Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 1
LAPORAN KEGIATAN
PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN
(PPSDMK) TAHUN 2019
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH
Jl. Piere Tendean No. 24 SEMARANG
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa karena atas izin dan rahmat-Nya, Laporan Kinerja
Satker 12 Tahun 2019, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 dapat diselesaikan.
Laporan Kinerja ini menggambarkan pencapaian kinerja atas pelaksanaan tugas dan fungsi Satker
12 Tahun 2019, berupa kegiatan Pengembangan dan Pendayagunaan Sumber Daya Manusia
Kesehatan di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019
Semoga laporan ini bermanfaat sebagai bahan evaluasi bagi para pelaksana program dan kegiatan
untuk menjadi lebih baik dalam merealisasikan seluruh program dan kegiatan pada tahun
berikutnya.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang terlibat sehingga dapat diselesaikan
dan disusun Laporan Kinerja ini.
Demikian Laporan Kinerja Satker 12 pada Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 ,
mudah-mudahan dapat bermanfaat dalam perkembangan pembangunan kesehatan di Jawa
Tengah
Semarang, Januari 2020
KEPALA BIDANG SUMBER DAYA KESEHATAN
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH
RAHMAH NUR HAYATI,SKM.M.Kes
NIP. 19680520 199203 2 005
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan Nasional
yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Visi Gubernur Jawa Tengah : Jawa Tengah Berdikari dan Semakin Sejahtera “ (Tetep)
Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi “ Pencapaian visi tersebut dijabarkan menjadi misi
sebagai berikut :
1. Membangun masyarakat Jawa Tengah yang religius, toleran dan guyup utuk menjaga
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Memperluas reformasi birokrasi melalui penguatan koordinasi dengan Pemerintah
Kabupaten/Kota.
3. Mengurangi kemiskinan dan pengangguran dengan memperkuat basis ekonomi rakyat
dan membuka ruang usaha baru.
4. Menjadikan rakyat Jawa Tengah lebih sehat, lebih pintar, lebih berbudaya dan
mencintai lingkungan.
Perwujudan derajad kesehatan setinggi-tingginya dilakukan dengan program-program
kesehatan dengan sasaran menurunkan angka kesakitan dan angka kematian. Strategi
pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan peningkatan promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat, pelayanan kesehatan dasar dan rujukan, serta peningkatan
cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan. Sedangkan arah kebijakan pembangunan
kesehatan dapat disampaikan yaitu
1. Peningkatan Daya Saing Daerah Melalui Pemerataan Pembangunan & Pemanfaatan
Iptek,
2. Peningkatan kesejahteraan masyarakat didukung peningkatan Kualitas Hidup dan
Kapasitas SDM
3. Peningkatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat didukung penguatan daya
saing SDM
4. Penguatan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat didukung penguatan daya
saing ekonomi daerah,
5. Perwujudan masyarakat Jawa Tengah yang semakin sejahtera dan berdikari.
Indikator ketercapaian pembangunan kesehatan di Provinsi Jawa Tengah diukur melalui
indikator RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), indikator renstra,
indikator Standard Pelayanan Minimal Provinsi maupun kabupaten kota dan sebagainya.
Target pembangunan kesehatan Jawa Tengah adalah menurunnya angka kematian ibu
kurang dari 70 per 100.000 Kelahiran Hidup dan angka kematian bayi kurang dari 7 per
kelahiran hidup pada tahun 2020, menurunnya kasus stunting kurang dari 20% pada tahun
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 4
2024, Three zero HIV/AIDS pada tahun 2030, eliminasi TBC pada tahun 2030, eliminasi
malaria pada tahun 2022, menurunnya prevalensi penyakit tidak menular, Jateng ODF pada
tahun 2020, seluruh fasilitas pelayanan kesehatan terakreditasi pada tahun 2019 dan UHC
pada tahun 2019, Rumah Sakit Tanpa Dinding dan penguatan UKM
Saat ini, Provinsi Jawa Tengah masih belum terlepas dari berbagai masalah kesehatan.
Permasalahan kesehatan di Jawa Tengah diantaranya adalah masih tingginya angka
kematian ibu, angka kematian bayi, meningkatnya kasus kejadian penyakit menular seperti
TB, HIV, DBD serta meningkatnya trend angka Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti
penyakit degeneratif.
Untuk mengatasi permasalahan kesehatan dan untuk mencapai target pembangunan
kesehatan tersebut diperlukan dukungan sumber daya kesehatan. Sumber daya manusia
merupakan salah satu sumber daya kesehatan strategis yang mendukung pemberian
pelayanan kesehatan tersebut. Sebagaimana tercantum dalam Sistem Kesehatan Nasional
(SKN) Tahun 2012 bahwa Subsistem sumber daya manusia kesehatan adalah pengelolaan
upaya pengembangan dan pemberdayaan sumber daya manusia kesehatan, yang meliputi :
upaya perencanaan, pengadaan, pendayagunaan, serta pembinaan dan pengawasan mutu
sumber daya manusia kesehatan untuk mendukung penyelenggaraan pembangunan
kesehatan guna mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Sumber daya manusia kesehatan adalah tenaga kesehatan (termasuk tenaga kesehatan
strategis) dan tenaga pendukung atau penunjang kesehatan yang terlibat dan bekerja serta
mengabdikan dirinya dalam upaya dan manajemen kesehatan. Peran tenaga kesehatan
menjadi sangat penting dalam implementasi sistem kesehatan.
Beberapa issu strategis dalam pengembangan dan pemberdayaan SDM Kesehatan
antara lain jumlah dan jenis SDM Kesehatan belum sesuai dengan kebutuhan, distribusi
SDM Kesehatan belum merata dan mutu SDM Kesehatan belum memadai. Diharapkan
tersedianya SDM Kesehatan yang bermutu dapat mencukupi kebutuhan, terdistribusi
secara adil dan merata serta termanfaatkan secara berhasil-guna dan berdaya-guna.
Berdasarkan Peraturan Gubernur no 58 tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, bahwa Seksi Sumber Daya Manusia
Kesehatan dibawah bidang Sumber Daya Kesehatan memiliki tugas, melakukan penyiapan
bahan perumusan kebijakan, koordinasi dan pelaksanaan kebijakan, evaluasi dan
pelaporan di bidang sumber daya manusia kesehatan, yang meliputi :
1. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang sumber daya manusia
kesehatan;
2. menyiapkan bahan pengoordinasian pelaksanaan kebijakan teknis di bidang sumber
daya manusia kesehatan;
3. menyiapkan bahan penyusunan standar operasional pengelolaan sumber daya
manusia kesehatan skala Daerah;
4. menyiapkan bahan pengelolaan sumber daya manusia kesehatan skala Daerah;
5. menyiapkan bahan pelaksanaan bimbingan teknis pengelolaan sumber daya manusia
kesehatan skala Daerah;
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 5
6. menyiapkan bahan evaluasi dan pelaporan di bidang sumber daya manusia kesehatan;
dan
7. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh pimpinan.
B. Analisa Situasi
Masalah strategis sumber daya manusia kesehatan yang dihadapi adalah:
a. pengembangan dan pemberdayaan sumber daya manusia kesehatan belum dapat
memenuhi kebutuhan sumber daya manusia untuk pembangunan kesehatan di Jawa
Tengah
b. perencanaan kebijakan dan program sumber daya manusia kesehatan masih lemah dan
belum didukung dengan tersedianya sistem informasi terkait sumber daya manusia
kesehatan yang memadai;
c. masih kurang serasinya antara kebutuhan dan pengadaan berbagai jenis sumber daya
manusia kesehatan, kualitas hasil pendidikan sumber daya manusia kesehatan dan
pelatihan kesehatan pada umumnya masih belum merata;
d. dalam pendayagunaan sumber daya manusia kesehatan, pemerataan sumber daya
manusia kesehatan berkualitas masih kurang, pengembangan karier, sistem
penghargaan, dan sanksi belum sebagaimana mestinya, regulasi untuk mendukung
sumber daya manusia kesehatan masih terbatas; dan
e. pembinaan dan pengawasan mutu sumber daya manusia kesehatan masih kurang, dan
dukungan sumber daya kesehatan pendukung masih kurang.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mendeskripsikan laporan kinerja program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber
Daya Manusia Kesehatan di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019
2. Tujuan Khusus
a. Mendeskripsikan gambaran pelaksanaan masing-masing kegiatan Program
Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Provinsi
Jawa Tengah
b. Menjelaskan realisasi output masing-masing kegiatan Program Pengembangan dan
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Provinsi Jawa Tengah
c. Menjelaskan realisasi keuangan kmasing-masing kegiatan Program Pengembangan
dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Provinsi Jawa Tengah
d. Menjelaskan permasalahan pelaksanaan Program Pengembangan dan
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Provinsi Jawa Tengah
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 6
D. Sasaran Penilaian Kinerja Tahun 2019
NO Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target Anggaran
1 Terselenggaranya pelatihan SDM kesehatan
- Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan SDM Kesehatan
- Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan strategis SDM Kesehatan
30 Orang
690 Orang
Rp. 2.664.509.000,-
2 Meningkatnya perencanaan dan pendayagunaan SDM Kesehatan
Jumlah dokumen perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan
1 Dokumen Rp. 616.284.000,-
3 Meningkatnya dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya pada Program Pengembangan Pemberdayaan SDM (PPSDM) Kesehatan
- Jumlah dokumen data dan informasi tenaga kesehatan
- Jumlah layanan dukungan manajemen Satker
1 Dokumen
1 Layanan
Rp. 1.787.568.000
Rp.5.068.361.000,-
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 7
BAB II
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
DEKONSENTRASI PROGRAM PPSDM KESEHATAN
A. Pelaksanaan Kegiatan Dekonsentrasi Tahun 2019
1. Kegiatan Pelatihan SDM Kesehatan (2076)
a. Pelatihan SDM Kesehatan
Pelatihan SDM Kesehatan yang dilaksanakan pada tahun 2019 adalah Pelatihan
Komunikasi Perubahan Perilaku. Target Pelatihan Komunikasi Perubahan Perilaku
adalah 30 orang (1 angkatan). Pelatihan ini telah dilaksanakan pada tanggal 10 - 14
Maret 2019 di Balai Pelatihan Kesehatan ( Bapelkes ) Provinsi Jawa Tengah kampus
Ungaran. Realisasi peserta pelatihan adalah 30 orang, tercapai 100 %.
b. Pelatihan Strategis SDM Kesehatan
Pelatihan Strategis SDM Kesehatan yang dilaksanakan pada tahun 2019 adalah
Pelatihan Keluarga Sehat, Pelatihan Manajemen Puskesmas. Pelatihan dilaksanakan di
Bapelkes Provinsi Jawa Tengah Kampus I Gombong, Kampus II Ungaran dan Kampus
III Wonosobo.
1) Pelatihan Manajemen Puskesmas
Puskesmas sebagai salah satu fasilitas layanan kesehatan tingkat pertama, harus
dapat memberikan jaminan terhadap penyelenggaraan pelayanan kesehatan
masyarakat dan perorangan yang paripurna, adil, merata, berkualitas dan
memuaskan masyarakat. Untuk dapat menghasilkan kinerja yang berkualitas dan
memuaskan masyarakat, maka seluruh sumberdaya yang ada sebagai input dalam
pelayanan harus dikelola secara baik menggunakan prinsip manajemen.
Kepala Puskesmas sebagai seorang manajer operasional agar dapat mengelola
secara benar, harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan
sumberdaya sebagai tumpuan dalam kegiatan pelayanan. Melalui pelatihan ini
peserta mempunyai kompetensi untuk mengaplikasikan prinsip manajemen
Puskesmas dan kepemimpinan secara efktif di Puskesmas. Pelatihan yang dikuti
oleh Kepala Puskesmas ini merupakan manajer Puskesmas yang mempunyai peran
mengelola Puskesmas dan memimpin Puskesmas agar Puskesmas dapat berjalan
sesuai tugas pokok dan fungsinya.
a). Rapat Persiapan
Rapat persiapan dilaksanakan sebelum Pelaksanaan Pelatihan Manajemen
Puskesmas. Rapat persiapan dilaksanakan dengan Puskesmas sebagai lahan
PKL, dengan para panitia penyelenggara dan fasilitator Pelatihan.
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 8
b). Pelaksanaan Pelatihan
Pelatihan Manajemen Puskesmas dilaksanakan selama 9 (sembilan) hari
efektif dengan jumlah jam pelatihan 82 jpl @45 menit. Pelatihan Manajemen
Puskesmas dilaksanakan di Bapelkes Provinsi Jawa Tengah. Jumlah Peserta
yang mengikuti Pelatihan Manajemen Puskesmas adalah 120 orang dengan
Pelaksanaan Pelatihan Manajemen Puskesmas tahun 2019 adalah sebagai
berikut :
No JUDUL PELATIHAN WAKTU
PELAKSANAAN
Jumlah
Peserta
Tempat
Pelaksanaan
1 Manajemen Puskesmas
angkatan I
18 - 28 Februari
2019 30
Kampus
Ungaran
2 Manajemen Puskesmas
angkatan II
18 - 28 Februari
2019 30
Kampus
Ungaran
3 Manajemen Puskesmas
angkatan III
18 - 28 Februari
2019 30
Kampus
Wonosobo
4 Manajemen Puskesmas
Tahap II
8 – 18 Desember
2019 30
Kampus
Gombong
Jumlah Peserta 120
2) Pelatihan Keluarga Sehat
Target Peserta Pelatihan Keluarga Sehat Tahun 2019 di Provinsi Jawa Tengah 600
orang yang dilaksanakan dalam 20 Angkatan. Penyelenggara Pelatihan oleh Balai
Pelatihan Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Jumlah Peserta yang mengikuti
pelatihan Keluarga Sehat adalah 595. Pelaksanaan Pelatihan Keluarga Sehat tahun
2019 adalah sebagai berikut :
NO JUDUL PELATIHAN PELAKSANAAN JUMLAH
PESERTA
TEMPAT
PELAKSANAAN
1 Keluarga Sehat (KS) 1 3 - 6 Maret 2019 30 Gombong
2 Keluarga Sehat (KS) 2 3 - 6 Maret 2019 30 Gombong
3 Keluarga Sehat (KS) 3 3 - 6 Maret 2019 30 Ungaran
4 Keluarga Sehat (KS) 4 3 - 6 Maret 2019 30 Ungaran
5 Keluarga Sehat (KS) 5 3 - 6 Maret 2019 25 Wonosobo
6 Keluarga Sehat (KS) 6 3 - 6 Maret 2019 30 Wonosobo
7 Keluarga Sehat (KS) 7 11 - 14 Maret 2019 30 Gombong
8 Keluarga Sehat (KS) 8 11 - 14 Maret 2019 30 Gombong
9 Keluarga Sehat (KS) 9 11 - 14 Maret 2019 30 Wonosobo
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 9
10 Keluarga Sehat (KS) 10 11 - 14 Maret 2019 30 Wonosobo
11 Keluarga Sehat (KS) 11 3 - 6 April 2019 30
Gombong
12 Keluarga Sehat (KS) 12 3 - 6 April 2019 30
Gombong
13 Keluarga Sehat (KS) 13 3 - 6 April 2019 30
Wonosobo
14 Keluarga Sehat (KS) 14 3 - 6 April 2019 30
Wonosobo
15 Keluarga Sehat (KS) 15 8 - 11 April 2019 30
Gombong
16 Keluarga Sehat (KS) 16 8 - 11 April 2019 30
Gombong
17 Keluarga Sehat (KS) 17 8 - 11 April 2019 30
Ungaran
18 Keluarga Sehat (KS) 18 8 - 11 April 2019 30
Ungaran
19 Keluarga Sehat (KS) 19 8 - 11 April 2019 30
Wonosobo
20 Keluarga Sehat (KS) 20 8 - 11 April 2019 30
Wonosobo
Jumlah Peserta 595
Ada 1 puskesmas yang tidak hadir dalam pelatihan sehingga realisasi hanya
595 ( 99,1%) kurang dari target yaitu 600 peserta. Hal ini dikarenakan konfirmasi peserta
ke penyelenggara pelatihan terlalu mendadak sehingga tidak bisa mencarikan pengganti
peserta dari Puskesmas lainnya.
2. Kegiatan Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan (2078)
Penyusunan perencanaan SDM Kesehatan dilakukan secara berjenjang, mulai dari
fasyankes / institusi kesehatan di kabupaten/kota , provinsi dan ditabulasi di tingkat
nasional untuk memperoleh dokumen perencanaan SDM Kesehatan secara
menyeluruh dan terintregrasi. Sehingga perencanaan SDM Kesehatan tersebut
disusun berdasarkan pada kebutuhan wilayah masing-masing (bottom-up)
Perencanaan SDM Kesehatan merupakan kegiatan penyusunan dokumen perencanaan
SDMK yang terdiri dari penyusunan analisi jabatan, Analisa Beban Kerja (ABK)
Kesehatan, rencana kebutuhan dan rencana pendaygunaan SDM Kesehatan. Untuk
mendapatkan dokumen perencanaan secara nasional perlu dilakukan penyusunan
dokumen di daerah oleh perencana daerah.
Untuk menghasilkan dokumen perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan maka langkah-
langkah kegiatan yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut :
a. Workshop Perhitungan Kebutuhan SDM Kesehatan (Di Provinsi)
1) Tujuan :
Tujuan Umum :
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 10
Memperoleh kesepakatan dan kesepahaman tentang perhitungan
perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan di Jawa Tengah.
Tujuan khusus :
a) Memperoleh pemahaman tentang Kebijakan dan kewenangan
Provinsi/Kab/Kota dalam Perencanaan SDM Kesehatan di Provinsi Jawa
Tengah.
b) Memperoleh pemahaman Permenkes No. 33 Tahun 2015 tentang
Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia
Kesehatan, beserta buku manual metode perhitungan perencanaan
kebutuhan SDM Kesehatan dan aplikasinya.
c) Memperoleh pemahaman langkah-langkah pelaksanaan Penyusunan
Dokumen Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan
d) Mampu mengoperasionalkan aplikasi Perencanaan Kebutuhan SDM
Kesehatan.
e) Adanya dokumen evaluasi dan pemecahan masalah dalam penyusunan
perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan Provinsi Jawa Tengah tahun
2018.
2) Waktu Pelaksanaan :
Workshop Perhitungan Kebutuhan SDM Kesehatan Tingkat Provinsi
dilaksanakan selama 3 (tiga) hari pada tanggal 24 sd 26 Maret 2019 di Hotel
Grand Edge Semarang.
3) Peserta :
Peserta pertemuan berjumlah 125 orang, yang terdiri dari :
a) 20 orang peserta dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
b) 105 orang peserta dari Dinas Kesehatan Kab/Kota (Pejabat strukturan
yang bertanggungjawab dalam perencanaan SDM Kesehatan dan
Pengelola data perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan) dan fasilitas
pelayanan kesehatan RS dan Balai Kesehatan di kabupaten/kota.
4) Output :
Peserta paham dan mampu untuk menghitung kebutuhan SDM Kesehatan
dengan menggunakan metode aplikasi perencanaan kebutuhan SDM
Kesehatan Tahun 2019 versi baru dengan menggunakan website
renbut.kemkes.go.id, khususnya metode Analisis Beban Kerja (ABK)
Kesehatan, di masing-masing Kab/Kota disamping metode Standar
Ketenagaan Minimal di Puskesmas dan Rumah Sakit.
b. Workshop Penyusunan Dokumen Kebutuhan SDM Kesehatan (Di Provinsi)
1) Tujuan workshop adalah tersusunnya draft dokumen rencana kebutuhan SDM
Kesehatan baik di tingkat Kab/Kota maupun Provinsi tahun 2019.
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 11
2) Waktu Pelaksanaan :
Workshop Penyusunan Dokumen Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan (Di
Provinsi) dilaksanakan pada tanggal 16 - 18 September 2019 di Hotel Harris
Semarang.
3) Peserta :
Peserta pertemuan berjumlah 121 orang terdiri dari :
a) 16 orang dari Provinsi
b) 105 orang dari 35 Kabupaten/Kota (Dinas Kesehatan dan
BKD/BKPPD/BKPP/BKDD/BKPSDM/BKDiklatda)
4) Output :
Telah tersusun draft dokumen Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan
tingkat Kab/Kota.
c. Kompilasi
Kompilasi Dokumen Perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan ting Provinsi
dilaksanakan pada tanggal 21 Oktober 2019 di Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
Tengah.
Peserta seluruh pengelola perencanaan kebutuhan di lingkungan Dinas Kesehatan
Provinsi dan UPT.
d. Konsultasi Pusat
Konsultasi pusat digunakan untuk mengikuti Pertemuan Penyusunan Rencana
Kebutuhan SDM Kesehatan Nasional tanggal 27 – 29 November 2019 di Tangerang
Selatan.
3. Kegiatan Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada
Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
(2079)
a. Data dan Informasi PPSDM Kesehatan
1) Operasional Manajemen Tim Penyusun Dokumen Deskripsi
Kegiatan operasional ini terdiri dari rapat persiapan, dukungan operasional
manajemen dan penyusunan Tim Penyusun Deskripsi (Profil SDM Kesehatan),
yang bertujuan agar pelaksanaan penyusunan dokumen deskripsi (Profil SDM
Kesehatan) Provinsi Jawa Tengah dapat berjalan dengan baik dan berdayaguna
bagi pembangunan SDM Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
2) Pemutakhiran Data (Pertemuan di Provinsi) tahap I .
Pertemuan ini bertujuan :
a) Memperoleh kesepahaman tentang peran dan dukungan data SDM
Kesehatan Individu dalam pembangunan SDM Kesehatan di tingkat pusat
maupun daerah.
b) Adanya komunikasi antar pengelola SDM Kesehatan Individu di tingkat
daerah dan pusat dalam hal pemetaan SDM Kesehatan secara online
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 12
c) Tersedianya data SDM Kesehatan Individu berdasarkan jenis SDM Kesehatan
dan jenis pendidikan TW 1 tahun 2019.
d) Tersedianya data SDM Kesehatan Individu yang mengikuti pendidikan
berkelanjutan TW 1 tahun 2019.
e) Tersedianya data SDM Kesehatan Individu yang mengikuti pelatihan TW 1
tahun 2019.
f) Tersedianya data tenaga kesehatan yang sudah memiliki Surat Tanda
Registrasi dan Surat Ijin Praktik yang masih berlaku pada TW 1 tahun 2019.
Pertemuan Pemutakhiran Data dilaksanakan selama 3 (tiga) hari tanggal 20 – 22
Maret 2019 di Hotel Adhiwangsa Surakarta, dengan dihadiri oleh 100 orang yang
terdiri dari RS milik Pemerintah Pusat, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah,
UPT Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, RS milik Pemerintah Provinsi,
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota @ 2 orang.
Output pertemuan ini adalah adanya updating data SDM Kesehatan di Provinsi
Jawa Tengah per Triwulan 1 Tahun 2019.
3) Fasilitasi Pemetaan SDMK tingkat Provinsi untuk menyusun profil
Guna memfasilitasi tim pengelola data SDM Kesehatan di Kabupaten Kota maka
pengelola data SDM Kesehatan Provinsi melakukan fasilitasi ke Kabupaten Kota.
Sampai bulan September ini telah dilaksanakan fasilitasi ke 35 Kab/Kota di
Provinsi Jawa Tengah.
4) Pemutakhiran Data (Pertemuan di Provinsi) tahap II .
Pertemuan dilaksanakan selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 9 – 11 Oktober 2019
di Atria Hotel & Conference Magelang Jl. Jendral Sudirman No. 42, Magelang
dengan peserta 84 orang yang terdiri dari 6 orang Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
Tengah, 1 orang RSUP dr Kariadi Semarang, 7 Orang RS Provinsi Jawa Tengah
dan 70 Pengelola Data dari Dinas Kesehatan Kab/Kota
Hasil Pemutakhiran tahap II adalah :
1. Adanya rekapitulasi data SDM Kesehatan berdasarkan SISDMK web sebagai
bahan data final untuk penyusunan Dokumen Deskripsi PPSDM Kesehatan
Tingkat Kabupaten/Kota dan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019, yang terdiri
dari :
a. Jumlah SDM Kesehatan berdasarkan jenis SDM Kesehatan, jenjang
pendidikan, jenis kelamin dan fasyankes.
b. Jumlah dan jenis SDM Kesehatan Individu yang mengikuti pendidikan
berkelanjutan.
c. Jumlah dan jenis SDM Kesehatan Individu yang mengikuti pelatihan.
d. Jumlah dan jenis tenaga kesehatan yang sudah memiliki Surat Tanda
Registrasi dan Surat Ijin Praktik yang masih berlaku di tahun 2019.
2. Tersedianya cakupan indikator Renstra Kemenkes RI, indikator RPJMD
Provinsi Jawa Tengah dan indikator Renstra Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
Tengah Tahun 2019.
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 13
5) Penyusunan Dokumen Deskripsi (Profil)
Penyusunan Dokumen deskripsi di Kab/Kota diawali dengan pengumpulan data
di fasyankes. Tahun 2019 ini telah dilaksanakan pengumpulan data di fasyankes
di 35 Kabupaten kota di Jawa Tengah dengan total 3.926 fasilitas pelayanan
kesehatan sebagai berikut :
NO TIPE FASYANKES / UNIT KERJA JUMLAH
FASYANKES
1 Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 1
2 UPT Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 8
3 Dinas Kesehatan Kab/Kota 35
4 Puskesmas 878
5 Rumah Sakit 295
6 Institusi Diklat dan Pengembangan SDM Kesehatan 1
7 Kantor Kesehatan Pelabuhan 3
8 Balai Pengobatan / Kesehatan Masyarakat 13
9 Apotik 833
10 Rumah Bersalin 3
11 Instalasi/ Gudang Farmasi 18
12 Praktik dokter/dokter gigi/bidan mandiri 600
13 Optik 12
14 Klinik 1161
15 Pengobatan tradisional 1
16 Laboratorium Kesehatan 51
17 Unit Transfusi darah 6
18 Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya 3
19 Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan 4
JUMLAH 3.926
b. Dukungan Manajemen Program PPSDMKes
Layanan Dukungan Satker :
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Program Dan Anggaran
a. Telah digunakan untuk satu kali menghadiri Rapat Kerja Kesehatan Nasional
2019 di Tangerang pada tanggal 11 – 14 Februari 2019..
b. Mengikuti Rapat Rakontek Perencanaan Tahun 2019 yang dilaksanakan
pada tanggal 10 sd 13 April 2019 di Hotel Novotel Jakarta. Namun
pembiayaan dibiayai oleh satker 01
c. Review dan verifikasi anggaran dekonsentrasi Program PPSDMK Pagu
Anggaran TA 2020 yang dilaksanakan di Serpong Tangerang Banten pada
tanggal 8 sd 10 Juli 2019
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 14
d. Penelitian dan Review RKA/KL Satker dekonsentrasi Pagu Anggaran
Kementerian Kesehatan TA 2020 yang dilaksanakan di Serpong Tangerang
Banten pada tanggal 29 Juli sd 2 Agustus 2019
e. Verifikasi anggaran dekonsentrasi Badan PPSDM K Pagu Anggaran TA
2020 yang dilaksanakan di Bintaro Tangerang Banten pada tanggal 9 - 11
September 2019
f. Penelitian dan Review RKA/KL Satker dekonsentrasi Pagu Alokasi
Anggaran Kementerian Kesehatan TA 2020 yang dilaksanakan di Bogor
Jawa Barat pada tanggal 23 sd 26 September 2019
2) Pemantauan dan Evaluasi
a) Penyusunan laporan Evaluasi dan akuntabilitas Kinerja
Kegiatan penyusunan laporan dan akuntabilitas kinerja digunakan untuk
mengikuti pertemuan penandatangan Kinerja tahun 2019 yang
diselenggarakan oleh Badan PPSDM Kesehatan.
Mengikuti Pertemuan Monitoring dan Evaluasi Program PPSDM
Kesehatan Semester I pada tanggal 3 sd 5 Juli 2019 di Surakarta
Mengikuti Pertemuan Feedback Evaluasi Capaian Kinerja Program
PPSDM Kesehatan Semester II Tahun Anggaran 2019 di Banjarmasin 13
– 15 November 2019.
b) Pembinaan dan Pengawasan Mutu SDM Kesehatan di Daerah
Kegiatan ini digunakan untuk Operasional Pelayanan Majelis Tenaga
Kesehatan Provinsi (MTKP) yang membantu tugas Majelis Tenaga
Kesehatan Indonesia (MTKI) dalam registrasi tenaga kesehatan di Jawa
Tengah. Anggaran digunakan honor pengurus MTKP Jawa Tengah selama
5 bulan, Biaya Foto copi serta Pos dan Giro untuk pengiriman pengajuan
STR ke Jakarta, mengingat masih ada pengajuan STR versi 1.0 yang masih
perlu diselesaikan.
Pertemuan pembinaan dan Pengawasan Mutu Tenaga kesehatan di Provinsi
Jawa Tengah dilaksanakan dilaksanakan selama 2 (tiga) hari, yaitu Kamis -
Jumat, tanggal 17 s.d 18 Oktober 2019 di Hotel Aston Inn Semarang
Semarang dengan 75 peserta dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota,
Organisasi Profesi dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Hasil
pertemuan adalah sebagai berikut :
1) Memperoleh kesepahaman Kebijakan Tentang Arah Dan Strategi
Pembinaan dan Pengawasan Mutu Tenaga Kesehatan di Jawa Tengah
2) Memperoleh kesepahaman Peran KTKI dalam Pembinaan dan
Pengawasan Mutu Tenaga Kesehatan
3) Memperoleh kesepahaman tentang Kewenangan Peningkatan Mutu SDM
Kesehatan
4) Memperoleh kesepahaman bagaimana strategi mewujudkan SDM
Kesehatan yang berkinerja
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 15
5) Memperoleh kesepahaman Dukungan Pemangku kepentingan dalam
pengembangan kapasitas SDM Kesehatan
6) Mengidentifikasi Implikasi dan Implementasi Pembinaan dan
Pengawasan Mutu Tenaga Kesehatan di Kab/Kota, Kesiapan Organisasi
Profesi menjelang KTKI dan Peran UPT Dinkes Prov Jateng dalam
perencanaan dan pengembangan kompetensi SDM Kesehatan
3) Penyusunan Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN)
a. Honorarium Operasional Satker 12 Tahun 2019 telah diberikan kepada
Pejabat Pembuat Komitmen 1 orang selama 9 bulan, Pejabat Penandatangan
SPM 1 orang diberikan selama 9 bulan, Bendahara pengeluaran 1 orang
selama 9 bulan, Staf Satker 2 orang selama 9 bulan, Pengelola SAKPA 1
orang selama 9 bulan dan pengelola SIMAK BMN 1 orang selama 9 bulan.
b. Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Pertemuan Pemantapan petugas SIMAK dan BMN yang dilaksanakan
pada tanggal 21 sd 23 Mei 2019 di Hotel Arkenso Semarang.
Pertemuan Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan TW I
TA.2019 dilaksanakan pada tanggal 18 sd 21 Juni 2019 di Hotel Aston
Palembang yang diikuti oleh petugas SIMAK dan BMN.
Pertemuan Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Semester I
TA.2019 dilaksanakan pada tanggal 8 sd 11 Juli 2019 di Hotel Aston
Bekasi yang diikuti oleh petugas SIMAK dan BMN.
Pertemuan Peningkatan kemampuan SDM Bidang perbendaharaan di
lingkungan Kementerian kesehatan yang diikuti oleh bendahara tanggal 29
s.d 31 Agustus 2019 di Hotel Quest Kuta Bali.
Pertemuan Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Triwulan III
TA.2019 dilaksanakan pada tanggal 15-18 Oktober 2019 di Horison ultima
bekasi, yang diikuti oleh petugas SIMAK dan BMN
Konsultasi Pusat laporan keuangan dilaksanakan pada tanggal 28 s.d 29
November 2019 di Badan PPSDM Jakarta
B. Permasalahan
KEGIATAN PERMASALAHAN
1. Kegiatan Pelatihan SDM
Kesehatan (2076)
a. Koordinasi dengan peserta pelatihan, pengiriman
peserta pelatihan yg terlambat dari kab/kota sehingga
menyebabkan beberapa peserta tidak dapat memenuhi
95% pembelajaran
b. Proses akreditasi 1 bulan sebelum pelaksanaan dan
proses penerbitan sertifikat pelatihan yang mepet
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 16
dengan hari pelaksanaan
c. Audio Visual / Alat Bantu Pelatihan yang sudah mulai
tidak optimal saat digunakan sehingga mengakibatkan
proses pembelajaran agak terganggu
d. Proses persetujuan revisi anggaran yang tidak dapat
dipastikan waktunya menyebabkan pelatihan tidak dapat
dilaksanakan sesuai dengan perencanaan, sehingga
pelaksanaan mundur di bulan Desember 2019
2. Kegiatan Perencanaan dan
Pendayagunaan SDM
Kesehatan (2078)
a. Realisasi anggaran sebesar 85% kurang dari 100%
karena efisiensi penggunaan harga hotel menyesuaikan
dengan daerah
b. Tidak adanya anggaran ke Kab/Kota menyebabkan
beberapa Kab/Kota terlambat menyusun dokumen
perencanaan kebutuhan SDMK
3. Kegiatan Dukungan
Manajemen dan
Pelaksanaan Tugas Teknis
Lainnya pada Program
Pengembangan dan
Pemberdayaan Sumber
Daya Manusia Kesehatan
(2079)
a. Data dan Informasi PPSDM Kesehatan
Beberapa kendala dalam pelaksanaan kegiatan :
- Jumlah fasyankes yang ada di kabupaten/kota belum
bisa semua terakomodir karena jumlah fasyankes lebih
banyak daripada jumlah alokasi peserta.
- Tahun ini merupakan pertama kali Jateng update melalui
SISDMK web, sehingga membutuhkan sinyal internet
yang kuat dan bandwide yang besar apabila dipakai
secara bersamaan oleh peserta pertemuan
- Beberapa kendala teknis dalam aplikasi SISDMK :
Ada 1 NIK dengan bukti dukung e KTP digunakan
oleh 2 nama yang berbeda, sehingga harus crosscek
lebih dulu dengan DUKCAPIL pusat.
Ada NIK dengan bukti dukung e KTP dinyatakan
tidak terdaftar di DUKCAPIL.
Prodi yang muncul dalam variabel pendidikan pada
dokter gigi tidak muncul, yang ada hanya prof dokter
umum.
Sertifikasi/STR tidak semuanya dapat diverifikasi,
ada yang muncul tidak sesuai dengan STR yang
berlaku.
Dashboard dan output yang muncul belum bisa
optimal, harapannya minimal seperti output saat
update Form Excell A.1 s.d. A.5
Karena input data per individu dan output dalam
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 17
aplikasi yang sama sehingga server sering error.
b. Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas
Teknis Lainnya pada Program Pengembangan dan
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Sampai saat ini KTKI belum terbentuk, operasional
MTKP tahun 2019 dianggarkan 5 bulan di tahun
2019 Sedangkan sampai saat ini MTKP masih
melaksanakan kegiatan pelayanan MTKP masih
melegalisir STR sampai dengan KTKI terbentuk,
Membuat Surat Keterangan STR dalam Proses dan
tahun 2020 tidak ada anggaran
Kegiatan Perencanaan dimana semula dianggarkan
5 hari namun realisasinya 3 sd 4 hari sehingga
realisasi keuangan lebih rendah daripada realisasi
fisik
Perubahan pelaksanaan Pertemuan monitoring dan
evaluasi dimana semula dianggarkan di luar Provinsi
namun dilaksanakan di Solo, Provinsi Jawa Tengah
sehingga realisasi keuangan lebih rendah daripada
realisasi fisik
C. Realisasi Anggaran
Realisasi anggaran dana dekonsentrasi tahun 2019 pada Dinas Kesehatan Provinsi
Jawa Tengah adalah sebagai berikut :
NO Kegiatan Jumlah Anggaran Realisasi Anggaran Prosentase
1 Pelatihan SDM Kesehatan a. Pelatihan Sumber Daya
Manusia Kesehatan b. Pelatihan Strategis SDM
Kesehatan
Rp.2.664.509.000,-
Rp.116.714.000,-
Rp.2.547.795.000,-
Rp.2.424.102.360,-
Rp. 97.304.660,-
Rp. 2.501.595.700,-
90,97%
83 %
98 %
2 Perencanaan dan pendayagunaan SDM Kesehatan
Rp.616.284.000,- Rp.522.361.200,- 85 %
3 Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya pada program pengembangan dan Pemberdayaan SDM (PPSDM) Kesehatan a. Data dan Informasi
PPSDM Kesehatan
b. Layanan Dukungan Managemen Satker
Rp. 1.787.568.000
Rp. 1.316.360.000,-
Rp.471.208.000,-
Rp.1.643.369.600,-
Rp. 1.246.436.700,-
Rp. 396.932.900
92%
95 %
84 %
Rp.5.068.361.000,- Rp. 4.764.631.160,- 94,01%
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 18
Program Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Tahun 2019 di Provinsi
Jawa Tengah dengan total anggaran Rp.5.068.361.000,-, realisasi Rp. 4.764.631.160,- (94,01%).
Realisasi ini meningkat dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2018.
Pelatihan SDM Kesehatan dengan jumlah anggaran Rp.2.664.509.000,- realisasi tahun
2019 adalah Rp.2.424.102.360,- (90,97%). Terdiri dari Pelatihan Sumber Daya Manusia
Kesehatan, pelatihan Komunikasi Perubahan Perilaku 1 angkatan dengan anggaran
Rp.116.714.000,- realisasi tahun 2019 Rp. 97.304.660,- (83 %). Pelatihan Strategis SDM
Kesehatan (Pelatihan Manajemen Puskesmas dan Pelatihan Keluarga Sehat) jumlah anggaran
Rp.2.547.795.000,- dengan realisasi Rp. 2.501.595.700,- (98 %). Perencanaan dan
pendayagunaan SDM Kesehatan, total anggaran Rp.616.284.000,- realisasi tahun 2019
Rp.522.361.200,- (85 %). Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya pada
program pengembangan dan Pemberdayaan SDM (PPSDM) Kesehatan Rp. 1.787.568.000 .
dengan realisasi Rp.1.643.369.600,- (92%). Data dan Informasi PPSDM Kesehatan Rp.
1.316.360.000,- dengan realisasi Rp. 1.246.436.700 (95 %). Layanan Dukungan Managemen
Satker Rp.471.208.000,- realisasi Rp. 396.932.900 ( 84 %)
D. Capaian Output Sesuai Dengan Perjanjian Kinerja Tahun 2019
Capaian Output sesuai dengan Perjanjian Kinerja Tri Wulan IV tahun 2019 adalah sebagai
berikut :
NO Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target Capaian
1 Terselenggaranya pelatihan SDM kesehatan
- Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan SDM Kesehatan
- Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan strategis SDM Kesehatan
30 Orang
690 Orang
30 orang
715 orang
2 Meningkatnya perencanaan dan pendayagunaan SDM Kesehatan
Jumlah dokumen perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan
1 Dokumen 1 dokumen
3 Meningkatnya dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya pada Program Pengembangan Pemberdayaan SDM (PPSDM) Kesehatan
- Jumlah dokumen data dan informasi tenaga kesehatan
- Jumlah layanan dukungan manajemen Satker
1 Dokumen
1 Layanan
1 dokumen
1 layanan
Berdasarkan tabel diatas bahwa seluruh indikator kinerja kegiatan pada Program
Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Tahun 2019, dapat tercapai 100 %.
Pelatihan SDM Kesehatan target output 720 orang peserta yang mengikuti Pelatihan, namun
tercapai 745 orang. Hal ini dikarenakan, adanya revisi anggaran dengan memanfaatkan
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 19
anggaran yang tidak terserap sehingga bisa menambah 1 angkatan Pelatihan Manajemen
Puskesmas. Total capaian peserta yang mengikuti Pelatihan tahun 2019 adalah 745 orang.
Target Output kegiatan Perencanaan SDM Kesehatan adalah tersusunnya 1 Dokumen
Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan Tk Provinsi. Dan tahun 2019 ini tercapai 1 ( satu )
dokumen. Dimana Dokumen perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan ini dimanfaatkan untuk
bahan advokasi ke pemangku kepentingan salah satunya untuk bahan usulan e formasi CPNS.
Target Output kegiatan Data dan Informasi Tenaga Kesehatan adalah 1 Dokumen
Profil SDMK tingkat Provinsi dan 35 Dokumen tk Kab/Kota. Tahun 2019 ini tercapai 100 %.
Terlah tersusun 1 dokumen profil SDMK Tingkat Provinsi dan 35 Dokumen Profil SDMK Tingkat
Kab/Kota.
Dukungan Manajemen Satker target 1 layanan dan telah tercapai 1 layanan dukungan
manajemen satker.
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 20
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Seluruh kegiatan yang bersumber dana dekonsentrasi pada satker 12 Dinas Kesehatan
Provinsi Jawa Tengah telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan perencanaan.
2. Capaian Output Program Pengembangan Dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Sesuai
Dengan Perjanjian Kinerja Tahun 2019 tercapai 100 % untuk seluruh kegiatan
3. Capaian Realisasi Program Pengembangan Dan Pemberdayaan SDM Kesehatan
keuangan tahun 2019 adalah sebesar 94,01%, realisasi kurang dari 100% karena
mempertimbangkan efisiensi.
4. Anggaran Program Pengembangan Dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Sesuai
Dengan Perjanjian Kinerja Tahun 2019 berkontribusi dalam pembangunan SDM
Kesehatan di Jawa Tengah.
B. Rencana Tindak Lanjut
1. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah melaksanakan evaluasi periodik terhadap
pencapaian fisik dan realisasi keuangan anggaran dekonsentrasi tahun 2020.
2. Koordinasi lebih intensif agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan Rencana Kerja
Operasional (RKO) yang telah ditetapkan.
3. Melakukan bimbingan teknis terhadap pelaksanaan kegiatan agar target output dapat
tercapai.
KEPALA BIDANG SUMBER DAYA KESEHATAN
DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA TENGAH
RAHMAH NUR HAYATI,SKM.M.Kes
NIP. 19680520 199203 2 005
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 21
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 22
REALISASI ANGGARAN PER KEGIATAN ANGGARAN DEKON TAHUN 2019
PROGRAM/KEGIATAN PAGU REALISASI SISA %
10 Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK)
5,068,361,000
4,764,631,160
303,729,840 94.01
2076 Pelatihan Sumber Daya Manusia Kesehatan
2,664,509,000
2,598,900,360
65,608,640 97.54
2076.501 Pelatihan Sumber Daya Manusia Kesehatan
116,714,000
97,304,660
19,409,340 83.37
001 Pelatihan Teknis Bagi Sumber Daya Manusia Kesehatan
116,714,000
97,304,660
19,409,340
053 Pelatihan Komunikasi Perubahan Perilaku
116,714,000
97,304,660
19,409,340
A Pelatihan Komunikasi Perubahan Perilaku
116,714,000
97,304,660
19,409,340
521114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat
119,000
-
119,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
37,315,000
36,815,000
500,000
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
1,000,000
1,000,000
-
522121 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Pos dan Giro
168,000
117,000
51,000
522141 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Sewa
2,032,000
2,032,000
-
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
17,100,000
12,500,000
4,600,000
522191 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Lainnya
7,000,000
7,000,000
-
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
48,380,000
34,840,660
13,539,340
524113 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Transport Dalam Kota
3,600,000
3,000,000
600,000
2076.505 Pelatihan Strategis Sumber Daya Manusia Kesehatan
2,547,795,000
2,501,595,700
46,199,300 0.98
001 Tanpa Sub Output 2,547,795,000
2,501,595,700
46,199,300
053 Pelatihan Manajemen Puskesmas 741,422,000
726,652,000
14,770,000
A PELATIHAN MANAJEMEN PUSKESMAS
564,934,000
551,854,000
13,080,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
234,510,000
234,510,000
-
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
4,500,000
4,500,000
-
522141 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Sewa
9,144,000
9,144,000
-
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
121,200,000
113,000,000
8,200,000
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 23
522191 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Lainnya
43,500,000
43,500,000
-
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
152,080,000
147,200,000
4,880,000
B PELATIHAN MANAJEMEN PUSKESMAS II
176,488,000
174,798,000
1,690,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
71,330,000
71,240,000
90,000
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
1,500,000
1,500,000
-
522141 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Sewa
3,048,000
3,048,000
-
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
35,800,000
34,200,000
1,600,000
522191 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Lainnya
14,500,000
14,500,000
-
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
50,310,000
50,310,000
-
057 Pelatihan Keluarga Sehat 1,806,373,000
1,774,943,700
31,429,300
A Pelatihan Keluarga Sehat Tahap I
896,072,000
880,591,000
15,481,000
521114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat
171,000
-
171,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
350,110,000
350,110,000
-
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
10,000,000
10,000,000
-
522121 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Pos dan Giro
171,000
171,000
-
522141 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Sewa
30,480,000
30,480,000
-
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
138,000,000
133,300,000
4,700,000
522191 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Lainnya
55,000,000
55,000,000
-
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
307,640,000
297,030,000
10,610,000
524113 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Transport Dalam Kota
4,500,000
4,500,000
-
B Pelatihan Keluarga Sehat Tahap II
910,301,000
894,352,700
15,948,300
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
349,010,000
349,010,000
-
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
10,000,000
10,000,000
-
522141 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Sewa
30,480,000
30,480,000
-
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
137,000,000
135,400,000
1,600,000
522191 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Lainnya
55,000,000
55,000,000
-
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 24
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
328,811,000
314,462,700
14,348,300
2078 Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan
616,284,000
522,361,200
93,922,800 84.76
2078.601 Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan
616,284,000
522,361,200
93,922,800
002 Penyusunan Dokumen Perencanaan Kebutuhan di Provinsi (Dekonsentrasi)
616,284,000
522,361,200
93,922,800
051 Perhitungan kebutuhan SDMK 328,674,000
275,261,200
53,412,800
A Rapat Penyiapan Materi 18,258,000
12,400,000
5,858,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
8,380,000
3,000,000
5,380,000
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
9,400,000
9,400,000
-
522121 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Pos dan Giro
478,000
-
478,000
B Whorkshop Perhitungan Kebutuhan SDMK (di Provinsi)
287,800,000
249,180,000
38,620,000
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
14,800,000
11,080,000
3,720,000
524114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan DInas Paket Meeting Dalam Kota
273,000,000
238,100,000
34,900,000
C Konsultasi Pusat 22,616,000
13,681,200
8,934,800
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
22,616,000
13,681,200
8,934,800
052 Penyusunan Rencana Kebutuhan SDMK
287,610,000
247,100,000
40,510,000
D Workshop Penyusunan rencana Kebutuhan SDMK di Provinsi
281,210,000
245,100,000
36,110,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
2,370,000
-
2,370,000
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
13,400,000
13,100,000
300,000
524114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan DInas Paket Meeting Dalam Kota
265,440,000
232,000,000
33,440,000
E Kompilasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Kebutuhan di Provinsi
6,400,000
2,000,000
4,400,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
6,400,000
2,000,000
4,400,000
2079 Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
1,787,568,000
1,643,369,600
144,198,400 91.93
2079.501 Data dan Informasi Tenaga Kesehatan di Seluruh Provinsi
1,316,360,000
1,246,436,700
69,923,300 94.69
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 25
001 Tanpa Sub Output 1,316,360,000
1,246,436,700
69,923,300
051 Penyusunan Dokumen Deskripsi SDM Kesehatan
1,316,360,000
1,246,436,700
69,923,300
A Operasional Manajemen Tim Penyusun Dokumen Deskripsi
46,700,000
46,700,000
-
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
46,700,000
46,700,000
-
B Pemuthakiran Data SDMK Tk Provinsi
359,625,000
347,260,000
12,365,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
7,905,000
7,900,000
5,000
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
22,400,000
18,000,000
4,400,000
524119 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Lainnya
329,320,000
321,360,000
7,960,000
D Fasilitasi dan Penyempurnaan Data
77,300,000
74,508,500
2,791,500
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
77,300,000
74,508,500
2,791,500
E Finalisasi 1,800,000
1,500,000
300,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
1,800,000
1,500,000
300,000
F Percetakan Dokumen Deskripsi PPSDM Kesehatan
9,635,000
9,635,000
-
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
9,635,000
9,635,000
-
G Penyusunan Profil Kab/Kota 821,300,000
766,833,200
54,466,800
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
45,500,000
43,003,200
2,496,800
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
276,000,000
267,300,000
8,700,000
524114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan DInas Paket Meeting Dalam Kota
499,800,000
456,530,000
43,270,000
2079.970 Layanan Dukungan Manajemen Satker
471,208,000
396,932,900
74,275,100 84.24
001 Tanpa Sub Output 471,208,000
396,932,900
74,275,100
051 Penyusunan rencana program dan Penyusunan rencana anggaran
79,370,000
44,665,000
34,705,000 56.27
A tanpa sub komponen 79,370,000
44,665,000
34,705,000
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
4,610,000
4,465,000
145,000
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
74,760,000
40,200,000
34,560,000
052 Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi
187,928,000
164,077,700
23,850,300 87.31
A Penyusunan Laporan dan Akuntabilitas Kinerja
40,868,000
21,265,200
19,602,800
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 26
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
4,500,000
4,465,000
35,000
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
36,368,000
16,800,200
19,567,800
B Pembinaan dan Pengawasan Mutu Tenaga Kesehatan di Daerah
147,060,000
142,812,500
4,247,500
521114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat
800,000
782,500
17,500
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
5,510,000
4,720,000
790,000
521213 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Output Kegiatan
44,000,000
42,500,000
1,500,000
522151 [00000000-A-0-0-134-03-00] Beban Jasa Profesi
11,800,000
11,800,000
-
524114 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan DInas Paket Meeting Dalam Kota
84,950,000
83,010,000
1,940,000
053 Pengelolaan keuangan dan perbendaharaan
203,910,000
188,190,200
15,719,800 92.29
A HONOR PENGELOLA KEUANGAN
102,480,000
102,480,000
-
521115 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Honor Operasional Satuan Kerja
102,480,000
102,480,000
-
B PENYUSUNAN DAN REKONSILIASI LAPORAN KEUANGAN DI LINGKUNGAN BADAN PPSDM KESEHATAN
101,430,000
85,710,200
15,719,800
521211 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Bahan
9,752,000
9,702,000
50,000
524111 [00000000-A-0-0-134-03-00] Belanja Perjalanan Biasa
91,678,000
76,008,200
15,669,800
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 27
DOKUMENTASI KEGIATAN
KEGIATAN PELATIHAN STRATEGIS SDM KESEHATAN
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 28
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 29
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 30
PERENCANAAN KEBUTUHAN SDMK
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 31
PENYUSUNAN DOKUMEN DESKRIPSI
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 32
LAYANAN DUKUNGAN MANAJEMEN
Laporan Dekonsentrasi Tahun 2019 33
Top Related