TP A-1

3
Nama : Garry Gautama NIM : 13711035 Tugas Pendahuluan Pratikum Kimia Fisik Percobaan A-1 1. Tuliskan apa perbedaan utama antara kalorimeter biasa dengan Bomb Kalorimeter! Jawab: Kalorimetri adalah ilmu yang digunakan untuk mengukur energi yang disediakan atau diabaikan sebagai panas oleh reaksi, dan dapat mengidentifikasi Q dengan perubahan energi internal (jika reaksi yang berlangsung pada volume konstan) atau perubahan entalpi (jika reaksi yang berlangsung pada tekanan konstan). Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kalor yang ditransfer dari atu ke dalam sebuah objek/ benda. Prinsip kerja kalorimeter bom dan sederhana sama yaitu secara adiabatik. Kalorimeter bom adalah contoh kalorimeter yang biasa digunakan untuk menentukan kalor dari reaksi-reaksi pembakaran. Reaksi yang berlangsung dalam kalorimeter bom ini merupakan reaksi yang berlangsung pada volume tetap (ΔV), sehingga perubahan kalor yang terjadi didalam sistem akan sama dengan perubahan energi dalamnya. Kalorimeter terdiri dari sebuah bom (wadah tempat berlangsungnya reaksi pembakaran, biasanya terbuat dari bahan stainless steel), dan sejumlah air yang dibatasi dengan wadah kedap panas. Reaksi yang terjadi didalam kalorimeter bom akan menghasilkan kalor dan akan diserap oleh air dan bom pada suhu yang sama yang ditunjukkan dengan adanya kenaikan suhu air yang terbaca oleh termometer. Oleh karena tidak ada kalor yang terbuang ke lingkungan, maka kalor reaksi sama dengan kalor yang diserap oleh air dan bom. Kalorimeter bom dapat digunakan untuk pengukuran yang cermat. Kalorimeter sederhana disebut juga sebagai kalorimeter coffe cup/ termos. Kalorimeter ini biasanya digunakan

description

TUGAS PENDAHULUAN PRATIKUM KIMFIS A-1

Transcript of TP A-1

Page 1: TP A-1

Nama : Garry Gautama

NIM : 13711035

Tugas Pendahuluan Pratikum Kimia Fisik Percobaan A-1

1. Tuliskan apa perbedaan utama antara kalorimeter biasa dengan Bomb Kalorimeter!Jawab: Kalorimetri adalah ilmu yang digunakan untuk mengukur energi yang disediakan atau diabaikan sebagai panas oleh reaksi, dan dapat mengidentifikasi Q dengan perubahan energi internal (jika reaksi yang berlangsung pada volume konstan) atau perubahan entalpi (jika reaksi yang berlangsung pada tekanan konstan). Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kalor yang ditransfer dari atu ke dalam sebuah objek/ benda. Prinsip kerja kalorimeter bom dan sederhana sama yaitu secara adiabatik.

Kalorimeter bom adalah contoh kalorimeter yang biasa digunakan untuk menentukan kalor dari reaksi-reaksi pembakaran. Reaksi yang berlangsung dalam kalorimeter bom ini merupakan reaksi yang berlangsung pada volume tetap (ΔV), sehingga perubahan kalor yang terjadi didalam sistem akan sama dengan perubahan energi dalamnya. Kalorimeter terdiri dari sebuah bom (wadah tempat berlangsungnya reaksi pembakaran, biasanya terbuat dari bahan stainless steel), dan sejumlah air yang dibatasi dengan wadah kedap panas. Reaksi yang terjadi didalam kalorimeter bom akan menghasilkan kalor dan akan diserap oleh air dan bom pada suhu yang sama yang ditunjukkan dengan adanya kenaikan suhu air yang terbaca oleh termometer. Oleh karena tidak ada kalor yang terbuang ke lingkungan, maka kalor reaksi sama dengan kalor yang diserap oleh air dan bom. Kalorimeter bom dapat digunakan untuk pengukuran yang cermat.

Kalorimeter sederhana disebut juga sebagai kalorimeter coffe cup/ termos. Kalorimeter ini biasanya digunakan untuk mengukur kalor reaksi yang reaksinya berlangsung dalam fase larutan misalnya reaksi netralisasi asam-basa/netralisasi, pelarutan dan pengendapan. Umumnya kapasitas kalor wadah reaksi diabaikan karena relatif sangat kecil.

2. Bagaimana menentukan perubahan entalpi pembakaran gas propana menjadi CO2 dan uap air, dari data perubahan energi dalamnya?Jawab : C3H8 + 5 O2 → 4 H2O + 3 CO2 + Energi ( Reaksi Eksotermik )Cara menentukan perubahan entalpi pembakaran gas propana menjadi CO2 dan uap air dari data perubahan energi dalamnya adalah ΔHT = ΔUT + (Δn) RT, dimanaΔHT = perubahan entalpiΔUT = perubahan energi dalam dengan pereaksi dan hasil reaksi berada pada suhu yang sama T

ΔUk = ΔUT + ΔU’ , karena berlangsung secara adiabatik maka ΔUk = 0, sehingga ΔUT = - ΔU’ = -C (T’ – T) dimana C adalah kapasitas kalor kalorimeter

Page 2: TP A-1

( ember + air + Bomb ) yang ditentukan dari pembakaran sejumlah zat yang telah diketahui kalor pembakarannya dan sedangakan (T’ – T) adalah perbedaan temperatur

Δn = (jumlah mol produk – jumlah mol pereaksi) dalam wujud gas

3. Bagaimana wujud asam benzoat murni dan naftalena murni pada suhu kamar?Jawab : Wujud asam benzoat murni pada suhu kamar adalah krital padat tidak berwarna.Wujud naftalena murni pada suhu kamar adalah serpihan kristal yang tidak berwarna.

4. Apa fungsi 2 liter air yang digunakan dalam percobaan penentuan kalor pembakaran dengan Bomb Kalorimeter?Jawab : Fungsi 2 liter air dalam penentuan kalor pembakaran dengan Bomb Kalorimeter adalah menyerap kalor yang dihasilkan dari reaksi pembakaran yang terjadi di dalam bom. Jumlah kalor yang diserap oleh air dapat dihitung dengan rumus : qair = m x c x DT