6.IAA dan GA
Transcript of 6.IAA dan GA
ZAT PEMACU PERTUMBUHAN ZAT PEMACU PERTUMBUHAN (REGULATOR)(REGULATOR)
JENIS REGULATORJENIS REGULATOR
1.1. AuksinAuksin
2.2. GiberelinGiberelin
3.3. SitokininSitokinin
4.4. EtilenEtilen
Pertumbuhan dan Pertumbuhan dan Perkembangan TanamanPerkembangan Tanaman
Mekanisme bergantung kepadaMekanisme bergantung kepada BiosintesisBiosintesis PengangkutanPengangkutan DegradasiDegradasi InaktivasiInaktivasi Lokalisasi/kompartementasiLokalisasi/kompartementasi
Biosintesis pembentukan Biosintesis pembentukan senyawa yang lebih komplekssenyawa yang lebih kompleks
Senyawa sederhana merupakan Senyawa sederhana merupakan hasil intermediet dari proses hasil intermediet dari proses
metabolismemetabolisme
Beberapa senyawa intermediet hasil metabolismeBeberapa senyawa intermediet hasil metabolisme
Polisakarida Hemiselulosa lipidPolisakarida Hemiselulosa lipid Pati,selulosa Gliserol+ as lemakPati,selulosa Gliserol+ as lemak
Glukosa Triosa fosfatGlukosa Triosa fosfat
monosakarida Fotosintesis as.piruvatmonosakarida Fotosintesis as.piruvat Asetil KoA as aminoAsetil KoA as amino TCATCA
Antosian steroid porfirinAntosian steroid porfirinFlavonoid latekFlavonoid latekQuinoid karotenoidQuinoid karotenoid giberelingiberelin
Asetil ko A As. Mevalonat Asetil ko A As. Mevalonat
isopentenil piro pospatisopentenil piro pospat
Sitokinin GA ABASitokinin GA ABA
karotenoid santosinkarotenoid santosin
AUKSINAUKSIN
Mekanisme kerja auksinMekanisme kerja auksin
Peran utamaPeran utama
* Pompa ion* Pompa ion
* Aktivitas enzim* Aktivitas enzim
Pompa ionPompa ion ion H+ ikatan H pdion H+ ikatan H pd
dinding seldinding sel xyloglukanxyloglukan pelonggaranpelonggaran IAA dinding selIAA dinding sel Enzim pembentuk Matrik sel membesar Enzim pembentuk Matrik sel membesar
&& dinding sel stabil memanjangdinding sel stabil memanjang
Polisakarida sel besarPolisakarida sel besarGlikoprotein stabilGlikoprotein stabil
PEMECAHAN IAA DI ALAMPEMECAHAN IAA DI ALAM
FOTOOKSIDASIFOTOOKSIDASI
Riboflavin menyerap energi oksidasiRiboflavin menyerap energi oksidasi
ΒΒ caroten cahaya in aktif caroten cahaya in aktif
ENZIM OKSIDASIENZIM OKSIDASI
IAA enzim peroksidase indolaldehidIAA enzim peroksidase indolaldehid
hidrogen peroksidahidrogen peroksida
(inaktif)(inaktif)
JENIS AUKSINJENIS AUKSIN
IAA : IAA : Indole Acetic AcidIndole Acetic Acid
NAA : NAA : Naftalene Acetic AcidNaftalene Acetic Acid
IPA : IPA : Indole Indole 3 3 Propionic AcidPropionic Acid
2,4 D : 2,4 2,4 D : 2,4 Dichloro Phenoxy Dichloro Phenoxy Acetic AcidAcetic Acid
IBA : IBA : Indole 3 Buthyric AcidIndole 3 Buthyric Acid
Gb di hal 8.19Gb di hal 8.19
PENGARUH FISIOLOGI AUKSINPENGARUH FISIOLOGI AUKSIN
1.1. Perpanjangan selPerpanjangan sel
Auksin memacu perpanjangan Auksin memacu perpanjangan sel, koleoptil dan batangsel, koleoptil dan batang
Distribusi auksin tdk merata Distribusi auksin tdk merata pembesaran sel tidak sama pembesaran sel tidak sama disertai pembengkokan sel disertai pembengkokan sel (geotropisme, fototropisme).(geotropisme, fototropisme).
Pengaruh Fisiologi auksin …Pengaruh Fisiologi auksin …lanjutanlanjutan
2. Tunas ketiak2. Tunas ketiak
IAA disintesis pd meristem IAA disintesis pd meristem apikal dan ditranspor ke bawah apikal dan ditranspor ke bawah serta menghambat pertumbuhan serta menghambat pertumbuhan tunas lateraltunas lateral
Jika tunas apikal dipotong, tunas Jika tunas apikal dipotong, tunas lateral berkembanglateral berkembang
Pengaruh Fisiologi auksin …Pengaruh Fisiologi auksin …lanjutanlanjutan
3. Absisi daun, bunga, buah3. Absisi daun, bunga, buah
Daun akan terlepas dari batangDaun akan terlepas dari batang
jikajika
sel pada daerah absisisel pada daerah absisi
dikendalikandikendalikan
oleh konsentrasi IAA dalam seloleh konsentrasi IAA dalam sel
sekitar daerah absisisekitar daerah absisi
Pengaruh Fisiologi auksin… Pengaruh Fisiologi auksin… lanjutanlanjutan
4. Aktivitas Kambium4. Aktivitas Kambium
Auksin merangsang Auksin merangsang pembelahan sel di daerah pembelahan sel di daerah kambiumkambium
Pengaruh Fisiologi auksin …Pengaruh Fisiologi auksin …lanjutanlanjutan
5. Pertumbuhan akar5. Pertumbuhan akar
Dalam akar, pengaruh IAA Dalam akar, pengaruh IAA biasanyabiasanya
menghambat perpanjangan sel, menghambat perpanjangan sel,
kecuali pada konsentrasi yangkecuali pada konsentrasi yang
sangat rendahsangat rendah
GB lap absisiGB lap absisi
GIBERELINGIBERELIN
Fitohormon pertama kali Fitohormon pertama kali ditemukan di jepang 1920ditemukan di jepang 1920
Cendawan Cendawan Gibberella fujikuroiGibberella fujikuroi menyebabkan penyakit bakane menyebabkan penyakit bakane pada padipada padi
Cendawan dikultur Giberelin ACendawan dikultur Giberelin A
Gib A disemprotkan pd tan sehat Gib A disemprotkan pd tan sehat gejala yg sama perpanjangan gejala yg sama perpanjangan batangbatang
Bioassay ekstrak tumbuhan Bioassay ekstrak tumbuhan tinggi mgd giberelintinggi mgd giberelin
Strukturnya sama dgn yg Strukturnya sama dgn yg diisolasi dgn cendawandiisolasi dgn cendawan
Ada juga struktur molekulnya Ada juga struktur molekulnya berbeda dgn yg diisolasi dgn berbeda dgn yg diisolasi dgn cendawancendawan
JENIS GIBERELIN YG JENIS GIBERELIN YG DITEMUKAN DALAM JAMURDITEMUKAN DALAM JAMUR
GA1, GA2, GA3, GA4, GA7, GA8 GA1, GA2, GA3, GA4, GA7, GA8 sd GA16, GA24, GA25sd GA16, GA24, GA25
GIBERELIN YG DITEMUKAN PD GIBERELIN YG DITEMUKAN PD TUMBUHAN TKT TINGGITUMBUHAN TKT TINGGI
GA1, GA9, GA17 sd GA25, GA26 GA1, GA9, GA17 sd GA25, GA26 sd GA 35sd GA 35
Giberelin terdapat dalam organ Giberelin terdapat dalam organ tanaman: akar, batang, tunas, tanaman: akar, batang, tunas, daun, primordia bunga, bintil daun, primordia bunga, bintil akar, dan jar. kalusakar, dan jar. kalus
GB 8.9 biosintesis giberelinGB 8.9 biosintesis giberelin
BIOSINTESIS GIBERELINBIOSINTESIS GIBERELINGiberelin mrpk senyawa isoprenoid Giberelin mrpk senyawa isoprenoid disintesis dar asetil koenzim A disintesis dar asetil koenzim A melalui asam mevalonatmelalui asam mevalonat
GGPP senyawa C20 bertindak donor GGPP senyawa C20 bertindak donor bagi semua atom karbonbagi semua atom karbon
Diubah kopalil pirofosfat mempunyai Diubah kopalil pirofosfat mempunyai sistem 2 cincinsistem 2 cincin
Diubah menjadi kauren dgn sistem 4 Diubah menjadi kauren dgn sistem 4 cincincincin
LANJUTAN BIOSISTESIS LANJUTAN BIOSISTESIS GIBERELINGIBERELIN
Oksidasi terjadi di retikulum Oksidasi terjadi di retikulum endoplasmik dgn hasil kaurenol endoplasmik dgn hasil kaurenol (jenis alkohol)(jenis alkohol)
Kaurenal (aldehidKaurenal (aldehid
Asam kaurenoatAsam kaurenoat
Oksidasi berbagai GiberelinOksidasi berbagai Giberelin
Giberelin dibuat di daun muda, Giberelin dibuat di daun muda, buah yang sedang tumbuh, buah yang sedang tumbuh, ujung akarujung akar
Sintesis giberelin dipacu oleh Sintesis giberelin dipacu oleh hari panjang dan temperatur 20-hari panjang dan temperatur 20-30o C30o C
Giberelin ditranslokasi lewat Giberelin ditranslokasi lewat berkas pengangkut dan berkas pengangkut dan parenkimparenkim
MEKANISME KERJA GIBERELINMEKANISME KERJA GIBERELIN
☼ ☼ Memacu enzim hidrolitik pd Memacu enzim hidrolitik pd proses perkecambahan biji proses perkecambahan biji serealiaserealia
☼ ☼ Perlu enzim yg mengatalisis Perlu enzim yg mengatalisis patimenjadi gulapatimenjadi gula
Biji jelai embrio jelai Biji jelai embrio jelai menyediakan asam giberelat menyediakan asam giberelat yg berdifusi ke lap aleuronyg berdifusi ke lap aleuronSel aleuron membentuk enzim Sel aleuron membentuk enzim hidrolitik hidrolitik αα amilase, protease, amilase, protease, fosfatasefosfataseEnzim hidrolitik berdifusi ke Enzim hidrolitik berdifusi ke endospermendospermMerubah molekul makro di Merubah molekul makro di endosperm gula,as. Amino, endosperm gula,as. Amino, nukleotida dllnukleotida dllZat tsb menjamin Zat tsb menjamin pertumbuhan embrio biji tsbpertumbuhan embrio biji tsb
Pengaruh Fisiologi GiberelinPengaruh Fisiologi Giberelin
1. 1. Genetik DwarfismGenetik Dwarfism
*Gejala kerdil oleh adanya *Gejala kerdil oleh adanya
mutasimutasi
*Memendeknya internodus*Memendeknya internodus
*GA mampu mengubah*GA mampu mengubah
tanaman kerdil menjadi tanaman kerdil menjadi tinggitinggi
2. 2. PembungaanPembungaan
Hormon yg berperan Hormon yg berperan florigenflorigen
GiberelinGiberelin yg berperan dlm yg berperan dlm pembentukan pembentukan batang batang
Antesin Antesin berperan pembentukan berperan pembentukan bungabunga
Misal : Tan LDP Rudbeckia tidak Misal : Tan LDP Rudbeckia tidak dapat berbunga dlm hari dapat berbunga dlm hari pendek. Ttp dpt berbunga jika pendek. Ttp dpt berbunga jika dirangsang oleh Giberelindirangsang oleh Giberelin
3. 3. PartenokarpiPartenokarpi
Pencelupan cluster anggurPencelupan cluster anggur
sebelum berbunga dansebelum berbunga dan
sesudahsesudah
berbunga dalam larutanberbunga dalam larutan
GA3 dptGA3 dpt
memacu buah tak berbijimemacu buah tak berbiji
88- 96%88- 96%
4. Dormansi4. Dormansi
Kemampuan biji untukKemampuan biji untuk
mengundurkan fase mengundurkan fase
perkecambahan sampai tempatperkecambahan sampai tempat
menguntungkan untuk tumbuhmenguntungkan untuk tumbuh
Peran GA Peran GA sintesis enz hidrolitiksintesis enz hidrolitik
Pati Gula + Pati Gula + EnergiEnergi
PertumbuhanPertumbuhan