GERAK DAN KOORDINASI

GERAK DAN KOORDINASIRUANG 5Facies lateralis brachium:KALIMAT KUNCIBudi umur 22 thTidak dapat mengangkat extermitas atas superior dextraExtermitas superior dextra menggantung, posisi antebrachium & manus dextra dalam keadaan pronatioTerbentur batang pohon pada bagian bahu

Leher sempat merasakan sakit tidak lama setelah mengalami kecelakaan brachium dextra atidak mampu fleksio, abduksi, rotasi ke arah lateralCubitalis tidak mampu mengadakan fleksiKehilangan sensasi pada facies lateralis brachium & antebrachium dextraDAFTAR PERTANYAANApa penyebab hilangnya fungsi sensorik & motorik? ( pasokan saraf ke membrum superior)Otot apa saja yang terjadi paralysis?Apa bisa pulih?Bagaimana kaitanny dengan hukum fisika?

JAWABAN PERTANYAANHilangnya fungsi sensorik & motorik disebabkan 2 faktor, yaitu selain karena trauma otot seperti robek pada otot adalah kerena adanya gangguan pasokan saraf ke membrum superior! Pada skenario diceritakan Seingatnya leher terasa nyeri tidak lama setelah kecelakaanPada bagian leher terdapat sistem syaraf pusat yaitu medula yang juga mengatur sistem motorik dan sensorik pada ekstermitas atas, yaitu pada C7, C5, C6Jadi, pada kasus tersebut, kelumpuhan yang dialami Budi karena adanya trauma pada saraf yang letaknya pada scapula menghubungkan otot dengan medula spinalis pada C7, C5, C6

2. Otot yang mengalami paralysis adalah sbg berikutM. Deltoideus :: abduksi lengan atas :: C5, C6M. Suprasinatus :: abduksi lengan atas :: C5, C6M. Infraspinatus :: eksorotasi lenganatas :: C5, C6M. Teres mayor :: endorotasi lengan atas:: C6, C7M. Teres Minor :: eksorotasi lengan atas :: C5, C6M. Subscapilaris:: endorotasi :: C5,C6,C7

M. Biceps brachii :: supinator lengan bawah :: C5 C6M. Caput breve :: fleksio lengan atas :: C5, C6, C7M. Coracobrachialis : flexor articulatio cubiti :: C5,C6

3. pada kasus tersebut, hilangnya fungsi sensorik dan motorik pada ekstermitas superior dextra dapat sembuh jika syaraf yang terganggu mampu mengalami degenerasi. Degenerasi syaraf dapat dibantu dengan melakukan terapi 134. Bagaimana kaitannya dengan hukum fisika??KASUS 2KALIMAT KUNCIPak Toyib usia 72 tahunMempunyai keluhan sukar bila hendak berjalanBila berjalan terhuyung-huyungBila duduk diam tangannya sering bergerak tanpa disadariBeliau merupakan mantan atlet PONDAFTAR PERTANYAANGanggua gerakan apa yang di alami oleh Pak Toyib?Bagaimana mekanisme dasar terjadinya gangguan tersebut?Dari sudut gaya, komponen gaya apa yang terlibat dalam mekanisme tersebut?Bagaimana peran cairan sendi?JAWABAN PERTANYAANPak toyib memiliki beberapa gangguan gerakan:Sukar ketika hendak mulai berjalan & berjalan terhuyung huyung menunjukan bahwa beliau mengalami gangguan pada keseimbangan statis maupun dinamis tubuhnya.gangguan keseimbangan biasanya disebabkan karena kurang berfungsinya sistem sensorik ( vestibular, visual, somatosensorik) dan muskuloskeletal (otot, sendi dan jaringan lunak lain)Berkurangnya sistem sensorik ini bisa diakibatkan oleh pengalaman dari beliau terdahulu sebagai atlet petinju yang memiliki resiko tinggi mengalami trauma kepala yang menyebabkan cederanya reseptor sensoris tersebut.Kemudian akibatnya umur beliau yang sudah lansia, beberapa ototnya sudah mengalami atrofi sehingga tidak mampu melawan gaya grafitasi dan menahan dan berkurangnya cairan sinovyal seiring bertambahnya umur.

2. Berikut adalah mekanisme normal tubuh dalam menjaga keseimbangan!

Tangannya yang bergerak-gerak tanpa disadari ketika duduk????????????????????

3. Dari komponen gaya, yang terlibat dalam gangguan tersebut adalah gaya grafitasi, dimana gaya grafitasi yang menarik tubuh manusia ke bawah mengganggu keseimbangan dari tubuh jika ada gangguan pada interaksi antara sistem sensorik dan muskuloskeletal.3. pada kasus tersebut, hilangnya fungsi sensorik dan motorik pada ekstermitas superior dextra dapat sembuh jika syaraf yang terganggu mampu mengalami degenerasi. Degenerasi syaraf dapat dibantu dengan melakukan terapi 234. Peran dari cairan sendi adalah1.