TRANSPARANSI 1
-
Upload
hermaz-wibisono -
Category
Documents
-
view
46 -
download
2
description
Transcript of TRANSPARANSI 1
-
Observasi Identifikasi
Masalah
Kerangka
Teori
Hipotesis
Konstruk,
Konsep,
Definisi
Operasional Desain
Penelitian
Pengumpulan
Data
Analisis
Data
Interpretasi
data
Perbaikan teori
Implementasi teori
RANCANG
BANGUN
ILMU
-
I. ILMU DAN PENELITIAN
Ilmu
Akumulasi pengetahuan
yang menjelaskan
hubungan (korelasi atau
kausalitas) yang tersusun
secara sistematik rasional,
lojik, metodik dan
ditemukan secara empirik
melalui penelitian yang
dilakukan oleh ilmuwan.
-
HAKEKAT
ILMU
Suatu alat untuk
menjelaskan,
mengendalikan atau
meramalkan suatu
kejadian
PROSES
BERPIKIR
Suatu Refleksi yang
teratur dan hati-
hati
Lahir karena manusia mempunyai rasa sangsi
(ingin tahu) akan sesuatu yang timbul menjadi
masalah khusus
-
URUTAN PROSES BERPIKIR
1.Timbul rasa sulit dan dirumuskan
menjadi masalah.
2.Timbul kemungkinan alternatif cara
pemecahan masalah
3.Merumuskan cara pemecahan masalah
secara rasional (disertai implikasi dan
pengumpulan fakta).
4. Menguatkan bukti atau fakta.
5.Merumuskan Kesimpulan
-
RESEARCH
RE
(Kembali)
SEARCH
(Mencari)
Penyelidikan yang dilakukan
secara hati-hati, teratur dan
terus-menerus untuk
memecahkan suatu masalah
-
URUTAN BERPIKIR ILMIAH
Sifat
Manusia Ikhtiar Berpikir
Nalar Kebenaran
METODE
ILMIAH
(SCIENTIFIC
METHOD)
Cara kerja untuk memahami suatu objek sesuai dengan syarat-syarat yang dituntut oleh Ilmu (berdasarkan proses berpikir ilmiah). Atau Prosedur tertentu yang digunakan untuk memperoleh pengetahuan ilmiah
-
PENELITIAN
ILMIAH
Penelitian yang
dilakukan dengan
menggunakan metode
ilmiah
-
Cara Kerja Untuk memahami Objek Penelitian
Ilmu yang
mempelajari cara
untuk memahami
objek penelitian
METODOLOGI
PENELITIAN
METODE
PENELITIAN
-
KARAKTERISTIK
PENELITIAN
Tujuan
Penelitian
Metode
Penelitian Hubungan
Penelitian
Pengembangan
Pengetahuan
Pemecahan
Masalah
-
Masalah/Pertanyaan Penelitian
Telaah
Teori Hipotesis
PENGUJIAN FAKTA
Pemilihan Data
- Pengumpulan Data
- Analisis Data
Hasil
KESIMPULAN
-
DATA : Bahan mentah
yang perlu diolah sehingga
menghasilkan informasi
atau keterangan, baik
kualitatif maupun
kuantitatif yang
menunjukkan fakta.
-
DATA KUALITATIF ; Data yang berhubungan dengan kategorisasi, karakteristik berwujud pertanyaan atau berupa kata-kata. Contoh : Prestasi, Kepuasan, Kepemimpinan dll.
DATA KUANTITATIF; Data yang berwujud angka-angka. Contoh : Harga Bensin Rp 4.300/liter, Mahasiswa 20 Orang dll.
-
SKALA
PENGUKURAN
NOMINAL
ORDINAL
INTERVAL
RATIO
N O I R
-
SKALA NOMINAL : Skala yang paling
sederhana disusun menurut jenis
(kategorinya) atau fungsi bilangan hanya
sebagai simbol untuk membedakan sebuah
karaketristik dengan karakteristik lainnya.
Karakteristik Skala Nominal:
1. Hasil perhitungan dan bukan merupakan
pecahan
2. Angka yang tertera hanya berupa label
3. Tidak memiliki urutan (ranking)
4. Tidak memiliki ukuran baru. 5.
Tidak memiliki nol mutlak (Tes Statistik Non
Parametrik)
-
SKALA ORDINAL : Skala yang
didasarkan pada ranking, diurutkan
dari jenjang yang paling tinggi sampai
jenjang yang terendah atau
sebaliknya. Analisa Statistik yang
cocok untuk data skala ordinal
adalah Statistik Non Parametrik.
Contoh Kepangkatan Militer :
Jenderal (4), Letnan Jenderal (3)
Mayor Jenderal (2) dan Brigadir
Jenderal (1)
-
SKALA INTERVAL : Skala
yang menunjukkan jarak
antara satu data dengan data
yang lain dan mempunyai
bobot yang sama. Contoh Skor
Ujian Perguruan Tinggi, A, B,
C, D dan E. Tes Statistik yang
digunakan adalah Tes Statistik
Parametrik
-
SKALA RATIO; Skala pengukuran yang
mempunyai nilai nol mutlak dan
mempunyai jarak yang sama. Misalnya
umur manusia dan ukuran timbangan
keduanya tidak memiliki angka nol
negatif. Artinya seseorang tidak dapat
berumur mulai nol tahun dan
seseorang harus memiliki berat badan
di atas nol. Contoh berat badan, tinggi
pohon, tinggi badan, jarak, panjang dll.
Tes Statistik yang digunakan untuk
data Skala Ratio adalah Statistik
Parametrik.
-
Skala yang sering digunakan untuk mengukur gejala dalam penelitian sosial adalah SKALA INTERVAL. Ada Dua (2) tipe skala pengukuran menurut gejala sosial yang diukur, yaitu;
1. Skala pengukuran untuk mengukur perilaku susila dan kepribadian. Termasuk tipe ini adalah SKALA SIKAP, SKALA MORAL, TES KARAKTER, dan SKALA PARTISIPASI SOSIAL.
2. Skala pengukuran untuk mengukur berbagai aspek budaya dan lingkungan sosial. Termasuk tipe ini adalah; SKALA PENGUKURAN STSTUS SOSIAL EKONOMI, LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT, KEMASYARAKATAN, dan KONDISI RUMAH TANGGA
-
INSTRUMEN PENELITIAN;
merupakan sesuatu yang
sangat penting dan strategis
dalam rangkaian kegiatan
penelitian, yang berhubungan
langsung dengan data
penelitian, masalah penelitian,
tujuan penelitian dan hipotesis
penelitian.
-
LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN INSTRUMEN PENELITIAN. 1. Mengidentifikasi variabel-variabel dalam rumusan judul penelitian. 2. Menjabarkan Variabel-variabel menjadi sub varabel atau dimensi. 3. Mencari indikator untuk setiap sub variabel/dimensi 4. Menderetkan deskriptor dari setiap indikator. 5. Merumuskan setiap diskriptor menjadi butir-butir instrumen. 6. Melengkapi instrumen dengan petunjuk pengisian dan kata pengantar.
-
PENGARUH MOTIVASI DAN
KEMAMPUAN KERJA TERHADAP
KUALITAS PELAYANAN PEGAWAI
DINAS KEPENDUDUKAN
KOTAMADYA X
VARIABEL BEBAS (YANG MEMPENGARUHI) :
- MOTIVASI
- KEMAMPUAN KERJA
VARIABEL TERIKAT
KUALITAS PELAYANAN
-
SIMBOL VARIABEL BEBAS
X1 = MOTIVASI
X2 = KEMAMPUAN KERJA
SIMBOL VARIABEL TERIKAT
Y = KUALITAS PELAYANAN