SMP NEGERI 10 SURABAYA
PETA KONSEP
SITI WULANDARI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Perhatikan gambar berikut!
Pada tahun 1859, teknologi pengeboran minyak bumi pertama kali ditemukan dan
minyak bumi dipompa keluar dari dasar bumi di Pennsylvania, Amerika Serikat. Pada
perkembangan selanjutnya, ditemukan teknologi destilasi minyak bumi untuk
mengubah minyak bumi menjadi bahan bakar seperti bensin dan beberapa minyak
yang lain. Kemudian, penggunaan batubara dalam skala luas mulai dimanfaatkan
untuk pembangkit listrik. Pada tahun 1885, Carl Benz menemukan mesin yang dapat
bergerak menggunakan bahan bakar bensin.
Pernahkah kamu berpikir apabila minyak bumi digunakan terus menerus maka
cadangan minyak di bumi akan habis? Bagaimanakah dampaknya pada lingkungan?
Bandingkan gambar 1 di atas dengan gambar berikut:
Gambar 1: Asap pada kendaraan dan
Asap yang dikeluarkan pabrik
Gambar 2: Energi terbarukan
SMP NEGERI 10 SURABAYA
Teknologi ramah lingkungan (suistainable technology/green technology) merupakan
bentuk penerapan teknologi yang memperhatikan prinsip-prinsip pelestarian
lingkungan, dan menggunakan bahan yang dapat didaur ulang.
Sumber energi kelistrikan dapat berasal dari matahari, angin, dan air. Sumber energi
alternatif juga dipilih karena dapat diperbarui dan tidak mencemari lingkungan.
APLIKASI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Bidang Energi
SITI WULANDARI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Bidang Transportasi
Beberapa contoh teknologi ramah lingkungan dibidang transportasi :
Kendaraan hydrogen, merupakan kendaraan yang menggunakan hidrogen sebagai
bahan bakar penggerak mesin. Di dalam kendaraan ini terpasang alat yang mampu
mengubah energi kimia dari hydrogen menjadi energi mekanik, dengan cara
membakar hidrogen dalam mesin pembakaran internal atau dengan mereaksikan
hydrogen dengan oksigen dalam fuel cell untuk menggerakkan motor listrik.
Mobil surya, merupakan mobil yang energi utamanya berasal dari sinar matahari. Mobil surya yang saat ini ada merupakan kendaraan yang menggunakan baterai sebagai tempat penyimpanan listrik yang diperoleh dari cahaya matahari. Pada mobil surya ini terdapat panel surya yang terpasang pada atap bus yang dapat mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik yang dapat digunakan oleh mesin.
SMP NEGERI 10 SURABAYA
Mobil listrik, merupakan mobil yang didorong oleh satu atau lebih motor listrik,
menggunakan energi listrik yang disimpan dalam baterai.
Mobil listrik ini pertama kali dibuat pada tahun 1884 oleh seorang berkebangsaan
Inggris, Thomas Parker. Mobil listrik ini baru berkembang pesat pada tahun 2008,
semenjak ditemukannya teknologi pengaturan tenaga baterai dan mahalnya bahan
bakar fosil. Keuntungan dari penggunaan mobil listrik ini antara lain mengurangi polusi
udara, karena mobil ini tidak menghasilkan polutan dan mengurangi efek rumah kaca.
Namun, penggunaan teknologi ini secara besar-besaran masih menjumpai beberapa
hambatan, antara lain:
masih tingginya biaya produksi,
minimnya infrastruktur isi ulang bahan bakar listrik,
dan masih takutnya pengemudi akan kehabisan listrik sebelum sampai di tujuan
Bidang Lingkungan
Biopori, dapat mencegah banjir di musim
hujan, biopori juga dapat menjamin
ketersediaan air pada musim kemarau.
Biopori juga dapat diandalkan untuk
mencegah penyebaran penyakit yang
disebabkan oleh adanya genangan air,
seperti demam berdarah, malaria, dan
kaki gajah. Kesuburan dan kelestarian organisme tanah juga dapat terjaga dengan
teknologi ini.
Lubang-lubang resapan air ini sekaligus juga dapat dimanfaatkan untuk membuat
kompos, yakni dengan memberikan sampah organik seperti dedaunan atau sisa
makanan.
SITI WULANDARI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Fitoremediasi, merupakan penggunaan tumbuhan untuk menghilangkan, memindahkan,
menstabilkan, atau menghancurkan bahan pencemar baik itu senyawa organik maupun
anorganik. Melalui fitoremediasi ini polutan(zat penyebab polusi) seperti logam berat,
pestisida, minyak, dan zat lain yang mengotori tanah, air, atau udara dapat dikurangi bahkan
dihilangkan.
Toilet Pengompos (Composting Toilet), merupakan toilet kering yang menggunakan
proses secara aerob untuk menghancurkan atau mendekomposisi feses yang dihasilkan
manusia. Toilet pengompos dapat digunakan sebagai pengganti toilet air pada umumnya.
Toilet ini biasanya ditambah dengan campuran serbuk gergaji, sabut kelapa, atau lumut
tertentu untuk membantu proses aerob, menyerap air, dan mengurangi bau.
Proses dekomposisi ini umumnya lebih cepat dari proses dekomposisi secara anaerob yang
digunakan pada septic tank.
Teknologi Pemurnian Air (Water Purification)
Teknik osmosis balik
Teknik pemurnian sederhana
SMP NEGERI 10 SURABAYA
Bidang Industri
Perilaku Hemat Energi dalam Keseharian
Misalnya sebagai berikut:
Membudayakan penggunaan sepeda atau jalan kaki untuk kegiatan sehari-
hari. Selain menghemat BBM, penggunaan sepeda dan jalan kaki juga dapat
mengurangi polusi udara dan meningkatkan kesehatan.
Mematikan kendaraan jika sedang tidak digunakan dan jangan terlalu lama
menyalakan kendaraan ketika akan digunakan.
Mematikan lampu saat tidur dan saat siang hari. Oleh karena itu, saat
membangun atau merenovasi rumah, sebaiknya membuat rumah dengan
banyak jendela sehingga cahaya matahari dapat masuk ke dalam rumah.
Jika menggunakan pompa air listrik untuk mengalirkan air, penuhilah bak
mandi dan tempat penampungan air dalam sekali waktu.
Membuat jadwal mencuci dan menyeterika pakaian secara teratur. Misal
masing-masing dua kali seminggu untuk seluruh pakaian yang kotor.
Jika menggunakan kendaraan sebaiknya berangkat lebih pagi agar terhindar
dari kemacetan. Kemacetan di jalan membuat kendaraan membuang bahan
bakar secara percuma.
Memilih peralatan rumah tangga yang hemat energi. Misalnya mengganti
lampu pijar yang menghasilkan warna kuning dengan lampu neon yang
menghasilkan warna putih atau lampu LED yang dapat bertahan hingga 15
tahun.
Jangan buang kertas-kertas bekas begitu saja, tanamkan dalam diri bahwa
setiap menggunakan sebuah kertas maka kita telah menebang sebuah pohon.
Menggunakan air secukupnya saat mandi atau mencuci.
SITI WULANDARI TEKNOLOGI RAMAH LINGKUNGAN
Teknologi Tidak Ramah Lingkungan
Top Related