tugas KTA RUSLE

7/17/2019 tugas KTA RUSLE

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-kta-rusle 1/4

FAKTOR PENYEBAB EROSI

USLE adalah metode yang dirancang untuk memprediksi rata-rata erosi tanah

dalam jangka waktu panjang dari suatu areal usaha tani dengan sistem pertanaman

dan pengelolaan tertentu. Bentuk erosi yang dapat diprediksi adalah erosi lembar atau

alur dalam rata-rata setahun untuk lokasi tertentu., tetapi tidak dapat memprediksi

erosi tanah yang disebabkan oleh erosi tahunan dan badai dan juga tidak dapat

memprediksi tingkat erosi parit dan sejumlah kiriman seimen ke sungai. Hal ini

menunjukan bahwa seluruh komponen dan kombinasi dari tanah dan aktor dari

manjemen lahan terkait dan dapat mempengaruhi tingkat erosi tanah, dan oleh sebab

itu dapat digunakan sebagai alat bantu pengambilan keputusan dalam memilih

strategi yang paling eekti untuk konser!asi tanah. "alam jurnal ini menyatakan

bahwa metode yang umum digunakan untuk menghitung laju erosi adalah metode

USLE # Universal Soil Loss Equation $. %dapun persamaannya sebagai berikut&

A = R . K . L . S . C . P

'eterangan&%& Banyaknya tanah yang tererosi dalam satuan t ha-( tahun -(

)& *aktor curah hujan

'& *aktor erobilitas tanah

L& *aktor panjang lereng

S& *aktor kecuraman lereng

+& *aktor !egetasi penutup tanah dan pengelolaan tanaman

& *aktor tindakan konser!asi tanah

ada awalnya, USLE dirancang untuk membantu para petani dan pelaku

konser!asi lahan dalam perencaan pertanian. "ata yang disediakan dalam USLE

diorientasikan dan dikembangkan untuk digunakan pada lahan pertanian, namun pada

anuar ahir Hermawan

H/0(1(20



awal tahun (20/ data tersebut diaplikasikan pada lahan perkebunan dan peternakan,

lahan hutan yang mengalami kerusakan, wilayah pembangunan kota, dan jalan raya.

"engan melebarnya aplikasi USLE dibutuhkan perbaikan tingkat akurasi dan

kemudahan penggunaan, oleh karena itu dikembangkanlah metode )USLE # Revised

Universal Soil Loss Equation$. Hasil perhitungan besarnya erosi dengan

menggunakan )USLE dapat dikembangkan dan bersiat dinamis karena bisa

disesuaikan dengan perubahan basis data yang berisi nilai aktor-aktor pembangunan

metode.

)USLE #re!ised uni!ersal soil - loss e3uation$ merupakan perkembangan dari

USLE yang telah dikembangkan dan dikomputerisasi untuk membuat prediksi erosi.

)USLE menggunakan aktor yang sama dengan USLE , meskipun beberapa

dideisinikan berbeda dan jumlah hubungan dalam meningkatkan ketepatan

memprediksi kehilangan tanah. )USLE merupakan sebuah perangkat lunak computer

yang terus menerus ditingkatkan dan dimodiikasi dengan pengalaman yang diperoleh

untuk meningkatkan kegunaannya di dunia. Seperti yang kita lihat, 4 aktor yang

terdapat dalam usle memberikan kerangka yang berguna untuk memahami erosi tanah

dan pengendaliannya.

enurut saya dalam meninjau isi jurnal ini )USLE adalah suatu model erosi

yang didesain untuk memprediksi besarnya erosi tahunan yang dire!isi atau

penyempurnaaan oleh para ahli konser!asi tanah karena semakin banyaknya data

yang di hasilkan dari penelitian dan percobaan yang berujung dengan

dikembangkannya )USLE akan tetapi )USLE ini masih mempertahankan struktur

dasar persamaan USLE. "an oleh aliran permukaan dari suatu bentang lahan

berlereng #ield slope$ dengan tanaman dan sistem pengelolaan tertentu. )USLE telah

digunakan juga untuk memprediksi besarnya erosi dari padang rumput #rangelands$

dan lahan nonpertanian seperti lahan untuk bangunan.

Erosivitas hujan

Erosi!itas curah hujan#)$ merupakan penyebab utama dari erosi lembar dan

erosi alur. hal menyebabkan mempertimbangkan total curah hujan dan, yang lebih



penting, intensitas dan distribusi musiman hujan. 5ntensitas hujan sangat penting

karena dua alasan& #($ hujan yang intens memiliki ukuran butiran besar, yang

menghasilkan energi kinetik yang lebih besar yang tersedia untuk

melepaskan#mencerai beraikan$ partikel tanah, dan #6$ semakin tinggi tingkat curah

hujan, semakin banyak runo yang terjadi, dimana akan menyediakan sarana untuk

mengangkut partikel yang terpecah. hujan sedang dari intensitas rendah dapat

menyebabkan erosi kecil, bahkan jika total curah hujan tahunan yang tinggi.

Sebaliknya, sebuah hujan deras beberapa dapat menyebabkan kerusakan parah,

bahkan di daerah curah hujan tahunan yang rendah. juga, kehilangan tanah yang berat

muncul jika hujan turun saat tanah dalam keadaan kurang baik.

Faktor eroi!i"itas tanah #K$

*aktor erodibilitas tanah menunjukan hubungan yang tidak jauh dari

kerentanan erosi tanah. 6 karakteristik tanah yang paling signiikan dan berkaitan era

mempengaruhi erodibilitas adalah #($ kapasitas iniltrasi dan #6$ stablilitas structural.

5niltrasi tinggi menunjukan bahwa air yang kurang akan tersedia untuk runo, dan

permukaan yang cenderung kurang akan tergenang# yang akan membuat lebih rentan

terhadap percikan air$. %gregat tanah yang stabil memiliki peran dalam mengurangi

atau menahan kekuatan jatuhnya air hujan, dan dengan demikin menyebabkan

kekuatan untuk menjaga tanah#mengurangi$ dari erosi meskipun terjadi runo.

'andungan htdrous o7ides dari besi dan alamunium diketahui dapat mengikat agregat

tanah dengan sangat stabil yang berungsi untuk menolak kekuatan hujan yang lebat.

Faktor to%o&ra'i #LS$

*aktor LS topograi *aktor topograi LS mencerminkan pengaruh panjang dan

kecuraman lereng pada erosi tanah. Semakin panjang lereng, semakin besar

kesempatan untuk konsentrasi bertambahnya limpasan#runo$.

Faktor ve&etasi %enutu% tanah an %en&e"o"aan tana(an #C$

*aktor !egetasi dan pengelolaan tahan sangat berpengaruh akan adanya erosi

tanah, bahkan dalam jurnal ini mengemukaan data bahwa erosi dan runo

dipengaruhi oleh berbagai tipe dari penutup dan sistem !egetasi pertanaman. Barisan



tanaman seperti jagung, kentang, dan kedelai memberikan sedikit dampak dalam

menahan erosi tanah dan runo. enutup tanah seperti tanaman tahunan memberikan

perlindungan terhadap tanah selama bertahun tahun. "alam kasus ini disimpulkan

bahwa penutup tanah sangat berkontribusi besar terhadap konser!asi tanah.

Faktor tinakan konservasi tanah #P$

engendalian erosi dapat dicapai dengan pengelolaan tutupan !egetasi tanah,

residu, dan tanah ditambah dengan pembangunan struktur atau langkah lainnya yang

bertujuan untuk membimbing dan memperlambat aliran air limpasan. 8indakan ini

menentukan nilai aktor dalam USLE. *aktor adalah rasio kehilangan tanah

dengan praktek dukungan yang diberikan jika terdapat baris tanaman diatas dan

dibawah lereng. 9ika tidak ada tindakan aktor bernilai (,/. 8indakan pendukung

termasuk pengelolaan dalam kontur. 'ontur strip-cropping, sistem teras, dan saluran

air berumput, yang semuanya akan cenderung mengurangi aktor . Sehingga

penataan punggung kontur harus hati-hati dengan mempertimbangkan ketinggian

untuk menahan air bahkan hujan deras.

tugas KTA RUSLE

Documents

Transcript of tugas KTA RUSLE