DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES...
Transcript of DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES...
![Page 1: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/1.jpg)
DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP
AKSES INFORMASI DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP
DAERAH PROVINSI JAMBI
SKRIPSI
Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan guna
Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1)
dalam Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam
OLEH
SATRIO HANDOKO
NIM. IPT 111146
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTHAN THAHA SAIFUDDIN
JAMBI
2018
![Page 2: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/2.jpg)
![Page 3: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/3.jpg)
![Page 4: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/4.jpg)
![Page 5: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/5.jpg)
v
MOTTO
يا أيها الذين منواآ إن جاءكم فاسق بنبأ فتبينوا أن تصيبوا قوما
مينناد بجهالة فتصبحوا على ما فعلتم
“Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu
membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak
mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu
menyesali perbuatanmu itu.1”(QS. Al-Hujurat: 6)
1 Anonim, Al-Qur’an dan Terjemahan, Jakarta: Karya Insan Indonesia, 2004) Hal. 464
![Page 6: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/6.jpg)
vi
PERSEMBAHAN
Segala puji dan syukur atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya,
melalui berbagai usaha dan do’a dengan rasa bangga ku persembahkan skripsi ini
untuk orangtuaku tercinta Almarhum ayahanda “Ibrahim dan Almarhumah ibunda
“Rukiyah” dan teruntuk kakak dan adik-adikku serta keluargaku yang sangat aku
sayangi, sahabat-sahabatku tercinta dan semua yang telah mendo’akanku,
mendukungku, membimbingku dan berkorban demi masa depanku, terima kasih
atas motivasi, semangat dan doa yang telah kalian berikan.
Terima kasih untuk Almamater kebanggaanku Jurusan Ilmu Perpustakaan
dan Informasi Islam Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri
Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
Mudah-mudahan kita semua diberikan keberkahan. Aamiin
![Page 7: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/7.jpg)
vii
KATA PENGANTAR
حيم حمن الره الره بسم الله
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan
tepat pada waktunya, shalawat teriringkan salam penulis persembahkan kepada
junjungan Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa manusia dari alam
kegelapan menuju alam yang terang benderang seperti yang kita rasakan saat ini.
Alhamdulillah dengan petunjuk dan hidayah-Nya, penulis dapat
menyelesaikan sebuah skripsi untuk melengkapi persyaratan guna mencapai gelar
sarjana pada Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora
Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi, dengan judul “Dampak
Penerapan Aplikasi Inlislite terhadap Akses Informasi di Dinas Perpustakaan dan
Arsip Daerah Provinsi Jambi.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan terwujud tanpa ada
bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan terima kasih kepada Bapak Samsul Huda, M. Ag selaku
Pembimbing I dan Ibu Masyrisal Miliani, SS, M. Hum selaku pembimbing II
yang telah banyak meluangkan waktu, arahan, semangat dan ilmu dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Terima kasih kepada Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN STS
Jambi dan seluruh jajarannya. Ucapan terima kasih saya kepada Bapak
Muhammad Rum, S. Ag, SS, M. Si selaku ketua jurusan dan Ibu Masyrisal
![Page 8: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/8.jpg)
viii
Miliani, SS. M. Hum selaku sekretaris jurusan Ilmu Perpustakaan, serta semua
dosen yang telah mendidik penulis selama ini. Kemudian kepada seluruh
karyawan Fakultas Adab dan Humaniora UIN STS Jambi.
Terima kasih yang sebesar-besarnya dan teristimewa kepada Ibunda Almh.
Rukiah dan ayahanda Alm. Ibrahim yang telah berjuang dan memberikan kasih
sayang, sehingga penulis lebih semangat dan termotifasi untuk dapat
menyelesaikan studi ini. Terima kasih untuk, nenek, abang, kakak, adik-adik, dan
seluruh keluarga yang sudah memberikan semangat, dukungan dan do’a
merekalah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Terima kasih untuk teman-teman seperjuangan yang telah banyak
membantu penulis dalam memberikan masukan dan motivasi. Terima kasih
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terlibat dalam penulisan skripsi ini
yang tidak mungkin disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari tulisan ini masih sangat jauh dari sempurna, oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan. Akhirnya
penulis berharap semoga karya yang sederhana ini dapat bermanfaat, dan kepada
Allah SWT juga kita berserah diri. Amin.
Jambi, Juli 2018
Satrio Hanodo
![Page 9: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/9.jpg)
ix
ABSTRAK
Satrio Handoko. Dampak Penerapan Aplikasi Inlislite terhadap Akses
Informasi di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Propinsi Jambi. Skripsi, Jurusan Ilmu Perpustakaan,
Fakultas Adab dan Humaniora UIN STS Jambi,
Pembimbing: (I) Syamsul Huda, M. Ag (II) Masyrisal
Miliani, SS, M. Hum.
Skripsi ini berjudul “Dampak Penerapan Aplikasi Inlislite Terhadap Akses Informasi di
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.” Adapun rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah bagaimana dampak penerapan program inlislite terhadap akses
informasi Pemustaka di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang
menggunakan jenis penelitian deskriptif. Peniliti akan mengungkapkan masalah yang
dihadapi dengan menggambarkan setiap aspek sebagaimana adanya dalam bentuk data
statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah pengelola, pustakawan dan pengguna
perpustakaan Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan (Accidental
Sampling). Accidental sampling yaitu peneliti memilih siapa saja anggota populasi yang
secara kebetulan bertemu dengan peneliti dianggap dapat memberikan informasi yang
diperlukan. Adapun pengumpulan data menggunakan angket, sedangkan teknik analisis
data menggunakan analisis Regresi Linier Sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa rxy= 0.455 dimana dampak antara variabel x dan variabel y adalah sedang. dan
koefisien determinasi (r2) sebesar 0,207, artinya bahwa sebesar 20.7% sisanya 79.3%
berada pada variable lain. Dari hasil uji hipotesis terbukti bahwa t hitung (2.933) > t tabel
(1.690) sehingga hipotesis yang menyatakan ada pengaruh positif dan signifikan antara
penerapan program inlislite memiliki dampak terhadap akses informasi pengguna
diterima.
Kata Kunci : Aplikasi Inlislite, Akses Informasi
![Page 10: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/10.jpg)
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
PENGESAHAN ............................................................................................. ii
NOTA DINAS ................................................................................................ iii
PERNYATAAAN ORISINALITAS SKRIPSI ........................................... iv
MOTTO ......................................................................................................... v
PERSEMBAHAN .......................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ................................................................................... vii
ABSTRAK ..................................................................................................... ix
DAFTAR ISI .................................................................................................. x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah …………………………………………. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................ 5
C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 5
D. Ruang Lingkup dan Batasan Masalah .............................................. 5
E. Hipotesis ........................................................................................... 5
BAB II KAJIAN TEORI
A. Kajian Teori. .................................................................................... 7
1. Dampak Penerapan Inlislite …………………………………….. 7
a. Pengertian Dampak ………………………………………… ... 7
b. Pengertian Penerapan ………………………………………… 7
![Page 11: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/11.jpg)
xi
c. Pengertian Inlislite ................................................................... 8
1. Karakteristik Inlislite ........................................................... 10
2. Proses Instalasi Inlislite ........................................................ 11
3. Fitur-fitur Inlislite ................................................................ 11
2. Pengertian Akses Informasi ......................................................... 21
a. Pengertian Akses Informasi ...................................................... 21
b. Teori-Teori Akses Informasi .................................................... 24
B. Studi Relevan .................................................................................. 25
C. Metodologi Penelitian ..................................................................... 27
1. Pendekatan Penelitian .................................................................. 27
2. Lokasi Penelitian .......................................................................... 27
3. Jenis dan Sumber Data ................................................................. 27
4. Populasi dan sampel ..................................................................... 28
5. Instrumen Penelitian ..................................................................... 30
6. Metode Pengumpulan Data .......................................................... 30
a. Metode Kuesioner ..................................................................... 30
b. Metode Observasi (Pengamatan) .............................................. 31
c. Metode Dokumentasi ................................................................ 31
7. Variabel Penelitian ....................................................................... 32
8. Teknik Pengolahan Data .............................................................. 33
9. Teknik Analisis Data .................................................................... 34
a. Uji Hipotesis ............................................................................. 35
b. Uji Determinasi ......................................................................... 35
BAB III GAMBARAN UMUM
1. Sejarah Berdirinya Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi ..... 37
A. Struktur Organisasi .......................................................................... 40
B. Visi dan Misi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jamb 41
![Page 12: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/12.jpg)
xii
C. Tugas Pokok dan Fungsi .................................................................. 43
D. Sumber Daya Manusia ..................................................................... 44
E. Sarana dan Prasarana ........................................................................ 44
F. Tata Tertib Pengunjung .................................................................... 54
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1. Hasil Uji Validitas ................................................................................ 56
2. Hasil Uji Reliabilitas ............................................................................. 57
3. Pengujian Regresi ................................................................................. 58
4. Pembuktian Hipotesis ........................................................................... 62
5. Uji Koefisien Determinasi ( ) ............................................................ 63
6. Hasil Penelitian ..................................................................................... 64
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan .......................................................................................... 66
B. Saran .................................................................................................... 67
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
![Page 13: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/13.jpg)
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat sudah
mempengaruhi berbagai bidang kehidupan dan profesi, hal ini menyebabkan
perubahan akses pada instansi atau perusahaan, juga harus mengubah cara
kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan
pekerjaan karena daya efektivitas efesiensinya yang sudah terbukti mampu
mempercepat kinerja, kecepatan kinerja pada akhirnya akan meningkatkan
keuntungan atau omset yang masuk, baik secara finansial maupun jaringan.2
Informasi memegang peranan yang semakin besar dalam perkembangan
ilmu pengetahuan (dalam arti luas). Informasi meningkatkan efisiensi ilmu
pengetahuan yang merupakan kakas (force) produktif pada masyarakat
modern. Ilmu pengetahuan dan akses pemencaran pengetahuan berjalan
dalam skala massal, namun mentalitas pemakai dalam memanfaatkan
informasi masih mencerminkan tingkat awal pengembangan ilmu
pengetahuan. Kini dengan banyaknya unit informasi serta berkembangnya
teknologi informasi, pengumpulan dan pengolahan informasi dilakukan oleh
berbagai unit informasi sementara pemakai tinggal memanfaatkannya.
Saat ini informasi telah berkembang sehingga dapat tersimpan dalam
berbagai bentuk, baik dalam bentuk tercetak maupun dalam bentuk
elektronik. Keberadaan teknologi informasi berperan penting terhadap
2 Wahyu Supriyanto, Teknologi Informasi Perpustakaan, (Yogyakarta: Kanisius, 2008)
Hal.13
![Page 14: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/14.jpg)
2
lahirnya berbagai macam bentuk informasi, dalam hal ini perpustakaan
memiliki posisi yang kursial, yaitu sebagai penyedia, pengelola serta
penyebarluasan informasi kepada masyarakat. Kebutuhan akan teknologi
informasi sangat berhubungan dengan perpustakaan sebagai kekuatan dalam
pelestarian dan penyebaran informasi ilmu pengetahuan, tempat rujukan bagi
para pencari ilmu dan pengembangan karya-karya ilmiah.3
Penggunaan teknologi informasi di perpustakaan juga bertujuan untuk
meningkatkan kualitas layanan. Saat ini pengguna perpustakaan banyak yang
telah memanfaatkan kemajuan teknologi dalam mencari informasi. Oleh
karena itu, pengelola perpustakaan harus dapat menyediakan informasi yang
dapat diakses secara elektronik dan berbagai media lainnya. Seiring
perkembangan iptek, maka semakin berat pula tugas perpustakaan dalam
menyediakan layanan informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.
Perpustakaan harus mampu menjadi jembatan informasi masa lalu, masa kini
dan masa depan.
Perpustakaan saat ini telah berdiri di berbagai tempat, mulai di tingkat
desa sampai perpustakaan umum dan perpustakaan perguruan tinggi. Ini
menunjukkan bahwa begitu pentingnya informasi yang telah berkembang saat
ini dan nantinya. Perkembangan teknologi juga membawa dampak yang
besar bagi perkembangan dunia perpustakaan, dari segi data dan dokumen
yang tersimpan, dimulai dari perpustakaan tradisional yang hanya terdiri dari
3 Ibid., Hal. 16
![Page 15: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/15.jpg)
3
kumpulan koleksi buku tercetak yang dikelola secara manual dan sekarang
berubah menjadi perpusatakaan yang berbasis automasi atau elektronik.
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi merupakan salah
satu perpustakaan milik pemerintah yang melayani informasi pengguna yang
saat ini telah memiliki suatu akses atau program yang dapat memudahkan
pengguna dalam menelusuri dan mendapatkan informasi koleksi yang ada
pada perpustakaan. Program atau aplikasi tersebut adalah inlislite.
Menurut Aristianto Hakim inlislite adalah nama salah satu perangkat
lunak program aplikasi yang memiliki fungsi sebagai sarana pengelolaan data
perpustakaan berbasis teknologi informasi dan komunikasi atau dengan kata
lain inlislite merupakan program aplikasi automasi perpustakaan.4
Program inlislite merupakan sebuah akses aplikasi perpustakaan yang
terintegrasi dalam mendukung operasionalisasi perpustakaan seperti
pengadaan, pengolahan dan sirkulasi serta fungsi manajerial dalam bentuk
laporan-laporan yang mempermudah pengambil keputusan dibidang
perpustakaan dalam melakukan tindakan yang diperlukan dalam mengelola
perpustakaan.5
4 Aristianto Hakim, Program Aplikasi inlislite Versi 3 sebagai Pilihan Sarana Otomasi
Perpustakaan dan Interopebilitas Antar Perpustakaan, (Indonesia: Perpustakaan Nasional RI,
2016), hal. 1 5 Buku Panduan Inlislite Perpustakaan Nasional RI Cet. 1 (Jakarta: Perpustakaan
Nasional RI: 2013), hal. 3
![Page 16: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/16.jpg)
4
Inlislite merupakan pengembangan lanjutan dari perangkat lunak
(software) aplikasi otomasi perpustakaan yang dibangun dan dikembangkan
oleh Perpustakaan Nasional RI (Perpustakaan Nasional RI) sejak tahun 2011.
Inlislite versi 3 dikembangkan sebagai perangkat lunak satu pintu bagi
pengelola perpustakaan untuk menerapkan otomasi perpustakaan sekaligus
mengembangkan perpustakaan digital/mengelola dan melayankan koleksi
digital.
Inlislite juga merupakan aplikasi yang dibangun dan dikembangkan
secara resmi oleh Perpustakaan Nasional RI dalam rangka menghimpun
koleksi nasional dalam jejaring Perpustakaan Digital Nasinal Indonesia,
disamping membantu upaya pengembangan pengelolaan dan pelayanan
perpustakaan berbasis teknologi informasi dan komunikasi di seluruh
indonesia yang didasarkan pada undang-undang Nomor 4 Tahun 1990 tentang
Serah Simpan Karya Cetak Rekam.
Berdasarkan observasi awal penulis, aplikasi inlislite telah terpasang di
akses komputer pada layanan yang ada di Dinas Perpustakaan dan Arsip
Daerah Provinsi Jambi. Banyak pengguna yang telah memanfaatkan aplikasi
tersebut dalam menemukan kembali informasi koleksi di perpustakaan,
mengingat begitu besarnya peran aplikasi inlislite sebagai pusat sumber
informasi dan alat akses informasi yang cepat dan tepat. Keberadaan
komputer dan aplikasi Inlis ini sangat penting dalam kesinambungan operasi
aplikasi dan penggunaan aplikasi ini oleh para pemustaka.
![Page 17: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/17.jpg)
5
Berdasarkan hal tersebut diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian mengenai : “Dampak Penerapan Aplikasi Inlislite terhadap
Akses Informasi di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi
Jambi”.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana dampak
penerapan program inlislite terhadap akses informasi Pemustaka di Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak dari penerapan
aplikasi inlislite terhadap akses informasi pemustaka di Dinas Perpustakaan
dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
D. Ruang Lingkup dan Batasan Masalah
Ruang lingkup Penelitian ini berfokus pada pemustaka di lingkungan
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
Penulis membatasi masalah yaitu memusatkan perhatian pada
penerapan aplikasi inlislite dan akses informasi pemustaka, serta dampak
antara penerapan aplikasi inlislite terhadap akses informasi pemustaka di
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
E. Hipotesis
1. Hipotesis hubungan, atau disebut dengan hipotesis alternatif, disingkat ha.
Hipotesis ini menyatakan adanya dampak antar variabel.
![Page 18: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/18.jpg)
6
2. Hipotesis perbedaan atau hipotesis nol (null hypothesis) disingkat ho.
Hipotesis ini menyatakan tidak terdapat dampak antar variabel.6
Ha : ρ ≠ 0 berarti ada hubungan.
Ho : ρ = 0 berarti tidak ada hubungan.
ρ = Nilai korelasi dalam formulasi yang dihipotesiskan.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan hipotesis hubungan (Ha) yang
menyatakan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara
penerapan aplikasi inlislite terhadap akses informasi pemustaka di Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
6 Narbuko Cholid Dan Achmadi Abu, Metodelogi Penelitian Cet.12 (Jakarta: Bumi
Aksara, 2012) Hal.28
![Page 19: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/19.jpg)
7
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Kajian Teori
Dalam kajian teori ini, Penulis membahas teori yang erat
hubungannya dengan permasalahan yang akan dibahas dan sebagai landasan
dasar dalam penelitian yaitu dasar dari teori-teori atau konsep yang
berhubungan dengan masalah yang akan diteliti.
1. Dampak Penerapan Inlislite
a. Pengertian Dampak
Pengertian dampak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
adalah benturan, pengaruh yang mendatangkan akibat baik positif
maupun negatif. Pengaruh adalah daya yang ada dan timbul dari
sesuatu (orang, benda) yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau
perbuatan seseorang. Pengaruh adalah suatu keadaan dimana ada
hubungan timbal balik atau hubungan sebab akibat antara apa yang
mempengaruhi dengan apa yang dipengaruhi.2
b. Pengertian Penerapan
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Penerapan adalah
pemanfaatan keterampilan dan pengetahuan baru untuk suatu kegunaan
dan tujuan khusus, penerapan juga dikatakan sebagai suatu tindakan
2Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI, 2010).
![Page 20: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/20.jpg)
8
pelaksaan, pemanfaatan, keterampilan dan suatu pengetahuan baru
untuk suatu kegunaan dan tujuan khusus.3
Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa
penerapan merupakan sebuah tindakan yang dilakukan baik secara
individu maupun kelompok dengan maksud mencapai tujuan yang
telah dirumuskan. Sedangkan penerapan teknologi (TI) di perpustakaan
merupakan wujud dari suatu perubahan layanan, perubahan ini yang
mendorong perpustakaan untuk melakukan modernisasi pelayanan dan
penerapan TI dalam aktifitas kesehariannya guna untuk meningkatkan
efektifitas kinerja pustakawan di perpustakaan.4
Penerapan teknologi informasi di perpustakaan saat ini sudah
menjadi ukuran untuk mengetahui tingkat kemajuan dari perpustakaan
tersebut, bukan lagi pada besarnya gedung yang dipakai, banyaknya
rak buku. Semakin canggih dan otomasinya kinerja perpustakaan maka
semakin maju perpustakaan itu. Dengan adanya teknologi yang
diterapkan di perpustakaan maka akan lebih memudahkan pekerjaan
pustakawan dalam mengelola dan melayani segala kegiatan di
perpustakaan.5
c. Pengertian Inlislite
Inlislite merupakan perangkat lunak (software) aplikasi
otomasi perpustakaan yang dibangun dan dikembangkan oleh
3 Ernawati Waridah, Kamus Bahasa Indonesia, (Jakarta: media Imprin Kawan Pusaka,
2017), hal. 205. 4 Wahyu Supriyanto, Teknologi Informasi Perpustakaan: Strategi Perancangan
Perpustakaan Digital. (Yogyakarta : Kansius. 2008), Hal. 17 5 Ibid., hal. 18
![Page 21: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/21.jpg)
9
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) sejak tahun
2011. Penamaan INLIS diambil dari kata Integrated Library System,
nama dari perangkat lunak manajemen informasi perpustakaan
terintegrasi yang dibangun sejak tahun 2003 untuk keperluan kegiatan
rutin pengelolaan informasi perpustakaan di internal Perpusnas.
Seiring dengan perkembangan dunia perpustakaan, khususnya di
Indonesia, Perpusnas memandang perlu untuk memfasilitasi semangat
pengelola perpustakaan di seluruh daerah untuk memulai menerapkan
otomasi perpustakaan menuju terwujudnya perpustakaan digital, maka
Perpusnas berinisiatif untuk mendistribusikan perangkat lunak ini
dalam versi yang lebih ringan dengan nama Inlislite.
Inlislite merupakan inisiatif Perpustakaan Nasional dalam
rangka penyediaan sarana pendukung untuk membantu pengembangan
otomasi perpustakaan di seluruh Indonesia, Sebagai tool perpustakaan
digital untuk mengelola koleksi full teks dan multimedia, membantu
dalam pembentukan katalog elektronis berbasis MARC untuk
Indonesia (INDOMARC), melaksanakan program nasional yang
diamanatkan kepada Perpustakaan Nasional untuk menghimpun data
koleksi nasional dalam sebuah Katalog Induk Nasional (KIN) dan
Bibliografi Nasional Indonesia (BNI) dengan memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi, membantu pembentukan Katalog Induk
Daerah (KID) dan Bibliografi Daerah (BiD) yang diselenggarakan
![Page 22: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/22.jpg)
10
oleh perpustakaan umum provinsi bersama mitra kerjanya di tingkat
kabupaten dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
Inlislite merupakan program aplikasi perpustakaan berbasis
Indo Marc yang merupakan turunan dari USMARC, berbasis Web dan
bebas pakai (freeware). Inlislite menjawab tuntutan dari beberapa
perpustakaan umum propinsi dan kabupaten kota yang berharap agar
aplikasi yang ada mudah digunakan, bersifat modular dan terus
dikembangkan seiring semakin kompleknya kebutuhan otomasi dan
manajemen perpustakaan ini saat. inlislite juga merupakan sebuah
akses aplikasi perpustakaan yang terintegrasi dalam mendukung
operasionalisasi perpustakaan seperti pengadaan, pengolahan dan
sirkulasi serta fungsi manajerial dalam bentuk laporan-laporan yang
mempermudah pengambil keputusan dibidang perpustakaan dalam
melakukan tindakan yang diperlukan dalam mengelola
perpustakaannya.6
1. Karakteristik Inlislite
a. Mengikuti Standar Metadata March (Machine Readable
Cataloguing) dalam pembentukan katalog digitalnya.
b. Berbasis web (webbased application software), dimana dalam
pengoperasiannya menggunakan aplikasi brouser internet yang
umum digunakan untuk menjelajahi informasi di internet.
6 Buku Panduan inlislite Perpustakaan Nasional RI Cet. 1 (Jakarta: Perpustakaan Nasional
RI : 2013), hal.4.
![Page 23: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/23.jpg)
11
c. Instalasi perangkat lunak inlislite cukup dilakukan pada satu
komputer yang berfungsi sebagai pangkalan data (server),
pengoperasian aplikasi cukup dilakukan melalui komputer kerja
(workstation) dengan cara mengkoneksikannya melalui
perangkat jaringan komputer, baik secara lokal (local area
network), antar wilayah (wide area network), maupun internet.
d. Dapat dioperasikan secara bersamaan dalam satu waktu secara
simultan (multi user ready).
e. Bebas pakai/gratis (freeware dan opensource).
f. Mendukung pengolahan koleksi dan pelayanan multi lokasi
secara online.7
2. Proses Instalasi inlislite
a. Instalasi perangkat lunak Microsoft DotNet Framework.
b. Instalasi perangkat lunak Microsoft Visual C++ 2010
c. Instalasi perangkat lunak Microsoft ReportViewer 10
d. Instalasi perangkat lunak Microsoft Windows Imaging
Component.8
3. Fitur-fitur Inlislite
a. Backoffice
Modul backoffice adalah modul yang digunakan untuk
mengelola data perpustakaan, seperti data bahan pustaka, data
anggota, peminjaman pengembalian, pengaturan, dan lain-lain.
7 Aristianto Hakim, Ibid., Hal. 2
8 Perpustakaan Nasional RI, User Manual inlislite Versi 2.1.2,(Jakarta, 2014), hal. 8
![Page 24: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/24.jpg)
12
Melalui modul ini pustakawan dapat melakukan penambahan,
perubahan, bahkan menghapus data. Oleh karena itu, personil yang
ditugaskan harus memiliki akun (berupa username dan password)
agar dapat menggunakan modul ini. Beberapa fungsi program yang
tersedia dalam modul backoffice adalah.9
1. Akuisis/ fungsi pengolahan bahan pustaka
Koleksi yang diadakan, baik melalui pembelian, hadiah
hibah, tukar-menukar, dan sebagainya dicatat ke dalam
pangkalan data inlislite versi 2 melalui menu akuisisi, katalog,
dan laporan-laporan terkait pengadaan dan pengolahan bahan
pustaka.
2. Fungsi Pelayanan
Dalam modul backoffice program aplikasi Inlis-Lite
terdapat banyak fasilitas untuk melaksanakan fungsi pelayanan
atau untuk memantau aktifitas anggota di ruang-ruang layanan,
yaitu:
a. Menu Keanggotaan.
Menu keanggotaan disediakan untuk mengelola
data anggota, seperti menginput data anggota, melihat data
anggota yang telah terdaftar, menambahkan foto anggota,
mencetak kartu anggota, dan lain-lain.
b. Menu Sirkulasi.
9 Aristianto Hakim, op.cit., hal.4
![Page 25: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/25.jpg)
13
Menu Sirkulasi disediakan untuk mencatat data
koleksi yang dipinjam dan dikembalikan. Di sini juga
disediakan menu untuk memantau koleksi yang masih
dipinjam atau telah dikembalikan. Dalam menu sirkulasi
juga terdapat menu untuk membantu mendata ulang
koleksi / stok opnam.10
c. Entri Katalog Entri
Katalog adalah from untuk melakukan pengisian
data bibliografi pada Software Inlis-Lite Entri yang akan
terlihat adalah seperti pada contoh gambar berikut ini :
1. Pilihlah jenis bahan yang diinginkan.
2. Untuk mengentri katalog berdasarkan tag, klik tombol
tampilkan march.
3. Jika Data Tag akan ditambah, klik Tambah Tag
4. Untuk melengkapi sisa informasi yang tersedia, isilah
dengan klik pada tombol untuk mendapatkan pilihan
data yang sesuai.
5. Klik Check Box yang disediakan untuk publish ke
OPAC (Online Public Access Catalogue).
10
Aristianto Hakim, op.cit., hlm.8
![Page 26: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/26.jpg)
14
6. Setelah selesai, klik tombol untuk menyimpan hasil
input tadi. Untuk melihat hasil data katalog yang sudah
diinput, silakan masuk ke menu penelusuran.11
d. Daftar katalog
Semua data yang sudah di entri katalog akan
muncul daftarnya pada menu daftar katalog, kemudian
pilih menu daftar katalog.
e. Cetak kartu katalog
Untuk mencetak label berwarna, pilih menu katalog
kemudian pilih menu cetak katalog.12
Setelah menu cetak
katog terbuka kemudian isi data-data yang telah disediakan
di menu cetak katalog, adapun data-data tersebut ialah
sebagai berikut :
1. Pilih Format kartu yang akan dicetak, ada beberapa
pilihan, pilih salah satunya.
2. Pilih tanggal entri (dan/atau) kategori yang ada pada
kartu katalog.
3. Beri tanda ( √ ) pada kartu katalog yang akan dicetak
dengan cara meng-klik check box yang ada pada pojok
kiri katalog.
4. Klik tombol cetak kartu katalog untuk mencetak kartu
katalog.
11
Perpustakaan Nasional RI, User Manual inlislite (Jakarta, 2015), hal. 22-23 12
Perpustakaan Nasional RI, op. cit., hal. 27-28
![Page 27: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/27.jpg)
15
5. Katalog telah selesai dicetak. Jika perpustakaan masih
membutuhkan pencetakan kartu katalog sebagai
alternatif sarana penelusuran, program aplikasi inlislite
telah menyediakan fitur untuk membentuknya dalam
bentuk dokumen word yang siap cetak ke kartu katalog
ukuran 12,5 cm x 7,5 cm.
f. Entri Peminjaman
Entri Peminjaman ialah menu yang berfungsi
sebagai proses peminjaman bagi pemustaka. Setelah status
anggota diaktifkan, maka anggota sudah bisa melakukan
Peminjaman. Pilih menu sirkulasi entri peminjaman.
1. Pengisian nomor anggota ada dua cara, yaitu diketik
secara manual no anggotanya atau menggunakan alat
scan barcode ke kartu anggota. Jika menggunakan scan
barcode, maka secara otomatis nomor anggota yang
dimaksud akan tampil di kotak pengisian nomor
anggota. Setelah itu klik tombol cari.
2. Jika nomor anggota tersebut valid dan memenuhi
persyaratan peminjaman, maka akan ditampilkan profil
anggota tersebut.
3. Profil anggota bisa dilihat pada empat tab, seperti yang
yaitu : informasi mengenai nama, tipe keanggotaan,
masa berlaku dan foto, tempat akses lokasi dimana
![Page 28: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/28.jpg)
16
anggota boleh meminjam, jenis koleksi apa saja yang
boleh dipinjam, dan koleksi apa saja yang sering
dipinjam.
4. Jika profil anggota yang dimaksud sesuai, lanjutkan ke
pemilihan item koleksi yang akan dipinjam dengan
memasukkan item Id.
5. Sama seperti pada nomor anggota, item Id juga akan
menggunakan barcode, sehingga pengisian item Id bisa
dengan diketik manual kode barcode nya maupun
dengan menggunakan scan barcode pada koleksi.
6. Kemudian cari item yang akan dipinjam, jika buku yang
dimaksud sudah benar, klik tombol tambah item untuk
memasukkan item yang dimaksud ke dalam daftar yang
akan dipinjam.
7. Untuk melakukan penambahan item buku yang akan
dipinjam, lakukan langkah yang sama dengan dimulai
dari memasukkan item Id.
8. Untuk item koleksi yang akan dipinjam, akan terlihat
pada daftar di bawah profil anggota.
9. Jika seluruh item koleksi yang akan dipinjam sudah
selesai di data, klik tombol simpan. Jika berhasil akan
muncul pesan seperti ini. Klik oke jika akan mencetak
struk transaksi nya, dan cancel jika tidak akan dicetak.
![Page 29: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/29.jpg)
17
Struk yang akan dicetak juga bisa disimpan atau
ditampilkan pada layar sebelum dicetak ke printer.13
g. Entri Pengembalian
Entri pengembalian ialah menu yang berfungsi
sebagai proses pengembalian koleksi bagi pemustaka,
ketika anggota mengembalikan item koleksi yang
dipinjam, data pengembaliannya harus didata kembali.
Pilih menu sirkulasi kemudian pilih enter pengembalian
tampilannya akan seperti ini :
1. Masukkan kode barcode item yang akan dikembalikan
atau scan barcode item koleksinya sehingga kode
koleksi secara otomatis masuk kedalam kotak pengisian
nomor Item. Kemudian klik tombol cari.
2. Jika item yang dicari ditemukan, tampilannya akan
seperti ini. Jika tidak ditemukan atau salah kode
barcodenya akan muncul pesan item tidak dipinjam.
3. Masukkan lagi kode barcode item-item yang akan
dikembalikan jika lebih dari satu.
4. Klik tombol kembali untuk mengembalikan status buku,
atau anggota hendak memperpanjang masa peminjaman.
Ketentuan perpanjangan dan pengembalian akan diatur
pada setting peraturan peminjaman di menu sirkulasi.
13
Perpustakaan Nasional RI, op.cit., hal. 42-43
![Page 30: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/30.jpg)
18
5. Jika yang diklik kembali maka item koleksi tersebut
akan masuk ke dalam daftar pengembalian.14
b. OPAC (Online Public Access Catalogue)
OPAC (Online Public Access Catalogue) adalah sarana
pendukung fungsi pelayanan bagi pemustaka dalam mencari
koleksi yang dibutuhkannya. Modul OPAC dalam inlislite
dirancang dengan penampilan baru yang lebih memudahkan
pemustaka. Program ini terdapat tiga jenis penelusuran yang
disediakan dalam modul OPAC (Online Public Access
Catalogue) pada Software inlislite yaitu:15
1. Penelusuran sederhana
Penelusuran sederhana adalah penelusuran dengan
satu kriteria pencarian. Pemustaka hanya perlu mengisi kata
kunci dan memilih ruas pencariannya meliputi : judul,
pengarang, penerbit, tahun terbit, subyek, nomor panggil,
BIB Id, isbn/issn/ismn, sembarang.
2. Penelusuran lanjutan
Penelusuran lanjutan adalah penelusuran dengan satu
atau lebih kriteria pencarian. Pemustaka dapat
mengkombinasikan kata kunci pada judul, pengarang,
penerbitan, untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.
14
Perpustakaan Nasional RI, op.cit., hal. 47-48 15
Aristianto Hakim, op.cit., hal. 14
![Page 31: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/31.jpg)
19
Penelususran lanjutan meliputi: jenis bahan pustaka, bahasa,
dan rusa.
3. Penelusuran berbasis march
Penelusuran berbasis march dalah fasilitas
penelusuran dengan ruas-ruas pencarian berdasarkan
komponen metadata March (Machine Readable Catalogue).
Penelusuran jenis ini lebih diperuntukkan bagi pustakawan
yang ingin lebih rinci dalam mencari data bibliografi.
Gambar tampilan layar penelusuran berbasis march pada
modul OPAC (Online Public Access Catalogue). Dalam
modul OPAC (Online Public Access Catalogue) ini juga
ditambahkan fitur berupa :
a. Sepuluh teratas koleksi yang sering dipinjam
b. Sepuluh teratas koleksi terbaru (baru diinput ke dalam
pangkalan data)
c. Tampung, yaitu semacam troli belanja yang berguna untuk
menampung katalog-katalog yang dipilih dari hasil
penelusuran.
d. Form usulan koleksi, yang dapat diisi oleh anggota saat
judul yang diinginkan tidak ditemukan pada hasil
pencarian. Data koleksi yang diusulkan ini akan tampil
pada daftar usulan koleksi di modul akuisisi.
![Page 32: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/32.jpg)
20
c. Keanggotaan Online
Modul keanggotaan online ialah menu yang dapat
digunakan oleh anggota perpustakaan untuk melihat profil
keanggotaannya serta daftar transaksi peminjaman yang pernah
dilakukannya. Modul ini juga dapat dijadikan pengingat bila
anggota tersebut belum mengembalikan koleksi yang
dipinjamnya ke depan, modul ini diharapkan dapat
dikembangkan menjadi sarana untuk menampilkan transaksi
baca di tempat, melakukan pemesanan bahan pustaka, serta
mengajukan saran dan pertanyaan seputar layanan perpustakaan.
Modul keanggotaan online adalah sarana pendukung fungsi
pelayanan pendaftaran anggota secara mandiri, baik di
lingkungan local area network (LAN) ataupun melalui jaringan
internet. Dengan dimanfaatkannya modul ini, beban petugas
layanan keanggotaan akan menjadi lebih ringan.16
d. Pendaftaran anggota
Pendaftaran anggota ini merupakan sarana untuk
pendaftaran keanggotaan secara mandiri. Dengan adanya modul
ini diharapkan beban petugas layanan menjadi lebih ringan
karena calon anggota dapat menginput sendiri data-datanya saat
mendaftar menjadi anggota.17
16
Aristianto Hakim, Ibid., hal. 14-15 17
Ibid., hal. 16
![Page 33: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/33.jpg)
21
e. Checkpoint
Modul ini sebenarnya adalah buku tamu elektronik yang
dapat digunakan sebagai pengganti buku tamu tradisional (tulis
tangan). Dengan adanya modul ini diharapkan pencatatan data
pengunjung perpustakaan menjadi lebih cepat dan laporan data
pengunjung dapat segera terlihat kapanpun dibutuhkan. Saat ini
jenis pengunjung yang dapat dicatat adalah anggota dan non
anggota.18
2. Pengertian Akses Informasi
a. Pengertian Akses Informasi
Lutfian mengemukakan akses Informasi Perpustakaan merupakan
perangkat lunak yang didesain khusus untuk mempermudah pendataan
koleksi perpustakaan, katalog, data anggota/peminjam, transaksi dan
sirkulasi koleksi perpustakaan. Keseluruhannya administrasi dan
operasional perpustakaan serta dapat menghasilkan bentuk-bentuk laporan
yang efektif dan berguna bagi manajemen perpustakaan. Menurut Siregar
akses informasi perpustakaan adalah suatu akses di dalam suatu organisasi
pelayanan publik yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi
peminjaman, pengembalian dan perpanjangan buku dan pembuatan laporan
harian, bulanan ataupun tahunan guna mendukung operasi. Pengertian-
pengertian di atas secara jelas memberikan definisi bahwa akses informasi
perpustakaan adalah akses yang digunakan dalam perpustakaan untuk
18
Ibid., hal. 17
![Page 34: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/34.jpg)
22
menjembatani proses-proses yang ada dalam perpustakaan baik itu yang
bersifat manajerial maupun operasional, serta menjembatani antara
pustakawan sebagai pengelola perpustakaan dengan pengguna. Penerapan
teknologi informasi perpustakaan di Indonesia yang masih sangat
heterogen dan melihat bahwa INLIS sendiri dapat digunakan untuk
mendukung pelaksanaan berbagai tugas diperpustakaan, maka INLIS
dikembangkan menjadi sebuah akses perpustakaan yang lebih
komprehensif dan terpadu. INLIS sebagai sebuah akses yang digunakan
untuk mengelola berbagai basisdata bibliografis dan mengorganisasikan
jaringan kerja sama antar perpustakaan, maka penerapan format standar
dalam struktur data bibliografisnya merupakan syarat mutlak. Fasilitas
pengembangan basis data bibliografis yang disediakan dalam INLIS
dikembangkan dengan mengacu kepada INDOMARC. INDOMARC sendiri
diadopsi dari USMARC (United State Machine Readable Catalog) dan
MARC21, standar pengkatalogan terbacakan mesin yang digunakan dalam
lingkup internasional. Penerapan MARC akan sangat mendukung upaya
PNRI dalam membangun berbagai basis data nasional (national databases)
untuk kepentingan seluruh perpustakaan yang ada di Indonesia maupun di
luar negeri. Untuk itu kajian yang berkesinambungan terhadap akses
informasi berbasis MARC, yang perkembangannya sangat dinamis, akan
sangat membantu PNRI dalam pengembangan pangkalan data berstandar
dan dapat dimanfaatkan dalam lingkup internasional.
![Page 35: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/35.jpg)
23
Kata akses (access) merupakan salah satu kata paling penting dalam
konsep dan aplikasi perpustakaan digital, sebab kata ini memperlihatkan
aspirasi sekaligus kekuatiran. Perkembangan teknologi informasi memang
membuat orang berharap agar segala bentuk dan ragam informasi akan
menjadi lebih mudah diperoleh oleh siapa saja, dimanapun dia berada, pada
saat sama, perkembangan teknologi informasi juga menimbulkan
kekuatiran bahwa hanya sekelompok orang tertentu di dalam masyarakat
yang akan memperoleh manfaat dari perkembangan teknologi.19
Akses informasi dalam Bahasa Indonesia juga berarti jalan masuk,
meneruskan.20
Artinya, mencari atau sesuatu alat yang menghubungkan
seseorang untuk menuju informasi yang akan dia butuhkan. Sedangkan
informasi adalah penerangan, pemberitahuan, kabar atau berita tentang
sesuatu.21
Berarti informasi adalah data yang telah diperoses menjadi
bentuk yang memiliki arti bagi penerima dan dapat berupa fakta, sesuatu
nilai yang bermanfaat, jadi ada sesuatu proses transformasi data menjadi
suatu informasi (input data) memasukan data kedalam komputer dan
menuju proses (output data) mengeluarkan data dari komputer, setelah data
yang telah dimasukan kedalam komputer bisa ditemukan dengan mudah
oleh seseorang yang mencari data atau informasi tersebut untuk jangka
waktu sekarang dan masa yang akan datang sehingga data tersebut
tersimpan dan mudah dalam penelusuran menemukan kembali (retrieval).
19
Sudharto, Perpuspedia Akses Informasi, 2010. Diakses pada tanggal 4 Desember
2017 dari situs: http://digilib.undip.ac.id/index.php/component/content/article/53-
perpuspedia/210-akses-. 20
Kamus Besar Bahasa Indonesia ed 3, hal. 22 21
Ibid. hal. 432
![Page 36: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/36.jpg)
24
b. Teori-teori Akses Informasi
1. Kemudahan akses informasi bagi pengelola
Hartono mengemukakan ada beberapa kemudahan penggunaan
akses akses informasi kepada pengelola/pustakawan antara lain :
a. mengatasi keterbatasan waktu
b. mempermudah akses informasi dari berbagai pendekatan
misalnya dari judul, kata kunci judul, pengarang, kata kunci
pengarang dsb.
c. dapat dimanfaatkan secara bersama-sama
d. mempercepat proses pengolahan, peminjaman dan pengembalian,
e. memperingan pekerjaan
f. meningkatkan layanan perpustakaan
g. memudahkan dalam pembuatan laporan statistik
h. mempermudah dalam pelayanan perpustakaan22
2. Penelusuran akses informasi pengguna
Davis F.D memberikan beberapa indikator kemudahan
penggunaan akses akses informasi kepada pengguna yang meliputi :
a. Menjadi lebih mudah (Makes job easier) dengan adanya OPAC,
pengguna mudah untuk menelusur judul dan pengarang bahan
pustaka yang diinginkan dengan bantuan nomor klasifikasi.
22
Dewi, kajian implementasi otomasi perpustakaan di UPT perpustakaan
proklamato bung karno, Diakses pada tanggal 15 Desember 2017 dari situs : http://dewi-w-n-
fisip11.web.unair.ac.id/artikel_detail-
104110Artikel%20Ilmiah%20Kajian%20Implementasi%20Otomasi%20Perpustakaan%20di
%20UPT%20Perpustakaan%20Proklamator%20Bung%20Karno.
![Page 37: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/37.jpg)
25
b. Berguna (Usefull) OPAC berguna bagi penggunanya yang ingin
menelusur bahan pustaka di Perpustakaan.
c. Menambah produktifitas (Increase productivity) OPAC dapat
meningkatkan pengetahuan pengguna dalam teknik pengetikan
query sebagai keyword untuk menemukan judul bahan pustaka yang
diinginkan.
d. Mempertinggi efektifitas (Enchance effectiveness) Dengan
menggunakan OPAC dapat mempercepat waktu pengguna dalam
penelusuran koleksi di rak koleksi.
e. Mengembangkan kinerja pekerjaan (Improve job performance)
Dengan menggunakan OPAC dapat meningkatkan kinerja pengguna
terutama mahasiswa dalam menggunakan bahan pustaka untuk
membantu menyelesaikan tugas kuliah maupun menyusun karya
ilmiah.
B. Studi Relevan
1. Akmal Evaluasi Penerapan Sofware Inlis-Lite dalam Meningkatkan
Efektifitas Kinerja Pustakawan di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi, Tahun 2017. Dalam penelitian ini diperoleh hasil Software
Inlis-Lite di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi sangat
membantu berbagai macam kegiatan perpustakaan diantaranya ialah
pembuatan buku tamu secara otomatis, pembuatan OPAC, pembuatan
katalog, pengimputan data anggota, penginputan koleksi berbasis
![Page 38: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/38.jpg)
26
komputerisasi dan proses peminjaman dan pengembalian koleksi
menggunakan akses barcode id.23
2. Nurhadisaputra Evaluasi Kualitas Aplikasi Integrited Library Information
System (INLIS) bagi Pelaksana Tugas Kepustakawanan di Perpustakaan
Nasional RI, Tahun 2011. Dalam penelitian ini diperoleh hasil INLIS
sebagai sebuah aplikasi perpustakaan yang dibangun secara khusus oleh
perpustakaan Nasional RI untuk mempermudah tugas pustakawan dalam
mengelola bahan pustaka yang ada ternyata tidak dapat memenuhi
karakteristik yang berlaku bagi sebuah aplikasi perpustakaan pada level
nasional. Dari hasil pengujian terhadap fungsionalitas INLIS ditemukan
kekurangan pada hal Workform yang merupakan inti dari sebuah aplikasi
perpustakaan khususnya pada level nasional, masih banyaknya ruas MARC
yang tidak terakomodir akan membuat data yang dimasukan ke dalam
database sangat minim yang berdampak sulitnya utuk melakukan temu
kembali informasi.24
3. Afdan Rainal Aplikasi akses Otomasi inlislite pada Layanan Sirkulasi di
Perpustakaan Balai Layanan Grahatama Pustaka Yogyakarta, Tahun 2016.
Dalam penelitian ini diperoleh hasil Aplikasi akses otomasi perpustakaan
inlislite selalu dapat menampilkan informasi yang terbaru, memiliki
akurasi data yang tinggi, memiliki waktu respon dan waktu pergantian
23
Evaluasi Penerapan Sofware Inlis-Lite dalam Meningkatkan Efektifitas Kinerja
Pustakawan di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi 24
Nurhadisaputra, Evaluasi Kualitas Aplikasi Integrited Library Information System
(INLIS) bagi Pelaksana Tugas Kepustakawanan di Perpustakaan Nasional RI.
![Page 39: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/39.jpg)
27
fitur cepat, informasi yang ditampilkan selalu akurat, mempunyai fitur
yang lengkap, mudah dioperasikan dan dapat diakses menggunakan
jaringan internet dan ethernet dalam bentuk LAN (local area network).
Tetapi aplikasi akses otomasi inlislite hanya dapat diterapkan dengan
menggunakan akses operasi windows karena berbasis ASP.NET (Active
Server Pages).25
C. Metodologi Penelitian
1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif yang menggunakan jenis penelitian deskriptif. Peniliti akan
mengungkapkan masalah yang dihadapi dengan menggambarkan setiap
aspek sebagaimana adanya dalam bentuk data statistik.
2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini berlokasi di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi di Jl. Rd. Klopaking No. 65 Telanaipura Provinsi Jambi.
3. Jenis dan Sumber Data
a. Jenis Data
1) Data Primer
25
Afdan Rainal, Aplikasi akses Otomasi inlislite pada Layanan Sirkulasi di Perpustakaan
Balai Layanan Grahatama Pustaka Yogyakarta
![Page 40: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/40.jpg)
28
Data primer atau data yang langsung diperoleh dari sumber
pertama di lokasi penelitian atau objek penelitian.26
Penelitian ini
data primernya diperoleh dari kuesioner yang diisi oleh pemustaka.
2) Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh melalui
pengumpulan atau pengolahan data yang besifat dari sumber kedua
atau sumber sekunder dari data yang kita butuhkan.27
Data sekunder
dalam penelitian ini yaitu observasi awal, dokumentasi pribadi,
resmi kelembagaan, referensi-referensi atau peraturan, literatur
laporan tulisan dan lain-lain.28
3) Sumber Data
Sumber data Penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu :
a. Sumber data orang (responden) yaitu pemustaka di Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi.
b. Observasi berdasarkan peristiwa, tempat dan waktu.
c. Sumber data bersifat materi berupa arsip dan dokumentasi.
4. Populasi dan sampel
a. Populasi
Menurut Sugiyono, populasi adalah generalisasi yang terdiri dari
subjek ataupun objek yang memunyai kualitas dan karekteristik tertentu
26
Burhan Bungin, Metodelogi Penelitian Kuantitatif : Komunukatif, Ekonomi dan
Kebijakan Pablik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainya, ( Jakarta : Kencana, 2008), Hal.122 27
Ibid., Hal. 122 28
Ibid.,Hal. 122
![Page 41: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/41.jpg)
29
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik
kesimpulannya 29
.
Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam
suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan.30
Pada penelitian ini yang menjadi Populasi nya adalah semua orang
yang berhubungan dengan perpustakaan, mulai dari pegawai perpustakaan
sampai kepengunjung perpustakaan.
b. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah karekteristik yang dimiliki oleh
populasi.31
Sampel adalah suatu contoh yang diambil dari populasi.32
Teknik
penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan (Accidental
Sampling). Accidental sampling yaitu peneliti memilih siapa saja
anggota populasi yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti
dianggap dapat memberikan informasi yang diperlukan (Sugiyono,
2004).
Adapun yang menjadi sampel pada penelitian ini terdiri dari
Pegawai Pustaka dan Pustakawan ( Pengunjung Perpustakaan).
Teknik penarikan sampel menggunakan metode Slovin.
29
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, R&D (bandung: Alfabeta, 2009) h.61-62 30
Made Putrawan, Pengujian Hipotesis Dalam Penelitian-Penelitian Sosial, Cet.1
(Jakarta : Rineka Cipta , 1990 ) Hal.5 31
Ibid., h. 62 32
Mansyhuri Dan Zainuddin, Metodelogi Penelitian : Pendekatan Praktis Dan Aplikatif
Cet.3 (Bandung : Refika Aditama, 2011) Hal. 161
![Page 42: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/42.jpg)
30
n: jumlah sampel
N: jumlah populasi
e: batas toleransi kesalahan (error tolerance)
Adapun sampel pada penelitian ini berjumlah 35 orang.
5. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian merupakan komponen yang sangat penting
dalam menjalankan sebuah penelitian dalam usaha mendapatkan data.
Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan ialah angket (kuesioner).
Dalam bidang sosial instrumen penelitian yang digunakan sering disusun
sendiri termasuk menguji validitas dan reliabilitasnya.
Instrumen penelitian untuk variabel X merupakan penerapan
Aplikasi Inlislite terhadap variabel Y yaitu terhadap Akses Informasi di
Dinas Perputakaan dan Arsip Daerah propinsi jambi.
6. Metode Pengumpulan Data
a. Metode Kuesioner
Metode kuesioner (angket) adalah suatu daftar yang berisi
rangkaian pertanyaan mengenai suatu masalah atau bidang yang akan
diteliti.33
Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kuesioner tertutup yaitu kuesioner yang telah disediakan jawabannya.
Butir-butir pertanyaan yang terdapat dalam kuesioner diberi bobot
dengan pengukuran berdasarkan Skala Likers sebagai berikut:
33
Narbuko, Cholid Dan Achmadi Abu, Metodelogi Penelitian Cet.12 (Jakarta : Bumi
Aksara, 2012 ) Hal.76
![Page 43: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/43.jpg)
31
Sangat setuju (SS)
Setuju (S)
Kurang Setuju (KS)
Tidak setuju(TS)
Sangat tidak setuju (STS)
5
4
3
2
1
Table 2.2 : Penentuan Metode Kuesioner
b. Metode Observasi (Pengamatan)
Metode pengamatan (observasi) adalah pengumpulan data dengan
cara mengamati dan mecatat secara aksesatis gejala-gejala yang
diselidiki.34
Metode ini penulis gunakan untuk mengamati proses
penerapan program inlislite di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi, dan dampak dari penerapan program inlislite terhadap
akses informasi pengguna di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi.
c. Metode Dokumentasi
Metode dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang
mengenai hal-hal atau variabel-variabel yang berupa catatan, transkript,
buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat dan sebagainya.
Pada penelitian ini dokementasi yang digunakan berupa data penunjang
perpustakaan, Program Perpustakaan, Struktur Organisasi, Keadaan
Sarana Dan Prasarana, Historis dan Geografis Dinas Perpustakaan dan
34
Ibid, Hal. 70
![Page 44: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/44.jpg)
32
Arsip Daerah Provinsi Jambi serta Foto-foto dan data yang
berhubungan dengan jurusan Ilmu Perpustakaan.
7. Variabel Penelitian
a. Variabel Penelitian
Variabel penelitian ditentukan oleh landasan teoritisnya dan
kejelasannya ditegaskan oleh hipotesis penelitian.35
Oleh karena itu
variabel dalam penelitian ini terdiri atas dua variabel yaitu:
1) Variabel Bebas (Independent Variabel) adalah kondisi-kondisi atau
karakteristik-karakteristik yang oleh peneliti dimanipulasi dalam
rangka untuk menerangkan hubungannya dengan fenomena yang
diobservasi.36
Independen Variabel didalam penelitian ini adalah
Aplikasi inlislite.
2) Variabel Tergantung (Dependent Variabel), yaitu kondisi atau
karakteristik yang berubah atau muncul ketika penelitian
mengintroduksi, pengubah atau mengganti variabel bebas.
Dependent Variabel dalam penelitian ini adalah akses informasi.
b. Defenisi Operasional Variabel
Pengertian variabel penelitian ini kemudian diurai menjadi
indikator empiris. Adapun indikator yang mengacu pada aspek tersebut
adalah :
35
Ibid, Hal 118 36
Ibid, Hal 119
![Page 45: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/45.jpg)
33
1) Aplikasi inlislite yaitu Aplikasi yang berhubungan dengan
perpustakaan mulai dari pengadaan, pengolahan, layanan dan lain
sebagainya.
2) Akses Informasi yaitu suatu kegiatan perpustakaan yang
berhubungan dengan kemudahan dalam penggunaan akses akses
informasi kepada pengelola dan pengguna.
8. Teknik Pengolahan Data
Analisis data merupakan proses mengelompokkan atau
mengorganisasikan dan mengurutkan data sehingga akan mendapatkan
gambaran atau jawaban terhadap tujuan penelitian. Sebagaimana telah
disebutkan terdahulu, bahwa dalam memperoleh data penulis
menggunakan metode penelitian lapangan yaitu dengan cara mengedarkan
angket dan Observasi. Setelah data angket terkumpul semuanya, dilakukan
perhitungan total frekuensi jawaban untuk variabel X dan variabel Y bagi
masing-masing angket dengan menggunakan tabel. Selanjutnya penulis
melakukan tahapan-tahapan analisis sebagai berikut:
a. Editing
Editing adalah pengecekan atau pengoreksian data yang telah
terkumpul, tujuannya untuk menghilangkan kesalahan-kesalahan yang
terdapat pada pencatatan di lapangan dan bersifat koreksi.21 Adapun
pengolahan data yang penulis lakukan untuk data angket pada fase
editing adalah melakukan pemeriksaan angket yang telah diisi oleh
responden. Aspek-aspek yang diperiksa antara lain kelengkapan
![Page 46: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/46.jpg)
34
responden dalam mengisi setiap pertanyaan yang diajukan dalam
angket.
b. Coding (Pengkodean)
Coding adalah pemberian kode-kode pada tiap-tiap data yang
termasuk dalam katagori yang sama. Kode adalah isyarat yang dibuat
dalam bentuk angka atau huruf yang memberikan petunjuk atau
identitas pada suatu informasi atau data yang akan dianalisis. Adapun
pengolahan data angket yang penulis lakukan pada fase coding adalah
memberikan kode dalam bentuk skor untuk tiap jawaban angket
dengan menggunakan pedoman Skala Likert.
c. Tabulasi
“Menurut Burhan Bungin, Tabulasi data merupakan proses
pengolahan data yang dilakukan dengan cara memasukkan data ke
dalam tabel. Hasil tabulasi data ini dapat menjadi gambaran tentang
hasil penelitian, karena data-data yang diperoleh dari lapangan sudah
tersusun dan terangkum dalam tabel-tabel yang mudah dipahami
maknanya.
9. Teknik Analisis Data
Analisis data merupakan proses mengelimpokkan atau
mengorganisasikan dan mengurutkan data sehingga mendapatkan
gambaran atau jawaban terhadap tujuan penelitian. Sebagaimana
telahdisebutkan terdahulu, bahwa dalam memperoleh data penulis
![Page 47: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/47.jpg)
35
menngunakan metode penelitian Lapangan yaitu dengan cara
mengedarkan angket dan observasi.
Setelah data angket terkumpul semuanya, dilakukan penghitungan
total frekuensi jawaban untuk variabel X dan Y bagi masing-masing angket
dengan menngunakan tabel.
a. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis digunakan untuk menguji hipotesis yang telah
disusun. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini digunakan analisis uji
t pada analisis regresi. Pengujian hipotesis dalam pengujian ini
digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel X (Penerapan
Aplikasi INLIS terhadap variabel Y (Pengolahan Koleksi). Hipotesis
dilakukan dengan uji t, yaitu dengan membandingkan t-tabel dengan t-
hitung dengan taraf signifikan (α) 5% dengan ketentuan sebagai berikut
:
a. Jika t-hitung > t-tabel, maka variabel bebas ada pengaruh signifikan
terhadap variabel terikat.
b. Jika t-hitung < t-tabel maka variabel bebas tidak ada pengaruh
signifikan terhadap variabel terikat.
b. Uji Determinasi
Determinasi atau koefisien penentu adalah angka atau indeks
yang digunakan untuk mengetahui besarnya sumbangan sebuah variabel
(Variabel bebas, X) terhadap variasi (naik/turunnya) variabel yang lain
(Variabel terikat, Y). Koefisien Determinasi menunjukkan persentase
![Page 48: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/48.jpg)
36
perubahan nilai Dependen Variabel yang disebabkan oleh perubahan
nilai Independen Variabel, misalnya dipengaruhi oleh perubahan
faktor/variabel lain. Untuk menghitung Koefisien Determinasi dapat
dilakukan dengan rumus :
KP = . 100%.
![Page 49: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/49.jpg)
37
BAB III
GAMBARAN UMUM
DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH PROVINSI JAMBI
1. Sejarah Berdirinya Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi berdiri sejak tahun 1980
sesuai dengan keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan RI No
0221/2/0/1980 Tanggal 2 September 1980, namun baru berjalan pada tanggal
4 April 1981 yang merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari pusat
pembinaan perpustakaan departemen Pendidikan dan Kebudayaan dan
bertanggung jawab langsung kepada Kepala Pusat Pembinaan Perpustakaan,
Direktorat Jenderal Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Pada awal
berdirinya (masih bernama Perpustakaan Wilayah Propinsi Jambi) Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dalam menjalakan tugas dan
fungsinya, menempati salah satu gedung didalam komplek SMP Negeri 2
Jambi Jalan Veteran No. 196 bekas perumahan guru berukuran 95,40 M2.
Pada saat itu jumlah pegawainya hanya 6 orang dan ditunjuk bapak Ibrahim
Budjang, SH sebagai kepala Surul Hendri D sebagai bendaharawan serta
dibantu oleh Hj. Hinopifah, BBA sebagai pimpinan proyek pengembangan
Perpustakaan Wilayah Provinsi Jambi tahun 1980/1981.
Pada tanggal 15 September 1985 Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi dipindahkan ke lokasi gedung baru di Jalan Rd. P. Kolopaking
Telanaipura (sebalumnya Jalan Melur II) dan diresmikan pemakaiannya pada
Tanggal 6 Juni 1988 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Prof. Dr.
![Page 50: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/50.jpg)
38
Fuad Hasan. Seiring dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat yang
semakin meningkat akan jasa layanan perpustakaan, pada tanggal 6 Maret
1989 terbit Keppres Nomor 11 Tahun 1989 tentang perpustakaan Nasional
Republik Indonesia. Berdasarkan Keppres tersebut Perpustakaan Nasional
merupakan Lembaga Pemerintahan Non Departemen (LPND) yang
berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden RI.
Disebutkan dalam Keppres tersebut Perpustakaan Nasional RI merupakan
wadah Intergrasi Perpustakaan Nasional RI Pusat Pembinaan Perpustakaan
dan 26 Perpustakaan Wilayah Depdikbud di seluruh Indonesia.
Perpustakaan Nasional memiliki satuan organisasi yang bernama
Perpustakaan Daerah yang berkedudukan di masing-masing Ibukota Provinsi
yang bertanggung jawab langsung kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI
dan dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya dengan memperhatikan petunjuk
Gubernur. Sejak Keppres Nomor 11 tahun 1989 inilah Perpustakaan Wilayah
Jambi berubah menjadi “Perpustakaan Daerah Jambi”.
Perubahan nama tidak sampai disitu saja, Pada tahun 1997
Perpustakaan Nasional RI mengalami perubahan yang cukup besar di
lingkungan Perpustakaan Nasional RI yaitu adanya perluasan struktur satuan
organisasi yang berada didaerah yang ditetapkan melalui Keppres Nomor 50
Tahun 1997 tentang Perpustakaan Nasional Provinsi disejajarkan dengan
lembaga Keppres Nomor 50 Tahun 1997 inilah Perpustakaan Daerah Jambi
berubah nama menjadi “Perpustakaan Nasional Provinsi Jambi”.
![Page 51: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/51.jpg)
39
Pembentukan Lembaga Kearsipan Provinsi Jambi pada hakikatnya
merupakan implementasi dari amanat Undang-undang Nomor 7 Tahun 1971
tentang ketentuan-ketentuan pokok kearsipan yang diperbaharui dengan
Undang-undang No. 43 Tahun 2009 tentang kearsipan. Embrio terbentuknya
Kantor Arsip Daerah Provinsi Jambi adalah Subbag Arsip dan Ekspedisi.
Bagian tata usaha umum dan arsip. Biro umum pada secretariat wilayah
Daerah Provinsi Jambi, tingkat kewenangan setingkat dengan Eselon V.
Melalui Perda No. 6 Tahun 1996 dibentuk kantor arsip daerah dan
berdasarkan peraturan pemerintah No. 41 Tahun 2007 tentang pedoman
organisasi dan Tatakerja Insperktorat, Bappeda dan Lembaga Teknis Daerah
Provinsi Jambi. Dengan ditetapkannya Perda Nomor 15 Tahun 2008 tersebut
maka Dinas Perpustakaan Provinsi Jambi berubah menjadi ”Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi”.
Keberadaan perpustakaan sekarang ini menjadi begitu penting dengan
adanya Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan yang
menjadi paying hokum bagi segala aktifitas perpustakaan dan seluruh elemen
pendukungnya meliputi petugas perpustakaan, gedung, koleksi dan pengguna.
Selanjutnya bedasarkan Perda Provinsi Jambi No. 15 Tahun 2008
bergabung 2 Institusi yaitu Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi
Jambi dengan Kantor Arsip Daerah Provinsi Jambi menjadi Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dan masih merupakan Satuan
Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemerintah Provinsi Jambi.
![Page 52: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/52.jpg)
40
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi yang
pernah memimpin sejak berdirinya sampai sekarang adalah sebagai berikut:
1. Ibrahim Budjang, SH (alm) (1981 s.d 1993)
2. Hj. Hinopifah, BBA (1993 s.d 1995)
3. Drs. Lukman Rahman (1995 s.d 1998)
4. D. saifuddin Ishak, S.IP (1998 s.d 2000)
5. Hj. Ria Chazana (2000 s.d 2002)
6. H. Zayadi, SH (2002 s.d 2005)
7. Ripa’i, SH (2006 s.d 2011)
8. Drs. H. Abd Zaki, M.Si (Maret s.d Juli sebagai PLT Kepala)
9. H. Ali Dasril, SH (2011 s.d 2012)
10. Drs. H. Edi Erizon (2012 s.d 2013)
11. Drs. H. Asvan Deswan, M.Si (2013 s.d sekarang)
A. Struktur Organisasi
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dipimpin oleh
seorang kepala dan dibantu oleh sekretaris, kepala bidang kasubbid dan
kasubbag diantaranya:
1. Kepala Badan
2. Sekretariat yang terdiri dari:
a. Sub. Bagian umum dan kepegawaian
b. Sub. Bagian keuangan
c. Sub. Bagian program
![Page 53: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/53.jpg)
41
3. Bidang deposit, otomasi, pengembangan dan pengolahan bahan Pustaka,
terdiri dari:
a. Sub. Bidang Deposit
b. Sub. Bidang Pengembangan dan Pengolahan Bahan Pustaka
4. Bidang layanan perpustakaan, pengembangan minat dan budaya
baca,terdiri dari:
a. Sub. Bidang layanan perpustakaan
b. Sub. Bidang pengembangan minat dan budaya baca
5. Bidang pembinaan dan layanan kearsipan yang terdiri dari:
a. Sub. Bidang pembinaan kearsipan
b. Sub. Bidang layanan dan digitalisasi kearsipan
6. Bidang pengolahan, penyimpanan dan preservasi arsip yang terdiri dari:
a. Sub. Bidang pengolahan arsip
b. Sub. Bidang penyimpanan dan preservasi arsip
7. Bidang pemeliharaan dan pelestarian
a. Sub. Bagian pemeliharaan dan pelastarian bahan pustaka
b. Sub. Bidang pemeliharaan dan pelestarian arsip.
8. Kelompok jabatan fungsi.
B. Visi dan Misi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi
1. Visi
Berdasarkan landasan berpikir yang dikemukakan, jelas tergambar
bahwa pembangunan perpustakaan dan kearsipan sangat dipengaruhi oleh
dinamika ilmu pengetahuan dan teknologi dan budaya. Peranan
![Page 54: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/54.jpg)
42
perpustakaan dan kearsipan menjadi sangat penting dalam pencapaian
pembangunan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa yang memerlukan
dukungan dari seluruh Stakeholders secara terencana dan berkesinambungan
untuk itu Dinas Perpustakaan Dan Arsip Daerah Provinsi mempunyai visi
“Terdepan dalam penyajian informasi, ilmu pengetahuan, teknlogi dan
kebudayaan dalam rangka mewujudkan jambi emas 2018”.
Visi tersebut diatas merupakan gambaran dan harapan yang ingin
dicapai oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dimasa
depan, yakni cita dan citra yang ingin diwujudkan dalam membentuk
masyarakat informatif dan masyarakat yang sadar arsip.
2. Misi
Dalam rangka mendukung pencapaian visi Dinas Perpustakaan dan
Arsip Daerah Provinsi Jambi, maka diterapkan misi sebagai berikut:
a. Meningkatkan budaya baca dan tertib arsip pemerintah dan swasta.
b. Melestarikan bahan pustaka dan arsip sebagai sumber informasi ilmu
pengetahuan, teknologi dan kebudayaan serta bahan bukti pertanggung
jawaban penyelenggara pemerintah, pembanguna dan kemasyarakatan.
c. Memberikan layanan prima kepada pemustaka dan pengguna arsip.
d. Melaksanakan pembinaan seluruh jenis perpustakaan dan kearsipan.
![Page 55: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/55.jpg)
43
e. Mendayagunakan fungsi bahan pustaka dan arsip serta menigkatkan mutu
pelayanan informasi perpustakaan dan kearsipan untuk kegiatan
pemerintah dan kepentingan masyarakat.
f. Meningkatkan aksebilitas dan partisipasi masyarakat terhadap informasi
melalui penyediaan sarana dan prasarana yang memadai.
g. Meningkatkan diseminasi informasi publik melalui teknologi informasi
dan penguatan jaringan kerjasama perpustakaan dan kearsipan.
C. Tugas Pokok dan Fungsi
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dalam
melaksanakan tugas mengacu kepada peraturan dan perundang-undangan
yang telah ditetapkan dan melaksanakan program-program kegiatan teknis
perpustakaan dan kearsipan dan tugas-tugas lain yang langsung berada
dibawah Gubernur dan bertanggung jawab kepada Gubernur.
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dibentuk
berdasarkan peraturan Gubernur Nomor 31 Tahun 2008 dan memiliki tugas
pokok yaitu melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan dibidang
perpustakaan dan arsip daerah.
Dalam melaksanakan tugas pokok tersebut Dinas Perpustakaan Daerah
Provinsi Jambi mempunyai fungsi:
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang perpustakaan dan arsip daearah
b. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di
perpustakaan dan arsip daerah.
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di perpustakaan dan arsip daerah.
![Page 56: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/56.jpg)
44
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
D. Sumber Daya Manusia
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Dinasperpustakaan
Dan Arsip Daerah Provinsi Jambi mempunyai sumber daya manusia (SDM)
sebanyak 106 orang pegawai negeri sipil (PNS) yang terdiri dari:
1. Pejabat struktural = 22 Orang
2. Pejabat Fungsional = 27 Orang
3. Pelaksana = 57 Orang
Menurut jenjang pendidikan para pegawai yang dimaksud, dikelompokkan
atas:
1. SD = 2 Orang
2. SLTP = 3 Orang
3. SLTA/SMK = 29 Orang
4. Diploma II = 17 Orang
5. Diploma III = 7 Orang
6. S.1 = 42 Orang
7. S.2 = 6 Orang
E. Sarana dan Prasarana
1. Gedung Perpustakaan
Pada tahun-tahun pertama berdirinya Dinas Perpustakaan Provinsi
Jambi (masih Perpustakaan Wilayah Provinsi Jambi), yakni dari tahun
anggaran 1981/1982 sampai dengan tahun anggaran 1985/1986, menempati
![Page 57: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/57.jpg)
45
gedung sementara yang berlokasi di Komplek SMPN 2 Jambi Jl. Veteran
No. 169 Jambi, dengan luas bangunan 95,40 M2.
Pembangunan gedung perpustakaan di Jl. RD. Poerboyo Kolopaking
(dulu Jl. Melur II) Telanaipura, yang dimulai dari tahun anggaran
1982/1983, 1983/1984, 1984/1985, dan 1985/1986 dengan dana Proyek
Pengembangan Perpustakaan Jambi, dengan luas bangunan 1.500M3
berlantai tiga, mulai ditempati pada tanggal 15 Desember 1985. Sedangkan
peresmian pemakaiannya oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI,
Prof. Dr. Fuad Hasan, dilakukan pada tanggal 6 Juni 1988. Disamping
gedung kantor juga terdapat bangunan rumah Dinas type 70 dibangun annex
dengan pembangunan gedung lantai ke 3 tahun anggaran 1985/1986.
2. Gedung Arsip
Untuk gedung Arsip sendiri saat ini masih bergabung dengan Dinas
Penelitian Pengembangan Daerah (BALITBANGDA), dan Arsip memiliki
depo tersendiri untuk menyimpan arsip.
3. Koleksi Perpustakaan
Tahun pertama berdirinya Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi (dahulu masih Perpustakaan Wilayah Jambi) mempunyai
jumlah koleksi buku sebanyak 4.210 judul = 8.866 eksemplar. Dengan
semakin berkembangnya minat baca masyarakat dari tahun ke tahun, koleksi
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi juga selalu
dikambangkan dengan penambahan melalui dana rutin dan proyek, hadiah
maupun pertukaran antar perpustakaan serta serah simpan karya cetak dan
![Page 58: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/58.jpg)
46
karya rekam. Sampai dengan tahun anggaran 2011 pengadaan koleksi Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi meningkat dengan pesat
yakni sudah mencapai 163.363 eksemplar.
Berdasarkan hasil stock opname koleksi Dinas Perpustakaan dan Arsip
Daerah Provinsi Jambi tahun 2013, maka koleksi Dinas Perpustakaan dan
Arsip Daerah Provinsi Jambi setelah dikurangi dengan koleksi yang rusak
berat, dihadiahkan ke perpustakaan lain, dirotasikan ke perpustakaan desa
dan yang tidak diketemukan, maka koleksi yang ada dan siap dilayankan
berdasarkan klasifikasi adalah sebagai berikut.
Tabel 1 : Daftar koleksi berdasarkan klasifikasi
No. Kelas Judul Eksemplar
1. 000 (Filsafat) 1.893 3.286
2. 100 (Karya Ilmiah) 2.658 4.316
3. 200 (Agama) 4.526 6.053
4. 300 (Ekonomi dll) 12.947 21.198
5. 400 (Bahasa) 2.225 2.451
6. 500 (Ilmu Murni) 1.200 2.400
7. 600 (Ilmu Terapan) 15.461 21.719
8. 700 (Kesenian & Olahraga) 775 1.550
9. 800 (Sastra) 2.475 4.950
10. 900 ( Sejarah) 1.867. 3.734
JUMLAH 46.027 71.657
![Page 59: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/59.jpg)
47
Tabel 2 : Daftar Koleksi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi
Jambi
No. Jenis Koleksi Judul Eksemplar
1. Buku di layanan anak 483 967
2. Buku yang sedang dipinjam 65 130
3. Buku di layanan referensi 2.545 5.593
4 Buku yang tidak ada label 30 30
5. Bibliografi - 546
6. Majalah Umum - 495
7. Majalah Jilid - 212
8. Koran yang sudah dijilid - 8
9. Buku terbitan daerah di deposit 3.035 6.601
10. Buku di motor keliling 293 293
JUMLAH 6.451 14.875
Tabel 3 : Koleksi yang Dilayankan di luar Instansi Dinas Perpustakaan dan
Arsip Daerah Provinsi Jambi
No. Koleksi Judul Eksemplar
1. Buku di layanan terpadu 8.400 8.400
2. Buku di layanan keliling 750 750
3. Buku di rotasi ke kabupaten 3.700 3.700
JUMLAH 12.850 12.850
![Page 60: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/60.jpg)
48
Rekap jumlah koleksi buku yang dimiliki oleh Dinas Perpustakaan
dan Arsip Daerah Provinsi Jambi Tahun 2017 adalah sebanyak 95.260 Judul
dan 163.353 Eksemplar.
Tabel 4 : Jumlah Koleksi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi
Jambi dari 2 januari sampai dengan 31 desember 2017
No. Kelas Jumlah Eksamplar
1. 000 (Karya Umum) 1,610
2. 100 (Filsafat dan Psikologi) 442
3. 200 (Agama) 2,094
4. 300 (Ilmu-ilmu Sosial) 1,507
5. 400 (Bahasa) 2,120
6. 500 (Ilmu Murni) 652
7. 600 (Teknologi/ Ilmu Terapan) 6,959
8. 700 (Kesenian, Hiburan, Olahraga) 958
9. 800 (Kesusastraan) 3,510
10. 900 (Geografi dan Sejarah) 196
Jumlah koleksi 20,048
![Page 61: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/61.jpg)
49
Tabel 5 : Pengunjung Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi
dari 2 januari sampai dengan 31 desember 2017
No.
Menurut tingkat
pendidikan dan pekerjaan
Pengunjung
Target
Realisasi
(jumlah) Lk Pr
1.
2.
3.
4.
Umum
Pelajar
Mahasiswa
Pegawai
5,876
6,219
21,452
5,775
6,125
6,348
27,910
5,187
8,000
12,500
50,000
7,500
12,001
12,567
49,362
10,962
Jumlah 39,322 45,570 78,000 84,892
No.
Menurut tingkat
pendidikan dan pekerjaan
Peminjam
Target
Realisasi
(jumlah) Lk Pr
1.
2.
3.
4.
Umum
Pelajar
Mahasiswa
Pegawai
4,509
4,518
15,138
4,367
4,789
4,594
16,586
4,624
7,500
8,000
25,000
10,000
9,298
9,112
31,724
8,991
Jumlah 28,532 30,593 50,500 59,125
![Page 62: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/62.jpg)
50
Tabel 6 : Jumlah anggota Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi
Jambi dari 2 januari sampai dengan 31 desember 2017
No.
Menurut tingkat
pendidikan dan pekerjaan
Jenis kelamin
Target
Realisasi
(jumlah) Lk Pr
1.
2.
3.
4.
Umum
Pelajar
Mahasiswa
Pegawai
21
58
219
32
30
77
378
45
100
300
500
100
51
135
689
77
Jumlah 330 530 1000 952
Tabel 7: Rekapitulasi Buku Yang Di Baca dari 2 Januari sampai dengan 31
Desember 2017
No Kelas jumlah
1. 000 karya umum 4,057
2. 100 filsafat,psikologi 4,999
3. 200 agama 8,804
4. 300 ilmu social 11,172
5. 400 bahasa 4,383
6. 500 ilmu murni 4,117
7. 600 ilmu terapan 12,291
![Page 63: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/63.jpg)
51
8. 700 olah raga,kesenian 3,074
9. 800 kesusastraan 5,233
10. 900 sejarah, geografi 3,105
Realisasi (jumlah) 61,235
Tabel 8 : Rekapitulasi Buku Yang Di pinjam dari 2 januari sampai dengan
31 desember 2017
No Kelas Jumlah
1. 000 karya umum 4,263
2. 100 filsafat,psikologi 4,485
3. 200 agama 8,841
4. 300 ilmu social 9,336
5. 400 bahasa 4,303
6. 500 ilmu murni 4,005
7. 600 ilmu terapan 10,854
8. 700 olah raga,kesenian 4,092
9. 800 kesusastraan 6,913
10. 900 sejarah, geografi 4,091
Realisasi (jumlah) 61,183
Koleksi referensi dari tanggal 2 januari sampai dengan 31 desember
2017 Jumlah 3,732 eks.
![Page 64: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/64.jpg)
52
Tabel 9 : Koran Pusat Dan Daerah dari Bulan Januari sampai dengan 31
Desember 2017
No. Judul Koran Jumlah
1. Kimpas 81
2. Republika 324
3. Media Indonesia 307
4. Tempo 325
5. Jambi independent 298
6. Jambi ekspress 284
7. Otomotif 116
8. Bola 261
9. International media 31
Jumlah seluruhnya (eks) 2,027
Tabel 10 : Majalah Rutin/riset dari Bulan Januari sampai dengan
Desember 2017
No. Judul majalah Jumlah
1.
2.
3.
4.
Forum
Tempo
Kartini
Ayah bunda
-
50
22
25
![Page 65: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/65.jpg)
53
5. Trubus
8
Jumlah seluruhnya (eks) 105
Tabel 11: Sarana dan perasarana di Dinas Perpustakaan Dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi
No. Fasilitas Jumlah Ket
1. Meja administrasi peminjaman dan pengembalian buku 1 buah Baik
2. Buku induk peminjaman dan pengembalian bahan pustaka 2 buah Baik
3. Meja sirkulasi 1 buah Baik
4. Rak buku 54 buah Baik
5. Meja kerja petugas perpustakaan 7 buah Baik
6. Kursi kerja petugas perpustakaan 7 buah Baik
7. Komputer 5 buah Baik
8. Printer 1 buah Baik
9. Meja baca 111 buah Baik
10. Kursi baca 111 buah Baik
11. Kipas angin 6 buah Baik
12. AC 8 buah Baik
13. Radio 1 buah Baik
14. Absensi bulanan petugas perpustakaan 2 buah Baik
15. Lemari catalog 3 buah Baik
![Page 66: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/66.jpg)
54
F. Tata Tertib Pengunjung
1. Keanggotaan
Keanggotaan di Dinas Perpustakaan Dan Arsip Daerah Provinsi Jambi
terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat, dengan syarat harus memenuhi
ketentuan dan peraturan yang telah di tetapkan di Dinas Perpustakaan dan
Arsip Daerah Provinsi Jambi.
Adapun syarat menjadi anggota adalah:
a. Mengisi formulir permohonan menjadi anggota
b. Menyerahkan pas foto 2x3 cm sebanyak 2 lembar
c. Surat keterangan dari kepala sekolah atau dekan (bagi pelajar dan
mahasiswa)
d. Surat keterangan dari kepala Dinas/instansi (bagi karyawan) dan surat
keterangan dari lurah (untuk umum)
e. Pendaftaran anggota tidak dipungut bayaran (gratis).
2. Pengunjung dan peminjaman
Setiap anggota masyarakat bebas mengunjungi Dinas perpustakaan
Dan Arsip Daerah Provinsi Jambi dan memanfaatkan koleksi perpustakaan
sesuai dengan selera dan minatnya, asalkan mematuhi peraturan dan tata
tertib perpustakaan. Sedangkan yang dapat meminjam koleksi buku
perpustakaan adalah anggota yang sah dan memiliki kartu perpustakaan.
Keadaan pengunjung Dinas Perpustakaan dan arsip daerah provinsi jambi
setiap tahunnya terus meningkat.
![Page 67: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/67.jpg)
55
3. Sistem layanan dan jadwal kunjungan perpustakaan
Adapun jadwal kunjungan di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
Provinsi Jambi adalah:
1) Senin-Kamis : 08.00-17.30 Wib
2) Jum’at : 08.00-11.00 Wib dan 14.00-17.00 Wib
3) Sabtu : 08.00-16.00 Wib
4) Minggu dan libur nasional tutup.
![Page 68: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/68.jpg)
56
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1. Hasil Uji Validitas
Hasil uji validitas dilakukan untuk mengukur sejauh mana alat pengukur
dapat diukur yang hendak diukur. Pengujian validitas dari variabel penerapan
Aplikasi inlislite dan akses informasi pengguna menggunakan korelasi product
moment person. Hasil dari pengujian validitas dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.1
Rangkuman Hasil Uji Validitas
No. Variabel keterangan
1.
Variabel penerapan
Aplikasi inlislite
(Variabel X)
0,408 0,324
Item Soal Valid
2. 0,342 0,324
Item Soal Valid
3. 0,486 0,324
Item Soal Valid
4. 0,567 0,324
Item Soal Valid
5. 0,658 0,324
Item Soal Valid
6. Variabel Akses
Informasi
Pengguna
(Variabel Y)
0,508 0,324
Item Soal Valid
7. 0,647 0,324
Item Soal Valid
![Page 69: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/69.jpg)
57
8. 0,739 0,324
Item Soal Valid
9.
0,801 0,324
Item Soal Valid
10. 0,508 0,324
Item Soal Valid
Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan bahwa semua variabel yang
digunakan dalam penelitian ini semua dinyatakan valid karena memiliki nilai
masing-masing yang telah ditentukan untuk jumlah 35
responden.
2. Hasil Uji Reliabilitas
Setelah semua butir pertanyaan dinyatakan valid, maka dilakukan
pengujian reliabilitas kuesioner tersebut. Pengujian reliabilitas dimaksud untuk
mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten dan dapat dipercaya.
Kuesioner dinyatakan reliabel jika nilai . Pengujian ini juga
dilakukan secara statistik menggunakan uji Cronbach Alpha dengan bantuan
SPSS versi 16.0. Hasil kuesioner menunjukkan bahwa nilai yaitu
0.324. sehingga kuesioner tersebut dinyatakan realibel dan sudah layak digunakan
dalam penelitian. Hasil dari pengujian reliabilitas dapat dilihat pada tabel berikut:
![Page 70: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/70.jpg)
58
Tabel 4.2
Hasil Uji Reliabelitas Instrumen
No. Variabel Nilai Alpha R tabel keterangan
1.
Variabel Penerapan
Aplikasi inlislite (X)
0,512 0,324 Reliabel
2.
Variabel Akses Informasi
Pengguna (Y)
0,784 0,324 Reliabel
Berdasarkan pengujian reliabilitas dengan Cronbach Alpha terhadap 10
pernyataan yang telah dijawab responden, maka dapat dilihat bahwa alpha untuk
variabel penerapan Aplikasi inlislite berjumlah 0.512 dan variabel akses informasi
pengguna berjumlah 0.784. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
pengukuran reliabilitas terhadap keseluruhan dimensi mendapatkan hasil
. dimana pada jumlah responden 35 orang adalah 0.324
pada taraf signifikan 5%. Hal ini berarti bahwa seluruh item adalah reliabel.
3. Pengujian Regresi
Regresi merupakan sebuah alat statistik yang memberikan penjelasan
tentang pola hubungan (model) antara dua variabel atau lebih. Tujuan utama
regresi yaitu mengetahui bagaimana menghitung suatu perkiraan atau persamaan
regresi yang akan menjelaskan pengaruh dampak antara dua variabel . Dalam
analisis regresi dikenal 2 jenis variabel yaitu:
1. Variabel respon disebut juga variabel dependen yaitu variabel yang
keberadaannya dipengaruhi oleh variabel lainnya dan dinotasikan dengan
variabel y.
![Page 71: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/71.jpg)
59
2. Variabel predictor disebut juga dengan variabel independen yaitu variabel
yang bebas (tidak dipengaruhi oleh variabel lainnya) dan dinotasikan
dengan x
Tabel 4.3 Analisis Regresi antaraVariabel X (Penerapan Aplikasi inlislite)
dan Variabel Y (Akses Informasi Pengguna)
Sampel Y X XY
1. 21 22 462 441 484
2. 23 22 506 529 484
3. 20 23 460 400 529
4. 21 22 462 441 484
5. 20 18 360 400 324
6. 23 20 460 529 400
7. 20 21 420 400 441
8. 21 21 441 441 441
9. 20 21 420 400 441
10. 22 23 506 484 529
11. 22 23 506 484 529
12. 21 20 420 441 400
13. 22 23 506 484 529
14. 20 22 440 400 484
15. 23 25 575 529 625
16. 25 24 600 625 576
![Page 72: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/72.jpg)
60
17. 24 22 528 576 484
18. 20 20 400 400 400
19. 24 22 528 576 484
20. 20 21 420 400 441
21. 23 20 460 529 400
22. 21 17 357 441 289
23. 20 20 400 400 400
24. 25 23 575 625 529
25. 20 21 420 400 441
26. 20 20 400 400 400
27. 20 20 400 400 400
28. 20 24 480 400 576
29. 24 23 552 576 529
30. 25 22 550 625 484
31. 25 23 575 625 529
32. 21 20 420 441 400
33. 20 20 400 400 400
34. 21 20 420 441 400
35. 20 22 440 400 484
N=35 ∑ 756 ∑ 751 ∑ 12269 ∑ 16442 ∑ 16211
![Page 73: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/73.jpg)
61
Berdasarkan variabel X dan Y yang telah dikumpulkan dapat diperoleh
hasil olahan dari analisis pengaruh tersebut, maka dapat dibentuk persamaan
regresi linier sederhana yaitu Y= a + bX
Keterangan:
Y = variabel dependen (nilai yang diprediksikan)
a = konstanta (nilai Y apabila X=0)
b = koefisien regresi (nilai peningkatan ataupun penurunan)
X = variabel independen
Tabel 4.4 Hasil analisis regresi linier sederhana
Model
Unstandardized
coefficients
Standardized
coefficients t sig
B Beta
1 (constant)
Penerapan
Aplikasi
inlislite (X)
11.081 3.080 .004
.490 .455 2933 .006
a. Dependent Variable: Y Akses informasi
a. Membuat persamaan regresi.
Y = a+ bx
Y = 11.081 + 0.490X
b. Interpretasi hasil penelitian.
![Page 74: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/74.jpg)
62
Berdasarkan persamaan analisis regresi di atas, dapat diinterpretasikan
bahwa jika penerapan Aplikasi inlislite terhadap akses informasi pengguna
dengan instrumen yang ada dalam penelitian ini, maka persamaan regresi linier
dapat ditulis sebagai berikut: penerapan Aplikasi inlislite=11.081 + 0.490X
(akses informasi pengguna). Dengan demikian, nilai dari konstanta b=11.081
dan nilai konstanta a=0.490 terdapat pengaruh yang signifikan antara keduanya.
4. Pembuktian Hipotesis
Berdasarkan hasil analisis data angket, diperoleh nilai korelasi antara
penerapan Aplikasi inlislite dan dampaknya terhadap akses informasi pengguna
sebesar 0.455. Penulis menentukan hipotesis dengan berpedoman pada ketentuan
berikut ini:
Ha : Ada pengaruh yang signifikan antara penerapan Aplikasi inlislite dan
dampaknya terhadap akses informasi pengguna
Ho : tidak ada pengaruh yang signifikan antara penerapan Aplikasi inlislite
dan dampaknya terhadap akses informasi pengguna
Selanjutnya penulis menentukan thitung, dari pencaharian menggunakan
SPSS 16.0 hasil nya adalah: 2.933
Adapun ketentuan pengujian hipotesis yaitu apabila t hitung, maka
dibandingkan dengan kriteria:
, maka Ho di tolak dan Ha diterima, terdapat pengaruh
positif dan signifikan antara variabel X dengan Y.
maka Ho diterima dan Ha ditolak, tidak ada pengaruh
positif dan signifikan antara variabel X dengan Y.
![Page 75: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/75.jpg)
63
Untuk membuktikan taraf signifikasi, dengan melihat table nilai “t”, di
mana df= 34 untuk 5%=1.690. Karena t hitung> t table atau 2.933 > 1.690 maka
Ho di tolak dan Ha diterima. Dengan demikian, hipotesis yang berbunyi “Ada
pengaruh positif dan signifikan antara penerapan Aplikasi inlislite dan
dampaknya terhadap akses informasi pengguna perpustakaan
5. Uji Koefisien Determinasi ( )
Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui pengaruh antara variable x
(penerapan Aplikasi inlislite) dengan variable y (akses informasi pengguna)
memiliki korelasi (r) sebesar 0.455, maka koefisien determinasi ( ) sebesar
0.207 artinya bahwa sebesar 20.7% tingkat penerapan Aplikasi inlislite memiliki
dampak terhadap akses informasi pengguna.
Untuk mengukur kedekatan antara variabel x dan variabel y digunakan
koefisien korelasi. Berpedoman pada interpretasi indeks angka korelasi product
moment nilair xy sebesar 0.455. Nilai tersebut menunjukkan bahwa antara
variabel x dan y terdapat dampak yang sedang. Jadi terdapat korelasi yang
positif sebesar 0.455 antara penerapan Aplikasi inlislite dan dampaknya terhadap
akses informasi pengguna.
Tabel 4.6 Interpretasi Angka Indeks Korelasi
Interval koefesien Tingkat hubungan
0.00 – 0. 199
0.20 – 0.399
0.40 – 0.599
0.60 -0. 799
Sangat rendah
Rendah
Sedang
Kuat
![Page 76: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/76.jpg)
64
0.80 – 1.000 Sangat Kuat
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan sebelumnya, bahwa
penerapan Aplikasi inlislite di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah mempunyai
dampak terhadap akses informasi pengguna. Hasil koefisien dampak sebesar
0.455, menunjukkan bahwa penerapan Aplikasi inlislite mempunyai dampak yang
sedang terhadap akses informasi pengguna di Dinas Perpustakaan dan Arsip
Daerah.
6. Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan data valid dan reliabel. Pengujian Regresi
menunjukkan nilai r sebesar 0.455 dan nilai t hitung sebesar 2,933 sehingga
penelitian menghasilkan terdapat dampak yang sedang antara variabel X dan
variabel Y dan berdasarkan nilai t hitung yang menyatakan berdampak positif
(dampak yang berjalan searah) antara variabel X dengan variabel Y. Dilihat dari
uji koefisien determinasi yaitu penerapan Aplikasi Inlislite terhadap akses
informasi pengguna x sebesar 20,7 % dan sisanya 79,3% dimiliki oleh variabel
lainnya.
Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa
penerapan Aplikasi inlislite memiliki dampak terhadap akses informasi
pengguna di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Hal ini terbukti dari hasil
analisis korelasi Product Moment diperoleh nilai koefisien sebesar 0,455 yang
berarti penerapan Aplikasi inlislite mempunyai dampak terhadap akses informasi
pengguna di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Hasil dari penerapan
![Page 77: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/77.jpg)
65
Aplikasi inlislite dan dampaknya terhadap akses informasi pengguna tergolong
sedang.
![Page 78: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/78.jpg)
66
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data penelitian tentang “penerapan Aplikasi
inlislite memiliki dampak positife terhadap akses informasi pengguna di Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah,” dapat disimpulkan :
1. Penerapan program inlislite di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
mempunyai dampak positif tehadap akses informasi pengguna di Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah.
2. Hasil analisis korelasi Product Moment diperoleh nilai koefisien sebesar
0,455 yang berarti penerapan program inlislite mempunyai pengaruh
sedang dengan akses informasi pengguna, dan koefisien determinasi (r2 )
sebesar 0,207 artinya bahwa sebesar 20,7%. Hasil pengujian hipotesis
diperoleh nilai t hitung (2.993) > ttabel (1.690), sehingga hipotesis
menyatakan “penerapan Aplikasi inlislite memiliki dampak terhadap
akses informasi pengguna di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah
diterima.
![Page 79: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/79.jpg)
67
B. Saran
1. Dengan majunya teknologi pada zaman sekarang Dinas Perpustakaan
dan Arsip Daerah harus terus meningkatkan dan mengimbangi
teknologi yang berkembang, sehingga pengguna perpustakaan dapat
dengan mengakses informasi yang diperlukan.
2. Mengenai penerapan Aplikasi inlislite pada Dinas perpustakaan dan
Arsip Daerah, Alhamdulillah sudah berjalan dan mempunyai pengaruh
yang sedang, tapi harus lebih giat lagi sehingga memperoleh hasil
yang lebih baik kedepannya.
3. Sumber daya manusia di perpustakaan perlu terus dikembangkan,
terutama dari segi kemampuan teknis maupun teknologi informasi.
Hal itu dapat dilakukan dengan perlu memberikan pembinaan bagi
tenaga perpustakaan secara konsisten dan berkelanjutan.
![Page 80: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/80.jpg)
ANGKET
Nama Penulis : Satrio Handoko
Jurusan : Ilmu Perpustakaan
I. Identitas responden
Nama :
Pekerja :
II. Dalam rangka penulisan skripsidi Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab
dan Humaniora UIN STS Jambi, maka dengan ini saya memohon kesediaan
saudara untuk berpartisipasi dalam mengisi angket ini. Setiap jawaban yang
diberikan merupakan bantuan yang tidak ternilai harganya bagi penelitian ini,
atas perhatian dan bantuannya saya ucapkan terima kasih.
III. PETUNJUK
Berilah tanda chek list ( pada jawaban yang anda pilih dengan ketentuan
sebagai berikut:
1. Katagori : Sangat Setuju (SS)
2. Katagori : Setuju (S)
3. Katagori : Kurang Setuju (KS)
4. Katagori :Tidak Setuju (TS)
5. Katagoru : Sangat Tidak Setuju (STS)
Variable penerapan (Variabel X)
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Penerapan Aplikasi Inlis Lite
1 Aplikasi Inlis Lite di Dinas
Perpustakaan dan Arsip Daerah
Propinsi Jambi telah baik dalam
penelusuran informasi.
2 Aplikasi Inlis Lite membantu
dalam meningkatkan
pemanfaatan pada perpustakaan
3 Program Inlis Lite mempermudah
akses informasi dari berbagai
pendekatan misalnya dari judul,
subjek, pengarang, penerbit, dsb.
kemudahan
4 kemudahan Inlis Lite terlihat pada
peletakan informasi, penemuan
![Page 81: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/81.jpg)
informasi, informasi yang sudah
ditempatkan sesuai dengan alat
penelusuran Inlis Lite.
Penelusuran Informasi
5 Penelusuran koleksi pada Inlis
Lite memberikan berbagai macam
jenis bahan pustaka, dapat
menelusur pangkalan data katalog
dan lokasinya, pengguna
mengetahui informasi sedang
tersedia atau sedang dipinjam
Variabel Dampak Aplikasi Inlis Lite
NO PERNYATAAN SS S KS TS STS
Dampak aplikasi Inlis Lite
terhadap akses informasi
pemustaka
6 Aplikasi Inlis Lite membantu
saya lebih mudah dalam
mengakses informasi.
7 Pemustaka aplikasi Inlis Lite
dalam mengakses informasi dapat
menambah pengetahuan dan
wawasan saya
8 Aplikasi Inlis Lite mempercepat
saya dalam penelusuran informasi
yang saya butuhkan.
9 Penggunaan Aplikasi Inlis Lite
meningkatkan kemampuan dan
kedekatan saya dengan informasi
yang saya perlukan.
10 Penggunaan aplikasi Inlis Lite
membantu pekerjaan saya, karena
informasi yang saya perlukan
cepat saya dapatkan
![Page 82: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/82.jpg)
DAFTAR PUSTAKA
Arisyianto Hakim. (2016) Program Aplikasi Iinlislite Versi 3 sebagai pilihan
sarana otomasi perpustakaan dam Interopebilitas antar Perpustakaan,
Indonesia: Perpustakaan Nasional RI.
Bungin, Burhan. (2008) Metodelogi Penelitian Kuanntitatif: Komunikatif,
Ekonomi Dan Kebijakan Pablik Serta Ilmu-ilmu Sosial lainya. Jakarta:
Kencana
Dewi. kajian implementasi otomasi perpustakaan di UPT perpustakaan
proklamator Bung Karno, :http://dewi-w-n-fisip11.web.unair.ac.id/artikel_
detail104110Artikel%20Ilmiah%20Kajian%20Implementasi%20Otomasi%
20Perpustakaan%20di%20UPT%20Perpustakaan%20Proklamator%20Bung
%20Karno.
Ernawati, Waridah. (2017) Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta: Media Imprin
Kawan Pustaka
Evaluasi Penerapan Sofware Inlis-Lite dalam Meningkatkan Efektifitas Kinerja
Pustakawan di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI Online, 2010)
Mansyhuri Dan Zainuddin, (2011). Metodelogi Penelitian: Pendekatan Praktis
Dan Aplikatif, Cet.3 Bandung: Refika Aditama.
Narbuko, Cholid dan Abu Achmadi. (2012). Metodelogi Penelitian Cet.12
Jakarta: Bumi Aksara
![Page 83: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/83.jpg)
Nurhadisaputra. Evaluasi Kualitas Aplikasi Integrited Library Information System
(INLIS) bagi Pelaksana Tugas Kepustakawanan di Perpustakaan Nasional
RI.
Perpustakaan Nasional RI (2013) Buku Panduan Inlislite Perpustakaan Nasional
RI Cet.1, Jakarta: Perpustakaan Nasional RI
Perpustakaan Nasional RI (2014) User Manual Inlislite Versi 2.1.2, Jakarta:
Perpustakaan Nasional RI
Putrawan, Made. (1990). Pengujian Hipotesis dalam Penelitian-Penelitian Sosial.
Jakarta: Rineka Cipta.
Sudharto (2010) Perpuspedia Akses Informasi, http://digilib.undip.ac.id/index.php
/component/content/article/53-perpuspedia/210-akses-.
Sugiyono, (2009) Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, R&D. Bandung:
Alfabeta
Wahyu Supriyanto,( 2008) Teknologi Informasi Perpustakaan, Yogyakarta:
Kanisius
![Page 84: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/84.jpg)
Jadwal Penelitian
Jadwal penelitian ini disusun untuk menjadi pedoman dalam rangka
penelitian. Dengan adanya jadwal penelitian akan lebih mudah mempersiapkan
langkah-langkah penelitian yang akan dilaksanakan nantinya. Lebih jelasnya
dapat dilihat pada table berikut ini :
No. Jadwal Penelitian Bulan
I II III IV V VI
1 Pembuatan
proposal
A
S
x x
2 Penunjukan
Pembimbing
x x
3 Konsultasi dan
Perbaikan Proposal
x x x
4 Seminar Proposal
dan Perbaikan
x
![Page 85: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/85.jpg)
5 Pengesahan Judul
dan Riset
x x
6 Pengumpulan dan
Penyusunan Data
x x x x x x
7 Analisa dan
Penulisan Draf
x x x x x x x x
8 Penyempurnaan
dan Penggandaan
x x x
9 Ujian Skripsi x x
![Page 86: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/86.jpg)
![Page 87: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/87.jpg)
Hasil Data Angket Mencari Validitas
NO sampel Nomor Item Soal Skor
Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 1 3 5 5 5 4 5 5 4 4 3 43
2 2 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 45
3 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 43
4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 43
5 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 38
6 6 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 43
7 7 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
8 8 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 42
9 9 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
10 10 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 45
11 11 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 45
12 12 4 4 5 4 3 4 5 4 4 4 41
13 13 4 4 5 5 5 3 4 5 5 5 45
14 14 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 42
15 15 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 48
16 16 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 49
17 17 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5 46
18 18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
19 19 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 46
20 20 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
21 21 4 4 3 4 5 4 5 5 5 4 43
22 22 4 3 3 3 4 4 4 4 4 5 38
23 23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
24 24 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 48
25 25 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
26 26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
27 27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 40
28 28 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 44
29 29 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 47
30 30 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 47
31 31 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 48
32 32 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 41
33 33 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 40
34 34 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 41
35 35 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 41
jumlah 155 149 151 147 149 151 153 150 151 151 1507
![Page 88: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/88.jpg)
Tabel 4.5
Pengujian hasil uji validitas menggunakan SPSS 16.0
Correlations Validitas
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5 Item 6 Item 7 Item 8 Item 9 Item 10 Total scor
Item 1 Pearson 1 .013 .022 .099 .202 .128 .046 .312 .256 .228 .408
correlation
Sig. (2-tailed)
939 .899 .570 .245 .464 .793 .068 .138 .189 .015
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 2 Pearson .013 1 .091 .316 -.029 .116 .177 .164 .130 -.082 -.342
correlation
Sig. (2-tailed)
.939 .604 .064 .867 .507 -.308 -.038 .455 .639 .044
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 3 Pearson .022 .091 1 -.393 .168 .127 .259 .176 .235 .045 .486
correlation
Sig. (2-tailed)
.899 .604 .020 .333 .468 .134 -.311 .174 .799 .003
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 4 Pearson .099 .316 -.393 1 .513 .084 .158 .242 .329 -.021 -.567
correlation
Sig. (2-tailed)
.570 .064 .020 .002 .633 .364 .162 .054 .905 .000
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 5 Pearson .202 -.029 .168 .513 1 116 .284 .621 .576 .314 .658
correlation
Sig. (2-tailed)
.245 .867 .333 .002 -.507 .098 .000 .000 .066 .000
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
![Page 89: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/89.jpg)
Item 6 Pearson .128 116 .127 .084 116 1 .557 .225 .300 .266 -.508
correlation
Sig. (2-tailed)
.464 -.507 .468 .633 -.507 .001 .194 .080 .122 .002
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 7 Pearson .046 .177 .259 .158 .284 .557 1 .561 .499 .217 .647
correlation
Sig. (2-tailed)
.793 .308 .134 .364 .098 .001 .000 .002 /211 .000
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 8 Pearson .312 .164 .176 .242 .621 .225 .561 1 .622 .346 .739
correlation
Sig. (2-tailed)
.068 .348 .311 .162 .000 .194 .000 .000 .042 .000
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 9 Pearson .256 .130 .235 .329 .576 -.300 .499 .622 1 .653 .801
correlation
Sig. (2-tailed)
.138 .455 .174 .054 .000 .080 .002 .000 .000 .000
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Item 10 Pearson .228 -.082 .045 -.021 .314 -.266 .217 .346 .653 1 -.508
correlation
Sig. (2-tailed)
.189 .639 .799 .905 .066 .122 -.211 .042 .000 .000
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
Total
skor
Pearson .408 .342 .486 .567 .658 .508 .647 .739 ,801 .508 1
correlation
Sig. (2-tailed)
.015 .044 .003 .000 .000 .002 .000 .000 .000 .002
N 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35 35
![Page 90: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/90.jpg)
Hasil data angket mencari reliabilitas
NO sampel Nomor Item Soal
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 1 3 5 5 5 4 5 5 4 4 3
2 2 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4
3 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4
4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4
5 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4
6 6 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5
7 7 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
8 8 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5
9 9 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
10 10 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5
11 11 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4
12 12 4 4 5 4 3 4 5 4 4 4
13 13 4 4 5 5 5 3 4 5 5 5
14 14 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4
15 15 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4
16 16 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5
17 17 4 5 5 4 4 5 5 4 5 5
18 18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
19 19 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5
20 20 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
21 21 4 4 3 4 5 4 5 5 5 4
22 22 4 3 3 3 4 4 4 4 4 5
23 23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
24 24 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5
25 25 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
26 26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
27 27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
28 28 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4
29 29 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5
30 30 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5
31 31 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5
32 32 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
33 33 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4
34 34 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
35 35 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4
![Page 91: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/91.jpg)
Tabel 4.6
Uji Reliabilitas butir-butir pertanyaan variable penelitian
Case processing Summary
N %
Case Valid
Exclude
total
35
0
35
100.0
0
100.0
Reliability Statistics
Cronbach’s
alpha
N of items
749 10
Item-total Statistic
No soal Scale mean if
item deleted
Scalevaiance
if item
deleted
Corrected
item-total
correlation
Cronbach’s
alpha if item
deleted
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
Item 6
Item 7
Item 8
Item 9
Item 10
38.6266
38.8000
38.7429
38.8571
38.8000
38.7429
38.6857
38.7714
38.7429
38.7429
7.887
8.106
7.432
7.420
7.047
7.608
7.281
7.123
6.903
7.608
.236
.162
.284
.427
.530
.359
.536
.656
.733
.359
.754
.764
.753
.736
.710
.736
.712
.696
.686
.736
![Page 92: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/92.jpg)
Hasil data angket mencari reliabilitas variabel X
NO sampel Nomor Item Soal Hasil
skor
1 2 3 4 5 total
1 1 3 5 5 5 4 22
2 2 4 4 5 4 5 22
3 3 4 5 5 5 4 23
4 4 5 4 4 5 4 22
5 5 4 4 4 3 3 18
6 6 4 4 4 4 4 20
7 7 5 4 4 4 4 21
8 8 4 5 4 4 4 21
9 9 5 4 4 4 4 21
10 10 4 4 5 5 5 23
11 11 5 5 5 4 4 23
12 12 4 4 5 4 3 20
13 13 4 4 5 5 5 23
14 14 4 4 5 4 5 22
15 15 5 5 5 5 5 25
16 16 5 4 5 5 5 24
17 17 4 5 5 4 4 22
18 18 4 4 4 4 4 20
19 19 5 4 5 4 4 22
20 20 5 4 4 4 4 21
21 21 4 4 3 4 5 20
22 22 4 3 3 3 4 17
23 23 4 4 4 4 4 20
24 24 5 5 3 5 5 23
25 25 5 4 4 4 4 21
26 26 4 4 4 4 4 20
27 27 4 4 4 4 4 20
28 28 5 4 5 5 5 24
29 29 5 5 5 4 4 23
30 30 5 3 5 4 5 22
31 31 5 5 4 4 5 23
32 32 4 4 4 4 4 20
33 33 4 5 3 4 4 20
34 34 5 4 4 4 4 21
35 35 5 5 4 4 4 21
155 149 151 147 149 751
![Page 93: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/93.jpg)
Tabel 4.7
Hasil pengujian Reliabilitas variabel (X)
Case processing Summary
N %
Case Valid
Exclude
total
35
0
35
100.0
0
100.0
a. Listwise delection based on all variables in the procedure
Reliability Statistics
Cronbach’s
alpha
Cronbach’s
Alpha based on
standardized items
N of items
512 521 5
Item Statistic
No soal Mean Std. deviation N
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
4.43
4.26
4.31
4.20
4.20
.558
.561
.676
.531
.561
35
35
35
35
35
Item-item correlation matrix
No Item Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
1.000
.013
.122
.099
.202
.013
1.000
.091
.316
-.029
.022
.091
1.000
.393
.168
.099
.316
.393
1.000
.513
.202
-.029
.168
.513
1.000
Summary item statistic
Mean Min Max range Max/
min
variance N of
item
Item mean
Item variances
Inter-item
correlation
4.291
.336
.179
4.200
.282
-.029
4.429
.457
.513
.229
.175
.543
1.054
1.619
-17.456
.008
.005
.030
5
5
5
![Page 94: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/94.jpg)
Item- Total Statistics
No Item Scale
mean if
item
deleted
Scalevaian
ce if item
deleted
Corrected
item-total
correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach’s
alpha if item
deleted
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
17.03
17.20
17.14
17.26
17.20
2.323
2.282
1.891
1.726
1.988
.124
.146
.267
.598
.342
.041
.162
.158
.452
.328
.548
.536
.472
.254
.418
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
21.46 2.844 1.686 5
![Page 95: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/95.jpg)
Hasil Data Angket Mencari Reliabilitas Variabel Y
NO sampel Nomor Item Soal Hasil
skor
6 7 8 9 10 total
1 1 5 5 4 4 3 21
2 2 5 5 5 4 4 23
3 3 4 4 4 4 4 20
4 4 5 4 4 4 4 21
5 5 4 4 4 4 4 20
6 6 5 5 4 4 5 23
7 7 4 4 4 4 4 20
8 8 4 4 4 4 5 21
9 9 4 4 4 4 4 20
10 10 4 4 4 5 5 22
11 11 4 5 5 4 4 22
12 12 4 5 4 4 4 21
13 13 3 4 5 5 5 22
14 14 4 4 4 4 4 20
15 15 4 5 5 5 4 23
16 16 5 5 5 5 5 25
17 17 5 5 4 5 5 24
18 18 4 4 4 4 4 20
19 19 5 5 4 5 5 24
20 20 4 4 4 4 4 20
21 21 4 5 5 5 4 23
22 22 4 4 4 4 5 21
23 23 4 4 4 4 4 20
24 24 5 5 5 5 5 25
25 25 4 4 4 4 4 20
26 26 4 4 4 4 4 20
27 27 4 4 4 4 4 20
28 28 4 4 4 4 4 20
29 29 5 4 5 5 5 24
30 30 5 5 5 5 5 25
31 31 5 5 5 5 5 25
32 32 5 4 4 4 4 21
33 33 4 4 4 4 4 20
34 34 4 4 4 4 4 20
35 35 4 4 4 4 4 20
151 153 150 151 151 756
![Page 96: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/96.jpg)
Tabel 4.7
Hasil pengujian Reliabilitas variabel (Y)
Case processing Summary
N %
Case Valid
Exclude
total
35
0
35
100.0
0
100.0
b. Listwise delection based on all variables in the procedure
Reliability Statistics
Cronbach’s
alpha
Cronbach’s
Alpha based on
standardized items
N of items
.784 .789 5
Item Statistic
No soal Mean Std. deviation N
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
4.31
4.37
4.29
4.31
4.31
.530
.490
.458
.471
.530
35
35
35
35
35
Item-item correlation matrix
No Item Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
1.000
.557
.225
.300
.266
.557
1.000
.561
.499
.217
.225
.561
1.000
.662
.346
.300
.499
.662
1.000
.653
.266
.217
.346
.653
1.000
![Page 97: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/97.jpg)
Summary item statistic
Mean Min Max range Max/
min
variance N of
item
Item mean
Item variances
Inter-item
covariance
Inter-item
correlation
4.320
.247
.104
.429
4.286
.210
.005
.217
4.371
.281
.163
.662
.086
.071
.108
.445
1.020
1.336
2.985
3053
.001
.001
.001
.029
5
5
5
5
Item- Total Statistics
No Item Scale
mean if
item
deleted
Scale
vaiance if
item
deleted
Corrected
item-total
correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach’s
alpha if item
deleted
Item 1
Item 2
Item 3
Item 4
Item 5
17.29
17.23
17.31
17.29
17.29
2.328
2.182
2.281
2.092
2.269
.431
.610
.589
.728
.474
.356
.537
.525
.662
.469
.787
.726
.735
.689
.773
Scale Statistics
Mean Variance Std. Deviation N of Items
21.60 3.306 1.818 5
![Page 98: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/98.jpg)
Hasil Data Angket Mencari Regresi
Jumlah
Soal
Y X XY
1 21 22 462 441 484
2 23 22 506 529 484
3 20 23 460 400 529
4 21 22 462 441 484
5 20 18 360 400 324
6 23 20 460 529 400
7 20 21 420 400 441
8 21 21 441 441 441
9 20 21 420 400 441
10 22 23 506 484 529
11 22 23 506 484 529
12 21 20 420 441 400
13 22 23 506 484 529
14 20 22 440 400 484
15 23 25 575 529 625
16 25 24 600 625 576
17 24 22 528 576 484
18 20 20 400 400 400
19 24 22 528 576 484
![Page 99: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/99.jpg)
20 20 21 420 400 441
21 23 20 460 529 400
22 21 17 357 441 289
23 20 20 400 400 400
24 25 23 575 625 529
25 20 21 420 400 441
26 20 20 400 400 400
27 20 20 400 400 400
28 20 24 480 400 576
29 24 23 552 576 529
30 25 22 550 625 484
31 25 23 575 625 529
32 21 20 420 441 400
33 20 20 400 400 400
34 21 20 420 441 400
35 20 22 440 400 484
N=35 ∑ 756 ∑ 751 ∑ 12269 ∑ 16442 ∑ 16211
![Page 100: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/100.jpg)
Tabel Hasil 4.8
Pengujian Regresi
Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
Y akses Informasi
X penerapan Inlis Lite
21.6000
21.4571
1.81821
1.68633
35
35
Correlation
Y akses
informasi
X penerapan inlis
lite
Pearson
correlation
Y akses informasi
X penerapan Inlis Lite
1.00
.455
.455
1.000
Sig. (1-tailed) Y akses informasi
X penerapan Inlis Lite
-
.003
.003
-
N Y akses informasi
X penerapan Inlis Lite
35
35
35
35
ANOVA b
No model R R Square F Sig.
1 regression .455 .207 2.933 .005 a
Model Summary
model R R
Square
Adjusted
Square
Change Statistics
R Square
change
F
change
Df1 Df2 Sig. F
Change
1 .455 .207 .183 .207 2.993 1 33 .005
Model
Unstandardized
coefficients
Standardized
coefficients
t sig B Beta
![Page 101: DAMPAK PENERAPAN APLIKASI INLISLITE TERHADAP AKSES ...repository.uinjambi.ac.id/808/1/IPT111146_SATRIO... · kerja mereka. Teknologi informasi banyak digunakan untuk pengelolaan pekerjaan](https://reader031.fdocuments.net/reader031/viewer/2022013011/6074959ed77a024cc31dea67/html5/thumbnails/101.jpg)
1 (constant)
Penerapan
Aplikasi Inlis
Lite (X)
11.081 3.080 .004
.490
.455
2933
.006
a. Dependent Variable: Y Akses informasi