PERANGKAT PEMBELAJARAN
AQIDAH AKHLAK
KELAS : VII SEMESTER : GENAP TAHUN : ……………………
ISI :
Program Tahunan (Prota) Program Semester (Promes) Rencana Program Pembelajaran (RPP) Silabus
Nama Guru : ______________________________
NIP : ______________________________
2 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
PROGRAM TAHUNAN Mata Pelajaran : Aqidah Akhlak Satuan Pendidikan : MTs Kelas : VII (Tujuh) Tahun Pelajaran : …………………..
SEMESTER STANDAR KOMPETENSI ALOKASI WAKTU
(JP) KET
G A S A L
1. Dasar dan tujuan aqidah Islam - Dasar tujuan aqidah Islam - Dalil tentang dasar dan tujuan aqidah Islam - Hubungan iman, Islam dam Ihsan - Dalil tentang iman, Islam dan Ihsan
2. Keimanan kepada Allah melalui pemahaman sifat-sifatNya - Sifat-sifat wajib Allah yang nafsiah, salbiyah,
ma’ani dan ma’nawiyah - Bukti / dalil naqli dan aqli dari sifat-sifat wajib
Allah yang nafsiah, salbiyah, ma’ani dan ma’nawiyah
- Sifat-sifat mustahil dan jaiz bagi Allah SWT - Ciri-ciri/tanda perilaku orang beriman kepada
sifat-sifat wajib
3. Akhlah terpuji kepada Allah - Pengertian dan pentingnya ihlas, taat, khouf dan
taubat - Bentuk dan contoh-contoh perilaku ikhlas, taat,
khouf dan taubat - Nilai-nilai positif dari perilaku ikhlas, taat, khouf
dan taubat dalam fenomena kehidupan - Perilkau ikhlas, taat, khouf dan taubat dalam
kehidupan sehari-hari Ulangan harian ke 1 Ulangan harian ke 2 Ulangan Blok ke 1 Ulangan harian ke 3 Cadangan / pemantapan Ulangan blok ke 2
……………. ……………. …………… ……………. ……………. ……………. ……………. ……………. ……………. ……………. ……………. …………….
JUMLAH ……………..
G E N A P
1. Al-Asma’ Al-Husna - 10 Al-Asma’ Al-Husna (al-Aziz, al-Ghaffar, an-
Naafi’, ar-Raouf, al-Barr, al-Hakim, al-Fattah, al-‘Adl, al-Qayyum)
- Bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui pemahaman terhadap 10 Asmaul Husna
- Perilaku orang yang mengamalkan 10 Asmaul Husna
- Sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna
2. Keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWt dan
makhluk ghaib selain malaikat - Pengertian iman kepada malaikat dan makhluk
ghaib lainnya seperti jin, iblis dan syaitan - Dalil kebenaran adanya malaikat dan makhluk
……………. ……………. ……………. ……………. ……………. …………….
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 3
ghaib lainnya - Tugas dan sifat-sifat malaikat serta makhluk
ghaib lainnya - Perilaku beriman kepada malaikat dan makhluk
ghaib lainnya dalam fenomena kehidupan
3. Akhlak tercela kepada Allah - Pengertian riya’ dan nifaq - Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya’ dan
nifaq - Nilai-nilai negative akibat perbuatan riya dan
nifaq dalam kehidupan sehari-hari - Menghindari diri dari perbuatan riya’ dan nifaq
dalam kehidupan sehari-hari
Ulangan harian ke 1 Ulangan harian ke 2 Kegiatan Tengah Semester Ulangan harian ke 3 Ulangan Blok Cadangan / pemantapan
……………. ……………. ……………. ……………. …………….
JUMLAH
SEMESTER GASAL + SEMESTER GENAP
Mengetahui ……………., ……………….. Kepala MTs Guru Mata Pelajaran
………………….. ……………………… NIP. ……………. NIP. …………………
4 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
PROGRAM SEMESTER Mata Pelajaran : Aqidah Akhlak Satuan Pelajaran : MTs Kelas / Semester : VII (Tujuh) / Genap Tahun Pelajaran : ………………….. A. PERHITUNGAN ALOKASI WAKTU
1. Banyaknya minggu dalam satu semester
No. Bulan Banyaknya minggu
a. b. c. e. d. f.
Januari Februari Maret April Mei Juni
…………………….. …………………….. …………………….. …………………….. …………………….. ……………………..
Jumlah ……………………..
2. Banyaknya Minggu KBM tidak efektif
a. Kegiatan : …………….. Minggu b. Ujian Madrasah (Utama) : …………….. Minggu c. Ujian Madrasah (Susulan) : …………….. Minggu
Jumlah : …………….. Minggu
3. Banyaknya Minggu KBM efektif (1) – (2) : …………….. Minggu 4. Banyaknya jam KBM efektif ……….. Minggu x 2 JP : ………. JP
B. DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU
No Standar Kompetensi / Materi Pokok Alokasi Waktu
1. 2. 3.
Al-Asma’ Al-Husna
- 10 Al-Asma’ Al-Husna (al-Aziz, al-Ghaffar, an-Naafi’, ar-Raouf,
al-Barr, al-Hakim, al-Fattah, al-‘Adl, al-Qayyum)
- Bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui pemahaman terhadap 10 Asmaul Husna
- Perilaku orang yang mengamalkan 10 Asmaul Husna
- Sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna
Keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWt dan makhluk ghaib selain
malaikat - Pengertian iman kepada malaikat dan makhluk ghaib lainnya
seperti jin, iblis dan syaitan
- Dalil kebenaran adanya malaikat dan makhluk ghaib lainnya
- Tugas dan sifat-sifat malaikat serta makhluk ghaib lainnya - Perilaku beriman kepada malaikat dan makhluk ghaib lainnya
dalam fenomena kehidupan
Akhlak tercela kepada Allah - Pengertian riya’ dan nifaq
- Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya’ dan nifaq
- Nilai-nilai negative akibat perbuatan riya dan nifaq dalam
……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ……………….. ………………..
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 5
kehidupan sehari-hari
- Menghindari diri dari perbuatan riya’ dan nifaq dalam
kehidupan sehari-hari
Ulangan harian ke 1
Ulangan harian ke 2 Kegiatan Tengah Semester
Ulangan harian ke 3
Ulangan Blok
Cadangan / pemantapan Ulangan Blok ke 1
Ulangan harian ke 3
Cadangan / pemantapan Ulangan blok ke 2
Jumlah ………………..
6 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
C. RINCIAN WAKTU
Standar Kompetensi/Kompetensi
Dasar
Alokasi Waktu
B U L A N
Januari Februari Maret April Mei juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Al-Asma’ Al-Husna
- 10 Al-Asma’ Al-Husna (al-Aziz, al-Ghaffar, an-Naafi’, ar-Raouf, al-Barr, al-
Hakim, al-Fattah, al-‘Adl, al-Qayyum)
- Bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui pemahaman terhadap 10
Asmaul Husna
- Perilaku orang yang mengamalkan 10
Asmaul Husna
- Sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna
2. Keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWt
dan makhluk ghaib selain malaikat
- Pengertian iman kepada malaikat dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis
dan syaitan
- Dalil kebenaran adanya malaikat dan makhluk ghaib lainnya
- Tugas dan sifat-sifat malaikat serta
makhluk ghaib lainnya - Perilaku beriman kepada malaikat dan
makhluk ghaib lainnya dalam fenomena
kehidupan
3. Akhlak tercela kepada Allah - Pengertian riya’ dan nifaq
- Bentuk dan contoh-contoh perbuatan
riya’ dan nifaq
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 7
Standar Kompetensi/Kompetensi
Dasar
Alokasi Waktu
B U L A N
Januari Februari Maret April Mei juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
- Nilai-nilai negative akibat perbuatan
riya dan nifaq dalam kehidupan sehari-hari
- Menghindari diri dari perbuatan riya’
dan nifaq dalam kehidupan sehari-hari
........................................................ Mengetahui, Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran ........................................... .............................................. NIP. ................................... NIP. ......................................
8 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Madrasah : MTs Mata Pelajaran : Aqidah Akhlak Kelas / Semester : VII / 2 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1x pertemuan) A. Standar Kompetensi :
4. Memahami Asmaul Husna
B. Kompetensi Dasar : 4.1 Menguraikan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar,
Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
C. Tujuan Pembelajaran : Dapat menyebutkan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al
Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Dapat menjelaskan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al
Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Dapat menjelaskan dasar dan tujuan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’,
Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Dapat menyimpulkan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al
Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Siswa dapat mengembangkan perilaku yang mencerminkan karakter religius, cinta ilmu, gemar
membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama.
D. Indikator : Dapat menyebutkan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al
Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Dapat menjelaskan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al
Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Dapat menjelaskan dasar dan tujuan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’,
Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Dapat menyimpulkan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al
Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum) Siswa dapat mengembangkan perilaku yang mencerminkan karakter religius, cinta ilmu, gemar ,
membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama. E. Materi Pembelajaran :
1. Pengertian Al-Asma’ Al-Husna Secara bahasa kata al-Asma’ al-Husna berasal dari bahasa Arab. Kata Al-Asma’ adalah bentuk
jamak dari al-ism yang biasa diterjemahkan dengan nama, merupakan akar dari kata as-sumuw yang berarti ketinggian, atau as-simah yang berarti tanda.
Kata al-Husna adalah bentuk muannats/feminin dari kata ahsan yang berarti yang terbaik atau yang terindah. Jadi secara istilah al-Asma’ al-Husna berarti nama-nama yang terbaik/terindah bagi Allah SWT.
2. Dalil yang berkaitan dengan 10 Asmaul Husna Firman Allah dalam Surat al-Israa ayat 110
Artinya : "Katakanlah (Muhammad), "Serulah Allah atau serulah Ar Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu dapat menyeru, karena Dia mempunyai nama-nama yang terbaik (Asmaul Husna) dan
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 9
janganlah engkau mengeraskan suaramu dalam salat dan janganlah (pula) merendahkannya dan usahakan jalan tengah di antara kedua itu".
Para ahli berbeda pendapat mengenai jumlah al-Asma’ al-Husna. Ibnu Majah salah seorang periwayat hadis terkenal telah meriwayatkan jumlah al-Asma’ al-Husna berjumlah 114 nama. Imam Thabrani meriwayatkan sampai 130 nama, sementara al-Qurtuby menyebutkan hanya sampai 117 nama saja. Adapun pendapat yang paling populer menyebutkan sebanyak 99. Hal ini berdasarkan Hadis Nabi SAW dalam sahih Bukhari dari Abu Hurairah sebagai berikut;
Artinya : Dari Abu Hurairah RA, dari Rasulullah SAW bersabda, “Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama. Barangsiapa menghafanya maka dia masuk syurga. Sesungguhnya Allah itu ganjil dan menyukai yang ganjil”. (HR Bukhari dan Muslim)
1. Menyebutkan arti 10 Asmaul Husna
Para ahli berbeda pendapat mengenai jumlah al-Asma’ al-Husna. Ibnu Majah salah seorang periwayat hadis terkenal telah meriwayatkan jumlah al-Asma’ al-Husna berjumlah 114 nama. Imam Thabrani meriwayatkan sampai 130 nama, sementara al-Qurtuby menyebutkan hanya sampai 117 nama saja. Adapun pendapat yang paling populer menyebutkan sebanyak 99. Hal ini berdasarkan Hadis Nabi SAW dalam sahih Bukhari dari Abu Hurairah sebagai berikut;
Artinya : Dari Abu Hurairah RA, dari Rasulullah SAW bersabda, “Allah memiliki sembilan puluh sembilan nama. Barangsiapa menghafanya maka dia masuk syurga. Sesungguhnya Allah itu ganjil dan menyukai yang ganjil”. (HR Bukhari dan Muslim) Pada pembelajaran ini hanya akan dibahas 10 al-Asma’ al-Husna yang meliputi, al-‘Aziiz (Maha Perkasa), al-Ghaffaar(Maha Pengampun), al-Baasith(Yang Melapangkan Rezeki), an-Naafi’(Yang Memberi Manfaat), Ar Rauf (Yang Maha Pengasih), al-Barr (Melimpahkan Kebaikan), Al Hakim (yang Maha Bijaksana), al-Fattaah (Yang Mamberi Keputusan), al-‘Adl (Yang Maha Adil), al-Qayyuum (Yang Terus Menerus Mengurus).
2. Menjelaskan isi kandungan 10 Asma’ul Husna a. Al-‘Aziiz (Yang Maha Perkasa)
Salah satu sifat kesempurnaan Allah SWT yaitu al-‘Aziiz (Yang Maha Perkasa). Al-‘Aziiz adalah zat Yang Maha Perkasa yang berkuasa atas seluruh ciptaan-Nya. Hal ini menunjukan bahwa selain Allah SWT tidak ada yang perkasa lagi berkuasa. Sekuat apa pun manusia atau makhluk yang lainnya tidak mungkin dapat menyamai-Nya. Dengan demikian semua makhluk di muka bumi ini tidak berhak merasa dirinya paling perkasa/kuat sehingga menganggap makhluk lainnya lemah.
b. Al-Ghaffaar (Yang Maha Pengampun) Al-Ghafar artinya Dia menutupi dosa-dosa dengan karunia-Nya dan memaafkan kesalahan-kesalahan hamba-Nya. Allah SWT adalah zat Yang Maha Pengampun kepada siapa pun yang bersalah selama makhluk tersebut mau bertaubat dengan sebenar-benarnya.
c. Al-Baasith (Yang Melapangkan Rezeki) Al-Baasith berarti yang maha melapangkan, membentangkan dan membuka lebar rahmat dan kasih sayang-Nya. Dia membentangkan rezeki yang dibutuhkan hamba-Nya dan Dia pula yang mempersempit rezeki kepada hamba yang dikehendaki.
d. An-Naafi’ (Yang Memberi Manfaat) Allah SWT menciptakan segala sesuatu yang dikehendaki dan memberi manfaat atas sesuatu untuk siapa yang Dia kehendaki. Dia pulalah yang mampu memberi manfaat dan Dia pula yang mampu memberi kerugian atas sesuatu.
e. Ar-Ra’uuf (Yang Maha Pengasih) Allah SWT adalah zat yang maha pengasih terhadap hamba-hamba-Nya. Sifat pengasih ini diberikan dengan tidak pandang bulu dan tidak membutuhkan balasan dari makhluk-Nya.
10 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
f. Al-Barr (Yang Melimpahkan Kebaikan) Al-Asma’ al-Husna yang mirip dengan ar-Ra’uuf ialah al-Barr yang melimpahkan kebaikan.
g. Al-Hakim (Yang Maha Bijaksana) Allah disebut juga al-Hakim (Maha Bijaksana/Maha Mengatur) karena Dia yang Mengatur semua ucapan dan tindakan-Nya, sehingga benar adanya dan teliti.
h. Al-Fattaah (Yang Maha Memberi Keputusan) Al-Fattah, artinya Allah adalah yang membuka pintu rahmat-Nya untuk semua makhluq. Dialah yang membuka hal-hal yang tersembunyi untuk diberikan kepada hamba-hamba-Nya. Dia yang mengungkap segala rahasia agar makhluq dapat memahami yang sebenarnya. Dia yang membuat mudah segala hal yang sulit bagi hamba-Nya. Dialah yang membuka pintu taubat bagi orang-orang yang maksiat. Dialah yang membuka rizki bagi seluruh makhluq-Nya.
i. Al-‘Adl (Yang Maha Adil) Keadilan Allah SWT berbeda dengan keadilan manusia yang sangat terbatas karena dipengaruhi oleh perasaan dan nafsu. Sedangkan keadilan Allah SWT tidak dipengaruhi nafsu. Dia memberi rezeki terhadap semua makhluk baik yang taat maupun yang durhaka kepada-Nya. Di akhirat kelak Allah SWT juga berlaku adil yaitu kepada hamba-Nya yang taat diberi balasan nikmat di syurga. Sedangkan hamba-Nya yang durhaka diberi balasan siksaan neraka.
j. Al-Qayyuum (Yang Terus-Menerus Mengurus) Al-Qayyuum berarti yang selalu mengelola dan tidak pernah alpa baik terhadap diri-Nya maupun yang makhluk-Nya. Allah SWT mengurus semua makhluk tanpa Dia membutuhkan mereka.
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran :
Metode : Ceramah interaktif, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Tekstual dan kontekstual Model : Group ressume
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :
Kegiatan Pendahuluan : - Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua kelas. (religius) - Melakukan presensi siswa ( disiplin ) - Apersepsi dan motivasi. (Rasa ingin tahu) - Menyimak informasi tentang tujuan pembelajaran ( rasa ingin tahu ) Kegiatan Inti : Eksplorasi : Secara berkelompok para siswa membaca, mengartikan dan menelaah berbagai literatur untuk dapat
menyebutkan dan menjelaskan 10 Asmaul Husna. (Gemar Membaca) Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis)
Kelompok I : Pengertian Asmaul Husna Kelompok II : Dalil yang berkaitan dengan 10 Asmaul Husna Kelompok III : Menyebutkan arti 10 Asmaul Husna Kelompok IV : Isi kandungan 10 Asmaul Husna
Elaborasi: - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan
( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung
jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. (
kritis ) - Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain
(lapang dada) - Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin) Konfirmasi : - Guru memberikan umpan balik dan penghargaan atas hasil kerja siswa. (lapang dada, menghargai) - Guru bersama siswa membuat kesimpulan (cermat) Kegiatan penutup. Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat)
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 11
Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi/tugas yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut (rasa ingin tahu)
H. Sumber Belajar/Bahan/Media/Alat Pembelajaran:
Sumber Belajar /Bahan: Al-Qur’an dan terjemahnya, Depag RI Buku paket Aqidah Akhlak kls VII, Depag Membangun Akidah Akhlak kelas VII, TB Darsono, Tiga Serangkai, Solo Modul Media/Alat Pembelajaran : - LCD Proyektor - Lembar Konsep
I. Penilaian
1. Teknik Penilaian - Tes untuk mengukur hasil belajar - Non tes yaitu pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
2. Bentuk Instrumen - Tes tertulis, uraian - Lembar pengamatan
3. Kisi-kisi Penilaian :
Kompetensi Dasar Indikator Bentuk
soal Jumlah
Soal Nomor
Soal Skor Nilai
4.1 Menguraikan 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
Menjelaskan pengertian Asma’ul Husna
Menyebutkan dalil yang berkaitan dengan 10 Asmaul Husna
Menyebutkan arti 10 Asmaul Husna
Menjelaskan isi kandungan 10 Asma’ul Husna
Uraian
Uraian
Uraian
Uraian
1 1 1 2
1 2 3 4, 5
20 20 20 20
4. Instrumen penilaian : 1) Jelaskan pengertian asmaul husna secara bahasa dan istilah! 2) Tuliskan dalil tentang asmaul husna beserta artinya! 3) Sebutkan 10 asmaul husna beserta artinya! 4) Jelaskan isi kandungan asmaul husna Al Ghaffar! 5) Jelaskan isi kandungan asmaul husna An Nafi’!
5. Kunci jawaban : 1. Asmaul Husna secara bahasa artinya : Nama-nama yang baik. Secara Istilah adalah nama-nama
yang baik yang dipunyai Allah SWT 2. Dalil tentang asmaul husna :
Firman Allah dalam Surat al-Israa ayat 110
Artinya : "Katakanlah (Muhammad), "Serulah Allah atau serulah Ar Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu dapat menyeru, karena Dia mempunyai nama-nama yang terbaik (Asmaul Husna) dan janganlah engkau mengeraskan suaramu dalam salat dan janganlah (pula) merendahkannya dan usahakan jalan tengah di antara kedua itu".
3. al-‘Aziiz (Maha Perkasa), al-Ghaffaar(Maha Pengampun), al-Baasith(Yang Melapangkan Rezeki), an-Naafi’(Yang Memberi Manfaat), Ar Rauf (Yang Maha Pengasih), al-Barr
12 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
(Melimpahkan Kebaikan), Al Hakim (yang Maha Bijaksana), al-Fattaah (Yang Mamberi Keputusan), al-‘Adl (Yang Maha Adil), al-Qayyuum (Yang Terus Menerus Mengurus).
4. Al Ghaffar artinya Yang Maha Pengampun, Bahwa Allah SWT Maha mengampuni segala dosa hambanya yang bertaubat kecuali dosa menyekutukanNya.
5. An Nafi’ mempunyai arti Yang Memberi manfaat, yaitu Allah SWT memberi manfaat kepada seluruh makhlukNya
6. Pedoman penskoran : Perolehan Skor
Nilai Akhir = x Skor Ideal ( 100 ) = ………… Skor Maksimal ( 20 )
Lembar Pengamatan
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII/2
No Nama Siswa
Aspek Perilaku Belajar
Ket
Mot
ivas
i
Kea
kti
fan
Ker
jasa
ma
Tag
gun
g Ja
wab
dst
Keterangan : Tinggi / (T) / A / 3 Sedang / (S) / B/ 2 Rendah/ (R) / C/ 1
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 13
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Kelas : Hari/tanggal :
No Nama Siswa
Karakter
Ket. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13
14
15
16
17
18
Keterangan :
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
1 Religius 10 Semangat Kebangsaan 2 Jujur 11 Cinta Tanah Air 3 Toleransi 12 Menghargai prestasi 4 Disiplin 13 Bersahabat / Komuniksai 5 Kerja Keras 14 Cinta Damai 6 Kreatif 15 Gemar membaca 7 Mandiri 16 Peduli Ingkungan 8 Demokratis 17 Peduli Sosial 9 Rasa Ingin Tahu 18 Tanggung Jawab
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam
indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten).
Mengetahui Kepala Madrasah _________________________ NIP:
.............. , ............................... Guru mapel Aqidah Akhlak _________________________ NIP:
14 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Madrasah : MTs Mata Pelajaran : Aqidah Akhlak Kelas / Semester : VII / 2 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 x Pertemuan) A. Standar Kompetensi :
4. Memahami Asmaul Husna
B. Kompetensi Dasar : 4.2. Menunjukkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul
Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
C. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menyebutkan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
2. Siswa dapat menjelaskan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
3. Siswa dapat menjelaskan dan tujuan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
4. Siswa dapat menyimpulkan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
5. Siswa dapat mengamalkan perilaku yang mencerminkan karakter religius, cinta ilmu, gemar , membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama, demokratis, menghargai.
D. Indikator
1. Menyebutkan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
2. Menjelaskan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
3. Menjelaskan dan tujuan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
4. Menyimpulkan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
5. Mengamalkan perilaku yang mencerminkan karakter religius, cinta ilmu, gemar , membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama, demokratis, menghargai.
E. Materi Pembelajaran : 1. Menjelaskan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-
‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
2. Pengertian kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
3. Tujuan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 15
4. Menyimpulkan kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
F. Metode /Pendekatan/ Model Pembelajaran :
Metode : Ceramah interaktif, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Tekstual dan kontekstual Model : Group ressume
J. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :
Kegiatan Pendahuluan : - Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua kelas. (religius) - Melakukan presensi siswa ( disiplin ) - Apersepsi dan motivasi. (Rasa ingin tahu) - Menyimak informasi tentang tujuan pembelajaran ( rasa ingin tahu ) Kegiatan Inti : Eksplorasi : Siswa Mengamati lingkungan sekitarnya untuk menemukan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran
Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna. Siswa diminta membaca bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10
Asmaul Husna Menanyakan kepada siswa tentang bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya
dalam 10 Asmaul Husna Elaborasi : Diskusi kelompok tentang bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10
Asmaul Husna. Konfirmasi : Mengkonfirmasi terhadp pembelajaran yang telah dilakukan. Guru dan siswa menyimpulkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya
dalam 10 Asmaul Husna. Kegiatan penutup. Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi/tugas yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut
(rasa ingin tahu)
K. Sumber Belajar/Bahan/Media/Alat Pembelajaran: Sumber Belajar /Bahan: Al-Qur’an dan terjemahnya, Depag RI Buku paket Aqidah Akhlak kls VII, Depag Membangun Akidah Akhlak kelas VII, TB Darsono, Tiga Serangkai, Solo Modul Media/Alat Pembelajaran : - LCD Proyektor - Media Pembelajaran MS Power Point
L. Penilaian
1. Teknik Penilaian - Tes untuk mengukur hasil belajar - Non tes yaitu pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
7. Bentuk Instrumen - Tes tertulis, uraian - Lembar pengamatan
8. Kisi-kisi Penilaian :
16 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Kompetensi Dasar Indikator Bentuk
soal Jumlah
Soal Nomor
Soal Skor Nilai
4.2. Menunjukkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al Ghaffar, Al Baasith, An Naafi’, Ar Ra’uf, Al Baar, Al Hakim, Al Fattah, Al ‘Adl, Al Qayyum)
Menyebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna dari lingkungan sekitar.
Menyebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifat-Nya dalam 10 Asmaul Husna dari makhluq ciptaan-Nya.
Uraian
Uraian
3 2
1 2 3 4 5
20 20 20
20 20
9. Instrumen penilaian : 1) Sebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifatNya dalam Asmaul Husna
Al Ghaffar dari lingkungan sekitar! 2) Sebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifatNya dalam Asmaul Husna
Al Aziz dari lingkungan sekitar! 3) Sebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifatNya dalam Asmaul Husna
Al Baasith dari lingkungan sekitar! 4) Sebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifatNya dalam Asmaul Husna
Al Hakim dari makhluk ciptaanNya! 5) Sebutkan bukti kebenaran tanda-tanda kebesaran Allah melalui sifatNya dalam Asmaul Husna
Ar Ra’uf dari makhluk ciptaanNya! 10. Kunci jawaban :
1. Seseorang yang melakukan maksiat ketika sadar dan bertaubat maka Allah SWT membuka lebar pintu taubat baginya.
2. Allah Maha Perkasa dibuktikan dengan kuasanya mengatur angin, mengatur air, Allah SWT kuasa mendatangkan manfaat atau musibah bagi manusia.
3. Allah SWT melapangkan rizki bagi makhluk-makhlukNya, memberi rizki bagi manusia yang dengan semangat mencarinya
4. Allah SWT Maha Bijaksana dalam segala hal, seperti memberi penghidupan bagi tumbuh-tumbuhan dan hewan.
5. Allah SWT Maha Pengasih, memberi kasih sayang kepada seluruh ciptaannya termasuk seluruh tumbuh-tumbuhan dan hewan.
11. Pedoman penskoran :
Perolehan Skor Nilai Akhir = x Skor Ideal ( 100 ) = …………
Skor Maksimal ( 20 )
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 17
Lembar Pengamatan LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN
PROSES PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII/2
No Nama Siswa
Aspek Perilaku Belajar
Ket M
otiv
asi
Kea
kti
fan
Ker
jasa
ma
Tag
gun
g Ja
wab
dst
Keterangan : Tinggi / (T) / A / 3 Sedang / (S) / B/ 2 Rendah/ (R) / C/ 1
18 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Kelas : Hari/tanggal :
No Nama Siswa
Karakter
Ket. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
11
12
13
14
15
16
17
18
Keterangan :
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
1 Religius 10 Semangat Kebangsaan 2 Jujur 11 Cinta Tanah Air 3 Toleransi 12 Menghargai prestasi 4 Disiplin 13 Bersahabat / Komuniksai 5 Kerja Keras 14 Cinta Damai 6 Kreatif 15 Gemar membaca 7 Mandiri 16 Peduli Ingkungan 8 Demokratis 17 Peduli Sosial 9 Rasa Ingin Tahu 18 Tanggung Jawab
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam
indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten).
Mengetahui Kepala Madrasah _________________________ NIP:
.............. , ............................... Guru mapel Aqidah Akhlak _________________________ NIP:
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 19
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Madrasah : MTs Mata Pelajaran : Aqidah Akhlak Kelas / Semester : VII / 2 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1 x Pertemuan) A. Standar Kompetensi :
4. Memahami Asmaul Husna
B. Kompetensi Dasar : 4.3. Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-
Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
C. Tujuan Pembelajaran : 1. Dapat menyebutkan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar,
Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) 2. Dapat menjelaskan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar,
Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) 3. Dapat menjelaskan dan tujuan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-
Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) 4. Dapat menyimpulkan Perilaku perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-
Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) 5. Siswa dapat mengamalkan perilaku yang mencerminkan karakter religius, ketaatan, cinta ilmu, gemar
membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama, demokratis, menghargai. D. Indikator :
1. Siswa dapat menyebutkan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
2. Siswa dapat menjelaskan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
3. Siswa dapat menjelaskan dan tujuan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
4. Siswa dapat menyimpulkan Perilaku perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
5. Siswa dapat mengamalkan perilaku yang mencerminkan karakter religius, taat, cinta ilmu, gemar membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama, demokratis, menghargai.
E. Materi Pembelajaran :
Perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma’ al-Husna 1. Al-‘Aziiz (Yang Maha Perkasa)
Perilaku orang yang mengamalkan sifat al-Aziis antara lain a. selalu tunduk dan patuh terhadap ketentuan Allah SWT yang berlaku atas dirinya b. rela menerimanya dengan ketulusan hati, tidak menggerutu, dan tidak menyesali nasib dirinya. c. tidak berlaku sombong/takabur d. gemar membantu sesamanya
2. Al-Ghaffaar (Yang Maha Pengampun) Orang yang dapat meneladani sifat al-Ghaffaar antara lain ditunjukkan ; a. bersifat pemaaf, lapang dada dan sabar b. mau menutupi dan menyembunyikan kesalahan orang lain, c. memiliki rasa belas kasihan untuk tidak menganggap kesalahan sebagai kesalahan.
3. Al-Baasith (Yang Melapangkan Rezeki) Orang yang meneladani sifat al-Basith ditunjukkan antara lain; a. selalu percaya diri, mempunyai harga diri serta mandiri, b. malu hidup hanya dari belas kasihan orang lain,
20 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
c. berusaha memberi kelapangan kepada saudaranya seiman dan sesama makhluk Allah, kebahagiaannya terletak pada kebahagiaan orang lain,
d. dermawan pada lahirnya dan batinnya. 4. An-Naafi’ (Yang Memberi Manfaat)
Perilaku orang yang mengamalkan sifat an-Naafi’ ditunjukkan antara lain dengan; a. tidak serakah terhadap keduniaan karena sadar bahwa sesuatu yang dinilai baik oleh manusia
belum tentu membawa manfaat dan berkah bagi dirinya. Kemanfaatan dan keberkahan sesuatu hanya ada pada kuasa dan kehendak Allah SWT semata.
b. Gemar bersadakah baik dalam keadaan sempit maupun lapang c. Iklas memberikan bantuan baik tenaga maupun materi dan pikiran.
5. Ar-Ra’uuf (Yang Maha Pengasih) Manusia yang meneladani sifat ini antara lain ditunjukkan dengan ; a. tetap mencurahkan kasih sayang kepada siapapun termasuk orang yang memusuhi kita, b. selalu menjalin hubungan silaturrahim dengan keluarga, c. memperkokoh ukhuwah Islamiyah dan mencurahkan kasih sayang terhadap hamba-hamba Allah d. pandai mensyukuri nikmat Allah SWT dengan cara memanfaatkan nikmat tersebut sesuai
petunjuk Islam. 6. Al-Barr (Yang Melimpahkan Kebaikan)
Orang yang bersifat al-Barr ditunjukkan dengan perilaku antara lain; a) Gemar mendermakan sebagian harta yang dimiliki sebagaimana Allah sangat dermawan terhadap
semua hamba-Nya. b) Murah senyum, mau bertegur sapa dengan sesama.
7. Al-Hakim (Yang Maha Bijaksana) Sa’id Hawa, dalam al-Mustakhlash Fi Tazkiyatil Anfus (2005), hal. 451-452 menjelaskan, bahwa
manusia yang menghayati asma Allah al-Hakim (Yang Maha Bijaksana) akan melakukan hal-hal sebagai berikut : a) Berbicara sesuai dengan keadaannya. b) Memberikan sedekah sesuai yang dibutuhkannya. c) Membagi waktu dan kegiatan dengan teratur. d) Bijaksana di rumahnya dengan menjalin hubungan yang baik kepada anggota keluarga dan
mengatur urusan rumah tangga dengan baik. e) Bijaksana dalam pergaulan dengan orang lain. f) Apabila seorang pemimpin, ia harus memilih pegawai dan mekanisme kerja dengan bijaksana. g) Apabila seorang kepala negara, ia harus menjalin hubungan internal dan eksternal dengan
bijaksana. h) Menggunakan waktu dan tenaga dengan efisien. tetapi dengan banyak mendapatkan keuntungan
dan sedikit kerugian. Hikmah (kebajikan) merupakan ilmu yang paling mulia, dan kemuliaan ilmu itu ditentukan oleh
kemuliaan yang diketahui (ma’lum). Dan, tidak ada sesuatu yang paling mulia untuk diketahui (ma’lum) kecuali Allah. Seorang yang sudah benar-benar mengenal Allah maka ia patut disebut hakim, meskipun ia bukan seorang yang cerdas dalam ilmu-ilmu umum, atau ia bukan orang yang pandai berbicara atau pandai menganalisis masalah.
Semua ini harus didahului dengan mengenal Allah karena apabila ia telah melakukan ini semua akan tetapi tidak mengenal Allah maka ia tidak patut disebut hakim (bijaksana).
8. Al-Fattaah (Yang Maha Memberi Keputusan) Seorang mukmin yang ingin berperilaku seperti sifat Tuhan al-Fattah, antara lain ditunjukkan
dengan ; a. selalu berusaha dengan segala daya yang dimilikinya untuk memberikan sesuatu kemudahan bagi
orang lain dalam mencapai tujuan usahanya. b. menggunakan fasilitas kekayaan yang dimilikinya untuk memberikan jalan yang mudah bagi
pencari kerja demi kehidupan mereka. c. Seorang ilmuan harus mampu memberikan informasi sebanyak-banyaknya bagi penuntut ilmu
dan memberikan solusi bagi persoalan-persoalan yang dihadapi mereka. d. Seorang penguasa harus menggunakan fasilitas kekuasaannya untuk memudahkan para politisi
mencapai posisi yang mereka dambakan. e. Seorang pelajar akan senantiasa senang membantu temannya yang mengalami kesulitan, terutama
dalam hal belajar. Berusaha terus-menerus dan berdoa dalam mencari segala sesuatu dari Allah dan tidak boleh putus asa jika mengalami kegagalan.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 21
9. Al-‘Adl (Yang Maha Adil) Seseorang bisa dianggap benar-benar adil ditunjukkan antara lain : a. bisa menyelaraskan seluruh jiwa, perilaku dan kondisi dirinya sehingga yang satu tidak melebihi
yang lainnya, b. berpegang teguh kepada syari'at agama yang melahirkan kebajikan, c. tidak memihak kepada siapa pun dalam mengambil keputusan,
10. Al-Qayyuum (Yang Terus-Menerus Mengurus) Orang yang meneladani sifat ini disebut Abdul Qayyuum, hamba Allah yang maha mandiri. Orang
yang meneladani sifat Allah al-Qayyuum ini, dibuktikan dengan, antara lain; a. Selalu ikhtiar dan tawakkal dengan mengharap ridha Allah dalam memenuhi kebutuhannya. b. Menggunakan apa yang dihamparkan Allah di alam raya ini untuk menegakkan hidupnya, tanpa
mengandalkan kecuali dirinya sendiri. c. Selalu memberikan perhatian penuh kepada makhluk-makhluk Allah, dan sedapat mungkin
membantu kebutuhan mereka, material dan spiritual. d. Berusaha dan mampu menyelesaikan persoalannya sendiri dengan memohon pertolongan Allah.
Dialah orang yang memberdayakan dirinya untuk tidak selalu bergantung kepada orang lain kecuali kepada Allah. Seandainya meminta bantuan, maka dicari orang yang tepat, yang ahli dalam bidangnya, bukan kepada para dukun dan peramal.
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran : Metode : Ceramah interaktif, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Tekstual dan kontekstual Model : Group ressume
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :
1. Kegiatan Pendahuluan : - Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua kelas. (religius) - Melakukan presensi siswa ( disiplin ) - Apersepsi dan motivasi. (Rasa ingin tahu) - Menyimak informasi tentang tujuan pembelajaran ( rasa ingin tahu )
2. Kegiatan Inti : a. Eksplorasi :
Siswa secara berkelompok membaca dan menelaah teks tentang perilaku orang yang mengamalkan 10 Asmaul Husna (gemar membaca)
Siswa secara kelompok mengamati lingkungan sekitarnya untuk menemukan perilaku orang yang mencerminkan 10 Asmaul Husna. (rasa ingin tahu)
b. Elaborasi : Siswa mencatat hasil pengamatan tentang perilaku orang yang mencerminkan 10 Asmaul
Husna (kreatif) Siswa melakukan diskusi, tanya jawab kelompok tentang perilaku orang yang
mencerminkan 10 al-Asma al-Husna (kritis, demokratis) c. Konfirmasi :
- Guru dan siswa menyimpulkan tentang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna. (cermat) - Guru memberikan umpan balik dan penghargaan atas hasil kerja siswa (menghargai prestasi) - Guru mengajak peserta didik untuk melakukan refleksi (menghargai)
3. Kegiatan penutup. - Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) - Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) - Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi/tugas yang harus dilakukan sebagai tindak
lanjut (rasa ingin tahu) H. Sumber Belajar/Bahan/Media/Alat Pembelajaran:
1. Sumber Belajar /Bahan: Al-Qur’an dan terjemahnya, Depag RI Buku paket Aqidah Akhlak kls VII, Depag Membangun Akidah Akhlak kelas VII, TB Darsono, Tiga Serangkai, Solo Modul
2. Media/Alat Pembelajaran :
22 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
- LCD Proyektor - Media Pembelajaran MS Power Point
I. Penilaian 1 Teknik Penilaian
- Tes untuk mengukur hasil belajar - Non tes yaitu pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
2 Bentuk Instrumen - Tes tertulis, uraian - Lembar pengamatan
3 Kisi-kisi Penilaian :
Kompetensi Dasar Indikator Bentuk
soal Jumlah
Soal Nomor
Soal Skor Nilai
4.3 Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
Menyebutkan bentuk dan contoh-contoh perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) yang dapat diteladani oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari
Menunjukkan perilaku orang yang mengamalkan 10 al-Asma al-Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum)
Uraian
Uraian
3
2
1
2
3
4
5
20
20
20
20
20
B. Instrumen penilaian : 1) Tulislah satu contoh perilaku orang yang mengamalkan asmaul husna Ar Rauf! 2) Jelaskan bagaimana contoh perilaku siswa yang mengamalkan asmaul husna Al ‘Adl! 3) Terangkan sikapmu di rumah bila ingin menerapkan asmaul husna Al Hakim! 4) Ahmad adalah ketua kelas 7 yang bijaksana ketika ada masalah antara siswa di dalam kelasnya
Ia bisa menyelesaikan dengan baik. Nama-nama Allah SWT yang manakah yang diamalkan Ahmad?
5) Dzakia putri pak Udin yang sholehah walaupun sering diejek atau didholimi ia tidak dendam dan selalu memaafkan. Cerminan dari asmaul husna apakah yang dilakukan Dzakiah?
c. Kunci jawaban : 1 Siswa yang suka membantu temannya, menolong orang yang mendapat musibah. 2 Hakim yang memutuskan satu perkara dengan seadil-adilnya. 3 Ketika kedua adikmu saling berebut permainan kamu bisa menyelesaikan dengan bijaksana
tanpa mendholimi keduanya. 4 Al Hakim 5 Al Ghaffar
D. Pedoman penskoran : Perolehan Skor
Nilai Akhir = x Skor Ideal ( 100 ) = ………… Skor Maksimal ( 20 )
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 23
Lembar Pengamatan
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII/2
No Nama Siswa
Aspek Perilaku Belajar
Ket M
otiv
asi
Kea
kti
fan
Ker
jasa
ma
Tag
gun
g Ja
wab
dst
Keterangan : Tinggi / (T) / A / 3 Sedang / (S) / B/ 2 Rendah/ (R) / C/ 1
24 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Kelas : Hari/tanggal :
No Nama Siswa
Karakter
Ket. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
11
12
13
14
15
16
17
18
Keterangan :
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
1 Religius 10 Semangat Kebangsaan 2 Jujur 11 Cinta Tanah Air 3 Toleransi 12 Menghargai prestasi 4 Disiplin 13 Bersahabat / Komuniksai 5 Kerja Keras 14 Cinta Damai 6 Kreatif 15 Gemar membaca 7 Mandiri 16 Peduli Ingkungan 8 Demokratis 17 Peduli Sosial 9 Rasa Ingin Tahu 18 Tanggung Jawab
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam
indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten).
Mengetahui
Kepala Madrasah
_________________________
NIP:
.............. , ...............................
Guru mapel Aqidah Akhlak
_________________________
NIP:
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 25
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Madrasah : MTs Mata Pelajaran : Aqidah Akhlak Kelas / Semester : VII / 2 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1x pertemuan) A. Standar Kompetensi :
4. Memahami Asmaul Husna
B. Kompetensi Dasar : 4.4 Meneladani sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-
Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
C. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menyebutkan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
2. Siswa dapat menjelaskan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
3. Siswa dapat menjelaskan dan tujuan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
4. Siswa dapat menyimpulkan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
5. Siswa dapat mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan karakter religius, cinta ilmu, gemar , membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama.
D. Indikator :
1. menyebutkan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
2. menjelaskan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
3. menjelaskan dan tujuan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
4. menyimpulkan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
5. mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan karakter religius, cinta ilmu, gemar , membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama.
E. Materi Pembelajaran : 1 sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-
Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari 2 pengertian sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-
Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
26 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
3 tujuan sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran :
1 Metode : Ceramah interaktif, diskusi, tanya jawab. 2 Pendekatan : Tekstual dan kontekstual 3 Model : Group ressume
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran : 1. Kegiatan Pendahuluan : - Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua kelas. (religius) - Melakukan presensi siswa ( disiplin ) - Apersepsi dan motivasi. (Rasa ingin tahu) - Menyimak informasi tentang tujuan pembelajaran ( rasa ingin tahu ) 2. Kegiatan Inti : a. Eksplorasi :
Siswa secara berkelompok membaca dan menelaah teks tentang meneladani sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (gemar membaca)
Siswa secara kelompok melakukan diskusi tentang Meneladani sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna. (rasa ingin tahu)
b. Elaborasi : Siswa mencatat hasil diskusi tentang Meneladani sifat-sifat Allah yang terkandung dalam
10 Asmaul Husna (kreatif) Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang Meneladani sifat-sifat Allah yang
terkandung dalam 10 Asmaul Husna (percaya diri) Siswa melakukan tanya jawab kelompok tentang Meneladani sifat-sifat Allah yang
terkandung dalam 10 Asmaul Husna (kritis, demokratis) c. Konfirmasi :
- Guru dan siswa menyimpulkan tentang Meneladani sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (cermat)
- Guru memberikan umpan balik dan penghargaan atas hasil kerja siswa (menghargai prestasi)
3. Kegiatan penutup. - Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) - Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) - Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi/tugas yang harus dilakukan sebagai tindak
lanjut (rasa ingin tahu) J. Sumber Belajar/Bahan/Media/Alat Pembelajaran:
1) Sumber Belajar /Bahan: Al-Qur’an dan terjemahnya, Depag RI Buku paket Aqidah Akhlak kls VII, Depag Membangun Akidah Akhlak kelas VII, TB Darsono, Tiga Serangkai, Solo Modul
2) Media/Alat Pembelajaran : - LCD Proyektor - Media Pembelajaran MS Power Point
H. Penilaian 1. Teknik Penilaian
- Tes untuk mengukur hasil belajar - Non tes yaitu pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
2. Bentuk Instrumen - Tes tertulis, uraian - Lembar pengamatan
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 27
3. Kisi-kisi Penilaian :
Kompetensi Dasar Indikator Bentuk
soal Jumlah
Soal Nomor
Soal Skor Nilai
4.4 Meneladani sifat-sifat Allah yang terkandung dalam 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam kehidupan sehari-hari
Mengamalkan sifat-sifat Allah yang terkandung 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam lingkungan keluarga.
Mengamalkan sifat-sifat Allah yang terkandung 10 Asmaul Husna (Al-‘Aziz, Al-Ghaffar, Al-Baasith, An-Naafi’, Ar-Ro’uf, Al-Barr, Al-Hakim, Al-Fattah, Al-‘Adl, Al-Qayyum) dalam lingkungan madrasah.
Uraian
Uraian
3
2
1
2
3
4
5
20
20
20
20
20
E. Instrumen penilaian :
1) Aisyah selalu membantu orang tuanya, Ia menyelesaikan pekerjaan rumah dengan baik sehingga orang tuanya sangat menyayangi Aisyah. Cerminan asmaul husna apakah Aisyah tersebut!
2) Dalam hidupnya Rafa punya prinsip dapat bermanfaat bagi siapapun, sehingga setiap amal kegiatan sehari-hari ia berusaha bisa memberi manfaat bagi sekitarnya. Asmaul husna apakah yang diamalkan Rafa?
3) Sebutkan 2 amalan yang mencerminkan pengamalan asmaul husna Al Barr!
4) Berilah contoh sikap yang mencerminkan pengamalan asmaul husna Al Qayyum dalam lingkungan madrasah!
5) Seseorang yang bersikap selalu memaafkan kesalahan orang lain dan tidak membalas setiap perlakuan jelek padanya termasuk sikap yang mengamalkan asmaul husna apa?
f. Kunci jawaban :
1. Al Qayyum
2. An Nafi’
3. – Memberi makan kucing yang kelaparan
- Membantu teman yang kesusahan
4. - Kepala madrasah yang selalu dengan semangat mengurusi madrasah
- Guru yang selalu membina dan mendidik anak didiknya
5. Al Ghaffar
G. Pedoman penskoran :
Perolehan Skor Nilai Akhir = x Skor Ideal ( 100 ) = …………
Skor Maksimal ( 20 )
28 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Lembar Pengamatan
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII/2
No Nama Siswa
Aspek Perilaku Belajar
Ket M
otiv
asi
Kea
kti
fan
Ker
jasa
ma
Tag
gun
g Ja
wab
dst
Keterangan : Tinggi / (T) / A / 3 Sedang / (S) / B/ 2 Rendah/ (R) / C/ 1
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 29
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Kelas : Hari/tanggal :
No Nama Siswa
Karakter
Ket. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
11
12
13
14
15
16
17
18
Keterangan :
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
No. Nilai Budaya dan Karakter Bangsa yang bisa ditanamkan
1 Religius 10 Semangat Kebangsaan 2 Jujur 11 Cinta Tanah Air 3 Toleransi 12 Menghargai prestasi 4 Disiplin 13 Bersahabat / Komuniksai 5 Kerja Keras 14 Cinta Damai 6 Kreatif 15 Gemar membaca 7 Mandiri 16 Peduli Ingkungan 8 Demokratis 17 Peduli Sosial 9 Rasa Ingin Tahu 18 Tanggung Jawab
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam
indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten).
Mengetahui
Kepala Madrasah
_________________________
NIP:
.............. , ...............................
Guru mapel Aqidah Akhlak
_________________________
NIP:
30 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : MTs Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas/Semester : VII / Genap Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
5. Meningkatkan keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib selain malaikat B. Kompetensi Dasar :
5.1. Menjelaskan pengertian beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan
C. Tujuan Pembelajaran:
Pertemuan 1 : 1. Dapat menjelaskanpengertian malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan
setan 2. Dapat menjelaskan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin,
iblis dan setan 3. Dapat menjelaskan dan tujuan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya
seperti jin, iblis dan setan 4. Dapat menyimpulkan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin,
iblis dan setan 5. Mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan Cinta ilmu, gemar membaca, kreatif,
disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama
D. Indikator : Pertemuan 1 : 1. Dapat menjelaskanpengertian malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan
setan 2. Dapat menjelaskan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin,
iblis dan setan 3. Dapat menjelaskan dan tujuan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya
seperti jin, iblis dan setan 4. Dapat menyimpulkan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin,
iblis dan setan 5. Mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan Cinta ilmu, gemar membaca, kreatif,
disiplin, mandiri, ingin tahu, kerja sama E. Materi Pembelajaran
Materi Pertemuan 1 : Malaikat berasal dari bahasa Arab malaikah (jamak); malak (tunggal). Malaikat merupakan
makhluk gaib yang diciptakan Allah SWT dari nur (cahaya) karena malaikat bersifat gaib, maka malaikat tidak dapat dilihat, didengar, diraba oleh panca indra manusia. Mereka hidup dialam yang berbeda dengan alam syahadah yaitu alam yang kita saksikan ini. Meskipun malaikat tidak dapat dilihat akan tetapi kita wajib mengimani adanya mereka, dan wajib mengetahui malaikat-malaikat secara hakekat.
Malaikat adalah makhluk langit yang mengabdi kepada Allah SWT. Mereka melakukan berbagai kewajiban, dari mencabut nyawa hingga memikul arasy Allah SWT. Mereka dapat diutus kepada nabi-nabi dan kepada orang-orang beriman untuk menguatkan keimanan mereka.
Walaupun malaikat tergolong makluk gaib, akan tetapi Allah SWT memberikan kekuasaan kepada mereka untuk dapat menjelma dalam rupa seperti manusia ataupun makluk lainnya yang dapat dilihat oleh mata manusia, seperti kedatangan malaikat jibril kepada Maryam, Nabi Ibrahim, Nabi Luth dalam rupa manusia.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 31
2. Pengertian beriman kepada malaikat Percaya terhadap malaikat, unsur kedua dalam rukun iman, adalah sangat penting karena
kepercayaan tersebut telah memurnikan dan membebaskan konsep tauhid dari bayangan syirik. Beriman kepada malaikat bukan berarti kita menyembah kepada malaikat, karena malaikat adalah makhluk yang dipilih Allah SWT sebagai makhluk yang bebas dari dosa dan tidak dapat mengingkari perintah-Nya.
Beriman kepada malaikat adalah mempercayai dan menyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT menciptakan makhluk yang bernama malaikat. Malaikat diberi tugas untuk melaksanakan segala sesuatu yang diperintahkan. Jika mengingkari adanya malaikat berarti mengingkari Allah SWT, mengingkari malikat berarti kufur, mengingkari ajaran Islam.
Firman Allah dalam Q S. al-Baqarah ayat 98 sebagai berikut;
Artinya : "Barang siapa menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah musuh bagi orang-orang kafir".
Lebih lanjut, Islam mengajarkan bahwa tidak ada satu malaikat pun yang dapat menjadi perantara atau mencampuri hubungan antara manusia dengan Allah SWT. Menyembah atau meminta pertolongan kepada malaikat merupakan tindakan yang merendahkan harkat manusia.
F. Metode / Model / Pebdekatan Pembelajaran :
Metode : Ceramah interaktif, kerja kelompok, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Kontekstual Model : Pameran dan Shopping ( pajangan hasil diskusi dan saling mengomentari pajangan.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 Kegiaatan Pendahuluan :
Apersepsi dan Motivasi : 10 menit Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. ( religius) Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) Menanyakan kepada siswa tentang beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib
lainnya seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu ) Menjelaskan tujuan pembelajaran dan manfaatnya dalam kehidupan ( rasa ingin tahu ) Menyimpulkan tentang beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti
jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu )
Kegiatan Inti : 50 menit Tahap Eksplorasi :
- Kelas dibagi menjadi 4 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab ) - Setiap anggota kelompok membaca sumber belajar dan referensi yang relevan dengan topik yang
ditentukan ( gemar membaca) - Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis)
Kelompok I : menjelaskan pengertian malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu )
Kelompok II : Dapat menjelaskan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu )
Kelompok III : Dapat menjelaskan dan tujuan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu )
Kelompok IV : menyimpulkan beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu )
Tahap Elaborasi : - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung
jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. (
kritis )
32 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
- Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain (lapang dada)
- Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin) Tahap Konfirmasi :
- Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan dari kelompok lain dan guru (kerja keras)
- Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru (menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup : 25 menit
- Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) - Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) - Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut (rasa
ingin tahu)
H. Sumber Belajar 1. Membangun Akidah dan Akhlak untuk kelas VII MTs Tatang Ibrahim – Darsono ( PT.Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri Solo) 2. Aqidah Islam; Sayid Sabiq ( CV.Diponegoro Bandung ) 3. Tafsir Al-Misbah (Lentera Hati ) 4. Riyadhus Shalihin (Ak Armedia Jakarta Timur ) 5. Ensiklopedia Islam al-Kamil (Darus Sunnah Press Jakarta Timur ) 6. Al-Qur’anul Karim Miracle The Reference (PT.Sygma Examedia Arkanleema Bandung).
Media/alat pembelajaran : 1. Kartu konsep 2. Flip chart 3. Komputer dan LCD
I. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar 2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar Siswa selama
pembelajaran Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
2. lembar pengamatan Kisi-kisi Penilaian :
KOMPETENSI DASAR
Indikator Pencapaian
Bentuk soal
Jumlah soal
Nomor soal
Skor Nilai
Menjelaskan pengertian beriman kepada malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan
Menjelaskan pengertian beriman kepada malaikat Allah SWT.
Menunjukkan dalil naqli tentang adanya malaikat Allah SWT.
Menjelaskan pengertian makhluk ghoib seperti jin, iblis dan setan
Menunjukkan dalil naqli tentang jin, iblis dan setan
Tes Tulis
Tes Lisan Tes Tulis Tes lisan
1 1 2 1
1 2
3,4 5
4 8 10 8
Jumlah skor 30 Nilai = { ( jumlah skor nilai /3 ) x 10 }
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 33
1. Jelaskan pengertian malaikat dan apa yang dimaksud dengan iman kepada malaikat itu ? jelaskan ! 2. Sebutkan salah satu ayat al Qur’an yang berhubungan dengan adanya malaikat Allah swt. ¡ 3. Apakah yang kamu ketehui tentang setan itu dan apa yang di kerjakan oleh syetan dalam kehidupan dunia
ini ¿ Jelaskan ¡ 4. Salah satu makhluk ghaib yang harus kita ketahui adalah jin. Apakah yang di maksud dengan jin itu ¿
jelaskan ¡ 5. Tulislah salah satu ayat Al Quran yang berhubungan dengan adanya jin ¡ Kunci jawaban : 1. Malaikat berasal dari bahasa Arab malaikah (jamak); malak (tunggal). Malaikat merupakan makhluk gaib
yang diciptakan Allah SWT dari nur (cahaya) karena malaikat bersifat gaib, maka malaikat tidak dapat dilihat, didengar, diraba oleh panca indra manusia. Beriman kepada malaikat adalah mempercayai dan menyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah SWT menciptakan makhluk yang bernama malaikat. Malaikat diberi tugas untuk melaksanakan segala sesuatu yang diperintahkan.
2. Firman Allah dalam Q S. al-Baqarah ayat 98 sebagai berikut;
-
3. Setan adalan makhluk Allah swt. yang berasal dari golongan jin, yang selalu berusaha untuk menjerumuskan manusia dari jalan Allah swt. menuju kesesatan.
4. Jin adalah makhluk Allah swt. Yang bersifat ghaib yang sebagian ada yang beriman dan sebagian ada yang kafir.
5. Iblis adalah golongan jin yang membangkang perintah Allah Q. S. al Kahfi Ayat 50
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Genap Aspek : Motivasi belajar, tanggung jawab,keaktifan, kerjasama
NO NAMA SISWA TINGGI SEDANG RENDAH
Keterangan : Tinggi : jika .......................................... Sedang : jika ........................................ Rendah : jika ..................................
34 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Gasal Hari/tanggal : ____________________
No
Nama Siswa
KARAKTER
Ket
Rel
igiu
s
Gem
ar
Mem
bac
a
Cer
mat
Tan
ggu
ng
Jaw
ab
Cin
ta
ilm
u
dis
ipli
n
kre
atif
man
dir
i
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten). ..........................., ...................................
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala ............................................... ........................................................ NIP.
NIP.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 35
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : MTs Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas/Semester : VII / Genap Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi 5. Meningkatkan keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib selain malaikat
B. Kompetensi Dasar : 5.2. Menunjukkan bukti/dalil kebenaran adanya malaikat Allah dan makhluk ghaib lainnya seperti jin,
iblis dan setan C. Tujuan Pembelajaran:
Pertemuan 2 : 1. Menyebutkan tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di
lingkungan sekitar 2. Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui fenomena alam
yang terjadi di lingkungan sekitar 3. Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli.
D. Indikator : Pertemuan 2 : 1. Menyebutkan tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di
lingkungan sekitar 2. Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui fenomena alam
yang terjadi di lingkungan sekitar 3. Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli.
A. Materi Pembelajaran
Materi Pertemuan 2 : 1. Tanda-tanda adanya malaikat Allah SWT melalui fenomena alam yang terjadi di
lingkungan sekitar Malaikat adalah mahluk rohani yang bersifat gaib. Mereka diciptakan dari nur
(cahaya), serta selalu taat, tunduk, patuh kepada Allah SWT. Selain itu mereka juga tidak membutuhkan makan, minum atau tidur. Mereka tidak mempunyai keinginan apapun yang bersifat fisik dan juga juga kebutuhan-kebutuhan yang bersifat materiil. Mereka menghabiskan siang dan malam hanya untuk mengabdi kepada Allah SWT.
Malaikat diciptakan tanpa menimbulkan hawa nafsu. Hal inilah yang membedakan malaikat dengan manusia dan jin.
Sedangkan tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar sebagai berikut : a. Adanya diturunkannya hujan dan semua mahluk diberi rizki untuk melangsungkan
kehidupannya, yang ditugaskan oleh Allah SWT kepada malaikat Mikail. b. Adanya kematian seseorang yang dicabut nyawanya, yang ditugaskan oleh Allah SWT
kepada malaikat Izrail. c. Adanya pencatatan perbuatan manusia, yang ditugaskan oleh Allah SWT kepada
malaikat Raqib dan Atid. d. Adanya wahyu ynag dierima kepada nabi Muhammad yaitu al-Qur’an melalui malaikat
Jibril. 2. Tanda-tanda adanya mahluk gaib selain malaikat seperti jin, iblis, dan setan melalui
fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar Mahluk gaib adalah mahluk Allah yang tidak bisa dilihat secara kasat mata. Mereka
juga tidak dapat disentuh dengan tangan kita. Selain malaikat ada 2 (dua) jenis mahluk gaib yang diciptakan Allah, mereka adalah jin, iblis, dan setan.
36 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Jin adalah sejenis mahluk halus yang berakal yang mempunyai keinginan-keinginan sebagaimana manusia.perbedaannya dengan manusia adalah jin tidak kelihatan. Sebaliknya kehidupan mereka hampir sama dengan kehidupan kita. Mereka juga makan, minum, mempunyai anak, beraktifitas dan bertempat tinggal. Dengan adanya petunjuk dari Allah, di antara jin ada yang beriman dan beramal saleh, sebaliknya tidak sedikit pula yang kafir, ingkar kepada Allah, suka berbuat jahat dan juga suka menyesatkan manusia. Jin yang beriman berhak mendapatkan pahala, sedang mereka yang kafir mendapat hukuman dan siksa dari Allah.
Tanda-tanda adanya jin melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar adalah sebagai berikut: Terjadi kesurupan pada manusia Berusaha membujuk manusia untuk berbuat dosa, seperti bolos sekolah, memakai
obat-obatan terlarang, mabuk-mabukan, tawuran dan zina. Iblis adalah mahluk gaib yang diciptakan Allah dengan tujuan menggoda dan
menyesatkan manusi, karena kesombongan dan keangkuhannya, iblis diusir dari surga. Iblis bisa menerima hukuman itu, tetapi dia mempunyai dua permintaan yaitu; Pertama : memohon agar Allah memberinya kehidupan sampai akhir zaman. Kedua : agar dia diizinkan untuk menggoda anak cucu Adam.
Tanda-tanda adanya iblis melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan alam sekitar sebagai berikut : Adanya kemungkaran Adanya kemaksiatan Tidak mau melakukan ibadah/kebaikan. Tanda-tanda adanya mahluk gaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli. 1) Jin tercipta dari api yang sangat panas sesuai firman Allah Q. S. al-Hijr 27
موم ار ا�س� من ن
بل
من �
نه
قل
خ
�آن
)٢٧(وا�
Artinya : "Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas".
2) Iblis adalah golongan jin yang membangkang perintah Allah Q. S. al Kahfi Ayat 50
ملئ نا �ل
ل ق
ر ر��ه و�ذ
�
ن أ
سق �
ف
ن� �
من ا�
ن
إبل�س �
�سجدوآ إال
م ف
ة اسجدوا آلد
ك
ا�م� بدال
�س �لظ
ب�
م عدو��
م ل
و� وه
و�آء من د
أ
��ته ر�
وذ
هون
تت�خذ
� )٥٠(أ
Artinya : "Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, "Sujudlah kamu kepada Adam!" Maka mereka pun sujud kecuali iblis. Dia adalah dari (golongan) jin, maka dia mendurhakai perintah Tuhannya. Pantaskah kamu menjadikan dia dan keturunannya sebagai pemimpin selain Aku, padahal mereka aalah musuhmu? Sangat buruklah (iblis itu) sebagai pengganti (Allah) bagi orang yang salim".
F. Metode / Model / Pebdekatan Pembelajaran : Metode : Ceramah interaktif, kerja kelompok, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Kontekstual Model : Pameran dan Shopping ( pajangan hasil diskusi dan saling mengomentari pajangan.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 2 Kegiaatan Pendahuluan :
Apersepsi dan Motivasi : 10 menit 1. Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. ( religius) 2. Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) 3. Menyebutkan tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di
lingkungan sekitar ( rasa ingin tahu ) 4. Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui fenomena alam
yang terjadi di lingkungan sekitar ( rasa ingin tahu ) 5. Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli. (
ransa ingin tahu )
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 37
Kegiatan Inti : 50 menit Tahap Eksplorasi :
- Kelas dibagi menjadi 4 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab ) - Setiap anggota kelompok membaca sumber belajar dan referensi yang relevan dengan topik yang
ditentukan ( gemar membaca) - Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis)
Kelompok I : Menyebutkan tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar
Kelompok II : Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar
Kelompok III : Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli.
Tahap Elaborasi : - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung
jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. (
kritis ) - Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain
(lapang dada) - Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin) Tahap Konfirmasi : - Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan dari
kelompok lain dan guru (kerja keras) - Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup : 25 menit - Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) - Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) - Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut (rasa
ingin tahu)
H. Sumber Belajar 1. Membangun Akidah dan Akhlak untuk kelas VII MTs Tatang Ibrahim – Darsono ( PT.Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri Solo) 2. Aqidah Islam; Sayid Sabiq ( CV.Diponegoro Bandung ) 3. Tafsir Al-Misbah (Lentera Hati ) 4. Riyadhus Shalihin (Ak Armedia Jakarta Timur ) 5. Ensiklopedia Islam al-Kamil (Darus Sunnah Press Jakarta Timur ) 6. Al-Qur’anul Karim Miracle The Reference (PT.Sygma Examedia Arkanleema Bandung).
Media/alat pembelajaran : 1. Kartu konsep 2. Flip chart 3. Komputer dan LCD
I. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar 2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar Siswa selama
pembelajaran Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
2. lembar pengamatan
38 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Kisi-kisi Penilaian : KOMPETENSI
DASAR Indikator Pencapaian
Bentuk soal
Jumlah soal Nomor
soal Skor Nilai
Menunjukkan bukti/dalil kebenaran adanya malaikat Allah dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan
Menyebutkan tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar
Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar
Menyebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli.
Tes Tulis
Tes Tulis Tes lisan
2
2
1
1,2
3,4
5
10
10 10
Jumlah skor 30 Nilai = { ( jumlah skor nilai /3 ) x 10 }
1. Tanda-tanda adanya malaikat Allah SWT melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan
sekitar kita ! 2. Sebutkan nama dan tugas malaikat yang harus kita ketahui ¡ 3. Sebutkan tanda-tanda adanya mahluk gaib selain malaikat seperti jin, iblis, dan setan melalui fenomena
alam yang terjadi di lingkungan sekitar ! 4. Sebutkan tanda-tanda adanya iblis melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan alam sekitar kita ! 5. Sebutkan tanda-tanda adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli.
Kunci jawaban :
1. tanda-tanda adanya malaikat Allah melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar sebagai berikut :
a. Adanya diturunkannya hujan dan semua mahluk diberi rizki untuk melangsungkan kehidupannya, yang ditugaskan oleh Allah SWT kepada malaikat Mikail.
b. Adanya kematian seseorang yang dicabut nyawanya, yang ditugaskan oleh Allah SWT kepada malaikat Izrail.
c. Adanya pencatatan perbuatan manusia, yang ditugaskan oleh Allah SWT kepada malaikat Raqib dan Atid.
d. Adanya wahyu ynag dierima kepada nabi Muhammad yaitu al-Qur’an melalui malaikat Jibril. 2. nama-nama malaikat yang wajib kita ketahui beserta tugas-tugasnya adalah :
a. Malaikat Jibril di sebut juga dengan Ruhul Qudus atau Ruhul Amin Tugas utama malaikat Jibril adalah menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul serta memberi ilham kepada seluruh mahluk (QS asy-Syuara ayat 192-194),
b. Malaikat Mikail Tugas malaikat ini adalah membagikan dan menyalurkan rizki kepada semua mahluk yang ada di alam semesta termasuk mengatur hujan angin dan tanaman. Rizki itu datangnya dari Allah, manusia hanya bisa berusaha untuk mendapatkan rizki tersebut.
c. Malaikat Isrofil Tugas malaikat Isrofil adalah meniupkan sangkakala sebagai tanda datangnya hari kiamat, yaitu:
- Nafkhul faza’ yaitu tiupan yang sangat menakutkan (mengejutkan) yang menyebabkan rusak dan binasanya alam semesta ini.
- Nafkhul Shaqi yaitu tiupan yang memusnahkan segala sesuatu. - Nafkhul Ba’ats yaitu tiupan yang membangkitkan seluruh manusia yang telah dimatikan oleh Allah
SWT di alam kubur.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 39
d. Malaikat Izroil. Tugas malaikat ini adalah mencabut nyawa mahluk apabila ajal telah datang, malaikat ini disebut juga dengan malaikat maut atau pencabut nyawa. Kehidupan dan kematian adalah hak Allah SWT. Kematian tidak mengenal tua atau muda, laki-laki atau perempuan, sakit maupun sehat. Pencabutan roh dari jasad manusia, tergantung amal perbuatan manusia itu sendiri. Bagi orang saleh tidak akan merasakan kepedihan pada saat sakaratul maut. Mengingat tugas malaikat Izroil, maka kita akan senantiasa ingat untuk mengisi kehidupan ini dengan amal kebaikan secara terus-menerus hingga ajal menjemput.
e. Malaikat Ridwan. Malaikat Ridwan bertugas menjaga surga, bersifat lembut, halus dan ramah kepada penghuni surga. Surga dalam bahasa al-Qur’an disebut al-Jannah yaitu suatu tempat di akherat yang beraneka ragam kenikmatan yang belum pernah terlihat, terdengar dan terpetik di hati manusia. Surga tersebut diperuntukkan bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa.
f. Malaikat Malik atau Zabaniyah. - Tugas malaikat ini adalah menjaga Neraka. Malaikat Malik bersifat tegas dan keras. Ada delapan
tingkatan neraka yaitu : 1. Neraka Jahannam. 5. Neraka Waill. 2. Neraka Laza 6.Neraka Jahil. 3. Neraka Sa’ir. 7. Neraka Khutomah. 4. Neraka Saqor 8. Neraka Hawiyah
g. Malaikat Rakib - Malaikat ini bertugas mencatat amal baik yang dilakukan oleh manusia.
h. Malaikat Atid - Malaikat Atid bertugas mencatat amal jelek yang dilakukan manusia di dunia
i. Malaikat Munkar - Bertugas memberi pertanyaan kepada manusia di alam kubur.
j. Malaikat Nakir Tugas malaikat ini sama dengan malaikat Munkar yaitu memberi pertanyaan di alam kubur. 3. Tanda-tanda adanya jin melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan sekitar adalah sebagai
berikut: Terjadi kesurupan pada manusia Berusaha membujuk manusia untuk berbuat dosa, seperti bolos sekolah, memakai obat-obatan
terlarang, mabuk-mabukan, tawuran dan zina. 4. Tanda-tanda adanya iblis melalui fenomena alam yang terjadi di lingkungan alam sekitar sebagai
berikut : Adanya kemungkaran Adanya kemaksiatan Tidak mau melakukan ibadah/kebaikan.
5. Tanda-tanda adanya mahluk gaib seperti jin, iblis dan setan melalui dalil naqli. 1) Jin tercipta dari api yang sangat panas sesuai firman Allah Q. S. al-Hijr 27
موم ار ا�س� من ن
بل
من �
نه
قل
خ
�آن
)٢٧(وا�
Artinya : "Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas". 2) Iblis adalah golongan jin yang membangkang perintah Allah Q. S. al Kahfi Ayat 50
ه ر ر���
ن أ
سق �
ف
ن� �
من ا�
ن
إبل�س �
�سجدوآ إال
م ف
ة اسجدوا آلد
ملئك
نا �ل
ل ق
و�ذ
ا�م� بدال
�س �لظ
ب�
م عدو��
م ل
و� وه
و�آء من د
أ
��ته ر�
وذ
هون
تت�خذ
� )٥٠(أ
Artinya : "Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, "Sujudlah kamu kepada Adam!" Maka mereka pun sujud kecuali iblis. Dia adalah dari (golongan) jin, maka dia mendurhakai perintah Tuhannya. Pantaskah kamu menjadikan dia dan keturunannya sebagai pemimpin selain Aku, padahal mereka aalah musuhmu? Sangat buruklah (iblis itu) sebagai pengganti (Allah) bagi orang yang salim".
40 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Genap Aspek : Motivasi belajar, tanggung jawab,keaktifan, kerjasama
NO NAMA SISWA TINGGI SEDANG RENDAH
Keterangan : Tinggi : jika .......................................... Sedang : jika ........................................ Rendah : jika ..................................
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 41
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Gasal Hari/tanggal : ____________________
No
Nama Siswa
KARAKTER
Ket
Rel
igiu
s
Gem
ar
Mem
bac
a
Cer
mat
T
angg
un
g Ja
wab
Cin
ta
ilm
u
Dis
ipli
n
kre
atif
man
dir
i
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten). ..........................., ...............................
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala ............................................... ........................................................ NIP. NIP.
42 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : MTs Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas/Semester : VII / Genap Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi 5. Meningkatkan keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib selain malaikat
B. Kompetensi Dasar :
5.4. Menunjukkan ciri-ciri / tanda-tanda perilaku beriman kepada malaikat Allah dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan terhadap fenomena kehidupan
C. Tujuan Pembelajaran:
Pertemuan 4 : 1. Menunjukkan ciri-ciri orang yang beriman kepada malaikat Allah melalui perilakunya terhadap
fenomena kehidupan 2. Menunjukkan ciri-ciri orang yang meyakini adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan
melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan D. Indikator :
Pertemuan 4 : 1. Menunjukkan ciri-ciri orang yang beriman kepada malaikat Allah melalui perilakunya terhadap
fenomena kehidupan 2. Menunjukkan ciri-ciri orang yang meyakini adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan
melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan E. Materi Pembelajaran
Materi Pertemuan 4 : A. Perilaku yang mencerminkan iman kepada malaikat dan mahluk gaib selain malaikat.
Beriman kepada malaikat-malaikat Allah SWT dan mahluk gaib selain malaikat seperti jin, iblis dan setan perlu dibuktikan dalam perilaku sehari-hari. Adapun wujud dari sifat dan perilaku tersebut adalah sebagai berikut : 1. Bertambah iman dan takwanya kepada Allah SWT. 2. Senantiasa berusaha menaati segala perintah Allah SWT dan tidak melanggar larangan Allah
sebagaimana malaikat yang tidak pernah berbuat maksiat. 3. Selalu berharap agar dicintai para malaikat yang selalu mendoakan dan mengajak manusia ke
jalan yang benar serta diridhai Allah SWT. 4. Selalu berhati-hati dalam berbuat karena mengetahui ada malaikat yang mengawasi dalam
setiap langkah sehingga sebisa mungkin menghindari perbuatan jahat yang akan memberatkan timbangan kejahatannya dan menjerumuskan ke jurang neraka.
5. Membersihkan jiwa dari sifat-sifat tercela dengan jalan mendekatkan diri kepada Allah SWT. 6. Bersikap tawadu’ dan mengagungkanNya dengan memperbanyak tasbih, tahmid, tahlil, dan
takbir. 7. Menumbuhkan keikhlasan dan kedisiplinan dalam menjalankan perintah-perintah Allah SWT.
B. Hikmah beriman pada malaikat
1. Mempertebal keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT 2. Mendorong manusia untuk senantiasa berbuat kebaikan dan menjauhi perbuatan jahat. 3. Meneladani sifat-sifat malaikat yang disiplin dan ikhlas melaksanakan perintah Allah 4. akan senantiasa berbuat dan bertindak hati-hati 5. Kita akan senantiasa didoakan oleh malaikat untuk mendapat ampuan Allah SWT 6. Akan mendapatkan ketentraman, tidak sedih meskipun menghadapi banyak masalah, karena
hatinya senantiasa berserah diri pada Allah SWT.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 43
F. Metode / Model / Pebdekatan Pembelajaran : Metode : Ceramah interaktif, kerja kelompok, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Kontekstual Model : Pameran dan Shopping ( pajangan hasil diskusi dan saling mengomentari pajangan.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 4 Kegiaatan Pendahuluan :
Apersepsi dan Motivasi : 10 menit 1. Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. ( religius) 2. Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) 3. Menunjukkan ciri-ciri orang yang beriman kepada malaikat Allah melalui perilakunya terhadap
fenomena kehidupan ( cermat ) 4. Menunjukkan ciri-ciri orang yang meyakini adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan
melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan ( rasa ingin tahu )
Kegiatan Inti : 50 menit Tahap Eksplorasi :
- Kelas dibagi menjadi 4 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab ) - Setiap anggota kelompok membaca sumber belajar dan referensi yang relevan dengan topik yang
ditentukan ( gemar membaca) - Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis)
Kelompok I : Menunjukkan ciri-ciri orang yang beriman kepada malaikat Allah melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan ( cermat )
Kelompok II : Menunjukkan ciri-ciri orang yang meyakini adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan ( rasa ingin tahu )
Tahap Elaborasi : - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung
jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. (
kritis ) - Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain
(lapang dada) - Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin)
Tahap Konfirmasi : - Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan dari
kelompok lain dan guru (kerja keras) - Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup : 25 menit - Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) - Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) - Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut
(rasa ingin tahu)
J. Sumber Belajar 1. Membangun Akidah dan Akhlak untuk kelas VII MTs Tatang Ibrahim – Darsono ( PT.Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri Solo) 2. Aqidah Islam; Sayid Sabiq ( CV.Diponegoro Bandung ) 3. Tafsir Al-Misbah (Lentera Hati ) 4. Riyadhus Shalihin (Ak Armedia Jakarta Timur ) 5. Ensiklopedia Islam al-Kamil (Darus Sunnah Press Jakarta Timur ) 6. Al-Qur’anul Karim Miracle The Reference (PT.Sygma Examedia Arkanleema Bandung).
44 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Media/alat pembelajaran : 1. Kartu konsep 2. Flip chart 3. Komputer dan LCD
K. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar 2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar Siswa selama
pembelajaran Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
2. lembar pengamatan Kisi-kisi Penilaian :
KOMPETENSI DASAR Indikator Pencapaian
Bentuk soal
Jumlah soal Nomor
soal Skor Nilai
Menunjukkan ciri-ciri / tanda-tanda perilaku beriman kepada malaikat Allah dan makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan terhadap fenomena kehidupan
Menunjukkan ciri-ciri orang yang beriman kepada malaikat Allah melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan
Menunjukkan ciri-ciri orang yang meyakini adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui perilakunya terhadap fenomena kehidupan.
Tes Tulis
Tes Tulis
3
2
1,2,3
4,5
18 12
Jumlah skor 30 Nilai = { ( jumlah skor nilai /3 ) x 10 }
1. Sebutkan ciri-ciri orang yang beriman kepada malaikat Allah melalui perilakunya terhadap fenomena
kehidupan 2. Apa yang seharusnya dilakukan oleh orang yang beriman kepada malaikat Allah swt. ? Jelaskan ! 3. Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu diamati oleh para malaikat Allah swt. apa yang harus kita lakukan
untuk menyikapi hal tersebut ? jelaskan ! 4. Sebutkan ciri-ciri orang yang meyakini adanya makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan melalui
perilakunya terhadap fenomena kehidupan. 5. Apa sajakah hikmah dari beriman kepada malaikat Allah swt. ? sebutkan ! Kunci jawaban : 1.
a. Bertambah iman dan takwanya kepada Allah SWT. b. Senantiasa berusaha menaati segala perintah Allah SWT dan tidak melanggar larangan Allah
sebagaimana malaikat yang tidak pernah berbuat maksiat. c. Selalu berharap agar dicintai para malaikat yang selalu mendoakan dan mengajak manusia ke jalan
yang benar serta diridhai Allah SWT. d. Selalu berhati-hati dalam berbuat karena mengetahui ada malaikat yang mengawasi dalam setiap
langkah sehingga sebisa mungkin menghindari perbuatan jahat yang akan memberatkan timbangan kejahatannya dan menjerumuskan ke jurang neraka.
e. Membersihkan jiwa dari sifat-sifat tercela dengan jalan mendekatkan diri kepada Allah SWT. f. Bersikap tawadu’ dan mengagungkanNya dengan memperbanyak tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir. g. Menumbuhkan keikhlasan dan kedisiplinan dalam menjalankan perintah-perintah Allah SWT.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 45
2. Selalu berhati-hati dalam berbuat karena mengetahui ada malaikat yang mengawasi dalam setiap langkah sehingga sebisa mungkin menghindari perbuatan jahat yang akan memberatkan timbangan kejahatannya dan menjerumuskan ke jurang neraka.
3. memelihara diri dari hal-hal yang bisa menjadikan kita orang yang merugi dan jatuh dalam kehinaan dan selalu melaksanakan segala perintah Allah swt.
4. a. Berhati-hari dalam bertindak dalam kehidupan dunia b. mempertebal keimanan kepada Allah swt. c. selalu beramal saleh dalam kehidupan sehari-hari d. lebih semangat untuk menuntut ilmu pengetahuan e. tidak bermals-malasan dalam hidupnya.
5. a. Mempertebal keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT b. Mendorong manusia untuk senantiasa berbuat kebaikan dan menjauhi perbuatan jahat. c. Meneladani sifat-sifat malaikat yang disiplin dan ikhlas melaksanakan perintah Allah d. akan senantiasa berbuat dan bertindak hati-hati f. Kita akan senantiasa didoakan oleh malaikat untuk mendapat ampuan Allah SWT g. Akan mendapatkan ketentraman, tidak sedih meskipun menghadapi banyak masalah, karena hatinya
senantiasa berserah diri pada Allah SWT.
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Genap Aspek : Motivasi belajar, tanggung jawab,keaktifan, kerjasama
NO NAMA SISWA TINGGI SEDANG RENDAH
Keterangan : Tinggi : jika .......................................... Sedang : jika ........................................ Rendah : jika ..................................
46 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Gasal Hari/tanggal : ____________________
No
Nama Siswa
KARAKTER
Ket
Rel
igiu
s
Gem
ar
Mem
bac
a
Cer
mat
T
angg
un
g Ja
wab
Cin
ta
ilm
u
Dis
ipli
n
kre
atif
man
dir
i
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten). ..........................., ...........................................
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala ............................................... ........................................................ NIP. NIP.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 47
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas/Semester : VII / Genap Alokasi Waktu : 2 x 40 menit ( 1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi 5. Meningkatkan keimanan kepada malaikat-malaikat Allah SWT dan makhluk ghaib selain malaikat
B. Kompetensi Dasar : 5.3. Menjelaskan tugas dan sifat-sifat malaikat Allah serta makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan
C. Tujuan Pembelajaran: Pertemuan 3 : 1. Menyebutkan nama dan tugas malaikat Allah SWT. 2. Menyebutkan sifat-sifat malaikat Allah SWT. 3. Menjelaskan keterkaitan ketaatan malaikat Allah dengan perbuatan manusia. 4. Menyebutkan sifat-sifat makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan 5. Menjelaskan perbedaan malaikat, jin, syetan dan iblis 6. Menjelaskan keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia.
D. Indikator :
Pertemuan 3 : 1. Menyebutkan nama dan tugas malaikat Allah SWT. 2. Menyebutkan sifat-sifat malaikat Allah SWT. 3. Menjelaskan keterkaitan ketaatan malaikat Allah dengan perbuatan manusia. 4. Menyebutkan sifat-sifat makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan 5. Menjelaskan perbedaan malaikat, jin, syetan dan iblis 6. Menjelaskan keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia.
C. Materi Pembelajaran
Materi Pertemuan 3 : A. Nama dan tugas malaikat Allah yang wajib diimani
Wajib hukumnya bagi orang Islam untuk mengetahui nama dan tugas malaikat. Adapun jumlah sebenarnya malaikat secara pasti hanya Allah SWT yang mengetahuinya, kita hanya wajib mengetahui 10 malaikat dan tugas- tugasnya. Sebagaimana sabda Rasulullah Muhammad saw. Sebagai berikut : Artinya : Dari Ibnu Abbas RA apabila datang malam lailatul qodar, Allah SWT menyuruh jibril turun ke bumi beserta malaikat penghuni sidratul muntaha sebanyak tujuh puluh ribu, mereka membawa panji-panji dari cahaya (Nur) Adapun nama-nama malaikat yang wajib kita ketahui adalah: 1. Malaikat Jibril 6. Malaikat Malik 2. Malaikat Mikail 7. Malaikat Roqib 3. Malaikat Isrofil 8. Malaikat Atid. 4. Malaikat Izro’il 9. Malaikat Munkar. 5. Malaikat Ridwan 10. Malaikat Nakir.
B. Tugas-tugas malaikat
1. Malaikat Jibril di sebut juga dengan Ruhul Qudus atau Ruhul Amin Tugas utama malaikat Jibril adalah menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul
serta memberi ilham kepada seluruh mahluk (QS asy-Syuara ayat 192-194), malaikat Jibril juga yang mendampingi nabi Muhammad SAW dalam melakukan isra’ mi’raj.
Malaikat Jibril selain bertugas menyampaikan wahyu, juga meniupkan ruh kepada setiap calo bayi yang ada pada kandungan ibunya. Malaikat Jibril juga turun ke bumi bersama malaikat yang lain pada bulan Ramadan untuk mendoakan orang-orang mukmin yang beribadah kepada Allah SWT pada malam lailatul qadar.
48 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
2. Malaikat Mikail Tugas malaikat ini adalah membagikan dan menyalurkan rizki kepada semua mahluk
yang ada di alam semesta termasuk mengatur hujan angin dan tanaman. Rizki itu datangnya dari Allah, manusia hanya bisa berusaha untuk mendapatkan rizki
tersebut. 3. Malaikat Isrofil
Tugas malaikat Isrofil adalah meniupkan sangkakala sebagai tanda datangnya hari kiamat, yaitu: - Nafkhul faza’ yaitu tiupan yang sangat menakutkan (mengejutkan) yang menyebabkan
rusak dan binasanya alam semesta ini. - Nafkhul Shaqi yaitu tiupan yang memusnahkan segala sesuatu. - Nafkhul Ba’ats yaitu tiupan yang membangkitkan seluruh manusia yang telah dimatikan
oleh Allah SWT di alam kubur. 4. Malaikat Izroil.
Tugas malaikat ini adalah mencabut nyawa mahluk apabila ajal telah datang, malaikat ini disebut juga dengan malaikat maut atau pencabut nyawa. Kehidupan dan kematian adalah hak Allah SWT. Kematian tidak mengenal tua atau muda, laki-laki atau perempuan, sakit maupun sehat. Pencabutan roh dari jasad manusia, tergantung amal perbuatan manusia itu sendiri. Bagi orang saleh tidak akan merasakan kepedihan pada saat sakaratul maut.
Mengingat tugas malaikat Izroil, maka kita akan senantiasa ingat untuk mengisi kehidupan ini dengan amal kebaikan secara terus-menerus hingga ajal menjemput.
5. Malaikat Ridwan. Malaikat Ridwan bertugas menjaga surga, bersifat lembut, halus dan ramah kepada
penghuni surga. Surga dalam bahasa al-Qur’an disebut al-Jannah yaitu suatu tempat di akherat yang beraneka ragam kenikmatan yang belum pernah terlihat, terdengar dan terpetik di hati manusia. Surga tersebut diperuntukkan bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa.
Ada delapan macam surga, yaitu: 1. Surga Firdaus 5. Surga ‘Adn. 2. Surga Ma’wa 6. Surga Darul Jalal. 3. Surga Khuldi 7. Surga Darus Salam. 4. Surga Naim 8. Surga Darul qarar.
6. Malaikat Malik atau Zabaniyah. Tugas malaikat ini adalah menjaga Neraka. Malaikat Malik bersifat tegas dan keras. Ada
delapan tingkatan neraka yaitu : 1. Neraka Jahannam. 5. Neraka Waill. 2. Neraka Laza 6.Neraka Jahil. 3. Neraka Sa’ir. 7. Neraka Khutomah. 4. Neraka Saqor 8. Neraka Hawiyah
7. Malaikat Rakib Malaikat ini bertugas mencatat amal baik yang dilakukan oleh manusia.
8. Malaikat Atid Malaikat Atid bertugas mencatat amal jelek yang dilakukan manusia di dunia Malaikat Rakib dan Atid disebut juga malaikat kiroman katibin.
9. Malaikat Munkar Bertugas memberi pertanyaan kepada manusia di alam kubur.
10. Malaikat Nakir Tugas malaikat ini sama dengan malaikat Munkar yaitu memberi pertanyaan di alam kubur.
C. Sifat-sifat Malaikat Allah. Di antara sifat-sifat malaikat yang dijelaskan dalam al-Qur’an dan Hadis adalah : 1. Malaikat diciptakan Allah dari Nur (cahaya) 2. Malaikat memiliki sifat patuh, tunduk, jujur tidak pernah bermaksiat kepada Allah dan selalu
melaksanakan tugas yang diperintahkan oleh Allah, Firman Allah dalam al-Qur’an surat At-Tahrim ayat 6 :
ة
يها �لئك
عل
جارة
ا ا��اس وا�
ه
ود
ارا وق
م ن
لي�
ه
م وأ
س�
ف
�وآ أ
ين آمنوا ق
�ها ا�
��يآ�
�رون
ما يؤ
ون
عل
م و�ف
�ره
مآ أ
� ا�
صون
ع
�
ال
اد شد
ظ
)٦(غال
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 49
Artinya : "Wahai orang-orang yang beriman ! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan".
3. Malaikat bersifat disiplin tidak mendahului baik ucapan dan perbuatannya kecuali diperintahkan oleh Allah. Firman Allah dalam Q.S. al-Anbiya’ ayat 27 :
ون
مل
ع
ره �
�م بأ
ول وه
ق بال
هون
�سبق
)٢٧(ال
Artinya : "mereka tidak berbicara mendahului-Nya dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya".
4. Malaikat bersifat rendah hati atau tidak sombong, Firman Allah Q.S. al-Anbiya’ ayat 19 :
و�ون �
�ستح
ته وال
ن عباد
�
ون �
�ستك
ه ال
د
رض ومن عن
موت واأل )١٩(من � ا�س�
Artinya : "Dan milik-Nya siapa yang di langit dan di bumi. Dan (malaikat-malaikat) yang di sisi-Nya, tidak mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih".
5. Malaikat mempunyai sifat sangat tekun dan tidak merasa letih, sebagiamana firman Allah Q.S. al-Anbiya’ ayat 20.
ون �
ف
�
وا��هار ال
ل
ي� ا�ل
)٢٠(�سب�حون
Artinya : "Mereka (malaikat-malaikat) bertasbih tidak henti-hentinya malam dan siang".
6. Malaikat bersujud kepada Allah, sebagaimana firman Allah Q.S. al-Hijr ayat 30.
عون �
هم أ
� �
ة
ئك
مل
سجد ا�
)٣٠(ف
Artinya : "Maka bersujudlah para malaikat itu semuanya bersama-sama". 7. Malaikat tidak berjenis kelamin. 8. Malaikat tidak makan dan tidak minum (tidak mempunyai hawa Nafsu) 9. Malaikat tidak mati sebelum datangnya hari kiamat. 10. Malaikat tidak pernah tidur.
F. Metode / Model / Pebdekatan Pembelajaran :
Metode : Ceramah interaktif, kerja kelompok, diskusi, tanya jawab. Pendekatan : Kontekstual Model : Pameran dan Shopping ( pajangan hasil diskusi dan saling mengomentari pajangan.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 3 Kegiaatan Pendahuluan :
Apersepsi dan Motivasi : 10 menit 1. Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. ( religius) 2. Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) 3. Menyebutkan nama dan tugas malaikat Allah SWT. ( cermat ) 4. Menyebutkan sifat-sifat malaikat Allah SWT. ( teliti ) 5. Menjelaskan keterkaitan ketaatan malaikat Allah dengan perbuatan manusia. ( rasa ingin tahu ) 6. Menyebutkan sifat-sifat makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu ) 7. Menjelaskan perbedaan malaikat, jin, syetan dan iblis ( Cermat ) 8. Menjelaskan keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia. ( rasa ingin tahu ) Kegiatan Inti : 50 menit
Tahap Eksplorasi : - Kelas dibagi menjadi 4 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab ) - Setiap anggota kelompok membaca sumber belajar dan referensi yang relevan dengan topik yang
ditentukan ( gemar membaca) - Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis)
Kelompok I : Menyebutkan nama dan tugas malaikat Allah SWT.( cermat ) Menyebutkan sifat-sifat malaikat Allah SWT. ( teliti )
50 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Kelompok II : Menjelaskan keterkaitan ketaatan malaikat Allah dengan perbuatan manusia. ( rasa ingin tahu )
Kelompok III : Menyebutkan sifat-sifat makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan ( rasa ingin tahu )
Kelompok IV : Menjelaskan perbedaan malaikat, jin, syetan dan iblis ( cermat )
Kelompok V : Menjelaskan keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia. ( teliti )
Tahap Elaborasi : - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung
jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. (
kritis ) - Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain
(lapang dada) - Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin) Tahap Konfirmasi : - Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan dari
kelompok lain dan guru (kerja keras) - Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup : 25 menit - Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) - Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) - Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut
(rasa ingin tahu)
L. Sumber Belajar 1. Membangun Akidah dan Akhlak untuk kelas VII MTs Tatang Ibrahim – Darsono ( PT.Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri Solo) 2. Aqidah Islam; Sayid Sabiq ( CV.Diponegoro Bandung ) 3. Tafsir Al-Misbah (Lentera Hati ) 4. Riyadhus Shalihin (Ak Armedia Jakarta Timur ) 5. Ensiklopedia Islam al-Kamil (Darus Sunnah Press Jakarta Timur ) 6. Al-Qur’anul Karim Miracle The Reference (PT.Sygma Examedia Arkanleema Bandung). Media/alat pembelajaran : 1. Kartu konsep 2. Flip chart 3. Komputer dan LCD
M. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar 2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar Siswa selama
pembelajaran Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
2. lembar pengamatan
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 51
Kisi-kisi Penilaian :
KOMPETENSI DASAR
Indikator Pencapaian Bentuk soal Jumlah
soal Nomor
soal Skor Nilai
Menjelaskan tugas dan sifat-sifat malaikat Allah serta makhluk ghaib lainnya seperti jin, iblis dan setan
- Menyebutkan nama dan tugas malaikat Allah SWT.
- Menyebutkan sifat-sifat malaikat Allah SWT.
- Menjelaskan keterkaitan ketaatan malaikat Allah dengan perbuatan manusia.
- Menyebutkan sifat-sifat makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan
- Menjelaskan perbedaan malaikat, jin, syetan dan iblis
- Menjelaskan keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia.
Tes Tulis
Tes lisan Tes Tulis Tes tulis Tes tulis Tes tulis
1 1
1 1 1 1
1 2
3
4
5
6
3 4 5
6 6 6
Jumlah skor 30 Nilai = { ( jumlah skor nilai /3 ) x 10 }
1. Sebutkan nama dan tugas malaikat Allah SWT. 2. Jelaskan sifat-sifat malaikat Allah SWT. 3. Jelaskan keterkaitan ketaatan malaikat Allah swt dengan perbuatan manusia. 4. Sebutkan sifat-sifat makhluk ghaib seperti jin, iblis dan setan 5. jelaskan perbedaan malaikat, jin, syetan dan iblis 6. jelaskan keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia
Kunci jawaban : 1. nama-nama malaikat yang wajib kita ketahui beserta tugas-tugasnya adalah :
a. Malaikat Jibril di sebut juga dengan Ruhul Qudus atau Ruhul Amin Tugas utama malaikat Jibril adalah menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul serta memberi ilham kepada seluruh mahluk (QS asy-Syuara ayat 192-194),
b. Malaikat Mikail Tugas malaikat ini adalah membagikan dan menyalurkan rizki kepada semua mahluk yang ada di alam semesta termasuk mengatur hujan angin dan tanaman. Rizki itu datangnya dari Allah, manusia hanya bisa berusaha untuk mendapatkan rizki tersebut.
c. Malaikat Isrofil Tugas malaikat Isrofil adalah meniupkan sangkakala sebagai tanda datangnya hari kiamat, yaitu:
- Nafkhul faza’ yaitu tiupan yang sangat menakutkan (mengejutkan) yang menyebabkan rusak dan binasanya alam semesta ini.
- Nafkhul Shaqi yaitu tiupan yang memusnahkan segala sesuatu. - Nafkhul Ba’ats yaitu tiupan yang membangkitkan seluruh manusia yang telah dimatikan oleh Allah
SWT di alam kubur. d. Malaikat Izroil.
Tugas malaikat ini adalah mencabut nyawa mahluk apabila ajal telah datang, malaikat ini disebut juga dengan malaikat maut atau pencabut nyawa. Kehidupan dan kematian adalah hak Allah SWT. Kematian tidak mengenal tua atau muda, laki-laki atau perempuan, sakit maupun sehat. Pencabutan roh dari jasad manusia, tergantung amal perbuatan manusia itu sendiri. Bagi orang saleh tidak akan merasakan kepedihan pada saat sakaratul maut. Mengingat tugas malaikat Izroil, maka kita akan senantiasa ingat untuk mengisi kehidupan ini dengan amal kebaikan secara terus-menerus hingga ajal menjemput.
52 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
e. Malaikat Ridwan. Malaikat Ridwan bertugas menjaga surga, bersifat lembut, halus dan ramah kepada penghuni surga. Surga dalam bahasa al-Qur’an disebut al-Jannah yaitu suatu tempat di akherat yang beraneka ragam kenikmatan yang belum pernah terlihat, terdengar dan terpetik di hati manusia. Surga tersebut diperuntukkan bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa.
f. Malaikat Malik atau Zabaniyah. - Tugas malaikat ini adalah menjaga Neraka. Malaikat Malik bersifat tegas dan keras. Ada delapan
tingkatan neraka yaitu : 5. Neraka Jahannam. 5. Neraka Waill. 6. Neraka Laza 6.Neraka Jahil. 7. Neraka Sa’ir. 7. Neraka Khutomah. 8. Neraka Saqor 8. Neraka Hawiyah
g. Malaikat Rakib - Malaikat ini bertugas mencatat amal baik yang dilakukan oleh manusia.
h. Malaikat Atid - Malaikat Atid bertugas mencatat amal jelek yang dilakukan manusia di dunia
i. Malaikat Munkar - Bertugas memberi pertanyaan kepada manusia di alam kubur.
j. Malaikat Nakir Tugas malaikat ini sama dengan malaikat Munkar yaitu memberi pertanyaan di alam kubur. 2. Sifat-sifat Malaikat Allah.
a. Malaikat diciptakan Allah dari Nur (cahaya) b. Malaikat memiliki sifat patuh, tunduk, jujur tidak pernah bermaksiat kepada Allah dan selalu
melaksanakan tugas yang diperintahkan oleh Allah, c. Malaikat bersifat disiplin tidak mendahului baik ucapan dan perbuatannya kecuali diperintahkan oleh
Allah. d. Malaikat bersifat rendah hati atau tidak sombong, e. Malaikat mempunyai sifat sangat tekun dan tidak merasa letih, f. Malaikat bersujud kepada Allah, g. Malaikat tidak berjenis kelamin. h. Malaikat tidak makan dan tidak minum (tidak mempunyai hawa Nafsu) i. Malaikat tidak mati sebelum datangnya hari kiamat. j. Malaikat tidak pernah tidur.
3. Keterkaitan ketaatan malaikat Allah swt dengan perbuatan manusia, ketaatan malaikat memberikan ilham yang besar dalam kehidupan manusia terutama dalam hal ibadah dan muammalah. Sebagai hamba Allah swt. kita harus tunduk dan patuh terhadap perintah Allah swt.
4. Jin adalah sejenis mahluk halus yang berakal yang mempunyai keinginan-keinginan sebagaimana manusia.perbedaannya dengan manusia adalah jin tidak kelihatan. Sebaliknya kehidupan mereka hampir sama dengan kehidupan kita. Mereka juga makan, minum, mempunyai anak, beraktifitas dan bertempat tinggal. Dengan adanya petunjuk dari Allah, di antara jin ada yang beriman dan beramal saleh, sebaliknya tidak sedikit pula yang kafir, ingkar kepada Allah, suka berbuat jahat dan juga suka menyesatkan manusia. Jin yang beriman berhak mendapatkan pahala, sedang mereka yang kafir mendapat hukuman dan siksa dari Allah. Iblis dan setan semuanya dalam keadaan kafir dan selalu menggoda manusia untuk terjerumus dari jalan Allah swt.
5. Perbedaan antara malaikat jin, iblis dan setan. Malaikat Jin, Iblis, setan Asal kejadian - Diciptakan dari Nur (cahaya) - Diciptakan dari Nar (api) Sifat - Selalu patuh
- Tidak memiliki hawa nafsu - Selalu bertasbih. - Tidak mempunyai sifat sombong
- Jin diberi kebebasan untuk beriman atau kafir (taat atau membangkang) - Iblis dan setan memiliki sifat sombong, menentang, durhaka, dan berusaha menyesatkan menusia.
Tujuan penciptaan - Diciptakan untuk selalu taat kepada Allah SWT sesuai dengan tugas masing-masing
- Allah menciptakannya dengan tujuan sama dengan penciptaan manusia yaitu menyembah kepada Allah pada awalnya jin, setan iblis diciptakan untuk taat kepada perintah-perintah Allah SWT tetapi mereka durhaka dan
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 53
sombong terhadap perintah Allah, maka mereka menjadi mahluk Allah yang terkutuk mereka akan disiksa di neraka selama-lamanya.
6. Keterkaitan sifat jin, iblis dan setan dengan perbuatan manusia membuat manusia lebih berhati-hati karena
adanya makhluk Allah yang bersifat ghaib yang banyak mempengarui manusia untuk jauh dari jalan Allah swt.
LEMBAR PENILAIAN PENGAMATAN PROSES PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Genap Aspek : Motivasi belajar, tanggung jawab,keaktifan, kerjasama
NO NAMA SISWA TINGGI SEDANG RENDAH
Keterangan : Tinggi : jika .......................................... Sedang : jika ........................................ Rendah : jika ..................................
54 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
LEMBAR PENILAIAN PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER
Mata Pelajaran : Akidah Akhlak Kelas : VII / Gasal Hari/tanggal : ____________________
No
Nama Siswa
KARAKTER
Ket
Rel
igiu
s
Gem
ar
Mem
bac
a
Cer
mat
T
angg
un
g Ja
wab
Cin
ta
ilm
u
Dis
ipli
n
kre
atif
man
dir
i
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten). ..........................., ……………………….
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala .............................................. ........................................................ NIP. NIP.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 55
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :..MTs....................... Mata Pelajaran : ..Aqidah-Akhlak................................ Kelas/Semester : ..VII / Genap.............................. Alokasi Waktu : ...2 x .40..menit (…1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
6. Menghindari akhlak tercela kepada Allah SWT.
B. Kompetensi Dasar : 6.1. Menjelaskan pengertian ria dan nifak
C. Tujuan Pembelajaran
Dapat menyebutkan Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) Dapat menjelaskan pengertian Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) Dapat menjelaskan tujuan pembelajaran Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) Dapat menjelaskan manfaat pembelajaran Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) Dapat menunjukkan bukti/dalil larangan memiliki akhlak tercela riya dan nifaq Dapat mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan cinta ilmu, gemar membaca, kreatif,
disiplin, mandiri, ingin tahu, dan dapat bekerja sama.
D. Indikator Menjelaskan pengertian riya dan nifaq. Menjelaskan tujuan mempelajari akhlak tercela riya dan nifaq Menjelaskan manfaat mempelajari akhlak tercela riya dan nifaq Dapat menguraikan pengertian riya dan nifaq Menunjukkan perilaku yang mencerminkan gemar membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu,
dan dapat bekerja sama. E. Materi Pembelajaran
pengertian Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) tujuan mempelajari Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) manfaat mempelajari Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) bukti/dalil larangan memiliki akhlak tercela riya dan nifaq
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran
Ceramah : Metode ini digunakan untuk memulai kegiatan pembelajaran terutama untuk kegiatan awal.
Kerja kelompok: kegiatan ini digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq)
Diskusi: Metode ini digunakan untuk mendialogkan tema yang berkenaan dengan materi kegiatan pembelajaran
Pameran dan Shopping : pajangan hasil diskusi/kerja kelompok dan saling mengomentari pajangan
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiaatan Pendahuluan :
Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. (religius) Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) Menyimak informasi tentang tujuan pembelajaran ( rasa ingin tahu ) Menjelaskan tujuan pembelajaran dan manfaatnya dalam kehidupan (rasa ingin tahu )
Kegiatan Inti
Tahap Eksplorasi : - Kelas dibagi menjadi 4 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab )
56 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
- Setiap anggota kelompok membaca sumber belajar dan referensi yang relevan tentang pengertian, tujuan, dan manfaat pembelajaran akhlak tercela kepada Allah riya dan nifaq (gemar membaca)
- Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis) Kelompok I : Pengertian riya dan nifaq Kelompok II : tujuan mempelajari Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) Kelompok III : manfaat mempelajari Akhlak tercela kepada Allah (riya dan nifaq) Kelompok IV : bukti/dalil larangan memiliki akhlak tercela riya dan nifaq
Tahap Elaborasi - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas (
tanggung jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun
sanggahan. ( kritis ) - Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok
lain (lapang dada) - Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin Tahap Konfirmasi : Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan
dari kelompok lain dan guru (kerja keras) - Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut
(rasa ingin tahu)
H. Sumber Belajar 1. Al-Qur’an dan terjemahnya ( Departemen Agama RI ) 2. Buku paket Aqidah Akhlaq kls VII, (Tiga serangkai, 2007) 3. LKS 4. Hasil kerja siswa
I. Penilaian Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar
2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
Kisi-kisi Penilaian : 1. Menjelaskan pengertian riya menurut bahasa 2. Menjelaskan pengertian nifaq menurut bahasa 3. Menjelaskan pengertian riya menurut istilah 4. Menjelaskan pengertian nifaq menurut bahasa 5. Menghafalkan dalil larangan memiliki sifat riya dan nifaq
Instrumen Penilaian : 1. jelaskan pengertian riya menurut bahasa 2. jelaskan pengertian nifaq menurut bahasa 3. jelaskan pengertian riya menurut istilah 4. jelaskan pengertian nifaq menurut istilah 5. hafalkan dalil larangan memiliki sifat riya dan nifaq
Kunci jawaban 1. riya menurut bahasa berarti memperlihatkan atau pamer 2. nifaq menurut bahasa pura-pura pada agamanya
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 57
3. riya menurut istilah memperlihatkan sesuatu kepada orang lain, baik berupa barang maupun pebuatan agar mendapatkan pujian orag lain
4. nifaq menurut istilah sikap yang tidak menentu , tidak sesuai antara peruatan dan ucapannya 5. tes lisan Pedoman Penskoran : - tiap nomor dengan jawaban benar skor = 10 - skor maksimal 5 x 10 = 50 - nilai maksimal = 100
perolehan skor
nilai akhir = --------------------------- x skor ideal (100) = skor maksimal
..............................., .........................................
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala MTs.
............................................... ........................................................
58 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :..MTs....................... Mata Pelajaran : ..Aqidah-Akhlak................................ Kelas/Semester : ..VII / Genap.............................. Alokasi Waktu : ...2 x .40..menit (…1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
6. Menghindari akhlak tercela kepada Allah SWT.
B. Kompetensi Dasar : 6.2. Mengidentifikasi bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq
C. Tujuan Pembelajaran
Dapat menyebutkan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq Dapat menjelaskan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq Dapat menjelaskan dan tujuan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq Dapat menyimpulkan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq Dapat mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan cinta ilmu, gemar membaca, kreatif,
disiplin, mandiri, ingin tahu, dan dapat bekerja sama. D. Indikator
menyebutkan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq menjelaskan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq menjelaskan dan tujuan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq menyimpulkan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq Menunjukkan perilaku yang mencerminkan gemar membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin
tahu, dan dapat bekerja sama.
E. Materi Pembelajaran menjelaskan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq pengertian Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq tujuan Bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran
Metode : ceramah interaktif, diskusi, CTL, tanya jawab Pendekatan : Kontekstual Model : Group ressume
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiaatan Pendahuluan :
Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. (religius) Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) Mengamati tayangan video tentang bentuk dan contoh perbuatan riya dan nifaq ( rasa ingin
tahu ) Menjelaskan bentuk dan contoh-contoh perbuatan riya dan nifaq (rasa ingin tahu )
Kegiatan Inti
Tahap Eksplorasi : - Kelas dibagi menjadi 5 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab ) - Masing-masing kelompok mendiskusikan tentang hasil pengamatan video bentuk dan contoh
perbuatan riya dan nifaq (demokratis)
Tahap Elaborasi - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab )
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 59
- Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung jawab )
- Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. ( kritis )
- Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain (lapang dada)
- Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin)
Tahap Konfirmasi : Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima
masukan dari kelompok lain dan guru (kerja keras) - Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak
lanjut (rasa ingin tahu)
H. Sumber Belajar Al-Qur’an dan terjemahnya ( Kementerian Agama RI ) Buku paket Aqidah Akhlaq kls VII, (Tiga serangkai, 2007) LKS Hasil kerja siswa
I. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar 2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian 2. lembar pengamatan
Kisi-kisi Penilaian : 1. menyebutkan Bentuk perbuatan riya 2. buatlah contoh perbuatan nifaq 3. menyebutkan Bentuk perbuatan riya 4. buatlah contoh perbuatan nifaq 5. ciri-ciri orang munafiq
Instrumen Penilaian : 1. sebutkan bentuk-bentuk perbuatan riya 2. jelaskan contoh-contoh perbuatan riya 3. sebutkan bentuk-bentuk perbuatan nifaq 4. buatlah -contoh perbuatan nifaq 5. sebutkan cirri-ciri orang munafiq Kunci jawaban 1. - riya dalam masalah dasar agama/akidah dan riya dalam masalah sifat-sifat ibadah 2. - Mengucapkan dua kalimat syahadat tetapi tidak diiringi dengan pengakuan hati.
- Hadir lebih awal dalam shalat jamaah untuk mendapat pujian 3. - Menghalangi manusia beriman untuk taat kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
- Selalu mengajak pada kekafiran - Amar munkar dan nahi ma’ruf (mengajak pada kejelekan/munkar dan mencegah yang baik).
4. Seorang siswa mengatakan tugas ulangan harian pelajaran akidah akhlak dikerjakan sendiri, padahal ketahuan ternyata dia menyontek hasil kerja temannya
5. - bila bicara bohong - Bila berjanji ingkar dan suka berkhianat - Sombong dan suka menyombongkan diri
60 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Pedoman Penskoran : - tiap nomor dengan jawaban benar skor = 10 - skor maksimal 5 x 10 = 50 - nilai maksimal = 100
perolehan skor
nilai akhir = --------------------------- x skor ideal (100) = skor maksimal
LEMBAR PENILAIAN
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER Mata Pelajaran : Kelas : Hari/tanggal :
No
Nama Siswa
KARAKTER
Ket
Rel
igiu
s
Gem
ar
Mem
bac
a
Cer
mat
T
angg
un
g Ja
wab
Cin
ta
Tan
ah
air
dst
Keterangan : BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku yang
dinyatakan dalam indikator). MT : Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda-tanda awal perilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belumkonsisten). MB : Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten). MK : Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam
indikator secara konsisten). Teknik Penilaian : - hasil pengamatan,catatan anekdotal, tugas, laporan ..............................., .........................................
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala MTs.
............................................... ........................................................
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 61
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :..MTs....................... Mata Pelajaran : ..Aqidah-Akhlak................................ Kelas/Semester : ..VII / Genap.............................. Alokasi Waktu : ...2 x .40..menit (…1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
6. Menghindari akhlak tercela kepada Allah SWT.
B. Kompetensi Dasar : 6.3. Menunjukkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Dapat menyebutkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 2. Dapat menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 3. Dapat menjelaskan dan tujuan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena
kehidupan 4. Dapat menyimpulkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena
kehidupan 5. Dapat mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan cinta ilmu, gemar membaca, kreatif,
disiplin, mandiri, ingin tahu, dan dapat bekerja sama. D. Indikator
1. menyebutkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 2. menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 3. menjelaskan dan tujuan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena
kehidupan 4. menyimpulkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 5. Menunjukkan perilaku yang mencerminkan gemar membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin
tahu, dan dapat bekerja sama.
E. Materi Pembelajaran 1. menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 2. pengertian nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 3. tujuan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan 4. menyimpulkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran
Metode : ceramah interaktif, diskusi, , tanya jawab Pendekatan : Kontekstual Model : Group ressume
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiaatan Pendahuluan :
Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. (religius) Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin ) Menyimak informasi tentang nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam
fenomena kehidupan. ( rasa ingin tahu ) Menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan. (
rasa ingin tahu)
Kegiatan Inti Tahap Eksplorasi : - Kelas dibagi menjadi 5 kelompok secara heterogen ( kerjasama ) - Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab )
62 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
- Masing-masing kelompok mendiskusikan tentang nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan. (demokratis)
Tahap Elaborasi - Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab ) - Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas (
tanggung jawab ) - Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun
sanggahan. ( kritis ) - Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok
lain (lapang dada) - Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin) Tahap Konfirmasi : Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan
dari kelompok lain dan guru (kerja keras) - Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi) Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat) Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut
(rasa ingin tahu)
H. Sumber Belajar 1. Al-Qur’an dan terjemahnya ( Kementerian Agama RI ) 2. Buku paket Aqidah Akhlaq kls VII, (Tiga serangkai, 2007) 3. LKS 4. Hasil kerja siswa
I. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar 2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian 2. lembar pengamatan
Kisi-kisi Penilaian : 1. menyebutkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dalam fenomena kehidupan 2. menyebutkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan nifaq dalam fenomena kehidupan 3. menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dalam fenomena kehidupan 4. menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan nifaq dalam fenomena kehidupan 5. menjelaskan tingkatan-tingkatan riya
Instrumen Penilaian : 1. sebutkan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dalam fenomena kehidupan 2. sebutkan nilai – nilai negatif akibat perbuatan nifaq dalam fenomena kehidupan 3. jelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dalam fenomena kehidupan 4. jelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan nifaq dalam fenomena kehidupan 5. jelaskan tingkatan-tingkatan riya
Kunci jawaban 1. menghapus pahala amal baik
Mendapat dosa besar karena ria termasuk perbuatan syirik Tidak selamat dari bahaya kekafiran
2. Dapat berakibat bagi diri sendiri dan orang lain Bagi diri sendiri; Tercela dalam pandangan Allah dan sesama manusia sehingga dapat menjatuhkan nama baiknya sendiri.
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 63
Bagi orang lain; Menimbulkan kekecewaan hati sehingga dapat merusak hubungan persahabatan bahkan tidak mustahil akan terjadi tindakan anarkis.
3. Dampak negatif dari perbuatan riya antara lain; menghapus pahala amal baiknya, mendapat dosa besar karena termasuk syirik, tidak selamat dari bahaya kekafiran karena riya sangat dekat dengan sifat kafir, dijauhi teman atau orang lain.
4. Bagi diri sendiri;
- Tercela dalam pandangan Allah dan sesama manusia sehingga dapat menjatuhkan nama baiknya sendiri.
- Hilangnya kepercayaan dari orang lain atas dirinya. - Tidak disenangi dalam pergaulan sehari-hari. - Mempersempit jalan untuk memperoleh rizki karena orang lain tidak percaya lagi. - Mendapat siksa yang amat pedih di hari akhir (lihat QS at-Taubah/9: 101). - Di akhirat dilupakan oleh Allah, dimasukkan ke dalam neraka Jahanam serta dilaknat Allah
(lihat QS at-Taubah/9: 67 dan 68) Bagi orang lain; - Menimbulkan kekecewaan hati sehingga dapat merusak hubungan persahabatan bahkan tidak
mustahil akan terjadi tindakan anarkis. - Membuka peluang munculnya fitnah karana ucapan/perbuatannya yang tidak menentu. - Mencemarkan nama baik keluarga dan masyarakat sekitas sehingga merasa malu..
5. Riya ada 4 (empat) tingkatan, yaitu ; 1) Berbuat semata-mata untuk memikat hati orang (inilah riya yang paling buruk). 2) Berbuat untuk memikat hati orang dan untuk mendapatkan pahala, namun niat untuk memikat hati lebih besar. 3) Berbuat untuk memikat hati orang dan untuk mendapatkan pahala, niat di antaranya sama kuat. 4) Berbuat untuk memikat hati orang dan untuk mendapatkan pahala, namun niat mendapat pahala lebih besar (riya yang paling ringan.
Pedoman Penskoran : - tiap nomor dengan jawaban benar skor = 10 - skor maksimal 5 x 10 = 50 - nilai maksimal = 100
perolehan skor
nilai akhir = --------------------------- x skor ideal (100) = skor maksimal
..............................., ........................................... Mengetahui, Guru Mata Pelajaran, Kepala MTs.
............................................... ........................................................
64 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :..MTs.......................
Mata Pelajaran : ..Aqidah-Akhlak................................
Kelas/Semester : ..VII / Genap..............................
Alokasi Waktu : ...2 x .40..menit (…1 pertemuan)
A. Standar Kompetensi
6. Menghindari akhlak tercela kepada Allah SWT.
B. Kompetensi Dasar :
6.4. Membiasakan diri menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
C. Tujuan Pembelajaran
Dapat menyebutkan cara menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
Dapat menjelaskan cara menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
Dapat menjelaskan tujuan menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
Dapat menyimpulkan hal-hal yang dapat dilakukan menghindari perbuatan riya dan nifaq.
Dapat mengembangkan perilaku siswa yang mencerminkan gemar membaca, kreatif,jujur, disiplin,
mandiri, ingin tahu, dan dapat bekerja sama.
D. Indikator
menyebutkan cara menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
menjelaskan cara menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
menjelaskan tujuan menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
menyimpulkan hal-hal yang dapat dilakukan menghindari perbuatan riya dan nifaq.
Menunjukkan perilaku yang mencerminkan gemar membaca, kreatif, disiplin, mandiri, ingin tahu,
dan dapat bekerja sama.
E. Materi Pembelajaran
menjelaskan cara menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
tujuan menghindari hal-hal yang mengarah pada perbuatan riya dan nifaq.
menyimpulkan hal-hal yang dapat dilakukan menghindari perbuatan riya dan nifaq
F. Metode/Pendekatan/Model Pembelajaran
Metode : ceramah interaktif, diskusi, , tanya jawab
Pendekatan : Kontekstual
Model : Group ressume
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiaatan Pendahuluan :
Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua regu piket. (religius)
Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa ( disiplin )
Menyimak informasi tentang nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam
fenomena kehidupan. ( rasa ingin tahu )
Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap 65
Menjelaskan nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan nifaq dalam fenomena kehidupan. (
rasa ingin tahu)
Kegiatan Inti
Tahap Eksplorasi :
- Kelas dibagi menjadi 5 kelompok secara heterogen ( kerjasama )
- Setiap kelompok membagi tugas sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab )
- Masing-masing kelompok mendiskusikan tentang nilai-nilai negatif akibat perbuatan riya dan
nifaq dalam fenomena kehidupan. (demokratis)
Tahap Elaborasi
- Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan ( tanggung jawab )
- Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas (
tanggung jawab )
- Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun
sanggahan. ( kritis )
- Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok
lain (lapang dada)
- Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin)
Tahap Konfirmasi :
Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan
dari kelompok lain dan guru (kerja keras)
- Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru
(menghargai prestasi)
Kegiatan Penutup
Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi)
Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat)
Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut
(rasa ingin tahu)
H. Sumber Belajar
Al-Qur’an dan terjemahnya ( Kementerian Agama RI )
Buku paket Aqidah Akhlaq kls VII, (Tiga serangkai, 2007)
LKS
Hasil kerja siswa
I. Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar
2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar siswa selama pembelajaran
Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
Kisi-kisi Penilaian :
1. Menyebutkan cara menghindari sifat riya dalam keidupan sehari-hari
2. Menyebutkan cara menghindari sifat nifaq dalam keidupan sehari-hari
Instrumen Penilaian :
1. Bagaimana cara menghindari sifat riya ?
2. Bagaimana cara menghindari sifat nifaq ?
66 Khazanah – Perangkat Mengajar Aqidah Akhlak 7 / Genap
Kunci jawaban
1. Cara menghindari sifat riya
Melatih diri untuk beramal secara ikhlas
Mengendalikan diri agar tidak merasa bangga bila ada orang lain memuji amal baik yang dilakukan
Melatih diri untuk beramal secara tersembunyi
2. Cara menghindari sifat nifaq
Menyadari bahwa nifaq merupakan larangan agama yang harus dijauhi dalam kehidupan
sehari-hari
Menyadari bahwa nifaq akan merugikan diri sendiri dan orang lain sehingga sangat dibenci
dilingkungan masyarakat
Menyadari bahwa kejujuran dapat menentramkan hati dan senantiasa disukai dalam pergaulan.
Pedoman Penskoran :
- tiap nomor dengan jawaban benar skor = 25
- skor maksimal 2 x 25= 50
- nilai maksimal = 100
perolehan skor
nilai akhir = --------------------------- x skor ideal (100) =
skor maksimal
..............................., ………………………..
Mengetahui, Guru Mata Pelajaran,
Kepala MTs.
............................................... ........................................................
Top Related