MODEL PERENCANAAN UNTUK MENGAJAR ILMU-ILMU SOSIAL.

Salah satu peran paling awal dan paling sulit guru SD awal telah menguasai dalam perencanaan instruksional. Untuk guru baru terutama, tantangan untuk memberikan pengalaman kualitas belajar untuk anak-anak dua puluh lima tiga puluh lima bagi lebih dari empat jam sehari, lima hari seminggu di setidaknya empat, dan sering enam, subjek adalah satu awesome.

Guru-guru yang efektif dapat menganggap tanggung jawab ini sebagian dengan menjadi mahir dalam perencanaan. Menyeluruh, bijaksana dan sistematis perencanaan adalah bahan kunci dalam KBM yang berhasil di semua tingkatan kelas. Meskipun ada banyak lagi untuk guru "baik" daripada menjadi seorang perencana kompeten, itu adalah salah satu karakteristik yang mendasar.

Guru-guru berpengalaman yang telah menginvestasikan tahun dalam perencanaan sering tampaknya mendustakan kenyataan ini. Mereka membuat efektif mengajar terlihat mudah untuk pemula. Ketika ditanya, mereka bahkan mungkin mengaku telah melakukan perencanaan tidak segera. Bahkan, melalui trial and error selama bertahun-tahun, guru secara bertahap membangun pengalaman perencanaan mereka berhasil. Mereka belajar untuk mengurangi tugas perencanaan jauh tanpa mengorbankan kualitas pengalaman belajar yang mereka sediakan. Guru-guru yang efektif yang jauh dari tahun-tahun awal mengajar mereka sendiri sering lupa berapa banyak waktu yang mereka awalnya menghabiskan dalam perencanaan. Beberapa bahkan mengungkapkan kejutan pada jumlah waktu dan detail yang guru dalam pelatihan harus mengabdikan untuk menjadi perencana pengajaran yang baik.

Isu-isu dasar dalam perencanaan untuk mengajar IPS

Dalam bab ini kita akan mengeksplorasi unsur-unsur utama perencanaan yang efektif dalam instruksi IPS. Dalam perencanaan instruksional fungsional ini melibatkan pertanyaan mendasar seperti: Mengapa mengajarkan ilmu sosial? dan apa subjek harus diajarkan pada masing-masing tingkat kelas, dan dalam urutan yang? Pertanyaan ini menyentuh pada dimensi utama perencanaan instruksi IPS. Mereka termasuk isu-isu yang praktis dan teoritis. Pertanyaan mendasar ketiga dalam perencanaan, bagaimana seharusnya satu mengajarkan ilmu-ilmu sosial?, dan lain-lain yang berkaitan dengan strategi pengajaran akan dibahas dalam Bagian II, III dan IV.

Mengapa mengajarkan ilmu sosial?

Untuk menjawab pertanyaan "Mengapa mengajar ilmu sosial?" guru harus memutuskan apa yang harus menjadi tujuan utama dengan kurikulum ilmu-ilmu sosial. Jawaban atas pertanyaan "Mengapa" menyediakan kerangka kerja konseptual untuk apa yang harus direncanakan untuk kurikulum dan arah dasar untuk apa itu untuk mencapai.

Tujuan umum, tujuan institusional, dan tujuan pembelajaran dalam RPP.

Menentukan mengapa studi sosial harus diajarkan memerlukan guru untuk mengidentifikasi tujuan utama mengajar ilmu-ilmu sosial, seperti yang kita bahas dalam Bab 1. Ini juga melibatkan menyatakan dan membenarkan beberapa tujuan umum yang penting yang akan memandu program belajar untuk kelas tertentu. Lebih lanjut itu mengarah mengeja beberapa tujuan khusus untuk jangka pendek dan jangka panjang perencanaan.

Apa materi subjek harus diajarkan dan dalam urutan yang?

Mana pengetahuan yang paling berharga? Memilih dari reservoir besar informasi yang berpotensi dan berguna yang harus dipelajari oleh anak, telah menjadi tantangan abadi bagi para perencana kurikulum. Pertanyaan tentang materi pelajaran apa dan di mana melibatkan apa perencana pendidikan di sebut ruang lingkup dan urutan.

Ruang lingkup dan urutan.

Ketika guru bertanya, "Apa yang harus saya ajarkan?" mereka ingin memiliki beberapa rasa lingkup atau daftar topik yang sedang mereka untuk mengajar. Urutan atau urutan topik jawaban pertanyaan Bagaimana Apakah mereka untuk secara logis berhubungan dalam proses belajar? Sekuensing pokok yang diajarkan memiliki implikasi untuk, antara lain, persiapan bahan dan organisasi waktu. Dalam Bab 1 kita diskusikan pola cakupan dan urutan yang biasanya diikuti di seluruh Amerika Serikat.

Menentukan tujuan umum, tujuan institusional , dan tujuan belajar khusus jangka panjang dan jangka pendek dalam proses pembelajaran

Semua perencanaan studi sosial diawali dengan beberapa eksplisit (sadar atau dinyatakan) atau implisit (sadar atau tidak) gagasan tentang tujuan dari ilmu-ilmu sosial. Dalam Bab 1 kami menyarankan bahwa sebagian besar pendidik ilmu sosial akan setuju bahwa tujuan dasar dari ilmu-ilmu sosial adalah pendidikan kewarganegaraan.

Mengidentifikasi tujuan utama mengajar ilmu-ilmu sosial.

Luar daerah ini kesepakatan umum Namun, kami melihat lima posisi pada cara terbaik untuk mempromosikan pendidikan kewarganegaraan. Posisi ini adalah bahwa tujuan utama mengajar ilmu sosial harus:1. untuk mengirimkan warisan budaya masyarakat kita2. untuk mengajarkan pengetahuan dan keterampilan ilmu sosial3. untuk mengembangkan reflektif permintaan4. untuk mendorong informasi kritik sosial5. untuk mempromosikan pengembangan pribadi Perencanaan dimulai ketika guru mengadopsi beberapa variasi ini lima atau beberapa posisi keenam sebagai pernyataan tujuan. Pernyataan tujuan akan memandu guru melalui keputusan perencanaan lainnya.

Tujuan institusional ilmu-ilmu sosial

Rencana umum pendidik untuk setahun atau unit waktu lebih pendek adalah tujuan kurikuler mereka. Tujuan institusional ilmu-ilmu sosial mengungkapkan luas apa untuk hasil dari program pembelajaran dalam istilah yang jelas dan mewakili niat seorang guru. Meskipun ada satu pernyataan tujuan untuk tahun program, ada biasanya akan beberapa tujuan yang dirancang untuk memuaskan. Pernyataan tujuan mungkin berbeda untuk setiap tingkat kurikulum ilmu sosial atau mereka dapat tetap sama di seluruh kelas.Contoh tujuan. Satu sekolah distrik, misalnya, menetapkan enam tujuan-tujuan ini untuk setiap kelas, K-6.1. untuk mempersiapkan setiap siswa untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab

dan efektif dalam masyarakat yang berubah.2. untuk membantu setiap siswa memperoleh pemahaman dan apresiasi warisan budaya dan

prestasi manusia.3. untuk membantu setiap siswa memperoleh pemahaman tentang dirinya dan penghargaan

senilai / sebagai anggota masyarakat.4. untuk membantu setiap siswa mengembangkan rasa hormat terhadap nilai, hak, dan

keyakinan orang lain.5. untuk membantu setiap siswa memahami perlunya konservasi dan pelestarian lingkungan

alam.6. untuk membantu setiap siswa memahami dan mengambil keuntungan dari peluang terbuka

untuk dia untuk mempersiapkan diri untuk kehidupan yang produktif)

Tujuan juga mungkin berhubungan dengan disiplin tertentu, seperti sejarah: "untuk mengembangkan apresiasi terhadap perjuangan minoritas dalam periode sejarah yang berbeda untuk melaksanakan hak kebebasan berbicara dan beragama. Menetapkan tujuan merupakan langkah penting menuju penciptaan kerangka dasar untuk program studi, dan mengarah ke lebih spesifik harapan kurikulum.

Tujuan pembelajaran studi sosial

Berkaitan dengan tujuan pembelajaran adalah merupakan tujuan kurikulum di sekolah untuk tahun pelajaran , satu kali pembebelajaran atau untuk beberapa unit waktu. Tujuan IPS secara nasional, secara khusus dan jelas menjelaskan harapan tentang hasil apa yang akan dicapai oleh siswa sebagai hasil dari beberapa proses belajar mengajar . Sedangkan tujuan pembelajaran mengkomunikasikan kerangka kerja yang ada dalam kurikulum yang kemudian tujuan pembelajaran digunakan untuk menerjemahkannya ke dalam pernyataan spesifik dari apa yang akan dicapai oleh sisiwa.

Contoh tujuan pembelajaran . Berdasarkan tujuan pembelajaran dalam contoh berikutcoba anda bandingkan dengan cita-cita yang diberikan sebelumnya.

Untuk mengidentifikasi dengan benar pada sidang pertama setidaknya lima benua di dunia atau peta.Setelah siswa selesai membaca teks, siswa akan mampu hadir dalam penulisan atau secara lisan tiga penyebab perang sipil.

Untuk Skor minimal 75 persen pada tes pilihan ganda meliputi subyek belajar di unit pertama.

Setelah mempelajari unit ini, siswa seharusnya dapat sebentar untuk menggambarkan sistem ekonomi dan standar hidup yang relatif dalam semua negara yang diteliti.

Sebagai hasil dari kunjungan lapangan murid harus memahami beberapa cara yang keluarga lain berbeda dari mereka sendiri mengenai kepabeanan, makanan, jenis tempat tinggal dan penggunaan waktu luang.

Setelah menyelesaikan tugas kelompok mahasiswa akan lebih memahami bagaimana untuk mendengarkan satu sama lain dan untuk bekerja sama.

Tujuan pembelajaran dan hasil belajar siswa. Semua tujuan tersebut menunjukkan beberapa jelas hasil belajar siswa, tetapi beberapa lebih spesifik daripada yang lain. Tiga pertama sangat spesifik, karena mereka memberikan kriteria atau standar (misalnya, jumlah item yang diharapkan) dan kondisi untuk menunjukkan pencapaian tujuan (misalnya, menulis). Tujuan yang dinyatakan dengan kekhususan ini dan dengan jelas menggambarkan perilaku yang diharapkan siswa disebut perilaku tujuan.

Tujuan perilaku dan perilaku bebas dapat digunakan dalam ilmu-ilmu sosial untuk merencanakan instruksi dan untuk memperjelas diharapkan hasil belajar siswa. Beberapa topik yang meminjamkan diri mereka lebih untuk penggunaan perilaku tujuan (misalnya, mencari Amerika Serikat dan daftar ibukota sesuai mereka). Tujuan dapat dinyatakan untuk individu pelajaran, sebuah unit belajar, atau untuk tahun. Tujuan harus dimasukkan dalam lebih dari satu pelajaran.

Menulis pernyataan tujuan. Sering pernyataan tujuan mulai seperti beberapa dalam daftar, "sebagai akibat dari pelajaran ini, murid akan dapat..." Di lain waktu, seperti dalam contoh pertama, kata pengantar ini diasumsikan, dan tujuan dimulai bukan dengan "menulis," "menarik," "titik," dll. Banyak daftar kata telah dikembangkan untuk digunakan dalam menulis tujuan, dan mereka menyarankan berbagai kemungkinan yang dapat dianggap bagi siswa untuk menunjukkan pembelajaran. Sebuah daftar sampel disediakan di sini.

Siswa akan dapat:

peringkatmerakit

memprediksitingkatPilihperan

Bermainmengklasifikasikan

membangunMenggambar

diagram

MengidentifikasiUrutkan

pertandinganArahkan kemeringkas

mengatur urutanmencari

mendefinisikanmenulis

negara dalam kata-kata mereka sendiri

LATIHAN 3.1 identifikasi tujuan institusional dan Tujuan Pembelajaran

Menggunakan alat bantu seperti panduan kurikulum dan teks-teks basal, mengidentifikasi contoh IPS dan tujuan yang telah dikembangkan untuk berbagai tingkatan kelas. Mengatur daftar dengan nilai-nilai, K-8, dan menemukan setidaknya dua dan dua tujuan untuk setiap tingkat.

Menyeimbangkan tujuan dan sasaran dalam kurikulum.

Dalam Bab 1 kami menyarankan bahwa studi sosial kurikulum harus memasukkan pada masing-masing tingkat kelas beberapa keseimbangan antara refleksi (hal-hal kepala), kompetensi (hal tangan), dan perhatian (hal-hal hati). Warga reflektif ditandai sebagai mempunyai pengetahuan tubuh konsep, fakta dan generalisasi tentang organisasi, pemahaman, dan pengembangan individu, kelompok dan masyarakat. Warga ini juga dipandang sebagai mengetahui tentang proses pembentukan hipotesis dan pengujian, pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.

Warga kompeten dilihat sebagai memiliki keterampilan seperti mengumpulkan data secara sistematis, dan akurat, mengidentifikasi dan menggunakan sumber-sumber referensi, pengolahan dan interpretasi data dan mengatur informasi secara kronologis dan spasial. Kompeten warga juga digambarkan sebagai mempunyai keterampilan dalam partisipasi dalam kelompok, komunikasi, observasi dan pemahaman multikultural.

Warga-negara bersangkutan dicirikan sebagai memiliki kesadaran nya hak dan tanggung jawab, kesadaran sosial, dan kerangka kerja yang baik Beralas untuk memutuskan apa benar dan salah. Dia juga tahu bagaimana mengidentifikasi dan menganalisa masalah dan untuk menangguhkan penilaian alternatif keyakinan, sikap, nilai-nilai, adat istiadat dan budaya.

Keseimbangan dalam kurikulum IPS dimulai dengan mengidentifikasi tujuan dan sasaran yang alamat sampai batas tertentu masing-masing dari tiga dimensi warga negara yang baik ini. Untuk setiap kelas perencanaan harus mencakup, tujuan dan sasaran yang menekankan beberapa derajat refleksi, kompetensi dan keprihatinan yang berkaitan dengan kewarganegaraan yang efektif.

Domain kognitif dan afektif. Kurikulum perencana biasanya mengelompokkan tujuan dan sasaran yang alamat refleksi, kompetensi, dan perhatian sebagai dalam kognitif atau domain afektif. Domain kognitif prihatin terutama dengan proses berpikir dan afektif domain dengan perasaan dan emosi. Sistem untuk menciptakan dan mengklasifikasikan dan tujuan dalam domain tersebut dikembangkan oleh Benjamin Bloom dan rekan-rekannya lebih dari dua dekade lalu. Upaya mereka dilaporkan dalam dua karya, satu untuk setiap domain, berjudul "taksonomi tentang tujuan pendidikan." 2 karya telah banyak mempengaruhi perencana pendidikan.

Beberapa tujuan dan sasaran menunjukkan langsung yang dari dua domain mereka menekankan. Tujuan 4 di bagian sebelumnya. Misalnya, berkenaan terutama untuk domain afektif. Banyak tujuan dan sasaran, namun, berkaitan dengan kedua domain. Pada kenyataannya, kepala, tangan, dan jantung terjalin sampai batas tertentu dalam semua hasil pembelajaran. Kurikulum perencana menekankan satu domain atas yang lain di beberapa titik

dalam instruksi dan mencoba untuk memastikan bahwa kurikulum menawarkan beberapa keseimbangan antara keduanya.

Memesan subjek materi ke dalam unit dan pelajaran

Dengan tujuan umum, tujuan institusional , dan tujuan belajar mengajar sudah dipegang, pendidik sekarang dapat memilih dan memesan subjek materi yang sesuai untuk mencapai tujuan umum, tujuan institusional , dan tujuan belajar mengajar . Beberapa pedoman telah dikembangkan untuk program-program studi sosial di tingkat lokal, negara, dan tingkat nasional. Sebagian besar negara memiliki beberapa persyaratan atau kode hukum, seperti kedua, yang berkaitan dengan kurikulum ilmu sosial:

Masing-masing guru akan berusaha untuk kesan kedalam pemikiran siswa tentang prinsip-prinsip moralitas, kebenaran, keadilan, patriotisme dan pemahaman yang benar dari hak, tugas, dan martabat kewarganegaraan AS untuk mengajar mereka untuk menghindari kemalasan, senonoh dan kepalsuan, dan memerintahkan mereka dalam sopan santun dan moral dan prinsip-prinsip pemerintahan yang bebas. 3

Dewan negara telah memerintahkan bahwa setiap pembelajaran materi sejarah sejarah AS dan Pennsylvania diajarkan di sekolah dasar dan sekolah menengah dan meliputi kontribusi besar yang dibuat oleh Negro dan kelompok lain sosial dan suku dalam perkembangan Amerika Serikat dan Negara Persemakmuran [Pennsylvania]. 4

Pedoman Perencanaan pembelajaran IPS di tingkat lokal

Di tingkat lokal guru sering ditugaskan kerangka umum, seperti "Sejarah Amerika," bahkan sebelum perencanaan dimulai. Dalam kasus lain, seperti ketika sebuah teks basal telah diadopsi, guru diberi suatu program studi untuk seluruh tahun. Namun, bahkan dalam kasus ini, umumnya ada beberapa garis lintang untuk menentukan ruang lingkup akhir dan urutan dari kurikulum. Guru biasanya dapat melengkapi garis besar umum kursus secara berkala dengan pelajaran tambahan pada topik-topik yang tepat waktu, seperti Pilkada atau peristiwa atau topik yang menarik khusus bagi siswa.

Pedoman Perencanaan pembelajaran IPS yang dibuat oleh organisasi profesional

Organisasi-organisasi seperti Dewan Nasional untuk ilmu sosial (NCSS) periode secara demokratis mengeluarkan panduan umum untuk kurikulum perencanaan di sekolah-sekolah di seluruh bangsa seperti revisi dari Pedoman kurikulum NCSS IPS. Ini sering mencakup berbagai isu-isu yang berkaitan dengan perencanaan dan menyediakan daftar-pembanding pertimbangan praktis dan saran.

Unit perencanaan

Materi pelajaran untuk dipelajari selama tahun sewenang-wenang dapat dibagi menjadi unit studi yang logis. Unit adalah serangkaian pelajaran sequencing dan terkait yang diselenggarakan di beberapa tema, sumber pembelajaran dan prosedur untuk evaluasi. Sumber pembelajaran termasuk, buku bacaan, poster, lembar kerja.

LATIHAN 3.2 menerapkan Pedoman kurikulum

Mencari revisi dari Pedoman kurikulum IPS NCSS ditemukan di edisi April 1979 pendidikan sosial berkala. Juga, pilih salinan teks basal studi sosial hari untuk setiap kelas dan guru terkait panduan/manual. Menggunakan bagian-bagian dari Pedoman kurikulum yang relevan dengan analisa teks, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan teks.

simulasi Permainan, transparansi, Gambar, pembicara tamu, kunjungan lapangan, film, kaset, rekaman, dan berbagai media lainnya. Pembelajaran Unit dapat diperpanjang untuk waktu yang lama, tetapi biasanya pembelajaran unit membutuhkan tiga sampai enam minggu untuk menyelesaikan. Pembelajaran untuk satu unit dapat diatur di sekitar setiap tema yang memiliki beberapa makna yang jelas bagi guru dan siswa.

Contoh judula topik dari unit . Ikuti beberapa ilustrasi judul unit sebagai berikut:

"Masyarakat dan bagaimana mereka mengubah""Tempat penampungan di seluruh dunia""Plains Indian""Kemiskinan di Amerika""Memahami perilaku kita""Penyebab perang sipil""Kita hidup oleh aturan""Bill of Rights"

Sumber unit. Unit ditemukan di di banyak tempat. Guru, sendiri, adalah pengembang utama individual unit. Banyak unit ini dibagi dalam sekolah atau kecamatan dan sering dipublikasikan dalam panduan kurikulum dan jurnal-jurnal profesional. Dalam menciptakan unit mereka sendiri, guru membangun minat khusus, keahlian, atau pengalaman yang tidak biasa, seperti perjalanan mereka. Unit yang dibuat guru sering dimulai dengan ide-ide umum pada subjek beberapa guru merasa siswa harus belajar tentang. Dasar ini ide guru menambahkan rincian untuk memberikan bentuk unit dan realitas.

Unit buatan guru. Pertimbangkan guru yang telah mengunjungi Republik Rakyat Cina selama musim panas. Dia keinginan untuk berbagi kegembiraan dan wawasan dengan kelas kelas enam tahun berikutnya. Ide untuk unit pada "The Cina dari hari ini" mulai untuk mengambil bentuk.

"Mengapa siswa saya harus diminta untuk belajar tentang Cina?" guru yang meminta tentang unit ini sendiri. Dari ini tujuan pertanyaan muncul yang menunjukkan alasan penting untuk studi tentang Cina, selain juga untuk hanyaberbagi pengalaman menarik guru tentang Cina. Berapa banyak waktu yang diluangkan untuk sebuah unit? Waktu ini sering sulit untuk memperkirakan secara akurat, terutama bagi seorang guru awal. Menjawab pertanyaan waktu membantu guru mengatur daftar subtopics. Tujuan, strategi pengajaran yang terkait, sumber pembelajaran , dan beberapa rencana untuk mengikuti evaluasi, dan unit baru terungkap.

Unit-unit yang diproduksi secara komersial. Penerbit komersial dan organisasi profesional juga menerbitkan koleksi unit untuk tingkatan kelas yang berbeda, dan mereka mengatur buku ke dalam unit. Contoh bagaimana satu tahun program studi dapat diatur menjadi unit

dapat ditemukan dalam teks kelas enam berjudul Our World: tanah dan budaya.' Hal ini dibagi menjadi tujuh unit (Lihat gambar 3.1), yang biasanya akan menyebar selama tiga puluh enam minggu dalam satu tahun pelajaran. Setiap unit ini disusun menjadi tiga sampai lima subtopics. Ini, pada gilirannya, ini diatur ke dalam dua sampai lima pelajaran terkait, bersama dengan bahan-bahan sumber daya yang ditemukan dalam teks basal. Tes juga termasuk dalam setiap unit. Pelajaran tertentu dapat mengambil lebih dari satu periode kelas untuk menyelesaikan, tergantung pada topik dan tingkat kelas.

Guru sering mendorong kurikulum distrik sekolah dasar dengan unit komersial disiapkan pada beberapa kebutuhan pembelajaran atau kepentingan siswa. Banyak unit tersebut dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam program kelas dan ditemukan di pusat materi pengajaran, panduan kurikulum distrik sekolah lokal, buku-buku seperti beberapa bacaan disarankan pada akhir bab, dan guru jurnal dan publikasi ini. Organisasi, elemen, dan terminologi dalam satuan tersebut sangat bervariasi.

Unsur dasar Perencanaan dalam unit.

Singkatnya, unsur-unsur umum atau dasar dalam perencanaan unit dapat dilihat sebagai berikut. 1. Mengembangkan ide untuk topik khusus penelitian muncul, dan mengubahnya menjadi

beberapa tema atau subyek fokus dengan judul. (Unit Judul) 2. Break ide besar atau tema untuk unit ke ide-ide yang lebih spesifik dan subtopik yang lebih

kecil. (Daftar topik) 3. Tunjukkan untuk Wich kelompok anak-anak atau tingkatan kelas unit dimaksudkan dan

memasukkan mereka dalam perencanaan jika memungkinkan. (Target Mahasiswa Populasi)

4. Perkiraan waktu yang dapat dihabiskan pada unit. (Waktu yang diperlukan) 5. Buatlah sebuah gambaran singkat dari unit, dan menentukan pentingnya dan menggunakan

untuk kelas dimaksudkan. (Overview dan Dasar Pemikiran) 6. Mengidentifikasi tujuan dasar untuk unit. (Gol) 7. Garis tujuan tertentu yang akan dicapai dengan unit, dan mengaturnya dalam urutan.

(Tujuan) 8. tujuan dan subtopik Match, dan mulai mengidentifikasi dan mengembangkan strategi

pengajaran terkait dan kegiatan. (Pengajaran Strategi dan Aktivitas) 9. Mengidentifikasi, menemukan, dan mengatur individu dan sumber daya instruksional yang

akan dibutuhkan. (Daftar Sumber) 10. Mengembangkan rencana untuk mengevaluasi efektivitas unit. (Prosedur Evaluasi)

GAMBAR 3.1 kursus A tahun studi disusun dalam unit

UNIT 1

Bagaimana Masyarakat Apakah serupa dan berbeda

Bab 1 Tanah dan Rakyat

Pelajaran 1 Pulau Negara Jepang Pelajaran 2 The Gurun Mesir

Pelajaran 3 Perancis, The Crossroads EropaPelajaran 4 Dataran tinggi dari Peru Time Out untuk

Peta dan Globe: Lingkungan

Bab 7 Belajar dari Orang Tua

Pelajaran 1 Rajput IndiaKewarganegaraan: Hari Republik di India - Pelajaran 2 Gusii Lesson KenyaPelajaran 3 Orang Italia

Bab 8 Belajar dari Play dan Cerita

Pelajaran 1 Rajput Anak at Play Pelajaran 2 Cerita dari Masa Lalu Meksiko Ilmu Sosial Bangunan Keterampilan: Penyebab

Bab 2 Kelompok Sosial

Pelajaran 1 Grup Sosial di Jepang Kewarganegaraan: Pemilu di Jepang

Pelajaran 2 Social Groups antara BedouinPelajaran 3 Kelompok Sosial di PrancisPelajaran 4 Social Groups antara QuechuaBab 3 Agama

Pelajaran 1 Agama di JepangPelajaran 2 Agama Di antara BedouinPelajaran 3 Agama di PrancisPelajaran 4 Keyakinan Inca dari Kemarin, Quechua

keyakinan Hari iniIlmu Sosial yang dibangun adalah Keterampilan: Bentang alam bawah Samudera

Bab 4 Teknologi

Pelajaran 1 A Way Belajar TeknologiPelajaran 2 Teknologi dalam JepangPelajaran 3 Teknologi Di antara BaduiPelajaran 4 Teknologi di PrancisPelajaran 5 Teknologi Di antara QuechuaPemilik: Di Great Outdoors

Bab 5 SeniPelajaran 1 Art di JepangPelajaran 2 Seni antara BedouinSeseorang Harus Anda Ketahui: Anwar SadatPelajaran 3 Seni di PrancisPelajaran 4 Inca Art of Yesterday, Quechua Art

hari iniUnit Test

UNIT 2Bagaimana Orang Belajar untuk Hidup Bersama

Bab 6 Kerja dan Bermain Bersama di Grup

Pelajaran 1 Yang Diharapkan Perilaku?Pelajaran 2 Belajar Perilaku yang diharapkan

Iklim

Bab 9 Belajar di Sekolah dan Out

Pelajaran 1 Pada Kibbutz IsraelPelajaran 2 Di Kota Abadi Roma Kekhawatiran konsumen: Iklan Televisi Bab 10 Budaya Ketika Berbeda Bertemu

Pelajaran 1 Nairobi Pelajaran 2 Yerusalem Seseorang Harus Anda Ketahui: Golda Meir Pelajaran 3 Juxtlahuaca

UNIT 3

Siapa Kami

Bab 11 Norwegia Pelajaran 1 Norwegia dan mereka Lingkungan-ment Pelajaran 2 Norwegia dan Seseorang Nation mereka Harus Anda Ketahui: Thor Heyerdahl

Chapter.12 The Zaireans Pelajaran 1 Apa Artinya Menjadi Zaire Pelajaran 2 Apa Artinya Menjadi Luba Lingkungan: Polusi

Bab 13 Bali Pelajaran 1. seorang wanita dari keluarga desa Pelajaran 2 Warga desa menghormati apa Apakah penting Pelajaran 3 Pertama Penduduk, Kemudian Indonesia Kewarganegaraan: Pengambilan Keputusan di Indonesia

Bab 14 Cina Republik Rakyat Pelajaran 1 Meningkatkan Makanan Bersama Pelajaran 2 A Komite Lingkungan Pelajaran 3 Kehidupan Mahasiswa Ilmu Sosial Bangunan Keterampilan: Membaca Berita kertas (Gambar terus di laman berikut.)

Bab 15-Perancis Kanada dari Quebec

Pelajaran 1 Perancis-Kanada Heritage Pelajaran 2 Hidup dalam Manner Prancis Pelajaran 3 Perancis dan Inggris Bersama

Unit Test

UNIT 4

Bagaimana Orang Gunakan Resources mereka

Bab 22 Pemimpin Dalam Nations

Pelajaran 1 Kepemimpinan Tribal di Nigeria Seseorang Harus Anda Ketahui: Pelajaran Nnamdi Azikiwe 2 Kepemimpinan Village di Malaya Pelajaran 3 Kepemimpinan dalam Swiss Canton

Bab 23 Pemimpin Bangsa

Pelajaran 1 Raja Siapa yang Tidak Rule Pelajaran 2 Seorang Pemimpin Dengan Great Daya Pelajaran 3 Pemimpin Berbagi Daya

Bab 16 The Australia

Pelajaran 1 Masa Lalu Australia Pelajaran 2 Referensi di Australia Hari ini Pelajaran 3 Bagaimana Australia Gunakan Sumber Daya mereka Kekhawatiran konsumen: Uang dan Anda

Bab 17 The Kosta Rika Pelajaran 1 Kosta Rika Past Ilmu Sosial Bangunan Keterampilan: Lingkaran Grafik Pelajaran 2 Resources di Kosta Rika Hari ini Pelajaran 3 Bagaimana Rico Costa Gunakan Sumber Daya mereka

Bab 18 The West Jerman Pelajaran 1 Masa Lalu Jerman Barat Pelajaran 2 Sumber di Jerman Barat Hari ini Pelajaran 3 Bagaimana Jerman Barat Gunakan Sumber Daya mereka

Seseorang Harus Anda Ketahui: Kathe Kollwitz

Bab 19 The Guinea

Pelajaran 1 Masa Lalu Guinea Pelajaran 2 Resources di Guinea Hari ini Pelajaran 3 Bagaimana Guinea Gunakan Sumber Daya mereka

Bab 20 The Yugoslays

Pelajaran 1 Masa Lalu Yugoslavia Pelajaran 2 Resources di Yugoslavia Hari ini Pelajaran 3 Bagaimana Yugoslays Gunakan Sumber Daya mereka

Pemilik: Dalam Musik

Waktu Out untuk Pengujian

Unit Test

UNIT 5

Kepemimpinan dalam Pemerintahan

Bab 21 Mengapa Orang Bentuk Pemerintah Pelajaran 1 Pemerintah What Do Pelajaran 2 Jenis Pemerintah Pelajaran 3 Pemerintah Ubah Kewarganegaraan: Kebebasan Pers

Bangunan Ilmu Sosial Keterampilan: Peta Proyeksi

Unit Test

UNIT 6 Internasional Interdependensi

Bab 24 Orang Tergantung Setelah Saling

Pelajaran 1 Rakyat Bangsa Apakah Keterkaitan Pelajaran 2 Perserikatan Bangsa Dunia saling bergantung Pelajaran 3 Internasional Interdependensi Berkembang

Ilmu Sosial Bangunan Keterampilan: Menulis Laporan

Bab 25 Perdagangan dan Bisnis Internasional

Pelajaran 1 Hukum Mempengaruhi Perdagangan Pelajaran 2 Pasar Umum Pelajaran 3 Komoditi Organisasi

Kekhawatiran konsumen: Hak Konsumen '

Bab 26 Krisis Rapat dan Mencari Perdamaian

Pelajaran 1 Gempa! Pelajaran 2 WHO Peduli Kesehatan Pelajaran 3 Penyebab Perang Kewarganegaraan: Perjanjian Pelajaran 4 PBB

Seseorang Harus Anda Ketahui: Dag Hammarskjold

Unit Test

UNIT 7 budaya Ubah Bab 27 Irlandia Pelajaran 1 Bangsa Celtic of Antiquity Pelajaran 2 Kedatangan Kristen Pelajaran 3 Sebuah Blend Lama dan Baru di Irlandia

hari ini

Ilmu Sosial Bangunan Keterampilan: Waktu Garis

Bab 28 Brasil

Pelajaran 1 Tradisional Cara Pelajaran 2 Kedatangan Modernisasi Seseorang Harus Anda Ketahui: Carolina M. de Jesus

Pelajaran 3 Dua Keluarga Lingkungan: Oceans

Bab 30 Republik Filipina

Pelajaran 1 Sebelum Kemerdekaan

Bab 29 The Uni Republik Sosialis Soviet

Pelajaran 1 Revolusi Pelajaran 2 Kolektivisasi dan Manufaktur

Pelajaran 2 Filipina Hari Pemilik: Dalam Olahraga

Unit Test

Sumber: Our World: Tanah dan Budaya (Glenview, IL .: Scott, Foresman, 1983). Dicetak ulang dengan izin

11. mengatur semua bahan ke dalam serangkaian urutan pelajaran untuk jumlah waktu pengajaran yang dialokasikan. (Rencana pembelajaran)

12. menilai apakah pelajaran dan kegiatannya sudah cocok perkembangannya dengan kelompok khusus siswa yang akan diajarkan atau perlu beberapa modifikasi yang untuk pembelahran pada masing-masing siswa. (Perkembangan kelayakan)

Sumber Pembelajaran Unit dan Unit Pembelajaran

Unit kadang-kadang diklasifikasikan sebagai sumber unit dan unit pembelajaran. Meskipun sumber pembelajaran dan unit pengajaran terdiri atas banyak elemen, sumber pembelajaran untuk pembelajaran unit umumnya lebih luas dan rinci dari mengajar unit, dan sering dirancang untuk digunakan oleh banyak guru untuk berbagai siswa. Sumber pembelajaran dan unit pemngajaran di buat terstruktur untuk membantu guru dengan setiap tahap perencanaan mengajar satu unit. Sebuah sumber pembelajaran untuk satu unit biasanya akan terdiri atas subtopics lain, tujuan, mengajarkan strategi dan kegiatan, sumber daya dan prosedur evaluasi dari salah satu guru perlu menggunakan.

Bekerja dengan sumber pembelajaranunit, guru dapat membuat unit untuk populasi tertentu siswa dan untuk jangka waktu tertentu. Pembentukan unit buatan guru baru sering menyatu perencanaan untuk sumber pembelajaran unit dengan perencanaan untuk unit pengajaran. Sumber unit pembelajaran dilakukan dengan memasukkan langkah-langkah 1 dan 10 dalam urutan hanya diringkas. Pengajaran unit mencakup langkah-langkah 11 dan 12.

Contoh sumber pembelajaran unit. Satuan sumber sejarah Amerika yang diambil dari University of Minnesota proyek IPS ditunjukkan dalam tabel 3.1. Karena asli unit panjang, hanya bagian awal telah dimasukkan. Juga, daftar bahan telah dihilangkan untuk menghemat ruang.

Format perencanaan unit. Berbagai format unit atau cara pengorganisasian dan menyajikan informasi yang ada. Tabel 3.1 menunjukkan format multycolumn untuk mengatur unsur-unsur unit. Pola organisasi berurutan ditunjukkan dalam tabel 3.2. Pilihan format dalam unit perencanaan adalah sebagian besar masalah preferensi pribadi.

TABEL 3.1 Sebuah sumber daya unit contoh

Tujuan untuk unit

generalisasi1. Meskipun budaya selalu berubah, bagian atau

unsur-unsur tertentu dapat bertahan selama jangka waktu yang lama.

2. komunikasi politik Kebanyakan tergantung pada penggunaan simbol-simbol, stereotip,

informasi. a. Cek fakta latar belakang sendiri informasi dan mengumpulkan informasi tambahan ketika ia harus memeriksa fakta-fakta. b. Mencari poin-poin kesepakatan dan ketidaksepakatan di antara penulis.

dan jalan pintas komunikasi lainnya; komunikasi yang efektif tergantung pada manipulasi efektif alat-alat simbolis.

3. Apakah peningkatan sentralisasi menyertai peningkatan kohesi yang menyertai atau mengikuti konflik kelompok tergantung pada kedua karakter konflik dan jenis kelompok.

KETERAMPILAN

1. Serangan masalah secara rasional.a. Menggunakan sub pertanyaan untuk

membimbingnya dalam mengumpulkan data yang relevan.

2. Mengumpulkan "informasi secara efektif.a. Membaca untuk rincian yang mendukung

atau generalisasi con-tradict dan ide-ide utama.

b. Mendengarkan diskusi untuk ide-ide utama, detail yang mendukung, dan mengevaluasi apa yang ia dengar.1) Mendengarkan untuk rincian.

c. Keuntungan informasi dengan mempelajari film.

c. Memilih sumber yang paling dapat diandalkan informasi dalam hal bias dan kompetensi-tency penulis. d. Cek pada kelengkapan data dan waspada terhadap generalisasi berdasarkan bukti yang cukup. 4. Memiliki rasa dikembangkan dengan baik dari waktu ke waktu. a. Memiliki rasa berlalunya waktu. 5. Mengorganisir dan menganalisis data dan menarik con¬clusions. a. Mengklasifikasikan data. b. Mengatur bahan untuk sesuai tema dan ikuti organisasinya. c. Generalisasi dari data.

Tujuan untuk, kegiatan prosedur pengajaran bahan

Generalisasi: Meskipun budaya selalu berubah, bagian atau unsur-unsur tertentu dapat bertahan selama jangka waktu yang lama

1. Membangun papan buletin, kehidupan con-trasting di abad ke-18 Boston, Williamsburg dan Philadelphia dengan abad ke-17 Plymouth dan Jamestown. (Gambar kota cen¬tury 18 tersedia dari Chamber of Commerce. Gambar Jamestown dan Plymouth harus sudah diperoleh di Unit Ill.) Pastikan untuk menunjukkan ukuran kota, perumahan yang tersedia, toko tersedia, pertanian, dll Memiliki kelas membahas papan buletin, mengingat barang-barang seperti: tata letak fisik, house'size, mungkin penduduk, kegiatan ekonomi, kekayaan, dll......

Menulis: Kamar Dagang untuk Williamsburg, Boston, Philadelphia Menulis: Plymouth Plantation Inc., Jamestown Festival Park

Keterampilan: Membaca untuk rincian yang mendukung atau bertentangan generalisasi dan ide-ide utama.

2. Memperkenalkan siswa kepada banyak biografi dan novel yang telah ditulis tentang tokoh revolusioner Boston, Williamsburg, dan Philadelphia. Masing-masing telah murid memilih salah satu.

Cerita-cerita dari angka-angka ini membuat bacaan menarik dalam diri mereka jadi pastikan untuk mendiskusikan hati-hati dengan siswa apa yang Anda ingin mereka untuk mencari ketika mereka membaca. Beri mereka panduan belajar pertanyaan. Mintalah mereka menggunakan pertanyaan untuk mencatat sewaktu mereka membaca. Pertanyaan-pertanyaan ini harus dibingkai untuk memperoleh data dari karya-karya ini pada: (1) pekerjaan dan kekayaan (dalam tanah dan / atau barang) dari orang-orang ini, (2) kondisi hidup kota-kota, (3) perdagangan kota, (4) agama orang-orang kota-kota, (5) pengalaman pra-Revolusioner orang-orang ini, (6), kegiatan majelis legislatif dan organisasi colo-nial lainnya seperti Sons kebebasan, Komite dari Correspondence. Kongres Kontinental, (7) mengubah perilaku orang-orang ini terhadap negara-negara masing-masing dan menuju pemerintah pusat, (8) mengubah perilaku orang-orang ini Menjelang Inggris 1763-1774, (9) simbol nasional yang menjadi penting untuk orang-orang ini, (10) sikap para pahlawan buku-buku ini angka revolusioner im-portant lainnya.

Memiliki murid mulai membaca mereka di kelas dan mengawasi mereka mencatat.

Lihat bibliografi untuk buku. Salah satu biografi standar, dipilih agar sesuai dengan tingkat membaca anak, akan bekerja.

Pastikan mereka mengerti bahwa mereka akan bertanggung jawab untuk orang-orang ini dalam diskusi kelas.

Keterampilan: Mendengarkan untuk rincian ..

3. Menggunakan peta yang tersedia, memberikan dalam formal, kuliah yang ditampilkan pada mantan tenda dan ukuran pemukiman kolonial pada tahun 1763. Tampilkan daerah menetap, penduduk kota-kota utama, susunan nasional dan agama penduduk, tanaman tumbuh, produk perdagangan dan rute. Tampilkan juga beberapa adegan dari Amerika pada waktu itu.

Mintalah siswa membandingkan data ini dengan data serupa di koloni di abad ke-17.

Tuhan dan Tuhan, Atlas Sejarah AS

Keterampilan: Memiliki rasa berlalunya waktu.

4. masing-masing murid membaca buku teks untuk memperoleh gambaran tentang unit. Menggunakan teks, setiap murid harus membangun untuk dirinya sendiri jadwal acara utama periode ini. Apakah dia menjaga dan menggunakan timeline sebagai unit berlangsung. 5. Baca deskripsi kelas wisatawan 'hidup di kota-kota Amerika sebelum Revolusi. Mintalah mereka membahas keandalan deskripsi ini.

Membaca teks diarahkan untuk tingkat membaca.

Keterampilan: Menggunakan sub pertanyaan untuk membimbingnya dalam mengumpulkan data yang relevan.

6. memiliki masing-masing murid memilih salah satu dari tiga kota untuk belajar sebagai unit berlangsung. Pastikan dia mengerti bahwa dia bertanggung jawab untuk mengumpulkan data tentang kota sebagai unit berlangsung dan bahwa ia akan menulis sebuah makalah pada akhir unit di mana ia membahas peran kotanya dimainkan

Konsultasikan sumber daya perpustakaan

dalam Revolusi. Dia juga harus mempersiapkan peta kota, menunjukkan lokasi penting untuk gerakan revolusioner. Dia akan mendapatkan informasi sendiri tentang kota, tetapi ia juga harus waspada terhadap berbagai kegiatan kelas di mana kotanya adalah fitur, seperti dalam pembahasan penduduk kota-kota, film, gambar, dan keterangan lainnya dari peristiwa di kota-kota.

Keterampilan: Memilih sumber yang paling dapat diandalkan informasi dalam hal bias dan kompetensi penulis. Generalisasi: Meskipun budaya selalu berubah, bagian atau unsur-unsur tertentu dapat bertahan selama jangka waktu yang lama. Keterampilan: Memilih sumber yang paling dapat diandalkan informasi dalam hal bias dan kompetensi penulis.

7. memiliki masing-masing murid memilih salah satu peristiwa klasik Revolusi, yaitu, Boston Massacre, Boston Tea Party, Paul Revere naik, Resolve Patrick Henry, Pertempuran Yorktown, Benedict Arnold Pengkhianatan, dll (tidak termasuk Pertempuran Lexington yang akan dilakukan secara rinci dalam kegiatan pembangunan). Minta dia memeriksa berbagai sumber tentang topik ini seperti teks, ensiklopedia, biografi orang-orang yang terlibat, koleksi account tangan pertama seperti The Spirit of '76, sejarah Revolusi, dll Mintalah masing-masing

Gunakan: teks, ensiklopedia, biografi, Commager dan Nevins, eds, Spirit of '76, Sheer dan Rankin, Rebels dan Redcoats.. Konsultasikan sumber daya perpustakaan.

Keterampilan: Cek pada kelengkapan data dan waspada terhadap generalisasi berdasarkan bukti yang cukup.

Mintalah masing-masing siswa menyiapkan kertas di mana ia membahas cara-cara di mana sumber-sumber berbeda dalam deskripsi dan interpretasi dari peristiwa ini mereka. Dia harus memberikan versi sendiri peristiwa, berdasarkan pembacaan. Membuat murid tertentu memahami bahwa mereka akan bertanggung jawab dalam diskusi kelas untuk pengetahuan ahli peristiwa ini.

Sumber: University of Minnesota, Proyek Ilmu Sosial, 1967

LATIHAN 3.3 analisis sumber pembelajaran unit

Memeriksa beberapa sumber pembelajaran unit, baik secara komersial disiapkan atau yang buatan guru, dan melihat berbagai format yang digunakan, jumlah detail, jenis bahan-bahan yang termasuk, dan sejenisnya. Perhatikan juga bagaimana mereka serupa dan bagaimana mereka berbeda.

Tabel 3.2 contoh format untuk unit perencanaan

UNIT RENCANA

I. Ciri-ciri deskriptif

Judul :Mahasiswa Target populasi kelas tingkat:Perkiraan waktu yang diperlukan :Alasan dan Ikhtisar :

II. Tujuan institusional dan Tujuan Pembelajaran (nomor masing-masing untuk menghemat waktu dan mudah rujukan dalam membangun rencana pembelajaran).

Tujuan institusional :Tujuan Pembelajaran Khusus :

III. Strategi Pembelajaran dan kegiatan Pembelajaran (secara singkat menggambarkan daftar kemungkinan, dan nomor mereka ketikan.)

IV. Daftar sumber Pembelajaran (daftar setiap item dan membagi berdasarkan jenis: misalnya, buku, speaker, kunjungan lapangan, referensi bekerja, berbagai media. Nomor

masing-masing untuk referensi mudah.)

V. Prosedur Penilaian (berkaitan dengan setiap item dan tujuan yang dinyatakan sebelumnya.)

VI. Lesson Plans (urutan rencana untuk mencapai tujuan.) dan tujuan unit

Seperti yang telah kita lihat, rencana pelajaran individu adalah tahap akhir perencanaan untuk unit pengajaran. Mereka juga digunakan oleh guru untuk tujuan-tujuan jangka pendek. Nn.Wolmen, misalnya, dapat memutuskan bahwa pelajaran tentang sifat uang dalam masyarakat kita akan membantu siswa kelas ketiga untuk memahami unit ekonomi pada "Barang dan layanan" yang mereka telah belajar.

Pelajaran mungkin berlangsung selama periode satu kelas atau memperpanjang selama beberapa hari. Rencana pelajaran pada dasarnya menunjukkan apa yang harus dicapai dan dengan prosedur dan sumber daya yang pada hari Senin hingga Jumat dalam pengajaran sehari-hari. Mereka juga membantu guru di beberapa titik untuk menentukan apakah pembelajaran yang terjadi.

Tidak seperti awal perencanaan, jawaban yang mengapa siswa harus belajar topik? Perencanaan jawaban bagaimana pelajaran belajar terjadi? Untuk mengembangkan efektif pelajaran guru harus memberikan pemikiran yang cermat untuk rincian memulai dan membawa melalui instruksi dalam cara yang menarik dan bermakna bagi sekelompok mahasiswa tertentu. Mereka harus memperhitungkan apa yang telah datang sebelum pelajaran dan apa untuk mengikuti itu, serta apa yang terjadi selama ini.

Format untuk Rencana Pembelajaran. Tinjauan singkat dari rencana pelajaran ditemukan di kurikuler panduan, buku panduan guru untuk teks-teks basal, dan majalah guru dan berkala akan mengungkapkan bahwa, seperti ada banyak unit, juga ada banyak pengertian tentang apa yang mereka harus mencakup dan format yang harus digunakan untuk membangun Rencana Pembelajaran. Contoh bervariasi dalam struktur, terminologi, tingkat detail, dan jumlah elemen. Rencana di angka 3.2 dan 3.3, pada halaman 57-59, menggambarkan hal ini.

Untuk unit perencanaan, memilih format untuk rencana pembelajaran adalah sebagian besar masalah memilih format rencana pembelajaran adalah tergantung pada kesukaan guru. Banyak sekolah dimanapun meminta guru menggunakan format yang sudah dibakukan di sekolah atau kecamatan. Salah satu alasan untuk Standardisasi ini adalah menyederhanakan komunikasi antara guru dan pengawas, administrator, dan guru-guru lain, seperti pengganti. Untuk beberapa guru, persyaratan ini menyajikan masalah, karena mereka merasa lebih nyaman dan fungsi secara lebih efektif dengan format mereka sendiri. Guru-guru ini mungkin ingin untuk "tetap dua set buku," satu dalam format yang dipersonalisasi untuk penggunaan yang sebenarnya, dan yang lainnya dengan informasi yang sama dalam format standar diminta oleh sekolah.

Unsur-unsur dari perencanaan pelajaran dasar. Rencana pelajaran dalam format apapun akan memiliki unsur-unsur berikut:1. Judul. Setiap pelajaran harus diberi judul yang berkomunikasi fokus. Menetapkan

sejumlah juga dapat membuat referensi untuk bahan lebih mudah ketika Anda melakukan perencanaan lainnya.

2. Tujuan Institusional dan Tujuan Pembelajaran. Tujuan pelajaran harus dinyatakan dengan jelas dan secara khusus mungkin. Mereka harus menunjukkan aspek refleksi, kompetensi, dan kekhawatiran (contoh. konsep pembentukan, keterampilan komunikasi, analisis nilai) adalah ditangani. Meskipun pelajaran itu sendiri mungkin tidak daftar tujuan membantu mencapai. itu harus jelas berkaitan dengan mereka selama perencanaan.

3. Kegiatan Awal. Rencana pelajaran dimulai dengan beberapa aktivitas menarik singkat yang membangkitkan rasa ingin tahu dan memfokuskan perhatian pada apa yang harus dipelajari. Kegiatan awal mengatakan kepada siswa, "ini adalah sesuatu yang Anda mungkin ingin mempelajari."

4. Strategi pembelajaran. Secara umum, strategi pengajaran dan kegiatan adalah prosedur untuk mencapai tujuan pengajaran. Jenis strategi yang berbeda yang ada untuk tujuan yang berbeda. Strategi termasuk pertanyaan, pernyataan, arah, tindakan, dan bahkan urutan unsur-unsur. Mereka juga berurusan dengan bagaimana guru mengorganisasi dan

menyajikan materi subjek. Kegiatan ini meliputi berbagai luas dari tugas-tugas siswa, hanya beberapa yang diarahkan oleh guru. Peran guru dan siswa dalam pelajaran harus dieja keluar, serta besar pertanyaan akan ditanyakan atau kunci petunjuk yang akan diberikan.

5. Sumber pembelajaran. Di suatu tempat dalam pelajaran sumber pembelajaran yang akan digunakan harus terdaftar untuk referensi mudah. Urutan di mana bahan-bahan yang digunakan juga harus jelas ditunjukkan.

6. Transisi. Setiap pelajaran harus mencakup beberapa transisi ke yang berikutnya. Hal ini dapat terdiri hanya dari ringkasan dari kegiatan hari, dengan beberapa indikasi dari apa untuk mengikuti dan bagaimana dua pelajaran terkait. Hal ini juga mungkin terdiri dari beberapa evaluasi tahap pembelajaran yang baru selesai.

LATIHAN 3.4 rencana pembelajaranPilih sebuah topik, tingkat kelas dan format pelajaran rencana (dari angka 3.2 dan 3.3 atau lain sumber), dan mengembangkan sebuah contoh pelajaran IPS.

GAMBAR Format 3.2 Contoh untuk rencana pelajaran.

BAJU KATAKAN CERITA   TUJUAN PENGAJARAN YANG

Untuk menunjukkan kepada siswa bahwa pakaian dapat memberitahu kita sesuatu tentang orang-orang yang memakainya.

HARAPAN

Setelah menyelesaikan pelajaran ini, siswa harus dapat: mengidentifikasi tiga seragam dan memberitahu apa yang orang memakainya.

Kenali dan memberitahu beberapa informasi yang seragam menyarankan tentang wearers.source konflik antara anak dan orang tua mereka.

Pelajaran membantu siswa menemukan bahwa apa yang kita pakai, ketika kita memakainya, dan bahkan bagaimana kita memakainya mungkin memberitahu orang lain sesuatu tentang kami.

Catatan: Pelajaran mungkin memerlukan dua sesi. Rencana Mengakhiri pengalaman Pelajaran untuk sesi kedua.

SUMBER Webstermasters, pp. 39, 40 kertas gambar dan krayon majalah, surat kabar, katalog (opsional) pakaian anak-anak - lihat Evaluasi (opsional) LATAR BELAKANG Pakaian adalah ekspresi nyata dari cul¬ture kami dan memainkan peran penting dalam pengalaman anak-anak. Kadang-kadang, pakaian bahkan menjadi (Gambar terus di laman berikut.) orang berpakaian seperti ini? Apa pakaian ini memberitahu kita? Apa yang Anda pikir orang ini lakukan? Apa yang Anda pikir orang ini akan lakukan? "Katakanlah: "Misalkan Anda ingin menaruh beberapa pakaian orang-orang ini mengenakan dalam kelompok Lihatlah gambar di kedua halaman gambar yang akan Anda pilih untuk kelompok Lingkaran gambar yang memiliki pakaian yang Anda memilih untuk kelompok bersama-sama..?. "Memiliki murid berbagi tanggapan mereka dan menceritakan mengapa foto-foto itu dipilih untuk kelompok.

STRATEGI

membangkitkan Bunga

Mengakhiri Pelajaran yang

Mintalah murid: "Bagaimana pakaian di halaman 39 dan 40 sama Bagaimana mereka

Mintalah empat anak berdiri di depan kelas. Lalu katakan kelas: ". Lihatlah pakaian mereka Bagaimana pakaian mereka sama?" (. Mengenakan celana, sepatu, sweater, warna) Katakanlah: "Pikirkan tentang Lothes r lain yang Anda miliki, dan katakan mengapa Anda tidak memakai mereka hari ini." Ketika mereka memberitahu Anda mengapa, empttasize fakta bahwa untuk setiap pilihan ada alasan. "Apakah Anda memiliki pakaian khusus yang Anda kenakan pada hari-hari khusus?" Menunjukkan kepada kelas pakaian Anda menceritakan kisah tentang Anda. Ulangi komentar yang dibuat oleh t,,, 0 atau tiga siswa untuk menggambarkan hal ini. Aku atau contoh, "Arthur mengenakan sepatu ke sekolah karena mereka baik untuk bermain dan berjalan pada waktu makan siang. Mary mengenakan lengan atas pendek karena sangat hangat saat ini, dan dia ingin dia sebagai dingin dan senyaman mungkin." Kemudian berkata: "Aku akan mencoba untuk melihat apakah saya bisa mengatakan beberapa hal tentang Anda dengan melihat pakaian Anda." Saya akan mencoba untuk memikirkan beberapa hal yang belum disebutkan belum. "Sekarang, Anda tahu anak-anak dengan baik dan mungkin memiliki banyak menyenangkan mengejutkan chil¬dren dengan apa yang Anda katakan. Misalnya," Margaret, Anda mengenakan warna biru. Karena Anda sering memakai pakaian biru, saya pikir biru adalah salah satu warna favorit Anda. "

Pelajaran

Mendistribusikan Webstermasters, pp. 39 dan 40. Bacalah judul. Membantu siswa mengidentifikasi setiap gambar. Memandu siswa dalam mengenali cerita pakaian dalam setiap gambar menceritakan tentang orang tersebut. Luangkan waktu untuk mendiskusikan setiap gambar. Hal ini akan membantu siswa untuk gambar grup nanti. Ketika Anda membahas gambar, bertanya: "Apakah Anda pernah melihat orang berpakaian seperti ini?" Jika siswa memiliki, mendorong mereka untuk menceritakan tentang hal itu. Mengapa hal ini ": Tanyakan

berbeda satu sama lain?" Bandingkan semua pakaian pada satu halaman pada satu waktu. Mendistribusikan kertas gambar. Mintalah siswa menggambar pakaian yang mereka kenakan yang menceritakan kisah tentang mereka. Katakanlah: "Ini bisa menjadi baju renang yang memberitahu Anda ingin berenang Ini bisa menjadi topi yang mengatakan bahwa Anda seperti bisbol, tapi pastikan ia memberitahu sesuatu tentang Anda Bisa pakaian favorit Anda..." Atau, murid dapat menemukan dan memotong gambar dari majalah pakaian tersebut untuk menyisipkan pada halaman. Di bagian bawah halaman, Anda mungkin ingin menulis komentar murid tentang foto-foto mereka.

EVALUASI Tampilan gambar pada papan buletin dari PEO-ple mengenakan seragam mirip dengan yang siswa diidentifikasi selama pelajaran. Anda juga dapat menggunakan Webstermasters gambar lagi atau gambar siswa '. Mintalah siswa untuk menghubungkan cerita pakaian menyarankan tentang orang-orang memakai mereka dengan mengatakan mengapa atau untuk apa kesempatan pakaian yang sedang dipakai. Setiap anak harus dapat berhubungan setidaknya dua "cerita." Pada papan buletin kedua, seprai dis-bermain anak-anak, bermain-pakaian anak-anak, dan pakaian pesta anak-anak. Jika Anda can¬not mendapatkan pakaian anak-anak, menggunakan gambar sebagai gantinya. Mintalah siswa untuk mengidentifikasi jenis pakaian yang ditampilkan. Setiap anak harus mengidentifikasi dua jenis.

Sumber:. Peter H. Martorella et al, Melihat Me, Buku Pedoman Guru, Tingkat K (New York: McGraw-Hill, 1983), hlm 79-80.. Dicetak ulang dengan izin.

GAMBAR Format 3.3 Contoh untuk rencana pelajaran

MASALAH KONSUMEN: YANG DAN SEKARANG (. Pp 132-133)

Apa yang mungkin terjadi pada cookies yang dijual dalam kantong bukan kotak? Apa yang bisa terjadi jika buah-buahan seperti tomat atau

disarankan Pengajaran Waktu 1 hari

tujuan

Siswa akan belajar bagaimana:

daftar keuntungan dan kerugian dari sarana modern mengawetkan makanan. membandingkan bentuk masa lalu dan sekarang produk paket-penuaan. menceritakan bagaimana pembeli dapat dipengaruhi oleh kemasan produk.

pengajaran Saran

Katakanlah: Kami telah berbicara tentang hal-hal yang berubah. Ketika orang tua besar-grand-orang tua Anda pergi ke toko untuk membeli bahan makanan, mereka pergi ke sebuah toko yang sangat berbeda dari supermarket modern kita. Toko telah berubah.

Lanjutkan ke halaman 132 dan Anda akan melihat apa yang akan seperti untuk mengunjungi sebuah toko kelontong tua, salah satu orang tua dari kakek-nenek Anda mungkin telah mengunjungi. Mintalah siswa mencoba untuk mengidentifikasi makanan dalam gambar toko kuno digambarkan pada hlm. 132-133. Baca halaman 132 suara keras. Kemudian berkata: Sekarang mari kita lihat pada gambar kecil di halaman 133. Perubahan apa yang Anda lihat? Baca halaman 133 suara keras. Setelah membaca, telah siap untuk menunjukkan kelas array, makanan atau label makanan yang membawa kata-kata, "Tidak ada Pengawet" atau Tidak Buatan Warna atau Flavor Ditambahkan. "Setelah menjelaskan arti dari label ini, meminta kelas mengapa mereka berpikir makanan ini memiliki label ini. Tegaskan bahwa beberapa studi telah menunjukkan bahwa hal-hal ini dapat berbahaya bagi orang-orang. (Tegaskan juga bahwa pada hari-hari sebelum pengawet yang ditambahkan ke makanan, orang kadang-kadang jatuh sakit dari makan makanan basi.)

Sebagai anak-anak menyebutkan perbedaan dalam cara makanan dikemas hari ini, tanyakan: Menurut Anda mengapa perubahan ini dalam kemasan muncul?

buah persik tidak dikemas? Membantu kelas untuk menyimpulkan kemasan yang membantu untuk menjaga-makanan segar, bersih, dan dalam kondisi baik.

Katakanlah kepada kelas: Beberapa makanan yang dikemas dalam kaca. Apa yang Anda kadang-kadang membeli dalam gelas con-tainers? Beberapa makanan yang dikemas dalam kaleng logam. Apa saja makanan yang Anda beli di kaleng logam? Beberapa makanan yang dikemas dalam kotak. Apa saja yang datang dalam kotak? Makanan lain datang dalam tas sacks.or. Apa sajakah hal yang Anda beli di tas? Mengapa Anda menganggap beberapa makanan dalam botol kaca atau botol? Logam kaleng? Kotak dengan melihat melalui puncak? Apakah kemasan penting bagi orang-orang yang ingin membeli makanan? Mengapa?

Banyak orang khawatir tentang jumlah besar kertas, kaca, logam, dan plastik yang sedang digunakan. Orang-orang ini berpikir kita harus menggunakan kemasan hanya bila benar-benar diperlukan. Mari kita berhenti dan berpikir tentang hal ini: Manakah dari hal-hal ini perlu dimasukkan ke dalam paket?

1. susu 2. mobil-mobilan 3. Telur 4. sisir 5. pensil 6. tablet menulis

Apa sajakah hal-hal yang tidak perlu dikemas? Lalu, mengapa mereka kadang-kadang dalam sebuah paket? Pernahkah Anda ingin sesuatu karena dari gambar pada kemasan? Apa itu? Seberapa penting adalah warna kemasan? Apakah pencetakan pada kemasan pernah memengaruhi Anda untuk menginginkan sesuatu?

Sumber: Scott, Foresman and Company, Keluarga dan Teman, Guru Edition (Glenview, Illinois .: Scott, Foresman, 1983), hlm 132-133.. Dicetak ulang dengan izin.

Penjadwalan pembelajaran IPS

Bagian dalam kegiatan perencanaan yang dilakukan seorang guru SD adalah membuat jadwal pembelajaran harian. Setiap harinya pembelajaran di sekolah akan dimulai sekitar 8:45 dan berakhir sekitar 2:45. Jika satu jam yang diambil untuk makan siang, daun ini sekitar lima jam setiap hari. Lima jam sekitar satu jam ini cenderung diambil dengan istirahat, ke toilet , mendengarkan pengumuman, persiapan untuk makan siang dan meninggalkan, menetap di setelah berbagai istirahat, dan tugas-tugas lain bebas dalam proses belajar mengajar. Kegiatan diatas kira-kira menyisakan empat jam untuk kegiatan pembelajaran setiap harinya.

Selama empat jam guru harus merencanakan untuk jadwal pelaksanaan pembelajaran dalam mata pelajaran seni bahasa, matematika, dan ilmu pengetahuan, serta ilmu-ilmu sosial. Di beberapa titik selama seminggu, waktu dalam jadwal mungkin juga akan harus disediakan untuk mata pelajaran musik, pendidikan jasmani, seni, dan mungkin mata pelajaran lain, seperti bahasa asing. Khusus guru akan memberikan beberapa proses pembelajaran ini di banyak sekolah Kabupaten, dan kelas guru sering harus membangun jadwal mereka di sekitar orang-orang dengan para ahli.

Pedoman untuk penjadwalan

Waktu untuk dihabiskan pada setiap mata pelajaran dapat diatur oleh guru sendiri , atau distrik sekolah dapat juga menetapkan pedoman penjadwalan. Chicago Departemen kurikulum, misalnya, menunjukkan distribusi waktu mingguan untuk sekolah dasar yang ditunjukkan dalam tabel 3.3.

Di setiap sekolah, guru SD perlu mengandalkan penjadwalan dua puluh jam pembelajaran untuk setiap minggu, serta berencana untuk menyediakan sebagian besar. Penjadwalan dari pelaksanaan pembelajaran justru adalah belum dimensi lain perencanaan yang efektif. Guru-guru berpengalaman menyadari bahwa tidak semua waktu siang hari memiliki nilai yang sama untuk kegiatan proses pembelajaran, dan begitu mereka sering mencoba untuk memastikan bahwa "premium" waktu yang digunakan untuk tujuan-tujuan pengajaran yang sangat penting. Periode sebelum makan siang, misalnya, umumnya dianggap sebagai waktu pembelajaran yang buruk, sedangkan yang tak lama setelah kedatangan dianggap premi waktu.

Beberapa guru lebih memilih untuk menetapkan jadwal dasar untuk setiap hari dan mempertahankan sebagian besar slot pelaksanaan pembelajaran sepanjang minggu. Orang lain membangun jadwal untuk sesuai dengan persyaratan waktu pelajaran mereka akan dia lakukan selama seminggu. Pertimbangkan sebuah pelajaran yang melibatkan sebuah permainan simulasi cenderung mengambil enam puluh menit untuk menyelesaikan dan mendiskusikan. Alih-alih terburu-buru pelajaran atau membaginya menjadi dua hari, guru ingin membangun jadwal di sekitarnya.

Guru-guru lain masih lebih suka untuk mengajar mata pelajaran tertentu dalam mode terkonsentrasi untuk jangka waktu tertentu waktu misalnya, bukannya belajar ilmu-ilmu sosial selama empat puluh menit sehari, lima hari seminggu, selama tiga puluh enam minggu setahun, guru kelima-kelas mungkin menghabiskan delapan puluh menit sehari selama setengah tahun sekolah. Ada tidak ada pola yang terbaik untuk penjadwalan, tetapi penting

untuk mengenali jumlah waktu yang benar-benar menghabiskan dalam studi sosial instruksi, dan mengalokasikan bagian yang sama dari premi waktu untuk perintah

TABLE 3.3 Weekly time distribution

Subject areas

Weekly time distribution in minutes

Gr.1 Gr.2 Gr.3 Gr.4 Gr_5 Gr.6 Gr.7 Gr.8

Language arts

reading, spelling, handwriting) 820 800 625 500 460 400 300 300

Mathematics 125 125 150 200 200 225 225 225

Social studies 80 100 140 175 175 200 200 200

Science 75 75 120 120 160 170 200 200

Art 60 60 60 60 60 60 60 60

Music 60 60 60 60 60 60 60 60

Physical education 60 60 60 80 80 80 80 80

Health and safety education 80 80 80 80 80 80 80 80

Library science 60 60 60 80 80 80 80 80

Foreign language or other subject areas 80 80 145 145 145 145 145 145

Home economics and/or industrial arts 70 70

Source: "Overview of the Instructional Program of the Chicago Public Schools, Kindergarten-Grade 8." Board of Education of the City of Chicago, III., 1982. Reprinted by permission.

Contoh Jadwal untuk Pembelajaran IPS.

Empat cara umum untuk pendekatan penjadwalan yang ditunjukkan di bawah ini; mereka didasarkan pada asumsi bahwa sekitar 200 menit seminggu telah dialokasikan untuk instruksi IPS. Waktu aktual untuk dialokasikan untuk setiap minggu, tentu saja, akan bervariasi dengan tingkat kelas.

Jadwal 1: IPS, Senin sampai Jumat, 40 menit setiap hariJadwal 2: IPS, Senin, Rabu, dan Jumat, 60-70 menit setiap hariJadwal 3: IPS, Senin sampai Jumat, setiap minggu, 80 menit setiap hariJadwal 4: IPS, kadang-kadang selama hari Senin sampai Jumat menyelesaikan setidaknya

lima kegiatan di pusat studi sosial

Berikut adalah contoh jadwal harian tetap untuk kelas enam kelas:

8:45-9:00 mengambil hadir, mengumpulkan uang susu, membahas jadwal hari itu, tugas-tugas rumah tangga lainnya

9:00-10:00 Seni bahasa, tulisan tangan, membaca10:00-10:15 Istirahat10:15-10:55 Ilmu-ilmu sosial10:55-11:30 Science11:30-12:10 perpustakaan atau pendidikan jasmani atau pendidikan seni atau musik atau

kesehatan

12:10-12:15 mempersiapkan makan siang12:15-1:15 Makan Siang di1:15-1:25 menetap di, membahas kegiatan-kegiatan sore1:25-2:10 Matematika 2:10-2:35 membaca2:35-2:45 Bersiap-seiap dan mengemasi barang, mengingatkan akan tugas dan pelajaran berikutnya, membersihkan kelas , mempersiapkan untuk mengakhiri

pertemuan di kelas

Perencanaan di seluruh nilai-nilai

Hingga saat ini kami telah membahas perencanaan untuk kelas tunggal atau satu tahun program studi. namun Sekolah dan daerah sering mencoba untuk merencanakan di seluruh nilai-nilai untuk memastikan kelangsungan dari tahun ke tahun dalam kurikulum. Hal ini biasanya dilakukan di K-6, K-8, atau K 12 dasar, seperti yang kita bahas dalam Bab 1, dan mungkin melibatkan guru dari masing-masing tingkat kelas. Perencanaan tersebut menetapkan ruang lingkup dasar dan urutan dari kurikulum untuk semua nilai yang terlibat dan semua guru di sekolah atau kecamatan.

Urutan tujuan institusional dan tujuan pembelajaran

Perencanaan di seluruh nilai-nilai yang melibatkan banyak isu-isu yang terlibat dalam perencanaan untuk satu tahun. Urutan tujuan institusional, tujuan pembelajaran, dan subjek materi diperpanjang atas banyak besar kerangka waktu, namun. Alih-alih mengembangkan mereka untuk satu tahun dan kelas satu, sekolah atau distrik mungkin berusaha untuk tata letak semua tujuan dan sasaran yang adalah seorang mahasiswa untuk mencapai kelas K-6 atau K-8, misalnya.

Meskipun beberapa di antaranya dapat ditetapkan untuk setiap tingkat kelas, mungkin ada ketentuan bagi siswa untuk kemajuan di tingkat mereka sendiri. Pada akhir tahun TK, misalnya, beberapa siswa sudah mungkin telah mencapai tujuan awal dari program studi sosial kelas pertama. Siswa lain mungkin masih bekerja ke arah tujuan penting TK ketika mereka memasuki kelas pertama. Pendekatan ini untuk perencanaan di seluruh kelas instruksi dilihat sebagai seutas. Untai ini rusak ketika tujuan pembelajaran yang signifikan dalam urutan yang diabaikan atau ditinggalkan, hanya karena tahun sekolah telah berakhir dan siswa melanjutkan ke kelas baru.

Kota Chicago telah menerbitkan daftar diurutkan tujuan ilmu-ilmu sosial yang direkomendasikan, K-8. Ini ditujukan untuk memandu program studi sosial di sekolah-sekolah di kota. Distrik rekomendasi yang ditampilkan dalam tabel 3.4.

TABEL 3.4 Cakupan dan urutan, K-8, untuk studi sosial utama tujuan.

1• Menceritakan tentang diri, termasuk nama, alamat, dan kota. • Menjelaskan kepentingan, seperti hewan peliharaan, game, dan mainan. • Mengidentifikasi teman-teman baru di sekolah. • Menjelaskan berbagai cara menjadi seorang teman.

• Menjelaskan penampilan fisik dan karakteristik ruang sekolah. • Memberitahu apa aturan dan peraturan ruang sekolah berada. • Menjelaskan tujuan keluarga dan peran anggota keluarga. • Menjelaskan beberapa kepentingan dan kegiatan kehidupan keluarga. • Menjelaskan apa yang terlibat dalam merawat rumah. • Menjelaskan bagaimana waktu senggang digunakan. • Mengakui pentingnya tanggung jawab di rumah dan di sekolah. • Berpartisipasi dalam kamar dan sekolah kegiatan sesuai dengan aturan dan peraturan. • Menceritakan apa yang terjadi dalam gambar menggambarkan daerah perkotaan. • Menggunakan dunia untuk mempelajari bentuk bumi. • Mengidentifikasi aturan dan alasan untuk perilaku yang tepat di sekolah. • Mengembangkan rasa hormat bagi individu dari kelompok etnis dan ras. • Menceritakan cara untuk menjadi seorang teman baik. • Mengidentifikasi pekerja sekolah. • Mengenali kebutuhan akan cinta, kerjasama, dan pemahaman dalam keluarga. • daerah kawasan Mengidentifikasi rumah, bisnis, dan rekreasi. • Mengakui contoh kerjasama di lingkungan. • Mengidentifikasi cara yang berbeda dari wisata. • Membandingkan sebuah komunitas perkotaan dengan masyarakat tani. • Mengidentifikasi hewan yang terlihat di kebun binatang. • Membandingkan orang-orang di lingkungan dengan orang-orang di lingkungan di daerah perkotaan lainnya. • Membedakan antara peta dan bola dunia. • Mengakui lahan dan air pada peta dan bola dunia. • Mengidentifikasi utara dan selatan pada peta dan bola dunia. • Mengidentifikasi simbol gambar pada peta.

2

Menjelaskan orang dan kebiasaan masyarakat. Menjelaskan pelayanan publik masyarakat tersedia. Nama jenis makanan, pakaian, dan rumah-rumah yang tersedia di masyarakat. • pekerja komunitas Mengidentifikasi. • Menjelaskan pentingnya menghormati properti sekolah. • Menjelaskan tempat dan jenis rekreasi di masyarakat. • Menjelaskan bagaimana cuaca dan iklim mempengaruhi masyarakat. • Menjelaskan manfaat transportasi modern. Mengidentifikasi berbagai jenis komunikasi. Menjelaskan perbedaan antara masyarakat Chicago dan masyarakat kota lain. Menjelaskan perbedaan antara masyarakat Chicago dan komunitas di luar negeri. • Membaca informasi pada grafik. • Menggunakan peta gambar. • Menempatkan informasi di bola dunia. • Menghitung jarak dalam blok dari rumah ke taman dan tempat bermain. • Menempatkan khatulistiwa pada globe dan peta.

3

• Faktor Daftar yang membuat Chicago sebuah kota besar. • Menjelaskan bagaimana fungsi Chicago sebagai "jantung" dari wilayah metropolitan. • Menjelaskan mengapa Chicago adalah kota yang terkenal. • Mengidentifikasi simbol pada bendera Chicago. • Mengenali nama-nama terkenal dalam sejarah Chicago. • Mengidentifikasi tiga peristiwa penting dalam sejarah awal Chicago. • Menjelaskan beberapa tugas seorang warga Chicago. • Membandingkan Chicago dengan daerah lain metropolitan di Amerika Serikat. (Tabel terus di laman berikut.) Membandingkan Chicago dengan wilayah metropolitan di luar negeri. Memperoleh informasi dari garis dan grafik batang sederhana. Menempatkan Chicago pada peta dan bola dunia dalam kaitannya dengan Illinois dan negara-negara lain di wilayah ini. Menempatkan jalan-jalan utama Chicago pada peta kota. Menempatkan rumah dan sekolah pada peta Chicago. Mengidentifikasi badan utama air dan tanah pada peta dan di bola dunia.

4 • Menjelaskan fitur fisik dari wilayah Amerika Serikat. • Menjelaskan bagaimana sumber daya alam telah memberi kontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan Illinois. • Menjelaskan bagaimana sumber daya alam telah memberi kontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan berbagai wilayah Amerika Serikat. • Menjelaskan bagaimana orang-orang di berbagai daerah, Amerika Serikat memenuhi kebutuhan dasar mereka. • Membandingkan dan kontras wilayah Amerika Serikat dengan daerah serupa di bagian lain dunia. • Mengidentifikasi pada peta permukaan fitur seperti pegunungan, dataran, tanah, dan air. • Menempatkan tanah dan air batas-batas daratan Amerika Serikat. • Grup negara bagian di Amerika Serikat menurut lokasi regional. • Mengenali batas alam dan politik pada peta. • Menggunakan simbol peta untuk menemukan ibu dan penduduk kota.

5 Mengidentifikasi digunakan oleh orang-orang yang menemukan Dunia Baru rute. Daftar alasan mengapa orang datang ke Dunia Baru. Menjelaskan beberapa masalah yang dihadapi dalam membangun negara baru. Menjelaskan beberapa penyebab gerakan ke arah barat. Membandingkan dan kontras pemerintah Kanada dengan Amerika Serikat. • Menjelaskan hubungan saat ini antara Meksiko dan Amerika Serikat. • Menjelaskan cara hidup di Amerika Tengah dan Selatan. • Menjelaskan hubungan Puerto Rico ke. Amerika Serikat. • Pameran pengetahuan tentang geografi Amerika Latin. • Menggunakan skala mil dalam jarak komputasi. • Menggunakan paralel lintang dan meridian dari bujur untuk mencari tempat-tempat pada peta dan bola dunia. • Membandingkan peta datar dengan representasi global dunia.

• Menggunakan peta untuk berhubungan faktor alam bagi pembangunan ekonomi suatu daerah.

6 • Menjelaskan bagaimana pola budaya tanah dan pengaruh iklim di belahan bumi Timur. • Menjelaskan bagaimana sejarah perkembangan negara-negara di belahan bumi Timur telah mempengaruhi kondisi sekarang. • Membandingkan dan mengkontraskan orang dan cara mereka hidup di negara-negara di belahan bumi Timur. • Membandingkan dan kontras sistem politik Uni Republik Sosialis Soviet dan Amerika Serikat. • Menggambarkan kondisi sekarang di negara-negara di belahan bumi Timur. • Mengakui saling ketergantungan dari Amerika Serikat dan the'regions dari belahan bumi Timur. • Menggunakan dunia dan peta untuk menemukan daerah di dunia dibahas dalam events_ saat • Mengembangkan kemampuan untuk menggunakan skala peta untuk mengukur jarak. • Menempatkan zona waktu dan batas penanggalan internasional pada peta dan bola dunia. 7 • Menjelaskan hidup di zaman primitif. • Daftar kontribusi peradaban awal. • Membandingkan dan kontras Yunani dan peradaban Romawi. • Mengidentifikasi kontribusi dari cul¬tures Afrika. • Menjelaskan perubahan dalam cara hidup selama Abad Pertengahan. • Menjelaskan masalah penjajah Inggris ditemui ketika menetap negara baru. • Membandingkan dan kontras sudut pandang dari Loyalis dan Tory. • Mencantumkan beberapa masalah yang dihadapi oleh para pemimpin politik ketika mencoba untuk menyatukan bangsa. • Menjelaskan bagaimana akuisisi dan develop¬ment lahan barat memperkuat bangsa. • Menjelaskan konflik kepentingan yang mengakibatkan perang saudara. • Berkaitan bagaimana ciri-ciri fisik suatu daerah mempengaruhi sejarahnya.

8 • Mencantumkan karakteristik negara industri modern. • Lists beberapa alasan yang menjelaskan munculnya Amerika Serikat sebagai kekuatan dunia. • Mengidentifikasi konflik besar di mana Amerika Serikat telah terlibat sejak 1930-an. • Menjelaskan peran Amerika Serikat dalam dunia yang saling tergantung. • Membaca dan menafsirkan dokumen sejarah. • Menunjukkan pengetahuan tentang pemerintah nasional dan negara dengan memenuhi persyaratan Hukum Publik 195. • Membandingkan dan kontras fungsi negara dan pemerintah daerah. • Mengidentifikasi kebutuhan masa depan kota Chicago dan negara bagian Illinois. • Mengembangkan keterampilan yang efektif dalam penafsiran kejadian terkini. • Menggunakan peta untuk menemukan pola penggunaan lahan. • Menggunakan dunia untuk menunjukkan impor¬tance posisi geografis di dunia

Sumber: "Sekilas Program Instruksional dari Chicago Public Schools, TK kelas 8." Dewan Pendidikan Kota Chicago, III., 1982. Dicetak ulang dengan izin.

Masih cara lain untuk mendekati perencanaan seluruh nilai adalah untuk menentukan tujuan dasar yang harus ditekankan terus-menerus sepanjang tahun sekolah dasar / menengah. Dalam setiap kelas mereka harus ditekankan kembali dan diperkuat melalui kegiatan semakin sulit dan pengalaman belajar.

Perencanaan untuk Instruksi Efektif

Sebagaimana telah kita lihat, perencanaan untuk instruksi IPS terjadi pada tingkat kelas atau distrik sekolah, untuk hari, tahun, atau serangkaian tahun. Terlepas dari pertimbangan praktis yang penting yang telah kita bahas, pertimbangan bijaksana dari sifat spesifik dari apa yang siswa untuk belajar dan mengapa mereka belajar sangat penting untuk instruksi efektif.

Untuk merencanakan kita harus memiliki alasan yang jelas untuk apa yang akan kita lakukan dan rasa tujuan khusus dan tujuan. Kami juga harus membuat penggunaan yang bijaksana dari waktu yang terbatas dalam-structional tersedia bagi kita selama hari sekolah. Sebagai guru menjadi lebih terampil dalam mengatur waktu, jadwal, dan sumber daya dan dalam merencanakan pelajaran dan unit, ia akan memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada proses pembelajaran yang sebenarnya dan bagaimana hal itu dapat dibuat lebih efektif. Mungkin yang paling penting, ia akan memiliki lebih banyak kesempatan untuk fokus pada kebutuhan, minat, dan perkembangan siswa secara individual.

Cara lain untuk pendekatan perencanaan di seluruh nilai-nilai adalah untuk menentukan tujuan dasar yang harus ditekankan terus selama bertahun-tahun sekolah dasar/menengah. Di setiap kelas mereka akan menekankan kembali dan diperkuat melalui kegiatan semakin sulit dan belajar pengalaman.

Perencanaan efektif instruksi

Seperti yang kita lihat, perencanaan instruksi IPS terjadi pada tingkat kelas atau distrik sekolah, untuk hari, tahun, atau serangkaian tahun. Selain pertimbangan praktis penting yang telah kita bahas, merenung pertimbangan dari sifat spesifik apa siswa untuk belajar dan mengapa mereka untuk belajar itu sangat penting untuk efektif instruksi.

Rencana kita harus memiliki alasan yang jelas untuk apa yang akan kita lakukan dan rasa tujuan dan tujuan kami. Kita juga harus membuat bijaksana penggunaan waktu instruksional yang terbatas tersedia kepada kami selama di sekolah. Sebagai seorang guru menjadi lebih terampil dalam mengatur waktu, jadwal, dan sumber daya dan perencanaan pelajaran dan unit, ia akan memiliki lebih banyak waktu untuk fokus pada proses pembelajaran yang sebenarnya dan bagaimana dapat dibuat lebih efektif. Mungkin paling penting, ia akan memiliki lebih banyak kesempatan untuk fokus pada kebutuhan, kepentingan dan kemajuan individual siswa.