Post on 07-Jul-2018
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
1/20
REFLEKSI KASUS
PTERIGIUM
Oleh:
Danar Fahmi Sudarsono, S. Ked
1518012121
Perseptor:
dr. Yul Khaizar, Sp.
SMF ILMU PENYAKIT MATA
RUMAH SAKIT UMUM AHMAD YANI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG
2016A.
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
2/20
BAB I
PENDAHULUAN
ata adalah or!an "otosensiti" #an! $omple$s dan %er$em%an! lan&ut #an!
memun!$in$an analisis 'ermat tentan! %entu$, intensitas 'aha#a, dan (arna #an!
dipantul$an o%#e$. ata terleta$ di dalam stru$tur ten!$ora$ #an! melindun!in#a, #aitu
or%ita. Setiap mata terdiri atas ) lapis $onsentris #aitu lapisan luar terdiri atas s$lera dan
$ornea, lapisan ten!ah &u!a dise%ut lapisan *as$ular atau tra$tus u*eal #an! terdiri dari
$oroid, $orpus siliar dan iris, serta lapisan dalam #an! terdiri dari &arin!an sara" #aitu
retina.
Pteri!ium merupa$an $elainan %ola mata #an! umumn#a ter&adi di (ila#ah %eri$lim tropis dan dialami oleh mere$a #an! %e$er&a atau %era$ti"itas di %a(ah teri$
sinar matahari dan umumn#a ter&adi pada usia 20+)0 tahun. Pen#e%a% palin! serin!
adalah eposure atau sorotan %erle%ihan dari sinar matahari #an! di terima oleh mata.
-ltra*iolet, %ai$ -/ ataupun -, %erperan pentin! dalam hal ini. Selain itu dapat pula
dipen!aruhi oleh "a$tor+"a$tor lain seperti zat aller!en, $imia dan pen!iritasi lainn#a.
e&ala+!e&ala pteri!ium %iasan#a %erupa mata merah, iritasi, in"lamasi, dan
pen!lihatan $a%ur. Kondisi pteri!ium a$an terlihat den!an pem%esaran %a!ian putih mata,
men&adi merah dan meradan!. Se$alipun &aran! ter&adi, namun pada $ondisi lan&ut atau
apa%ila $elainan ini didiam$an lama a$an men#e%a%$an hilan!n#a pen!lihatan si
penderita.
BAB II
PRESENTASI KASUS
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
3/20
A. IDENTITAS PASIEN
ama : #. -mmi
-sia : )2 tahun
3enis Kelamin : Perempuan
Pe$er&aan : 4%u umah 6an!!a
/!ama : 4slam
Su$u7%an!sa : 3a(a74ndonesia
/lamat : a%uhan atu 9
6an!!al Peri$sa : 2 aret 201
B. ANAMNESIS
• Keluhan -tama :
ata $anan dan $iri terdapat selaput, $emerahan
• Keluhan tam%ahan:
ata terasa panas, $adan! %erair, silau melihat sinar matahari
• i(a#at Pen#a$it Se$aran! :
Pasien datan! $e Poli$lini$ Kesehatan ata S-D /hmad Yani den!an $eluhan
mata $anan dan $iri sudah ; 5 tahun #an! lalu terdapat selaput, !atal dan %en!$a$
$e'il. alu 1 %ulanan ini mata $anan dan $iri dirasa serin! $eluar air mata,
$emerahan, panas $alau melihat sinar matahari, dan %en!$a$ %ertam%ah %esar.
Keluhan tida$ n#eri saat dite$an, tida$ men!!an!!u pen!elihatan.
• i(a#at Pen#a$it Dahulu :
Keluhan serupa : 5 tahun #an! lalu
Pen#a$it mata : disan!$al
6rauma mata : disan!$alDia%etes mellitus : disan!$al
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
4/20
C. PEMERIKSAAN FISIK
Status P!s!"t
Kesadaran : =ompos mentisKeadaan -mum : ai$
6anda ital : 6e$anan darah : 120780 mm
Suhu %adan : ),o
= adi : 100 7menit
espirasi : 2> 7menit
Status G!"!a#$s
Kepala :
6hora$s :
/%domen :?$stremitas :
ODS : 6ampa$ selaput putih $emerahan %er%entu$ se!iti!a pada %a!ian
nasal $on&un!ti*a %ul%i tida$ sampai menutupi pupil.
D. STATUS OPHTHALMOLOGI
O%u#us D!&ta 'OD( O%u#us S$"$sta 'OS(
7@ isus 76ida$ dila$u$an Kore$si 6ida$ dila$u$an
Dalam %atas normal Supersilia Dalam %atas normal
?dema A+B, spasme A+B Palpe%ra superior ?dema A+B, spasme A+B
?dema A+B, spasme A+B Palpe%ra in"erior ?dema A+B, spasme A+B
6ida$ ada $elainan Silia 6ida$ ada $elainan
Ortho"oria,
e$so"talmus A+B,
ul%us O'uli Ortho"oria,
e$so"talmus A+B,
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
5/20
stra%ismus A+B stra%ismus A+B
e%as $e se!ala arah era$ %ola mata e%as $e se!ala arah
4n&e$si A+B Kon&un!ti*a ul%i 4n&e$si A+B
Se$ret A+B Kon&un!ti*a Forni'es Se$ret A+B
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
6/20
Kesem%uhan ASanamB : du%ia ad %onam
3i(a AitamB : du%ia ad %onam
Kosmeti$a AKosmeti'amB : du%ia ad %onam
). PENATALAKSANAAN
entami'in e#edrop > 1 tetesentami'in salep se%elum tidur
=ipro"loa'in ta% 2 500 m!
etil prednisolon ta% ) 500 m!/sam me"enamat ta% ) 500 m!
/ntasid ta% ) 500 m!
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
7/20
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
8/20
BAB III
PEMBAHASAN
A. D!*$"$s$
Pter#!ium %erasal dari %ahasa Yunani #aitu E Pteron #an! artin#a sa#apAwing B. Pter#!ium dide"inisi$an se%a!ai pertum%uhan &arin!an "i%ro*as$uler
pada su%$on&un!ti*a dan tum%uh men!in"iltrasi permu$aan $ornea, umumn#a
%ilateral di sisi nasal, %iasan#a %er%entu$ se!iti!a den!an $epala7ape men!hadap
$e sentral $ornea dan %asis men!hadap lipatan semilunar pada 'antus.1,2,)
Pter#!ium merupa$an suatu pertum%uhan "i%ro*as$ular $on&un!ti*a #an!
%ersi"at de!enerati" dan in*asi". Pertum%uhan ini %iasan#a terleta$ pada 'elah
$elopa$ %a!ian nasal ataupun temporal $on&un!ti*a #an! meluas $e daerah
$ornea. Pter#!ium %er%entu$ se!iti!a den!an pun'a$ di %a!ian sentral atau di
daerah $ornea. Pteri!ium mudah meradan! dan %ila ter&adi iritasi, ma$a %a!ian
pter#!ium a$an %er(arna merah. >
Ga+,a 1. Pt!$-$u+
B. E$/!+$#-$
Pter#!ium terse%ar di seluruh dunia, tetapi le%ih %an#a$ di daerah i$lim
panas dan $erin!. Pre*alensi &u!a tian!!i di daerah %erde%u dan $erin!. Fa$tor
#an! serin! mempen!aruhi adalah daerah de$at den!an e$uator #aitu daerah
G)90 lintan! utara dan selatan dari e$uator. Pre*alensi tin!!i sampai 22 H di
daerah de$at e$uator dan G2 H pada daerah di atas lintan! >00.5
Pasien di %a(ah umur 15 tahun &aran! ter&adi pter#!ium. Pre*alensi
pter#!ium menin!$at den!an umur, terutama de$ade $e 2 dan ) $ehidupan.
4nsiden tin!!i pada umur antara 20+>@ tahun. Pter#!ium re$uren serin! ter&adi
pada umur muda di%andin!$an den!an umur tua. a$i+la$i > $ali le%ih %erisi$o
daripada perempuan dan %erhu%un!an den!an mero$o$, pendidi$an rendah dan
ri(a#at paparan lin!$un!an di luar rumah.5,
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
9/20
C. A"at+$ K"u"-t$a
Kon&un!ti*a merupa$an mem%ran mu$osa #an! transparan dan tipis #an!
mem%un!$us permu$aan posterior $elopa$ mata A$on&un!ti*a palpe%ralisB dan
permu$aan anterior s$lera A$on&un!ti*a %ul%arisB. Kon&un!ti*a %ersam%un!anden!an $ulit pada tepi palpe%ra Asuatu sam%un!an mu$o$utanB dan den!an epitel
$ornea dilim%us.)
Sesuai den!an naman#a, $on&un!ti*a men!hu%un!$an antara %ola mata
dan $elopa$ mata. Dari $elopa$ mata %a!ian dalam, $on&un!ti*a terlipat $e %ola
mata %ai$ di%a!ian atas maupun %a(ah. e"le$si atau lipatan ini dise%ut den!an
"orni$s superior dan in"erior. Forni$s superior terleta$ 8+10 mm dari lim%us
sedan!$an "orni$s in"erior terleta$ 8 mm dari lim%us. ipatan terse%ut
mem%entu$ ruan! potensial #an! dise%ut den!an sa$$us $on&un!ti*a, #an!
%ermuara melalui "issura palpe%ra antara $elopa$ mata superior dan in"erior. Pada
%a!ian medial $on&un!ti*a, tida$ ditemu$an "orni$s, tetapi dapat ditemu$an$arun$ula dan pli$a semilunaris #an! pentin! dalam sistem la$rimal. Pada %a!ian
lateral, "orni$s %ersi"at le%ih dalam hin!!a 1> mm dari lim%us.9
Ga+,a 2. A"at+$ K"u"-t$a
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
10/20
Se'ara anatomi, $on&un!ti*a terdiri atas ) %a!ian:9
1. Konjungtiva Palpebra
ulai pada mucocutaneus junction #an! terleta$ pada %a!ian posterior
$elopa$ mata #aitu daerah dimana epidermis %ertrans"ormasi men&adi
$on&un!ti*a. Dari titi$ ini, $on&un!ti*a melapisi erat permu$aan dalam $elopa$ mata. Kon&un!ti*a palpe%ra dapat di%a!i la!i men&adi zona mar!inal, tarsal, dan
or%ital. Kon&un!ti*a mar!inal dimulai padamucocutaneus junction hin!!a
$on&un!ti*a proper. Pun$tum %ermuara pada sisi medial dari zona mar!inal
$on&un!ti*a palpe%ra sehin!!a ter%entu$ $omuni$asi antara $on&un!ti*a den!an
sistem la$rimal. Kemudian zona tarsal $on&un!ti*a merupa$an %a!ian dari
$on&un!ti*a palpe%ralis #an! mele$at erat pada tarsus. Iona ini %ersi"at san!at
*as$uler dan translusen. Iona tera$hir adalah zona or%ital, #an! mulai dari u&un!
peri"er tarsus hin!!a "orni$s. Per!era$an %ola mata men#e%a%$an perlipatan
horisontal $on&un!ti*a or%ital, terutama &i$a mata ter%u$a. Se'ara "un!sional,
$on&un!ti*a palpe%ra merupa$an daerah dimana rea$si patolo!is %isa ditemui.
2. Konjungtiva Bulbi
enutupi s$lera dan mudah di!era$$an dari s$lera di%a(ahn#a.
Kon&un!ti*a %ul%i dimulai dari "orni$s $e lim%us, dan %ersi"at san!at translusen
sehin!!a s$lera di%a(ahn#a dapat di*isualisasi$an. Kon&un!ti*a %ul%i mele$at
lon!!ar den!an s$lera melalui &arin!an al*eolar, #an! memun!$in$an mata
%er!era$ $e se!ala arah. Kon&un!ti*a %ul%i &u!a mele$at pada tendon mus$uler
re$tus #an! tertutup oleh $apsula tenon. Se$itar ) mm dari lim%us, $on&un!ti*a
%ul%i men#atu den!an $apsula tenon dan s$lera.
. Konjungtiva !orni"s
erupa$an tempat peralihan $on&un!ti*a tarsal den!an $on&un!ti*a %ul%i.
ain haln#a den!an $on&un!ti*a palpe%ra #an! mele$at erat pada stru$tur
se$itarn#a $on&un!ti*a "orni$s ini mele$at se'ara lon!!ar den!an stru$tur di
%a(ahn#a #aitu "asia mus$ulus le*ator palpe%ra superior serta mus$ulus re$tus.
Karena perle$atann#a %ersi"at lon!!ar, ma$a $on&un!ti*a "orni$s dapat %er!era$
%e%as %ersama %ola mata $eti$a otot+otot terse%ut %er$ontra$si. 9
Se'ara histolo!is $on&un!ti*a terdiri atas epitel dan stroma. apisan epitel
$on&un!ti*a terdir atas 2+5 lapisan sel epitel silindris %ertin!$at, super"isial dan
%asal. apisan epitel $on&un!ti*a di de$at lim%us, diatas 'arun'ula, dan di de$at
persam%un!an mu$o$utan pada tepi $elopa$ mata terdiri atas sel+sel epitel
s$uamous %ertin!$at. Sel+sel super"isial men!andun! sel+sel !o%let %ulat dan o*al
#an! mense$resi mu$us. u$us #an! ter%entu$ mendoron! inti sel !o%let $e tepi
dan diperlu$an untu$ dispersi lapisan air mata pra$ornea se'ara merata. 9
apisan stroma di %a!i men&adi 2 lapisan #aitu lapisan adenoid dan lapisan
"i%rosa. apisan adenoid men!andun! &arin!an lim"oid dan di %e%erapa tempat
dapat men!andun! stru$tur sema'am "oli$el tanpa sentrum !erminati*um.
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
11/20
apisan "i%rosa tersusun dari &arin!an pen#am%un! #an! mele$at pada lempen!
tarsus.
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
12/20
a%ad tera$hir menun&u$$an %ah(a ne!ara di $hatulisti(a memili$i an!$a
$e&adian pter#!ium #an! le%ih tin!!i. 8
>. 3enis $elamin
6ida$ terdapat per%edaan risi$o antara la$i+la$i dan perempuan.
5.
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
13/20
2. B!/asa3a" sta/$u+ t!4-$u+ /$,a-$ 3! /a#a+ 7 sta/$u+ 4a$tu
Stadium 4 : &i$a pter#!ium han#a ter%atas pada lim%us $ornea
Ga+,a 8. Pt!$-$u+ sta/$u+ 1
Stadium 44 : &i$a pter#!ium sudah mele(ati lim%us dan %elum men'apai pupil,
tida$ le%ih dari 2 mm mele(ati $ornea.
Ga+,a . Pt!$-$u+ sta/$u+ II
Stadium 444 : &i$a pter#!ium sudah mele%ihi stadium 44 tetapi tida$ mele%ihi
pin!!iran pupil mata dalam $eadaan 'aha#a normal Adiameter pupil se$itar )+>
mmB.
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
14/20
Ga+,a 9. Pt!$-$u+ sta/$u+ III
Stadium 4 : &i$a pertum%uhan pter#!ium sudah mele(ati pupilsehin!!a
men!!an!!u pen!lihatan.
Ga+,a 6. Pt!$-$u+ sta/$u+ IV
8. B!/asa3a" !a#a"a" !"4a3$t"4a: t!4-$u+ /$,a-$ +!"a/$ 2 4a$tu
+ Pter#!ium pro!resi" : te%al dan *as$ular den!an %e%erapa in"iltrat di $ornea di
depan $epala pter#!ium Adise%ut cap dari pter#!iumB
+ Pter#!ium re!resi" : tipis, atro"i, sedi$it *as$ular. /$hirn#a men&adi %entu$
mem%ran, tetapi tida$ pernah hilan!.
F. Pat*$s$#-$
6er&adin#a pter#!ium san!at %erhu%un!an erat den!an paparan sinar
matahari, (alaupun dapat pula dise%a%$an oleh udara #an! $erin!, in"lamasi, dan
paparan terhadap an!in dan de%u atau iritan #an! lain. -+ merupa$an "a$tor
muta!eni$ %a!i tumor supressor gene p5) #an! terdapat pada stem sel %asal di
lim%us. ?$spresi %erle%ihan sito$in seperti 6F+ dan ?F Avascular
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
15/20
endothelial growth #actor B men#e%a%$an re!ulasi $ola!enase, mi!rasi sel, dan
an!io!enesis.8
/$i%atn#a ter&adi peru%ahan de!enerasi $ola!en dan terlihat &arin!an
su%epitelial "i%ro*as$ular. 3arin!an su%$on&un!ti*a men!alami de!enerasi
elastoid Ade!enerasi %aso"ili$B dan proli"erasi &arin!an !ranulasi "i%ro*as$ular di
%a(ah epitel #aitu su%stansia propia #an! a$hirn#a menem%us $ornea. Kerusa$an$ornea terdapat pada lapisan mem%ran o(man #an! dise%a%$an oleh
pertum%uhan &arin!an "i%ro*as$ular dan serin! disertai den!an in"lamasi rin!an.
Kerusa$an mem%ran o(man ini a$an men!eluar$an su%strat #an! diperlu$an
untu$ pertum%uhan pter#!ium. ?pitel dapat normal, te%al atau tipis dan $adan!
ter&adi displasia.5,8
$imbal stem cell adalah sum%er re!enerasi epitel $ornea. Pada $eadaan
de"isiensi limbal stem cell , ter&adi $on&un!ti*alisasi pada permu$aan $ornea.
e&ala dari de"isiensi lim%al adalah pertum%uhan $on&un!ti*a $e $ornea,
*as$ularisasi, in"lamasi $ronis, $erusa$an mem%ran basement dan pertum%uhan
&arin!an "i%roti$. 6anda ini &u!a ditemu$an pada pter#!ium dan oleh $arena itu %an#a$ penelitian #an! menun&u$$an %ah(a pter#!ium merupa$an mani"estasi
dari de"isiensi atau dis"un!si locali%ed interpalpebral limbal stem cell. Pter#!ium
ditandai den!an de!enerasi elastoti$ dari $ola!en serta proli"erasi "i%ro*as$uler
#an! ditutupi oleh epitel. Pada pemeri$saan histopatolo!i daerah $ola!en
a%normal #an! men!alami de!enerasi elastoli$ terse%ut ditemu$an %aso"ilia
den!an men!!una$an pe(arnaan hemato#lin dan eosin, Pemusnahan lapisan
o(man oleh &arin!an "i%ro*as'ular san!at $has. ?pitel diatasn#a %iasan#a
normal, tetapi mun!$in a'anthoti', hiper$eratoti$, atau %ah$an displasti$ dan
serin! menun&u$$an area hiperplasia dari sel !o%let 2,5,,8
G. Ga+,aa" K#$"$3
e&ala $linis pada tahap a(al %iasan#a rin!an %ah$an serin! tanpa $eluhan
sama se$ali. e%erapa $eluhan #an! serin! dialami pasien seperti mata serin!
%erair dan tampa$ merah, merasa seperti ada %enda asin!, dapat tim%ul
asti!matisme a$i%at $ornea tertari$, pada pter#!ium lan&ut stadium ) dan > dapat
menutupi pupil dan a$sis *isual sehin!!a ta&am pen!lihatan menurun. 1,,8
H. D$a-"s$s
A"a+"!s$s
Pada anamnnesis didapat$an adan#a $eluhan pasien seperti mata merah,
!atal, mata serin! %erair, !an!uan pen!lihatan. Selain itu perlu &u!a ditan#a$an
adan#a ri(a#at mata merah %erulan!, ri(a#at %an#a$ %e$er&a di luar ruan!an
pada daerah den!an pa&anan sinar mathari #an! tin!!i, serta dapat pula ditan#a$an
ri(a#at trauma se%elumn#a.1,2,
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
16/20
P!+!$3saaa" *$s$3
Pada inspe$si pter#!ium terlihat se%a!ai &arin!an "i%ro*as$ular pada
permu$aan $on&unti*a. Pter#!ium dapat mem%eri$an !am%aran #an! *as$ular
dan te%al tetapi ada &u!a pter#!ium #an! a*as$uler dan #lat . Peri!ium palin!
serin! ditemu$an pada $on&un!ti*a nasal dan %ere$stensi $e $ornea nasal, tetapi
dapat pula ditemu$an pter#!ium pada daerah temporal.
P!+!$3saa" !"u"a"-
Pemeri$saan tam%ahan #an! dapat dila$u$an pada pter#!ium adalah
topo!ra"i $ornea untu$ menilai se%erapa %esar $ompli$asi %erupa asti!mtisme
ire!uler #an! dise%a%$an oleh pter#!ium.
I. P!"ata#a3saa"
1. K"s!at$*
Penan!anan pter#!ium pada tahap a(al adalah %erupa tinda$ann $onser*ati" seperti pen#uluhan pada pasien untu$ men!uran!i iritasi maupun paparan sinar
ultra*iolet den!an men!!una$an $a'amata anti - dan pem%erian air mata
%uatan7topi'al lu%ri'atin! drops.8
2. T$"/a3a" !at$*
/dapun indi$asi operasi menurut Iie!ler dan uilermo Pi'o, #aitu:8
enurut Iie!ler :
1. en!!an!!u *isus
2. en!!an!!u per!era$an %ola mata
). er$em%an! pro!resi"
>. endahului suatu operasi intrao$uler
5. Kosmeti$
enurut uilermo Pi'o :
1. Pro!resi", resi$o re$urensi J luas
2. en!!an!!u *isus
). en!!an!!u per!era$an %ola mata
>. asalah $osmeti
5. Di depan ape$s pter#!ium terdapat re# Ione
. Pada pter#!ium dan $ornea se$itarn#a ada nodul pun!tat
9. 6er&adi $on!esti A$linisB se'ara periodi$
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
17/20
Pada prinsipn#a, tatala$sana pter#!ium adalah den!an tinda$an operasi. /da
%er%a!ai ma'am te$ni$ operasi #an! di!una$an dalam penan!anan pter#!ium di
antaran#a adalah:8
1. Bare sclera : %ertu&uan untu$ men#atu$an $em%ali $on&un!ti*a den!an
permu$aan s$lera. Keru!ian dari te$ni$ ini adalah tin!!in#a tin!$at re$urensi
pas'a pem%edahan #an! dapat men'apai >0+95H.2. Simple closure : men#atu$an lan!sun! sisi $on&un!ti*a #an! ter%u$a,
diman te$ni$ ini dila$u$an %ila lu$a pada $on&unti*a relati"$e'il.
). Sliding #lap : di%uat insisi %er%entu$ huru" dise$itar lu$a %e$as e$sisi
untu$ memun!$in$an dila$u$ann#a penempatan #lap.
>. &otational #lap : di%uat insisi %er%entu$ huru" - di se$itar lu$a %e$as
e$sisi untu$ mem%entu$ seperti lidah pada $on&un!ti*a #an! $emudian
dileta$$an pada %e$as e$sisi.
5. 'onjungtival gra#t : men!!una$an #ree gra#t #an! %iasan#a diam%il dari
$on&un!ti*a %ul%i %a!ian superior, die$sisi sesuai den!an u$uran lu$a
$emudian dipindah$an dan di&ahit atau di"i$sasi den!an %ahan pere$at &arin!an Amisaln#a isseel *+ Ba,ter *ealthcare+ ear#ield+ llionisB.
). D$a-"s$s Ba"/$"-
Pter#!ium harus dapat di%eda$an den!an pseudopter#!ium.
Pseudopter#!ium ter&adi a$i%at pem%entu$an &arin!an parut pada $on&un!ti*a #an!
%er%eda den!an pter#!ium, dimana pada pseudopter#!ium terdapat adhesi antara
$on&un!ti*a #an! si$atri$ den!an $ornea dan s$lera. Pen#e%a%n#a termasu$ 'edera
$ornea, 'edera $imia(i dan termal. Pseudopter#!ium men#e%a%$an n#eri dan
pen!lihatan !anda. Penan!anan pseudopter#!ium adalah den!an melisis$an
adhesi, e$sisi &arin!an $on&un!ti*a #an! si$atri$ dan menutupi de"e$ s$lera den!an
!ra"t $on&un!ti*a #an! %erasal dari aspe$ temporal.10, 11
Selain itu pter#!ium &u!a dida!nosis %andin! den!an pin!ue$ula #an!
merupa$an lesi $unin! $eputihan pada $on&un!ti*a %ul%i di daerah nasal atau
temporal lim%us. 6ampa$ seperti penumpu$an lema$ %isa $arena iritasi ataupun
$arena $ualitas air mata #an! $uran! %ai$. Pada umumn#a tida$ diperlu$an terapi
tetapi pada $asus tertentu dapat di%eri$an steroid topi$al.10,11
Ga+,a ;. P$"-u!3u#a
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
18/20
Ga+,a
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
19/20
L. P-"s$s
Pen!lihatan dan $osmeti$ pasien setelah die$sisi adalah %ai$. Ke%an#a$an pasien
dapat %era$ti*itas la!i setelah >8 &am post operasi. Pasien den!an pter#!ium re$uren
dapat dila$u$an e$sisi ulan! dan gra#t den!an $on&un!ti*a autogra#t atau transplantasi
mem%ran amnion
M. K+#$3as$
Kompli$asi dari pter#!ium meliputi se%a!ai %eri$ut:
• Pen#impan!an atau pen!uran!an pusat pen!lihatan
• Kemerahan
• 4ritasi
• e$as lu$a #an! $ronis pada $on&un!ti*a dan $ornea
Keterli%atan #an! luas otot etrao'ular dapat mem%atasi pen!lihatan dan mem%eri
$ontri%usi ter&adin#a diplopia. e$as lu$a #an! %erada diten!ah otot re$tus umumn#a
men#e%a%$an diplopia pada pasien den!an pter#!ium #an! %elum dila$u$an
pem%edahan. Pada pasien den!an pter#!ia #an! sudah dian!$at, ter&adi pen!erin!an
"o'al $ornea mata a$an tetapi san!at &aran! ter&adi.
Kompli$asi postooperasi pter#!ium meliputi:
• 4n"e$si• ea$si material &ahitan
• Diplopia
• =on&un!ti*al !ra"t dehis'en'e
• =orneal s'arrin!
• Kompli$asi #an! &aran! ter&adi meliputi per"orasi %ola mata perdarahan *itreous,
atau retinal deta'hment
DAFTAR PUSTAKA
8/18/2019 Laporan Kasus Pterigium Doc
20/20
1. /rdalan /minlari, D, a*i Sin!h, D, and Da*id ian!, D. ana!ement o"
Pter#!ium. Opthalmi' Pearls.2010
2. =ald(ell, . Pter#!ium. LonlineM. 2011 L'ited 2011 O'to%er 2)M. /*aila%le "rom :
(((.e#e(i$i.aao.or!7Pter#!ium
). iordan, Paul. Dan it'her, 3ohn. au!han N /s%ur#s O"talmolo!i -mum: edisi19. 3a$arta : ?=. 2010. . 4l#as, Sidharta. 4lmu Pen#a$it ata edisi . 3a$arta : Fa$ultas Kedo$teran
-ni*ersitas 4ndonesia. 200.p.2+9,119.5. 3erome P Fisher, Pter#!ium. LonlineM. 2011 L'ited 2011 O'to%er 2)M
http:77emedi'ine.meds'ape.'om7arti'le711@2529+o*er*ie(
. /non#mus. /natomi Kon&un!ti*a. LonlineM 200@. L 'ited 2011 aret 08M.
/*aila%le "rom : http:77PP.pd".'om7in"o+pteri!ium+anatomi9. /non#mus. Pteri!ium. LonlineM 200@. L'ited 2011 aret 08M /*aila%le "rom :
http:77(((.do$ter+online.or!7inde.php.htm .
8. =ason, 3ohn ., ./mnioti' em%rane 6ransplantation. LonlineM 2009. L'ited 2011
O'to%er 2)M. /*aila%le "rom :http:77e#e(i$i.aao.or!7/mnioti'em%rane6ransplant
@. an!, erhad K. =on&un!ti*a. 4n : Ophtalmolo!# / Po'$et 6et%oo$ /tlas. e(Yor$ : 6hieme Stut!art. 2000
10. S$uta, re!or# . =antor, ouis . eiss, 3a#ne S. =lini'al /pproa'h to
Depositions and De!enerations o" the =on&un!ti*a, =ornea, and S'lera. 4n:?ternal Disease and =ornea. San Fransis'o : /meri'an /'adem# o"
Ophtalmolo!#. 2008. P.8+1), )
11. /nonim. Pter#!ium. LonlineM 2009. L'ited 2011 O'to%er 2)M. /*aila%le "rom :
http:77%estpra'ti'e.%m&.'om7%est+pra'ti'e7mono!raph7@)7"ollo(+up7'ompli'ations.html
http://www.eyewiki.aao.org/Pterygiumhttp://emedicine.medscape.com/article/1192527-overviewhttp://ppm.pdf.com/info-pterigium-anatomihttp://www.dokter-online.org/index.php.htmhttp://eyewiki.aao.org/Amniotic_Membrane_Transplanthttp://bestpractice.bmj.com/best-practice/monograph/963/follow-up/complications.htmlhttp://bestpractice.bmj.com/best-practice/monograph/963/follow-up/complications.htmlhttp://emedicine.medscape.com/article/1192527-overviewhttp://ppm.pdf.com/info-pterigium-anatomihttp://www.dokter-online.org/index.php.htmhttp://eyewiki.aao.org/Amniotic_Membrane_Transplanthttp://bestpractice.bmj.com/best-practice/monograph/963/follow-up/complications.htmlhttp://bestpractice.bmj.com/best-practice/monograph/963/follow-up/complications.htmlhttp://www.eyewiki.aao.org/Pterygium