Askep Kelmpok Seminar Melati 2 Ayu Dkk

36
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.S DENGAN ULKUS DM DI RUANG MELATI II RSUP SOERADJI TIRTONEGORO, KLATEN A.Pengkajian Pengkajian dilakukan pada hari selasa,tanggal 15 mei 2012 dibangsal Melati dua kamar no.222 RSUP SOERADJI TIRTONEGORO.Data diperoleh dengan wawancara dengan pasien,keluarga pasien serta status kesehatan pasien. 1. Identitas a. Biodata Nama : Ny.S Umur : 57 tahun Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Diagnosa medis : DM2NO dengan Ulkus No.RM : 735380 Alamat : Jumeneng RT 04/04,Teloyo,Wonosari,Klaten. Tanggal masuk RS: 08 Mei 2012 pukul 12.10 WIB 1

Transcript of Askep Kelmpok Seminar Melati 2 Ayu Dkk

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.S DENGAN ULKUS DM DI RUANG MELATI II RSUP SOERADJI TIRTONEGORO, KLATEN

A.Pengkajian Pengkajian dilakukan pada hari selasa,tanggal 15 mei 2012 dibangsal Melati dua kamar no.222 RSUP SOERADJI TIRTONEGORO.Data diperoleh dengan wawancara dengan pasien,keluarga pasien serta status kesehatan pasien.1. Identitasa. BiodataNama: Ny.SUmur: 57 tahunAgama: IslamJenis kelamin: PerempuanDiagnosa medis: DM2NO dengan UlkusNo.RM: 735380Alamat: Jumeneng RT 04/04,Teloyo,Wonosari,Klaten.Tanggal masuk RS: 08 Mei 2012 pukul 12.10 WIB Alasan MRS: Pasien mengatakan terdapat benjolan di kaki kanan kurang lebih 3cm, merah, dan bengkak, terasa nyeri cekot cekot dengan skala nyeri 4b. Identitas penanggungjawabNama: Tn.NAgama: IslamPekerjaan: SwastaHubungan dengan pasien: SuamiAlamat: Jumeneng RT 04/04,Teloyo,Wonosari,Klaten.

2. Riwayat kesehatan pasiena. Keluhan utamaPasien mengatakan nyeri pada luka ditelapak kaki kanan:P:nyeri saat dimedikasi tetapi saat istirahat kadang-kadang juga nyeriQ:nyeri terasa cekot-cekotR:telapak kaki kananS: skala nyeri 6T: pasien merasakan masih nyeri saat diobati maupun saat tidak diobatiLuka berwarna merah,luas luka 4 cm,luka menembus jaringan. b. RPS1 MSMRS telapak kaki kanan pasien ada benjolan berisi air,semakin hari semakin bertambah besar dan terasa cekot-cekot.1 HMRS pasien mengeluh badannya lems,telapak kaki kanan nyeri, kemudian pasien dibawa ke RSUP Soeradji Tirtonegoro, Klaten dan dirawat di melati 2.c. RPDPasien mengatakan dahulu tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit diabetes mellitus.Genogram

Keterangan : = laki-laki = perempuan = klien

c. RPKPasien mengatakan keluarganya tidak ada yang mempunyai riwayat penyakit diabetes mellitus.

3. Pengkajian pola fungsional kesehatan(Gordon)a. Pola persepsi dan management kesehatan.Pasien mengatakan kalau sakit biasanya berobat ke puskesmas setempat.b. Pola nutrisi metabolic Sebelum sakitPasien mengatakan makan 3x sehari, porsi 1 piring, menu nasi + sayur + lauk, kadang +buah, tidak ada gangguan makan seperti mual, muntah, gangguan menelan, dan stomatitis. Minum 7-8 gelas belimbing/hari dengan jenis air putih kadang ditambah teh manis saat pagi dan sore. Saat sakitPasien mengatakan 3x sehari porsi 1 piring, menu sesuai diit RS, kadang ditambah dengan makanan yang dibelikan oleh keluarganya, pasien mengeluh mual +, sering lapar +, stomatitis -, muntah -. Minum 9-10 gelas belimbing/hari dengan jenis ai putih pasien sering merasa haus. c. Pola eliminasi Sebelum sakitPasien mengatakan BAB 1x/hari secara teratur tiap pagi dengan konsentrasi lembek serta tidak menggunakan obat pencahar.Pasien juga mengatakan BAK 4-5x/hari secara berkala dengan volume kira-kira setengah gelas tiap kali BAK dengan konsistensi kuning jernih. Saat sakitPasien mengatakan BAB 1x/hari secara teratur tiap pagi hari dengan konsistensi lembek, kuning, bau khas, tidak terdapat darah/ lendir, serta tidak menggunakan obat pencahar. Pasien BAK 7-8x/hari secara berkala dengan volume kira-kira setengah gelas tiap kali BAK dengan konsistensi kuning jernih, bau khas, pasien mengatakan sering merasa ingin BAK.

a. b. c. d. Pola aktivitas dan latihan1. Sebelum sakitAktivitas01234

Berpakaian V

Eliminasi V

Makan dan minumanV

Mobilisasi V

Ambulasi V

Keterangan :0 : mandiri1 : dibantu sebagian2 : perlu bantuan orang lain3 : perlu bantuan orang lain dan alat4 : tergantung/ tidak mampuMandi = 2x/hr, gosok gigi = 2x/hr, ganti pakaian = 1x/hr/hari, keramas = 2x/mg2. Saat sakitAktivitas01234

Berpakaian V

Eliminasi V

Makan dan minumanV

Mobilisasi V

Ambulasi V

Keterangan :0 : mandiri1 : dibantu sebagian2 : perlu bantuan orang lain3 : perlu bantuan orang lain dan alat4 : tergantung/ tidak mampuMandi sibin = 1x/hari, gosok gigi = 2x/hr, ganti pakaian = 2hr sekali, keramas = belum pernah sejak MRS.e. Pola tidur dan istirahat Sebelum sakitPasien mengatakan tidur selama 8jam/hari dimulai jam 21.00-05.00 WIB.pasien juga mengatakan terkadang tidur siang.pasien mengatakan sebelum tidur pada malam hari nonton televisi dan bercengkrama dengan keluarganya. Saat sakitPasien mengatakan tidur selama 9 jam pada malam hari dimulai dari jam 20.00-05.00 WIB dengan sering terbangun.pasien juga mengatakan sering tidur siang,biasanya jam sebelas keatas pasien tidur siang.

f. Pola persepsi kognitifPasien mengatakan tidak tahu tentang perawatan luka ditelapak kaki kanannya,riwayat pendidikan pasien tidak tamat SD.pasien tidak menggunakan alat bantu dalam aktivitas sehari-hari.pasien menggunakan bahasa jawa dalam kehidupan sehari-harinya.g. Pola persepsi konsep diriPasien mengatakan keadaannya adalah memang sudah bagian dari jalannya hidupnya yang harus diterima dan berusaha untuk berobat Body image:pasien mengatakan menerima keadaannya saat ini Ideal diri:pasien berharap cepat sembuh Harga diri:Pasien mengatakan menerima keadaannya dan tidak malu dengan kondisinya saat ini Identitas diri:pasien adalah seorang ibu rumah tangga Peran diri:pasien mengatakan seorang ibu dari 1 anaknyah. Pola peran dan hubunganPasien mengatakan dekat dengan semua anggota keluarga dan pasien mengatakan berhubungan baik dengan orang lain.pasien kooperatif dalam perawatan di rumah sakit.i. Pola seksulitasPasien berjenis kelamin kelamin perempuan dan sudah menikah.Pasien mempunyai 1 orang anak yang berjenis kelamin laki-laki.j. Pola koping dan toleransiPasien mengatakan dalam mengatasi masalah menyelesaikannya sendiri tidak tergantung orang lain.k. Pola nilai kepercayaanPasien mengatakan sakit yang dideritanya adalah ujian dari allah SWT, pasien taat beribadah kepada ALLah dan selalu menjalankan ibadah sholat dan puasa dengan taat. Saat sakit pasien tetap melaksanakan ibadah sholat dan selalu berdoa kepada Allah SWT.

4. Pemeriksaan Fisika) Keadaan Umum :SedangKesadaran : Compos mentisGCSE: 1 2 3 4 V: 1 2 3 4 5M: 1 2 3 4 5 615Vital Sign: TD : 120/80 mmHg Nadi: 84 kali/menit RR: 20 kali/menit S: 36,8 Cb) Pengkajian chepalo-caudalKepala : Simetris, tidak terdapat benjolan, tidak ada bekas luka, rambut panjang beruban dan sedikit kotorMata : Simetris, pupil isokor, konjungtiva tidak anemis, skclera putih, tidak ada udema palpebra, tidak menggunakan alat bantu penglihatan, fungsi penglihatan normal.Hidung : Simetris, tulang concae menonjol, tidak ada cuping hidung, tidak ada benjolan atau masa disekitar hidung, tidak ada seckret, tidak terpasang alat bantu napas, fungsi penciuman normal. Mulut: Membran mukosa lembab, tidak ada stomatitis, gigi agak kotor, ada caries, lidah agak kotor, tidak ada sianosis, tidak terjadi pembesaran tonsil.Telinga:Simetris, tidak ada serumen, tidak menggunakan alat bantu pendengaran, fungsi pendengaran normal.Leher:Tidak terjadi pembesaran kelenjar tiroid, tidak terjadi peningkatan JVP.c)Thorax: - I:bentuk simetris,IC tidak tampak,warna kulit coklat,tidak ada bendungan venosa,tidak ada bekas luka - P:tidak terdapat fraktur,tidak ada retraksi dada,pengembangan dan pengempisan dada sama,vocal fremitus sama. -P : suara paru sonor -A:vesicular(suara jernih,tidak terputus-putus,inspirasi lebih keras disbanding ekspirasi)d) Jantung: -I:Ictus Cordis tidak tampak -P:teraba Ictus cordis di IC 5 sinistra mid aksila -P:batas jantung kiri pada IC 2-5 dan jantung kanan IC 3-4. -A: Bunyi jantung S1 S2 murni, BJ 1 > BJ 2 e)Abdomen: -I:warna kulit coklat,tidak ada bekas luka,umbilicus normal - A:peristaltic 20 gurgle/menit -P:tidak ada nyeri tekan -P:suara timpani f)EkstermitasAtas kanan: kekuatan otot 4, gerak bebas, tidak terdapat clubing finger, CRT < 3detik, turgor kulit elastisAtas kiri: kekuatan otot 4, gerak kurang bebas, tidak terdapat clubing finger, CRT > 3 detik, turgor kulit kurang elastis, terdapat seditit udema pada jari-jari.Bawah kanan : kekuatan otot 3, gerak kurang bebas, tidak terdapat clubing finger, CRT > 3 detik, turgor kulit kurang elastis, terdapat seditit udema pada jari-jari, pasien merasa kebas, terdapat ulkus di telapak kaki kanan diameter kurang lebih 7cm, merah, dan bernanah, bau.Bawah kiri: kekuatan otot 4, gerak bebas, tidak terdapat clubing finger, CRT