7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
1/26
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sistem saraf manusia adalah suatu jalinan-jalinan saraf yang kompleks,
sangat khusus dan saling berhubungan satu dengan yang lain. Sistem saraf
mengkoordinasi, menafsirkan dan mengontrol interaksi antara individu dengan
lingkungan sekitarnya. Sistem tubuh yang penting ini juga mengatur kebanyakan
aktivitas sistem-sistem tubuh lainnya. Karena pengaturan saraf tersebut maka
terjalin komunikasi antara berbagai sistem tubuh hingga menyebabkan tubuh
berfungsi sebagai unit yang harmonis. Dalam sistem inilah berasal sagalafenomena kesadaran, pikiran, ingatan, bahasa, sensasi dan gerakan. Jadi
kemampuan untuk dapat memahami, belajar dan memberi respon terhadap suatu
rangsangan merupakan hasil kerja integrasi dari sistem saraf yang puncaknya
dalam bentuk kepribadian dan tingkah laku individu.
Sistem saraf sangat berperan dalam iritabilitas tubuh. Iritabilitas
memungkinkan makhluk hidup dapat menyesuaikan diri dan menanggapi
perubahan-perubahan yang terjadi di lingkungannya. Jadi, iritabilitas adalah
kemampuan menanggapi rangsangan. ubuh manusia terdiri atas organ-organ
tubuh yang masing-masing mempunyai fungsi tertentu. !gar organ-organ tubuh
dapat bekerja sama dengan baik, diperlukan adanya koordinasi "pengaturan#. $ada
manusia dan sebagian besar he%an, koordinasi dilakukan oleh sistem saraf, sistem
indra, dan sistem hormon. &leh karena itu, dalam makalah ini akan dibahas
tentang sistem saraf.
1.2 Rumusan Masalah
'. (agaimana struktur saraf dan bagian-bagiannya)*. (agaimana mekanisme terjadinya rangsang saraf)+. (agaimana pembagian sistem saraf pada manusia). !pa sajakah gangguan yang dapat terjadi pada sistem saraf)
1.3 Tujuan
'. engetahui struktur saraf dan bagian-bagiannya*. engetahui mekanisme terjadinya rangsang saraf
+. engetahui pembagian sistem saraf pada manusia
1
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
2/26
. engetahui gangguan yang dapat terjadi pada sistem saraf)
BAB II
PEMBAHAAN
2.1 De!"n"s" #an $ungs" "stem ara!
Sistem saraf merupakan salah satu sistem koordinasi yang bertugas
menyampaikan rangsangan dari reseptor untuk dideteksi dan direspon oleh tubuh.
Sistem saraf memungkinkan makhluk hidup tanggap dengan cepat terhadap
perubahan-perubahan yang terjadi di lingkungan luar maupun dalam. ntuk
menanggapi rangsangan, ada tiga komponen yang harus dimiliki oleh sistem saraf,
yaitu/
0eseptor, adalah alat penerima rangsangan atau impuls. $ada tubuh kita yang
bertindak sebagai reseptor adalah organ indera.
$enghantar impuls, dilakukan oleh saraf itu sendiri. Saraf tersusun dari berkas
serabut penghubung "akson#. $ada serabut penghubung terdapat sel-sel khusus
yang memanjang dan meluas. Sel saraf disebut neuron.
1fektor, adalah bagian yang menanggapi rangsangan yang telah diantarkan oleh
penghantar impuls. 1fektor yang paling penting pada manusia adalah otot dan
kelenjar.
2
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
3/26
2ungsi sistem saraf adalah sebagai berikut /
a# enerima rangsangan "oleh indera#
b# eneruskan impuls saraf ke sistem saraf pusat "oleh saraf sensorik#
c# engolah rangsangan untuk menentukan tanggapan "oleh sistem saraf pusat#
d# eneruskan rangsangan dari sistem saraf pusat ke efektor "oleh saraf motorik#.
2.2. %las"!"kas" "stem ara! Pa#a Manus"a
Sistem saraf dibagi atas beberapa bagian antara lain /'. Sistem saraf pusat terdiri dari / &tak edulla spinalis "sumsum tulang belakang#
*. Sistem saraf tepi "perifer#, yang dibentuk oleh beberapa saraf yang
berhubungan dengan saraf pusat secara langsung maupun tidak langsung. Saraf cranial Saraf otonom /
3 saraf simpatis3 saraf parasimpatetis
1& "stem sara! 'usat
Sistem saraf pusat merupakan pusat dari seluruh kendali dan regulasi pada
tubuh, baik gerakan sadar atau gerakan otonom. Dua organ utama yang menjadi
penggerak sistem saraf pusat adalah otak dan sumsum tulang belakang. &tak dan
sumsum tulang belakang merupakan organ vital yang harus dilindungi.
$elindung &tak dan edula Spinalis /
Tulang
&tak mempunyai organ pelindung berupa tulang tengkorak. Sementara itu,
sumsum tulang belakang dilindungi oleh ruas-ruas tulang belakang. Selain
pelindung berupa tulang, kedua organ ini juga dilindungi oleh meningen.
Men"ngen (Men"n)&
&tak dan sumsum tulang belakang diselimuti meningia yang melindungi
struktur saraf yang halus itu, memba%a pembuluh darah ke situ, dan dengan
sekresi sejenis cairan yaitu cairan serebrospinal memperkecil benturan atau
goncangan. eningia terdiri dari tiga lapis.
3
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
4/26
'. $ia mater yang menyelipkan dirinya kedalam celah yang ada pada otak dan
sumsum tulang belakang, dan sebagai akibat dari kontak yang sangat erst tadi
dengan demikian menyediakan darah untuk struktur-struktur ini.
*. !rakhnoid merupakan selaput halus yang memisahkan pia meter dari dura
mater.
+. Dura mater yang padat dan keras terdiri dari dua lapisan. 4apisan luar yang
melapisi tengkorak, dan lapisan dalam yang bersatu dengan lapisan luar, kecuali
pada bagian tertentu, dimana sinus-venus terbentuk, dan dimana dura mater
membentuk bagian-bagian berukut / 2al5 serebri yang terletak di antara kedua
hemisfer otak. epi atas fal5 serebis membentuk sinus longitudinalis superior atau
sinus sagitalis superior yang menerima darah vena dari otak, dan tepi ba%ah fal5serebri membentuk sinus longitudinalis inferior atau sinus sagitalis inferior yang
menyalurkan darah keluar fal5 serebri. entorium serebeli memisahkan serebelum
dari serebrum. Diafragma sellae adalah sebuah lipatan berupa cincin dalam dura
mater dan yang menutupi sela tursika yaitu sebuah lekukan pada tulang sphenoid,
yang berisi hipofisis.
*a"ran sere+r,-s'"naladalah hasil sekresi ple5us khoroid yang dibentuk olehjaringan pembuluh darah kapiler yang sangat halus dan ditutupi oleh bagian pia
mater yang membelok kedalam ventrikel. 6airan ini bersifat alkali, bening mirip
plasma. ekanannya adalah 78 sampai '8 mm air. 6airan ini disalurkan oleh
ple5us khoroid ke dalam ventrikel-ventrikel yang ada di dalam otak9 cairan itu
masuk ke dalam kanalis sentralis sumsum tulang belakang dan juga kedalam
ruang subarakhnoid melalui celah-celah yang terdapat pada ventrikel keempat.
Setelah itu cairan ini dapat melintasi ruangan diatas seluruh permukaan otak dansumsum tulang belakang hingga akhirnya kembali ke sirkulasi vena melalui
granulasi arakhnoid "granulatio arfachnoidais# pada sinus sagitalis superior. &leh
karena susunan ini maka bagian saraf otak dan sumsum tulang belakang yang
sangat halus, terletak diantara dua lapisan cairan sebelah dalam yang merupakan
isi dari ventrikel-ventrikel otak dan saluran pusat sumsum tulang belakang, dan
lapisan cairan sebelah luar yang berada dalam ruang subarakhnoid. Dengan
adanya kedua :bantalan air; ini, maka sistem persarafan terlindung baik.
4
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
5/26
$ungs" a"ran sere+,-s'"nal. 6airan ini bekerja sebagai bufer, melindungi otak
dan sumsum tulang belakang. enghantarkan makanan ke jaringan sistem
persarafan pusat.
a/ar Darah 0tak
Sa%ar Darah &tak "(lood (rain (arrier# aalah membran pemisahan
sirkulasi darah dari cairan ekstraseluler otak dalam sistem saraf pusat. Sa%ar
darah otak merupakan penghalang fisik antara pembuluh darah lokal dan sebagian
besar dari sistem saraf pusat itu sendiri, dan tempat berhentinya
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
6/26
0tak #an +ag"an - +ag"anna
a. Cerebrum6erebrum mengisi bagian depan dan atas rongga tengkorak, yang masing-
masing disebut fosa kranialis anterior dan kranialis tengah. Cerebrumatau otak
besar, di bagian korte5 cerebri terdapat banyak kumpulan sel-sel saraf sehingga
membentuk substansi kelabu atau ganglia basalis. $ada korteks tersebut tersusun
lipatan-lipatan tak teratur sehingga menambah luas permukaan cerebrum. Sedang
pada bagian medulla terdapat a5on-a5on yang diselaputi oleh myelin sehingga
membentuk substansi alba "putih# karena lemak myelin tersebut.
2isura-fisura dan sulkus-sulkus membagi hemisfer otak menjadi beberapa
daerah. Korte5 serebri bergulung-gulung dan terlipat secara tidak teratur, sehingga
memungkinkan luas permukaan substansi kelabu bertambah. 4ekukan diantara
gulungan-gulungan itu disebut sulkus, dan sulkus yang paling dalam membentuk
fisura longitudinalis dan latereralis. 2isura-fisura dan sulkus-sulkus ini membagi
otak dalam beberapa daerah atau :lobus; yang letaknya sesuai dengan tulang
tulang yang berada di atasnya, seperti lobus frontalis, temporalis, perietalis dan
oksipitalis.
Fisura longitudinalis adalah celah dalam pada bidang medial yang membagi
serebrum menjadi hemisfer kanan dan kiri. Sekeping tipis dura mater yang disebut
fal5 serebri me nyelipkan dirinya kedalam fisura itu. Dengan cara yang sama
sebagian kecil dura mater, yang disebut fla5 serebeli, membagi serebelum menjadi
hemisfer kanan dan kiri.
6
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
7/26
ulkus lateralis atau !isura ilvius, memisahkan lobus temporalis dari lobus
frontalis "pada sebelah anterior# dan dari lobus parietalis pada sebelah posterior.Korte5 adalah asal semua impuls motorik yang mengendalikan otot tulang-tulang.
Korte5 juga merupakan daerah akhir untuk menerima semua impuls saraf sensorikyang masuk guna dinilai dan ditafsirkan, termasuk sensibilitas kulit, sentuhan,
sakit, suhu, getaran, jaringan, bentuk dan ukuran, serta sensibilitas otot dan sendi.
Thalamus sebagai penerima impuls sensorik yang dapat ditafsirkan pada tingkat
subkortikal atau disalurkan pada daerah sensorik.
"ipothalamusmerupakan bagian kecil tapi penting dari otak. Ini berisi beberapa
inti kecil dengan berbagai fungsi. >ipotalamus memainkan peran penting dalam
sistem saraf serta dalam sistem endokrin. >al ini terkait dengan kelenjar kecil dan
penting lain yang disebut kelenjar pituitari.
2ungsi khusus hipotalamus adalah sebagai berikut/
'. engontrol pelepasan ? hormon yang disekresikan oleh kelenjar hipofisis*. engontrol suhu tubuh
+. engontrol makanan dan asupan air, seperti lapar dan haus. engontrol perilaku seksual dan reproduksi@. engontrol siklus harian dan perilaku fisiologis juga dikenal sebagai ritme
sirkadian7. mediasi respon emosionalA. !natomi dan tindakan
truktur H"',talamus
Jadi fungsi 6erebrum /'. engontrol mental9 tingkah laku, pikairan, kesadaran, moral, kemauan,
kecerdasan, kemampuan berbicara, bahasa dan beberapa perasaan khusus. 2ungsi
tersebut dilakukan oleh korteks cerebri yang mengandung pusat-pusat tertinggi.*. engendalikan otot-otot tulang, sebab korte5 cerebri tempat semua impuls
motoris.
7
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
8/26
+. enilai dan menafsirkan impuls yang masuk termasuk sensibilitas kulit,
sentuhan, sakit, tekanan, suhu, getaran, jaringan, bentuk dan ukuran, serta
sensibilitas otot dan sendi. 2ungsi ini dipertanggungja%abkan oleh korte5 cerebri
yang merupakan tempat menerima impuls sensoris.
truktur *ere+rum
b. Cerebellum
ere+elum adalah bagian terbesar dari otak belakang yang menempati fosa
kranialis posterior dan diatapi oleh tentorium-serebeli, yang merupakan lipatan
dura mater yang memisahkannya dari lobus oksipitalis serebri.
+ag"an *ere+ellum
$ungs" sere+elum adalah untuk mengatur sikap dan aktivitas sikap badan.
Serebelum berperan penting dalam koordinasi otot dan menjaga keseimbangan.
8
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
9/26
(ila serabut kortiko-spinal yang melintas dari korte5 serebri ke sumsum tulang
belakang mengalami penyilangan, dan dmikian mengendalikan gerakan sisi yang
lain dari tubuh, maka hemisfer serebri mengendalikan tonus otot dan sikap pada
sisinya sendiri.
c. (atang otakerdiri dari /
Diencephalon "otak tengah # $ons varolli edulla oblongata
0tak tengah (#"ense!al,n# merupakan bagian atas batang otak. !Bueduktus
serebri yang menghubungkan ventrikel ketiga dan keempat melintasi melalui otak
tengah ini. &tak tengah dibagi * tingkat /'# !tap yang mengandung banyak pusat-pusat refleks yang penting untuk
penglihatan dan pendengaran.*# Jalur motorik yang besar, yang turun dari kapsula interna melalui bagian dasar
otak tengah, menurun terus menerus melalui pons dan medula oblongata menuju
sumsum tulang belakang.
struktur D"ene'hal,n (0tak Tengah&
alur l"ntas m,t,r"k
6apsula interna C dasar otak tengah C pons varolli C medulla oblongata C
medulla spinalis C organ.alur l"ntas sens,r"k
&rgan C medulla spinalis C medulla oblongata C pons varolli C otak tengah C
thalamus C korte5 sensoris hemisphaerum cerebri.2ungsi otak tengah / engendalikan kesetimbangan dan gerakan-gerakan mata
9
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
10/26
edula &blongata membentuk bagian ba%ah batang otak serta mengubungkan
pons dengan sumsum tulang belakang, terletak dalam fosa kranialis posterior adn
bersatu dengan sumsum tulang belakang tepat diba%ah foramen magnum tulang
oksipital. Sifat utama edula &blongata adalah bah%a disitu jalur motorik
desendens "menurun# melintasi batang otak dari sisi yang satu menuju sisi yang
lain yang disebut duktus motorik. $erpotongan seperti diatas yang dilakukan jalur
sensorik pada medula juga terjadi dan disebut duktus sensorik. edula &blongata
mengandung nukleus atau badan sel dari berbagai saraf otak yang penting dan
mengandung ;pusat-pusat vital; yang mengendalikan pernapasan dan
kardiovaskuler. 2ungsi medulla oblongata /
'. engendalikan pernafasan*. engendalikan sistem cardiovaskuler
truktur Me#ulla 0+l,ngata
+. Me#ula '"nal"s
edulla spinalis bermula dari medulla oblongata menuju ke arah otak caudal
melalui foramen magnum dan berakhir pada daerah pinggang. $enampangnya dari
atas ke ba%ah semakin kecil kecuali pada daerah leher dan daerah pinggang
menebal=melebar. Dari penebalan tersebut ple5us-ple5us saraf bergerak guna
10
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
11/26
mensarafi anggota badan atas dan ba%ah, dan untuk daerah dada tidak
membentuk ple5us tetapi tersebar membentuk saraf intercostalis.
$ada penampang melintang medulla spinalis tampak gambaran seperti kupu-kupu.
Sayapnya dibentuk oleh tanduk depan=cornu anterior dan tanduk belakang=cornu
posterior di kanan dan kiri. edulla spinalis juga mempunyai + substansi yaitu
kelabu dan putih. Serabut-serabut saraf tersebut tersusun menjadi beberapa jalur.
edulla spinalis keluar saraf-saraf spinal yang tersusun menurut segmen tubuh. ? pasang saraf spinal leher '* pasang saraf spinal dada @ pasang saraf pinggang @ pasang saraf spinal kelangkang
(eberapa saraf pinggang tunggingSetiap saraf spinal yang keluar dari medulla spinalis terdiri dua akar yaitu/ !kar depan "radi5 anterior# !kar belakang "radi5 posterior#
Kedua radi5 tersebut mempunyai kumpulan sel saraf yang disebut simpul saraf
spinal "ganglion spinale#. Kedua radi5 tersebut saling bertaut satu sama lain
membentuk sebuah saraf spinal yang kemdian meninggalkan canalis vertebralis
melalui foramen intervertebralis. Kemudian segera bercabang menjadi cabang ke
depan, ke belakang dan cabang penghubung.
6abang belakang saraf spinal tersebut "ramus posterior nervi spinali# mensarafi /- &tot punggung sejati dan sebagian kecil kulit punggung.6abang depan saraf spinal mensarafi / Semua otot kerangka badan !nggota gerak Semua kulit kecuali sebagian kecil kulit punggung 4engan atas yang disebut ple5us branchialis, dicabangkan lagi keketiak,
bahu, lengan, dan tangan !nggota gerak ba%ah juga membentuk ple5us yaitu ple5us lumbosacralis
mensarafi paha, tungkai atas dan ba%ah.
$ungs" me#ula s'"nal"s
a. engadakan komunikasi antara otak dengan semua bagian tubuhb. erak reflek
erakan tersebut dapat terjadi bila ada/
'. &rgan sensorik yang menerima impuls misalnya kulit.*. Serabut saraf sensorik yang akan meneruskan.
11
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
12/26
alanna rangsang
Impuls menuju sel E sel ganglion radi5 posterior C oleh serabut sel saraf, impuls
dihantar ke substansi kelabu pada cornu posterior medulla spinalis C serabut saraf
penghubung "n konektor# C ke cornu anterior C sel saraf motorik menerima impuls
C diteruskan melalui serabut saraf motorik C organ motorik
Mekan"sme 4erak Re!lek
ntuk gerak refleks maka dibutuhkan struktur sbb /a. &rgan sensorik yang menerima impuls, misalnya kulit.
b. Serabut saraf sensorik, yang menghantarkan impuls-impuls tersebut menuju
sel-sel dalam ganglion radi5 posterior dan selanjutnya serabut itu akan
meneruskan impuls menuju substansi kelabu pada kornu posterior medula
spinalis.c. Sumsum tulang belakang, dimana serabut saraf penghantar menghantarkan
impuls menuju kornu anterior melalui medula spinalis.d. Sel saraf motorik, dalam kornu anterior medula spinalis yang menerima dan
mengalihkan impuls tersebut melalui serabut saraf motorik.e. &rgan motorik, yang melaksanakan gerakan karena dirangsang oleh impuls
saraf motorik. erak 0efleks merupakan bagian dari mekanisme pertahanan pada
tubuh dan terjadi jauh lebih cepat sari gerak sadar , misalnya menutup mata pada
saat terkena debu, dll.
*# Sistem saraf tepi
Secara langsung maupun tidak langsung, sistem saraf tersebut tergantung pada
sistem saraf pusat. erdiri dari /
a. Saraf cranial
erdapat '* pasang serabut saraf cranial, bersifat sensorik atau motorik, juga
campuran antara lain /
12
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
13/26
'. F olfaktorius "sensorik#, saraf pembau*. F opticus "sensorik#, saraf penglihat+. F oculomotoris "motoris#, mensarafi otot mata e5terna dan penghantar saraf
parasimpatis untuk melayani o. siliaris dan o. &ris. F choclearis "motoris# ke arah sebuah otot mata, m obliBuus e5terna@. F trigeminus "sensoris# mensarafi kulit %ajah, o.kunyah7. F abduscens "motoris# mensarafi satu otot mata yaitu rectum lacriminalisA. F fascialis "motoris# mensarafi otot - otot mimik %ajah dan kulit kepala.?. F acusticus "sensoris# untuk pendengaranG. F glossopharingeus "motorik dan sensorik# mensarafi lidah dan tekak dan
kelenjar parotis'8.F vagus "sensoris dan motoris# mensarafi semua organ tubuh''.F accesoris "motoris# terbelah menjadi dua, yang pertama menyertai n vagus,
yang lainnya sebagai n motoris menuju ke otot sternocleiodosmatoideus dan m.rape
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
14/26
Sifat - sifat saraf otonom/
saraf otonom tidak diatur oleh cerebrum sebagian besar organ menerima seperangkat ganda saraf otonom simpatis
dan parasimpatis ujung a5on masing - masing serabut tersebut mengeluarkan
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
15/26
anglion simpatik lainnya berhubungan dengan dua rangkaian besar ganglia ini
dan bersama serabutnya membentuk ple5us-ple5us simpatis sebagai berikut/
'. $le5us kardiak, terletak didekat dasar jantung, serta mengarahkan cabangnya
ke jantung dan paru E paru.*. $le5us silika, terletak di sebelah belakang lambung melayani alat E alat dalam
rongga abdomen.+. $le5us mesentrikus, terletak di depan sakrum dan melayani organ E organ
dalam pelvis
Serabut-serabut saraf simpatis mensarafi otot jantung, otot otot tak sadar semua
pembuluh darah, serta semua alat alat dalam seperti lambung, pancreas dan usus.
elayani serabut motorik sekretorik pada kelenjar keringat, serabut- serabut
motorik pada otot tak sadar dalam kulit-yaitu arrectores pilorum- serta
mempertahankan tonus semua otot, termasuk tonus otot sadar.
Saraf parasimpatis, keluar dari otak melalui saraf E saraf kranial ketiga,
tujuh, sembilan, dan sepuluh. Saraf- saraf ini merupakan penghubung melalui
mana serabut-serabut parasimpatik le%at, dalam perjalanannya keluar dari otak
menuju organ-organ yang sebagian dikendalikan olehnya. Serabut- serabut yang
mencapai serabut-serabut otot sirkuler pada iris, dan dengan demikian
merangsang gerakan- gerakan yang menentukan ukuran pupil mata, menggunakan
saraf cranial ketiga yaitu saraf okulo- motorik. Serabut E serabutnya mencapai iris,
pupil melalui neuron okulomotorik, mencapai kelenjar ludah melalui neuron
fascial dan melalui neuron glossofaringeus. Saraf parasimpatis yang keluar dari
medula spinalis melalui daerah sakral membentuk urat E urat saraf pada alat E alat
dalam pelvis dan melayani kolon, rektum, dan kandung kemih.
Serabut- serabut otot motorik sekretorik mencapai kelenjar ludah melalui saraf
ketujuh, fasial, serta saraf kesembilan, glosofaringeus. Saraf vagus atau saraf
cranial kesepuluh adalah serabut saraf otonom terbesar. Daerah layanannya luas,
serta serabut- serabutnya disebarkan kepada sejumlah besar kelenjar dan organ.
$enyebarannya ini sejalan dengan penyebaran serabut simpatis. Sistem simpatis
dan parasimpatis bekerja secara antagonis pada organ yang sama, misalnya saraf
simpatis mengencangkan suatu alat dalam maka saraf parasimpatis
mengendorkannya.
15
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
16/26
Pem+ag"an kerja ara! "m'at"s #an Paras"m'at"s
stem 'engen#al"an gan#a (s"m'at"s #an 'aras"m'at"s &
>anya sebagian kecil organ dan kelenjar yang memiliki satu sumber
pelayanan ,yaitu simpatis dan parasimpatis . sebagian besar organ dan kelenjar
memiliki pelayanan ganda,yaitu menerima beberapa serabut dari sitem simpatis di
samping beberapa serabut dari saraf otonom sacral atau cranial. Keaktifan organ
dirangsang oleh sekelompok urat saraf, sementara di lain pihak
dilambatkan=diberhentikan oleh sekelompok urat lain-dengan kata lain masing-
masing kelompok bekerja berla%anan. Dengan demikian,penyesuaian Etepat
antara aktivitas dan istirahat tetap dipertahankan, sementara ritme kegiatan halus
organ-organ dalam,kelenjar,pembuluh darah serta otot tak sadar juga
dipertahankan.
Dengan demikian, jantung menerima serabut akselerator dari saraf simpatis
,dan serabut inhibitor "penghambat# dari vagus. Saluran pencernaan memiliki urat
saraf akselerator dan inhibitor, yang mempercepat dan memperlambat gerakan
peristaltic berturut-turut.
&rgan Kegiatan ditambah atau
dirangsang oleh
Kegiatan diperlambat
atau dihentikan oleh
Jantung Simpatis "kecepatan dan Hagus "kecepatan dan
16
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
17/26
(ronchi4ambungsus
Kantong kencing$upil mata "iris#
kekuatan ditambah#Hagus "konstriksi#Hagus "konstraksi#Hagus "konstraksi#
&tonom sacral"konstraksi#&tonom cranial ke-+
"kontraksi#
kekuatan dikurangi#Simpatis "dilebarkan #Simpatis "dikendorkan #Simpatis "dikendorkan #
Simpatis "dikendorkan #Simpatis "dilebarkan #
!pabila sebuah organ memiliki otot sfinkter,maka serabut saraf yang
menyebabkan kontraksi organnya akan menghambat sfinkter ,dan sebaliknya.
>al-hal seperti itu terjadi pada lambung dalam sfinkter pilorik, usus dalam
sfinkter ileokolik, dan kantong kencing dalam sfinkter uretra interna. Sebagaicontoh misalnya,pada kegiatan mikturisi sfinkter uretra dikendorkan , sementara
otot pada dinding kandung kencing berkontraksi, sehingga memungkinkan
kandung kencing dikosongkan.
"stem sara! "m'at" #an Paras"m'at"k
2.3 Bag"an-Bag"an "stem ara! #an $ungs"na
Saraf "neuron# terdiri dari /a. Sel saraf dan processusnya "dendrit# yang berfungsi untuk metabolisme,
penghasil energi guna transmisi impuls, juga merendam adanya aliran impuls
yang menuju ke dendrit.b.Serabut saraf "a5on#, berfungsi untuk transmisi atau konduksi impuls.
17
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
18/26
c.jung saraf "telodendron# tempat produksi transmiter "acetylcholin,
norepinephrin#.
el sara! #an +ag"an 5 +ag"anna
Sel saraf terpadu membentuk substansi kelabu, yang terdapat di otak
bagian korteks dan medula spinalis bagian medialnya, yang disebut nukleus.
Sedang jika kumpulan sel saraf tersebut terdapat di luar susunan saraf pusat maka
disebut ganglion. asing-masing serabut saraf dibungkus oleh sarung semacam
lemak yang berguna untuk pelindung, nutrisi maupun pembatas antara saraf yang
satu dengan yang lain. $embungkus a5on tersebut dinamakan neurolemmayang
terdiri dari sel-sel sch#an. $ada tempat-tempat tertentu sel sch%an mengadakan
pengendapan myelin pada lekukan-lekukan=nodus ranvier secara spiral.
Sedangkan serabut saraf yang berada di otak maupun medula spinalis tidak
dibungkus oleh neurolemma tetapi hanya berupa myelin, serabut-serabut saraf ini
juga terpadu, membentuk substansi putih yang disebabkan adanya sarung
pelindung tersebut "substansi alba#.
Sebuah serabut saraf mempunyai sifat-sifat /
Konduktivitas "penghantar impuls# 1ksitabilitas "dapat dirangsang# Dapat memberikan respon terhadap rangsang
!dapun macam-macam respon antara lain /
0angsang mekanik 0angsang elektrik 0angsang kimia%i
0angsang fisik
18
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
19/26
$enghantar rangsang pada sebuah saraf adalah / Den#r"t sel sara! a),n .
$enghantaran tersebut dinamakan penghantar saraf maju.
(egitu pula sebuah impuls dapat melalui beberapa saraf dengan jalan yang sama.
Impuls terdiri dari dua macam /
a. Impuls motorik /erupakan impuls yang menuju ke efektor "otot=kelenjar#. Impuls motorik
yang ditimbulkan oleh salah satu sel piramidal di daerah motorik otak, akan
mele%ati a5on menyusup ke sumsum tulang belakang berada di substansi putih,
a5on tersebut kemudian mengkait dendrit sel motorik pada cornu anterior medulla
spinalis, kemudian impuls merambat mele%ati saraf penghubung menuju keserabut saraf radi5 anterior medulla spinalis, lalu dihantar pada tujuannya yaitu
otot "efektornya#.Impuls motorik yang dibangkitkan dalam salah sebuah sel piramidal pada
daerah motorik dalam korte5, melintasi a5on atau serabut saraf yang se%aktu
menyusui sumsum tulang belakang, berada di dalam substansi putih. !5on itu
mengait dendrite sel saraf motorik pada kornu anterior sumsum tulang belakang.
Kemudian impuls merambat pada a5on sel-sel tersebut, yang membentuk serabut-
serabut motorik akar anterior saraf sumsum tulang belakang, dan dihantar kepada
tujuan akhirnya dalam otot.
b. Impuls sensorik /Impuls sensorik diterima oleh ujung-ujung saraf dalam kulit, melintasi
serabut saraf "dendron# menuju sel sensorik dalam ganglion akar posterior, dan
kemudian melalui a5on sel-sel ini masuk ke dalam sumsum tulang belakang,
lantas naik menuju sebuah nukleus dalam medula oblongta, dan akhirnya
dikrimkan ke otak . Serabut saraf yang bergerak ke dan dari berbagai bagian otak,dikelompokkan menjadi berkas-berkas saluran tertentu dalam sumsum tulang
belakang.
!da tiga jenis batang-batang saraf yang dibentuk oleh saraf serebro-spinal /'# Saraf motorik atau saraf eferen yang menghantarkan impuls dari otak dan
sumsum tulang belakang ke saraf periferi " tepi #.*# Saraf sensorik atau saraf aferen yang memba%a impuls dari periferi menuju
otak .
19
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
20/26
+# (atang saraf campuran yang mengandung baik serabut motorik, maupun
serabut sensorik, sehingga dapat menghantar impuls dalam dua jurusan. Saraf-
saraf pada umumnya adalah dari jenis yang terakhir ini.
Selain itu ada juga serabut-serabut saraf yang menghubungkan berbagai
pusat saraf dalam otak dan sumsum tulang belakang. Serabut-serabut saraf ini
disebut serabut saraf asosiasi atau serabut saraf komisural. Jalan impuls saraf
berkebalikan dengan impuls motorik, asal rangsang dari ujung-ujung saraf pada
kulit "reseptor# kemudian le%at a5on masuk ke medulla spinalis naik
menuju ke nukleus medulla oblongata otak.
!dapun saraf-saraf spinal sebagai penghantar impuls tersebut / Saraf sensorik Saraf motorik Saraf campuran
Selain itu juga terdapat serabut saraf yang menghubungkan berbagai pusat saraf
dalam otak dan medulla spinalis, yang disebut saraf asosiasi=serabut saraf
komisural.
2.6 Mekan"sme Penghantaran Im'uls Melalu" "na's
Dalam sel saraf terjadi proses penghantaran impuls secara konduksi.
!pabila tidak ada rangsang maka sel saraf disebut dalam keadaan istirahat. Dalam
keadaan ini saraf tidak menghantarkan impuls. embran luar sel saraf bermuatan
positif karena kelebihan kation atom Fa. embran dalam sel saraf bermuatan
negatif karena banyak ion K yang keluar akson.
Keadaan seperti ini disebut polarisasi. erjadinya kondisi demikian karena
peran pompa FaE K dan sifat membran akson yang lebih permeabel terhadap K
dan kurang permeabel terhadap Fa. Fa dipompa ke luar. K dipompa ke dalam
karena sifat membran akson yang permeabel terhadap K, maka K dapat keluar
lagi.
Jika terjadi rangsang kuat, permeabilitas membran akan berubah.
!kibatnya polarisasi membran juga berubah. $olarisasi mengalami pembalikan
pada lokasi tertentu yang disebut depolarisasi. Selanjutnya proses pembalikan
20
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
21/26
polarisasi diulang hingga menyebabkan rantai reaksi. Dengan demikian, impuls
berjalan sepanjang akson. Setelah impuls berlalu, membran neuron memulihkan
keadaannya seperti semula. Selama masa pemulihan ini, impuls tidak bisa
mele%ati neuron tersebut. aktu ini disebut %aktu refraktori.
$roses penghantaran impuls yang kedua adalah penghantaran impuls antarsel
saraf.
itik - titik "celah# pertemuan antara neuron satu dengan neuron lain
disebut sinapsis. !kson pada setiap neuron berakhir membentuk tonjolan kecil
yang disebut tombol sinapsis. $ermukaan tombol sinapsis disebut membran pre-
sinapsis. embran pre-sinapsis berfungsi meneruskan rangsang. embran pre-sinapsis akson neuron satu akan bertemu dengan dendrit neuron yang lain.
$ermukaan dendrit neuron itu disebut membran post-sinapsis. 2ungsi membran
post-sinapsis sebagai penerima rangsang. Di antara kedua membran tersebut
terdapat suatu celah yang disebut celah sinapsis.
(ila impuls telah berada di ujung akson, ujung akson akan mengeluarkan
neuro hormon yang disebut juga neurotransmiter. at ini bersifat memacu dan
menghantarkan impuls ke ujung dendrit neuron yang lain. !da beberapa
neurotransmiter yang dikenal yaitu asetilkolin, serotonin, dan dopamin. Keduanya
merupakan neurotransmiter yang terdapat di seluruh sistem saraf.
Jika impuls tiba di tombol membran pre-sinapsis, akan terjadi peningkatan
permeabilitas membran pre-sinapsis terhadap ion 6a*. !kibatnya ion 6a*
masuk dan gelembung sinapsis melebur dengan membran pre-sinapsis sambil
melepaskan neurotransmiternya ke celah sinapsis. Feurotransmiter ini memba%a
impuls ke membran post-sinapsis. Setelah menyampaikan impuls, selanjutnya
neurotransmiter dihidrolisis oleh en
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
22/26
melakukan * macam proses penghantaran tersebut, impuls akan melalui jalur
perjalanan sebagai berikut untuk menanggapinya.
2.7 Penak"t "stem ara!
a. Al8he"mer$enyakit al
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
23/26
atau berjalan. idur berlangsung beberapa detik atau menit dan bahkan lebih dari
sejam.
e. A!as"a!fasia adalah kerusakan dalam pengungkapan dan kepahaman bahasa
yang disebabkan oleh kerusakan lobus frontal dan temporal otak. !fasia bisa
disebabkan oleh luka kepala, tumor, stroke, atau infeksi.
f. Dement"aKemunduran kapasitas intelektual E yang kronis dan biasanya kian
memburuk E yang berkaitan dengan kehilangan sel saraf secara meluas dan
penyusutan jaringan otak. Dementia paling biasa terjadi di kalangan lansia
meskipun dementia ini dapat menyerang segala usia. Kondisi dementia dimulaidengan hilangnya ingatan, yang mula-mula tampak sebagai ketidakingatan atau
kelupaan sederhana. Ketika memburuk, lingkup kehilangan ingatan meluas hingga
penderita tak lagi ingat akan keterampilan, sosial, dan hidup yang paling dasar
sekalipun.g. Ene'hal"t"s
1ncephalitis "Lunani/ encekphalos "otak# dan itis "peradangan# adalah
peradangan otak. $eradangan otak ini dapat melibatkan pula struktur terkait
lainnya. encephalomyelitis adalah peradangan otak dan sumsum tulang belakang,
dan meningoencephalitis adalah peradangan otak dan :meninges; "membran yang
menutupi otak#. $enyebab encephalitis paling sering adalah karena infeksi
mikroorganisme atau
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
24/26
j. Men"ng"t"s adalah peradangan pada selaput otak "meningia#, yang mempunyai
gejala berupa bertambahnya jumlah dan berubahnya susunan cairan serebro-spinal
" 6S2 #. Infeksi yang terjadi mungkin disebabkan bakteri atau virus dan diagnosa
dapat dilakukan dengan memeriksa cairan serebro-spinal yang diambil melalui
punksi lumbal.
(edah sarafadalah cabang atau jenis pembedahan yang sangat khusus serta
berkembang pesat. ermasuk kedalamnya adalah semua pembedahan yang
dilakukan terhadap otak, sumsum tulang belakang dan saraf tepi. Kraniotomi adalah melubangi tengkorak, yang umumnya dilaksanakan bila
terdapat tumor, darah atau gumpalan darah ataupun fraktur pada kubah yang dapat
menekan otak.
BAB III
24
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
25/26
PENUTUP
3.1 %es"m'ulan
'. Sistem saraf manusia adalah suatu jalinan-jalinan saraf yang kompleks, sangat
khusus dan saling berhubungan satu dengan yang lain
*. Saraf "neuron# terdiri dari / Sel saraf dan processusnya "dendrit# yang berfungsi untuk metabolisme,
penghasil energi guna transmisi impuls, juga merendam adanya aliran impuls
yang menuju ke dendrit. Serabut saraf "a5on#, berfungsi untuk transmisi atau konduksi impuls. jung saraf "telodendron# tempat produksi transmiter "acetylcholin,
norepinephrin#.
+. $roses terjadinya konduksi impuls saraf ada dua teori /a. eori embran
b. eori $enyaluran Sirkuit 4okal
. Sistem saraf dibagi atas beberapa bagian antara lain /a. Sistem saraf pusat terdiri dari / &tak edulla spinalis "sumsum tulang belakang#
b. Sistem saraf tepi "perifer#, yang dibentuk oleh beberapa saraf yangberhubungan dengan saraf pusat secara langsung maupun tidak langsung. Saraf cranial Saraf otonom /
3 saraf simpatis3 saraf parasimpatetis
@. $enyakit pada system saraf /
!l
7/26/2019 Makalah Sistem Saraf Kel.2
26/26
Jagalah kesehatan organ saraf terutama otak dan organ lainnya. !gar tidak terjadi
gangguan pada sistem saraf kita, hindarilah polusi udara dan gas-gas beracun, dan
terutama hindarilah sikap merokok. Serta mulailah menerapkan pola hidup sehat
agar sistem saraf kita tetap terjaga kesehatannya
DA$TAR PUTA%A
!nderson, $aul D.. *8''.$natomi dan Fisiologi Tubuh Manusia. $enerbit
(uku Kedokteran 16. Jakarta.$earce, 1velyn 6. 'G?@. $natomi dan Fisiologi untuk Paramedis. Jakarta/ $
ramedia$earce, 1velyn 6.. *8'8. $natomi dan Fisiologi untuk Paramedis. ramedia.
Jakarta.0osyidi, !lvi. 'GG7.$natomi % Fisiologi dan &i'i Manusia. Surakarta/ FSSloane, 1thel. *88.$natomi dan Fisiologi untuk Pemula. $enerbit (uku
Kedokteran 16. Jakarta.