TM Delphi Array.docx
-
Upload
thoriq-hafizh -
Category
Documents
-
view
13 -
download
2
description
Transcript of TM Delphi Array.docx
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Delphi banyak digunakan dalam pemrograman sehari-hari. Karena pada
dasarnya Delphi mudah untuk digunakan terutama dipelajari bagi pemula. Delphi
termasuk program dengan menggunakan bahasa tingkat tinggi sekelas Visual
Basic maupun Visual C. Untuk mempelajari Delphi dibutuhkan pengetahuan
mengenai komponen hingga aoa saya yang bias kita lakukan dengan
menggunakan Delphi tersebut.
Sebelum kita membuat program Delphi, maka kita harus mengetahui
terlebih dahulu, struktur dari program Pascal. Bahasa pascal adalah bahasa
pemrograman terstruktur, dimana terdapat aturan-aturan dan urutan-urutan
tertentu yang harus ditaati dalam penulisan program. Selain itu, bahasa pascal juga
merupakan bahasa yang deklaratif. Hal ini berarti setiap komponen yang dipakai
harus dideklarasikan terlebih dahulu.
Bagi para pemula, biasanya Delphi adalah bahasa yang tepat untuk dipelajari
karena Delphi memiliki beberapa keunggulan. Singkatnya, Delphi adalah suatu
bahasa pemrograman yang memberikan berbagai fasilitas pembuatan aplikasi
visual. Keunggulan bahasa pemrograman ini terletak pada produktivitas, kualitas,
software development, kecepatan kompilasi, pola desain yang menarik serta
diperkuat dengan pemrogramannya yang terstruktur.
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui cara menggunakan Tipe
Array dan mengenal komponen ComboBox dan Image.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Array
Array adalah sekumpulan data yang memiliki data yang banyak dengan tipe
data sama. Array memiliki beberapa variasi. Contohnya yaitu Array Statis. Array
statis adalah yang paling mudah unyuk dipahami dan dibahas sejauh ini. Mereka
membutuhkan ukuran yang akan didefinisikan sebagai bagian dari definisi array.
Mereka disebut statis karena ukuran mereka yang statis dan karena mereka
menggunakan memori statis (Husni, 2004).
An Array is a collection of data from one type of command. Each item
element, and the data accessed by position (index) in the array. They're very
useful for saving data, such as customer lists, or lines of text. There are several
types of arrays, and arrays can be single or multidimensional (Hladni, 2006).
Array adalah koleksi perintah data dari satu jenis. Setiap item data tersebut
elemen, dan diakses oleh posisi (indeks) dalam array. Mereka sangat berguna
untuk menyimpan daftar data, seperti pelanggan, atau baris teks. Ada beberapa
jenis array, dan array bisa tunggal atau multidimensi (Hladni, 2006).
The simple concept of array in Delphi : arrays allow us to refer to a series of
variables by the same name and use the index number (index) to distinguish them.
the array has both the upper limit and lower limit. elements in a contiguous
boundary. the elements of the array are the values which are all of the same type
(string, integer, notes, custom objects). in Delphi, there are two types of arrays are
arrays of static and dynamic arrays. static array is fixed-size arrays and will
always remain the same size. While the dynamic array is an array whose size can
be changed at run-time (Cantu, 2011).
Konsep sederhana array dalam Delphi : array memungkinkan kita untuk
merujuk kepada serangkaian variabel dengan nama yang sama dan menggunakan
indeks angka (indeks) untuk membedakan mereka. array memiliki keduanya yaitu
batas atas dan batas bawah. Unsur-unsur dalam bersebelahan dalam suatu batas.
Elemen dari array adalah nilai yang semuanya dari jenis yang sama (string,
integer, catatan, objek kustom). Dalam Delphi, ada dua jenis array yaitu array
statis dan array dinamis. Array statis adalah array berukuran tetap dan akan selalu
tetap dengan ukuran yang sama. sedangkan array dinamis adalah array yang
ukurannya dapat berubah pada saat run-time (Cantu, 2011).
Kadang-kadang anda mungkin tidak tahu persis bagaimana besar untuk
membuat array. Anda mungkin ingin memiliki kemampuan mengubah ukuran
array di run time. Sebuah array dinamis menyatakan jenisnya, tetapi tidak
ukurannya. Ukuran sebenarnya dari sebuah array dinamis dapat diubah pada saat
run time dengan menggunakan prosedur SetLength.
Bahasa Delphi memungkinkan anda untuk membuat array dari semua jenis
variabel. Delphi array memiliki properti khusus yang membedakan mereka dari
bahasa lain. Mereka tidak harus didasarkan pada jumlah tertentu. Karena Delphi
array tidak dijamin untuk memulai dari 0 atau 1, anda harus menggunakan
beberapa perawatan saat iterasi elemen array dibuat untuk loop. Compiler
menyediakan built-in fungsi dipanggil tinggi dan rendah, yang mengembalikan
batas bawah dan atas dari sebuah variabel array atau tipe masing-masing. Kode
akan error, kurang rentan dan lebih mudah untuk menjaga jika menggunakan
fungsi-fungsi untuk mengontrol melakukan loop (Robijanto, 2010).
Tipe data array yang merupakan tipe terstruktur yang memungkinkan
program dapat menampung beberapa data sejumlah komponen yang
dideklarasikan dan bertipe data sama. Suatu array mempunyai jumlah komponen
yang banyaknya tetap. Banyaknya komponen dalam suatu array ditunjukkan oleh
suatu indeks (Wisswani, 2011)
2.2 Fungsi Array
Kegunaan array sangatlah banyak, dengan sifatnya yang dinamis, array
mampu digunakan sebagai objek penyimpanan data yang sangat bagus dan stabil
meskipun ketika program ditutup data yang tersimpan akan hilang semua. Selain
itu, kegunaan Array yaitu untuk menyimpan data yang cukup banyak namun
memiliki tipe yang sama (Pujianto, 2007).
2.3 Penggunaan Komponen ComboBox
Penggunaan ComboBox ini menggunakan CodeIgniter. Didalam user_guide
yang terdapat dalam paketan CodeIgniter, penggunaan Combo Box ini adalah:
<code>echo form_dropdown('pilihan', $options, 'N', $js);</code>
Parameter pertama adalah nama dari komponen, parameter kedua adalah isi
dari komponen, parameter ketiga adalah nilai dari option yang sebelumnya dipilih
(jika ada), sedangkan yang terakhir adalah properties dari komponen tersebut.
Pada contoh di atas dapat dilihat, bahwa komponen Combo Box tersebut bernama
“pilihan”. Untuk parameter kedua tersebut yang merupakan isi dari Combo Box
tersebut bisa saya isikan dengan:
$options = array('Y' => 'Yes', 'N'' => 'No');
Contoh di atas berarti komponen Combo Box tersebut mempunyai 2 pilihan
yaitu pilihan pertama adalah “Yes” dengan value “Y” dan pilihan kedua adalah
“No” dengan value “N”. Untuk parameter berikutnya, pada contoh diisikan
dengan value ‘N’, maka otomatis default dari Combo Box tersebut adalah bernilai
“No”. Sedangkan pramater terakhit adalah parameter properties. Saya misalkan:
<code>$js</code> = 'id="<code>pilihan</code>" onchange="selek()"';
Contoh di atas berarti Komponen Combo Box tersebut mempunyai id
bernama “pilihan” dan mempunyai method “onchange” bernama “selek()”.
Method tersebut dapat digunakan untuk memanggil fungsi javascript yang
diinginkan. Method yang digunakan pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan
lainnya, misalnya onclick, dll.
Penggunaan ComboBox pada Borland Delphi :
1. Mengetahui letak komponen ComboBox : ComboBox terletak pada tab standard pada delphi
2. Elemen yang dibutuhkan1 buah ComboBox
1 buah Label dan1 buah Button
3. Konfigurasi pada ComboBoxKlik pada ComboBox1, kemudian setting konfigurasi properti ComboBox seperti berikut :1. Berikan item-item pilihan, contoh yang saya gunakan : pertama, kedua, ketiga, dan keempat kemudian klik ok.2. Kemudian pada ItemIndex ganti angka -1 menjadi 0.
4. Memberikan Coding pada buttonDouble klik pada Button1 kemudian berikan source code berikut :
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
Label1.Caption:=ComboBox1.Items[ComboBox1.ItemIndex];
end;
5. Running programPilih tab run->run atau bisa mengetikkan shortcutnya F9
2.4 Fungsi ComboBox
Combo Box berfungsi sebagai petunjuk untuk pemilihan berbagai
masukan, di mana hanya ada satu pilihan yang dapat dipilih.
2.4 Fungsi Image pada Delphi
Komponen image berfungsi untuk menampilkan objek grafis. Komponen ini
berada pada tab additional dalam component pallete. Hampir semua format file
grafis dapat diambil dengan komponen image. Seperti .bmp, .jpg, .gif ( ).
Dapus jurnal : Wisswani, Ni Wayan. 2011. Alokasi dan Dealokasi Memori
dalam Penggunaan Tipe Data Pointer pada Pascal. Vol. 11 No.3: hal. 177-
182