ASKEP KRISISASKEP KRISISASKEP KRISISASKEP KRISIS

Yanti Nurhayati, SKep. Ns.

Pengertian Pengertian KrisisKrisisPengertian Pengertian KrisisKrisis

Gangguan internal yang ditimbulkan oleh peristiwa yang Gangguan internal yang ditimbulkan oleh peristiwa yang menegangkan/ancaman yg dirasakan pada diri seseorang.menegangkan/ancaman yg dirasakan pada diri seseorang.

Gangguan internal yang ditimbulkan oleh peristiwa yang Gangguan internal yang ditimbulkan oleh peristiwa yang menegangkan/ancaman yg dirasakan pada diri seseorang.menegangkan/ancaman yg dirasakan pada diri seseorang.

Coping tdk efektif

Disequilibrium

Cemas

Konsep krisis pertama kali Konsep krisis pertama kali dikenalkan di dikenalkan di preventif psikiatripreventif psikiatri pada pada permulaan tahun 1940 dengan permulaan tahun 1940 dengan tujuan : mempertahankan kesehatan tujuan : mempertahankan kesehatan mental dan mencegah penyakit mental dan mencegah penyakit mental.mental.

Konsep krisis pertama kali Konsep krisis pertama kali dikenalkan di dikenalkan di preventif psikiatripreventif psikiatri pada pada permulaan tahun 1940 dengan permulaan tahun 1940 dengan tujuan : mempertahankan kesehatan tujuan : mempertahankan kesehatan mental dan mencegah penyakit mental dan mencegah penyakit mental.mental.

Tahun 1942Tahun 1942 Eric lendemen Eric lendemen

MaMammpu menolong dan mempelajari proses kedukaan akut pu menolong dan mempelajari proses kedukaan akut serta mengkonseptualisasi hasil-hasil dalam memanage serta mengkonseptualisasi hasil-hasil dalam memanage kedukaan.kedukaan.

Tahun 1960Tahun 1960 Gerald CaplanGerald Caplan

Mengidentifikasi preventif psikitari dari primary, secondari Mengidentifikasi preventif psikitari dari primary, secondari dan tertiary prevention.dan tertiary prevention.

Tahun 1942Tahun 1942 Eric lendemen Eric lendemen

MaMammpu menolong dan mempelajari proses kedukaan akut pu menolong dan mempelajari proses kedukaan akut serta mengkonseptualisasi hasil-hasil dalam memanage serta mengkonseptualisasi hasil-hasil dalam memanage kedukaan.kedukaan.

Tahun 1960Tahun 1960 Gerald CaplanGerald Caplan

Mengidentifikasi preventif psikitari dari primary, secondari Mengidentifikasi preventif psikitari dari primary, secondari dan tertiary prevention.dan tertiary prevention.

TINGKAT PENCEGAHANTINGKAT PENCEGAHAN PENCEGAHAN PRIPENCEGAHAN PRIMMERER

Intervensi biologis, sosial, atau psikologi Intervensi biologis, sosial, atau psikologi bertjuan bertjuan meningkatkan kesehatan dan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan atau menurunkan angka kesejahteraan atau menurunkan angka kesakitan di komnitaskesakitan di komnitas dengan mengubah dengan mengubah faktor-faktor penyebab sebelum faktor-faktor penyebab sebelum membahayakan.membahayakan.

Pengkajian Pengkajian

Identifikasi :Identifikasi : Stressor respon maladaptifStressor respon maladaptif Target/kelompok yg rentan resikoTarget/kelompok yg rentan resiko

Perencanaan dan Perencanaan dan implementasi implementasi

Penyuluhan kesehatanPenyuluhan kesehatan Meningkatkan kesadaran ttg masalah sehat-Meningkatkan kesadaran ttg masalah sehat-

sakit, tugas perkembangan normal.sakit, tugas perkembangan normal. Meningkatkan pemahaman ttg dimensi stressor Meningkatkan pemahaman ttg dimensi stressor

yg potensial, kemungkinan hasil, alternatif yg potensial, kemungkinan hasil, alternatif koping.koping.

Meningkatkan pengetahuan memperoleh Meningkatkan pengetahuan memperoleh suumber yang diperlukan.suumber yang diperlukan.

Meningkatkan keterampilan penyelesaian Meningkatkan keterampilan penyelesaian masalah, interpersonal, toleransi stres, frustasi, masalah, interpersonal, toleransi stres, frustasi, motivasi, harapan dan harga diri.motivasi, harapan dan harga diri.

PENCEGAHAN SEKUNDERPENCEGAHAN SEKUNDER

Diagnosa dini dan pengobatan SEGERA Diagnosa dini dan pengobatan SEGERA sehingga waktu gangguan dipersingkat.sehingga waktu gangguan dipersingkat.

menurunkan angka kelainanmenurunkan angka kelainan Aktivitas :Aktivitas :

Penemuan kasusPenemuan kasus SkriningSkrining Tindakan efektif dan cepatTindakan efektif dan cepat

Intervensi krisis Intervensi krisis modalitas utama modalitas utama

MACAM-MACAM MACAM-MACAM KRISISKRISIS MACAM-MACAM MACAM-MACAM KRISISKRISIS Krisis maturasiKrisis maturasi

Krisis yg terduga biasa terjadi pada transisi masa Krisis yg terduga biasa terjadi pada transisi masa perkembanganperkembangan menuntut perubahan peran. menuntut perubahan peran.

Krisis situasiKrisis situasi Terjadi saat peristiwa eksternal menganggu Terjadi saat peristiwa eksternal menganggu

pasikologik individu.pasikologik individu.Contoh : PHKContoh : PHK

Krisis sosialKrisis sosial Situasi yg tidak umum dan menyangkut multiple Situasi yg tidak umum dan menyangkut multiple

losses/ perubahan lingkungan yg luas.losses/ perubahan lingkungan yg luas.

Proses terjadinya krisisProses terjadinya krisis Proses terjadinya krisisProses terjadinya krisis

Caplan Caplan Fase 1 (timbul ketegangan)Fase 1 (timbul ketegangan)

Memahami koping pemecahan masalah yg biasa.Memahami koping pemecahan masalah yg biasa. Fase 2 (tingkat ketegangan)Fase 2 (tingkat ketegangan)

Jika tidak efektif Jika tidak efektif respon pemecahan biasarespon pemecahan biasa Fase 3 (tingkat ketegangan tetap)Fase 3 (tingkat ketegangan tetap)

Jika tetap tidak efektif emergency pemecahan masalah Jika tetap tidak efektif emergency pemecahan masalah diaktifkan.diaktifkan.

Fase 4 (tingkat ketegangan meningkat)Fase 4 (tingkat ketegangan meningkat) Berhenti berusaha atau menghindari masalahBerhenti berusaha atau menghindari masalah

Disorganisasi Disorganisasi gangguan realitas gangguan realitas

Faktor yg mempengaruhi krisisFaktor yg mempengaruhi krisis Faktor yg mempengaruhi krisisFaktor yg mempengaruhi krisis

Persepsi akan kejadianPersepsi akan kejadian Situasi yg mendorongSituasi yg mendorong Koping mekanisme yg tersediaKoping mekanisme yg tersedia

Pengaruh faktor pengimbang dalam peristiwa yg menegangkan

Kej. tegang

T’adapendukung

Ada pendukung

Persepsimenyimpang

Persepsirealistis

Dukunganmemadai

T’adadukungan T’ada

Mek. Kop.

Mek. Kop.memadai

Msl t’selesai

Resolusimsl

Kead. Tseimbang

manusia

Pemulihan

Kembaliseimbang

Tidakkrisis

Krisis

Ketidakseimbang

pengkajianpengkajian

Identifikasi sifat krisis dan pengaruhnyaIdentifikasi sifat krisis dan pengaruhnya Identifikasi peristiwa pemicuIdentifikasi peristiwa pemicu Identifikasi persepsi indiidu thd kejadianIdentifikasi persepsi indiidu thd kejadian Identifikasi sifat kekuatan faktor Identifikasi sifat kekuatan faktor

pendukung individu dan sumber kopig.pendukung individu dan sumber kopig. Identfikasi kekuatan dan mekanisme Identfikasi kekuatan dan mekanisme

koping yg lalu, berhasil/tidakkoping yg lalu, berhasil/tidak

Diagosa keperawatanDiagosa keperawatan

CemasCemas Koping tdak efektifKoping tdak efektif KetakutanKetakutan BerdukaBerduka Respon pasva traumaRespon pasva trauma

Tujuan intervensi :Tujuan intervensi :

Meredakan krisisMeredakan krisis Menolong individu mengembangkan Menolong individu mengembangkan

perilaku yg efektif untk menangani krisis perilaku yg efektif untk menangani krisis sekarang dan yg akan datang.sekarang dan yg akan datang.

Langkah mencapai tujuanLangkah mencapai tujuan

Pengkajian individu dan masalahnyaPengkajian individu dan masalahnya3 spesifik area yg berhubungn dg balancing 3 spesifik area yg berhubungn dg balancing

faktor :faktor : Persepsi thd masalah dan pencetusPersepsi thd masalah dan pencetus Kekuatan dan keterampilan kopingKekuatan dan keterampilan koping Kekuatan dan support sistemKekuatan dan support sistem

Rencana intervensi terapeutikRencana intervensi terapeutik

Tujuan : mengembalikan pada keadaan sebelum Tujuan : mengembalikan pada keadaan sebelum krisis.krisis. Menolong individu untuk memperoleh pengertian yg Menolong individu untuk memperoleh pengertian yg

objktif ttg krisisnya.objktif ttg krisisnya. Menolong individu untuk mengemukakan Menolong individu untuk mengemukakan

perasaannya perasaannya menurunkan keteganganmenurunkan ketegangan Menyelididki mekanisme penanganan yg serIng Menyelididki mekanisme penanganan yg serIng

dipakai pada waktu lau yg berhasil dan belum dipakai dipakai pada waktu lau yg berhasil dan belum dipakai saat ini bila tidak efektif lagi, cari penggantinya.saat ini bila tidak efektif lagi, cari penggantinya.

Memulihkan hubungan sosialMemulihkan hubungan sosial

Kehilangan orang berarti Kehilangan orang berarti cari pengganti. cari pengganti.

Perencanaan dan Perencanaan dan implementasiimplementasi

Penyuluhan kesehatnPenyuluhan kesehatn Memperkuat kopemtensiMemperkuat kopemtensi

Meningkatkan kesadaran ttg masalah sehat-sakit, Meningkatkan kesadaran ttg masalah sehat-sakit, tugas perkembangan normaltugas perkembangan normal

Meningkatkan pemahaman ttg dimensi stressor yang Meningkatkan pemahaman ttg dimensi stressor yang potensial, kemungkinan hasil (adaptif/maladaptif), potensial, kemungkinan hasil (adaptif/maladaptif), alternatif kopingalternatif koping

Meningkatkan penegtahuan memperoleh sumber yang Meningkatkan penegtahuan memperoleh sumber yang diperlukandiperlukan

Meningkatkan ketrampilan penyelesaian masalah, Meningkatkan ketrampilan penyelesaian masalah, interpersonal, toleransi stres, frustasu, motivasi, interpersonal, toleransi stres, frustasu, motivasi, harapan dan harga diri.harapan dan harga diri.

Cara intervensi :Cara intervensi :

Manipulasi lingkunganManipulasi lingkungan Langsung merubah lingkungan fisik dan interpersonal.Langsung merubah lingkungan fisik dan interpersonal. Tujuan dukungan situasional dan mengurangi stres.Tujuan dukungan situasional dan mengurangi stres.

General supportGeneral support Klien merasa perawat selalu ada dan amapu membantu, Klien merasa perawat selalu ada dan amapu membantu,

hangat, menerima, empati dan melindungi.hangat, menerima, empati dan melindungi. Generik approachGenerik approach

pendekatan metode spesifik bagi semua orang yg pendekatan metode spesifik bagi semua orang yg menghadapi krisis serupa.menghadapi krisis serupa.

Misal : bencana alamMisal : bencana alam Identik dengan publik health.Identik dengan publik health.

Individual approachIndividual approach

Menegakkan diagnosa dan intervensi spesifik Menegakkan diagnosa dan intervensi spesifik pasien ttt. Efektif untuk semua jenis krisis.pasien ttt. Efektif untuk semua jenis krisis. Menurunkan perbedaan persepsi perawat klienMenurunkan perbedaan persepsi perawat klien Mempertahankan perasaan yg menyertai krisis.Mempertahankan perasaan yg menyertai krisis. Menggali alternatif pemecahan masalahMenggali alternatif pemecahan masalah Mencoba pemecahan masalah yg sesuaiMencoba pemecahan masalah yg sesuai Mencoba / merangsang perilaku koping yg baru.Mencoba / merangsang perilaku koping yg baru. Memberi reinforcement + dan peningkatan HD.Memberi reinforcement + dan peningkatan HD.

Evaluasi :Evaluasi :

Menjawab tentang :Menjawab tentang : Kembalinya fungsi pre krisisKembalinya fungsi pre krisis Terpenuhinya kebutuhan dari ancamanTerpenuhinya kebutuhan dari ancaman Menurunkan perilaku maladaptifMenurunkan perilaku maladaptif Berfungsinya kembali mekanisme kopingBerfungsinya kembali mekanisme koping Adanya sistem pendukung yg handalAdanya sistem pendukung yg handal Pelajaran yg dapat dipetik individu.Pelajaran yg dapat dipetik individu.

TERTIARY PREVENTIONTERTIARY PREVENTION

Mencoba mengurangi keparahan, Mencoba mengurangi keparahan, kelaianan dan ketidakmampuan.kelaianan dan ketidakmampuan.

Menurunkan rate kronik dissability Menurunkan rate kronik dissability karena gangguan jiwa termasuk karena gangguan jiwa termasuk rehabilrehabiliitasi.tasi.

rehabilitasi rehabilitasi proses yg memungkinkan proses yg memungkinkan individu kembali pada tingkat fungsi individu kembali pada tingkat fungsi setinggi mungkinsetinggi mungkin

IndividuIndividu Identifikasi sifat dan intensitas stressor.Identifikasi sifat dan intensitas stressor. Eksplorasi keuntungan lain karena Eksplorasi keuntungan lain karena

ketidakmampuanketidakmampuan Identitas sumber kopingIdentitas sumber koping Kaji ketrampilan komunitasKaji ketrampilan komunitas

Pengkajian Pengkajian

KeluargaKeluarga Analisis struktur klg ;perkembangan, peran, Analisis struktur klg ;perkembangan, peran,

tanggung jawab, norma.tanggung jawab, norma. Eksplorasi sikap klg thd anggota yg sakit Eksplorasi sikap klg thd anggota yg sakit

jiwa.jiwa. Analisis iklim emosional klg.Analisis iklim emosional klg. Dukungan sosial yg tersedia; teman, Dukungan sosial yg tersedia; teman,

finansialfinansial Pemahaman klg ttg masalah pasien dan Pemahaman klg ttg masalah pasien dan

rencana asuhan.rencana asuhan.

KomunitasKomunitas Kaji beban masyarakat yg ada dan Kaji beban masyarakat yg ada dan

dapat memberikan pelayanan.dapat memberikan pelayanan. Identifikasi kesenjangan layanan dan Identifikasi kesenjangan layanan dan

efektifitas layanan yg sudah ada.efektifitas layanan yg sudah ada.

Perencanaan dan Perencanaan dan implementasiimplementasi

IndividuIndividu Tetapkan tujuan bersama dan realistisTetapkan tujuan bersama dan realistis Fokus kemandirian/kekuatan sendiriFokus kemandirian/kekuatan sendiri Fasilitas rujukan program pelayanan alternatifFasilitas rujukan program pelayanan alternatif Bantu pasien untuk ikut serta klp.Bantu pasien untuk ikut serta klp. Identifikasi keengganan thd perubahanIdentifikasi keengganan thd perubahan Ajarkan kebutuhan perawatan kesehatan yg relevanAjarkan kebutuhan perawatan kesehatan yg relevan Bertindak sebagai pelindungBertindak sebagai pelindung Bantu mengembangkan jaringan kerja Bantu mengembangkan jaringan kerja dukungan dukungan

sosialsosial

KeluargaKeluarga Bina kemitraan dg keluargaBina kemitraan dg keluarga Berikan informasi ; rujukanBerikan informasi ; rujukan Berikan umpan balik ttg keberhasilan Berikan umpan balik ttg keberhasilan

interaksi mereka.interaksi mereka. Rujuk keluarga wuntuk terapi klg.Rujuk keluarga wuntuk terapi klg. Bantu klg untuk temukan pelayananBantu klg untuk temukan pelayanan Informasikan ttg layanan, butuh intervensi Informasikan ttg layanan, butuh intervensi

krisis yg tersedia.krisis yg tersedia.

KomunitasKomunitas Penyuluhan kesehatan jiwa dan penyakit Penyuluhan kesehatan jiwa dan penyakit

pada klp masyarakat.pada klp masyarakat. Berperan serta dalam kelompok thd Berperan serta dalam kelompok thd

perlindungan thd komunitasperlindungan thd komunitas Meningkatkan perkembangan jaringan Meningkatkan perkembangan jaringan

kolaburatif.kolaburatif. Waspada dalam proses politik tk lokal, Waspada dalam proses politik tk lokal,

nasionalnasional

Evaluasi Evaluasi ProgramProgram

Evaluasi program individuEvaluasi program individu Hasil guna biayaHasil guna biaya Status perijinanStatus perijinan Pencapaian tujuanPencapaian tujuan Hasil pasienHasil pasien Kepuasan pasien dan staf.Kepuasan pasien dan staf.

Kesamaan antar kelompokKesamaan antar kelompok Kaji pada tingkat sistem untuk pastikan relevansinya Kaji pada tingkat sistem untuk pastikan relevansinya

thd kebutuhan komunikasi dan pendaya gunaan thd kebutuhan komunikasi dan pendaya gunaan sumber.sumber.

Pasien Pasien Kebutuhan dan tingkat fungsi individu.Kebutuhan dan tingkat fungsi individu. Kriteria evaluasi ;Kriteria evaluasi ; Keterlibatan aktif di masyarakat.Keterlibatan aktif di masyarakat. Angka rawat ina residivisme.Angka rawat ina residivisme.

Aspek penting dari Aspek penting dari kesehatan jiwakesehatan jiwa

Kemampuan seseorang untuk menhan Kemampuan seseorang untuk menhan stres, anxietas, serta mempertahankan stres, anxietas, serta mempertahankan keseimbangan.keseimbangan.

Kemampuan mengenal kenyataan yg Kemampuan mengenal kenyataan yg dihadapi serta pemecahan problemdihadapi serta pemecahan problem

Kemampuan untuk mengatasi masalah Kemampuan untuk mengatasi masalah serta mempertahankan keseimbangan serta mempertahankan keseimbangan sosial.sosial.

wassalamwassalam