8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
1/26
PREEKL MSI BER T
Aniesa Muarandari S.F.
20080310073
Stase Obsgyn RSUD Kota Yogyakarta
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
2/26
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
3/26
Pemeriksaan Fisik
Kesadaran umum baik, Compos Mentis, tidak tampakanemis (CA -/-)
T: 180/120 mm Hg, nadi 88 x/mnt, respirasi 20 x/mnt,suhu 36C.
Edema : - -
+ +Palpasi abdomen : janin tunggal, letak memanjang, Puka,Preskep, Kepala sudah masuk pintu atas panggul 3/5,TFU 34 cm, TBJ 3565 gram, DJJ 140x/menit, HIS2x/10menit, Durasi 20, kekuatan sedang.
PD : v/u tenang, dinding vagina licin, portio lunak,effacement 40%, posisi di tengah, 3 cm, preskep,kepala turun di H-1, selket(+), STLD (-), AK (-).
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
4/26
Pemeriksaan Hasil Nilai NormalA. Darah Lengkap (27-09-12)
- AL
- Hb
- Hmt
- Waktu perdarahan
- Waktu penjendalan
B. Kimia Darah (27-09-12)
- GDS
- Ureum
- Kreatinin
- SGOT- SGPT
C. Urin
- Protein
6,9
12,2
36,2
220
840
95
25
0,5
2530
+++
4.8 10.6 103/L
12 18 g/dl
37 47 %
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
5/26
DIAGNOSIS:PEB, Primigravida hamil aterm dalam persalinan kala I fase
laten
TERAPI :
Observasi KU dan Vital Sign Observasi HIS, DJJ setiap 30 menit Pemeriksaan CTG serta lab normal
Pemberian (SM 4 gr atau 10 cc) intravena dalam cairan RL100 cc gerojok sampai 15 menit harus habis
Pasang Kateter dengan urine bag
Menunggu pembukaan lengkap
Persiapan alat-alat partus spontan
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
6/26
BASIC THEORY
World Health Organization (WHO)
memperkirakan 585.000 perempuan
meninggal setiap hari akibat komplikasi
kehamilan, proses kelahiran dan aborsi yang
tidak aman. Sekitar satu perempuan
meninggal setiap menit. (WHO,2004)
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
7/26
RS Dr Sardjito, Yogyakarta. Dari catatan
tahun 1997-2001, penyebab utama kematian
maternal adalah PE-E sebesar 34,09 %,
perdarahan 27,27 %, infeksi 11,36 %, danlain-lain 27,28 %.
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
8/26
DEFINISI
Preeklampsia adalah timbulnya hipertensi
disertai proteinuria akibat kehamilan, setelah
umur kehamilan 20 minggu atau segerasetelah persalinan.
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
9/26
Hipertensi kronik
TD 140/90 mmHg sebelum kehamilanatau didiagnosis sebelum umur kehamilan20 minggu.
Hipertensi gestasionalTekanan darah 140/90 mmHg untukpertama kali selama kehamilan setelah uk20 minggu
Tidak ada proteinuria
TD kembali normal < 12 minggupostpartum
Diagnosis pasti ditegakkan postpartum
Dapat disertai gejala preeklampsia (nyeriepigastrium atau trombositopenia)
Hipertensi kronik dengan superimposedpreeklampsia
Proteinuria 300 mg/24 jam padaperempuan yang hipertensi tapi tidak adaproteinuria sebelum umur kehamilan 20minggu
Peningkatan tiba-tiba pada proteinuriaatau TD atau trombosit < 100.000/mm3pada perempuan dengan hipertensi dan
proteinuria sebelum umur kehamilan 20minggu
PreeklampsiaKriteria minimum :
TD 140/90 mmHg setelah umur kehamilan 20minggu
Proteinuria 300 mg/24 jam atau +1 dipstick
Preeklampsia berat :TD 160/110 mmHgProteinuria 2 g/24 jam atau +2 dipstick
Kreatinin serum > 1,2 mg/dl kecuali diketahuinaik sebelumnya
Trombosit < 100.000/mm3
Microangiophatic hemolysis (peningkatan LDH)
Peningkatan ALT atau AST
Nyeri kepala persisten atau gangguan visual
Nyeri epigastrik persisten
Eklampsia:Kejang yang tidak disebabkan oleh hal lain padaperempuan yang menderita preeklampsia
KLASIFIKAS
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
10/26
PATOFISIOLOGI Penyebab preeklampsia belum diketahui
dengan pasti.
Diduga berhubungan dengan kegagalanrelatif dari invasi tropoblas ke arteri spiralis
di desidua basalis.
Kegagalan tersebut dihubungkan denganretensi muskuloelastik arteri spiralis,
kegagalan denervasi saraf adrenergik dan
peningkatan konsentrasi norepinephrine.
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
11/26
ETIOLOGI PE/E/HELLP SYNDROME
!
Invasive trophoblast
!
Hipoksia trophoblast
!
Radical O2, Cytokine, proteolytic enzime
!
Kerusakan endotel
!
Prostacycline dan Nitric oxide turun
Endothelium/vasoconstrictor potent naik!
Permeabilitas dinding pemb drh naik
edema, Vol plasma turun, hemokonsentrasi
+
Vasoconstriction
!
Platelet aggregation naik!
Thromboxane dan Serotonin naik induksi vasoconstriksi
!
Dalam microcirculation terbentuk thrombin
!
Microangiopathy thombocytopenia dan hemolisis
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
12/26
FAKTOR RISIKO
Nuliparitas Umur ibu (35
tahun)African American Hipertensi kronik Kehamilan multipel
Riwayat preeklampsia padakeluarga (saudara perempuansekandung)
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
13/26
FAKTORPREDISPOSISI
Primigravida tua
Mola hidatidosa
Hidramnion
Gemeli
Obesitas
Usia > 35 tahun
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
14/26
Bila PEB terdiagnosa usia kehamilan < 32 minggu :
Pertahankan kehamilan sampai usia kehamilan
35minggu atau lebih
Protap SM tetap dijalankan pada pasien iniselama 24 jam.
Jika tidak ada perbaikan maka dilakukan
terminasi kehamilan
PENGELOLAAN PREEKLAMSIA BERAT
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
15/26
Bila PEB terdeteksi pada umur kehamilan 32-35minggu :
Lakukan tes kematangan paru janin dengan
amnioskopi dan rasio lesitin spongiomyelin.Bila telah ada pematangan paru janin maka
pilihan terapinya adalah induksi persalinan atau
seksio sesaria.
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
16/26
Bila PEB terdeteksi pada umur kehamilan > 37minggu maka ibu hamil harus dirawat di RumahSakit dengan rincian terapi :
Kontrol Tekanan Darah
Kontrol Keseimbangan CairanPencegahan Kejang (Eklampsia)
Pengelolaan Kejang
Manajemen Pasca Persalinan
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
17/26
1. Kontrol Tekanan Darah
Pengobatan anti hipertensi harus dimulai jika
sistolik BP 160mmHg atau BP diastolik 105
mmHg. Pengobatan Akut:
Labetalol per oral 200 mg pantau selama 30
menit atau IV (hindari jika ada riwayat asma)Nifedipine per oral 10 mg (ulangi setiap 30 menit
sampai tekanan darah terkontrol)
Hydralazine IV
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
18/26
Pengobatan NonAkut (background) untukHipertensi moderat :
Metildopa per oral 500 mg, lalu dosis regular
250 mg tds
Labetalol per oral 100 mg lalu dosis regular 100mg tds
Nifedipine per oral 10 mg dua kali sehari
Hindari Atenolol, inhibitor ACE atau obat
Penghambat Reseptor Angiotensin dan Diuretik
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
19/26
2. Kontrol Keseimbangan Cairan
Pembatasan cairan disarankan untuk mengurangi
kelebihan saat intrapartum dan postpartum.
Pada umumya terdapat oliguria, dan tidak ada bukti
bahwa ekspansi cairan atau
Pemeliharaan dari urin output spesifik mencegah gagal
ginjal (yang jarang terjadi) atau meningkatkan
preeklamsia.
Kebanyakan pasien yang sudah edema dari retensicairan tidak membutuhkan cairan IV dan sebaiknya
minum ketika merasa haus.
Jika cairan IV diperlukan, gunakan sangat hati-hati dan
batas maksimum 80 ml /jam.
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
20/26
3. Pencegahan Kejang (Eklampsia)
Loading Dose
Maintenance Dose
Syarat pemberian
MgSO4
Hentikan pemberianMgSO4, jika:
Siapkan antidotum
4 gr MgSO4 IV infus NaCl 100cc digrojog selama 15menit (25tpm)
6 gr MgSO4 dalam 1000cc RL (20tpm habis dalam 16
jam)
Frekuensi pernafasan minimal 16 kali/menitRefleks patella (+)
Urin minimal 30 ml/jam dalam 4 jam terakhir
Refleks patella (-), bradipnea (
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
21/26
4. Pengelolaan Kejang
Airway, Breathing, Circulation - prinsip dasar + nadi oksimetri
Cari bantuan dan menginformasikan dokter anestesi dan obsygin
senior
Posisi lateral kiri, berikan oksigen. Bertujuan untuk mencegah
cedera ibu
Kebanyakan kejang eklampsia berakhir sendiri dalam waktu 2
sampai 3 menit.
Diazepam tidak diindikasikan kecuali kejang yang berkepanjangan
(status epileptikus). Magnesium sulfat adalah pilihan pengobatan untuk mencegah
kejang lebih lanjut.
4g dalam 100 ml cairan IV dan diberikan dalam 15-20 menit
diikuti dengan infus 1g/jam dipertahankan selama 24 jam setelah
kejang terakhir.
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
22/26
Pemantauan jantung selama dan setelah loading
dose MgSO4.
CTG janin
Bertujuan untuk persalinan, tapi menstabilkankondisi ibu dulu, bahkan jika ada gawat janin
Jika urin output
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
23/26
5. Manajemen Pasca Persalinan
Observasi intensif harus dilanjutkan pasca persalinansetidaknya selama 24 jam dengan pre-eklampsia berat.
Pembatasan cairan harus terus sampai diuresis spontan
terjadi.
Memantau darah (FBC, ginjal dan fungsi hati) saat setelahmelahirkan, dan dua kali seminggu sampai stabil.
Kejang akhir memang terjadi dan dokter harus meninjau
dengan hati-hati.
Pengobatan anti-hipertensi harus dilanjutkan setelahmelahirkan tergantung keadaan tekanan darah.
Kebanyakan wanita dapat memiliki pengobatan dihentikan
sebelum 4- 6 minggu postpartum
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
24/26
44% terjadi eklampsia postpartum sehingga setiap gejala
atau tanda harus dinilai hati-hati, meskipun mayoritas terjadi
dalam 48 jam.
Onset awal pre-eklampsia (
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
25/26
KOMPLIKASI PREEKLAMPSIA
PADA JANIN
Komplikasi yang berhubungan dengan
prematuritas
Insufisiensi uteroplasental akut
infark plasenta dan atau abruptioplasenta
intrapartum fetal distress
stillbirth (pada kasus berat)
Insufisiensi uteroplasental kronik
Asimetris dan simetris janin SGA
IUGR
Oligohydramnion
8/11/2019 PREEKLAMSIA BERAT.pptx
26/26
KOMPLIK SI PREEKL MPSI P D IBU
Manifestasi klinik
Kejang perdarahan serebral
DIC dan trombositopenia
Gagal ginjal
Gagal hati atau ruptur hati
Edema pulmo Komplikasi obstetri
Insufisiensi uteroplasenta
Abruptio plasenta
persalinan prematur Meningkatkan persalinan
sesar
Top Related