DASARSISTEM OPERASI

92
. 1 DASAR–DASAR TENTANG SISTEM OPERASI Apa itu ‘komputer’ ?? Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu computare yang artinya menghitung. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi (output) serta terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan di memori-nya. Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat- keras (hardware), perangkat-lunak (software), sistem-operasi (operating system), dan para pengguna (user). Bagaimana cara kerja komputer ?? Untuk mempermudah memahami cara kerja komputer, dapat kita gambarkan seperti di bawah ini : Input Device, adalah perangkat-perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam memori komputer, seperti keyboard, mouse, joystick dan lain-lain. Gambar1 : Keyboard Gambar2 : Mouse

Transcript of DASARSISTEM OPERASI

Page 1: DASARSISTEM OPERASI

.

1

DASAR–DASAR TENTANG SISTEM OPERASI Apa itu ‘komputer’ ?? Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu computare yang artinya menghitung. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi (output) serta terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan di memori-nya.

Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras (hardware), perangkat-lunak (software), sistem-operasi (operating system), dan para pengguna (user).

Bagaimana cara kerja komputer ??

Untuk mempermudah memahami cara kerja komputer, dapat kita gambarkan seperti di bawah ini :

Input Device, adalah perangkat-perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam memori komputer, seperti keyboard, mouse, joystick dan lain-lain.

Gambar1 : Keyboard Gambar2 : Mouse

Page 2: DASARSISTEM OPERASI

.

2

Prosesor, adalah perangkat utama komputer yang mengelola seluruh aktifitas komputer itu sendiri. Prosesor terdiri dari dua bagian utama, yaitu :

Control Unit (CU), merupakan komponen utama prosesor yang mengontrol semua perangkat yang terpasang pada komputer, mulai dari input device sampai output device. Arithmetic Logic Unit (ALU), merupakan bagian dari prosesor yang khusus mengolah data aritmatika (menambah, mengurang dll) serta data logika (perbandingan).

Gambar3 : Prosesor, tampak depan & belakang Memori, adalah media penyimpan data pada komputer. Memori ini terbagi atas dua macam, yaitu :

Read Only Memory (ROM), yaitu memori yang hanya bisa dibaca saja, tidak dapat dirubah dan dihapus dan sudah diisi oleh pabrik pembuat komputer. Isi ROM diperlukan pada saat komputer dihidupkan. Perintah yang ada di ROM antara lain adalah perintah untuk membaca sistem operasi dari disk, perintah untuk mencek semua peralatan yang ada di unit sistem dan perintah untuk menampilkan pesan di layar. Isi ROM tidak akan hilang meskipun tidak ada aliran listrik. Random Access Memori (RAM), dari namanya dapat diartikan bahwa RAM adalah memori yang dapat diakses secara random (acak). RAM berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu. Jika komputer kita matikan, maka seluruh data yang tersimpan dalam RAM akan hilang. Tujuan dari RAM ini adalah mempercepat pemrosesan data pada komputer. Agar data yang kita buat tidak dapat hilang pada saat komputer dimatikan, maka diperlukan media penyimpanan eksternal, seperti Disket, Harddisk, USB flashdisk, dan lain-lain.

Page 3: DASARSISTEM OPERASI

.

3

Gambar4 : DDR RAM Gambar5 : Hard disk Output Device, adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan keluaran, apakah itu ke kertas (hardcopy), ke layar monitor (softcopy) atau keluaran berupa suara. Contohnya printer, monitor, speaker dan sebagainya.

Gambar6 : Monitor Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa prinsip kerja komputer tersebut diawali memasukan data dari perangkat input, lalu data tersebut diolah sedemikian rupa oleh CPU sesuai yang kita inginkan dan data yang telah diolah tadi disimpan dalam memori komputer atau disk. Data yang disimpan dapat kita lihat hasilnya melalui perangkat keluaran.

Page 4: DASARSISTEM OPERASI

.

4

Definisi dari Sistem Operasi Sistem Operasi didefinisikan sebagai sebuah program yang mengatur perangkat keras komputer, dengan menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya, serta bertindak sebagai penghubung antara para pengguna dengan perangkat keras. Sistem Operasi bertugas untuk mengendalikan (kontrol) serta mengkoordinasikan pengunaan perangkat keras untuk berbagai program aplikasi untuk bermacam-macam pengguna. Dengan demikian, sebuah Sistem Operasi bukan merupakan bagian dari perangkat keras komputer, dan juga bukan merupakan bagian dari perangkat lunak aplikasi komputer, apalagi tentunya bukan merupakan bagian dari para pengguna komputer. Pengertian dari Sistem Operasi dapat dilihat dari berbagai sudut pandang : Dari sudut pandang pengguna, Sistem Operasi merupakan sebagai alat untuk mempermudah penggunaan komputer. Dalam hal ini Sistem Operasi seharusnya dirancang dengan mengutamakan kemudahan penggunaan, dibandingkan mengutamakan kinerja ataupun utilisasi sumber-daya. Sebaliknya dalam lingkungan berpengguna-banyak (multi-user), Sistem Operasi dapat dipandang sebagai alat untuk memaksimalkan penggunaan sumber-daya komputer. Akan tetapi pada sejumlah komputer, sudut pandang pengguna dapat dikatakan hanya sedikit atau tidak ada sama sekali. Misalnya embedded computer pada peralatan rumah tangga seperti mesin cuci dan sebagainya mungkin saja memiliki lampu indikator untuk menunjukkan

Page 5: DASARSISTEM OPERASI

.

5

keadaan sekarang, tetapi Sistem Operasi ini dirancang untuk bekerja tanpa campur tangan pengguna. Dari sudut pandang sistem, Sistem Operasi dapat dianggap sebagai alat yang menempatkan sumber-daya secara efisien (Resource Allocator). Sistem Operasi ialah manager bagi sumber-daya, yang menangani konflik permintaan sumber-daya secara efisien. Sistem Operasi juga mengatur eksekusi aplikasi dan operasi dari alat M/K (Masukan/Keluaran). Fungsi ini dikenal juga sebagai program pengendali (Control Program). Lebih lagi, Sistem Operasi merupakan suatu bagian program yang berjalan setiap saat yang dikenal dengan istilah kernel. Dari sudut pandang tujuan Sistem Operasi, Sistem Operasi dapat dipandang sebagai alat yang membuat komputer lebih nyaman digunakan (convenient) untuk menjalankan aplikasi dan menyelesaikan masalah pengguna. Tujuan lain Sistem Operasi ialah membuat penggunaan sumber-daya komputer menjadi efisien. Apa fungsi ‘Operating System’ pada komputer ?? Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri. Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer. Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu. Fungsi–fungsi dasar Sistem Operasi � Nyaman : Suatu sistem operasi akan membuat sistem komputer lebih mudah untuk

digunakan. � Efisien : Sistem operasi memungkinkan fasilitas sistem komputer dapat digunakan

dengan cara yang efisien. Sistem Operasi saat ini Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:

Page 6: DASARSISTEM OPERASI

.

6

1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, dan Windows Vista yang akan dirilis pada tahun 2007)).

2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.

3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard).

Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.

PENGENALAN INTERNET

Interconnected Network - atau yang lebih populer dengan sebutan Internet - adalah

sebuah sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. Setiap komputer dan jaringan terhubung - secara langsung maupun tidak langsung - ke beberapa jalur utama yang disebut internet backbone dan dibedakan satu dengan yang lainnya menggunakan unique name yang biasa disebut dengan alamat IP 32 bit. Contoh: 202.155.4.230 . Komputer dan jaringan dengan berbagai platform yang mempunyai perbedaan dan ciri khas masing-masing (Unix, Linux, Windows, Mac, dll) bertukar informasi dengan sebuah protokol standar yang dikenal dengan nama TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). TCP/IP tersusun atas 4 layer (network access, internet, host-to-host transport, dan application) yang masing-masing memiliki protokolnya sendiri-sendiri.

Bila anda mempunyai Komputer minimal prosessor 486, Windows 95, Modem, dan line telepon, maka anda telah bisa bergabung dengan ribuan juta komputer lain dari seluruh dunia dan mengakses harta karun informasi di internet.

A. Web Browser 1. Pengenalan Browser

WWW adalah layanan yang paling sering digunakan dan memiliki perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan ini kita bisa menerima informasi dalam berbagai format (multimedia). Untuk mengakses layanan WWW dari sebuah komputer (yang disebut WWW server atau web server) digunakan program web client yang disebut web browser atau browser saja. Jenis-jenis browser yang sering digunakan adalah: Netscape Navigator/Comunicator, Internet Explorer, NCSA Mosaic, Arena, Lynx, dan lain-lain.

2. Tampilan Internet Explorer dan Fungsi Tools-nya

Page 7: DASARSISTEM OPERASI

.

7

3. Surfing / Browsing

Surfing merupakan istilah umum yang digunakan bila menjelajahi dunia maya atau web. Tampilan web yang sangat artistik yang tidak hanya menampilkan teks tapi juga gambar-gambar yang di tata sedemikian rupa sehingga selalu membuat betah netter untuk surfing berjam-jam. Karena itu para netter harus sangat memperhitungkan rencana web mana saja yang akan dikunjungi atau batasi informasi yang ingin diakses, karena bila tidak netter akan tersesat kedalam rimba informasi yang maha luas.

4. Langkah-Langkah dalam Browsing

1. Klik double pada icon Internet Explorer.

2. Pastikan nama situs yang akan Anda browsing, mis. Situs berita islam eramuslim

3. Ketikkan nama situs tersebut (www.eramuslim.com) pada kolom address.

4. Tekan 'enter'. Atau klik tombol

5. Tunggu beberapa saat hingga tampilan keseluruhan selesai dan tertulis 'Done' di Status Bar. (Tampilannya akan seperti di bawah ini)

Page 8: DASARSISTEM OPERASI

.

8

6. Jika ingin membuka halaman baru dengan page yang sama, dapat dilakukan dengan cara: klik File pada menu, klik New, dan klik Window. Atau dengan Menekan tombol Ctrl+N

7. Jika sudah selesai, Internet Explorer ditutup dengan cara mengklik 'Close' pada menu files

5. Menyimpan Web Pages: Untuk menyimpan data di situs yang sedang terbuka bisa dilakukan dengan 3 cara : 1. Simpan ke hard disk dengan meng-klik

- FILE - Save As, dan pilih folder untuk penyimpanan - Save dan anda bisa membukanya kembali dirumah/rental sesuai dengan

aslinya dengan penuh gambar ( formatnya ber-ekstensi *.html) 2. Bila anda hanya membutuhkan text-nya saja dan imagenya nggak perlu (file

yang dihasilkan dengan penyimpanan cara (1) sangat besar) maka anda bisa mengambil teksnya saja dengan cara : - High light (sorot) text-nya copy (Ctrl+C) dan pastekan (Ctrl+V) di Ms Word

3. Bila anda seorang programmer komputer yang menginginkan program asli dari tampilan website tsb anda dapat melakukan : - Klik kanan teks tsb, akan muncul Menu Pop Up Buka kode html-nya dengan

klik View Source - Source Code Akan muncul pada NotePad, kemudian simpan filenya dengan :

Page 9: DASARSISTEM OPERASI

.

9

- File , Save, Pada file name, ganti extension file txt dengan htm B. Search Engine Search engine adalah salah satu fasilitas internet yang dijalankan melalui browser untuk mencari informasi yang kita inginkan. Search engine menampung database situs-situs dari seluruh dunia yang jumlahnya milyaran halaman web, cukup dengan memasukkan kata kunci-nya maka search engine akan menampilkan beberapa link situs yang disertai dengan keterangan singkat. Langkah mengaktfikan dan menggunakan search engine Google:

1. Buka browser dan buka www.google.com

2. Pada kolom ketikkan kata kunci informasi yg ingin dicari mis. Teknologi+Islami

3. Tekan Enter atau klik tombol Mesin Cari Google (Google Search) 4. Situs search engine tsb akan menampilkan maksimal 10 link situs yang

berkaitan dengan kata kunci. 5. Pilih link yang menurut anda tepat dengan cara mengerakkan mouse pada

halaman web, bila tanda mouse berubah mejadi gambar tangan pada text atau gambar tertentu, itu menandakan bahwa teks atau gambar tersebut merupakan link, kalau kita klik link tersebut, maka halaman akan berganti sesuai dengan link yang kita klik.

6. Apakah halaman web yang terbuka menyajikan informasi yang kita cari, bila ya simpan, bila tidak maka kembali lagi ke halaman sebelumnya dengan meng-klik ikon back

C. Email (Elektronik Mail)

Page 10: DASARSISTEM OPERASI

.

10

Sebelum menggunakan fasilitas di E-mail yang ada di yahoo terlebih dahulu kita harus memiliki account di yahoo dengan cara mendaftar terlebih dahulu. Adapun langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mendaftar di Yahoo

• Klik browser Internet Explorer atau Netscape Communicator

• Ketik alamat yang diinginkan http://mail.yahoo.com

• Kemudian klik SIGN UP NOW

• Setelah tampilan berikutnya terbuka anda dapat mengisi formulir yang telah tersedia. Seperti gambar dibawah ini:

Page 11: DASARSISTEM OPERASI

.

11

• Kemudian setelah formulir terisi kliklah SUBMIT THIS FORM

2. Membuka dan Mengirim Email

Setelah anda mendaftar dan memiliki ID di yahoo.com anda dapat membuka dan mengirim E-mail.

1. Membuka E-mail

• Klik browser Internet Explorer atau netscape communicator

• Ketik alamat http://mail.yahoo.com

• Masukkan Yahoo ID dan Password lalu tekan Sign In

Page 12: DASARSISTEM OPERASI

.

12

• Setelah itu klik Check E-mail

• Klik Inbox ada inbox

• Klik Subject E-mail yang ada pada inbox

2. Mengirim E-mail

• Klik Compose

• Apabila anda ingin mengirim email anda dapat mengisi kolom yang tersedia yaitu

To : Alamat email yang dituju Cc : Alamat Lain (surat berantai) BCc : Alamat yang lain lagi

Subject : Hal Surat / E-mail Isi E-mail

Page 13: DASARSISTEM OPERASI

.

13

• Setelah anda selesai mengisi kolom-kolom tersebut anda dapat mengirimnya dengan mengklik SEND

• Apabila anda menerima E-mail dan ingin mengirimnya dengan cepat tanpa membuka tampilan sebelumnya dan mengklik Compose anda dapat menggunakan button Replay ataupun Forward

Melalui E-mail kita juga bisa mengirim file yaitu dengan cara:

• Klik ATTACHMENTS, maka akan muncul tampilan seperti berikut:

• Klik Browse, pilih file yang diinginkan

• Klik Attach file

• Kemudian klik Done

• Akan ditampilkan window Compose, klik Send

Situs Web dan Homepage Informasi–informasi yang terdapat di WWW dikemas dalam bentuk sejumlah halaman web (web page). Sekumpulan halaman web milik seseorang atau suatu perusahaan dikumpulkan dan diletakkan dalam sebuah situs web (web site), sedangkan homepage adalah istilah untuk menyebut halaman pertama yang akan muncul jika sebuah situs web diakses. HTTP (HyperText Transfer Protocol) adalah suatu protokol internet yang digunakan oleh world wide web. Dengan protokol ini, sebuah web client (dalam hal ini adalah browser) seperti Internet Explorer atau Mozilla Firefox dapat melakukan pertukaran data hypermedia (teks, gambar, suara, dsb.) dengan Web server. Bekerja dengan Internet Browser

Page 14: DASARSISTEM OPERASI

.

14

Disini diasumsikan Anda menggunakan sistem operasi Ms. Windows XP, dengan default browser Internet Explorer (IE), serta telah terkoneksi ke ISP. Ada beberapa cara untuk memulai bekerja dengan internet; 1. Menggunakan menu: Klik menu Start → All Programs, sehingga muncul beberapa menu Sorot dan klik Internet Explorer. 2. Menggunakan Icon di Desktop Klik dua kali icon Internet Explorer yang terdapat di dekstop komputer Anda. Setelah salah satu dari cara di atas Anda lakukan, maka tampilan awal dari Internet Explorer akan muncul seperti berikut :

Gambar7 : Tampilan awal Internet Explorer Mengenal Elemen Internet Explorer Perhatikan gambar di atas.. secara umum jendela IE terdiri dari empat bagian utama, yaitu :

Page 15: DASARSISTEM OPERASI

.

15

Menu bar, berisi sederetan menu yang akan membantu kita dalam proses jelajah di internet. Setiap menu mempunyai sub-menu dan fungsi sesuai dengan nama menu-nya. Navigation bar, terdiri dari icon-icon standar yang akan sering digunakan saat kita mengakses internet.

Icon Fungsi

Kembali ke halaman sebelumnya yang telah diakses

Bila telah kembali ke halaman sebelumnya dengan button Back, maka untuk maju ke halaman berikutnya gunakan tombol ini.

Tombol ini digunakan untuk menghentikan proses loading situs web yang telah diketik pada Address bar

Digunakan untuk mengulangi kembali proses loading tampilan situs web

Address Bar, digunakan untuk mengetikkan alamat situs web yang akan dikunjungi. Misalnya Anda ingin mengunjungi situs berita detik.com, maka pada kotak address bar ini ketikkan http://www.detik.com lalu tekan tombol ENTER pada keyboard, atau klik tombol GO yang terletak di ujung kotak address bar ini. Jika kita sedang mengarahkan penunjuk mouse ke suatu kata, kalimat, icon atau gambar, dan kemudian bentuk cursor mouse berubah menjadi gambar tangan yang sedang menunjuk, berarti kata, kalimat, icon atau gambar tersebut dapat di-klik dan akan membawa kita ke halaman web yang lain. Inilah yang disebut hyperlinks, atau biasa disingkat link.

9

Page 16: DASARSISTEM OPERASI

.

16

JARINGAN KOMPUTER Apa itu Jaringan Komputer ?

JARINGAN komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.

Keuntungan Menggunakan Jaringan Dengan dibangunnya sistem jaringan komputer pada suatu perusahaan akan memberikan keuntungan - keuntungan diantaranya :

• Dapat saling berbagi (Sharing) penggunaan peralatan yang ada, baik itu harddisk, printer, modem dll, tanpa harus memindahkan peralatan-peralatan tersebut kepada yang membutuhkan. Dengan demikian terjadi peningkatan efesiensi waktu dan biaya pembelian hardware.

• Dapat saling berbagi (Sharing) penggunaan file atau data yang ada pada server atau pada masing - masing workstation. Dengan demikian untuk mendapatkan suatu informasi tertentu dapat dilakukan dengan cepat. Dalam hal ini terjadi peningkatan efesiensi waktu.

• Aplikasi dapat dipakai bersama sama (multiuser).

• Akses ke jaringan memakai nama, password dan pengaturan hak untuk data-data rahasia.

• Pengontrolan para pemakai ataupun pemakaian data-data secara terpusat dan oleh orang orang tertentu

• Sistem backup yang mudah karena manajemen yang tersentralisasi

• Tidak tergantung kepada orang yang menyimpan data (apabila orangnya tidak ada) karena penyimpanan data tersentralisasi

• Data yang selalu up to date karena server senantiasa meng-uptodatekan data begitu ada input (Data Entry).

Seorang Supervisor/Administrator dapat melakukan pengontrolan pemakai berdasarkan: Waktu akses, Tempat akses, Kapasitas pemakaian harddisk, Mendeteksi pemakai yang tidak berhak, Monitor pekerjaan setiap pemakai. Pada saat ini dengan berkembangnya teknologi software, dimungkinkannya penggunaan Internet secara bersama-sama secara simultan walaupun hanya memiliki satu modem, satu line telpon dan satu account internet.

Jenis dan Tipe Jaringan Komputer

Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu ;

1. Local Area Network (LAN) Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kantor yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan

Page 17: DASARSISTEM OPERASI

.

17

workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.

2. Metropolitan Area Network (MAN) Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

3. Wide Area Network (WAN) Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.

4. Internet Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.

5. Jaringan Tanpa Kabel Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komukasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel.

Secara umum tipe jaringan komputer terdiri atas : a. Jaringan Berbasis Server

Jaringan ini disebut juga sebagai client–server dimana satu komputer bertugas sebagai server dan komputer yang lain berperan sebagai client. Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain di dalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Server di jaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation. Keunggulan : 1. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan

pengelolaannyadilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation.

2. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.

Page 18: DASARSISTEM OPERASI

.

18

3. Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.

Kelemahan : 1. Biaya operasional relatif lebih mahal. 2. Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih

untuk ditugaskan sebagai server. 3. Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server

mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

b. Jaringan Peer To Peer Bila ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut, maka server di jaringan tipe peer to peer diistilahkan non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation. Keunggulan : 1. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang

dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer. 2. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan

client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.

3. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu computer / peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

Kelemahan : 1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer

to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.

2. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer /peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.

3. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.

4. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.

Topologi Jaringan Komputer

Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komponen jaringan yang lainnya sehingga membentuk jaringan komputer. Terdapat tiga macam topologi jaringan yang umum digunakan yaitu : Bus, Star dan Ring.

Page 19: DASARSISTEM OPERASI

.

19

Topologi Bus

Jaringan yang menggunakan topologi ini disebut juga linear bus karena dihubungkan hanya melalui satu kabel yang linier seperti terlihat pada gambar di atas. Kabel yang umum digunakan adalah kabel koaksial dan pada awal dan akhir kabel diberi terminator.

Topologi Star

Hubungan antar-node melalui suatu peralatan yang disebut Hub/Switch atau concentrator.

Topologi Ring Pada topologi ini setiap node saling berhubungan dengan node lainnya sehingga berbentuk seperti lingkaran (ring).

Tree Topology

Paparan ketiga topologi di atas hanya sebagai sebuah pengantar. Intinya bahwa sebuah jaringan bisa jadi merupakan kombinasi dari dua atau tiga topologi di atas. Misalnya saja ada yang menyebut tree topology, dimana sebenarnya topologi ini merupakan gabungan atau kombinasi dari ketiga topologi yang ada.

Page 20: DASARSISTEM OPERASI

.

20

sumber: http://fcit.coedu.usf.edu/network/chap5/chap5.htm

Nampak pada diagram di atas, backbone memanfaatkan linear bus topology, sedangkan untuk menghubungkan client atau node memanfaatkan star topology. Jadi bukanlah menjadi suatu hal yang tabu untuk menggabungkan atau mensinergikan sebuah topologi jaringan dengan topologi jaringan yang lain.

Komponen dalam Jaringan

Untuk membuat suatu sistem jaringan diperlukan beberapa komponen yaitu:

Hardware 1. Satu (1) Unit komputer untuk Server. 2. Komputer sebagai workstation atau Client,ini bisa terdiri dari satu sampai

ratusan computer bergantung pada keperluan. 3. 3.Swich/Hub 16 Port 10/100 Mbps, Untuk jaringan yang terdiri dari 1 Server

dan 15 Client. 4. Ethernet Card 100 Mbps, Untuk masing masing komputer dibutuhkan 1

Ethernet Card. 5. Connector RJ 45, Untuk masing-masing komputer dibutuhkan 2 PCS

connector RJ 45. 6. Kabel UTP, Panjangnya tergantung kebutuhan pada saat pemasangan. 7. Modem 56Kbps jika ingin berlangganan internet sebagai Leased Line dial-up

atau model ADSL jika ingin berlangganan ADSL 8. Line Telpon. 9. UPS.

Software :

• Microsoft® Windows 2003 Server, Windows 2000 Server, Windows NT Server 4.0 , NetWare atau Linux Untuk Operating Sistem pada Server.

• Microsoft® Windows XP Profesional, Windows 2000 Profesional, Windows Me, Windows 98, Windows 95, Windows NT, Linux untuk Operating Sistem pada Client.

Page 21: DASARSISTEM OPERASI

.

21

PENGKABELAN

Tipe dan Jenis Pengkabelan

Terdapat beberapa tipe pengkabelan yang biasa digunakan, yaitu:

Thin Ethernet (Thinnet) Thin Ethernet atau Thinnet, memiliki keunggulan dalam hal biaya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe pengkabelan lain, serta pemasangan komponennya lebih mudah. Panjang kabel thin coaxial/RG-58 antara 0.5 – 185 m dan maksimum 30 komputer terhubung. banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC T-connector.

NIC untuk thin Ethernet

Thick Ethernet (Thicknet)

Dengan thick Ethernet atau thicknet atau bahkan disebut sebagai yellow cable. jumlah komputer yang dapat dihubungkan dalam jaringan akan lebih banyak dan jarak antara komputer dapat diperbesar, tetapi biaya pengadaan pengkabelan ini lebih mahal serta pemasangannya relatif lebih sulit dibandingkan dengan Thinnet. Pada Thicknet digunakan transceiver untuk menghubungkan setiap komputer dengan sistem jaringan dan konektor yang digunakan adalah konektor tipe DIX. Panjang kabel transceiver maksimum 50 m, panjang kabel Thick Ethernet maksimum 500 m dengan maksimum 100 transceiver terhubung.

NIC untuk thin Ethernet

Fiber Optic Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalan dan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.

Twisted Pair Ethernet Kabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded dan unshielded. Shielded adalah jenis kabel yang memiliki selubung pembungkus sedangkan

Page 22: DASARSISTEM OPERASI

.

22

unshielded tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakan konektor RJ-11 atau RJ-45. Kategori untuk twisted pair yaitu :

Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untuk masing-masing kabel tembaga dan juga untuk jack. Masing-masing merupakan seri revisi atas kualitas kabel, kualitas pembungkusan kabel (isolator) dan juga untuk kualitas “belitan” (twist) masing-masing pasang kabel. Selain itu juga untuk menentukan besaran frekuensi yang bisa lewat pada sarana kabel tersebut, dan juga kualitas isolator sehingga bisa mengurangi efek induksi antar kabel. Perlu diperhatikan juga, spesifikasi antara CAT5 dan CAT5 enchanced mempunyai standar industri yang sama, namun pada CAT5e sudah dilengkapi dengan insulator untuk mengurangi efek induksi atau electromagnetic interference. Kabel CAT5e bisa digunakan untuk menghubungkan network hingga kecepatan 1Gbps.

Instalasi Kabel UTP pada Jaringan

Tekstur UTP CAT5e

Page 23: DASARSISTEM OPERASI

.

23

Konektor Rj45 dan Tang UTP (Crimping Tool) Kabel UTP

Connector yang bisa digunakan untuk UTP Cable CAT5 adalah RJ-45. Dan untuk memasangkan connector RJ-45 dibutuhkan alat tang UTP (Crimping Tool). Merk kabel UTP yang umum digunakan adalah Belden dan AMP.

Metode Pemasangan kabel UTP

Terdapat dua metode dalam pemasangan kabel UTP yaitu : a. Straight cable

Metode ini digunakan untuk menghubungkan client dengan hub/Switch. Aturan dalam metode ini adalah ujung kabel yang satu harus mempunyai urutan warna yang sama dengan ujung lainnya. Sebenarnya urutan warna dari masing-masing kabel tidak menjadi masalah, namun ada standard secara internasional yang digunakan untuk straight cable ini, yaitu :

Page 24: DASARSISTEM OPERASI

.

24

Sedangkan urutan warna dari sisa kabel yang dihubungkan sebagai berikut :

b. Crossover cable

digunakan untuk menghubungkan client ke client atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan hub ke hub. Pemasangan kabel UTP dalam metode ini memiliki urutan warna sebagai berikut :

Putih orange 1 Putih Hijau Orange 2 Hijau Putih hijau 3 Putih Orange Biru 4 Biru Putih Biru 5 Putih Biru Hijau 6 Orange Putih Coklat 7 Putih Coklat Coklat 8 Coklat

Page 25: DASARSISTEM OPERASI

.

25

2. Pengenalan TCP/IP (IP Address)

Protokol Jaringan Pengertian protokol jaringan adalah suatu peraturan yang sama cara komunikasi antara komputer sehingga dapat saling bertukar informasi dengan benar. Penggolongan protokol berdasarakan sistem operasi yatu :

• NetBeUI adalah protokol yang digunkan oleh Microsoft. Biasanya protokol ini digunakan untuk LAN atau jaringan tunggal.

• IPX / SPX adalah protokol yang digunakan oleh NetWare.

• Apple Talk adalah protokol yang digunakan oleh sistem operasi MAC.

• TCP/IP adalah Protokol standar yang kini digunakan pada internet. Versi yang umum digunakan saat ini adalah Ipv4.

Internet Protocol( IP) Address

IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.168.0.1. IP address terdiri atas dua bagian yaitu • Network ID untuk menentukan alamat jaringan komputer,

• Host ID, menentukan alamat host (komputer, router, switch). Oleh sebab itu IP address memberikan alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan di mana host itu berada. Kelas-kelas IP Address Untuk mempermudah pemakaian, bergantung pada kebutuhan pemakai, IP address dibagi dalam tiga kelas yaitu :

Kelas Antara Jumlah Host per jaringan A 1 s/d 126 16.777.214 B 128 s/d 191 65.534 C 192 s/d 223 254

Dari tabel di atas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

• Range IP 1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx, terdapat 16.777.214 (16 juta) IP address pada tiap kelas A. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Pada IP address kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6 ialah:

Network ID = 113 dan Host ID = 46.5.6 Sehingga IP address diatas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.

• IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas B, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas B, misalnya 132.92.121.1 adalah : Network ID = 132.92 dan Host ID = 121.1 Sehingga IP address di atas berarti host nomor 121.1 pada network nomor 132.92. dengan panjang host ID 16 bit, network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar 65000 host. Range IP 128.0.xxx.xxx – 191.155.xxx.xxx

Page 26: DASARSISTEM OPERASI

.

26

• IP address kelas C awalnya digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir. Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx – 223.255.255.x.

Pengalokasian IP address pada dasarnya ialah proses memilih network Id dan host ID yang tepat untuk suatu jaringan. Tepat atau tidaknya konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu mengalokasikan IP address seefisien mungkin.

Subnet Mask Setiap jaringan TCP/IP memerlukan nilai subnet yang dikenal sebagai subnet mask atau address mask. Nilai Subnet Mask memisahkan Network-Id dengan Host Id, sebagai berikut :

Kelas Subnet Mask A 255.0.0.0 B 255.255.0.0 C 255.255.255.0

Subnet Mask diperlukan oleh TCP/IP untuk menyaring (filter) IP-Address dan paket data yang keluar masuk jaringan tersebut.

Page 27: DASARSISTEM OPERASI

.

27

INSTALASI SERVER

Internet Information Services (IIS) IIS (Internet Information Services yang juga dapat diartikan sebagai Internet Information Server atau System) adalah layanan yang diberikan oleh sistem operasi yang berbasis Microsoft untuk mendukung pembuatan, konfigurasi dan manajemen Website. IIS merupakan Web Server terbesar kedua di dunia yang digunakan dalam kaitannya dengan website secara keseluruhan.* Dari seluruh website di dunia IIS merupakan web Server terbesar kedua yang banyak digunakan untuk pembuatan website.Namun secara luas IIS banyak digunakan oleh corporate dan dalam pembuatan website yang aman.Sebenarnya IIS disediakan sebagai bagian dari sistem operasi windows NT 4.0. Saat ini IIS sudah menjadi satu dengan Windows 2000 dan Windows 2003 Server. Versi IIS Saat ini versi yang tersedia adalah IIS 6.0 dan termasuk server untuk FTP, SMTP, NNTP dan HTTP/HTTPS dan ini hanya tersedia untuk Windows Server 2003. Sedangkan IIS 5.1. merupakan versi terbatas yang dapat mendukung satu website dan jumlah koneksi yang terbatas. IIS 5.1 juga disediakan dengan Microsoft Windows XP Professional. Berikut ini merupakan Versi dari IIS, yaitu :

• IIS 1.0, Windows NT 3.51 Service Pack 3

• IIS 2.0, Windows NT 4.0

• IIS 3.0, Windows NT 4.0 Service Pack 3

• IIS 4.0, Windows NT 4.0 Option Pack

• IIS 5.0, Windows 2000

• IIS 5.1, Windows XP Professional

• IIS 6.0, Windows Server 2003

• IIS 7.0, Windows Vista, Codename "Longhorn" Server

Installasi IIS Sebelum Anda menggunakan layanan yang disediakan oleh IIS, Anda harus terlebih dahulu menginstall IIS itu sendiri. Langkah – langkah yang dilakukan untuk menginstal IIS adalah : 1. Klik Tombol Start lalu pilih Setting dan klik Control panel. 2. Setelah itu double klik icon Add/Remove Programs. 3. Selajutnya pada tampilan window Add/Remove Programs pilih Add/Remove

Windows Components yang berada di sebelah kiri tampilan seperti gambar berikut ini :

Page 28: DASARSISTEM OPERASI

.

28

4. Lalu akan muncul tampilan berikut :

Beri tanda pada chekbox Internet Information Services (IIS) lalu klik tombol details.

5. Kemudian akan tampil kotak dialog berikut :

Page 29: DASARSISTEM OPERASI

.

29

Beri tanda pada pilihan subcomponents dari IIS (pilih semua komponen yang disediakan bila...perlu) lalu klik OK.

6. Proses selanjutnya akan kembali ke kotak dialog windows componen wizard lalu klik OK.

7. Akan terjadi proses installasi, tunggu beberapa saat

8. Setelah selesai klik tombol finish. Lalu komputer akan meminta untuk merestart komputer, Klik yes.

9. Untuk melihat status dari IIS yang telah Anda install klik Start lalu programs dan sorot accessories kemudian klik windows Explorer. Pada local disk (C:) telah terdapat folder inetpub yang juga terdiri atas sub-sub folder.

Page 30: DASARSISTEM OPERASI

.

30

Konfigurasi IIS

Langkah – langkah yang diperlukan dalam membuat website di IIS adalah 1. Klik Start menu lalu sorot seting dan pilh control panel. 2. Kemudian double klik icon Administrative Tools lalu double klik

Internet Information Services. 3. Setelah muncul tampilan window Internet Information Service klik tanda

“+” pada local komputer sehingga tampil folder website. Lalu klik kembali tanda “+” pada folder website dan klik kanan Default Web Site lalu pilih new dan klik Virtual direktory... seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini :

4. Selanjutnya klik Next pada tampilan virtual Direktory Creation wizard seperti pada gambar berikut :

Page 31: DASARSISTEM OPERASI

.

31

5. Kemudian ketikkan pada baris Alias nama direktori yang akan digunakan untuk mengakses virtual direktori tersebut pada web browser,

6. Selanjutnya klik browse untuk menunjukkan lokasi web direktori dimana file website yang akan ditampilkan berada lalu klik OK. Kemudian klik next.

7. Lalu pada tampilan kotak dialog seperti di bawah ini anda akan di

berikan pilihan untuk mengatur hak bagi pengguna website dalam mengakses website yang anda buat. Secara default anda telah diberikan pilhan bahwa pengguna website hanya dapat melihat website tanpa dapat merubah isi website. Klik next.

Page 32: DASARSISTEM OPERASI

.

32

8. Klik Finish. 9. Setelah itu akan tampil nama virtual direktori yang tadi Anda buat.

Kemudian pilih default Website lalu klik kanan properties. Sehingga akan tampil kotak dialog seperti gambar berikut :

pilih tab home direktori untuk memanage web direktori. Pada gambar di atas terdapat tiga option mengenai lokasi web direktori yaitu • A direktory located on this computer : option ini digunakan jika

lokasi web direktori berada di dalam komputer Anda. • A share located on another computer : option ini dipilih jika web

direktoi berada di komputer lain yang terhubung dalam satu jaringan. • A Direction to a URL : option ini dipilih jika web direktori berada

dalam dunia internet. Klik optiom a direktori located on this computer lalu klik browse untuk menunjukkan lokasi direktory yang dimaksud.

10. Untuk memastikan apakah dokumen html yang akan dijadikan standar file saat pertama website diakses sudah tersedia atau belum adalah

Page 33: DASARSISTEM OPERASI

.

33

dengan cara klik tab documents seperti pada gambar di bawah ini lalu tekan OK.

jika file yang dimasud tidak ada maka Anda dapat menambahkannya dengan menekan tombol Add, lalu ketkkan nama file yang dimaksud. Lalu tekan OK.

11. Setelah virtual direktori dibuat maka Anda dapat melihat website yang berada dalam folder tersebut dengan cara mengetikkan 'http://localhost/aliasName' pada web browser. Dimana aliasname adalah nama yang diberikan saat anda membuat virtual direktori.

B. Instalasi Windows Server 2003

Sebelum melakukan instalasi Windows Server 2003 sebaiknya terlebih dahulu memeriksa peralatan computer Anda, apakah mendukung untuk digunakan dengan system operasi Windows Server 2003. Jika ingin mengetahui komputer dan peralatan yang kompatibel dengan Windows Server 2003 dapat dilihat pada http://www.microsoft.comlwindows/cataloglserver/. Syarat komputer yang diperlukan untuk dijadikan sebagai server sistem operasi Windows Server 2003 adalah:

• Minimum Pentium II 133MHz atau lebih tinggi.

• Harddisk minimum 2GB dengan 1GB free space.

• Memori (RAM) minimum 128MB.

• Disk drive high-density 3.5-inch dan CD-ROM min 12x.

• Display VGA atau resolusi yang lebih tinggi.

• Mouse atau pointing device.

Untuk prosesor sebaiknya Anda gunakan Pentium 4 dengan speed 2GHz atau lebih tinggi. Begitu pula memori disarankan minimum 256MB atau lebih bergantung pada aplikasi yang digunakan. Perlu diperhatikan pula dalam penggunaan memori jika Anda menggunakan memori yang besar misalnya 1GB, maka harus ada keseimbangan dengan kapasitas cache L2 dari prosesor yang dipakai. Karena memori yang besar tanpa ada keseimbangan dengan cache L2 dari prosesor belum tentu performance sistemnya menjadi lebih baik (maksimal).

Page 34: DASARSISTEM OPERASI

.

34

Untuk itu disarankan jika memakai memori 1GB sebaiknya Anda gunakan prosesor Xeon karena prosesor jenis ini mempunyai memori cache L2 yang besar.

Begitu pula untuk harddisk sebaiknya gunakan SCSI, kalau memungkinkan pakai jenis Ultra Wide atau Fast Ultra Wide untuk mempercepat proses dan minimum kapasitas harddisk sebesar 9GB.

Prosedur Instalasi Ada beberapa cara melakukan instalasi Windows Server 2003. Cara yang paling mudah yaitu dengan langsung melalui CD-ROM Windows Server 2003. Sebelum melakukan instalasi Anda harus setup BIOS komputer yang dijadikan server untuk melakukan boot pertama (first_ boot) pada CD-ROM, setelah itu baru lakukan proses instalasi. Caranya sebagai berikut:

1. Masukkan CD-ROM Windows Server 2003, hidupkan komputer. 2. Beberapa saat tampil menu Windows Server 2003 Setup, <Enter>, tampil

Windows Licensing Agreement, setelah Anda baca tekan F8. 3. Tampil kapasitas harddisk yang ada seperti contoh di bawah ini.

38163 MB Disk 0 at id on bus 0 on atapi [MBR] Pada contoh di atas tampak tipe harddisk yang terpasang adalah IDE dengan kapasitas 38163 MB.

Sebaiknya harddisk dipartisi dengan pembagian minimum 4GB untuk sistem Windows-nya dan sisanya untuk program aplikasi. Dalam keadaan tersorot seperti Gambar di atas tekan tombol C, lalu pada Create partition of size (in MB): 38154 dengan bantuan tombol Backspace hapus dan isi 4000, lalu <Enter>. Maka proses akan menampilkan hasil partisi.

38163 MB Disk 0 at id on bus 0 on atapi [MBR] C: Parttion [New <Raw>] 4001 MB < 4000 MBR free> Unpartitioned space 34162 MB

4. Dalam keadaan tersorot seperti Gambar 2.2 <Enter>, proses akan menampilkan pilihan format yang dapat Anda gunakan.

Format the partition using the NTFS file system <Quick>

Format the partition using the FAT file system <Quick> Format the partition using the NTFS file system

Format the partition using the FAT file system

Terlihat ada dua pilihan sistem format. Jika memakai format system FAT berarti Anda masih bisa menggunakan boot dari disket yang menggunakan sistem DOS untuk melihat isi harddisk. Jika menggunakan sistem NTFS maka harddisk Anda sudah tidak bisa dibaca lagi melalui disket boot sistem DOS. Sebaiknya untuk sebuah server menggunakan format NTFS.

Unpartitioned space 38162 MB

Page 35: DASARSISTEM OPERASI

.

35

5. Pilih Format the partition using the NTFS file system <Enter>, terjadi proses format harddisk dan penyalinan file. Setelah komputer melakukan boot ulang akan tampil menu utama Windows dengan proses instalasi peralatannya.

6. Beberapa saat tampil kotak Regional and Language Options. Anda dapat mengubah standar format angka, mata uang, dan tanggal yang diberikan tersebut dan memilih sesuai dengan format negara Anda dengan cara klik tombol Customize. Jika tidak klik Next.

7. Tampil sebuah kotak isian untuk nama dan organisasi, isi dan lanjutkan. Anda diminta untuk isi nomor seri dari Windows Server 2003 tersebut lalu klik Next.

8. Kemudian akan tampil mode license apakah menggunakan Per server atau Per Device or Per User.

• Per Server. Number of concurrent connections: Menyatakan jika user (klien) logon pada satu server maka user tersebut harus mempunyai satu license. Dan seandainya user yang sama juga terkoneksi dengan server lain sehingga user tersebut berhubungan dengan dua server, maka user tersebut harus mempunyai dua license dan seterusnya.

• Per Device or Per User: Menyatakan perhitungan license berdasarkan pada workstation yang logon pada domain, bukan berdasarkan banyaknya user berhubungan pada server.

Dalam latihan ini anda hanya akan memakai satu server dan sebaiknya pilih Per server karena biaya license-nya lebih murah. Dan isikan jumlah kliennya sesuai license yang dibeli. Standar license yang diperbolehkan saat pembelian Windows server 2003 adalah untuk lima klien, selebihnya anda harus membeli tambahan license tersebut.

9. Selanjutnya akan tampil sebuah kotak dialog Computer Name and Administrator Password. Dan anda diminta untuk mengisikan nama komputer pada baris Computer name, dalam latihan ini kita ketikkan SERVER dan ketik password untuk Administrator dan ulangi pengetikan password pada kotak isian Confirm password lalu klik next.

Page 36: DASARSISTEM OPERASI

.

36

Kemudian akan tampil suatu window peringatan yang menanyakan apakah anda akan tetap menggunakan password tersebut. Klik Yes jika anda tetap menggunakan atau klik No untuk mengulang pengisian password.

10. Setelah itu tampil pengaturan tanggal dan waktu.

• Date & Time :Isi hari, bulan tahun serta jamnya sesuai dengan waktu Indonesia saat ini.

• Time Zone : Dengan bantuan tombol pilihan, pilih (GMT +07) Bangkok, Hanoi, Jakarta. Setelah selesai Anda setting, klik Next untuk melanjutkan.

11. Beberapa saat kemudian tampil pilihan setting jaringan seperti pada gambar berikut, kemudian pilih Typical settings lalu Next.

Page 37: DASARSISTEM OPERASI

.

37

12. Selanjutnya akan terdapat tampilan yang akan menanyakan apakah server ini ingin dijadikan sebagai workgroup atau menjadi anggota dari sebuah domain.

13. Klik Next untuk melanjutkan, karena ini adalah server pertama pada jaringan, lalu klik next untuk melanjutkan hingga selesai dan komputer akan melakukan booting.

Page 38: DASARSISTEM OPERASI

.

38

4. INSTALASI CLIENT

Instalasi Client dan Konfigurasi IP Address pada Windows 98 Untuk menggunakan fasilitas dan komponen jaringan yang ada pada Windows98, harus terlebih dahulu menginstall dan mengkonfigurasinya. Sub-bab ini akan mendiskusikan bagaimana cara untuk menginstall dan mengkonfigurasi komponen-komponen jaringan. Proses pertama memberi nama komputer (unik) untuk memastikan bahwa komputer yang dipakai dapat dikenali oleh pemakai komputer lain yang terhubung di dalam jaringan komputer. Menginstall hardware, software untuk membuat komputer terhubung ke dalam jaringan, dan kemudian mengkonfigurasi protokol yang digunakan komputer untuk “berkomunikasi” dengan komputer lain.

Mengidentifikasi komputer di dalam jaringan Berikan nama komputer yang unik untuk mengidentifikasi komputer yang akan digunakan agar dapat “berkomunikasi” dengan komputer lain di dalam jaringan.

Memberi nama komputer Komputer dengan sistem operasi Windows98 di dalam jaringan komputer harus menggunakan nama yang unik untuk menghindari adanya tumpang-tindih dengan komputer lain. Note: Your computer name can have up to 15 characters name, and should contain no blank spaces. Although Windows98 allows you to enter spaces in a computer name, spaces can cause problems with network connectivity. For example, MS-DOS clients cannot connect to a computer with spaces in its name. The names are not case sensitive. Computer Description Anda bisa saja mengabaikan deskripsi komputer yang dipakai. Deskripsi komputer akan terlihat oleh orang lain pada saat browsing di jaringan, bila Anda mengisi computer descripton. Ikuti prosedur dibawah untuk memberikan nama untuk komputer: 1. Pilih Start, Settings, dan Control Panel. 2. Double-klik ikon Network dan klik tab Identification 3. Masukkan nama komputer, workgroup dan deskripsi komputer untuk

komputer yang akan digunakan.

Page 39: DASARSISTEM OPERASI

.

39

4. Klik OK.

Menginstall dan Mengkonfigurasi Network Adapter Card Network adapter card (kartu jaringan) harus dipasang di dalam komputer, agar komputer yang dapat “berinteraksi” di dalam jaringan. Kartu jaringan menggunakan media fisik untuk tipe network, media dan protokol. Windows 98 mendukung 4 buah kartu jaringan sekaligus di dalam 1 komputer. Langkah berikutnya adalah memasang driver kartu jaringan. Untuk menginstall dan mengkonfigurasi kartu jaringan dilakukan dengan cara icon Add New Hardware Wizard atau Network di Control Panel.

Langkah yang dilakukan untuk menginstall dan mengkonfigurasi kartu jaringan: 1. Control Panel, double-klik icon Network. 2. Pilih tab Configuration, klik Add. 3. Setelah itu muncul kotak dialog Select Network Component Type, klik

Adapter, lalu klik Add. 4. Pilih jenis adapter yang digunakan, setelah itu klik OK. 5. Klik OK untuk menutup kotak dialog Network Properties. Setelah meng-copy

file yang dibutuhkan untuk menginstall kartu jaringan, Windows 98 akan me-restart komputer.

6. Setelah komputer di-restart, konfigurasi kartu jaringan dari Control Panel dan double-klik icon Network.

7. Pilih Adapter, lalu klik Properties. Menginstall Protokol Jaringan Untuk dapat “berkomunikasi” antara dua buah komputer atau lebih dalam jaringan komputer, gunakan protokol yang sering (umum) digunakan. Prosedur yang dilakukan untuk menginstall protokol jaringan: 1. Buka Control Panel dan double-klik ikon Network. 2. Dalam tab Configurasi klik Add. 3. Pada kotak dialog Select Network Component Type, pilih Protocol dan klik

Add. 4. Pilih Manufacturer dan Network Protocol dan klik OK. Maka akan tampil

gambar seperti di bawah ini:

Page 40: DASARSISTEM OPERASI

.

40

Windows98 menyediakan multiple-protokol di dalam satu komputer meliputi 1. NetBIOS Enhanced User Interface (NetBEUI) protokol sederhana yang

dapat digunakan untuk hubungan LAN sederhana dengan hanya satu subnet yang bekerja berdasarkan penyiaran (broadcast base).

2. Internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange (IPX/SPX) protokol yang digunakan dalam lingkungan Novell NetWare. IPX/SPX tidak direkomendasikan untuk penggunan non-NetWare, karena IPX/SPX tidak universal seperti TCP/IP.

3. Microsoft Data-link Control(DLC) dibuat oleh IBM digunakan untuk IBM mainframe dan AS/400.

4. Transmission Control Protocol/Internet Protokol(TCP/IP) protokol standar yang umum digunakan.

5. Fast Infrared Protocol digunakan secara wireless (tanpa kabel), protokol yang mendukung penggunaan hubungan jarak dekat dengan menggunakan infrared. IrDA (infrared Data Association) digunakan antara lain oleh komputer, kamera, printer, dan personal digital assistant (PDA) untuk saling berkomunikasi.

6. Asynchronous Transfer Mode (ATM) teknologi jaringan high-speed yang mampu mengirim data, suara, dan video secara real-time.

Mengkonfigurasi TCP/IP TCP/IP harus dikonfigurasikan sebelum dahulu agar bisa “berkomunikasi” di dalam jaringan komputer. Setiap kartu jaringan komputer yang telah diinstall memerlukan IP address dan subnet mask. IP address harus unik (berbeda dengan komputer lain), subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dari host ID. Memberikan IP Address IP address dan subnet mask dapat diberikan secara otomatis menggunakan Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) atau disi secara manual.

Page 41: DASARSISTEM OPERASI

.

41

Prosedur yang dilakukan untuk mengisikan IP address: 1. Buka Control Panel dan double-klik icon Network. 2. Di dalam tab Configuration, klik TCP/IP yang ada dalam daftar untuk kartu

jaringan yang telah diinstall. 3. Klik Properties. 4. Di dalam tab IP Address, terdapat 2 pilihan:

• Obtain an IP address automatically IP address akan diperoleh melalui fasilitas DHCP. DHCP berfungsi untuk memberikan IP address secara otomatis pada komputer yang menggunakan protokol TCP/IP. DHCP bekerja dengan relasi client-server, dimana DHCP server menyediakan suatu kelompok IP address yang dapat diberikan pada DHCP client. Dalam memberikan IP address ini, DHCP hanya meminjamkan IP address tersebut. Jadi pemberian IP address ini berlangsung secara dinamis.

• Specify an IP address IP address dan subnet mask diisi secara manual.

5. Klik OK. 6. Untuk koneksi ke server masuk kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP

Properties, klik tab Gateway, masukkan nomor alamat server. 7. Klik OK. 8. Jika diperlukan untuk mengaktifkan Windows Internet Naming Service (WINS)

server, kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab WINS Configuration, dan klik Enable WINS Resolution serta masukan nomor alamat server.

9. Jika diperlukan untuk mengaktifkan domain name system (DNS), kembali ke dalam kotak dialog TCP/IP Properties, klik tab DNS Configuration, klik Enable DNS, masukkan nomor alamat server.

10. Klik OK.

Page 42: DASARSISTEM OPERASI

.

42

11. Klik Start dan pilih Run dan Ketik Wincfg untuk melihat configurasi yang telah kita atur pada LAN card.

1. Koneksi Client ke Server Untuk koneksi ke Server tinggal menambahkan Nama domain pada properties Client For Microsoft sebagai berikut: 1. Klik Client For Microsoft

Page 43: DASARSISTEM OPERASI

.

43

2. Klik Properties

3. Selanjutnya boot ulang komputer.Sebelum masuk ke desktop, maka akan muncul kotak dialog dan masukkan nama administrator atau user id yang sebelumnya sudah terdaftar pada server. Untuk password administrator diperoleh ketika anda ketika anda melakukan intallasi windows 2000 server yang akan dibahas pada bab berikutnya.Sedangkan nama domain secara otomatis tertulissecara default sesuai dengan setting network yang

Page 44: DASARSISTEM OPERASI

.

44

anda masukkan. Untuk lebih jelasnya lihat gambar netlogon sebagai berikut:

5. SHARING RESOURCE

5.1. Sharing CD-ROM

Pengertian sharing resource atau sumber adalah peralatan seperti printer, hard disk, data dan lainnya yang bisa dipakai bersama. Misal Anda ingin drive CD-ROM yang berada pada Windows Server 2003 di-sharing sehingga semua user dapat menggunakannya. Prosedur pembuatannya: 1. Logon sebagai Administrator. 2. Klik tombol Start >My Computer sehingga tampil seperti Gambar 3. Klik-kanan mouse dengan posisi kursor pada CD-ROM lalu pili Sharing and

Security. 4. Tampil kotak dialog properti dari CD-ROM tersebut, klik tombl Shared this

folder dan klik OK. 5. Proses tampilan kembali ke Gambar 4.1 di atas dengan peruba' pada ikon

CD-ROM terdapat gambar tangan. Ini menyata bahwa CD-ROM tersebut sudah di-share.

Sharing Folder

Sharing folder merupakan suatu istilah dalam dunia komputer yang mengandung pengertian bahwa folder tersebut dapat dipakai secara bersama-sama dan dapat diakses melalui jaringan. Intinya adalah jika workstation ingin mengakses data atau folder yang berada pada server maka folder tersebut harus trerlebih dahulu di-share yang kemudian diberikan izin aksesnya kepada user. Folder yang tidak di-share yang telah anda buat disebut juga sebagai folder lokal karena folder hanya bisa diakses melalui komputer tersebut dalam hal ini di komputer server. Cara untuk membuat sharing folder adalah : 1. Klik menu Start lalu pilih All programs dan sorot Accessories kemudian klik

windows explorer. 2. Cari folder yang ingin Anda share ke user lain dalam jaringan, misal folder

coba, kemudian klik kanan properties seperti pada gambar berikut ini :

Page 45: DASARSISTEM OPERASI

.

45

3. Selanjutnya akan muncul dialog folder coba yang Anda share tadi seperti

gambar ini :

Lalu klik tombol radio share this folder kemudian klik OK. Setelah itu maka akan tampak folder coba yang telah dishare seperti gambar berikut:

Page 46: DASARSISTEM OPERASI

.

46

Sharing Printer pada Server Sama halnya dengan sharing folder, Anda juga dapat membuat sebuah printer digunakan secara bersama-sama oleh user yang disebut dengan istilah sharing printer. Langkah-langkah yang digunakan dalam sharing printer : 1. Klik tombol Start lalu sorot Control panel kemudian double klik Printer and

Faxes dan klik Add Printer sehingga muncul tampilan berikut

2. Klik Next, lalu pilih local printer to this computer dan klik next

Page 47: DASARSISTEM OPERASI

.

47

3. Selanjutnya Anda akan diminta menentukan merk serta jenis dari printer yang diinstall.Klik next.

Dalam contoh ini Anda akan menggunakan printer merk HP dengan jenis Laserjet 4 Plus, maka anda anda harus memilih HP (Hewlett Packard) pada kolom Manufacturer dan HP LaserJet 4 Plus.

4. Kemudian muncul kotak dialog yang menanyakan tentang driver yang digunakan. Pilih keep existing driver (recomended) lalu klik next.

5. Tampil sebuah kotak dialog yang menanyakan apakah printer ini akan dijadikan printer standar dalam pencetakan atau tidak. Pilih Yes lalu next.

Page 48: DASARSISTEM OPERASI

.

48

6. Setelah itu kotak dialog akan muncul dan menanyakan apakah printer ini akan

dishare ke dalam jaringan atau tidak. Pilih Share option Share name dan otomatis akan terisi nama printer yang anda install. Anda dapat mengubah nama printer tersebut sesuai dengan nama yang akan dimunculkan dalam jaringan. Lalu klik Next.

7. Tampil kotak dialog yang memberikan pilihan kepada Anda untuk mengisikan

keterangan mengenai lokasi printer maupun komentar yang akan ditampilkan kepada user. Pilihan ini bersifat optional yang artinya Anda dapat mengosongkannya. Klik Next.

8. Berikutnya muncul tampilan yang menanyakan apakah anda akan melakukan test printer atau tidak. Pilih Yes untuk memastikan apakah konfigurasi yang kita buat berhasil atau tidak. Lalu klik Next. Bila Printer melakukan pencetakan dengan benar klik yes dan ini menandakan printer telah dikonfigurasi dengan benar.

9. Tampil sebuah window yang berisi keterangan mengenai konfigurasi printer yang telah Anda buat. Klik Finish, maka printer yang Anda share akan terlihat seperti gambar berikut :

Page 49: DASARSISTEM OPERASI

.

49

Page 50: DASARSISTEM OPERASI

.

50

Keamanan Jaringan dan PC

Yang dimaksud dengan keamanan disini adalah: menjaga resource (dalam hal ini

system dan data2 yang terdapat dalam PC) agar tidak digunakan (diambil, diubah,

dirusak) pihak yang tidak berhak.

Caranya bisa dengan menggunakan alat termasuk juga software/program yang dapat

menyebabkan kerusakan baik disengaja atau tidak disengaja.

Berikut beberapa metode penyerangan:

� Eavesdropping, mendapatkan duplikasi pesan tanpa izin

� Masquerading, Mengirim atau merima pesan menggunakan identitas laian

tanpa seiizin pemilik

� Message tampering, Mencegat pesan/paket-data di tengah jalan dan

mengubah isinya

� Denial of service, membanjiri saluran ( bisa sebuah jaringan ataupun host)

sehingga menimbulkan kegagalan dalam pengaksesan karena trafik yang tinggi

� Menyamar sebagai bentuk file aplikasi yang lain

Oleh sebab itu diperlukan pembatasan pemakaian gunanya bukan untuk mempersulit

tetapi untuk menghindarkan kerusakan dan efisiensi

Konsep untuk membangun security sebuah jaringan setidaknya nengacu kepada

prinsip-prinsip berikut:

� Authenticatioan/pengenalan maksudnya pemakai harus dapat membuktikan

bahwa dirinya pemilik/berhak menggunakan suatu resource( data atau

informasi), Contohnya : pemakaian user dan password.

� Authorization/Access Level, pemakai hanya diperbolehkan menggunakan

pelayan dan recource sesuai dengan haknya, contoh: pembatasan bandwidth

� Privacy/Kerahasiaan, Keamanan terhadap data pribadi, termasuk pesan/e-

mail, ataupun informasi sensitif lainnya

Page 51: DASARSISTEM OPERASI

.

51

� Integrity/Keutuhan, memastikan bahwa informasi atau data tak dapat dintip

sehingga meminimalkan kemungkinan untuk dirubah ataupun dirusak. Contoh

menggunakan system enkripsi

� Availability, jaminan akan ketersediaan/jalannya layanan suatu system dan

infrastruktur, kasus yang biasanya terjadi ketika aktifitas virus memacetkan

jaringan sehingga menggagalkan akses suatu user.

� Auditing, adanya berkas yang menjadi rekaman komunikasi data yang terjadi

pada jaringan, sehingga apa yang telah terjadi pada jaringan dapat

diinventarisir.

Firewall

Firewall, adalah suatu gerbang dari jaringan luar menuju suatu system jaringan

yang bertugas untuk mengatur/mengontrol akses lalu-lintas jaringan yang

dianggap aman untuk melintas

Seperti dijelaskan diatas Firewall berfugsi sebagai “satpam” suatu system yang

tugasnya :

• Mengatur dan mengontrol lalu lintas jaringan

• Melakukan autentikasi terhadap akses

• Melindungi sumber daya dalam jaringan privat

• Mencatat semua kejadian, dan melaporkan kepada administrator

Page 52: DASARSISTEM OPERASI

.

52

Firewall dibagi menjadi dua :

1. Network Firewall: Network Firewall didesain untuk melindungi jaringan secara

keseluruhan dari berbagai serangan. Umumnya dijumpai dalam dua bentuk,

yakni sebuah perangkat terdedikasi atau sebagai sebuah perangkat lunak yang

diinstalasikan dalam sebuah server.

Pada bentuknya yang paling sederhana, sebuah firewall adalah sebuah router

atau komputer yang dilengkapi dengan dua buah NIC (Network Interface Card,

kartu antarmuka jaringan) yang mampu melakukan penapisan atau

penyaringan terhadap paket-paket yang masuk. Perangkat jenis ini umumnya

disebut dengan packet-filtering router.

Contoh dari firewall ini adalah Microsoft Internet Security and Acceleration

Server (ISA Server), Cisco PIX, Cisco ASA, IPTables dalam sistem operasi

GNU/Linux, pf dalam keluarga sistem operasi Unix BSD, serta SunScreen dari

Sun Microsystems, Inc. yang dibundel dalam sistem operasi Solaris. Network

Firewall secara umum memiliki beberapa fitur utama, yakni apa yang dimiliki

oleh personal firewall (packet filter firewall dan stateful firewall), Circuit Level

Gateway, Application Level Gateway, dan juga NAT Firewall. Network Firewall

umumnya bersifat transparan (tidak terlihat) dari pengguna dan menggunakan

teknologi routing untuk menentukan paket mana yang diizinkan, dan mana

paket yang akan ditolak.

2. Personal Firewall: Personal Firewall didesain untuk melindungi sebuah

komputer yang terhubung ke jaringan dari akses yang tidak dikehendaki.

Firewall jenis ini akhir-akhir ini berevolusi menjadi sebuah kumpulan program

yang bertujuan untuk mengamankan komputer secara total, dengan

ditambahkannya beberapa fitur pengaman tambahan semacam perangkat

proteksi terhadap virus, anti-spyware, anti-spam, dan lainnya. Bahkan

beberapa produk firewall lainnya dilengkapi dengan fungsi pendeteksian

gangguan keamanan jaringan (Intrusion Detection System). Contoh dari firewall

jenis ini adalah Microsoft Windows Firewall (yang telah terintegrasi dalam

sistem operasi Windows XP Service Pack 2, Windows Vista dan Windows

Server 2003 Service Pack 1), Symantec Norton Personal Firewall, Kerio

Page 53: DASARSISTEM OPERASI

.

53

Personal Firewall, dan lain-lain. Personal Firewall secara umum hanya memiliki

dua fitur utama, yakni Packet Filter Firewall dan Stateful Firewall.

Berkenaan dengan personal firewall maka tidak lepas dari aplikasi-aplikasi berikut:

1. Anti-Spyware

Spyware adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang

mengacu kepada salah satu bentuk perangkat lunak mencurigakan (malicious

software/malware) yang menginstalasikan dirinya sendiri ke dalam sebuah sistem

untuk mencuri data milik pengguna.

Spyware memantau kebiasaan pengguna dalam melakukan penjelajahan Internet

untuk mendatangkan "segudang iklan" kepada pengguna, spyware mengirimkan hasil

yang ia kumpulkan kepada pembuatnya. Memang, kebanyakan informasi yang "dicuri"

adalah kebiasaan pengguna dalam menjelajahi Internet, tapi banyak juga yang

mencuri data-data pribadi, seperti halnya alamat e-mail (untuk dikirimi banyak surat e

sampah (spam)). Yang paling menjengkelkan dari keberadaan spyware, selain

banyaknya iklan yang mengganggu adalah pemborosan bandwidth dan privasi yang

telah "dijajah".

Beberapa utilitas yang dapat digunakan untuk memburu spyware adalah Ad-Aware

dari LavaSoft

2. Anti -Spam

Spam adalah penyalahgunaan dalam penampilan berita elektronik untuk pengiriman

berita iklan dan keperluan lainnya yang mengakibatkan ketidaknyamanan bagi para

pengguna web. Bentuk berita spam yang umum dikenal meliputi: spam surat

elektronik, spam instant messaging, spam Usenet newsgroup, spam mesin pencari

informasi web (web search engine spam), spam blog, spam berita pada telepon

genggam, dan spam forum Internet.

Spam ditampilkan oleh pembuat iklan dengan biaya operasi yang sangat rendah,

karena spam ini tidak memerlukan mailing list untuk mencapai para kelompok

pelanggan yang diinginkan. Sebagai akibat yang dirugikan, selain pengguna Internet

itu sendiri, adalah ISP (penyelenggara layanan Internet atau Internet service provider),

dan masyarakat umum. Karena mengganggu dan kadang-kadang membohongi, berita

spam termasuk dalam kegiatan melanggar hukum atau perbuatan kriminal yang bisa

ditindak melalui undang-undang Internet.

Page 54: DASARSISTEM OPERASI

.

54

3. antivirus

Merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya

sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau

dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang

menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus

komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat

pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.

Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat

secara langsung merusak perangkat keras komputer (terutama pada sistem operasi ,

seperti sistem operasi berbasis keluarga Windows (Windows 95, Windows 98/98SE,

Windows NT, Windows NT Server, Windows 2000, Windows 2000 Server, Windows

2003, Windows 2003 Server, Windows XP Home Edition, Windows XP Professional,

Windows XP Servicepack 1, Windows XP Servicepack 2) bahkan GNU/Linux. Efek

negatif virus komputer terutama adalah perbanyakan dirinya sendiri, yang membuat

sumber daya pada komputer (seperti CPU Time, penggunaan memori) menjadi

berkurang secara signifikan. Hampir 95% Virus adalah virus komputer berbasis sistim

operasi Windows. Sisanya, 2% menyerang Linux/GNU (dan Unix, sebagai source dari

Linux, tentunya), 1% menyerang Mac terutama Mac OS 9, Mac OS X (Tiger, Leopard).

2% lagi menyerang sistim operasi lain seperti FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating

System.

Serangan virus dapat dicegah atau ditanggulangi dengan menggunakan perangkat

lunak antivirus. Jenis perangkat lunak ini dapat juga mendeteksi dan menghapus virus

komputer, asalkan basis data virus komputer yang dimiliki oleh perangkat lunak

antivirus telah mengandung kode untuk menghapus virus tersebut.

adalah sebuah jenis perangkat lunak yang digunakan untuk mendeteksi dan

menghapus virus komputer dari sistem komputer. Disebut juga Virus Protection

Software. Aplikasi ini dapat menentukan apakah sebuah sistem komputer telah

terinfeksi dengan sebuah virus atau tidak. Umumnya, perangkat lunak ini berjalan di

latar belakang (background) dan melakukan pemindaian terhadap semua berkas yang

diakses (dibuka, dimodifikasi, atau ketika disimpan). Sebagian besar antivirus bekerja

dengan beberapa metode seperti di bawah ini:

Page 55: DASARSISTEM OPERASI

.

55

• Pendeteksian dengan menggunakan basis data virus signature (virus signature

database): Cara kerja antivirus ini merupakan pendekatan yang banyak

digunakan oleh antivirus tradisional, yang mencari tanda-tanda dari keberadaan

dari virus dengan menggunakan sebagian kecil dari kode virus yang telah

dianalisis oleh vendor antivirus, dan telah dikatalogisasi sesuai dengan

jenisnya, ukurannya, daya hancurnya dan beberapa kategori lainnya. Cara ini

terbilang cepat dan dapat diandalkan untuk mendeteksi virus-virus yang telah

dianalisis oleh vendor antivirus, tapi tidak dapat mendeteksi virus yang baru

hingga basis data virus signature yang baru diinstalasikan ke dalam sistem.

Basis data virus signature ini dapat diperoleh dari vendor antivirus dan

umumnya dapat diperoleh secara gratis melalui download atau melalui

berlangganan (subscription).

• Pendeteksian dengan melihat cara bagaimana virus bekerja: Cara kerja

antivirus seperti ini merupakan pendekatan yang baru yang dipinjam dari

teknologi yang diterapkan dalam Intrusion Detection System (IDS). Cara ini

sering disebut juga sebagai Behavior-blocking detection. Cara ini

menggunakan policy (kebijakan) yang harus diterapkan untuk mendeteksi

keberadaan sebuah virus. Jika ada kelakuan perangkat lunak yang "tidak

wajar" menurut policy yang diterapkan, seperti halnya perangkat lunak yang

mencoba untuk mengakses address book untuk mengirimkan e-mail secara

massal terhadap daftar e-mail yang berada di dalam address book tersebut

(cara ini sering digunakan oleh virus untuk menularkan virus melalui e-mail),

maka antivirus akan menghentikan proses yang dilakukan oleh perangkat lunak

tersebut. Antivirus juga dapat mengisolasi kode-kode yang dicurigai sebagai

virus hingga administrator menentukan apa yang akan dilakukan selanjutnya.

Keuntungan dari cara ini adalah antivirus dapat mendeteksi adanya virus-virus

baru yang belum dikenali oleh basis data virus signature. Kekurangannya, jelas

karena antivirus memantau cara kerja perangkat lunak secara keseluruhan

(bukan memantau berkas), maka seringnya antivirus membuat alarm palsu

atau "False Alarm" (jika konfigurasi antivirus terlalu "keras"), atau bahkan

mengizinkan virus untuk berkembangbiak di dalam sistem (jika konfigurasi

antivirus terlalu "lunak"), terjadi false positive. Beberapa produsen menyebut

teknik ini sebagai heuristic scanning.

Page 56: DASARSISTEM OPERASI

.

56

Antivirus yang menggunakan behavior-blocking detection ini masih sedikit jumlahnya,

tapi di masa yang akan datang, kemungkinan besar semua antivirus akan

menggunakan cara ini. Beberapa antivirus juga menggunakan dua metode di atas

secara sekaligus.

Dasar-Dasar Telekomunikasi Voice/Data

Pendahuluan

Voice over IP (VoIP) adalah teknologi yang dapat mentransfer voice dengan

menggunakan circuit-switched networks atau over IP networks. Yang menarik disini

ada sejumlah voice, video dan data traffic yang bertambah besar volumenya karena

semakin banyak user yang online. Komunikasi menggunakan Voice over IP (VoIP)

untuk perusahaan mempunyai banyak keunggulan di banding telepon tradisional(

traditional phone) dengan PBXs based: dari segi beaya jelas relatif murah, walaupun

call internasional tetap dengan beaya pulsa lokal ( saving cost), juga semakin beragam

aplikasinya( application benefit).

Sistem VoIP terus berkembang dengan berbagai feature, yang juga mempunyai

fungsi: call waiting, call transfer, multiparty conferencing dll. Ada feature yang lain: dial

dari komputer PC dan checking voice email menggunakan mail client dan kemampuan

mengintegrasikan voice dan data. Dengan terpisahnya voice dan data network, VoIP

termasuk sistem yang dapat menekan beaya maintenance, IP phone dapat dengan

mudah dipindah, ditambah dan diubah. Hal ini disebabkan karena VOIP dapat

dipasang di sembarang ethernet jack dan IP address, tidak seperti sistem telepon

tradisional yang harus mempunyai port yang khusus di PBX.sistem VOIP juga

scalable dalam menangani jumlah panggilan yang banyak( large call volume) dan

traffic priorization yang akan menjamin bahwa voice packet dapat dengan cepat

diproses di edge didalam jaringan, dalam bisnis VoIP mempunyai peluang

berkembang, yang menjadi masalah adalah bagaimana menjaga keamanan VoIP ?

agar terhindar dari para attacker yang tidak berkepentingan.

Pengenalan Voice Over IP

Voice over IP adalah teknologi komunikasi suara yang dilewatkan ke dalam jaringan

yang berbasiskan IP. Dengan integrasi suara dan data, maka jaringan tersebut menjadi

Page 57: DASARSISTEM OPERASI

.

57

jaringan yang konvergen, dimana komunikasi suara dan data sudah menyatu dan

terintegrasi dalam sebuah sistem yang dinamakan AVVID (Architecture for Voice,

Video and Integrated Data ). Pada VoIP terdapat beberapa protokol yang terlibat

didalamnya dan sudah menjadi suatu standar dalam pembangunan sistem yang

menggunakan VoIP yaitu mengenai Signalling (H.323), Codec (G.711), delay (G.114),

PSTN Numbering (E.164).

Implementasi VoIP dalam teknologi yang dikembangkan oleh cisco dibagi menjadi 2

bagian yaitu ;

1. Implementasi VoIP yang sederhana dimana PABX masih

menggunakan PABX Traditional dan hubungan antara PaBX di handle

oleh router

2. Implementasi VoIP dengan menggunakan Call Manager

Perbedaan IP PBX dengan Legacy PBX dilihat dari arsitekturnya

1. IP PBX

PBXPBX

Router/GW Router/GW

Toll Bypass

IP WAN

PBXPBX

Router/GW Router/GW

Toll Bypass

IP WAN

Cisco CallManager

End-to-End IP Telephony with Application Enablement

Router/GW Router/GW

IP WAN

Cisco CallManager

Cisco CallManager

End-to-End IP Telephony with Application Enablement

Router/GW Router/GW

IP WAN

Cisco CallManager

Page 58: DASARSISTEM OPERASI

.

58

2. Legacy PBX

Perbedaan Karakteristik Suara dan Data

Adapun Perbedaan karakteristik dari suara dan data dapat dilihat pada gambar di

bawah ini:

Beberapa komponen yang perlu dipertimbangakan apabila dirancang jaringan VoIP

adalah sebagai berikut;

1. Loss

2. Delay

3. Jitter

• Data

�Bursty

�Greedy

�Drop insensitive

�Delay insensitive

�TCP retransmits

• Data

�Bursty

�Greedy

�Drop insensitive

�Delay insensitive

�TCP retransmits

• Voice

�Smooth

�Benign

�Drop sensitive

�Delay sensitive

�UDP best effort

• Voice

�Smooth

�Benign

�Drop sensitive

�Delay sensitive

�UDP best effort

Page 59: DASARSISTEM OPERASI

.

59

Protokol H.323 dan SIP sebagai Standar VoIP

Protokol H.323 ini merupakan protokol yang mendapatkan rekomendasi dari ITU yang

digunakan untuk mengatur komunikasi multimedia yang melalui jaringan berbasis

paket yang tidak dijamin kualitas layananya (LAN). H.323 adalah suatu aturan atau

istilahnya suatu payung dimana terdapat aturan lebih detail tentang VoIP.

Protokol SIP merupakan salah satu protokol yang mengatur VoIP yang diluncurkan

pada bulan Maret tahun 1999. Protokol ini dibuat oleh kelompok kerja MMUSIC dari

IETF. Dalam SIP ini melibatkan beberapa gabungan protokol yang ada yaitu Session

Description Protocol (SDP), Real-Time Streaming Protocol (RTSP), Session

Announcement Protocol (SAP). Pada perkembanganya SIP menyatakan sebagai salah

satu solusi yang fleksibel, sederhana dan lebih mudah dalam implementasi dan cocok

digunakan untuk mendukung pengembangan fitur di masa mendatang. SIP juga

merupakan protokol pensinyalan yang menangani pembangunan hubungan, modifikasi

, dan pemutusan hubungan komunikasi multimedia. Keuntungan protokol SIP adalah:

1. Proses signalling lebih sederhana, sehingga lebih cepat

2. Memungkinkan informasi secara open system terlibat dalam komunikasi VoIP

3. Lahir dari dunia Internet, sehingga lebih fleksible untuk pengembangan terminal

berbasis PC.

4. Mendukung CCBS (Call Completion to Busy Subscriber)

Contoh konfigurasi Voice over IP

� Phone-to-Phone

� Jaringan VoIP dengan terminal PSTN sebagai akses

� Menjangkau pelanggan dengan lebih luas

� PC-to-PC

� Jaringan VoIP dengan terminal PC sebagai akses

� Segmen perkantoran dan kampus (lab).

� PC-to-Phone/Phone-to-PC

� Jaringan VoIP dengan terminal PC dan PSTN sebagai akses (mix).

� Segmen perkantoran dan kampus (lab).

� IP-phone

� Jaringan VoIP dengan terminal telepon khusus.

� Segmen masa depan (konfigurasi ideal)

Page 60: DASARSISTEM OPERASI

.

60

Quality of Services

� Qos adalah mekanisme dari sebuah perangkat jaringan dalam menjaga kualitas

/ performance dari jaringan itu sendiri agar aplikasi data mendapatkan

pelayanan atau services yang semestinya.

� Tahap –tahap dalam menentukan QoS yang akan digunakan dalam jaringan

adalah:

� Identifikasi jaringan

� Klasifikasi

� Implementasi Jaringan

� Mekanisme QoS

� Best Effort

� Integrated Service

� Differentiated Service

Permasalan dalam pengembangan VoIP

Kemajuan riset tentang VoIP yang terjadi di tanah air ternyata tidak selancar

diharapkan terdapat permasalahan yang timbul di dalam pengembanganya yaitu:

1. Masalah interoperability antar perangkat yang berbeda merk yang menerapkan

standar yang sama masih sulit dilakukan.

2. masing – masing vendor menerapkan beberapa standar propietary dengan

alasan menjamin kualitas.

3. alasan lain adalah masalah bisnis.

4. Konfigurasi VoIP multiplatform merupakan sesuatu yang sedang digali oleh

para peneliti.

Penelitian ke depan dapat dilakukan suatu pengembangan model Standar Open

System, internetworking menggunakan mediation device, dan memberikan masukan

revisi standar atau protokol yang sudah eksis.

Page 61: DASARSISTEM OPERASI

.

61

Dasar-Dasar Komunikasi terestrial dan VSAT

VSAT adalah singkatan dari Very Small Aperture Terminal adalah stasiun penerima

sinyal dari satelit dengan antena penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang

dari tiga meter. Fungsi utama dari VSAT adalah untuk menerima dan mengirim data ke

satelit. Satelit berfungsi sebagai penerus sinyal untuk dikirimkan ke titik lainnya di atas

bumi. Sebenarnya piringan VSAT tersebut menghadap ke sebuah satelit geostasioner.

Satelit geostasioner berarti satelit tersebut selalu berada di tempat yang sama sejalan

dengan perputaran bumi pada sumbunya. Satelit geostasioner mengorbit selalu pada

titik yang sama di atas permukaan bumi, maka dia akan selalu berada di atas sana dan

mengikuti perputaran bumi pada sumbunya.

Mengirim Dan Menerima Data

Mendapatkan data Internet dari setelit sama saja dengan mendapatkan sinyal televisi

dari satelit. Data dikirimkan oleh satelit dan diterima oleh decoder pada sisi pelanggan.

Data yang diterima dan yang hendak dikirimkan melalui VSAT harus di-encode dan di-

decode oleh encoder dan decoder terlebih dahulu. Satelit Telkom-1 menggunakan C-

Band (4-6 GHz). Selain C-Band ada juga Ku-Band. Namun C-Band lebih tahan

terhadap cuaca dibandingkan dengan KU-Band. Satelit ini menggunakan frekuensi

yang berbeda antara menerima dan mengirim data. Intinya, frekuensi yang tinggi

digunakan untuk uplink (5,925 sampai 6,425 GHz), frekuensi yang lebih rendah

digunakan untuk downlink (3,7 sampai 4.2 GHz).

Sistem ini mengadopsi teknologi TDM dan TDMA. Umumnya konfigurasi VSAT adalah

seperti bintang. Piringan yang ditengah disebut hub dan melayani banyak piringan

lainnya yang berlokasi di tempat yang jauh. Hub berkomunikasi dengan piringan

lainnya menggunakan kanal TDM dan diterima oleh semua piringan lainnya. Piringan

lainnya mengirimkan data ke hub menggunakan kanal TDMA. Dengan cara ini

diharapkan dapat memberikan koneksi yang baik untuk hubungan data, suara dan fax.

Semua lalu lintas data harus melalui hub ini, bahkan jika suatu piringan lain hendak

Page 62: DASARSISTEM OPERASI

.

62

berhubungan dengan piringan lainnya. Hub ini mengatur semua rute data pada

jaringan VSAT.

Frame TDM selalu berukuran 5.760 byte. Setiap frame memiliki 240 sub-frame. Setiap

sub-frame adalah 24 byte. Panjang waktu frame tergantung pada data rate outbound

yang dipilih. TDMA selalu pada 180 ms. TDMA disinkronisasi untuk memastikan bahwa

kiriman data yang berasal dari stasiun yang berbeda tidak bertabrakan satu dengan

yang lainnya.

Pendapat umum mengatakan bahwa koneksi dengan satelit adalah koneksi yang

paling cepat. Kenyataanya adalah tidak. Waktu yang dibutuhkan dari satu titik di atas

bumi ke titik lainnya melalui satelit adalah sekitar 700 milisecond, sementara leased

line hanya butuh waktu sekitar 40 milisecond. Hal ini disebabkan oleh jarak yang harus

ditempuh oleh data yaitu dari bumi ke satelit dan kembali ke bumi. Satelit geostasioner

sendiri berketinggian sekitar 36.000 kilometer di atas permukaan bumi.

Perkembangan sejarah satelit

Berikut adalah perkembangan sejarah satelit, mulai dari awal hingga yang paling

mutakir yang terjadi di Indonesia.

• 1957: Sputnik diluncurkan (USSR)

• 1964: INTELSAT (International Telecom-munications Satellite dibentuk

beranggota-kan 140 negara.

• 1975: Anik untuk Komunikasi domestik Canada

• 1976: SKSD Palapa (Palapa-A).

• 1999: Telkom-1 diluncurkan.

• 2007: Telkom-2 diluncurkan.

Kedudukan Satelit

Jenis-jenis satelit bergantung kepada kedudukannya dengan permukaan bumi.

Ada 4 jenis satelit :

• GEO -Geostationary (geo-synchronous) earth orbit (36,000 km).

• MEO -Medium earth orbit (5000 km – 12.000 km).

• LEO - Low earth orbit (300km – 2000km).

• HEO -Highly elliptical orbit (diatas 36000 km)

Page 63: DASARSISTEM OPERASI

.

63

Topologi jaringan VSAT

Seperti pada jaringan LAN atau terestorial, VSAT juga memiliki topologi jaringan,

bahkan tipe dan kerakternya memiliki kesamaan, berikut kita coba kupas topologi

jaringan dengan VSAT

1. Topologi Bintang (Star)

Topologi pada jaringan star ini terdiri dari satu buah stasiun bumi pusat yang

sering disebut dengan HUB dan sejumlah stasiun VSAT. Topologi ini secara

aliran data bisa dibagi jadi dua, pertama VSAT star satu arah, akan kita bahas

sedikit tenteng satu atah ini sebagaimana digambarkan seperti gambar berikut :

Star satu arah.

Jaringan VSAT satu arah digunakan dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut :

• Pemancar luasan berita dan harga saham

• Pelatihan / pendidikan jarak jauh

• Penyebaran analisis keuangan

• Pengenalan produk baru untuk daerah tersebar dan sulit dijangkau

• Update data pemasaran/pendistribusian : barang, harga dll

Page 64: DASARSISTEM OPERASI

.

64

• Penyebaran musik atau video untuk jaringan pertokoan atau fasilitas umum

• Periklanan jarak jauh atau iklan elektronik di jaringan pertokoan

Selain satu arah, VSAT juga bisa dua arah, artinya antar titik meteka bisa saling

bertukan data. Berikut gambaran VSAT dengan dua arah.

Start dua arah

VSAT Star dua arah, karena bisa saling bertukar data antar nodenya makan

penggunaannya juga lebih luas dan leluasa, berikut beberapa pemanfaatan VSAT Star

dua arah tersebut :

• Transaksi interaksi computer

• Sharing data

• Video conference

• Transaksi bank, ATM

• Sistem pemesanan (tiket, hotel dll)

• Kendali dan Telemetri proses sistem terdistribusi jarak jauh

• Komunikasi suara, data, video dll

Page 65: DASARSISTEM OPERASI

.

65

• Layanan darurat

• Electronic Funds Transfer (Visa,Master) di tempat penjualan

• Internet

• Kendali stok dan pemantauan penjualan

Baik Star satu arah maupun dua arah memeliki kelebihan dan kekurangan

masing-masing.

2. Topologi Jala (Mesh)

Topologi ini dapat menghubungan VSAT satu ke VSAT lainnya tanpa harus melalui

Hub (Satelit).

Gambar Topologi Mesh.

Konfigurasi topologi mesh.

• tinggi (antena,daya) karena hubungan antar VSAT hanya 1 hop (delay =

0,25 s)

Page 66: DASARSISTEM OPERASI

.

66

• Salah satu VSAT dapat bertindak sebagai “Hub”

• Dibutuhkan kemampuan manajemen jaringan yang handal

• Realisasi konfigurasi ini masih jarang

Perangkat

Terminal Antena Sangat Kecil adalah alat di stasiun bumi dan digunakan untuk

mengirim serta menerima pancaran frekwensi daripada satelit. Antena VSAT

berukuran lebih kurang 2 hingga 10 kaki (0.55-12 m) dipasang di atap ,dinding atau

atas tanah dan pemilihan besar kecilnya antena sangat tergantung pada jenis

frekuensi (misalnya C band atau Ku band) yang akan digunakan.

Komponen

Komponen VSAT, terdiri dari:

• Unit Luar (Outdoor Unit (ODU)): Interface antara VSAT dengan satelit

1. Antena/dish/parabola ukuran 2 hingga 4 kaki (0.55-2.4 m), yang

dipasang pada atap, dinding atau di tanah.

2. BUC (Block Up Converter), yang menghantarkan sinyal informasi ke

satelit.Juga sering disebut sebagai Transmitter (Tx).

3. LNB (Low Noise Block Up), yang menerima sinyal informasi dari satelit.

Juga sering disebut sebagai Receiver (Rx).

Page 67: DASARSISTEM OPERASI

.

67

Gambar dari Outdor VSAT.

• Unit Dalaman (Indoor Unit (IDU)): Interface antara VSAT dengan terminal user

1. Modem (Modulator / Demodulator), sebuah alat dipanggil Return

Channel Satellite Terminal yang menyambungkan dari unit luar dengan

IFL kabel berukuran panjang tidak lebih 50 meter.

2. IFL (Inter Facility Link). Merupakan media penghubung antara ODU &

IDU. Fisiknya biasanya berupa kabel dengan jenis koaksial dan

biasanya menggunakan konektor jenis BNC (Bayonet Neill-Concelman).

Page 68: DASARSISTEM OPERASI

.

68

Gambar dari Indoor VSAT

• Satelit

Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan

rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yakni satelit alam dan satelit buatan, yang

kita bahas disini adalah tentang satelit buatan.

Contohnya adalah Satelit Telkom 2. Satelit Telkom 2 (Indonesia) digunakan

untuk Depdagri, dengan teknologi C band yang lebih tahan dengan cuaca di

Indonesia (berhubungan dengan masalah curah hujan yang cukup tinggi di

Indonesia). Menggunakan Komunikasi 2 arah, menerima dan menghantar

isyarat. Daerah yang dipasang VSAT dikenali sebagai remote terminal, dikawal

oleh hub station. Semua isyarat dari satelit dikirim ke hub terlebih dahulu

sebelum dikirim kembali ke terminal remote lain, yaitu Propinsi / Kabupaten.

Page 69: DASARSISTEM OPERASI

.

69

• Kapasitas muat turun (download) ialah 1 Mbps tetapi boleh dinaiktaraf

sehinga mencapai 45 Mbps**

• Kapasitas muat naik (upload) pula ialah 128 Kbps tetapi boleh

dinaiktaraf sehinga mencapai 1.1 Mbps**

• Kontrak perjanjian SchoolNet hanya 1 Mbps muatturun dan 128 Kbps

muatnaik

Gambar salah satu satelit

Keunggulan dan kekurangan

Keunggulan VSAT:

• Pemasangannya cepat.

• Cakupan yang luas: satu negara, region, ataupun satu benua

• Bandwith yang tersedia cukup lebar;

• Independen dari infrastruktur terrestrial;

Page 70: DASARSISTEM OPERASI

.

70

• instalasi jaringan segmen bumi yang cepat;

• Biaya relatif rendah per site;

• Karakteristik layanan yang seragam;

• Layanan total hanya dari satu provider;

• Layanan mobile/wireless yang independen terhadap lokasi.

Kekurangan VSAT:

• Koneksinya rentan terhadap gangguan cuaca, armosfir (terhadap molekul air).

• Memakan tempat, terutama untuk piringannya.

• Distance insensitive: Biaya komunikasi untuk jarak pendek maupun jauh relatif

sama.

• Hanya ekonomis jika jumlah User besar dan kapasitas digunakan secara

intensif.

• Delay propagasi besar.

Page 71: DASARSISTEM OPERASI

.

71

• Terlebih dahulu masuk ke Internet explorer

• Kemudian pada adress ketik http://www.spm.depkes.go.id/ sehingga tampil layar sebagai berikut

• Untuk pertama kali masuklah dengan User Id dan Password sesuai dengan yang

telah diberikan.

• Klik Login

• Kemudian tampak layar sebagaimana berikut

Page 72: DASARSISTEM OPERASI

.

72

Pada software ini terdapat Menu Bar Home, Master Data, Pengolahan Data,

Visualisasi, Utility, Keluar dengan tree menu sebagai berikut:

• Home

• Master Data o Master Propinsi o Master Kabupaten o Data Target Sasaran

• Pengolahan Data o Input/ Edit Data Bulanan Kabupaten, o Check Data Bulanan Kabupaten

• Visualisasi o Tabel Nasional

� Tabel SPM Indonesia Menurut Indikator � Tabel SPM Indonesia Menurut Propinsi � Tabel Hasil SPM Indonesia Menurut Indikator � Tabel Cakupan SPM Indonesia menurut Indikator

o Tabel Propinsi � Tabel SPM Tiap Propinsi Menurut Indikator � Tabel SPM Tiap Propinsi Menurut Kabupaten � Tabel Hasil SPM Tiap Propinsi Menurut Indikator � Tabel Cakupan SPM Tiap Propinsi menurut Indikator

o Grafik

• Utility

• Keluar Secara rinci menu-menu diatas akan diuraikan sebagai berikut: MENU MASTER DATA

1. Menu master data Propinsi. Pada menu ini pengguna diminta untuk memasukkan seluruh daftar Propinsi atau jika sudah ada diminta untuk melakukan edit master data Propinsi caranya: � Klik Master data Propinsi sehingga muncul layar berikut, kemudian input

Propinsi baru dengan klik pada bar atau edit dengan klik pada kode propinsi

Page 73: DASARSISTEM OPERASI

.

73

� Isikan data Propinsi pada layar dibawah ini

2. Menu master data Kabupaten. Seperti pada menu master Propinsi, pada menu ini pengguna diminta untuk memasukkan seluruh daftar Kabupaten per Propinsi, atau jika sudah ada diminta untuk melakukan edit master data Kabupaten caranya: � Klik Master data Kabupaten sehingga muncul layar berikut

Input baru

Edit propinsi

Page 74: DASARSISTEM OPERASI

.

74

� Klik baris Propinsi dan silahkan pengguna memilih nama propinsi yang diinginkan.

� Akan tampil seperti gabar berikut :

Page 75: DASARSISTEM OPERASI

.

75

� Kilik Input Kabupaten Baru untuk menambahkan Kabupaten yang belum

terdaftar lalu isikan form berikut ini:

� Atau klik kode kabupaten jika pengguna ingin merubah data kabupaten

yang sudah ada.

Input baru

Page 76: DASARSISTEM OPERASI

.

76

3. Menu master data Target/Sasaran. Menu ini digunakan untuk mengisi data target atau sasaran SPM Kabupaten/Kota untuk periode satu tahun, dalam hal ini maka entri data cukup dilakukan sekali setahun, sesuai target tahunan. Untuk mengisi data target Kabupaten/Kota klik Master Data, klik data target/sasaran, sehingga muncul layar berikut, kemudian pilih daftar Kabupaten/kota berdasarkan propinsi pengguna masing-masing seperti gambar berikut :

Edit data

Page 77: DASARSISTEM OPERASI

.

77

� Maka akan tampil nama-nama Kabupaten sesuai propinsi yang anda pilih seperti yang tampak pada gambar:

� Klik nama Kabupaten yang ingin pengguna isikan data target/sasarannya.

Kemudian klik Input data target/sasaran Kabupaten Baru

� Lalu pilih tahun data target/sasaran yang diinput dan isikan data

target/sasaran Kabupaten per tahun

Input baru

Page 78: DASARSISTEM OPERASI

.

78

� Untuk merubah/edit data target/sasaran pengguna dapat mengarahkan kursor pada kolom Periode Tahun lalu klik salah satu tahun yang ingin anda rubah datanya seperti gambar berikut ini:

Edit data Isikan data

Page 79: DASARSISTEM OPERASI

.

79

MENU PENGOLAHAN DATA

1. Input/Edit Data bulanan Kabupaten; pada menu ini pengguna diminta untuk memasukkan data SPM setiap bulannya, dengan klik menu pengolahan data sehingga muncul seperti layar berikut, kemudian klik Input/edit data bulanan Puskesmas.

� Pilih Propinsi dimana kabupaten pengguna berada

� Lalu pilih Kabupaten yang ingin diinput datanya

Page 80: DASARSISTEM OPERASI

.

80

� Klik bar Input Data Bulanan Kabupaten Baru

• Akan muncul windows Input Baru untuk Data Bulanan Kabupaten yang tadi pengguna pilih

• Isi tahun pada Tahun untuk data yang akan dimasukkan.

• Kemudian masukkan data yang dimaksud. Bila sudah selesai klik Simpan Data.

• Input data dengan benar sebagaimana diperlihatkan pada dua gambar berikut

Input data

Page 81: DASARSISTEM OPERASI

.

81

• Isilah dengan teliti dan benar

• Untuk merubah data yang telah dimasukkan pilih periode tahun seperti gambar berikut :

Page 82: DASARSISTEM OPERASI

.

82

• Lalu rubah data yang salah dengan data yang valid pada form edit data

2. Cek Data Bulanan Kabupaten; menu ini berfungsi untuk memeriksa data yang telah diinput ke dalam komputer, dengan klik menu ini maka pengguna dapat mengetahui Kabupaten mana yang datanya belum diinputkan menurut waktu.

Untuk mengaktifkan menu ini klik pengolahan data, kemudian klik cek data bulanan Kabupaten sehingga muncul layar berikut:

Klik untuk edit data

Page 83: DASARSISTEM OPERASI

.

83

• Pilih propinsi lalu pilih tahun pada baris periode dan klik bar Periksa sehingga tampil keterangan nama kabupaten beserta status pengisian data. Jika data pada tahun tertentu belum pernah diinput maka status pengisian data menjadi “belum ada”.

MENU VISUALISASI

Page 84: DASARSISTEM OPERASI

.

84

Menu ini dibangun agar pengguna secara langsung dapat membuat visualisasi data

SPM Puskesmas yang telah dientri setiap bulannya dalam bentuk tabel atau grafik.

1. Tabel Nasional

Terdapat lima pilihan visualisasi dalam bentuk tabel yaitu: o Tabel SPM Indonesia Menurut Indikator o Tabel SPM Indonesia Menurut Propinsi o Tabel Hasil SPM Indonesia Menurut Indikator o Tabel Cakupan SPM Indonesia Menurut Indikator

Kelima gambar dibawah ini menurut jenis pilihan dari jenis visualisasi tabel dalam periode waktu dan jenis SPM yang sama

Gambar menu jenis-jenis tabel

� Tabel indikator Nasional

• Memilih tahun untuk melihat tabel SPM Indonesia menurut Indikator

Page 85: DASARSISTEM OPERASI

.

85

• Lalu klik bar Tampilkan

• Tampilan tabel indikator Nasional

� Tabel SPM Indonesia Menurut Propinsi

• Memilih tahun,kategori SPM dan indikator SPM

Page 86: DASARSISTEM OPERASI

.

86

• Tampilan SPM Indonesia Menurut Propinsi

� Tabel Hasil SPM Indonesia menurut Indikator

• Pilih range Tahun SPM yang ingin dilihat

Page 87: DASARSISTEM OPERASI

.

87

• Lalu klik bar Tampilkan

• Tampilan dari tabel hasil SPM

� Tabel Cakupan SPM Indonesia Menurut Indikator

• Pilih range Tahun SPM yang ingin dilihat

Page 88: DASARSISTEM OPERASI

.

88

• Lalu klik bar Tampilkan

2. Tabel Propinsi

Terdapat lima pilihan visualisasi dalam bentuk tabel yaitu: o Tabel SPM tiap Propinsi Menurut Indikator o Tabel SPM tiap Propinsi Menurut Kabupaten o Tabel Hasil SPM Tiap Propinsi Menurut Indikator o Tabel Cakupan SPM Tiap Propinsi Menurut Indikator

Gambar menu jenis-jenis tabel

� Tabel SPM tiap Propinsi Menurut Indikator

• Memilih daftar propinsi yang akan pengguna lihat dan pilih tahun

Page 89: DASARSISTEM OPERASI

.

89

• Lalu klik bar Tampilkan

• Tampilan tabel SPM tiap propinsi berdasarkan Indikator

� Tabel SPM tiap Propinsi Menurut Kabupaten Untuk melihat tabel ini pengguna terlebih dahulu diharuskan memilih propinsi, setelah itu pilih tahun SPM yang akan dilihat.Kemudian pengguna diharuskan memilih kategori SPM yang dimaksud dan sebagai langkah terakhir pengguna diharuskan menentukan salah satu indikator yang akan dilihat kemudian klik bar Tampilkan. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini:

� Tabel Hasil SPM Tiap Propinsi Menurut Indikator Untuk melihat data dari tabel ini pada menu visualisasi pilih tabel propinsi lalu pilih sub menu tabel hasil SPM tiap Propinsi Menurut Indikator. Setelah itu pilih nama propinsi yang dimaksud dan masukkan range tahun SPM yang akan dilihat. seperti yang terlihat pada gambar berikut:

Page 90: DASARSISTEM OPERASI

.

90

Kemudian klik bar Tampilkan.

� Tabel Cakupan SPM Tiap Propinsi Menurut Indikator Begitu pula untuk melihat data pada tabel ini pengguna dapat mengikuti langkah-langkah yang telah diterangkan pada Tabel Hasil SPM tiap Propinsi berdasarkan Indikator.

3. Grafik. Untuk sementara belum dapat digunakan

MENU UTILITY

Page 91: DASARSISTEM OPERASI

.

91

• MenuBar Utility digunakan untuk mengatur pengguna program aplikasi ini. Kita bisa menambah pengguna, menghapus pengguna, mengganti password dan lain sebagainya.

• Untuk melakukan Edit Data pengguna klik Utility pilih Setting Pengguna.

• Pada Tampilan Setting Pengguna pilih User ID yang ada pada tabel dan klik.

• Akan muncul windows Edit Data.

• Pada tampilan ini kita bisa mengganti password yang sudah ada, dan mengganti Type Usernya. Bila sudah selesai Edit Data klik Simpan Data untuk menyimpan data yang telah kita rubah.

Page 92: DASARSISTEM OPERASI

.

92

• Jika sudah tidak memerlukan User ID yang dipakai, kita bisa menghapusnya dengan mengklik Hapus Data. Akan muncul dialog yang menanyakan apakah anda yakin untuk menghapus data ini, klik Ok bila akan dihapus atau klik Cancel untuk membatalkan

• Pilihan View only artinya user itu hanya memiliki hak untuk melihat tampilan tabel atau grafik tidak bisa melakukan editing data

• Pilihan All artinya user dapat mengedit atau entri data.

• Perlu diingat bahwa untuk mengubah ataupun menambah user baru pengguna harus memiliki type user all. (dalam hal ini anda harus seorang administrator).