Post on 06-Feb-2021
1
1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi saat ini sangatlah bervariasi di mana banyak
muncul teknologi baru dimulai dari teknologi web, teknologi mobile sampai pada
teknologi perangkat keras. Teknologi web tersebut berbasis javascript misalnya
jquery.js, mootools.js, prototype.js, ext.js, YUI Library dan lain-lain. Berdasarkan
banyaknya pustaka yang telah tersedia, tentu pengembang aplikasi harus
mengetahui kelebihan dan kelemahan dari masing-masing pustaka. Pada
penelitian ini diangkat teknologi YUI Library yang tergolong masih baru dan
jarang digunakan.
YUI Library adalah suatu toolkit bersifat Open Source yang
dikembangkan untuk memudahkan pengembang aplikasi dalam membuat
antarmuka aplikasi web. YUI Library mendukung sejumlah kontrol dan utilitas
yang sangat bermanfaat bagi pengembang aplikasi web. Rich Text Editor,
TreeView, Paginator, dan DataTable. Dari Perkembangan tersebut sebenarnya
ditujukan agar teknologi dapat semakin mudah digunakan dan dimanfaatkan untuk
membantu memudahkan pekerjaan manusia di segala bidang.
Salah satu bidang yang dapat menggunakan perkembangan teknologi
adalah bidang pendidikan. Perkembangan pendidikan yang juga pesat
membutuhkan adaptasi yang tidak mudah agar dunia pendidikan dapat bersaing
dengan bidang-bidang yang lain. Sejalan dengan perkembangan tersebut, salah
satu teknologi yang dapat digunakan adalah teknologi internet.
Pada penelitian ini permasalahan tentang proses pemberian raport yang
dilakukan secara manual tanpa komputer akan memunculkan masalah baru di
dalam dunia pendidikan di kemudian hari. Ide dari penelitian ini adalah
penggabungan antara kebutuhan dunia pendidikan dengan teknologi baru yang
berkembang saat ini.
Penelitian ini mengangkat tema tentang perancangan dan implementasi
aplikasi manajemen nilai akademik siswa dengan memanfaatkan teknologi YUI
Library. YUI Library memiliki beberapa kelebihan di dalam membangun
antarmuka website. Beberapa komponen yang telah tersedia di dalam YUI Library
adalah kalender, tabel data, editor teks, tabview, tombol, treeview, slider, menu,
ajax dan lain-lain. Semua tinggal dipakai, tidak perlu membuat dari awal.
Adapun pada penelitian tersebut, diambil studi kasus di SMA Negeri 2
Salatiga. SMA Negeri 2 Salatiga dipilih karena sekolah tersebut masih
menggunakan metode manual (tertulis) dan kebutuhan komputerisasi memang
dibutuhkan di sana. Terdapat beberapa kesalahan ketika memasukkan data secara
manual dan menyebabkan kesulitan di dalam pengubahan data, serta dibutuhkan
data yang bersifat permanen agar data dapat diambil sewaktu-waktu. Diharapkan
hasil penelitian ini merupakan jawaban dari permasalahan yang timbul dari sistem
yang masih manual. Sehingga perkembangan teknologi dapat dimanfaatkan secara
maksimal oleh dunia pendidikan.
2
2. Tinjauan Pustaka
Terdapat tiga penelitian terdahulu yang berhubungan dengan penelitian ini.
Pada penelitian yang pertama, bertujuan untuk mengetahui sistem penilaian hasil
belajar pada mata diklat produktif bidang keahlian Teknik Elektro di SMK Negeri
2 Depok, ditinjau dari rancangan penilaian, pengembangan instrumen,
pelaksanaan penilaian, penskoran dan penilaian, serta pemanfaatan hasil penilaian.
Penelitian tersebut membahas tentang pembuatan sistem penilaian hasil
belajar yang ada di dalam SMK Negeri 2 Depok bidang keahlian Teknik Elektro.
Teknologi yang digunakan di dalam penelitian tersebut adalah HTML sebagai
pemrograman tampilan, MySQL sebagai basisdata dan PHP sebagai bahasa
pemrograman dinamis. Belum digunakan pustaka Javascript untuk menambah
interaktif web. Hasilnya sistem penilaian hasil belajar pada mata diklat produktif
bidang keahlian Teknik Elektro termasuk dalam kategori cukup baik [1].
Pada penelitian yang kedua, dilakukan penelitian untuk
mengimplementasikan teknologi pada penilaian siswa di mana permasalahan yang
ingin diselesaikan adalah pemasukan nilai yang dilakukan masih banyak
kerangkapan pada masing-masing data. Dalam pengolahan data, baik pembuatan
laporan belum tersusun dengan baik. Informasi data yang kurang akurat,
pencarian data dilakukan dengan sangat tidak akurat dan sering terjadi
keterlambatan pembuatan laporan bulanan ataupun laporan akhir tahun. Sistem
diimplementasikan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL [2].
Pada penelitian terdahulu yang ketiga, berlandaskan pada SDN Griya
Bumi Antapani 5 sering melakukan berbagai kegiatan akademis di antaranya
adalah proses penilaian siswa. Biasanya yang terjadi, data-data nilai tersebut
disusun secara manual dan dilaporkan tidak sesuai jadwalnya [3].
Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dibuat suatu sistem akademis
sekolah untuk mengatur proses penilaian siswa, di mana nantinya data nilai akan
diproses melalui program DBMS MySQL. Hasil implementasi sistem membuat
data dapat lebih cepat diproses dan laporan dapat dibuat dengan mudah.
Keuntungan dari program ini pun data nilai dapat tersimpan dengan rapi.
Pada penelitian sebelumnya, semua implementasi dilakukan menggunakan
teknologi PHP dan MySQL sedangkan pada penelitian ini ditambahkan YUI
Library sebagai teknologi baru. Pada penelitian ini ditambahkan fitur yang akan
memudahkan pengguna yaitu memasukkan data menggunakan fitur pembacaan
format microsoft excel. Ini agar mempermudah guru-guru yang sudah terbiasa
menggunakan berkas dengan format microsoft excel.
Sistem Informasi Akademik didefinisikan sebagai sistem sekolah yang
dibangun dalam satu kesatuan yang mana saling terintegrasi dan memiliki
hubungan saling keterkaitan antara satu sama lain. Dalam hal ini semua yang
berhubungan dengan akademik adalah merupakan hubungan yang berfokus pada
aktivitas akademik itu sendiri, baik itu pengelolaan data siswa, guru dan pegawai
serta aktivitas lainnya yang mana kesemuanya akan terhubung dalam satu jaringan
yang saling terintegrasi dan data dikelola oleh database sebagai media
3
penyimpanan data terpusat [4]. Sistem informasi akademik yang akan dibuat
disesuaikan dengan sistem penilaian yang ada di dalam SMA Negeri 2 Salatiga.
Sistem penilaian yang ada di dalam SMA Negeri 2 Salatiga terdiri dari Nilai
Tugas 1, Nilai Tugas 2, Nilai Tugas 3. Terdapat juga Nilai Ulangan 1, Nilai
Ulangan 2 dan Nilai Ulangan 3. Berikutnya adalah Nilai UAS, Nilai UTS dan
Nilai Praktik. Perhitungan dari nilai-nilai tersebut dapat dilihat dari Rumus
Berikut: Nilai Tugas = (Nilai Tugas 1 + Nilai Tugas 2 + Nilai Tugas 3) / 3. Nilai
Ulangan = (Nilai Ulangan 1 + Nilai Ulangan 2 + Nilai Ulangan 3) / 3. Nilai UTS
dan Nilai UAS tetap dan Nilai Praktik berdiri sendiri. Maka selanjutnya dapat
dihitung juga nilai NH dan NS. Rumus Perhitungan:
NH = (Nilai Tugas + Nilai Ulangan) / 2
NS = (Nilai UTS + Nilai UAS) / 2
NR = 40% x NH + 60% x NS
YUI Library merupakan pustaka JavaScript yang digunakan untuk
membangun antarmuka website adalah YUI Library. Yahoo! User Interface
Library ditulis untuk membantu programmer dengan pengetahuan dasar tentang
JavaScript dan prinsip-prinsip desain web agar dapat digunakan secara cepat dan
pustaka User Interface akan terus dikembangkan oleh Yahoo. Salah satu
komponen yang membuat halaman web menjadi lebih interkatif yaitu JavaScript.
JavaScript adalah bahasa skrip yang dieksekusi di sisi klien dan diletakkan pada
kode HTML. Dengan adanya JavaScript kemampuan sebuah dokumen HTML
menjadi lebih luas. YUI (Yahoo! User Interface) Library adalah suatu toolkit
bersifat Open Source yang dikembangkan untuk memudahkan pengembang
aplikasi dalam membuat antarmuka aplikasi web. YUI Library mendukung
sejumlah kontrol dan utilitas yang sangat bermanfaat bagi pengembang aplikasi
web. Rich Text Editor, TreeView, Paginator, dan DataTable merupakan contoh
kontrol yang disediakan oleh YUI (Yahoo! User Interface). Kode YUI (Yahoo!
User Interface) Library diimplementasikan dengan menggunakan JavaScript.
Dengan menggunakan YUI(Yahoo! User Interface) Library membuat web yang
lebih interaktif mudah untuk dilakukan. Selain itu, perbedaan-perbedaan antar
browser yang membuat kode menjadi lebih kompleks. YUI (Yahoo! User
Interface) Library mendukung beberapa metode yang digunakan untuk mengakses
elemen dalam suatu dokumen. Beberapa metode mempunyai fungsi yang sama
dengan metode pada objek dokumen dan metode yang dapat mengakses elemen
melalui nama kelas. YAHOO.util.Dom.get(ID_elemen) mengembalikan rujukan ke
sebuah elemen dalam dokumen didasarkan pada ID elemen,
YAHOO.util.Dom.getElementsByClassName (namaClass, Tag, akar)
mengembalikan array yang menyatakan elemen-elemen dalam dokumen yang
memiliki nama kelas dan tag yang sesuai dan pencarian dimulai dari akar. Akar
4
bisa diisi dengan nama tag atau ID elemen. CSS (Cascading Style Sheet)
digunakan dalam HTML untuk menciptakan suatu style yang dipakai untuk
mengatur penampilan elemen HTML. Dengan meggunakan style, elemen dapat
diformat dengan fitur yang lebih kaya dari pada yang disediakan elemen HTML.
Pada dasarnya, YUI Library adalah toolkit yang dikemas dengan penuh obyek
kuat yang memungkinkan desain front-end GUI secara cepat untuk menghasilkan
website yang kaya interaktif berbasis web aplikasi. Utilitas memberikan lapisan
canggih berupa fungsi dan logika untuk aplikasi, sementara kontrol yang menarik
dalam kemasan benda yang bisa drop ke halaman dan mulai menggunakan dengan
sedikit penyesuaian [5].
3. Metode Penelitian Metode Waterfall
Gambar 1 Metode Waterfall [6]
1. Tahap Pertama: Requirements Definition. Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software. Untuk mengetahui sifat dari
program yang akan dibuat, maka dilakukan proses penggalian informasi
tentang kebutuhan perangkat lunak sistem penilaian akademik siswa di SMA
Negeri 2 Salatiga. Adapun proses penggalian informasi dilakukan dengan
melakukan wawancara pada pihak yang mewakili SMA Negeri 2 Salatiga
selaku tempat studi kasus. Pihak yang diwawancara adalah pihak Guru dan
Tata Usaha. Untuk mengetahui kebutuhan pengguna, dilakukan metode
wawancara secara langsung terhadap guru yang bersangkutan yang
berhubungan dengan pencatatan nilai akademik siswa.
Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan didasarkan pada sistem manual
yang telah ada yaitu pengguna menginginkan agar sistem dapat menerima
isian nilai dari berkas dengan format microsoft excel. Kemudian dapat juga
dilakukan unduh nilai dengan format pdf oleh siswa yang ingin melihat nilai
mereka. Kebutuhan penting berikutnya adalah dibutuhkan agar sistem dapat
menampilkan nilai setiap siswa, menampilkan nilai tertinggi siswa dan
5
manajemen data lainnya yang standard seperti manajemen data siswa, data
guru dan data nilai.
2. Tahap Kedua: System and Software Design. Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan calon pengguna yaitu guru di SMA Negeri 2
Salatiga, menjadi representasi ke dalam bentuk cetak biru perangkat lunak
sebelum pengkodean program dimulai. Desain perangkat lunak yang
digunakan di dalam tahapan ini adalah UML (Unified Modelling Language)
yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan
class diagram. Sebagai tambahan terdapat juga perancangan yang lain yaitu
perancangan basis data, perancangan antarmuka pengguna dan metode
pengujian sistem.
3. Tahap Ketiga: Implementation and Unit Testing. Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus diubah
bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam
bahasa pemrograman melalui proses pengkodean program. Pada tahap ini
dilakukan implementasi dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan
framework YUI Library, serta diimplementasi tempat penyimpanan data
secara permanen pada basis data MySQL.
4. Tahap Keempat: Integration and System Testing. Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan perangkat lunak. Semua fungsi-fungsi
perangkat lunak harus diujicobakan, agar perangkat lunak bebas dari
kesalahan, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang
sudah didefinisikan sebelumnya. Pengujian yang dilakukan di dalam
penelitian ini dilakukan dengan dua tahapan. Tahapan yang pertama pengujian
yang dilakukan secara mandiri sedangkan tahapan yang kedua pengujian
dilakukan langsung oleh calon pengguna sistem penilaian akademik tersebut.
5. Tahap Kelima: Operation and Maintenance. Pemeliharaan suatu perangkat lunak diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena
perangkat lunak yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika
dijalankan mungkin saja masih ada kesalahan-kesalahan kecil yang tidak
ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur-fitur yang belum ada pada
perangkat lunak tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya perubahan
dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi, atau
perangkat lainnya.
6
Pada penelitian ini, dilakukan implementasi yaitu sistem yang telah
dibangun dan diujicobakan di tempat studi kasus.
Use Case Diagram
Gambar 2. Use Case Diagram
Pada Gambar 2 merupakan desain use case diagram administrator yang
memiliki akses melakukan manajemen data mapel, guru dan siswa. Manajemen
yang dilakukan oleh administrator terdiri dari proses tambah mapel, ubah mapel,
lihat mapel dan hapus mapel. Proses tambah guru, ubah guru, hapus guru dan lihat
guru. Proses tambah siswa, ubah siswa, hapus siswa dan lihat siswa.
Sedangkan untuk guru memiliki akses untuk melakukan manajemen siswa
berupa melihat daftar siswa, manajamen kategori nilai yang terdiri dari tambah
dan ubah kategori nilai, manajemen nilai yang terdiri dari input dan hapus nilai
siswa serta menunggah nilai ke dalam sistem. Yang terakhir adalah aktor siswa
yang memiliki akses untuk melihat hasil nilai yang diterima dan mengunduh nilai
dengan format berkas yang telah ditentukan.
Pada Gambar 3 merupakan activity diagram aktor administrator dalam
melakukan pemilihan data untuk menghapus, mengubah, atau menambahkan data
ke dalam sistem. Proses diawali dengan memilih menu kemudian dilanjutkan
mengambil semua data guru dari basisdata. Semua data guru dapat dipilih untuk
menghapus, mengubah atau menambahkan data baru. Setiap kali melakukan
pemilihan akan berhubungan dengan sistem dan tempat penyimpanan di dalam
basis data. Sistem berhubungan dengan basis data melalui bahasa query.
Manajemen Tugas Siswa
Manajemen Data Kelas
Manajemen Data Guru
Manajemen Data Mapel
Lihat Nilai Siswa
Aktor Siswa
Tambah Kelas
Ubah Kelas
Hapus Kelas
Tambah Guru
Ubah Guru
Hapus Guru
Tambah Tugas Siswa
Ubah Tugas Siswa
Hapus Tugas Siswa
Tambah Mapel
Ubah Mapel
Hapus Mapel
Unduh Nilai Siswa
Unggah Nilai
Cetak Laporan Nilai
Aktor Administrator
Manajemen Nilai Siswa
Manajemen Data Siswa
Aktor Guru
7
Activity Diagram
Gambar 3. Activity Diagram Administrator
Gambar 4 Activity Diagram Guru
Mulai
Memilih
Menu
Memilih
Tambah Guru
Menambahka
n Data Guru
Memilih
Ubah Guru
Memilih
Hapus Guru
Mengubah
Data Guru
Mengambil
Data Guru
Menampilkan
Data Guru
Menampilkan Form
Tambah Data Guru
Menyimpan
ke Basis Data
Menghapus
data Guru
Mengambil Data
Ubah Guru
Menampilkan
Form Ubah Guru
Melakukan Ubah
Data Guru
Selesai
Menyediakan
Data Guru
Query Tambah
Data Guru
Query Hapus
Data Guru
Query Ambil
Data Guru
Query Ubah
Data Guru
Basis DataSistem : Aktor Administrator
Mulai
Input Rapor
Selesai
Login
Input Nilai
Tidak Valid
Input ke
Sistem
Valid
SistemGuru
8
Pada Gambar 4 merupakan activity diagram aktor guru. Guru melakukan
proses penilaian dimulai dari login ke sistem terlebih dahulu. Jika tidak valid
maka guru harus melakukan proses login ulang ke sistem. Setelah itu guru dapat
melakukan input nilai dan input raport.
Untuk melakukan input, guru akan di cek oleh sistem jika guru tersebut
bukan wali kelas maka guru tersebut hanya bisa menginputkan nilai siswa saja.
Tapi jika guru tersebut juga merupakan wali kelas, maka guru tersebut akan dapat
menginputkan nilai dan juga raport siswa.
Gambar 5 Activiy Diagram Siswa
Pada Gambar 5 merupakan activity diagram aktor siswa. Siswa melakukan
aktivitas di dalam sistem berupa lihat nilai dan mencetak nilai. Pada setiap
pengecekan siswa dapat memilih semester yang diinginkan untuk dilihat. Ketika
sudah melihat nilai yang diinginkan siswa tersebut dapat mengunduh nilai tersebut
dan disimpan di dalam komputer mereka.
Class Diagram
Pada Gambar 6 merupakan class diagram dari sistem penilaian siswa di
SMA Negeri 2 Salatiga. Terdapat 11 entity yaitu Guru, Admin, DaftarAkhlak,
DaftarKompetensi, Siswa, Kepribadian, Nilai, TahunAjaran, Mapel, WaliKelas,
dan Kelas. Sistem dibagi menjadi menjadi tiga controller yaitu AdminController,
GuruController dan SiswaController. Dari setiap controller memiliki hubungan
masing-masing dengan entity.
AdminController memiliki hubungan dengan entity Guru, Admin, Daftar
Akhlak, DaftarKompetensi, Siswa, Tahun Ajaran, Mapel, Walikelas dan Kelas.
Artinya pengguna dengan tipe administrator dapat mengakses data-data seperti
data guru, data siswa, data tahun ajaran, data mapel, data walikelas dan data kelas.
Mulai
Selesai
Melihat Nilai
Mencetak Nilai
Login
Mengecek Nilai
Valid Login
SistemSiswa
9
Sedangkan GuruController memiliki hubungan dengan entity Siswa,
Kepribadian, dan Nilai. Artinya pengguna dengan tipe guru dapat mengakses
data-data seperti data siswa, data kepribadian yang dapat dimasukkan melalui
input raport. Data nilai siswa dimasukkan oleh guru yang bukan walikelas
maupun yang walikelas. SiswaController memiliki hubungan dengan entity Nilai
saja. Karena siswa hanya bisa mengecek nilai tanpa mengubahnya.
Gambar 6 Class Diagram
4. Hasil dan Pembahasan
Integrasi YUI Library dengan Sistem
Bentuk dari YUI Library sebenarnya bukan merupakan program yang
dapat dijalankan secara langsung. Namun bentuk dari YUI Library adalah berupa
kumpulan kode program yang ditulis menggunakan bahasa JavaScript. Pengguna
bisa mendapatkan YUI Library dengan mengunduh kode-kode program di alamat
website http://yui.zenfs.com/releases/yui3/yui_3.5.1.zip.
Dari bentuk zip berkas yang didapatkan kita extract ke dalam aplikasi yang
dibuat dan akan membentuk folder sendiri di dalam sistem dengan nama folder
build. Misalnya pengguna asumsikan folder tersebut berada di dalam folder assets
di dalam sistem.
Untuk melakukan integrasi YUI Library pada sistem pengguna perlu
memanggil berkas hasil extract tadi dari kode html. Cara pertama adalah dengan
memanggil pustaka YUI Library dari dalam kode program seperti ditunjukkan
pada Kode Program 1.
http://yui.zenfs.com/releases/yui3/yui_3.5.1.zip
10
Kode Program 1 Perintah Pemanggilan YUI Library
1.
Selanjutnya setelah melakukan pemanggilan seperti Kode Program 1, kita
dapat menggunakan semua fitur yang telah disediakan oleh YUI Library. Sebagai
contoh kita ingin menggunakan efek transisi yang telah disediakan. Seperti pada
Kode Program 2, dapat memanggil fungsi transition pada baris 3 dan 9. Fungsi
diimplementasikan pada element dengan id fademe dan id shrinkme.
Kode Program 2 Perintah Transisi Menggunakan YUI Library
1. YUI().use('transition', function (Y) {
2. // Fade away.
3. Y.one('#fademe').transition({
4. duration: 1, // seconds
5. opacity : 0
6. });
7.
8. // Shrink to nothing.
9. Y.one('#shrinkme').transition({
10. duration: 1, // seconds
11. width : 0,
12. height : 0
13. });
14. });
Hasil Implementasi YUI Library pada Administrator
Gambar 7 Tampilkan Semua Data
Pada Gambar 7 ditampilkan daftar data tahun ajaran menggunakan YUI
Library. Di mana pada setiap data yang ditampilkan terdapat tombol untuk Edit
atau Delete. YUI Library berperan sebagai pembuat UserInterface tabel setiap data
yang ditampilkan. Sedangkan proses untuk mendefinisikan tabel melalui YUI
dapat dilihat pada Kode Program 3.
11
Kode Program 3 Perintah untuk Menampilkan Semua Data
1. var myColumnDefs = [
2. {key:"no",label:"No",width:30,resizeable:true,sortable:true},
3. {key:"nama",label:"Nama Tahun Ajaran",
4. width:200,resizeable:true,sortable:true,sortOptions:
5. {sortFunction:sortStates}},
6. {key:"aktif",label:"Aktif",width:50,resizeable:true,
7. sortable:true,sortOptions:{sortFunction:sortStates}},
8. {key:"edit",label:"Aksi",width:80,resizeable:true}
9. ];
Kode Program 3 merupakan proses untuk menampilkan semua data.
Dengan menggunakan YUI Library, cukup didefinisikan tabel yang akan
dibangun. Seperti pada kode program, definisi dilakukan dengan cara menentukan
field-field yang akan ditampilkan yaitu no, nama, aktif dan edit.
Gambar 8 Tambah Data
Pada Gambar 8 ditampilkan isian untuk menambah data baru
menggunakan YUI Library. Sedangkan prosesnya untuk menampilkan data
melalui YUI Library dapat dilihat pada Kode Program 4.
Kode Program 4. Perintah Untuk Menambah Data
1.
2. Tambah Data tahunajaran
3.
4.
12
Hasil Implementasi YUI pada Guru
Gambar 9 Pilih Data Nilai
Sebelum memasukkan nilai, guru harus memilih kelas dahulu sebagai
kelompok siswa yang akan dimasukkan nilainya seperti pada Gambar 9. Pada
tabel tersebut terdapat kolom tingkat menunjukkan tingkat siswa, kemudian ada
nama kelas yang sesuai dengan kolom tingkat. Sedangkan untuk memasukkan
nilai , guru dapat memilih input nilai.
Gambar 10 Proses Memasukkan Nilai
13
Pada Gambar 10 merupakan tampilan guru untuk memasukkan nilai. Nilai
yang dimasukkan kepada siswa terdiri dari nilai Tugas 1, 2, dan 3, nilai Ulangan
1, 2, dan 3, nilai UAS, nilai UTS dan nilai Praktik. Kemudian sikap di dalam
mengikuti mata pelajaran juga ditentukan sebagai bentuk penilaian. Nilai NH, NS
dan NR dihitung sistem ketika nilai sudah masuk ke dalam basis data.
Gambar 11 Unggah Nilai
Pada Gambar 11, selain dapat memasukkan nilai secara langsung, guru
juga diberikan kemudahan untuk memasukkan nilai siswa melalui unggah berkas
microsoft excel. Berkas microsoft excel dengan format tertentu yang dapat dilihat
pada Gambar 12, dapat digunakan untuk memasukkan nilai dengan lebih mudah.
Karena kebanyakan guru lebih senang mengolah data nilai melalui microsoft excel
daripada memasukkan langsung pada sistem. Kode program yang menangani
proses tersebut dapat dilihat pada Kode Program 5.
Kode Program 5 Perintah Untuk Unggah Nilai
1. $nilai = new ReadExcel("./file/nilai.xls");
2.
3. for ($i = 2; $i sheets[0]['numRows']; $i++) {
4. $nis = $nilai->sheets[0]['cells'][$i][1];
5. $semester = $nilai->sheets[0]['cells'][$i][2];
6. $tugas1 = $nilai->sheets[0]['cells'][$i][3];
7. $kkm = $nilai->sheets[0]['cells'][$i][13];
8.
9. // insert ke table nilai
10. $data = array(
11. 'id_siswa' => $id_siswa,
12. 'id_mapel' => $id_mapel,
13. 'semester' => $semester,
14. 'tugas1' => $tugas1,
15. );
16. $this->model_nilai->insert($data);
17.}
Kode Program 5 merupakan kode program yang digunakan untuk
melakukan unggah nilai dari berkas microsoft excel. Pertama pada baris 1, dibuka
berkas microsoft excel yang telah diunggah. Kemudian dilakukan perulangan
untuk mendapatkan data di setiap baris. Setelah itu data setiap baris dipetakan
dalam array dan dimasukkan ke dalam basis data melalui model.
14
Gambar 12 Format Microsoft Excel
Pada Gambar 12 merupakan format microsoft excel untuk memasukkan
nilai siswa kedalam web aplikasi sistem penilaian. Nilai yang dimasukkan
didalam microsoft excel terdiri dari nilai Tugas 1, 2, dan 3, nilai Ulangan 1, 2 dan
3, nilai UAS, nilai UTS, nilai Praktik, sikap, dan ketercapaian kompetensi. Pada
sikap dituliskan angka, dikarenakan didalam aplikasi terdapat beberapa pilihan
untuk menentukan sikap dari siswa tersebut.
Hasil Implementasi YUI pada Siswa
Gambar 13 Lihat Raport
Pada Gambar 13, setiap siswa dapat melakukan login kemudian melihat
nilai raportnya sesuai dengan semester masing-masing. Setiap siswa dapat melihat
detail raport pada sistem layaknya pada rapor versi cetaknya. Selain melihat,
siswa juga dapat mengunduh dalam bentuk pdf atau langsung mencetak ke printer.
15
Hasil Pengujian
Tabel 1 Tabel Pengujian
No. Nama Modul Nama Sub Modul Sukses
1
Modul
Administrator
Lihat Tahun Ajaran Ya
2 Tambah Tahun Ajaran Ya
3 Ubah Tahun Ajaran Ya
4 Hapus Tahun Ajaran Ya
5 Lihat Mapel Ya
6 Tambah Mapel Ya
7 Ubah Mapel Ya
8 Hapus Mapel Ya
9 Lihat Kelas Ya
10 Tambah Kelas Ya
11 Ubah Kelas Ya
12 Hapus Kelas Ya
13 Lihat Guru Ya
14 Tambah Guru Ya
15 Ubah Guru Ya
16 Hapus Guru Ya
17 Lihat Siswa Ya
18 Tambah Siswa Ya
19 Ubah Siswa Ya
20 Hapus Siswa Ya
21 Lihat Wali Kelas Ya
22 Tambah Wali Kelas Ya
23 Ubah Wali Kelas Ya
24 Hapus Wali Kelas Ya
25 Modul Guru
Input Nilai Siswa Ya
26 Input Rapor Siswa Ya
27 Modul Siswa
Lihat Rapor Siswa Ya
28 Download Rapor Siswa Ya
Berdasarkan hasil pengujian seperti pada Tabel 1, semua materi pengujian
yang telah diberikan menghasilkan nilai sukses 100%. Artinya sistem telah
berjalan dengan baik. Pengujian dilakukan secara internal maupun eksternal.
Secara internal pengujian dilakukan sendiri oleh peneliti dan secara eksternal
dilakukan pengujian oleh guru SMA Negeri 2 Salatiga berdasarkan pada Tabel
Pengujian. Berdasarkan hasil pengujian, sistem telah berjalan dengan baik dan
telah memenuhi kebutuhan sistem akademik di SMA Negeri 2 Salatiga.
16
5. Simpulan
Berdasarkan pada proses penelitian, proses implementasi dan juga proses
pengujian maka didapatkan hasil penelitian sebagai berikut: (1) Perangkat lunak
yang telah didesain telah dapat diimplementasikan dengan baik dengan melihat
hasil pengujian baik secara internal maupun pengujian secara eksternal. (2)
Perangkat lunak yang dibuat diimplementasikan dengan menggunakan pustaka
YUI Library. Pustaka tersebut dapat diimplementasikan dengan baik sesuai
dengan kebutuhan sistem. Adapaun komponen YUI yang dipakai didalam sistem
adalah komponen tabel, dialog, dan pagination (3) Hasil perangkat lunak telah
memenuhi kebutuhan pengguna dan tempat studi kasus dengan melihat hasil
kuesioner yang telah diisi oleh pengguna sistem yaitu guru-guru di SMA Negeri 2
Salatiga.
6. Pustaka
[1] Nugroho, Ari Sapto. 2009, Sistem Penilaian Hasil Belajar Pada Mata Diklat Produktif Bidang Keahlian Teknik Elektro di SMK N 2 Depok.
Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
[2] Rosniawati, Nia. 2008. Perancangan Sistem Aplikasi Administrasi Nilai Siswa pada LPK Muhammadiyah di Jakarta. Jakarta: Universitas
Pembangunan Nasional Veteran.
[3] Gumilar, 2011. Perancangan Sistem Informasi Akademik Sekolah Berbasis Web Studi Kasus di Sekolah Dasar Negeri Griya Bumi Antapani. Bandung.
[4] Tantra, Rudy. 2012. Manajemen Proyek Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Publisher.
[5] Kadir, Abdul. 2011. Tips dan Trik Membangun Aplikasi Web Interaktif Dengan Yahoo! User Interface Library. Yogyakarta: Andi Publisher.
[6] Jalote, Pankaj. 2002. Software Project Management in Practice. Addison Wisley.