Post on 13-Jul-2015
Makalah Multimeter Analog
Disusun Oleh: RIVANLI RATNO FEBRIANTO 1310010035
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI ELEKTRONIKA INDUSTRI POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 2011
ACUAN DAN PERANCAH 1 (FORMWORK / BEKISTING)
Pengertian Acuan dan perancah / formwork/ bekisting adalah suatu konstruksi yang bersifat sementara pada praktek kerja beton sesuai dengan bentuk dan ukuran yagn diinginkan. Acuan dan perancah adalah cetakan atau mal yang kuat memikul beban sendiri, berat beton basah, bebena hidup dan beban perlatan kerja saat proses pengecoran. Suatu konstruksi acuan dan perancah harus melakukan : 1. Memasang atau merangkai tulangan beton. 2. Mengecor adukan beton. 3. Mudah melepaskan atau mencopot cetakan beton dengan baik.
Syarat-syarat acuan dan perancah Kualitas Ukuran sesuai yang diinginkan. Hasil akhir permukaan beton harus baik. Posisi atau letak acuan dan perancah harus sesuai dengan yang direncanakan.
Keamanan Formwork harus stabil. Formwork harus kuat dalam menahan beban. Formwork harus kaku dan tidak bergerak.
Ekonomis Harus sesuai dengan penggunaan kerja (tenaga kerja) yang efisien. Harus sesuai dengan waktu yang ditentukan. Harus sesuai biaya yang dianggarkan.
Jenis dan tipe acuan dan perancah Seiring dengan perkembangan kemajuan IPTEK dan banyaknya tuntutan yang harus dipenuhi dalam menghasilkan konstruksi yang baik, maka tipe formwork dibagi jadi tiga, yaitu :
Formwork Konvensional / Tradisional Bahan masih bersifat mentah. Bahan diolah sendiri. Material dari alam. Contoh: (acuan: papan), (perancah: kayu hutan). Formwork Semi Sistem Bahan dasar sudah dibuat di pabrik. Sudah ada yang tinggal dipasang, ada yang masih mentah. Contoh: (acuan: multiplek, plat), (perancah: scaffolding). Formwork Full Sistem Formwork ini sudah bersifat universal, dapat digunakan berulang kali. Bahan untuk acuan dan perancah dibuat pabrikasi.
Pelaksanaan formwork Bahan yang digunakan pada acuan dan perancah dapat diklasifisikan sbb : Alat berupa : Waterpass Benang Kunci Inggris Unting-unting Palu Meteran Gergaji Linggis Jackbase U head
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat bimbingan dan penyertaannya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah mengenai Multimeter Analog . Dalam makalah ini dibahas mengenai apa itu multimeter analog , bagian bagian multimeter analog, apa fungsinya, dan bagaimana mengukur beberapa komponen dengan menggunakan multimeter analog. Makalah ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa teknik elektronika industri. Adapun penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan, oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca.
Depok, 19 Mei 2011
Penulis
BAB 1
PENDAHULUAN
A. TUJUAN PENULISAN
Makalah ini disusun bertujuan untuk membantu mahasiswa untuk lebih memahami mengenai multimeter analog. Adapun materi mengenai multimeter analog ini merupakan salah satu bagian daai mata kuliah sistem perencanaan elektronika industri. Oleh sebab itu salah satu tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhu tugas akhir semester genap untuk mata kuliah sistem perencanaan elektronika industri.
B. MANFAAT
Dalam makalah mengenai multimeter analog akan dibahas mengenai banyak hal. Diantaranya pengenalan multimeter, manfaat multimeter, dan cara penggunaan multimeter. Dengan demikian ketika pembaca membaca makalah ini akan memperoleh banyak pengetahuan mengenai multimeter analog .
DAFTAR PUSTAKA
www.elektronika elektronika.blogsppot.com
www.labdasar.ee.itb.ac.id
www.multimeteranalog.blogspot.com
www.google.com
id.wikipedia.org