Bagaimana SAYA bisa lebih sukses?Kumpulan tips penting dan detail yang harus diperbaiki
untuk membangun diri sendiri
Dr. dr. H. Gede Pardianto, SpM
Renungan: “Nexus” SAYA terbiasa dengan hipnosis dan autohipnosis tentang diri SAYA
saat ini Merasa berkecukupan dalam segala hal Menerima Tidak ada yang kurang Bahkan tidak ada yang perlu dikejar Benarkah? Bisakah SAYA pelan-pelan merincinya satu per satu kebutuhan
apa yang sebenarnya menjadi tanggungan SAYA; namun ternyata belum sepenuhnya bisa SAYA penuhi?
Lalu keinginan luhur apa yang ingin SAYA capai; namun diri SAYA mengatakan itu sekarang sudah tidak penting lagi? Tapi itu sesungguhnya masih tetap penting; namun SAYA sengaja mematikannya?
Bisakah SAYA membangunkan diri SAYA sendiri yang sedang terlena?
Bisakah SAYA pelan-pelan menyadarkan diri SAYA tentang apa yang sedang terjadi? Bukan kondisi seperti ini yang benar-benar SAYA dambakan.
Lalu bagaimana bangkit memperbaikinya?
SAYA hanya cukup untuk diri sendiri Ada berapa permintaan anak-anak SAYA yang tidak bisa SAYA
penuhi? Berapa kali SAYA marah-marah atau mencari pembenaran di
depan mereka atau sedih di belakang mereka? Berapa kali SAYA bersedih karena belum bisa memenuhi
harapan dan cita-cita orang tua SAYA? Bahkan sampai beliau wafatpun titap kesampaian?
Berapa kali SAYA bersedih tidak bisa membantu anak-anak atau orang yang butuh pertolongan yang lewat di depan SAYA, SAYA baca beritanya di koran atau SAYA saksikan di televisi?
Banyak kebaikan yang tidak mampu SAYA lakukan di level kelas menengah, yang masih mampu SAYA lakukan, sebagai ungkapan rasa syukur akan berkah kehidupan SAYA: mengusahakan sesuatu.
Karena SAYA hidup tidak hanya untuk diri SAYA sendiri
Pertanyaan
Bagaimana SAYA bisa lebih baik? Bagaimana SAYA bisa lebih sukses? Bagaimana SAYA bisa memiliki
penghidupan dan menjalani kehidupan yang lebih baik?
Apakah SAYA mau meninggalkan cangkang yang sekarang?
Apakah SAYA benar-benar mau berubah?
Pilihan Jika SAYA hanya ingin berada di kelas menengah dalam
kebaikan apapun, maka SAYA tidak perlu bersusah payah merubah diri SAYA, karena sebagian sudah SAYA miliki
SAYA boleh di level kelas menengah dalam beberapa hal Tapi tidak di semua hal Harus ada satu atau lebih bidang yang SAYA tidak lagi di
level kelas menengah Maka pilih mana yang benar-benar ingin diwujudkan Ada harga yang harus dibayar Ada rasa sakit, kesulitan dan perjuangan yang harus dilalui
dan diupayakan Mau lelah dan berkorban, namun jangan ada yang “semata-
mata” dikorbankan (terutama kebenaran dan keluarga) Tidak ada pertentangan antara kebenaran dan keinginan
untuk maju di dalam setiap urusan kebaikan
Sedikit perbedaan
Golongan kelas menengah hidup nyaman, sedangkan orang kaya tidak begitu saja merasa nyaman
Kehidupan golongan kelas menengah cenderung seperti kalangan atas, sedangkan orang kaya seolah seperti berada di bawah
Kelas menengah meningkatkan karir di korporasi, sedangkan orang kaya punya perusahaan
Golongan kelas menengah berteman dengan siapa saja, dan orang kaya memilih teman dengan bijaksana
Golongan kelas menengah bekerja untuk meraih pendapatan, sedangkan orang kaya bekerja untuk belajar
Golongan kelas menengah memiliki barang, sedangkan orang kaya memiliki uang
Sedikit lagi perbedaan
Golongan kelas menengah biasa fokus untuk menyimpan penghasilan, sedangkan orang kaya fokus mengembangkan penghasilan
Golongan orang kaya biasanya lebih menggunakan logika sedangkan masyarakat kelas menengah emosi
Golongan kelas menengah kadang meragukan kemampuannya, sedang orang kaya menciptakan keyakinan diri akan tujuan besar
Golongan kelas menengah cenderung kerja keras, di sisi lain orang kaya mampu menyeimbangkan antara kerja keras dan kerja cerdas
SAYA ingin yang mana?
Hidup bermanfaat atau sekedarnya atau kurang bermanfaat adalah pilihan
Hidup shalih atau sekedar berbuat baik atau tidak mau berbuat baik adalah pilihan
Hidup punya aktualitas diri atau hanya hobi atau hanya ikut lingkungan adalah pilihan
Hidup penuh berharga atau meragukan atau tidak berharga adalah pilihan
Hidup benar-benar cukup atau sekedar merasa cukup, atau berpura-pura mengaku cukup adalah pilihan
Hidup bahagia, atau sepertinya bahagia atau berpura-pura mengaku bahagia adalah pilihan
SAYA harus jujur pada diri sendiri dan berkehendak memilih yang mana yang sejujurnya paling SAYA inginkan tercapai
Ingat
Saran-saran di slide ini bukan saran pribadi, tapi berdasarkan referensi orang-orang sukses
Jika SAYA belum sukses, sebaiknya jangan ngotot berusaha menciptakan jalan sendiri
Sebaiknya SAYA benar-benar mengikuti saran seorang mentor yang teruji atau orang yang benar-benar telah sukses; dan jangan memodifikasi saran mereka. Belum untuk saat ini. Karena SAYA belum sukses
Jangan bereksperimen dengan kehidupan SAYA yang singkat dan berharga dengan disesatkan oleh diri sendiri
Setelah sukses, kembali ikuti yang lebih sukses lagi Sampai satu saat SAYA telah sukses luar biasa, silahkan
SAYA menerapkan modifikasi kreasi alam daya cipta SAYA sendiri.
Peringatan Akan banyak SAYA jumpai pengulangan-pengulangan di sini Bukan agar SAYA menjadi bosan Dan jangan bosan Karena itu repetisi yang berisi penekanan dan penguatan Karena SAYA akan perlu merubah cetak biru kehidupan
SAYA Merubah ikiran sadar dan pikiran bawah sadar SAYA Merubah benak hingga ke dasar untuk merubah diri,
penghidupan dan kehidupan SAYA Apakah SAYA bersedia? Apakah SAYA mau menurut? Atau mau melawan? Atau terus mencari pembenaran dengan keyakinan SAYA
yang selama ini terbukti tidak efisien? Apakah SAYA memang siap untuk belajar dan berubah?
Mau?
Mau membaca? Mau menyimak? Mau konsentrasi? Mau mempelajari satu per satu? Mau memperhatikan hingga poin
terkecil? Mau mengikuti hingga uraian detail? Hanya SAYA yang tahu, seberapa
SAYA ingin kehidupan SAYA berubah.
Kubangan Tekanan Trauma Pengalaman buruk Kemiskinan Penderitaan Kelemahan Rasa sakit Hinaan Kesedihan Semua kekelaman masa lalu SAYA tidak layak menjadi hantu
dan sama sekali tidak boleh merusak hidup SAYA SAYA berkehendak menerima dan berdamai dengan
semuanya, lalu membebaskan diri SAYA sendiri; dan dengan itu semua SAYA dapat melihat dan menemukan perspektif baru untuk kehidupan SAYA yang SAYA hargai
Berdamai dengan diri sendiri Jika ada yang kurang jangan menyalahkan siapa-siapa Jangan juga mudah mencaci dan menyalahkan diri sendiri Juga orang lain, pemerintah, sistem, dst Keluhan tidak banyak membantu Berdamailah dengan keadaan Berdamailah dengan masa lalu Semua tidak ada yang sia-sia Carilah solusi , selalu berpikirlah untuk mencari solusi Jangan merasa dan bersikap sebagai “korban” 24 jam yang SAYA punya selayaknya dipakai sebaik-baiknya untuk
berdamai, untuk berdoa dan mencari pemecahan Yakinlah bisa keluar dengan cara keluar yang benar, menuju ke
tempat yang benar; bahkan tempat yang ajaib Karena rasa sakit yang ekstrim bisa melahirkan kekayaan lahir batin
dan perubahan luar biasa pada diri seseorang yang tadinya biasa-biasa saja
Belenggu
Maka SAYA harus meretas diri SAYA sendiri Membuka sendiri simpul-simpul yang SAYA
ciptakan sendiri Meng-hack dinding api atau firewall yang
tercipta oleh lingkungan dan setiap satuan waktu yang SAYA alami di dalam kehidupan SAYA
SAYA harus melepaskan diri SAYA dari kekangan dan belenggu di dalam diri SAYA sendiri
Mengapa?
Karena SAYA bertanggung jawab atas kehidupan SAYA
Karena kehidupan SAYA berharga dan SAYA menghargainya
Karena SAYA tidak bisa terus menerus merasa menjadi korban, menjalani kehidupan orang lain yang tidak saya inginkan, atau menyalahkan orang lain atau menyalahkan keadaan
Dan kalau bukan SAYA yang mau dan ingin merubahnya, lalu siapa lagi?
Dan sekaranglah saatnya.
SAYA akan menyesuaikan diri Menekuk tanpa menjadi patah Merendahkan hati tanpa menghinakan diri Meraih langit tanpa kehilangan pijakan di
bumi Mengisi ruang dimanapun SAYA berada
sebaik air dan udara Memberi nilai dan memperkaya kehidupan
laksana air dan udara Inilah diri SAYA, SAYA berkehendak untuk mau
berubah dan mau menyesuaikan diri karenanya
Penjualan
Penjualan adalah kunci sukses dalam bisnis Setiap aspek kehidupan manusia adalah bisnis Setiap manusia memiliki aset-aset berharga yang
telah dianugerahkan Tuhan kepada mereka Mereka harus sadar akan aset itu dan mampu
menjualnya dalam arti positif dan mulia Karena tiada yang tercipta untuk tidak terjual dan
sia-sia Dan semua manusia sedang berjual beli dengan
Sang Pemberi anugerah Maka lakukan penjualan terbaik yang pernah ada
Keyakinan Kepada Tuhan Kepada Kemahapemurahan Tuhan Kepada aset yang telah diberkan Tuhan: Kepada diri SAYA sendiri Kepada tim SAYA Kepada peralatan dan daya dukung
yang ada Kepada institusi SAYA Kepada produk barang atau jasa SAYA,
dst Yakinlah bahwa Tuhan pasti menolong
SAYA.
Membentuk keyakinan
Keluarkan semua keraguan dan ketidakpercayaan yang SAYA punya. Semua.
Lalu adulah habis-habisan dengan gagasan yang lebih baik
Dengan cara yang fair Jika gagasan baik itu menang, maka
kemenangannya atas keraguan dan ketidakpercayaan akan melahirkan KEYAKINAN yang kuat di dalam diri SAYA
Keyakinan
SAYA tidak pernah tahu kemana anugerah Tuhan akan membawa SAYA
Dan itu pasti tidak akan terlihat pada awalnya Itulah mengapa SAYA butuh keyakinan untuk
bertindak Untuk bertindak sekarang Ya, SAYA sendiri yang harus bertindak Keyakinan yang memberitahu SAYA bahwa akan
ada keajaiban yang terjadi Dan semua akan jauh lebih baik dari sekarang
Keyakinan Yakinilah kemampuan dan diri sendiri Yakinilah produk sendiri Yakinilah hasil kerja atau karya sendiri Yakinlah semua itu akan memberi manfaat maksimal Yakinlah melebihi penyelam yakin atas peralatan
perapasan bawah air mereka Yakinlah melebihi pelompat bungee dan pendaki
gunung terjal yakin dengan tali mereka Yakinlah melebihi penerjun yakin dengan parasut
mereka Yakinlah melebihi para astronot yakin dengan
pesawat dan peralatan luar angkasa mereka Jangan main-main dengan kekuatan keyakinan.
Niat
Adalah kehendak Tapi sebenarnya bukan sekedar kehendak Tapi juga bertekad Determinasi Berniat adalah untuk bersungguh-sungguh Berniat adalah untuk rela Berniat adalah benar-benar akan mengikuti
tahapan yang harus dilalui dengan sebaik-baiknya Berniat adalah benar-benar untuk mencapai dan
menyelesaikannya hingga berhasil Niat SAYA harus selalu baik!
Sikap Perhatian, fokus Tatapan mata Bahasa tubuh Ekspresi wajah Intonasi Rangkaian kalimat yang keluar Kebersihan Kerapian Kebersihan dan kerapian wajah Pakaian, termasuk kebersihan, kerapian, kepantasan dan
kesopanan, serta kewajaran (jangan terlalu banyak aksesori) Sepatu Aroma badan Aroma napas Semua menentukan sikap
Menghargai kehidupan
Kehidupan adalah anugerah Patut disyukuri Layak diperjuangkan
kelangsungannya Selayaknya dihargai Dijadikannya berarti Penuh makna Bermanfaat Dibagi
Merencanakan kehidupan
Jika SAYA tidak merencanakan hidup SAYA sendiri, maka SAYA harus mengikuti apa yang direncanakan oleh orang lain
Berapa banyak mereka merencanakan untuk SAYA?
Jelas TIDAK BANYAK. Maka SAYA harus merencanakan
kehidupan diri SAYA sendiri
Kekuatan kalimat
Kalimat itu bertuah Mengandung kekuatan Membangkitkan motivasi Memberi semangat Menghadirkan hal-hal yang tak terduga Membawa keberhasilan Mewujudkan impian Membuat perubahan Melahirkan keajaiban
Hasrat, gairah, kesenangan Tidak menghindari rasa sakit Tidak menghindari penolakan Tidak menghindari pengabaian Tidak menghindari rasa minder Tidak terbawa suasana Tidak merespon dengan tindakan yang tidak
efektif Menciptakan kesenangan Terus mencoba dengan hasrat dan gairah
Mengelola emosi
Hasil, nilai, prestasi, angka, peringkat, rekening, saldo, neraca semua berasal dari tindakan
Tindakan berasal dari sikap Sikap dibentuk dari PERASAAN Kendalikan perasaan dengan pikiran
sadar Kendailkan pikiran dengan
pemrograman yang benar
Semua berasal dari pikiran Kendalikan pikiran untuk
mengendalikan perasaan dan emosi Agar , menghasilkan sikap dan
tindakan yang benar dengan hasil maksimal
SAYA adalah apa yang SAYA pikirkan SAYA adalah bagaimana SAYA
mengendalikan pikiran SAYA Atur pikiran dengan pemrograman
yang benar
Pentingnya pikiran
Benak SAYA akan menolak apapun pesan masuk yang tidak sesuai dengan pikiran, pemahaman dan kebisaan negatif SAYA
Suasana hati lebih mudah merusak pikiran dan sikap SAYA daripada pikiran dapat merubah perasaan
Ini fakta SAYA harus keluar dari sini segera Buatlah pikiran SAYA pemenang dan
menjadi MASTER dalam diri SAYA
Kekuatan pikiran
Sekali lagi, pikiran SAYA seharusnya menjadi MASTER dan penguasa di dalam diri SAYA
Nalar, logika, hukum sebab-akibat, hukum tarik menarik dan semua veritas seharusnya ada di sini
Seharusnya pikiran inilah yang mengendalikan perasaan, lalu sikap, lalu tindakan, lalu hasil yang lebih baik bagi SAYA
Maka SAYA harus memrogramnya dengan benar, hingga benak dan alam bawah sadar kitapun menyuarakan paradigma dan kebaikan yang serupa
Hingga SAYA memiliki refleks-refleks dan kebiasan-kebiasaan yang baik pula
Sehingga SAYA tidak lagi sama seperti hari-hari sebelum hari ini, tapi menjadi diri SAYA yang satu lagi, yang akan segera SAYA temui; diri SAYA yang jauh lebih baik, lebih SAYA sukai, lebih SAYA citai, lebih SAYA hargai dan lebih SAYA hormati
Open mind Terbuka Tidak membatasi atau menutup diri Terhadap idea baru Wawasan baru Kritik Nasihat Opini orang lain Kebutuhan pelanggan Perubahan jaman Peningkatan pelayanan Keterbukaan membuat kita menerima banyak informasi Sebagian di antaranya mungkin tidak berguna, salah, usang
atau sudah dilakukan, tapi sebagian lagi berisi hal baru, kebenaran dan kenyataan yang belum terpikirkan sebelumnya
Kenyataanlah yang menyelamatkan diri, bisnis dan kesuksesan
Berpikir besar Bahwa ada dunia yang lebih besar dari yang SAYA
ketahui Ada kebenaran lebih di luar sana Ada yang lebih besar dari kotak dan tempurung yang
SAYA buat sendiri Ada hal lebih besar lagi yang bisa dicapai dan dilampaui SAYA harus berpikir lebih besar SAYA harus berkomitmen penuh, melatih diri dan
menggunakan aset keluhuran manusia yang dianugerahkan kepada SAYA untuk berpikir melampaui kotak, tempurung dan semua batasan yang semuanya seharusnya dapat dilampaui
Dan memikirkan pencapaian, kemanfaatan dan kebaikan yang lebih besar dari kehidupan itu sendiri
Kepemimpinan Kebebasan adalah terlepas dari penjajahan Penjajahan yang membelenggu SAYA untuk mengeluarkan
semua potensi yang telah menjadi GIFT dari Sang Maha Pengasih bagi kehidupan SAYA
Penjajahan paling kejam adalah oleh diri SAYA sendiri Maka SAYA harus membebaskan diri dari diri SAYA sendiri SAYA harus bisa memimpin diri SAYA untuk terbebas,
mengembangkan seluruh potensi, berkembang dan maju Potensi itu sudah ada, maka SAYA harus memimpinnya untuk
muncul, bertahta dan bercahaya Tidak ada orang lain yang bisa merubah SAYA selain diri SAYA
sendiri Dan SAYA tidak bisa memimpin orang lain, kecuali SAYA bisa
menyadarkan mereka agar masing-masing mau dan berkehendak untuk mempimpin dan membebaskan diri mereka sendiri agar berkembang dan maju
Menghargai diri sendiri
Bahwa SAYA diciptakan berharga Bahkan lebih berharga dari yang bisa saya kira Dalam diri SAYA ada kreasi Louis Vuitton, Prada,
Hermes, Coach, Burberry, Cartier, Chanel, Versace, Bvlgari, Aigner, Givenchy, Marc Jacobs, Dior dan Ferragamo
Ada legenda Rolls Royce, Bentley, Aston Martin, Maybach, Ferrari, Bugatti, Lamborghini dan Maserati
Ada idea MontBlanc, Rolex, Jaeger LeCoultre, Girard-Perregaux, Vacheron Constantin, Piaget, Breguet, Patek Philippe, Franck Muller, Omega dan Audemars Piguet
Menghargai diri sendiri
Dalam diri SAYA ada semangat Nike, Adidas, Puma, Titleist, Callaway, Taylor Made dan The North Face
Ada keramahtamahan Hyatt, St Regis, Westin, Sheraton, InterContinental, Kempinski, The Peninsula, Le Meridien, Shangri-La, Four Seasons, Mandarin, Oriental, Conrad, Hilton, Ritz Carlton, Marriott, Renaissance, Sofitel, Aman, Langham, Mövenpick, Oberoi, Savoy, dan Waldorf Astoria
Ada imajinasi Wal-Mart, Shell, Apple, Microsoft dan Pixar Ada semua logam mulia, batu permata, kreatifitas,
pencapaian dan prestasi terbaik yang bisa dicapai oleh manusia
SAYA mensyukuri dan menghargainya SAYA bertekad menggalinya dan memunculkannya
Programlah kepantasan, jangan mematikannya dengan alasan dengan segala pembenarannya
SAYA pantas berprestasi SAYA pantas sehat SAYA pantas tampil menarik SAYA pantas kaya raya SAYA pantas berkehidupan baik SAYA pantas bahagia lahir dan batin SAYA pantas tinggal di tempat yang nyaman SAYA pantas punya keluarga harmonis SAYA pantas punya investasi terbaik SAYA pantas untuk kebaikan dan perbuatan yang luhur SAYA pantas untuk semua kasih sayang Tuhan
Kendalikan pikiran negatif dan penolakan diri atau pengingkaran diri SAYA tentang Keinginan, harapan, kemauan dan kemampuan diri SAYA
sendiri Kekayaan Kemakmuran Uang Income Investasi Prestasi Pencapaian Kebebasan finansial Amal kebaikan Charity
Afirmasi, programlah dengan kuat
SAYA layak SAYA pantas SAYA MAU SAYA bersedia SAYA bisa
Berpikir positif
Selalu ada sisi baik Untuk dipelajari Dihindari keburukannya Diambil hikmahnya Untuk diteladani kebaikannya Dijadikan solusi di kemudian hari Diambil manfaatnya Diambil keuntungannya
Kebiasaan Dengan pemrograman pikiran, ubahlah
kebiasaan Hanya yang benar Hanya yang baik Hanya yang produktif Hanya yang berguna dan bermanfaat Hanya yang menguntungkan Hanya yang tidak mencederai siapapun Lalu apa kebiasaan SAYA? Demi Tuhan, rubahlah.
Kerendahan hati
Kerendahan hati membuat semuanya terwujud Kerendahan hati bukan minder Bukan cermin kemalasan Bukan refleksi penarikan diri Bukan tanda rasa tidak percaya diri Bukan tampak kusut, atau tampil tidak
menghargai situasi Kerendahan hati adalah sarana pengendalian diri Yang membuat SAYA lebih benar dalam
memandang dan menerima segala kebaikan serta menjadi layak mendapatkan anugerah
Impian
Buat impian SAYA sendiri Tanpa malu-malu Jujur Tanpa pengingkaran Tanpa penyangkalan bahwa SAYA sebenarnya
mau dan menginginkannya Tanpa rasa takut Tanpa rasa ragu Tanpa rendah diri Tanpa cemas Dengan keyakinan
Visi dan target
Apa intinya Apa rinciannya Ada tepatnya Bagaimana detailnya Dari setiap kebaikan yang SAYA
harapkan Semua harus jelas Tidak boleh kabur, tidak boleh asal-
asalan Tuliskan dan gambarkan dengan
lugas.
Menghadapi tantangan
Semua pemenang mengalahkan rasa takut
Semua juara tidak suka menghindar Semua orang sukses bukan orang
yang suka mencari alasan Semua memilih menghadapi
tantangan
Doa Jangan lupa, semua karena Tuhan Setiap langkah yang diajarkan dan akan ditempuh harus
diminta Karena tiada apapun bisa SAYA laksanakan tanpa ijin-Nya Maka mintalah niscaya diberi Jangan meremehkan doa Jangan melupakan doa Jangan mengabaikan doa Jangan asal-asalan dalam berdoa Jangan tidak berkonsentrasi Jangan tidak dengan benar-benar Jangan tidak dengan sepenuh hati Jangan tidak dengan air mata pengharapan Jangan tidak yakin kepada Siapa SAYA berdoa
Doa adalah sebagai tanda kasih sayang dan perhatian
Untuk orang tua Untuk diri sendiri Untuk pasangan Untuk anak-anak Untuk menantu Untuk para cucu Untuk semua orang yang beriman Untuk alam semesta Kita butuh Tuhan melebihi yang kita kira
Mencintai yang akan dilakukan Mintalah hati yang tidak menolak Hati yang tidak berprasangka Hati yang tidak bertentangan Hati yang menghargai Hati yang memuji Hati yang mensyukuri Hati yang mencintai
Antusias
Selalu memompa semangat Menemukan hal-hal yang menarik Hal-hal yang menyenangkan Hal-hal yang menumbuhkan
keyakinan Memperkuat rasa percaya diri Meningkatkan etos kerja Memunculkan idea, kreasi, kreatifitas
dan imajinasi yang positif dan brilian
Waktu
Setiap orang hanya punya kesempatan sehari semalam tidak pernah lebih dari 24 jam
Waktu tidak bisa diulang Maka jangan ada yang sia-sia Jangan ada yang dibuang-buang, lalai dan terlena Rehat sejenak adalah untuk tumakninah, memberikan
hak kepada tubuh dan batin agar beristirahat, retreat , recharge dan siap untuk idea baru
Selebihnya selalu tanyakan, sedang apa SAYA? Benar atau tidak? Bermanfaat atau tidak? Menguntungkan atau tidak? Merubah kehidupan atau tidak?
Rajin Untuk berhasil, perlu lebih dari sekedar semangat Perlu rencana, perlu strategi, perlu “ada hati” di sana,
hingga bisa sepenuh hati melayani Betah hati Cepat kaki Ringan tangan Tidak malas Maka mulailah dengan apa yang disukai Dari semua yang disukai, pilih yang dikuasai dengan baik Dari yang dikuasai, pilih yang paling menghasilkan, paling
menguntungkan, paling mendatangkan pengakuan dan rejeki
Maka SAYA kan terus bersemangat, betah dan rajin
Fokus
Mintalah untuk dapat fokus Memandang dengan kedua mata Mendengarkan dengan kedua telinga Merasakan dengan segenap perasaan Hadir, ada, di sana secara fisik dan mental Fokus kepada hal-hal yang paling penting
dan yang lebih penting Tidak mudah teralihkan Karena dunia ini penuh pengalih perhatian
Terus menerus dan berketetapan hati Tanpa kontinuitas semua akan terputus Melemah Memudar Terbengkalai Akhirnya terlupakan Semua harus terus menerus dijaga Ditumbuh-suburkan Dipupuk Disiram Dipelihara Agar berkembang dan berbuah Agar menjadi refleks Agar mengisi setiap ruang di dalam benak dan alam
bawah sadar
Pengetahuan
Tiada hal kebaikan apapun yang tidak patut SAYA belajar tentangnya
Belajarlah tentang apa saja Pilihlah salah satu yang paling SAYA sukai, paling
SAYA bisa dan paling menguntungkan Belajarlah sungguh-sungguh agar memperoleh
pengetahuan yang mendalam dan khas Tidak ada sukses tanpa pengetahuan dan
penguasaan Dan SAYA tidak akan pernah bertemu guru yang
bagus jika SAYA tidak benar-benar berniat dan mempersiapkan diri untuk belajar.
Keterampilan
Pilihlah keterampilan mana yang SAYA sukai, sangat mungkin SAYA kuasai
Sangat mungkin SAYA kuasai lebih baik Banyak orang MEMBUTUHKANnya Bahkan SAYA bisa lebih baik dari orang
lain dan pesaing SAYA Bahkan yang jarang orang mampu Jarang dijumpai di tempat SAYA Dan MENGUNTUNGKAN
Berlatih Keterampilan hanya bisa didapat dengan berlatih Dengan berlatih akan membuat SAYA menjadi bisa Setelah bisa akan membuka keyakinan SAYA Membuka hasrat Membuka kesenangan Membuka rasa percaya diri Makin bersemangat Makin terasa ringan Makin terasa mudah Makin sedikit energi yang dilakukan Makin efisien Makin bagus hasilnya Makin besar keuntungannya
Spesialisasi
Penting memilih yang Disukai SAYA benar-benar mampu Dibutuhkan Dihargai Menghasilkan Sesuatu yang besar
Otoritas
Otoritas dibangun atas dasar pengetahuan
Skill Kemampuan Dan sikap yang sesuai Maka perbaiki sikap Hingga kepada hal detail yang
memang diperhatikan, berhubungan dan perlu untuk tujuan ini
Profesional
SAYA harus disiplin SAYA harus menggunakan kaidah SAYA harus taat azas profesi SAYA harus menggunakan standard baku SAYA harus memenuhi kompetensi SAYA harus menjalani norma SAYA harus menunjukkan performa SAYA harus memberikan pelayanan yang
proper
Disiplin
Semua manusia dan bisnis memiliki kultur Dari semua kultur yang ada, disiplin lah yang
akan melahirkan sistem yang menggerakkan diri dan bisnis untuk tumbuh dan sukses
Kultur disiplin memudahkan kita untuk tidak perlu harus menerapkan hirarki, birokrasi dan kontrol yang berlerbihan, mengahbiskan sumber daya, bahkan kontra produktif
Maka disiplin harus menjadi kultur dan budaya, menjadi ibu dari sistem kinerja
Integritas SAYA harus punya prinsip Punya keteguhan hati Punya kesabaran Punya nilai Punya etika Semua orang ingin kaya, tenar, kuat Tapi bukan itu segalanya Bukan harus cepat Bukan menghalalkan segala cara Setiap profesi punya standard, kemuliaan, etika
dan integritas yang selayaknya terjaga dengan baik
Reputasi dan tanggung jawab Kepercayaan adalah anugerah yang harus
disambut dengan tanggung jawab dan amanah Amanah dan tanggung jawab seiring waktu akan
melahirkan reputasi Reputasi menyangkut nama baik Dibangun seumur hidup Dijaga seumur hidup Membaik dengan menjaga dan memberikan segala
kebaikan manusia yang ada dalam diri Tidak dapat dipertaruhkan dan ditukar dengan
jalan pintas ataupun keuntungan jangka pendek Dipertahankan dengan kesadaran dan kesabaran
Brand Adalah bagaimana orang tahu tentang SAYA Bagaimana orang melihat SAYA Bagaimana orang mendengar tentang SAYA Bagaimana orang mau datang kepada SAYA Bagaimana orang mencari SAYA Bagaimana orang butuh SAYA Bagaimana orang mengalami sendiri mutu dan
pelayanan yang SAYA berikan Bagaimana mutu itu memuaskan mereka Bagaimana mereka mau dan senang kembali lagi Bagaimana mereka menjadi percaya Bagaimana mereka mau dan suka rela
mempromosikan kepada orang lain
Signature
Bahwa seseorang begitu melihat produk SAYA, mereka langsung mengenali bahwa itulah “brand” SAYA
Dengan mutu tertentu Dengan eksklusifitas Dengan kelas tertentu Dengan cita rasa Bahkan dengan mitos dan legenda tertentu Yang tidak salah lagi, mereka tahu dan
mereka akan mendapatkannya
Kembali: milikilah pikiran positif Pikiran yang rileks Pikiran yang terbuka Pikiran yang sebenarnya, benar apa adanya Pikiran yang ceria Pikiran yang menerima Pikiran yang artistik Pikiran yang berani Pikiran yang dapat dipercaya Pikiran yang mencintai
Adil Bos itu “selalu benar” Pelanggan juga “selalu benar” Namun sebaliknya, janganlah seseorang patuh kepada
orang lain hanya karena mereka takut kalau-kalau orang lain itu akan merusak mangkuk nasi mereka
Maka SAYA harus adil Kepada diri SAYA Kepada karyawan Kepada keluarga Kepada pelanggan Kepada pemasok Kepada pihak ketiga Semua harus ditempatkan pada tempat yang
semestinya, sesuai porsinya
Belajar dengan benar dan cepat Selalu ada hal baru dalam keilmuan
dan keterampilan SAYA Jangan menutup diri Agar tidak tertinggal dan tergilas Belajarlah dengan benar dan cepat Siapa mampu beradaptasi maka
dialah yang survive dan bertahan kelangsungan hidupnya
Fleksibel
Dalam bertahan hidup SAYA tidak bisa kaku, tidak bisa angkuh, juga tidak boleh menjadi penjilat, mengorbankan kebenaran dan harga diri, juga tidak sepatutnya menjadi licik, oportunis atau benalu
Agar SAYA tidak mudah emosional, atau mudah keluar dari pekerjaan atau project SAYA
Selalu ada cara yang BENAR untuk menyesuaikan diri dengan keadaan
Jika SAYA ingin survive dan berhasil, maka SAYA harus fleksibel, adaptif dan akomodatif secara konstruktif
Mari temui teman yang belum SAYA temui
Keluarga Teman Tim Bawahan Atasan Pelanggan Costumer Nasabah Pasien Tamu Tetangga Semua awalnya adalah teman yang belum SAYA temui Maka temui lebih banyak lagi yang seperti mereka Dan berbuatlah kebaikan lebih banyak lagi kepada lebih
banyak orang.
Kehati-hatian dan ketelitian
Bukan berarti kelambanan Bukan berarti keribetan dan
keruwetan Karena sesuatu harus cepat dan
sederhana Namun tetap harus cermat Tidak boleh salah atau asal-asalan Dan menyenangkan dengan
perhatian kepada detail SAYA tentu paham situasinya
Perhatian
Perhatian terhadap yang memang perlu diperhatikan
Perhatian dengan segenap panca indera Perhatian dengan otak Perhatian dengan hati nurani Perhatian dengan segala pengetahuan,
sikap dan keterampilan Perhatian dengan meluangkan waktu Dengan kehadiran secara fisik dan mental
Respek
Hormati semua orang, semua situs, semua hal, semua aturan, semua keadaan dan semua kehidupan
Hormati orang tua Hormati guru Hormati orang-orang hebat, sukses dan berhasil Hormati musuh, pesaing, teman dan yunior yang
punya kemampuan, hebat, sukses dan berhasil Hormati murid dan orang yang mencari kebaikan
pada SAYA Hormati pelanggan dan orang yang mengantarkan
rejeki bagi SAYA
Sopan santun: Manner Bukan basa-basi Tapi apapun Bahasa dan kalimat yang SAYA pilih Pakaian yang SAYA pakai Celana yang SAYA pakai Sepatu yang SAYA pakai Penampilan SAYA Setiap gestur dan gelagat yang SAYA tunjukkan Bahkan aksesoris yang SAYA pakai Semua memiliki nilai sopan santun dan punya arti
dalam rangka menghargai dan menghormati orang-orang yang SAYA temui atau orang-orang yang mengundang SAYA
Keramah-tamahan
Bukan basa-basi Tentang basa tubuh Tentang ekspresi dan raut wajah Tentang pemilihan kalimat Tentang intonasi Tentang menjadikan seseorang dihargai Dihormati Merasa dimanusiakan Merasa tidak asing Merasa di rumah sendiri Merasa bersama teman dan keluarga mereka
Bersegera
Jangan membuat pelanggan SAYA menunggu Selalu saja ada alasan yang masuk akal Tapi berusahalah untuk mengupayakannya Segera temui mereka Perhatikan lagi bahasa tubuh SAYA Ekspresi SAYA Intonasi suara SAYA Kalimat-kalimat yang seharusnya secara
sadar SAYA pilih Jangan lupakan: respek.
Proper
Semua ada kadarnya Kurang sedikit lain kali diperbaiki Lebih sedikit direlakan Jangan terbiasa under service Jangan juga suka berlebih-lebihan Karena semua yang terlalu itu
kurang baik
Pelayanan Rejeki adalah keniscayaan Apa yang membuat orang datang kepada SAYA? Apa yang menjadi keluhannya? Solusi apa yang dia harapkan? Ketakutan apa yang dia hadapi? Bekal apa yang dia bawa? Budget berapa yang dia punya? Lalu apa yang bisa SAYA perbuat untuk
meringankan beban atau menyelesaikan masalahnya atau memenuhi harapan atau menjawab kebutuhannya?
Niat SAYA haruslah menolong dan melayani dengan tulus. Jangan sebaliknya!
Care
Kepedulian membuat SAYA lebih tahu apa yang menjadi masalah
Apa yang mesti dilakukan Bagaimana melakukannya dengan
lebih benar dan lebih baik Bagiamana agar hasilnya juga lebih
baik dari segala aspek Dan bagaimana agar lebih banyak
yang bisa menerima dan menikmati manfaatnya
Keterjangkauan
Harga; iya, tapi tidak selalu Yang utama adalah kedekatan, bukan semata soal
tempat Tapi aksesnya Bagaimana SAYA bisa selalu mudah dihubungi,
ditemui dan didatangi Bagaimana SAYA bersedia, produk SAYA tersedia,
servis SAYA ada, bisa segera bisa melayani saat pelanggan membutuhkan
Sehingga pelayanan SAYA benar-benar terjangkau dan luas menjangkau kebutuhan dan hati pelanggan
Komunikasi
Komunikasi akan membuka saling pengertian
Tidak ada hukum atapun aturan tentang hubungan antar kehidupan seindah saling pengertian
Maka akan tercipta hubungan menang dan menang
Akan terlahir hubungan yang melebihi kondisi saling menguntungkan
Suatu hubungan baik
Kejujuran
Kejujuran adalah bagian dari profesionalitas Bagian penting dari integritas Bagian utama dari citra Bagian mendalam dari reputasi Sudah selayaknya pelanggan mendapatkan
kejujuran produk dan pelayanan dari diri SAYA Karena pelanggan tidak ingin kecewa Karena pelanggan ingin kenyamanan yang tidak
memperdaya Kejujuran adalah salah satu nilai tertinggi dalam
kehidupan
Hubungan baik Ada yang lebih harus diupayakan melebihi
keinginan agar segera cepat kaya Keinginan segera menarik keuntungan berlipat
ganda Atau profit dengan margin besar Ada yang lebih dari sekedar pelayanan Lebih dari sekedar jual beli Lebih dari sekedar sama-sama puas Lebih dari sekedar trust dan kepercayaan Lebih dari sekedar saling menguntungkan Terjalinnya hubungan baik Hubungan baiklah yang menghasilkan berlipat
ganda dan menjamin kesuksesan berkelanjutan dan berjangka panjang
Menjaga kualitas
Kualitas menjaga kepuasan Menjaga kepercayaan Menjaga perasaan dan keterikatan
tertentu Menjaga hubungan baik Membuat orang menjadi living brand Membuat mereka menyuarakan kebaikan
dan membawa lebih banyak orang untuk mengulang kisah serta melipatgandakan nilai dan keberuntungan
After sale
Kebutuhan pelanggan akan after sale service atau layanan purna jual: sama dengan kebutuhan SAYA agar mereka kembali lagi dan membuat teman-teman dan saudara mereka juga kembali kepada SAYA
Sama dengan kebutuhan SAYA untuk memenuhi semua keinginan dan harapan SAYA
Pengalaman pelanggan itu tidak tergantikan Pelanggan adalah Living Brand
Menciptakan niche, relevansi dan testimoni
Apa yang telah SAYA lakukan dan berhasil Terutama yang khas untuk kondisi tertentu Maka catatlah Bisa menjadi fakta, metode dan cara untuk
menolong orang lain berikutnya Orang lain yang diuntungkan bisa juga turut
menyebarkannya Getok tular, contagious dan testimoni akan
sangat menguntungkan SAYA Maka masukkan hal ini sebagai poin penting
untuk diperhatikan dan diupayakan benar-benar
Bangun pagi
Bangunlah pagi-pagi untuk berdoa Untuk berolah raga Untuk belajar Untuk bersiap-siap Untuk melayani lebih awal Untuk menjawab demand yang
orang lain bahkan belum bangun untuk dapat memenuhinya
Menjaga kesehatan Berolah raga Menjaga makan Menjaga pola istirahat Mengatur pola tidur Membuat prioritas untuk mengatur pikiran Mengurangi perdebatan yang tidak perlu Mengurangi membaca atau menonton berita yang
tidak menambah kebaikan Menjaga aktivitas dan hanya melakukan yang berguna
dan menguntungkan Melakukan refreshing yang benar dan efisien Mengurangi duduk lama atau berbaring lama untuk
sesuatu yang tidak bermanfaat
Kebiasaan bermanfaat Gerak badan, ringan, rutin, ritmik dan rileks Minum teh hijau tanpa gula Banyak minum air putih Disiplinkan diri buang air setiap ada kesempatan atau
berwudhu atau berjumpa kamar kecil untuk kebaikan ginjal Banyak makan buah dan sayur Konsumsi masakan ikan segar Kurangi minyak kelapa, gunakan minyak zaitun Kurangi garam Kurangi lemak Kurangi gula Kurangi makanan olahan dan cepat saji Gemari makanan dari biji-bijian utuh (whole grain) Makan hanya bila lapar Berhenti makan sebelum kenyang Pikiran yang selalu fresh, optimis dan positif
Mengisi waktu Mengingat Tuhan Berdoa Beribadah Membaca buku Belajar Menulis Membuat catatan Merencanakan Mengevaluasi Menyimak tayangan ilmu pengetahuan yang bermanfaat Berdiskusi tentang ilmu dan bisnis Berlatih dan melatih kemampuan tertentu yang
diperlukan untuk mencapai cita-cita mulia
Memberi Memberilah maka SAYA akan menerima Semakin SAYA memberi semakin banyak SAYA mendapatkan Tidak terlalu mementingkan diri sendiri Berbagi Apapun dapat diberikan atau disedekahkan: uang, waktu,
benda, konsultasi, solusi, idea, nasihat, dst Memberi bukan menghamburkan Bukan boros Bukan berfoya-foya Bukan berlebihan Bukan menghabiskan Bukan untuk sembarang orang dan tujuan Pemberian itu ikhlas, tepat sasaran, tepat waktu dan terukur Teruslah memberi
Memberi
Senantiasalah punya mentalitas yang benar Setiap bertemu siapapun “Apa yang bisa saya tawarkan?” “Aapa yang bisa saya berikan?” “Apa yang bisa saya bantu?” Bukan “Apa yang akan saya dapatkan?” Karena rejeki itu pasti, dijamin Sedangkan bersyukur dan memberi akan
menambah apa yang sudah dijamin dengan tambahan dan kelipatan yang tidak terbatas
Menyukai kemakmuran
Tanamkan diri SAYA menyukai apa yang SAYA impikan
Jangan mengingkari Jangan berpura-pura Jangan malu mengakui Jangan membencinya Jangan membenci orang yang memilikinya Jangan membuat pertentangan di dalam hati Tanamkan bahwa Andapun satu saat layak
dan pantas memiliki dan menikmatinya
Tidak mengingkari
Tidak mengingkari bahwa SAYA juga ingin hidup layak
Memenuhi kebutuhan keluarga Menyekolahkan anak-anak Memberi tempat tinggal yang nyaman bagi keluarga Memberi sandang dan pangan yang sepantasnya
bagi keluarga Membahagiakan orang tua dan sanak saudara Melakukan perjalanan ibadah Melakukan perjalanan keluarga Memiliki kendaraan yang aman
Terus terang dan jujur SAYA mau Tidak ada pertentangan antara keinginan dan apa yang ingin
ditampilkan di depan orang lain Ya SAYA mau SAYA bersedia menerima SAYA tidak keberatan Untuk lebih baik Lebih sehat Lebih bugar Lebih pandai Lebih makmur Lebih shalih Lebih bahagia Ya, SAYA jujur, mau seperti itu Dan jujurlah dalam segala hal
Menyukai perbuatan orang sukses Berderma Membantu orang lain Menciptakan lapangan kerja Membuka kesempatan belajar Membuat perubahan Mengalirkan kemanfaatan Menghidupkan harapan dan keyakinan
banyak orang Mewujudkan impian banyak keluarga Menebar kemakmuran bersama
Menyukai kebaikan dan kemakmuran Kebaikan dan kemakmuran hanya akan
datang dan berteman dengan orang-orang yang menyukainya
Yang benar-benar menyukainya Tidak ambigu Tidak sesekali suka, namun sesekali
seolah merasa tidak membutuhkannya SAYA sebaiknya menjadi seseorang yang
jujur mengakui mengharapkan kehadirannya dan ingin bersamanya
Tidak membenci
Iri, dengki, marah, benci menghalangi SAYA dari bersikap dan bertindak benar, lalu menjauhkan SAYA dari hasil yang optimal
Meremehkan, menyepelekan, sombong dan takabur membuat SAYA terlena, terperosok, didahului dan tertelan oleh kemajuan jaman
Malas, enggan dan menunda-nunda membuat SAYA tertinggal dan mati
Ikhlas dengan pencapaian orang lain
Tidak ada jalan lain selain SAYA bisa turut bahagia bersama kesuksesan orang lain
Dan akuilah kitapun ingin sukses seperti mereka Jangan ingkari Tidak perlu iri, dengki, hasad dan hasut Dengan itu SAYA tidak tersakiti Dengan itu SAYA berbesar hati Dengan itu SAYA tidak kehabisan energi Mendapatkan kesenangan Mendapatkan gairah dan idea Mendapatkan kesegaran dan bahan bakar untuk maju Mendapatkan kesuksesan dan pencapaian yang serupa
atau setara
Memuji dan menghargai
Memuji adalah kalimat baik yang SAYA ucapkan
Kalimat baik pula yang SAYA juga ikut mendengarkannya
Entah bagaimana akan kembali ke diri SAYA
Demikian juga dengan menghargai Penghargaan yang setara entah
bagaimana akan SAYA terima beberapa saat kemudian.
Bersyukur
Senantiasa sadari Setiap hari ada nikmat yang bertambah Setiap saat ada doa yang terjawab Setiap waktu ada impian yang terwujud Setiap masa ada saja kejaiban SAYA temui Syukurilah Bersyukur dengan menambah pemberian Bersyukur dengan menambah perbuatan baik Bersyukur dengan menambah semua kebaikan yang
selama ini pernah SAYA lakukan dengan baik Dan bersyukurlah setiap saat Niscaya semua itu akan bertambah dan bertambah
Berterimakasih
Berterima kasihlah kepada pelanggan, rekan kerja, keluarga, siapa saja.
Tunjukkan SAYA merasa terbantu, senang dan merasa berarti dengan kehadiran mereka
Tunjukkan dengan ekspresi, kalimat, atau “post it”, atau hadiah kecil, atau apapun yang tidak berlebihan
Berterimakasih adalah penghargaan Adalah wujud rasa syukur kepada Tuhan, yang
diberikan kepada hamba-Nya yang menjadi jalan bagi SAYA untuk mendapatkan karunia
Semua membuka dan menambah lebar pintu rejeki dan keberkahan
Memperlakukan dengan baik
Manusia semua unik Perlakukanlah mereka seperti SAYA ingin
diperlakukan Tepatilah janji Bayarlah haknya Cukupkan takaran baginya Jangan buat menunggu Berikan respek yang sepantasnya Berikan solusi sesuai kebutuhannya Yang terbaik yang bisa SAYA perbuat
Meminta tolong dan permisi Jangan lupakan kalimat ajaib ini Agar mendapat kelancaran Agar bertemu kemudahan Agar mulus segala urusan Agar yang dimintai tolong senang Bahkan ditolong melebihi harapan
SAYA
Menghargai informasi
Orang sukses menghargai informasi apapun yang berguna bagi kemajuan diri
Tidak menyia-nyiakan waktunya untuk melewatkan informasi penting dengan bermain atau melakukan aktifitas, pembicaraan, diskusi, guyon atau aktifitas idle yang sia-sia
Orang sukses cenderung memperhatikan hukum, dan pajak untuk mengetahui potensi keuntungan yang dapat mereka raih
Mereka tidak takut untuk mengeluarkan uang di awal untuk nasihat ini
Melihat peluang
Jelilah terhadap masalah Kebutuhan yang banyak Layanan yang sedikit Costumer atau pelanggan yang terabaikan Keluhan yang banyak Respons yang lambat Suplai yang terhambat, dst Itu semua adalah peluang untuk dilayani
dengan baik
Membina jaringan dan relasi Mendapatkan pelanggan Membina pergaulan yang tepat untuk mendukung
bisnis Menyampaikan informasi Menutup dan mengisi celah Mengembangkan usaha Mencapai hasil yang lebih baik Mempertahankan eksistensi usaha Silaturahim Selalu terhubung Menjaga agar tetap bisa dan terus serta makin
mampu melayani melalui kemitraan
Merencanakan
Semua keberhasilan tergantung kepada perencanaan dan persiapan
Selalu siapkan sebelumnya Malam sebelumnya, hari sebelumnya, minggu sebelumnya Bersiaplah lebih awal, SAYA tidak tahu yang akan terjadi Kesempatan kadang datang setiap saat Jika SAYA tidak siap, atau terlambat karena satu hal, maka
kesempatan akan lewat di depan mata SAYA Jika SAYA tidak rencanakan, maka kesempatan tidak
berubah menjadi keberhasilan Merencanakan itu memberi SAYA keunggulan Rencanakan, untuk keberhasilan yang berulang dan terus
menerus
Berbuat
Berbuat adalah segera, atau bahkan sekarang Lakukan sekarang, jangan buang waktu Berbuatlah dengan niatan baik dan ikhlas Berbuatlah atas dasar ilmu, metode, dasar-
dasar, alur, aturan, rule, regulasi dst, agar selamat, aman, efektif dan efisien
Jangan takut Jangan ragu Jangan minder Jangan menunda Jangan berlambat-lambat
Komunikasi
Tangga ke langit Jembatan yang menghubungkan dengan
kesuksesan Sesuatu yang menyelesaikan masalah, bahkan
mencegah terjadinya masalah Penghubung SAYA dengan pelanggan Penyambung rasa dengan karyawan, para
pemasok dan para penolong bisnis Sesuatu yang membesarkan diri, pengetahuan,
bisnis, jaringan, ketertarikan pelanggan, ekspansi minat pelanggan dan kemakmuran SAYA
Komunikasi adalah kunci utama keberhasilan
Mendengarkan
Mendengarkan adalah untuk melayani dengan tepat sesuai kebutuhan pelanggan
Mendengarkan untuk mencari peluang-peluang baru
Mendengarkan untuk mencari kekurangan, ketidak-efektif-an atau ketidak-efisien-an pelayanan yang bisa diperbaiki
Mendengarkan untuk mencegah hal-hal yang kurang diinginkan
Mendengarkan untuk menajamkan hasil yang sudah dicapai
Meminta pendapat
Selalu bisakan untuk meminta pendapat Kepada orang yang tepat Kepada ahlinya Kepada pelanggan Atau melalui survey kepada subyek yang acak Berbeda antara meminta pendapat dengan
asal mendengarkan informasi yang tidak terukur
Meminta pendapat bukan berdebat, juga jangan mendebat saran yang diberikan, tampunglah dulu, endapkan lalu renungkan.
Mengambil keputusan
Keputusan harus memakai dasar Harus obyektif dan rasional Tidak emosional Tidak tergesa-gesa Tidak atas niatan, cara dan tujuan
yang kurang baik Dipikirkan dengan matang dan penuh
rasa tanggung jawab Dengan menyebut Nama Tuhan
Mengevaluasi
Harus dilakukan setiap saat Memakai semua data Setiap masukan Dari banyak sumber Dikaji secara rasional Memperhatikan wisdom Memperhatikan prinsip, visi, misi,
target Namun juga fleksibel, akomodatif
dan adaptif
Menyesal
Menyesal, bukan menyesali Bukan meratapi Bukan terbawa situasi Tapi saat ada hal kurang baik terjadi
karena ada andil SAYA di dalamnya, tunjukkan perasaan SAYA, bahwa SAYA tidak menghendakinya terjadi
Lalu tunjukkan SAYA ingin untuk tidak mengulanginya dan ingin memperbaikinya
Meminta maaf
Meminta maaf adalah sifat besar hati Sifat insan yang luhur Sifat utama manusia dewasa Menyenangkan hati Mencairkan suasana Memperkuat ikatan batin Mempermudah semua orang di dalam tim
untuk saling berbuat jujur, memperbaiki banyak hal dan berbuat lebih baik
Sabar
Tiada keberhasilan tanpa kesabaran Kesabaran mengendalikan sejak
pemrograman pikiran, pengaturan pikiran, pengendalian perasaan, menjaga sikap, mengatur tindakan, hingga saat menerima hasil, lalu mengelola hasil, menikmati pencapaian, hingga jauh melewati masa-masa setelah itu.
Kesabaran adalah hal diutamakan di antara semua kebaikan.
Menahan diri Menahan diri itu terukur; bukan ragu-ragu, bimbang, lamban dst Sebaiknya SAYA tidak ber’sumbu pendek’ Tahanlah keinginan Tahanlah sikap Tahanlah godaan Tahanlah hasrat Tahanlah ketergesaan Tahanlah ketidaksabaran Tahanlah rasa lapar Tahanlah ambisi Tahanlah obsesi Tahanlah amarah Tahanlah komentar Tahanlah diri SAYA sendiri, bijaksanalah selalu.
Menahan diri
Menahan amarah Memaafkan kesalahan orang lain Menghindari prasangka Tidak mendendam Tidak membenci Berlaku adil Memiliki sense of humor yang baik Membuat semua yang ada di dalam ruangan
menjadi rileks Profesional
Tidak mudah menyerah
Down, suntuk, stress, lelah, penat, capek hati, malu, kesal, marah, dongkol, minder, merasa gagal, berasa sia-sia, merasa tidak berguna, semua orang pernah merasakan
Lihat sekeliling, mereka semua pernah merasakan ini
Lihatlah teman-teman sesama kelas menengah, mereka kalah oleh perasaan ini
Lihatlah orang-orang sukses, mereka semua menertawakan perasaan ini
Lihatlah orang-orang yang berhasil, mereka semua sudah bisa berdamai dan berteman dengan ini semua tanpa terganggu dan terhambat oleh perasaan-perasaan ini.
Ulet dan gigih
Selalu yakin Selalu berprasangka baik Selalu berpikir positif Tidak malas Tidak bosan mengulang Tidak segan belajar lagi Tidak malu menimba ilmu Tidak gengsi bertanya Tidak takut Tidak ragu Tidak masalah Tidak hilang marwah Gak apa-apa Ayo aja
Bersiap menerima
Siap menerima bukan hanya siap untuk kalah, gagal, atau kenyataan-kenyataan lain yang kurang menyenangkan
Seringkali karena terlalu fokus kepada yang negatif, SAYA tidak siap menerima kemenangan
Siaplah menerima rejeki Anugerah, prestasi, kesehatan, kebugaran,
keberhasilan, kemapanan, kekayaan, kemakmuran, keberlimpahan, kelapangan, bahkan kemuliaan
Bersiaplah untuk menjadi bijaksana karenanya
Siap menggunakan
Siapkah SAYA berhasil, mapan, sehat, bugar, kaya, makmur?
Siap untuk mengelolanya Siap untuk berbuat banyak kebaikan dengannya Atau terlena? Atau terjerumus? Atau malah menghidupkan hobi-hobi yang
penuh hura-hura, pemborosan, kemubaziran dst?
SAYA harus siap menggunakannya sebagai kekuatan yang menolong, bukan sebaliknya!
Siap memberi manfaat
Siaplah menjadi orang yang mampu memberi
Siaplah membuat perbedaan Siaplah membuat perubahan Siaplah menjadi berguna Siaplah menjadi bermanfaat Siaplah menjadi penasihat Siaplah menjadi penolong Siaplah menjadi pelayan
Membuat perubahan Jadi apa bedanya diri SAYA ketika menjadi kelas
menengah dalam segala aspek, degan saat sudah berubah naik status sebagai pribadi yang “mampu” dalam aspek tertentu?
Harus ada bedanya dalam urusan kebaikan Harus ada perubahan yang SAYA ciptakan Di dalam keluarga, di lingkungan, di komunitas,
di masyarakat, di institusi, di almamater, bahkan di level nasional, regional atau internasional
SAYA harus selalu punya semacam refleks dan kebiasaan untuk meningkatkan kebaikan apapun yang ada dalam diri SAYA, ke level yang lebih tinggi.
Ikhlas
Tidak bermanfaat orang yang asal berbuat jika tanpa dasar ilmu
(Bahkan tidak berbuat sering kali lebih aman dan lebih selamat jika SAYA tidak paham)
Tidak bermanfaat ilmu jika tanpa diajarkan
Tidak bermanfaat apapun yang diajarkan tanpa kemudian diamalkan
Tidak berkah dan tidak diterima apapun kebaikan, kecuali yang tulus dan ikhlas
Jadilah pemenang
SAYA harus siap memimpin diri sendiri Bahkan siap untuk memberi teladan Bahkan siap memimpin orang lain Tapi ada yang lebih penting SAYA harus memenangkan diri SAYA sendiri Dan SAYA harus memenangkan
kepercayaan Tuhan terhadap apa yang telah Dia anugerahkan kepada SAYA
SAYA harus ‘merayu’-Nya dengan cara dan kebaikan yang Dia ridhai.
Sustainable balance
Tuhan tidak merubah nasib (baik) suatu kaum hingga kaum itu merubahnya (merusaknya) sendiri.
Keseimbangan sering rapuh (delicate or fragile) oleh sebab banyak hal, bencana alam, perubahan iklim, perubahan sistem, peraturan pemerintah, dst.
Buatlah ia lebih stabil dan berkesinambungan
Banyak yang harus dijaga Banyak juga yang harus dihindari
Terpenting
Ada SAYA harus ada di tempat Ada di kala orang membutuhkan Ada di saat pelanggan memerlukan Aksi SAYA harus melakukannya Mulai sekarang Dan benar-benar melakukan semuanya Melakukan setiap detail nya Dan tidak ada detail yang terlalu remeh untuk
kemudian tidak diperhatikan dan tidak dilakukan
Bekerja seperti orang kaya Setiap orang kaya menggunakan waktu
dengan berbeda Orang kaya membeli waktu sedangkan
orang kelas menengah menjualnya Orang kaya tahu bahwa waktu jauh lebih
berharga daripada uang itu sendiri Orang kaya akan merekrut pegawai-
pegawai yang ahli di bidang yang tak dikuasainya, mengerjakan tugas-tugas tertentu dan ia sendiri menggunakan waktunya untuk sesuatu yang lebih besar
Jangan dilakukan
Lalai Menyekutukan Tuhan Lupa sembahyang Lupa berdoa Meninggalkan ibadah Bermaksiat kepada Tuhan Berani kepada orang tua Tidak bersedekah Tidak menolong orang lain Melakukan perbuatan yang sia-sia Menghamburkan harta Berbuat kerusakan Melampaui batas Menyakiti orang lain Merusak alam, dst
Sayang dengan zona nyaman
Meninggalkan zona nyaman salah-salah bisa saja membuat SAYA terpuruk
Tapi jelas SAYA tidak akan maju jika tetap di zona itu Menjadi biasa-biasa saja itu tidak menyakitkan Tapi ingat, jangan terpaksa merasa cukup di saat kondisinya tidak
benar-benar cukup Jangan fokus kepada rasa sakit yang mungkin timbul Jangan takut gagal, ditolak, diremehkan, dst. Tapi buatlah kesenangan untuk mencapai kemajuan dan fokuslah
kepada kesenangan itu Sekali lagi, jangan fokus kepada ketakutan SAYA Karena SAYA tidak hidup sendirian; dan tanggung jawab SAYA
mengharuskan SAYA berubah Demi masa depan anak-anak SAYA, orang tua SAYA, juga keluarga
SAYA Dan nikmatilah kesuksesan yang menanti
Boros Obsesi dengan benda-benda
Gadget Kendaraan Pakaian Perhiasan
Keinginan dan koleksi Impian masa kecil dan hasrat akan kesenangan
yang berlebihan Ikut-ikutan Bahkan ketika SAYA sudah di level ultra kaya,
SAYA tetap harus berhati-hati dengan sifat ini, karena sifat boros ada di tiap-tiap level kehidupan
Ini bukan untukku
SAYA harus bisa mematikan sugesti SAYA kepada diri sendiri bahwa SAYA tidak bisa
Ini bukan keahlian SAYA Sukses bukan milik SAYA SAYA tidak bisa maju SAYA ya begini-begini saja Tidak! SAYA harus menyingkirkan semua sifat dan mentalitas
pecundang di dalam diri SAYA SAYA dan semua orang layak untuk sukses Layak untuk menikmatinya Dan harus juga layak untuk berjuang mengupayakannya
Merasa terlambat
Tidak ada kata terlambat SAYA masih bisa berusaha sekarang Memulai sesegera mungkin Jangan ditunda lagi Jangan berlambat-lambat Jangan banyak alasan lagi Jangan enggan Jangan malas
Bekerja saja dan bukan menciptakan pekerjaan
Ciptakan pekerjaan Jangan puas selamanya sebagai
pekerja dan hanya fokus bekerja saja Andapun tidak bisa hanya sukses
sendiri SAYA harus juga membantu orang
lain dan keluarga mereka untuk mewujudkan impian mereka
Emosional soal uang
Sok suci tapi butuh Rakus tapi sok alim Pertentangan sedemikian rupa
jangan ada pada diri SAYA SAYA butuh uang untuk banyak
kebaikan, jangan diingkari SAYA harus berhati-hati dengan
bagaimana memperoleh uang dan kemana harus dibelanjakan, itu juga jangan diremehkan
Berpikir salah soal uang Uang itu jahat Ingat, itu hanya bila SAYA jahat Karena uang hanya pelayan, bukan tuan SAYA Ubah pemrograman pemikiran yang selama ini merusak
mental: Uang akan habis awal bulan Uang sebaiknya dihabiskan Uang hanya untuk belanja-belanja SAYA terbiasa tanpa uang SAYA sering kehabisan uang Gali lubang tutup lubang Gak uang gak masalah
Gantilah dengan pemrograman yang mengarah kepada managemen keuangan yang benar, keteraturan anggaran, ketersediaan sumber daya, terpenuhinya kebutuhan dan keseimbangan yang berkelanjutan
Bekerja untuk uang
Jujurlah SAYA butuh uang untuk banyak keperluan Jangan ingkari itu Tapi ingat, SAYA bukan budak uang Bukan hamba uang SAYA bekerja untuk mendapatkan uang pada
awalnya Selebihnya uanglah yang bekerja untuk SAYA Lebih dari itu uang adalah pelayan utama SAYA
untuk banyak kebaikan, menolong diri sendiri, keluarga dan orang banyak, serta untuk membuat perubahan.
Serakah bukan lapar
Lapar akan membawa kepada usaha untuk memenuhi kebutuhan, baik kebutuhan diri, keluarga atau orang lain
Lapar lebih bernilai positif dan berbuah positif Bedanya tipis antara lapar dan serakah, namun jelas Karena lapar itu batasnya kenyang, memiliki siklus
start dan stop yang jelas; sedangkan serakah tidak ada batasnya dan tidak ada hentinya
Serakah itu melebihi norma, menumpuk, menimbun, mementingkan diri sendiri, tidak memikirkan kebutuhan orang lain, bahkan mengambil hak orang lain, atau mematikan bisnis orang lain
Kerja keras bukan kerja efisien Jangan ada yang dikorbankan hanya untuk sebuah
pekerjaan Kerja tidak boleh memakan korban, termasuk
keharmonisan dan waktu bersama keluarga Kerja harus menguntungkan diri sendiri, keluarga dan
tempat SAYA bekerja Tidak menjauhkan SAYA dari Tuhan dan masyarakat Kerjakanlah yang paling disukai, paling dibutuhkan,
paling menghargai SAYA, paling menghasilkan dan paling menguntungkan
Dengan cara yang paling smart, paling cepat, paling mudah, paling murah dan tidak menyakiti orang lain dan lingkungan
Memilih gaji tetap bukan komisi Pada masa-masa awal gaji tetap
menguntungkan Bagi orang malas atau orang yang belum ingin
meningkatkan kualitas diri, gaji tetap menguntungkan dan memberi sedikit rasa aman
Rasa aman untuk sekedar hidup pas-pasan, tidak akan benar-benar lebih
Tapi bagi yang ingin maju, pilihlah komisi Karena komisi akan memberi SAYA penghasilan
dan penghargaan tanpa batas, semau SAYA
Tidak mementingkan passive income Passive income harus menjadi
prioritas Berguna untuk kondisi ekrim dan
force majeure Tempatkan dalam posisi untuk
mendukung kelangsungan hidup hingga satu tahun
Tidak boleh diabaikan Harus diupayakan adanya
Takut memakai uang
Bagi orang kaya, kuncinya adalah dengan bijaksana menggunakan uang orang lain untuk meningkatkan kekayaan
Menggunakan uang dari bank dan investor, serta mempekerjakan orang dengan tanggung jawab dan profesional adalah formula yang telah teruji untuk membangun kekayaan
Lebih fokus menjual bukan mencari teman Pelanggan semakin bosan dan resisten dengan agresifitas
penjual barang dan jasa Pelanggan takut salah membeli produk Pelanggan takut rugi Pelanggan tidak mau tertipu Pelanggan tidak mau dijebak Pelanggan tidak mau dipaksa Sekalipun pelanggan butuh sesuatu Pelanggan ingin memperoleh yang mereka butuhkan Pelanggan ingin jaminan kepuasan dan pelayanan purna jual Mereka butuh lebih dari sekedar penjual tetapi teman Teman yang memberi rasa aman dan rasa nyaman SAYA adalah sumber daya yang menyediakan pelayanan dan
manfaat bagi mereka Bukan manipulator atau penjual pemaksa Teman itu peduli.
Bersikap sebagai korban
SAYA akan benar-benar menjadi mangsa bagi keadaan bila saya bersikap dan bertindak selayaknya korban
Siapa yang bertingkah sebagai korban, akan benar-benar dilahap oleh para pemangsa. Karena demikian alam semesta bekerja
Maka SAYA harus memenangkan diri Maka SAYA harus menegakkan kepala, membusungkan
dada dan membesarkan hati bahwa SAYA layak untuk berdiri dan menyelesaikan setiap permasalahan untuk kemudian menjadi peluang dan kesempatan bagi diri SAYA sendiri untuk berubah, menjadi lebih baik, sukses dan cemerlang
Bahwa SAYA kuat, SAYA hebat, SAYA utuh, SAYA penuh cinta kasih, SAYA harmoni dan SAYA sukses
Menjadikan orang lain sebagai korban Tidak pantas bagi SAYA memandang
orang yang datang kepada SAYA sebagai mangsa
Sangat nista memandang pelanggan yang datang sebagai calon korban
Pelanggan adalah pribadi yang perlu dilayani dengan baik, bukan dieksploitasi
Pelanggan adalah ladang kebaikan yang mendatangkan rejeki baik bagi para pelayan yang berniat baik
Mau dijadikan korban oleh orang lain
Berbuatlah baik Tapi jangan kebaikan diri disalahgunakan oleh
orang lain SAYA harus punya prinsip dan batasan Karena kehidupan SAYA sangat berharga untuk
dipermainkan oleh orang lain Karena SAYA harus lebih fokus kepada orang-
orang yang SAYA cintai dan mencintai SAYA Di jaman sekarang ini, SAYA tidak perlu menjadi
lilin untuk menerangi, karena lampu LED lebih terang, lebih hemat energi dan lebih lama menebar cahaya
Under-estimate Jangan berprasangka Jangan berasumsi Jangan salah mengira Bahwa sesorang bukan calon pelanggan Bahwa seseorang bukan orang yang cocok Bahwa seseorang tampaknya tidak ingin Bahwa seseorang kelihatannya tidak mau Bahwa seseorang sepertinya tidak mampu Karena siapapun bisa jadi adalah pelanggan
potensial, pelanggan fanatik, pemberi referensi dan akan menjadi teman baik kita sesaat kemudian
Berpikir instan
Semua butuh proses Kita sedang berubah Kita butuh berubah Kita butuh berproses Semua ada tahapannya Semua ada proses yang harus ditempuh
dengan benar Shortcut sesekali ada, namun pembelajaran
dan pentahapan melahirkan kematangan dan hasil yang lebih teruji dan bertahan jauh lebih lama
Marketing “kreatif”
Jangan merusak kata mulia kreatif dengan aksi marketing yang ternyata menipu, menjebak, mengakali, atau membohongi konsumen
Membuat pelanggan pada akhirnya merasa tidak berdaya, membiarkan diri, walau tidak bisa berbuat apa-apa, namun hatinya tidak terima
Ini sama saja dengan mematikan keberkahan diri, membunuh bisnis dan kesuksesan diri sendiri
Apalagi sejak awal mula sudah diniatkan tidak baik Jangan demikian
Tidak betah
Ada di tempat adalah keharusan Agar rejeki tidak melayang Agar SAYA selalu ada saat ada yang
butuh Dan ada sepenuh hati agar bisa
melayani dan memenuhi haprapan pelanggan yang membutuhkan saya
Sekedar menabung
Jangan hanya bekerja, tapi ciptakan pekerjaan
Jangan hanya gemar menabung, tapi ciptakan investasi dan peluang
Investasi terbaik ada pada sumber daya manusia
Tidak memikirkan diversifikasi Diversifikasi sangat penting pada
saat krisis Menolong di saat masa-masa sulit
dan di saat terjadi bencana Diversifikasi bisa berarti banyak
JENIS usaha Bisa banyak LOKASI Bisa banyak MACAM investasi
Tidak menginvestasikan laba Laba bukan untuk dipakai atau
dibelanjakan Laba adalah untuk diinvestasikan
kembali Laba harus menghasilkan tambahan
investasi atau investasi baru Laba harus nantinya harus
menghasilkan laba berikutnya Penghasilan yang kita dapatkan yang
nantinya akan kita gunakan seyognyanya berbeda dan terpisah dari laba
Lebih peduli kemewahan daripada aset
Kemewahan adalah beban atau liability
Mulai dari harga, biaya operasional, perbaikan, pajak dan kalkulasi purna jual
Aset adalah sesuatu yang menghasilkan melebihi semua pengeluarannya, atau sesuatu yang nilai dan harganya terus bertambah dan bertumbuh seiring waktu
Batasi kemewahan, milikilah aset
Hidup tanpa tujuan
Hidup harus punya arti Memiliki makna Bermanfaat Memberikan nilai Menanamkan kontribusi Menciptakan perubahan Mendukung adanya perbaikan Membuat perbedaan
Iri, dengki, hasad dan hasud Jangan membakar hati SAYA dengan
ini Jangan SAYA kehabisan energi karena
ini Jangan hilang fokus karena ini Jangan kehilangan sikap akibat ini Jangan berkurang kinerja termakan
ini Jangan mematikan rejeki SAYA
dengan ini.
Dendam
Sukses tidak tercapai maksimal bila motivasinya karena dendam
Karena ingin membalas orang yang pernah menghina atau meremehkan SAYA
Karena kesuksesan dan kegemilangan lebih jauh tercapai melalui hati yang bebas dan tidak terbelenggu.
Mengeluh
Keluhan itu melumpuhkan Membakar hati Mematikan akal sehat Memadamkan semangat Membunuh idea Merusak ekspresi, gairah, keceriaan
dan semua aset penting dalam sikap dan tindakan
Tidak memaksimalkan hasil dan penghasilan
Mengingkari
SAYA harus menghilangkan pengingkaran-pengingkaran
Yang tumbuh karena gengsi Yang menyebabkan pertentangan di dalam
hati Yang membuat diri SAYA bingung
menafsirkan kesuksesan Yang membuat diri SAYA tidak menemukan
guidance yang benar untuk meraih apa keinginan SAYA yang sebenarnya.
Mengkawatirkan hal-hal negatif Takut salah Takut ditolak Takit gagal Takut kecewa Takut sakit hati Takut dinilai negatif Takut dianggap gila
Takut dan kurang percaya diri Menyepelekan diri sendiri, lalu Ragu-ragu Bimbang Cemas Was-was Takut salah Takut ditolak Takut gagal Takut kecewa Takut tidak punya pekerjaan Takut kehilangan Takut tidak mendapatkan rasa hormat Atasi!
Mengkhawatirkan anggapan orang Orang bisa saja berpendapat macam-macam mengenai
SAYA Makin banyak orang, makin banyak anggapan Tapi bukan mereka yang berhak mengendalikan SAYA Mereka pun tidak bertanggung jawab atas kehidupan SAYA SAYA yang harus bertanggung jawab atas diri dan kehidupan
SAYA sendiri SAYA menghargai kehidupan SAYA Dan tidak membiarkan apapun boleh merusak kehidupan
SAYA yang bernilai ini Maka jangan mengkhawatirkan anggapan orang lain dalam
berubah ke arah yang lebih baik Dalam menggapai segala cita-cita besar SAYA untuk
kehidupan SAYA yang berharga
Mendisfungsikan diri
Kurang kepercayaan Takut konflik Kurang komitmen Menghidari akuntabilitas, takut disuperfisi, takut
diaudit, takut terlalu terekspos kehidupan pribadi Asal berjalan, kurang memperhatikan hasil Hal-hal seperti di atas harus diinventarisasi
keberadaannya di dalam diri, lalu satu per satu dicarikan solusinya dan dikendalikan untuk dijadikan hal positif sebagai pengatur keseimbangan dan stabilisator dari laju pertumbuhan diri
Tidak memilih teman demi sukses SAYA tidak boleh membeda-bedakan manusia selain
karena sifatnya SAYA menghargai kehidupan SAYA SAYA ingin penghidupan dan kehidupan yang lebih baik Kehidupan dan penghidupan yang tidak boleh dirusak
dan dihambat oleh siapapun Termasuk oleh teman yang negatif, malas, hura-hura,
tidak bervisi jelas, atau punya sifat dan kebiasaan apapun yang tidak mendukung SAYA untuk menjadi insan dan pribadi yang lebih baik lahir dan batin
Pilihlah teman yang menolong dan menginspirasi Untuk menjadi elang, bertemanlah hanya dengan elang
Membuat orang merasa tidak nyaman Jangan suka menyalahkan orang lain Jangan gemar memperolok orang lain Jangan gemar merendahkan orang lain Jangan suka membuat orang sedih Jangan suka membuat orang lain kecewa Jangan membuat orang lain merasa bodoh Merasa bersalah Merasa tidak berguna Jangan suka mencari-cari kesalahan orang lain Jangan membuat mereka menunggu Jangan habiskan energi SAYA untuk ketidakbaikan Sedapat mungkin jadilah pribadi yang menjadi sebab
kebangkitan pribadi yang lain
Mengganggu orang lain dengan hobi, hajat, kebiasaan dan milik SAYA Membuat orang sakit Jangan membuat orang terganggu udara
bersihnya Jangan merusak kesegaran aroma Jangan membuat pakaian orang bau Jangan mengganggu jalan Jangan menutup jalan Jangan menghambat perjalanan Jangan mengganggu tidur Jangan menyebar kebisingan Jangan mengganggu
Melebihi yang diwajibkan terhadap orang lain
Jangan suka mencampuri urusan orang lain Jangan suka mengomentari orang lain Jangan suka membuat quotes yang
membenarkan diri dan menyalahkan apa yang diperbuat orang lain
Karena ini tanpa disadari amat besar menyedot energi SAYA dan punya andil besar dalam menghambat SAYA untuk mencapai segala impian SAYA
Merusak lingkungan
Merusak pohon, pemandangan untuk iklan Membuat kemacetan untuk parkir bisnis Menghasilkan limbah yang mengganggu Menebar suara yang mengganggu Mengeksploitasi semena-mena sumberdaya alam, hewan
dan tumbuhan sebagai bahan baku dan obyek produksi Menelantarkan lahan Membunuh satwa liar yang tidak sepantasnya dimatikan,
baik secara langsung maupun tidak langsung Meneyebabkan bencana, secara langsung maupun tidak
langsung Merusak penghidupan dan mata pencaharian penduduk
ataupun orang banyak
Penyakit hati
Mudah marah Mudah tersinggung Berpikir jelek tentang orang lain Membicarakan kejelekan orang lain Menjelekkan orang lain Berbicara tidak baik kepada orang lain Berlaku tidak baik kepada orang lain Semua penyakit hati entah bagaimana akan
menutup dan menghambat aliran rejeki, dengan cara yang tidak terbayangkan
One man show
Kerjasama team itu penting Pendelegasian wewenang itu penting Membuat orang lain merasa dipercaya itu
penting Bekerja sendiri tidak akan menghasilkan
sesuatu yang super besar dan cenderung mudah kehabisan energi
Kita harus pandai mengelola tim, memanfaatkan setiap sumberdaya manusia yang ada untuk memaksimalkan perolehan dan pencapaian
Kurang kontrol
Pemberian wewenang itu penting, tapi kendali dan tanggung jawab tetap harus dipegang
“Kehadiran” baik secara fisik maupun virtual harus dirasakan oleh tim untuk menjaga semuanya on track dan on schedule
Kualitas, kultur disiplin, etos kerja, ketepatan waktu, akuntabilitas, transparansi, antisipasi, pemecahan masalah dan semua kebaikan harus termonitor dengan baik
Pengawasan, supervisi dan kontrol adalah sarana untuk bertahan, maju dan sukses secara berkelanjutan
“Terlalu” terikat
Dengan adat Dengan budaya Dengan kebiasaan Dengan hobi Dengan komunitas Secukupnya saja, jangan berlebihan, apalagi yang
membelenggu waktu, aktifitas dan kemajuan SAYA Jangan terikat dengan superstition atau tahayul Karena SAYA haruslah lebih terikat dengan impian
luhur SAYA, ajaran berbuat kebenaran dan kebaikan yang membawa SAYA kepada diri, penghidupan dan kehidupan yang lebih baik
Tidak mau berubah
Berubah Merubah Pindah tempat Pindah haluan Berinovasi baru Ganti suasana Ganti bisnis Banting setir Harus selalu dipikirkan dan diusahakan untuk menjawab
berbagai tantangan atau fenomena baru seiring berubahnya jaman, berubahnya aturan main dan hadirnya pesaing baru
Ingat, seperti membelokkan atau merubah arah kendaraan; dalam berubah tetap harus FOKUS, memperhatikan yang perlu diperhatikan dan bertujuan yang jelas
Tidak mau menjadi bos bagi diri sendiri
Sering kali orang yang “tidak berambisi” hidupnya dipenuhi dengan melaksanakan banyak pekerjaan untuk kesuksesan orang lain
Mengorbankan banyak impian diri sendiri dan impian keluarga untuk mewujudkan impian bos mereka
Mereka “menjalani” kehidupan orang lain Sering kali orang yang dibantu menjadi sukses
tidak peduli dengan para bawahannya Ini tentu bukan keinginan orang sukses Dan bukan perilaku positif orang-orang yang
sukses
Tidak punya mimpi
SAYA harus punya visi dan target Dan harus punya impian untuk
diwujudkan Agar ada pedoman apa yang harus
SAYA lakukan Apa yang harus SAYA perjuangkan Apa yang harus SAYA jadikan
kenyataan Itulah mimpi
Berpikir jangka pendek
Berpikir sekarang, bukan hanya untuk sekarang dan besok pagi
Pikirkan jauh ke depan Untuk pencapaian jangka panjang Berikan pelayanan terbaik Berikan after sales yang baik Jalin hubungan baik Ciptakan investasi Kembangkan visi, target, rencana dari
segala impian untuk diwujudkan
Tidak mementingkan pelayanan Pelayanan harus sepenuh hati Fokus Dilakukan dengan kehadiran lahir
dan batin Menjawab segala kebutuhan orang
yang datang mencari SAYA
Tidak mementingkan karyawan Apa yang membuat karyawan betah Apa yang membuat mereka bertahan Apa yang membuat mereka mencintai perusahaan Apa yang membuat mereka bangga sebagai
representasi perusahaan Apa yang membuat mereka rela menjadi living brand Semua harus dijaga dan dipelihara, karena sumber
daya manusia adalah aset PENTING Dan yang lebih penting adalah membuat penting
orang-orang YANG TEPAT, memberi mereka sumber daya yang mereka butuhkan untuk melejitkan bisnis
Karena orang YANG TEPAT adalah aset TERPENTING
Menyalahkan
Mencari-cari alasan Mencari pembenaran Menyalahkan orang lain, karyawan,
pemerintah, aturan, pesaing, dst Tidak menyelesaikan masalah Karena kita harus lebih
mengedepankan mencari solusi, jalan keluar, ide dan siasat yang benar
Mudah marah
Marah sesekali bermanfaat Tapi lebih banyak lagi tidak berguna Apalagi mudah marah dan marah-marah Kontra produktif Tidak menyelesaikan masalah Menjauhkan diri dari rejeki Menutup beberapa jalan keluar Maka SAYA sedapat mungkin harus melatih
pengendalian diri sendiri dan secara aktif mengeluarkan diri SAYA dari situasi yang membuat SAYA mudah marah
Tidak peduli
Tidak perhatian Tidak fokus terhadap hal yang lebih penting dan yang terpenting Tidak ada di tempat secra pikiran dan mental Tidak bersih Tidak rapi Tidak menjaga pakaian Tidak memperhatikan sepatu Aroma badan Aroma pakaian Kebersihan, kesegaran dan kerapian wajah Aroma napas Bahkan aroma kaki Tidak ada detail yang boleh tidak dipedulikan dalam pelayanan
yang menghargai pelanggan
Menunda-nunda
Kebaikan apa saja jangan ditunda Dahulukan yang wajib, lalu yang
sunnah Jangan terlalu banyak waktu idle
atau yang terbuang percuma dan sia-sia
Karena waktu tidak bisa kembali Setiap selesai satu urusan kebaikan,
istirahatlah secukupnya, tuma’ninah-lah, lalu lanjutkan dengan kebaikan yang lain
Berlambat-lambat
Jangan tergesa-gesa Namun bergegaslah Sesuatu yang bisa dikerjakan lebih cepat
dengan segala pertimbangan hasil, fungsi, estetika, keamanan dan keselamatan dst; sebaiknya dikerjakan cepat
Jangan berlambat-lambat Jangan menghambat orang lain akibat SAYA
tidak peduli dan berlambat-lambat, termasuk menghambat perjalanan dan kepentingan orang lain di jalan raya, di kantor n dimana saja
Membuang referensi
Membuang kontak telepon Membuang data telepon masuk Membuang kartu nama
Semua harus dikumpulkan
Lengah
Perubahan adalah kepastian Yang terlena akan tertinggal Yang sombong akan tergeser Yang tidak melayani dengan baik akan tergusur Pergerakan waktu menuntut keharusan mencari
cara mempertahankan nilai, jati diri, keunikan dan mitos agar tetap bertahan; atau harus beradaptasi, mencari inspirasi, berinovasi dan bernegoisasi dengan perubahan
Karena perubahan akan selalu menenggelamkan yang lengah di dalam zona kejayaan mereka
Mengesampingkan perubahan
Dunia berubah Kesadaran manusia berubah Iklim berubah Kesenangan manusia berubah Regulasi dunia berubah Peraturan pemerintah berubah Semua bisa berubah Manusia sukses harus peka dan pandai
mengikuti perubahan, bahkan bisa juga membuat dan mengendalikan arah perubahan itu sendiri.
Meninggalkan generasi yang lemah Setiap orang wajib menyiapkan pengganti
atau penerus Jangan lengah terhadap waktu Bahwa SAYA tidak akan hidup selamanya Jangan meninggalkan penerus yang lemah Apalagi disengaja demi terlihat sebagai
sosok yang hebat Generasi yang hebat adalah salah satu
tolok ukur kuat dari sebuah kesuksesan yang lestari
Jatuh dalam kelas atas Kekuasaan Kehidupan selebritas Sorotan media Pengagungan diri Semua menuntut energi atau pengeluaran yang benar-benar
tidak perlu dan konsekuensi yang besar Menjauhkan diri dari staf dan pelanggan Membuat diri seolah tidak tersentuh Membuat orang takut, bukannya segan, bahkan orang malas
berbicara Semuanya hanya basa-basi dan normatif formalitas saja Jangan takut menjadi biasa Jangan ragu-ragu menjadi biasa-biasa lagi Karena menajdi orang biasa akan lebih menghubungkan diri
SAYA dengan lebih banyak orang dan menghasilkan lebih banyak manfaat
Mundur teratur Penyakit orang yang mulai atau ‘merasa’ sukses Terlibat dengan banyak tea break Permainan, golf, santai, shopping, membeli “mainan” mahal,
“menikmati hidup” yang tidak pada termpatnya Bukan tidak boleh sama sekali. Namun harus diwaspadai Karena ini bisa jadi tanda kelengahan dan kemalasan Atau tanda kendurnya semangat Berkurangnya antusias diri Melemahnya kesiagaan Bias fatamorgana Perangkap yang terlihat sebagai keseimbangan dan keselarasan Dan merusak cash flow tanpa disadari Berhati-hatilah. Tetaplah terlibat sedekat mungkin dengan
bisnis Karena ini akan menghambat kesuksesan yang seharusnya bisa
lebih besar
Menilai hanya dari posisi sendiri Pemanjat yang berhasil berdiri di atas pohon, melihat ke
bawah seolah-olah lebih tinggi dari jarak yang sebenarnya Penonton yang melihat, tidak merasa bahwa sang
pemanjat telah memanjat sedemikian tinggi, bahkan cenderung menilai lebih rendah dari ukuran sebenarnya
Paradoks ini juga berlaku dalam urusan prestasi dan pencapaian
Yang mengalami merasa “tinggi”, yang melihat merasa “biasa saja”
Ini adalah ilusi visual yang disebut sudut pandang posisi Maka SAYA harus mengatur ulang perasaan saya, baik
sebagai “pemanjat” maupun sebagai “penonton” agar lebih obyektif, berkaitan dengan tidak menilai lebih tentang diri sendiri dan menghargai pencapaian orang lain
Sengaja menyerang Menyerang kadang karena merasa terancam Menyerang kadang karena diserang terlebih dahulu Menyerang kadang untuk alasan bertahan, atau ribuan alasan
lain Jika kita merasa diserang, berarti saatnya kita berinovasi lagi Jangan berniat dari awal untuk merebut pasar orang Persaingan, bukan berniat menguasai milik orang lain Bukan mematikan nafkah orang lain Bukan mematikan impian dan harapan banyak anak, banyak
orang tua, banyak keluarga karena sebuah usaha mati oleh serangan bisnis yang disengaja
Karena kemajuan adalah maju dan makmur bersama, menyediakan lapangan kerja baru, membuka usaha baru, menjawab permasalahan yang belum menemukan solusi, menjawab pasar yang belum digarap
Ini seringkali tidak mudah. Berdoalah, mintalah, maka yakinlah akan diberi, ditunjukkan dan dimudahkan jalannya
Yang wajib dilatih
Kehendak mendekatkan diri kepada Tuhan
Ingat Berdoa Beribadah Berpuasa Memberi Bersabar Berbuat kebaikan Semua harus dilatih, diasah, sembari
terus ditingkatkan dari waktu ke waktu
Menegaskan keinginan
Menegaskan cita-cita Menegaskan impian Menegaskan harapan Menegaskan kehendak luhur Menegaskan apa saja yang ingin dicapai Menegaskan diri siap menerima apapun,
namun tidak sedikitpun mengendurkan ketegasan harapan dan kekuatan keyakinan
Melatih mental Agar tidak emosional Agar tidak moody Agar fleksibel Agar adaptif Agar akomodatif Agar tidak mudah menyerah Agar percaya diri Agar fokus Agar kuat Agar rajin Agar gigih Agar selalu antusias dan bersemangat Agar terus berkeyakinan kuat Agar bagaimana SAYA bisa sukses?
Pemrograman pikiran
Kesadaran harus setiap saat Pengalih perhatian harus disadari setiap saat Hal-hal yang tidak bermanfaat dan tidak
mendukung tujuan harus disadari setiap saat Tujuan harus diluruskan setiap saat Niat harus diperbarui setiap saat Penyadaran diri harus dilakukan setiap saat Afirmasi harus setiap saat Pemompaan semangat juga harus setiap saat
Pikiran positif
Jika SAYA telahir optimis, itu bagus. Tapi tidak cukup Optimis hanyalah satu dari banyak perilaku positif Perilaku positif, lahir dari pikiran yang positif. Tidak akan cukup pikiran positif yang hanya datang
kadang-kadang saja SAYA harus punya pikiran yang SELALU positif Semua yang negatif akan datang dengan mudah tanpa
diusahakan Tetapi semua yang positif, harus diusahakan Dan harus DILATIH terus menerus, setiap saat, dimana
saja, tanpa henti Dan latihlah dengan pengertian yang benar akan makna
ungkapan “PANTANG MENYERAH”
Melatih kalimat
Kalimat adalah potensi Afirmasi yang harus dilahirkan,
dipupuk, dipelihara dan dibesarkan dengan latihan
Karena kalimat mengandung kekuatan
Kalimat membakar semangat Kalimat mendatangkan keajaiban Kalimat mengubah kehidupan
Melatih merubah sudut pandang yang benar tentang uang sebagai alat Uang seharusnya bisa menjadi akar kebaikan yang memberi
makna, mengubah dan membuat hidup menjadi lebih berarti dan bahagia
Uang seharusnya bisa menjadi magnet yang mengajak kita untuk lebih leluasa dan ringan dalam menyalurkan aliran siklus kebaikan
Uang seharusnya bisa menjadi sumber kebebasan, menumbuhkan ketenangan, menyuburkan cinta kasih dan saling perhatian
Uang seharusnya bisa menjadi sarana untuk membeli dan memenuhi banyak kebutuhan lahir dan batin
SAYA tidak sepatutnya menjadi hamba uang, tapi uanglah yang seharusnya melayani SAYA, bekerja untuk SAYA dan SAYA lah yang berkuasa menjadi tuannya
Uang tidak lagi menjadi tujuan kita, namun menjadi alat untuk mencapai tujuan luhur kehidupan
Latihlah
Managemen uang Merencanakan pengeluaran dan
pemakaian uang Merencanakan menabung yang benar Merencanakan investasi Merencanakan modal usaha dan bisnis Menjaga hidup tetap konservatif tanpa
menjadi pelit Menjaga pengeluaran tetap rendah dengan
benefit yang bernilai
Cara berpikir menghindari kesenangan
Membebaskan dan memerdekakan diri SAYA dari godaan-godaan yang tidak perlu
Dari ambisi yang merusak Dari hobi yang merongrong Dari keinginan yang tidak ada habisnya Dari perlombaan yang tidak pernah bisa dimenangkan Dari rusaknya cash flow Dari jeratan hutang Dari pertengkaran di rumah karena masalah uang Dari keserakahan yang akhirnya muncul mengikutinya Dari kejahatan yang ‘terpaksa’ terjadi karenanya Dari terhambatnya kesuksesan Dari keruntuhan bisnis besar Dari penyesalan di kemudian hari
Mengintervensi diri
Bahwa SAYA masih bisa lebih baik dari sekarang
SAYA masih bisa meningkatkan diri SAYA ke level yang lebih tinggi
SAYA bisa memperbaiki kehidupan dan penghidupan SAYA
SAYA tidak harus seperti ini terus jika bisa mengupayakan sesuatu yang lebih baik
Jika SAYA tidak berubah, tidak akan ada penghidupan SAYA yang berubah
Percaya diri
Percaya diri harus dilatih Bahkan bila SAYA menginginkannya untuk satu
tujuan yang teramat penting maka SAYA harus melatihnya setiap hari
Dalam setiap detail dari skill yang dibutuhkan untuk satu performa tertentu
Beberapa detail harus dilatih di depan cermin Jangan malas untuk melatihnya Jangan merasa bosan atau menganggap tidak
penting SAYA harus bersungguh-sungguh agar confidence
Berpikir baik tentang diri sendiri SAYA penuh idea SAYA penuh semangat SAYA tekun belajar SAYA rajin bekerja SAYA suka membantu SAYA gemar menolong SAYA senang memberi SAYA antusias berbagi SAYA menarik banyak peluang SAYA mendatangkan kemakmuran SAYA kaya lahir dan batin SAYA menebar kebaikan dan harmoni
Skill Melatih skill apa saja adalah terus menerus sampai bisa Bahkan butuh ribuan kali untuk benar-benar bisa SAYA akan mendapatkan semangat luar biasa ketika
mulai merasa bisa melakukan SAYA akan bertambah keyakinan Bertambah percaya diri Ketika sudah bisa SAYA masih perlu melatih skill dan
menajamkannya untuk menjadi lebih mahir Bekerjapun adalah bagian dari latihan Melatih skill adalah selamanya hingga makin dekat
kepada kesempurnaan Sampai SAYA memasuki alam para pemenang dan alam
para juara Sampai SAYA memasuki alam daya cipta
Menemukan
Dari semua kegiatan dan aktifitas: Apa yang kita cintai dan kita memiliki
gairah terhadap itu Apa yang kita bisa menjadi yang terbaik Apa yang yang paling menguntungkan,
dari segi ekonomi, dan dari segala aspek yang kita butuhkan
Temukan irisannya
Well organized
Rapikan daftar nama Daftar telepon Daftar alamat Daftar email Kumpulan kartu nama Janji bertemu Hari-hari penting pelanggan Latihlah diri agar rapi dalam menjaga referensi dan
tetap membina hubungan baik dengan pelanggan, serta memperindah layanan purna jual
Semua akan sangat berguna dan bernilai kesuksesan kapan saja dibutuhkan
Angka yang realistis
Melatih diri untuk tahu, mengenal, memahami dan mengelola angka
Angka pendapatan Angka pengeluaran Angka tabungan Angka investasi Angka sumbangan Angka biaya yang tidak perlu Angka kredit Angka debit Angka minus Angka surplus
Menjual
Semua profesi pada hakikatnya adalah menjual Menjual produk; barang, atau keahlian atau jasa Dalam arti positif Secara profesional Secara saling menguntungkan Setiap yang membutuhkan pada hakikatnya
adalah pelanggan Setiap hari ada jual beli, ada transaksi, ada
negoisasi, ada deal, ada pertukaran, saling memenuhi
Marketing Apa yang SAYA punya dan mampu SAYA layani? Siapa yang membutuhkan? Apa yang ada dalam benak mereka? Bagaimana mereka bisa merasa perlu dan
membutuhkan barang atau jasa pelayanan SAYA? Bagaimana mereka merasa perlu datang dan
membayarkan sesuatu kepada SAYA? Kebaikan dan manfaat apa yang akan mereka terima? Bagaimana mereka bisa merasa mendapatkan yang
seharusnya? Menjawab kebutuhannya? Bagaimana mereka bisa merasa diuntungkan, merasa
puas dan tidak merasa tertipu? Bagaimana mereka bisa membantu merekomendasikan
ini kepada orang lain?
Marketing
Menyampaikan informasi berharga Membantu pelanggan memperoleh
yang dibutuhkan Bukan sekedar menjual sesuatu
sekali itu saja Kegagalan marketing kebanyakan
dikarenakan lebih menginginkan penjualan daripada mendapat dan menambah pertemanan
Sekali lagi marketing Karena bisnis tidak tidak bisa hanya menunggu dan
melayani Bisnis harus senatiasa menarik pelanggan baru dan
membawa kembali pelanggan lama Bisnis harus selalu menginformasikan kelebihan,
keunikan, keterjangkauan, kemajuan, keterdepanan dan kelayakan mengapa pelanggan perlu datang
Marketing harus menjadi strategi intensif dan bukan hanya responsif terhadap aksi marketing pesaing
Marketing adalah bagian dari kreatifitas dan inovasi positif untuk bertahan, tumbuh dan meraksasa
Bahkan strategi marketing harus sedemikian rupa membuat setiap pelanggan merasakan kebanggaan, rasa memiliki dan merasa menjadi bagian dari bisnis, sehingga mereka rela menjadi promotor dan iklan yang contagious
Masih soal marketing Pemasaran melalui pengalaman. Pengalaman yang baru dan
penawaran pengalaman yang tidak bisa ditolak Pemasaran melalui suasana. Memanjakan mata, memanjakan
telinga, memanjakan penciuman, memanjakan sensoris, kesejukan, kelembutan, ketenangan, dst
Pemasaran melalui pelayanan. Pelanggan merasa dinomor-satukan, dihargai, dihormati, cepat, segera, dst
Pemasaran melalui menciptakan keinginan terhadap produk. Legenda, mitos, berbeda, keunikan, kelangkaan, eksklusifitas, kemasyuran, keterkaitan dengan para juara, idola, film, dst
Pelayanan dengan menjaga standar kualitas yang dipertahankan tinggi
Pelayanan dengan harga kompetitif di level kualitas yang tetap tinggi
Pemasaran melalui diferensiasi produk dan ketersediaan dalam beberapa jumlah pilihan yang menarik
Pemasaran melalui iklan yang viral serta berita dari mulut ke mulut yang menyebar dan menular secara positif
Menggunakan semua
Iklan yang positif Mensponsori acara, kegiatan, keramaian,
karnaval, festival, parade, tim olah raga, sekolah
Kontes, kuis, kompetisi Pamflet, spanduk, baliho, leaflet, brosur,
katalog Media elektronik, radio, televisi, bioskop Media cetak, koran, majalah, buku Media online, blog, media sosial, messenger Road show
Komunikasi menjual
Yang paling tegas yang akan mempengaruhi orang lain, tegas bukan dengan hanya suara kuat atau lantang, tapi lebih kepada substansi dan inti masalahnya
SAYA harus yakin benar SAYA harus menguasai Apa yang SAYA yakini dan SAYA kuasai harus bisa
dikomunikasikan SAYA bisa melatihnya dengan menuliskan,
menarasikan atau mengucapkannya tanpa teks dst
Latihlah kemampuan ini sesering mungkin
Negosiasi Ada permintaan Ada penawaran Ada gap Ada kebutuhan yang lain bagi pelanggan Ada pertimbangan, keraguan dan pertanyaan bagi pelanggan Ada penawaran dari penyedia yang lain Ada kemampuan pelanggan Ada cost bagi penyedia barang dan jasa Ada margin keuntungan rasional yang semestinya diterima oleh
penyedia barang dan jasa Ada nilai pasar Ada syarat dan ketentuan Ada kebijaksanaan Semua perlu kemampuan bernegosiasi Dan ini tidak mungkin jika tidak terus menerus dilatih Jadikan setiap saat bertemu siapapun, niatkan untuk melatih
kemampuan bernegosiasi melalui hal-hal yang sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Presentasi
Setiap penjelasan adalah presentasi Besar atau kecil Panjang atau singkat Resmi atau tidak resmi Dengan percakapan biasa atau
melibatkan alat bantu Dengan atau tanpa piranti audio visual Semua harus dilatih dan dipersiapkan Setiap komunikasi adalah presentasi
Presentasi
Dengan penguasaan produk Dengan keyakinan Kenali kebutuhan Kenali gaya pelanggan dalam membeli; rasional atau
emosional Suka ngobrol atau to the point saja Apa motif pembelian , gengsi atau fungsi, gali
hasratnya Bina hubungan baik, hargai pendapat mereka, libatkan
mereka Ingat, jangan hanya mempesona pelanggan; tapi harus
menguntungkan dan memenuhi kebutuhan mereka
Latihlah
Memperkenalkan diri Mengucapkan selamat datang Tersenyum penuh kehangatan dan percaya diri Menyapa dengan memanggil nama pelanggan
dengan sebutan penghormatan selayaknya Menjabat tangan dengan kedua belah tangan Menanyakan apa yang bisa SAYA bantu Memberikan atau menerima sesuatu dengan kedua
tangan Menunjuk tidak dengan jari tengah Mempersilahkan dengan tangan terbuka Menepuk punggung dengan singkat dan ringan
Latihlah
Menarik atensi atau perhatian pelanggan kepada SAYA, bukan kepada gadget mereka
SAYA datang bukan semata sebagai orang yang butuh, namun lebih sebagai pembawa informasi yang mereka nantikan
Melihat kebutuhan pelanggan dengan cepat Membuat pelanggan melihat manfaat yang SAYA
bawa pada kesan pertama Berkata dengan kalimat lugas dan jelas Menjawab iya dan tidak dan menjelaskan
alasannya dengan kalimat yang singkat dan jelas
Latihlah
Kapan harus menjelaskan Kapan harus jeda Kapan harus bertanya serta apa yang seharusnya
ditanyakan dan apa yang sebaiknya tidak ditanyakan; mengatur susunan kalimat
Kapan harus mendengarkan Kapan dan bagaimana SAYA bisa dan boleh menyela Kapan harus memberi masukan Kapan melanjutkan kembali Kapan menambahkan Kapan menutup dengan kesepakatan
Latihlah
Mengelola setiap sanggahan, keraguan dan penolakan Ini adalah bagian dari minat pelanggan, maka harus
direspons dengan positif Jadikan kesenangan, jangan dibenci Latihlah bertanya tentang apa keberatan mereka Latihlah diri bisa mengkomunikasikan betapa mereka
membutuhkan produk barang atau jasa atau tindakan yang SAYA tawarkan
Bila pelanggan telah memiliki produk atau pelayanan jasa, latihlah menanyakan apa yang mereka sukai, apa yang tidak mereka sukai dan apa harapan mereka?
Lalu biasakan melatih diri memikirkan, menemukan dan menawarkan solusi atau jalan keluar yang meringankan dan dibutuhkan pelanggan
Latihlah
Tidak menyudutkan Tidak merendahkan pilihan pelanggan Membuat pelanggan tidak merasa salah
atau tampak bodoh Membuat pelanggan merasa penting Hati-hati membandingkan Berbagi dan menggugah keterlibatan dan
peran serta pelanggan Menggunakan produk sampel jika ada agar
pelanggan mengalaminya sendiri
Latihlah
Menghadapi perlawanan argumentasi pelanggan dengan bijak
Yang memberi perlawanan biasanya akan membeli
Latihlah menggali, karena mereka sedang mengkomunikasikan apa yang mereka inginkan dan apa yang jelas tidak mereka inginkan
Latihlah mencari tahu, karena mereka sedang memberi tahu apa yang perlu SAYA jual kepada mereka dan kapan waktunya
Karena mereka ingin SAYA memahami mereka terlebih dahulu
Latihlah Menampilkan diri seolah sedang dalam kondisi puncak
SETIAP SAAT Melatih seolah-olah SAYA sedang tampil di panggung
atau siaran di televisi Fokus Tidak melamun Orang yang berbicara dengan diri sendiri tidak akan
membangun kesepakatan besar dengan orang lain Jangan membuat pelanggan melihat perhatian SAYA
teralihkan Pelanggan sangat menghargai fokus dan perhatian Saat bersama pelanggan, komunikasi harus berubah
dari komunikasi dengan diri sendiri menjadi komunikasi dengan pelanggan
Latihlah
Tidak ada telepon atau gadget Tidak ada pesan masuk Tidak melihat orang lain yang melintas melebihi
isyarat, senyum atau anggukan respek Tidak melihat jam Tidak buru-buru ke tempat lain Tidak tampak gelisah Tidak memperhatikan pengalih perhatian, televisi,
dll, termasuk pesan-pesan dan pembicaraan negatif di dalam diri atau pembicaraan dengan diri sendiri
Agar pelanggan juga bisa berfokus kepada SAYA
Latihlah
Mensinergikan atau menyelaraskan diri Dengan pelanggan Tata bahasa Kecepatan berbicara Gerak tubuh Posisi tangan Cara duduk Ekspresi Meniru ala cermin, dengan gerakan halus Menghadirkan kedekatan Membuat mereka merasa tidak asing dengan SAYA Halus, seolah mereka sedang melihat diri mereka sendiri
Latihlah
Menempatkan minat dan ketertarikan secukupnya terhadap kegemaran dan dunia pelanggan
Berikan pertanyaan terbuka Pertanyaan ringan saja Bukan pertanyaan dengan jawaban “Ya” atau “Tidak” Bagaimana hari Anda? Apa yang menarik bagi Anda di hari Minggu? Kapan Anda biasanya berlibur? Apa kegiatan favorit yang membuat Anda rela
bangun pagi? Dst. Latihlah diri untuk bertanya. Karena kemahiran
dalam bertanya adalah keahlian penting
Latihlah
Terima dulu semua yang pelanggan katakan Jangan menyela Membuat mereka merasa penting, dengan merasa dipahami Cukup anggukan kepala tanda setuju Pertahankan kontak mata Ekspresikan diri sesuai kaitan yang mereka katakan Ekspresikan keterkejutan saat mereka berkisah yang
mengejutkan Ikutlah berbisik kala mereka berkisah tentang hal yang
bersifat agak rahasia Paham? Akui dan terima mereka Mengalirlah bersama mereka
Latihlah
Memberi dan “membiarkan” jeda Beri kesempatan pelanggan berpikir Mata ke kiri (atas) berarti mereka sedang
mengakses memori atau ingatan Mata ke kanan (atas) berarti mereka
sedang mencari jawaban kreatif Gunakan jeda dan kesunyian sebagai
sahabat Jangan terburu-buru memecah kesunyian Jangan dominan dalam komunikasi
Latihlah
Menyela Bukan mendebat Hanya pertanyaan yang sifatnya menegaskan apa
yang dikatakan pelanggan Sesuatu yang tersambung Jangan menyergah. Jangan sekali-kali Agar pelanggan tidak menutup diri mereka Dan mereka merasa SAYA telah mau
memperhatikan, mendengarkan, menyimak cerita dan meluangkan waktu untuk mereka
Jangan lupa beri sedikit pujian, lengkap dengan ekspresinya
Latihlah
Menanyakan pertanyaan dengan sangat proper, “Jika Anda punya dana yang tidak terbatas, tapi hanya bisa boleh untuk (sebutkan keperluan khususnya, sesuai apa yang akan ditawarkan), apa yang ingin Anda lakukan, dan mengapa?”
Berisi harapan pelanggan akan dirinya, yang menjadi niche, yang akan sangat terasa senang dan membahagiakan bila bisa dilakukan atau terpenuhi
Mengintervensi
Bersikaplah sehingga SAYA tampak sebagai kekuatan Kekuatan yang mengayomi, bukan yang mengancam atau
mengintimidasi Membuat pelanggan tetap nyaman Menjalin hubungan yang terasa baik Pelanggan merasa aman Masuk ke dalam autohipnosis mereka atau alam
pengalaman dan pendapat pribadi mereka Baru kemudian menggali untuk mereka bahwa ternyata
selama ini ada yang kurang, ada yang belum terpenuhi atau ada yang perlu diperbaiki
Dari-sanalah pelanggan sedemikian rupa menyadari bahwa mereka memerlukan produk atau jasa tertentu untuk menolong dan memenuhi kebutuhan mereka
Dan SAYA datang sebagai jawaban
Latihlah Kembali, latihlah semua langkah dan jangan malas Tidak ada detail yang terlalu remeh untuk diperhatikan Tidak ada permintaan yang terlalu besar untuk dipenuhi Tidak ada yang tidak perlu dilatih Membuat “triller” agar pelanggan menjadi penasaran Menaruhnya di bagian depan presentasi atau prolog
pembuka percakapan agar pelanggan menaruh perhatian penuh dan melihat manfaat kehadiran SAYA dalam waktu cepat
Latihlah kemampuan melihat kapan pelanggan mulai tertarik, karena ini saatnya menutup dan mengikat transaksi.
Kenalilah kesempatan menutup transaksi Tatapan mata pelanggan Ekspresi pelanggan Antusias Sudah tidak bingung lagi Tampak tertarik Tampak merasa cocok Tampak setuju Jangan berbasa-basi lagi, segera tutup transaksi Setelahnya SAYA boleh melanjutkan keramah-tamahan; dan
sebaiknya terus menjaga kehangatan hubungan baik layaknya teman bersama pelanggan SAYA
Tetap ingat, jagalah keuntungan jangka panjang dengan pelayanan purna jual, serta dapatkan repeat order, referensi dan getok tular mereka
Bermain peran, bermain peran SAYA harus melatih diri untuk bersikap dengan
baik dan benar sesuai dengan kondisinya Sesuai dengan situasinya Sesuai dengan waktunya Sesuai dengan tempatnya Sesuai dengan yang dihadapi Semua perlu peran, tampilan, sikap, tindakan,
dst yang berbeda-beda SAYA harus melatih masing-masing peran satu
per satu Karena SAYA ingin sukses dimana-mana
Latihlah
Menvisualisasikan produk dan hasil pelayanan
Menggambarkan detail keuntungan, kenyamanan, pengalaman dan kondisi ideal yang akan dialami oleh indera dan perasaan pelanggan
Menggambarkan pengalaman dan kepuasan yang telah dinikmati oleh pelanggan-pelanggan sebelumnya
Latihlah
Menemukan alasan terkuat dari pelanggan untuk membeli hari ini. Ini penting sekali
Menunjukkan apa yang bisa SAYA lakukan dan SAYA berikan
Menunjukkan bukti-bukti Melukiskan manfaat produk dan hasil
pelayanan Menutup penjualan dengan hasrat
puncak
Latihlah Melakukan penutupan transaksi percobaan Menanyakan kepada pelanggan tentang “keputusan kecil”? Pilihan pelanggan Bukan pertanyaan tentang waktu, karena SAYA berharap
waktunya adalah sekarang Gunakan saat hasrat pelanggan mulai terbangun dengan
gambaran yang jelas Membangun hubungan baik selama presentasi dan menguji
tingkat hasrat Pilih yang merah atau yang biru Pak? Pilih paket satu atau paket dua Bu? Lebih suka membayar cash atau dengan kartu kredit? Semua dibangun menuju pertanyaan penutup yang
sebenarnya
Latihlah
Pertanyaan pengikat Gunakan, “bukankah demikan?”, “begitukah
kira-kira?”, “benar demikian?”, “benar begitu?” Bukan untuk memanipulasi atau menjebak
pelanggan Tapi menegaskan keinginan atau harapan atau
kemauan atau keyakinan pelanggan tentang sesuatu yang bisa kita penuhi
Sehingga cocok atau match dengan penawaran yang kita bawa
Gunakan sebelum pertanyaan penutup transaksi
Jika tidak dilatih
Mentah Hambar Garing Ragu-ragu Canggung Tidak meyakinkan Gagal Tidak akan merubah hidup SAYA
Latihlah Menaikkan kadar hormon percaya diri dan
menurunkan hormon pesimis dengan gerakan “kemenangan”: mengangkat tangan, mengepalkan jemari dan membuka kaki lebar sebelum melakukan hal-hal penting
Memilih posisi duduk Menyebut nama Melakukan kontak mata Melatih mengucapkan kata “karena” atau
“because” untuk meyakinkan pelanggan Membentuk kalimat ber-”rima” atau “rhime” untuk
membentuk opini dan menarik pikiran bawah sadar pelanggan
Latihlah
Berjalan-jalan ke tempat baru untuk memperoleh ide baru
Biasakan mencatat semuanya Biasakan meminta jawaban secara
tertulis, baik di kertas maupun di dalam pesan elektronik
Jadilah konsisten, jangan terlihat mudah berubah atau mengubah pendirian, lakukan perubahan yang berlawanan dengan cara tanpa disadari orang lain
Latihlah Relaksasi dengan mengingat Tuhan Menggetarkan seluruh badan untuk meredam emosi dan
membebaskan diri dari ketegangan, stress, kegelisahan, ketakutan, kekawatiran dan seterusnya
Berolah raga dengan gerak badan ringan, rutin, ritmik dan rileks (4R) untuk menjaga kebugaran di dalam diri dan harmoni dengan sekitar
Menginjak kerikil atas alas kaki keras untuk merelaksasi pembuluh darah dan sistem saraf
Menjaga pikiran dengan hanya memikirkan yang menjadi prioritas dalam hidup saja, dan mengurangi yang lain
Melakukan aktifitas dan pembicaraan hanya yang berguna dan ada manfaatnya
Melatih pernapasan yang rileks Mengurangi hal-hal yang ingin dicegah dengan memakai
tangan kiri
Latihlah
Menetapkan angka “jangkar” Menggunakan aturan 30 persen Biasakan menggunakan angka yang
tidak bulat, sedikit di bawah angka bulat
Menggunakan nilai sedikit untuk memikat minat, seperti: “setiap sen bermanfaat”
Mengulang-ulang
SAYA harus mengulanginya terus Sampai ribuan kali Sampai merubah cetak biru SAYA Sampai alam bawah sadar SAYA
berubah Sampai semua berubah dan tidak
terhapus kembali di benak SAYA Sampai SAYA benar-benar menjadi
pribadi yang sukses dan bermental sukses
Belajar dari kesalahan
Membuat kesalahan adalah manusiawi Membuat kesalahan itu pasti adanya SAYA tidak harus ketakutan, menghindari dan lari dari
kesalahan seumur hidup SAYA harus berani dengan kemungkinan berbuat salah Di saat yang sama, SAYA juga tidak boleh merendahkan dan
mengabaikan kesalahan dan beberapa usaha yang tidak berhasil
SAYA harus belajar menggunakannya secara positif Membuat kesalahan adalah bagian dari proses pembelajaran
untuk bagaimana membuat keputusan yang benar dan menemukan cara yang berhasil baik
SAYA harus menerima kesalahan SAYA, karena mereka adalah guru SAYA dan yang akan melayani SAYA, selama SAYA mau belajar dari mereka
Keberanian
Keberanian untuk percaya Keberanian untuk yakin Keberanian untuk positif Keberanian untuk optimis Keberanian untuk memulai Keberanian untuk mengawali Keberanian untuk melangkah Keberanian untuk berbuat Mintalah keberanian ini dan latihlah terus-
menerus agar mendarah-daging
Mengendalikan amarah
Marah bukan bagian dari keberanian Marah sesekali bermanfaat Tapi lebih banyak lagi tidak berguna Apalagi mudah marah dan marah-marah Kontra produktif Tidak menyelesaikan masalah Menjauhkan diri dari rejeki yang seharusnya lebih
besar SAYA terima Menutup beberapa jalan keluar yang melimpah Maka SAYA sedapat mungkin harus melatih
pengendalian diri sendiri dan secara aktif mengeluarkan diri SAYA dari situasi yang membuat SAYA mudah marah
Melawan dengan bijak Bertahan dan melawan adalah naluri alami Agar berhasil maka harus dihindari konflik yang tidak
perlu, argumentasi sia-sia dan cara-cara yang kontra produktif dan merugikan diri sendiri
Karena di dalam proses struggle, ada flexible Flexible menentukan kesuksesan untuk beradaptasi dan
menjadi pemenang Melawanlah dengan bijak Melawanlah dengan cara yang sebaik-baiknya Mengubah situasi yang negatif menjadi hal yang
menguntungkan Dengan jalan yang konstruktif dan paling produktif Semua akan terselesaikan asal kita tidak mudah marah
dan mudah menyerah
Kreatifitas
Mintalah agar diberi kreatifitas Dianugerahi idea Dikaruniai inovasi Dipenuhi dengan kreasi Diberkati dengan imajinasi Mintalah dengan melatihnya
Kembali ke hal-hal kecil
Hati-hati dengan pengeluaran kecil Jangan beli barang yang tidak penting untuk
pamer Sisihkan penghasilan, dalam jumlah besar Berpikirlah tentang selisih Mobil yang dibutuhkan dengan mobil yang
diinginkan selisihnya bisa mencapai ratusan juta yang bisa diinvestasikan dan digunakan untuk kemanfaatan lebih besar
Demikian juga berlaku untuk gadget, barang elektronika, sepeda motor, perabot dan semua benda-benda konsumsi non investasi
Pertama: bayar diri sendiri Apa yang SAYA lakukan ketika SAYA menerima
pendapatan? Menghabiskannya pertama dan membiarkan sisanya menjadi tabungan? Atau apakah SAYA menyimpan semua terlebih dahulu, sebelum menghabiskan?
Jika SAYAa menghabiskan terlebih dahulu maka itu salah satu alasan mengapa SAYA mengalami kesulitan keuangan
Padahal hal pertama yang harus SAYA lakukan adalah membayar diri SAYA terlebih dahulu, lalu membayar tagihan, dan kembali berusaha menyimpan uang dan menginvestasikannya sebelum SAYA menghabiskannya
Menyusun portofolio
Para miliarder menginvestasikan uang mereka dengan bijaksana
Mereka tahu kalau tabungan biasa bukan cara tepat untuk mengembangkan aset
Mereka memilih menjadi investor karena itu cara terbaik untuk mengembangkan aset berharga dari waktu ke waktu
SAYA harus melatihnya secara bertahap untuk menyusun portofolio SAYA sendiri
Sekali lagi: Latihlah
Investasi, termasuk investasi terbesar, yaitu pendidikan
Memberi donasi Mengambil risiko
3 hal yang membuat SAYA sukses besar, tidak mungkin bisa berlangsung dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang besar tanpa terus menerus diasah dan dilatih
Open mind
Pikiran terbuka bisa ada sejak lahir Tapi tidak akan berkembang dengan
semestinya jika tidak dihidupkan Dan tidak akan hidup dengan nilai
maksimal jika SAYA tidak melatihnya Keterbukaan akan membimbing SAYA
kepada cahaya dan pencerahan
Imajinasi
Sebaik apapun barang atau jasa yang bisa SAYA berikan, tidak akan pernah menarik tanpa dikemas sedemikian rupa
Disajikan sedemikian rupa Diperkenalkan sedemikian rupa Dipublikasikan sedemikian rupa Semua ini butuh pendekatan yang dinamakan imajinasi Imajinasilah yang membuat brand tertentu lebih diminati
dari yang lain Perusahaan yang satu lebih melejit dari yang lain Semua kebaikan harus dikemas sedemikian rupa dengan
imajinasi Semua yang telah SAYA bicarakan, yang belum, yang
terlewat atau yang terlupa, butuh imajinasi.
Membuat brand n logo
Nama, warna dan bentuk memiliki nyawa Memiliki daya Memiliki kekuatan Bahkan memikat Mempengaruhi visualisasi Pada kondisi tertentu menggetarkan hati Mengenalkan sesuatu Mengkomunikasikan banyak informasi Menciptakan ikatan emosi Mempercepat pelanggan memutuskan
pembayaran
Membangun mitos
Mitos menghidupkan brand Brand hebat hidup di hati
pelanggannya Mitos harus hidup di hati
pelanggannya Pelanggan merasakan sesuatu yang
spesial Pelanggan merasakan adanya ikatan
batin dengan brand Karena manusia selain memiliki sisi
rasional, tetap memiliki sisi emosional
Mitos produk Bisa Eksklusif, atau bisa juga Peduli Fun Chic Cool Mewah Friendly Trendi Gaul Bersahabat Berjiwa muda Enerjik Kasih sayang Cinta alam
Memenuhi dan menambah nilai Value bagi seseorang atau sekelompok orang
harus dapat terpenuhi Ada sisi nilai rasional yang mereka harapkan Ada nilai emosional yang mereka ingin
terpenuhi Ada nilai spiritual yang mereka juga ingin itu
ada Ada nilai yang berhubungan dengan kondisi
obyektif dari fisik dan kebugaran mereka Semuanya harus tentang mereka dan
mencerminkan mereka
Membuat katalog
Menunjukkan keelokan produk Memberi gambaran jelas tentang produk dan
manfaatnya Meretas perasaan dan emosisi spesifik Menggiring opini positif Menciptakan mimpi Membangun suasana Melahirkan ketertarikan Membangkitkan hasrat Demikian juga dengan iklan, papan nama store,
etalase dan tata ruang kantor
Melatih tim Tim adalah investasi terpenting Pelayanan yang terstandarisasi Ekpresi Intonasi Gestur dan bahasa tubuh Cara menyapa Kesigapan dan kecepat-tanggapan Kepedulian Keramahan Kemampuan menjelaskan dan menjawab pertanyaan Perhatian Fokus Kemampuan memenuhi harapan dan memanusiakan pelanggan
sebagai pribadi yang dihargai bahkan diistimewakan Tim harus berada dalam frekuensi, akselerasi dan imajinasi yang sama
dengan manajemen Karena tim adalah living brand atau merek hidup bagi produk dan
perusahaan
Etos kerja
Kebebasan dengan tanggung jawab Delegasi dan umpan balik Kepercayaan dan kontrol
Menggunakan jasa endorser
Endorser bisa jadi adalah bintang iklan Bisa juga duta bagi misi atau perasahaan Bisa figur produk Kita bisa memanfaatkan siapa saja yang
berpengaruh positif dan memberi nilai atau mengesankan citarasa atau memunculkan mitos unik dari produk kita untuk pemasaran jangka panjang
Bisa artis, selebriti, tokoh, budayawan, pejabat, politikus, olahragawan, para juara, pemerhati, pakar, dst.
Merekrut dan memberhentikan Termasuk hal yang harus dilatih Karena ini tidak mudah dan tidak
sesederhana kelihatannya Keputusan yang vital bagi kelangsungan
perusahaan dan hubungan baik antar manusia
Menyangkut nasib bisnis dan nasib orang lain Harus mengedepankan kepentingan bisnis
dan tetap menjunjung hal-hal yang berkaitan dengan harkat dan martabat manusia
Yang penting
Untuk diri sendiri dan merekrut tim: Pendidikan Keterampilan Pengetahuan khusus Pengalaman kerja spesifik Semua kemampuan yang dipelajari
dan terus dilatih Saat ragu: jangan merekrut dulu,
teruslah mencari
Yang lebih penting lagi
Karakter Etos kerja Integritas Kecerdasan dasar Disiplin Kemauan Dedikasi untuk memenuhi komitmen Nilai-nilai kebaikan untuk maju yang
berurat dan berakar
Keseluruhan dari yang penting Menempatkan diri di tempat yang tepat untuk
membangun dan berkembang Menempatkan orang yang tepat di tempat yang tepat Semberdaya manusia itu penting, tapi yang paling
penting adalah ORANG YANG TEPAT Orang yang tepat mengurangi energi, menghemat
banyak waktu yang tersita untuk regulasi, meningkatkan produktifitas, memperpesar margin keuntungan dan mempercepat kemajuan, dan berlaku sebaliknya
Investasikan banyak hal untuk mencari orang yang tepat
Pastikan selalu dan hanya mencari orang yang tepat
Orang yang tepat
Penting menaruh orang yang tepat bersama SAYA untuk memecahkan MASALAH terbesar SAYA
Lebih penting lagi, menaruh orang YANG LEBIH TEPAT pada PELUANG-PELUANG terbesar SAYA.
Melatih insting
Tahu proses bisnis Tahu arah perubahan Tahu permasalahan yang akan muncul Tahu arah permintaan Tahu akan peluang yang akan datang Tahu menggunakan sumber daya Tahu menjawab permintaan Tahu bagaimana menyederhanakan dan
menghadirkannya dengan benar Ini bukan pekerjaan cenayang atau tahayul Karena ini logis dan bisa dengan terus melatihnya
Menciptakan legenda sendiri Latihlah membidik pelanggan agar menjadi konsumen
fanatik Dengan memegang, melihat, merasakan dengan
berbagai indera Melalui warna Melalui aroma Melalui atmosfir Dengan musik Dengan surround Dengan aransemen Dengan koreografi Yang selalu memikat, selalu diingat dan tidak terlupakan
Semua tercipta dengan imajinasi Dalam diri SAYA ada kreasi Louis Vuitton, Prada, Hermes, Coach,
Burberry, Cartier, Chanel, Versace, Bvlgari, Aigner, Givenchy, Marc Jacobs, Dior dan Ferragamo
Ada legenda Rolls Royce, Bentley, Aston Martin, Maybach, Ferrari, Bugatti, Lamborghini dan Maserati
Ada idea MontBlanc, Rolex, Jaeger LeCoultre, Girard-Perregaux, Vacheron Constantin, Piaget, Breguet, Patek Philippe, Franck Muller, Omega dan Audemars Piguet
Dalam diri SAYA ada semangat Nike, Adidas, Puma, Titleist, Callaway, Taylor Made dan The North Face
Ada keramahtamahan Hyatt, St Regis, Westin, Sheraton, InterContinental, Kempinski, The Peninsula, Le Meridien, Shangri-La, Four Seasons, Mandarin, Oriental, Conrad, Hilton, Ritz Carlton, Marriott, Renaissance, Sofitel, Aman, Langham, Mövenpick, Oberoi, Savoy, dan Waldorf Astoria
Ada kegembiraan Coca-Cola dan MacDonalds Ada imajinasi Wal-Mart, Royal Dutch Shell, Apple, Microsoft dan
Pixar
Bersiap sedia
Ketika uang tidak selalu bermanfaat Ketika hubungan baik selama ini ternyata dibutuhkan Ketika kesehatan ternyata bernilai Ketika keluarga ternyata penting Ketika persahabatan itu ternyata menolong Ketika memberi itu berbuah manis Ketika menyisihkan dan investasi itu sangat membantu Ketika mendengarkan berarti keselamatan Ketika berpikir dan mawas diri adalah permata Ketika waktu luang adalah emas Ketika masa muda adalah kesempatan Maka jangan sia-siakan, agar tiada penyesalan, agar kita
memetik keberkahan
Semua kembali kepada kebajikan Berbuatlah baik walau hanya mampu di dalam hati Berbuatlah baik walau hanya dengan senyuman tulus Berbuat baik walau hanya mampu sebatas kalimat baik dan
memberi semangat Berbuat baik walau hanya dengan menyelamatkan serangga
kecil dan hewan-hewan yang diabaikan Berbuat baiklah walau hanya dengan melestarikan sebatang
pohon yang kurang diminati Berbuat baiklah walau hanya dengan menyingkirkan duri di jalan Berbuat baiklah walau hanya dengan memberi seteguk air atau
sesuap makanan Setiap kebaikan itu menyelamatkan Kebaikan itu menyembuhkan banyak luka, penyakit dan rasa
sakit Setiap kebaikan mendatangkan rangkaian kebaikan-kebaikan
lain yang tidak terduga
Goal
Things matter in life
SAYA harus menemukan jawaban Apa yang SAYA inginkan di dalam hidup? Apa yang berarti bagi SAYA? Apa yang ingin SAYA wujudkan? Untuk apa SAYA hidup? Karena SAYA dilahirkan dan hidup untuk
sebuah alasan mulia Maka SAYA harus benar-benar
mengupayakannya
Jalan yang harus ditempuh
Niat yang baik harus dengan cara yang baik
Bahwa SAYA tidak bisa mencapai kekayaan dan kemanfaatan hidup yang tertinggi dan abadi tanpa menebar benih dan menanam kebaikan
Karena pada akhirnya hanyalah kebaikan yang berarti
Setiap orang yang memerima kebaikan akan menjadi living brand sepanjang waktu
Membuat keberhasilan SAYA berarti
Membahagiakan keluarga Mewujudkan impian-impian terbaik bagi seisi rumah Membantu orang tua Menolong banyak orang Membantu anak-anak yang butuh pertolongan bersekolah dan
mandiri Melestarikan lingkungan alam dan hewan-hewan liar Menginspirasi banyak orang Memperbaiki tatanan sosial Membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat di lingkungan
SAYA Membuat kehidupan orang lain bermanfaat dan dihargai Mewujudkan impian-impian luhur banyak keluarga Membuat perubahan Dan semuanya mendekatkan diri SAYA kepada Tuhan
Menghargai kehidupan
Karena kehidupan SAYA adalah kehidupan yang berharga
SAYA menghargai kehidupan SAYA Dan tidak pernah mempersilahkan
apapun dan siapapun merusaknya Dan SAYA akan melakukan kebaikan
apapun yang membuatnya terus bernilai dan bermanfaat
Karena hidup itu sederhana namun bukan sekedarnya
Diri SAYA yang lebih baik dari sekarang
Menjadi pribadi yang selama ini SAYA sukai, SAYA cintai, SAYA hargai dan SAYA hormati
Memiliki penghidupan yang lebih baik
Menjalani kehidupan yang lebih baik Menjalani impian SAYA setiap hari
Pengulangan
Pengulangan adalah induk dari semua pembelajaran Ulang-ulanglah semua yang harus dilatih Rasa takut akan sirna kala SAYA telah benar-benar
menguasai keahlian apa saja yang dibutuhkan Semua dimulai dengan keahlian merasa baik tentang diri
sendiri, keahlian membangun kepercayaan diri, keahlian memberdayakan semua potensi diri, keahlian menyingkirkan pemikiran negatif, hingga keahlian melayani dan membina hubungan baik dengan pelanggan.
Semuanya harus diasah berulang-ulang, bahkan walaupun sudah sangat tajam
Karena jaman terus berubah dan SAYA harus siap mengikutinya
Hidup dengan tujuan pasti
Hidup harus punya arti Memiliki makna Bermanfaat Memberikan nilai Menanamkan kontribusi Menciptakan perubahan Mendukung adanya perbaikan Membuat perbedaan
Meramu eliksir kehidupan
Ketulusan hati dengan keteguhan hati Kerendahan hati secara pribadi dengan tekad
kuat untuk tujuan mulia yang lebih luas Tujuan di luar tujuan pribadi, untuk keluarga,
untuk perusahaan, untuk orang banyak, untuk dunia yang lebih baik
Manusia dengan tujuan besar, selalu santun, murah hati dan pandai menahan diri
Itulah yang membedakan orang yang hebat (GREAT) di antara orang-orang yang bagus (GOOD)
Menjalani impian
Lebih menghargai hidup dan kehidupan Lebih banyak pengertian, cinta dan kasih
sayang Lebih banyak rasa syukur Lebih banyak pemberian Hidup lebih dalam, lebih lengkap dan lebih kaya Bahwa mencintai istri, keluarga, mencium
kepala anak-anak, bermain dengan anak-anak, kebersamaan, sungguh bagian terpenting dan tidak terpisahkan dari kekayaan, keberlimpahan dan kemuliaan hidup yang kita hargai
Less me, more we Bahwa SAYA hidup bukan hanya untuk SAYA, tapi
lebih untuk orang lain Penting bagi SAYA apa yang SAYA capai dan
dapatkan, lebih penting lagi adalah apa yang bisa SAYA ciptakan, SAYA bangun dan SAYA sumbangkan
Penting bagi SAYA untuk menjadi, lebih penting lagi bagi SAYA untuk memberi
SAYA melihat ke dalam cermin untuk kewajiban dan tanggung jawab diri; dan melihat keluar jendela untuk pengakuan, penghargaan dan rasa hormat kepada mereka yang memang pantas untuk itu
Maju bersama dan bahagian dalam kebersamaan adalah pilihan yang layak diperjuangkan
Kembali kepada keyakinan
Tiba-tiba kini SAYA percaya Bahwa semua bisa terjadi SAYA bisa berubah kala SAYA tiba-tiba percaya bahwa itu bisa SAYA bisa sukses kala SAYA tiba-tiba percaya jika itu mungkin Dan semua kebaikan bisa terjadi Bahwa keajaiban masih ada SAYA bisa berbuat lebih baik SAYA bisa menghasilkan karya Karya yang sangat baik Karya yang luar biasa menghasilkan SAYA tiba-tiba percaya semua bisa SAYA selalu punya keberanian untuk percaya
Timeless, Foreverness
SAYA tidak berhenti mencoba untuk menjadi layak menjadi yang SAYA cita-citakan
SAYA mungkin tidak tergesa-gesa atau terburu-buru, tapi SAYA tidak pernah berhenti
Referensi Master Key System (Charles F Haanel) As a Man Thinketh (James Allen) Think and Grow Rich (Napoleon Hill) Ten Powerful Phrases for Positive People (Rich De Vos) Rich Dad Poor Dad (Robert Kiyosaki) The Encore Effect (Mark Sanborn) Contagious – Why Things Catch On (Jonah Berger) Think and Grow Rich for Women (Napoleon Hill and Sharon Lechter) Millionaires Mind (T Harv Eker) Close Deal and Suddenly Grow Rich! (Marco Robinson) Putting the One Minute Manager to Work (Kenneth Blanchard and
Robert Lober) Bringing Out the Entrepreneur in You (Nanz Chong-Komo) Good to Great (Jim Collins) The Self-Destructive Habits of Good Company and How to Break
Them Fashion Branding (Bruno Hasson)
Terima kasih
Top Related