ADALAH SUATU BAHASA PENULISAN DENGAN OPERASI-OPERASI DI DALAMNYA YANG DIGUNAKAN UNTUK MELAKUKAN SATU ATAU LEBIH RELASI TANPA HARUS MENGUBAH RELASI AWALNYA DAN MENGHASILKAN RELASI YANG BARU SEHINGGA NANTINYA DIGUNAKAN UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI YANG DIPERLUKAN.

2

OPERASI UNION -> OPERASI YANG MEMAKAI SATU RELASI 1. SELECTION (σ), DIGUNAKAN UNTUK MEMILIH BARIS(ROW)

DARI SUATU RELASI σpredicate(R) OPERASI SELEKSI BEKERJA PADA SATU RELASI

DAN MENDEFINISIKAN RELASI YANG BERISI HANYA TUPLE R YANG MEMENUHI KONDISI(predicate)

UNTUK PREDICATE YANG LEBIH RUMIT DAPAT DIBUAT MENGGUNAKAN OPERATOR LOGIKAL Λ (AND),ν (OR) DAN ~(NOT)

2. PROJECTION () DIGUNAKAN UNTUK MERINCI KOLOM

PERTEMUAN 3 3

1. UNION () -> RS

MENYATUKAN 2 RELASI R DAN S, MENDEFINISIKAN RELASI YANG BERISI SELURUH

TUPLE R, S ATAU KEDUANYA, SETA MENGHILANGKAN NILAI ATRIBUT YANG GANDA

2. INTERSECTION () -> R S

OPERASI YANG MENDEFINISIKAN SUATU RELASI YANG BERISI SEKUMPULAN TUPLE

YANG ADA DI R DAN S

3. SET DIFFERENCE (-) -> R-S

OPERASI YANG MENDEFINISIKAN SUATU RELASI YANG BERISI TUPLE YANG ADA DI

RELASI R TETAPI TIDAK TERDAPAT DI RELASI S

4. CARTESIAN PRODUCT (x) -> R x S

OPERASI YANG MENGHASILKAN RELASI YANG MERUPAKAN GABUNGAN DARI

SETIAP TUPLE PADA RELASI R DENGAN SETIAP TUPLE PADA RELASI S

4

PERTEMUAN 3 5

1

2

3

4

5

6

2

3

4

1

2

3

4

5

1

5

6

2

3

2

3

4

1

2

3

1

2

3

4

5

6

UNION

INTERSECT

DIFFERENCE

OPERASI - OPERASI DASAR SELECT PROJECT CARTESIAN PRODUCT UNION SET DIFFERENCE

OPERASI - OPERASI TAMBAHAN NATURAL JOIN INTERSECTION

Membentuk suatu relasi dari dua relasi yang terdiri dari kombinasi tupel-tupel yang mungkin

Simbol : X (cros)

R S R X S

a 1 a 1

b 2 a 2

3 a 3

b 1

b 2

b 3

Contoh Queri :

Skema Relasi MAHASISWA(nim,nama,alamat,kota,jkel)

Skema Relasi MKULTI(kdmk,mtkul,sks)

Kombinasikan data dari relasi MAHASISWA dengan

data dari relasi MKULTI.

Membentuk suatu relasi yang terdiri dari tupel-tupel yang berada pada salah satu relasi atau pada kedua relasi, dengan syarat :

Misalkan ada relasi R dan S, maka jumlah atribut relasi R dan S harus sama

Domain dari atribut ke i dari R harus sama dengan dengan domain dari atribut ke i dari S.

Simbol : (union)

R S R S

Skema relasi MAHASISWA (nim,nama,alamat,kota,jkel)

Skema relasi DOSEN (nid,nama,alamat,kota,jkel)

Gabungkan data dari relasi MAHASISWA dengan data

dari relasi DOSEN

MAHASISWA DOSEN

Membentuk suatu relasi yang terdiri dari tupel-tupel yang berada pada relasi pertama dan tidak berada pada relasi kedua atau kedua-duanya.

Simbol : (minus )

R S R S

Contoh Queri :

Skema relasi MAHASISWA (nim,nama,alamat,kota,jkel)

Skema relasi DOSEN (nid,nama,alamat,kota,jkel)

Dicari nama mahasiswa yang berada pada kota yang sama dengan kota dosen.

nama(kota=„Jakarta‟ (MAHASISWA)) nama(kota=„Jakarta‟ (DOSEN))

Membentuk suatu relasi dari dua relasi yang terdiri dari kombinasi yang mungkin dari relasi-relasi.

Simbol :

R S R S

a 1 1 x a 1 x

b 2 1 y a 1 y

3 z Contohnya :

Skema relasi MAHASISWA

(nim,nama,alamat,kota,jkel)

SKEMA relasi KRS (nim,kdmk,kelas)

Dicari nama mahasiswa yang mengambil

matakuliah dengan kode matakuliah “ICA425”

nama(kdmk=“ICA425” (MAHASISWA X KRS))

Membentuk suatu relasi yang terdiri atas tupel-tupel yang sama dari dua relasi.

Simbol :

R S R S

Contoh Queri :

Skema relasi MKULTI (kdmk,namamk,sks)

Skema relasi MKULTE(kdmk,namamk,sks)

Dicari nama matakuliah dengan kode matakuliah “ICU125” yang berada pada jurusan TI dan

TE.

namamk(kdmk=“ICU125”(MKULTI)) namamk(kdmk=“ICU125”(MKULTE))