PRESENTASI KASUS LANGSUNGHERPES ZOSTER
WAHID HILMY SULAIMAN
PEMBIMBING:DR. DEWI LESTARINI, SP.KK
IDENTITAS
• Nama : Tn. M• Jenis Kelamin : Laki-laki• Usia : 72 tahun• Alamat : Lebak Bulus • Agama : Islam• Suku : Betawi• Pekerjaan : Pensiunan PNS• Pendidikan: SMP• Status : Menikah
ANAMNESIS
• Autoanamnesis 21 Maret 2013 jam 09.25 di Poli Kulit RSUP Fatmawati
• KELUHAN UTAMA:– Lenting berair pada leher kanan & telinga kanan
sejak 3 hari yang lalu.
• KELUHAN TAMBAHAN:– Pusing– Perih pada sekitar kulit yang timbul lenting
ANAMNESIS
• RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG– 7 hari yang lalu: pusing hilang timbul, muncul
tanpa sebab, hilang setelah pemberian minyak gosok panas.
– 6 hari yang lalu: pusing (+), badan lemas, nyeri kepala.
– 3 hari yang lalu: kemerahan pada kulit leher kanan, timbul bruntus dan lenting berair.
– 1 hari yang lalu: bercak dan lenting baru (+), berobat klinik Aji Waras tidak ada perbaikan.
ANAMNESIS
• RIWAYAT PENYAKIT DAHULU:– Riwayat cacar air diakui pasien.– Riwayat sakit dengan gejala serupa (+) pada
punggung kanan hingga pinggang kanan.– HT (+) 3 bulan yang lalu, TD terkontrol obat.
• RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA:– Sakit dengan gejala yang sama disangkal– HT, DM, asma, alergi disangkal.
PEMERIKSAAN FISIK
• Kesadaran : CM• Keadaan umum : TSR• Tanda vital– Tekanan darah : 120/75 mmHg (brachialis)– Frekuensi nadi : 88 x/mnt reguler, isi cukup– Frekuensi napas : 18 x/mnt tanda sesak (-)– Suhu tubuh : 37,2o C (aksila)
PEMERIKSAAN FISIK
• Kepala : rambut distribusi merata, tidak mudah dicabut. Tidak ditemukan kelainan pada
kulit kepala.• Mata : konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-, pupil bulat isokor 3mm/3mm RCL/RCTL +/+ pada kedua mata
• Telinga : normotia, serumen +/+, membran timpani sulit dinilai, kelainan kulit (+).
• Hidung : perbesaran konka -/-, konka hiperemis -/-, sekret -/-
• Mulut : gigi tanggal (+), gigi berlubang pada M3 kanan bawah, tonsil T1/T1 tenang, faring
tidak hiperemis, uvula terletak di tengah.
PEMERIKSAAN FISIK
• Leher : trakea teraba di tengah, tiroid tidak teraba membesar, KGB submandibula dextra teraba membesar.
• Toraks : Cor BJ I-II reguler, murmur (-), gallop (-)Pulmo SN Vesikuler +/+ tidak ditemukan
ronkhi maupun wheezing.• Abdomen : datar, BU (+) 3x normal, perkusi timpani,
hepar dan limpa tidak teraba. • Kulit : lihat status dermatologikus• Ekstremitas: akral hangat, CRT <3 detik, edema (-)• KGB : ditemukan perbesaran KGB submandibula
dextra
STATUS DERMATOLOGIKUS
STATUS DERMATOLOGIKUS
STATUS DERMATOLOGIKUS
STATUS DERMATOLOGIKUS
• Pada regio aurikula dextra, koli lateral dextra, sternokleidomastidea dextra, deltoid dextra hingga batas sternum, sesuai dermatom CIII-IV
tanpa melewati linea media, terdapat vesikulae yang tersebar diskret dengan dasar kulit yang eritematosa dan sebagian terdapat krusta kehitaman.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Tzanck test tidak dilakukan– Digunakan untuk menemukan sel datia berinti
banyak
RESUME
• Pasien laki, 72 tahun. Keluhan muncul lenting berair pada leher dan telinga kanan sejak 3 hari yang lalu, didahului pusing, nyeri kepala, dan badan terasa lemas.
• Pada PF status generalis tidak didapatkan kelainan. Status dermatologikus pada regio aurikula dextra, koli lateral dextra, sternokleidomastidea dextra, deltoid dextra hingga batas sternum, sesuai dermatom CIII-IV tanpa melewati linea media, terdapat vesikulae yang tersebar diskret dengan dasar kulit yang eritematosa dan sebagian terdapat krusta kehitaman.
DIAGNOSIS
• DIAGNOSIS KERJA:– Herpes Zoster
• DIAGNOSIS BANDING:– Herpes Simplex tipe 1
TATA LAKSANA
• UMUM– Jaga kebersihan tubuh– Jaga lenting agar tidak pecah– Makan makanan yang bergizi
• KUSUS– ORAL
• R/ Asiklovir tab mg 400 No.LVVS 5 dd tab II pc
• R/ Vitamin B1 tab No.XS 2 dd tab I pc
• R/ Asam Mefenamat tab mg 500 No.XXS 3 dd tab I pc
– TOPIKAL• R/ Mupirocin zalf 2% tube No.I
S ue (pada lenting yang sudah pecah)
PROGNOSIS
• Ad vitam : bonam• Ad functionam : bonam• Ad sanactionam : bonam