Tren Issue
Click here to load reader
-
Upload
novita-fajriyah -
Category
Documents
-
view
34 -
download
0
description
Transcript of Tren Issue
RESUME KEPERAWATANMKOMUNITAS I
“TREN DAN ISSUE KEPERAWATAN KOMUNITAS I”
Oleh :
NOVITA FAJRIYAH
S1/2A
121.0073
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN HANG TUAH
SURABAYA
2014
“ TREN DAN ISSUE KEPERAWATAN KOMUNITAS I “
Perawatan kesehatan menurut Ruth B. Freeman (1961) adalah sebagai
suatu lapangan khusus di bidang kesehatan, keterampilan hubungan antar
manusia dan keterampilan terorganisasi diterapkan dalam hubungan yang
serasi kepada keterampilan anggota profesi kesehatan lain dan kepada tenaga
sosial demi untuk memelihara kesehatan masyarakat. Oleh karenanya
perawatan kesehatan masyarakat ditujukan kepada individu-individu,
keluarga, kelompok-kelompok yang mempengaruhi kesehatan terhadap
keseluruhan penduduk, peningkatan kesehatan, pemeliharaan kesehatan,
penyuluhan kesehatan, koordinasi dan pelayanan keperawatan berkelanjutan
dipergunakan dalam pendekatan yang menyeluruh terhadap keluarga,
kelompok dan masyarakat.
Keperawatan komunitas adalah mencakup perawatan kesehatan keluarga
(Nurse Health Family) dan juga meliputi kesehatan dan kesejahteraan
masyarakat luas, membantu masyarakat mengidentifikasi masalah kesehatan
sendiri serta memecahkan masalah kesehatan tersebut sesuai dengan
kemampuan yang ada pada mereka sebelum mereka meminta bantuan pada
orang lain (WHO,1974).
Keperawatan komunitas adalah keperawatan kesehatan masyarakat
adalah suatu upaya pelayanan keperawatan yang merupakan bagian integral
dari pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh perawat dengan
mengikutsertakan team kesehatan lainnya dan masyarakat untuk memperoleh
tingkat kesehatan yang lebih tinggi dari individu, keluarga dan masyarakat
Departemen kesehatan (RI, 1986).
A. Definisi Tren
Konsep dasar tentang tren (trend) adalah hal yang sangat mendasar
dalam berbagai pendekatan analisa berbasis teknikal. Semua aspek yang
ada bertujuan sama yaitu untuk membantu mengukur tren suatu hal atau
topik, dalam rangka berpartisipasi dalam tren tersebut.
Trend dapat di definisikan salah satu gambaran ataupun informasi
yang terjadi pada saat ini yang biasanya sedang popular di kalangan
masyarakat. Trend juga dapat disebut dengan sesuatu yang sedang di
bicarakan oleh banyak orang saat ini dan kejadiannya berdasarkan
fakta
Tren keperawatan komunitas adalah sesuatu yang sedang booming,
actual, dan sedang hangat diperbincangkan dalam ruang lingkup
keperawatan komunitas.
B. Definisi Issue
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Tahun 1997, isu adalah "masalah
yang dikedepankan". Sedangkan Kamus Besar Bahasa Indonesia tahun
1993, isu adalah:
a) Masalah yang dikedepankan untuk ditangani.
b) Kabar angin yang tidak jelas asal usulnya dan tidak terjamin
kebenarannya.
c) Kabar, desas desus.
Isu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan
terjadi atau tidak terjadi di masa mendatang, yang menyangkut
ekonomi, moneter, sosial, politik, hukum, pembangunan nasional,
bencana alam, hari kiamat, kematian, ataupun tentang krisis.
Secara sederhana isu dapat diartikan sebagai sebuah persoalan, atau
isu dapat juga dikatakan sebagai sebuah masalah, sesuatu yang sedang
menjadi perhatian, yang terlintas khabar, desas desus atau banyak lagi
peristilahan lain. Isu berarti sebuah pokok persoalan.
Dapat pula diartikan sebagai sesuatu yang sedang dibicarakan oleh
banyak orang tapi belum jelas fakta atau buktinya.
Dalam praktiknya, aktual memiliki beberapa makna antara lain: benar
terjadi atau akan terjadi, sedang menjadi perhatian orang banyak dan
merupakan berita hangat.
Jadi, isu keperawatan komunitas adalah suatu masalah yang
dikedepankan untuk ditangani atau desas - desus dalam ruang lingkup
keperawatan komunitas.
C. Trend dan Issue Keperawatan Secara Umum
1. Trend dan isu Global:
a. Dunia tanpa batas (global village) mempengaruhi sikap dan pola
perilaku keluarga.
b. Kemajuan dan pertukaran iptek yang semakin global sehingga
penyebarannya semakin meluas.
c. Kemajuan teknologi di bidang transportasi sehingga tingkat
mobilisasi penduduk yang tinggi seperti migrasi yang besar-
besaran yang berpengaruh terhadap interaksi keluarga yang
berubah.
d. Standar kualitas yang semakin diperhatikan menimbulkan
persaingan yang ketat serta menumbuhkan munculnya sekolah-
sekolah yang mengutamakan kualitas pendidikan.
e. Kompetisi global dibidang penyediaan sarana dan prasarana serta
pelayanan kesehatan menuntut standar profesionalitas keperawatan
yang tinggi.
2. Trend dan Isu Nasional:
a. Semakin tingginya tuntutan profesionalitas pelayanan kesehatan.
b. Penerapan desentralisasi yang juga melibatkan bidang kesehatan.
c. Peran serta masyarakat yang semakin tinggi dalam bidang
kesehatan.
d. Munculnya perhatian dari pihak pemerintah mengenai masalah
kesehatan masyarakat seperti diberikannya bantuan bagi keluarga
miskin serta asuransi kesehatan lainnya bagi keluarga yang tidak
mampu.
D. Trend dan Issue Keperawatan Komunitas I Secara Umum.
Trend dan Issu Keperawatan adalah sesuatu yang sedang d.bicarakan
banyak orang tentang praktek/mengenai keperawatan baik itu berdasarkan
fakta ataupun tidak, trend dan issu keperawatan tentunya menyangkut tentang
aspek legal dan etis keperawatan.
Tren paraktik keperawatan meliputi berbagai praktik di berbagai tempat
praktik dimana perawat memiliki kemandirian yang lebih besar. Perawat
secara terus menerus meningkatkan otonomi dan penghargaan sebagai
anggota tim asuhan keperawatan. Peran perawat meningkat dengan
meluasnya focus asuhan keperawatan.
Tren dalam keperawatan sebagai profesi meliputi perkembangan aspek-
aspek dari keperawatan yang mengkarakteristikan keperawatan sebagai
profesi meliputi: pendidikan, teori, pelayanan, otonomi, dan kode etik.
Aktivitas dari organisasi keperawatan professional menggambarkan trend
praktik keperawatan. Tren yang sedang dibicarakan adalah :
a) Pengaruh politik terhadap keperawatan professional.
b) Pengaruh perawat dalam aturan dan praktik keperawatan.
c) Puskesmas Idaman.
1. Pengaruh Politik terhadap Keperawatan professional.
Keterlibatan perawat dalam politik sangat terbatas. Walaupun
secara individu ada beberapa nama seperti F.Nightingale, Lilian Wald,
Margaret Sunger, dan Lavinia Dock telah mempengaruhi dalam
pembuatan di berbagai bidang nampaknya perawat kurang di hargai
sebagai kelompok. Gerakan wanita telah memberikan inspirasi pada
perawat mengenai masalah keperawatan komunitas.
Kekuatan politik merupakan kemampuan untuk mempengaruhi
atau meyakinkan seseorang untuk memihak pada pemerintah untuk
memperlihatkan bahwa kekuatan dari pihak tersebut membentuk hasil
yang diinginkan (Rogge,1987).
Perawat merasa tidak nyaman dengan politik karena mayoritas
perawat adalah wanita dan politik merupakan dominasi laki-laki
(Marson,1990). Keterlibatan perawat dalam politik mendapatkan
perhatian yang lebih besar dalam kurikulum keperawatan, organisasi
professional, dan tempat perawatan professional.
Organisasi keperawatan mampu memgabungkan semua upaya
seperti pada Nursing Agenda For Helath Care Reform (Tri-
council,1991). Strategi spesifik pengintegrasian peraturan public dalam
kurikulum keperawatan, sosialisasi dini, berpartisipasi dalam organisasi
profesi, memperluas lingkungan praktik klinik, dan menjalankan tempat
pelayanan kesehatan.
2. Pengaruh Perawat dalam Peraturan dan Praktik Keperawatan
Pospek keperawatan komunitas dimasa yang akan datang
cenderung semakin berkembang dan dibutuhkan dalam system
pelayanan kesehatan pemerintah. Peran perawat kesehatan masyarakat
sangat dibutuhkan dalam mengatasi sebagai masalah kesehatan yang
terjadi di masa yang akan datang karena mengikuti perubahan secara
keseluruhan. Dampak perubahan tersebut dapat berpengaruh pada peran
yang dilakukan perawat. Intervensi keperawatan kesehatan masarakat
diberbagai tingkat pelayanan akan semakin besar dikarenakan adanya
kelalaian, ketidaktahuan, ketidakmauan, dan ketidakmampuan individu,
keluarga, kelompok, dan masyarakat.
Komponen- komponen perubahan dalam masyarakat:
1. Pertambahan penduduk. Pertambahan penduduk secara cepat
(population) dan perubahan dalam gambaran penduduk,
diantaranya perubahan dalam komposisi usia, penyebarannya, dan
kepadatan penduduk kota besar.
2. Transisi penyakit. Perubahan pola penyakit atau transisi penyakit
yaitu perubahan penyakit menular ke penyakit degenerative,
seperti penyakit jantung, kanker, depresimental dan ansietas,
stroke, peningkatan kecelakaan, alkoholisme, dan yang akhir- akhir
ini marak adalah penyalahgunaan narkotika.
3. Perkembangan industrialisasi serta perubahan kondisi social.
Perkembangan industrialisasi serta perubahan kondisi social yang
cepat dengan di sertai perubahan- perubahan sikap, gaya hidup,
kondisi lingkungan, kelompok-kelompok masyarakat baru,
masalah individu, dan masyarakat.
4. Meningkatnya pengetahuan masyarakat sebagai pelayanan
kesehatan akan meningkatkan juga harapan mereka terhadap mutu
pelayanan keperawatan dan kesehatan pola pelayanan kesehatan
yang baru akan meningkatkan pencapaian kesehatan bagi semua
orang pada tahun 2000.
5. Kurang tenaga medis menyebabkan pelimpahan tanggung jawab
atau wewenang pada perawat.
6. Masyarakat akan menjadi rekan kerja dalam pelayanan kesehatan
masyarakat. Banyak pelayanan yang akan dilaksanakan di luar
rumah sakit, misalnya pelayanan pada rehabilitasi, kesehatan jiwa,
dan lain-lain.
3. Puskesmas Idaman
Puskesmas Idaman adalah Puskesmas dengan pelayanan kesehatan
bermutu yang memenuhi atau melebihi harapan pelanggan serta
memberi pelayanan yang sesuai dengan standart operating procedure
(SOP) pelayanan kesehatan. “Puskesmas Idaman” sebagai pelayanan
masyarakat, akan berusaha untuk selalu meningkatkan kualitas
pelayanan kesehatan yang sesuai dengan harapan pelanggan, oleh
karena itu Puskesmas Idaman juga merubah paradigma dari "Puskesmas
yang mengatur Masyarakat" menjadi "Puskesmas yang memenuhi
harapan Masyarakat".
Puskesmas Idaman adalah Puskesmas dengan pelayanan kesehatan
yang bermutu yang sesuai dengan standart operating procedure (SOP)
untuk memenuhi atau melebihi harapan pelanggan, baik pelanggan
eksternal maupun internal.