aBstRakkk.pdf

download aBstRakkk.pdf

of 6

description

juli

Transcript of aBstRakkk.pdf

  • 1KAJIAN TEKNIS ALAT GALI MUAT DAN ALAT ANGKUTDALAM UPAYA MEMENUHI SASARAN PRODUKSI

    PENGUPASAN LAPISAN TANAH PENUTUPPADA PENAMBANGAN BATUBARADI PT. YUSTIKA UTAMA ENERGI

    KALIMANTAN TIMUR

    Oleh:Efigenia Maia Alves Almeida

    Program Studi Teknik Pertambangan UPN V YogyakartaNo. Hp : 082136606087, email : [email protected]

    AbstrakKegiatan penambangan batubara PT. Yustika Utama Energi terletak di Kelurahan Sungai

    Pinang Dalam dan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara dan Samarinda Ilir, KotamadyaSamarinda, Kalimantan Timur. Sistem penambangan menggunakan tambang terbuka denganmetode pengupasan lapisan tanah penutup adalah back fillingdengan pola pemuatan top loadingdan single back up.

    Pengupasan lapisan tanah penutup tidak menggunakan peledakan tetapi menggunakan alat-alat mekanis dikarenakan materialnya relatif lunak.Daerah pengupasan lapisan tanah penutupterdiri dari 2 front penambangan.Alat gali muat yang digunakan adalah 2 unit BackhoeKomatsu480 untuk melayani 5 unit alat angkut HinoFM 320 TI. Waktu kerja yang disediakan sebesar 19,86jam/hari dengan 2 shift kerja.

    Sasaran pengupasan lapisan tanah penutup sebesar 164.000 BCM/bulan.Pada kenyataannyalapisan tanah penutup yang terkupas hanya sebesar114.566 BCM/bulan.Tidak tercapainya sasaranproduksi tanah penutup dikarenakan berkurangnya waktu kerja efektif yang disebabkan adanyahambatan-hambatan yang dapat mengurangi waktu kerja yang telah disediakan. Berkurangnyawaktu kerja efektif ini akan memperkecil efisiensi kerja. Efisiensi kerja backhoe-1 adalah 67,08 %dan efisiensi kerja dump truck yang dilayaninya 51,22 %. Efisiensi kerja backhoe-2 adalah 60,21% dan efisiensi kerja dump truck yang dilayani 56,94 %. Faktor keserasian kerja kombinasibackhoe-1 dengan 3 unit dump truck adalah 0,92. Faktor keserasian kerja kombinasi backhoe-2dengan 2 unit dump truck adalah 0,78.

    Upaya pencapaian sasaran produksi dilakukan dengan meningkatkan waktu kerja efektifdengan cara mengurangi waktu-waktu hambatan yang terjadi pada kegiatan pengupasan lapisantanah penutup. Sehingga pengurangan dilakukan terhadap waktu-waktu hambatan secara langsungakan meningkatkan efisiensi kerja dari peralatan mekanis. Dimana efisiensi kerja yang dipakaiadalah efisiensi kerja terkecil dari peralatan mekanis. Efisiensi kerja dump truck yang melayanibackhoe-1 adalah 64,40 %. Efisiensi kerja dump truck yang melayani backhoe-2 adalah 65,57%.Produksi yang dihasilkan sebesar 137.983 BCM/bulan sehingga sasaran produksi belumterpenuhi.Untuk mencapai target produksi sebesar 164.000 BCM/bulam maka di sarankanmenambah jumlah alat angkut.

    Kata kunci :Cycle time, Fill Factor, Swell Factor, Match Factor.

  • 2PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang.

    PT. Yustika Utama Energi adalahperusahaan kontraktor swasta yang bergerakdi bidang pertambangan batubara.Padakegiatan penambangan, keberadaan alat-alatmekanis tentunya sangat menunjangkeberhasilan dari suatu operasi itusendiri.Sehingga penggunaannya harusdiperhitungkan secara tepat agar tercapaihasil yang optimal.

    Pengupasan lapisan tanah penutupmerupakan proses penting agar bahan galiandi dalamnya dapat terambil. Pengupasanlapisan tanah penutup harusmemperhitungkan kemampuan produksialat mekanis.Sehingga sasaran produksipenambangan sebesar 164.000 BCM/bulandapat tercapai.

    Berdasarkan kenyataan dilapangansasaran produksi yang dicapai saat iniadalah114.566 BCM/bulan.Peningkatanefisiensi kerja serta keserasian kerja antaraalat gali muat dan alat angkut sangatberpengaruh terhadap pencapaian sasaranproduksi.Sehubungan dengan hal tersebutmaka perlu dilakukan kajian terhadap alatmuat gali dan alat angkut pada kegiatanpengupasan lapisan tanah penutup di lokasipenambangan.1.2. Tujuan Penelitian

    Tujuan dilakukannya penelitian adalah :1. Mengetahui kemampuan produksi dari

    alat gali muat dan alat angkut yangdigunakan di lokasi penambangan.

    2. Mengetahui faktor-faktor sertahambatan yang menjadi penyebab tidaktercapainya sasaran produksi.

    3. Melakukan upaya peningkatan produksidengan memperbaiki penyebabterjadinya hambatan seperti perbaikanwaktu kerja serta mencari kombinasiantara jumlah alat muat dengan alatangkutnya.

    1.3. Batasan MasalahDalam penelitian ini penulis hanyameninjau kegiatan pengupasan lapisantanah penutup di daerah penambanganBlok B dimana alat muat yang bekerja

    adalah 2 unit Excavator BackhoeKobelco SK 480 dengan 5 unit alatangkut Hino FM 320 Ti.

    1.4. Manfaat Yang DidapatManfaat penelitian terhadap kajian

    teknis alat gali muat dan alat angkut di PT.Yustika Utama Energi adalah memberikanmasukan atau saran mengenai usaha yangdapat dilakukan dalam upaya pencapaiansasaran produksi dari alat gali muat dan alatangkut yang sekarang beroperasi sertadigunakan sebagai bahan kajian di lokasipenambangan lain dalam usaha peningkatanproduksi alat gali muat dan alat angkut.

    PEMBAHASAN2.1Faktor-Faktor yang MempengaruhiProduksi Alat Gali Muat dan AlatAngkut

    Produksi alat gali dan alat muatdapat dilihat dari kemampuan alat tersebutdalam penggunaannya dilapangan. Faktor-faktor yang mempengaruhi adalah :2.2.1 Waktu Edar

    Waktu edar merupakan waktu yangdigunakan oleh alat mekanis untukmelakukan satu siklus kegiatan. Lamanyawaktu edar dari alat-alat mekanis akanberbeda antara material yang satu denganyang lainnya, hal ini tergantung dari jenisalat dan jenis serta sifat dari material yangditangani.a. Waktu Edar Alat Muat

    Merupakan penjumlahan dari waktumenggali, waktu ayunan bermuatan,waktu menumpahkan material danwaktu ayunan kosong.= + + +Keterangan :CTm = waktu edar alat muatAm = waktu menggaliBm = waktu ayunan bermuatanCm= waktu menumpahkan materialDm = waktu ayunan kosong

    b. Waktu Edar Alat AngkutMerupakan penjumlahan dari waktumengatur posisi, waktu isi material,

  • 3waktu angkut, waktu tumpah, waktukembali kosong.= + + + +Keterangan :CTa = waktu edar alat angkutAa = waktu mengatur posisiBa = waktu isi materialCa = waktu angkutDa = waktu tumpahEa = waktu kembali kosong

    c. Faktor-faktor yang mempengaruhiwaktu edar alat-alat mekanis adalah :1. Berat alat, adalah berat muatan

    ditambah berat alat dalamkeadaan tanpa muatan yang akanberpengaruh terhadap kelincahangerak alat.

    2. Kondisi tempat kerjaTempat kerja yang luas dankeringakan meningkatkankelancaran dan keleluasaan gerakalat, sehingga akan memperkecilwaktu edar.

    3. Kondisi jalan angkutKemiringan dan lebar jalanangkut baik di jalan lurusmaupun pada tikungan sangatberpengaruh terhadap lalu lintasjalan angkut. Apabila kondisijalan sudah memenuhi syarat,maka akan memperlancarjalannya lalu lintas alat angkut,sehingga akan memperkecilwaktu edar alat angkut.

    4. Ketrampilan dan pengalamanoperator, semakin terampil danberpengalaman maka akansemakin memperkecil waktuedar.

    2.2.2 Faktor Isian Mangkuk (BucketFill Factor)

    Faktor isian mangkuk merupakanperbandingan antara kapasitas nyatamaterial yang masuk kedalam mangkukdengan kapasitas teoritis dari alat muattersebut yang dinyatakan dalampersen.Faktor isian mangkuk inimenunjukkan bahwa semakin besar factorisian maka semakin besar produktifitas alat

    muat tersebut. Faktor pengisian dipengaruhioleh kapasitas mangkuk, jenis dan sifatmaterial . Untuk menghitung factor isiandigunakan persamaan := 100%Keterangan :FF = Faktor isian (fill factor)Vn = Volume nyata (m3)Vt = Volume teoritis (m3)2.2.3 Faktor Pengembangan (Swell

    Factor)Apabila material digali dari tempat

    aslinya, maka akan terjadi pengembanganvolume (swell). Untuk menyatakanbesarnya pengembangan volume dikenaldua istilah, yaitu :a. Faktor pengembangan (Swell Factor)b. Persen pengembangan (Percent swell)

    Pengembangan volume suatumaterial perlu diketahui, karena yangdiperhitungkan pada penggalian selaludidasarkan pada kondisi material sebelumdigali, sedangkan material yang ditangani(dimuat untuk diangkut) selalu materialyang telah mengembang.

    Untuk menghitung swell factor danpercent swell berdasarkan volume dapatmenggunakan persamaan pada berat yangsama: = %= 100%Sedangkan untuk menghitung swell factordan percent swell berdasarkan densitas(kerapatan) menggunakan persamaan padavolume yang sama:= %= 100%

  • 42.2.4 Efisiensi KerjaEfisiensi kerja adalah penilaian

    terhadap suatu pelaksanaan pekerjaan ataumerupakan perbandingan antara waktu yangdipakai untuk bekerja dengan waktutersedia yang dinyatakan dalam persen (%).Efisiensi kerja ini akan mempengaruhikemampuan alat. Faktor manusia, mesin,cuaca dan kondisi kerja secara keseluruhanakan menentukan besarnya efisiensi kerja.Untuk menghitung efisiensi kerja dapatmenggunakan persamaan := 100%Keterangan :Ek = Efisiensi kerja, %We = Waktu kerja efektif, menitWt = Waktu kerja tersedia, menit2.2.5 Kemampuan Produksi Alat

    Kemampuan produksi alat dapatdigunakan untuk menilai kinerja dari alatmuat dan alat angkut.Semakin baik tingkatpenggunaan alat maka semakin besarproduksi yang dihasilkan alat tersebut.a. Produksi alat gali Muat= 60 b. Produksi alat gali Muat= 60 Keterangan:Pm = Produksi alat muatCTm = Waktu edar alat muat, menitPa = Produksi alat muatCTa = Waktu edar alat angkut, menitKB = Kapasitas bak alat angkut, m3FF = Faktor pengisian, %EK = Efisiensi kerja, %SF = Faktor pengembangan, %n = Jumlah pengisian2.2.6 Keserasian Kerja Alat

    Agar terdapat hubungan kerja yangserasi antara alat muat dan alat angkut makaproduksi alat muat harus sesuai denganproduksi alat angkut.Faktor keserasian ini

    dinyatakan dalam Match Factor(MF).Beberapa hal yang perlu diperhatikanagar keserasian kerja ini dapat tercapaiseperti tinggi penumpahan alat angkut yanglebih besar dari bak alat angkut danperbandingan unit antara alat muat dan alatangkut yang sesuai.Idealnya, perbandinganvolume alat angkut adalah 4 sampai 5 kalikapasitas alat muat.

    Untuk melihat nilai keserasiankerja antara alat muat dan alat angkut dapatmenggunakan persamaan :MF =na CTmnm CTaKeterangan :MF = Match FactorNa = Jumlah alat angkut, unitNm = Jumlah alat muat, unitCTm = Waktu edar alat muat, menitCTa = Waktu edar alat angkut, menit

    Adapun penilaiannya adalah:a. MF < 1, artinya alat muat bekerja

    kurang dari 100% sedang alat angkutbekerja 100%, sehingga terdapatwaktu tunggu bagi alat muat.Waktu tunggu alat muat adalah:= Keterangan :WTm : Waktu tunggu alat muat,menit

    b. MF = 1, artinya alat muat dan alatangkut bekerja 100%

    c. MF > 1, artinya alat muat bekerja100% sedang alat angkut bekerjakurang dari 100%, sehingga terdapatwaktu tunggu bagi alat angkut.Waktu tunggu alat angkut adalah:= Keterangan :WTa : Waktu tunggu alat angkut,menit

    PENUTUP3.1 Kesimpulan1. Sasaran produksi yang ditetapkan

    perusahaan sebesar 164.000

  • 5BCM/bulan sedangkan kemampuanproduksi alat mekanis hanya sebesar114.556 BCM/bulan. Hal ini terjadikarena kurangnya alat angkut yangmendukung alat gali-muat dan jugakondisi lapangan itu sendiri.

    2. Waktu kerja efektif dari alat gali muatbackhoe-1 adalah 13,32jam/haridengan efisiensi kerja alat 67,08 %dan waktu kerja efektif dari alatangkutnya adalah 10,17 jam/haridengan efisiensi kerja alat 51,22 %.Sedangkan waktu kerja efektif alat galimuat backhoe-2 adalah 11,96jam/haridengan efisiensi kerja alat 60,21 %dan waktu kerja efektif alat angkutyang bekerja pada alat gali muattersebut adalah 11,31 jam/hari denganefisiensi kerja alat 56,94 %.

    3. Faktor keserasian kerja kombinasibackhoe-1 dengan 3 unit dump truckadalah 0,92. Faktor keserasian kerjakombinasi backhoe-2 dengan 2 unitdump truck adalah 0,78. Sehinggawaktu tunggu bagi alat gali muatbackhoe-1 sebesar0,15 menit untukdan backhoe-2 sebesar 0,56 menit.

    4. Upaya peningkatan produksidilakukan dengan cara, yaitu :a. Peningkatan waktu kerja efektif

    dengan melakukan perbaikanwaktu-waktu hambatan sehinggaefisiensi kerja alat meningkat.Produksi alat angkut meningkatmenjadi 137.983 BCM/bulan,namun belum dapat memenuhisasaran produksi.

    b. Pada front-1 tidak terjadipenambahan alat angkut.Sedangkan pada front-2 terjadipenambahan jumlah alat angkutyang bekerja dengan alat gali muatmenjadi 3 unit pada alat gali muatbackhoe-2.Produksi yangdihasilkan menjadi 171.118BCM/bulan sehingga sasaranproduksi tercapai.

    5. Faktor keserasian kerja kombinasibackhoe-2 dengan 3 unit dump truckadalah 1.

    3.2. Saran1. Pengawasan yang lebih terhadap

    waktu kerja yang telah ditetapkanguna mencegah hambatan-hambatanyang terjadi selama bekerja, denganmenerapkan sistem disiplin bagioperator yang melanggar peraturansehingga waktu kerja efektif dapatberjalan seperti yang diterapkan.

    2. Melakukan perawatan secara berkalaserta meningkatkan pemeriksaan alatsebelum bekerja agar alat tidak seringrusak pada saat alat beroperasi.

    3. Berdasarkan perhitungan keserasiankerja terdapat waktu tunggu bagi alatgali muat. Agar terjadi keserasiankerja perlu dilakukan penambahanjumlah alat angkut pada front 2 yangsemula 2 unit menjadi 3 unit sehinggawaktu tunggu alat gali muat menjadikecil dan produksi semakin besar.

    4. Meminimalkan waktu standby karenamenunggu perbaikan muka kerjadengan cara merapikan muka kerjakerja yang akan dikerjakan pada shiftberikutnya pada waktu-waktupergantian shift.

    DAFTAR PUSTAKAAnonim, 2009, Laporan Eksplorasi PT.

    Yustika Utama Energi,Samarinda KalimantanTimur.

    Howard L. Hartman (1987), IntroductoryMining Engineering,John Willey and Sons.

    Khoirun Nisa, 2010, Kajian Teknis AlatMuat dan Alat Angkutdalam Upaya MemenuhiSasaran Produksi LapisanTanah Penutup PadaPenambangan Batubara diPT. Bintang MahakamEnergy KalimantanTimur, Jurusan TeknikPertambangan, UPNVeteran Yogyakarta

  • 6Partanto, Prodjosumarto, 1989, TambangTerbuka, Jurusan TeknikPertambangan, ITB,Bandung.

    Partanto, Prodjosumarto, 2000,Pemindahan TanahMekanis, Jurusan TeknikPertambangan, ITB,Bandung.

    R.L, Peurifoy, Construction PlanningEquipment, andMethods, SecondEdition, McGraw HillKogakusha Ltd

    Rochmanhadi, 1982, Alat-Alat Berat danPenggunaannya, CetakanIII, Badan PenerbitPekerjaan Umum, Jakarta.

    Untung, Pramana, 2004 Kajian TeknisAlat Muat dan AlatAngkut Untuk MemenuhiTarget Produksi 3800Ton/Hari PadaPenambangan PasirPerusda Magelang,Jurusan TeknikPertambangan, UPNVeteran Yogyakarta.

    Yanto, Indonesianto, 2011, PemindahanTanah Mekanis, JurusanTeknik Pertambangan,UPN VeteranYogyakarta.