BST Skabies Aang

20
Bed Side Teaching (BST) Skabies Disusun oleh: Aang Setiawan 1301-1213-0670 Preceptor: Yunita Damopolii, dr., SpKK, Mkes Departeman Ilmu Kesehatan Kulit & Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung 2015

description

BST Skabies Aang

Transcript of BST Skabies Aang

PowerPoint Presentation

Bed Side Teaching (BST)Skabies

Disusun oleh:Aang Setiawan1301-1213-0670Preceptor:Yunita Damopolii, dr., SpKK, Mkes

Departeman Ilmu Kesehatan Kulit & Kelamin

Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran

RSUP Dr. Hasan Sadikin

Bandung

2015

Identitas Pasien

Nama: Tn. H

Umur: 20 tahun

Jenis Kelamin: laki - laki

Pendidikan : SMA

Status Marital: belum menikah

Alamat : Jalan Gasibu Bandung

Tgl Masuk Puskesmas : 1 Juli 2015

Tgl Pemeriksaan: 1 Juli 2015

Anamnesis

Keluhan utama : Bruntus-bruntus berwarna kemerahan di daerah selangkangan yang terasa gatal.

Anamnesis Khusus

Sejak 9 bulan sebelum pasien datang untuk berobat ke Puskesmas Pasundan, pasien mengeluhkan beruntus-beruntus berwarna kemerahan di daerah selangkangan, sela-sela jari kedua tangan, kedua lengan, kedua ketiak, perut bawah, punggung dan bagian bokong yang terasa gatal terutama pada malam hari.

Awalnya kelainan terjadi pada daerah selangkangan yang kemudian menyebar ke daerah sela-sela jari tangan kanan, kedua lengan, kedua ketiak, perut, punggung dan bokong. Kelainan pada awalnya berupa beruntus-beruntus merah yang menetap hingga saat ini. Riwayat sering menggaruk-garuk hingga berdarah diakui pasien.

Pasien tinggal di lingkungan padat penduduk, di rumah yang dihuni oleh 4 orang dengan ibu dan adik pasien mengalami gejala yang sama dengan pasien. Pasien mandi 1-2x sehari dengan penggunaan handuk masing - masing. Berganti pakaian 1x sehari. Penggunaan bantal, selimut, seprai dan kasur yang bersama-sama disangkal oleh pasien. Sarung bantal, selimut, dan sprai jarang dicuci dan dijemur.

Riwayat panas badan dan adanya benjolan di lipat paha dan ketiak disangkal. Adanya bisul-bisul bernanah dan borok disangkal.

Riwayat digigit serangga, pasien menemukan adanya kutu di daerah rambut di sekitar kemaluan, adanya bentol bentol yang cepat muncul dan hilang perlahan lahan, mempunyai penyakit asma, sering bersin bersin di pagi hari, alergi makanan atau obat obatan disangkal oleh pasien. Karena keluhannya pasien pergi berobat ke Puskesmas Pasundan.

Pasien sudah berobat ke orang pintar dan diberi jamu, namun sampai saat ini pasien mengaku masih merasa gatal.

Status Generalis

Keadaan umum : baik

Kesadaran : komposmentis

Tanda vital: T = 120/80 mmHg

N = 88x/mnt

R = 20x/mnt

S = 36,80C

Kepala: Konjungtiva: anemik (-/-)

Sklera: ikterik (-/-)

Leher: JVP tidak meningkat,

pembesaran KGB (-)

Axilla: Pembesaran KGB (-)

Thorax: Bentuk dan gerak simetris

Pulmo: VBS ki=ka, ronchi (-), wheezing (-)

Cor: BJ murni reguler, S1=S2, murmur (-)

Abdomen: Datar lembut

Bising usus (+) normal

Inguinal: Pembesaran KGB (-)

Status Dermatologikus

Distribusi lesi : regioner

Ad regio : inguinal, sela-sela jari kedua tangan, kedua lengan.

Karakteristik lesi :

Jumlah : multiple

Diskrit

Bentuk bulat

Ukuran paling kecil d = 0,1 cm, ukuran paling besar d = 0,5 cm

Batas tegas

Menimbul dari permukaan kulit

Kering

Efloresensi: sebagain besar makula hipopigmentasi, papula, dan beberapa krusta sanguinolenta.

Ad regio : abdomen dan ketiak.

Karakteristik lesi :

Jumlah : multiple

Diskrit, sebagian konfluens

Bentuk bulat

Ukuran paling kecil d = 0,1 cm, ukuran paling besar d = 0,5 cm

Batas tegas

Menimbul dari permukaan kulit

Kering

Efloresensi: makula hiperpigmentasi, papula eritem.

Ad regio : punggung

Karakteristik lesi :

Jumlah : multiple

Diskrit, sebagian konfluens

Bentuk bulat

Ukuran paling kecil d = 0,1 cm, ukuran paling besar d = 0,5 cm

Batas tegas

Menimbul dari permukaan kulit

Kering

Efloresensi: makula hipopigmentasi, papula eritem.

Ad regio : bokong

Karakteristik lesi :

Jumlah : multiple

Diskrit, sebagian konfluens

Bentuk bulat

Ukuran paling kecil d = 0,1 cm, ukuran paling besar d = 3 cm

Batas tegas

Menimbul dari permukaan kulit

Kering

Efloresensi: makula hipo & hiperpigmentasi, papula dan krusta sanguinolenta.

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan tungau, nimfa, telur, dan skibala: tidak dilakukan

Pemeriksaan kanalikuli: tidak dilakukan

Diagnosis Banding

Skabies

Insect bite

Pedikulosis korporis

Papular urtikaria

Dermatitis atopi

Diagnosis Kerja

Skabies

Pengobatan

Umum :

Menerangkan bahwa penyakit nya menular

Hilangkan faktor predisposisi

Pakaian, sarung bantal, sprai, selimut direndam air panas

Kasur dijemur

Semua anggota keluarga diobati

Cara pengobatan : obat dioleskan mulai dari belakang telinga, leher sampai telapak kaki. Setelah beberapa lam (kurang lebih 12 jam) mandi dan memakai pakaian yang bersihh.

Khusus :

Topikal :

Lesi kering : Krim Permetrin 5%

Sistemik:

Chlorfenilamim maleat 4 mg

Prognosis

Quo ad vitam: ad bonam

Quo ad functionam: ad bonam

Quo ad sanationam: dubia ad bonam