I. GAWAT DARURAT

II.DEFINITIF

A : AIRWAY

B : BREATHING

C : CIRCULATION

BASIC LIFE SUPPORT

“ GLASGOW COMA SCALE “

E : EYE

M : MOTORIC

V : VERBAL

GCS

E :

4 → SPONTAN MEMBUKA MATA

3 → DENGAN PERINTAH

2 → DENGAN RANGSANGAN SAKIT

1 → TIDAK DAPAT MEMBUKA

M :

6 → DAPAT MENGIKUTI PERINTAH DENGAN BAIK

5 → DENGAN RANGSANG

→ MENGHINDAR

4. → DENGAN RANGSANG

→ TIDAK BERUSAHA MENHINDAR

3 → DEKORTIKASI ( FLEKSI ABNORMAL )

2 → DESEREBRASI ( EKSTENSI ABNORMAL)

1 → TIDAK ADA REAKSI

V :5 → ORIENTASI PENUH

4 → DISORIENTASI TEMPAT / WAKTU

3 → “ NGACO “

2 → DENGAN RANGSANGSAKIT → MENGERANG1 → TIDAK ADA REAKSI

SADAR PENUH → 15

KOMA → < 8 CKS 9 – 12 CKR 12 - 15

PUPIL :ISOKORUNISOKOR

FRAKTUR MANDIBULA

DISKONTINUITAS DARI TL. RB

AREA ANATOMI YANG SERING FRAKTUR :

SIMFIFIS

PARASIMFIFIS

KORPUS

PROSESUS KORONOIDEUS

ANGULUS

KONDILUS

PROSESUS ALVEOLARIS

TANDA – TANDA KLINIS:♬ HEMATOM

♬ ASIMETRI MUKA

♬ MALOKLUSI

♬ SAKIT TERUTAMA UTK MEMBUKA /

MENUTUP MULUT

♬ PD. PALPASI BIMANUAL, TERASA

ADANYA KREPITASI / DISKONTINUITAS

TL. RAHANG BAWAH

PEMERIKSAAN PENUNJANG :

X – PHOTO RONTGEN DGN. PROYEKSI :

PANORAMIK ( OPG )

EISLER ( LATERNAL OBLIQUE )

MANDIBULA ANTERO POSTERIOR

PERTOLONGAN PERTAMA :

→ “ BARTON BANDAGE “

REPOSISI TERTUTUP FRAKTUR KONDILUS TANPA INTERPOSISI TANPA DISLOKASIGIGI-GIGI MASIH CUKUP

CARA :• IDW• IMW• ARCH BAR

REPOSISI TERBUKA FRAKTUR ANGULUS FRAKTUR DISLOKASI INTERPOSISI MAL UNION FRAKTUR KOMPLIKATA FRAKTUR MULTIPEL

CARA :• “ TARNSOSSEOUS WIRING “• “ PLATE & SCREW “

PRINSIP :

REPOSISI

FIKSASI / IMOBILISASI

MOBILISASI

FR. 1/3 TENGAH TL. MUKA

PERAWATAN GAWAT DARURAT

PERAWATAN DEFINITIF

KLASIFIKASI• LE FORT I• LE FORT II• LE FORT III

ZYGOMA KOMPLEKS

LE FORT I( FR. HORISONTAL )• GRS. FR. MEMANJANG PADA DINDING

LATERAL DEPAN SINUS MAKSILARIS

KE APERTURA PIRI FORMIS

TANDA-TANDA KLINIS : MALOKLUSI

“ FLOATING MAXILA “

EKHIMOSIS PADA MUKOSA

LE FORT II

( FR. PIRAMIDAL ) GRS. FR. SEPANJANG DINDING LATERAL

MAKSILA → TL LAKRIMAL, BATAS BAWAH

ORBITA, TL HIDUNG

TANDA – TANDA KLINIS

• MALOKLUSI

• PERGERAKAN SELURUH MAKSILA & HIDUNG

• MUKA MAMANJANG ( DISH FACE )

LE FORT IIIZYGOMA KOMPLEKS ( FR. TRANSVERSAL )

• SELURUH 1/3 TENGAH TL. MUKA LEPAS

DARI DASAR TENGKORAK

GRS. FR. MELALUI SUTURA ZYGOMATIKO

FRONTALIS, NASO FRONTALIS DASAR

ORBITA, ETHMOID, SPHENOID.

TANDA-TANDA KLINIS PEMBENGKAAN MUKA YANG LUAR BIASA

( BALLOONING OF THE FACE )

ODEMA KELOPAK MATA

EKHIMOSIS SUBKONJUNGTIVA

C.S.S. RHINORRHEA OTORRHEA

MALOKLUSI

RADIOLOGI : POSISI WATER’S OPG / PANORAMIK C.T. SCAN

REPOSISI :1. TERTUTUP2. TERBUKA

REPOSISI TERTUTUP :- DENGAN IDW & IMW - KRANIOFASIAL SUSPENSI

REPOSISI TERBUKA :- TRANSOSSEOUS WIRING- PLATE & SCREW