15 Penanganan Fr Konservativ Operativ 8 April 2013

18
Penanganan Fraktur Konservatif & Operativ Menkher Manjas Bahagian Bedah Tulang RS Dr M Djamil Padang / Fakultas kedokteran Unand Kuliah Selasa 9 April 2013. Jam 071.00-082,50

description

15 Penanganan Fr Konservativ Operativ 8 April 2013

Transcript of 15 Penanganan Fr Konservativ Operativ 8 April 2013

  • Penanganan FrakturKonservatif & OperativMenkher Manjas Bahagian Bedah Tulang RS Dr M Djamil Padang/ Fakultas kedokteran UnandKuliah Selasa 9 April 2013. Jam 071.00-082,50

  • Fase Penanganan Fraktur Tempat kejadian (Injury Disarter) Masyarakat, Sosial worker, Polisi, petugas medis dllPra Hospital (Transportation) Hospital Emergency Room, Operating Room, ICU, Ward Care Rehabilitasi Physical, Psycological

  • Tujuan Penanganan FrakturLife saving Prioritas utama Limb savingPenanganan Nyeri (Relieve pain)Mengembalikan fungsi (Restore optimum function)Tindakan Non OperatifTindakan Operative

  • Yang Mempengaruhi PenangananUmurKelamin PekerjaanKeadaan Fraktur Patologis non Patologis Penyakit penyerta

  • Emergency OrthopaediJika tak ditolong segera bisa terjadi Fraktur terbukaFraktur disertai hancurnya jaringan (Major crush injury)Fraktur dengan amputasiFraktur dengan ggn neurovaskuler (Compartmen Syndrome)Dislokasi sendi

  • Pertolongan Pertama (First Aid)Life Saving ABCDObstructed AirwayShock : Perdarahan Interna /External Limb SavingReliave pain Splint & analgeticPergerakan fragmen fr Spasme otot Udema yang progresif.Transportasi penderita Dont do harm

  • Pengelolaan Fraktur di RSPrinsip : 4 RR 1 = Recognizing = DiagnosaAnamnesa, PE, PenunjangR 2 = Reduction = ReposisiMengembalikan posisi fraktur keposisi sebelum frakturR 3 = Retaining = Fiksasi /imobilisasiMempertahankan hasil fragmen yg direposisiR 4 = RehabilitationMengembalikan fungsi kesemula

  • Reduction (Reposisi Fraktur)Mengembalikan posisi fraktur keposisi semulaIdealnya: Kembali ke posisi anatomisKontak 100 %Angulasi tidak adaRotasi tidak adaMetode reposisiReposisi tertutup Reposisi terbuka Dengan pembedahan

  • Reposisi Tertutup Tanpa pembiusanFraktur masih fase shockFr. yang sedikit bergeser dllDengan pembiusanAnestesi lokalAnestesi umumTeknik Dengan tarikan, tekanan secara perabaanMemakai C Arm (Portable radiologis)

  • Indikasi Reposisi TerbukaGagal reposisi tertutupAvulsion fractureFr Patela & Fr OlecranonEpiphyseal fractureInterposisi JaringanDisertai gangguan vascular Fraktur Patologis

  • Reposisi TerbukaTeknikTulang dicapai dengan melalui pembedahanHarus selalu menjaga perdarahanPada fraktur terbuka harus didahului dengan: Dilusi / irigasi Dilution is a solution to polutionDebrideman Reposisi

  • Retaining (Imobilisasi)Mempertahankan hasil reposisi sampai tulang menyambungKenapa ssd reposisi harus retainingManusia bersifat dinamisAdanya tarikan tarikan otot Agar penyembuhan lebih cepatMenghilangkan nyeri

  • Cara Retaining (Imobilisasi)IsitrahatPasang splint / SlingCasting / GipsTraksi Kulit atau tulangFiksasi pakai inplant

  • Sling / SplitSling : Mis Arm SlingSplint

  • Cara ImobilisasiCasting / GipsHemispica gipLong Leg GipBelow knee castUmbrical slab

  • Retaining (Imobilisasi)Traksi Cara imobilisasi dengan menarik bahagian proksimal dan distal secara terus menerus. Kulit Tulang

  • Retaining (Imobilisasi)Fiksasi pakai inplantInternal fikasasiPlate/ skrewIntra medular nail Kuntsher NailEkternal fiksasi

  • RehabilitasiMengembalikan fungsi organ fraktur kembali normal Otot supaya jangan atropi (mengecil)Isometric ExersiceIsotonik ExersiceSendi supaya jangan kakuBentuk latihanLatihan sendiriBantuan orang lain (Fisioterapist)Perangsangan Elektrik & Physical Therapy