TOPIK V

18

description

analisa sperma

Transcript of TOPIK V

Page 1: TOPIK V
Page 2: TOPIK V

Sperma yang dikeluarkan dengan syarat dan persiapan yang legeartis, diperiksa baik secara makroskopis dan mikroskopis.

Page 3: TOPIK V

Untuk mengetahui fertilitas dan infertilitas

Page 4: TOPIK V

SYARAT & PENGAMBILAN SAMPEL

Keadaan pria tersebut sehat Abstinensia seksual sedikitnya 2 hari dan

tidak lebih lama dari 7 hari. Biasanya 3-4 hari

Ditampung dalam botol/beaker glass dari kaca yang bermulut lebar dan ditutup dengan kertas

Segera diperiksa dalam waktu paling lama 1 jam setelah ejakulasi

Dalam perjalanan ke laboratorium harus dilindungi terhadap suhu yang ekstrim. Sebaiknya antara 20-40°C (misalnya dalam kantong pakaian yang dikenakan)

Page 5: TOPIK V

I. PEMERIKSAAN MAKROSKOPISa. Cara Kerja

mani

Dilihat dengan mata telanjang!Amati : koagulan, liquefaksi, warna, bau, volume, viscositas dan ukur pH dengan kertas indikator

Page 6: TOPIK V

b. Pembacaan Hasil Hasil pengamatan

c. Harga RujukanKoagulan : +Liquefaksi : 15-20΄Warna : putih kanji sampai putih abu-abuBau : akasiaVolume : 2 - 6 ccViscositas : well liquefied, moderatte, lightly

viscouspH : 6.8 – 7.8

Page 7: TOPIK V

II. PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS1. Pemeriksaan Mikroskopis I

a. Cara Kerja

400x

1 tts mani tutup dng objek glass

Page 8: TOPIK V

b. Pembacaan hasil Kepadatan spermatozoa periksa 10 lp Motilitas

Kuantitatif : motil dlm 10 lpKualitatif : periksa gerak

Grade 0 tidak bergerakGrade 1 maju ke depan lemahGrade 2 maju ke depan baik,

zig-zagGrade 3 maju lurus ke depan

baik seperti roket

Page 9: TOPIK V

X 100%

X 100%

X 100%

Contoh :

Perhitungan : Kepadatan : 50-75 spermatozoa/lp Motilitas

Kuantitatif : B+C+D Aglutinasi : X+Y+Z N N

Kualitatif : C+D N

LP GRADE

I II III IV V VI VII VIII IX X ∑

0 - - - - - - - - - - A1 - - - - - - - - - - B2 - x - y - z - - - - C3 - - - - - - - - - - D∑ 50 50 60 70 70 75 50 50 55 60 N

Page 10: TOPIK V

c. Harga Rujukan Motilitas

Kuantitatif : 45-65% motilKualitatif: 50-70% motil

Aglutinasi : -

Page 11: TOPIK V

2. Pemeriksaan mikroskopis II A. Hitung jumlah sperma

a. Cara kerja pipet leukosit

aquades

mani diaduk hisap tgt kepadatan hisap sampai 15-20΄jika>100 1 angka 11jika <100 0.5

tunggu 5΄ buang 3 tts pertama

teteskan 1-2 tts 400x tutup dng objek glass

Page 12: TOPIK V

b. Pembacaan hasil

kotak besar tengah Rumus : V : volume P : pengenceran N : jumlah Sperma

Apabila rata-rata spermatozoa <10/kotak sedang tengah, maka hitung 25 kotak sedang tengah (seluruhnya)

Apabila rata-rata spermatozoa 10-40/kotak sedang tengah, maka hitung 10 kotak sedang tengah

Apabila rata-rata spermatozoa>40/kotak sedang tengah, maka hitung 5 kotak sedang tengah

Jika menghisap sperma sampai angka 1 berarti pengencerannya 10 kali, jika sampai angka 0.5 berarti pengencerannya 20 kali

V = P x N

Page 13: TOPIK V

Contoh :Apabila kepadatan spermatozoa = 120-140/lp berarti > 100/lp, jadi pengencerannya 20 kali. Rata-rata jumlah spermatozoa = 20-30/kotak sedang, jadi yang dihitung adalah 10 kotak sedang tengah.Jadi jumlah spermatozoa :

V = P x N 10 x 0.2 x 0.2 x 0.1 = 20 x N

0.04 = 20 N 1 mm = 500 N

1 ml = 500.000 NJadi jumlah spermatozoa ada 500.000 N/ml

c. Harga rujukan20-250 juta/ml

Page 14: TOPIK V

B. Morfologi spermaa. Cara kerja

keringkan fiksasi 1 tts mani buat apusan

dng metanol 5΄

keringkan dlm 1000xsuhu kamar dng

minyak emersi

giemsa : buffer = 1:2 3-5΄

Page 15: TOPIK V

b. Pembacaan hasil

Hitung spermatozoa dalam 100 spermatozoid!

c. Harga Rujukan > 50%

kepala

ekor

leher

N

Page 16: TOPIK V
Page 17: TOPIK V
Page 18: TOPIK V