Vertigo Perifer Sentral Referat

31
VERTIGO OLEH: Muhammad Afiq Maslan Malik (102012304) Ameer Ridhwan Osman (102013051) Henry Sangapta Christian Munthe (10201191) Nur Faiqah Abdul Rahman (102012224) Feliani (102012172) KOAS THT UKRIDA RS TARAKAN

description

hhk

Transcript of Vertigo Perifer Sentral Referat

Page 1: Vertigo Perifer Sentral Referat

VERTIGOOLEH:

Muhammad Afiq Maslan Malik (102012304)Ameer Ridhwan Osman (102013051)

Henry Sangapta Christian Munthe (10201191)Nur Faiqah Abdul Rahman (102012224)

Feliani (102012172)

KOAS THT UKRIDA RS TARAKAN

Page 2: Vertigo Perifer Sentral Referat

PENDAHULUAN

Page 3: Vertigo Perifer Sentral Referat

Vertigo keluhan yang sering dijumpai dalam praktek; sering digambarkan sebagai rasa berputar, rasa oleng, tak stabil (giddiness,unsteadiness) atau rasa pusing (dizziness); deskripsi keluhan tersebut penting diketahui agar tidak dikacaukan dengan nyeri kepala atau sefalgi, karena di kalangan awam kedua istilah tersebut (pusing dan nyeri kepala) sering digunakan secara bergantian.

Vertigo – berasal dari bahasa Latin vertere yang artinya memutar – merujuk pada sensasi berputar sehingga mengganggu rasa keseimbangan seseorang, umumnya disebabkan oleh gangguan pada sistim keseimbangan.

Page 4: Vertigo Perifer Sentral Referat

Terdapat empat tipe dizziness yaitu vertigo, lightheadness, presyncope, dan disequilibrium. Yang paling sering adalah vertigo yaitu sekitar 54% dari keluhan dizziness yang dilaporkan pada primary care.2

Page 5: Vertigo Perifer Sentral Referat

TINJAUAN PUSTAKA

Page 6: Vertigo Perifer Sentral Referat

ANATOMI DAN FISIOLOGI

3 sistem yang mengelola pengaturan keseimbangan tubuh yaitu:

• Sistem vestibular• Sistem proprioseptik• Sistem optik

Page 7: Vertigo Perifer Sentral Referat
Page 8: Vertigo Perifer Sentral Referat

Neurofisiologi Alat Keseimbangan Tubuh

1. taha

p transduksi

•rangsangan gerakan yang ditangkap oleh reseptor tubuh diubah menjadi impuls saraf yang selanjutnya diteruskan oleh saraf aferen.

2. taha

p transmisi

•impuls saraf yang dikirim dari reseptor disalurkan oleh saraf aferennya menuju ke pusat keseimbangan di otak. saraf aferen tersebut adalah: n.vestibularis, n.optikus, dan n.spinovestibuloserebelaris.

3. taha

p modulasi

•beberapa kelompok inti di otak berperan mengolah informasi dari saraf eferen untuk dilakukan proses modulasi, komparasi, integrasi/koordinasi dan persepsi. kelompok inti tersebut: inti vestibularis, serebelum, okulomotorius, hipotalamus dan korteks serebri

Page 9: Vertigo Perifer Sentral Referat

Definisi

• Vertigo adalah halusinasi gerakan lingkungan sekitar serasa berputar mengelilingi pasien atau pasien serasa berputar mengelilingi lingkungan sekitar.

Page 10: Vertigo Perifer Sentral Referat

Epidemiologi

Vertigo gejala yang sering didapatkan dengan prevalensi sebesar 7%. Beberapa studi telah mencoba untuk menyelidiki epidemiologi dizziness yang meliputi vertigo dan non vestibular dizziness. Dizziness telah ditemukan menjadi keluhan yang paling sering, yaitu sebesar 20-30% dari populasi umum.

Vertigo lebih banyak ditemukan pada wanita dibanding pria (2:1) dan sekitar 88% pasien mengalami episode rekuren.

Page 11: Vertigo Perifer Sentral Referat

Etiologi • Keadaan lingkungan• Obat-obatan• Kelainan telinga : endapan kalsium pada salah satu kanalis

semisirkularis di dalam telinga bagian dalam yang menyebabkan benign paroxysmal positional

• Infeksi telinga bagian dalam karena bakteri, labirintis, penyakit maniere

• Peradangan saraf vestibuler, herpes zoster. • Kelainan Neurologis: Tumor otak, sklerosis multipel, patah tulang otak• Kelainan sirkularis : Gangguan fungsi otak sementara karena

berkurangnya aliran darah ke salah satu bagian otak (transient ischemic attack) pada arteri vertebral dan arteri basiler.

Penyebab umum dari

vertigo:

Page 12: Vertigo Perifer Sentral Referat

Klasifikasi

Page 13: Vertigo Perifer Sentral Referat

•Terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.

•Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo periferal antara lain penyakit seperti benign parozysmal positional vertigo, penyakit meniere, vestibular neuritis, dan labyrinthitis.

Vertigo Periferal

•Vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil).

Vertigo Sentral

Page 14: Vertigo Perifer Sentral Referat

Vertigo Perifer

1. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV)

BPPV adalah gangguan vestibuler yang paling sering ditemui, dengan gejala rasa pusing berputar diikuti mual muntah dan keringat dingin, yang dipicu oleh perubahan posisi kepala terhadap gaya gravitasi tanpa adanya keterlibatan lesi di susunan saraf pusat.

Penyebab BPPV adalah idiopatik, selain idiopatik, penyebab terbanyak trauma kepala diikuti dengan neuritis vestibularis, migraine, implantasi gigi dan operasi telinga, dapat juga sebagai akibat dari posisi tidur yang lama pada pasien post operasi atau bed rest total lama.

Page 15: Vertigo Perifer Sentral Referat

• 2. Ménière’s Disease

• Ditandai dengan vertigo yang intermiten dan diikuti dengan keluhan pendengaran. Gangguan pendengaran berupa tinnitus (nada rendah), dan tuli sensoris pada fluktuasi frekuensi yang rendah, dan sensasi penuh pada telinga. 10 Ménière’s disease terjadi pada sekitar 15% pada kasus vertigo otologik. Ménière’s disease merupakan akibat dari hipertensi endolimfatik. Hal ini dapat terjadi idiopatik atau sekunder akibat infeksi virus atau bakteri telinga atau gangguan metabolic. 8

Page 16: Vertigo Perifer Sentral Referat

• 3. Vestibular neuritis

• Ditandai dengan vertigo, mual, ataxia, dan nistagmus. Hal ini berhubungan dengan infeksi virus pada nervus vestibularis. Labirintis terjadi dengan komplek gejala yang sama disertai dengan tinnitus atau penurunan pendengaran.

Page 17: Vertigo Perifer Sentral Referat

Vertigo Sentral

1. Migraine

Selby and Lance (1960) menemukan vertigo menjadi gejala yang sering dilaporkan pada 27-33% pasien dengan migraine. Sebelumnya telah dikenal sebagai bagian dari aura (selain kabur, penglihatan ganda dan disarthria) untuk basilar migraine dimana juga didapatkan keluhan sakit kepala sebelah.

Page 18: Vertigo Perifer Sentral Referat

• 2. Vertebrobasilar insufficiency

• Terjadi dengan episode rekuren dari suatu vertigo dengan onset akut dan spontan. Terjadi beberapa detik sampai beberapa menit. Lebih sering pada usia tua dan pada paien yang memiliki factor resiko cerebrovascular disease. Berhubungan dengan gejala visual meliputi inkoordinasi, jatuh, dan lemah.

Page 19: Vertigo Perifer Sentral Referat

• 3. Tumor intracranial

• Jarang memberi manifestasi klinik vertigo dikarenakan kebanyakan adalah tumbuh secara lambat sehingga ada waktu untuk kompensasi sentral. Gejalanya adalah penurunan pendengaran atau gejala neurologis.

Page 20: Vertigo Perifer Sentral Referat

Perbedaan Vertigo Perifer Dan Vertigo SentralCiri-ciri Vertigo Perifer Vertigo SentralLesi Sistem vestibular (telinga

dalam, saraf perifer)Sistem vertebrobasiler dan gangguan vaskular (otak, batang otak, serebelum)

Penyebab Vertigo posisional paroksismal jinak (BPPV), penyakit maniere, neuronitis vestibuler, labirintis, neuroma akustik, trauma

iskemik batang otak, vertebrobasiler insufisiensi, neoplasma, migren basiler

Gejala gangguan SSP Tidak ada Diantaranya :diplopia, parestesi, gangguan sensibilitas dan fungsi motorik, disartria, gangguan serebelar

Masa laten 3-40 detik Tidak adaHabituasi Ya TidakIntensitas vertigo Berat RinganTelinga berdenging dan atau tuli

Kadang-kadang Tidak ada

Nistagmus spontan + -

Page 21: Vertigo Perifer Sentral Referat

Patofisiologi Vertigo

•Rangsang yang berlebihan menyebabkan hiperemi kanalis semisirkularis sehingga fungsinya terganggu; akibatnya akan timbul vertigo, nistagmus, mual dan muntah.

Teori rangsang berlebihan

(overstimulation)

•Terjadi ketidakcocokan masukan sensorik dari kedua sisi/3 jenis reseptor AKT. Ketidakcocokan tersebut menimbulkan kebingungan sensorik di sentral sehingga timbul respons yang dapat berupa nistagmus, ataksia atau sulit berjalan (gangguan vestibuler, serebelum) atau rasa melayang, berputar (yang berasal dari sensasi kortikal).

Teori konflik sensorik

•Ketidaksesuaian antara pengalaman gerakan yang sudah disimpan diotak dengan gerakan yang sedang berlangsung.

Teori neural mismatch

Page 22: Vertigo Perifer Sentral Referat

•Perubahan reaksi susunan saraf otonom sebagai usaha adaptasi gerakan/perubahan posisi, gejala klinis timbul jika sistim simpatis terlalu dominan, sebaliknya hilang jika sistim parasimpatis mulai berperan

Teori otonomik •Peranan

neurotransmiter dalam mempengaruhi sistim saraf otonom yang menyebabkan timbulnya gejala vertigo

Teori neurohumoral

•Pelepasan CRF (corticotropin releasing factor) dari hipotalamus akibat rangsang gerakan.

•CRF adalah meningkatnya sekresi stres, merangsang korteks limbik/hipokampus (ansietas), lokous coerulus ke arah simpatis dan parasimpatis

Teori sinap

Page 23: Vertigo Perifer Sentral Referat

Gejala Klinis

Page 24: Vertigo Perifer Sentral Referat

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Neurologik• Pemeriksaan nervus cranialis untuk mencari tanda

paralisis nervus, tuli sensorineural, nistagmus. • Romberg’s sign

Page 25: Vertigo Perifer Sentral Referat

• Heel-to- toe walking test• Unterberger's stepping test 1 (Pasien disuruh untuk

berjalan spot dengan mata tertutup – jika pasien berputar ke salah satu sisi maka pasien memilki lesi labirin pada sisi tersebut).

• Past-pointing test (Uji Tunjuk Barany)

Page 26: Vertigo Perifer Sentral Referat

Pemeriksaan untuk menentukan apakah letak lesinya di sentral atau perifer.

Fungsi Vestibuler• Dix-Hallpike manoeuvre 1

Kepala meng-gantung 45º di bawah garis horisontal, kemudian kepalanya dimiringkan 45º ke kanan lalu ke kiri. Perhatikan saat timbul dan hilangnya vertigo dan nistagmus.Perifer (benign positional vertigo): vertigo dan nistagmus timbul setelah periode laten 2-10 detik, hilang dalam waktu kurang dari 1 menit, akan berkurang atau menghilang bila tes diulang-ulang beberapa kali (fatigue). Sentral: tidak ada periode laten, nistagmus dan vertigo ber-langsung lebih dari 1 menit, bila diulangulang reaksi tetap seperti semula (non-fatigue) 5

Page 27: Vertigo Perifer Sentral Referat

• Test hiperventilasi • Tes Kalori • Elektronistagmogram • Posturografi • Fungsi Pendengaran

Page 28: Vertigo Perifer Sentral Referat

Diagnosis Penunjang

• Tes audiometric• Vestibular testing • Evalusi laboratories dan • Evalusi radiologis

Page 29: Vertigo Perifer Sentral Referat

Penatalaksanaan

• Antihistamin- Betahistin - Dimenhidrinat

(Dramamine)- Difhenhidramin Hcl

(Benadryl)• Antagonis Kalsium- Cinnarizine (Stugerone)• Fenotiazine

- Promethazine (Phenergan)- Khlorpromazine (Largactil)• Obat Simpatomimetik- Efedrin• Obat Penenang Minor- Lorazepam- Diazepam• Obat Anti Kholinergik- Skopolamin

Page 30: Vertigo Perifer Sentral Referat

KESIMPULAN

• Vertigo adalah perasaan seolah-olah penderita bergerak atau berputar, atau seolah-olah benda di sekitar penderita bergerak atau berputar, yang biasanya disertai dengan mual dan kehilangan keseimbangan. Vertigo bisa berlangsung hanya beberapa saat atau bisa berlanjut sampai beberapa jam bahkan hari. Penderita kadang merasa lebih baik jika berbaring diam, tetapi vertigo bisa terus berlanjut meskipun penderita tidak bergerak sama sekali.

Page 31: Vertigo Perifer Sentral Referat

TERIMA KASIH . . .