunan dalam bentuk giro, tabungan, atau deposito yang diterbitkan oleh BWS maupun SB/LC yang diterbitkan oleh first class bank (Cash Collateral) yang menghasilkan bobot risiko sebesar 0% atas portofolio yang dijamin tersebut. Cash collateral yang dijadikan agunan atas portofolio kredit dinilai sebesar nilai wajar dan dilakukan pengikatan sebesar nilai wajarnya. Selain itu, atas agunan tersebut dilakukan pemblokiran secara sistem sampai dengan portofolio yang dijaminnya lunas.

In order to mitigate credit risk, the Bank prioritizes loan portfolios secured by collateral, savings, or time deposits issued by BWS and SBLC issued by first class banks (Cash Collateral ) which produce a risk weight of 0% of the portfolio guaranteed. Cash collateral that is used as collateral for the loan portfolio is valued at fair value and is binding at the fair value. In addition, the collateral is carried out on a system-to-portfolio basis that is guaranteed to be paid off.

Tabel 4.1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Bobot Risiko Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit -Bank secara IndividuallTable 4.1.a Disclosures of Net Receivables Based on Risk Weighting after Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

A eKSPoSuR neRACA I BALANCE SHEET EXPOSURES

1

Tagihan Kepada PemerintahReceivables toGovernment

3.169.539 - - - - - - - - - - 3.773.396 - - - - - - - - - -

2

Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to PublicSector Entities

- 366.624 - - - - - 24.473 - 97.798 7.824 - 233.010 - - - - - 17.234 - 63.836 5.107

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivablesto MultilateralDevelopment Banks andInternational Institutions

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

- 264.444 - - - - - - 1.199 33.577 2.686 135.718 395.817 - - - - - - - 106.307 8.505

Page 259: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

259

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

Tagihan Bersih Net Receivables

nilai mRKCRM Value

Tagihan Bersih Setelah mRK

MRK Net Receivable after CRM

ATmR Setelah mRKATMR After CRM

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - - - Receivables to Corporations

  ToTAL - - - - - - - -

Tabel 4.1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Bobot Risiko Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit -Bank secara IndividuallTable 4.1.a Disclosures of Net Receivables Based on Risk Weighting after Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect -Bank Individually(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

A eKSPoSuR neRACA I BALANCE SHEET EXPOSURES

1

Tagihan Kepada PemerintahReceivables toGovernment

3.169.539 - - - - - - - - - - 3.773.396 - - - - - - - - - -

2

Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to PublicSector Entities

- 366.624 - - - - - 24.473 - 97.798 7.824 - 233.010 - - - - - 17.234 - 63.836 5.107

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivablesto MultilateralDevelopment Banks andInternational Institutions

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

- 264.444 - - - - - - 1.199 33.577 2.686 135.718 395.817 - - - - - - - 106.307 8.505

Page 260: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

260

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

5

Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured byResidential Property

- 7.744 25.955 - - - - - - 5.441 435 - - 13.312 44.699 - - - - - 16.771 1.342

6

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real Estate

- - - - - - - 10.422 - 10.422 834 - - - - - - - 708 - 708 57

7

Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans

- - - - - 10.342.052 - - - 5.171.026 413.682 - - - - - 9.390.708 - - - 4.695.354 375.628

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro,Small Business andRetail Portfolio

- - - - - - 1.582.773 - - 1.155.333 92.427 - - - - - - 1.059.040 - - 794.280 63.542

9

Tagihan Kepada KorporasiReceivables toCorporations

- 42.933 - - - 99 - 80.364 10.824.792 10.015.291 801.223 - - - - - - - 8.104.005 - 8.104.005 648.320

10

Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables

- - - - - - - 2.740 241.083 364.363 29.149 - - - - - - - 3.801 164.863 251.095 20.088

11 Aset LainnyaOther Assets 1.051.361 - - - - - - - - 1.051.361 84.109 961.328 - - - - - - - - 961.328 76.906

 

ToTAL eKSPoSuR neRACAToTAL BALANCE SHEETEXPOSURES

4.220.900 681.744 25.955 - - 10.342.150 1.582.773 117.998 11.067.073 17.904.612 1.432.369 4.870.442 628.828 13.312 44.699 - 9.390.708 1.059.040 8.125.748 164.863 14.993.683 1.199.495

B eKSPoSuR KeWAJIBAn KomITmen/KonTIJenSI PADA TRAnSAKSI ReKenInG ADmInISTRASTIFoff BAlAnCe sHeeT exposuRes

1

Tagihan Kepada PemerintahReceivables toGovernment

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

2

Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to PublicSector Entities

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivablesto MultilateralDevelopment Banks andInternational Institutions

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

3.827 - - - - - - - - - - 8.852 - - - - - - - - - -

5

Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured byResidential Property

- - - - - - - - - - - 226 - - - - - - - - - -

Page 261: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

261

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

5

Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured byResidential Property

- 7.744 25.955 - - - - - - 5.441 435 - - 13.312 44.699 - - - - - 16.771 1.342

6

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real Estate

- - - - - - - 10.422 - 10.422 834 - - - - - - - 708 - 708 57

7

Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans

- - - - - 10.342.052 - - - 5.171.026 413.682 - - - - - 9.390.708 - - - 4.695.354 375.628

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro,Small Business andRetail Portfolio

- - - - - - 1.582.773 - - 1.155.333 92.427 - - - - - - 1.059.040 - - 794.280 63.542

9

Tagihan Kepada KorporasiReceivables toCorporations

- 42.933 - - - 99 - 80.364 10.824.792 10.015.291 801.223 - - - - - - - 8.104.005 - 8.104.005 648.320

10

Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables

- - - - - - - 2.740 241.083 364.363 29.149 - - - - - - - 3.801 164.863 251.095 20.088

11 Aset LainnyaOther Assets 1.051.361 - - - - - - - - 1.051.361 84.109 961.328 - - - - - - - - 961.328 76.906

 

ToTAL eKSPoSuR neRACAToTAL BALANCE SHEETEXPOSURES

4.220.900 681.744 25.955 - - 10.342.150 1.582.773 117.998 11.067.073 17.904.612 1.432.369 4.870.442 628.828 13.312 44.699 - 9.390.708 1.059.040 8.125.748 164.863 14.993.683 1.199.495

B eKSPoSuR KeWAJIBAn KomITmen/KonTIJenSI PADA TRAnSAKSI ReKenInG ADmInISTRASTIFoff BAlAnCe sHeeT exposuRes

1

Tagihan Kepada PemerintahReceivables toGovernment

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

2

Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to PublicSector Entities

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivablesto MultilateralDevelopment Banks andInternational Institutions

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

3.827 - - - - - - - - - - 8.852 - - - - - - - - - -

5

Kredit Beragun Rumah TinggalLoans Secured byResidential Property

- - - - - - - - - - - 226 - - - - - - - - - -

Page 262: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

262

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

6

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real Estate

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

7

Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans

12.005 250 - - - - - - - 25 2 - - - - - - - - - - -

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro,Small Business andRetail Portfolio

52.723 45.127 - - - - - 41 - 6.800 544 69.651 1.584 - - - - - 801 - 838 67

9

Tagihan Kepada KorporasiReceivables toCorporations

1.934.858 325.459 - - - - - 540.081 - 160.324 12.826 2.052.562 146.556 - - - - - 1.137.821 - 889.425 71.154

10

Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables

141.580 86 - - - - - - - 26 2 - - - - - - - - - - -

11 Aset LainnyaOther Assets - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

  ToTAL eKSPoSuR TRA 2.144.994 370.922 - - - - - 540.122 - 167.175 7.574 2.131.291 148.140 - - - - - 1.138.622 - 890.263 7.574

C eKSPoSuR AKIBAT KeGAGALAn PIHAK LAWAn (CounTeRPARTy CReDIT RISK) CounTeRpARTy CReDIT RIsK exposuRes

1Tagihan Kepada PemerintahReceivables toGovernment

- - - - - - - - - - - 423.439 - - - - - - - - - -

2

Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to Public Sector Entities

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivablesto MultilateralDevelopment Banks andInternational Institutions

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4

Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

2.045 - - - - - - - - 409 33 - 4.638 - - - 1.360 - - - 1.607 129

5

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

6

Tagihan Kepada KorporasiReceivables toCorporations

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

Page 263: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

263

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

6

Kredit Beragun Properti KomersialLoans Secured byCommercial Real Estate

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

7

Kredit Pegawai/PensiunanEmployee/Retired Loans

12.005 250 - - - - - - - 25 2 - - - - - - - - - - -

8

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro,Small Business andRetail Portfolio

52.723 45.127 - - - - - 41 - 6.800 544 69.651 1.584 - - - - - 801 - 838 67

9

Tagihan Kepada KorporasiReceivables toCorporations

1.934.858 325.459 - - - - - 540.081 - 160.324 12.826 2.052.562 146.556 - - - - - 1.137.821 - 889.425 71.154

10

Tagihan yang Telah Jatuh TempoPast Due Receivables

141.580 86 - - - - - - - 26 2 - - - - - - - - - - -

11 Aset LainnyaOther Assets - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

  ToTAL eKSPoSuR TRA 2.144.994 370.922 - - - - - 540.122 - 167.175 7.574 2.131.291 148.140 - - - - - 1.138.622 - 890.263 7.574

C eKSPoSuR AKIBAT KeGAGALAn PIHAK LAWAn (CounTeRPARTy CReDIT RISK) CounTeRpARTy CReDIT RIsK exposuRes

1Tagihan Kepada PemerintahReceivables toGovernment

- - - - - - - - - - - 423.439 - - - - - - - - - -

2

Tagihan Kepada Entitas Sektor PublikReceivables to Public Sector Entities

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

3

Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga InternasionalReceivablesto MultilateralDevelopment Banks andInternational Institutions

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4

Tagihan Kepada BankReceivables to Bank

2.045 - - - - - - - - 409 33 - 4.638 - - - 1.360 - - - 1.607 129

5

Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio RitelReceivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

6

Tagihan Kepada KorporasiReceivables toCorporations

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

Page 264: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

264

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

ToTAL eKSPoSuR CounTeRPARTy CReDIT RISK

6.365.894 1.052.666 25.955 - - 10.342.150 1.582.773 658.120 11.067.073 18.071.787 1.439.943 7.001.733 776.968 13.312 44.699 - 9.390.708 1.059.040 9.264.370 164.863 15.883.946 1.207.068

Tabel 4.2.1 Pengungkapan Tagihan Bersih Dan Teknik Mitigasi Risiko Kredit -Bank secara IndividualTabel 4.2.1 Net Receivables and Credit Risk Mitigation Techniques(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

CategoryTagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

Parties

Tagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

PartiesAgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

AgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

A eKSPoSuR neRACA I BALANCE SHEET EXPOSURES

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3.169.539 - - - 3.169.539 3.773.396 - - - 3.773.396 Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 391.097 - - - 391.097 250.244 - - - 250.244 Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks

and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 265.642 - - - 265.642 531.535 - - - 531.535 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 33.698 10.386 - - 23.313 58.011 14.421 - - 43.591 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 10.422 - - - 10.422 708 - - - 708 Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 10.342.052 - - - 10.342.052 9.390.708 - - - 9.390.708 Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 1.582.773 42.329 - - 1.540.444 1.059.040 5.059 - - 1.053.981 Receivables to Micro, Small Business and Retail

Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 10.948.188 898.501 - - 10.049.687 8.104.005 1.071.099 - - 7.032.906 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 243.822 - - - 243.822 168.664 - - - 168.664 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya 1.051.361 - - - 1.051.361 961.328 - - - 961.328 Other Assets

  ToTAL eKSPoSuR neRACA 28.038.593 951.216 - - 27.087.378 24.297.639 1.090.579 - - 23.207.060

                           

B eKSPoSuR ReKenInG ADmInISTRATIF I ToTAl BAlAnCe sHeeT exposuRes

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks

and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - 8.852 - - - 8.852 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - - - - - 226 - - - 226 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - - - - - - Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 50 - - - 50 - - - - - Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 9.067 - - - 9.067 72.036 - - - 72.036 Receivables to Micro, Small Business and Retail

Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 605.173 444.848 - - 160.324 3.336.939 277.708 - - 3.059.231 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 17 - - - 17 - - - - - Past Due Receivables

11 Aset Lainnya - - - - - - - - - - Other Assets

  ToTAL eKSPoSuR ReKenInG ADmInISTRARIF 614.306 444.848 - - 169.458 3.418.054 277.708 - - 3.140.346

C eKSPoSuR AKIBAT KeGAGALAn PIHAK LAWAn (CounTeRPARTy CReDIT RISK) OFF BALANCE SHEET EXPOSURES 

1 Tagihan Kepada Pemerintah 423.439 - - - 423.439 423.439 - - - 423.439 Receivables to Government

Page 265: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

265

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no.Kategori

PortofolioPortfolio Category

31 Desember 2018 I December 31, 2018

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

31 Desember 2017 I December 31, 2017

ATmR

Beban modalCapital

Expenses

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

Tagihan Setelah memperhitungkan Dampak mitigasi Risiko Kredit Net Receivables After Taking into Account of Credit Risk Mitigating Effect

0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya 0% 20% 35% 40% 45% 50% 75% 100% 150% lainnya

ToTAL eKSPoSuR CounTeRPARTy CReDIT RISK

6.365.894 1.052.666 25.955 - - 10.342.150 1.582.773 658.120 11.067.073 18.071.787 1.439.943 7.001.733 776.968 13.312 44.699 - 9.390.708 1.059.040 9.264.370 164.863 15.883.946 1.207.068

Tabel 4.2.1 Pengungkapan Tagihan Bersih Dan Teknik Mitigasi Risiko Kredit -Bank secara IndividualTabel 4.2.1 Net Receivables and Credit Risk Mitigation Techniques(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

CategoryTagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

Parties

Tagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

PartiesAgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

AgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

A eKSPoSuR neRACA I BALANCE SHEET EXPOSURES

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3.169.539 - - - 3.169.539 3.773.396 - - - 3.773.396 Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 391.097 - - - 391.097 250.244 - - - 250.244 Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks

and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 265.642 - - - 265.642 531.535 - - - 531.535 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 33.698 10.386 - - 23.313 58.011 14.421 - - 43.591 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 10.422 - - - 10.422 708 - - - 708 Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 10.342.052 - - - 10.342.052 9.390.708 - - - 9.390.708 Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 1.582.773 42.329 - - 1.540.444 1.059.040 5.059 - - 1.053.981 Receivables to Micro, Small Business and Retail

Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 10.948.188 898.501 - - 10.049.687 8.104.005 1.071.099 - - 7.032.906 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 243.822 - - - 243.822 168.664 - - - 168.664 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya 1.051.361 - - - 1.051.361 961.328 - - - 961.328 Other Assets

  ToTAL eKSPoSuR neRACA 28.038.593 951.216 - - 27.087.378 24.297.639 1.090.579 - - 23.207.060

                           

B eKSPoSuR ReKenInG ADmInISTRATIF I ToTAl BAlAnCe sHeeT exposuRes

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks

and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - 8.852 - - - 8.852 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - - - - - 226 - - - 226 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - - - - - - Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 50 - - - 50 - - - - - Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 9.067 - - - 9.067 72.036 - - - 72.036 Receivables to Micro, Small Business and Retail

Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 605.173 444.848 - - 160.324 3.336.939 277.708 - - 3.059.231 Receivables to Corporations

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 17 - - - 17 - - - - - Past Due Receivables

11 Aset Lainnya - - - - - - - - - - Other Assets

  ToTAL eKSPoSuR ReKenInG ADmInISTRARIF 614.306 444.848 - - 169.458 3.418.054 277.708 - - 3.140.346

C eKSPoSuR AKIBAT KeGAGALAn PIHAK LAWAn (CounTeRPARTy CReDIT RISK) OFF BALANCE SHEET EXPOSURES 

1 Tagihan Kepada Pemerintah 423.439 - - - 423.439 423.439 - - - 423.439 Receivables to Government

Page 266: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

266

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

CategoryTagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

Parties

Tagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

PartiesAgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

AgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks

and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 2.045 - - - 409 5.998 - - - 5.998 Receivables to Bank

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail

Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - - - - - Receivables to Corporations

  ToTAL eKSPoSuR CounTeRPARTy CReDIT RISK 425.484 - - - 429.436 429.436 - - - 429.436

   

ToTAL (A+B+C) 29.078.384 1.396.064 - - 27.686.272 28.145.129 1.368.287 - - 26.776.842

Tabel 6.1.1. Pengungkapan Eeksposur Aset di NeracaTable 6.1.1. Account Exposure Disclosure Balance Sheet(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3.169.539 - - 3.773.396 - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 391.097 97.798 97.798 250.244 63.836 63.836 Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and International

Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 265.642 53.488 53.488 531.535 106.307 106.307 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 33.698 8.037 5.441 58.011 22.539 16.771 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 10.422 10.422 10.422 708 708 708 Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 10.342.052 5.171.026 5.171.026 9.390.708 4.695.354 4.695.354 Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 1.582.773 1.187.080 1.155.333 1.059.040 794.280 790.486 Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 10.948.188 10.913.792 10.015.291 8.104.005 8.073.605 7.002.506 Receivables to Corporations

10 Tagihan Yang Telah Jatuh Tempo 243.822 364.363 364.363 168.664 251.095 251.095 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya 1.202.458 - 732.655 961.328 - 961.328 Other Assets

ToTAL 28.189.690 17.806.006 17.605.817 24.297.639 14.007.724 13.888.390

Tabel 6.1.2. Pengungkapan Eksposur Kewajiban Komitmen/Kotijensi Pada Rekening AdministratifTable 6.1.2. Account Exposure Commitment Obligation/Contigency off Balance Sheet(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and International

Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - 8.852 - - Receivables to Bank

Page 267: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

267

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Kategori

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

CategoryTagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

Parties

Tagihan BersihNet Receivables

Bagian yang Dijamin DenganParties Guaranteed by

Bagian yang Tidak Dijamin

OtherUn-Guarantee

PartiesAgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

AgunanCollateral

Garansi Guarantee

Asuransi Kredit Credit Insurance

LainnyaOthers

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks

and International Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 2.045 - - - 409 5.998 - - - 5.998 Receivables to Bank

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail

Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - - - - - Receivables to Corporations

  ToTAL eKSPoSuR CounTeRPARTy CReDIT RISK 425.484 - - - 429.436 429.436 - - - 429.436

   

ToTAL (A+B+C) 29.078.384 1.396.064 - - 27.686.272 28.145.129 1.368.287 - - 26.776.842

Tabel 6.1.1. Pengungkapan Eeksposur Aset di NeracaTable 6.1.1. Account Exposure Disclosure Balance Sheet(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3.169.539 - - 3.773.396 - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 391.097 97.798 97.798 250.244 63.836 63.836 Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and International

Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 265.642 53.488 53.488 531.535 106.307 106.307 Receivables to Bank

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 33.698 8.037 5.441 58.011 22.539 16.771 Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial 10.422 10.422 10.422 708 708 708 Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 10.342.052 5.171.026 5.171.026 9.390.708 4.695.354 4.695.354 Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 1.582.773 1.187.080 1.155.333 1.059.040 794.280 790.486 Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 10.948.188 10.913.792 10.015.291 8.104.005 8.073.605 7.002.506 Receivables to Corporations

10 Tagihan Yang Telah Jatuh Tempo 243.822 364.363 364.363 168.664 251.095 251.095 Past Due Receivables

11 Aset Lainnya 1.202.458 - 732.655 961.328 - 961.328 Other Assets

ToTAL 28.189.690 17.806.006 17.605.817 24.297.639 14.007.724 13.888.390

Tabel 6.1.2. Pengungkapan Eksposur Kewajiban Komitmen/Kotijensi Pada Rekening AdministratifTable 6.1.2. Account Exposure Commitment Obligation/Contigency off Balance Sheet(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and International

Institutions

4 Tagihan Kepada Bank - - - 8.852 - - Receivables to Bank

Page 268: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

268

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - - - 226 - - Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - - Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 50 25 25 - - - Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 9.067 6.800 6.800 72.036 838 838 Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 605.173 605.173 160.324 3.336.939 1.167.133 889.425 Receivables to Corporations

10 Tagihan Yang Telah Jatuh Tempo 17 26 26 - - - Past Due Receivables

ToTAL 614.306 612.023 167.175 3.418.054 1.167.971 890.263

Tabel 6.1.3. Pengungkapan Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit Akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk)Table 6.1.3. Disclosure Counterparty Credit Risk Failure(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - 423.439 - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and International

Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 2.045 409 409 5.998 1.607 1.607 Receivables to Bank

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - Receivables to Corporations

ToTAL 2.045 409 409 429.436 1.607 1.607

Tabel 6.1.4. Pengungkapan Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit Akibat Kegagalan Setelman (Settleman Risk)Table 6.1.4 Disclosure Settleman Risk(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

 no

 Jenis Transaksi

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Transaction Typenilai eksposurExposure Value

Faktor Pengurang modalCapital Deduction Factor

ATmR Setelah mRKRWA After CRM

nilai eksposurExposure Value

Faktor Pengurang modal

Capital Deduction Factor

ATmR Setelah mRKRWA After CRM

1 Delivery Versus Payment -   - -   - Delivery Versus Payment

  a. Beban Modal 8% (5-15 Hari) -   - -   - a. Capital Expense 8% (5-15 days)

  b. Beban Modal 50% (16-30) -   - -   - b. Capital Expense 50% (16-30 days)

  c. Beban Modal 75% (31-45) -   - -   - c. Capital Expense 75% (31-45 days)

  d. Beban Modal 100% (Lebih dari 45%) -   - -   - d. Capital Expense 100% (more than 45 days)

2 Non-delivery versus payment - -   - -   Non-delivery versus payment

ToTAL - - - - - -

Page 269: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

269

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

5 Kredit Beragun Rumah Tinggal - - - 226 - - Loans Secured by Residential Property

6 Kredit Beragun Properti Komersial - - - - - - Loans Secured by Commercial Real Estate

7 Kredit Pegawai/Pensiunan 50 25 25 - - - Employee/Retired Loans

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel 9.067 6.800 6.800 72.036 838 838 Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

9 Tagihan Kepada Korporasi 605.173 605.173 160.324 3.336.939 1.167.133 889.425 Receivables to Corporations

10 Tagihan Yang Telah Jatuh Tempo 17 26 26 - - - Past Due Receivables

ToTAL 614.306 612.023 167.175 3.418.054 1.167.971 890.263

Tabel 6.1.3. Pengungkapan Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit Akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk)Table 6.1.3. Disclosure Counterparty Credit Risk Failure(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryTagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

Tagihan BersihNet Receivables

ATmR Sebelum mRKRWA before CRM

ATmR Setelah mRKRWA after CRM

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - 423.439 - - Receivables to Government

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - - - - - Receivables to Public Sector Entities

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional - - - - - - Receivables to Multilateral Development Banks and International

Institutions

4 Tagihan Kepada Bank 2.045 409 409 5.998 1.607 1.607 Receivables to Bank

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Portofolio Ritel - - - - - - Receivables to Micro, Small Business and Retail Portfolio

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - - Receivables to Corporations

ToTAL 2.045 409 409 429.436 1.607 1.607

Tabel 6.1.4. Pengungkapan Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit Akibat Kegagalan Setelman (Settleman Risk)Table 6.1.4 Disclosure Settleman Risk(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

 no

 Jenis Transaksi

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Transaction Typenilai eksposurExposure Value

Faktor Pengurang modalCapital Deduction Factor

ATmR Setelah mRKRWA After CRM

nilai eksposurExposure Value

Faktor Pengurang modal

Capital Deduction Factor

ATmR Setelah mRKRWA After CRM

1 Delivery Versus Payment -   - -   - Delivery Versus Payment

  a. Beban Modal 8% (5-15 Hari) -   - -   - a. Capital Expense 8% (5-15 days)

  b. Beban Modal 50% (16-30) -   - -   - b. Capital Expense 50% (16-30 days)

  c. Beban Modal 75% (31-45) -   - -   - c. Capital Expense 75% (31-45 days)

  d. Beban Modal 100% (Lebih dari 45%) -   - -   - d. Capital Expense 100% (more than 45 days)

2 Non-delivery versus payment - -   - -   Non-delivery versus payment

ToTAL - - - - - -

Page 270: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

270

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 6.1.5. Pengungkapan Eksposur SekuritisasiTable 6.1.5. Disclosure Securities(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

 no

 Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryFaktor Pengurang modalCapital Deduction

ATmRRWA

Faktor Pengurang modalCapital Deduction

ATmRRWA

1 Fasilitas Kredit Pendukung yang memenuhi persyaratan - - - - Elligible Supporting Credit Facility

2 Fasilitas Kredit Pendukung yang tidak memenuhi persyaratan   -   - Ineligible Supporting Credit Facility

3 Fasilitas Likuiditas yang memenuhi persyaratan - - - - Elligible Supporting Liquidity Facility

4 Fasilitas Likuiditas yang tidak memenuhi persyaratan - - - - Ineligible Supporting Liquidity Facility

5 Pembelian Efek Beragun Aset yang memenuhi persyaratan - - - - Elligible Purchase of Assets Collaterized Securities

6 Pembelian Efek Beragun Aset yang tidak memenuhi persyaratan - - - - Ineligible Purchase of Assets Collaterized Securities

7Eksposur Sekuritisasi yang tidak tercakup dalam ketentuan Bank Indonesia mengenai prinsip -prinsip kehati-hatian dalam aktivitas sekuritisasi bagi bank umum.

  -   - Exposure to Securitizations not Included in Bank Indonesia Regulation concerning thePrinciple of prudence in Securitization Activities for Commercial Banks

ToTAL - - - -

Tabel 6.1.7. Pengungkapan Total Pengukuran Risiko KreditTable 6.1.7. Total Credit Risk Measurement Disclosure(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

  31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

TOTAL ATMR RISIKO KREDIT 17.767.652 15.032.358 TOTAL RWA FOR CREDIT RISK

TOTAL FAKTOR PENGURANG MODAL - - TOTAL CAPITAL

DEDUCTION FACTOR

Risiko PasarAktivitas bisnis pada portofolio trading book dan banking book memiliki eksposur risiko pasar karena terdapat potensi pergerakan suku bunga dan nilai tukar atas aktivitas bisnis yang dikelola tersebut. Pemantauan terhadap pergerakan potensi risiko pasar dilakukan oleh Treasuri, Asset and Liability Committee (ALCO), dan Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan.

Pemantauan dilakukan dengan metode valuasi mark to market dengan melihat nilai pasar portofolio di pasar sekunder atau nilai pasar sekunder yang terbentuk dari transaksi yang terjadi paling lama dalam 10 (sepuluh) hari kerja terakhir atau rata-rata quotation dari minimal 2 (dua) market maker atau broker. Pengendalian risiko pasar dilakukan melalui penetapan maksimum eksposur untuk obligasi trading, penetapan risk factor terhadap masing-masing mata uang yang dikelola, penetapan limit transaksi per mata uang dan counterparty, penetapan limit Posisi Devisa Neto (PDN), penetapan limit cut loss valuta asing dan surat berharga trading.

market RiskBusiness activities in the trading book portfolio and banking book have market risk exposures since there are potential movements in interest rates and exchange rates for the managed business activities. Monitoring of potential market risk movements is carried out by Treasuri, Asset and Liability Committee (ALCO), and the Risk & Compliance Management Division.

Monitoring is done by mark to market valuation method by looking at the market value of the portfolio on the secondary market or the secondary market value that is formed from transactions that occur at the latest in the last 10 (ten) working days or the average quotation of at least 2 (two) market makers or broker. Market risk control is carried out through maximum exposure for trading bonds, risk factor determination of each managed currency, determination of limit per currency and counterparty transactions, determination of the Net Open Position (NOP) limit, determination of foreign exchange and cut-loss limits valuable trading.

Page 271: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

271

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 6.1.5. Pengungkapan Eksposur SekuritisasiTable 6.1.5. Disclosure Securities(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

 no

 Kategori Portofolio

31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

Portfolio CategoryFaktor Pengurang modalCapital Deduction

ATmRRWA

Faktor Pengurang modalCapital Deduction

ATmRRWA

1 Fasilitas Kredit Pendukung yang memenuhi persyaratan - - - - Elligible Supporting Credit Facility

2 Fasilitas Kredit Pendukung yang tidak memenuhi persyaratan   -   - Ineligible Supporting Credit Facility

3 Fasilitas Likuiditas yang memenuhi persyaratan - - - - Elligible Supporting Liquidity Facility

4 Fasilitas Likuiditas yang tidak memenuhi persyaratan - - - - Ineligible Supporting Liquidity Facility

5 Pembelian Efek Beragun Aset yang memenuhi persyaratan - - - - Elligible Purchase of Assets Collaterized Securities

6 Pembelian Efek Beragun Aset yang tidak memenuhi persyaratan - - - - Ineligible Purchase of Assets Collaterized Securities

7Eksposur Sekuritisasi yang tidak tercakup dalam ketentuan Bank Indonesia mengenai prinsip -prinsip kehati-hatian dalam aktivitas sekuritisasi bagi bank umum.

  -   - Exposure to Securitizations not Included in Bank Indonesia Regulation concerning thePrinciple of prudence in Securitization Activities for Commercial Banks

ToTAL - - - -

Tabel 6.1.7. Pengungkapan Total Pengukuran Risiko KreditTable 6.1.7. Total Credit Risk Measurement Disclosure(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

  31 Desember 2018 I December 31, 2018 31 Desember 2017 I December 31, 2017

TOTAL ATMR RISIKO KREDIT 17.767.652 15.032.358 TOTAL RWA FOR CREDIT RISK

TOTAL FAKTOR PENGURANG MODAL - - TOTAL CAPITAL

DEDUCTION FACTOR

Pengukuran risiko pasar dilakukan secara periodik untuk keperluan pemantauan risiko maupun perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM). Pemantauan dilakukan terhadap rasio Posisi Devisa Neto (PDN), potensi keuntungan atau kerugian harga pasar surat berharga yang dimiliki, dan ATMR pasar berdasarkan posisi surat berharga dan Posisi Devisa Neto (PDN). Pada perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) cakupan portofolio yang masuk dalam perhitungan ATMR pasar adalah surat berharga trading dan AFS (risiko suku bunga), dan eksposur valuta asing (risiko nilai tukar).

Market risk measurement is conducted periodically in order to monitor risks and calculate the Minimum Capital Requirement (KPMM). Monitoring is carried out on the ratio of Net Open Position (NOP), the potential profit or loss of market prices of securities held, and market RWA based on the position of securities and Net Open Position (NOP). In calculating the Minimum Capital Requirement (KPMM) portfolio coverage included in market RWA calculations are trading securities and AFS (interest rate risk), and foreign exchange exposure (exchange rate risk).

Page 272: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

272

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 7.1. Pengungkapan Risiko Pasar Dengan Menggunakan Metode StandarTable 7.1. Market Risk Disclosure with Standart Methode(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Jenis RisikoRisk Type

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

Bank Bank

Beban modalCapital Expense

ATmRRWA

Beban modalCapital Expense

ATmRRWA

1 Risiko Suku BungaInterest Rate Risk

a. Risiko Spesifika. Specific Risk 4 49 48 595

b. Risiko Umumb. General Risk 723 9.039 806 10.075

2 Risiko Nilai TukarExchange Rate Risk 99 1.243 104 1.297

3 Risiko OptionOption Risk - - - -ToTAL 826 10.331 957 11.967

Eksposur risiko pasar karena fluktuasi suku bunga maupun perubahan kurs atas portofolio yang dimiliki terus dijaga dengan mengendalikan portofolio sesuai limit yang telah ditentukan, selain itu dilakukan pemantauan terhadap kecukupan cadangan modal untuk mengantisipasi potential loss dari portofolio dan stress test atas eksposur banking book maupun trading book. Langkah antisipasi atas eksposur risiko pasar yang tinggi sudah diantisipasi dengan penyusunan contingency plan oleh Asset and Liability Committee (ALCO).

Risiko operasionalPengelolaan risiko operasional merupakan suatu proses yang secara terus-menerus mengalami penyempurnaan. Hal tersebut dicapai melalui penerapan model Pertahanan 3 (tiga) Lapis (Three Lines of Defences) dalam pengendalian internal BWS. Pada lini pertama, risiko dikelola secara langsung oleh masing-masing unit kerja. Pada lini kedua, Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan melakukan pengawasan, evaluasi dan metodologi pengelolaan risiko secara organisasi. Pada lini ketiga, Satuan Kerja Audit Intern bertugas memberikan review yang menyeluruh terhadap kegiatan operasional Bank dan implementasi praktik kelola risiko yang dijalankan Bank.

Market risk exposures due to fluctuations in interest rates and changes in exchange rates for hold portfolios are maintained by controlling portfolios according to predetermined limits while monitoring the adequacy of capital reserves to anticipate potential losses from portfolios and stress tests on banking book exposures and trading books. Anticipation measures for high market risk exposures have been anticipated by preparing a contingency plan by the Asset and Liability Committee (ALCO).

operational RiskOperational risk management is a process that continually undergoes improvements. This is achieved through the application of the Three Lines of Defenses in BWS internal control. In the first line, the risk is managed directly by each work unit. In the second line, the Risk & Compliance Management Division conducts supervision, evaluation and risk management methodologies on an organizational basis. On the third line, the Internal Audit Unit is tasked with providing a comprehensive review of the Bank's operational activities and the implementation of risk management practices carried out by the Bank.

Page 273: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

273

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 8.1.a Pengungkapan Kuantitatif Risiko Operasional -Bank secara IndividualTable 8.1.a Quantitative Operational Risk Disclosure -Individual Bank(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

no. Pendekatan yang DigunakanUsed Appproach

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

Pendapatan Bruto (Rata

-rata 3 Tahun Terakhir)

Average Gross Income

Beban modalCapital Charge

ATmRRWA

Pendapatan Bruto (Rata

-rata 3 Tahun Terakhir)

Average Gross Income

Beban modalCapital Charge

ATmRRWA

1 Pendekatan Indikator DasarBasic Indicator Approach 1.105.036 165.755 2.071.942 946.596 141.989 1.774.867

ToTAL 1.105.036 165.755 2.071.942 946.596 141.989 1.774.867

Risiko LikuiditasManajemen risiko likuiditas dilakukan oleh Tresuri sebagai pelaksana pengelola likuiditas dimana secara harian menghitung posisi proyeksi arus kas dan rasio likuiditas yang disampaikan kepada Asset and Liability Committee (ALCO). Perseroan memiliki indikator peringatan dini untuk mengetahui kondisi likuiditas yaitu dengan perhitungan posisi proyeksi arus kas (long atau short) dan Loan to Funding Ratio (LFR).

Dalam mengelola likuiditas, Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan secara periodik menyusun laporan profil risiko likuiditas, mengukur pemenuhan rasio-rasio likuiditas yang ditetapkan regulator (net stable funding ratio, liquidity coverage ratio dan rasio AL/NCD) dan melakukan identifikasi pengukuran risiko likuiditas berupa proyeksi arus kas secara kontraktual dan behavioral, profil maturitas secara kontraktual dan behavioral, analisa core deposit, dan stress test penarikan dana oleh deposan inti. Pengendalian risiko likuiditas dilakukan melalui penyediaan Giro Wajib Minimum (GWM), penempatan dana dalam bentuk instrumen berkualitas tinggi (secondary reserves), dan interbank borrowing.

Liquidity RiskLiquidity risk management is carried out by Treasury as an executor of liquidity management, which on a daily basis calculates the position of cash flow projections and liquidity ratios submitted to the Asset and Liability Committee (ALCO). The Company has an early warning indicator to find out liquidity conditions, namely by calculating the position of cash flow projections (long or short) and Loan to Funding Ratio (LFR).

In managing liquidity, the Division of Risk Management & Compliance periodically prepare reports risk profile, liquidity, measure compliance with liquidity ratios set out regulator (net stable funding ratio, liquidity coverage ratio and the ratio AL/NCD) and to identify measurement of liquidity risk in the form of flow projections contractual and behavioral cash, contractual and behavioral maturity profiles, core deposit analysis , and stress tests withdrawing funds by core depositors. Liquidity risk control is carried out through the provision of Statutory Reserves (GWM), placement of funds in the form of high-quality instruments (secondary reserves), and interbank borrowing.

Page 274: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

274

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel 9.1.a Pengungkapan Profil Maturitas Rupiah -Bank secara IndividualTable 9.1.a Rupiah Maturity Profile Disclosure -Individual Bank(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

neRACA I BAlAnCe sHeeT                        

A. Aset I Asset                        

  1 Kas I Cash 274.820 274.820 - - - - 182.311 182.311 - - - -

  2 Penempatan Pada Bank IndonesiaPlacement with Bank Indonesia 881.823 881.823 - - - - 1.000.230 933.370 - - 66.860 -

  3 Penempatan Pada Bank LainPlacement with Other Banks 22.932 22.932 - - - - 17.111 17.111 - - - -

  4 Surat Berharga I Securities 1.099.321 139 201.141 476.608 96.920 324.513 1.035.275 44 42.900 37.890 - 954.441

  5 Kredit yang diberikan I Loans 13.928.599 200.011 488.600 254.539 704.150 12.281.300 8.811.995 17.817 100.522 199.966 462.732 8.030.958

  6 Tagihan Lainnya I Other Receivables 2.976 902 100.829 69.851 - - 76.716 - - 76.716 - -

  7 Lain -lain I Others - - - - - - - - - - - -

ToTAL ASeT I TOTAL ASSEST 16.210.471 1.380.627 790.570 800.998 801.070 12.605.813 11.123.638 1.150.653 143.422 314.572 529.592 8.985.399

B. Kewajiban I Liabilities                        

  1 Dana Pihak KetigaThird Party Fund 9.794.268 6.153.854 1.826.479 861.682 829.869 122.385 9.080.717 5.060.540 2.126.326 699.173 915.321 279.357

  2 Kewajiban pada Bank IndonesiaLiabilities with Bank Indonesia - - - - - - - - - - - -

  3 Kewajiban pada Bank LainLiabilities with Other Banks 1.881.887 1.203.143 17.574 133.193 527.977 - 126.862 56.058 10.550 40.002 20.252 -

  4 Surat Berharga yang DiterbitkanSecurities Issued 139.633 2.976 902 100.829 34.926 - 328.051 - - - - 328.051

  5 Pinjaman yang DiterimaLoans Received - - - - - - - - - - - -

  6 Kewajiban lainnyaOther Liabilities 517.391 517.391 - - - - - - - - - -

  7 Lain -lain I Others 15.753 15.753 - - - - - - - - - -

ToTAL KeWAJIBAn I TOTAL LIABILITIES 12.348.933 7.893.117 1.844.955 1.095.703 1.392.772 122.385 9.535.630 5.116.598 2.136.876 739.175 935.573 607.408

SeLISIH ASeT DenGAn KeWAJIBAn DALAm neRACADIFFERENCE IN ASSETS WITH LIABILITIES IN THE BALANCE SHEET

3.861.538 (6.512.490) (1.054.386) (294.706) (591.702) 12.483.428 1.588.008 (3.965.945) (1.993.454) (424.603) (405.981) 8.377.991

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET               

A. Tagihan Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables               

  1 Komitmen I Commitment 921.095 921.095 - - - - 786.435 765.938 9 9.665 10.823 -

  2 Kotijensi I Contingency 378.819 133.585 157.925 51.395 21.681 14.233 72.444 23.151 153 90 49.049 -

ToTAL TAGIHAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES 1.299.914 1.054.680 157.925 51.395 21.681 14.233 858.879 789.089 162 9.756 59.872 -

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET            

B. Kewajiban Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables              

  1 Komitmen I Commitment 2.087.543 1.247.043 395.009 123.080 171.009 151.402 627.305 627.305 - - - -

  2 Kotijensi I Contingency 420.734 130.785 163.299 61.935 30.590 34.125 208.240 15.701 5.293 27.898 6.644 152.704

ToTAL KeWAJIBAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES 2.508.277 1.377.828 558.308 185.015 201.599 185.527 835.545 643.006 5.293 27.898 6.644 152.704

Page 275: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

275

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tabel 9.1.a Pengungkapan Profil Maturitas Rupiah -Bank secara IndividualTable 9.1.a Rupiah Maturity Profile Disclosure -Individual Bank(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

neRACA I BAlAnCe sHeeT                        

A. Aset I Asset                        

  1 Kas I Cash 274.820 274.820 - - - - 182.311 182.311 - - - -

  2 Penempatan Pada Bank IndonesiaPlacement with Bank Indonesia 881.823 881.823 - - - - 1.000.230 933.370 - - 66.860 -

  3 Penempatan Pada Bank LainPlacement with Other Banks 22.932 22.932 - - - - 17.111 17.111 - - - -

  4 Surat Berharga I Securities 1.099.321 139 201.141 476.608 96.920 324.513 1.035.275 44 42.900 37.890 - 954.441

  5 Kredit yang diberikan I Loans 13.928.599 200.011 488.600 254.539 704.150 12.281.300 8.811.995 17.817 100.522 199.966 462.732 8.030.958

  6 Tagihan Lainnya I Other Receivables 2.976 902 100.829 69.851 - - 76.716 - - 76.716 - -

  7 Lain -lain I Others - - - - - - - - - - - -

ToTAL ASeT I TOTAL ASSEST 16.210.471 1.380.627 790.570 800.998 801.070 12.605.813 11.123.638 1.150.653 143.422 314.572 529.592 8.985.399

B. Kewajiban I Liabilities                        

  1 Dana Pihak KetigaThird Party Fund 9.794.268 6.153.854 1.826.479 861.682 829.869 122.385 9.080.717 5.060.540 2.126.326 699.173 915.321 279.357

  2 Kewajiban pada Bank IndonesiaLiabilities with Bank Indonesia - - - - - - - - - - - -

  3 Kewajiban pada Bank LainLiabilities with Other Banks 1.881.887 1.203.143 17.574 133.193 527.977 - 126.862 56.058 10.550 40.002 20.252 -

  4 Surat Berharga yang DiterbitkanSecurities Issued 139.633 2.976 902 100.829 34.926 - 328.051 - - - - 328.051

  5 Pinjaman yang DiterimaLoans Received - - - - - - - - - - - -

  6 Kewajiban lainnyaOther Liabilities 517.391 517.391 - - - - - - - - - -

  7 Lain -lain I Others 15.753 15.753 - - - - - - - - - -

ToTAL KeWAJIBAn I TOTAL LIABILITIES 12.348.933 7.893.117 1.844.955 1.095.703 1.392.772 122.385 9.535.630 5.116.598 2.136.876 739.175 935.573 607.408

SeLISIH ASeT DenGAn KeWAJIBAn DALAm neRACADIFFERENCE IN ASSETS WITH LIABILITIES IN THE BALANCE SHEET

3.861.538 (6.512.490) (1.054.386) (294.706) (591.702) 12.483.428 1.588.008 (3.965.945) (1.993.454) (424.603) (405.981) 8.377.991

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET               

A. Tagihan Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables               

  1 Komitmen I Commitment 921.095 921.095 - - - - 786.435 765.938 9 9.665 10.823 -

  2 Kotijensi I Contingency 378.819 133.585 157.925 51.395 21.681 14.233 72.444 23.151 153 90 49.049 -

ToTAL TAGIHAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES 1.299.914 1.054.680 157.925 51.395 21.681 14.233 858.879 789.089 162 9.756 59.872 -

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET            

B. Kewajiban Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables              

  1 Komitmen I Commitment 2.087.543 1.247.043 395.009 123.080 171.009 151.402 627.305 627.305 - - - -

  2 Kotijensi I Contingency 420.734 130.785 163.299 61.935 30.590 34.125 208.240 15.701 5.293 27.898 6.644 152.704

ToTAL KeWAJIBAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES 2.508.277 1.377.828 558.308 185.015 201.599 185.527 835.545 643.006 5.293 27.898 6.644 152.704

Page 276: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

276

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

SeLISIH TAGIHAn DAn KeWAJIBAn DALAm ReKenInG ADmInISTRATIFOFF BALANCE SHEET ASSET AND LIABILITIESDIFFERENCES

(1.208.363) (323.148) (400.383) (133.620) (179.918) (171.294) 23.334 146.083 (5.131) (18.142) 53.229 (152.704)

SeLISIH [(IA-IB)+(IIA-IIB)]DIFFERENCES [(IA-IB)+(IIA-IIB)] 2.653.175 6.835.638 1.454.769 428.326 771.620 12.312.134 1.611.342 3.819.862 1.998.586 442.745 352.752 8.225.287

SeLISIH KumuLATIFCUMMULATIVE DIFFERENCES 2.653.175 (6.835.638) (1.454.769) (428.326) (771.620) 12.312.134 1.611.342 (3.819.862) (1.998.586) (442.745) (352.752) 8.225.287

Tabel 9.2.a Pengungkapan Profil Maturitas Valas -Bank secara IndividualTable 9.2.a Foreign Maturity Profile Disclosure -Individual Bank(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

neRACA I BAlAnCe sHeeT                        

A. Aset I Asset                        

  1 Kas I Cash 42.887 42.887 - - - - 23.025 23.025 - - - -

  2

Penempatan Pada Bank IndonesiaPlacement with Bank Indonesia

905.940 905.940 - - - - 542.991 542.991 - - - -

  3 Penempatan Pada Bank LainPlacement with Other Banks 89.544 89.544 - - - - 804.823 804.823 - - - -

  4 Surat Berharga I Securities 212.530 103.970 108.560 - - - 172.166 78.511 23.228 1.006 - 69.421

  5 Kredit yang diberikan I Loans 8.600.365 619.329 1.236.312 1.409.466 2.247.596 3.087.662 5.146.926 131.233 643.374 1.680.959 1.905.434 785.925

  6 Tagihan Lainnya I Other Receivables 233.210 42.082 28.156 162.972 - - 147.941 58.650 65.958 23.361 - (28)

  7 Lain -lain I Others - - - - - - 2.415 - - - - 2.415

ToTAL ASeT I TOTAL ASSEST 10.084.476 1.803.752 1.373.029 1.572.438 2.247.596 3.087.662 6.840.288 1.639.233 732.560 1.705.326 1.905.434 857.734

B. Kewajiban I Liabilities                        

  1 Dana Pihak KetigaThird Party Fund 5.596.919 3.413.582 1.097.443 327.436 734.249 24.209 5.265.529 3.587.452 702.112 129.193 785.318 61.454

  2

Kewajiban pada Bank IndonesiaLiabilities with Bank Indonesia

- - - - - - - - - - - -

  3 Kewajiban pada Bank LainLiabilities with Other Banks 108.293 108.293 - - - - 19.561 19.561 - - - -

  4Surat Berharga yang DiterbitkanSecurities Issued

4.930.796 18.195 725.740 2.748.862 1.438.000 - - - - - - -

  5 Pinjaman yang DiterimaLoans Received 4.745.400 - - 4.745.400 - - 689.250 - 689.250 - - -

  6 Kewajiban lainnyaOther Liabilities 68.984 68.984 - - - - - - - - - -

  7 Lain -lainOthers - - - - - - - - - - - -

Page 277: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

277

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

SeLISIH TAGIHAn DAn KeWAJIBAn DALAm ReKenInG ADmInISTRATIFOFF BALANCE SHEET ASSET AND LIABILITIESDIFFERENCES

(1.208.363) (323.148) (400.383) (133.620) (179.918) (171.294) 23.334 146.083 (5.131) (18.142) 53.229 (152.704)

SeLISIH [(IA-IB)+(IIA-IIB)]DIFFERENCES [(IA-IB)+(IIA-IIB)] 2.653.175 6.835.638 1.454.769 428.326 771.620 12.312.134 1.611.342 3.819.862 1.998.586 442.745 352.752 8.225.287

SeLISIH KumuLATIFCUMMULATIVE DIFFERENCES 2.653.175 (6.835.638) (1.454.769) (428.326) (771.620) 12.312.134 1.611.342 (3.819.862) (1.998.586) (442.745) (352.752) 8.225.287

Tabel 9.2.a Pengungkapan Profil Maturitas Valas -Bank secara IndividualTable 9.2.a Foreign Maturity Profile Disclosure -Individual Bank(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

neRACA I BAlAnCe sHeeT                        

A. Aset I Asset                        

  1 Kas I Cash 42.887 42.887 - - - - 23.025 23.025 - - - -

  2

Penempatan Pada Bank IndonesiaPlacement with Bank Indonesia

905.940 905.940 - - - - 542.991 542.991 - - - -

  3 Penempatan Pada Bank LainPlacement with Other Banks 89.544 89.544 - - - - 804.823 804.823 - - - -

  4 Surat Berharga I Securities 212.530 103.970 108.560 - - - 172.166 78.511 23.228 1.006 - 69.421

  5 Kredit yang diberikan I Loans 8.600.365 619.329 1.236.312 1.409.466 2.247.596 3.087.662 5.146.926 131.233 643.374 1.680.959 1.905.434 785.925

  6 Tagihan Lainnya I Other Receivables 233.210 42.082 28.156 162.972 - - 147.941 58.650 65.958 23.361 - (28)

  7 Lain -lain I Others - - - - - - 2.415 - - - - 2.415

ToTAL ASeT I TOTAL ASSEST 10.084.476 1.803.752 1.373.029 1.572.438 2.247.596 3.087.662 6.840.288 1.639.233 732.560 1.705.326 1.905.434 857.734

B. Kewajiban I Liabilities                        

  1 Dana Pihak KetigaThird Party Fund 5.596.919 3.413.582 1.097.443 327.436 734.249 24.209 5.265.529 3.587.452 702.112 129.193 785.318 61.454

  2

Kewajiban pada Bank IndonesiaLiabilities with Bank Indonesia

- - - - - - - - - - - -

  3 Kewajiban pada Bank LainLiabilities with Other Banks 108.293 108.293 - - - - 19.561 19.561 - - - -

  4Surat Berharga yang DiterbitkanSecurities Issued

4.930.796 18.195 725.740 2.748.862 1.438.000 - - - - - - -

  5 Pinjaman yang DiterimaLoans Received 4.745.400 - - 4.745.400 - - 689.250 - 689.250 - - -

  6 Kewajiban lainnyaOther Liabilities 68.984 68.984 - - - - - - - - - -

  7 Lain -lainOthers - - - - - - - - - - - -

Page 278: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

278

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

ToTAL KeWAJIBAn I TOTAL LIABILITIES 15.450.392 3.609.054 1.823.183 7.821.697 2.172.249 24.209 5.974.340 3.607.013 1.391.362 129.193 785.318 61.454

SeLISIH ASeT DenGAn KeWAJIBAn DALAm neRACADIFFERENCE IN ASSETS WITH LIABILITIES IN THE BALANCE SHEET

(5.365.916) (1.805.303) (450.154) (6.249.259) 75.347 3.063.453 865.948 (1.967.780) (658.801) 1.576.133 1.120.116 796.280

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET                     

A. Tagihan Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables                   

  1 Komitmen I Commitment - - - - - - 72.371 72.371 - - - -

  2 Kotijensi I Contingency - - - - - - 806.430 170.151 227.062 41.311 69.627 298.279

ToTAL TAGIHAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES

- - - - - - 878.801 242.522 227.062 41.311 69.627 298.279

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET                  

B. Tagihan Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables                   

  1 Komitmen I Commitment 1.360.823 237.486 380.567 266.203 190.449 286.119 858.685 274.609 92.731 156.332 267.159 67.854

  2 Kotijensi I Contingency 119.383 7.190 - 85.705 - 26.488 112.557 13.000 21.216 2.633 5.211 70.498

ToTAL KeWAJIBAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES

1.480.205 244.676 380.567 351.907 190.449 312.607 971.242 287.609 113.946 158.965 272.370 138.352

SeLISIH TAGIHAn DAn KeWAJIBAn DALAm ReKenInG ADmInISTRATIFOFF BALANCE SHEET ASSET AND LIABILITIESDIFFERENCES

(1.480.205) (244.676) (380.567) (351.907) (190.449) (312.607) (92.441) (45.087) 113.116 (117.654) (202.743) 159.927

SeLISIH [(IA-IB)+(IIA-IIB)]DIFFERENCES [(IA-IB)+(IIA-IIB)] (6.846.121) 2.049.978 830.721 (6.601.166) (115.102) 2.750.846 (773.507) 2.012.867 545.686 1.458.478 917.373 956.207

SeLISIH KumuLATIFCUMMULATIVE DIFFERENCES 6.846.121 (2.049.978) (830.721) (6.601.166) (115.102) 2.750.846 773.507 (2.012.867) (545.686) 1.458.478 917.373 956.207

Page 279: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

279

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

(dalam jutaan rupiah) I (in million Rupiah)

Pos -Pos Posts

31 Desember 2018December 31, 2018

31 Desember 2017December 31, 2017

SaldoBalance

Jatuh TempoMaturity Saldo

Balance

Jatuh TempoMaturity

≤ 1 Bulan I month

> 1 s. d. 3 Bulan I month

> 3 s. d. 6 Bulan I month

> 6 s. d. 12 Bulan I month

> 12 Bulan I month ≤ 1 Bulan I month > 1 s. d. 3 Bulan I

month> 3 s. d. 6 Bulan I

month> 6 s. d. 12 Bulan I

month > 12 Bulan I month

ToTAL KeWAJIBAn I TOTAL LIABILITIES 15.450.392 3.609.054 1.823.183 7.821.697 2.172.249 24.209 5.974.340 3.607.013 1.391.362 129.193 785.318 61.454

SeLISIH ASeT DenGAn KeWAJIBAn DALAm neRACADIFFERENCE IN ASSETS WITH LIABILITIES IN THE BALANCE SHEET

(5.365.916) (1.805.303) (450.154) (6.249.259) 75.347 3.063.453 865.948 (1.967.780) (658.801) 1.576.133 1.120.116 796.280

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET                     

A. Tagihan Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables                   

  1 Komitmen I Commitment - - - - - - 72.371 72.371 - - - -

  2 Kotijensi I Contingency - - - - - - 806.430 170.151 227.062 41.311 69.627 298.279

ToTAL TAGIHAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES

- - - - - - 878.801 242.522 227.062 41.311 69.627 298.279

ReKenInG ADmInISTRATIF I OFF BALANCE SHEET                  

B. Tagihan Rekening Administrasi I Off Balance Sheet Receivables                   

  1 Komitmen I Commitment 1.360.823 237.486 380.567 266.203 190.449 286.119 858.685 274.609 92.731 156.332 267.159 67.854

  2 Kotijensi I Contingency 119.383 7.190 - 85.705 - 26.488 112.557 13.000 21.216 2.633 5.211 70.498

ToTAL KeWAJIBAn ReKenInG ADmInISTRATIFTOTAL OFF BALANCE SHEET RECEIVABLES

1.480.205 244.676 380.567 351.907 190.449 312.607 971.242 287.609 113.946 158.965 272.370 138.352

SeLISIH TAGIHAn DAn KeWAJIBAn DALAm ReKenInG ADmInISTRATIFOFF BALANCE SHEET ASSET AND LIABILITIESDIFFERENCES

(1.480.205) (244.676) (380.567) (351.907) (190.449) (312.607) (92.441) (45.087) 113.116 (117.654) (202.743) 159.927

SeLISIH [(IA-IB)+(IIA-IIB)]DIFFERENCES [(IA-IB)+(IIA-IIB)] (6.846.121) 2.049.978 830.721 (6.601.166) (115.102) 2.750.846 (773.507) 2.012.867 545.686 1.458.478 917.373 956.207

SeLISIH KumuLATIFCUMMULATIVE DIFFERENCES 6.846.121 (2.049.978) (830.721) (6.601.166) (115.102) 2.750.846 773.507 (2.012.867) (545.686) 1.458.478 917.373 956.207

Page 280: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

280

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Risiko HukumRisiko hukum adalah risiko kerugian finansial atau lainnya yang terjadi karena litigasi atau kasus hukum. Pengelolaan risiko hukum dilakukan oleh Departemen Corporate Legal dan Legal Support di Unit Bisnis bersama-sama dengan Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan. Departemen Corporate Legal dan Legal Support di Unit Bisnis berperan sebagai mitra bagi seluruh unit kerja untuk memastikan bahwa semua risiko hukum potensial yang berkaitan dengan transaksi/perjanjian antara BWS dengan nasabah, karyawan dan pihak ketiga lainnya dapat dimitigasi dengan baik.

Proses manajemen risiko hukum dilakukan melalui mekanisme :• Review secara berkala atas perjanjian BWS dengan pihak

ketiga dan mengupayakan perbaikan atas kelemahan perjanjian yang dapat menimbulkan kerugian bagi perseroan.

• Menangani perkara hukum yang melibatkan BWS serta memantau proses penanganannya dengan melakukan upaya sesuai hukum untuk melindungi kepentingan hukum dan bisnis perseroan.

Risiko StratejikPengelolaan Risiko strategis menjadi tanggung jawab Direksi yang dilakukan bersamaan dengan pengawasan dari Dewan Komisaris. Dalam prosesnya, pengelolaan risiko ini dilaksanakan oleh Divisi Corporate Planning dengan dukungan dari Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan.

Risiko strategis adalah fungsi dari kesesuaian antara tujuan strategis organisasi, strategi bisnis yang disusun untuk mencapai tujuan tersebut, dan kualitas implementasinya. Melalui penetapan rencana bisnis jangka pendek dan menengah yang mempertimbangkan risiko, baik dari internal maupun eksternal, bank mampu mengidentifikasi dan merespon perubahan lingkungan bisnis. Hal ini disertai dengan evaluasi rencana bisnis dan analisa berkala atas lingkungan bisnis, makro dan mikro, termasuk perkembangan regulasi.

Pengukuran risiko stratejik dan parameter pengukurannya dilakukan berdasarkan kinerja Perseroan yaitu dengan membandingkan hasil yang dicapai dengan hasil aktual. Selain itu, faktor-faktor lain dalam identifikasi risiko stratejik meliputi kesesuaian strategi dengan kondisi lingkungan bisnis, posisi bank di pasar, dan kondisi makro ekonomi.

Legal RiskLegal risk is the risk of financial or other losses that occur due to litigation or legal cases. Legal risk management is carried out by the Corporate Legal and Legal Support Department in the Business Unit together with the Risk & Compliance Management Division. The Corporate Legal and Legal Support Department in the Business Unit acts as a partner for all work units to ensure that all potential legal risks related to transactions/agreements between BWS and customers, employees and other third parties can be mitigated properly.

The legal risk management process is carried out through a mechanism: • Review periodically BWS agreements with third parties

and strive to improve the weaknesses of the agreement that could cause losses to the company.

• Handle legal cases involving BWS and monitor the handling process by making efforts in accordance with the law to protect the legal and business interests of the company.

Strategic RiskManagement of strategic risk is the responsibility of the Board of Directors which is carried out together with supervision from the Board of Commissioners. In the process, this risk management is carried out by the Corporate Planning Division with support from the Risk Management & Compliance Division.Strategic risk is a function of the compatibility between the organization's strategic goals, business strategies that are prepared to achieve these goals, and the quality of their implementation. Through the establishment of short and medium-term business plans that take into account risks, both internal and external, banks are able to identify and respond to changes in the business environment. This is accompanied by an evaluation of the business plan and periodic analysis of the business, macro and microenvironment, including developments in regulations.

Strategic risk measurement and measurement parameters are performed based on the Company's performance by comparing the results achieved with actual results. In addition, other factors in identifying strategic risk include the suitability of the strategy with the conditions of the business environment, the position of the bank on the market, and macroeconomic conditions.

Page 281: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Manajemen RisikoRisk Management

281

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Risiko KepatuhanRisiko Kepatuhan merupakan risiko yang disebabkan Bank tidak mematuhi dan/atau tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku serta tidak memenuhi komitmen yang telah disepakati dengan OJK. Risiko Kepatuhan di BWS dikelola oleh Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan yang bertanggung jawab untuk menetapkan dan mempertahankan kerangka kerja sesuai kebijakan kepatuhan serta memastikan bahwa proses manajemen risiko dapat berjalan dengan baik sehingga dapat meminimalkan dampak risiko yang ditimbulkan karena ketidakpatuhan terhadap ketentuan dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Strategi pengelolaan risiko kepatuhan dilakukan melalui pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan yang independen terhadap satuan kerja operasional yang didukung oleh penerapan sistem pengendalian intern secara konsisten dari seluruh unit kerja.

Risiko ReputasiBWS menjaga prinsip kehati-hatian dalam menjalankan kebijakan operasional perbankannya dengan memprioritaskan pelayanan kepada nasabahnya. Risiko reputasi sangat mungkin timbul dari kegagalan mitigasi yang efektif dari satu atau lebih risiko kredit, likuiditas, pasar, hukum, regulasi, dan risiko operasional, atau gagal untuk mematuhi standar sosial, lingkungan dan etika yang memberi dampak terhadap harapan dari stakeholders dan perolehan pendapatan di kemudian hari. Risiko Reputasi pada BWS dikelola oleh Corporate Communication Department dan Service Quality Department.

Strategi pengelolaan risiko reputasi dilakukan melalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut :• pemantauan pemberitaan yang berhubungan dengan

BWS dalam berbagai media;• penetapan/standarisasi kualitas layanan dan pengujian

atas kualitas layanan yang dijalankan oleh unit-unit bisnis;• komunikasi aktif dan terbuka dengan seluruh pihak

stakeholder; baik pada saat kondisi normal maupun pada saat kondisi krisis reputasi.

Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan DireksiDewan Komisaris dan Direksi berperan aktif dalam pengawasan penerapan manajemen risiko di lingkup Bank. Dewan Komisaris bertanggung jawab untuk mengevaluasi kebijakan Manajemen Risiko dan pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko di Bank Woori Bersaudara. Sedangkan Direksi bertanggung jawab untuk memaksimalkan fungsi dari manajemen risiko serta secara teratur melakukan pemantauan dan pengendalian atas setiap jenis risiko.

Compliance RiskCompliance Risk is a risk that is caused by the Bank not complying with and/or not implementing laws and regulations and other applicable provisions and not fulfilling the commitments that have been agreed with OJK. Compliance Risk at BWS is managed by the Risk & Compliance Management Division which is responsible for establishing and maintaining a framework in accordance with compliance policies and ensuring that the risk management process can run well so as to minimize the impact of risks caused by non-compliance with the rules current regulation.

The compliance risk management strategy is carried out through the implementation of the duties and responsibilities of the Risk & Compliance Management Division that are independent of the operational work units supported by the consistent implementation of the internal control system of all work units.

Reputation RiskBWS maintains the principle of prudence in carrying out its banking operational policies by prioritizing services to its customers. Reputation risk is very likely to arise from the failure of effective mitigation of one or more credit, liquidity, market, legal, regulatory and operational risks, or failing to adhere to social, environmental and ethical standards that have an impact on the expectations of stakeholders and revenue in later. Reputation Risk at BWS is managed by the Corporate Communication and Service Quality Department.

The reputation risk management strategy is carried out through the following activities: • Monitoring news related to BWS in various media;

• Stipulation/standardization of service quality and testing of the quality of services carried out by business units;

• Active and open communication with all stakeholders; both during normal conditions and during conditions of a reputation crisis.

effectiveness on The Application of Risk managementThe Board of Commissioners and Directors play an active role in overseeing the implementation of risk management within the Bank. The Board of Commissioners is responsible for evaluating the Risk Management policy and the accountability of the Board of Directors for the implementation of Risk Management policies at the BWS. While the Board of Directors is responsible for maximizing the function of risk management and regularly monitoring and controlling each type of risk.

Page 282: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

282

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

Pengendalian Internal di Lingkungan BWSSistem Pengendalian Intern (SPIN) merupakan suatu mekanisme proses pengawasan yang ditetapkan oleh manajemen Bank secara berkesinambungan (on going basis) yang kualitas disain dan pelaksanaannya dipengaruhi oleh Dewan Komisaris, Direksi serta seluruh pejabat dan pegawai Bank, dirancang untuk dapat memberikan keyakinan yang memadai guna: 1. menjaga dan mengamankan harta kekayaan Bank, 2. menjamin tersedianya laporan yang akurat, 3. meningkatkan kepatuhan terhadap ketentuan yang

berlaku 4. mengurangi dampak kerugian keuangan,

penyimpangan termasuk kecurangan (fraud) dan pelanggaran aspek kehati-hatian,

5. meningkatkan efektivitas organisasi dan meningkatkan efisiensi biaya.

Pedoman Standar Sistem Pengendalian Internal merupakan komponen penting dalam manajemen bank dan menjadi dasar bagi kegiatan operasional bank yang sehat dan aman. Pedoman Sistem Pengendalian Internal BWS telah mengacu pada Surat Edaran Otoritas Jasa Keungan No.35/SEOJK.03/2017 Tentang Pedoman Standar Sistem Pengendalian Intern bagi Bank Umum tanggal 7 Juli 2017 mencakup 5 (lima) elemen pokok yang saling berkaitan, yaitu:1. Pengawasan oleh Manajemen dan Kultur Pengendalian2. Identifikasi dan Penilaian Risiko3. Kegiatan Pengendalian dan Pemisahan Fungsi4. Sistem Akuntansi, Informasi dan Komunikasi5. Kegiatan Pemantauan dan Tindakan Koreksi

Penyimpangan

Tujuan Sistem Pengendalian Internal BWS adalah untuk memastikan: 1. semua kegiatan usaha Bank telah dilaksanakan sesuai

dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, baik ketentuan yang dikeluarkan oleh pemerintah, otoritas pengawasan Bank maupun kebijakan, ketentuan, dan prosedur internal yang ditetapkan oleh Bank.

2. Tersedianya laporan yang benar, lengkap, tepat waktu dan relevan yang diperlukan dalam rangka pengambilan keputusan yang tepat dan dapat dipertanggungjawabkan.

3. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menggunakan aset dan sumber daya lainnya

4. Mengidentifikasi kelemahan dan menilai penyimpangan secara dini dan menilai kembali kewajaran kebijakan dan prosedur yang ada di Bank secara berkesinambungan

Internal Control in the BWS environmentThe Internal Control System (SPIN) is a monitoring process mechanism established by the Bank's management on an ongoing basis, whose quality of design and implementation is influenced by the Board of Commissioners, Directors and all Bank officials and employees, designed to provide sufficient confidence to:

1. Safeguard and securing Bank assets, 2. Guarantee the availability of accurate reports, 3. Improve compliance with applicable regulations

4. Reduce the impact of financial losses, irregularities including fraud and violation of the precautionary aspects,

5. Improve organizational effectiveness and improve cost efficiency.

Standard Guidelines of the Internal Control System is an important component in bank management and forms the basis for sound and safe bank operations. The Guidelines for BWS Internal Control System have referred to the Financial Services Authority Circular No. 35 /SEOJK.03/2017 Regarding the Standard Guidelines for the Internal Control System for Commercial Banks on July 7, 2017, covering 5 (five) related elements, namely:

1. Supervision by Management and Control Culture2. Risk Identification and Assessment3. Function Control and Separation Activities4. Accounting, Information and Communication Systems5. Monitoring Activities and Deviations Correction Actions

The purpose of the BWS Internal Control System is to ensure: 1. All of the Bank's business activities have been carried out

in accordance with the prevailing laws and regulations, both the provisions issued by the government, the Bank's supervisory authority and internal policies, provisions and procedures stipulated by the Bank.

2. Availability of true, complete, timely and relevant reports needed in the context of making appropriate and accountable decisions.

3. Increasing effectiveness and efficiency in using other assets and resources

4. Identifying weaknesses and assessing irregularities early and re-assessing the fairness of the policies and procedures that exist in the Bank on an ongoing basis

Page 283: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

283

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Sedangkan, unsur-unsur lingkungan pengendalian di Perusahaan dapat disampaikan bahwa lingkungan pengendalian mencerminkan keseluruhan sikap, komitmen, perilaku, kepedulian dan langkah-langkah dari Komisaris dan Direksi, dalam melaksanakan kegiatan pengendalian operasional Bank. Sikap terhadap pentingnya pengendalian interen ini terdiri atas unsur-unsur lingkungan pengendalian yang meliputi: • Struktur organisasi yang memadai. • Gaya kepemimpinan dan filosofi manajemen Bank.

• Integritas dan nilai-nilai etika serta kompetensi seluruh pegawai.

• Kebijakan dan prosedur sumber daya manusia Bank. • Atensi dan arahan manajemen Bank dan komite lainnya,

seperti Komite Manajemen Risiko. • Faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi operasional

Bank dan penerapan manajemen risiko.

Secara garis besar tentang kegiatan pengendalian BWS dapat disampaikan bahwa sistem pengendalian melibatkan seluruh pegawai dan pejabat Bank, termasuk Dewan Komisaris dan Direksi. Oleh karena itu, kegiatan pengendalian terlebih dahulu direncanakan dan diterapkan guna mengendalikan risiko yang dapat mempengaruhi kinerja atau mengakibatkan kerugian Bank. Kegiatan pengendalian mencakup pula penetapan kebijakan dan prosedur pengendalian serta proses verifikasi lebih dini untuk memastikan bahwa kebijakan dan prosedur tersebut secara konsisten dipatuhi, serta merupakan kegiatan yang tidak terpisahkan dari setiap fungsi atau setiap kegiatan Bank sehari-hari.

Aktivitas pengendalianBWS melaksanakan kegiatan aktivitas pengendalian dalam rangka penerapan Sistem Pengendalian Internal:• Kaji ulang manajemen (Top Level Reviews)

Direksi BWS melakukan Direksi Bank secara berkala meminta penjelasan (informasi) dan laporan kinerja operasional dari pejabat dan pegawai sehingga memungkinkan untuk mengkaji ulang kemajuan (realisasi) dibandingkan dengan target yang akan dicapai, seperti laporan keuangan dibandingkan dengan rencana anggaran yang ditetapkan. Berdasarkan kaji ulang tersebut, Direksi segera mendeteksi permasalahan seperti kelemahan pengendalian, kesalahan laporan keuangan atau penyimpangan lainnya (fraud).

• Kaji Ulang Kinerja Operasional (Functional Review) Kaji ulang ini dilaksanakan oleh Internal Audit Division dengan frekuensi yang lebih tinggi, baik kaji ulang secara harian, mingguan maupun bulanan. 1. Melakukan kaji ulang terhadap penilaian risiko

(laporan profil risiko) yang dihasilkan oleh satuan kerja manajemen risiko.

Meanwhile, the elements of the control environment in the Company can be conveyed that the control environment reflects the overall attitude, commitment, behavior, care and steps of the Commissioners and Directors, in carrying out the Bank's operational control activities. The attitude towards the importance of internal control consists of elements of the control environment which include:

• Adequate organizational structure. • The leadership style and management philosophy of

the Bank. • Integrity and ethical values and competence of all

employees. • Bank human resources policies and procedures. • Attention and direction of Bank management and other

committees, such as the Risk Management Committee. • External factors that affect the Bank's operations and

the application of risk management.

BWS control activities are generally the control system that involves all employees and officials of the Bank, including the Board of Commissioners and Board of Directors. Therefore, the control activities are planned in advance and implemented in order to control the risks that may affect the performance or result in losses of the Bank. Control activities also include the stipulation of policies and procedures for control and verification process early to ensure that these policies and procedures are consistently followed, as well as activities inseparable from any function or any Bank’s daily activities.

Control activitiesBWS conducts control activities in the framework of implementing the Internal Control System: • Kaji ulang manajemen (Top Level Reviews)

A management review (Top Level Reviews) The Board of Directors of the Bank regularly asks for clarification (information) and operational performance reports from officers and employees, making it possible to review progress (realization) compared with the target to be achieved, such as the comparison between financial statements and the budget plan that has been set. Based on the review, the Board of Directors immediately detects problems such as control weaknesses, financial reporting errors or other irregularities (fraud).

• Review of Operational Performance (Functional Review)This review is conducted by the Internal Audit Division with a higher frequency, whether it is daily, a weekly or monthly review. 1. Reviewing the risk assessment report generated by

the risk management unit.

Page 284: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

284

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

2. Menganalisis data operasional, baik data yang terkait dengan risiko maupun data keuangan, yaitu melakukan verifikasi rincian dan kegiatan transaksi dibandingkan output (laporan) yang dihasilkan oleh satuan kerja manajemen risiko dan

3. Melakukan kaji ulang atas realisasi pelaksanaan rencana kerja dan anggaran, guna:

» Mengidentifikasi penyebab penyimpangan yang signifikan.

» Menetapkan persyaratan untuk tindakan dan perbaikan (corrective action).

• Pengendalian Sistem Informasi Dan Teknologi 1. Bank melaksanakan verifikasi terhadap akurasi

dan kelengkapan dari transaksi dan melaksanakan prosedur otorisasi, sesuai dengan ketentuan interen.

2. Kegiatan pengendalian sistem informasi dapat digolongkan dalam dua kriteria, yaitu pengendalian umum dan pengendalian aplikasi.

» Pengendalian umum (general control) meliputi pengendalian terhadap operasional pusat data, sistem pengadaan dan pemeliharaan software, pengamanan akses, serta pengembangan dan pemeliharaan sistem aplikasi yang ada. Pengendalian umum ini diterapkan terhadap mainframe, server, dan users workstation, serta jaringan internal–eksternal.

» Pengendalian aplikasi (application controls) diterapkan terhadap program yang digunakan Bank dalam mengolah transaksi dan untuk memastikan bahwa semua transaksi adalah benar, akurat dan telah diotorisasi secara benar. Selain itu, pengendalian aplikasi harus dapat memastikan tersedianya proses audit yang efektif dan untuk mengecek kebenaran proses audit dimaksud.

• Pengendalian Aset Fisik Pengendalian aset fisik dilaksanakan untuk menjamin terselenggaranya pengamanan fisik terhadap asset Bank. 1. Kegiatan ini meliputi pengamanan aset, catatan dan

akses terbatas terhadap program komputer dan file data, serta membandingkan nilai aktiva dan pasiva Bank dengan nilai yang tercantum pada catatan pengendali, khususnya pengecekan nilai aktiva secara berkala.

• Dokumentasi 1. Bank sekurang-kurangnya memformalkan dan

mendokumentasikan kebijakan, prosedur, sistem dan standar akuntansi serta proses audit secara memadai.

2. Analyzing operational data, both related to risk and financial data, which verifies the details and transaction activity than output (report) generated by the risk management unit

3. Reviewing the progress on the realization of the work and budget plans implementation, in order to:

» Identifying the causes of significant deviations.

» Establishing the requirements for action and improvement (corrective action).

• Information System and Technology Control1. The Bank verifies the accuracy and completeness

of transactions and carries out authorization procedures, in accordance with internal provisions.

2. Information system control activities can be classified into two criteria, namely general control and application control.

» General control includes control of data center operations, system software acquisition and maintenance, access security, and development and maintenance of existing application systems. This general control is applied to mainframes, servers, and user workstations, as well as internal-external networks.

» Application controls is applied to the program used by the Bank in the transaction process and to ensure that all transactions are correct, accurate, and authorized properly. In addition, application control should be able to ensure the availability of an effective audit process and to check the correctness of the audit process.

• Physical Asset Control Physical asset control is carried out to ensure the implementation of physical safeguards against the assets of the Bank. 1. These activities include securing assets, records,

and restricted access to computer programs and data files, and comparing the assets and liabilities of the Bank with the values listed on the controlling records, specifically on checking asset value in regular basis.

• Documentation 1. The Banks, at least, formalizing and documenting

its policies, procedures, systems, and accounting standards as well as adequate audit processes.

Page 285: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

285

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

2. Dokumen tersebut harus diperbarui secara berkala guna menggambarkan kegiatan operasional Bank secara aktual, dan diinformasikan kepada pejabat dan pegawai.

3. Atas suatu permintaan, dokumen harus senantiasa tersedia untuk kepentingan auditor interen, akuntan publik dan otoritas pengawasan Bank.

4. Akurasi dan ketersediaan dokumen harus dinilai oleh auditor interen ketika melakukan audit rutin maupun non rutin.

Selain berbagai hal di atas, dapat disampaikan juga aktivitas pemisahan fungsi yang merupakan bagian dalam aktifitas pengendalian yang dimaksudkan agar setiap orang dalam jabatannya tidak memiliki peluang untuk melakukan dan menyembunyikan kesalahan atau penyimpangan dalam pelaksanaan tugasnya pada seluruh jenjang organisasi dan seluruh langkah kegiatan operasional yaitu sebagai berikut: • Mematuhi prinsip pemisahan fungsi ini, yang dikenal

sebagai “Dual Control”. • Menetapkan prosedur (kewenangan), termasuk

penetapan daftar petugas yang dapat mengakses suatu transaksi atau kegiatan usaha yang berisiko tinggi.

• Menghindari pemberian wewenang dan tanggung jawab yang dapat menimbulkan berbagai benturan kepentingan (conflict of interest). Seluruh aspek yang dapat menimbulkan pertentangan kepentingan tersebut diidentifikasi, diminimalisir, dan dipantau secara hati-hati oleh pihak lain yang independen.

• Dalam pelaksanaan pemisahan fungsi tersebut, Bank melakukan langkah-langkah, antara lain: 1. Menetapkan fungsi dan tugas tertentu pada Bank

yang dipisahkan atau dialokasikan kepada beberapa orang dalam rangka mengurangi risiko terjadi manipulasi data keuangan atau penyalahgunaan aset Bank;

2. Pemisahan fungsi tersebut tidak terbatas pada kegiatan front dan back office, tetapi juga dalam rangka pengendalian terhadap:

• Persetujuan atas pengeluaran dana dan realisasi pengeluaran;

• Rekening nasabah dan rekening pemilik Bank; • Transaksi dalam pembukuan Bank; • Pemberian informasi kepada nasabah Bank; • Penilaian terhadap kecukupan dokumentasi perkreditan

dan pemantauan debitur setelah pencairan kredit;• Kegiatan usaha lainnya yang dapat menimbulkan

benturan kepentingan yang signifikan; • Independensi fungsi manajemen risiko pada Bank.

2. The document must be updated periodically to describe the Bank's actual operations and to be informed to staff and employees.

3. Upon a request, documents should be made available for the benefit of the internal auditor, public accountant, and the Bank's supervision authority.

4. Accuracy and availability of documents must be assessed by internal auditors when conducting routine and non-routine audits.

Additionally, it can also be declared that the separation of functions, which are parts of control activities is intended due to every employee has no opportunity to commit and conceal errors or irregularities in performing the tasks at all organizational levels and all steps of operational activities, is as follows:

• Adhering to the principle of function separation, known as "Dual Control".

• Developing procedures (authority), including the establishment of list of officials allowed to access a high-risk transaction or business activity.

• Avoiding granting authority and responsibility that may emerge various conflicts of interest. All aspects that may pose the conflicts of interest are identified, minimized, and carefully monitored by other independent parties.

• In implementing the separation of functions, the Bank takes steps, including: 1. Establishing certain functions and tasks for Banks

that are separated or allocated to several persons in order to reduce the risk of financial data manipulation or misuse of Bank assets;

2. The separation of those functions is not limited to the front and back office activities, but also to control towards:

• Approval of expenditure and realization of expenditure;

• Customer account and bank account owner; • Transactions in the Bank’s book-keeping; • Providing information to Bank customers; • An assessment of the adequacy of credit documentation

and debtor monitoring after credit disbursement; • Other business activities that can cause a significant

conflict of interest; • Independence of the risk management function at the

Bank.

Page 286: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

286

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kesesuaian Dengan Internal Control Integarted FrameworkSistem pengendalian intern Bank telah sesuai dengan Internal Control Integrated Framework yang dikembangkan oleh The Committee of Sponsoring Organization of the Treadway Commission (COSO). Tujuan pengendalian intern menurut COSO meliputi tujuan operasional, tujuan pelaporan dan tujuan kepatuhan. Hal ini sesuai dengan tujuan sistem pengendalian intern Bank yang telah diuraikan di atas.

Tujuan operasional berkaitan dengan efektivitas efisiensi operasi. Tujuan pelaporan berkaitan dengan kepentingan pelaporan keuangan yang memenuhi kriteria andal, tepat waktu, transparan dan persyaratan lain yang ditetapkan oleh regulator maupun Bank. Sedangkan tujuan kepatuhan berkaitan dengan kepatuhan Bank terhadap hukum dan peraturan perundang-undangan.

Menurut COSO, unsur-unsur pengendalian internal meliputi komponen-komponen sebagai berikut.• Lingkungan pengendalian;• Penilaian risiko;• Kegiatan pengendalian;• Informasi dan Komunikasi;• Kegiatan pemonitoran.

Kelima unsur pengendalian intern menurut COSO sejalan dengan Elemen Sistem Pengendalian Intern Bank menurut Surat Edaran Otoritas Jasa Keungan No.35/SEOJK.03/2017 Tentang Pedoman Standar Sistem Pengendalian Intern bagi Bank Umum tanggal 7 Juli 2017.

evaluasi Pelaksanaan Pengendalian InternalEvaluasi Efektivitas Sistem Pengendalian Internal BWS senantiasa melakukan pemantauan secara terus menerus terhadap efektivitas keseluruhan pelaksanaan pengendalian internal. Pemantauan terhadap risiko utama Bank harus diprioritaskan dan berfungsi sebagai bagian dari kegiatan Bank sehari-hari termasuk evaluasi secara berkala, baik oleh satuan-satuan kerja operasional maupun Divisi SKAI.

Bank juga memantau dan mengevaluasi kecukupan sistem pengendalian interen secara terus menerus berkaitan dengan adanya perubahan kondisi interen dan ekstern serta harus meningkatkan kapasitas SPIN tersebut agar efektivitasnya dapat ditingkatkan.

Secara garis besar, langkah-langkah yang dilakukan BWS dalam rangka memastikan terselenggaranya kegiatan pemantauan yang efektif, antara lain: • Memastikan bahwa fungsi pemantauan telah ditetapkan

secara jelas dan terstruktur dengan baik dalam organisasi Bank;

Compatibility with the Internal Control Integarted FrameworkThe Bank's internal control system is in accordance with the Internal Control Integrated Framework developed by The Committee of Sponsoring Organization of the Treadway Commission (COSO). According to COSO, the objectives of internal control include operational objectives, reporting objectives, and compliance objectives. Those are in accordance with the objectives of the Bank's internal control system described above.

Operational objectives are related to the effectiveness of operating efficiency. The objectives of reporting are related to financial reporting interests that fulfill the criteria for reliability, timely, transparency, and other requirements set by regulators and banks. While the compliance objectives are related to the Bank's compliance with laws and regulations.

According to COSO, the elements of internal control include the following components: • Control environment; • Risk assessment; • Control activities; • Information and Communication; • Monitoring.

The five elements of internal control according to COSO are in line with the Internal Control System Elements of the Bank according to OJK No. 35/SEOJK.03/2017 on Standard Guidelines for Internal Control System for Commercial Banks on July 7, 2017.

evaluation on the Implementation of Internal ControlEvaluation of the Effectiveness of BWS Internal Control System consistently monitors the effectiveness of the overall implementation of internal controls. Monitoring of the Bank's major risks must be prioritized and functioned as a part of the Bank's daily activities including periodic evaluations, both by the operational work units and the Internal Audit Division.

The Bank also continuously monitors and evaluates the adequacy of the internal control system related to changes in internal and external conditions and must increase the SPIN capacity so that its effectiveness can be improved.

In general, the process undertaken by BWS in order to ensure the implementation of effective monitoring activities includes: • Ensuring that the monitoring function is clearly defined

and well structured within the Bank's organization;

Page 287: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Komitmen Terhadap Anti Pencucian Uang Dan Anti KorupsiCommitment to Anti Money Laundery And Anti-Corruption

287

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

• Menetapkan satuan kerja/pegawai yang ditugaskan untuk memantau efektivitas pengendalian interen;

• Menetapkan frekuensi yang tepat untuk kegiatan pemantauan yang didasarkan pada risiko yang melekat pada Bank dan sifat/frekuensi perubahan yang terjadi dalam kegiatan operasional;

• Mengintegrasikan SPIN ke dalam kegiatan operasional dan menyediakan laporan rutin seperti jurnal pembukuan, management review dan laporan mengenai persetujuan atas eksepsi/penyimpangan dari kebijakan dan prosedur yang ditetapkan (justifikasi atas irregularities) yang selanjutnya dilakukan kaji ulang;

• Melakukan kaji ulang terhadap dokumentasi dan hasil evaluasi dari satuan kerja/ pegawai yang ditugaskan untuk melakukan pemantauan;

• Menetapkan informasi/feed back dalam format dan frekuensi yang tepat.

Komitmen Terhadap Anti Pencucian Uang Dan Anti KorupsiCommitment to Anti Money Laundery And Anti-Corruption

Kebijakan Anti Pencucian uang dan Pencegahan Pendanaan TerorismeBWS memiliki komitmen untuk melaksanakan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme secara berkelanjutan yang sejalan dengan ketentuan Bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan lain yang terkait. Selama tahun 2018, Perusahaan telah melakukan berbagai aktivitas usaha dalam rangka menerapkan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme yang mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.12/POJK.01/2017 tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme Di Sektor Jasa Keuangan antara lain sebagai berikut:1. Melaksanakan aktivitas pengenalan nasabah (CDD) dan

pengenalan nasabah tingkat lanjut (EDD) untuk nasabah PEP dan nasabah beresiko tinggi.

2. Melaksanakan aktivitas pelaporan kepada otoritas, tindak lanjut permintaan otoritas serta bank koresponden sebagai berikut:a. Pelaporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT)b. Pelaporan Transaksi Keuangan Mencurigakan

(LTKM)c. Pelaporan Transaksi Keuangan Transfer Dana (LTKL)d. Pelaksanaan Tindak Lanjut Permintaan Data dan

Informasi Rekening/Keuangan dari KPK/Kantor Pajak

• Establishing work units/employees assigned to monitor the effectiveness of internal controls;

• Establishing the appropriate frequency for monitoring activities based on risks inherent in the Bank and the quality/quantity of changes that occur in operational activities;

• Integrating SPIN into operational activities and provide routine reports such as bookkeeping journals, management reviews and reports on approvals of exceptions/deviations from established policies and procedures (justification for irregularities) which are then reviewed;

• Conducting a review of the documentation and evaluation results from the work unit/employee assigned to carry out monitoring;

• Delivering information or feedback in an appropiate format and frequency.

Anti-money Laundering and Counter-Terrorism Financing PolicyBWS is committed to implement an Anti Money Laundering and Prevention of Terrorism Funding Program in a sustainable manner that is in line with Bank Indonesia regulations and other related laws and regulations. During 2018, the Company has carried out various business activities as the effort to implement the Anti Money Laundering and Prevention of Terrorism Funding Program which refers to the Financial Services Authority Regulation No.12/POJK.01/2017 concerning the Implementation of Anti Money Laundering and Prevention of Terrorism Funding Programs in the Service Sector Finance includes the following:.1. Conducting customer recognition (CDD) program

and advanced customer recognition (EDD) for PEP customers and high-risk customers.

2. Reporting the program’s activity to authority, follow-up action of authority and correspondent banks as follows:a. Reporting Transaction Finance Cash (LTKT)b. Reporting Transaction Finance Suspicious (LTKM)

c. Reporting Transaction Finance Transfer Fund (LTKL)d. Implementing Follow-up Request on Data and

Information Account and Finance from KPK/Tax Office

Page 288: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

288

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

3. Membuat petunjuk pelaksanaan Aplikasi Laporan Transfer Dana Dari dan Ke Luar Negeri.

4. Menyempurnakan aplikasi pelaporan transaksi keuangan transfer dana dari dan ke luar negeri (International Fund Transfer Report – IFTI) kepada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan.

5. Melaksanakan program pelatihan/training untuk memberikan pemahaman, keahlian dan pengetahuan kepada seluruh karyawan dalam pelaksanaan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme. Pelatihan yang dilaksanakan pada tahun 2017 diberikan dalam bentuk clasical training dengan materi berupa pelatihan dasar yang diberikan kepada karyawan baru baik pada unit bisnis maupun kantor pusat, serta karyawan pada Funding Officer Training Program, dan juga Refreshment Training kepada karyawan Frontliner yang pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya berhadapan dengan nasabah.

6. Mengkoordinasikan pelaksanaan pengkinian data nasabah melalui penyusunan target dan pemantauan realisasi terhadap target.

Kebijakan Anti Korupsi

Dewan Komisaris, Direksi, serta seluruh pegawai senantiasa menjunjung tinggi persaingan yang fair, nilai sportifitas dan profesionalisme, serta prinsip-prinsip GCG. Perusahaan juga berkomitmen untuk menciptakan iklim usaha yang sehat, menghindari tindakan, perilaku ataupun perbuatan-perbuatan yang dapat menimbulkan konflik kepentingan, Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) serta selalu mengutamakan kepentingan perusahaan di atas kepentingan pribadi, keluarga, kelompok ataupun golongan. Perusahaan juga senantiasa memperhatikan kebijakan tentang anti korupsi seperti yang tertulis dalam Undang-Undang No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

3. Preparing International Fund Transfer Report Instructions.

4. Enhancing the application of International Fund Transfer Report (IFTI) to Fund Transfer Report and Analysis Center.

5. Conducting training programs to improve insights, skills and knowledges of all employees in the implementation of Anti-Money Laundering and Preventing Funding of Terrorism programs. Training conducted in 2018 was in the form of clasical training with basic training materials were distributed to new employees both in business units and headquarter, as well as to employees in Funding Officer Training Program, and also Refreshment Training to the frontliners whose duties and responsibilities are to deal with customers directly.

6. Coordinating update implementation customer data through preparation target and monitoring realization to target.

Anti-Corruption Policy

The Board of Commissioners, Directors, and all employees always uphold fair competition, sportsmanship, and professionalism, as well as GCG principles. The company is also committed to creating a healthy business climate, avoiding actions, behavior or actions that can lead to conflicts of interest, Corruption, Collusion and Nepotism (KKN) and always prioritizing the interests of the company above personal, family, group or group interests. The company also always pays attention to anti-corruption policies as written in Law No. 20 of 2001 concerning Amendment to Law No. 31 of 1999 concerning Eradication of Corruption Crime.

Page 289: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

289

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Permasalahan HukumLegal Cases

Jumlah permasalahan dan/atau perkara hukum yang dihadapi Bank, di tahun 2017 dan 2018 adalah sebagai berikut:

Permasalahan HukumLegal Cases

2018 2017

PerdataPerdata

PidanaCriminal

PerdataPerdata

PidanaCriminal

Selesai dan telah mempunyai kekuatan hukum tetapSettled and has a legitimate legal standing 0 - 0 -

Dalam proses penyelesaianIn the process of settlement 1 - 3 -

JumLAH 1 - 3 -

1 (satu) Perkara Non-Pidana di tahun 2018 sebagaimana dimaksud diatas merupakan perkara perdata yang tidak memiliki dampak yang material/signifikan terhadap BWS. Berikut disampaikan perkara yang dihadapi Bank di sepanjang tahun 2018

Perkara Gugatan Perdata Perbuatan melawan Hukum no. 261/PDT.G/2018/Pn.Bdg

Para Pihak :

Y I (Penggugat)BWS (Tergugat)BALEMAN (Turut Tergugat I)KPKNL (Turut Tergugat II)BPN (Turut Tegugat III)

Pokok Perkara: Penggugat mengajukan gugatan Penyalahgunaan keadaan yang menyebabkan Perbuatan Melawan HukumThe plaintiff filed a lawsuit abuse the state of causing an unlawful act

Nilai Perkara: Menghapus Bunga Pokok dan denda I Remove principal interest and penalties : Rp873.385.925,51Menghapus Denda Bunga Pas Due I Removing Article Due Interest Fines: Rp.182.020.851,10

Status Perkara: Proses Banding di Pengadilan Tinggi Jawa BaratThe process of appeal in superior court west java

Perkara Penting di Luar Aspek HukumPerusahaan tidak menemukan adanya perkara bukan hukum yang dihadapi kepada Perusahaan, entitas anak, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, yang memiliki pengaruh signifikan terhadap Perusahaan di tahun 2018.

Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial dan Kegiatan PolitikBWS tidak pernah memberikan dana untuk aktivitas politik manapun. Namun demikian, Bank telah melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan sebagaimana diatur dalam Undang-undang mengenai Perseroan Terbatas dan telah dilaksanakan secara konsisten.

The number of cases and/or legal cases faced by the Bank, in 2017 and 2018 are as follows:

1 (one) Non-Criminal Case in 2018 as referred to above is a civil case that does not have a material/significant impact on BWS.

The following are the cases faced by the Bank throughout 2018

Important Case outside of Legal AspectsThe company did not find any non-legal cases faced by the Company, subsidiaries, members of the Board of Commissioners and Directors, which had a significant influence on the Company in 2018.

Provision of Funds for Social Activities and Political ActivitiesBank Woori Sudara has never provided funds for any political activity. However, the Bank has implemented corporate social responsibility as stipulated in the Law concerning Limited Liability Companies and has been implemented consistently.

Page 290: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Permasalahan HukumLegal Cases

290

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

SAnKSI ADmInISTRASIDi sepanjang tahun 2018 terdapat tiga belas (13) sanksi administrasi dari Bank Indonesia yang dikenakan kepada BWS.

ADmInISTRATIve SAnCTIonSDi sepanjang tahun 2018 terdapat tiga belas (13) sanksi administrasi dari Bank Indonesia yang dikenakan kepada BWS

Page 291: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

291

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

BWS senantiasa memberikan kemudahan bagi para pemangku kepentingan untuk mengakses informasi dan data perusahaan melalui melalui website www.bankwoorisaudara.com maupun melalui nomor telepon (+62 21) 50871906 , serta email [email protected] dan [email protected]

Komunikasi Internal1. CM Site (Corporate Management Site)

Dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan komunikasi Internal, perusahaan telah menyebarluaskan informasi yang berkaitan dengan kegiatan–kegiatan yang dilakukan di BWS termasuk juga mengenai program, kebijakan manajemen, aktivitas cabang dan divisi melalui CM Site yang secara digital dapat diakses oleh seluruh karyawan BWS.

2. Kegiatan eventBWS memiliki berbagai kegiatan yang bersifat berkala maupun tertentu, diselenggarakan dan dipromotori oleh Corporate Communication yang mengelola alur kegiatan setiap event dari awal hingga akhir. Di mana event yang diselenggarakan dihadiri oleh internal karyawan/ti BWS maupun pihak Eksternal seperti pemegang saham dan nasabah. Event-event yang dilaksanakan oleh Internal Komunikasi yang berlangsung selama tahun 2018 diantaranya:

TanggalDate

LokasiLocation

Tema KegiatanTheme of Event

20-1-2018 Bali BUSINESS STRATEGIC MEETING 2018

10-1-2018 Jakarta MOU SIGNING BWS DENGAN HANWHA PELUNCURAN PRO INVESTA LINK

11-1-2018 Jakarta BWS DAN EQUITY LIFE JALIN KEMITRAAN

29-3-2018 Jakarta RUPST BWS 2018

23-4-2018 Bandung DONASI PANTI ASUHAN RAMADHAN

1-8-2018 Bandung SILAHTURAHMI TEPUNG LAWUNG

13-8-2018 Bandung LAUNCHING BANDUNG SMART CARD

27-9-2018 Yogyakarta GRAND OPENING BWS KC YOGYAKARTA

15-10-2018 Jakarta SILAHTURAHMI CEO BWS KE TASPENHOSPITALITY CEO BWS TO TASPEN

18-10-2018 Jakarta SILAHTURAHMI CEO BWS KE ASABRI HOSPITALITY CEO BWS TO ASABRI

12-10-2018 Bali CSR DONASI UNTUK PALU DAN DONGGALA DENGAN WBKCSR DONATION TO PALU AND DONGGALA WITH WBK

24-10-2018 Jakarta CSR DONASI KE YAYASAN SEKOLAH TEKNIK SAMICKCSR DONATION TO SAMICK TECHNIC SCHOOL FOUNDATION

Tata Kelola Akses Informasi Dan Data PerusahaanAccess Governance to Company Information and Data

BWS always provides easier access in delivering company information and data through the website www.bankwoorisaudara.com or through telephone numbers (+62 21) 50871906, and email [email protected] and [email protected]

Internal Communication1. CM Site (Corporate Management Site)

In carrying out activities related to Internal communication, the company has disseminated information relating to activities carried out at BWS including programs, management policies, branch activities, and divisions through CM Sites that are digitally accessible by all BWS employees.

2. Event activityBWS has a variety of activities that are periodic and certain, held and promoted by Corporate Communication, which manages the activities of each event from the beginning to the end. Where the event was attended by BWS internal staff and external parties such as shareholders and customers. The events held by Internal Communication that take place during 2018 include:

Page 292: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

292

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Komunikasi eksternalDepartemen Komunikasi Eksternal berfungsi untuk memastikan komunikasi BWS dengan pihak eksternal berjalan dengan baik sehingga meningkatkan reputasi dan citra korporat BWS. Berikut adalah tugas dari Departement Komunikasi Eksternal BWS antara lain:1. Media Internet

Media internet yang digunakan adalah situs web dengan alamat www.bankwoorisaudara.com yang dapat diakses pengguna jaringan internet. Situs ini menyajikan beragam informasi Bank seperti produk dan layanan, laporan keuangan, jaringan, dan berita.

2. Jejaring Sosial PerusahaanBWS juga memperhatikan perkembangan media sosial sebagai fasilitas komunikasi interaksi dengan seluruh pemangku kepentingan. Untuk itu, Bank membuka kanal komunikasi daring melalui Facebook, Instagram dan YouTube.

Instagram: @bankbws facebook: Bank Woori saudaraYoutube: BWS Official

3. Media Monitoring & AnalisisUntuk memberikan informasi terkait dengan berbagai macam pemberitaan di media massa baik itu pemberitaan mengenai BWS ataupun lingkup hal yang berkaitan dengan perusahaan. Media monitoring berperan bagi Internal BWS dalam mengetahui seputar informasi atau kegiatan yang sedang hangat seperti halnya Kenaikan pemberitaan signing MOU, merger bank, dana pensiun, dan lainnya. Media monitoring juga berperan dalam perhitungan PR Value dan Advertorial value dimana setiap kegiatan tersebut akan diliput oleh media cetak maupun elektronik yang pemberitaan BWS telah diekspos.

external CommunicationThe External Communication Department serves to ensure BWS communication with external parties runs well, thereby enhancing the reputation and corporate image of BWS. Following are the tasks of the BWS External Communication Department, including:1. Internet media

The internet media used is a website with the address www.bankwoorisaudara.com that can be accessed by internet network users. This site presents a variety of Bank information such as products and services, financial reports, networks, and news.

2. Corporate Social NetworkingBWS also pays attention to the development of social media as a communication facility for interaction with all stakeholders. For this reason, the Bank opens online communication channels through Facebook, Instagram, and YouTube.

Instagram: @bankbwsfacebook: Bank Woori saudarayoutube: BWs official

3. Media Monitoring & AnalysisTo provide information related to various types of news in the mass media, whether it's news about BWS or the scope of matters relating to the company. Media monitoring plays a role for Internal BWS in knowing about information or activities that are currently hot, as well as increasing the signing of the MOU, bank mergers, pension funds, and others. Media monitoring also plays a role in calculating PR Value and Advertorial value, where each of these activities will be covered by print and electronic media, where BWS's coverage has been exposed.

Page 293: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tata Kelola Akses Informasi Dan Data PerusahaanAccess Governance to Company Information and Data

293

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

4. Media RelationDalam rangka membangun kerjasama yang baik dengan pihak media, Departemen Komunikasi Eksternal mempunyai tugas untuk bagian Media Relations agar menjaga hubungan baik antara Bank dengan wartawan media. Sepanjang 2018 komunikasi eksternal melakukan serangkaian kegiatan mengundang wartawan dalam acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2018.

5. Publikasi & IklanPublikasi dilakukan oleh Komunikasi Eksternal dalam penyebaran informasi baik berupa iklan produk atau keterbukaan informasi yang harus dipublikasikan menggunakan media cetak dan elektronik. Sasaran penyebaran informasi yaitu kepada masyarakat umum dengan komunikasi yang disampaikan berupa publikasi cetak dan elektronik sebagai alat promosi kepada masyarakat. Penyampaian informasi dengan media tersebut dapat berupa iklan cetak koran dan radio selama tahun 2018.

Tabel Eksposur Media Sepanjang tahun 2018

no Tanggal TerbitDate of Issue

nama mediaDate of Issue

Judul ArtikelTitle of the Article

1 27 Januari 2018January 27, 2018 Warta Ekonomi Equity Life Indonesia dan BWS Jalin Kerjasama Strategis

Equity Life Indonesia tdan BWS Jalin Kerjasama Strategis

2 1 Maret 2018March 1, 2018 Kontan BCA dan BWS teken kerjasama co-branding kartu kredit

BCA dan BWS teken kerjasama co-branding kartu kredit

3 29 Maret 2018March 29, 2018 Kontan Bank Woori bagikan dividen bagi pemegang saham senilai Rp98,71 miliar

Bank Woori bagikan dividen bagi pemegang saham senilai Rp98,71 miliar

4 13 Agustus 2018August 13, 2018 Kompas Dukung Gerakan Nasional Non-Tunai, 8 Bank Luncurkan Bandung Smart Card

Dukung Gerakan Nasional Non-Tunai, 8 Bank Luncurkan Bandung Smart Card

5 27 September 2018September 27, 2018 Tribunnews Lewat Dua Produk Ini, BWS Optimis Bisa Gaet Nasabah di DIY

Lewat Dua Produk Ini, BWS Optimis Bisa Gaet Nasabah di DIY

6 14 Oktober 2018October 14, 2018 Fajar Bali Bank Woori Serahkan Bantuan Rp1 Miliar ke PMI Bali Untuk Sulteng

Bank Woori Serahkan Bantuan Rp1 Miliar ke PMI Bali Untuk Sulteng

7 4 November 2018November 4, 2018 Kontan BWS catat laba Rp391 miliar sampai kuartal III-2018

BWS catat laba Rp391 miliar sampai kuartal III-2018

6. Media Luar RuangSelain melalui media internet, cetak, elektronik, Bank juga menggunakan media luar ruang sebagai sarana penyampaian informasi dan bentuk promosi berupa iklan Billboard. Saat ini terdapat di Jl. Surya Sumantri Bandung titik iklan billboard yang telah terpasang.

Pengelolaan Informasi BWS memastikan sifat data, informasi, dan pengetahuan organisasi sebagai berikut : • Untuk memastikan keakuratan data dan informasi,

BWS menggunakan software aplikasi dan penunjukkan penanggungjawab–penanggungjawab unit yang bertugas menjaga keakuratan data dan informasi di unit masing-masing.

4. Media RelationsIn order to establish good cooperation with the media, the External Communication Department has the task of the Media Relations section to maintain good relations between the Bank and media reporters. Throughout 2018 external communication conducted a series of activities inviting journalists during the 2018 Annual General Meeting of Shareholders.

5. Publication & AdvertisingPublication is carried out by External Communication in the dissemination of information in the form of product advertisements or information disclosure that must be published using print and electronic media. The target of information dissemination is to the general public with communication delivered in the form of printed and electronic publications as a promotional tool to the public. Submission of information with the media can be in the form of newspaper and radio print advertisements during 2018.

Tabel Eksposur Media Sepanjang tahun 2018

6. Outdoor MediaBesides Internet, print, and electronic media; the Bank also uses outdoor media as a means of delivering information and forms of promotion in the form of Billboard advertisements. Currently, it is located on Jl. Surya Sumantri Bandung, the point of billboard advertising that has been installed.

Information management BWS ensures the nature of the data, information, and knowledge of the organization as follows: • To ensure the accuracy of data and information, BWS

uses application software and appoints the responsible person -the unit responsible for maintaining the accuracy of data and information in each unit.

Page 294: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tata Kelola Akses Informasi Dan Data PerusahaanAccess Governance to Company Information and Data

294

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Untuk memastikan integritas dan reliabilitas berdasarkan hasil verifikasi yang dilakukan oleh setiap unit kerja Perusahaan.

• Untuk memastikan data dan informasi tepat waktu, dilakukan dengan cara bagian keuangan me-review ketepatan data informasi dan juga dilakukan internal assessment dan audit IT setiap tahunnya.

• Untuk memastikan keamanan dan kerahasiaan data dan informasi, maka di buat user name, password dan anti virus dijaringan dalam mengakses ke jaringan LAN BWS.

Ketersediaan Data dan Akses Informasi BWS membuat ketersedian data dan informasi berdasarkan data center yang dapat diakses oleh setiap karyawan. Perusahaan juga menyediakan data dan informasi melalui website, webmail yang dapat diakses oleh pihak-pihak terkait misalnya pelanggan, mitra, dan umum.

Perusahaan berkomitmen untuk melaksanakan prinsip keterbukaan, untuk itu Perusahaan selalu menyampaikan informasi tentang Perusahaan melalui website Perusahaan, yaitu www.woorisaudara.com Selain itu, Perusahaan juga menyampaikan perkembangan Perusahaan mengenai Informasi Material dan Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik secara teratur kepada PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sesuai dengan peraturan pasar modal yang berlaku.

Kontak Relasi Investor:I Made MudiastraCorporate SecretaryTelepon: (021) 50871906Email : [email protected] : Treasury Tower Lantai 26th – 27th District 8 SCBD Lot 28 Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190

• To ensure integrity and reliability based on the results of verification carried out by each of the Company's work units.

• To ensure timely data and information, it is done by means of the finance department reviewing the accuracy of information data and also conducting internal assessments and IT audits every year.

• To ensure the security and confidentiality of data and information, the user name, password and anti-virus are created in the network to access the BWS LAN network.

Data Availability and Information Access BWS makes available data and information based on a data center that can be accessed by every employee. The company also provides data and information through websites, webmail which can be accessed by related parties such as customers, partners, and the public.

The Company is committed to implementing the principle of openness, for which the Company always delivers information about the Company through the Company's website, namely www.woorisaudara.com In addition, the Company also discloses the Company's development regarding Material Information and Information Disclosure that the Public Stock Needs to Know Regularly at the Indonesia Stock Exchange (BEI) and the Financial Services Authority (OJK) in accordance with applicable capital market regulations.

Contact Investor Relations:I Made MudiastraCorporate SecretaryTelepon: (021) 50871906Email: [email protected]: Treasury Tower Lantai 26th – 27th District 8 SCBD Lot 28 Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta 12190

Page 295: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

295

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kode Etik BankCode of Conduct

Dalam menjaga nama baik dan reputasi perusahaan sesuai dengan penerapan GCG, saat ini BWS akan melakukan proses perencanaan untuk menyusun Kode Etik yang menjelaskan masalah pola aturan yang digunakan sebagai pedoman berperilaku berdasarkan nilai dan pertimbangan integritas, kesadaran diri dan profesionalisme, reputasi perusahaan, keluarga dan pribadi. Selanjutnya, setiap karyawan wajib mengisi formulir Pakta Integritas Pelaksanaan Kode Etik yang pada prinsipnya berjanji untuk tidak melakukan segala bentuk tindakan dan perbuatan yang melanggar Kode Etik Perusahaan.

Sosialisasi Kode etikBank berkomitmen dalam menjalankan sosialisasi secara efektif dan menyeluruh melalui langkah-langkah sebagai berikut:• Melaksanakan sosialisasi code of conduct terhadap

seluruh jajaran Bank,• Melaksanakan evaluasi atas pencapaian kepada jajaran.• Pengkajian secara berkala butir-butir aturan code of

conduct dalam rangka pengembangan code of conduct selanjutnya.

• Melaksanakan pembacaan kode etik secara berkala pada seluruh jaringan kantor.

Budaya Kerja PerusahaanSebagai bagian upaya membangun lingkungan kerja yang kondusif dan etika kerja yang produktif, Bank Saudara saat ini tengah melakukan beberapa inisiatif untuk membentuk budaya perusahaan yang positif.

Budaya Perusahaan Bank Saudara yang sedang dikembangkan ini akan berisi nilai-nilai, norma-norma dan kebiasaan yang mempengaruhi pemikiran, tingkah laku, dan cara kerja karyawan dan manajemen, yang bermuara pada peningkatan kualitas kinerja BWS.

Penyebaran etika Perusahaan Mekanisme penegakan Kode Etik diatur sebagai berikut:

1. Terdapatnya laporan pelanggaran Kode Etik baik melalui media surat atau email kepada Atasan Langsung Pegawai.

2. Setiap pelaporan yang masuk akan diperhatikan secara serius dan akan ditindaklanjuti sesuai prosedur yang sudah ditetapkan Perusahaan.

3. Pelaksanaan proses penyelidikan.4. Penetapan sanksi apabila hasil penyelidikan menyatakan

pegawai melakukan pelanggaran Kode Etik.

In maintaining the Company’s good image and reputation in accordance with the GCG implementation, Bank Woori has been planning to develop Code of Conduct that describes the rules used as guidelines to conduct based on integrity values and considerations, self-awareness and professionalism, the Company’s reputation, family and personal. Furthermore, each employee is required to fill in Integrity Pact or Code of Conduct Form which is a commitment for not doing any action that will violate the Company’s Code of Conduct.

Dissemination of Code of Conduct SosializationThe Bank is committed to effectively and thoroughly disseminating Code of Conduct through the following steps: • Disseminating code of conduct to all lines in the Bank,

customers and to all business partners periodically. • Evaluating the achievement in all lines of the Company. • Periodically assessing provisions of Code of Conduct to

further develop the Code of Conduct.

• Dissemination of Code of Conduct is conducted by Corporate Secretary as the person in charge of GCG and Code of Conduct implementation collaborating with related units.

Corporate CultureAs part of efforts to build a conducive working environment and productive work ethic, BWS is currently carrying out a number of initiatives aiming to establish a positive corporate culture.

The Corporate Culture of BWS contains values, norms, and habits that affect the thought, behavior, and ways of working of BWS management and employees which will lead to quality improvement of BWS performance.

enforcement of Code of ConductThe enforcement mechanism of the Code of Ethics is regulated as follows:1. There are reports of violations of the Code of Ethics

either through media letters or e-mails to Direct Employees' Superiors.

2. Every incoming report will be taken seriously and will be followed up according to the procedures established by the Company.

3. Implementation of the investigation process.4. Determination of sanctions if the results of the

investigation state that the employee violates the Code of Ethics

Page 296: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Gratifikasi dan DonasiGratification and Donations

296

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Oleh karena itu, karyawan memiliki hak dan kewajiban untuk melaporkan dugaan pelanggaran dan/atau pelanggaran terhadap Kode Etik, baik yang dilakukan oleh sesama karyawan atau pihak-pihak yang terkait, secara sengaja atau tidak sengaja, yang dapat mempengaruhi reputasi Perusahaan. Hak pelaporan ini harus dipergunakan secara bertanggung jawab dan dilakukan hanya apabila diyakini terjadi pelanggaran, bukan pelaporan yang bertujuan untuk menjatuhkan seseorang. Dalam upaya penegakan kode etik Perusahaan, sanksi yang diterapkan mengacu kepada regulasi terkait ketenagakerjaan.

Pakta IntegritasPerusahaan memiliki pakta integritas yang bertujuan untuk menumbuhkembangkan keterbukaan dan kejujuran, guna menciptakan pelaksanaan tugas yang berkualitas, efektif, efisien, dan akuntabel dalam lingkungan bisnis. Pakta integritas tersebut berisikan tentang berbagai hal yang dapat menegakan implementasi GCG di dalam Perusahaan sebagai berikut:• Seluruh insan BWS telah menandatangani pernyataan

kepatuhan terhadap Pedoman Perilaku.• Direksi, Komisaris, dan Pemegang Saham telah

menandatangani kontrak manajemen yang memuat kesepakatan antara Direksi dan Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham tentang target-target kinerja yang akan dicapai pada 2018.

• Dalam rangka mengupayakan pemenuhan aspek komitmen, Perusahaan telah menunjuk personil yang memantau penerapan tata kelola pada jajaran Perusahaan dan menyampaikan laporan secara berkala kepada Direksi dan Dewan Komisaris.

Pedoman Perilaku merupakan sekumpulan norma, nilai serta tindak perbuatan yang diyakini oleh suatu kelompok sebagai suatu standar perilaku yang ideal bagi Perusahaan. Perusahaan wajib memiliki Pedoman Perilaku untuk mengatur pola hubungan yang sehat dan beretika diantara seluruh jajaran Perusahaan dan dengan Pemangku Kepentingan Perusahaan, untuk mendukung penerapan GCG.

Perusahaan berkomitmen bahwa perilaku yang ideal tersebut wajib dikembangkan berdasarkan nilai-nilai luhur yang diyakini jajaran Perusahaan yang sesuai dengan budaya Perusahaan. Perusahaan selalu mengupayakan penerapan standar etika terbaik dalam menjalankan segenap aktivitas usahanya sesuai dengan visi, misi dan nilai-nilai budaya Perusahaan yang dimiliki melalui implementasi Etika Perilaku.

Gratifikasi dan DonasiGratification and Donations

Therefore, employees have the right and obligation to report suspected violations and/or violations of the Code of Ethics, whether committed by fellow employees or related parties, intentionally or unintentionally, which can affect the Company's reputation. This reporting right must be used responsibly and carried out only if a violation is believed to occur, not reporting that aims to bring down someone. In an effort to enforce the Company's code of ethics, sanctions applied to refer to regulations relating to employment.

Integrity PactThe company has an integrity pact that aims to develop openness and honesty, in order to create quality, effective, efficient and accountable tasks in the business environment. The integrity pact contains various things that can enforce GCG implementation within the Company as follows:

• All of BWS employees have signed a statement of compliance with the Code of Conduct.

• The Directors, Commissioners, and Shareholders have signed management contracts that contain agreements between the Board of Directors and the Board of Commissioners with the Shareholders regarding performance targets to be achieved in 2018.

• In an effort to fulfill the commitment aspect, the Company has appointed personnel who monitor the implementation of governance in the Company and submit reports periodically to the Directors and Board of Commissioners.

The Code of Conduct is a set of norms, values, and actions that are believed by a group as an ideal standard of behavior for the Company. Companies must have a Code of Conduct to regulate a healthy and ethical relationship pattern between all levels of the Company and with Corporate Stakeholders, to support the implementation of GCG.

The company is committed that the ideal behavior must be developed based on the noble values that are believed by the Company's ranks that are in line with the Company's culture. The company always strives to implement the best ethical standards in carrying out all its business activities in accordance with the vision, mission, and values of the Company's culture through the implementation of

Page 297: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Gratifikasi dan DonasiGratification and Donations

297

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

• Keterlibatan Politik1. Tidak ada dana atau aset Perusahaan yang boleh

digunakan untuk kontribusi partai politik atau calon partai politik. Larangan ini meliputi tidak hanya secara kontribusi langsung tetapi juga bantuan tidak langsung atau dukungan melalui pemberian barang-barang atau jasa atau perlengkapan untuk tujuan penggalangan dana politik atau tujuan kampanye lainnya. Penerapan larangan hanya untuk penggunaan dana atau aset Perusahaan untuk tujuan politik dan tidak diartikan untuk mengecilkan pegawai dari kontribusi pribadi kepada calon atau partai politik yang dipilih.

2. Dewan Komisaris, Direksi, manajemen dan pegawai mematuhi setiap peraturan perundang-undangan yang berlaku yang mengatur keterlibatan Perusahaan dan pegawai dalam urusan politik. Mereka tidak diperkenankan menjadi pengurus partai politik.

3. Perusahaan melarang seseorang melakukan pemaksaan kepada orang lain sehingga membatasi hak individu yang bersangkutan untuk menyalurkan aspirasi politiknya.

• Pemberian dan Penerimaan Hadiah dan Donasi1. Setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi

serta karyawan Perusahaan dilarang memberikan atau menawarkan sesuatu, baik langsung ataupun tidak langsung, kepada pejabat Negara atau individu yang mewakili mitra bisnis, yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.

2. Setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta karyawan Perusahaan dilarang menerima sesuatu untuk kepentingannya, baik langsung ataupun tidak langsung, dari mitra bisnis, yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan.

3. Kepatuhan Terhadap Peraturan » Organ Perusahaan dan karyawan harus

mematuhi peraturan perundang-undangan dan peraturan Perusahaan.

» Perusahaan harus melakukan pencatatan atas harta, utang dan modal secara benar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.

Behavioral Ethics. • Political Involment

1. No funds or assets of the Company are allowed to use in the contribution of political parties or candidates of political parties. This prohibition includes not only direct contribution but also indirect assistance or support through the provision of goods or services or equipment for the purpose of political fundraising or other campaign purposes. The application of the prohibition is only for the use of funds or assets of the Company for political purposes and is not meant to minimize the employee's personal contribution to a nominated candidate or political party.

2. Board of Commissioners, Board of Directors, management and employees comply with any applicable legislation governing the involvement of the Company and employees in political affairs. They are not allowed to be political party officials.

3. The Company prohibits a person from coercing others to limit the rights of the individual concerned to channel his political aspirations.

• Giving and Receiving Gifts and Donations1. Every member of the Board of Commissioners

and the Board of Directors and employees of the Company is prohibited from giving or offering anything, directly or indirectly, to State officials or individuals representing business partners, which may influence decision making.

2. Every member of the Board of Commissioners and the Board of Directors and employees of the Company is prohibited from receiving anything for its benefit, directly or indirectly, from business partners, which may influence decision making.

3. Regulatory Compliance » Company organs and employees must comply

with Company laws and regulations » The Company shall record the assets, debt, and

capital correctly in accordance with generally accepted accounting principles.

Page 298: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

298

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System

mekanisme Penyampaian Laporan Pelanggaran Sistem pengaduan pelanggaran (whistleblowing system) merupakan sarana komunikasi pihak internal dan eksternal Bank (nasabah, mitra bisnis, dan masyarakat) untuk melaporkan perbuatan/perilaku/kejadian yang berhubungan dengan tindakan penipuan, pelanggaran terhadap hukum, peraturan bank, kode etik, maupun benturan kepentingan yang bertujuan agar penerapan GCG menjadi lebih baik. Bank diwajibkan melaporkan beberapa poin sebagaimana terdapat pada Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.30/SEPOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik.

Penindaklanjutan pelaporan yang berpengaruh negatif terhadap citra Bank di masyarakat wajib dilakukan untuk mengetahui secara rinci permasalahan yang terjadi. Melalui Departemen Investigasi, Bank memberikan kewenangan kepada satuan kerja dari Divisi SKAI untuk memeriksa dan mendalami kasus-kasus. Dalam departemen tersebut, terdapat tim investigasi yang bertugas melakukan proses pemeriksaan, penyelidikan dan penyidikan, serta memberikan rekomendasi terkait kasus yang ditangani. Adapun skema pelaksanaan investigasi BWS sebagai berikut:

Whistleblowing System mechanism Whistleblowing system (WBS) is a means of communication for the Bank’s internal and external parties customers, business partners, and society) to report the actions/behaviors/ incidents related to acts of fraud, a breach of laws, bank regulations, codes of ethics, and conflict of interest. WBS purposes to improve GCG implementation. The Bank is obliged to report several matters contained in the Financial Service Authority Regulation no KEP-431/ BL/2012 on Agustus 1, 2012, about emiten Annual Report or Public Company Point G.13 concerning The Whistleblowing System.

Reports that adversely affect the Bank’s image in the public should be followed-up in order to find out every detail of the problems occurred. Through Investigation Department, the Bank has granted an authority to SKAI to investigate the cases. In the department, there is a team in charge of the inquiry and investigation process, as well as providing recommendations related to cases handled. The scheme of BWS investigation process is as follows:

Page 299: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System

299

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Presiden DirekturPresident Director

PELAKSANAAN INVESTIGASIThe Investigation

Pembentukan Tim dengan Persetujuan

Team forming with approval

Pengkajian/Skala PrioritasAssessment/Priority Scale

YesNo

Kepala Divisi SKAIHead of SKAI Division

UNIT BISNIS/AUDITEE MANAJEMEN/OJK/ BIRESIDEN AUDIT/AUDIT RESIDENT

INSPEKTORAT/AUDIT ITAUDIT RESIDENT/INSPECTORATE/IT

AUDIT

a. Pendalaman Pemerikasaanb. Tindak Lanjut Pemeriksaan

a. The Deepening of Investigation

b. Investigation Follow-Up

c. Pendalaman Pemerikasaand. Tindak Lanjut Pemeriksaan

a. The Deepening of Investigation

b. Investigation Follow-Up

a. Whistleblowerb. Indikasi Fraud/Penyimpangan yang

berdampak pada risikoc. Fraud atau penyimpangan yang sudah

terjadi

a. Whistleblowerb. Fraud/deviation indication affected the riskc. Fraud/ deviation that has been accurret

Back to Issuer

REPORTING

Perlindungan Bagi PelaporPelapor dalam mengungkapkan pelanggaran harus dilakukan dengan niat baik dan bukan merupakan suatu keluhan pribadi atau didasari kehendak buruk/fitnah. Pelapor diwajibkan untuk mencantumkan identitas dengan jelas pada laporan yang dibuat dengan bukti pendukung yang relevan. Tim Investigasi wajib merahasiakan identitas pelapor sebagai bagian dari upaya Bank dalam memberikan perlindungan bagi pelapor. Bank turut menyediakan perlindungan hukum sebagaimana ketentuan peraturan perundang-perundangan yang berlaku.

Penanganan Pengaduan atau Penanganan Berdasarkan Deteksi AuditorDalam menangani pengaduan, Departemen Investigasi BWS melakukan pemeriksaan berdasarkan laporan/informasi atau permintaan dari pihak internal bank/pihak lain mengenai kemungkinan penyimpangan yang dilakukan oleh karyawan, pengurus bank, eksternal Bank atau kolaborasi pihak internal dan eksternal Bank dan melakukan pemeriksaan berdasarkan pengolahan database/core banking.

Protection for WhistleblowersWhistleblowers should reveal a violation with good intentions and does not constitute a personal grievance or is not based on harmful intention. Whistleblowers should mention the identity clearly in the report with relevant supporting evidence. Investigation Team should keep confidential the whistleblower’s identity as part of the Bank’s efforts in providing protection to whistleblowers. The Bank also provides legal protection in accordance with prevailing regulations.

Complaint handling or handling based on Auditor DetectionIn handling the reports, the Department of Investigation BWS conducts the inspection based on reports and/ information or demand from internal party/other party concerning possible fraud done by the employee, bank management, external party or collaboration between internal party and external party and conduct investigation based on database/core banking processing.On its practice, the investigation conducted in accordance

Page 300: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System

300

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Dalam pelaksanaannya, investigasi dilakukan sesuai standar, pedoman, dan peraturan Bank, dimana BWS memegang teguh kode etik yang telah ditetapkan. Tim Investigasi wajib mengamankan dokumen yang relevan dalam pemeriksaan investigasi, di mana Tim Investigasi akan memeriksa, mengumpulkan dan menilai kecukupan dan relevansi bukti. Selanjutnya, Tim Investigasi wajib mengumpulkan bukti-bukti yang cukup dan dapat diterima untuk dijadikan acuan dan meminimalisir potensi kerugian perusahaaan.

Setelah terungkap pihak yang bersalah, maka pihak yang dinyatakan tidak bersalah akan terbebas dari tuduhan dan wajib dipulihkan nama baiknya, di mana tim investigasi tetap menjaga kerahasiaan saksi. Tim juga memperoleh gambaran yang jelas mengenai penyimpangan yang terjadi dan segera mengambil keputusan tepat untuk langkah selanjutnya. Jika gambaran tersebut telah layak, maka Presiden Direktur akan membuat keputusan mengenai hasil investigasi dan tindaklanjutnya.

Tim Investigasi turut memberikan rekomendasi mengenai bagaimana mengelola risiko terjadinya penyimpangan dengan tepat. Rekomendasi tersebut merupakan saran dan arahan yang didasarkan kepada kebijakan perusahaan, dimana pemberian rekomendasi tersebut bukan merupakan keputusan sanksi yang akan diberikan.

Hasil dari Penanganan Pengaduan atau Penanganan Berdasarkan Deteksi AuditorHasil pengaduan akan disampaikan oleh Tim kepada Presiden Direktur dengan memuat kesimpulan dari penanganan yang dilakukan. Tim juga menyampaikan rekomendasi mengenai bagaimana mengelola risiko terjadinya penyimpangan dengan tepat, dan menyajikan laporan perkembangan (progress report) secara berkala untuk membantu pengambilan keputusan mengenai investigasi tahap berikutnya. Investigasi bisa bersifat iterative, yaitu suatu investigasi atas dugaan kejahatan/ kecurangan bepotensi menghasilkan temuan baru yang melahirkan dugaan tambahan atau suatu dugaan baru.

Oleh karena itu, penanganan pengaduan atau penanganan berdasarkan deteksi Auditor bertujuan agar aktivitas Bank semakin baik dan memotivasi seluruh pihak dan karyawan untuk bekerja secara profesional dengan menjaga keharmonisan hubungan kerja, serta transaksi yang berpotensi merugikan Bank atau dapat mengganggu jalannya operasional Bank dengan aman.

Jumlah Pengaduan (Pelaporan)Selama tahun 2018 berikut adalah jumlah pengaduan (pelaporan) yang masuk diterima dan ditindaklanjuti oleh Perusahaan:

with standards, guidelines, and regulations of the Bank, in which BWS adhere to a Code of Conduct that has been set. Investigation team must secure the documents relevant to the investigation, in which the Investigation Team will inspect, gather and assess the sufficiency and relevance of evidence. Furthermore, the Investigation Team needs to gather sufficient and accepted evidence to be used as a reference and minimize the potential losses of the company.

After the guilty party is revealed, then the opposite party will be stated free from accusations and his good name will be cleaned, in which the investigation team secures the confidentiality of witnesses. The team also obtained a clear description of the deviations and immediately took the right decision for the further step. If the description is reasonable, then President Director will make a decision regarding the results of the investigation and further action.

The investigation team also provides recommendations on how to manage the risk of deviations appropriately. These recommendations are suggestions and direction based on company policies, in which the provision of such recommendations is not a sanctioning decision that will be given.

Complaints Handling Results or Handling Based on Auditor DetectionThe results of the complaint will be delivered by the Team to President Director with the conclusions drawn from the handling process. The team also provides recommendations on how to manage the risk of deviation appropriately and presents progress reports periodically to assist in the decision-making process regarding the next step of the investigation. The investigation may be interactive, an investigation into the alleged crime/ fraud that could potentially produce new findings that raise additional allegations or even a new allegation.

Therefore, the complaints handling aims for better Bank’s activities and to motivate all parties and employees to work professionally by maintaining the harmony of working relationships, and also transactions that could potentially harm the Bank or might disrupt the Bank’s operations.

number of Complaints (Reports)Throughout 2018, the following is the number of complaints (reports) that were accepted and followed-up by the Company:

Page 301: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Transparansi Tata Kelola PerusahaanTransparancy of Corporate Governance

301

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

PelaporWhistleblowers

TerlaporReported

PerihalSubject

Tindak LanjutFollow-up

Nihil Nil

Nihil Nil

Nihil Nil

Nihil Nil

Penyimpangan Internal Berikut adalah tabel jumlah penyimpangan internal yang terjadi dan upaya penyelesaiannya.

Internal Fraud 2018 2017

Fraud yang dilakukan pengurusFraud by the board - -

Fraud yang dilakukan pegawai tetapFraud by permanent employees 5 7

Fraud yang dilakukan pegawai tidak tetapFraud by non-permanent employees - -

Fraud yang dilakukan Pihak Eksternal 7 -

Fraud Yang Telah DiselesaikanResolved Fraud 6 2

Fraud Yang Tengah Dalam Proses PenyelesaianOn Completion Progress Fraud 6 1

Fraud Yang Belum DitindaklanjutiUn-Followed up Fraud - -

Jumlah Fraud Yang TerjadiTotal Occurred Fraud 12 7

Transparansi Kondisi Keuangan dan non Keuangan yang Belum Diungkap dalam Laporan Lainnya BWS dalam menerapkan keterbukaan informasi telah berpedoman pada Peraturan BAPEPAM-LK No.X.K1 tentang Informasi Penting yang harus diumumkan kepada publik, dan Peraturan BAPEPAM-LK No.X.K.2 Tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan berkala.

Sepanjang tahun 2018 telah dilaksanakan korespondensi terkait keterbukaan informasi meliputi Pengumunan Laporan Keuangan berkala di media massa nasional secara berkala dan tepat waktu dan mengungkapkan hal-hal material dalam Laporan Keuangan. Selain itu, Bank juga

Transparansi Tata Kelola PerusahaanTransparancy of Corporate Governance

Transparency of Financial and non-Financial Conditions unrevealed in other ReportsBWS in implementing the open information, has refered to the BAPEPAM-LK No.X.K1 Regulation on Important Information that must be announced to the public, and BAPEPAM-LK No.XK2 Regulation concerning Obligation to submit Periodic Financial Reports.

Throughout 2018, correspondence regarding information disclosure was periodically and timely published to periodic Financial Reports of the national mass and disclosed material matters in the Financial Statements. Besides that, the Company also submitted a complete Financial

Internal FraudThe following is the number of internal frauds occurred and the resolutions:

Page 302: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

302

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

telah menyampaikan Laporan Keuangan lengkap sesuai Peraturan BAPEPAM-LK No.VIII G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan ke BAPEPAM-LK, Bursa Efek Indonesia dan diunggah di website Bursa Efek Indonesia melalui mekanisme pelaporan elektronik.

Selama tahun 2018, BWS telah menyampaikan transparansi penyampaian laporan, sebagai berikut:

TanggalDate

materi LaporanMaterial Reports

TujuanObjectives

17 – 12 -2018 Perubahan Alamat/Nomor Telepon/Fax/E-Mail/Website/NPWP/NPKPChange of Address/Phone Number/Fax/E-Mail/Website/NPWP/NPKP

10 – 12 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang Saham Monthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

8 – 11 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang Saham Monthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

8 – 11 -2018 Penjelasan atas Pemberitaan Media Massa Explanation of mass media coverage

30 – 10 -2018 Penyampaian Laporan Keuangan Interim yang Tidak Diaudit Submission of Unaudited Interim Financial Reports

8 – 10 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang Saham Monthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

06 – 09 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang Saham Monthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

31 – 08 -2018

Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik Perihal Pengangkatan Efektif Pengurus Perseroan Information Disclosure for Public Mandatory Regarding Effective Appointment of Company Managers

31 – 08 -2018 Informasi Perubahan Pengurus BWSInformation on Changes in Management of BWS

16 – 08 -2018 Informasi Perubahan Pengurus BWSInformation on Changes in Management of BWS

16 – 08 -2018

Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik Perihal Pengangkatan Efektif Pengurus PerseroanInformation Disclosure for Public Mandatory Regarding Effective Appointment of Company Managers

Keterbukaan Informasi dan Pemenuhan Peraturan RegulatorInformation Disclosure and Compliance with Regulators’ Regulations

09 – 08 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

30 – 07 -2018 Penyampaian Laporan Keuangan Interim yang Tidak DiauditSubmission of Unaudited Internal Financial Statements

09 – 07 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

07 – 06 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

09 – 05 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

30 – 04 -2018 Penyampaian Laporan Keuangan Interima yang Tidak DiauditPenyampaian Laporan Keuangan Interima yang Tidak Diaudit

09 – 04 -2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

03 – 04 -2018 Penyampaian Bukti Iklan Hasil RUPSSubmission of Ads Placements of GMSResults

03 – 04 -2018 Penyampaian Bukti Iklan Jadwal Pembagian Dividen Tunai FinalSubmission of Ads Placement of Schedule of Cash Dividend Distribution – Final

03 – 04 -2018 Jadwal Dividen TunaiSchedule of Cash Dividend

03 – 04 -2018 Hasil Rapat Umum Para Pemegang Saham TahunanResults of the Annual General Meeting of Shareholders

Statement based on the BAPEPAM-LK Regulation no. VIII G.7 concerning Guidelines for Presentation of Financial Statements to BAPEPAM-LK, Indonesia Stock Exchange and uploaded on the Indonesia Stock Exchange website through an electronic reporting mechanism.

During 2018, BWS delivered the transparency in the report submission, as follows:

Page 303: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

303

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

TanggalDate

materi LaporanMaterial Reports

TujuanObjectives

03 – 04 -2018 Laporan Hasil Public Expose – TahunanReport of Annual Public Expose Results

26 – 03 -2018 Penyampaian Materi Public Expose – TahunanAnnual Materian Public Expose Submission

14 – 03 -2018 Laporan Hasil Pemeringkatan TahunanReports on Annual Rating Results

13 – 03 -2018 Rencana Penyelenggaraan Public Expose – Tahunan (Koreksi)Annual Public Expose Implementation Plan (Evaluation)

13 – 03 -2018 Rencana Penyelenggaraan Public Expose – Tahunan Annual Public Expose Implementation Plan

13 – 03 -2018 Perubahan Corporate SecretaryCorporate Secretary Changes

08 – 03 – 2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

07 – 03 – 2018 Penyampaian Laporan TahunanSubmission of Annual Report

07 – 03 – 2018 Penyampaian Bukti Iklan Panggilan RUPSSubmission of Ads Placement of GMS Invitation

Keterbukaan Informasi dan Pemenuhan Peraturan Regulator

07 – 03 – 2018 Panggilan Rapat Umum Pemegang Saham TahunanAGMS Invitation

Information Disclosure and Compliance with Regulators’ Regulations

06 – 03 – 2018 Penyampaian Laporan Keuangan TahunanAnnual Report Submission

20 – 02 – 2018 Penyampaian Bukti Iklan Pemberitahuan RUPSSubmission of Ads Placement of GMS Information

20 – 02 – 2018 Pemberitahuan Rencana Rapat Umum Pemegang Saham TahunanReport on Annual Securities Holders Register/Shareholder Plan

12 – 02 – 2018

Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik Meninggalnya Komisaris Independen PerseroanInformation Disclosure for Public Mandatory Information about the Passing Away Corporate Independent Commissioner

09 – 02 – 2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang SahamMonthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

18 – 01 – 2018 Keterbukaan Informasi Pemegang Saham TertentuShareholders Open Information

09 – 01 -2018 Perubahan Corporate SecretaryCorporate Secretary Replacement

09 – 01 – 2018 Perubahan Internal AuditInternal Audit Transformation

08 – 01 – 2018 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang Saham Monthly Report on Securities Holders Register/Shareholder Structure Changes

08 – 01 – 2018 Laporan Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumReport on Public Offering Funding

Page 304: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Transparansi Tata Kelola PerusahaanTransparancy of Corporate Governance

304

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Informasi Keuangan yang mengandung Kejadian Luar Biasa Selama tahun 2018, tidak terdapat kejadian luar biasa yang mempengaruhi keuangan Perusahaan secara signifikan, karena sudah dilakukan strategi mitigasi yang tepat.

Rasio Gaji (upah) Tertinggi dan Terendah Gaji adalah hak karyawan yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari perusahaan, ditetapkan, dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja/ kesepakatan, termasuk tunjangan bagi pegawai dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/ atau jasa yang telah dilakukan.

Berikut adalah Rasio Gaji Tertinggi dan Terendah per bulan:

SubjekSubject

Rasio Gaji Tertinggi dan TerendahRatio of the Highest and Lowest Salary

Karyawan Tertinggi dengan Karyawan TerendahHighest Employee with Lowest Employee 24 : 1

Direktur Utama dengan DirekturPresident Director with Director 3 : 1

Ketua Dewan Komisaris dengan Anggota Dewan KomisarisChairman of the Board of Commissioners with Members of the Board of Commissioners 1,3 : 1

Direksi Tertinggi dengan Karyawan TertinggiHighest Board of Directors with Highest Employees 3 : 1

Fungsi KepatuhanPelaksanaan fungsi kepatuhan merupakan salah satu unsur penting dalam upaya mengembangkan Bank. Pelaksanaan fungsi kepatuhan berperan dalam pencegahan dan memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan Bank telah sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku, dan bertujuan meningkatkan kinerja BWS agar menjadi yang lebih baik dan sehat. Dalam mendukung pelaksanaan fungsi kepatuhan, diperlukan adanya kerjasama dari seluruh bagian yang ada di BWS Agar efektifitas pelaksanaan fungsi kepatuhan berjalan dengan baik, maka BWS telah menunjuk Direktur yang membawahi fungsi kepatuhan dengan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

1. Merumuskan strategi guna mendorong terciptanya budaya kepatuhan bank.

2. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau prinsip-prinsip kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi.

3. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang akan digunakan untuk menyusun ketentuan dan pedoman internal Bank.

4. Memastikan bahwa seluruh kebijakan sistem dan prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan bank telah sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

5. Meminimalkan risiko kepatuhan Bank.

Financial Information Containing extraordinary events

During 2018, there were no extraordinary events that significantly affected the Company's finances, because the appropriate mitigation strategies had been carried out properly.

The Highest and Lowest Ratio of Salaries (Wages)The salary is an achievement and employee rights expressed in the form of money as a reward from a company or employer to employees who set up and paid out according to an agreement, the agreement or the regulations, including allowances for employees and their families for a job and/or the service he has done.

The highest and lowest salary ratio per month is explained below:

Compliance FunctionThe implementation of the compliance function is one of the important elements in the effort to develop the Bank. The implementation of the compliance function plays a role in preventing and ensuring that the activities carried out by the Bank are in accordance with applicable regulations and laws, and aims to improve the performance of BWS in order to become better and healthier. In supporting the implementation of the compliance function, collaboration from all parts of BWS is needed. In order for the implementation of the compliance function to work effectively, BWS has appointed a Director who oversees the compliance function with the following duties and responsibilities:1. Formulating strategies to encourage the creation of a

bank compliance culture.2. Proposing compliance policies or compliance principles

that will be determined by the Board of Directors.3. Establishing compliance systems and procedures

that will be used to develop Bank internal rules and guidelines.

4. Ensuring that all system and procedure policies and business activities carried out by the bank are in accordance with the provisions of the Financial Services Authority/Bank Indonesia and applicable regulations of the Financial Services Authority/Bank Indonesia.

5. Minimizing bank compliance risk.

Page 305: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Transparansi Tata Kelola PerusahaanTransparancy of Corporate Governance

305

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

6. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan dan/atau keputusan yang diambil Direksi bank tidak menyimpang dari ketentuan Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesia dan peraturan perundangundangan Otoritas Jasa Keuangan/ Bank Indonesia yang berlaku.

7. Melakukan tugas-tugas lainnya yang berkaitan dengan fungsi kepatuhan.

Dalam mengimplementasikan fungsi kepatuhan, Direktur yang membawahi fungsi kepatuhan dibantu oleh Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Kepatuhan yang bertanggung jawab untuk membuat langkah-langkah dalam rangka mendukung terciptanya budaya kepatuhan pada seluruh kegiatan usaha Bank pada setiap jenjang organisasi, antara lain melalui :1. Evaluasi dan kajian terhadap seluruh kebijakan, prosedur

serta panduan kegiatan internal yang digunakan dalam rangka kegiatan operasional Bank.

2. Pemantauan terhadap pemenuhan komitmen yang dibuat bank dalam menindaklanjuti hasil temuan audit intern dan ekstern serta komitmen kepada pihak Regulator.

3. Penyusunan analisa kepatuhan terhadap kegiatan pengembangan jaringan kantor serta peluncuran produk/aktivitas baru.

4. Sosialisasi kebijakan dan ketentuan internal secara langsung (tatap muka) atau dalam bentuk website yang dapat diakses oleh seluruh karyawan.

5. Pemantauan risiko kepatuhan yang dilakukan bersamaan dengan pengukuran profil risiko terhadap risiko inhern dan risiko kepatuhan berdasarkan penilaian pada kualitas penerapan manajemen risiko.

6. Menyusun dan menyampaikan laporan kepatuhan secara berkala kepada pihak internal dan eksternal sesuai ketentuan yang berlaku.

7. Dalam menjalankan kegiatan usaha, PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk telah memenuhi ketentuan Regulator yang terkait dengan aspek kecukupan modal, pemenuhan ketentuan bidang perkreditan, pemeliharaan likuiditas, pemeliharaan posisi devisa neto, serta penerapan Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme.

Pelaksanaan Program Kerja Fungsi Kepatuhan Tahun 2018Mengacu pada POJK No.46/POJK.03/2017 tanggal 12 Juli 2017 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum, fungsi kepatuhan adalah serangkaian tindakan atau langkah-langkah yang bersifat ex-ante (preventif) untuk memastikan bahwa kebijakan, ketentuan, sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang dilakukan oleh bank telah

6. Taking precautionary measures so that the policies and/or decisions taken by the Bank's Directors do not deviate from the provisions of the Financial Services Authority/Bank Indonesia and applicable regulations of the Financial Services Authority/Bank Indonesia.

7. Performing other tasks related to the compliance function.

In implementing the compliance function, the Director who supervises the compliance function is assisted by the Risk Management and Compliance Work Unit which is responsible for making steps in order to support the creation of a compliance culture in all Bank business activities at every organizational level, including through:

1. Evaluation and review of all policies, procedures, and guidelines for internal activities used in the framework of the Bank's operational activities.

2. Monitoring the fulfillment of commitments made by the bank in following up on internal and external audit findings and commitment to the Regulators.

3. Preparation of compliance analysis of office network development activities and the launch of new products/activities.

4. Dissemination of internal policies and provisions directly (face to face) or in the form of a website that can be accessed by all employees.

5. Compliance risk monitoring is carried out in conjunction with the measurement of risk profile against internal risk and compliance risk based on an assessment of the quality of risk management implementation.

6. Arranging and submitting compliance reports periodically to internal and external parties in accordance with applicable regulations.

7. In carrying out business activities, PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk has complied with Regulatory provisions related to aspects of capital adequacy, compliance with provisions in credit, maintenance of liquidity, maintenance of net foreign exchange positions, and implementation of Anti Money Laundering and Prevention of Terrorism Funding Programs.

Implementation of the Compliance Function Work Program in 2018Referring to POJK No.46/POJK.03/2017 dated July 12, 2017 concerning Implementation of Commercial Bank Compliance Functions, the compliance function is a series of measures or measures that are ex-ante (preventive) to ensure that policies, provisions, systems, and procedures, as well as business activities what is done by the bank, is in

Page 306: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Transparansi Tata Kelola PerusahaanTransparancy of Corporate Governance

306

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

sesuai dengan ketentuan bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta memastikan kepatuhan bank terhadap komitmen yang dibuat oleh bank kepada Bank Indonesia dan/atau otoritas pengawas lain yang berwenang.

Pemenuhan aspek kepatuhan BWS disampaikan sebagai berikut:

Aspek KepatuhanCompliance Aspect

Pemenuhan BankFullfilmen of Bank

Acuan Sesuai KetentuanReference With Regulation

StatusStatus

Risiko Kewajiban Penyediaan ModalCapital Adequacy Ratio 23.04% 8% Terpenuhi

Fullfilled

Pelampauan/Pelanggaran Batas Maksimum Pemberian Kredit Satu GroupViolation to limit/Over Limit of 1 Group CreditLendng

7.77% Maksimal 25 Tidak MelanggarNot Violating

Pelampauan/Pelanggaran Batas Maksimum Pemberian Kredit Kepada IndividualViolation to limit/Over Limit Individual CreditLending

10.72% Maksimal 20 Tidak MelanggarNot Violating

Pelampauan/Pelanggaran Batas Maksimum Pemberian Kredit Kepada Pihak TerkaitViolation to limit/Over Limit of Related PartiesCredit Lending

0.00% Maksimal 10 Tidak MelanggarNot Violating

Rasio Non Performing Loan (NPL) GrossNon Performing Loan Ratio Gross 1.72% < 5% Terpenuhi

Fullfilled

Rasio Non Performing Loan (NPL) NetNon Performing Loan Ratio Net 1.08% < 5% Terpenuhi

Fullfilled

Posisi Devisa Neto (PDN)Net Open Position 0.46% Maksimal 20 Terpenuhi

Fullfilled

Rasio Giro Wajib Minimum (GWM)Minimum Reserve Requirement 6.89% Minimal 6.5 Terpenuhi

Fullfilled

Rasio GWM SekunderSecondary GWM 5.08% Minimal 4 Terpenuhi

Fullfilled

Rasio GWM dalam Valuta AsingGWM Currency 8.16% Minimal 8 Terpenuhi

Fullfilled

Rasio Likuiditas Alat Likuid terhadap Non Core Deposit (AL/NCD) Liquidity Ratio of Liquid Tool to Non CoreDeposit (AL/NCD)

52.08% Minimal 50 TerpenuhiFullfilled

Rasio Likuiditas Alat Likuid dan Surat Berharga terhadap Non Core Deposit (AL/NCD) Liquidity Ratio of Liquid Tool and Securities toNon Core Deposit (AL/NCD)

18.16% Minimal 50 Tidak TerpenuhiUnfulfilled

Rasio Likuiditas Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga Liquidity Ratio of Liquid Tool and Securities tothe Thir Parties Fund

8.29 Minimal 10 Tidak TerpenuhiUnfulfilled

Rasio Kecukupan Likuiditas (LCR)Adequacy Liquidity Ratio 92.38 Minimal 100% Tidak Terpenuhi

Unfulfilled

Rasio Pendanaan Bersih Tetap (NFSR)Fixed Net Funding Ratio (NFSR) 90.06% Minimal 100% Tidak Terpenuhi

Unfulfilled

accordance with the provisions of Bank Indonesia and the prevailing laws and regulations, as well as ensuring bank compliance with commitments made by the bank to Bank Indonesia and/or other authorized supervisory authorities.

The fulfillment of BWS compliance aspects is submitted as follows:

Page 307: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Bad Corporate GovernanceBad Corporate Governance

307

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Atas rasio kepatuhan yang belum terpenuhi terkait Rasio Alat likuid dan surat berharga terhadap non core deposit, Rasio Alat likuid terhadap Dana Pihak Ketiga, Rasio Kecukupan likuiditas, dan Rasio Pendanaan Bersih tetap, Namun BWS tidak terdapat kendala ataupun issue atas kemampuan pemenuhan likuiditas, akan tetapi secara kepatuhan BWS telah menyusun rencana tindak dalam rangka memenuhi kecukupan rasio likuiditas sesuai yang dipersyaratkan.

Bad Corporate GovernanceBad Corporate Governance

Laporan atas Aktivitas Perusahaan yang mencemari LingkunganDalam aktivitasnya, BWS tidak pernah memberikan dampak negatif bagi lingkungan terutama dalam hal pencemaran lingkungan. Terkait dengan AMDAL, Bank dalam kegiatan operasionalnya selalu memegang teguh peraturan yang berlaku.

Perkara Penting yang Dihadapi Selama tahun 2018 tidak ada perkara penting yang dihadapi Bank, Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak diungkapkan dalam Laporan Keuangan, baik yang mempengaruhi atau tidak mempengaruhi Objektif Bank. Dari perkara hukum yang dihadapi oleh BWS selama tahun 2018, apabila keputusan pengadilan mengalahkan Bank, maka tidak berdampak negatif

Pemenuhan Kewajiban Pajak Bank Woori Bersaudara selalu melaksanakan kewajiban perpajakan untuk PPh maupun dalam pembayaran kewajiban Pajak lainnya. Bank senantiasa mematuhi peraturan dan perundang-undangan perpajakan yang berlaku dan memenuhi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia sebagai wujud kontribusi nyata BWS dalam membangun negara. Hal ini sejalan dengan semangat Pemerintah untuk meningkatkan pembangunan melalui optimalisasi penerimaan pajak.

Ketidaksesuaian dengan PSAK Sesuai dengan laporan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan per tanggal 31 Desember 2018 dengan opini “wajar dalam semua hal yang material”, maka dengan ini Perusahaan telah memenuhi aspek kepatuhan perusahaan terhadap ketentuan beberapa pasal dalam Undang-undang, Peraturan Pemerintah (PP), Keputusan Menteri, Keputusan OJK dan Peraturan Pemerintah lain. Penyajian dan pengungkapan laporan keuangan Bank disusun dan

On compliance ratio that has not been fulfilled related to the ratio of liquid assets and securities to non core deposits, liquid tool ratio to third-party funds, liquidity adequacy ratio, and fixed net funding ratio, but BWS has no problems or issues with liquidity fulfillment capabilities, but in compliance with BWS have compiled an action plan in order to meet the adequacy of the required liquidity ratio.

Report on Company Activity Polluting the environmentIn its activities, the BWS never gives a negative impact on the environment, especially in terms of environmental pollution. Regarding AMDAL, the Bank in its operational activities always adheres to the applicable regulations.

Important Cases Faced During 2018 there were no important cases faced by the Bank, the Board of Commissioners or Directors that were not disclosed in the Financial Statements, both those affecting or not affecting the Bank's Objectives .From the legal cases faced by BWS during 2018 , if the court's decision defeated the Bank, it would not have a negative impact

Fulfillment of Tax ObligationsThe Company always executes the tax obligation for Income Tax or in the payment of other Tax obligations. The Bank shall always comply with applicable laws and regulations and comply with the Government Regulation of the Republic of Indonesia as a real contribution of BWS in developing the country. This is in line with the Government’s spirit to improve development through the optimization of tax revenue.

non-compliance with PSAKIn accordance with the report by the Public Accounting Firm (KAP) of the Public Accounting Firm (KAP) Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan as of December 31, 2018 with reasonable in all material respects, the Company has hereby fulfilled the company's compliance with provisions several articles in the Law, Government Regulations (PP), Ministerial Decrees, OJK Decrees and other Government Regulations. The presentation and disclosure of the Bank's financial statements are prepared and presented in accordance with

Page 308: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

308

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

disajikan sesuai Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dan Peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No.VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan, dengan Surat Keputusan Ketua Bapepam-LK No.KEP-347/BL/2012 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik.

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, atau Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi sebuah wadah bagi Perusahaan dalam membangun hubungan yang tumbuh bersama dengan pemangku kepentingan, baik dari internal seperti manajemen dan karyawan maupun dari eksternal seperti masyarakat sekitar lokasi proyek dan konsumen. Terkait pelaksanaan CSR, Perusahaan membaginya ke dalam 4 (empat) aspek.

yAnG TeRKAIT DenGAn LInGKunGAn HIDuP

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY RELATED TOTHE ENVIRONMENT

CoRPoRATe SoCIAL ReSPonSIBILITy yAnG TeRKAITDenGAn

KeTenAGAKeRJAAn, KeSeHATAn, DAnKeSeLAmATAn KeRJA

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY rElATED TOEMPlOyMEnT, hEAlTh AnD

SAFETY

CoRPoRATe SoCIAL ReSPonSIBILITy yAnGTeRKAIT DenGAn

PenGemBAnGAn SoSIAL DAnKemASyARAKATAn

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY RELATED TOSOCIAL AND COMMUNITY

DEVELOPMENT

CoRPoRATe SoCIAL ReSPonSIBILITy yAnG

TeRKAITDenGAn TAnGGunG JAWAB KePADA PRoDuK/

KonSumenCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY RELATEDTO THE RESPONSIBILITY TO

THE PRODUCT /CONSUMER

Selengkapnya tentang pelaksanaan CSR oleh Perusahaan dapat dilihat pada bab Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dalam Laporan Tahunan ini.

the Financial Accounting Standards in Indonesia, namely the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK), issued by the Indonesian Institute of Accountants (IAI) and the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency Regulation (Bapepam-LK) No.VIII.G.7 concerning Guidelines for Presentation of Financial Statements, with Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 concerning Presentation and Disclosure of Financial Statements of Issuers or Public Companies.

Corporate Social Responsibility (CSR) becomes a platform for the Company to build relationships that grow together with internal stakeholders such as management and employees as well as from external communities such as project sites and consumers. Related to the implementation of CSR, the Company divides it into 4 (four) aspects.

More about the implementation of CSR by the Company can be seen in the chapter of Corporate Social Responsibility in this Annual Report.

Page 309: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

309

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Asesmen GCGGCG Assessment

Dasar Penilaian dan metode Penerapan GCGPerusahaan memiliki komitmen untuk selalu menerapkan standar GCG dengan selalu berusaha menerapkan praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik, melalui berbagai usaha perbaikan dan peningkatan, serta merujuk pada standar minimal maupun rekomendasi yang harus dipenuhi. Penilaian penerapan GCG secara konsisten dilakukan setiap tahun untuk mengetahui tingkat kecukupan penerapan GCG di lingkungan Perusahaan. Penilaian yang dilakukan oleh Perusahaan menggunakan berbagai acuan standar praktik terbaik (best practices) yang berlaku.

BWS melakukan penilaian berdasarkan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesia mengenai penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum dengan menggunakan pendekatan risiko (RBBR), penilaian terhadap pelaksanaan GCG yang berlandaskan pada 5 (lima) prinsip dasar dikelompokkan dalam suatu governance system yang terdiri dari 3 (tiga) aspek governance, yaitu governance structure, governance process, dan governance outcome.

Penilaian Sendiri (Self Assessment) Penerapan Tata Kelola Tahun 2018Selama tahun 2018, Bank telah melaksanakan penilaian sendiri (self assessment) Penerapan Tata Kelola menggunakan kriteria yang ditetapkan oleh OJK. Kesimpulan umum hasil penilaian sendiri (self assessment) penerapan Tata Kelola periode Desember 2018 adalah sebagai berikut :

Hasil Penilaian Sendiri (Self Assessment) Penerapan Tata Kelola Posisi Desember 2018Self Assesment Result of Governance

PeringkatRating

Definisi PeringkatRating Definition

IndividualIndividual 2 (dua) Baik

Good

mATRIKS PeRInGKAT FAKToR TATA KeLoLA I RATING MATRIX OF GOVERNANCE

PeringkatRating

DefinisiDefinitation

2

Mencerminkan manajemen Bank telah melakukan penerapan Tata Kelola yang secara umum baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip Tata Kelola. Dalam hal terdapat kelemahan penerapan prinsip Tata Kelola, secara umum kelemahan tersebut kurang signifikan dan dapat diselesaikan dengan tindakan normal oleh manajemen Bank.Reflecting the Bank management has made the implementation of Governance in general which is good. This is reflected in adequate fulfillment of the principles of Governance. In the event that there are weaknesses in the application of the governance principles, in general these weaknesses are less significant and can be resolved by normal actions by the Bank’s management.

Basic Assessment and method of GCG ImplementationThe company is committed to always implementing GCG standards by always trying to implement good corporate governance practices, through various efforts to improve and improve and refer to minimum standards and recommendations that must be met. The assessment of GCG implementation is consistently carried out every year to determine the level of adequacy of GCG implementation in the Company. The assessment carried out by the Company uses various standards of best practices that apply.

BWS conduct an assessment based on the provisions of the Financial Services Authority/Bank Indonesia regarding the assessment of the soundness of commercial banks using a risk approach (RBBR), an evaluation of GCG implementation based on 5 (five) basic principles grouped in a governance system consisting of 3 three) governance aspects: governance structure, governance process , and governance outcome .

Self Assessment on the Implementation of 2018 GovernanceDuring 2018, the Bank implemented a self-assessment towards the Implementation of Governance by using the criteria set by the OJK. The general conclusion of the results on December 2018 is described as follows:

Page 310: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

310

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AnALISIS I ANALYSIS

a. Governance StructureKekuatan pada Governance Structure antara lain sebagai berikut :1. Terpenuhinya struktur atau komposisi anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta komposisi anggota Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite

Nominasi dan Remunerasi. Bank telah memiliki struktur organisasi yang telah disesuaikan dengan unit bisnis Bank sehingga untuk mendukung tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi serta penerapan manajemen risiko dan pengendalian intern.

2. Bank telah menerapkan Change Management, yaitu sebagai alat untuk menjembatani Culture Gap dalam menyampaikan ataupun menerima informasi, agar tercapai tujuan sesuai dengan visi dan misi Bank.

3. Pada Semester 2 tahun 2018 Kantor Pusat BWS telah terealisasi di Gedung Treasury Tower Lantai 26 & 27, District 8 SCBD LOT 28 yang telah disetujui oleh OJK dengan nomor surat NS-33/PB.1/201 tanggal 10 Desember 2018 yang telah dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku.

4. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris, Direksi, Komite, Satuan Kerja Internal Audit, Satuan Kerja Kepatuhan dan Satuan Kerja Manajemen Risiko telah memenuhi prinsip-prinsip Tata Kelola, berjalan dengan efektif.

Kelemahan pada Governance Structure :Bank telah memiliki sistem informasi dan sumber daya manusia yang baik, namun Bank harus terus berupaya menciptakan sinergi antara sistem informasi dengan kualitas sumber daya manusia agar berjalan secara optimal sehingga mampu mengikuti perkembangan kompleksitas usaha Bank.

a. Governance StructureStrengths in the Governance Structure include the following:1. The fulfillment of the structure or formation of members of the Board of Commissioners and Directors as well as the formation of members of Audit

Committee, Risk Monitoring Committee and Nomination, and Remuneration Committee. The Bank presented an organizational structure that had been adapted to the Bank’s business units so as to support the tasks and responsibilities of the Board of Commissioners and Directors as well as the application of risk management and internal control.

2. The Bank has implemented the Change Management program, namely as a tool to bridge the Culture Gap in delivering or receiving information; therefore, the goals are achieved regarding the Bank’s vision and mission

3. In the 2nd Semester of 2018, the BWS Headquarters was successfully established in the Treasury Tower Building Floor 26 & 27, District 8 SCBD LOT 28 approved by the OJK with letter number NS-33/PB.1/201 dated 10 December 2018 regarding the governing regulations.

4. The well-performed task and responsibilities of the Board of Commissioners, Directors, Committees, Internal Audit Work Unit, Compliance Unit and Risk Management Work Unit fulfilled the principles of Governance, hence it run effectively.

Weaknesses in Governance Structure :Besides good information system and human resources, the Bank is still expected to improve the synergies between information systems with the quality of human resources to run optimally; therefore, they are able to deal with the complexity of the Bank’s business.

b. Governance ProcessKekuatan pada Governance Process antara lain sebagai berikut :1. Dewan Komisaris telah melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dengan melakukan rapat rutin bulanan

bersama Direksi dan memberikan nasihat kepada Direksi untuk mendukung pelaksanaan tugas Direksi. Komisaris memberikan masukan kepada Direksi yang telah dituangkan kedalam memo.

2. Penyelenggaraan rapat Dewan Komisaris, Direksi dan Komite telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.3. Dalam rangka mendukung terciptanya budaya kepatuhan Bank telah melaksanakan penyusunan kebijakan dan prosedur internal. Unit kepatuhan telah

menjalankan Compliance Test untuk seluruh karyawan BWS sebanyak 2 kali yaitu diselenggarakan pada bulan Agustus dan November. Pada Semester 2 tahun 2018 telah dilaksanakan upaya dengan menjalankan program-program sebagai berikut :• Compliance Info

Memberikan informasi terkait fraud dan tindakan memitigasinya.• Compliance Test

Uji kompetensi kepatuhan yang dilakukan oleh seluruh karyawan.• Compliance Self Assessment

Penilaian sendiri insan BWS terhadap budaya patuh dan kode etik.• Compliance Sanction List Program

Uji kompetensi sebagai upaya meningkatkkan awareness atas Sanction List Program.4. Bank telah berupaya untuk memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, sistem, dan prosedur, serta kegiatan usaha yang dilakukan Bank telah sesuai

dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku. Salah satunya dengan melakukan review secara berkala dan/atau merekomendasikan pengkinian dan penyempurnaan kebijakan, ketentuan, sistem maupun prosedur yang dimiliki oleh Bank agar sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

5. Bank telah menyusun, menyampaikan dan mempublikasikan laporan Pelaksanaan Tata Kelola dengan isi dan cakupan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola bagi Bank Umum dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.13/SEOJK.03/2017 tentang Penerapan Tata kelola bagi Bank Umum.

Kelemahan pada Governance Process:1. Bank terus berupaya untuk memastikan kepatuhan terhadap komitmen yang dibuat Bank kepada Otoritas Jasa Keuangan, dan terus dilakukan perbaikan

guna meningkatkan budaya patuh dan peduli akan risiko. 2. Pada Semester 2 tahun 2018 terdapat pengalihan tugas dan fungsi Direksi Kepatuhan dikarenakan kondisi kesehatan dan telah menyampaikan surat

pemberitahuan kepada OJK terkait Penyampaian Informasi Penugasan Direktur Risiko & Kepatuhan PT Bank Woori Saudara Indonesia, 1906 Tbk No.258/BWS-DIR/OJK/XII/2018 pada tanggal 5 Desember 2018 dan atas hal tersebut telah dilaksanakan pengalihan tugas dan fungsi Direksi dengan Memo No.358/MEMO-DIV.HC/XI/2018 tentang Alternate untuk Direktur Risiko dan Kepatuhan tanggal 26 November 2018.

Page 311: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Asesmen GCGGCG Assessment

311

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

AnALISIS I ANALYSIS

b. Governance ProcessStrengths in the Governance Process include the following::1. The Board of Commissioners supervised the implementation of the tasks and responsibilities of the Board of Directors by conducting monthly

meetings with the Board of Directors; and providing advices to the Directors to support the implementation of the duties of the Board of Directors. The Commissioner provided input to the Board of Directors to be stated in the memo.

2. The implementation of the Board of Commissioners, Directors and Committee meetings was in accordance with the applicable regulations.3. In order to develop a compliance culture, the Bank implemented internal policy and procedures. The compliance unit conducted Compliance Test for all

BWS employees twice, held in August and November. In the second semester of 2018, other relevant programs were carried out, such as:• Compliance Info

Providing information regarding fraud and mitigation actions.• Compliance Test

Compliance competency test conducted by all employees.• Compliance Self Assessment

Self-assesment on every employee of BWS towards the culture of obedience and code of conducts.• Compliance Sanction List Program

Competency test as an effort to improve awareness of the Sanction List Program.4. The Bank endeavored to ensure that all policies, provisions, systems and procedures, as well as business activities were in accordance with the provisions

of the Financial Services Authority and other applicable laws and regulations. One of them was by periodical review and/or recommendation towards update and refinement of policies, provisions, systems, and procedures that were owned by the Bank to comply with the provisions of the Financial Services Authority and governing laws and regulations.

5. The Bank developed, submitted, and published a Governance Implementation report with its content and coverage aligned with the Financial Services Authority Regulation No.55/POJK.03/2016 concerning Implementation of Governance for Commercial Banks and Financial Services Authority Circular Letter No.13/SEOJK.03/2017 on Implementation of Governance for Commercial Banks.

Weakness in The Governance Process:1. The Bank continously ensured the commitments made by the Bank to the Financial Services Authority were complied, and continuous improvements

were made to increase the culture of compliance and concern for risk2. In the second semester of 2018, there was a transfer of duties and functions of the Compliance Director due to health conditions and had submitted a

notification letter to the OJK related to Submission of Information Assignment of Director of Risk & Compliance PT Bank Woori Saudara Indonesia, 1906 Tbk No. 258/BWS-DIR/OJK/XII/2018 on December 5, 2018 and for this matter the transfer of duties and functions of the Board of Directors has been implemented with Memo No. 358/MEMO-DIV.HC/XI/2018 about Alternates to the Director of Risk and Compliance November 26, 2018.

c. Governance outcomeKekuatan pada Governance Outcome antara lain sebagai berikut :1. Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi telah mengungkapkan kepemilikan saham, hubungan keuangan dan hubungan keluarga, remunerasi dan

fasilitas lain, serta share option yang dimiliki dalam laporan pelaksanaan Tata Kelola yang dipublikasikan melalui website Bank dan didistribusikan kepada seluruh pemegang saham dan kepada pihak-pihak lain sebagaimana ditetapkan dalam ketentuan yang berlaku.

2. Hasil rapat Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Komite Pemantau Risiko, dan Komite Nominasi dan Remunerasi telah dibuatkan berita acara rapat untuk ditindaklanjuti.

3. Bank telah membuat Rencana Bisnis yang menggambarkan pertumbuhan Bank yang berkesinambungan dengan peningkatan pada aspek finansial maupun non finansial. Pada Semester II tahun 2018, BWS meraih beberapa penghargaan yaitu sebagai berikut:• Ulasan Kinerja BWS versi majalah Infobank edisi Juli 2018, dikelompok Bank BUKU 2 meraih predikat “sangat bagus”;• Kategori Penatausahaan Sistem Modul Penerimaan Negara (MPNG2) tahun 2018 dari Kementrian Keuangan Republik Indonesia, Dirjen

Pembendaharaan, KPPP Khusus Penerimaan;• Penghargaan sebagai pengumpul SPTB tercepat dan tepat waktu dari ASABRI untuk BWS;• Penghargaan dari Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) sebagai The Best Financial Banking dan Top 50 Mid Capitalization Public List

Company, pada tanggal 10 Desember 20184. Rencana Korporasi (corporate plan) dan Rencana Bisnis Bank (business plan) beserta realisasinya telah dikomunikasikan Direksi kepada Pemegang

Saham Pengendali dan ke seluruh jenjang organisasi yang ada pada Bank melalui kick off meeting yang dilaksanakan setiap tahun maupun melalui Rapat Kerja yang diselenggarakan secara berkala.

Kelemahan pada Governance outcome :Pencapaian rencana strategis Bank didukung dengan penyiapan infrastruktur yang memadai, baik dalam hal sumber daya manusia, teknologi informasi, jaringan kantor, kebijakan dan prosedur, namun perlu ditingkatkan kesinergisan dalam hal pelaksanaannya agar dapat mendukung rencana strategis yang telah ditetapkan.

Page 312: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Asesmen GCGGCG Assessment

312

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AnALISIS I ANALYSIS

c. Governance outcomeStrengths in Governance Outcome include the following:1. All members of the Board of Commissioners and Board of Directors disclosed the share ownership, financial and family relations, remuneration, and

other facilities, as well as share options held in the governance implementation report published on the Bank’s website and distributed to all shareholders and to other parties as stipulated in the applicable provisions.

2. The results of the Board of Commissioners, Board of Directors, Audit Committee, Risk Monitoring Committee, and Nomination and Remuneration Committee meetings were provided with minutes of the meeting to be followed up.

3. The Bank developed a Business Plan that described the Bank’s sustainable growth with improvements in financial and non-financial aspects. In Semester 2 of 2018, BWS won several awards, as follows:• BWS, Performance Review in the version of the July 2018 edition of Infobank magazine, in the group of Bank BUKU 2 was titled as “very good”;• Administration category of the State Revenue Module System (MPNG2) in 2018 from the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia, Director

General of Treasury, Special KPPP for Admission;• Award as the fastest and timely SPTB collector from ASABRI for BWS;• Award from the Indonesia Institute for Corporate Directorship (IICD) as The Best Financial Banking and Top 50 Mid Capitalization Public List Company,

on December 10, 20184. The corporate plan and the Bank’s business plan along with their realization were delivered by the Board of Directors to the Controlling Shareholders and

to all levels of the organization that are available at the Bank through annual kick-off meetings and through periodic Work Meetings.

Weaknesses in Governance outcome :The achievement of the Bank’s strategic plan is supported by the preparation of adequate infrastructure, both in terms of human resources, information technology, office networks, policies and procedures, but synergies need to be improved in terms of its implementation in order to support the established strategic plan.

Page 313: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

313

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Keberagaman Komposisi Dewan Komisaris Dan DireksiComposition Of Diversity

Keberagaman KomisarisKetentuan tentang keberagaman komposisi Dewan Komisaris dimuat dalam Kebijakan GCG Bank. Hal-hal yang terkait dengan komposisi Dewan Komisaris diatur sebagai berikut:1. Komposisi Dewan Komisaris sedemikian rupa sehingga

memungkinkan pengambilan keputusan yang efektif tepat dan cepat serta dapat bertindak secara independen;

2. Jumlah Anggota Dewan Komisaris paling sedikit 3 (tiga) orang yang dipimpin oleh Presiden Komisaris atau Komisaris Utama dan paling banyak sama dengan jumlah Direksi;

3. Paling sedikit 50% (lima puluh persen) dari anggota Dewan Komisaris adalah Komisaris Independen;

4. Sekurang-kurangnya 1 (satu) orang anggota Dewan Komisaris wajib berdomisili di Indonesia;

Keberagaman DireksiKetentuan tentang keberagaman komposisi Direksi dimuat dalam Kebijakan GCG Bank. Hal-hal yang terkait dengan komposisi Direksi diatur sebagai berikut:1. Komposisi Direksi sedemikian rupa sehingga

memungkinkan pengambilan keputusan yang efektif, tepat dan cepat serta dapat bertindak secara independen dalam arti tidak mempunyai kepentingan yang dapat mengganggu kemampuannya untuk melaksanakan tugasnya secara mandiri dan kritis;

2. Jumlah anggota Direksi paling kurang 3 (tiga) orang yang dipimpin oleh Presiden Direktur atau Direktur Utama;

3. Mayoritas anggota Direksi paling kurang memiliki pengalaman 9 (sembilan) tahun di bidang operasional sebagai Pejabat Eksekutif Bank;

4. Salah seorang anggota Direksi harus menjabat sebagai Direktur Kepatuhan sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan

5. Memiliki pengalaman dan keahlian di bidang perbankan dan atau lembaga keuangan antara lain adalah keahlian di bidang operasional, pemasaran, pembukuan, pendanaan, perkreditan, pasar uang, pasar modal dan hukum perundangundangan, yang berkaitan dengan bidang perbankan dan/atau lembaga keuangan;

Diversity of The Board of CommissionersThe provisions on the diversity of the Board of Commissioners are stated in Bank’s GCG Policy. Matters relating to the composition of the Board of Commissioners are set as follows:1. The formation of the Board of Commissioners should

be arranged in a way that enables effective, accurate and fast decision making and independent actions;

2. The Board of Commissioners consists of at least 4 (four) members of the Board of Commissioners led by President Commissioner and not exceeding the number of the Board of Directors members.

3. At least 75% (seventy-five percent) of the Board of Commissioners members are Independent Commissioners;

4. At least 1 (one) member of the Board of Commissioners is domiciled in Indonesia;

The diversity of the Board of DirectorsThe provisions on the diversity of the Board of Directors are stated in the Bank’s GCG Policy. The matters that related to the composition of the Board of Directors are set as follows:1. The composition of the Board of Directors should be

arranged in a way that enables effective, accurate and fast decision making and independent actions in the sense of not having interests that may interfere with their ability to perform their duties independently and critically;

2. The Board of Directors consists of at least three (3) members led by President Director;

3. The majority of the Board of Directors members at least have the experience of five (5) years in the field of operations as Bank Executive Officers;

4. One member of the Board of Directors shall serve as Compliance Director in accordance with Bank Indonesia regulation;

5. Have experience and expertise in banking or financial institutions including expertise in the areas of operations, marketing, accounting, finance, credit, money markets, capital markets and legal legislation, relating to banking and/or financial institutions;

Page 314: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

314

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tabel Keberagaman Komisaris dan Direksi

KomISARISBoard Of Commissioners

JabatanPosition

usia (tahun)Age (years)

Jenis KelaminGender

Pendidikan Terakhir

Education

Pengalaman Kerja (tahun)Job Experience (year)

Farid Rahman Presiden Komisaris President Commissioner 60 Laki-laki

Male S2 34

Kim Dong Soo Komisaris IndependenIndependent Commissioner 62 Laki-laki

Male S1 39

Agus Setiadjaja Komisaris IndependenIndependent Commissioner 62 Laki-laki

Male S2 34

Ahmad Fajarprana Komisaris IndependenIndependent Commissioner 60 Laki-laki

Male S2 34

DIReKSI JabatanPosition

usia (tahun)Age (years)

Jenis KelaminGender

Pendidikan Terakhir

Education

Pengalaman Kerja (tahun)Job Experience (year)

Choi Jung Hoon Presiden DirekturPresident Director 60 Laki-laki

Male S2 34

Park Young Man Direktur KorporatCorporate Director 55 Laki-laki

Male S2 14

Vicky Fitriadi Direktur TI Jaringan Dan OperasiIT and Operational Director 50 Laki-laki

Male S1 27

Sadhana Priatmadja Direktur Business SupportBusiness Support Director 56 Laki-laki

Male S2 32

I Made Mudiastra Direktur Risiko & KepatuhanRisk & Compliance Director 61 Laki-laki

Male S2 37

M. Tri Budiono Direktur KonsumerConsumer Director 55 Laki-laki

Male S1 28

Roadmap GCG yang diterbitkan OJK pada tahun 2014 memiliki dampak yang besar bagi perkembangan tata kelola perusahaan di masa mendatang. Penekanan pada transparansi, akuntabilitas, dan penyampaian informasi yang wajar menjadi bahasan yang dapat menjadi pegangan bagi entitas usaha, khususnya bagi perusahaan publik. Demikian pula dengan hak pemegang saham tanpa terkecuali, khususnya pemegang saham minoritas yang harus menjadi perhatian dari perusahaan publik terkait.

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

Table of Diversity of The Board of Commissioners and Directors

The GCG roadmap issued by OJK in 2014 had a major impact on the development of corporate governance in the future. The emphasis on transparency, accountability, and the delivery of reasonable information is a discussion that can be a guide for business entities, especially for public companies. Likewise with shareholders' rights without exception, especially minority shareholders that must be a concern of related public companies.

Page 315: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

315

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Secara umum, Perusahaan sebagai perusahaan publik telah melaksanakan seluruh peraturan yang dikeluarkan OJK, dan akan terus berupaya melakukan perbaikan untuk menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan.

Khususnya terkait pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka yang diatur berdasarkan Peraturan OJK No.21/POJK.04/2015 tanggal 16 November 2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka, yang dijabarkan dalam Surat Edaran OJK No.32/SEOJK.04/2015 tanggal 17 November 2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka. Pedoman tersebut yang memuat aspek, prinsip dan rekomendasi tata kelola perusahaan yang baik berguna untuk mendorong penerapan praktik tata kelola sesuai dengan praktik internasional yang patut diteladani Perusahaan Terbuka. Perusahaan wajib menerapkan pedoman tersebut, dan jika belum menerapkannya, Perusahaan wajib menjelaskan alasan tidak diterapkannya pedoman tersebut. Pengungkapan penerapan atas rekomendasi dalam pedoman tersebut disampaikan dalam laporan tahunan Perusahaan Terbuka.

Surat Edaran OJK No.32/SEOJK.04/2015 tanggal 17 November 2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka secara rinci membagi ke dalam 5 (lima) aspek Tata Kelola Perusahaan Terbuka, 8 (delapan) prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, serta 25 rekomendasi penerapan aspek dan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik.

Ikhtisar kepatuhan Perusahaan terhadap Peraturan dan Surat Edaran OJK tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka per 31 Desember 2018 dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

In general, the Company as a public company has implemented all regulations issued by the OJK and will continue to make improvements to create added value for shareholders and stakeholders.

More specifically, related to the guidelines for Public Company Governance which are regulated under OJK Regulation No.21/POJK.04/2015 dated November 16, 2015 concerning the Implementation of the Guidelines for Corporate Governance of the Public Company, which are described in Circular Letter of OJK No. 32/SEOJK.04/2015 dated November 17, 2015 concerning the Guidelines for Corporate Governance of the Public Company. The guideline, which contains aspects, principles, and recommendations for good corporate governance, is useful to encourage the implementation of governance practices in accordance with international practices that should be emulated by the Public Company. Companies must implement these guidelines, and if they have not implemented them, the Company must explain the reasons for not implementing the guidelines. Disclosure of the application of recommendations in these guidelines is presented in the annual report of the Public Company.

OJK Circular Letter No. 32/SEOJK.04/2015 dated November 17, 2015, concerning the Guidelines for Corporate Governance in detail in dividing into 5 (five) aspects of Public Company Governance, 8 (eight) principles of Good Corporate Governance, and 25 recommendations for the application of aspects and principles Good Corporate Governance.

An overview of the Company's compliance with the OJK Regulations and Circular Letter regarding the Guidelines for Corporate Governance as of December 31, 2018, can be seen in the table below.

Page 316: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

316

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kepatuhan Perusahaan Terhadap Surat Edaran OJK Tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka(per 31 Desember 2018)

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

1.

Hubungan Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham dalam menjamin hak-hak Pemegang SahamRelationship between Public Company and Shareholders in guaranteeing the rights of Shareholders

1.

Meningkatkan nilai penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Increasing the value of holding a General Shareholders Meeting (GMS)

1.

Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi dan kepentingan Pemegang Saham.The Public Company has a technical method or procedure for voting both openly and closed which prioritizes the independence and interests of the Shareholders.

BWS telah melaksanakan pemungutan suara, baik secara terbuka maupun tertutup yang tertuang dalam Tata-Tertib RUPSProsedur pengambilan suara dalam RUPS telah diatur dalam Anggaran Dasar, apabila dalam RUPS tidak dapat dilakukan secara musayawarah mufakat, maka pengambilan suara dilakukan dilakukan dengan cara voting atau pengumpulan suara, pengumpulan suara diatur dalam Tata Tertib RUPS yang disampaikan dan dibacakan pada saat acara RUPS.BWS has carried out the voting, both openly and closedly stated in the GMS RulesThe procedure for voting in the GMS has been regulated in the Articles of Association, if the RUPS cannot be deliberated consensus, then voting is conducted by voting or voting, voting is regulated in the GMS Rules of Conduct that are submitted and read out at the GMS.

2.

Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS TahunanAll members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners of the Public Company attend the Annual GMS

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tanggal 29 Maret 2018 Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi hadir dalam acara RUPS tahunan tersebut,In the Annual General Meeting of Shareholders (GMS) dated March 29, 2018, all members of the Board of Commissioners and Directors were present at the annual GMS,

3.

Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web Perusahaan paling sedikit selama 1 (satu) tahunA summary of the minutes of the GMS is available on the Company's website for at least 1 (one) year

BWS telah membuat Ringkasan Risalah RUPS dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris serta telah diumumkan 2 (dua) hari kerja setelah pelaksanaan RUPS yang salah satunya melalui situs web bankwoorisaudara.com dengan jangka waktu penyediaan selama 5 tahun The BWS made a Summary of the Minutes of the GMS in Indonesian and English and has been announced 2 (two) working days after the GMS, one of which is through the bankwoorisaudara.com website with a period of provision for 5 years

2.

Meningkatkan kualitas komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau InvestorImproving the quality of communication of the Public Company with Shareholders or Investors

1.

Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor. The Public Company holds a communication policy with Shareholders or Investors. 

Perusahaan telah menjalankan kegiatan-kegiatan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor melalui investor meetings dan juga Perusahaan telah membentuk unit Investor Relations untuk menjalankan fungsi tersebut. Namun demikian BWS Belum memiliki kebijakan tertulis perihal komunikasi dengan pemegang saham.The BWS has made a Summary of the Minutes of the GMS in Indonesian and English and has been announced 2 (two) working days after the GMS, one of which is through the bankwoorisaudara.com website with a period of provision for 5 years

2.

Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor dalam situs web.The Public Company discloses the communication policy of the Public Company with Shareholders or Investors on the website.

BWS telah memiliki web perusahaan yang digunakan sebagai media informasi pemegang saham invetor dan pemangku kepentingan lainnya yang merujuk pada ketentuan keterbukaan informasi perusahaan terbuka yang berlakuBWS has a corporate web that is used as a media for information on invoicing shareholders and other stakeholders that refers to the applicable company open information disclosure provisions

2. Fungsi dan peran Dewan KomisarisFunction and role of the Board of Commissioners 3.

Memperkuat keanggotaan dan komposisi Dewan KomisarisEnhanching the membership and formation of the Board of Commissioners

1.

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.The determination of the number of members of the Board of Commissioners considers the condition of the Public Company.

Jumlah Anggota Dewan Komisaris BWS adalah empat (4) orang yang terdiri dari satu (1) komisaris non independen dan tiga (3) Komisaris independen dan telah memenuhi ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi Perusahaan Publik, yaitu jumlah anggota Dewan Komisaris lebih dari 2 (dua) orangThe number of BWS Board of Commissioners members is four (4) persons consisting of one (1) non-independent commissioner and three (3) independent Commissioners and have fulfilled POJK No. provisions. 33/POJK.04/2014 concerning Directors of Public Companies, namely the number of members of the Board of Commissioners of more than 2 (two) persons.

2.

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian dan pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.Determination of the composition of members of the Board of Commissioners takes into account the diversity of expertise and knowledge and experience required.

penetapan komposisi Dewan Komisaris telah dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan dan kompleksitas usaha BWS yaitu dengan memperhatikan unsur keberagaman keahlian, latar belakang pendidikan, dan pengalaman serta tidak membedakan gender. Hal ini diperlukan untuk efektivitas tugas pengawasan Dewan Komisaris,Determination of the composition of the Board of Commissioners has been carried out by taking into account the needs and complexity of BWS business, namely by paying attention to the elements of diversity of expertise, educational background, and experience and not differentiating gender. This is required for the effectiveness of the supervisory duties of the Board of Commissioners,

4.

Meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan KomisarisImprove the quality of the implementation of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners

1.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.The Board of Commissioners has a self assessment policy to assess the performance of the Board of Commissioners.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dilakukan oleh masing-masing anggota Dewan Komisaris melalui mekanisme Self Assessment berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan KomisarisThe Board of Commissioners' Performance Assessment is carried out by each member of the Board of Commissioners through the Self Assessment mechanism based on the evaluation criteria related to the implementation of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners

Page 317: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

317

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kepatuhan Perusahaan Terhadap Surat Edaran OJK Tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka(per 31 Desember 2018)

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

1.

Hubungan Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham dalam menjamin hak-hak Pemegang SahamRelationship between Public Company and Shareholders in guaranteeing the rights of Shareholders

1.

Meningkatkan nilai penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Increasing the value of holding a General Shareholders Meeting (GMS)

1.

Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi dan kepentingan Pemegang Saham.The Public Company has a technical method or procedure for voting both openly and closed which prioritizes the independence and interests of the Shareholders.

BWS telah melaksanakan pemungutan suara, baik secara terbuka maupun tertutup yang tertuang dalam Tata-Tertib RUPSProsedur pengambilan suara dalam RUPS telah diatur dalam Anggaran Dasar, apabila dalam RUPS tidak dapat dilakukan secara musayawarah mufakat, maka pengambilan suara dilakukan dilakukan dengan cara voting atau pengumpulan suara, pengumpulan suara diatur dalam Tata Tertib RUPS yang disampaikan dan dibacakan pada saat acara RUPS.BWS has carried out the voting, both openly and closedly stated in the GMS RulesThe procedure for voting in the GMS has been regulated in the Articles of Association, if the RUPS cannot be deliberated consensus, then voting is conducted by voting or voting, voting is regulated in the GMS Rules of Conduct that are submitted and read out at the GMS.

2.

Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS TahunanAll members of the Board of Directors and members of the Board of Commissioners of the Public Company attend the Annual GMS

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tanggal 29 Maret 2018 Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi hadir dalam acara RUPS tahunan tersebut,In the Annual General Meeting of Shareholders (GMS) dated March 29, 2018, all members of the Board of Commissioners and Directors were present at the annual GMS,

3.

Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web Perusahaan paling sedikit selama 1 (satu) tahunA summary of the minutes of the GMS is available on the Company's website for at least 1 (one) year

BWS telah membuat Ringkasan Risalah RUPS dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris serta telah diumumkan 2 (dua) hari kerja setelah pelaksanaan RUPS yang salah satunya melalui situs web bankwoorisaudara.com dengan jangka waktu penyediaan selama 5 tahun The BWS made a Summary of the Minutes of the GMS in Indonesian and English and has been announced 2 (two) working days after the GMS, one of which is through the bankwoorisaudara.com website with a period of provision for 5 years

2.

Meningkatkan kualitas komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau InvestorImproving the quality of communication of the Public Company with Shareholders or Investors

1.

Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor. The Public Company holds a communication policy with Shareholders or Investors. 

Perusahaan telah menjalankan kegiatan-kegiatan komunikasi dengan Pemegang Saham atau Investor melalui investor meetings dan juga Perusahaan telah membentuk unit Investor Relations untuk menjalankan fungsi tersebut. Namun demikian BWS Belum memiliki kebijakan tertulis perihal komunikasi dengan pemegang saham.The BWS has made a Summary of the Minutes of the GMS in Indonesian and English and has been announced 2 (two) working days after the GMS, one of which is through the bankwoorisaudara.com website with a period of provision for 5 years

2.

Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor dalam situs web.The Public Company discloses the communication policy of the Public Company with Shareholders or Investors on the website.

BWS telah memiliki web perusahaan yang digunakan sebagai media informasi pemegang saham invetor dan pemangku kepentingan lainnya yang merujuk pada ketentuan keterbukaan informasi perusahaan terbuka yang berlakuBWS has a corporate web that is used as a media for information on invoicing shareholders and other stakeholders that refers to the applicable company open information disclosure provisions

2. Fungsi dan peran Dewan KomisarisFunction and role of the Board of Commissioners 3.

Memperkuat keanggotaan dan komposisi Dewan KomisarisEnhanching the membership and formation of the Board of Commissioners

1.

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.The determination of the number of members of the Board of Commissioners considers the condition of the Public Company.

Jumlah Anggota Dewan Komisaris BWS adalah empat (4) orang yang terdiri dari satu (1) komisaris non independen dan tiga (3) Komisaris independen dan telah memenuhi ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi Perusahaan Publik, yaitu jumlah anggota Dewan Komisaris lebih dari 2 (dua) orangThe number of BWS Board of Commissioners members is four (4) persons consisting of one (1) non-independent commissioner and three (3) independent Commissioners and have fulfilled POJK No. provisions. 33/POJK.04/2014 concerning Directors of Public Companies, namely the number of members of the Board of Commissioners of more than 2 (two) persons.

2.

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian dan pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.Determination of the composition of members of the Board of Commissioners takes into account the diversity of expertise and knowledge and experience required.

penetapan komposisi Dewan Komisaris telah dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan dan kompleksitas usaha BWS yaitu dengan memperhatikan unsur keberagaman keahlian, latar belakang pendidikan, dan pengalaman serta tidak membedakan gender. Hal ini diperlukan untuk efektivitas tugas pengawasan Dewan Komisaris,Determination of the composition of the Board of Commissioners has been carried out by taking into account the needs and complexity of BWS business, namely by paying attention to the elements of diversity of expertise, educational background, and experience and not differentiating gender. This is required for the effectiveness of the supervisory duties of the Board of Commissioners,

4.

Meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan KomisarisImprove the quality of the implementation of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners

1.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.The Board of Commissioners has a self assessment policy to assess the performance of the Board of Commissioners.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dilakukan oleh masing-masing anggota Dewan Komisaris melalui mekanisme Self Assessment berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan KomisarisThe Board of Commissioners' Performance Assessment is carried out by each member of the Board of Commissioners through the Self Assessment mechanism based on the evaluation criteria related to the implementation of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners

Company Compliance with OJK Circular Letter concerning Public Company Governance Guidelines(Per December 31, 2018)

Page 318: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

318

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

2.

Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkap melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.The self assessment policy to assess the performance of the Board of Commissioners is revealed through the Annual Report of the Public Company.

penilaian sendiri (self assessment) untukmenilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan dalam Laporan Tahunan pada bagian self assessment GCGSelf assessment towards the performance of the Board of Commissioners, disclosed in the Annual Report in the section on GCG self assessment

3.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. The Board of Commissioners has a policy regarding the resignation of members of the Board of Commissioners if involved in financial cases.

BWS memiliki kebijakan terkait pengunduran diri Dewan komisaris yang diatur dalam Anggaran Dasar yang menyebutkan Masa Jabatan Anggota Dewan komisaris dengan sendirinya berakhir apabila anggota dewan komisaris tersebut tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku dengan memperhatikan peraturan dibidang pasar modalBWS has a policy regarding the resignation of the Board of Commissioners as stipulated in the Articles of Association which states the Term of Office of the Board of Commissioners by itself ends if the member of the board of commissioners no longer meets the applicable statutory requirements with due regard to capital market regulations

4.

Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.The Board of Commissioners or the Committee that carries out the Nomination and Remuneration function composes a succession policy in the process of nominating members of the Board of Directors.

BWS memiliki Komite Nominasi dan Remunerasi yang membantu Dewan Komisaris dalam memberikan saran dalam hal menyusun komposisi, proses Nominasi, kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan, memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Rapat Umum Pemegang Saham, memberikan rekomendasi mengenai Pihak Independen yang akan menjadi anggota Komite Audit dan Anggota Komite Pemantau Risiko kepada Dewan Komisaris. menyusun program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan KomisarisBWS has a Nomination and Remuneration Committee that assists the Board of Commissioners in providing advice on matters compile the composition, Nomination process, policies and criteria needed, provide recommendations regarding prospective members of the Board of Commissioners and/or Directors to the General Meeting of Shareholders, provide recommendations regarding Independent Parties who will become members of the Audit Committee and Members of the Risk Monitoring Committee to the Board of Commissioners. compile capacity building programs for members of the Board of Directors and/or members of the Board of Commissioners

3. Fungsi dan peran DireksiFunction and role of the Board of Directors 5.

Memperkuat keanggotaan dan komposisi DireksiEnhanching the membership and formation of the Board of Directors

1.

Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilan keputusan.Determination of the number of members of the Board of Directors considers the condition of the Public Company and the effectiveness of decision making.

Jumlah Anggota Direksi BWS adalah enam (6) orang yang disesuaikan dengan kebutuhan untuk mencapai maksud dan tujuan BWS serta disesuaikan dengan kompleksitas BWS, dan telah memenuhi ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi Perusahaan Publik, yaitu paling kurang terdiri dari 2 (dua) orang anggota Direksi.The number of members of the BWS Board of Directors is six (6) persons who are tailored to the need to achieve the goals and objectives of the BWS and are adjusted to the complexity of the BWS, and have met the provisions of POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Directors of Public Companies, which is at least consisting of 2 (two) members of the Board of Directors.

2.

Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.Determination of the composition of members of the Board of Directors takes into account the diversity of expertise, knowledge and experience needed.

komposisi Direksi berasal dari berbagai latar belakang pengalaman dan keahlian yang dimiliki. Berdasarkan kebijakan Pemegang Saham, penetapan komposisi Direksi telah dilakukan dengan menyesuaikan kebutuhan dan kompleksitas usaha BWSThe composition of the Board of Directors comes from various backgrounds of experience and expertise possessed. Based on Shareholder policy, the composition of the Board of Directors has been determined by adjusting the needs and complexity of the BWS business

3.

Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.Members of the Board of Directors in charge of accounting or finance have expertise and/or knowledge in the field of accounting.

Direktur yang membawahi bidang Akuntansi dan atau keuangan adalah Bapak Sadhana Priatmadja yang merupakan Lulusan Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi dari Universitas Indonesia dan memperoleh gelar Magister Sains Jurusan Ekonomi dan Keuangan Syariah dari Universitas Indonesia. Dan memiliki pengalaman berkerja sebagai manajer trade finance&Insurance, general manager, Anggota tim pengelola Bank Nusa Nasional, Kepala Divisi International&transactional Banking di BWSThe director in charge of Accounting and/or finance is Mr. Sadhana Priatmadja who is a Bachelor of Economics in Accounting from the University of Indonesia and holds a Master of Science degree in the Department of Islamic Economics and Finance from the University of Indonesia; and has experienced in being a trade finance manager & Insurance, general manager, Member of the Bank Nusa Nasional management team, Head of the International & Transactional Banking Division on BWS

Page 319: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

319

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

2.

Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkap melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.The self assessment policy to assess the performance of the Board of Commissioners is revealed through the Annual Report of the Public Company.

penilaian sendiri (self assessment) untukmenilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan dalam Laporan Tahunan pada bagian self assessment GCGSelf assessment towards the performance of the Board of Commissioners, disclosed in the Annual Report in the section on GCG self assessment

3.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan. The Board of Commissioners has a policy regarding the resignation of members of the Board of Commissioners if involved in financial cases.

BWS memiliki kebijakan terkait pengunduran diri Dewan komisaris yang diatur dalam Anggaran Dasar yang menyebutkan Masa Jabatan Anggota Dewan komisaris dengan sendirinya berakhir apabila anggota dewan komisaris tersebut tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku dengan memperhatikan peraturan dibidang pasar modalBWS has a policy regarding the resignation of the Board of Commissioners as stipulated in the Articles of Association which states the Term of Office of the Board of Commissioners by itself ends if the member of the board of commissioners no longer meets the applicable statutory requirements with due regard to capital market regulations

4.

Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.The Board of Commissioners or the Committee that carries out the Nomination and Remuneration function composes a succession policy in the process of nominating members of the Board of Directors.

BWS memiliki Komite Nominasi dan Remunerasi yang membantu Dewan Komisaris dalam memberikan saran dalam hal menyusun komposisi, proses Nominasi, kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan, memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Rapat Umum Pemegang Saham, memberikan rekomendasi mengenai Pihak Independen yang akan menjadi anggota Komite Audit dan Anggota Komite Pemantau Risiko kepada Dewan Komisaris. menyusun program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan KomisarisBWS has a Nomination and Remuneration Committee that assists the Board of Commissioners in providing advice on matters compile the composition, Nomination process, policies and criteria needed, provide recommendations regarding prospective members of the Board of Commissioners and/or Directors to the General Meeting of Shareholders, provide recommendations regarding Independent Parties who will become members of the Audit Committee and Members of the Risk Monitoring Committee to the Board of Commissioners. compile capacity building programs for members of the Board of Directors and/or members of the Board of Commissioners

3. Fungsi dan peran DireksiFunction and role of the Board of Directors 5.

Memperkuat keanggotaan dan komposisi DireksiEnhanching the membership and formation of the Board of Directors

1.

Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilan keputusan.Determination of the number of members of the Board of Directors considers the condition of the Public Company and the effectiveness of decision making.

Jumlah Anggota Direksi BWS adalah enam (6) orang yang disesuaikan dengan kebutuhan untuk mencapai maksud dan tujuan BWS serta disesuaikan dengan kompleksitas BWS, dan telah memenuhi ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi Perusahaan Publik, yaitu paling kurang terdiri dari 2 (dua) orang anggota Direksi.The number of members of the BWS Board of Directors is six (6) persons who are tailored to the need to achieve the goals and objectives of the BWS and are adjusted to the complexity of the BWS, and have met the provisions of POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Directors of Public Companies, which is at least consisting of 2 (two) members of the Board of Directors.

2.

Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan.Determination of the composition of members of the Board of Directors takes into account the diversity of expertise, knowledge and experience needed.

komposisi Direksi berasal dari berbagai latar belakang pengalaman dan keahlian yang dimiliki. Berdasarkan kebijakan Pemegang Saham, penetapan komposisi Direksi telah dilakukan dengan menyesuaikan kebutuhan dan kompleksitas usaha BWSThe composition of the Board of Directors comes from various backgrounds of experience and expertise possessed. Based on Shareholder policy, the composition of the Board of Directors has been determined by adjusting the needs and complexity of the BWS business

3.

Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.Members of the Board of Directors in charge of accounting or finance have expertise and/or knowledge in the field of accounting.

Direktur yang membawahi bidang Akuntansi dan atau keuangan adalah Bapak Sadhana Priatmadja yang merupakan Lulusan Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi dari Universitas Indonesia dan memperoleh gelar Magister Sains Jurusan Ekonomi dan Keuangan Syariah dari Universitas Indonesia. Dan memiliki pengalaman berkerja sebagai manajer trade finance&Insurance, general manager, Anggota tim pengelola Bank Nusa Nasional, Kepala Divisi International&transactional Banking di BWSThe director in charge of Accounting and/or finance is Mr. Sadhana Priatmadja who is a Bachelor of Economics in Accounting from the University of Indonesia and holds a Master of Science degree in the Department of Islamic Economics and Finance from the University of Indonesia; and has experienced in being a trade finance manager & Insurance, general manager, Member of the Bank Nusa Nasional management team, Head of the International & Transactional Banking Division on BWS

Page 320: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

320

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

6. Meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi 1.

Direksi mempunyai kebijakan penilian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.The Board of Directors has its own assessment policy to assess the performance of the Board of Directors.

Penilaian Kinerja Anggota Direksi dilakukan oleh secara kolektif oleh anggota Direksi melalui mekanisme Self Assessment berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Anggota DireksiThe Performance Evaluation of Members of the Board of Directors is carried out collectively by the members of the Board of Directors through the Self Assessment mechanism based on the evaluation criteria related to the implementation of the duties and responsibilities of the Directors.

Improve the quality of the implementation of the duties and responsibilities of the Directors 2.

Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.Self assessment policies to assess the performance of Directors are disclosed through the Annual Report of the Public Company.

penilaian sendiri (self assessment) untukmenilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan dalam Laporan Tahunan pada bagian self assessment GCGSelf assessment for assess the performance of the Board of Commissioners, disclosed in the Annual Report in the section on GCG self assessment

3.

Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.The Directors have policies related to the resignation of members of the Board of Directors if involved in financial cases.

BWS memiliki kebijakan terkait pengunduran diri Anggota Direksi yang diatur dalam Anggaran Dasar menyebutkan Masa Jabatan Anggota Direksi dengan sendirinya berakhir apabila anggota Direksi tersebut:tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku dengan memperhatikan peraturan dibidang pasar modalBWS has a policy regarding the resignation of members of the Board of Directors regulated in the Articles of Association stating that the term of office of the Board of Directors automatically ends if the member of the Board of Directors: No longer meets the applicable legal requirements by taking into account the regulations in the capital market sector

4. Partisipasi Pemangku KepentinganStakeholder Participation 7.

Meningkatkan aspek Tata Kelola Perusahaan melalui partisipasi Pemangku Kepentingan.Improving Corporate Governance aspects through the participation of Stakeholders.

1.Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.Public Companies have policies to prevent insider trading.

BWS memiliki Kode etik Karyawan BWS yang diantaranya mengatur tentang:Larangan Penggunaan Informasi Rahasia-Larangan mengeksploitasi atau memanfaatkan informasi yang diperoleh selama jam kerjaBWS has a Code of Ethics for BWS employees, which includes:-Prohibition of Using Confidential Information-Prohibition of exploiting or utilizing information obtained during working hours

2.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.The Public Company has an anti-corruption and anti-fraud policy.

BWS memiliki kebijakan pengendalian gratifikasi dan penerapan strategi anti fraud,BWS has a policy of controlling gratuities and implementing anti-fraud strategies,

3.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.The Public Company has a policy regarding the selection and improvement of the ability of suppliers or vendors.

BWS memiliki kebijakan terkait pemberilan barang dan jasa yang menggunakan vendorBWS has policies related to goods and services using vendors

4.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.The Public Company has a policy on fulfilling the rights of creditors.

BWS memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur yang diatur dalam:SPO Produk Dana, Manual Produk dan SPO Pengelolaan Pengaduan Nasabah, yang secara ringkas mengatur:1. Hak untuk memperoleh penjelasan yang cukuptentang karateristik produk.2. Hak untuk mendapat mengakses syarat danketentuan produk dana melalui website.3. Kemudahan untuk bertransaksi melalui cabang,layanan e-banking atau sarana lainnya yangditetapkan BWS.4. Memperoleh bunga yang besarnya sesuai ketentuan yang berlakuBWS has a policy on fulfilling the creditor rights set in:Fund Product SPO, Product Manual and Customer Complaint Management SPO, which briefly regulates:1. The right to obtain sufficient explanations about product characteristics.2. The right to get access to the terms and provisions of fund products through the website.3. Ease of transacting through branches,e-banking services or other means set by BWS.4. Obtain interest in the amount according to applicable regulations

5.Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan Whistleblowing System.The Public Company has a Whistleblowing policy System.

BWS memilik mekanisme Penanganan atas pelanggaran oleh pihak internal atau eksternal dilingkungan BWS dilakukan melalui mekanisme secara tertulis dan/atau lisan yang disampaikan kepada direksi, dan/atau dapat difasilitasi oleh Satuan Kerja Audit Internal (SKAI)The BWS has a mechanism for handling violations by internal or external parties within the BWS through a mechanism in writing and/or verbally delivered to the board of directors, and/or can be facilitated by the Internal Audit Unit (SKAI)

Page 321: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

321

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

6. Meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi 1.

Direksi mempunyai kebijakan penilian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.The Board of Directors has its own assessment policy to assess the performance of the Board of Directors.

Penilaian Kinerja Anggota Direksi dilakukan oleh secara kolektif oleh anggota Direksi melalui mekanisme Self Assessment berdasarkan kriteria-kriteria penilaian yang terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Anggota DireksiThe Performance Evaluation of Members of the Board of Directors is carried out collectively by the members of the Board of Directors through the Self Assessment mechanism based on the evaluation criteria related to the implementation of the duties and responsibilities of the Directors.

Improve the quality of the implementation of the duties and responsibilities of the Directors 2.

Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.Self assessment policies to assess the performance of Directors are disclosed through the Annual Report of the Public Company.

penilaian sendiri (self assessment) untukmenilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan dalam Laporan Tahunan pada bagian self assessment GCGSelf assessment for assess the performance of the Board of Commissioners, disclosed in the Annual Report in the section on GCG self assessment

3.

Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.The Directors have policies related to the resignation of members of the Board of Directors if involved in financial cases.

BWS memiliki kebijakan terkait pengunduran diri Anggota Direksi yang diatur dalam Anggaran Dasar menyebutkan Masa Jabatan Anggota Direksi dengan sendirinya berakhir apabila anggota Direksi tersebut:tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku dengan memperhatikan peraturan dibidang pasar modalBWS has a policy regarding the resignation of members of the Board of Directors regulated in the Articles of Association stating that the term of office of the Board of Directors automatically ends if the member of the Board of Directors: No longer meets the applicable legal requirements by taking into account the regulations in the capital market sector

4. Partisipasi Pemangku KepentinganStakeholder Participation 7.

Meningkatkan aspek Tata Kelola Perusahaan melalui partisipasi Pemangku Kepentingan.Improving Corporate Governance aspects through the participation of Stakeholders.

1.Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.Public Companies have policies to prevent insider trading.

BWS memiliki Kode etik Karyawan BWS yang diantaranya mengatur tentang:Larangan Penggunaan Informasi Rahasia-Larangan mengeksploitasi atau memanfaatkan informasi yang diperoleh selama jam kerjaBWS has a Code of Ethics for BWS employees, which includes:-Prohibition of Using Confidential Information-Prohibition of exploiting or utilizing information obtained during working hours

2.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.The Public Company has an anti-corruption and anti-fraud policy.

BWS memiliki kebijakan pengendalian gratifikasi dan penerapan strategi anti fraud,BWS has a policy of controlling gratuities and implementing anti-fraud strategies,

3.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.The Public Company has a policy regarding the selection and improvement of the ability of suppliers or vendors.

BWS memiliki kebijakan terkait pemberilan barang dan jasa yang menggunakan vendorBWS has policies related to goods and services using vendors

4.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.The Public Company has a policy on fulfilling the rights of creditors.

BWS memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur yang diatur dalam:SPO Produk Dana, Manual Produk dan SPO Pengelolaan Pengaduan Nasabah, yang secara ringkas mengatur:1. Hak untuk memperoleh penjelasan yang cukuptentang karateristik produk.2. Hak untuk mendapat mengakses syarat danketentuan produk dana melalui website.3. Kemudahan untuk bertransaksi melalui cabang,layanan e-banking atau sarana lainnya yangditetapkan BWS.4. Memperoleh bunga yang besarnya sesuai ketentuan yang berlakuBWS has a policy on fulfilling the creditor rights set in:Fund Product SPO, Product Manual and Customer Complaint Management SPO, which briefly regulates:1. The right to obtain sufficient explanations about product characteristics.2. The right to get access to the terms and provisions of fund products through the website.3. Ease of transacting through branches,e-banking services or other means set by BWS.4. Obtain interest in the amount according to applicable regulations

5.Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan Whistleblowing System.The Public Company has a Whistleblowing policy System.

BWS memilik mekanisme Penanganan atas pelanggaran oleh pihak internal atau eksternal dilingkungan BWS dilakukan melalui mekanisme secara tertulis dan/atau lisan yang disampaikan kepada direksi, dan/atau dapat difasilitasi oleh Satuan Kerja Audit Internal (SKAI)The BWS has a mechanism for handling violations by internal or external parties within the BWS through a mechanism in writing and/or verbally delivered to the board of directors, and/or can be facilitated by the Internal Audit Unit (SKAI)

Page 322: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

322

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

6.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan Karyawan.The Public Company has a policy of providing long-term incentives to Directors and Employees.

BWS melakukan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan dalambentuk ESOP & MSOP pada tahun 2010 dan selanjutnya melakukan pengkajian dalam penyusunan kebijakan pemberian insentif jangka panjang agar tepat sasaran, efektif dan efisien.BWS provides long-term incentives to Directors and employees in the form of ESOP & MSOP in 2010 and then reviews in the formulation of policies for providing long-term incentives to be right on target, effective and efficient.

5. Keterbukaan InformasiInformation Disclosure 8. Meningkatkan pelaksanaan Keterbukaan Informasi

Improve the implementation of Information Disclosure 1.

Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan Teknologi Informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media Keterbukaan Informasi.Public companies utilize the use of Information Technology more broadly than websites as a medium for Information Disclosure.

Dalam situs website BWS, terdapat segala informasi yang terkait dengan Keterbukaan Informasi. Selain website, BWS memanfaatkan teknologi dan aplikasi media sosial lainnya seperti, Internet Banking, Mobile Banking, Instagram, dan FacebookBWS website provides various information related to Information Disclosure. Besides the website, BWS utilizes technology and other social media applications such as, Internet Banking, Mobile Banking, Instagram, and Facebook

2.

Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali. The Annual Report of the Public Company reveals the owner of the final benefit in the ownership of the Public Company at least 5%, in addition to the disclosure of the final beneficial owner in the share ownership of the Public Company through the Main and Controlling Shareholders. 

Perseroan telah mengungkapkan informasi mengenai Pemegang Saham yang memiliki 5% atau lebih saham Perseroan dalam Laporan Tahunan di bagian Komposisi Pemegang Saham.The Company has disclosed information regarding Shareholders owning 5% or more of the Company's shares in the Annual Report in the Shareholders Composition section.

Page 323: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Penerapan dan Kesesuaian atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaApplication and Compliance towards The Guidelines of Public Company Governance

323

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

AspekAspect

PrinsipPrinciples

RekomendasiRecommendation

Kepatuhan BWSBWS compliance

(per 31 Desember 2018)

6.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan Karyawan.The Public Company has a policy of providing long-term incentives to Directors and Employees.

BWS melakukan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan dalambentuk ESOP & MSOP pada tahun 2010 dan selanjutnya melakukan pengkajian dalam penyusunan kebijakan pemberian insentif jangka panjang agar tepat sasaran, efektif dan efisien.BWS provides long-term incentives to Directors and employees in the form of ESOP & MSOP in 2010 and then reviews in the formulation of policies for providing long-term incentives to be right on target, effective and efficient.

5. Keterbukaan InformasiInformation Disclosure 8. Meningkatkan pelaksanaan Keterbukaan Informasi

Improve the implementation of Information Disclosure 1.

Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan Teknologi Informasi secara lebih luas selain situs web sebagai media Keterbukaan Informasi.Public companies utilize the use of Information Technology more broadly than websites as a medium for Information Disclosure.

Dalam situs website BWS, terdapat segala informasi yang terkait dengan Keterbukaan Informasi. Selain website, BWS memanfaatkan teknologi dan aplikasi media sosial lainnya seperti, Internet Banking, Mobile Banking, Instagram, dan FacebookBWS website provides various information related to Information Disclosure. Besides the website, BWS utilizes technology and other social media applications such as, Internet Banking, Mobile Banking, Instagram, and Facebook

2.

Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali. The Annual Report of the Public Company reveals the owner of the final benefit in the ownership of the Public Company at least 5%, in addition to the disclosure of the final beneficial owner in the share ownership of the Public Company through the Main and Controlling Shareholders. 

Perseroan telah mengungkapkan informasi mengenai Pemegang Saham yang memiliki 5% atau lebih saham Perseroan dalam Laporan Tahunan di bagian Komposisi Pemegang Saham.The Company has disclosed information regarding Shareholders owning 5% or more of the Company's shares in the Annual Report in the Shareholders Composition section.

Page 324: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 325: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibility

06

BWS senantiasa menjalankan roda usahanya bukan sebatas pencapaian kinerja aspek keuangan, namun juga memperhatikan dampak sosial dan lingkungan demi terciptanya hubungan harmonis dengan seluruh pemangku kepentingan

Bws always running of a wheel business is not just the performance financial aspects , but also seen social and environmental impact in order to create harmonious relations with all stakeholders

Page 326: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

326

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Latar Belakang KegiatanBackground of Activities

Bagi Perusahaan, program dan kegiatan CSR merupakan salah satu aspek penting dalam menjalin hubungan harmonis dengan seluruh pemangku kepentingan. Bank Woori Saudara Indonesia menekankan pertumbuhan bisnisnya tidak hanya pada pencapaian aspek keuangan, namun bagaimana Perusahaan mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan untuk jangka panjang.

Pendekatan harmonisasi dengan pemegang saham dan pemangku kepentingan memberikan gambaran akan tanggung jawab Perusahaan baik pada aspek ekonomi sebagai wujud dari keberlanjutan usaha Perusahaan, sekaligus pertumbuhan berkelanjutan antara Perusahaan dengan dimensi sosial dan lingkungan di sekitar, yang mencakup beberapa hal di bawah ini:• Dimensi bisnis yang berorientasi pada penciptaan nilai

dan kepuasan pelanggan.• Dimensi sosial yang menyangkut aspek etika usaha dan

tanggung jawab sosial Perusahaan, kondisi kesehatan dan keselamatan serta kesejahteraan pekerja dan aspek sosial kemasyarakatan.

• Dimensi lingkungan yang mengarahkan Perusahaan untuk memperhatikan aspek kelestarian dan keseimbangan lingkungan hidup di sekitar area operasi.

• Pengelolaan pemangku kepentingan didasarkan prinsip-prinsip GCG, yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, kemandirian, dan kewajaran.

Perusahaan menghormati, melindungi, dan memenuhi hak-hak pemangku kepentingan, antara lain melalui pemberian informasi yang relevan dan transparan, akurat, dan tepat waktu serta melalui mekanisme komunikasi yang sehat dan beretika. Untuk kepentingan komunikasi dengan pemegang saham/investor, Perusahaan memiliki perangkat penghubung yaitu Sekretaris Perusahaan yang berfungsi sebagai humas atau pejabat lain yang ditunjuk berdasarkan ketentuan yang berlaku. Dengan demikian, bagi Perusahaan, pemangku kepentingan memegang peran penting dalam mendukung kelangsungan kegiatan usaha.

Landasan HukumDasar pelaksanaan program CSR di Indonesia berlandaskan pada beberapa aspek hukum, diantaranya :1. Undang-Undang No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan

Kerja.2. Undang-Undang No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.3. Undang-Undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.4. Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan

Terbatas.5. Undang-Undang No.24 Tahun 2011 tentang Badan

Penyelenggara Jaminan Sosial.6. Peraturan Pemerintah No.50 Tahun 2012 tentang Penerapan

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

For the Company, CSR programs and activities are an important aspect to build harmonious relationships with all stakeholders. Bank Woori Saudara Indonesia emphasizes the growth of the business not only on the achievement of the financial aspects, but also how the Company considers the long term on social and environmental impacts.

The harmonization approach with shareholders and stakeholders provides an overview of the Company’s responsibilities both on the economic aspects as a result of the Company’s sustainability efforts, and also sustainable growth between the Company and the surrounding social and environmental dimensions, including the following:

• Business dimensions that are oriented towards value creation and customer satisfaction.

• Social dimensions concerning aspects of business ethics and corporate social responsibility, health and safety conditions and also workers’ welfare and social aspects of society.

• The environmental dimension that directs the Company to pay attention to aspects of environmental sustainability and balance around the operating area.

• Stakeholder management is based on GCG principles, they are transparency, accountability, responsibility, independence, and fairness.

The Company respects, protects, and fulfills the rights of stakeholders, one of the way is through the granting of relevant and transparent, accurate and timely information and through the right and ethical communication mechanisms. For the purposes of communication with shareholders/investors, the Company has a connecting device, it is the Corporate Secretary who serves as public relations or other appointed officials under applicable regulations. Therefore, for the Company, the stakeholders play an important role in supporting the continuity of business activities.

Legal FoundationThe basic implementation of CSR programs in Indonesia is based on several legal aspects, including:1. Law no. 1 on 1970 concerning The Occupational Safety.

2. Law no. 23 on 1992 concerning The Health.3. Law no. 13 on 2003 concerning The Employment4. Law no. 40 on 2007 concerning The Limited Liability

Company.5. Law no. 32 on 2009 concerning The Protection and

Management of the Environment.6. Government Regulation no. 50 on 2012 concerning The

Implementation of The Occupational Safety and Health of Management System.

Page 327: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Komitmen terhadap Kelestarian LingkunganCommitment to Environmental Sustainability

327

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

7. Peraturan Pemerintah No.47 Tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas.

8. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.05/Men/1996 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)

9. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 1/Pojk.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan

10. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/Seojk.07/2014 Pelaksanaan Edukasi dalam Rangka Meningkatkan Literasi Keuangan kepada konsumen dan/atau masyarakat

KebijakanKomitmen BWS untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan, serta sebagai upaya pelestarian alam dan lingkungan hidup, dituangkan dalam bentuk kebijakan pemberian kredit. Kebijakan tersebut memuat aturan bahwa dalam setiap analisis kredit terkait pemberian kredit kepada industri yang memiliki dampak terhadap lingkungan hidup dan pelestarian lingkungan diharuskan untuk memasukkan ketentuan tentang kewajiban memiliki Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

Jenis ProgramBank menyadari bahwa kelestarian lingkungan sangat penting terhadap keberlangsungan hidup masyarakat. Lingkungan yang bersih dapat meningkatkan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik. Sebagai bank yang peduli terhadap kondisi masyarakat, BWS senantiasa secara konsisten menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan tersebut meliputi:• Penggunaan lampu hemat energi pada setiap kantor

BWS;• Karyawan bank pada setiap kantor disarankan untuk

meminimalisir pemakaian kertas sebagai wujud partisipasi kelestarian lingkungan;

Sertifikasi di Bidang LingkunganSampai saat ini BWS belum memiliki sertifikasi terkaitdengan lingkungan.

PolicyBWS commitment on environmental responsibility, and also the effort of conservation of nature and the environment, is set forth in the form of credit policy. The policy contains the rule that in any credit analysis related to crediting industries that have environmental impacts and environmental conservation are required to include regulations on the obligation to have an Environmental Impact Assessment (AMDAL).

Type of ProgramThe Bank realizes that environmental sustainability is very important for the survival of the community. A clean environment can improve people's lives for the better. As a bank that always pays attention about the condition of the community, BWS always consistently preserves the environment. These activities include as follow:

• Use of energy-saving lamps in every office of BWS;

• Bank employees in each office are advised to minimize the use of paper as an effort on environmental participation;

Environmental CertificationUntil now, BWS has no certification related to the environment.

Komitmen terhadap Kelestarian LingkunganCommitment to Environmental Sustainability

7. Government Regulation no. 47 on 2012 concerning Corporate Social Responsibility and Environment Limited Liability Company.

8. Regulation of the Minister of Manpower No.05/Men /1996 concerning Occupational Safety and Health Management System (SMK3)

9. Regulation of the Financial Services Authority (POJK) Number: 1/ Pojk.07/2013 concerning Financial Services Sector Consumer Protection

10. Circular of the Financial Services Authority Number 1/Seojk.07/2014 concerning the Implementation of Education in the Framework of Improving Financial Literacy to Consumers and/or Communities

Page 328: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

328

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

KETENAGAKERJAAN

Kebijakan Praktik KetenagakerjaanPerusahaan membuka lapangan kerja dan kesempatan bagi masyarakat sekitar untuk menjadi karyawan BWS sesuai dengan kualifkasi yang dibutuhkan. Perusahaan juga terus memberikan perhatian besar kepada kesejahteraan karyawan, termasuk dalam memenuhi hak-haknya, baik dari segi kompensasi dan manfaat maupun kebebasan berserikat.

Perusahaan mengimplementasikan kebijakan-kebijakan ketenagakerjaan yang memperhatikan aspek kesetaraan, keadilan dan keselamatan seluruh karyawan di Kantor Pusat dan di seluruh Cabang. Kebijakan tersebut tidak hanya dirumuskan Bank untuk memitigasi risiko kecelakaan dan penyakit, namun juga untuk mendorong seluruh karyawan BWS agar merasa bertanggung jawab untuk berperan serta dalam menciptakan lingkungan kerja yang kondusif.

EMPLOYMENT

Employment Practices PolicyThe company provides job vancancies and opportunities for the surrounding community to become BWS employees based on the required qualifications. The Company also continues to pay great attention to the welfare of the employees, including in fulfilling their rights, both in terms of compensation and benefits and also freedom of association.

The Company implements employment policies that pay attention to the equality, justice and safety aspects of all employees at Head Office and the whole Branch Office. The policy is not only formulated by the Bank to mitigate the risk of accidents and illness, but also to encourage all BWS employees to feel responsible for participating in creating a conducive working environment.

Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan KerjaEmployment, Health, and Safety Practice

Page 329: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan KerjaEmployment, Health, and Safety Practice

329

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Rencana dan Target Program • Kesempatan Kerja

Perusahaan secara adil melakukan perekrutan karyawan tanpa memandang suku, agama, ras, antar golongan, dan tingkatan sosial. Proses perekrutan diselenggarakan dengan menjunjung tinggi asas kesetaraan, non-diskriminasi, dan transparan. Hubungan industrial yang terjalin di lingkungan Perusahaan antara karyawan dengan Perusahaan dilakukan melalui konsep mitra strategis, sehingga tercipta hubungan harmonis yang kuat antara Perusahaan dengan seluruh karyawan. Hal ini menjadi salah satu pondasi dalam menyongsong keberlanjutan bisnis Perusahaan.

• Kesetaraan GenderPerusahaan menerapkan prinsip non-diskriminasi dalam segala hal, termasuk memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan (gender equity and equality) untuk mendapatkan pekerjaan di lingkup Perusahaan, sejauh memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Prinsip-prinsip non-diskriminasi dan kesetaraan ini juga diwujudkan dalam pencapaian karir struktural, operasional maupun fungsional bahkan sampai jenjang tertinggi dalam struktur organisasi.

• Kompensasi dan ManfaatPerusahaan memberikan kompensasi dan manfaat kepada setiap karyawan sesuai dengan kontribusinya terhadap Perusahaan. Kompensasi dan manfaat ini ditujukan untuk memupuk loyalitas karyawan yang terdiri dari gaji pokok serta tunjangan kesejahteraan yang nilainya disesuaikan dengan golongan dan/atau jabatan masing-masing. Gaji terendah yang diterima oleh pekerja yang baru masuk sekurang-kurangnya sama dengan upah minimum di wilayah masing-masing unit kerja yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

Setiap karyawan menerima jatah cuti yang disesuaikan dengan skala/golongan masing-masing berikut ini:1. Cuti Tahunan: 12 hari kerja (untuk karyawan yang

telah memenuhi masa kerja satu tahun);2. Cuti Bersalin/Keguguran: 1,5 bulan sebelum

perkiraan kelahiran dan 1,5 bulan setelah melahirkan;

3. Cuti Bersama yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Selain cuti, karyawan juga berhak mengambil izin tidak masuk kerja seperti izin sakit, izin haid, izin penting, serta izin meninggalkan pekerjaan di luar tanggungan Perusahaan.

Program Plans and Targets • Employment Opportunity

The company fairly recruits employees regardless of tribe, religion, race, intergroup, and social level. The recruitment process is held by upholding the principle of equality, non-discrimination, and transparency. The industrial relations that exist within the Company area between employees and the Company is carried out through the concept of strategic partners, so it's resulting a strong harmonious relationship between the Company and all employees. This thing became one of the foundations in welcoming the Company's business suistainability.

• Gender EqualityThe Company applies the principle of non-discrimination in all sectors, including providing equal opportunity for women (gender equity and equality) to obtain employment within the scope of the Company, as long as it meets the established requirements. These principles of non-discrimination and equality are also manifested in the achievement of structural, operational and functional careers, even up to the highest levels within the organizational structure.

• Compensation and BenefitsThe Company provides compensation and benefits to each employee based on their contribution to the Company. These compensation and benefits are purposed to foster employee loyalty, consisting of basic salary and welfare benefits that the value is adjusted for each class and/or position. The lowest salary received by new entrance workers is at least equal to the minimum wage in the territory of each work unit established by the Government.

Setiap karyawan menerima jatah cuti yang disesuaikan dengan skala/golongan masing-masing berikut ini:1. Leave: 12 working days (for employees who have served

one year of service);2. Maternity Leave/Miscarriage: 1.5 months before the

estimated birth and 1.5 months after delivery;

3. Mass leave according to applicable laws and regulations.

Beside leave, employees are also entitled to take a work permit such as a sick permit, a permit for menstruation, an important permit, and a leave of employment outside of the Company's responsibility.

Page 330: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan KerjaEmployment, Health, and Safety Practice

330

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Tingkat Perputaran KaryawanTingkat perputaran karyawan Perusahaan tahun 2018 dan perbandingan dengan tahun 2017 adalah sebagai berikut:

Jumlah Karyawan Masuk

PerihalSubject

2018(orang)(person)

2017(orang) (person)

Kenaikan (Penurunan)The Increase (Decrease)

JumlahTotal

(orang)(person)

Persentase(%)

Percentage

Jumlah Karyawan yang MasukNumber of Employees Signed in 190 177 13 7%

Jumlah Karyawan Keluar

UraianDescription

2018 2017 Kenaikan (Penurunan)The Increase (Decrease)

JumlahTotal

(orang) (person)

PresentasePercentage

(%)

JumlahTotal

(orang) (person)

PresentasePercentage

(%)

JumlahTotal

(orang) (person)

PresentasePercentage

(%)

Meninggal DuniaPassed Away 0 0% 1 1% - 1 1%

Pengunduran DiriResignation 187 82% 123 75% 64 89%

Selesai KontrakContract Ends 34 15% 37 22% -3 4%

PensiunRetired 8 3% 4 2% 4 6%

JumlahTotal 229 100% 165 100% 64 100%

KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA

KebijakanKesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) memiliki makna strategis yang menjaga eksistensi dan keberlanjutan usaha Perusahaan. BWS menghormati hak karyawan untuk bekerja di lingkungan yang sehat dan aman, serta senantiasa menjalankan program K3 di semua daerah operasinya. Implementasi dan pemeliharaan perilaku yang dapat mewujudkan kesehatan dan keselamatan kerja menjadi suatu keharusan untuk dilakukan.

Perlindungan karyawan terkait K3 telah diatur dalam Undang-Undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Undang-Undang No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan dan Undang-Undang No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. Pemerintah juga telah melengkapi kesehatan kerja

Employee Turnover RateThe Company's employee turnover rate in 2018 and comparison with 2017 are as follows:

Number of Employees Signed in

Number of Employees Signed Out

OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY

PolicyOccupational Health and Safety (K3) has a strategic meaning that maintains the existence and sustainability of the Company's business. BWS respects the right of employees to work in a healthy and safe environment, and continuously runs Occupational Health and Safety (K3) programs in all areas of operation. Implementation and maintenance of behaviors that can achieve health and safety work become a must to do.

Employee safety-related to Occupational Health and Safety (K3) are regulated in Law no. 13 on 2003 concerning Employment, Law no. 23 on 1992 concerning Health and Law no. 1 on 1970 concerning Occupational Safety. The government has also complemented the health of

Page 331: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan KerjaEmployment, Health, and Safety Practice

331

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

karyawan melalui program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) melalui Undang-Undang No.24 Tahun 2011. Pemerintah juga telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah No.50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang mengatur kewajiban setiap entitas usaha dalam menyelenggarakan kegiatan operasional usaha berbasis K3 bagi karyawan.

Realisasi Program Sepanjang 2018Perusahaan telah merealisasikan program yang dilakukan selama periode tahun 2018 yang bagian dari implementasi mitigasi risiko operasional agar kelangsungan operasional & layanan, kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dapat dikelola dengan baik. Aktivitas ini dilakukan di lingkungan Perusahaan baik di Kantor Pusat maupun di Cabang dengan tujuan utama agara kesadaran (awareness) seluruh karyawan yang terlibat dalam program tersebut semakin meningkat.

employees through the Social Security Administering Agency (BPJS) through Law no. 24 on 2011. The Government has also issued Government Regulation no. 50 of 2012 on Implementation of Occupational Safety and Health Management System which regulates the obligation of every business entity in conducting Occupational Health and Safety (K3)-based business activities for employees.

Program Realization Throughout 2018The Company has realized the program conducted during the period of 2018 which is part of the implementation of operational risk mitigation so that the operational and service, health and safety Occupational Health and Safety (K3) could be operated well. This activity is conducted within the Company's environment both at the Head Office and at the Branch Office with the primary objective is in order to increase awareness of all employees involved in the program.

Page 332: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

332

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Kebijakan dan Jenis ProgramMasyarakat merupakan salah satu fokus utama Bank dalam menjalankan kegiatan usaha. Bank menyadari bahwa keberadaan masyarakat yang sejahtera dengan kondisi kesehatan yang terjamin akan mempengaruhi kelangsungan bisnis Bank. Oleh karena itu, Bank menaruh perhatian terhadap masyarakat dengan menyelenggarakan beberapa kegiatan antara lain:

Program PendidikanDi tahun 2018, BWS berkomitmen untuk tetap menjalankan kewajiban OJK dalam menyelenggarakan literasi keuangan. Program literasi keuangan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang lembaga jasa keuangan sertaprodukjasakeuangan,termasukfitur,manfaatdanrisiko,hak dan kewajiban terkait produk dan jasa keuangan, serta memiliki keterampilan dalam menggunakan produk dan jasa keuangan. Pada tahun 2018, BWS menyelenggarakan kegiatan literasi keuangan sebanyak 2 (dua) kali yaitu di

Policy and Type of ProgramCommunity is one of the Bank's main focuses in conducting business activities. The Bank recognizes that the existence of a prosperous society with a guaranteed health condition and welfare will affect the Bank's business continuity. Therefore, the Bank is concerned with the community by helding several activities, such as:

Education ProgramIn 2018, the BWS is committed to continue conducting Financial Services Authority (OJK)'s obligations in carrying out financial literacy. The financial literacy program purposes to increase public knowledge about financial service institutions and financial service products, including features, benefits and risks, rights and obligations related to financial products and services, and in order to people have skills in using financial products and services. In 2018, BWS held 2 (two) financial literacy activities, they are in

Pemberdayaan Sosial KemasyarakatanSocial Community Empowerment

Page 333: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Pemberdayaan Sosial KemasyarakatanSocial Community Empowerment

333

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

SDN Bantarjati 9 Kota Bogor dan di Kantor Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat dalam rangka workshop UMKM di daerah tersebut. Adapun total dana yang dikeluarkan dalam kegiatan CSR literasi keuangan tersebut berjumlah Rp7.000.000 (tujuh juta rupiah)

Program SosialBantuan CSR BWS dalam kerangka kegiatan sosial banyak dilakukan sepanjang tahun 2018, hal ini merupakan cerminan dari kepedulian BWS terhadap masyarakat sekitar yang membutuhkan bantuan. Beberapa kegiatan CSR dalam rangka kegiatan social masyarakat berupa pembuatan fasilitas MCK, pemberian dana santunan kepada panti asuhan, program bedah rumah, pemberian bantuan kemanusiaan kepada korban bencana alam di Palu & Donggala. Untuk tahun 2018, dana CSR yang dikeluarkan untuk kegiatan CSR dengan bentuk kegiatan social kemasyarakatan berjumlah Rp1.315.979.000 (satu miliar tiga ratus lima belas juta sembilan ratus tujuh puluh sembilan ribu rupiah).

Program KesehatanPada tahun 2018, BWS berkomitmen untuk membantu masyarakat dalam bidang kesehatan di antaranya menyelenggarakan kegiatan donor darah bekerja sama dengan PMI Kota Bandung dan berhasil mengumpulkan 60 labu darah untuk disumbangkan. Selain itu, BWS KC Surabaya bekerja sama dengan Koarmatim Surabaya berhasil meyelenggarakan kegiatan pengobatan gratis untuk masyarakat di wilayah Surabaya. Untuk biaya CSR dalam program kesehatan ini, BWS mengeluarkan dana sebesar Rp29.875.000,-.

Biaya dan/atau Investasi Tanggung Jawab Sosial Aspek Pemberdayaan Sosial Kemasyarakatan

Uraian biaya dan/atau investasi tanggung jawab sosial aspek pemberdayaan sosial kemasyarakatan

dalam rupiah penuh

No PerihalSubject

Tanggal PelaksanaanImplementation Date

Realisasi Biaya DisalurkanActual Cost Incurred

1Pengajuan CSR 1 Unit Laptop untuk KODIM 0608 CJRCSR Submission 1 Unit Laptop For Military District Commander (KODIM) 0608 CJR

21 Maret 2018March 21, 2018 3.879.000

2 CSR Tahunan kepada Yayasan KoreaAnnual CSR For Korea Foundation

28 Maret 2018March 28, 2018 67.500.000

3 CSR Literasi Keuangan oleh KC BogorFinancialLiteracyCSRbyBogorBranchOffice

27 Juli 2018July 27, 2018 4.000.000

4 CSR Pengobatan Gratis oleh Koarmatim SurabayaFree Treatment CSR by Koarmatim Surabaya

11 Mei 2018May 11, 2018 24.875.000

5CSR Financial Literacy Kantor Pusat BWS bekerja sama dengan Universitas WidyatamaFinancialLiteracyCSRBSWHeadOfficecooperatewithWidyatamaUniversity

7 Mei 2018May 7, 2018 3.000.000

Bantarjati 9 Elementary School, Bogor City and at the Cililin District Office in West Bandung Regency in the context of MSME workshops in these areas. The total funds spent in the financial literacy CSR activities is Rp7,000,000 (seven million rupiah)

Social ProgramBWS CSR support within the framework of social activities is mostly carried out throughout 2018, this is a reflection of BWS concern for surrounding communities who need of assistance. Some CSR activities are in the context of community social activities is in the form of making bath wash toilet facilities, providing compensation funds to orphanages, home reparation programs, providing humanitarian assistance to victims of natural disasters in Palu & Donggala. For 2018, CSR funds issued for CSR activities in the community social activities is Rp1,315,979,000 (one billion three hundred fifteen million nine hundred seventy nine thousand rupiahs).

Health ProgramIn 2018, the BWS was committed to helping the community in the health sector including organizing blood donor activities in collaboration with Bandung City Indonesian Red Cross (PMI) and succeeded in collecting 60 blood gourds to be donated. In addition, the BWS Surabaya Branch Office in collaboration with Koarmatim Surabaya managed to held free medical activities for people in the Surabaya area. For the cost of CSR in this health program, BWS spent Rp29,875,000, -.

Cost and/or Investment Social Responsibility Aspects of Social Community Empowerment

Description of cost and/or investment of social responsibility of social empowerment aspect

Page 334: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

334

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

dalam rupiah penuh

No PerihalSubject

Tanggal PelaksanaanImplementation Date

Realisasi Biaya DisalurkanActual Cost Incurred

6 CSR Jambanisasi & Bedah Rumah KC MalangCSRPrivatizationandHomeReparationbyMalangBranchOffice

4 Mei 2018May 4, 2018 20.000.000

7 Donasi Bulan Ramadhan kepada Panti AsuhanRamadhan Donation for Orphanage

23 Mei 2018May 23, 2018 20.000.000

8 Donasi PantiAsuhan KC SucoreOrphanageDonationbySucoreBranchOffice

Juni 2018June 2018 2.000.000

9PemberianDanaSantunanTambahanuntukYayasanDarulKhoir&AlKahfiAdditionalCompensationFundDistributionforDarulKhoir&AlKahfiFoundation

18 Juni 2018June 18, 2018 40.000.000

10CSR Pembangunan MCK dan Jembatan KC Bogor bekerja sama dengan Kodim 0606 Kota BogorCSRConstructionofBathWashToiletandBridgebyBogorBranchOfficeCorporate with Bogor City Military District Commander (Kodim) 0606

7 Juni 2018June 7, 2018 7.000.000

11 CSR Ramadhan oleh KC Ampera di PT MedcoCSR Ramadhan by KC Ampera at PT Medco

6 Juni 2018June 6, 2018 5.000.000

12 CSR untuk Asian Games 2018 Sponsorship untuk Atlet KoreaCSR for 2018 Asian Games sponsorship for Korean athletes

30 Juli 2018July 30, 2018 100.000.000

13 Kegiatan Donor Darah di Kantor Pusat BWSBloodDonorsProgramatBWSHeadOffice

13 Agustus 2018August 13, 2018 5.000.000

14 Kegiatan CSR Bedah Rumah oleh KCP Gianyar di BangliCSRProgramHomeReparationbyGianyarBranchOfficeatBangli

10 September 2018September 10, 2018 5.000.000

15 Kegiatan CSR Bedah Rumah oleh KCP Gianyar di KarangasemCSRProgramHomeReparationbyGianyarBranchOfficeatKarangasem

13 Agustus 2018August 13, 2018 5.000.000

16CSR Donasi kepada Korban Gempa di Palu & Donggala Kolaborasi BWS dan WBKCSR Donations to Earthquake Victims in Palu & Donggala Collaboration between BWS and WBK

12 Oktober 2018October 12, 2018 1.000.000.000

17 CSR Pengadaan Laptop untuk Instansi oleh KC BogorCSR Laptops Procurement for Institutions by KC Bogor

8 November 2018November 8, 2018 4.600.000

18Donasi CSR oleh Kantor Pusat ke Yayasan Sekolah Teknik SamickCSRCSRDonationsbytheHeadOfficetotheSamickTechnicalSchoolFoundation

24 Oktober 2018October 24, 2018 20.000.000

19Kegiatan CSR Pembangunan Koperasi di SMPN 12 Jember oleh KC JemberCSR Activities for Cooperative Development at Jember 12th Middle School by KC Jember

11 Desember 2018December 11, 2018 3.000.000

20Donasi CSR Pemberian 1 Unit PC oleh KC Malang kepada Kodim di PasuruanCSR Donation for Giving 1 Unit of PC by Malang KC to Kodim in Pasuruan

20 Desember 2018December 20, 2018 5.000.000

JUMLAHTOTAL

20 KEGIATAN CSR20 CSR ACTIVITIES 1,352,854,000

Page 335: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

335

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Analysis and Discussion

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Laporan KeuanganFinancial Report

2018 Annual Report | PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Bank senantiasa mengutamakan kepuasan konsumen dengan memberikan layanan terbaik. Bank tidak hanya menjual produk perbankan yang aman dan bermanfaat bagi masyarakat namun juga memberikan perlindungan maksimal kepada konsumen (product responsibility). Bentuk komitmen Bank terhadap perlindungan konsumen, mencakup antara lain: Jaminan Perlindungan Simpanan Nasabah, Pusat Pengaduan Konsumen (Customer Care), Program Engagement Konsumen dan Program Peningkatan Layanan.

KebijakanPelayanan kepada Nasabah mempunyai peranan yang sangat penting dalam rangka meningkatkan jumlah nasabah dan mendorong perkembangan Bank. Sehubungan dengan hal tersebut diperlukan Kebijakan dan Prosedur Kualitas Pelayanan Nasabah (Customer Experience) agar Bank dapat melayani nasabah dengan lebih baik.

Jenis ProgramBeberapa program layanan terkait Konsumen yang dilakukan oleh Bank sepanjang tahun 2018, adalah sebagai berikut:1. Program Peningkatan Kualitas Layanan Yaitu program:

• Aplikasi Customer On Boarding Aplikasi yang dibangun untuk lebih mempercepat pelayanan kepada nasabah dalam hal pembukaan Rekening Tabungan, Deposito, Taska, Simulasi Pinjaman, Registrasi Internet/Mobile Banking, Linking dan Aktivasi ATM

• Implementasi New eDapem TASPEN Aplikasi ini dibangun oleh PT Taspen yang diimplementasikan di seluruh mitra Taspen untuk kebutuhan pelayanan kepada nasabah pensiun. Nasabah pensiun diwajibkan untuk melakukan Enrollment/perekaman data Biometrik (Wajah, Suara, Sidik jari) untuk kebutuhan autentikasi yang kemudian dimasukan ke dalam aplikasi New E Dapem, selanjutnya nasabah pensiun dapat melakukan autentikasi sendiri melalui smartphone.

• Implementasi Notifikasi melalui SMS kepadanasabah (Open /Close Pengaduan)Digunakan apabila ada nasabah yang melakukan pengaduan nasabah serta apabila ada penyelesaian dari Pihak Bank nasabah dapat mengetahui progress yang dilakukan oleh Pihak Bank

• Pembuatan Video Layanan » Video Toturial Transfer dan Pemindahbukuan

melalui Mobile Banking » Video Tutorial Pembelian Pulsa dan Deposito

melalui Mobile Banking » Video Layanan Standardisasi Melayani » Video Layanan Standardisasi Bertelepon

Banks always prioritize customer satisfaction by providing the best service. Banks not only sell banking products that are safe and beneficial to the community but also provide maximum protection to consumers (product responsibility). The Bank's commitment to consumer protection includes: Cash Deposit Guarantee, Customer Care Center, Consumer Engagement Program and Service Development Program.

PolicyService to the Customer has a very important role in order to increase the number of customers and encourage the development of Bank. In this connection, Customer Service Policy and Procedure is required to enable the Bank to serve the customers better.

Type of ProgramSome of the Consumer related services programs conducted by Banks throughout 2018 are as follows:

1. Service Quality Improvement Program, they are:• Customer On Boarding Application

Application designed to further accelerate service to customers in terms of opening Savings Accounts, Deposits, Term Insurance Savings, Loan Simulation, Internet/Mobile Banking Registration, Linking and ATM Activation

• Implementation of New eDapem TASPEN This application was designed by PT. Taspen that is implemented in all Taspen partners for pension customer service needs. Retirement customers are required to carry out Enrollment/recording of Biometric data (Face, Voice, Fingerprint) for authentication needs which are then input into the New eDapem application, then retirement customers can authenticate themselves using a smartphone.

• Implementation of Notifications via SMS tocustomers (Open/Close Complaints)This application used if there are customers who make customer complaints and if there is a settlement from the Bank the customer can know the progress made by the Bank

• Making Services Videos » Video Tutorial on Transfer and Transfer via

Mobile Banking » Video Tutorial for Credit and Deposit Purchases

through Mobile Banking » Video of Standardization Services Serving » Video of Telephone Standardization Services

Tanggung Jawab terhadap KonsumenResponsibility to Customers

Page 336: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Tanggung Jawab terhadap KonsumenResponsibility to Customers

336

PT B

ank

Woo

ri Sa

udar

a In

done

sia 19

06 T

bk | L

apor

an T

ahun

an 2

018

Ikhtisar UtamaMain Overview

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

• Pembuatan Formulir » Formulir perubahan dan penutupan Produk

Deposito/Taska/Tabungan/Giro » Formulir SDB

• Monitoring Mesin ATMPemantauan dan Pengadaan Mesin ATM untuk mensupport unit bisnis dalam memberikan service kepada nasabah khususnya nasabah payroll.

MesinMachine

JumlahTotal

Mesin ATM TunaiCash ATM Machine 109 Unit

Mesin ATM Non TunaiNon-Cash ATM Machine 2 Unit

Mesin CRMCRM Machine 1 Unit

• Monitoring Mobil KasPemantauan dan pengadaan Mobil Kas untuk mensupport unit bisnis dalam memberikan pelayanan kepada nasabah khususnya nasabah payroll

Item JumlahTotal

Tidak diperpanjangNot extended 3 unit

EksistingExisting 26 unit

2. Jaminan Perlindungan Simpanan NasabahKepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan merupakan salah satu kunci untuk memelihara stabilitas pada sistem perbankan. Kepercayaan tersebut lahir apabila ada kepastian hukum dalam pengaturan, pengawasan Bank dan penjaminan simpanan nasabah Bank. Sebagaimana ketentuan dalam Undang-Undang No.24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), BWS disimpan oleh nasabah melalui Lembaga Penjamin Simpanan.

3. Pusat Pengaduan Nasabah (Customer Center)Bank telah membentuk pusat pengaduan konsumen. Pusat pengaduan konsumen ini dapat diakses oleh konsumen melalui beberapa saluran antara lain:• Call Center yang beroperasi 24 jam melalui

Panggilan Woori Saudara Call di 1500-012 • Email: [email protected]• Customer service yang berada di seluruh cabang

• Form Making » Form of change and closure of Deposit/Term

Insurance Savings/Savings/Current Products » SDB Form

• Monitoring ATM MachineMonitoring and Procurement of ATM Machines to support business units in providing services to customers, especially payroll customers.

• Monitoring Cash CarMonitoring and procurement of Cash Cars to support business units in providing services to customers, especially payroll customers

2. Customer Deposit Insurance GuaranteePublic confidence in the banking industry is one of the keys to maintaining stability in the banking system. The trust is born when there is legal certainty in the regulation, supervision of the Bank and the guarantee of customer deposits of the Bank. As stipulated in Law No.24 on 2004 concerning the Deposit Insurance Agency (LPS), BWS provides security protection for money deposited by customers through the Deposit Insurance Corporation.

3. Customer CenterBanks have established consumer complaints centre. This consumer complaint centre is accessible to consumers through several channels including:• Call Center which operates 24 hours through Woori

Saudara 1500-012 (BWS Call)• Email: [email protected]• Customer service located in the nearest branches.

Page 337: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Selanjutnya secara berkala cabang akan melaporkan kepada Kantor Pusat terkait data pengaduan dan tingkat penyelesaiannya.

4. Mekanisme Penyelesaian Keluhan NasabahMelalui pusat pengaduan, Bank memberikan respon yang cepat atas pengaduan yang masuk dan penyelesaian secara bijak. Bank telah membentuk bagian Pengaduan Nasabah (customer care) di bawah Direktorat Operasional yang fokus untuk menangani dan menindaklanjuti pengaduan/keluhan nasabah. Pengaduan nasabah dapat disampaikan melalui cabang dengan melakukan pengisian formulir permintaan/pengaduan nasabah yang diatur tersendiri dalam peraturan internal Bank atau nasabah dapat juga menyampaikan pengaduannya melalui Woori Saudara Call di 1500-012.

Selanjutnya setiap pengaduan yang diterima akan dilaporkan melalui aplikasi pengaduan nasabah kepada Kantor Pusat dan diselesaikan sesuai dengan SLA penyelesaian pengaduan nasabah.

Tingkat Penyelesaian Pengaduan Perusahaan memegang teguh hak-hak atas perlindungan konsumen, BWS melakukan upaya-upaya khusus dalam rangka memastikan perlindungan bagi konsumen. Salah satunya adalah dengan menyusun Standar Kebijakan Pelayanan dan Penyelesaian Pengaduan (“Standar Pelayanan”) sebagai bagian dari edukasi kepada konsumen. Berikut adalah tingkat penyelesaian pengaduan dan tindak lanjut selama tahun 2018:

Segmen/Jenis AduanSegment/Type of Complaint

Jumlah AduanTotal Complaint

PelaporThe Complaint Tindak Lanjut

Follow upNasabahcustomer

Non NasabahNon-customer

Financial 2028 2027 1 Telah diselesaikanSolved

Non Financial 32 32 Telah diselesaikanSolved

Subsequently periodically the branch will report to the Head Office regarding the complaint data and the completion rate.

4. The Customer Complaints Settlement MechanismThrough the complaint center, the Bank responds promptly to incoming complaints and wise solutions. The Bank has established a Customer Care section under the operational Directorate that focuses on handling and following up on customer complaints. Customer complaints could be submitted through the branch by filling out a customer request/complaint form which is regulated separately in the Bank's internal regulations or the customer may also submit his/her complaint through Woori Saudara Call at 1500-012

Furthermore, any complaints received will be reported through the application of customer complaints to the Head Office and resolved based on the SLA settlement of customer complaints.

Complaints Completion RateThe Company holds the rights to the protection of consumers, BWS made special efforts in order to ensure protection for consumers. One of them is by preparing the Compliance Policy and Complaints Policy Standard ("Service Standards") as part of education to consumers. Following is the level of complaint settlement and follow up during 2018:

Page 338: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 339: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

Laporan Keuangan

Financial Report

08

Page 340: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 341: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 342: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 343: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 344: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 345: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 346: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 347: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 348: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 349: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 350: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 351: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 352: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 353: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 354: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 355: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 356: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 357: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 358: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 359: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 360: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 361: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 362: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 363: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 364: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 365: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 366: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 367: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 368: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 369: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 370: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 371: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 372: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 373: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 374: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 375: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 376: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 377: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 378: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 379: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 380: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 381: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 382: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 383: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 384: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 385: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 386: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 387: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 388: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 389: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 390: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 391: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 392: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 393: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 394: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 395: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 396: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 397: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 398: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 399: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 400: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 401: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 402: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 403: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 404: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 405: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 406: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 407: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 408: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 409: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 410: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 411: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 412: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 413: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 414: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 415: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 416: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 417: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 418: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 419: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 420: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 421: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 422: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 423: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 424: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 425: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 426: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 427: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 428: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 429: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 430: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 431: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 432: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 433: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 434: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 435: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 436: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 437: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 438: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 439: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 440: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 441: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 442: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 443: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 444: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 445: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 446: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 447: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 448: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 449: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 450: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 451: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 452: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 453: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 454: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 455: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 456: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 457: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 458: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 459: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 460: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 461: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 462: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 463: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 464: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 465: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan
Page 466: Journey to The TOP - bankwoorisaudara.com · 2016 masih dihadapkan dengan berbagai tantangan di semua sektor, termasuk perbankan. Kendati demikian, kondisi tersebut tak menyurutkan

PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk

Treasury Tower Lantai 26th – 27th District 8 SCBD Lot 28

Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53 Jakarta-12190

Telp. (021) 50871906Fax. (021) 50871900

Email. [email protected]

SWIfT code: HVBKIdJ

www.bankwoorisaudara.com