Download - Illeus Obstruksi Gustaf

7/25/2019 Illeus Obstruksi Gustaf

http://slidepdf.com/reader/full/illeus-obstruksi-gustaf 1/20

ILLEUS

OBSTRUKSI

Gustafianza Fachresha Pradana



ANATOMI SALURAN

CERNA



DEFINISI

Merupakan penyumbatan intestinal

mekanik yang terjadi karena adanya daya

mekanik yang bekerja atau mempengaruhidinding usus sehingga menyebabkan

penyempitan lumen usus



KLASIFIKASI

Berdasarkan Lokasi Obstruksi :

1. Letak Tinggi : Duodenum-Jejunum

2. Letak Tengan : leum !erminal

3. Letak Rendah : "olon-#igmoid-$ektum

Berdasarkan Etiologi :

%& 'lokade intralumen(& ntramural)*esi ntrinsik dinding usus

+& "ompresi ekstralumen)konstriksi akibat lesi

,kstrinsik intestinal



KLASIFIKASI3

Berdasarkan Komplikasi :

1. Ileus ederhana

tidak disertai terjepitnya pembuluh darah

2. Ileus trangulasi

disertai terjepitnya pemb&darah sehingga terjadi iskemia

dengan nekrosis)gangren dengan gejala umum sepsis

3. Ileus !elung Tertutup

terjadi bila jalan masuk dan keluar suatu gelung usus

tersumbat minimal dua tempat obstruksi



ETIOLOGI



ETIOLOGI2Tabel 2.1. : Etiologi Obstruksi Mekanik dari Intestinal(Whang et al., 3005; Thompson, 2005)

Obturasi Intraluminal Lesi Ekstrinsik Lesi Intramural

Benda Asing- Iatrogenik - Tertelan- Batu Empedu- Cacing

Adhesi Kongenital- Atresia, stenosis, dan e!s- "i#ertikulum $eckel

Benda Asing

Hernia- Eksternal- Internal

Intususesi Massa- Anomali organ atau

pem!uluh darah- %rganomegali- Akumulasi Cairan- &eoplasma

In!lamasi- "i#ertikulitis- "rug'induced- Ineksi- Coli ulcer

"engaruh #airan- Barium- eses- $econium

$eolasma

- Tumor *inak - +arsinoma- +arsinoid- impoma- -arcoma

"ost Oerati!

%ol&ulus

Trauma

- Intramural Hematom



PATOFISIOLOGI

.bstruksintralumen

*esi ntramural

*esi ,kstralumen

Gangguan mekanisme

arbsorbsi proksimal obstruksi

"egagalan isi lumen

mencapai ke distal obstruksi

/kumulasi

isi)cairan lumendi proksimal

obstruksi

"ongestif 0ena

,dema ntramural

skemia

Respon Obstruksi : "liran

darah meningkat ke arah

proksimal obstruksi

Respon Obstruksi :

#enggu$uran %airan

intra&ena

'istensi Lumen#roksimal

(etralisasi bikarbonat

dan metabolisme bakteri

Peningkatan sekresi

lumen proksimal

obstruksi

/kumulasi gas

intestinal 123 456

.3 736 8.3 96$espon .bstruksi :Peningkatan peristaltik

untuk membebaskan

obstruksi

!erjadi ; periode :<iperperistaltik ntermittent inter=al leus 1no peristaltik



#roses absorbsi dan

sekresi proksimal

semakin rusak

PATOFISIOLOGI2

'istensi Lumen

#roksimal

Peningkatan tekanan

ntralumen 35 cm<35 /liran cairan dari lumen ke

pembuluh darah berkurang

/liran cairan dari pembuluh

darah ke lumen meningkatPengaruh peningkatan =asoaktif

intestinal polipeptida

prostaglandin endotoksin

Peningkatan =olume

intralumen

)ual dan

)untah

#roses Obstruksi

tetap Berlan*ut

Obstruksi mengarah pada

peningkatan de+isit %airan

intra&askular

!ransudasi cairanintraperitoneal

/kumulasi cairan

intralumen

,dema ntramural

.bstruksi *etak !inggi :

,ipokalemia

,ipokhloremia

"lkalosis



PATOFISIOLOGI3

#enurunan peristaltik

#enghambatan aliran

darah menu*u obstruksi

1'alam >aktu lama

#tagnansi intertinal

dan skemia ?sus

Proliferasi bakteri

aerob dan anaerob

Pelepasan bakteri beserta

toksinnya dari usus yang

nekrotik menuju peritoneum

dan sirkulasi sistemik

!E-"L" E#I



GEJALA KLINIS

7& 2yeri "olik /bdomen

3& Mual dan Muntah

;& Distensi /bdomen

%& "egagalan '/' dan Flatus



ANAMNESIS

Pada ileus obstruksi usus halus nyeri kolik

dirasakan di sekitar umbilikus

Pada ileus obstruksi usus besar nyeri kolik

dirasakan di sekitar suprapubik

Muntah pada ileus obstruksi usus halus

ber>arna Kehi*auan Muntah pada ileus obstruksi usus besar

ber>arna Kehitaman



PEMERIKSAAN FISIK

Inspeksi

Ditemukan tanda dehidrasi 1kehilangan turgor kulit

maupun mulut)lidah kering

/danya distensi abdomen jaringan parut abdomenhernia maupun massa abdomen

Pada pasien kurus ditemukan darm contour

1"ontur usus maupun darm steifung 1Gerakan usus

Penderita tampak gelisah dan menggeliat saat

serangan kolik



PEMERIKSAAN FISIK

"uskultasi

!erdengar episodik gemerincing logam nada

tinggi

'ising usus dapat menurun atau tidak ada sama

sekali

#erkusi Perkusi dapat temukan hipertimpani tanda

obstruksi



PEMERIKSAAN FISIK

#alpasi Palpasi berguna utk mencari adanya distensi abdomen iritasi

peritoneum nyeri tekan defance muscular atau massa

abnormal

olok 'ubur

!onus #fingter masih cukup

/mpula rekti sering kolaps terutama bila telah terjadi

perforasi Mukosa rektum licin

!eraba benjolan bila obstruksi karena massa)tumor

2yeri tekan lokal maupun menyeluruh bila sudah menjadi

peritonitis



PEMERIKSAAN

PENUNJANGLaboratorium

Pemeriksaan elektrolit dan tes fungsi ginjal untuk

mendeteksi adanya <ipokalemia <ipokhloremia

dan /zotemia

Radiologi

Foto polos abdomen posisi supine Foto polos abdomen posisi tegak

Foto polos thoraks posisi tegak



PEMERIKSAAN

PENUNJANG1 2 3 /

01. 'ilatasi sus

2. )ultipel "ir luid

3. ,erring Bone "ppearan%e

/. o++ee Bean "ppearan%e

0. tep Ladder ign



PENATALAKSANAAN

Resusitasi

- Pasien dapat dehidrasi dan kekurangan 2a 8l dan "

penggantian cairan normal saline 12a8l dan $*&

- *akukan juga kontrol urin output dengan Foley 8ateter - 'erikan antibiotik untuk profilaksis

'ekompresi

Pemasangan 2G!

pengosongan lambung mengurangiresiko aspirasi pulmonal karena muntah dan mengurangi

distensi abdomen&

Pada pasien obstruksi parsial dapat dilakukan terapi

resusitasi dan dekompresi saja



PENATALAKSANAAN2

Operati+

/da % macam tindakan bedah pada ileus obstruksi :

Simple Correction membebaskan usus dari jepitan

1<ernia ncarserata non strangulasi jempitan adhesi ataupada =ol=ulus ringan

By-Pass saluran usus baru mele>ati bagian usus yang

tersumbat 1!umor intraluminal 8rohn Disease

Fistula entero-cutaneus pada bagian pro@imalobstruksi 18a "olon stadium lanjut

Intestinal Resection pemotongan usus dilanjutkan

dengan anastomosis end-to-end 18a&"olon n=aginasi

#trangulata dsb

Penundaan tindakan operatif pada kasus

ileus obstruksi dengan strangulata

intestinal menjadi irre=ersibel

Pada 8o #igmoid .bstruktif Fistula

,ntero-8utaneus dahulu kemudiandilanjutkan dengan reseksi dan

anastomosis