8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
1/35
USULAN PROYEK AKHIR
APLIKASI SURAT PERJALANAN DINAS BNN KOTA KEDIRI BERBASISCODEIGNITER DAN CSS BOOTSTRAP
MOHAMMAD SYUKRON ASRORI
13010061
PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK KEDIRI
KEDIRI
2016
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
2/35
i
USULAN PROYEK AKHIR
APLIKASI SURAT PERJALANAN DINAS BNN KOTA KEDIRI BERBASISCODEIGNITER DAN CSS BOOTSTRAP
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh derajat
Ahli Madya
MOHAMMAD SYUKRON ASRORI
13010061
PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK KEDIRI
KEDIRI
2016
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
3/35
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
USULAN PROYEK AKHIR
APLIKASI SURAT PERJALANAN DINAS BNN KOTA KEDIRI BERBASIS
CODEIGNITER DAN CSS BOOTSTRAP
Diusulkan oleh :
MOHAMMMAD SYUKRON ASRORI
13010061
Telah disetujui pada tanggal
Sebelas Februari Dua Ribu Enam Belas
Pembimbing I
Fadelis Sukya, S.Kom., M.Cs
NIP. 075012 2008 30031982
Anggota Dewan Penguji I
Ellya Nurfarida, ST.,M.Cs
NIP. 075012 2008 30061980
Anggota Dewan Penguji II
Abidatul Izzah, S.Si, M.Kom
NIDN. 0728109001
Tanggal 11 Februari 2016
Andika Kurnia Adi Pradana.,S.Kom.,M.Cs.
NIP. 075012 2008 01071983
Ketua Program Studi D3 : Teknik Informatika
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
4/35
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................... iii DAFTAR GAMBAR .................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .......................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 1
1.1. Latar Belakang .......................................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 2
1.3. Batasan Masalah ...................................................................................... 2
1.4. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 2
1.5. Manfaat Penelitian ................................................................................... 3
1.6. Metodologi Penelitian .............................................................................. 3
1.7. Sistematika Penulisan Laporan ................................................................. 4 BAB II LANDASAN TEORI.......................................................................................... 5
2.1. Surat Dinas ................................................................................................ 5
2.1.1. Jenis Surat Dinas................................................................................ 5
2.2. Surat Perintah Perjalanan Dinas ............................................................... 7
2.3. Daftar Nominatif ....................................................................................... 7
2.4. Monitoring dan Evaluasi ........................................................................... 7
2.5. Aplikasi ...................................................................................................... 8
2.6. Metode Pendekatan Sistem ................................................................... 10
2.6.1. Data Flow Diagram .......................................................................... 10
2.6.2. Entity Relationship Diagram ERD .................................................... 11 2.7. Hypertext Markup Language (HTML) ..................................................... 12
2.8. Framework.............................................................................................. 12
2.9. Framework Codeigniter .......................................................................... 13
2.9.1. Model view controller (MVC) .......................................................... 14
2.9.2. Kelebihan dan kekurangan dari Codeigniter ................................... 15
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN .................................................................. 17
3.1. Analisa Sistem ......................................................................................... 17
2.1.1. Analisa Permasalahan ..................................................................... 17
2.1.2. Data Penelitian ................................................................................ 17
2.1.3. Analisa Kebutuhan .......................................................................... 18 2.1.4. Analisa Proses Bisnis ....................................................................... 18
2.1.5. Analisa Pengguna ............................................................................ 20
2.1.6. Arsitektur Sistem ............................................................................. 21
2.1.7. Data Flow Diagram (DFD) ................................................................ 23
2.1.8. Analisa Perangkat ............................................................................ 25
3.2. Perancangan Antarmuka (Interface) ...................................................... 26
BAB IV JADWAL PENELITIAN ................................................................................. 28
4.1 Jadwal Kegiatan Penelitian ..................................................................... 28
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. 29
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
5/35
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1. Alur surat sebelum pelaksana melakukan perjalanan dinas............ 19
Gambar 3.2. Alur surat setelah pelaksana melakukan perjalanan dinas .............. 20
Gambar 3.3. Arsitektur sistem aplikasi surat perjalanan dinas ............................ 22 Gambar 3.4. DFD Level 0 Aplikasi Surat Perjalanan Dinas .................................... 23
Gambar 3.5. DFD Level 1 Aplikasi Surat Perjalanan Dinas .................................... 24
Gambar 3.7. DFD Level 2 Proses pengolahan data monitoring ............................ 25
Gambar 3.8. Perancangan halaman login ............................................................. 27
Gambar 3.9. Perancangan halaman dashboard.................................................... 27
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
6/35
v
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1. Tabel jadwal penelitian ........................................................................ 28
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
7/35
1
BAB I
PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang
Badan Narkotika Nasional merupakan badan yang mempunyai tugas
mencegah, memberantas penyalahgunaan psikotropika, dan bahan adiktif lainya.
Badan Narkotika Nasional merupakan Lembaga Pemerintah yang dikomando
langsung oleh Presiden dan Lembaga Pemerintah yang Non Kementrian. BNN
Kota Kediri adalah salah satu lembaga pemerintah yang di tugaskan oleh BNN
Pusat untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba untuk
daerah Kota Kediri.
Pada kegiatan yang telah diprogramkan oleh BNN Kota Kediri salah
satunya yaitu perjalanan dinas untuk para pegawai. Perjalanan dinas
dimaksudkan untuk peningkatan kualitas SDM seperti mengikuti pelatihan,
bimbingan teknis, seminar, dan studi banding. Pada kegiatan ini terdapat surat
yang di keluarkan oleh Seksi Bagian Umum dan mendapat persetujuan dari
Kepala BNN Kota Kediri. Dalam proses pembuatan surat perjalanan dinas, BNN
Kota Kediri masih dilakukan secara sederhana dengan pencatatan manual
menggunakan bantuan microsoft office, belum menggunakan aplikasi khusus
dalam proses pembuatannya. Hal ini mengakibatkan sistem menjadi kurang
efektif dan efisien, baik dari segi materi maupun waktu. Untuk mengatasi
permasalahan tersebut, perlu dibangun sebuah sistem aplikasi yang
terkomputerisasi proses pengelolaan data perjalanan dinas pegawai. Sistem yang
diusulkan tersebut dapat membantu dalam pembuatan surat tugas perjalanan
dinas pegawai, pengelolaan biaya, penghitungan biaya, pencetakan surat tugas
dan pencetakan kwitansi biaya perjalanan.
Untuk itu dengan adanya sistem pembuatan surat perjalanan dinas yang
terkomputerisasi ini dapat memudahkan instansi untuk membuat surat
perjalanan dinas dan pengelolaan data perjalanan dinas terkelola lebih baik.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
8/35
2
Berdasarkan pada latar belakang diatas, maka penulis perlu untuk
melakukan suatu penelitian dengan menetapkan judul “APLIKASI SURAT
PERJALANAN DINAS BNN KOTA KEDIRI BERBASIS CODEIGNITER DAN CSS
BOOTSTRAP “.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang dapat diidentifikasi dari latar belakang diatas
adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana membuat aplikasi surat perjalanan dinas yang dapat
membantu pengelola surat dalam proses pembuatan surat perjalanan
dinas tersebut.
2. Bagaimana membuat aplikasi surat perjalanan dinas yang dapat
melakukan penghitungan biaya, monitoring pelaksaaan perjalanan dinas,
monitoring surat tugas, monitoring daftar nominatif, pencetakan surat
tugas, pencetakan daftar pengeluaran riil dan pencetakan bukti
pembayaran biaya perjalanan.
1.3.
Batasan Masalah
Batasan masalah yang diberikan untuk membuat aplikasi ini sebagai
berikut :
1. Aplikasi ini mempunyai satu user yaitu admin (petugas pengelola surat).
2. Admin dapat mengelola data pegawai, data surat perjalanan dinas,
pengelolaan biaya perjalanan, perhitungan biaya, monitoring pelaksanaan
perjalanan dinas, monitoring surat tugas pelaksanaan perjalanan dinas,
daftar nominatif pegawai, pencetakan surat perjalanan dinas dan
pencetakan bukti pembayaran biaya perjalanan.
1.4. Tujuan Penelitian
Penelitian diharapkan dapat berguna secara praktis, sehingga dapat
bermanfaat untuk semua pihak. Adapun tujuan penelitian ini diantaranya adalah
sebagai berikut :
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
9/35
3
1. Membuat aplikasi surat perjalanan dinas yang dapat melakukan
pembuatan surat perjalanan dinas, pengelolaan biaya perjalanan,
perhitungan biaya, monitoring pelaksanaan perjalanan dinas, monitoring
surat tugas pelaksanaan perjalanan dinas, daftar nominatif pegawai,
pencetakan surat perjalanan dinas dan pencetakan bukti pembayaran
biaya perjalanan.
1.5. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari pembuatan aplikasi surat perjalanan dinas
BNN Kota Kediri berbasis codeigniter dan css bootstrap adalah :
1.
Memudahkan petugas dalam pembuatan surat perjalanan dinas.
2. Memudahkan petugas dalam monitoring pelaksanaan perjalnan dinas.
3. Memudahkan petugas dalam monitoring surat tugas pelaksanaan
perjalanan dinas.
4. Memudahkan petugas dalam monitoring daftar nominatif pegawai yang
melakukan perjalanan dinas.
1.6.
Metodologi Penelitian
Dalam penyusunan ini, penyusun menggunakan beberapa metode yang
digunakan untuk mengumpulkan data sebagai identifikasi dan analisa kebutuhan
sistem, antara lain :
a) Studi Kasus
Metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan
pengamatan secara langsung pada obyek yang diteliti, kemudian
dilakukan pencatatan hal – hal yang berhubungan dengan obyek yang
diteliti.
b) Wawancara
Wawancara (Interview) yaitu mengadakan tanya jawab langsung kepada
narasumber yang berdasarkan pada tujuan penelitian untuk memperoleh
data yang konkrit dan lengkap sebagai bahan pembuatan aplikasi.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
10/35
4
1.7. Sistematika Penulisan Laporan
Sistematika penulisan laporan menjelaskan tentang pokok dari isi setiap
bab yang ada. Dalam penelitian ini terdapat 5 bab, yaitu :
BAB I : PENDAHULUAN
Bab I menjelaskan tentang uraian gambaran umum yang meliputi Latar
belakang tentang pembuatan aplikasi , rumusan masalah, pembatasan
masalah, tujuan penulisan, metode penelitian dan sistematika
penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Bab II menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan atau
penelitian, yang tentunya bisa diperkuat dengan hasil penelitian yang
bersangkutan. Pada bab ini menguraikan sedikit tentang tools
pendukung untuk pembuatan aplikasi. Pada bab ini menguraikan sedikit
tentang tools pendukung untuk pembuatan aplikasi.
BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN
Bab ini menjelaskan garis besar gambaran sistem yang akan dibuat.
Mulai dari analisa kebutuhan untuk pendukung aplikasi, yang meliputi
data penelitian, perangkat keras dan perangkat lunak. Terdapat juga
rancangan sistem yang menggambarkan alur dan fitur serta rancangan
user interface dari aplikasi yang akan dibuat.
BAB IV : JADWAL PENELITIAN
Berisi tentang waktu proses penelitian dari awal pembuatan hingga
akhir perancangan aplikasi.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
11/35
5
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Surat Dinas
Surat dinas adalah suatu surat resmi yang dibuat oleh sebuah instansi
atau lembaga dengan tujuan untuk keperluan dinas. Atau definisi surat dinas
yaitu surat yang berisikan permasalahan kedinasan dan biasanya surat ini dibuat
oleh instansi atau lembaga. Surat dinas isinya ditujukan untuk keperluan
kedinasan, baik itu pemerintah atau swasta. Karena fungsi kedinasan tidak hanya
berlaku di pemerintahan, akan tetapi berlaku juga di instansi atau lembaga
swasta. Biasanya isinya berupa urusan seperti penyampain pengumuman,
pemberian suatu izin, pemberian tugas dan lain-lain. Oleh karena itu jika
terdapat surat yang dikirimkan dari satu pihak ke pihak lain yang isinya
berhubungan dengan kepentingan tugas ataupun kegiatan dinas suatu instansi,
maka surat seperti itu disebut surat resmi.
2.1.1.
Jenis Surat Dinas
1. Surat undangan
Surat undangan merupakan surat pemberitahuan yang sifatnya
mengharapkan kehadiran seseorang atau sekelompok orang untuk berpartisipasi
dalam suatu acara tertentu di tempat dan pada waktu tertentu
2. Surat Kuasa
Surat kuasa merupakan surat yang berisi pelimpahan wewenang kepada
seseorang atau pejabat yang dapat dipercaya untuk bertindak mewakili orang
yang memberi kuasa, dikarenakan orang yang bersangkutan tidak dapat
melaksanakannya sendiri.
3. Surat Keterangan
Surat keterangan merupakan surat yang isinya menerangkan tentang
aktivitas seseorang atau sesuatu hal.
4.
Surat Memo atau Nota Dinas
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
12/35
6
Surat memo yang juga disebut sebagai nota dinas ini merupakan surat
khusus yang dipergunakan secara interen dalam suatu unit organisasi yang
dilaksanakan oleh pejabat kantor.
5. Surat Edaran
Surat edaran merupakan surat yang dibuat untuk memberitahukan
sesuatu yang ditujukan kepada beberapa orang atau kepada banyak pihak
sekaligus.
6. Surat Perintah
Surat perintah merupakan surat yang dikeluarkan oleh suatu instansi /
pihak yang lebih tinggi yang ditujukan kepada pihak / instansi yang lebih rendah,
agar bawahan itu berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu sebagaimana
dijelaskan dalam surat perintah tersebut.
7. Surat Pengantar
Surat pengantar dalam surat dinas merupakan surat yang digunakan
untuk mengantar sesuatu dengan maksud agar orang yang menerimanya
mengetahui maksud sesuatu yang diterimanya.
8.
Surat Instruksi
Surat instruksi merupakan surat yang berisi perintah dan petunjuk –
petunjuk yang bersumber pada peraturan dan kebijaksanaan pimpinan.
9. Surat Tugas
Surat tugas merupakan surat yang datang dari pihak lebih tinggi / pejabat
untuk menugaskan kepada bawahan agar melakukan pekerjaan tertentu.
10. Surat pemberitahuan
Surat pemberitahuan merupakan surat yang berisi pemberitahuan
kepada semua anggota lingkungan kerja agar mereka mengetahui suatu hal
tertentu terkait apa yang perlu diketahui.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
13/35
7
2.2. Surat Perintah Perjalanan Dinas
Surat Perjalanan Dinas merupakan surat perintah yang dibutuhkan oleh
seorang pegawai dalam melaksanakan tugas kerja dan harus pergi ke daerah lain
(luar kota). Tugas kerja tersebut bisa berupa study banding, audit ke perusahaan
cabang, rapat kerja nasional maupun pekerjaan-pekerjaan lain yang dilakukan di
luar kota (tidak di lingkungan kantor sendiri). Karena perjalanan kerja ke luar
kota membutuhkan biaya tambahan dan itu harus ditanggung oleh perusahaan,
maka dibutuhkanlah surat ini sebagai bukti bahwa seorang pegawai atau
karyawan melaksanakan tugas kerja ke luar kota. Selain itu Surat Perintah
Perjalanan Dinas ini juga berfungsi sebagai bukti perintah dari atasan kepada
bawahannya untuk melakukan tugas/pekerjaan di luar kota.
2.3. Daftar Nominatif
Daftar nominatif adalah sebuah daftar yang merinci tentang data-data
yang dibutuhkan untuk memperjelas pengeluaran biaya tertentu. Daftar
nominatif dibuat untuk untuk membuktikan, bahwa biaya-biaya tersebut benar-
benar telah dikeluarkan dan benar ada hubungannya dengan kegiatan
perusahaan untuk mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan
perusahaan.
2.4. Monitoring dan Evaluasi
Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran
kemajuan atas objektif program. Memantau perubahan, yang fokus pada proses
dan keluaran. Monitoring menyediakan data dasar untuk menjawab
permasalahan, sedangkan evaluasi adalah memposisikan data-data tersebut agar
dapat digunakan dan diharapkan memberikan nilai tambah. Evaluasi adalah
mempelajari kejadian, memberikan solusi untuk suatu masalah, rekomendasi
yang harus dibuat, menyarankan perbaikan. Namun tanpa monitoring, evaluasi
tidak dapat dilakukan karena tidak memiliki data dasar untuk dilakukan analisis,
dan dikhawatirkan akan mengakibatkan spekulasi, oleh karena
itu Monitoring dan Evaluasi harus berjalan seiring Anda tidak bisa hanya
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
14/35
8
melakukan evaluasi, atau hanya melakukan monitoring, Seperti contohnya pada
sebuah program monitoring, tidak boleh dirancang tanpa diketahui bagaimana
data dan informasi akan dievaluasi dan tepat guna, sebab ketidakmampuan
dalam mengumpulkan dan menyimpan data yang akan digunakan. Monitoring
adalah kegiatan yang berkesinambungan
2.5. Aplikasi
Pengertian Aplikasi berasal dari kata application yaitu bentuk benda dari
kata kerja to apply yang dalam bahasa Indonesia berarti pengolah. Secara istilah,
aplikasi komputer adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang
menggunakan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas
yang diinginkan pemakai. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah program
pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media. Kumpulan aplikasi komputer
yang digabung menjadi suatu paket biasanya disebut paket atau suite aplikasi
(application suite). Contohnya adalah Microsoft Office dan OpenOffice.org, yang
menggabungkan suatu aplikasi pengolah kata, lembar kerja, serta beberapa
aplikasi lainnya. Aplikasi-aplikasi dalam suatu paket biasanya memiliki antarmuka
pengguna yang memiliki kesamaan sehingga memudahkan pengguna untuk
mempelajari dan menggunakan tiap aplikasi. Umumnya aplikasi-aplikasi tersebut
memiliki kemampuan untuk saling berinteraksi sehingga menguntungkan
pemakai. Contohnya, suatu lembar kerja dapat dimasukkan dama suatu
dokumen pengolah kata walaupun dibuat pada aplikasi lembar yang terpisah.
Aplikasi adalah program siap pakai yang dapat digunakan untuk
menjalankan perintah-perintah dari pengguna aplikasi tersebut dengan tujuan
mendapatka hasil yang lebih akurat sesuai dengan tujuan pembuatan aplikasi
tersebut, aplikasi mempunyai arti yaitu pemecahan masalah yag menggunakan
salah satu teknik pemrosesan data aplikasi yang biasanya berpacu pada sebuah
komputasi yang diinginkan atau diharapkan maupun pemrosesan data yang
diharapkan.
Pengertian aplikasi secara umum adalah alat terapan yang difungsikan
secara khusus dan terpadu sesuai kemampuan yang dimilikinya aplikasi
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
15/35
9
merupakan suatu perangkat komputer yang siap pakai bagi user. Pengertian
aplikasi menurut para ahli adalah sebagai berikut :
a. Menurut Jogiyanto (1999:12) adalah suatu penggunaan dalam suatu
komputer, instruksi (instruction) atau pernyataan (statement ) yang disusun
sedemikian rupa sehingga komputer dapat memproses input menjadi
output.
b. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1998:52) adalah penerapan dari
rancang sistem untuk mengolah data yang menggunakan aturan atau
ketentuan bahasa pemrograman tertentu. Aplikasi adalah suatu program
komputer yang dibuat untuk mengerjakan dan melaksanakan tugas khusus
dari pengguna.
c. Menurut Rachmad Hakim S, Aplikasi adlaah perangkat lunak yang digunakan
untuk tujuan tertentu, seperti mengolah dokumen, mengatur Windows &
permainan (game) dan sebagainya.
d. Menurut Harip Santoso, Aplikasi adalah suatu kelompok file (form, class,
report) yang bertujuan untuk melakukan aktivitas tertentu yang saling
terkait, misalnya aplikasi payroll, aplikasi fixed asset, dan lain-lain.
Berdasarkan jenisnya, aplikasi komputer dapat dibagi menjadi beberapa kategori,
yaitu :
1. Enterprise
Digunakan untuk organisasi yang cukup besar dengan maksud
menghubungkan aliran data dan kebutuhan informasi antar bagian, contoh :
IT Helpdesk, Travel Management dan lain-lain.
2.
Enterprise Support
Sebagai aplikasi pendukung dari Enterprise, contohnya : Database
Management, Email Server dan Networking System.
3. Individual Worker
Sebagai aplikasi yang biasa digunakan untuk mengolah/edit data oleh tiap
individu. Contoh : Ms. Office, Photoshop, Acrobat Reader dan lain-lain.
4. Aplikasi Akses Konten
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
16/35
10
Aplikasi yang digunakan oleh indiviu (hanya) untuk mengakses konten tanpa
kemampuan untuk mengolah atau mengedit datanya melainkan hanya
melakukan kustomisasi terbatas. Contoh : Games, Media Player, Web
Browser.
5. Aplikasi Pendidikan
Biasanya berbentuk simulasi dan mengandung konten yang spesifik untuk
pembelajaran.
6. Aplikasi Pengembangan Media
Berfungsi untuk mengolah/mengembangkan media biasanya untuk
kepentingan komersial, hiburan dan pendidikan. Contoh : Digital Animation
Software, Audio Video Converter dan lain-lain.
2.6. Metode Pendekatan Sistem
Metode pendekatan system yang dilakukan adalah metode berorientasi
objek data. Alat atau notasi yang digunakan adalah Fowchart, diagram konteks
(contex diagram), DFD (Data Flow Diagram), relasi table dan ERD (Entity
Relationship Diagram).
2.6.1. Data Flow Diagram
(Jogiyanto,1990) Data Flow Diagram (Diagram Alir Data) adalah
representasi dari aliran data dalam sebuah sistem informasi. Menurut Yourdan
dan DeMarco penggambaran DFD dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 2.1. Simbol DFD
SIMBOLNAMA
SIMBOLKETERANGAN
EntitasMenunjukan bagian luar dari
sistem yang mempunyai hubungan
dengan sistem
Proses
Menunjukan proses data atau
informasi yang terjadi dalam
sistem
Alur Data Menunjukan aliran data
File Menunjukan data Source
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
17/35
11
2.6.2. Entity Relationship Diagram ERD
Pengertian ERD Adalah suatu komponen-komponen himpunan entitas dan
himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut yang
mempresentasikan seluruh fakta dari dunia nyata yang ditinjau. Entity Relation
Diagram menggambarkan data dan hubungan antar data secara global dengan
menggunakan Entity Relation Diagram (Jogiyanto, 2001:700).
a. Entity Type
Konsep dasar dari model ER adalah entity type, yaitu kumpulan dari
objek-objek yang bersifat (property) yang sama, yang diidentifikasikan oleh
perusahaan yang mempunyai existensi yang independen. Keberadaannya dapat
berupa fisik maupun abstrak (Connolly, 2002, 331).
b. Simbol – Simbol ERD
Simbol ERD dapat digunakan untuk menjelaskan alur jalannya program
yang akan dibuat, seperti pada Gambar di bawah ini.
Gambar 2.1. Simbol-simbol ERD
Simbol – simbol ERD :
1. Entitas
Entitas adalah obyek yang dapat dibedakan dengan yang lain dalam dunia
nyata. Entity dapat berupa obyek secara fisik seperti orang, rumah, atau
kendaraan. Entity dapat pula berupa obyek secara konsep seperti pekerjaan ,
perusahaan, dan sebagainya.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
18/35
12
2. Relasi
Relasi adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entity.
Relationship set adalah kumpulan relationship yang sejenis.
3. Atribut
Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship, yang
menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut. Nilai
Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan pada suatu
atribut di dalam suatu entity atau relationship. Atribut digambarkan dalam
bentuk oval.
4. Garis
Garis berfungsi sebagai penghubung antara relasi dan entitas, relasi dan
entitas dengan atribut.
2.7. Hypertext Markup Language (HTML)
Hypertext Markup Language (HTML) adalah, sebuah bahasa standar yang
digunakan oleh browser Internet untuk membuat halaman dan dokumen pada
sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel.
HTML juga dapat digunakan sebagai link link antara file-file dalam situs atau
dalam komputer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan
antar situs dalam dunia internet.
2.8. Framework
Framework adalah suatu kerangka kerja yang juga dapat diartikan sebagai
kumpulan script (terutama class dan function) yang dapat membantu developer
atau programmer dalam menangani berbagai masalah – masalah dalam
pemograman seperti koneksi ke database, pemanggilan variable, file, dll
sehingga developer lebih fokus dan lebih cepat membangun aplikasi.
Bisa juga dikataan Framework adalah komponen pemograman yang siap
pakai kapan saja, sehingga programer tidak harus membuat script yang sama
untuk tugas yang sama. Misalkan saat anda membuat aplikasi web berbasis ajax
yang setiap kali harus melakukan XMLHttpRequet, akan Xajax telah
mempermudahnya untuk anda demam menciptakan sebuah objek khusus yang
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
19/35
13
siap digunakan unutk operasi Ajax berbasis PHP. Itu adalah salah satu contoh
kecil, selebihnya Framework jauh lebih luas dari itu.
Secara sederhana bisa dijelaskan bahwa framework adalah kumpulan
fungsi (liberaries), maka seorang programmer tidak perlu lagi membuat fungi –
fungsi (biasanya disebut kumpulan library) dari awal, programmer tinggal
memanggil kumpulan library atau fungsi – fungsi itu sudah ditentukan oleh
framework. Beberapa contoh fungsi – fungsi standar yang telah tersedia dalam
suatu framework adalah fungsi paging, enkripsi, email, SEO, session, security,
kalender, bahasa, manipulasi gambar, grafik, tabel bergaya, validasi, upload,
captcha, proteksi terhadap XSS (XSS filtering), template, kompresi, XML dan lain-
lain.
2.9. Framework Codeigniter
CodeIgniter adalah sebuah web application framework yang bersifat open
source digunakan untuk membangun aplikasi php dinamis. Tujuan utama
pengembangan Codeigniter adalah untuk membantu developer untuk
mengerjakan aplikasi lebih cepat daripada menulis semua code dari awal.
Codeigniter menyediakan berbagai macam library yang dapat mempermudah
dalam pengembangan. CodeIgniter diperkenalkan kepada publick pada tanggal
28 februari 2006.CodeIgniter sendiri dibangun menggunakan konsep Model-
View-Controller development pattern.
CodeIgniter sendiri merupakan salah satu framework tercepat
dibandingkan dengan framework lainnya. Pada acara frOSCon (August 2008),
pembuat php Rasmus Lerdorf mengatakan diamenyukai codeigniter karena dia
lebih ringan dan cepat dibandingkan framework lainnya ("because it is faster,
lighter and the least like a framework.")
CodeIgniter memudahkan kita merancang sebuah aplikasi berbasis
website. Tools ini dapat meminimalkan penulisan script yang sering kita lakukan
secara manual, karena dilengkapi library yang cukup lengkap untuk keperluan
pembuatan website. Dengan demikian, kita sebagai pengembang dapat lebih
memfokuskan perhatian pada sisi perencanaan. Karena proses pembuatan
http://setoelkahfi.web.id/menghilangkan-index-php-pada-codeigniter-menggunakan-file-htaccess/http://setoelkahfi.web.id/menghilangkan-index-php-pada-codeigniter-menggunakan-file-htaccess/
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
20/35
14
website secara teknis sudah diminimalkan dalam hal penulisan kodenya. Lalu
kenapa harus CodeIgniter.
2.9.1.
Model view controller (MVC)
Model View Controller merupakan suatu konsep yang cukup popular
dalam pembangunan aplikasi web, berawal pada bahasa pemrograman Small
Talk, MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen utama
yang membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data, user interface, dan
bagain yang menjadi control aplikasi. Terdapat 3 jenis komponen yang
membangun suatu MVC pattern dalam suatu aplikasi yaitu:
1.
View, merupakan bagian yang menangani presentation logic. Pada suatu
aplikasi web bagian ini biasanya berupa file template HTML, yang diatur
oleh controller. View berfungsi untuk menerima dan merepresentasikan
data kepada user. Bagian ini tidak memiliki akses langsung terhadap
bagian model.
2. Model, biasanya berhubungan langsung dengan database untuk
memanipulasi data (insert, update, delete, search), menangani validasi
dari bagian controller, namun tidak dapat berhubungan langsung dengan
bagian view.
3. Controller, merupakan bagian yang mengatur hubunganantara bagian
model dan bagian view, controller berfungsi untuk menerima request dan
data dari user kemudian menentukan apa yang akan diproses oleh
aplikasi.
dengan menggunakan prinsip MVC suatu aplikasi dapat dikembangkan sesuai
dengan kemampuan developernya, yaitu programmer yang menangani bagain
model dan controller, sedangkan designer yang menangani bagian view,
sehingga pengguna arsitektur MVC dapat meningkatkan maintainability dan
organisasi kode. Walaupun demikian dibutuhkan komunikasi yang baik antara
programmer dan designer dalam menangani variable-variabel yang akan
ditampilkan.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
21/35
15
2.9.2. Kelebihan dan kekurangan dari Codeigniter
a. Kelebihan dari Codeigniter
Terdapat beberapa kelebihan dalam penggunaan framework codeigniter yaitu:
1. Gratis
Codeigniter dilisensikan dibawah lisensi Apache/BSD style open source
license, ini berarti kita dapat menggunakannya sesuai dengan keinginan kita.
2. Berjalan di PHP versi 4 dan 5
Sekarang ini PHP sudah mencapai versi ke 5, meskipun begitu masih banyak
orang yang tetap menggunakan PHP versi 4, oleh sebab itu Codeigniter
dikembangkan agar tetap kompatibel dengan PHP versi 4 dan dapat
dijalankan pada PHP versi 5.
3. Ringan dan cepat
Secara default Codeigniter hanya berjalan dengan me load beberpa pustaka
saja, dengan demikian hanya membutuhkan resource yang sedikit sehingga
ringan dan cepat dijalankan. Pustaka-pustaka lain yang nantinya akan
digunakan bisa me load sesuai dengan kebutuhan.
4.
Menggunakan MVC
Codeigniter menggunakan lingkungan pengembangan dengan metode Model
View Controller (MVC) yang membedakan antara logika dan
presentasi/tampilan, sehingga tugas bisa lebih mudah dipecah-pecah. Ada
bagian yang khusus membuat tampilan dan bagian yang membuat core
programnya.
5. Dokumentasi
Salah satu hal yang bisa dijadikan barometer apakah sebuah apliasi benar-
benar dikembangkan atau tidak bisa dilihat dari dokumentasinya. Dalam hal
ini Codeigniter sangat luar biasa, terdapat dokumentasi yang sangat lengkap
tentang semua hal yang ada dalam CodeIgniter. Mulai dari langkah instalasi
sampai dokumentasi fungsi-fungsi nya tersedia. Adanya dokumentasi sangat
memudahkan bagi pemula dalam mempelajari lingkungan pengembangan
website dengan CodeIgniter.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
22/35
16
6. Pustaka yang lengkap
CodeIgniter dilengkapi dengan berbagai pustaka siap pakai untuk berbagai
kebutuhan, misalnya saja koneksi database, email, session, dan cookies,
keamanan, manipulasi gambar dan banyak lagi.
7. Framework codeigniter telah banyak dibuktikan sebagai framework yang
cepat dibandingkan kebanyakan framework yang cepat dibandingkan
kebanyakan framework PHP yang ada.
8. Codeigniter dapat menghasilkan URL yang bersih
9. CodeIgniter dating dengan sekumpulan library yang biasanya dibutuhkan
untuk mengembangkan website, misalnya untuk mengkases database,
mengirim email, memvalidasi form data, memelihara session, memanipulasi
gambar, dan sebagainya.
10. CodeIgniter dapat dengan mudah diperluas kemampuannya sesuai dengan
yang kita inginkan melalui penggunaan plugin dan helper.
b. Kekurangan dari CodeIgniter
Dalam framework codeigniter juga terdapat kekurangan yaitu :
1. Tidak mendukung ORM
2. Menyediakan dan memisahkan file-file dalam MVC pattern, tapi masih
memberikan kebebasan user untuk melanggar aturan MVC.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
23/35
17
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN
3.1. Analisa Sistem
2.1.1. Analisa Permasalahan
Menganalisa permasalahan yang dihadapi merupakan langkah pertama
yang harus dilakukan. Berikut merupakan permasalahan yang dapat dijadikan
analisa, yaitu dalam proses pembuatan surat perjalan dinas tersebut masih
dilakukan secara sederhana dengan pencatatan manual menggunakan bantuan
microsoft office dan data yang dibutuhkan terpisah-pisah belum terintegrasi. Hal
ini mengakibatkan sistem menjadi kurang efektif dan efisien, baik dari segi
materi maupun waktu.
2.1.2. Data Penelitian
Ada beberapa data yang dibutuhkan untuk mendukung penelitian.
Metode yang digunakan untuk proses pengumpulan data dengan cara :
1. Studi pustaka
Studi pustaka adalah pengumpulan data dengan cara membaca buku-buku
literatur yang ada hubungannya dengan permasalahan yang dijadikan obyek
penelitian.
2. Interview
Cara penelitian yang mana dilakukan dengan cara melakukan proses tanya
jawab secara langsung dengan pihak yang berhubungan sehingga dengan
adanya kerjasama ini dapat mempermudah dalam pembuatan aplikasi
tersebut.
3. Internet (Browsing)
Selain melakukan wawancara dan studi pustaka, berbagai literatur dan
sumber yang sangat diperlukan untuk penelitian dan pembuatan aplikasi
dapat dicari di internet.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
24/35
18
2.1.3. Analisa Kebutuhan
Analisa kebutuhan fungsional merupakan suatu analisa yang dibutuhkan
untuk mendapatkan informasi tentang apa saja yang harus terdapat di suatu
sistem dan apa saja yang dapat dilakukan. Berikut merupakan hal-hal yang harus
ada pada aplikasi surat perjalanan dinas BNN Kota Kediri berbasis codeigniter
dan css bootstrap, yaitu :
1. Form pengisian data pegawai
2. Form pengisian surat perjalanan dinas (SPD)
3. Lampiran surat perjalanan dinas (SPD) khusus
4. Rencana rincian biaya perjalanan dinas
5. Rincian biaya setelah perjananan dinas
6. Data pengeluaran riil
7. Daftar nominatif pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ)
8. Monitoring pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ)
9. Monitoring surat tugas pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ)
2.1.4. Analisa Proses Bisnis
Analisa proses bisnis merupakan analisa prosedur kerja atau sistem kerja
suatu kegiatan dimana pada proses tersebut mencakup inisiasi input untuk
menghasilkan output atau informasi yang dibutuhkan. Berikut analisa proses
bisnis pada surat perjalanan dinas di BNN Kota Kediri :
a. Alur surat sebelum melakukan perjalanan dinas
Operator surat bertugas untuk membuat surat perjalanan dinas atau SPD,
membuat rencana rincian permintaan perjalanan (RPP) dan juga membuat daftar
nominatif. Kasubag Umum bertugas untuk verifikasi SPD dan RPP, mengajukan
nota dinas ke Pejabat Pembuat Komitmen atau PPK, dan juga validasi surat
penerimaan membayar serta mengelola bukti pembayaran dan dana yang
diperoleh dari Bendahara. Pejabat Pembuat Komitmen atau PPK bertugas untuk
mengelola dan monitoring pelaksana yang melakukan perjalanan dinas,
monitoring surat tugas dan verifikasi berkas dari Kasubag Umum atau sebaliknya.
Kuasa Pengguna Anggaran atau KPA bertugas untuk validasi atau
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
25/35
19
menandatangani semua berkas untuk keperluan perjalanan dinas serta
pendisposisian surat. Bendahara bertugas untuk mencairkan dana dan
mendaftarkan surat penerimaan membayar ke Kasubag Umum. Dan untuk
Pelaksana bertugas memenuhi tugas dari surat perintah dan surat perjalanan
dinas yang diterima. Berikut bagan atau alur surat sebelum melakukan
perjalanan dinas yang digambarkan pada Gambar 3.1.
1. Mencairkan dana
2. Mendaftarkan Surat Penerimaan
Membayar (SPM)
Bendahara
1. Menerima SPD dan RPP
Mengajukan nota dinas ke PPK
2. Validasi Surat Penerimaan Membayar
(SPM) beserta kwitansi dan dana
Kasubag Umum
1. Membuat dan mencetak surat
perjalanan dinas (SPD)
2. Membuat dan mencetak rencana
rincian permintaan perjalanan (RPP)
3. Mencetak daftar nominatif
Operator Surat
1. Monitoring Pelaksanaan Perjalanan
Dinas Jabatan2. Monitoring Surat Tugas
3. Verifikasi berkas dan memberikan
berkas ke KPA untuk di validasi
4. Verifikasi berkas dari KPA dan
diberikan ke Kasubag Umum
Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK)
1. Verifikasi berkas dan validasi tanda
tangan berkas
2. Pendisposisian surat
Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA)
1. Menerima Surat Perintah
2. Menerima Surat Perjalanan Dinas
(SPD)
3. Kwitansi + Dana
Pelaksana
1
8
2 5
3 4
6
7
Gambar 3.1. Alur surat sebelum pelaksana melakukan perjalanan dinas
b. Alur surat setelah melakukan perjalanan dinas
Setelah pelaksana selesai melakukan perjalanan dinas, Pelaksana bertugas
menyerahkan laporan dokumentasi, surat perintah, surat perjalanan dinas dan
bukti pengeluaran ke Kasubag Umum. Kasubag Umum bertugas untuk verifikasi
surat perintah dan surat perjalanan dinas, verifikasi laporan dan dokumentasi
serta menyerah semua berkas-berkas tersebut untuk di tanda tangani oleh Kuasa
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
26/35
20
Pengguna Anggaran (KPA). Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) juga bertugas
untuk menerima surat perintah dan surat perjalanan dinas, menerima daftar
pengeluaran riil beserta bukti pembayaran, rincian biaya perjalanan dinas serta
daftar nominatif. Bendahara bertugas menerima bukti pengeluaran riil, bukti
pembayaran dan sisa dana. Berikut bagan atau alur surat setelah Pelaksana
melakukan perjalanan dinas yang digambarkan pada Gambar 3.2.
1. Laporan dan dokumentasi
2. Surat Perintah dan Surat Perjalanan Dinas
3. Bukti pengeluaran
Pelaksana
1. Menerima Surat Perintah dan Surat
Perjalanan Dinas untuk dikoreksi
2. Menerima laporan dan dokumentasi
untuk dikoreksi
3. Menerima Surat Perintah dan Surat
Perjalanan Dinas yang telah di tanda tangan
4. Menerima laporan dan dokumentasi
untuk dikoreksi yang telah di tanda tangan
Kasubag Umum
1. Menerima dan validasi tanda tangan
semua berkas
Kuasa Pengguna
Anggaran (KPA)
1. Menerima kwitansi pembayaran atau
bukti pengeluaran
2. Menerima sisa dana
Bendahara1. Menerima Surat Perintah dan Surat
Perjalaan Dinas
2. Menerima daftar pengeluaran riil beserta
bukti pengeluaran
3. Rincian Biaya Perjalanan Dinas
4. Daftar Nominatif
Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK)
1
2
4
3
5
Gambar 3.2. Alur surat setelah pelaksana melakukan perjalanan dinas
2.1.5. Analisa Pengguna
User merupakan seseorang yang mampu mengakses aplikasi, baik itu
mengoperasikan dan mengelola aplikasi. Sedangkan fitur merupakan sebuah
fungsi yang terdapat pada aplikasi. Dalam aplikasi ini terdapat 3 user, yaitu
operator surat, pejabat pembuat komitmen (PPK) dan bendahara. Berikut
merupakan user dan fitur pada aplikasi surat perjalanan dinas BNN Kota Kediri :
1. Operator Surat
- Menginputkan data pegawai
- Melihat data pegawai
- Menginputkan form surat perjalanan dinas beserta lampiran
- Menginputkan rincian biaya perjalanan dinas
- Menginputkan daftar pengeluaran riil
-
Mencetak surat perjalanan dinas jabatan (PDJ) beserta lampiran
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
27/35
21
- Manajemen user aplikasi
- Melihat data rincian biaya
- Melihat daftar pengeluaran riil
- Monitoring pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ)
- Monitoring penerbitan surat tugas dalam pelaksanaan perjalanan dinas
jabatan (PDJ)
- Monitoring daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan dinas
2. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
- Monitoring pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ)
- Monitoring penerbitan surat tugas dalam pelaksanaan perjalanan dinas
jabatan (PDJ)
- Melihat data rincian biaya
- Melihat daftar pengeluaran riil
3. Bendahara
- Melihat data rincian biaya
- Melihat daftar pengeluaran riil
-
Monitoring daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan dinas
- Mencetak kwitansi
2.1.6. Arsitektur Sistem
Arsitektur sistem bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan hardware,
sorftware dan bahan yang akan digunakan dalam mendukung penelitian serta
fitur yang akan dibuat untuk Aplikasi Surat Perjalanan Dinas BNN Kota Kediri ini.
Arsitektur ini diperlukan sebagai dasar bagi tahapan perancangan sistem dan
untuk mengamati bagaimana sistem akan berjalan.
Arsitektur sistem dalam pembuatan aplikasi surat perjalanan dinas yang
dibuat ditunjukkan pada Gambar 3.3. Pengguna dapat mengakses dengan cara
mengakses interface atau tampilan.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
28/35
22
Operator Surat
Aplikasi Surat
Perjalanan Dinas
BNN Kota Kediri
Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK)
Bendahara
1. Menginputkan data pegawai
2. Melihat data pegawai
3. Menginputkan form surat perjalanan dinas beserta lampiran
4. Menginputkan rincian biaya perjalanan dinas
5. Menginputkan daftar pengeluaraan riil
6. Mencetak surat perjalanan dinas beserta lampiran
7. Manajemen user aplikasi
8. Melihat daftar rincian biaya
9. Melihat daftar pengeluaran riil
10. Monitoring pelaksanaan perjalanan dinas jabatan,
penerbitan surat tugas, dan daftar nominatif pejabat
pelaksana perjalanan dinas
1. Monitoring pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ)
2. Monitoring penerbitan surat tugas dalam pelaksanaan
perjalanan dinas jabatan (PDJ)
3. Melihat laporan rincian biaya
4. Melihat laporan pengeluaran riil
1. Melihat laporan rincian biaya2. Melihat laporan pengeluaran riil
3. Monitoring daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan dinas
4. Mencetak kwitansi
Gambar 3.3. Arsitektur sistem aplikasi surat perjalanan dinas
Dari arsitektur pada Gambar 3.3 dapat dijelaskan :
- Operator surat bertindak sebagi administrator aplikasi, admin memiliki
wewenang untuk menginputkan data pegawai, menginputkan form surat
perjalanan dinas beserta lampiran, menginputkan rincian biaya perjalanan
dinas, mencetak surat perjalanan dinas beserta lampiran, manajemen user
aplikasi, melihat daftar rincian biaya, melihat daftar pengeluaran riil,
monitoring pelaksanaan perjalanan dinas jabatan, monitoring penerbitan
surat tugas, dan monitoring daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan
dinas
- Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) memilik akses untuk monitoring
pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ), monitoring penerbitan surat
tugas dalam pelaksanaan perjalanan dinas jabatan (PDJ), melihat data
rincian biaya, dan melihat daftar pengeluaran riil.
- Bendahara memiliki akses untuk melihat data rincian biaya, melihat daftar
pengeluaran riil, monitoring daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan
dinas, dan mencetak kwitansi.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
29/35
23
2.1.7. Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan
notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya
sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.
DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem
yang sedang berjalan logis. Model ini menggambarkan sistem sebagai jaringan
kerja antar fungsi yang berhubungan satu dengan yang lain dengan aliran dan
penyimpan data. Bisa terjadi penurunan level dimana dalam penurunan level
yang lebih rendah harus bisa merepresentasikan proses tersebut kedalam
spesifikasi proses yang jelas. Dalam DFD level dimulai dari level 0 kemudian turun
ke DFD level 1, 2 dan seterusnya sesuai dengan kebutuhan.
1. DFD LEVEL 0
DFD Level 0 merupakan diagram yang menggambarkan secara mendasar
aplikasi surat perjalanan dinas. Pada level 0 terdiri dari 1 entitas yang
mempunyai akses terhadap aplikasi yaitu operator surat, pejabat pembuat
komitemen (PPK), dan bendahara.
Aplikasi Surat Perjalanan Dinas
BNN Kota KediriOperator
Data SPD
Data pegawai
Data pengeluaran riil Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK)
BendaharaLaporan pengeluaran riil
Laporan rincian biaya
Laporan monitoring
Data rincian biaya
Laporan pengeluaran riil
Laporan rincian biaya
Laporan monitoring
Laporan kwitansi
Daftar SPD
Daftar pegawai
Data user
Daftar user
Daftar pengeluaran riil
Daftar rincian biaya
Daftar monitoring
Gambar 3.4. DFD Level 0 Aplikasi Surat Perjalanan Dinas
DFD level 0 pada aplikasi surat perjalanan dinas ini dapat digambarkan
seperti pada Gambar 3.4, dimana terdapat 3 user yang dapat mengases aplikasi.
User operator surat dapat mengelola surat perjalanan dinas, data pegawai, data
rincian biaya, data pengeluaran riil, dan data monitoring untuk perjalanan dinas
jabatan (PDJ). User pejabat pembuat komitmen (PPK) dapat mengelola data
monitoring, data rincian biaya, dan data pengeluaran riil. User bendahara dapat
mengelola data rincian biaya, data pengeluaran riil, data monitoring nominatif,
dan data kwitansi.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
30/35
24
2. DFD LEVEL 1
DFD Level 1 merupakan penjelasan dari DFD level 0 dimana sistem
informasi dipecah kembali sehingga membentuk alur yang dapat
menggambarkan dengan jelas sistem tersebut.
OPERATOR
1.0
Pengelolaan
Data
Pegawai
2.0
Pengelolaan
Data Surat
Perjalanan
Dinas
3.0
Pengelolaan
Data User
4.0
Pengelolaan
Rincian
Biaya
5.0
Pengelolaan
DataPengeluaran
Riil
6.0
Pengelolaan
Data
Monitoring
7.0
Pengelolaan
Data
Kwitansi
PEJABAT PEMBUAT
KOMITMEN (PPK)
BENDAHARAData pegawai
Informasi data pegawai
Data surat perjalanan dinas
Data Surat
Perjalanan Dinas
Data Pegawai
Data user
Informasi data user
Data User
Informasi surat perjalanan dinas
Laporan rincian biaya
Data rincian biaya
Data rincian
biaya
Data pengeluaran riil
Laporan pengeluaraan riil
Data
Pengeluaran Riil
data kwitansi
Laporan data kwitansi
Laporan data monitoring
Data Kwitansi
Laporan rincian biaya
Laporan pengeluaran riil
Laporan rincian biaya
Laporan pengeluaran riil
Laporan data monitoringLaporan data monitoring
Gambar 3.5. DFD Level 1 Aplikasi Surat Perjalanan Dinas
3. DFD LEVEL 2
Pada DFD Level 2 merupakan penjelasan yang lebih dalam dari proses
yang terdapat pada level 1. Pada level 2 ini menjelaskan tentang 1 proses
pengolahan data yaitu data monitoring yang dibagi menjadi 3 proses di level 2.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
31/35
25
1. DFD Level 2 Proses pengolahan data monitoring
Pada DFD level 2 proses pengolahan data monitoring ini terdapat 3
proses pengolahan data, yaitu mengelola data monitoring pelaksanaan
perjalanan dinas jabatan (PDJ), monitoring penerbitan surat tugas perjalanan
dinas jabatan dan daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan dinas. Untuk
user operator surat dapat mengelola data monitoring pelaksanaan perjalanan
dinas jabatan, monitoring penerbitan surat tugas perjalanan dinas jabatan dan
daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan dinas. User pejabat pembuat
komitmen dapat mengelola data monitoring pelaksanaan perjalanan dinas
jabatan dan penerbitan surat tugas perjalanan dinas jabatan. User bendahara
hanya dapat mengelola daftar nominatif pejabat pelaksana perjalanan dinas.
OPERATOR
6.1
Pengelolaan
Monitoring
Pelaksanaan
PDJ
6.2
Pengelolaan
Monitoring
PenerbitanSurat Tugas
Pelaksanaan
PDJ
Surat Tugas
6.3
Pengelolaan
Daftar
Nominatif
Daftar
Nominatif
Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK)
Bendahara
Laporan pelaksanaan PDJ
Laporan penerbitan surat tugas
Laporan daftar nominatif
Laporan pelaksanaan PDJ
Laporan penerbitan surat tugas
Laporan daftar nominatif
Gambar 3.6. DFD Level 2 Proses pengolahan data monitoring
2.1.8. Analisa Perangkat
Analisa perangkat terdiri dari dua yaitu hardware dan software. Hardware
adalah salah satu komponen dari sebuah computer yang sifat alatnya bisa dilihat
dan diraba secara langsung atau bentuk nyata, yang berfungsi untuk mendukung
proses komputerisasi. Dan software adalah sekumpulan data elektronik yang
disimpan oleh computer dapat berupa program atau instruksi yang akan
menjalankan suatu perintah.
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
32/35
26
1. Perangkat Keras
Dalam perancangan dan pembuatan aplikasi surat perjalanan dinas BNN
Kota Kediri berbasis codeigniter dan css bootstrap, spesifikasi perangkat keras
yang dibutuhkan sebagai berikut :
Laptop dengan Processor Intel(R) Core(TM) i3-2310M CPU @ 2.10Ghz
2.10 Ghz
Ram 4.00 GB DDR3
HDD 500 GB
Mouse
2. Perangkat Lunak
Perangkat keras hanya berfungsi jika diberikan instruksi-instruksi.
Instruksi-instruksi inilah yang disebut dengan perangkat lunak beberapa
perangkat lunak yang digunakan antara lain :
Web browser Google Chrome
Notepad++
Web server XAMPP 1.8.2
MySQL 11.33
3.2. Perancangan Antarmuka (Interface)
Setelah perancangan database, selanjutnya yakni perancangan
antarmuka (interface). Hal ini dilakukan agar konsep pembuatan tampilan
antarmuka sesuai dengan kebutuhan, serta memudahkan dalam pembuatan
tampilan antarmuka untuk sistem yang akan dibangun.
1. Perancangan Halaman Login
Tampilan halaman login merupakan tampilan awal ketika membuka
aplikasi surat perjalanan dinas :
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
33/35
27
LOGO
Username
Password
LOGIN
Gambar 3.7. Perancangan halaman login
2. Perancangan Halaman Dashboard
Tampilan halaman ketika sudah dilakukan login adalah tampilan untuk
semua user hanya saja konten untuk setiap menunya yang berbeda.
HEADER
FOOTER
CONTENT
Data SPD
Form Pegawai
Data Rincian Biaya
Data Pengeluaran Riil
Monitoring Pelaksana PDJ
Monitoring Surat Tugas
Daftar Nominatif
Dashboard
Gambar 3.8. Perancangan halaman dashboard
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
34/35
28
BAB IV
JADWAL PENELITIAN
4.1 Jadwal Kegiatan Penelitian
Jadwal penelitian merupakan perencanaan waktu yang bertujuan untuk
memenuhi target waktu yang diberikan, sehingga diharapkan pengerjaan proyek
selesai tepat waktu. Pembuatan jadwal penelitian berikut mengacu pada
metodologi yang digunakan (sub bab 1.6).
Tabel 4.1. Tabel jadwal penelitian
Kegiatan
Waku Pelaksanaan (dalam minggu)
Januari Februari Maret April
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan awal
Pencarian Topik
Persetujuan Pembimbing
Perancangan Konsep
Analisa
Deteksi masalahInvestivigasi masalah
Analisa kebutuhan
Sortir kebutuhan sistem
Pemilihan sistem
Perancangan
Perancangan sistem
Desain interface
Data file pendukung
Implementasi
Programing
Testing
Maintenance
Keterangan :
Deadline
8/18/2019 Laporan Usulan Proyek Akhir
35/35
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, Data flow diagram, 2015,http://informatika.web.id/category/data-flow-diagram/,2016, terakhir
diakses pada 06 Januari 2016 pukul : 9.00
Anonim, Surat Perintah Perjalanan Dinas, 2012,
http://contohsuratindonesia.com/contoh-surat-perintah-perjalanan-
dinas/, 2016, terakhir diakses pada 06 Januari 2016 pukul : 9.00
BPPK, Daftar Nominatif, 2011,
http://www.bppk.kemenkeu.go.id/publikasi/artikel/167-artikel-
pajak/12300-daftar-nominatif-tidak-dapat-menghapus-jejakmu/,2016,
terakhir diakses pada 06 Januari 2016 pukul : 9.00
Connolly, 2002, Analisa dan perancangan basis data
https://expresiaku.wordpress.com/.../analisa-dan-perancangan-basis-
data/ 2016, terakhir diakses pada 06 Januari 2016 pukul 9.00
Jogiyanto, HM. 1990. penggambaran DFD. Penerbit Andi. Yogyakarta.
Jogiyanto. 2001. Entity Relation Diagram. Andi Yogjakarta. Yogyakarta.
Nugroho, Bunafit. PHP & MySQL dengan Editor Dreamweaver MX . Penerbit
Andi. Yogyakarta. 2004.
Pressman, Roger S. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi (Buku I).
Penerbit Andi. Yogyakarta. 2002.
Sidik Betha, 2004. Framework Codeigniter, Penerbit Teknik Informatika Offset :
Bandung.
Sora N, Pengertian Surat Dinas, 2015,
http://www.pengertianku.net/2015/09/pengertian-surat-dinas-dan-
fungsinya dilengkapi-contohnya.html/,2016, terakhir diakses pada 06Januari 2016 pukul : 9.00
Wikipedia, Monitoring, 2014,
https://id.wikipedia.org/wiki/Monitoring/, 2016, terakhir diakses pada 06
Januari 2016 pukul : 9.00