ANALISIS SISTEM
AKUNTANSI PENERIMAAN
KAS PADA SPBU ( STASIUN
PENGISISAN BAHAN
BAKAR UMUM ) CABANG
SUKMAJAYA
Nama : Tri Cahya Ayu Marta
NPM : 28210933
Jurusan : Akuntansi
LATAR BELAKANG
• Setiap perusahaan dituntut untuk dapat mempertahankan kelangsungan perusahaan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, pimpinan perusahaan perlu mengambil keputusan yang
tepat, untuk itu disusunlah suatu sistem yang bernama sistem akuntansi. Sistem ini
dirancang untuk menghasilkan informasi yang berguna bagi pihak luar maupun pihak
dalam perusahaan.
• Dengan adanya sistem akuntansi dalam SPBU diharapkan dapat mengendalikan
kegiatan pelayanan agar tercipta efisiensi dan efektifitas.
• Salah satu kegiatan usaha yang sangat penting dalam Stasiun Pengisian Bahan Bakar
Umum yaitu adalah pencatatan pada bagian akuntansi. Karena berpengaruh langsung
terhadap perolehan pendapatan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka masalah yang akan dibahas
pada bab-bab berikut didefinisikan sebagai berikut :
1. Bagaimana sistem akuntansi penerimaan kas yang sedang berjalan pada
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Cabang Sukmajaya Depok?
2. Apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang sedang berjalan pada Stasiun
Pengisian Bahan Bakar Umum cabang Sukmajaya Depok sudah berjalan
sesuai dengan Standar Pengendalian Intern (SPI)?
BATASAN MASALAH
Untuk memberikan suatu pembatasan yang lebih terarah dan karena keterbatasan
waktu, dana, teori yang dikuasai penulis, maka sangat diperlukan adanya pokok
permasalahan dari masalah yang akan dibahas. Oleh karena pengertian penerimaan kas
itu sangat luas dan meliputi semua bidang kegiatan perusahaan, maka agar pembahasan
lebih terarah, penulis membatasi ruang lingkup penulisan ilmiah ini hanya mengenai
sistem akuntansi penerimaan kas yang berhubungan langsung dengan penerimaan kas
dan sistem pengendalian intern (SPI) di SPBU 34-164.16
Penelitian dimulai pada April sampai dengan Juni 2013 dengan menggunakan
analisis deskriptif yakni menggambarkan dan menganalisis sistem akuntansi SPBU 34-
164.16 dengan menggunakan bagan alir dokumen (flowchart).
TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan ingin dicapai dari penelitian ilmiah ini adalah sebagai
berikut:
1. Untuk mengetahui bagaimana sistem akuntansi penerimaan kas yang
sedang berjalan pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Cabang
Sukmajaya Depok.
2. Untuk menguji apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang sedang
berjalan pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Cabang
Sukmajaya Depok sudah berjalan sesuai dengan Standar Pengendalian
Intern (SPI).
Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
SPBU 34-164.16 Bagian Operator dan Bagian Pengawas
Bagan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penerimaan
Kas SPBU 34-164.16 Bagian Administrasi Keuangan
Usulan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penerimaan Kas
SPBU 34-164.16 Bagian Operator dan Bagian Pengawas
Usulan Alir Dokumen Sistem Akuntansi Penerimaan
Kas SPBU 34-164.16 Bagian Administrasi Keuangan
KESIMPULAN
1. Sistem akuntansi penerimaan kas pada SPBU 34-164.16 cabang Sukmajaya
Depok terdiri dari tiga bagian yaitu bagian operator, bagian pengawas, dan
bagian administrasi keuangan dengan prosedur yang berawal dari bagian
operator menerima pelanggan sesuai dengan antrian. Kemudian menerima
pembayaran dari pelanggan atas penjualan bahan bakar. Setelah itu, bagian
operator melakukan penyetoran uang dan bukti penjualan harian kepada bagian
pengawas. Oleh bagian pengawas uang dan bukti penjualan harian dicocokan
dan dicatat kedalam laporan pendapatan harian. Lalu bagian pengawas
menyetorkan uang ke bank. Kemudian laporan pendapatan harian dan bukti
setor dari bank diserahkan kebagian administrasi keuangan untuk dicocokan.
Setelah itu, bagian administrasi keuangan menginput data secara komputerisasi
dan mencetak laporan teller mesin lalu mengirimkan laporan teller mesin ke
kantor pusat melalui fax.
2. Sistem akuntansi penerimaan kas pada SPBU 34-164.16 cabang Sukmajaya Depok
sudah berjalan sesuai dengan sistem pengendalian intern, karena pada unsur struktur
organisasi sudah terdapat pemisahan fungsi pada setiap bagian, proses sistem otorisasai
dokumen dilakukan oleh bagian pengawas dan prosedur pencatatan dokumen yang
digunakan sudah terkomputerisasi serta prosedur pembukuan sudah baik karena pada
setiap dokumen sudah cukup lengkap dan sudah dapat berfungsi dalam pengunaannya
di setiap bagian, bagian pengawas menjalankan praktik yang sehat dengan melakukan
penyetoran kas yang diterima dari penjualan tunai disetor seluruhnya ke bank pada hari
yang sama dengan transaksi penjualan tunai, dan karyawan yang mutunya sesuai
dengan tanggung jawab sudah terdapat pada SPBU 34-164.16. Namun terdapat
kekurangan pada SPBU 34-164.16, yaitu masih terdapat dokumen bukti pendapatan
harian yang dibuat secara manual dan tidak dirangkap sehingga hanya terdapat
salinannya pada bagian pengawas. Apabila dokumen bukti pendapatan harian dibuat
secara rangkap untuk diarsipkan, maka akan lebih efektif dan efisien dan dapat
digunakan sewaktu-waktu. Selain itu, penyerahan bukti penjualan harian dan uang yang
diterima bagian pengawas dapat menyebabkan penyelewengan dan penyalahgunaan.
SARAN
Untuk memperbaiki kelemahan dalam proses Sistem
Akuntansi Penerimaan Kas pada SPBU 34-164.16
cabang Sukmajaya Depok, penulis memberikan saran
berupa usulan yang telah disampaikan dalam
pembahasan, yaitu terhadap pencetakan struk
pembayaran hasil pembayaran dari bagian operator yang
diserahkan ke semua pelanggan sebagai bukti
pembayaran atas penjualan bahan bakar. Selain itu,
bagian operator juga memiliki dokumen bukti penjualan
harian untuk diarsipkan, maka akan lebih efektif dan
efisien apabila sewaktu-waktu diperlukan.
Top Related