Tugas Metode Penelitian Ahmad Solihin Kelas b

download Tugas Metode Penelitian Ahmad Solihin Kelas b

of 7

description

teknik sipil

Transcript of Tugas Metode Penelitian Ahmad Solihin Kelas b

Soal dan Jawaban Mid Test

1.Kebenaran sering diperdebatkan karena ketidak pahaman dalam memahami kebenaran itu sendiri. Secara umum, ada dua kelompok besar kebenaran dimaksud. Sebutkan keduanya, dan gambarkan 4 (empat) tataran kebenaran yang masuk katagori kebenaran yang landasannya adalah kesepakatan.

Jawab: Berdasarkan pemahaman terhadap kebenaran, Ada dua kelompok besar kebenaran yaitu :a.) Kebenaran Transendental (iman)

Kebenaran Transendental adalah kebenaran tertinggi dan bersifat final, kebenaran ini menjadi sumber pikiran manusia akan kebesaran Tuhan dan Semesta. Kebenaran ini adalah pemahaman manusia akan kebenaran yang absolute dari kebenaran- kebenaran realtif yang ada.

b).Kebenaran Ilmiah (Kesepakatan)

Kebenaran Ilmiah adalah pengetahuan yang jelas dari suatu obyek materi yang dicapai menurut cara pandang tertentu dengan metode yang sesuai dan ditunjang oleh suatu system yang relevan. Kebenaran ini akan tahan uji baik dari verifikasi empiris maupun yang rasional, karena cara pandang, metode, dan system yang dipakai bersifat empiris dan rasional secara berganti.

Adapun gambaran mengenai tataran kebenaran yang landasannya adalah kesepakatan dapat dilihat dalam penjelasan berikut Ini :

a).Teori Menurut Jonathan H.turner Teori adalah sebuah proses mengembangkan ide- ide membantu kita menjelaskan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa tersebut terjadi.

Menurut Emory Cooper, Teori merupakan suatu kumpulan kosnep, definisi, proposisi dan variable yang berkaitan satu sama lain secara sistematis dan telah digeneralisasikan, sehingga dapat menjelaskan dan memprediksi suatu fenomena tertentu.b) Proposisi.

Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang memiliki arti penuh, serta mempunyai nilai benar atau salah, dan tidak boleh kedua-duanya. Maksud dari kedua-duanya ini adalah dalam suatu kalimat proposisi standar tidak boleh mengandung 2 pernyataan benar dan salah sekaligus. Adapun jenis proposisi dipandang berdasarkan criteria adalah sebagai berikut :

1. Berdasarkan bentuk

2. Berdasarkan sifat

3. Berdasarkan kuantitas

4. Berdasarkan kualitas.

Sedangkan unsur- unsur yang membentuk proposisi adalah :

1. Subyek, suatu hal yang terdiri dari orang, benda dan tempat.

2. Predikat, yang dinyatakan dalm subyek

3. Kopula, kata yang menghubungkan subyek dan predkat.

c).Konsep

Definisi Konsep menurut soedjadi adalah ide abstrak yang dapat digunakan untuk mengadakan klasifikasi atau penggolongan yang pada umumnya dinyatakan dengan suatu istalah atau rangkaian kata. Sedangkan menurut bahri, konsep adalah satuan arti yang mewakili sejumlah obyek yang mempunyai ciri yang sama.

Sehingga dapat diambil suatu kesimpulan bahwa konsep adalah suatu ide yang bersumber dari pikiran manusia yang dituangkan dalam bentuk tulisan dan karya nyata.

d).StatementStatement adalah tanggapan atau pernyataan sikap seseorang dalam berpendapat dari suatu peristiwa yang bisa mewakili beberapa orang maupun individual yang sifatnya resmi.

2.Salah satu Metode dalam Filsafat Ilmu adaah METODE REDUCTIO AD ABSURDUM yang dikembangkan oleh Zeno, salah seorang murid Parmenides. Zeno sering disebut sebagai Bapak Metafisika Barat yang pertama. Metode ini adalah metode yang ingin meraih kebenaran, dengan membuktikan kesalahan premis-premis lawan, yang caranya dengan mereduksi premis lawan menjadi kontradiksi sehingga kesimpulannya menjadi mustahil. Berikan Argumentasi Anda, mengapa metode ini sering digunakan dalam melemahkan pandangan pluralisme. Dalam kehidupan dan kesaharian, dalam praktek-praktek apa teori ini paling sering digunakan?Jawab :Reductio ad absurdum adalah suatu metode pembuktian logis dengan cara membuktikan bahwa kesalahan premis- premis lawan dengan cara mereduksi premis lawan menjadi kontradiksi sehingga kesimpulannya menjadi mustahil. Metode ini banyak digunakan untuk melemahkan pandangan pluralisme, ini disebabkan metode ini mencari kelemahan dari sebuah perbedaan baik itu dari segi suku, ras, dan agama.

Metode ini banyak digunakan oleh pihak kepolisian maupun kejaksaan dalam mengungkap suatu kasus yang telah terjadi. Sebagai contoh seseorang melapor kepada pihak kepolisian bahwa dia adalah korban perampokan bersenjata di sebuah bank. Pihak kepolisian mengasumsi sebaliknya bahwa orang ini adalah sebenarnya pelaku kejahatan. Pihak kepolisian berusaha membuktikan bahwa asumsinya adalah benar.

3.Axiologi, epistimologi, dan ontology. Dari ketiga bagian dalam filsafat ilmu tersebut mana yang merupakan jembatan kearah perumusan atau kajian suatu Penelitian (research).Jawab :

Dari ketiga filsafat ilmu diatas, yang merupakan jembatan kearah perumusan atau kajian suatu penelitian (researc) adalah Epistemologi.

Epistemologi berasal dari bahasa yunani yaitu episteme yang berarti pengetahuan dan logos yang berarti ilmu, sehingga epistomologi dapat diartikan sebagai cabang filsafat ilmu yang berurusan dengan hakikat dan lingkup pengetahuan, pengandaian- pengandaian dan dasar dasarnya serta pertanggungjawaban atas pernyataan mengenai pengetahuan yang dimiliki.

Epistimologi merupakan pembahasan mengenai bagaimana kita mendapatkan pengetahuan, apakah sumber pengetahuan, apakah hakikat dan ruang lingkup pengetahuan serta sampai dimana manusia mampu menangkap pengetahuan.

Landasan epistemologi ilmu disebut metode ilmiah, yaitu cara yang dilakukan ilmu dalam menyusun pengetahuan yang benar. Metode ilmiah merupakan prosedur dalam mendapatkan pengetahuan yang disebut ilmu. Jadi, ilmu pengetahuan merupakan pengetahuan yang didapatkan lewat metode ilmiah. Tidak semua pengetahuan disebut ilmiah, sebab ilmu merupakan pengetahuan yang cara mendapatkannya harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Syarat-syarat yang harus dipenuhi agar suatu pengetahuan bisa disebut ilmu yakni tercantum dalam metode ilmiah.4.Dalam suatu alur penelitian, bagian per bagian dari setiap step atau langkah yang dilakukan sampai dengan memperoleh suatu hasil penelitian (pada tingkatan proposisi), merupakan suatu kesatuan yang tidak terpisahkan. Jelaskan kaitan antara masalah, tujuan, teori, hipotesis, dan metode analisis penelitian untuk merumuskan hasil peneltian. Berikan satu contoh rumusan singkat dalam bidang Teknik Sipil (Bidang: keairan, struktur, geoteknik, transportasi, manajemen atau lingkungan).

Jawab :

Dalam setiap penelitian penjabaran latar belakang dan perumusan masalah harus jelas dan terfokus. Dalam latar belakang diuraikan secara singkat mengapa penelitian tersebut harus dilakukan dan tujuan hasil penelitian tersebut bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Sedangkan dalam tahap rumusan masalah harus diuraikan dengan jelas apa titik persoalan penelitian tersebut. Kemudian jika persoalan tersebut dapat diselesaikan, apa manfaatdan tujuannya. Untuk menyelesaikan persoalan tersebut membutuhkan hipotesis awal yang kemudian dibuktikan melalui analisis data.Seluruh tahapan penelitian saling berkaitan satu sama lain. Tidak berdiri sendiri dalam alur sebuah penelitian.

CONTOH PROPOSAL

ANALISIS KEBUTUHAN INFRASTRUKTUR SANITASI

DI PESISIR PANTAI BANAWA KABUPATEN DONGGALA

1.Latar BelakangSanitasi merupakan salah satu pelayanan dasar yang seringkali kurang mendapatkan perhatian. Buruknya kondisi sanitasi berpengaruh terhadap menurunya kualitas lingkungan hidup.Kondisi lingkungan yang tidak sehat masih terjadi di pesisir pantai Banawa Kabupaten Donggala, ini disebabkan sebagian penduduk menggunakan sungai dan pantai sebagai tempat pembuangan limbah termasuk kegiatan mandi cuci kakus.

Hal tersebut dilakukan oleh masyarakat disebabkan sebagian besar masyarakat belum memilki pengelolaan limbah rumah tangga baik cair maupun padat.

2.Rumusan Permasalahan

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas dapat dikemukakan permasalahan yang timbul adalah sebagai berikut :

a. Bagaimana kondisi lingkungan masyarakat yang berada di pesisir pantai Banawa tersebut.

b. Bagaimana proses pembuangan limbah padat dan cair oleh masyarakat

c. Bagaimana kondisi kesehatan masyarakat akibat kondisi lingkungan yang kurang sehat

Untuk menjawab permasalahan tersebut diatas dikemukakan sebuah pertanyaan Bagaimana kondisi lingkungan dan kesehatan masyarakat akibat kondisi lingkungan yang kurang sehat.3.Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian adalah :

a. Mengidentifikasi kondisi eksisting sanitasi secara non teknis dan teknis

b. Mengidentifikasi kondisi kesehatan masyarakat akibat kondisi lingkungan yang kurang sehat

c. Analisis alternative pilihan pengelolaan limbah padat maupun limbah cair.

d. Menghitung estimasi biaya konstruksi yang diperlukan.

4.Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut :a. Memberikan pemahaman kepada masyarakat setempat tentang prilaku hidup sehat

b. Dapat dijadikan sebagai acuan buat pemerintah daerah untuk melaksanakan pengelolaan limbah padat dan cair.