Tugaserd Kartika Dwi

18
Tugas Basis Data Nama : Kartika Dwi H/2212106016 1. Hasil ERD dari Tabel satu adalah sebagai berikut: Figure 1: ERD Apotik 2. Syntax CREATE tabel untuk masing - masing tabel : Tabel Pelanggan Create table tb pelanggan (”id plg ”INTEGER PRIMARY KEY AUTOINCREMENT NOT NULL, ”nm plg ”VARCHAR(20), ”alm plg ”VARCHAR(50),”tlp plg ”VARCHAR(15)) Penggunaan Perintah create pada sql lite untuk tabel pelanggan seperti pada gamabar 2 dan gambar 3 Tabel Sales Create table tb sales (”id sales ”INTEGER PRIMARY KEY AUTOINCREMENT NOT NULL, ”nm sales ”VARCHAR(20), ”alm sales ”VARCHAR(50))) 1

description

membahas tentang database dan erd

Transcript of Tugaserd Kartika Dwi

Tugas Basis Data

Nama : Kartika Dwi H/2212106016

1. Hasil ERD dari Tabel satu adalah sebagai berikut:

Figure 1: ERD Apotik

2. Syntax CREATE tabel untuk masing - masing tabel :

• Tabel Pelanggan

Create table tb pelanggan (”id plg ”INTEGER PRIMARY KEYAUTOINCREMENT NOT NULL, ”nm plg ”VARCHAR(20),”alm plg ”VARCHAR(50),”tlp plg ”VARCHAR(15))

Penggunaan Perintah create pada sql lite untuk tabel pelangganseperti pada gamabar 2 dan gambar 3

• Tabel Sales

Create table tb sales (”id sales ”INTEGER PRIMARY KEYAUTOINCREMENT NOT NULL, ”nm sales ”VARCHAR(20),”alm sales ”VARCHAR(50)))

1

Figure 2: Create tabel pelanggan

Figure 3: Syntak create tabel pelanggan

2

Penggunaan Perintah create pada sql lite untuk tabel salesseperti pada gamabar 4 dan gambar 5

Figure 4: Create tabel sales

Figure 5: Syntak create tabel sales

• Tabel obat

Create table tb obat (”id obat ”INTEGER PRIMARY KEYAUTOINCREMENT NOT NULL, ”id sales ”INTEGER),”nm obat ”VARCHAR(30)) , ”pmb obat ”VARCHAR(20)))

Penggunaan Perintah create pada sql lite untuk tabel obatseperti pada gamabar 6 dan gambar 7

• Tabel order

Create table tb order (”id order ”INTEGER NOT NULL,”id plg ”INTEGER) , ”bayar ”VARCHAR, ”tgl order”DATETIME)

3

Figure 6: Create tabel obat

Figure 7: Syntak create tabel obat

4

Penggunaan Perintah create pada sql lite untuk tabel Orderseperti pada gamabar 8 dan gambar 9

Figure 8: Create tabel order

Figure 9: Syntak create tabel order

3. Syntax INSERT data untuk masing - masing tabel :

• Tabel Pelanggan

Penggunaan Perintah INSERT pada sql lite untuk tabelpelanggan seperti pada gamabar 10 dan gambar 11

Figure 10: insert tabel pelanggan

5

Figure 11: hasil insert tabel pelanggan

• Tabel Sales

Penggunaan Perintah INSERT pada sql lite untuk tabel salesseperti pada gamabar 12 dan gambar 13

Figure 12: Insert tabel sales

Figure 13: Hasil Insert tabel sales

• Tabel obat

Penggunaan Perintah INSERT pada sql lite untuk tabel obatseperti pada gamabar 14 dan gambar 15

• Tabel order

Penggunaan Perintah INSERT pada sql lite untuk tabel Orderseperti pada gamabar 16 dan gambar 17

4. Skema dan relasi tabel :

Untuk membuat skema dan relasi dapat dilakukan denganmenggunakan MysqlWorkBench seperti berikut:

6

Figure 14: Insert tabel obat

Figure 15: Hasil Insert tabel obat

Figure 16: Insert tabel order

Figure 17: Hasil Insert tabel order

7

• Tabel Pelanggan

Skema tabel Pelanggan (Gambar 18)

Figure 18: Tabel pelanggan

• Tabel Sales

Skema tabel Sales (Gambar 19)

• Tabel obat

Skema Tabel Obat (Gambar 20)

Relasi yang terdapat pada tabel Sales seperti pada gambar 21

• Tabel order

Skema Tabel Obat (Gambar 22)

Relasi yang terdapat pada tabel Order seperti pada gambar 23dan gambar 24

8

Figure 19: Tabel sales

Figure 20: Tabel obat

9

Figure 21: relasi tabel obat

Figure 22: Tabel order

Figure 23: Relasi Tabel order

10

Figure 24: Relasi Tabel order

Hasil relasi tabel keseluruhan seperti pada gambar 25

Figure 25: Hasil Relasi Tabel

5. Implementasi skema terhadap MySQL :

Dibawah ini merupakan langkah - langkah untuk melakukanimplementasi skema

• Pilih menu Database - Syncronize model

Langkah pertama adalah dengan memilih sub menu syncronizemodel pada menu database untuk melakukan pencocokandengan database yang sudah ada seperti pada gambar 26

• Pengaturan koneksi

window yang akan tampil selanjutnya digunakan untukmelakukan koneksi dengan database yang kita miliki sepertipada gambar 27

11

Figure 26: Menu Syncronize model

Figure 27: Koneksi database

12

• Pilih schema

selanjutnya akan tampil window yang meminta kita untukmemilih schema yang akan di sinkronkan seperti pada gambar28. ketika di klik next makan akan dilakkan pengecekan.

Figure 28: Pilih schema

• Syncronize model dan database

setelah pengecekan berhasil maka akan tampil window yangmenampilkan schema yang akan di sinkronkan dengan databaseyang kita miliki seperti pada gambar 29.

• Preview changes

window selanjutnya akan menmpilkan syntax sql yang berisiperubahan apa saja yang akan kita lakukan pada database kitaseperti pada gambar 30

• Finish

13

Figure 29: syncronize model dan database

14

Figure 30: preview syntax

15

Setelah memilih execute maka syncronize model akan dilakukandan jika berhasil akan tampil seperti pada gambar 31

Figure 31: syncronize sukses

6. Query Join :

Query untuk menggabungkan data agar terlihat seperti soal nomor 1pada gambar 32

Figure 32: Query join

Hasilnya :

16

Figure 33: Hasil Query join

7. Query View :

Figure 34: Query view

Hasilnya :

17

Figure 35: Hasil Query view

18