1111012007 (Kartika Sari) Biosel

10
Biologi Sel TUGAS 1 Perbedaan lemak, lipid, dan minyak a) Lemak Lemak adalah sekelompok besar molekul – molekul alam yang terdiri atas unsure karbon, hydrogen, dan okigen meliputi asam lemak, malam, sterol, vitamin-vitamin yang larut di dalam lemak (contohnya A, D, E, dan K), monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenoid (termasuk di dalamnya getah dansteroid) dll. Lemak secara khusus menjadi sebutan bagi minyak hewani pada suhu ruang, lepas dari wujudnya yang padat maupun cair, yang terdapat pada jaringan tubuh yang disebut adiposa (yang berperan dalam bidang kekebalan). Sifat dan ciri – ciri lemak Karena struktur molekulnya yang kaya akan rantai unsur karbon(-CH2-CH2-CH2-)maka lemak mempunyai sifat hydrophob. Ini menjadi alasan yang menjelaskan sulitnya lemak untuk larut di dalam air. Lemak dapat larut hanya di larutan yang nonpolar atau organik seperti: eter, Chloroform, atau benzol. Fungsi lemak 1. Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak . 1 gram lemak menghasilkan 39.06 kjoule atau 9,3 kcal . 2. Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliran air , ion dan molekul lain, keluar dan masuk ke dalam sel . 3. Menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal, seperti pada prostaglandin dan steroid hormon dan kelenjar empedu. 4. Menjadi suspensi bagi vitamin A, D, E dan K yang berguna untuk proses biologis 5. Berfungsi sebagai penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat. Kartika Sari (1111012007) Page 1

description

tugas biologi sel

Transcript of 1111012007 (Kartika Sari) Biosel

Biologi Sel

Biologi Sel

TUGAS 1

Perbedaan lemak, lipid, dan minyak

a) Lemak

Lemak adalah sekelompok besar molekul molekul alam yang terdiri atas unsure karbon, hydrogen, dan okigen meliputiasam lemak,malam,sterol,vitamin-vitaminyang larut di dalam lemak (contohnya A, D, E, dan K), monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenoid (termasuk di dalamnya getah dansteroid) dll.

Lemaksecara khusus menjadi sebutan bagi minyak hewani pada suhu ruang, lepas dari wujudnya yang padat maupun cair, yang terdapat pada jaringan tubuh yang disebutadiposa (yang berperan dalam bidang kekebalan).

Sifat dan ciri ciri lemak

Karena struktur molekulnya yang kaya akan rantai unsur karbon(-CH2-CH2-CH2-)maka lemak mempunyai sifat hydrophob. Ini menjadi alasan yang menjelaskan sulitnya lemak untuk larut di dalam air. Lemak dapat larut hanya di larutan yang nonpolar atau organik seperti: eter, Chloroform, atau benzol.

Fungsi lemak

1. Menjadi cadangan energi dalam bentuksel lemak. 1 gram lemak menghasilkan 39.06 kjouleatau 9,3 kcal.

2. Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural padamembran selyang berkaitan dengankarbohidratdanproteindemi menjalankan aliranair,iondan molekul lain, keluar dan masuk ke dalamsel.

3. Menopang fungsisenyawa organiksebagai penghantar sinyal, seperti pada prostaglandin dansteroid hormondan kelenjar empedu.

4. Menjadi suspensi bagi vitamin A, D, E dan K yang berguna untuk proses biologis

5. Berfungsi sebagai penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat.

6. Lemak juga merupakan sarana sirkulasi energi di dalam tubuh dan komponen utama yang membentuk membran semua jenis sel.

Rumus struktur lemak

b) Lipid

Lipid adalah senyawa organic yang diperoleh dari prosesdehidrogenasiendotermal rangkaianhidrokarbon. Lipid bersifatamfifilik, artinya lipid mampu membentuk struktur seperti vesikel,liposom, atau membran lain dalam lingkungan basah. Lipid biologis seluruhnya atau sebagiannya berasal dari dua jenis subsatuan atau "blok bangunan" biokimia: gugusketoasil dan gugusisoprena.Dengan menggunakan pendekatan ini, lipid dapat dibagi ke dalam delapan kategori:asil lemak,gliserolipid,gliserofosfolipid,sfingolipid,sakarolipid, danpoliketida(diturunkan dari kondensasi subsatuan ketoasil); serta lipid sterol dan lipid prenol (diturunkan dari kondensasi subsatuan isoprena).

Lipid mengacu pada gologan senyawa hidrokarbon alifatik nonpolar dan hidrofobik. Karena nonpolar, lipid tidak larut dalam pelarut polar sepertiair, tetapi larut dalam pelarut nonpolar, sepertialkohol,eterataukloroform. Fungsi biologis terpenting lipid di antaranya untuk menyimpan energi, sebagai komponen strukturalmembran sel, dan sebagaipensinyalan molekul.

Meskipun istilahlipidkadang-kadang digunakan sebagai sinonim darilemak. Lipid juga meliputi molekul-molekul sepertiasam lemakdan turunan-turunannya (termasuk tri-, di-, dan monoglisrida dan fosfolipid, juga metabolit yang mengandung sterol, sepertikolesterol. Meskipun manusia dan mamalia memiliki metabolisme untuk memecah dan membentuk lipid, beberapa lipid tidak dapat dihasilkan melalui cara ini dan harus diperoleh melalui makanan.

Struktur kimia lipid

Di bagian atas adalahasam oleatdankolesterol. Struktur bagian tengah adalahtrigliseridayang terdiri dari rantaioleoil,stearoil, danpalmitoilyang melekat pada kerangkagliserol. Di bagian bawah adalahfosfolipidyang umum,fosfatidilkolina.

c) Minyak

Minyak berasal dari tumbuhan

Minyak biasa disebut dengan margarine

Minyak umumnya tidak jenuh (terdapat ikatan rangkap)

Minnyak muah rsak dan tengik

Minyak berwujud cair

Minyk memiliki titik leleh yang rendah

Contoh dari lemak adalah asam oleat (C17H31COOH) dan asam linoleat (C17H29COOH)

Perbedaan lipofilik dan hidofilik

a. Hidrofilik

Hidofilik berasal dari dua kata yaitu hidro (air) dan filik (suka). Sehingga dapat diartikan bahwa hidrofilik merupakan suatu senyawa yang dapat berikatan dengan air. Dapat beikatan dengan air karena bentuknya yang polar. Senyawa yang bersifat hidrofilik biasanya tidak dapat berikatan dengan molekul minyak, lemak, atau molekul non polar lainnya.

b. Lipofilik

Lipofilik merupakan kebalikan dari hidrofilik. Sehingga lipofilik merupakan suatu senyawa yang dapat berikatan dengan senyawa atau pelarut non polar seperti minyak ataupun lemak. Lipofilik tidak dapat berikatan dengan air karena air adalah senyawa polar.

Satuan dari ketebalan (ppm)

PPM (Part per Million) atau dalam bahasa Indonesianya "Bagian per Sejuta Bagian" adalah satuan konsentrasi yang sering dipergunakan dalam di cabang Kimia Analisa. Satuan ini sering digunakan untuk menunjukkan kandungan suatu senyawa dalam suatu larutan misalnya kandungan garam dalam air laut, kandungan polutan dalam sungai, atau biasanya kandungan yodium dalam garam juga dinyatakan dalam ppm.

konsentrasi ppm merupakan perbandingan antara berapa bagian senyawa dalam satu juta bagian suatu sistem. Sama halnya denngan persentase yang menunjukan bagian per seratus.

Contohnya 200 ppm volume bararti kadar / konsentrasi adalah 200 / 106 dalam volume, 200 ppm massa berarti kadar / konsentrasi adalah 200 / 106 dalam massa.

a. 1.232 gr/hektar kaki= 1ppm

b. 1.232 kg/hektar kaki= 1ppm

c. 0,0283 gr/m3= 1ppm

d. 0,0000624 pound/kaki3= 1ppm

e. 0,0038 gr/gallon US= 1ppm

f. 0,0584 butir/gallon US= 1ppm

Gula

Gula merupakan suatu senyawa kimia organic karena terbuat dari susunan hidrokarbon. Sangat bermanfaat bagi manusia (makhluk hidup) sebagai sumber energy. Rumus kimianya C6H12O6 yang disebut gluukosa.

Beberapa monosakarida :

a. Glukosa

Glukosa diperoleh dari hidrolisis sukrosa atau pati. Di alam glukosa terdapat dalam buah buahan dan madu lebah. Dihasilkan dari reaksi antara karbondioksida dan air dengan bantuan sinar matahari dan klorofil.

Sifat dari glukosa :

Memutar bidang polarisasi cahaya ke kanan (+52.70)

Dapat mereduksi larutan fehling dan membuat larutan merah bata.

Dapat difermentasi menghasilkan alcohol

Dapat mengalami mutarotasa

b. Fruktosa

Fruktosa adalah suatu ketosa dengan sifat memutar cahaya terpolarisasi ke kiri dan karenanya disebut juga levolosa. Fruktosa lebih manis dari gula tebu / sukrosa. Fruktosa disebut juga sebagai gula buah dengan sifat :

Memutar bidang polarisasi chaya ke kiri (-92.40 C)

Dapat mereduksi fehling dan endapan merah bata.

Dapat difermentasi.

c. Galaktosa

Galaktosa berikatan dengan glukosa dalam bentuk laktosa, yaitu gula dalam susu. Sifatnya memutar bidang cahaya terpolarisasi ke kanan. Pada proses oksidasi oleh asam nitrat pekat dalam keadaan panas galaktosa menghasilkan asam musat yang kurang larut dalam air.

Sifatnya :

Dapat mereduksi fehling dan endapan merah bata

Tidak dapat difermentasi

Beberapa disakarida :

1. Laktosa yang mempunyai gugus karbonil yang berpotensi bebas pada residu glukosa, sifatnya :

Hidrolisis laktosa menghasilkan glukosa dan galaktosa

Hanya terdapat pada mamalia dan manusia

Dapat diperoleh dari hasil samping pembuatan keju

Bereaksi terhadap fehling, benedict dan tollens

2. Maltose, sifatnya:

Hidrolisis maltose menghasilkan 2 molekul glukosa

Digunakan dalam makanan bayi dan susu bubuk beragi

Bereaksi teerhadap fehling, benedict dan tollen

3. Sukrosa

Sukrosa berasal dari disakarrida glukosa dan fruktosa. Sukrosa dibentuk oleh banyak tanaman tapi tidak terdapat dalam hewan tingkatt tinggi. Sifatnya memutar cahaya terpolarisasi ke kanan. Sukrosa bereaksi negative terhadap fehling, benedict, dan tollen

Beberapa polisakarida :

1. Selulosa

Merupakan komponen utama penyusun serat dinding sel tumbuhan

Polimer dari glukosa

Hidrolisis lengkap dengan katalis asam dan enzim menghasilkan gukosa

2. Pati / amilum

Polimer dari glukosa

Apabila dilarutkan dalam air panas, pati dapat dipisahkan menjadi amilosa dan amilopektin

Amilopektin adalah polimer yang lebih besar dari amilosa

Hidrolisis parsal menghasilkan amilosa

Hidrolisis engkap menghasilkan glukosa

3. Glikogen

Hidrolisis glikogen akan menghasilkan glukosa

Dalam system hewan, glikogen digunakan sebagai cadagan makanan

4. Kitin

Bangunan utama dari hewan berkaki banyak seperti kepiting

Merupakan polimer dari glukosamina

Hidrolisis akan menghasilkan 2-amino-2deoksi-glukosa.

TUGAS 2

1. Jelaskan pengertian antibiotika, antiseptic, dan antibakteri.

Antibiotika

Antibiotika termasuk golongan senyawa baik alami maupun sintetik yang mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia di dalam organism, khususnya di dalam proses infeksi atau bakteri.

Antiseptic

Senyawa kimia yang digunakan untuk membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaingan yang hidup seperti pada permukaan kulit dan membrane mukosa.

Antibakteri

Zat yang mengganggu pertumbuhan atau bahkan mematikan bakteri dengan cara mengganggu metabolism mikroba yang merugikan.

2. Jelaskan apa itu Oralit

Oralit adalah larutan untuk diare. Larutan ini sering disebut rehidrasi oral. Larutan ini mempunai komposisi campuran NaCl, KCl, glukosa, anhidrat dan Na2CO3.

Komposisinya : Potassium klorida 0,3 gr ; Sodium bikarbonat 0,5 gr ; Sodium Klorida 0,7 gr ; Anhidrat glukosa 4 gr. Terdapat 2 jenis oralit, yaitu oralit dengan basa sitrat < LGOS >,dan oralit basa bikarbonat < LGOB >. Bila tidak ada oralit, dapat juga digunakan larutan gula garam, yaitu 2 sendok the guyla dan setengah sendok the garam dapur dilarutkan dalam satu gelas air matang.

3. Apa yang dimaksud dengan koloid, larutan, dan sol ?

Koloid adalah campuran zat heterogen (2 fase) antara 2 zat atau lebih dimana partikel partikel zat yang berukuran koloid (fase zat tidakterdispersi atau yang diperah) tersebar secara merata di dalam zat lain.

Larutan adalah campuran homogen antara zat terlarut dan pelarut

Sol dalah salah satu jenis koloid yang termasuk zat terdispersi padat.

Gel adalah system koloid kaku atau setengah padat dan setengah cair. Contoh : agar-agar, lem.

4. Apa yang disebut dengan aromaterapi ?

Aromaterapi adalah terapi mengguakan essential OPL (sari minyak murni) untuk membantu memperbaiki atau menjadi kesehatan, membangkitkan semangat, menyegarkan serta menenangkan jiwa dan merangsang proses penyembuhan.

TUGAS 3

1. Jelaskan fenomena menguap!

Mengup adalah suatu gerakan reflex tubuh. Prosesnya adalah menarik dan melebarnya tuba eustachius. Tanpa disadai setelah menguapp akan terasa lebih santai dan nyaman. Menguap yang dapat menular ini merupakan rasa empatik yang dibeikan oang menguap kepada oran lain. Sebenarnya menguap merupakan salah satu upaya agar kadar oksigen dalam tubuh tercukupi, manusia memerlukan oksigen yang cukup banyak dan jika kadar kabondiokida yang belebihan akan membahayaan.

Ketika seseorang menguap maka secara otomatis akan mengatur nilai biologis tubuh, atau bisa juga disebabkan kaena lelah dan bosan.

Ada pendapat lain yang mengatakan bahwa menguap karea kandungan oksigen dalam paru paru sudah berkurang. Penelitian menunjukkan bahwa pada saat barnapas normal, kita tidak menggunakan paru paru secara penuh. Jika alveolus tidak mendapatkan udara segar maka dia akan kempis dan paru paru agak mengeras. Otak kemudian segera bereaksi untuk memerintahkan mulut menguap dan menarik udara.

2. Jelaskan mekanisme tetanus !

Tetanus disebabkan oleh neurotoksin (tetanospasmin) dai bakteri gram positif anaerob, clostridium tetani dengan mula mula 1 2 minggu setelah kuman masuk kedalam darah, tubuh yang mengalami luka. Penyakit ini menginfestasi klinis utamanya adalah hasil dari pengaruh kekuatan eksotoksin (racun kuuman).

Bakteri clostridium tetani banyak ditemukan da tanah, kotoran manusia dan hewan peliharaan di daerah pertanian. Tempat masuknya kuman penyakit ini bisa berupa luka yang dalam yang berhubungan dengan jaringan local.

Toksin akan diproduksi dan menyebar ke seluruh bagian tubuh melalui peredaran darah dan sistem limpa Toksin tersebut akan beraktivitas pada tempat-tempat tertentu seperti pusat sistem saraf termasuk otak. Gejala klonis yang ditimbulakan dari toksin tersebut adalah dengan memblok pelepasan dari neurotransmiter sehingga terjadi kontraksi otot yang tidak terkontrol. Akibat dari tetanus adalah rigid paralysis (kehilangan kemampuan untuk bergerak) pada voluntary muscles (otot yang geraknya dapat dikontrol), sering disebut lockjaw karena biasanya pertama kali muncul pada otot rahang dan wajah.Kematian biasanya disebabkan oleh kegagalan pernafasan dan rasio kematian sangatlah tinggi.

Kartika Sari (1111012007)Page 7