ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18...

14
ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL NETWORK PROCESS (Studi kasus : Objek Wisata Air terjun Jumog, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karangnyar) Disusun sebagai satu syarat menyelesaikan Program Strata I pada Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta Oleh: Ahya Dewangga D600150021 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2019

Transcript of ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18...

Page 1: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN

METODE ANALYTICAL NETWORK PROCESS

(Studi kasus : Objek Wisata Air terjun Jumog, Desa Berjo, Kecamatan

Ngargoyoso, Kabupaten Karangnyar)

Disusun sebagai satu syarat menyelesaikan Program Strata I pada

Jurusan Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh:

Ahya Dewangga

D600150021

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2019

Page 2: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

i

Page 3: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

ii

Page 4: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

iii

Page 5: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

1

ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN

METODE ANALYTICAL NETWORK PROCESS

(Studi kasus : Objek Wisata Air terjun Jumog, Desa Berjo, Kecamatan

Ngargoyoso, Kabupaten Karangnyar)

Abstrak

Objek wisata air terjun Jumog merupakan objek wisata yang memanfaatkan

kekayaan alam di desa Berjo Kec. Ngargoyoso, Karanganyar dan dikelola

BUMDES Berjo. Pada pembangunannya terdapat permasalahan di sektor biaya

sehingga pembangunan harus dilakukan bertahap. Penelitian ini menggunakan

metode Analytical Network Process (ANP) untuk mengetahui prioritas

pembangunan objek wisata agar sesuai pembangunan pariwisata berkelanjutan.

Penentuan alternatif pembangunan dan pembobotan dilakukan oleh BUMDES

Berjo serta Dinas Pariwisata Kabupaten Karanganyar. Hasil dari penelitian

menunjukkan bahwa prioritas utama dalam pembangunan objek wisata adalah

sosialisasi pemanfaatan objek wisata kepada masyarakat sekitar dan selanjutnya

pembangunan fasilitas kamar mandi.

Kata kunci : Pariwisata Berkelanjutan, Analitycal Network Process

Abstact

Objek wisata air tejun Jumog is a tourist attraction that utilizes the natural wealth

in the village of Berjo Kec. Ngargoyoso, Karanganyar and managed by the

BUMDES\ Berjo. In construction there are problems in the cost sector so

development must be done in stages. This study uses the Analytical Network Process

(ANP) method to determine the priority of tourism object development to fit

sustainable tourism development. Determination of development and weighting

alternatives is carried out by BUMDES Berjo and the Karanganyar Regency

Tourism Office. The results of the study indicate that the main priority in the

development of tourist objects is the socialization of the use of attractions to the

surrounding community and subsequent construction of bathroom facilities.

Keywords : Sustainability Tourism, Analytical Network Process

Page 6: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

2

1. PENDAHULUAN

Pariwisata merupakan sebuah industri yang dapat memberikan dampak pada

perekonomian di negara Indonesia. Letak geografis Indonesia yang membuat

Indonesia terdapat banyak kekayaan alam didalamnya yang berpotensi untuk

menjadi objek pariwisata. Pembangunan dan pengembangan terus dilakukan oleh

pemerintah untuk mengangkat nilai pariwisata di Indonesia dan untuk

meningkatkan devisa negara. Pada masing-masing sektor pariwisata tentunya

memiliki banyak sektor yang berpengaruh terhadap keberlanjutan pariwisata

tersebut.

Salah satu daerah yang mengangkat kekayaan alam untuk bisnis pariwisata

adalah Kabupaten Karanganyar khususnya pada Kecamatan Ngargoyoso. Salah

satu pariwisata yang ada pada kecamatan Ngargoyoso adalah objek wisata air terjun

Jumog. Objek wisata air terjun Jumog dikelola oleh BUMDES Berjo. Permasalah

timbul pada objek wisata air terjun Jumog adalah pada pembiayaan dalam proses

pembangunan yang akan dilakukan oleh pengelola. Sehingga pembangunan harus

dilakukan dalam bertahap dan tapat. Oleh karena itu diperlukan analisis untuk

menentukan ppembangunan yang harus dilakukan oleh pengelola.

Penelitian berikut memiliki tujuan untuk memecahkan permasalahan yang

ada pada objek wisata air terjun Jumog untuk menentukan prioritas pembangunan

objek wisata yang seharusnya dilakukan agar tepat sasaran dan sesuai dengan

konsep pembangunan pariwisata berkelanjutan (sustainability tourism). Metode

Analytical Network Process merupakan metode yang digunakan dalam penelitian

ini untuk menghitung prioritas alternatif yang akan dilakukan dan diharapkan dapat

diterapkan pada proses pembangunan objek wisata air terjun Jumog.

2. METODE

Penelitian menggunakan metode Analytical Network Process (ANP) dalam

pengolahan data. Analytical Network Process (ANP) adalah generalisasi dari

Analytical Hierarchy Process (AHP), dengan mempertimbangkan ketergantungan

antar elemen hierarki. Banyak masalah keputusan tidak dapat disusun secara

hierarkis karena mereka melibatkan interaksi dan ketergantungan elemen-elemen

tingkat yang lebih tinggi dalam hierarki pada elemen tingkat rendah. (Saaty, 2005).

Page 7: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

3

Dalam menggunakan mmetode Analytic Network Process (ANP) dibutuhkan

tingkatan pembobotan untuk menentukan prioritas yang akan dipilih. Pembobotan

dilakukan oleh pengelola BUMDES Berjo, karyawan objek wisata dan dinas

pariwisata kabupaten Karanganyar. Terdapat 3 tahap supermatrik pada metode

yang digunakan yaitu unweighted supematrik, weighted supermatrik dan limit

supermatrik. Pengolaha mmetode Analytic Network Process menggunakan

software super decisions yang dikembagkan oleh Saaty untuk pengolahan metode

ANP.

Data didapatkan dari 6 narasumber yaitu pengelola BUMDES Berjo,

karyawan objek wisata dan dinas pariwisata kabupaten Karanganyar. Sehingga

perlu dilakukan perata-rataan pada hasil kuersioner. Rata-rata dilakukan dengan

metode rata-rata geometri yang menggunakan rumus GM =

√𝑋1 𝑥 𝑋2 𝑥 𝑋3 𝑥 … . 𝑋𝑛𝑛

..

GM : hasil perhitungan rata-rata geometri dari salah satu matriks.

X : nilai pembobotan dari responden 1,2,3, ... , n.

n : merupakan jumlah responden yang melakukan pembobotan terhadap

kuesioner.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Kriteria dan Alternatif

Kriteria dan alternatif pengembangan pariwisata didapatkan dari hasil wasawancara

kepada pengelola BUMDES objek wisata air terjun Jumog. Berikut merupakan

hasil kariteria dan alternatif yang didapatkan.

Page 8: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

4

Tabel 1. Kriteria dan Alternatif

Kriteria Alternnatif

Ekonomi

Perluasan Area Parkir (E1)

Pembangunan Kolam Renang Dewasa (E2)

Pembangunan Fasilitas Kamar Mandi (E3)

Pembangunan Sarana Rapat (E4)

Lingkungan

Penghijauan di Area Air Terjun (L1)

Penambahan Tempat Sampah (L2)

Pembangunan Bak Sampah (L3)

Sosial dan

Budaya

Sosialisasi Pemanfaatan Objek Wisata Kepada

Masyarakat (SB1)

Pembangunan Kantor Pengelolaan (SB2)

3.2 Membuat Stuktur Network

Struktur network berfungsi untuk menetukan pengaruh alternatif yang akan

dibandingkan dengan alternatif lainnya. Dalam penyusunan struktur network pada

penelitian ini setiap alternatif akan dibandingkan dengan alternatif yang lain.

Berikut merupakan struktur network yang digunakan pada penelitian.

SEKTOR EKONOMI

- Perluasan Area Parkir

- Pembangunan Kolam Renang Dewasa

- Pembangunan Fasilitas Kamar Mandi

- Pembangunan Sarana Rapat

SEKTOR

LINGKUNGAN

- Penghijauan Di Area Air Terjun

- Penambahan Tempat Sampah

- Pembangunan Bak Sampah

SEKTOR SOSIAL

BUDAYA

- Sosialisasi Pemanfaatan Obyek

Wisata Kepada Masyarakat Sekitar

- Pembangunan Kantor

Pengelolaan

Gambar 1. Struktur Network Penelitian

Page 9: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

5

3.3 Rata-rata Geometri

Rata-rata geometri digunakan untuk menghitung nilai pembobotan dari alternatif

yang dilakukan oleh 6 koresponden. Pembobotan dilakukan oleh pihak-pihak

terkait yang memiliki andil dalam pembangunan objek pariwisata air terjun Jumog

diantaranya pengurus BUMDES Berjo, pegawai objek wisata dan dinas pariwisata

kabupaten Karanganyar. Rata-rata geometri didapatkan dari rumus GM =

√𝑋1 𝑥 𝑋2 𝑥 𝑋3 𝑥 … . 𝑋𝑛𝑛

. Berikut merupakan hasil rata-rata geometri dari tiap

kriteria.

Tabel 2 Matriks Berpasangan Kriteria Ekonomi terhadap Kriteria Ekonomi

Alternatif E1 E2 E3 E4

E1 1,0000 3,0468 0,5529 2,7144

E2 0,3282 1,0000 0,5801 1,0309

E3 1,8086 1,7239 1,0000 1,8644

E4 0,3684 0,9701 0,5364 1,0000

Tabel 3 Matriks Berpasangan Kriteria Ekonomi terhadap Kriteria Lingkungan

Alternatif E1 E2 E3 E4

E1 1,0000 3,0468 0,5529 2,7144

E2 0,3282 1,0000 0,5801 1,0309

E3 1,8086 1,7239 1,0000 1,8644

E4 0,3684 0,9701 0,5364 1,0000

Tabel 4 Matriks Berpasangan Kriteria Ekonomi terhadap Kriteria Sosial Budaya

Alternatif E1 E2 E3 E4

E1 1,0000 3,0468 0,5529 2,7144

E2 0,3282 1,0000 0,5801 1,0309

E3 1,8086 1,7239 1,0000 1,8644

E4 0,3684 0,9701 0,5364 1,0000

Tabel 5 Matriks Berpasangan Kriteria Lingkungan terhadap Kriteria Ekonomi

Alternatif L1 L2 L3

L1 1,0000 1,1301 1,0000

L2 0,8849 1,0000 1,5874

L3 1,0000 0,6300 1,0000

Page 10: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

6

Tabel 6 Matriks Berpasangan Kriteria Lingkungan terhadap Kriteria Lingkungan

Alternatif L1 L2 L3

L1 1,0000 1,1301 1,0000

L2 0,8849 1,0000 1,5874

L3 1,0000 0,6300 1,0000

Tabel 7 Matriks Berpasangan Kriteria Lingkungan terhadap Kriteria Sosial Budaya

Alternatif L1 L2 L3

L1 1,0000 1,1301 1,0000

L2 0,8849 1,0000 1,5874

L3 1,0000 0,6300 1,0000

Tabel 8 Matriks Berpasangan Kriteria Sosial Budaya terhadap Kriteria Ekonomi

Alternatif SB1 SB2

SB1 1,0000 3,3245

SB2 0,3008 1,0000

Tabel 9 Matriks Berpasangan Kriteria Sosial Budaya terhadap Kriteria Lingkungan

Alternatif SB1 SB2

SB1 1,0000 3,3245

SB2 0,3008 1,0000

Tabel 10 Matriks Berpasangan Kriteria Sosial Budaya terhadap Kriteria Sosial

Budaya

Alternatif SB1 SB2

SB1 1,0000 3,3245

SB2 0,3008 1,0000

3.4 Pembobotan Pada Software Super Decisions

Pembobotan pada software super decisions dengan memasukkan hasil kuisioner

pembobotan setiap alternatif yang telah dilakukan rata-rata geometri. Selanjutnya

hasil dimasukkan pada software dengan cara pilh Assese/compare pada super

decisions dan pilih pairwise comparisions. Lalu masukkan angka pembobotan pada

bagian matriks agar dapat menggunakan angka desimal. Berikut merupakan

tampilan dari software super decisions.

Page 11: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

7

Gambar 2. Pembobotan Sektor Ekonomi

Gambar 3. Pembobotan Sektor Lingkungan

Gambar 4. Pembobotan Sektor Sosial dan Budaya

Page 12: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

8

3.5 Supermatriks

Supermatriks pada pengolahan metode analytical network process memiliki 3

tahapan yaitu unweighted matriks, weighted matriks dan limit matriks.

1. Unweighted Supermatrix

Supermatriks berikut terbentuk dari semua vektor prioritas yang diperoleh dari

matriks perbandingan berpasangan.

Tabel 11 Unweighted Supermatrix

2. Weighted Supermatrix

Supermatriks ini diperoleh dengan cara perkalian Unweighted Matriks dengan

bobot pada masing-masing cluster.

Tabel 12 weighted Supermatrix

3. Limit Supermatrix

Supermatriks ini didapatkan dengan cara mengalikan weighted supermatriks

dengan dirinya sendiri secara terus menerus hingga angka pada satu baris bernilai

sama.

Tabel 13 Limit Supermatrix

Page 13: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

9

3.6 Prioritas Pengembangan

Prioritas didapatkan dari software super decisions dengan hasil dari limit matrik

yang telah dihitung. Nilai dari prioritas adalah hasil akhir untuk pemilihan alternatif

yang akan diambil.

Tabel 14 Output Ranking Alternatif

Alternative

Normalized By

Cluster Limiting Ranking

E1 0.33848 0.137794 3

E2 0.14705 0.059862 8

E3 0.38590 0.157098 2

E4 0.12858 0.052343 9

L1 0.34602 0.107101 5

L2 0.35119 0.108700 4

L3 0.30279 0.093722 6

SB1 0.76908 0.217943 1

SB2 0.23092 0.065437 7

Berdasarkan output prioritas dari software super decisions didapatkan hasil

prioritas tertinggi adalah SB1 yaitu Sosialisasi Pemanfaatan Objek Wisata Kepada

Masyarakat, kemudian prioritas kedua E3 yaitu pembangunan fasilitas kamar

mandi,selanjutnya prioritas ketiga E1 yaitu perluasan area parkir.

4. PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengematan yang telah dilakukan oleh penulis,

dapat disimpulkan sebagai berikut :

a. Prioritas pengembangan yang akan dilakukan dari beberapa tahap adalah

sosialisasi pemanfaatan objek wisata kepada masyarakat sekitar, selanjutnya

pembangunan fasilitas kamar mandi dan tahap ketiga adalah perluasan area parkir.

b. Prioritas tertinggi pada hasil perhitungan metode Analytical Network Process

adalah sosialisasi pemanfaatan objek wisata kepada masyarakat sekitar objek

wisata. Hasil dari pembobotan dari beberapa pihak terkait dinyatakan alternatif

tersebut sangat dibutuhkan karena banyaknya masyarakat sekitar yang kurang

Page 14: ANALISIS PARIWISATA KEBERLANJUTAN MENGGUNAKAN …eprints.ums.ac.id/77239/14/NASKAH PUBLIKASI-18 ahya].pdf · pembangunan fasilitas kamar mandi. Kata kunci : ... Analitycal Network

10

inisiatif dalam melihat peluang usaha pada objek wisata air terjun Jumog yang

seharusnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat disekitarnya.

c. Prioritas kedua yang akan dilaksanakan adalah pembangunan fasilitas kamar

mandi karena pada objek wisata air terjun Jumog fasilitas kamar mandi hanya

tersedia terbatas sehingga tidak dapat menampung seluruh pengunjung yang

membutuhkan fasilitas kamar mandi khususnya pada saat hari libur.

d. Pembangunan pada objek wisata air terjun Jumog secara berkelanjutan

(sustainability) akan terlaksana dengan menerapkan hasil penelitian penulis

bersama pihak-pihak terkait yang telah mengacu pada konsep pembangunan

pariwisata berkelanjutan (sustainability tourism).

4.2 Saran

Saran yang dapat diberikan penulis terhadap objek wisata air terjun Jumog adalah

sebagai berikut :

a. Menerapkan hasil penelitian yaitu prioritas pengembangan yang telah

dilakukan perhitungan menggunkan metode Analytical Network Process dan

berdasarkan pembobotan yang dilakukan oleh pihak terkait dalam pembangunan

objek wisata.

b. Melakukan pembangunan secara tahap bertahap sehingga tidak terbebani

biaya yang begitu besar.

DAFTAR PUSTAKA

Saaty, T. 2005. Theory and Applications of the Analytic Network Process.

Pittsburgh, PA: RWS Publications.