5_Analisa Sumber & Penggunaan Modal Kerja

5/10/2018 5_Analisa Sumber & Penggunaan Modal Kerja - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/5analisa-sumber-penggunaan-modal-kerja 1/27

BAGIAN 5BAGIAN 5Analisa Sumber danAnalisa Sumber dan

Penggunaan Modal KerjaPenggunaan Modal Kerja



A. Pengertian sumber dan penggunaanA. Pengertian sumber dan penggunaan

ModalModal

KerjaKerja

Merupakan alat analisa yang sangat pentingMerupakan alat analisa yang sangat penting

bagi :bagi :

1.1. Finansiil manajerFinansiil manajer

2.2. Calon krediturCalon kreditur

3.3. Bank dalam menilai permintaan kreditBank dalam menilai permintaan kredit

yang diajukan.yang diajukan.

Dengan analisa sumber dan penggunaanDengan analisa sumber dan penggunaan

dana akandana akan

diketahui bagaimana perusahaan mengeloladiketahui bagaimana perusahaan mengelolaatauatau



PengertianPengertian danadana ada dua pendapatada dua pendapat::

1.1. Sebagai modal kerjaSebagai modal kerja, baik modal kerja, baik modal kerja

bruto atau netto; dengan demikianbruto atau netto; dengan demikian

menggambarkan “suatu ringkasanmenggambarkan “suatu ringkasan

sumber dan penggunaan modal kerjasumber dan penggunaan modal kerja

dan perubahan unsur-unsur modal kerjadan perubahan unsur-unsur modal kerjaselama periode yang bersangkutan”.selama periode yang bersangkutan”.

Dalam praktek, digunakan dana sebagaiDalam praktek, digunakan dana sebagai

Modal Kerja netto.Modal Kerja netto.

2.2. Sama dengan KasSama dengan Kas, yaitu, yaitumenggambarkan ringkasan sumbermenggambarkan ringkasan sumber

penggunaan Kas selama periode yangpenggunaan Kas selama periode yang

bersangkutan.bersangkutan.

atau dana sebagai “net moneteryatau dana sebagai “net monetery



B. Definisi Modal KerjaB. Definisi Modal Kerja:: Masalah Modal Kerja erat hubungannyaMasalah Modal Kerja erat hubungannya

dengandengan operasioperasi perusahaanperusahaan dandantingkat keamanan (margin of safety)tingkat keamanan (margin of safety) kreditur jangka pendekkreditur jangka pendek

Modal kerja yang cukupModal kerja yang cukup,,

memungkinkan perusahaan beroperasimemungkinkan perusahaan beroperasiseekonomis mungkin dan tidak akanseekonomis mungkin dan tidak akanmengalami bahaya adanya krisismengalami bahaya adanya krisiskeuangankeuangan

Modal kerja yang berlebihanModal kerja yang berlebihan,,menunjukkan dana yang tidak produktif,menunjukkan dana yang tidak produktif,hal ini akan menimbulkan kerugianhal ini akan menimbulkan kerugianperusahaan karena kesempatanperusahaan karena kesempatan

memperoleh keuntungan tersia-siakan.memperoleh keuntungan tersia-siakan.



Tiga konsep definisi Modal KerjaTiga konsep definisi Modal Kerja

1.1. Konsep kuantitatif Konsep kuantitatif , menunjukkan kuantum, menunjukkan kuantum

dana yang diperlukan untuk mencukupidana yang diperlukan untuk mencukupikebutuhan perusahaan dalam membiayaikebutuhan perusahaan dalam membiayaioperasinya yang bersifat rutin.operasinya yang bersifat rutin.

Konsep ini menganggap Modal Kerja adalahKonsep ini menganggap Modal Kerja adalah jumlah Aktiva lancar (gross Working capital) jumlah Aktiva lancar (gross Working capital)

2.2. Konsep kualitatif Konsep kualitatif , modal kerja adalah, modal kerja adalahkelebihan Aktiva lancar terhadap hutang jangkakelebihan Aktiva lancar terhadap hutang jangkapendek, yaitu jumlah Aktiva lancar yang berasalpendek, yaitu jumlah Aktiva lancar yang berasaldari hutang jangka panjang maupun dari pemilikdari hutang jangka panjang maupun dari pemilik

perusahaan.perusahaan.

3.3. Konsep fungsionilKonsep fungsionil, menitik beratkan fungsi dari, menitik beratkan fungsi daridana yang dimiliki dalam menghasilkandana yang dimiliki dalam menghasilkanpendapatan (laba) dari usaha pokok perusahaan.pendapatan (laba) dari usaha pokok perusahaan.

Tetapi tidak seluruh dana dipergunakan untuk Tetapi tidak seluruh dana dipergunakan untukmenghasilkan laba periode ini, sebagianmenghasilkan laba periode ini, sebagian



Contoh konsep modal kerja kuantitatif danContoh konsep modal kerja kuantitatif dankualitatif kualitatif ::

31/12/7731/12/77 31/12/7831/12/78

Aktiva lancarAktiva lancar ::

Kas Rp 600.000,-- RpKas Rp 600.000,-- Rp600.000,--600.000,--

Piutang Dagang 1.300.000,--Piutang Dagang 1.300.000,--1.300.000,--1.300.000,--

Persediaan barang dagangan 3.500.000,--Persediaan barang dagangan 3.500.000,--3.500.000,--3.500.000,--

Persekot biayaPersekot biaya 100.000,--100.000,--100.000,--100.000,--

Jumlah Aktiva lancar Jumlah Aktiva lancar : Rp 5.500.000,-- Rp: Rp 5.500.000,-- Rp5.500.000,--5.500.000,--

================================================

Hutang lancarHutang lancar ::

Hutang Dagang Rp 1.550.000,-- RpHutang Dagang Rp 1.550.000,-- Rp

550.000,--550.000,--Hutan Wesel 1.700.000 --Hutan Wesel 1.700.000,

--



Penjelasan :Penjelasan :

Konsep modal kerja kuantitatif Konsep modal kerja kuantitatif ::

dari Tahun 1977 dan 1978 tidak terjadi perubahan Modaldari Tahun 1977 dan 1978 tidak terjadi perubahan Modal

kerja untuk keduanya sama yaitu Rp 5.500.000,--.kerja untuk keduanya sama yaitu Rp 5.500.000,--.

Konsep modal kerja kualitatif Konsep modal kerja kualitatif ::

Modal kerja th 1977 mengalami defisit Rp 500.000,--Modal kerja th 1977 mengalami defisit Rp 500.000,--

(Rp 5.500.000 – Rp 6.000.000), sedangkan(Rp 5.500.000 – Rp 6.000.000), sedangkan

Modal kerja th 1978 sebesar Rp 2.750.000,--Modal kerja th 1978 sebesar Rp 2.750.000,--

(Rp 5.500.000 – Rp 2.750.000)(Rp 5.500.000 – Rp 2.750.000)

Jadi keadaan Modal kerja th. 1978 lebih baik daripada th Jadi keadaan Modal kerja th. 1978 lebih baik daripada th

1977.1977.

Dengan demikian :Dengan demikian :

““Modal kerja”Modal kerja” adalah kelebihan Aktiva lancar terhadapadalah kelebihan Aktiva lancar terhadap

Hutang lancar.Hutang lancar.

Gross working capital :Gross working capital : jumlah Aktiva lancar jumlah Aktiva lancar



Keuntungan dari Modal kerja perusahaan yangKeuntungan dari Modal kerja perusahaan yang

cukupcukup ::

Melindungi perusahaan terhadap krisis modal kerjaMelindungi perusahaan terhadap krisis modal kerja

karena turunnya nilai dari aktiva lancar.karena turunnya nilai dari aktiva lancar.

Kredit standing perusahaan makin besar, sehinggaKredit standing perusahaan makin besar, sehingga

mampu menghadapi bahaya atau kesulitanmampu menghadapi bahaya atau kesulitan

keuangan yang mungkin terjadi.keuangan yang mungkin terjadi.

Memungkinkan memiliki Persediaan dalam jumlahMemungkinkan memiliki Persediaan dalam jumlah

yang cukup untuk melayani kebutuhanyang cukup untuk melayani kebutuhan

konsumennya.konsumennya.

Memungkinkan untuk memberikan syarat kreditMemungkinkan untuk memberikan syarat kredit

yang menguntungkan kepada para pelanggannya.yang menguntungkan kepada para pelanggannya.

Memungkinkan untuk beroperasi lebih effisienMemungkinkan untuk beroperasi lebih effisien

karena tidak ada kesulitan untuk memperolehkarena tidak ada kesulitan untuk memperoleh

barang maupun jasa yang dibutuhkanbarang maupun jasa yang dibutuhkan



Modal kerja yang dibutuhkan dipengaruhiModal kerja yang dibutuhkan dipengaruhi

beberapabeberapa

faktorfaktor ::

1.1. Sifat atau type daripada perusahaanSifat atau type daripada perusahaan, apakah, apakah

perusahaan jasa atau industri.perusahaan jasa atau industri.

2.2. Waktu yang dibutuhkan untuk memprodusir atauWaktu yang dibutuhkan untuk memprodusir ataumemperoleh barang yang akan dijual serta hargamemperoleh barang yang akan dijual serta harga

dari barang tersebutdari barang tersebut.. Makin panjang waktunya makinMakin panjang waktunya makin

besar kebutuhan MKnya. Harga satuan/pokoknya jugabesar kebutuhan MKnya. Harga satuan/pokoknya juga

mempengaruhi, restoran lebih kecil MKnya dibandingkanmempengaruhi, restoran lebih kecil MKnya dibandingkan

dengan otomotif.dengan otomotif.

3.3. Syarat pembelian bahan atau barang daganganSyarat pembelian bahan atau barang dagangan..

Kalau pembelian “cash”, maka MKnya lebih besarKalau pembelian “cash”, maka MKnya lebih besar

dibandingkan dengan kredit.dibandingkan dengan kredit.




beberapabeberapa

faktorfaktor (lanjutan)(lanjutan) ::

4.4. Syarat penjualanSyarat penjualan. Terkait dengan piutangnya, semakin. Terkait dengan piutangnya, semakin

lunak kreditnya semakin besar MKnya.lunak kreditnya semakin besar MKnya.

Untuk memperkecil risiko tidak tertagihnya piutangUntuk memperkecil risiko tidak tertagihnya piutang

maka perlu diberikanmaka perlu diberikan “discount”“discount” bagi pembayaranbagi pembayaran

cash/tunai.cash/tunai.

5.5. Tingkat perputaran persediaan (Inventory TO)Tingkat perputaran persediaan (Inventory TO)..

Semakin tinggi Inventory TOnya semakin rendah MK yangSemakin tinggi Inventory TOnya semakin rendah MK yang

butuhkan.butuhkan.

Semakin cepat/tinggi Inventory TO, akan memperkecilSemakin cepat/tinggi Inventory TO, akan memperkecil

risiko kerugian karena penurunan harga, perubahanrisiko kerugian karena penurunan harga, perubahan

selera konsumen, serta menghemat biaya penyimpananselera konsumen, serta menghemat biaya penyimpanan

dan pemeliharaan atas persediaan tersebut. Untuk inidan pemeliharaan atas persediaan tersebut. Untuk ini

diperlukan perencanaan dan pengawasan persediaandiperlukan perencanaan dan pengawasan persediaan




beberapabeberapa

faktorfaktor (lanjutan)(lanjutan) ::

6.6. Faktor-faktor lainFaktor-faktor lain ::

Faktor musimanFaktor musiman

Volume penjualanVolume penjualan

Receivabel Turn OverReceivabel Turn Over

Jumlah rata-rata pengeluaran uang setiap harinya. Jumlah rata-rata pengeluaran uang setiap harinya.



C. Sumber Modal KerjaC. Sumber Modal Kerja

1.1. Permanen atau bagian yang tetapPermanen atau bagian yang tetap, yaitu jumlah, yaitu jumlah

minimum yang harus tersedia agar perusahaan dapatminimum yang harus tersedia agar perusahaan dapat

berjalan dengan lancar tanpa kesulitan keuangan.berjalan dengan lancar tanpa kesulitan keuangan.

Sebaiknya dibiayai oleh pemilik perusahaan atau paraSebaiknya dibiayai oleh pemilik perusahaan atau para

pemegang saham. Semakin besar MK yang dibiayai akanpemegang saham. Semakin besar MK yang dibiayai akan

semakin besar kemampuan perusahaan untuksemakin besar kemampuan perusahaan untuk

memperoleh kredit, dan semakin besar jaminan bagimemperoleh kredit, dan semakin besar jaminan bagi

kreditur jangka pendek. Selain itu kebutuhan MKnya bisakreditur jangka pendek. Selain itu kebutuhan MKnya bisa

dibiayai dari penjualan Obligasi atau jenis hutang panjangdibiayai dari penjualan Obligasi atau jenis hutang panjang

lainnya, dengan mepertimbangkan kewajiban perusahaanlainnya, dengan mepertimbangkan kewajiban perusahaan

untuk melunasi pada saat jatuh tempo dan bunga tetapuntuk melunasi pada saat jatuh tempo dan bunga tetap

yang harus dibayaryang harus dibayar

2.2. VariabelVariabel, Modal kerja yang jumlahnya tergantung pada, Modal kerja yang jumlahnya tergantung pada

aktivitas musiman dan kebutuhan-kebutuhan di luaraktivitas musiman dan kebutuhan-kebutuhan di luar

aktivitas biasa.aktivitas biasa.



Modal Kerja perusahaan berasal dariModal Kerja perusahaan berasal dari ::

1.1. Hasil operasi perusahaanHasil operasi perusahaan, adalah jumlah net income, adalah jumlah net income

yang nampak dalam laporan perhitungan Laba/rugiyang nampak dalam laporan perhitungan Laba/rugiditambah dengan depresiasi dan amortisasi, jumlah iniditambah dengan depresiasi dan amortisasi, jumlah ini

menunjukkan jumlah Modal kerja yang berasal dari hasilmenunjukkan jumlah Modal kerja yang berasal dari hasil

operasi perusahaan.operasi perusahaan.

2.2. Keuntungan dari penjualan surat-surat berhargaKeuntungan dari penjualan surat-surat berharga

(Investasi jangka pendek)(Investasi jangka pendek), merupakan salah satu, merupakan salah satu

elemen Aktiva lancar yang segera dapat dijual dan akanelemen Aktiva lancar yang segera dapat dijual dan akan

menimbulkan keuntungan bagi perusahaan.menimbulkan keuntungan bagi perusahaan.

3.3. Penjualan Aktiva tidak lancarPenjualan Aktiva tidak lancar, dengan menjual Aktiva, dengan menjual Aktiva

tetap, investasi jangka panjang dan Aktiva tidak lancartetap, investasi jangka panjang dan Aktiva tidak lancar

lainnya yang tidak diperlukan lagi oleh perusahaan.lainnya yang tidak diperlukan lagi oleh perusahaan.



Modal Kerja perusahaan berasal dariModal Kerja perusahaan berasal dari (lanjutan) :(lanjutan) :

4.4. Penjualan Saham atau ObligasiPenjualan Saham atau Obligasi, perusahaan, perusahaandapat mengeluarkan/emisi Saham baru ataudapat mengeluarkan/emisi Saham baru ataumeminta kepada pemilik untuk menambahmeminta kepada pemilik untuk menambahmodalnya. Juga dapat mengeluarkan Obligasimodalnya. Juga dapat mengeluarkan Obligasi

atau bentuk hutang jangka panjang lainnyaatau bentuk hutang jangka panjang lainnyauntuk memenuhi kebutuhan modal kerjanya.untuk memenuhi kebutuhan modal kerjanya.

5.5. Sumber lainyaSumber lainya :: Pinjaman dari kredit BankPinjaman dari kredit Bank

Pinjaman jangka pendek lainnyaPinjaman jangka pendek lainnya Hutang dagang dari supliyer.Hutang dagang dari supliyer.

Di sini bertambahnya AktivaDi sini bertambahnya Aktivalancar diimbangi denganlancar diimbangi dengan

bertambahnya Hutang lancar,bertambahnya Hutang lancar,



Modal kerja akan bertambah bilaModal kerja akan bertambah bila ::

1.1. Adanya kenaikan sektor modal baik berasal dariAdanya kenaikan sektor modal baik berasal darilaba maupun adanya pengeluaran modal sahamlaba maupun adanya pengeluaran modal sahamatau tambahan Investasi dari pemilikatau tambahan Investasi dari pemilikperusahaanperusahaan

2.2. Adanya pengurangan atau penurunan AktivaAdanya pengurangan atau penurunan Aktivatetap yang diimbangi dengan bertambahnyatetap yang diimbangi dengan bertambahnyaAktiva lancar karena adanya penjualan AktivaAktiva lancar karena adanya penjualan Aktivatetap maupun melalui proses Depresiasi.tetap maupun melalui proses Depresiasi.

3.3. Adanya penambahan Hutang jangka panjangAdanya penambahan Hutang jangka panjangdalam bentuk Obligasi, Hipotek atau Hutangdalam bentuk Obligasi, Hipotek atau Hutang

jangka panjang lainnya yang diimbangi dengan jangka panjang lainnya yang diimbangi denganbertambahnya Aktiva lancar.bertambahnya Aktiva lancar.



C. Penggunaan Modal kerjaC. Penggunaan Modal kerja

Menyebabkan perubahan bentuk maupun penurunanMenyebabkan perubahan bentuk maupun penurunan

jumlah Aktiva lancar yang dimiliki perusahaan jumlah Aktiva lancar yang dimiliki perusahaan

Penggunaan Aktiva lancar tidak selalu diikuti denganPenggunaan Aktiva lancar tidak selalu diikuti dengan

berubahnya atau turunnya jumlah Modal kerja yang dimilikiberubahnya atau turunnya jumlah Modal kerja yang dimiliki

oleh perusahanoleh perusahan

ContohContoh ::

Penggunaan Aktiva lancar untuk melunasi atau membayarPenggunaan Aktiva lancar untuk melunasi atau membayar

hutang lancar, tidak akan mengakibatkan penurunanhutang lancar, tidak akan mengakibatkan penurunan

jumlah Modal kerja karena penurunan Aktiva lancar ini tidak jumlah Modal kerja karena penurunan Aktiva lancar ini tidakdiikuti/diimbangi dengan penurunan Hutang lancar dalamdiikuti/diimbangi dengan penurunan Hutang lancar dalam

jumlah yang sama jumlah yang sama



Aktiva lancarAktiva lancar ::

Kas Rp 600.000,--Kas Rp 600.000,--

Piutang Dagang 1.300.000,--Piutang Dagang 1.300.000,--Persediaan 3.500.000,--Persediaan 3.500.000,--

Persekot biayaPersekot biaya 100.000,--100.000,--

RpRp5.500.000,--5.500.000,--

Hutang lancarHutang lancar ::

Hutang Dagang Rp 550.000,--Hutang Dagang Rp 550.000,--

Hutang wesel 1.200.000,--Hutang wesel 1.200.000,--

Hutang pajak 500.000,--Hutang pajak 500.000,--

Hutang devidenHutang deviden 500.000,--500.000,--RpRp

2.750.000,--2.750.000,--

Modal kerjaModal kerja RpRp2.750.000,--2.750.000,--

========================



PenjelasanPenjelasan ::

Seandainya Hutang dagang sebesar RpSeandainya Hutang dagang sebesar Rp550.000,-- dilunasi, maka550.000,-- dilunasi, maka

pelunasan Hutang Dagang tersebut, jumlahpelunasan Hutang Dagang tersebut, jumlah

Aktiva lancar menjadiAktiva lancar menjadi

Rp 4.950.000,--, sebaliknya hutang lancarnyaRp 4.950.000,--, sebaliknya hutang lancarnyamasih Rp 2.200.000,-masih Rp 2.200.000,-

Sisa Modal kerjanya setelah pelunasan tetapSisa Modal kerjanya setelah pelunasan tetap

sebesar Rpsebesar Rp

2.750.000,-- (Rp 4.950.000 – Rp 2.200.000).2.750.000,-- (Rp 4.950.000 – Rp 2.200.000).

Sebaliknya, bila terjadi penambahan Aktiva lancarSebaliknya, bila terjadi penambahan Aktiva lancar

yang diimbangi dengan penambahan Hutangyang diimbangi dengan penambahan Hutang

lancar dalam jumlah yang sama maka jumlahlancar dalam jumlah yang sama maka jumlah



Penggunaan Aktiva lancar yangPenggunaan Aktiva lancar yang

mengakibatkanmengakibatkan

turunnya Modal kerjaturunnya Modal kerja ::

1.1. Pembayaran biaya atau ongkos operasiPembayaran biaya atau ongkos operasi

perusahan, meliputi pembayaran upah,gaji,perusahan, meliputi pembayaran upah,gaji,

pembelian bahan atau barang dagangan, suplaipembelian bahan atau barang dagangan, suplaikantor dan pembayaran biaya lainnya.kantor dan pembayaran biaya lainnya.

2.2. Kerugian perusahaan karena penjualan suratKerugian perusahaan karena penjualan surat

berharga atau effek, maupun kerugian yangberharga atau effek, maupun kerugian yangisidentil lainnya.isidentil lainnya.

3.3. Adanya pembentukan dana atau pemisahanAdanya pembentukan dana atau pemisahan

Aktiva lancar untuk tujuan tertentu dalam jangkaAktiva lancar untuk tujuan tertentu dalam jangka



Penggunaan Aktiva lancar yang mengakibatkanPenggunaan Aktiva lancar yang mengakibatkan

turunnya Modal kerjaturunnya Modal kerja (lanjutan) :(lanjutan) :

4.4. Penambahan atau pembelian Aktiva tetap, InvestasiPenambahan atau pembelian Aktiva tetap, Investasi

jangka panjang atau Aktiva tidak lancar lainnya yang jangka panjang atau Aktiva tidak lancar lainnya yang

mengakibatkan berkurangnya Aktiva lancar ataumengakibatkan berkurangnya Aktiva lancar atau

timbulnya Hutang lancar yang berakibat berkurangnyatimbulnya Hutang lancar yang berakibat berkurangnya

Modal kerja.Modal kerja.

5.5. Pembayaran Hutang jangka panjang meliputi obligasi,Pembayaran Hutang jangka panjang meliputi obligasi,

hipotek maupun bentuk Hutang jangka panjang lainnya,hipotek maupun bentuk Hutang jangka panjang lainnya,

serta pembelian/penarikan saham yang beredar atauserta pembelian/penarikan saham yang beredar atau

penurunan hutang jangka panjang diikuti berkurangnyapenurunan hutang jangka panjang diikuti berkurangnyaAktiva lancarAktiva lancar

6.6. Pengambilan uang atau barang pemilik untuk pribadinyaPengambilan uang atau barang pemilik untuk pribadinya

atau adanya pembayaran deviden dalam Perseroaanatau adanya pembayaran deviden dalam Perseroaan

Terbatas. Terbatas.



D. Laporan sumber dan penggunaan ModalD. Laporan sumber dan penggunaan Modal

kerjakerja ::

terdiri dari dua bagian :terdiri dari dua bagian :

1.1. Perubahan yang terjadi untuk setiap jenis atau elemenPerubahan yang terjadi untuk setiap jenis atau elemen

Modal kerja dan perubahan modal kerja secara total.Modal kerja dan perubahan modal kerja secara total.

Menggambarkan kenaikan atau penurunan setiapMenggambarkan kenaikan atau penurunan setiapelemen Aktiva lancar, Hutang lancar serta perubahanelemen Aktiva lancar, Hutang lancar serta perubahan

total dalam suatu periode tertentu.total dalam suatu periode tertentu.

2.2. Menunjukkan sumber dan penggunaan Modal kerja atauMenunjukkan sumber dan penggunaan Modal kerja atau

sebab-sebab terjadinya perubahan Modal kerja. Bagian inisebab-sebab terjadinya perubahan Modal kerja. Bagian inimenggambarkan sumber-sumber tertentu dari manamenggambarkan sumber-sumber tertentu dari mana

Modal kerja diperoleh serta berbagai penggunaan dariModal kerja diperoleh serta berbagai penggunaan dari

modal kerjanya.modal kerjanya.



Penggunaan Kertas kerja (Work sheet)Penggunaan Kertas kerja (Work sheet)

Prosedur penyusunan Work sheet :Prosedur penyusunan Work sheet :

1.1. Menyusun Neraca periode awal/sebelumnya dan periodeMenyusun Neraca periode awal/sebelumnya dan periode

akhir/sekarang, di pisahkan antara pos-pos bersaldoakhir/sekarang, di pisahkan antara pos-pos bersaldo

debet dengan bersaldo Kredit.debet dengan bersaldo Kredit.

2.2.

Menentukan perubahan yang terjadi masing-masing posMenentukan perubahan yang terjadi masing-masing pos

pada sisi Debet dan Kreditpada sisi Debet dan Kredit

3.3. Menganalisa perubahan pada rekening atau pos-pos nonMenganalisa perubahan pada rekening atau pos-pos non

Current untuk menentukan alasan atas sebab perubahanCurrent untuk menentukan alasan atas sebab perubahan

tersebut dan untuk menentukan pengaruh perubahantersebut dan untuk menentukan pengaruh perubahantersebut terhadap Modal kerja.tersebut terhadap Modal kerja.



Prosedur penyusunan Work sheet (lanjutan) :Prosedur penyusunan Work sheet (lanjutan) :

4.4. Melakukan penyesuaian terhadap perubahan perubahanMelakukan penyesuaian terhadap perubahan perubahan

yang tidak sesuai dengan transaksi yang sebenarnya.yang tidak sesuai dengan transaksi yang sebenarnya.

5.5. Setelah diadakan penyesuaian, berikutnya melakukanSetelah diadakan penyesuaian, berikutnya melakukan

perubahan nettonya.perubahan nettonya.



Penyesuaian dalam Work sheetPenyesuaian dalam Work sheet

Tujuan penyesuaian Work sheet : Tujuan penyesuaian Work sheet :

1.1. Menghapus dan menetralisir perubahan dalam suatuMenghapus dan menetralisir perubahan dalam suatu

rekening yang tidak mempengaruhi Modal kerja.rekening yang tidak mempengaruhi Modal kerja.

2.2. Melaporkan sumber penggunaan modal kerja secaraMelaporkan sumber penggunaan modal kerja secaraindividu atau terpisah jika beberapa transaksi telahindividu atau terpisah jika beberapa transaksi telah

diringkas atau dilaporkan dalam satu rekeningdiringkas atau dilaporkan dalam satu rekening

3.3. Melaporkan suatu sumber atau penggunaan Modal kerjaMelaporkan suatu sumber atau penggunaan Modal kerja

secara tunggal terhadap satu sumber atau penggunaansecara tunggal terhadap satu sumber atau penggunaanmodal kerja yang dilaporkan dalam dua rekening ataumodal kerja yang dilaporkan dalam dua rekening atau

lebih.lebih.



Tujuan penyesuaian Work sheet (lanjutan) : Tujuan penyesuaian Work sheet (lanjutan) :

4.4. Menggabungkan atau memindahkan Sumber Modal kerjaMenggabungkan atau memindahkan Sumber Modal kerja

dan Penggunaan modal kerja (funds statement) menjadidan Penggunaan modal kerja (funds statement) menjadi

satu kelompok sehingga mempermudah penyusunansatu kelompok sehingga mempermudah penyusunan

Laporan perubahan Modal kerja (Statement of WorkingLaporan perubahan Modal kerja (Statement of Working

Capital changes)Capital changes)



Metode RekeningMetode Rekening

Dalam penyusunan Work sheetDalam penyusunan Work sheet

Untuk mempermudah penyusunan Laporan PerubahanUntuk mempermudah penyusunan Laporan Perubahan

Modal kerja harus dibuat Adjustment atau Jurnal ReversModal kerja harus dibuat Adjustment atau Jurnal Revers

(Reversing entries) terhadap perubahan-perubahan yang(Reversing entries) terhadap perubahan-perubahan yang

tidak berpengaruh terhadap Modal kerja.tidak berpengaruh terhadap Modal kerja.

Adjusment atau reversing entries dengan benar maka harusAdjusment atau reversing entries dengan benar maka harus

mengetahui dahulu jurnal-jurnal yang dibuat pada waktumengetahui dahulu jurnal-jurnal yang dibuat pada waktu

terjadinya transaksi (jurnal mula-mula)terjadinya transaksi (jurnal mula-mula)



Dalam penyusunan Work sheetDalam penyusunan Work sheet (lanjutan)(lanjutan)

Reversal method, merupakan penyusunan LaporanReversal method, merupakan penyusunan Laporan

perubahan Modal kerja dan Laporan Sumber danperubahan Modal kerja dan Laporan Sumber dan

Pengunaan Modal kerja dengan menggunakan Work sheetPengunaan Modal kerja dengan menggunakan Work sheet

Direct method, penyusunan Laporan perubahan modal kerjaDirect method, penyusunan Laporan perubahan modal kerja

tidak memakai Work sheet dan tidak perlu mengadakantidak memakai Work sheet dan tidak perlu mengadakanadjusment ataupun Reversal methodadjusment ataupun Reversal method

5_Analisa Sumber & Penggunaan Modal Kerja

Documents

Transcript of 5_Analisa Sumber & Penggunaan Modal Kerja