TINDAKAN POLITIK PEMILUYANG DILAKUKAN ......dunia tertentu dan jenisnya deskriptif. Dalam sebuah...
Transcript of TINDAKAN POLITIK PEMILUYANG DILAKUKAN ......dunia tertentu dan jenisnya deskriptif. Dalam sebuah...
TINDAKAN POLITIK PEMILUYANG DILAKUKAN PEREMPUAN
MARGINAL
(STUDI KASUS PEMANDU KARAOKE DI DESA SARIREJO KOTA SALATIGA)
Oleh
FebrianaKusumawardani
352010011
SKRIPSI
Diajukan Kepada
Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Komunikasi
Sebagai Salah Satu Syarat
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
PROGRAM STUDI SOSIOLOGI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015
i
SARIPATI
Indonesia baru saja mengadakan pemilu, euforia di semua kalangan masyarakat masih terasa hingga terpilihnya sosok-sosok pemimpin. Dialegtika yang terjadi di tahun politik pada 2014 cukup menarik perhatian banyak kalangan. Sosok perempuan juga ikut ambil bagian dalam pesta rakyat tersebut. Tetapi, karena modal yang dimiliki perempuan dirasa masih belum mencukupi, maka akan mempengaruhi tindakan perempuan dalam menentukan sesuatu hal, baik untuk kegiatan pribadi maupun kegiatan yang berdampak untuk semua individu di Indonesia. Modal yang dimiliki perempuan juga mempengaruhi kesadaran kritis seseorang. Sehingga kesadaran yang terjadi secara berulang-ulang tersebut yang menjadikan habitus bagi individu.Penelitian ini menggunakan teori modal milik Pierre Bourdieu yang dilengkapi dengan teori feminisme. Sedangkan penelitian ini menggunakan paradigma kritis, metode kualitatif kritis dengan pandangan dunia tertentu dan jenisnya deskriptif. Dalam sebuah penelitian pasti memiliki tujuan, dan tujuan penelitian ini dibuat adalah untuk mendeskripsikan kesadaran politik, tindakan, dan dialegtika perempuan PK di desa Sarirejo. Kemudian hasil yang sudah di dapat adalah kesadaran yang dimiliki perempuan marginal (PK) saat pemilu berlangsung merupakan buah dari modal perempuan yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga terbangunlah suatu sistem dalam tubuh. Kemudian untuk merespon sistem atau kesadaran tersebut maka perempuan akan melakukan tindakan tertentu untuk meresponnya. Dalam kesatuan kesadaran dan tindakan terkait pemilu itulah yang dinamakan dialegtika.Maka kesimpulan yang didapat dari penelitian “Tindakan Politik yang Dilakukan Perempuan Marginal” adalah perempuan sadar bahwa modal yang dimilikinya tidak sama dengan laki-laki.Melalui kesadaran dan habitus yang terbangun di kalangan PK, maka para PK lebih memilih untuk memberikan suaranya kepada sosok pemimpin yang mampu memenuhi kebutuhannya atau bahkan tidak memberikan suaranya kepada siapa pun.Sehingga keputusan PK untuk mencoblos atau tidak tergantung pada tingkat kesadaran PK masing-masing untuk melakukan tindakan. Kata kunci: Pemilu, Dialegtika, Modal, Kesadaran,Perempuan, Politik, Marginal, Habitus
ii
M O T T O
“Ada Pintu Yang Kita Sangka Baik, Ternyata
Kosong. Namun Ada Pintu Yang Seakan Tidak
Menarik Namun Mendatangkan Berkat. Betapa
Kita Memerlukan Hikmat Tuhan”
Skripsi ini kupersembahkan kepada:
Perempuan-perempuan yang berjuang untuk mendapatkan hak
dan kewajiban sama dengan yang lain
Serta kedua orang tua saya yang dalam segala
keterbatasannya, selalu mendorong agar kami anak-anaknya
berpengetahuan
vi
KATA PENGANTAR
Penelitian ini dibuat karena minat penulis terhadap dunia politik dan
perempuan. Sehingga untuk mengetahui secara lebih jauh kehidupan politik
perempuan berkaitan dengan pemilihan umum di Indonesia. Menariknya lagi,
perempuan dianggap sebagai kaum marginal yang tidak memiliki kuasa untuk
dirinya sendiri dalam bertindak. Penelitian ini juga dibuat untuk maksud
memenuhi syarat memperoleh gelar sarjana. Dengan proses yang cukup lama,
melalui penelitian ini peneliti juga mendapatkan pengalaman dan pengetahuan
cukup banyak. Sehingga pertama yang perlu dilakukan peneliti atas berakhirnya
proses penelitian ini adalah mengucapkan syukur kepada Tuhan Yesus Yang
Maha Segalanya. Peneliti juga mengucapkan banyak terima kasih kepada orang-
orang yang telah membantu proses penelitian dari awal sampai akhir:
1. Bapak, Drs. Daru Purnomo, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Satya Wacana dan wali studi, yang
telah memberikan ilmu serta semangat bagi peneliti. Sehingga peneliti
dapat menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Sosial dan Komunikasi
Universitas Kristen Satya Wacana.
2. Bapak Ir. Royke R. Siahainenia, M.Si, selaku Ketua Program Studi
Sosiologi, yang telah memberikan pengalaman dan ilmu yang sangat
berguna bagi peneliti. Sehingga peneliti memiliki pengalaman yang luar
biasa baik di dalam kelas maupun di luar kelas.
3. Ibu Dr. Ir. Arianti Ina Restiani Hunga, M.Si, selaku pembimbing I dan
sosok ibu yang mengayomi anaknya, kemudian beliau juga banyak
memberikan ilmu, pengalaman, dan motivasi bagi peneliti sehingga dalam
proses penelitian dapat berjalan dengan baik.
4. Ibu Dra. Antik Tri Susanti, M.Si dan bapak Elly. E. Kudubun S.Sos.M.Si,
selaku dosen dan sahabat yang telah memberikan semangat serta ilmu
yang membantu peneliti untuk menyelesaikan penelitiannya.
5. Kepada seluruh staf pengajar khususnya progdi Sosiologi: Om Roy, Ibu
Antik, Ibu Ina, Pak Pam, Ibu Sri, Om John Lahade, Pak Daru, Kak Elly
vii
viii
dan karyawan tata usaha: Mbak Yeni, dan Pak Budi. Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Satya Wacana, terimakasih
untuk bantuan yang diberikan selama ini
6. Kepada kedua orang tua yang selama ini berperan penting dalam mendidik
dan memberikan perhatian serta semangat kepada peneliti. Sehingga
peneliti dapat memberikan hasil penelitian yang maksimal.
7. Kepada nenek dan bibi yang sudah menjadi ibu kedua bagi peneliti, serta
memberikan kasih sayang serta semangat dalam menghadapi segala hal.
8. Kepada Chris Theo Azharya Bandah yang setia menemani dan
memberikan semangat bagi peneliti. Terima kasih juga karena sudah
melatih rasa percaya serta kesabaran dalam segala hal.
9. Kepada saudara-saudara di GMKI dan PPSM yang telah memberikan
semangat dan dukungan untuk proses hidup peneliti. Terima kasihlah yang
hanya dapat diucapkan peneliti.
10. Kepada kak Ones yang telah menjadi teman, kakak, guru serta inspirasi
bagi peneliti. Terlalu banyak pengalaman dan dukungan yang telah
diberikan kepada peneliti. Namun hanya ucapan terima kasih yang bisa
diberikan peneliti.
11. Kepada Yunisa, Agil, Fandi, Abang Yulius yang setia menjadi teman dan
sahabat peneliti. Awal perjalanan mendapatkan ilmu di perguruan tinggi
sampai proses penelitian berakhir kalian tetap setia menjadi teman, sahabat
dan saudara bagi peneliti. Hanya ucapan terima kasih yang mampu
diberikan peneliti untuk kalian.
12. Kepada semua pihak karena kepedulian dan ketulusannya selalu
memberikan bantuan kepada penulis baik dalam dukungan moril maupun
materil, yang melalui kesempatan ini tidak dapat disebutkan satu persatu,
penulis menyampaikan terimakasih yang tulus. Tuhan mengetahui dan
memperhitungkan semua kebaikan dan ketulusan hati yang kalian telah
berikan kepada penulis, Tuhan juga akan membalas dengan cara-Nya.
DAFTAR ISI
HALAMAN DEPAN............................................................... i
SARIPATI................................................................................ ii
LEMBAR PENGESAHAN..................................................... iii
PERNYATAAN KEASLIAN................................................. iv
PERSETUJUAN PUBLIKASI............................................... v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN.......................................... vi
KATA PENGANTAR............................................................. vii
DAFTAR ISI............................................................................ ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah........................................................... 9
1.3 Tujuan Penelitian............................................................ 10
1.4 Manfaat Penelitian.......................................................... 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Bukan Demokrasi, Melainkan Dominasi........................ 12
2.2 Perempuan Sebagai Kaum Marginal dalam Politik........ 14
2.3 Pendidikan Politik Bagi Kaum Marginal........................ 17
2.4 Kerangka Pikir Penelitian................................................ 21
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian..................................................... 22
3.2 Jenis Penelitian................................................................ 22
3.3 Metode Penelitian............................................................ 23
3.4 Unit Amatan dan Unit Analisis....................................... 24
3.5 Sumber Informasi............................................................ 24
3.6 Lokasi Penelitian............................................................. 25
3.7 Proses Penelitian.............................................................. 26
ix
x
BAB IV PEREMPUAN PEMANDU KARAOKE
4.1 Kilas Balik Sarirejo.......................................................... 29
4.2 (Habitus x Modal) + Ranah = Praktik............................. 34
BAB V KESADARAN KRITIS PEMANDU KARAOKE.. 41
BAB VI TINDAKAN KRITIS PEMANDU KARAOKE.... 47
BAB VII DIALEKTIKA ANTARA KESADARAN DAN TINDAKAN
PEREMPUAN PEMANDU KARAOKE DALAM PEMILU
..................................................................................................... 55
BAB VIII PENUTUP
6.1 Kesimpulan...................................................................... 62
6.2 Rekomendasi................................................................... 64
DAFTAR PUSTAKA............................................................... 65
DAFTAR LAMPIRAN KUISIONER.................................... 68
DAFTAR LAMPIRAN WAWANCARA.............................. 71
DAFTAR GAMBAR & TABEL
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.4 Kerangka Pikir Penelitian........................................ 21
Lampiran Foto............................................................................. 148
DAFTAR TABEL
Tabel 2.2 Perempuan dalam DPR RI 1955-2004........................ 15
Tabel 4.1 Luas wilayah kota Salatiga menurut Kecamatan dan Kelurahan
...................................................................................................... 30
Tabel 5.1 Perbandingan Caleg Perempuan di DPR RI............... 46