FIQH MUAMALAH DAN RUANG LINGKUPNYA
FIQH IISTIT AHLUSSUNNAHBUKITTINGGI
YOSI ARYANTI, MA
DINUL ISLAMSEMPURNAAL-MAIDAH:3AL-ANAM:38AN-NAHL:89Konprehensif
Al-Maidah :3, An-Nahl 89, Al-Anam : 38
AQIDAHALKHLAKSYARIAHIBADAHMUAMALAHHUKUM PIDANA/PERDATA & KELUARGAEKONOMI &FINANSIALPOLITIKASURANSIBANKPASAR MODALLEASINGPEGADAIANSEKTOR RIELDLLMLMS AHAD NET
Pengertian Muamalah menurut IstilahMuamalahPengertian LuasPengertian Sempit
Pengertian Muamalah (secara Luas)Menurut Ad-Dimyathi : Suatu aktivitas keduniaan untuk mewujudkan keberhasilan akhirat
Menurut Yusuf Musa : Peraturan-peraturan Allah yang harus diikuti dan ditaati dalam hidup bermasyarakat untuk menjaga kepentingan manusia
Segala peraturan yang diciptakan Allah untuk mengatur hubungan manusia dengan manusia dalam kehidupannya
Dr.Abdul Sattar Fathullah Said :dalam Al-Muamalah fil Islam
Pengertian Muamalah Secara LuasDr.Abdul Sattar Fathullah Said : Fiqh muamalat ialah hukum syariah yang berkaitan dengan transaksi manusia mengenai jual beli, gadai, perdagangan, pertanian, sewa,menyewa, perkongsian, perkawinan, penyusuan thalak, iddah, hibah & hadiah, washiat, warisan, perang dan damai.
Al-Muamalah fil Islam, Makkah, Rabithah alam Al-Islami, hlm.12
Pengertian Muamalah Secara Luas Muamalah adalah : Aturan-aturan Allah untuk mengatur manusia dalam kaitannya dengan urusan duniawi dalam pergaulan sosial.
Kesimpulan
Dalam konteks muamalah dalam makna luas, Ibnu Abidin membagi muamalah kepada 5 bidang Muawadhah Maliyah (hukum kebendaan)Munakahat (Hukum perkawinan)Muhasanat (Hukum Acara)Amanat dan Ariyah (Pinjaman)Tirkah (harta warisan)Dalam kajianmuamalah kita, pengertian luas initidak kitagunakan
Pengertian SempitKhudhari Byk Semua akad yang membolehkan manusia saling menukar manfaatnyaRasyid Ridha :Tukar menukar barang atau sesuatu yang bermanfaat dengan cara yang ditentukan
Pengertian Muamalah secara Sempit (Khusus)Dr.Mustafa Ahmad Zarqa, Hukum-hukum tentang perbuatan manusia yang berkaitan dengan hubungan sesama manusia mengenai harta kekayaan, hak-hak dan penyelesaian sengketa.
(Al-Madkhal al-Fiqh Al-Am, Damaskus, 1966-1967, Al-Adib, hlm.55)
KesimpulanMuamalah ialah : Aturan-aturan Allah yang mengatur hubungan manusia dengan manusia dalam memperoleh dan mengembangkan harta bendaMuamalah ialah aturan tentang kegiatan ekonomi manusia
Perbedaan Pengertian Muamalah dalam arti sempit dan luas adalah dalam cakupannyaPengertian luas mencakup munakahat, warisan, politik, pidana.Sedangkan dalam makna sempit cakupannya hanya tentang ekonomi (iqtishadiyah)
Ruang Lingkup Fiqh MuamalahHarta dan Ukud )akad-akad)Buyu (tentang jual beli)Ar-Rahn (tentang pegadaian)Hiwalah (pengalihan hutang)Ash-Shulhu (perdamaian bisnis)Adh-Dhaman (jaminan, asuransi)Syirkah (tentang perkongsian)Wakalah (tentang perwakilan)Wadiah (tentang penitipan)Ariyah (tentang peminjaman)Ghasab (perampasan harta orang lain dengan tidak shah)Syufah (hak diutamakan dalam syirkah atau sepadan tanah)Mudharabah (syirkah modal dan tenaga)Musaqat (syirkah dalam pengairan kebun)Muzaraah (kerjasama pertanian)Kafalah (penjaminan)Taflis (jatuh bangkrut)Al-Hajru (batasan bertindak) Jialah (sayembara, pemberian fee)Qaradh (pejaman)
Bai MurabahahBai Salam Bai IstishnaBai Muajjal dan Bai TaqsithBai Sharf dan Konsep UangUrbun (panjar/DP)Ijarah (sewa-menyewa)RibaSukuk (surat utang)Faraidh (warisan)Luqthah (barang tercecer)WaqafHibahWashiatIqrar (pengakuan) Qismul fai wal ghanimah (pembagian fai dan ghanimah) Qism ash-Shadaqat (tentang pembagian zakat)Ibrak (pembebasan hutang)Muqasah (Discount)Kharaj, Jizyah, Dharibah,UshurBaitul Mal
Ruang Lingkup di era ModernPerbankanAsuransiPasar ModalObligasiReksadanaBMT (Baitul Mal wat Tamwil)KoperasiPegadaianMLM SyariahFungsi Uang (Moneter)Kebijakan FiskalKebijakan Moneter,dll
Modifikasi Akad kontemporerIjarah Muntahiyah bit Tamlik atau Bai at-TakjirMusyarakah MutanaqishahMusyarakah Muntahiyah bit TamlikAl-Kafalah wal IjarahAl-Qaradh wal IjarahMurabahah wal wakalahdll
MuamalahAl-MuamalahAl-MaddiyahAl-MuamalahAl-AdabiyahMuamalah yang mengkaji Objeknya (bendanya).( Sehingga kajiannya Bersifat kebendaan)Seperti apakah benda ituHalal, haram, syubhat,mengandung manfaat or mudharat
Keharusan membeli bendahalal misalnya dimaksudkanUntuk mencari ridha Allah,Bukan profit oriented.
Muamalah yang mengkaji Subjeknya,seperti kajiantentang ijab-qabul, penipuan,kerelaan, dusta,Sumpah palsu dan persoalanYang berkaitan denganEtika bisnis (adabiyah) daripelakunyaPembagian
Pada prakteknya, pembagian al-muamalah al-maddiyah dan al-muamalah al-adabiyah tidak dapat dipisahkan, Jadi pembagian ini hanyalah teoritis saja,
Urgensi Fiqh Muamalah EkonomiFiqh Muamalah Ekonomi, menduduki posisi yang penting dalam Islam. Hampir tidak ada manusia yang tidak terlibat dalam aktivitas muamalah, karena itu hukum mempelajarinya wajib (fardhu) bagi setiap muslimKewajiban itu disebabkan setiap muslim tidak terlepas dari aktivitas ekonomi.Bahkan sebagian besar waktu yang dihabiskan seorang manusia adalah untuk kegiatan muamalah, al. mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan diri, keluarga, bahkan negara.
Menurut Husein Shahhatah, Dalam bidang muamalah maliyah ini, seorang muslim berkewajiban memahami bagaimana ia bermuamalah sebagai kepatuhan kepada syariah Allah. Jika ia tidak memahami muamalah maliyah ini, maka ia akan terperosok kepada sesuatu yang diharamkan atau syubhat, tanpa ia sadari. (Buku Al-Iltizam bith-Thawabith asy-Syariyah fil Muamalat al-Maliyah,Mesir, 2002)I
Oleh karena itu, Khalifah Umar bin Khattab berkeliling pasar dan berkata : Tidak boleh berjual-beli di pasar kita, kecuali orang yang telah mengerti fiqh (muamalah) dalam agama Islam (H.R.Tarmizi)Tidak boleh beraktivitas perbankan, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas asuransi, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas pasar modal, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas koperasi, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas pegadaian, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas reksadana, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas bisnis MLM, kecuali faham fiqh muamalahTidak boleh beraktifitas jual-beli, kecuali faham fiqh muamalah
Dr.HuseinSyahhatah (Guru Besar Univ.Al-azhar Cairo) : Seorang Muslim yang bertaqwa dan takut kepada Allah swt, Harus berupaya keras menjadikan muamalahnya sebagai amal shaleh dan ikhlas untuk Allah semata
Memahami/menge tahui hukum muamalah maliyah wajib bagi setiap muslim, namun untuk menjadi expert (ahli) dalam bidang ini hukumnya fardhu kifayah
WajibFardhu kifayahFardhu kifayah
Maslahat sebagai prinsip MuamalahMuamalat adalah aturan syariah tentang hubungan sosial di antara manusia.Hukum-hukum muamalat memberikan perhatian sangat besar terhadap kemaslahatan manusia dan maqashid syariahnya bisa ditemukan akal manusia.Dalam muamalat, dijelaskan secara luas illat, rahasia dan tujuan kemaslahatan suatu hukum muamalat. Ini mengandung indikasi agar manusia memperhatikan kemaslahatan dalam bidang muamalat dan tidak hanya berpegang pada tuntutan teks nash semata, karena mungkin suatu teks ditetapkan berdasarkan kemaslahatan tertentu, kondisi, adat, waktu dan tempat tertentu.
Pemuka-pemuka masyarakat Arab sebelum dakwah Nabi Saw, banyak memperhatikan kemaslahatan dalam kebiasaan, tradisi dan adat mereka. Kemudian datang syariat Islam. Banyak di antaranya yang dilanjutkan, ada yang diperbaiki dan ada yang dibatalkan.
1.Praktek yang diakui dan dilanjutkan seperti wadiah, ijarah, jual-beli, syirkah, Iarah/ariyah, rahn, syufah merupakan tradisi yang telah berkembang di masyarakat Arab Pra Islam. Mata uang dinar dari Romawi dan dirham dari Persia diakui dan diadopsi Islam Dalam bidang munakahat ; khitbah/meminang. Semua ini dilanjutkan Islam 2. Tradisi dan hukum yang dimodifikasi ; seperti poligami dan warisan 3. Yang dibatalkan Islam ialah praktek anak angkat/ tabanni, riba, dan segala macam jual beli fasid dan terlarang, seperti bai gharar, bai Najasy, Bai munabazah/ijon, Ihtikar, talaqqi rukban.
Sikap Islam terhadap Tradisi/hukum pra-IslamTaqrir ;(Mengakui)Taghyir(Modifikasi)Tabthil(Membatalkan)wadiah, ijarah, jual-beli, syirkah, Iarah/ariyah, rahn, syufahDinar, dirhampoligami dan warisan,Ila
tabanni, riba,maysir
Muamalah dan Tantangan Modernitas
Fiqh Muamalah dan Tantangan ModernitasPerkembangan sains dan teknologi telah menimbulkan dampak besar terhadap kehidupan manusia, termasuk terhadap kegiatan ekonomi bisnis, seperti tata cara perdagangan melalui e-commerce.Oleh karena perubahan sosial dalam bidang muamalah terus berkembang cepat, akibat dari globalisasi, maka pengajaran fiqh muamalah tidak cukup secara a priori bersandar (merujuk) pada kitab-kitab klasik, tetapi teks-teks fiqh klasik tersebut perlu diapresiasi secara kritis sesuai konteks, kemudian dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman
Aturan syariat Islam dalam bidang muamalat yang bersumber (Al-quran dan Sunnah) umumnya bersifat prinsip umum. Maka para ulama/mujtahid diberikan majal (lapangan yang luas) untuk mengembangkannya secara detail dan aktual sesuai dengan kemaslahatan ummat manusia yang senantiasa berkembang
Lihat Kaedah Hukum Syariah berikut !!!.....Rumusan fiqh muamalah yang sangat lengkap dan mendatail yang terdapat dalam kitab-kitab fiqh klasik, sebagian besarnya merupakan hasil ijtihad para ulama terdahalu dalam upaya mereka merumuskan dan mengembangkan prinsip tersebut dalam bentuk praktis yang detail. Tentunya formulasi fiqh mereka banyak dipengaruhi atau setidaknya diwarnai oleh situasi dan kondisi sosial ekonomi yang ada pada zamannya
KAEDAH HUKUM SYARIAH Hukum dapat berubah karena perubahanzaman, tempat, keadaan dan adat
Contoh-Contoh :Al-Mudharib YudharibAl-Muajjir YuajjirIjarah Muntahiyah bit Tamlik or Bai at-TakjirMusyarakah MutanaqishahMusyarakah Muntahiyah bit TamlikAl-Kafalah wal IjarahAl-Qaradh wal IjarahMurabahah wal wakalah
Dalam produkBank SyariahDalamKartu KreditDlm Pembiayaan murabahahDi bank syariah
Prinsip Ibadah & Muamalah (Kaitannya dengan Ijtihad danPengembangan Hukum Islam)
PRINSIP IBADAH1. Bersifat Tetap (Tsabitah)2. Tidak bisa berkembang (Nash Qathiy)3. Bersifat Khusus/eksklusif4. Nash-nash lebih rinci (tafshili)5. Peluang Ijtihad lebih kecil (sempit)
Prinsip MuamalahBersifat Elastis ((Dapat berkembang sesuai dengan zaman & tempatBersifat universal, inklusifNash-nash umumnya generalPeluang ijtihad luas
PERBEDAAN PRINSIP IBADAH DAN MUAMALAH
NoIBADAHMUAMALAH 1Bersifat tetap ((Bersifat Elastis (( 2Tidak bisa berkembangDapat berkembang sesuai dengan zaman & tempat 3Bersifat khusus,eksklusifBersifat universal, inklusif 4Nash-nash lebih terinci (tafshili)Nash-nash umumnya general 5Peluang Ijtihad sempitPeluang ijtihad luas
KAEDAH IBADAH DAN MUAMALAH Pada dasarnya dalam ibadah adalah haram, kecuali ada dalil Yang membolehkannya Pada dasarnya semua aktivitas muamalah adalah boleh kecuali ada dalil yang melarangnya
Hukum Muamalah dalam Al-QuranAllah Swt menjelaskan pokok-pokok muamalah kehartabendaan (muamalah maliyah) yang adil dalam Al-QuranAdapun prinsip muamalah maliyah tersebut ialah :1Melarang memakan makanan secara bathil (4:29)
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka-sama suka di antara kamu (An-Nisak : 29)
Melaksanakan transaksi atas dasar suka rela/ridha (4:29)2Melaksanakan transaksi bisnis atas dasar ridha (Qs.4:29)43Pencatatan transaksi hutang-piutang (QS.2:282)Akad tansaksi bisnis disaksikan oleh saksi (2:282) Dan persaksikanlah apabila kamu berjual-beliDan janganlah penulis dan saksi saling menyulitkan Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu melaksanakanhutang piutang sampai waktu tertentu, maka tuliskanlah
{275} {276} {277} {278} Larangan riba (Qs.2:275-279)5
6Keterkaitan Sektor moneter dengan sektor riil (2:275) Allah menghalalkan jual beli dan mengharamkan ribaJual beli, mengaitkan sektor riil (barang) dengan sektor moneter (uang /harga yang dibayarkan) Ex : Jual Beli Murabahah, Salam, IstishnaPembiayaan Mudharabah ; mengkaitkan uang (modal) denganProyek usaha riil
7Investasi dengan sistem mudharabah, musyarakah, ijarah Muzammil ayat 20 :
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW berkata : ( )
Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla berfirman : Aku pihak ketiga dari dua orang yang bersyarikat selama salah satunya tidak menghianati lainnya (HR. Abu Dawud dan Hakim).
Melaksanakan transaksi atas dasar suka rela/ridha (4:29)8Sasaran kebijakan fiskal Islam melalui zakat (5:60),(Al-Anfal :41). }
109Larangan menyuap/sogok, (Al-Baqarah : 188)Memberikan keringanan bagi debitur yang tak mampu Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil, dan janganlah kamu membawa urusan harta itu kepada hakim, agar kamu dapat memakan sebagian harta orang lain dengan jalan dosa sedangkan kamu mengetahui (2:188)Jika ia mengalami kesulitan (membayar hutang), maka berilah dia masa tangguh sampai ia mampu membayar (QS.2: 283)
Bila diperhatikan nash-nash Al-Quran tentang muamalah maliyah, sifatnya global (kully), tidak terinci (juziy).Karakter global ini akan membuat hukum muamalah lebih elastis dan fleksibeldalam menghadapi perubahan dan tantangan zamanKarena sifat global tsb, maka Sunnah-lah yang menjelaskanHukum-hukum muamalah menjadi rinci dan detail
Sekian dan Terima Kasih
Top Related