Download - B nikasi Publik Kementerian - Universitas Padjadjaranpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/10/media... · 2011. 10. 14. · Dirjen Informasi dan Komu-B nikasi Publik Kementerian

Transcript
Page 1: B nikasi Publik Kementerian - Universitas Padjadjaranpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/10/media... · 2011. 10. 14. · Dirjen Informasi dan Komu-B nikasi Publik Kementerian

MEDIAIND NESIAo Se/asa o Rabuo Senin

6 722

2 317 18 19

4 520 21

o Kamis • Jumat o Sabtu8 9 10 1123 24 25 26

12 13 @)27 28 29 30 31

OMeioMar OAprOJan OPeb

SosialisasiUUKIPmasihMinimMasyarakat berhak mengetahui informasisekecil apa pun. Karena itu, pemerintahharus segera membentuk komisi sebagaisalurannya sesuai dengan amanat UU.

Dirjen Informasi dan Komu-nikasi Publik Kementerian

BERMULApada 28Sep- Komunikasi dan Informatikatember 2002 di Sofia, .(Kemenkominfo) Freddy Tu-Bulgaria, pertemuan lung saat membuka lokakaryainternasional tentang (workshop) Hari Hak untuk

advokasi informasi berlang- Tahu Sedunia (Internationalsung. Ajang itu berhasil mence- Right to Know Day) di Bogor,tuskan perlunya hari khusus Jawa Barat, pekan lalu.yang didedikasikan untuk Acara bertema Mendorongmempromosikan kebebasan peran serta mitra strategis da-informasi di dunia. Akhirnya lam era keterbukaan informasidicetuskanlah hari itu menjadi publik. itu terselenggara berkatHari Hak untuk Tahu (Right to kerja sama Kemenkominfo danKnow Day) di dunia. Komisi Informasi (KI) Pusat.

Tujuan Hari Hak untuk Tahu Turut hadir dalam acara itu Stafitu meningkatkan kesadaran Ahli Menteri Kemenkominfoindividu agar dapat mengakses Bidang Sosial, Ekonomi, daninformasi dari pemerintah atau Budaya Suprawoto, komisionerlayanan publiklainnnya. Seiring KI Pusat Bidang Advokasi, So-dengan itu, Indonesia dipelopori sialisasi, dan Edukasi Henny Smasyarakat sipil dan lembaga Widianingsih, pimpinan badanswadaya masyarakat (LSM) eksekutif mahasiswa se-Iabo-mengusung era keterbukaan detabek, dan sejurnlah LSM.informasidenganmengesahkan Menurut Freddy, ada tigaUndang-Undang (UU) Nomor agenda dun.ia dalam kaitan ke-14 Tahun 2008 tentang Keter- bebasan informasi yang terjadi,bukaan Informasi Publik (KIP). yakni pertama era globalisasi,Keberadaan UU itu membutuh- dunia semakin dekat satu samakan perubahan paradigma pada lain dengan dampak informasibadan layanan publik. yang menyebar cepat. Kedua,

"Yang menggagas keterbu- demokratisasi, terjadi partisi-kaan informasi publik seper- pasi publik ketika warga negarati tertuang pad a VV No dapat berperan serta menen-14/2008 berasal dari kelom- tukan arah kebijakan negara.pok masyarakat sipil, bukan Ketiga, percepatan ilmu penge-dari kalangan parlemen," kata tahuan dan teknologi (iptek).------~~~----

5YARIEF OEBAIDILLAH

OJun OJu/ 0Ags OSep .Old ONov ODes

Kekuatan dunia saat ini, lan-jut Freddy, ditentukan merekayang menguasai informasi.Bukan lagi berpatokan pada ke-kuatan senjata yang dirniliki.

Dalam era kebebasan in-forrnasi, dia berharap terjadipercepatan partisipasi dalamperumusan kebijakan publik.

"Era Orba (OrdeBaru) semuainformasi tertutup. Sekarangeranya terbuka, yakni denganVU Keterbukaan InformasiPublik, masyarakat merniliki

kebebasan memperoleh infor-masi dengan semangat trans-paransi," cetusnya.

Sebagaimana UU No 14/2008yang telah diresmikan pada 30April 2008,ia menyadari bahwahasilnya masih belum optimalseperti dalam pembentukanPejabatPengelola Informasi daa .Dokumentasi (PPID) sebagailayanan publik di pemerintahandan di daerah.

la menegaskan masyarakatberhak tahu terhadap informasi

sekecil atau seringan apa pun,misalnya dalam pembuatanKTPatau SIM,berapa biaya res-mi yang semestinya disiapkandan persyaratan administrasiyang diperlukan. "Semogamasyarakat lebih cerdas da-lam mengakses informasi danmampu berpartisipasi."

KendalaSuprawoto mengemukakan,

pelaksanaan UU No 14/2008untuk membentuk KI daerah

diakui menghadapi sejurn-lah kendala di lapangan. Diantaranya luas wilayah yangharus dijangkau, infrastruktur,dana, dan sumber daya manu-sia (SDM).

Namun, pihaknya sejak awalmengklaim intensif menyo-sialisaikan VU ini, baikmelaluimedia arus utama (cetak danelektronik) 'dan melalui mediapertunjukan rakyat kepadapejabat-pejabat pemerintahpusat dan daerah,

"Saat ini terus dilakukan,baik melalui sosialisasi yangterus dilakukan ter ama pem-bentukan PPID, pel tihan bagipejabat PPID, pe ibentukanforum PPID. Tent ;nya peranmedia juga dihare kan ikutserta menyosialis sikan UUini," cetusnya.

la mengingatka elaksana-an VU KIP perlu roses pan-jang. Negara Inggn yang telahmemiliki UU sema mini sejak2000saja baru mem erlakukan-nya empat tahun emudian.

amun secara um m, ungkapdia, telah banyak kesadaranuntuk memenuhi ini.

Tentang masi h lmmnyasosialisasi kepada publik di-amini Ketua BEM IPB Reza,yang menilai per! sosialiasailebih gencar tentang UU KIP.Selain itu, ia mendai pejabatpublik Kemenkominfo dan KIPusat mesti lebih m rakyat dankomunikatif dalam rnenginfor-masikan VU tersebut. "Pejabatterkait mesti men omunikasi-kan UU KIP lebih merakyat,lalu apakah ada sanksi bagipejabat publik ya tidak maumemberikan info masi," ce-tusnya.

Suprawoto men takan sebe-narnya saat ini s ah banyakbadan publik yan berkonsul-tasi untuk segera tembentukPPID kepada Ke enkominfo.

Menurut dia, scat ini lebihdari 70 kementerir n dan lem-baga telah memb ntuk PPID.KTPusat belum la na ini mem-berikan penghar an kepada10 badan publik ang dinilaiterbaik dalam terbukaaninformasi kepada ublik.

Penghargaan i berdasar-kan informasi ten ng regulasikeuangan, kinerja, an 82 profilbadan publiknegara dalam situsmereka. Pemanta dilakukanselamaperiode20 -2011.Ke-1Obadan publik penerima piagampenghargaan KIPa tara lain Ke-menkominfo dengan nilai 68,0,KementerianKeuangan(Kemen-keu) dengan n.ilai ,9,dan DPRdengan nilai 57,2. H-1)

oebay@mediaind esia.com

IUlplng Hum.a Onpad 2011

l

Page 2: B nikasi Publik Kementerian - Universitas Padjadjaranpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/10/media... · 2011. 10. 14. · Dirjen Informasi dan Komu-B nikasi Publik Kementerian

· HAK UNTUK TAHU: Seorang aktivis Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah membawa buku Himpunan Peraturan Perundang-undanganKeterbukaan Informasi Publik yang akan dibagikan kepada pengguna jalan saat memperingati Hari Hak untuk Tahu (Right to Know Day) diSemarang, Jateng, Rabu (28/9).