UJI MOSES.pptx

download UJI MOSES.pptx

of 19

description

Statistik Nonparametrik

Transcript of UJI MOSES.pptx

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    1/19

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    2/19

    Pendahuluan Uji Moses merupakan teknik metode pengujian non

    parametrik untuk menguji hipotesa bahwa variabelpercobaan akan memberi efek pada beberapa subjek di satusisi dan subjek lainnya di sisi yang berlawanan. Pengujianini dibandingkan dengan grup kontrol.

    Tes ini membutuhkan data ordinal.

    Tes ini berfokus pada rentang di grup kontrol, danmengukur berapa banyak nilai ekstrim di grupeksperimental mempengaruhi rentang saat digabungkan

    dengan grup kontrol. Uji Moses lebih fokus kepada variasi data dari dua sampel.

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    3/19

    Asumsi-asumsi

    Data terdiri atas dua sampel acak X1, X2, .,

    Xn1dari populasi 1 dan Y1, Y2, ., Yn2dari

    populasi 2.

    Distribusi-distribusi populasi kontinyu dan

    memiliki bentuk yang sama

    Kedua sampel independen

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    4/19

    Hipotesis-hipotesis

    (Dua sisi)

    H0: 1= 2, H1: 12

    Ket ;

    H0 : grup eksperimental = grup kontrol

    H1 : grup eksperimental grup kontrol

    (Satu sisi)

    H0: 1 2, H1: 1< 2 (Satu sisi)

    H0: 1 2, H1: 1> 2

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    5/19

    Rincian Prosedur dan Statistik Uji

    Bagilah hasil-hasil pengamatan X secara acak menjadi m1

    subsampel berukuran k. Singkirkan hasil-hasil pengamatan yangtersisa.

    Bagilah hasil-hasil pengamatan Y secara acak menjadi m2subsampel

    berukuran k. Singkirkan hasil-hasil pengamatan yang tersisa.

    Shorack menganjurkan agar k sebesar mungkin tetapi tidak lebih

    besar dari 10, serta agar m1dan m2cukup besar sehungga penerapan

    uji lokasi bisa memberikan hasil-hasil yang berarti.

    Untuk masing-masing subsampel, hitunglah jumlah kuadrat deviasi-

    deviasi setiap hasil pengamatan dari nilai rata-ratanya. Dengan kata

    lain hitunglah pembilang pada rumus varians yang telah kita kenal:yakni pembilang yang bentuknya adalah ( X - X )2atau ( Y - Y

    )2.

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    6/19

    Lanjutan.. Nyatakan ke m1jumlah kuadrat yang dihitung dari subsampel-

    subsampel X dengan C1, C2, , Cm1. Nyatakan ke m2

    jumlah kuadrat yang dihitung dari subsampel-subsampel Y

    dengan D1, D2, , Dm2

    Terapkan uji Mann Whitney dengan nilai-nilai C dan nilai-nilaiD berturut-turut berperan sebagai nilai-nilai X dan nilai-nilai

    Y, serta m1dan m2menggantikan n1dan n2.

    Dengan demikian statistik uji yang digunakan adalah:

    T = Sm1(m1+1) / 2

    Ket: S adalah jumlah peringkat-peringkat yang di berikan

    untuk jumlah-jumlah kuadrat yang dihitung dari subsampel-

    subsampel X

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    7/19

    Kaidah Pengambilan Keputusan

    Tolaklah H0 : 1= 2 jika nilai T hasil perhitungan lebihkecil dari W

    /2 atau lebih besar dari W1-/2 dengan W/2adalah nilai kritis untuk T dan W1-/2 diperoleh dari :

    W1-/2 = n1n2- W/2

    Tolaklah H0 : 1 2 jika nilai T hasil perhitungan lebih

    kecil dari W, nilai kritis T yang diperoleh dari tabel

    dengan memasukkan m1,m2,dan .

    Tolaklah H0 : 1 2 jika nilai T hasil perhitungan lebih

    besar dari W1-yang diperoleh dari :

    W1- = n1n2- W

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    8/19

    Contoh soal Untuk Sampel Kecil

    Dalam sebuah studi tentang masa hidup rata-rata serta

    produksi keping-keping darah pembeku pada pasien-

    pasien penderita kekurangan keping pembeku tanpasebab yang jelas (idiopathic thrombocytopenic

    purpural/ITP) dan pada subjek-subjek yang sehat .

    Branehog dkk mengumpulkan data tentang pemulihan

    keping pembeku seperti pada tabel di bawah ini:

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    9/19

    Mereka mendefinisikan pemulihan keping pembeku (plateletrecovery) sebagai persentase radioaktivitas yang terikat padakeping pembeku yang diinfuskan, yang tetap tinggal dalam

    darah periferal 15 menit setelah infus. Kita ingin mengetahuiapakah data ini menyediakan bukti yang cukup untukmenunjukkan perbedaan dalam hal penyebaran antara kedua

    populasi yang diwakili oleh sampel-sampel pengamatan.Dalam hal ini kita memilih taraf nyata 0,05.

    Pasien dengan ITP (X) 26 30 32 17 21 27 26 44 35 14 18 18

    17 23 29 16 13 36 28 23 24 34 52 35

    Subjek Sehat (Y) 47 66 51 44 80 65 58 65 61 64 51 56

    76 58 61 48 55 68 59 60 58 - - -

    Tabel 1. Persentase keping pembeku yang pul ih

    pada dua kelompok subjek

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    10/19

    Lanjutan..

    Hipotesis-hipotesis

    H0 : 1 = 2, H1 : 1 2

    Statistik uji

    Kalau k adalah 4, maka untuk ke 24 hasil

    pengamatan X mendapatkan m1 = 6 buah subsampel,

    dan untuk ke 21 hasil pengamatan Y mendapatkan m2

    = 5 buah subsampel. Sebuah hasil pengamatan Yterpaksa kita buang.

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    11/19

    Apabila secara acak kita membagi hasil-hasil pengamatan X menjadi

    enam subsampel, salah satu perangkat subsampel yang mungkin,berikut jumlah-jumlah kuadrat deviasi yang dikehendaki:

    Subsampel(m1) Pengamatan X Jumlah

    kuadrat(C)

    1 26, 32, 35, 24 29.25 78.752 26, 36, 18, 23 25.75 172.75

    3 18, 16, 30, 13 19.25 166.75

    4 35, 27, 29, 28 29.75 38.75

    5 52, 17, 14, 17 25 978.006 21, 44, 23, 34 30.5 341.00

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    12/19

    Begitu pula, pembagian hasil-hasil pengamatan Y secara acak

    akan memberikan kemungkinan sebagai berikut:

    Subsampel(m2) Pengamatan Y Jumlah

    kuadrat(D)

    1 60, 58, 48, 61 56.75 106.75

    2 80, 58, 58, 61 64.25 336.75

    3 64, 56, 51, 51 55.50 113.00

    4 55, 44, 66, 65 57.50 317.00

    5 59, 76, 68, 47 62.50 465.00

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    13/19

    Tabel 2. Jumlahjumlah kuadrat dan peringkatnya masing-masing

    Jumlah Kuadrat,

    Kelompok X

    Peringkat

    X

    Jumlah Kuadrat,

    Kelompok Y

    Peringkat

    Y

    38.75 1

    78.75 2

    106.75 3

    113.00 4

    166.75 5

    172.75 6

    317.00 7

    336.75 8

    341.00 9

    465.00 10

    978.00 11

    Jumlah 34

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    14/19

    Uji Statistik

    Menggunakan persamaan uji statistik sebelumnya

    maka diperoleh :

    T = 346 (7) / 2 = 13W

    /2pada tabel uji Mann Whitney adalah 4

    W1-/2 = (6)(5) - W/2

    = 304= 26

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    15/19

    Contoh Tabel Uji Mann Whitney

    Dua Sisi

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    16/19

    Keputusan

    Tabel uji Mann Whitney menyingkapkan bahwa nilai-nilai

    kritis untuk statistik uji ini adalah 4 dan 26.

    Karena 4 < 13 < 26, kita tidak dapat menolak H0, maka dapat

    disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan dalam hal penyebaran

    antara kedua populasi yang diamati

    Untuk Satu Sisi (=0.05)

    Karena kesimpulan pada soal sebelumnya tidak ada

    perbedaan dalam hal penyebaran antara kedua populasi yang

    diamati maka tidak diperlukan uji satu sisi untuk melihat

    perbandingan lebih besar atau lebih kecil antara dua populasi.

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    17/19

    Untuk sampel besar

    Apabila kita tidak dapat menggunakan Tabel Kuantil-kuantil

    statistik uji Mann Whitney untuk mendapatkan nilai-nilai kritis

    karena entah banyaknya nilai C atau banyaknya nilai D lebih

    dari 20, kita dapat menggunakan aproksimasi sampel besar

    pada Uji Mann- Whitney.

    Selanjutnya digunakan teorema limit sentral yaitu:

    Dengan demikian kurang lebih memiliki distribusi normal

    standar bila H0benar

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    18/19

    Kekurangan Uji Moses Salah satu kekurangan uji Moses untuk memeriksa kesamaan antara

    parameter-parameter penyebaran adalah efisiensinya yang relatif kurang.Sebuah kekurangan yang lain adalah karena subpopulasi-subpopulasi disini diperoleh secara acak maka tinggi sekali kemungkinan bahwa orangyang berbeda yang menerapkan uji ini akan mendapatkan nilai-nilai

    statistik uji yang berbeda pula. Jadi bila subpembagian yang satumengantar kita ke hasil-hasil yang bermakna maka yang lain mungkin tidak

    Dalam kaitan ini kami menekankan bahwa anda tidak dapat mencobaprosedur pengacakan yang lain sampai anda menemukan subpembagianyang mengantar Anda ke kesimpulan yang dikehendaki. Kalau sudah siapemikian, Anda harus siap untuk menerima hasil apapun yang diperoleh.

    Shorack menyebut bahwa uji-uji semacam uji Moses ini adalah statistik-ststistik yang berfaedah tetapi tidak efisien

  • 5/21/2018 UJI MOSES.pptx

    19/19

    SEKIAN DAN TERIMA KASIHLanjut e Uji Lainnya