Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 1
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 2
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
PEMBUATAN PATUNG
GAYATRI WAILISSA SEBAGAI PAHLAWAN AHLI LINGUISTIK
INDONESIA ASAL MALUKU
A. Latar belakang
Setelah Gubernur Maluku Said Assagaf menyampaikan
ungkapan belasungkawa atas meninggalnya Gayatri Wailissa, "doktor
cilik" asal Ambon yang mendunia karena kemampuannya menguasai
14 bahasa asing ada harapan besar akan lahir Gayatri baru di Maluku
yang dapat mengharumkan nama Maluku di dunia Nasional dan
Internasional. Gubernur selaku pribadi menyampaikan rasa duka yang
mendalam atas meninggalnya Gayatri Wailissa sebagai pahlawan
linguistik Maluku. Ungkapan Gubernur Said Assagaf seusai peletakan
batu pertama Gedung Katolik Center di Kawasan Benteng, Kecamatan
Nusaniwe, Ambon, Jumat (24/10/2014).
Menurut Gubernur Maluku Said Assagaf, Gayatri merupakan
generasi terbaik Maluku yang telah mengukir banyak prestasi dan
mengharumkan nama bangsa termasuk Maluku membutuhkan prasasti
sejarah untuk memberikan motivasi bagi generasi muda selanjutnya
karena ia dapat memberikan inkan Pemerintah Daerah dari aspek
kekayaan intelektual. Karena perubahan daerah yang maju ukurannya
adalah kekayaan sumber daya manusia, semakin tinggi sumber daya
manusia yang dimiliki Provinsi Maluku semakin tinggi pula nilai jual
Maluku di dunia Internasional.
Gayatri juga dianggap sebagai sosok luar biasa yang telah
menjadi sumber inspiratif, inovatif serta motivator bagi generasi
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 3
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
sesusianya sehingga ia perlu diabadikan iconya dalam bentuk Patung
untuk dikenag jasa-jasanya serta memberikan spirit bagi generasi
muda di Maluku dan masyarakat Indonesia. Kita tentunya sangat
merasakan kehilangan. Kepergian Gayatri Wailissa yang menjadi icon
dan kebanggaan orang Maluku yang telah melahirkan duka yang
mendalam bagi seluruh masyarakat di Maluku, karena bisakah kita
kembali menemukan sosok anak Maluku seperti Gayatri Wailissa
sebagai intelektual muda yang menguasasi 14 bahasa asing.
Ketika kita mencermati pergerakan intelektual di Maluku selama
sepuluh tahun terakhir belum ada yang menandingi sosok Gayatri
Wailissa sebagai intelektual muda Maluku. Hal ini menunjukkan
bahwa Gayatri Wailissa pantas dijadikan sebagai icon orang Maluku
dalam bidang linguistik untuk meningkatkan motivasi generasi muda
Maluku untuk berkompetisi di dunia pendidikan. Hal ini bertujuan
untuk membawa nama harun Bangsa Indonesia di dunia Internasional.
Ia dibesarkan di Maluku namun setelah ia meninggal dunia belum
dijadikan idola bagi para generasi muda kaitannya dengan motivasi
belajar untuk mengangkat nama Maluku di Indonesia.
Selain pemikiran tersebut landasan pemikiran pentingnya patung
Gayatri Wailissa adalah untuk memperkenalkan Maluku sebagai kota
pariwisata, metode mengenang untuk menghargai ilmuan Maluku
yang pernah memberikan nama harum Indoensia di dunia
internasional. Hal ini penting dilakukan karena sampai saat ini Maluku
tidak memiliki tokoh muda yang akan menajdi teladan generasi
mudah di bidang pendidikan dan dunia pariwisata.
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 4
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
B. Profil Gayatri Wailissa
Gayatri Wailissa (lahir di Ambon, 31 Agustus 1995 meninggal di
Menteng, Indonesia, 23 Oktober 2014 pada umur 19 tahun) adalah
seorang remaja putri asal Ambon yang populer karena keahliannya
menguasai empat belas bahasa asing secara otodidak, yang sekaligus
menjadikannya sebagai Duta Asean di bidang anak Gayatri lahir dari
pasangan Deddy Darwis Wailissa, seorang perajin kaligrafi dan Nurul
Idawaty telah mampu mengukir banyak prestasi baik di tingkat
nasional maupun internasional. Di usianya yang masih belia ini, dia
telah mampu mendunia dengan segudang prestasi. Terakhir, Gayatri
menjadi Duta ASEAN untuk Indonesia di bidang anak mewakili
Indonesia.
Gayatri mulai mendunia kala berhasil masuk seleksi untuk
menjadi duta anak, mulai dari tingkat provinsi hingga tingkat nasional.
Dari situ, dia mengikuti seleksi kepribadian hingga kemampuan
intelektual. Dia lantas masuk 10 besar dari ribuan siswa yang ikut
seleksi sebelum terpilih mengikuti seleksi mewakili Indonesia menjadi
Duta ASEAN untuk anak tahun 2012-2013. Gayatri, kemudian terpilih
mewakili Indonesia ke tingkat Asean dan mengikuti pertemuan anak
di Thailand dalam Convention on the Right of the Child (CRC) atau
Konvensi Hak-Hak Anak tingkat ASEAN. Dalam forum Asean ini,
Gayatri mendapat tempat terhormat dan mendapat julukan ‘doktor’
karena kemampuan 11 bahasa asing yang dikuasainya itu.
Gayatri Wailissa adalah seorang remaja putri kelahiran Ambon,
Maluku yang mampu berkomunikasi dalam 14 bahasa asing. Tidak
hanya itu ia juga wakil Indonesia untuk Duta Anak tingkat ASEAN. Ia
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 5
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
bahkan menjadi delegasi tunggal (anak) Indonesia yang mewakili
Konferensi ASEAN tahun 2012 di Thailand dan delegasi tunggal
(anak) Indonesia dalam konferensi ASIA-Pasifik tahun 2013 di Nepal.
Di konferensi tersebut, Gayatri kerap mempresentasikan isu-isu dan
solusi terkait permasalahan anak. Namun sayang, remaja ini
meninggal saat usianya menginjak 19 tahun.
Gayatri Wailissa lahir di Ambon 31 Agustus 1995. Ia adalah
anak kedua dari 3 bersaudara dari pasangan seorang tokoh religius
Deddy Darwis Wailissa, seorang perajin kaligrafi dan Nurul Idawaty,
wanita keturunan Bugis yang tinggal di Jl Sultan Babula Waihaong,
Kota Ambon.
Gayatri adalah alumnus SMA Unggulan Siwalima, Ambon. Saat
berusia 16 tahun dan duduk di kelas 2 SMA, Gayatri telah menguasai
berbagai macam bahasa, antara lain bahasa Inggris, Italia, Spanyol,
Belanda, Mandarin, Arab, Jerman, Perancis, Korea, Jepang, dan India,
Rusia dan bahasa Tagalog.
Dia usianya yang terbilang muda, 16 tahun, Gayatri tidak hanya
piawai menjadi pembicara di berbagai konferensi tingkat
internasional. Namun ia juga berprestasi di bidang lainnya diantaranya
juara medali perunggu Olimpiade Sains Astronomi 2012 serta Duta
Tunas Muda Pemimpin Indonesia 2013. Di waktu luangnya, Gayatri
juga aktif diberbagi bidang diantaranya adalah instruktur teater,
penyiar radio, penerjemah bahasa, dan bahkan menulis berbagai karya
sastra.
Gayatri memang diketahui memiliki kemampuan menakjubkan
di bidang linguistik. Hebatnya, Gayatri bisa menguasai 14 bahasa
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 6
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
asing itu tanpa mengikuti kursus. Karena keterbatasan ekonomi
keluarga, Gayatri belajar bahasa asing dari menonton film asing dan
mendengarkan lagu-lagu asing.
Gadis poliglot (istilah untuk orang yang menguasai banyak
bahasa asing) tersebut sudah lama menjadi ”anak asuh” TNI-AD,
khususnya di lingkungan Kodam XVI/Pattimura, Maluku. Saat masih
di Ambon, sehari-hari Gayatri mendapat kawalan personel TNI-AD.
Meski masih belia, dia sering diminta memberi ”pelajaran” dan
motivasi di lingkungan kodam. Karena kemampuan yang
menakjubkan itu, Gayatri didapuk menjadi duta Kodam V/Brawijaya.
Gayatri juga pernah menjadi Duta ASEAN untuk Indonesia di bidang
anak mewakili Indonesia.
Gadis belia itu berhasil masuk seleksi untuk menjadi duta anak,
mulai dari tingkat provinsi hingga tingkat nasional. Dia masuk 10
besar dari ribuan siswa yang ikut seleksi sebelum terpilih mengikuti
seleksi mewakili Indonesia menjadi Duta ASEAN untuk anak tahun
2012-2013. Gayatri, kemudian terpilih mewakili Indonesia ke tingkat
Asean dan mengikuti pertemuan anak di Thailand dalam Convention
on the Right of the Child (CRC) atau Konvensi Hak-Hak Anak tingkat
ASEAN. Setiap akhir dari ceramah-ceramah Gayatri Wailissa, Dengan
motto hidup Gayatri Wailissa Tidaklah penting siapa kita, yang
terpenting adalah apa yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan apa
yang mampu kita perbuat.
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 7
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
C. PENERIMA MANFAAT
Manfaat dari pembuatan patung Gayatri Wailissa akan menjadi
icon orang tercerdas yang lahir di bumi Jeziratul Muluk sebagai
inspirasi, inovasi, dan pencerdasan bagi masyarakat Maluku.
1. Bermanfaat bagi generasi muda Maluku akan komptensi
intelektual mudah Maluku mengukir sejarah di Indoensi lewat
kecerdasn lingistiknya.
2. Menghargai tradisi ilmu pengetahuan yang menjadi motivator
dalam membangun semangat pembangunan di Maluku.
3. Akan membawa nama harun Provinsi Maluku di ajang orang-
orang terpintar di dunia yang lahir dari Maluku sebagai
pahlawan linguistik terbaik dunia yang lahir di Maluku.
D. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN
Strategi pencapaian yang akan dilakukan dalam pelaksanaan
Pembuatan patun gayatri tokoh dan ilmuan pendidikan serta generasi
mudah yang pernah megukir sejarah di dunia linguistik dalam dunia
internasional. Strategi pencapaian dalam pembuatan patung adalah
untuk mendapatkan sebuah patuh utuh sosok Dr. Gayatri Wailissa
sebagai duta Indonesia di dunia Internasional.
1. Volume Pelaksanaan
Kegiatan pembuatan Patung Gayatri Wailisa dilakukan dengan
proses pembuatan desain arsitektur Patung Gayatri yang akan
ditempatkan di Islamic Center sebagai pusat kajian Islam yang
sering disebut Islamic center sebagai kebanggaan orang
Maluku.
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 8
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
3. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan Tanggal 31 Agustus 2015. Tanggal ini
dipilih karena ia dilahirkan di Ambon pada bulan agustus 1995.
Tempat pelaksanaan pembuatan patung Gayatri Wailissa
sebagai pejuang bidang linguistik di gedung Islamic Center
sebagai bagian dari peradaban Islam yang terbaik selama
Republik Indonesia di bentuk.
E. METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan pembuatan Patung Gayatri Wailissa
dilakukan dengan cara sebagai berikut.
No Langkah-Langka Kegiatan Waktu
1 Membuat Desain Patung Gayatri
sebagai tokoh pendidikan Remaja di
Maluku.
31 Agustus 2015
2 Membuat Layout desain Patung
Gayatri secara utuh.
31 Nopember
2015
3 Membuat desain 3 Dimensi Patung
Gayatri.
2 Nopember
2015
4 Proses Pembuatan Kerangka Patung 3 Nopember
2015
5 Proses Pembuatan Kerangka Patung 4 Nopember
2015
6 Proses Pembuatan Kerangka Patung 5 Nopember
2015
7 Pembuatan Bentuk 6 Nopember
2015
8 Pemberian Ornamen 7 Nopember
2015
9 Pemberian Ornamen 8 Nopember
2015
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 9
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
10 Pemberian Ornamen 9 Nopember
2015
F. WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN
Waktu pencapaian keluaran dari kegiatan pembuatan Patung
Gayatri Wailissa ahli lingistik Indonesia asal Maluku ini
menghasilkan peradaban Islam di Maluku yang pernah mengukir
sejarah Linguistik dunia.
G. INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
1. OUTPUT
Output dari kegiatan ini mendapat satu konsep pembuatan
patung gayatri Wailissa yang dapat memberikan inovasi,
inspirasi untuk membuat tanda-tanda sejarah lewat konsep
pembuatan patung gayatri sebagai konsep dasar dalam
mendesain program pembuatan patung Gayatri ahli linguistik di
Maluku. Dapat memudahkan menjalankan program pembuatan
patung gayatri Wailissa karena proposal ini telah memberikan
ide dan gagasan untuk membuat peradaban Islam yang akan
menjadi jejak sejarah di Maluku sebagai kontribusi Pemerintah
Daerah dalam merekam jejak biografi orang terkenal di dunia
Internasional seperi gayatri Wailissa asal Maluku.
2. OUTCAME
Outcame dari kegiatan akan mendapatkan satu buah patung
yang akan menjadi motivator, inspirator, dan motivasi bagi
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 10
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
generasi muda untuk meningkatkan kecerdasannya dalam dunia
pendidikan. Akan memberikan inisiasi bagi generasi mudah
untuk bangkit dari ketepurukan dalam aspek pendidikan dengan
melihat secara langsung patung gayatri ahli lingistik asal
Maluku. Selain itu Generasi muda dengan melihat sosok
kempuan Gayatri Wailissa akan menjadi pengubah dan
dorongan untuk belajar sehingga Maluku dikenal sebagai
gudang linguistik di indonesia. Selain outcome dari kegiatan
Pembuatan patung gayatri ini dapat menjadi kekayaan
peradaban Islam Maluku dalam bidang Lingistik di Maluku
untuk selalu dikenang kecerdasannya menguasai 14 bahasa.
H. RINCIAN BIAYA YANG DIKELUARKAN
Biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pembauatn patung
Gayatri Wailissa ini berjumlah 204.680.500. mulai dari desain
proposal sampai selesai yang akan dikerjakan selama 45 hari.
I. PENUTUP
Demikian proposal kegiatan pembuatan patung ini di buat atas
perhatian dan kerjasamanya di ucapkan terima kasih.
Ambon, 17 Pebruari 2015
Pengambil Inisiatif
Syarifudin
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 11
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
Lampiran Foto
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 12
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 13
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 14
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
Proposal Pembuatan Patung Gayatri Wailissa Ahli Linguistik Indonesia 15
Dokumen LPTQ Provinsi Maluku
Top Related