Demam Dg Ruam
-
Upload
muhammad-reza-pratama -
Category
Documents
-
view
34 -
download
1
description
Transcript of Demam Dg Ruam
-
DEMAM DENGAN RUAMDJATNIKA SETIABUDI
Sub-bagian Infeksi/Penyakit TropikBagian Ilmu Kesehatan AnakFK Unpad/Perjan RSHS Bandung
-
Pendahuluan Sering ditemukan di klinik
Salah diagnosis mempunyai dampak yang tidak baik bagi pasen, kontak maupun komunitas
Pengetahuan mengenai diagnosis banding sangat diperlukan
-
Differential Diagnosis (1)Past history of infectious disease and immunizationType of prodromal periodFeature of the rashPresence of pathognomic or other diagnostic signsLaboratory diagnostic tests
-
Differential Diagnosis (2)Feature of the rash :Category: - macular or maculopapular : papulovesicular - petechial or purpuricCharacter : discrete or confluentDistributionDurationThe appearance associated with fever?
-
Category:
- Macular or Maculopapular : Morbili, Rubela, Exanthem subitum Demam Skarlet, Dengue fever
- Papulovesicular : Varisela, Herpes zoster
- Petechial or Purpuric : Meningococemia, DHF,
-
MAKULA
-
PAPULA
-
NODULA
-
VESIKULA
-
BULA
-
PUSTULA
-
MORBILI(Measles; Rubeola) Infeksi akut, menular, disebabkan oleh Virus morbili ( Famili Paramyxoviridae) 3 stadia : Prodromal Erupsi Konvalesens Endemis di negara berkembang Program imunisasi baik cenderung usia lebih tua
-
Patologi Lesi utama : - Kulit - Membran mukosa : pernapasan : nasofaring, bronki pencernaan : mulut, usus - Konjungtiva Eksudasi serous, sel mononuklear
-
Manifestasi klinis Masa inkubasi : 10 12 hari Stadium prodromal : - Coryza, Cough, Conjungtivitis - Koplik spots - Demam Stadium erupsi : - suhu tinggi 40 40,50C - Ruam khas : makulopapular eritromatosus kepala badan ekstremitas Stadium konvalesens: - ruam : makula hiperpigmentasi / skuama - gejala-gejala hilang
-
Diagnosis
Anamnesis : - gejala - riwayat kontak - riwayat imunisasi
Gambaran klinis : khas
Laboratorium : - leukopenia, - limfositosis relatif
-
Komplikasi Pneumonia / Bronkopneumonia ; Otitis media SSP : - meningoensefalitis - Subacute Sclerosing Pan Encephalitis Diare persisten protein lossing enteropathy Ekaserbasi TBC Keratoconjunctivitis kebutaan Infeksi sekunder bakteri pada kulit Miokarditis Noma
-
Prognosis Umumnya baik
CFR menurun
Kematian o.k komplikasi
-
Terapi Simptomatis
Suportif
Vitamin A : rekomendasi Unicef/WHO
Terapi komplikasi
-
Pencegahan Imunisasi aktif: - Vaksin campak - usia 9 bulan ? - ulangan 15 bulan --> MMR
Imunisasi pasif
-
RUBELA Infeksi akut , menular disebabkan oleh virus rubela(rubivirus, famili Togaviridae) dengan atau tanpa gejala prodromal ruam singkat 3 hari Khas: pembesaran kelenjar getah bening post aurikuler suboksipital servikal posterior Masalah bila infeksi pada wanita hamil Sindroma rubela kongenital
-
Manifestasi klinis Masa inkubasi : 18 + 3 hari Gejala prodromal : ringan - Demam ringan / minimal - remaja / dewasa lebih berat
Ruam : makulopapular muka sentrifugal ke leher lengan - badan ekstremitas 24 jam seluruh tubuh hilang hari ke-tiga
Limfadenopati : gejala klinik utama ! - timbul 1-7 hari sebelum ruam , menetap > 1 minggu
-
Sindroma rubela kongenital
Bergantung usia kehamilan Abortus lahir mati lahir dengan kel. kongenital
kehamilan 1 4 minggu : 61% 5 8 minggu : 26 % 9 12 minggu : 8%
-
Sindroma rubela kongenital
Oftalmologik : Katarak Mikroftalmi Glaukoma - Korioretinitis Kardiak : Defek pada septum PDA
Neurologik : Meningoensefalitis Mikrosefal Retardasi mental
Auditorik : Tuli sensorineural
-
Eksantem subitum ( Roseola infantum )
Infeksi akut oleh Human Herpes Virus 6
Pada bayi dan anak kecil
Sporadik ( kadang-kadang epidemik)
Khas : - Tanda klinik tidak sebanding dengan hiperpireksia - Ruam dan perbaikan klinis simultan
-
Manifestasi klinis Masa inkubasi : 7 17 hari ( + 10 hari ) Paling sering pada anak usia 6 18 bulan Demam - tinggi mendadak ; 39,4 41,20C - Lama 1 5 hari ( paling sering 3 4 hari ) - Dapat disertai kejang Kelainan fisik ringan : - faringitis ringan - coryza ringan Ruam tidak khas : makula / makulopapula merah muda mulai daerah dada > lengan + leher muka + kaki Timbul pada saat suhu tubuh mulai turun Hilang 1 2 hari , tanpa kelainan sisa (bersih)
-
Prognosis Umumnya baik
Buruk : bila hiperpireksia disertai kejang persisten
-
Terapi Simptomatis
Suportif
Pencegahan : ?
-
DEMAM SKARLET (SKARLATINA) Streptokokus beta-hemolitikus grup A menghasilkan toksin pirogenik (eritrogenik) Manifestasi klinik : - Masa inkubasi : 1 7 hari ( rata-rata : 3 hari) - Gejala akut : demam tinggi sakit kepala muntah menggigil nyeri perut - Utama : gejala faringitis berat hiperemis edema membran eksudat nyeri menelan - Lidah : white strawbey tongue deskuamasi red strawberry tongue
-
Ruam khas:
Makula / papula kemerahan, memucat pada penekanan Mula2 di aksila, lipat paha dan leher 24 jam menyeluruh Penyakit berat : miliaria sudamina Dapat terjadi petekiae Deskuamasi mulai akhir minggu I s/d 6 minggu- Circum oral pallor dan Pastia lines
-
Diagnosis
Anamnesis dan gejala klinis
Apus tenggorok : kultur
Serologis : ASTO/ ASLO/ ASO Lab. Darah : leukositosis CRP meningkat (+) : tdk spesifik
-
Komplikasi Penyebaran infeksi lokal / sekitar: - Sinusitis Otitis media - Mastoiditis - Abses retro / para parafaringeal - Bronkopneumonia - Adenitis servikal
Penyebaran hematogen: - Meningitis Osteomyelitis Artritis (septik)
Komplikasi non-supuratif (lambat): - Demam rematik akut - Glomerulonefritis
-
Terapi Antibiotika : - Golongan penisilin ! - Alergi penisilin : Eritromisin linkomisin klindamisin- Sefadroksil
Simptomatis
Suportif
Terapi komplikasi